Anda di halaman 1dari 14

MEDIA PENYULUHAN

Dr. Iman Arman, SP. MM.


Fachri Auliansyah, S.Kom
Undang-undang No. 16 Tahun 2006 tentang
Sistem Penyuluhan Pertanian , Perikanan dan Kehutanan
(SP3K)
Penyuluhan adalah proses pembelajaran bagi pelaku
utama serta pelaku usaha agar mau dan mampu menolong
dan mengorganisasikan dalam mengakses informasi
informasi pasar, teknologi, permodalan dan sumber daya
lainnya sebagai Upaya untuk meningkatkan produktivitas,
efisiensi usaha, pendapatan dan kesejahteraannya serta
meningkatkan kesadaran dalam pelestarian fungsi
lingkungan hidup.
Penyuluh dituntut agar menguasai sejak dari tingkat pemahaman dan
penguasaan secara baik terhadap teknologi media penyuluhan pertanian
yang berbasis teknologi informasi dalam rangka mengisi era smart society
4.0.
Penggunaan media berperan mendukung pelaksanaan tupoksi penyuluh
pada kegiatan penyuluhan pertanian
M edia penyuluhan merupakan rohnya kegiatan penyuluhan, karena berhasil
atau tidaknya informasi atau pesan yang disampaikan akan tergantung
kepada media yang digunakan oleh penyuluh bersangkutan.
•Baik itu jenis, bentuk, kualitas, desain, maupun basis akses dari media
yang digunakan akan dapat mempermudah atau memperjelas pesan-pesan
yang disampaikan oleh penyuluh.
Untuk mendapatkan media penyuluhannya bisa melalui :
1. Mencari media yang sudah tersedia dan dapat dimanfaatkan sebagai
sumber belajar untuk keperluan pembelajaran namun dapat ditemukan,
diaplikasikan, dan digunakan dan
2. Merancang dan membuat sendiri media penyuluhan sesuai dengan
kebutuhan (MAHASISWA POLBANGTAN HARUS MEMBUAT
SENDIRI)
wahana untuk menyalurkan pesan dari
pengirim ke penerima yang dapat
merangsang pikiran, perasaan dan
perhatian/minat
Semua sarana dan alat yang digunakan
dalam proses penyampaian pesan
Sarana atau upaya untuk menampilkan pesan
Alat bantu atau bahan penyuluhan yang akan disampaikan
oleh para penyuluh kepada pelaku utama dan pelaku usaha
dalam berbagai bentuk yang meliputi informasi, teknologi,
rekayasa sosial, manajemen, ekonomi, hukum,
dan kelestarian lingkungan.
Posisi Media Dalam Kegiatan Penyuluhan
• Dalam awal perkembangannya, media memiliki posisi
sebagai alat bantu dalam kegiatan penyuluhan, yaitu
alat bantu mengajar bagi penyuluh.
• Dengan kemajuan teknologi di berbagai bidang,
misalnya dalam teknologi komunikasi dan informasi
pada saat ini, media penyuluhan memiliki posisi
sentral dalam proses belajar dan bukan semata-mata
sebagai alat bantu.
• Tanpa media, komunikasi tidak akan terjadi dan proses
pembelajaran sebagai proses komunikasi juga tidak
akan bisa berlangsung secara optimal. Media
pembelajaran adalah komponen integral dari sistem
pembelajaran.
Komunikasi

• Komunikasi didefinisikan sebagai pengiriman dan penerimaan


pesan atau berita antara dua orang atau lebih sehingga pesan
yang dimaksud dapat dipahami (KBBI).
UNSUR-UNSUR KOMUNIKASI

1. KOMUNIKATOR : Berfungsi ganda sebagai Sumber dan pembuat


sandi (Source and Encoder),

2. PESAN (Message)

3. SALURAN (Channel)

4. KOMUNIKAN : Berfungsi ganda sebagai penterjemah pesan (Decoder) dan


Penerima Pesan (Receiver/ Destination)

5. TUJUAN/PENGARUH (Effect) : Adanya imbal balik akibat


Clear (Jelas)
Pastikan pesan yang kita berikan tersebut memiliki tujuan yang jelas. Apa yang
sebenarnya yang kita inginkan dari pemberian pesan tersebut.
Concise (Ringkas)
Ringkas namun tetap fokus pada poin yang ingin kita sampai.
Concrete (Konkret)
Didukung dengan fakta dan data sehingga di tidak disalahtafsirkan.
Correct (Benar)
Pesan yang disampaikan harus bebas dari kesalahan tata bahasa.
Coherent (Koheren/Masak akal)
Komunikasi Koheren adalah komunikasi yang logik atau masuk akal, semua
pesan yang diberikan sesuai dengan topik pembicaraan utama.
Complete (Lengkap)
Pesan secara lengkap, sehingga penerima pesan mengetahui maksud dan
tujuan dari pesan yang bersangkutan.
Courteus (Sopan)
Komunikasi yang dilakukan dengan sopan, ramah dan terbuka tanpa ada
sesuatu yang terselubung didalamnya.
Kriteria Pemilihan
• Tujuan kegiatan penyuluhan yang hendak
dicapai,
• Tahap adopsi inovasi sasaran,
• Jangkauan media,
• Karakteristik media,
• Dana yang tersedia, dan
• Penggunaan media secara terpadu.
• Tujuan Kegiatan
penyuluhan pertanian
adalah perubahan
perilaku petani sesuai
dengan perkembangan
teknologi pertanian.
Aspek prilaku adalah
sikap, pengetahuan,
dan keterampilan.
• Tahap Adopsi Petani Tahap kesadaran, minat
penilaian, mencoba dan menerapkan, masing-
masing memerlukan media yang efektif;
• Jangkauan Media, Personal, kelompok dan
massal;
• Karkteristik media berkaitan dengan
rangsangan terhadap indera sasaran;
• Dana, kesediaan dana menentukan pemilihan
media yang digunakan;
• Media Terpadu, menggabungkan berbagai
macam media, cetak dan elektronik.
Ragam Media Penyuluhan
• Cetak Berdasarkan jumlah
• Audio sasaran :
• Visual • Individu / Personal
• Audio Visual • Kelompok
• Benda Sesungguhnya • Massa
TUGAS DISKUSI DAN PRESENTASI
• Kelompok 1 Syarat-syarat Media Penyuluhan yang
baik, karakteristik Media Penyuluhan, Langkah
Prosedur pemilihan dan Penetapan Media
Penyuluhan
• Kelompok 2 Media Folder, Brosur dan Leaflet
• Kelompok 3 Media Poster, Peta Singkap dan Flash
card
• Kelompok 4 Media Siaran Pedesaan
• Kelompok 5 Media Video dan Vlog

Anda mungkin juga menyukai