Hendi Rastiawan
KULIAH BIOKIMIA
AKPER KAB. PURWOREJO
Rabu, 2 Desember 2015
1. Mekanisme kerja hormon :
a. Pengertian hormon
b. Klasifikasi hormon
c. Kelenjar Endokrin : Hipotalamus-Hipofise, Tiroid-Paratiroid,
Pankreas, Adrenal, Ovarium dan Testis.
Produksi Hormon :
• Thyroxine (T4) dibuat oleh follikel
• Triiodotyronine (T3) dibuat oleh follikel
• Calcitonin dibuat oleh sel C
Peptida 32 asam amino
Sekresi CT dan PTH berbanding terbalik
Dikontrol oleh kadar ion Ca cairan ekstra sel
Sel sasaran : tulang
Mengurangi resopsi matrik
Merangsang deposit Ca dan ossifikasi
Meningkatkan cAMP tulang
Menurunkan kadar Ca darah (masuk ke tulang)
Penyakit kelenjar tiroid :
1. Goiter (gondok).
2. Hipotiroidisme
3. Hipertiroidisme/tirotoksikosis
Kelenjar Pankreas
Fungsi Pankreas :
1) Eksokrin : produksi enzim pencernaan
(pancreatic juice)
2) Endokrin : sel pulau Langerhans →
sel α : glukagon
sel β : insulin
sel δ : somastostatin
Glukagon :
Merangsang glukoneogenesis
Merangsang pemecahan lipid (lipolisis) dan glikogen
(glikogenolisis)
Pelepasan glukosa dan asam lemak ke sirkulasi darah
Defisiensi insulin diabetes melitus.
Klinis DM : glikosuria
poliuria
polidipsi
penurunan BB
polifagia.
2 macam DM :
1. NIDDM / tidak tergantung insulin (90%)
2. IDDM / tergantung insulin (10%)
Kelenjar Adrenal
Korteks Adrenal
1. Aldosterone / mineralocorticoid
24/02/2015 45
24/02/2015 46
Sintesis enzim terjadi di dalam sel.
Enzim terdistribusi di tempat-tempat tertentu di dalam sel
sesuai dengan fungsinya.
24/02/2015 47
Sukrosa + H2O glukosa + fruktosa
H
H H
O
OH
HO H OH
H
OH H
H
HO
H OH
H O
HO
HO H
H OH
H OH
24/02/2015 48
Struktur Enzim
kofaktor
24/02/2015 49
Koenzim : salah satu kofaktor, disebut juga
subtrat kedua / kosubtrat.
- dapat berikatan secara kovalen atau non
kovalen dengan apoenzim.
- membantu mengkatalisis reaksi-reaksi
subtrat.
- dapat melakukan fungsi yg sama untuk
lebih dari satu enzim.
24/02/2015 50
Coenzyme : a dissociable cofactor, usually organic
Prosthetic group : non-dissociable cofactor
24/02/2015 51
Active site Enzim
24/02/2015 52
Active site Enzim
24/02/2015 53
2. Model “induced fit” dari tempat katalitik oleh Koshland.
Sisi aktif Enzim bersifat fleksibel, sehingga bentuknya dapat
menyesuaikan dengan bentuk substratnya.
24/02/2015 54
1. Substrat berikatan dengan enzim. Substrat atau banyak substrat
berikatan pada situs aktif (active site) untuk membentuk
kompleks substrat-ezim.
2. Terinduksi hingga pas (induced fit). Enzim yang berikatan
dengan substrat menginduksi perubahan bentuk enzim sehingga
substrat lebih pas pada tempat yang lebih sempit di bagian situs
aktif (induced fit). Induced fit dapat didefinisikan sebagai
perubahan enzim yang reversibel.
3. Katalisis. Saat terjadinya katalisis dalam reaksi, substrat atau
banyak substrat berubah dengan cara yang spesifik
4. Langkah terakhir : Produk dilepaskan. Terjadinya pelepasan
produk reaksi dari situs aktif, dan enzim tetap dalam bentuk
aslinya. Enzim selanjutnya dapat meninggalkan situs aktif dan
digunakan kembali dengan substrat yang baru
Faktor yg mempengaruhi kerja Enzim
1. Temperatur
- kecepatan reaksi yg dikatalisis enzim
naik bila temperatur naik. Kecepatan
reaksi biologik ± naik 2x dgn kenaikan
suhu 10˚ C.
- suhu optimum enzim dalam tubuh
manusia sekitar 37˚ C.
24/02/2015 56
v
24/02/2015 57
2. pH optimal
v aktivitas optimal enzim umumnya pada pH 5,0 sampai 9,0
0 pH optimum 14
0 [E]
Gb. Pengaruh konsentrasi enzim [E] thd kecepatan reaksi enzim (v)
24/02/2015 59
4. Konsentrasi subtrat
v kecepatan meningkat sesaat konsentrasi subtrat
ditingkatkan sampai pada suatu titik dimana enzim
dikatakan “jenuh” dgn subtrat.
V max
0 [S]
Gb. Pengaruh konsentrasi subtrat [S] thd kecepatan reaksi enzim (v)
24/02/2015 60
1. Penghambat kompetitif atau analog subtrat
24/02/2015 61
• Contoh : Malonat (I) dgn suksinat (S) untuk suksinat dehidrogenase.
I Enz-I (tak aktif) → Enz + P
Enz
S Enz-S (aktif) → Enz + P
24/02/2015 62
24/02/2015 63
2. Inhibitor non kompetitif
24/02/2015 64
• Contoh :
±I Enz-I ±S
24/02/2015 65
Abnormalitas sintesis enzim → penyakit.
Contoh : defisiensi enzim glukosa 6-fosfat
dehidrogenase (G6PD) → abnormalitas Sel
darah merah. Bila kontak dengan obat-obat
tertentu (antibiotik) akan terjadi hemolisis
intravaskular.
24/02/2015 66
Analisis enzim dalam serum darah → deteksi
penyakit.
24/02/2015 67
TERIMA KASIH
24/02/2015 68