Proses

Manufaktu
r
CASTING AND FORMING
 Anggota Kelompok 1:
1. Farhan hakim 21338036
2. Doni ersandika 21338031
3. Felia maeresta 21338009
4. Muhammada aulia anugrah 21338043
 Casting method

Definisi casting, proses Casting adalah salah satu teknik pembuatan produk dimana logam
dicairkan dalam tungku peleburan kemudian dituangkan kedalam rongga cetakan yang
serupa dengan bentuk asli dari produk casting yang akan dibuat. Dimana proses casting
dapat menghasilkan produk yang sangat kuat dan tahan terhadap gesekan, karena
mengalami perubahan fasa pada saat logam dicairkan dan pada saat logam didinginkan
Komponen casting

1. Bahan mentah
umum nya bahan yang di olah dengan metode casting adalah bahan
logam seperti alumunium, baja, dsb

2. Patern
adalah replica produk yang digunakan untuk pembuatan cetakan

3. Cetakan (mould)
ada 3 tipe cetakan yaitu permanent mould, temporary mould,dan waxing.
cetakan atau mould dapat dibuat dari material seperti pasir logam, dan
lilin
 POLA (PATTERN)

Pattern (pola) adalah model atau bentuk dari produk yg

akan dibuat. Pola ini bentuknya sama atau menyerupai
bentuk benda kerja hasil casting yg diinginkan.
Pola akan digunakan untuk membuat rongga cetakan.
Pola dibuat dari kayu, plastik maupun logam.
Material pola harus kuat karena pola akan digunakan berkali-kali untuk
membuat cetakan.
 JENIS JENIS PATTERN

1. Berdasarkan bentuknya pola

• Pola tetap : pola yang dapat dipakai beulang-ulang biasanya terbuat dari logam dan kayu
• Pola tidak tetap : pola yang di pakai satu kali biasanya terbuat dari plastic atau stirofon, lilin

Dan dari jenis ini dapat di kembangkan beberapa macam pola yang ada yaitu
• Pola tunggal
• Pola belahan
• Pola setengah
• Pola belahan banyak
 JENIS JENIS CASTING PADA MATERIAL
LOGAM DAN NON LOGAM
1. SAND CASTING
Sand casting merupakan metode casting dengan memakai media pasir silika.

2. INVESMENT CASTING
jenis casting menggunakan cangkang yang terbuat dari keramik atau plastik yang mengitari pola
lilin.

3. DIE CASTING
casting dengan melibatkan cetakan di bawah tekanan tinggi ke dalam cetakan disebut sebagai die
casting

4. CENTIFUGAL CASTING
jenis casting ini dilakukan dengan cara memutar cetakan dengan memakai gaya sentifugal.
Umumnya dipakai untuk membuat benda silinder seperti barrel.
 KELEBIHAN DAN KEKURANGAN CASTING

kelebihan
1. Dapat membuat bentuk yang rumit
2. Dapat menghemat waktu dan pengerjaan produk massal
3. Dapat menggunakan bahan yang tidak dapat dikerjakan dengan proses
permesinan
4. Ukuran produk tidak terbatas
5. Bahan dapat dilebur ulang
 KELEBIHAN DAN KEKURANGAN CASTING

kekurangan
1. Kurang ekonomis untuk produksi dalam jumlah sedikit
2. Permukaan secara umum lebih kasar disbanding proses permesinan
3. Toleransi kepresisisan ukuran harus lebih besar disbanding produk
permesinan
4. Waktu casting yang cukup Panjang
 Forming method

Prinsip dasar pembentukan logam merupakan proses yang

dilakukan dengan cara memberikan perubahan bentuk pada
benda kerja. Perubahan bentuk ini dapat dilakukan dengan
cara memberikan gaya luar sehingga terjadi deformasi
plastis. Aplikasi pembentukan logam ini dapat dilihat pada
beberapa contohnya seperti pengerolan (rolling),
pembengkokan (bending), tempa (forging), ekstrusi (extrudin
g), penarikan kawat (wire drawing), penarikan dalam (deep
drawing), dan lain-lain
 TIPE TIPE METODE FORMING

1. FORGING/PENEMPAAN
Dalam proses penempaan, benda kerja dikompresi di antara dua cetakan yang
berlawanan, sehingga bentuk cetakan (die) mengubah bentuk benda kerja.

2. EKSTRUSI
Ekstrusi adalah proses kompresi atau penekanan di mana logam kerja dipaksa mengalir melalui
celah pada cetakan, sehingga menghasilkan kontur seperti bentuk cetakan atau die pada ujung
benda kerja.
 TIPE TIPE METODE FORMING

3. WIRE ATAU ROD DRAWING

Prose pembentukan drawing hampir serupa dengan proses ekstrusi, namun dalam proses
pembentukan ini, diameter kawat atau batang benda kerja dikurangi dengan menariknya melalui
lubang cetakan.

4. ROLLING
Dalam proses Rolling, benda kerja berupa slab atau plat dikompres menjadi dua gulungan (rolls)
yang berputar ke arah benda kerja tersebut, sehingga ketebalannya berkurang.
 KELEBIHAN DAN KEKURANGAN FORMING

kelebihan
1. Fleksibilitas: metode forming memungkinkan produksi suatu bentuk yang kompleks dan
unik dari material logam tanpa melibatkan banyak tahap produksi
2. Ekonomis: beberapa metode forming seperti rolling dan ekstruksi dapat menghasilkan
produk dengan jumlah material yang lebih sedikit dibandingkan dengan metode lain
3. Kualitas produk yang tinggi
4. Efesiesnsi produk: metode forming memungkinkan produksi produk dalam skala besar
dengan tikat efesiensi yang tinggi dan produktivitas yang baik
 KELEBIHAN DAN KEKURANGAN FORMING

kekurangan
1. Biaya peralatan yang tinggi
2. Kemungkinan ukuran dan bentuk yang terbatas
3. Kesulitan dalam mencapai toleransi yang ketat
4. Menghasilkan residu material
5. Batasan panjang
 APLIKASI METODE FORMING

BEBERAPA APLIKASI METODE FORMING

1. Manufaktur otomotif – panel body, bagian mesin, komponen suspensi
2. Manufaktur aerospace – komponen rangka pesawat, bagian fuselage
3. Manufaktur barang konsumen – appliance, elektronik, barang rumah tangga
4. Produk konstruksi dan bangunan – panel atap dan dinding, bingkai jendela
5. Oerangkat medis dan alat – protetik, implan, instrument bedah
6. Paket makanan dan minuman – wadah, tutup, kaps
7. Pembangkitan dan distribusi energi – jalur transmisi, komponen listrik, turbin
TERIMAKASIH