Anda di halaman 1dari 44

RINATIN,S.

,Sos

PUBLIC SPEAKING

.
ALUR KESELAMATAN KERJA
Mengapa memiliki
kemampuan berbicara
atau Public Speaking
itu penting ?
SEMUA PROFESI MEMBUTUHKAN PUBLIC SPEAKING
MANFAAT MEMPELAJARI PUBLIC SPEAKING
Insert the title of your subtitle Here

1. MENGEMBANGKAN DIRI PRIBADI

 Kemampuan Public Speaking dapat


mendukung kepemimpinan.

Kemampuan Public Speaking menum-


buhkan kepercayaan diri.

Melalui Public Speaking kita bisa me-


nyampaikan ide atau pemikiran kepada
orang banyak dengan lebih efektif.
MANFAAT MEMPELAJARI PUBLIC SPEAKING
Insert the title of your subtitle Here

2. MEMPENGARUHI DUNIA SEKITAR

Perubahan yang terjadi di masyarakat


sering kali berawal dari ide satu orang
yang ditularkan orang lain.
Bila kita memiliki kemampuan PS maka
kita akan lebih mudah mempengaruhi
orang lain untuk menerima dan melaksa
nakan ide kita.
.
MANFAAT MEMPELAJARI PUBLIC SPEAKING
Insert the title of your subtitle Here

3. MENINGKATKAN KARIR

Tak jarang seseorang yang memiliki


kemampuan PS memiliki kesempatan
promosi lebih lebar karena ia terampil
berbicara di depan banyak orang dan
memiliki kredibilitas tinggi
Apa itu Public Speaking ?
Menurut Webster third new international dictionary,

Public Speaking The act of process of making speech


in public (proses bicara di depan umum )
&
The art of science of effective oral communication
with an audience (seni pengetahuan tentang komunikasi lisan yang
efektif dengan pendengar ).
TUJUAN PUBLIC SPEAKING

.
TANTANGA Bukan Hanya Modal Berani Bicara

N PUBLIC 1. Mengatasi Rasa Takut

SPEAKER 2. Membuat audiens antusias dan tertarik dengan topik yang


kita bahas

3. Membuat audience mengIngat apa yang disampaikan

4. Membuat audiens melakukan apa yang anda sampaikan

.
Elemen dalam Public Speaking
BAHASA VERBAL
MEMAKSIMALKAN KEKUATAN KATA - KATA

01 .PENGGUNAAN BAHASA INDONESIA

LUANGKAN WAKTU UNTUK MEMBACA


02 SEBANYAK MUNGKIN REFERENSI

KUASAI ISTILAH ASING YANG


03 BERHUBUNGAN DENGAN MATERI
BAHASA NON VERBAL
Komunikasi Visual mengambil 55 % dari total aspek komunikasi.
Dan bahsa non verbal yang akan kita pelajari terbagi menjadi 2 bagian :

1. Bahasa Tubuh / Body Language


2. Penampilan / Performance

Beberapa bahasa tubuh yang perlu kita perhatikan ketika kita berbicara di depan umum
yaitu :

 Kontak mata
 Ekspresi wajah
 Postur/sikap tubuh
 Gerak gerik tangan
 Gerak gerik tubuh
 Posisi kaki
 Posisi berdiri
1. KONTAK MATA

Lihat mata publik dan pandanglah kepada seluruh publik secara merata.

Hindari :
 Pandangan mata kosong
 Melihat ke lantai dan atap
 Hanya melihat kepada satu atau dua orang yang disukai
Bahasa
 Pandangan mata terlalu sering ke slide atau catatan
Tubuh
Tips Memanfaatkan Eye Contact:
1. Jika berbicara di kelompok kecil, lakukan kontak mata ke seluruh
(Body
audiens
2. Jika berbicara di kelompok besar, lakukam kontak mata ke seluruh
Language)
kelompok
3. Tahan tatapan disetiap individu 2 – 4 detik
4. Arahkan pandangan pada tubuh bagian atas
5. Catat poin – poin penting pada selembar kertas dalam bentuk mind
mapping sehingga tidak perlu membolak balik kertas
2. EKSPRESI WAJAH

Awali pembicaraan dengan ekspresi wajah tersenyum ramah.

Sesuaikan ekspresi wajah kita dengan isi materi yang sedang kita
sampaikan.

Hindari ekspresi wajah:


Bahasa
 Cemberut
Sinis
Tubuh
Marah
Letih
(Body
Dan hindari gerakan diwajah yang membuat audiens tidak nyaman
Language)
seperti, mengedipkan mata, memainkan hidung, memainkan bibir.
3. POSTUR

Bahasa
Tubuh
(Body
Postur tubuh yang tegak secara visual mencerminkan antusias,
Language)
semangat, enerjik, percaya diri dan menyenangkan.

Postur yang tidak baik membuat pernafasan kita menjadi tidak optimal
sehingga mempengaruhi kualitas suara kita.
4. Gerak – Gerik Tangan

Bahasa
Tubuh
Gunakan gerakan tangan yang natural. (Body
Gunakan dengan tepat, tegas dan jelas.
Language)
Hindari :
Gerak tangan berlebih karena dapat membuat konsentrasi publik
terpecah
 Menggunakan jari telunjuk unutk menunjuk
Gerakan yang menunjukkna kita tidak nyaman (garuk kepala telinga,
pegang hidung msuk kantong memainkan rambut)
Bahasa
Tubuh
(Body
Language)
5. Gerak Tubuh

Bahasa
Tubuh
(Body
Language)

Berdirilah dengan tegak dan dalam posisi diam, jika ingin berjalan,
berjalanlah dengan langkah teratur.
6. POSISI KAKI

Bahasa
Tubuh
Bila berdiri diam (Body
Laki – laki – Posisi kaki sejajar dan jarak antara kaki kiri dan kanan Language)
kurang lebih 30 cm.

Perempuan – Sebaiknya kaki rapat atau buat posisi rapi dalam posisi ‘pose’
7. POSISI BERDIRI

Bahasa
Tubuh
(Body
Language)
Berdiri menghadap publik jangan membelakangi sekalipun sedang
menulis di papan, posisikan badan kita miring dan tetap
perhatikan kontak mata.
PENAMPILAN

Bahasa
Tubuh
(Body
Language)
Hal yang perlu diperhatikan :

 Personal Grooming, penampilan yang rapi, bersih, dan seraasi


 Gunakan asesoris atau perhiasan secukupnya
Tata busana disesuaikan dengan tempat, waktu acara dan siapa
yang hadir.
Teknik Dasar Public Speaking
01 1. Kendalikan Takut, Grogi / Nervous

02 2. Teknik Pernafasan

03 3. Teknik Vokal

04 4. Teknik Persiapan
Teknik Dasar Public Speaking
05 5. Teknik Pembukaan

06 6.Teknik Penyampaian

07 7. Teknik Penutup
.
.
5P MENGATASI RASA TAKUT
BERBICARA
PENYESUAIAN DIRI PEMANASAN

01 Dilakukan dengan dua cara,


1. Secara Fisik 04 Pengulangan membuat kita semakin
memahami apa yang akan
2. Secara Mental dan Pikiran . disampaiakan..

PERNAPASAN PENJANGKARAN / ANCHOR


02 Kendalikan pernapasan. Tarik napas
dalam-dalam dengan hidung dan
05 Memunculkan emosi yang dibutuhkan
untuk membantu menyiapkan diri pada
gunakan pernapasan perut. situasi tertentu.

PERUBAHAN BAHASA
TUBUH
03 Dengan mengubah bahasa tubuh kita
.

bisa mengubah emosi dan kondisi


pikiran.
Teknik Pernapasan

Pernapasan berbicara di depan umum juga harus diatur,


jangan sampai “ngos-ngosan”, kurang napas, atau
tidak mampu mengatur dan mengendalikan
pernapasan.
Melalui pernapasan, kita dapat mengatur tempo cepat
lambatnya speaking kita di depan audience.
Jenis suara ini akan lebih bertenaga (powerful), bulat, terdengar
j.elas dan keras tanpa harus berteriak. Untuk bisa
suara diafragma, kita dapat melakukan latihan ringan sebagai berikut :
mengeluarkan
Melatih
1. Ucapkan huruf vocal A, I, U, E, O dengan panjang-
panjang. Contoh: tarik nafas, lalu suarakan
AAAAAaaaaaaaaaaaaa (dengan bulat), terus, sampai habis
Suara
nafas.
Dilanjutkan lagi untuk huruf lainnya. Diafragma
2.Suarakan AAAAaaaaaaa dari nada rendah, lalu naik sampai AAAAaa
a.aaaa nada tinggi.

3.Ambil napas pelan-pelan. Ketika diafragma dirasa udah penuh, buan


g pelan-pelan. Untuk nambah power, buang nafas itu, hela dengan cara
berdesis: (putus-putus), seperti memompa isi udara keluar.
Latihan !
“Indonesia tanah tempat aku dilahirkan,
tempat aku dibesarkan, tempat aku berbakti,
tempat mengenyam suka dan duka,
tempat aku merasa aman dan bahagia,
tempat aku memuja namanya
dan tanah tempatku selama-lamanya.
V O I C E
Teknik vokal terpenting
diantaranya,

 ARTIKULASI
 INTONASI
 VOLUME
 SPEED / TEMPO
Intonation
O - Gap
Volum

Energy
Clarity
e
Artikulasi menjadi sangat penting ketika kita berbica
ra di depan umum. Kebiasaan kita yang berbicara ARTIKULASI
terlalu cepat akan menghilangkan beberapa huruf
dalam kalimat dan akan membuat pendengar
merasa terganggu.

. Kita dapat berlatih artikulasi dengan cara berulang kali


mengucapkan huruf vokal A-I-U-E-O dan beberapa
huruf konsonan.
.
LATIHAN !

Untuk melatih artikulasi, coba ucapkan sebanyak 10 kali kalimat-


kalimat dibawah ini; ARTIKULASI
``
“Kepala diurut kelapa diparut”

“Kemana Kenapa Mengapa”

Dan cobalah kalimat ini sebanyak 3 kali dengan cepat dan jelas,
.
“Gajah gajah yang gagah membawa galah menggagalkan
gagak yang galak”

.
Latihan !

Kuku – kukunya kaki kakak kakekku terkaku – kaku kena paku – paku.
Aku terpaku terkikik – kikik, kakak – kakakku terkekeh –kekeh.
Aku terkikik –kikik bersama kakak – kakak kakekku, saat lihat kakakku si
wajah kaku meringkik dan merangkak hingga kuku – kukunya
tersangkut paku – paku di sekitar palu.
Oh yah, kaki – kaki kuku – kukumu ikut kaku – kaku juga gak kak ?
Intonasi merupakan tinggi rendahnya nada pada
kalimat yang memberikan penekanan pada INTONASI
kata-kata tertentu di dalam kalimat.
Nada suara ini sendiri biasanya dipengaruhi oleh
lingkungan.
.
.
Latihan !
Coba ucapkan satu kata dengan 3 intonasi berbeda,
misalnya saya.

Selanjutnya silahkan coba dengan 2 , 3 kata lalu satu ka


limat.
Speed/Tempo (Kecepatan bicara atau cepat
lambatnya pengucapan) SPEED/
Jika kita berbicara terlalu cepat, audiens tidak akan punya
waktu cukup untuk menangkap dengan baik pesan yang kita TEMPO
sampaikan. Yang terbaik adalah “tempo sedang”, namun sekali
waktu percepat dan perlambat.
. Ini akan menjadikan pembicaraan kita menarik.

.
 Pengaturan volume dalam public speaking harus
disesuaikan agar pas di telinga audiens.
VOLUME
Salah satu pedomannya adalah “berbicaralah
kepada orang paling belakang”. Maksud dari kalimat
tersebut adalah berbicara dengan volume yang
sekiranya bisa didengarkan semua hadirin
. .
Latihan !
Siapa yang tertawa sendiri disana,
(ucapkan dari volume kecil ke besar)
 Kamu memang hebat,
(ucapkan dari besar ke kecil sebanyak 5
tingkat)
Salah satu latihan untuk mengoptimalkan
voice/vokal/suara :
MENGOPTIMALKA
Latihan Nyanyi Bergumam. Ini berguna untuk mel
atih otot -otot di leher dan sekitar pita suara agar ku at N VOICE/VOKAL
dan lentur.
.
 Jika leher terasa panas/tegang, hentikan latihan
dan segera minum air putih.

.
Rumus 5W 1H yang sangat umum digunakan ini
mempermudah kita mempersiapkan segala aspek
dalam public speaking.
PERSIAPA
1. WHAT (hal apa yang akan disampaikan) N PUBLIC
2. WHY (tujuan yang hendak dicapai, mengapa perlu disa
mpaikan) SPEAKING
3. WHO (kepada siapa akan disampaikan, siapa audience “Bersiaplah dengan
materi, kondisi
. anda) fisik dan latihan.”
4. WHEN (kapan akan disampaikan, dalam kegiatan apa
akan disampaikan )
5. WHERE (dimana akan disampaikan, akan disampaikan
melalui media apa)
6. HOW (bagaimana akan disampaikan, berapa lama
waktu yang tersedia )
Mengapa Teknik Pembukaan Sangat Penting ?

1. Untuk menarik perhatian audience


2. Untuk mencairkan kekakuan
3. Untuk memberikan informasi

Teknik Pembukaan Public Speaking

Banyak cara membuka public speaking, namun yang paling favorit adalah TEKNIK
.
membuka dengan kisah/cerita, PEMBUKAA
 humor atau ungkapan lucu,
 mengutip pepatah/kata mutiara, dan
N
 langsung mengemukakan inti materi yang akan disampaikan.

.
Penyampaian/Penguasa Materi
Public Speaking
Beberapa pilihan penguasaan materi:
 Menggunakan membawa catatan sebagai contekan (using notes),
 Menggunakan alat bantu visual (using visual aids as notes),
 membaca naskah lengkap (reading complete text), dan
 menghafalnya (memorize).

“I’m An Actor - Seorang Public Speaker ibarat seorang aktor yang memiliki
kemampuan akting maka sangat perlu melatih bahasa tubuh”
.
Penutup Public Speaking

“JIKA ANDA SUDAH MENGAWALI


DENGAN BAIK, ANDA HARUS MENUTUPNYA
DENGAN SEMPURNA”

.
6 Cara Menutup Public Speaking Yang Berkesan

Bagian penutup terdiri dari :


 Review poin – poin utama
 Concluding Grabber

Dan ada 6 cara membuat penutupan yang berkesan, yaitu :

1. Ikrar atau Janji


2. Ajakan
3.. Cerita
4. Lagu
5. Pantun
6. Kutipa
n
.
“Buah pepaya masak di kebun
Buah mangga harum baunya
Belajar public speaking haruslah tekun
Agar efektif hasilnya”
“PENGALAMAN DAN PENGAMALAN ADALAH KUNCI
KESUKSESAN DALAM
BERBICARA”

TERIMA KASIH & SUKSES UNTUK KITA SEMUA

Anda mungkin juga menyukai