BAB X

STRATEGI
PENGEMBANGAN
PRODUK BARU

OLEH:

RAHMADI,SE., MM
A. Pengertian Produk Baru

Produk baru merupakan produk yang

berbeda dengan produk yang telah ada,
baik bagi perusahaan maupun bagi
konsumen.
Pengertian produk baru menurut Booz, Allen dan
Hamilton terdapat 6 katagori, yaitu:
1. Produk baru bagi dunia: Produk yang benar-
benar baru
2. Lini produk baru: Lini produk yang benar-
benar baru pertama kali dipasarkan
(perusahaan kertas memiliki 1 lini produk;
kertas karton, ditambah kertas HVS)
3. Tambahan lini produk yang sudah ada:
Produk-produk baru yang melengkapi suatu
lini perusahaan yang telah ada (ukuran, rasa,
kemasan)
4. Merevisi produk yang sudah ada:
menyempurnakan produk yang sudah ada
sehingga memberikan nilai yang lebih tinggi,
atau mengganti produk yang sudah ada.
5. Penempatan kembali: produk yang sudah
ada diarahkan kepada segmen atau pasar
baru.
6. Pengurangan biaya: produk dengan
penampilan yang serupa, tetapi melalui biaya
yang rendah
Suatu perusahaan dapat menciptakan produk baru
melalui dua cara, yaitu.
1) Akuisisi
- dengan membeli sebuah perusahaan, paten,
atau lisensi.
2) pengembangan produk baru
- melalui departemen litbang perusahaan
sendiri.
- menyewa para peneliti/biro pengembangan
produk
B. Mengapa diperlukan pengembangan
produk?
 Menjamin kelangsungan usaha perusahaan
 “Product life cycle” yang semakin pendek
(perkenalan, pertumbuhan, kedewasaan,
kemunduran)
 Kondisi pasar yang berubah
 Sasaran keuangan
 Diversifikasi usaha
C. Kendala Pengembangan Produk Baru

1. Kurangnya gagasan-gagasan/ide-ide
2. Pasar terpecah-pecah
3. Biaya yang besar
4. Waktu pengembangan
5. Kurangnya modal
D. Tahapan Pengembangan Produk Baru

1. Penciptaan ide/gagasan
2. Penyaringan ide/gagasan
3. Pengembangan dan pengujian konsep
4. Pengembangan strategi pemasaran
5. Analisis bisnis
6. Pengembangan produk
7. Pengujian pasar, dan
8. Komersialisasi
1) Penciptaan gagasan

tahap awal dari proses pengembangan

produk adalah penciptaan gagasan.
Penciptaan gagasan ini diperoleh dari
berbagai sumber, yaitu pelanggan,
ahli/pakar pemasaran, pesaing, salesmen,
distributor, atau manajemen puncak. ->
identifikasi kebutuhan konsumen
2) Penyaringan gagasan

Tujuan dari penyaringan gagasan

adalah untuk mengenali gagasan yang
baik dan mengesampingkan gagasan
yang jelek sedini mungkin.
Gagasan yang terpilih harus disesuaikan
dengan tujuan dan sumberdaya yang
dimiliki perusahaan.
3) Pengembangan dan pengujian konsep

Gagasan yang telah lolos dari penyaringan,

selanjutnya dijadikan suatu konsep produk
yang akan dikembangkan dan diuji.
Apakah konsep tersebut mempunyai konsep
yang baik bagi suatu produk, sehingga
konsumen akan terangsang untuk
mencobanya. Jika ya teruskan, dan jika tidak
ditinjau kembali.
4) Pengembangan stratgegi pemasaran
 Bagian pertama menguraikan pasar sasaran;
pemosisian produk yang direncanakan; sasaran
penjualan, pangsa pasar, dan laba untuk
beberapa tahun pertama.
 Bagian kedua dari pernyataan strategi pemasaran
menguraikan garis besar harga produk yang
direncanakan, dan anggaran pemasaran untuk
tahun pertama.
 Bagian ketiga dari pernyataan strategi
pemasaran menguraikan rencana penjualan
jangka panjang, sasaran laba, dan strategi bauran
pemasaran.
5) Analisis bisnis

Analisis bisnis merupakan tinjauan ulang

penjualan, biaya, dan proyeksi laba dari
produk baru untuk mengetahui apakah
faktor-faktor ini akan memenuhi sasaran
perusahaan.
Apakah produk ini dapat menguntungkan?
Jika ya, diteruskan dan jika tidak,
dihentikan
6) Pengembangan produk
Pengembangan produk merupakan
strategi untuk pertumbuhan perusahaan
dengan menawarkan produk baru atau
yang dimodifikasi ke segmen pasar yang
sekarang.
Mengembangkan konsep produk menjadi
produk fisik yaitu untuk meyakinkan
bahwa produk dapat diwujudkan,
berfungsi aman, dan dapat diterima oleh
konsumen.
7) Pengujian pemasaran

Uji pemasaran dilakukan setelah produk

mendapat tanggapan dari konsumen dan
berfungsi aman.
Uji pemasaran memberikan kesempatan
kepada perusahaan untuk menguji
produk dan program pemasarannya
(ada yang melakukannya dan ada yang
tidak).
8) Komersialisasi

Tahap ini merupakan tahap peluncuran

produk ke pasar, dengan program
pemasaran dalam skala penuh.
E. Kegagalan Produk baru

 Riset pasar yang jelek

 Produk tidak sesuai dengan keinginan
pasar
 Waktu peluncuran tidak tepat
 Manajemen tidak mendukung
 Pesaing melakukan reaksi balik