Anda di halaman 1dari 19

STENOSIS AORTA

PENGERTIAN
Aorta stenosis adalah penyempitan pada lubang
katup aorta yang menyebabkan meningkatnya
tahanan terhadap aliran darah dari ventrikel kiri ke
aorta (Idrus Alwi,2005)
ETIOLOGI
Stenosis katup aorta juga bisa disebabkan oleh
demam rematik pada masa kanak-kanak. Pada
keadaan ini biasanya disertai dengan kelainan pada
katup mitral baik berupa stenosis, regurgitasi maupun
keduanya.
Lanjutan…
Pada orang yang lebih muda, penyebab yang paling
sering adalah kelainan bawaan. Pada masa bayi, katup
aorta yang menyempit mungkin tidak menyebabkan
masalah, masalah baru muncul pada masa pertumbuhan
anak. Ukuran katup tidak berubah, sementara jantung
melebar dan mencoba untuk memompa sejumlah besar
darah melalui katup yang kecil.
MANIFESTASI KLINIK
Gejala-gejala utama dari aortic stenosis adalah:

►Dyspnea : merupakan dekompensasi ventrikel kiri terhadap


adanya kongesti paru

►Syncope : Terjadi akibat menurunnya cardiac output sehingga


perfusi ke otak berkurang

►Angina : timbul akibat ketidakseimbangan suplai oksigen dengan


kebutuhan oksigen miokard serta adanya pe urunan aliran darah
koroner.
PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK
1. RADIOLOGI
2. ELEKTROKARDIOGRAM
3. ECHOCARDIOGRAFI
4. KATETERISASI
PENATALAKSANAAN
1. Paliatif

Tindakan BAV ( Ballon Aortic Valvuloplasty) adalah


memasukkan balon melalui septum atrial. Ballon
dikembangkan dengan larutan angiografi cair dan lebih sering
melalui aorta serta melintasi katup aorta dan ventrikel kiri.
Ketika balon dikembangkan, katup aorta tidak akan menutup
sama sekali sehingga memungkinkan aliran darah mengalir ke
aorta.
2. Pembelahan

a. Repair

Proses Repair dibagi menjadi 2 yaitu anuloplasthy dan perbaikan

bilah

 Anuloplasty

Anuloplasty adalah perbaikan annulus katup (jaringan yang

menghubungkan antara bilah-bilah katup dengan otot jantung).

Anuloplasty menggunakan 2 cara yang berbeda salah satunya

dengan menggunakan cincin anuloplasty dimana bilah katup

dijahitkan ke cincin dan membentuk annulus dengan ukuran

yang diinginkan. Cara lain yaitu dengan cara mengikat bilah katup

ke atrium atau membuat kerutan untuk menengangkan annulus.


 Perbaikan Bilah

Bilah katup jantung yang mengalami pemanjangan, bergelembung

atau berlebihan maka akan dibuang atau dipotong kelebihan dari jaringan

tersebut. Jaringan yang memanjang dapat dilipat balik dan dijahit diatas

jaringan itu sendiri (Plikasi Bilah). Bilah yang pendek biasanya diperbaiki

dengan Cordoplasty (Perbaikan corad tandinae). Selain itu dapat pula

dilakukan insisi berbentuk baji pada bagian tengah bilah yang kemudian

celah yang ada dijahit (Reseksi bilah).


b. Replacement

Penggantian katup merupakan cara yang efektif


untuk mengatasi stenosis aorta tahap lanjut (Severe) yang
disertai gejala-gejala stenosis aorta seperti angina, syncope
dan heart failure.

Penggantian katup tergantung pada status


fungsional pasien, disfungsi ventrikel dan adanya vegetasi.
ASUHAN KEPERAWATAN PADA
KLIEN DENGAN GANGGUAN
AORTA STENOSIS
1. Pengkajian

Keadaan umum : pasien tampak lemah / tampak sesak, kesadaran

composmentis, apatis, somnolen, sofor dan coma.

Tanda-tanda vital : Berat Badan ( BB ) dan Tinggi Badan ( TB )

Pemeriksaan kepala dan leher : pasien tampak gelisah, wajah pucat,

konjungtiva anemis, skelera ikterik, eksoptalmus, ptechie, bibir sianosis,

hidung simetris, keluhan pusing, nyeri kepala dan pingsan.

Menilai arteri carotis : ↓ penurunan pulsasi arteri carotis, bising ( Bruit ) saat

auskultasi.

Pemeriksaan dada : obsrevasi gerakan pernafasan ( frekuensi, irama,

kedalaman nafas), kesimetrisan dada, suara nafas vesikuler / ronchi, saat

palpasi teraba thrill di daerah aorta, kaji bising stenosis aorta. ( suara paling

keras, sepanjang atas sternum dan menjadi lemah di area afek dan aksila dan

atau systolik yang kasar disela iga 2-3 sebelah kanan sternum.
Pemerikaaan abdomen : adanya bruit, atau bising pembuluh

oleh karena stenosis yang menyangkut pembuluh-pembuluh

cabang aorta, kesimetrsan bentuk abdomen ( asites,

hepatomegali )

Pemerikasaan kulit / ekstremitas : akral hangat atau dingin ,

kulit lembab atau kering, sianosis, adanya edema

Pemeriksaan kuku : sianosis perifer, cavilary refill


DIAGNOSA KEPERAWATAN
a. Penurunan curah jantung b.d gangguan fungsi katup
aorta
b. Gangguan rasa nyaman nyeri dada b.d penurunan
suplai darah dan oksigen ke koroner
c. Intoleran aktivitas b.d suplai dan kebutuhan oksigen
tidak seimbang
d.Kurang pengetahuan tentang penyakitnya b.d
kurangnya informasi
INTERVENSI
a. Penurunan curah jantung b.d gangguan fungsi katup aorta
Intervensi Keperawatan
a. Penurunan curah jantung b.d gangguan fungsi katup aorta
· Observsi tanda- tanda vital
· Berikan posisi yang nyaman ; semi fowler
· Observasi terjadinya syncope
· Monitor capillary refile dan pulsasi arteri perifer
· Anjurkan untuk tirah baring total
· Bantu aktifitas sehar-hari sebagian atau seluruhnya
· Observasi tanda-tanda penurunan curah jantung (Mudah
lelah, akral dingin, pucat)
· Kolaborasi dalam pemberian oksigen sesuai indikasi
· Kolaborasi dalam pemberian therapy digitalis
b. Gangguan rasa nyaman nyeri dada b.d penurunan suplai darah dan

oksigen ke koroner

Intervensi Keperawatan

· Kaji lokasi, skala, durasi dan frekuensi nyeri

· Monitor tanda-tanda vital

· Batasi aktifitas klien

· Ajarkan tehnik relaksasi

· Rekam dan monitor EKG 12 lead

· Berikan posisi yang nyaman dan batasi pengunjung

· Kolaborasi dalam pemberian terapi nitrat dan oksigen sesuai

indikasi
c. Intoleran aktivitas b.d suplai dan kebutuhan tidak

seimbang

Intervensi Keperawatan

· Monitor tanda-tanda vital

· Kaji kemampuan pasien dalam beraktivitas

· Anjurkan pasien untuk istiraht

· Beri lingkungan yang nyaman dan tenang

· Berikan penjelasan untuk tidak mengunakan energy yang

berlebihan seperi mengedan ketika BAB.

· Hentikan aktifitas bila pasien nyeri dada


d.Kurang pengetahuan tentang penyakitnya b.d
kurangnya informasi
Intervensi Keperawatan
· Kaji tingkat pengetahuan pasien akan kondisi
kesehatannya
· Berikan informasi mengenai aktifitas yang boleh
dilakukan selama sakit, intake nutrisi yang
adekuat serta beberapa efek obat.

Anda mungkin juga menyukai