9-5 AC RESISTANSI AC DIODA EMITOR Gambar 9-13 menunjukkan grafik arus dengan tegangan untuk diode emitor ketika

tegangan kecil AC diberikan pada ujung-ujung diode emitor,tegangan itu menghasilkan arus emitor seperti yang ditunjukkan Ukuran arus AC emitor bergantung pada titik Q point. Dikarenakan lekukan, kita mendapatkan puncak ke puncak arus AC emitor ketika titik Q lebih tinggi dari pada grafik.

rumus untuk resistansi emitor ac

dengan menggunakan fisika b dan kalkulus, itu mungkin dapat diturunkan kembali ke rumus berikut untuk resistansi emitor ac

Rumus ini menunjukkan bahwa resistensi ac dari dioda emitor sama dengan 25 mV dibagi dengan emitor dc. rumus ini baik karena sederhana dan fakta bahwa hal itu berlaku untuk semua jenis transistor. hal itu secara luas digunakan dalam industri untuk menghitung nilai awal untuk ketahanan ac dari dioda emitor.penurunan mengasumsikan operasi sinyal kecil, suhu kamar, dan sambungan basis emitor secara mendadak rectangular base-emiiter. karena transistor yang diperdagangkan memiliki sambungan bertahap dan nonrectangular, akan ada beberapa penyimpangan dari penyelesaian. (9-10). dalam prakteknya, hampir semua transistor komersil memiliki resistensi ac emitor antara 25 mV/IE and 50 mV/IE. alasan mengapa r e adalah karena faktor tersebut menentukan gain tegangan.yang lebih kecil adalah, keuntungan semakin tinggi tegangan. Bab 10 akan menunjukkan kepada Anda cara menggunakan r e untuk menghitung gain tegangan dari penguat transistor

Gambar 9-15 (lanjutan)

Solusi, kita dapat menghitung arus dc emitor kira-kira 3 mA untuk rangkaian ini. Dengan penyelesaian (9-10), resistansi ac dari diode emitor adalah: