JASA KECANTIKAN

RAMBUT
 ETIKA JABATAN
Tata rias rambut meliputi pekerjaan dengan rambut yang hidup dan tumbuh yang terdiri atas:

1. Membersihkan.
2. Memangkas.
3. Mengeriting.
4. Memberi.
5. Menghilangkan warna.
6. Menata.
7. Memelihara rambut.

Seorang penata rambut dalam pekerjaannya akan menghadapi berbagai cara dan persoalan
bahagian yang mana harus dikuasai sepenuhnya untuk mencapai tujuannya.
 Hal-hal yang penting bagi seorang
(ahli) penata rambut atau hairdresser
adalah sebagai berikut:

1. Sedikit menguasai pengetahuan tentang anatomi, fisiologie, higiene,

bakterologie dan dasar-dasar ilmu kimia dan kosmetologie.

2. Kita harus mempertimbangkan watak (sifat-sifat) seseorang, sopan

santun dan hubungan sosial dalam masyarakat.

3. Pelayanan yang tertib dan menyenangkan, perhatian terhadap keluh

kesah, pengertian terhadap kesukaran mereka, komunikasi yang
tepat.
 Tata tertib Jabatan
1. Mengikuti kursus atau sekolah yang baik.
2. Mengikuti praktek dalam sebuah salon yang baik selama 1-2 tahun.
3. Mengikuti perkembangan dalam bidangnya.
4. Selalu belajar tentang seni kecantikan secara teratur dan mendalam serta
mengusainya.
5. Harus percaya penuh pada pekerjaannya dan pada diri sendiri.
6. Harus tunduk pada peraturan-peraturan jabatan, ketentuan-ketentuan etik
dan peraturan-peraturan kosmetologie negara.
7. Menimbulkan kesan umum yang baik dan memberi teladan dalam
berkelakuan baik.
8. Harus memperhatikan kebersihan (higiene)
9. Memperhatikan hal-hal yang penting seperti: kejujuran, kesopanan dan
rasa hormat terhadap perasaan seseorang.
 HUBUNGAN DENGAN ATASAN
1. Berkelakukan jujur dan ikhlas.
2. Sambutlah mereka dengan kata-kata yang sopan.
3. Memperlakukan setiap tamu dengan sama, jangan bersikap membeda-bedakan.
4. Memperhatikan segala hal juga yang kecil, supaya langganan merasa puas.
5. Selalu menepati janji dan memenuhi kewajiban.
6. Berbicara dengan tenang dan sopan serta mendengarkan dengan penuh perhatian jika orang
lain berbicara.
 Ruang Kecantikan

1. Ruangan untuk menerima tamu harus terpelihara, bersih, rapi dan

menarik.
2. Lingkungan harus memberi kesan menyenangkan bagus supaya
langganan merasa nyaman.
3. Perlengkapan sebuah salon harus mempunyai daya yang menarik;
berupa alat-alat, hiasan dinding dan perabotan yang sesuai.
4. Setiap pekerjaan harus dipersiapkan, dikerjakan dan diselesaikan
dengan rapi. Perawatan/kerapian diri sendiri selama bekerja harus tetap
terpelihara.
5. Harus memperhatikan hal-hal umum seperti: air yang bersih dan lancar
jalannya, udara yang segar dan ventilasi yang baik, penerangan yang
memadai, serta pembuangan kotoran yang terjamin.
 SIKAP DALAM RUANG KECANTIKAN
1. Tidak membeda-bedakan pelanggan.
2. Memberi perhatian kepada pelanggan
3. Alat-alat pelindung seperti handuk, cape, dll dipergunakan dengan baik dan memiliki
persediaan yang cukup.
4. Melakukan persiaan yang cukup
5. Alat dalam keadaan lengkap
6. Steril
7. Memiliki jumlah ruangan yang cukup
8. Rapi
9. Fasilitas yang memadai
10. Pembersihan ruangan
 HIGIENE UMUM
1. Pelanggan yang menderita penyakit menular, tidak dibenarkan datang meminta perawatan
dan/atau diberi perawatan dalam bidang tata kecantikan.
2. Karyawan yang melayani pengunjung harus bebas dari penyakit menular, penyakit kulit dan
luka terbuka.
3. Tersedia kotak dengan obat-obat pokok yang cukup untuk pertolongan pertama pada
kecelakaan.

HIGIENE PERORANGAN
1. Merawat kebersihan diri
2. Mengatur waktu
3. Memelihara kesehatan jiwa