KEUANGAN
Oleh : Selji Salgangga,S.M.,M.M.
1.Perbankan, Lembaga Keuangan di Indonesia dan
Bank Indonesia
Kriteria Uang:
Uang Giral)
Berdasarkan Kawasan
(Lokal,Regional,Internasional)
-Fungsi Bank
Agent Of Trust
Agen Of Development
Agen Of Service
.
2.Analisa & Penilaian Kesehatan Bank
Tingkat kesehatan bank sangat menentukan kualitas dan
keseimbangan sistem keuangan nasional. Menurut Thomson (1991)
tingkat kesehatan bank merupakan suatu sistem peringatan dini
atas kinerja bank saat ini dan prospeknya di masa
mendatang.
Undang Undang No 21 Tahun 2011 Tentang Otoritas Jasa Keuangan, Otoritas Jasa
Keuangan menerbitkan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) Nomor
1/POJK.07/2013 Tahun 2013 tentang Perlindungan Konsumen Sektor Jasa Keuangan.
Dalam Pasal 31 Ayat (1) POJK ini ditentukan bahwa PUJK dilarang dengan cara apapun,
memberikan data dan/atau informasi megenai konsumennya kepada pihak ketiga.
Larangan tersebut dikecualikan dalam hal:
a) Konsumen memberikan persetujuan tertulis; dan/atau
b) Diwajibkan oleh peraturan perundang-undangan.
Menurut Bambang Setioprodjo, secara filosofi, kewaijban bank memegang rahasia keuangan
nasabah atau perlindungan atas kerahasiaan keuangan nasabah didasarkan pada:
1.Hak setiap orang atau badan untuk tidak dicampuri atas masalah yang bersifat oribadi
(personal privacy).
2.Hak yang timbul dari perikatan antara bank dan nasabahnya, dalam kaitan ini bank
berfungsi sebagai kuasa dari nasabahnya dan dengan iktikad baik wajib melindungi
kepentingan nasabah.
.
4.Sumber Dana,Produk dan Jasa Bank
- Sumber Dana Bank
Dalam buku Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya Edisi Revisi
(Kasmir,2008:65) mengemukakan:
Yang dimaksudkan dengan sumber-sumber dana bank adalah usaha bank
dalam menghimpun dana untuk membiayai operasinya.
Hal ini sesuai dengan fungsinya bahwa bank adalah lembaga keuangan
dimana kegiatan sehari-harinya adalah dalam bidang jual beli uang.
Secara garis besar dapat disimpulkan pencarian dana sendiri terdiri dari :
a. Setoran modal dari pemegang saham
b. Cadangan-Cadangan Bank, maksudnya adalah cadangan-cadangan laba
pada tahun lalu yang tidak dibagi kepada para pemegang sahamnya.
Cadangan ini sengaja disediakan untuk mengantisioasi laba tahun yang
akan datang.
c. Laba Bank yang belum dibagi, merupakan laba yang memang belum
dibagikan pada tahun yang bersangkutan sehingga dapat dimanfaatkan
sebagai modal untuk sementara waktu.
Keuntungan dari sumber dana sendiri adalah tidak perlu membayar bunga
yang relatif lebih besar dari pada jika meminjam kemlembaga lain.
2. Dana yang berasal dari masyarakat luas
Sumber dana ini merupakan sember dana terpenting bagi kegiatan operasi
bank dan merupakan ukuran keberhasilan bank jika mampu membiayai
operasinya dari sumber dana ini. Adapun sumber dana dari masyarakat luas
dapat dilakukan dalam bentuk :
a. Simpanan Giro
b. Simpanan Tabungan
c. Simpanan Deposite
3.Dana yang bersumber dari lembaga lainnya.
Sumber dana yang ketiga ini merupakan tambahan jika bank mengalami
kesulitan dalam pencarian sumber dana pertama dan kedua diatas. Namun
sumber dana ini relatif lebih mahal dan sifatnya hanya sementara waktu.
Perolehan dana dari sumber ini antara lain :
Pruduk Funding
Produk Landing
Jasa-Jasa / Service
5.Barang-Barang Jaminan
a. Barang – Barang atau Benda-Benda Perhiasan
b. Barang-Barang Berupa Kendaraan
c. Barang-Barang elektronik
d. Mesin-Mesin
e. Barang-Barang Keperluan Rumah Tangga
.
6. Prosedur Pinjaman
Secara garis besar proses atua prosedur peminjaman uang di perum
pegadaian dapat dijelaskan sebagai berikut :
a. Nasabah menghubungi Customer Service Perum Pegadaian
b. Membawa jaminan dan dokomen identitas diri
c. Ahli taksir akan menaksir nilai jaminan yang diberikan
d. Setelah taksiran ditetapkan langkah selanjutnya adalah menentukan jumlah
pinjaman beserta sewa modal (Bunga)
e. Jka calon peminjam setuju, maka barang jaminan ditahan untuk disimpan
dan nasabah memperoleh jaminan berikut surat bukti gadai
f. Melayani taksiran
g. Melayani Jasa Titipan Barang
h. Memberikan Kredit
i. Ikut seta dalam tertentu bekerjasama dengan pihak ke tiga misalnya dalam
pembangunan perkantoran atua gedung dengan sistem Build,Operate and
Transfer (BOT).
Asuransi
1.Pengertian Asuransi
Dalam bahasa Belanda kata asuransi disebut Assurantie yang terdiri
dari kata “Assuradeur” yang berarti penanggungan dan ‘’Geassureerde” yang
berari tertanggung.
b. Auransi Jiwa
Merupakan asuransi yang dikaitkan dengan penanggulangan atas jiwa
atua meninggalnya seseorang yang dipertanggungkan. Jenis asuransi ini
meiputi :
Asuransi berjangka, Asuransi Tabungan,Asuransi Seumur Hidup, Asuransi
Kontrak Anuitas.
c. Reasuransi
Memberikan jasa asuransi dalam hal pertanggungan ulang terhadap resiko yang
dihadapi oleh perusahaan asuransi kerugian. Jenis asuransi ini sering disebut
sebagai asuransi dari asuransi. Dapat digolongkan ke dalam :
Bentuk Treaty dan Facultatieve
Jenis-Jenis Asuransi Dari Segi Kepemilikan
a. Asuransi Milik Pemerintah
b. Asuransi Milik Swasta Nasional
c. Asuransi Milik Perusahaan Asing
d. Asuransi Milik Campuran
Sumber Keuntungan dan Manfaat Asuransi
Bagi Pihak Asuransi :