VITAMIN B6
Ema Roudlotul Jannah 11700321 Meik Sari Silvia Ucik F Agustina Meirizka K A 11700327 11700377 11700443 12700383
Definisi
Vitamin B6 adalah suatu vitamin yang larut air dan termasuk dalam golongan vitamin B kompleks. Piridoksal fosfat (PLP) adalah bentuk aktifnya dan merupakan kofaktor dalam berbagai reaksi metabolisme asam amino, termasuk diantaranya proses transaminasi, deaminasi, dan dekarboksilasi. PLP juga diperlukan dalam reaksi enzimatis yang mengatur proses pelepasan glukosa dari glikogen. Vitamin ini berperan sebagai salah satu senyawa koenzim A yang digunakan tubuh untuk menghasilkan energi melalui jalur sintesis asam lemak, seperti spingolipid dan fosfolipid.
Klasifikasi
Secara klasik, berdasarkan kelarutannya, vitamin digolongkan dalam dua kelompok, yaitu 1. Vitamin yang larut dalam lemak dan 2. Vitamin yang larut dalam air, karena yang pertama dapat diekstraksi dari bahan makanan dengan pelarut lemak dan yang terakhir dengan air. Beberapa vitamin larut lemak adalah vitamin A, D, E dan K, yang hanya mengandung unsur-unsur karbon, hidrogen dan oksigen. Vitamin yang larut dalam air terdiri atas asam askorbat (C) dan B-komplek (B1 sampai B12), yang selain mengandung unsur-unsur karbon, hidrogen, oksigen, juga mengandung nitrogen, sulfur atau kobalt.
10/15/2012
Klasifikasi
Vitamin yang larut dalam air memiliki sifat-sifat umum, antara lain : tidak hanya tersusun atas unsur-unsur karbon, hidrogen dan oksigen, tidak memiliki provitamin, terdapat di semua jaringan, sebagai prekusor enzim-enzim, diserap dengan proses difusi, tidak disimpan secara khusus dalam tubuh, diekskresi melalui urin,relatif lebih stabil, namun pada temperatur berlebihan menimbulkan kelabilan. Vitamin B6, atau dikenal juga dengan istilah piridoksin, merupakan vitamin yang esensial bagi pertumbuhan tubuh. Kekurangan vitamin dalam jumlah banyak dapat menyebabkan kulit pecah-pecah, keram otot, dan insomnia.
Sumber
Sumber vitamin B6
Telur
Daging
Ikan
Sumber
Kacang-Kacangan
Jagung
Alpukat
Bawang Merah
10/15/2012
Metabolisme
Vitamin B6 adalah vitamin yang larut dalam air dan merupakan bagian dari kelompok vitamin B kompleks. Piridoksal fosfat (PLP) adalah bentuk aktif vitamin B6 dan merupakan kofaktor dalam banyak reaksi metabolisme asam amino, termasuk transaminasi, deaminasi, dan dekarboksilasi. Tujuh bentuk vitamin ini dikenal: piridoksin (PN), piridoksin 5'-fosfat (PNP). piridoksal (PL), piridoksal 5'fosfat (PLP), pyridoxamine (PM), pyridoxamine 5'-fosfat (PMP) dan 4-pyridoxic acid (PA). PA adalah katabolit yang diekskresikan dalam urin. Penyerapan fosfat piridoksal dan fosfat pyridoxamine melibatkan defosforilasi mereka dikatalisis oleh fosfatase membran-terikat basa.
Metabolisme
Produk-produk dan non-terfosforilasi bentuk vitamin B6 dalam saluran pencernaan yang diserap oleh difusi, yang didorong oleh menjebak vitamin sebagai 5'-fosfat melalui aksi fosforilasi (oleh kinase pyridoxal) dalam mukosa jejunum. The pyridoxine terjebak dan pyridoxamine yang teroksidasi menjadi fosfat piridoksal dalam jaringan. Beberapa produk vitamin B6 metabolisme yang diekskresikan dalam urin termasuk 4-pyridoxic asam. Telah diperkirakan bahwa 4060% dari vitamin B6 tertelan dioksidasi menjadi 4-pyridoxic asam. Produk lain dari vitamin B6 metabolisme yang diekskresikan dalam urin ketika dosis tinggi vitamin telah diberikan meliputi pyridoxal, pyridoxamine, dan pyridoxine dan fosfat mereka.
Dampak
Gejala Klinis
Vitamin B6 dikenal berperan dalam metabolisme asam amino Vitamin B6 juga mengatur tentang fungsi sistem saraf. Kekurangan vitamin ini menyebabkan seseorang rentan terhadap stres, kecemasan, dan depresi.
Dermatitits Neuropati Insomnia Keram otot Bibir pecah-pecah Mudah tersinggung Gugup gelisah Kelelahan Gula darah rendah Gangguan fungsi motorik Kejang-kejang Anemia Kerusakan saraf pusat
Carpal tunnel syndrome Ketegangan premenstrual Kesemutan pada kaki Kerusakan saraf Mati rasa pada tangan Tubuh tidak mampu bekerja Alergi
Kekurangan vitamin
Dermatitits Neuropati
B6
Kelebihan vitamin
B6
10/15/2012
Dermatitis
Seringkali disebut eksim,terdapat 2 fase : Fase anak Fase dewasa Cara mencegah penyakit dermatitis 1. Jaga kelembaban kulIt dengan cara menghindari perubahan suhu. 2. Hindari berkeringat terlalu banyak atau kepanasan. 3. Kurangi Stress. 4. Hindari sabun dengan bahan yang terlalu keras, 5. Jika anda alergi maka hindarilah faktor pencetus alergi, seperti debu dan bulu binatang
Neuropati
Gejalanya : Gejala awal dari penyakit ini adalah kesemutan dan dirasakan pada bagian ujung dari juluran saraf tepi Gejala lainnya Gejala itu antara lain nyeri seperti terbakar di tangan dan kaki Bisa disebabkan karna trauma luka kemerahan yang terbuka pada lidah sudut mulut yang pecah-pecah mati rasa dan rasa tertusuk jarum di tangan dan kaki
Ketergantungan prementrual
Gangguan emosional mudah tersinggung, sukar tidur, gelisah, sakit kepala, perut kembung, mual sampai dengan muntah, pada kasus yang lebih berat menyebabkan perasaan tertekan.
10/15/2012
Penatalaksanaan
Vitamin B6 menjaga sistem saraf dan imun agar berfungsi dengan baik, selain itu untuk metabolisme sel darah merah, dan pembentukan hemoglobin. Diberikan vitamin B6 dosis tinggi (10-20 kali dosis harian yg dianjurkan), sampai gejala mereda. Pada penyakit yg diturunkan, dibutuhkan dosis yg lebih tinggi. Segala sesuatu yang memperbaiki status vitamin B6 individu dapat berpengaruh terhadap masalah defisiensi vitamin B6 dan akibatnya.Misalnya sanitasi lingkungan dan perumahan yang lebih baik akan menurunkan tingkat keparahan infeksi saluran nafas,tuberkulosis,diare serta infestasi cacing, dan demikian meningkatkan absorpsi vitamin B serta menurunkan kebutuhan metabolic vitamin B.
Penatalaksanaan
Tujuan dari program pencegahan ini adalah memberikan masukan pada masyarakat akan kandungan vitamin B6 dari makanan yang cukup dan teratur pada anak-anak yang rentan dan menghilangkan semua bentuk defisiensi vitamin B6.Secara umum hal ini merupakan tujuan jangka panjang,tapi harus segera dimulai usaha untuk mencapainya dan harus diberikan dukungan yang memadai.Bersamaan dengan itu,tindakan darurat jangka pendek yang agak mahal mungkin diperlukan untuk mencegah defisiensi vitamin B6 yang cukup berat yang dapat menyebabkan kerusakan dan peningkatan kematian.
Penatalaksanaan
Ada tiga strategi tindakan pencegahan yang bisa dilakukan pada saat ini adalah: 1.Peningkatan konsumsi vitamin B6 dari beberapa sumber makanan : Setiap individu harus mengerti akan pentingnya tubuh mereka untuk mengembangkan dan melaksanakan strategi ini berdasarkan makanan yang dikonsumsi sejak. 2.Suplementasi periodic : Suplementasi periodic berguna karena sejumlah besar vitamin B6 dapat disimpan dalam hati untuk penggunaan di masa yang akan datang. 3.Fortifikasi makanan : Fortifikasi atau penambahan zat gizi terpilih pada unsur pokok makanan yang umum merupakan suatu cara perlindungan status gizi.
Daftar Pustaka
Almatsier, Sunita. 2009. Prinsip Dasar Ilmu Gizi. Jakarta : Gramedia Pustaka Utama http://suaraterbaru.com/vitamin-b-manfaat-sumber-dan-akibatkekurangan http://informasitips.com/vitamin-b-kompleks-penting-bagikesehatan-2 http://id.wikipedia.org/wiki/Vitamin_B6
10/15/2012