Anda di halaman 1dari 4

Pengusaha Sukses dari Menu Spesial Sambal

"Mengawali perjalanannya sebagai pengusaha sukses di bisnis kuliner, Yoyok membuka Waroeng Spesial Sambal SS pada bulan Agustus tahun 2002 " Terbit 07 Mei 2011 Dibaca 11,146 kali Komentar 54 Komentar Kategori: Franchise, Pengusaha Sukses Ide Bisnis: bisnis franchise, bisnis makanan, kisah pengusaha sukses, profil pengusaha, spesial sambal

Kebiasaan masyarakat Indonesia yang tidak pernah lepas dari berbagai macam menu makanan pedas, ternyata menjadi ladang bisnis yang sangat empuk bagi Yoyok Heri Wahyono. Lelaki yang tahun ini genap berusia 38 tahun tersebut mencoba menjalankan bisnis makanan dengan menu spesial sambal, sesuai dengan kegemarannya yang tidak bisa lepas dari makanan pedas berbahan baku cabe ini.

Perjalanan bisnis
Mengawali kesuksesan bisnisnya pada pertengahan tahun 2002 tepatnya di bulan Agustus, Yoyok yang saat itu sengaja melepaskan jabatannya sebagai manajer di salah satu perusahaan ternama di kota Yogyakarta memutuskan untuk membuka warung tenda dengan menu andalan spesial sambal bersama teman-temannya. Ide ini didapatkannya bersama temantemannya yang tergabung dalam InSEd production, event organizer (EO) yang saat itu didirikan Yoyok. Sadar bahwa omset dari event organizer tidak bisa diharapkan secara rutin, Yoyok bersama lima orang rekannya yang tergabung dalam InSed production mulai putar arah dan terjun di bisnis kuliner yang menjanjikan pendapatan rutin lebih besar. Dengan mengusung nama Waroeng Spesial Sambal SS, enam sekawan tersebut membuka warung tenda kaki lima di kawasan Jl. Kaliurang (tepatnya sebelah barat Grha Sabha Pramana UGM). Hadir di tengah masyarakat dengan spesialisasi sambal, memberikan daya tarik tersendiri bagi para konsumen. Sehingga warung tenda ini setiap harinya diserbu para penggemar sambal yang rata-rata adalah pelajar dan mahasiswa.

Meraih sukses
Menawarkan kurang lebih 28 jenis sambal dengan pilihan lauk pauk serta sayur yang beragam. Berhasil mengantarkan waroeng SS diterima dengan mudah oleh para konsumen. Sehingga tidak lebih dari waktu enam bulan, alumnus teknik kimia UGM ini sudah berani membuka cabang Waroeng SS yang kedua yaitu di daerah Condong Catur. Bahkan tidak

berselang lama, cabang-cabang berikutnya juga mulai dibukanya di seputaran kota

Yogyakarta untuk memperluas jangkauan pasar. Besarnya animo masyarakat terhadap Waroeng SS yang menawarkan menu spesial sambal ini, membuat keyakinan Yoyok semakin kuat untuk mengembangkan usaha tersebut lebih besar lagi. Yaitu dengan jalan membuka kemitraan melalui sistem franchise. Kemitraan yang ditawarkan Waroeng SS ternyata mendapat sambutan positif dari calon investor. Hingga pada akhirnya restoran yang berlogo cabe dengan huruf SS ini, menjadi salah satu peluang bisnis franchise makanan yang cukup diminati para investor. Terbukti saat ini Waroeng SS telah berkembang hingga 40 gerai, dan tersebar di berbagai daerah. Meliput seputaran Yogyakarta, Solo, Semarang, Malang, Kediri, Bandung, Jakarta, Depok, Cirebon, bahkan sampai Pekanbaru. Kerja keras lelaki kelahiran 2 September 1973 beserta para rekan dan tim Waroeng SS yang jumlahnya lebih dari 600 orang, mengantarkan warung tenda kaki lima di kawasan Yogyakarta mencapai kesuksesannya dan masing-masing gerai menghasilkan omset jutaan rupiah setiap harinya. Tak heran bila sebutan Mr. Huuh-Haah kini telah melekat pada pengusaha sukses di bidang kuliner tersebut. Karena pedasnya rasa sambal buatannya berhasil membuat para konsumen tak bisa berpaling ke tempat lainnya. Semoga informasi tentang profil pengusaha sukses dari menu special sambal, dapat menginspirasi para pembaca untuk tertarik menekuni dunia usaha. Selamat berkarya dan salam sukses.

Profil Pengusaha Sukses Es Teler 77


"Salah satu bisnis franchise makanan yang berhasil merambah pasar internasional adalah es teller 77. Berikut adalah profil pengusaha franchise es teler 77." Terbit 20 November 2010 Dibaca 54,642 kali Komentar 7 Komentar Kategori: Pengusaha Sukses, Waralaba Ide Bisnis: bisnis franchise, es teler 77, franchise makanan, kisah pengusaha sukses, pengusaha waralaba, waralaba

Siapa yang tak kenal dengan produk es teller 77, ratusan gerainya sudah tersebar di seluruh nusantara. Tidak puas dengan mempertahankan pasar dalam negeri, kini produk es teller 77 merupakan salah satu bisnis franchise makanan yang berhasil merambah pasar internasional. Produknya sudah menjangkau pasar luar negeri seperti Malaysia, Singapura, Australia, serta masih akan terus dikembangkan untuk membuka gerai berikutnya di India, Jeddah dan Arab Saudi. Terinspirasi dari sang mertua (Ibu Murniati Widjaja) yang menang lomba membuat es teler, Sukyatno yang dulunya bernama Hoo Tjioe Kiat mencoba menjual es teler di emperan toko dengan menggunakan tenda tenda. Usaha yang dimulainya pada tanggal 7 Juli 1982 ini, ternyata bukan peluang bisnis yang pertama kali Ia coba. Berbagai peluang bisnis seperti menjadi salesman, tengkulak jual beli tanah, makelar pengurusan SIM, menjadi pemborong bangunan, sampai mencoba bisnis salon pernah Ia geluti dan semuanya gagal ditengah jalan. Tak ingin mengulangi kegagalan bisnis seperti sebelumnya, Sukyatno mulai menekuni bisnis es telernya yang diberi nama es teler 77. Angka 77 digunakan sebagai merek es telernya, karena angka tersebut mudah diingat dan diharapkan menjadi angka hoki bagi pemilik bisnis ini. Keyakinan Sukyatno pun tepat, merek es teler 77 mulai dikenal masyarakat dan menjadi salah satu produk unggulan dari dulu sampai sekarang. Dari sebuah warung tenda yang dulunya berada di emperan toko, Sukyatno berinisiatif untuk mengembangkannya menjadi bisnis waralaba. Setelah 5 tahun mempertahankan bisnisnya, tepat pada tahun 1987 untuk pertama kalinya dibuka gerai es teler 77 di Solo dengan sistem franchise. Semenjak itu perkembangan bisnisnya pun sangat pesat, dengan keuletan dan kerja keras yang dimiliki Sukyatno kini es teller 77 telah memiliki lebih dari 180 gerai yang tersebar di berbagai pusat perbelanjaan dan pertokoan yang ada di Indonesia bahkan hingga mancanegara.

Kunci sukses es teller 77

Bersamaan dengan perkembangan bisnisnya, pada tahun 2007 Sukyatno kembali ke hadapan Yang Maha Esa. Kesederhanaan dan kerjakerasnya dalam mengembangkan usaha, kini dilanjutkan oleh salah satu anaknya yaitu Andrew Nugroho selaku direktur PT. Top Food Indonesia. Berkat komitmen para pengelola bisnis ini, sekalipun menghadapi persaingan dagang yang cukup ketat dengan bisnis franchise makanan asing maupun franchise lokal yang saat ini banyak bermunculan. Es teller 77 terus berusaha untuk memberikan pelayanan yang terbaik bagi para konsumennya. Ini dibuktikan dengan adanya inovasi baru dari es teler 77 yang mengenalkan menu makanan terbarunya antara lain gado gado, rujak buah, mie kangkung, dan nasi goreng buntut. Andrew sengaja mempertahankan menu tradisional yang tidak asing bagi lidah orang Indonesia, agar masyarakat yang masuk pertokoan masih bisa menemukan menu tradisional yang mereka gemari. Disamping itu untuk meningkatkan loyalitas konsumen terhadap es teler 77, Andrew juga memberikan fasilitas kartu member bagi para pelanggannya. Dengan kartu klub juara yang diluncurkannya, pelanggan berhak memperoleh diskon makanan dan minuman yang ada di seluruh gerai es teler 77. Atas kerjakeras dan perjuangan keluarga Sukyatno dalam mengembangkan bisnisnya, berbagai penghargaan pun pernah diterimanya. Kesuksesan es teller 77 dalam mengembangkan bisnis franchisenya, menjadi motivasi besar bagi semua orang. Semoga kisah profil pengusaha sukses es teler 77, dapat menjadi inspirasi bagi calon pengusaha maupun para pengusaha yang sedang merintis bisnisnya. Salam sukses.

Anda mungkin juga menyukai