Anda di halaman 1dari 12

STUDI KASUS

DAN ANALISIS
K3 DI
PERUSAHAAN
Muhammad Rayhan Fadhillah
ME-3C
3.29.21.2.10
PENGERTIAN K3
Pengertian K3 menurut OSHA adalah kesehatan dan
keselamatan kerja adalah aplikasi ilmu dalam mempelajari
risiko keselamatan manusia dan
properti baik dalam industri maupun bukan. Kesehatan
keselamatan kerja merupakan mulitidispilin ilmu yang terdiri
atas fisika, kimia, biologi dan ilmu perilaku dengan aplikasi
pada manufaktur, transportasi, penanganan
material bahaya.
TUJUAN K3
• menciptakan lingkungan kerja yang selamat dengan
melakukan penilaian secara kualitatif dan kuantitatif
• menciptakan kondisi yang sehat bagi karyawan, keluarga
dan masyarakat sekitarnya melalui upaya promotif,
preventif, kuratif dan rehabilitatif
KASUS
HANCURNYA PT PETROWIDADA AKIBAT LEDAKAN

Pabrik PT Petrowidada, perusahaan yang


memproduksi bahan baku produk plastik phthalic
anhydride dan maleic anhydride meledak akibat
kebocoran bahan kimia dalam proses produksi,
Selasa 20 Januari 2004 Ledakan di pabrik yang
berada di kawasan industri Petrokimia Gresik, Jawa
Timur, itu hingga pukul 23.45 diketahui
menyebabkan dua orang meninggal dan sekitar 50
orang lainnya mengalami luka bakar.
TERIMA KASIH
PENYEBAB KECELAKAAN

• sumber ledakan dahsyat berasal dari tangki


2944 yang memproduksi dan memproses bahan
kimia maleic anhydride (MA) dan phthalic
anhydride (PA) yang mengalami kebocoran.
Tangki tersebut berada di tengah pabrik di
sebelah utara kantor pusat PT Petrowidada
DAMPAK KECELAKAAN
01 02 03
SEBANYAK 50 PENCEMARAN DAMPAK PSIKOLOGIS
PEKERJA MENGALAMI LINGKUNGAN ,AKIBAT YANG DIALAMI
LUKA LUKA DAN 2 LIMBAH KIMIA YANG KORBAN DAN
ORANG MENINNGAL BOCOR KELUARGANYA
DUNIA

04 05 06
KERUGIAN MATERIAL PERUSAHAN MENGALAMI
GANGGUAN PENURUNAN REPUTASI BAIK
TAKTERHITUNG ,KARENA OPERASIONAL PABRIK
SAKING BESARNYA DI MATA MASYARAKAT
AKIBAT PERISTIWA ATAUPUN DI DUNIA INDUSTRI
LEDAKAN YANG TERJADI YANG TERJADI
ANALISI KASUS DAN SOLUSI
● BAHAYA MELALAIKAN K3

Ledakan awal mula terjadi karena kebocoran yng terjadi diI tangki 2944 yang
memproduksi dan memproses bahan kimia maleic anhydride (MA) dan phthalic anhydride
(PA),yang dimana kemudian terlihat asap putoh keluar dari tangki ,tekanan uap di dalam tangki
mencapai kecepatan 206 rpm,sehingga terdengar seperti suara terompet sebelum akhirnya tangki
meledak.oleh karena itu pentingnya akan keselamatan barang dan pengecekan fungsi
komponen ,agar tidak berdampak merugikan bagi perusahaan ataupun pekerja.

● ALAT PELINDUNG DIRI

Dalam hasil analisa kerjadian ini pekerja sudah menggunakan apd yang sesuai dengan
bidangnya akan tetapi ledakan dan kobaran api yang terlalu besar tidak dapat di tahan dengan
hanya menggunakan apd,selain itu kepanikan melihat ledakan membuat pekerja tidak bisa
berfikir jenih yang menyebabkan semakin banyakny korban berjatuhan
ANALISI KASUS DAN SOLUSI
● HIEGENE INDUSTRI

kebocoran bahan kimia MA sudah diketahui sejak pukul 11.00. Ketika itu kepulan asap
putih terlihat keluar melalui keran tangki. Sekitar pukul 15.45 ada peringatan dari petugas ruang
kontrol melalui pengeras suara bahwa tingkat kebocoran semakin besar. Dari keran tangki, tiba-
tiba terdengar suara udara, seperti terompet, sebelum akhirnya tangki bertingkat tujuh itu
meledak.

● ATURAN K3L APAKAH SUDAH DITERAPKAN DI PT?

Dalam Hasil analisa PT PETROWIDADA Sudah mendapatkan sertifikat keselamatan kerja


dua pekan sebelum terjadinya kebakaran tersebut,pihak dari petrowidada membantah kebakaran
tersebut akibat kelalaian ,melainkan terjadi murni karena kecelakaan .
ANALISI KASUS DAN SOLUSI
● UPAYA PENCEGAHAN DAN SOLUSI

Untuk upaya pencegahannya, dapat dilakukan dengan memberikan pengetahuan


mengenai keselamatan kerja sejak dini kepada para pekerja. Dibuatnya peraturan yang
mewajibkan bagi setiap perusahaan untuk memiliki standarisasi yang berkaitan dengan
keselamatan karyawan, perencanaan, konstruksi, APD, monitoring peralatan. Adanya pengontrol
perusahaan yang dapat melakukan pengawasan agar peraturan perusahaan yang berkaitan dengan
kesehatan dan keselamatan kerja dapat dipatuhi. Memberikan pengetahuan atau sosialisasi dan
himbauan mengenai keselamatan kerja baik kepada pihak perusahaan maupun warga setempat.
Melakukan pemasangan alat pendeteksi pada setiap sudut prabik
sehingga dapat mengetahui bahwa kondisi peralatannya normal atau tidak.
KESIMPULAN

Kesimpulan yang dapat diambil dari kasus K3 diatas ialah keselamatan kerja di
lingkungan pekerjaan tersebut sangatlah minim dalam pelaksanaannya. Perlunya pengetahuan
dan sosialisasi sistem manajemen K3 agar tidak terjadi lagi kecelakaan kerja yang dapat
menyebabkan berbagai kerugian.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai