Anda di halaman 1dari 21

ARITMIA

Di susun oleh :
Nurlilis Kusuma W. Nurul Giani L. P. Putri Chairunnisa Putri Olga D. W. Ritna Hani Rizki Dwi Arifyanto Selvi Dwi C. Septi Aisah Septi Fauziah

LOKAL 3A

Definisi
Aritmia adalah Gangguan irama jantung (aritmia jantung) yang terjadi, ketika impuls listrik dalam jantung yang mengoordinasi detak jantung tidak dapat bekerja dengan baik atau menyebabkan detak jantung menjadi terlalu cepat, terlalu lambat, dan tidak teratur.

Gejala
Beberapa orang memiliki gejala aritmia, seperti : 1. Dada terasa penuh 2. Detak jantung cepat (tachycardia) 3. Detak jantung lambat (bradycardia) 4. Nyeri pada dada 5. Sesak napas 6. Kepala terasa melayang 7. Pusing 8. Pingsan

Penyebab
1. Gangguan pembentukan impuls 2. Blokade atau hambatan pada hantaran/konduksi aliran rangsang yang disebabkan karena hipertensi atau kebocoran katup jantung

Elektrofisiologi irama jantung


Impuls listrik SA (Sinoatrium) AV (Atrioventrikular) Bundle His Serabut Purkinye Kontraksi ventrikel (Bilik) darah ke seluruh tubuh

Faktor Pencetus
Radang jantung Gangguan sirkulasi koroner yaitu iskemia miokard, dan infark miokard Karena obat-obatan seperti digitalis dan kuinidin Gangguan pada pengaturan sistem saraf otonom yang mempengaruhi kerja dan irama jantung Gagal jantung

Patofisiologi Aritmia
Fibrilasi atrium atau flutter (irama cepat ) atrium bercirikan kontraksi tidak teratur, sehingga pengisian bilik dengan darah kurang baik Fibrilasi Ventrikular (VF) merupakan kekacauan elektrik pada ventrikel, yang menyebabkan tidak adanya curah jantung sehingga darah tidak dipompa ke organ tubuh dengan baik

Takikardia kecepatan denyut jantung lebih dari 100 denyutan/menit (DPM) Bradikardia Kecepatan denyut jantung di bawah 60 DPM

Tujuan Terapi
Menurunkan pace maker Memodifikasikan konduksi / hantaran impuls Mencegah kejadian berulang

Pengobatan Aritmia
No 1.a Mekanisme Kerja Zat-zat stabilisasi membran Zat-zat ini mengurangi kepekaan membran sel-jantung untuk rangsangan akibat penghambatan pemasukan ion Na ke membran dan perlambatan depolarisasinya Golongan Kelompok Kinidin Zat-zat ini antaral ain memperpanjang masa refrakter dan aksipotensial sel-sel myocard Zat Aktif dan Dosis ZA: Kinidin Dosis: 200-300 mg 3-4 kali sehari Nama Generik Cardioquin Kiditard Sulfas chinidin Efek Samping Dapat menimbulkan hipotensi, penglihatan kabur, dan keluhan salura cerna Gejala antikolinergik, GI, gagal jantung, ventrikular aritmia, hipoglikemia ZA: Prokainamida Dosis: Terapi oral jangka lama 36 g/hari. Pronestyl Gima GI, aritmia ventrikular, agranulositosis

ZA: Disopiramida Dosis: Total harian 400-800 mg Terbagi dalam 4 dosis.

Norpace Rythmodan

Lanjutan....
b. Mempercepat repolarisasi membran Kelompok Lidokain Zat-zat ini mempersing kat masa refrakter dan aksipotensia l sel-sel myocard ZA: Lidokain Dosis: 0,7-1,4 mg/kg BB secara iv. ZA: Mexiletin Dosis: 200-300 mg diberikan tiap 8 jam. ZA: Apridin ZA: Tocainide Dosis: 400-600 mg tiap 8 jam. Dosis tidak melebihi 2400 mg/hari. Lignokain Lidonest Xylocard Xylocain SSP, psikosis

Mexitec Mexitil

SSP, psikosis, GI, aritmia ventrikular

Fiboran Tonocard SSP, psikosis, GI, aritmia ventrikular, ruam/nyeri sendi, hepatitis, agranulositosis

Lanjutan....
c. Memperlambat konduksi dan menekan arus masuk Na+ ke dalam sel Kelompok Propafenon Memperpanja ng sedikit masa refrakter dan aksipotensial ZA: Propafenon Rytmonorm Mata kabur, pusing, sakit kepala, GI, gagal jantung bertambah parah Mata kabur, pusing, sakit kepala, GI, gagal jantung bertambah parah Gangguan penglihatan, gagal jantung bertambah parah

ZA: Flecainida Dosis: 2 kali 100 mh/hari

Tombocor

ZA: Enkamid Dosis: Awal 25 mg, diberikan 3 x sehari.

Enkaid

Lanjutan....
2. Beta Blocker Antagonis Fadrenergik; mekanisme yang relevan secara klinis berasal dari kerja antiadrenergiknya ZA: Farmadral Propanolol Inderal Dosis: 30-320 mg per hari Efek samping F blocker hampir sama yaitu hipotensi, gagal jantung semakin parah, dan

ZA: Asebutolol Dosis: Awal 2x 200 mg ZA: Esmolol

Sectral Sectrazide

Lanjutan....
3. Memperpanjang repolarisasi K- Channel blocker Memblokade saluran kalium, masa refrakter dan lamanya aksipotensial diperpanjang. Obat-obat ini menghambat aktivitas system saraf otonom secara nyata ZA: Amiodaron Dosis: 600-800 mg/hari Tiaryt SSP, mata kabur, neuropati/neuro tis optik, GI, Ventrikular aritmia, bradikardia, hipertiroid, miopati, hipotensi

ZA: Sotalol Dosis: 2 kali 80-320 mg ZA: Bretilium Dosis: 5-10 mg/kg BB diberikan per infuse.

Sotacor

Lelah, GI, depresi, gagal jantung, aitmia ventrikular

Hipotensi, GI

Lanjutan....
4.

Lanjutan....

Penghambat Kanal Ca++ (antagonis kalsium)

Menyekat kanal Ca++ di membran otot polos dan otot jantung

ZA: ProZA: Verapamil Dosis: 5-10 mg secara iv selama 2-3 menitpafeno n ZA: Diltiazem Dosis: 60-90 mg diberikan tiap 6 jam.

Isoptin Cardiover

Meningkatk an frekuensi denyut ventrikel bila diberikan intravena Efek samping utama terjadi pada jantung dan saluran cerna

Herbesser Farmabes Carditen

5.

Lain-lain

Penghambatan kalsium dan aliran kalium di atrium

Digitalis Adenosin Bio ATP Myoviton Bila diberikan dalam infuse dapat menyebabkan hipotensi Dapat menimbulkan hipotensi

Magnesium

Terminologi Medis Aritmia


Takikardia kecepatan abnormal kerja jantung yang biasanya didefinisikan sebagai detak jantung lebih dari 100 denyut per menit (bpm) pada orang dewasa. detak jantung lebih lambat dari normal , < 60 denyutan per menit. sebuah irama sinus dengan denyut jantung istirahat 60 denyut per menit atau kurang struktur berbentuk gelendong yang terdiri dari matriks sel-sel jaringan fibrosa dengan erat dikemas. suatu kelainan ireguler dari denyut jantung yang disebabkan oleh pembentukan impuls yang abnormal dan kelainan konduksi impuls atau keduanya. kesulitan atau ketidaknyamanan untuk bernapas perkembangan cepat dari nekrosis otot jantung yang disebabkan oleh ketidakseimbangan antara suplai dan kebutuhan oksigen suatu kondisi ketika aliran darah (dan juga yang terkandung didalamnya) tidak dapat mencapai ke bagian organ tubuh tertentu. nama bagi kondisi berkurangnya aliran darah dan oksigen ke otot jantung.

Bradycardia Sinus Bradikardia Para sinoatrial (SA) simpul Dysrhythmia = aritmia

Sesak napas (dyspnea) Infark miokard Iskemia Iskemia kardiak

Lanjutan.
Strecth Fibrilasi ventrikuler Flutter Fibrilasi aterial Hipoksia Miokarditis Ventricular arrhythmias Paroxysmal Atrial Tachycardia (PAT) pembesaran dan hipertropi atrium dan ventrikel sebagian depolarisasi ventrikel yang tidak efektif, cepat, tak teratur irama ektopik atrium cepat dengan frekuensi 250 350 X / menit. gangguan irama ektopik atrium yang cepat dengan frekuensi atrium 400 650 X / menit miokardium yang kurang oksigen peradangan otot jantung yang sering disebabkan oleh infeksi virus berulang aritmia cepat yang berasal dari kamar-kamar jantung bawah (ventricles). serangkaian denyut jantung yang teratur dan cepat yang berasal dari atrium.

Spesialite dan Pabrikan


No. 1. Golongan Zat-zat stabilisasi membran a.) Kelompok Lidokain Zat Aktif : Lidokain Zat Aktif : Lignokain Nama Dagang Pabrik Sediaan Lidokain Inj Xylocard Xylocain Natrium phenytoin inj Phenytoin kapsul Bernofarm AstraZeneca AstraZeneca 40mg/2ml 100 mg/5 ml injeksi 500 mg/5 ml infus 100mg/2ml Ikapharmindo Abbott 100mg

Zat Aktif : Fenitoin

b.) Kelompok Propafenon Zat Aktif : Propafenon 2. - blocker a.) Zat Aktif : Propanolol

Rytmonorm

150 mg

Propanolol Farmadral Betablok

Dexa medica Fahrenheit Kalbe Farma

10 mg 10 mg 50 mg,100 mg tablet

b.) Zat Aktif : Atenolol 3. Memanjangkan repolarisasi Zat Aktif : Amiodaron

Cordarone Kendaron Tiaryt

Sanoti Aventis Darya-Varia Fahrenheit

200 mg; amp 150 mg/3 ml 200 mg; amp 150 mg/3 ml 200 mg 80 mg

4.

Memanjangkan repolarisasi Zat Aktif : Sotalol

Sotacor

Bristol

Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai