ANALISIS

KESALAHAN EJAAN
Pendapat Para Pakar
 Menurut Tarigan (1988: 87), kesalahan berbahasa erat kaitannya
dengan pengajaran bahasa, baik pengajaran bahasa pertama
maupun pengajaran kedua. Kesalahan berbahasa tersebut
mengganggu pencapaian tujuan pengajaran bahasa. Kesalahan
berbahasa harus dikurangi bahkan dapat dihapuskan.
 Kesalahan adalah bagian konversasi atau komposisi yang
menyimpang dari beberapa norma baku (norma terpilih) dari
performansi bahasa orang dewasa (Dulay dikutip oleh Tarigan
dan Tarigan, 2011:126).
 Pateda (dikutip oleh Yuniarti, 2006:6) mengemukakan bahwa
kesalahan berbahasa ialah penyimpangan yang berhubungan
dengan keterampilan berbahasa, yaitu menyimak, berbicara,
membaca, dan menulis.
Analisis Kesalahan Ejaan
Taksonomi kategori linguistik mengklasifikasikan
kesalahan-kesalahan berbahasa berdasarkan
komponen linguistik atau unsur linguistik
tertentu yang dipengaruhi oleh kesalahan.
Komponen-komponen linguistik mencakup
fonologi (ucapan), sintaksis dan morfologi
(tata bahasa, gramatikal), semantik dan
leksikon (makna dan kosakata), dan wacana
(gaya) (Tarigan, 1988:145).
Taksonomi kategori linguistik dijadikan sebagai
dasar penelitian kesalahan berbahasa. Unsur-
unsur kesalahan berbahasa yang termasuk
dalam kategori linguistik adalah:
Kesalahan fonologis, yang mencakup ucapan
bagi bahasa lisan, dan ejaan bagi bahasa tulis.
Kesalahan morfologis, yang mencakup prefiks,
infiks, sufiks, konfiks, simulfiks, dan
perulangan kata.
Kesalahan sisntaksis, yang mencakup frasa,
klausa, kalimat.
Kesalahan leksikal atau pilihan kata (Tarigan,
1988:196).
Jenis Kesalahan Kategori Linguistik
Kesalahan Penggunaan Ejaan
Kesalahan penggunaan ejaan ialah kesalahan
menuliskan kata atau kesalahan
menggunakan tanda baca (Tarigan,
1988:198). Kesalahan penulisan kata
meliputi kesalahan penulisan kata dasar,
kata turunan, bentuk ulang, gabungan
kata, kata ganti (–ku, kau-, -mu, dan –nya),
kata depan (di, ke, dan dari), kata si dan
sang, partikel (-lah, -kah, dan –tah),
singkatan dan akronim, dan penulisan
angka dan lambang bilangan.
Adapun kesalahan penggunaan tanda baca
meliputi tanda titik (.), tanda koma (,),
tanda titik koma (;), tanda titik dua (:),
tanda hubung (-), tada pisah (-), tanda
elipsis (...), tanda tanya (?), tanda (!), tanda
kurung ((..)), tanda kurung siku ([...]), tanda
petik (”...”), tanda petik tunggal (’...’), tanda
garis miring (/), dan tanda penyingkat atau
apostrof (’).
Analisis Kesalahan Ejaan
Dalam pedoman umum ejaan Contoh:
yang disempurnakan, selain Tuhan yang Maha Kuasa telah
penulisan kata dan memberiku anak.
pemakaian tanda baca, Dia berjalan duapuluh kilo
pemakain huruf kapital dan meter.
huruf miring juga termasuk Orangtuanya meninggal dua
ke dalam ejaan. hari lalu.
Penggunaan ejaan yang salah Yang seharusnya:
dapat menimbulkan makna Tuhan Yang Mahakuasa telah
yang berbeda karena bahasa memberiku anak.
tulis tidak seperti bahasa
Dia berjalan dua puluh kilo
lisan yang menggunakan meter.
unsur suprasegmental.
Orang tuanya meninggal dua
Kesalahan ini tergolong
hari lalu.
kesalahan fonologis.
(Tarigan, 1988:198).
Analisis Kesalahan Ejaan
Penggunaan Huruf Kapital Penulisan huruf pertama dalam
Penggunaan huruf kapital sesuai dengan ungkapan yang berhubungan
pedoman ejaan bahasa Indonesia
ialah sebagai berikut. dengan nama Tuhan dan
Penulisan huruf pertama kata pada awal kitab suci menggunakan
kalimat dan petikan langsung huruf besar.
menggunakan huruf kapital.
Salah Benar
Salah Benar
orang tuanya sakit. Orang tuanya
Kita bersyukur kepada allah.
sakit. Kita bersyukur kepada
kenapa ia pulang? Kenapa ia Allah.
pulang?. Dia mempunyai alkitab.
dia pergi ke kantor. Dia pergi ke
kantor.
Dia mempunyai Alkitab.
ia bertanya, ”dari mana adikmu?” (Salah) agama kristen
Ia bertanya, ”Dari mana Adikmu?” agama Kristen
(Benar)
Yang maha kuasa
”makan apa, Mir?” tanya ibu. ”Makan
apa, Mir?” tanya ibu. Yang Mahakuasa
Analisis Kesalahan Ejaan
Penulisan huruf pertama nama gelar
kehormatan, keturunan, dan
keagamaan yang diikuti nama
orang menggunakan huruf kapital.
Salah Benar
Tahun ini ia pergi naik Haji. Tahun
ini ia pergi naik haji.
sultan hamengkubuwono X Sultan
Hamengkubuwono X
haji umar mahmud Haji Umar
Mahmud (Salah)
nabi muhammad Nabi Muhammad
(Benar)
Dia baru diangkat menjadi Sultan.
(Salah)
Dia baru diangkat menjadi sultan.
(Benar)
Penulisan huruf pertama unsur nama
jabatan dan pangkat yang diikuti nama
orang atau yang dipakai sebagai
pengganti nama orang tertentu, nama
instansi, atau nama tempat
menggunakan huruf kapital.
Salah
presiden susilo bambang yudhoyono
profesor Budi Dharma
Siapakah Gubernur yang baru dilantik itu?
Kemarin Brigadir Jenderal Ahmad dilantik
menjadi Mayor Jenderal.
Benar
Presiden Susilo
Bambang Yudhoyono
Profesor Budi Dharma
Siapakah gubernur yang baru dilantik itu?
Kemarin Brigadir Jenderal Ahmad dilantik
menjadi mayor Jenderal.
Analisis Kesalahan Ejaan
Penulisan huruf pertama unsur-unsur nama orang, Penulisan huruf pertama nama geografi
nama tahun, bulan, nama bangsa, suku bangsa menggunakan huruf kapital.
dan bahasa, hari raya, dan peristiwa sejarah
menggunakan huruf kapital.
Salah
Salah Benar Bangsa Indonesia terletak di kawasan asia
tenggara.
ibnu batutah Ibnu Batutah
Ayah pergi ke cirebon.
tahun masehi tahun Masehi
Aku lahir pada bulan agustus Aku lahir pada bulan Kita berlibur ke danau Toba.
Agustus Semua orang khawatir ketika gunung kelud
bangsa indonesia bangsa meletus.
Indonesia Salah satu garam paling mahal adalah garam
Salah Benar Inggris.
suku indian suku Indian Ibu membawa pisang Ambon dari kota Ambon.
hari natal hari Natal Benar
peristiwa perang badar peristiwa Bangsa Indonesia terletak di kawasan Asia
perang Badar Tenggara.
mengIndonesiakan kata asing mengIndonesia-
Ayah pergi ke Cirebon.
kan kata asing
Kita berlibur ke Danau Toba.
keInggris-Inggrisan keinggris-
inggrisan Semua orang khawatir ketika Gunung Kelud
meletus.
Salah satu garam paling mahal adalah garam
inggris.
Ibu membawa pisang ambon dari kota Ambon.
Analisis Kesalahan Ejaan
Penulisan huruf pertama unsur
bentuk kata ulang sempurna
yang terdapat pada nama badan,
lembaga pemerintah dan
ketatanegaraan, serta dokumen
resmi menggunakan huruf
kapital.
Salah
perserikatan bangsa-bangsa
yayasan ilmu-ilmu sosial
undang-undang dasar republik
indonesia
Benar
Perserikatan Bangsa-Bangsa
Yayasan Ilmu-Ilmu Sosial
Undang-Undang Dasar Republik
Indonesia
Penulisan huruf pertama semua kata
(termasuk semua unsur kata ulang
sempurna) di dalam nama baku,
majalah, surat kabar, dan judul
karangan kecuali seperti di, ke, dari,
dan, yang, untuk yang tidak terletak
pada posisi awal menggunakan huruf
kapital.
Salah
Saya telah membaca buku dari ave maria
ke jalan lain ke roma.
Bacalah majalah bahasa dan satra.
Ia menyelesaikan makalah ”asas-asas
linguistik umum”
Benar
Saya telah membaca buku Dari Ave Maria
ke Jalan Lain ke Roma.
Bacalah majalah Bahasa dan Satra.
Ia menyelesaikan makalah ”Asas-Asas
Linguistik Umum”.
Analisis Kesalahan Ejaan
Penulisan huruf pertama unsur singkatan
nama gelar, pangkat, sapaan
menggunakan huruf kapital.
Salah Benar
prof. Teguh Harianto Prof. Teguh
Harianto
ny. Ardianto Ny. Ardianto
Salah
drs. Syaiful Hafidz, M.pd. diangkat
sebagai kepala sekolah.
Benar
Drs. Syaiful Hafidz, M.Pd. diangkat
sebagai kepala sekolah.
Penulisan huruf pertama kata ganti Anda
dan kata penunjuk hubungan
kekerabatan seperti bapak, ibu,
saudara, kakak, adik, dan paman yang
tidak dipakai dalam penyapaan
pengacuan menggunakan huruf
kapital.
Salah
”Kapan bapak berangkat?” tanya Harto.
Adik bertanya, ”itu apa, bu?”.
Surat saudara sudah saya terima.
Para ibu mengunjungi ibu Hasan.
Kita harus menghormati bapak dan Ibu kita.
Semua Kakak dan adik saya sudah
berkeluarga.
Surat anda telah kami terima.
Benar
”Kapan Bapak berangkat?” tanya Harto.
Adik bertanya, ”itu apa, Bu?”.
Surat Saudara sudah saya terima.
Para ibu mengunjungi Ibu Hasan.
Kita harus menghormati bapak dan ibu kita.
Semua kakak dan adik saya sudah
berkeluarga.
Sudahkah Anda tahu?
Surat Anda telah kami terima.
Analisis Kesalahan Ejaan
Penggunaan Huruf Miring Kesalahan Penulisan Kata
Huruf miring dalam cetakan dipakai untuk Bentuk penulisan kata sesuai dengan
menuliskan nama buku, majalah, dan Pedoman Ejaan Bahasa Indonesia yang
surat kabar yang dikutip dalam tulisan. Disempurnakan adalah sebagai
Misalnya: majalah Bahasa dan berikut.
Kesusastraan Penulisan Gabungan Kata
surat kabar Suara Karya Penulisan gabungan kata yang termasuk
Huruf miring dalam cetakan dipakai untuk kata majemuk dan bagian-bagiannya
menegaskan atau mengkhususkan ditulis terpisah.
huruf, bagian kata, kata, atau Salah Benar
kelomp[ok kata. dutabesar duta besar
Misalnya: Dia bukan menipu tetapi ditipu tanggungjawab tanggung jawab
Huruf miring dalam cetakan dipakai untuk tandatangan tanda tangan
menuliskan kata nama ilmiah atau
rumahsakit rumah sakit
ungkapan asing kecuali yang telah
disesauaikan ejaannya. sandangpangan sandang pangan
Misalnya: nama ilmiah buah manggis kantorpos kantor pos
adalah Carcinia mangostana kerjasama kerja sama
politik divide et impera perenah ujiicoba uji coba
merajalela di negeri ini. tanyajawab tanya jawab
Analisis Kesalahan Ejaan
Penulisan gabungan kata Penulisan gabungan kata yang
yang sudah dianggap salah satu unsurnya tidak
sebagai satu kata dan dapat berdiri sendiri sebagai
sudah senyawa harus kata yang mengandung arti
ditulis serangkai. penuh ditulis serangkai.
Salah Benar Salah Benar
darma siswa darmasiswa tuna rungu tunarungu
dari pada daripada tuna grahita tunagrahita
catur wulan caturwulan
pada hal padahal
pasca sarjana pascasarjana
segi tiga segitiga
Tuhan Mahaesa Tuhan Maha
barang kali barangkali Esa
bila mana bilamana non teknis nonteknis
apa bila apabila
Analisis Kesalahan Ejaan
gabungan kata yang terjadi akibat adanya Penulisan Kata Ganti –ku, kau-, -mu,
imbuhan (awalan atau akhiran) ditulis dan –nya
serangkai dengan unsur gabungan Kata ganti ku dan kau diulis serangkai
yang paling dekat dengan imbuhan
dengan kata yang mengikutinya; -
tersebut.
ku, -mu, dan –nya ditulis serangkai
Salah Benar
dengan kata yang mendahuluinya.
bertanggungjawab bertanggung
jawab Salah
tandatangani tanda tangani Ku mau hidup seribu tahun lagi
menyebarluas menyebar luas Kenapa kau matikan radio itu?
gabungan kata yang terjadi akibat adanya Aku tidak tahu dengan apa yang
imbuhan (awalan dan akhiran) ditulis dialami nya.
serangkai seluruhnya. Aku pinjam makalah mu.
Salah Benar Benar
menggaris bawahi menggarisbawahi
Kumau hidup seribu tahun lagi
penganak tirian penganaktirian
Kenapa kaumatikan radio itu?
pencampur adukan pencampuradukan
ditanda tangani Aku tidak tahu dengan apa yang
ditandatangani dialaminya.
Aku pinjam makalahmu.