PUSKESMAS MASBAGIK
KEPUTUSAN
KEPALA PUSKESMAS MASBAGIK
NOMOR : 1/440/SK-MUTU/ PKM.MSB/I/2024
TENTANG
PEMBENTUKAN TIM PENINGKATAN MUTU,
MEMUTUSKAN
KEDUA : Tim mutu sebagaimana dimaksud dalam diktum kesatu dipimpin oleh
Penanggungjawab Mutu yang dalam pelaksanaan tugasnya dibantu oleh
Tim Mutu Puskesmas, terdiri atas:
a. Koordinator Mutu Kepemimpinan dan Manajemen Puskesmas
(KMP), Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) dan Upaya Kesehatan
Perseorangan dan Penunjang (UKP) dan anggota;
b. Koordinator Keselamatan Pasien dan Manajemen Risiko beserta
anggota;
c. Koordinator/Ketua Pencegahan dan Pengendalian Infeksi dan anggota;
d. Koordinator/Ketua Audit Internal dan anggota; dan
e. Koordinator Keselamatan dan Kesehatan Kerja dan Anggota;
KETIGA : Surat keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan
apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan akan diadakan perbaikan
sebagaimana mestinya.
Ditetapkan di : Masbagik
Pada tanggal : 5 Januari 2024
KEPALA
PUSKESMAS MASBAGIK,
NURHAYATI
LAMPIRAN 1 : SURAT KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS MASBAGIK
NOMOR : 1/440/SK-MUTU/PKM.MSB/I/2024
TENTANG : TIM PENINGKATAN MUTU
Kepala
Puskesmas Masbagik,
NURHAYATI
LAMPIRAN 2 : SURAT KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS MASBAGIK
NOMOR : 1/440/SK-MUTU/PKM.MSB/I/2023
TENTANG : BAGAN TIM PENINGKATAN MUTU
Kepala Puskesmas
Nurhayati,ST
PJ Mutu
Habi Supriadi, S.Kep.Ns dr. Widia Andrilia dr. Widia Andrilia drg. Sri Marhaini dr. Siti Hidayati
LAMPIRAN 3 : SURAT KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS MASBAGIK
NOMOR : 10/440/SK-MUTU/PKM.MSB/I/2023
TENTANG : KRITERIA,URAIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB TIM
PENINGKATAN MUTU PUSKESMAS MASBAGIK
A. Penanggungjawab Mutu
1. Kriteria :
a. Berasal dari pegawai negeri sipil dan/atau pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja
sesuai dengan peraturan perundang-undangan
b. Pendidikan minimal D3 Kesehatan
c. Pengalaman bekerja di Puskesmas minimal 2 (dua) tahun
d. Pernah mengikuti lokakarya (workshop) tentang Tata Kelola Mutu, Keselamatan
pasien, dan PPI.
e. Memiliki komitmen terhadap peningkatan mutu dan keselamatan pasien, manajemen
risiko, dan PPI
2. Uraian Tugas :
a. Menyusun program mutu yang mencakup mutu pelayanan, pengendalian dan
pencegahan infeksi, sasaran keselamatan pasien, keselamatan dan kesehatan kerja,
manajemen fasilitas dan keselamatan serta manajemen risiko;
b. Melaksanakan program mutu Puskesmas yang mencakup mutu pada masingmasing
unit/bagian pelaksana pelayanan yang meliputi aspek Kepemimpinan Manajemen
Puskesmas (KMP), Upaya Kesehatan Masyarakat UKM), dan Upaya Kesehatan
Perseorangan (UKP);
c. Melaksanakan fasilitasi, koordinasi, pemantauan dan evaluasi implementasi program
mutu pada masing-masing unit/bagian pelaksana pelayanan yang meliputi aspek
Kepemimpinan Manajemen Puskesmas (KMP), Upaya Kesehatan Masyarakat UKM),
dan Upaya Kesehatan Perseorangan dan Penunjang (UKPP) termasuk pengukuran
indikator mutu;
d. Melaksanakan pengukuran indikator mutu dan pelaporan eksternal indikator nasional
mutu dan insiden keselamatan pasien;
e. Menyelenggarakan audit internal mutu;
f. Melakukan analisis hasil penilaian dan evaluasi sebagai dasar menyusun tindak lanjut,
umpan balik dan perencanaan peningkatan mutu secara berkesinambungan;
g. Memastikan ketersediaan pedoman, kebijakan dan SOP mutu pelayanan Kesehatan di
Puskesmas;
h. Peningkatan pengetahuan dan kemampuan/skill SDM secara periodik dan
berkesinambungan;
i. Melaksanakan pertemuan tinjauan manajemen;
3. Tanggung Jawab
Bertanggung jawab terhadap pencapaian tujuan, pencapaian kinerja, pelaksanaan kegiatan
peningkatan mutu puskesmas
2. Uraian Tugas
a. Menyusun program mutu, melakukan fasilitasi, koordinasi, pemantauan, dan
membudayakan kegiatan peningkatan mutu, keselamatan pasien, manajemen risiko,
dan pencegahan dan pengendalian infeksi
b. Menyusun kebijakan dan pengaturan di bidang Keselamatan Pasien untuk ditetapkan
oleh Kepala Puskesmas;
c. Mengembangkan program Keselamatan Pasien di puskesmas;
d. Melakukan motivasi, edukasi, konsultasi, pemantauan dan penilaian tentang
penerapan program Keselamatan Pasien di puskesmas;
e. melakukan pelatihan Keselamatan Pasien bagi puskesmas;
f. melakukan pencatatan, pelaporan Insiden, analisis insiden termasuk melakukan RCA,
dan mengembangkan solusi untuk meningkatkan Keselamatan Pasien;
g. memberikan masukan dan pertimbangan kepada pimpinan fasilitas pelayanan
kesehatan dalam rangka pengambilan kebijakan Keselamatan Pasien;
h. membuat laporan kegiatan kepada pimpinan fasilitas pelayanan kesehatan; dan
i. mengirim laporan Insiden secara kontinu melalui ereporting sesuai dengan pedoman
pelaporan Insiden.
3.. Tanggung Jawab
Bertanggung jawab terhadap pencapaian tujuan, pencapaian kinerja, pelaksanaan
kegiatan Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien (PMKP) Anggota Keselamatan Pasien
yang telah ditetapkan memiliki tugas dan tanggung jawab, sebagai berikut:
a. Bersama ketua tim melaksanakan program mutu KMP, UKM dan UKP
b. Berkoordinasi dengan unit dan petugas lain dalam penerapan mutu KMP, UKM dan
UKP
c. Turut memonitor cara kerja tenaga kesehatan dalam penerapan mutu KMP, UKM dan
UKP
d. Membantu semua petugas untuk memahami mutu KMP, UKM dan UKP
e. Memberikan masukan terhadap pedoman maupun kebijakan terkait mutu KMP,
UKM dan UKP
f. Melaksanakan tugas lain yang diberikan Ketua Tim mutu KMP, UKM dan UKP
2. Uraian Tugas :
a. Penyusunan Rencana Audit
Menentukan unit-unit kerja yang akan di audit, tujuan audit, jadwal audit, dan
menyiapkan instrumen audit. Program audit internal harusdirencanakan untuk seluruh
kegiatan audit selama satu tahun. Dalam program audit tahunan tersebut ditentukan unit-
unit kerja yangakan di audit dan ditetapkan juga periode untuk menentukan audit ulang
pada unit-unit kerja tersebut. Periode audit ulang dapat dilakukan tiap triwulan atau tiap
semester tergantung ketentuan yang ditetapkan oleh organisasi. Berdasarkan program audit
tersebut, tim audit internal menyusun rencana audit untuk tiap-tiap unit kerja yang akan di
audit.
b. Pengumpulan Data
Dengan menggunakan instrumen audit yang disusun berdasarkan standart tertentu,
misalnya standart akreditasi, standart atau pedomanprogram, standart pelayanan minimal,
standart atau indikator kinerja, untuk mengukur tingkat kesesuaian terhadap standart
tersebut. Untuk dapat mengumpulkan dengan baik, harus disusun instrumen
auditberdasarkan standart/kriteria yang telah ditetapkan.
c. Analisis Data Audit, Perumusan Masalah, Prioritas Masalah dan rencana
Tindak Lanjut
Hasil pengumpulan data di analisis dengan cara membenturkan dengan standart/kriteria
yang digunakan, dengan demikian akan diperolehtemuan-temuan ketidaksesuaian. Temuan-
temuan tersebut dibahas bersama dengan audite untuk menentukan prioritas masalah yang
harus ditindaklanjuti oleh auditee dengan kegiatan dan batas waktu penyelesaian yang
disepakati bersama.
d. Pelaporan dan Diseminasi Hasil Audit
Keseluruhan hasil audit harus dilaporkan kepada Penanggung jawab medis, dan
disampaikan kepada unit yang di audit.
Kepala
Puskesmas Masbagik,
NURHAYATI