Anda di halaman 1dari 18

FUNGSI NON LINIER

Segaf, SE.MSc.
Fungsi Kuadrat
Bentuk Umum

Gambar suatu fungsi kuadrat dpt berupa:
Lingkaran (Circle)
Ellipse
Hyperbola
parabola
2
, 0 y a bx cx c = + + =
Identifikasi Persamaan Kuadrat
(Identification of Quadratic
Equality)
Bentuk persamaan kuadrat yg lebih lengkap:

Setidaknya salah satu a atau b tidak sama
dengan nol.
Jika p = 0 dan a = b, 0 circle curve
Jika p
2
4ab < 0 ellipse curve
Jika p
2
4ab < 0 hyperbola curve
Jika p
2
4ab = 0 parabola curve
2 2
0 ax pxy by cx dy e + + + + + =
Lingkaran (Circle)
Lingkaran tempat kedudukan titik-titik tertentu yang
berjarak tetap terhadap sebuah titik tertentu yg disebut
titik pusat.
Jarak titik-titik tersebut terhadap pusat disebut Jari-Jari
Lingkaran.
Bentuk umum persamaan lingkaran :

Jika Jari-Jari Lingkaran = r,

i dan j adalah jarak pusat lingkaran thd sumbu vertikal y
dan x pusat lingkaran (i , j).
2 2
0 ax by cx dy e + + + + =
2 2 2
( ) ( ) x i y j r + =
Contoh Lingkaran
Tentukan pusat & jari-jari lingkaran !
3x
2
+ 3y
2
- 24x - 18y 33 = 0
Tentukan juga perpotongan pd sumbu Y & X !

Penyelesaian Lingkaran
2 2
2 2
2 2
1 2 1 2
2 2
2 2 2
2
2
3 3 24 18 33
8 6 11
8 6 11
( 8 16) ( 6 9) 11 16 9
( 4) ( 3) 6
Pusat lingkaran adalah titik (4,3) & jari-jari = 6
Perpotongan dg sumbu x y = 0
3 24 33 0
8
x y x y
x y x y
x x k y y k k k
x x y y
x y
x x
x x
+ =
+ =
+ + + = + +
+ + + = + +
+ =

=

1 2
2
2
1 2
11 0, x = 9,19 dan x 1,19
Perpotongan dg sumbu y x = 0
3 18 33 0
6 11 0, x = 7,47 dan x 1, 47
y x
y x
= =

=
= =
Gambar kurva lingkaran
(4,3)
j=3
9,19
-1,47
0
-1,19
i=4
7,47
r =6
3X+ 3Y- 24X 18Y = 33
X
Y
Short Key Lingkaran
2 2
2
2
c
i
a
d
j
a
e
r i j
a
=

= +
Ellipse
Elips adalah tempat kedudukan titik-titik yang jumlah jaraknya
terhadap dua fokus selalu konstan. Elips mempunyai dua
sumbu simetri yang saling tegak lurus. Sumbu yang
panjang disebut Sumbu Mayor. Dan yang pendek disebut
Sumbu Minor. Titik potong antara kedua sumbu elips
tersebut merupakan pusat elips ybs.
Bentuk Umum Persamaan Elips :
a X
2
+ b Y
2
+ c X + d Y + e = 0
dimana : a tandanya sama dengan b tetapi nilai a b
Pusat dan jari-jari elips dirumuskan sebagai berikut :


jika r
1
= r
2
maka akan menjadi lingkaran.

1
) ( ) (
2
2
2
2
1
2
=

r
j Y
r
i X
Contoh Elips
Tentukan pusat , jari-jari dan perpotongan kurva elips dengan masing-
masing sumbu koordinatnya ( sumbu X dan Y ) dari persamaan elips
berikut :
8 X
2
+ 2 Y
2
- 32 X - 12 Y + 18 = 0 : 2
4 X
2
+ Y
2
- 16 X - 6 Y = - 9
4 X
2
- 16 X + Y
2
- 6 Y = - 9
4 X
2
- 16 X + k + Y
2
- 6 Y + k = - 9 + k + k
(4 X
2
- 16 X + 16) + (Y
2
- 6 Y + 9) = - 9 + 16 + 9
4 (X 2)
2
+ (Y 3)
2
= 16 : 16


Dengan demikian : i = 2 dan j = 3 r
1
= 2 dan r
2
= 4
Berarti : pusat elips ada pada titik ( 2 ; 3 )
Karena r
1
< r
2
maka sumbu mayor elips // sumbu vertikal Y
r
1
adalah jari-jari pendek dan r
2
adalah jari-jari panjang

2 2 2 2
2 2
( 2) ( 3) ( 2) ( 3)
1 1
4 16 2 4
X Y X Y
+ = + =
Lanjutan penyelesaian
2
1 2
2
2
2
1 2
Perpotongan dg sumbu x y = 0
8 32 18 0
3, 32 dan 0, 68
Perpotongan dg sumbu y x = 0
2 12 18 0
6 9 0
( 3)
y 3
x x
x x
y y
y y
y
y

+ =
= =

+ =
+ =

= =
8x
2
+2y
2
+32x-12y+18=0
0,68
3,32
2,3
-1
3
7
y
x
Hiperbola
Hiperbola adalah tempat kedudukan titik-titik
yang perbedaan jaraknya terhadap dua fokus
selalu konstan. Hiperbola mempunyai dua
sumbu simetri yang saling tegak lurus dan
sepasang asimtot. Perpotongan antara
sumbu-sumbu simetri (antara asimtot-asimtot)
merupakan pusat hiperbola.
Bentuk umum persamaan hiperbola :
a X
2
+ b Y
2
+ c X + d Y + e = 0 ; dimana a
dan b berlawanan tanda

Pusat hiperbola dapat dicari dengan cara :

dimana sumbu lintang // sumbu X,
atau

dimana sumbu lintang // sumbu Y

dimana ( i , j ) adalah koordinat titik pusat hiperbola
Jika nilai m = n maka asimtotnya akan saling tegak
lurus, dan sumbu lintangnya tidak lagi sejajar salah
satu sumbu koordinat, dan hiperbolanya disebut
hiperbola sama sisi.

1
) ( ) (
2
2
2
2
=

n
j Y
m
i X
1
) ( ) (
2
2
2
2
=

n
j Y
m
i X
Parabola
Parabola tempat kedudukan titik-titik yg
berjarak sama thd sebuah titik fokus & sebuah
garis lurus yg disebut direktriks.
Setiap parabola mempunyai sumbu simetri &
sebuah titik ekstrim.
Bentuk umum persamaan parabola:

Salah satu a atau b = 0 (tp tidak
keduanya).

2 2
0 ax by cx dy e + + + + =
Arah & Titik Ekstrim Parabola
(Direction & Extreme Point of
Parabola)
2
2
sumbu simetri sumbu vertikal
jika a < 0 parabola terbuka ke bawah
jika a > 0 parabola terbuka ke atas
sumbu simetri sumbu horisontal
jika a < 0 parabola terbuka ke kiri
ji
y ax bx c
x ay by c
= + +

= + +

2
ka a > 0 parabola terbuka ke kanan
where a 0
Titik ekstrim parabola (i , j) =
4
,
2 4
b b c
a a

=
| |
|

\ .
Gambar Arah Parabola
(Direction of Parabola)
y
x
a < 0
y
x
a > 0
y
x
a < 0
y
x
a > 0
Contoh Soal Parabola
Tentukan titik ekstrim parabola (find extreme point) y = -x
2

+ 6x 2
Tentukan perpotongannya (find the intercept) dg sumbu
koordinat & gambarkan kurvanya
Penyelesaian (Answer):
Sumbu simetri sejajar sumbu Y
Karena nilai a = - 1 < 0 ; maka parabolanya menghadap ke
bawah.
Titik ekstrimnya terletak di atas atau titik maksimum, dengan
titik koordinat :


=( 3 , 7 )

|
|
.
|

\
|


a
ac b
a
b
4
4
;
2
2
|
|
.
|

\
|

) 1 ( 4
) 2 )( 1 ( 4 6
;
) 1 ( 2
6
2
|
.
|

\
|

4
8 36
;
2
6
Lanjutan penyelesaian
Perpotongan (intercept)
dengan sumbu Y terjadi
pada saat X = 0 Y =
- 2
Perpotongan dengan
sumbu X terjadi pada
saat Y = 0
0 = - X
2
+ 6 X 2
Dengan menggunakan
rumus abc (with
quadratic formula)
diperoleh
X = 5,65 dan X =
0,35
Y
X
-2
3,7
X=3
y = -x2 + 6x - 22
5,65 0,35

Anda mungkin juga menyukai