Anda di halaman 1dari 31

TEKNIK

PENULISAN KARYA
ILMIAH
MOHAMAD BAGUS PRASETYO ADHI
OBJEKTIF

NETRAL

SISTEMATIS
CIRI-CIRI KARYA ILMIAH

LOGIS

MENYAJIKAN FAKTA
Menyampaikan gagasan penulis

Persyaratan studi
TUJUAN PENULISAN
KARYA ILMIAH
Mendiskusikan gagasan

Perlombaan

Menyebarkan hasil penelitian


Fungsi Karya Ilmiah

 Penjelasan (Explanation)
 Ramalan (Prediction)
 Kontrol (Control)
Jenis-jenis Karya Ilmiah

 Kertas kerja
 Makalah
 Proposal penelitian
 Skripsi, Tesis, Disertasi
 Laporan penelitian
 Artikel pada Jurnal Ilmiah
Karya Ilmiah Populer

Karya ilmiah populer adalah tulisan


ilmiah yang dipublikasikan di media
massa (koran, majalah, atau sejenisnya)
yang mengetengahkan masalah hangat,
dengan bahasa populer dan mudah
dipahami oleh pembaca (Kisworo &
Sofana, 2017; Supardi, 2012).

Contoh: resensi, artikel, sinopsis.


Karya Non-Ilmiah

Karya non-ilmiah adalah karangan yang ditulis


berdasarkan kepentingan atau maksud tertentu
yang belum tentu dapat dibuktikan
kebenarannya. Sifatnya cenderung subjektif dan
seringkali imajinatif (Kisworo & Sofana, 2017).

Contoh: dongeng, cerpen, dokumen bisnis, iklan


TAHAP PERSIAPAN

TAHAP PENGUMPULAN DATA

LANGKAH-LANGKAH TAHAP PENGORGANISASIAN


PENULISAN ILMIAH
TAHAP PENYUNTINGAN KONSEP

TAHAP PENYAJIAN
Faktor Kesulitan Menulis
Ilmiah
 Tahap Persiapan
 Tahap Pengumpulan Data
 Tahap Pengorganisasian
 Tahap Penyuntingan Konsep
 Tahap Penyajian
BAGIAN PENDAHULUAN

STRUKTUR
BAGIAN ISI
KARYA ILMIAH

BAGIAN PENUTUP
Struktur Penulisan MAKALAH

MACAM-MACAM
STRUKTUR
Struktur Penulisan ARTIKEL ILMIAH
PENULISAN
KARYA ILMIAH

Struktur Penulisan LAPORAN PENELITIAN


Bagian-Bagian Manuskrip KI
 Halaman judul (Title page);
 Abstrak (abstract) dan kata kunci (keywords);
 Pendahuluan (Introduction);
 Bahan dan metode penelitian (materials and methods);
 Hasil (results);
 Pembahasan (discussion);
 Kesimpulan (conclusions);
 Ucapan terima kasih (acknowledgement);
 Daftar pustaka (references);
 Data tambahan (supplementary materials)
AIMRaD

AIRDaM
VARIASI STRUKTUR
KARYA ILMIAH

AIM(RaD)C
TEKNIK PENULISAN JUDUL,
PENULIS, dan ABSTRAK
JUDUL
 Judul
harus mencerminkan topik atau selaras
dengan permasalahan yang dibahas.
 Juduldapat dirumuskan dalam dua bentuk,
yakni: (1) dalam bentuk judul utama saja,
dan (2) dalam bentuk judul utama dan
subjudul. Subjudul ini sering juga disebut
sebagai anak judul.
 Judul karya ilmiah harus dirumuskan secara
jelas, tegas, dan tuntas.
PENULIS

 Aspek identitas penulis wajib hukumnya pada setiap


karya ilmiah apapun.
 Pada karya ilmiah dalam bentuk makalah untuk
seminar atau artikel untuk jurnal, identitas (nama)
penulis selalu diikuti oleh nama afiliasi penulis.
 Afiliasi adalah nama institusi atau
nama lembaga tempat penulis
bekerja ketika makalah tersebut
dikirim kepada panitia seminar
atau kepada redaksi jurnal ilmiah.
ABSTRAK

 Abstrakdapat diklasifikasikan atas abstrak


informatif dan abstrak deskriptif
 Abstrak laporan penelitian pada intinya
terdiri atas lima hal penting, yakni: (1) latar
belakang, (2) tujuan, (3) metode, (4) hasil,
dan (5) kesimpulan.
 Walaupun abstrak ditulis secara singkat,
hindarilah penggunaan singkatan kata
TEKNIK PENYAJIAN DATA
TABEL
 Tabel yang baik haruslah sederhana dan dipusatkan
pada beberapa ide.
 Memasukkan terlalu banyak data dalam suatu tabel
dapat mengurangi nilai penyajian tabel.
 Lebih baik menggunakan banyak tabel daripada
menggunakan sedikit tabel yang isinya terlalu padat.
 Tabel yang dikutip dari sumber lain wajib diberi
keterangan mengenai nama akhir penulis, tahun
publikasi, dan nomor halaman tabel asli di bawah
tabel.
 Akan sangat membantu pembaca apabila isi tabel
tercermin dalam judul tabel.
GAMBAR
 Gambar merupakan alat penyajian visual citra data yang
tak dapat digantikan dengan kata-kata.
 Istilah gambar mengacu pada foto, grafik, diagram, bagan,
dan gambar lainnya (Rifai, 1995; Tanjung & Ardial, 2005).
 Gambar juga dapat digunakan untuk menyajikan data
statistik berbentuk grafik.
 Berlainan dengan tabel yang judulnya ditempatkan di atas
tabel tersebut, gambar diberi pemeri (caption) dan
keterangan (legend) yang diletakkan di bawah atau di
sampingnya.
 Gambar (termasuk juga grafik) memanfaatkan kekuatan
luar biasa dari otak manusia untuk mengenali pola
visual/spasial dan dengan cepat mengubah fokus dari
gambar besar ke detail kecil.
KAJIAN PUSTAKA,
KUTIPAN, DAFTAR PUSTAKA
Kartu Katalog
Sumber pada
Perpustakaan
Buku Referensi
(Reference Books)

• Buku Teks
• Jurnal Ilmiah
Sumber Bacaan • Buletin
SUMBER • Circular
PUSTAKA • Annual Review

• Offprint
• Recent Advances
Sumber Lain • Handbook
• Bibliografi
• Manual
Singkat: < 40 kata
Kutipan Langsung
Panjang: > 40 kata

KUTIPAN Kutipan Tidak Langsung

Kutipan yang telah dikutip suatu sumber


Prinsip-prinsip umum dalam penyusunan daftar
pustaka antara lain sebagai berikut:

 Penulisan nama penulis atau pengarang ditulis


dengan urutan: nama akhir, nama awal dan nama
tengah.
 Gelar akademik tidak perlu dicantumkan.
 Biasanya disusun secara alfabetis, namun ada pula
gaya selingkung yang menyusun berdasarkan urutan
kemunculan kutipan tersebut di dalam tubuh
tulisan.
 Apabila dalam menuliskan satu sumber pustaka
tidak cukup hanya dalam satu baris, maka baris
kedua dan seterusnya ditulis setelah ketukan ke-5
dari tepi sebelah kiri.
Aplikasi Pengaturan Referensi

 Aplikasi pengaturan referensi membantu peneliti


dalam mengelola sumber bacaan atau sumber
referensi mereka.
 Contoh: Mendeley, EndNote, Zootero
PETUNJUK PENULISAN

Penulisan artikel ilmiah harus mengikuti petunjuk


penulisan jurnal tujuan karena petunjuk penulisan
atau instruction/guideline for authors mengandung
panduan tentang format penulisan naskah. Rincian
yang harus diperhatikan, meliputi: ukuran dan jenis
kertas, spasi, penomoran halaman, jumlah kata,
margin, penulisan title page, penulisan badan
artikel, penyajian tabel dan gambar, serta gaya
selingkung.
Plagiarisme Ide

Plagiarisme Isi

Plagiarisme Total

Plagiarisme Sengaja

Plagiarisme Tidak Sengaja


JENIS_JENIS Plagiarisme Mosaik
PLAGIARISME
Autoplagiarisme/Selfplagiarisme

Plagiarisme • Ringan: >30%


berdasarkan • Sedang: 30-70%
proporsi • Berat: >70%
RAGAM BAHASA BEKU
(Frozen atau Sangat Resmi)

RAGAM BAHASA BAKU


(Formal atau Resmi)
RAGAM BAHASA
INDONESIA RAGAM BAHASA KONSULTATIF

RAGAM BAHASA NON-FORMAL


PENYUNTINGAN HURUF

PENYUNTINGAN TANDA BACA

PENYUNTINGAN
PENYUNTINGAN KATA

PENYUNTINGAN KALIMAT

PENYUNTINGAN PARAGRAF
Single blind peer review

Double blind peer review

Open peer review


ULASAN TEMAN
SEJAWAT
Peer review paska publikasi
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai