Anda di halaman 1dari 30

PENGELOLAAN POSYANDU

Pada Integrasi Layanan Primer


(ILP)
Transformasi sistem kesehatan Indonesia
SIKLUS HIDUP SEBAGAI FOKUS INTEGRASI
pelayanan kesehatan sekaligus sebagai fokus
penguatan promosi dan pencegahan
Mendekatkan layanan kesehatan melalui
JEJARING HINGGA TINGKAT DESA DAN DUSUN,
termasuk untuk memperkuat promosi dan
pencegahan serta resiliensi terhadap pandemi

Memperkuat PEMANTAUAN WILAYAH SETEMPAT


(PWS) melalui pemantauan dengan dashboard
situasi kesehatan per desa, serta kunjungan rumah
dengan konsep Program Indonesia Sehat dengan
Pendekatan Keluarga (PIS-PK)
Penataan Pelayanan kesehatan primer menjadi lebih terintegrasi
Posyandu di Era Transformasi Layanan Primer
PERENCANAAN
Tempat Pelaksanaan
a.Hari buka Posyandu dilaksanakan di tingkat
dusun/RT/RW atau level setara yang disepakati
bersama untuk melaksanakan kegiatan pelayanan
kesehatan
b.Diluar hari buka Posyandu dapat dilakukan
melalui kunjungan rumah di wilayah
Posyandu
PERENCANAAN
Prasarana Posyandu
Tempat pelaksanaan Posyandu memiliki ruangan untuk
melaksanakan kegiatan Posyandu, sbb:
a. Pendaftaran
b. Penimbangan, pengukuran panjang/Tinggi Badan,
LiLA/Lingkar Kepala/Lingkar Perut
c. Pencatatan hasil penimbangan
d. Pelayanan kesehatan
e. Penyuluhan dan PMT
PERENCANAAN
Peralatan Posyandu

Jenis peralatan:
a. Alat kesehatan (Tensi, Stetoskop, Timbangan, Microtois,
Alat Pengukur Panjang Badan, Alat Skrining Lab, dll)
b. Perbekalan kesehatan (Obat, BHP, Reagen, dll)
c. Instrumen
d. Logistik
PELAKSANAAN
Sasaran Posyandu Paket Layanan Kesehatan
Peralatan
∙ Ibu Hamil, 1.Penimbangan, pengukuran lingkar lengan atas
Bersalin, 2. Penyuluhan Penggunaan Buku KIA, Isi Piringku,
Nifas Pemeriksaan kehamilan dan nifas, minum tablet
tambah darah, pemantauan tanda bahaya
3. Pemantauan Pemberian Makanan Tambahan Lokal
pada Ibu Hamil Kurang Energi Kronik (KEK)
PELAKSANAAN
Sasaran Posyandu Paket Layanan Kesehatan
Peralatan
∙ Bayi dan 1. Penimbangan, pengukuran panjang/ tinggi
anak badan, lingkar lengan atas, lingkar kepala
2.Penyuluhan Penggunaan Buku KIA, ASI, MP ASI
pra
kaya protein hewani, pentingnya imunisasi, vitamin
sekolah
A dan obat cacing, stimulasi perkembangan, dan
∙ (0-6 Th) pemantauan tanda bahaya
3.Pemantauan Pemberian Makanan Tambahan Lokal
pada Balita masalah berat badan
PELAKSANAAN
Sasaran Posyandu Paket Layanan Kesehatan
Peralatan
∙ Usia 1. Pemeriksaan (TB, BB, Tensi) Skrining PTM > 15
sekolah Tahun
2. Penyuluhan Isi piringku, aktivitas fisik, bahaya
dan
rokok dan NAPZA,
Remaja 3. Pencegahan anemia remaja putri
∙ (7-18
Th)
PELAKSANAAN
Sasaran Paket Layanan Kesehatan
∙ Usia 1. Penyuluhan GERMAS
Produktif 2. Penyuluhan dan Pelayanan KB
∙ (19-59 3. Penyuluhan Resiko PTM dan P2M
Th) 4. Deteksi dini risiko Usia Produktif (hipertensi, DM, PPOK,
TBC, Obesitas, gangguan penglihatan, Kesehatan Jiwa)
dan Lansia 5. Deteksi dini risiko Usia Lanjut (hipertensi, DM, PPOK,
(>60 Th) TBC,
Obesitas, gangguan penglihatan, Kesehatan Jiwa dan masalah
geriatric
PELAKSANAAN
Sasaran Layanan hari buka dan di luar hari buka Posyandu
∙ Layanan 1. Pemeriksaan rapid diagnosis test oleh tenaga kesehatan (gula
lainnya darah, kolesterol darah, asam urat)
2. Kunjungan rumah
3. Penggerakan masyarakat (seperti: kelas ibu hamil, kelas ibu
balita, kegiatan pengembangan, pertemuan/forum desa, SMD-
MMD)
PERAN KADER POSYANDU

1.Pendata/Pencatat
2.Pendamping
3.Penyuluh
4.Penggerak
5.Pelapor
PERAN KADER POSYANDU
1.Sebelum Hari Buka Posyandu
Melakukan pendataan Menyiapkan
sasaran berkoordinasi tempat/alat/buku
dengan Dasawisma/ register, membagi tugas
ketua RT/RW/Dusun kader

Melakukan koordinasi Menyiapkan bahan


dengan Pokja Desa dan PMT Penyuluhan
petugas kesehatan berbahan dasar lokal
Pustu/Puskesmas untuk balita

Pendekatan kepada tokoh Menginformasikan


masyarakat untuk kepada masyarakat hari
menggerakkan buka Posyandu
masyarakat ke Posyandu
RT/RW/Dusun
PERAN KADER POSYANDU PADA HARI BUKA
POSYANDU

Langkah 1 Pendaftaran : 1 Orang Kader


Mendaftar sasaran
pada kartu
register Posyandu
Alat dan Bahan : Nomor Antrian, Buku Register, Form
Instrumen Keswa, Form Instrumen Geriantri, Form
Perncatatan
PERAN KADER POSYANDU PADA HARI BUKA
POSYANDU

Langkah 2 Pemeriksaan : 1 Orang Kader

Menimbang/
Mengukur sasaran dan
plotting data/IMT
Alat dan Bahan : Timbangan Bayi, Timbangan
Dewasa, Pengukur TB Dewasa, Pengukur PB
Bayi, Pengukur LILA, Meteran Badan, Form
Pencatatan
PERAN KADER POSYANDU PADA HARI BUKA
POSYANDU

Langkah 3 Pencatatan : 1 Kader + 1 Nakes


Mencatat hasil penimbangan dan
pengukuran pada buku KIA atau buku
catatan kesehatan/kartu pemeriksan
sasaran

Alat dan Bahan : BUKU KIA, Buku Kes Remaja,


Buku Usia Produktif, Buku Usila dan Form
Pencatatan
PERAN KADER POSYANDU PADA HARI BUKA
POSYANDU
Langkah 4 Pelayanan : 1 Kader dan 1 Nakes

Memberikan pelayanan kesehatan seperti :


PMT Pemulihan untuk Bumil dan Bayi
Oralit pada Balita
Deteksi Dini pada remaja ≥15 tahun, usia produktif, lansia serta rujukan
jika diperlukan
PERAN KADER POSYANDU PADA HARI BUKA
POSYANDU
Langkah 5 : Penyuluhan = 1 Kader

Memberikan Penyuluhan
kepada sasaran sesuai
kebutuhan

Alat dan Bahan :


Media KIE Semua Siklus
Kehidupan
PERAN KADER POSYANDU

3. Setelah Hari Buka


Posyandu Melakukan kunjungan rumah dan setiap minggu melakukan
evaluasi bersama tenaga kesehatan dan Kader Pustu

• Melakukan kegiatan diskusi kelompok,


• Membantu kader kesehatan/tokoh masyarakat dalam melakukan kegiatan
pemberdayaan masyarakat dengan didampingi petugas kesehatan

• Menyampaikan hasil kegiatan Posyandu pada Pokja Posyandu


• Merencakan kegiatan pengembangan/inovatif sesuai kearifan local bersama
kader Pustu
• Bersama kader Pustu Menyampaikan hasil SMD pada Musyawarah
Desa, bersama masyarakat dan tokoh masyarakat menyusun
perencanaan partisipatif
KUNJUNGAN RUMAH

Pengertian:
Kegiatan memantau kesehatan masyarakat yang dilakukan oleh kader
dengan mendatangi rumah warga di wilayah kerja Posyandu.

Tujuan dan Manfaat:


1. Masyarakat mendapatkan pelayanan kesehatan yang sesuai standar dan
sesuai kelompok siklus hidup
2. Mengidentifikasi sasaran yang tidak patuh dalam pengobatan (termasuk minum obat)
3. Mengidentifikasi sasaran yang memiliki tanda bahaya (ibu hamil, nifas, bayi
dan balita)

Sasaran:
Anggota keluarga di wilayah Posyandu
23
KUNJUNGAN RUMAH Pengertian:
Kegiatan memantau kesehatan masyarakat yang dilakukan oleh
kader dengan mendatangi rumah warga di wilayah kerja Posyandu.

Tujuan dan Manfaat:


1. Masyarakat mendapatkan pelayanan kesehatan yang
sesuai standar dan sesuai kelompok siklus hidup
2. Mengidentifikasi sasaran yang tidak patuh dalam pengobatan
(termasuk minum obat)
3. Mengidentifikasi sasaran yang memiliki tanda bahaya (ibu
hamil, nifas, bayi dan balita)
Sasaran:
Anggota keluarga di wilayah Posyandu

Tugas Kader:
1. Melakukan kunjungan rumah secara rutin dan terencana
2. Memberikan penyuluhan/edukasi kesehatan
3. Mendampingi sasaran yang mempunyai masalah kesehatan.
4. Melakukan pendataan dan pencatatan sederhana.
5. Menggerakkan masyarakat untuk periksa kesehatan dengan
memanfaatkan Posyandu, Pustu, Puskesmas, dan pelayanan
kesehatan terdekat lainnya.
6. Melaporkan hasil kunjungan rumah kepada tenaga
kesehatan di
Pustu dan Pokja tingkat Desa/Kelurahan seminggu sekali.

24
LANGKAH-LANGKAH KUNJUNGAN RUMAH

a.
Persiapan
1 2 3 4

• Pengumpulan • Membagi tugas • Menyusun jadwal kunjungan • Menyiapkan


Data kunjungan rumah rumah dan kesepakatan alat dan bahan
dengan sasaran
Sasaran
(Jumlah KK)
Jenis-jenis form/checklist:
1. Formulir data keluarga
2. Checklist sasaran:

a. Ibu hamil, d. Usia sekolah dan


□ Tanda pengenal kader
b. Ibu bersalin dan nifas, remaja, □ Checklist per kelompok sasaran
c. Bayi-balita dan anak e. Usia produktif, □ Buku KIA
prasekolah, f. Lanjut usia □ Kartu bantu pemeriksaan sasaran
di Posyandu
3. Pengendalian Penyakit Menular (TBC) □ Buku percakapan kader
4. Rekapitulasi hasil kunjungan rumah □ Media KIE
5. Tindak lanjut kunjungan rumah
b. Pelaksanaan
Dalam pelaksanaan kunjungan rumah kader melakukan pemantauan, wawancara dan
diskusi (membimbing, mengingatkan, mengapresiasi dan memotivasi sasaran)

1 2 3
• Laporkan ke tenaga kesehatan di • Rekap hasil kunjungan rumah
• Lakukan SAJI: Pustu jika ditemui dan laporkan ke Pustu
permasalahan kesehatan yang
harus ditindaklanjuti oleh nakes

⮚ Salam dan tanyakan kabar


⮚ Ajak bicara (gunakan ceklis sesuai kelompok sasaran, dan minta sasaran meminjamkan
KK, dan menunjukkan buku catatan kesehatannya)
⮚ Jelaskan dengan memberikan edukasi/penyuluhan sesuai kebutuhannya, dan berikan
apresiasi jika perilaku sasaran sesuai dengan harapan, berikan motivasi untuk
memberikan semangat pada sasaran agar berperilaku sesuai harapan.
⮚ Ingatkan sasaran untuk menerapkan perilaku yang diharapkan dan mengakses
Posyandu/Pustu/Puskesmas/Fasyankes terdekat lainnya.
26
PENCATATAN dan PELAPORAN

Pencatatan Manual: Pencatatan Digital:


1. Posyandu:
a. Kartu pencatatan ibu hamil, melahirkan/nifas Saat ini sedang dikembangkan sistem
b. Kartu pencatatan kesehatan bayi, balita dan anak
pra sekolah informasi kesehatan secara online
c. Kartu pencatatan kesehatan anak usia sekolah dan melalui ASIK (Aplikasi Sehat
remaja
d. Kartu pencatatan kesehatan usia produktif dan
IndonesiaKu), pelaporan Posyandu
lansia akan terhubung dengan Pustu dan
e. Kartu Rekapitulasi hari buka (jumlah sasaran Puskesmas melalui data Dashboard
datang/tidak, normal/masalah)
2. Kunjungan rumah menggunakan checklist per
kelompok sasaran

Pelaporan:
1. Pelaporan kegiatan Posyandu disampaikan kepada Kepala Desa dan sebagai Pokja Posyandu
setiap bulan sesuai ketentuan.
2. Pelaporan masalah kesehatan (kematian dan kesakitan serta KLB)/hasil kunjungan rumahdi
wilayah Posyandu disampaikan ke petugas kesehatan Pustu/Puskesmas 27
CONTOH FORM REGISTER/KARTU BANTU SASARAN DI POSYANDU
CONTOH CHECKLIST KUNJUNGAN RUMAH

Anda mungkin juga menyukai