Anda di halaman 1dari 13

SKLERODERMA

DEFINISI

Skleroderma merupakan penyakit kolagenosis Kronik,


autoimun dengan ciri sklerosis kulit sirkumskrip atau
generalisata dan di bagi dalam dua bentuk.

Skleroderma
Skleroderma
difusa
sirkumskripta
progresiva
Skleroderma skleroderma
sirkumskripta difusa progresifa
Skleroderma ialah
sklerosis kulit dengan
gejala khas bercak-bercak
putih kekuning kuningan
dan keras, yang sering kali Penyakit ini seperti
mempunyai halo ungu di skleroder sirkumskipta,
sekitarnya. Penyakit mulai tetapi secara berturut-
dari stadium inisial yang turut alat-alat viseral juga
inflamatorik. Yang dikenai
kemudian masuk fase
sklerodermatik
SKLERODERMA SIRKUMSKRIPTA
• Etiologi belum di ketahui, tetapi terdapat beberapa
ETIOLOGI
faktor familiar

• Patogenesis belum jelas


• Kemungkinan ada trofonerosis sebagai faktor yang
mendasari, sebab penyakit dapat timbul sesudah
terdapat kelainan kelenjar tiroid atau penyakit raynaud.
PATOGENESIS • Penyakit dapat timbul sesudah terdapat faktor provokatif,
yakni trauma di kepala, penyakit infeksi (virus atau yang
lain), atau intoksikasi.
• Penyakit dapat sebagai menifestasi gangguan
psikosomatik yang menyebabkan spasme vascular.

• Wanita menderita tiga kali lebih banyak dari pada pria.


Usia yang paling sering terserang ialah antara 20-40
EPIDEMIOLOGI tahun. Bentuk linier lebih predominan pada anak. Bila
timbul pada orang dewasa bentuk liniernya mulai pada
usia lebih muda dari pada bentuk lainnya.
Morfea soliter

GEJALA KLINIS
Morfea gutata

Skleroderma
linear

Morfea segmental

Morfea
generalisata
SKLERODERMA DIFUSA
PROGRESIFA
ETIOLOGI DAN PATOGENESIS
Gejala klinis
Skleroderma (SK) ialah suatu
penyait yang komplek yang Penyakit ini memiliki 3 stadium,
berkaitan dengan faktor yaitu
genetik dan lingkungan.
1. Stadium I
2. Stadium II
3. Stadium III
Sindrom C.R.S.T
( Casinosis cutis,
Raynaud phenomenon,
Sclerodactily and
Telangictasis syndrom)

Sindrom tersebut
merupaan bentuk
ringan skleroderma
sistemik. Hanya
esofagus yang
terkena
DIAGNOSIS
• Diagnosis kadang-kadang BANDING • Hingga kini belum ada
baru dapat dibuat obat spesifik untuk
setelah observasi • PENYAKIT RAYNAUD skleroderma. Obat yang
penderita cukup lama. • MIKSEDEMA dapat digunakan ialah
• SKLEREDERMA imunomodulator dan
antifibrotik.

DIAGNOSIS PENGOBATAN
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai