Anda di halaman 1dari 8

Perubahan tarif RSUD Banyumas menjelang BPJS

Dr. Haidar Alatas SpPD-KGH, Finasim, M.H., M.M.

Pendahuluan
BPJS diberlakukan jan 2014. Semua penduduk masuk asuransi kesehatan Semua pasien di kelas 3 gratis Dikelola oleh BPJS (model ASKES sekarang) Berbeda dengan Jamkesmas yang klaimnya standar nasional, BPJS klimnya sesuai perda masing-masing RS. RSUD Banyumas perlu penyesuaian tarif baru.

Masukan dari IDI soal SJSN/BPJS


1. Kami berpendapat bahwa pelaksanaan BPJS/SJSN akan mempunyai dua implikasi yaitu kesejahteraan bagi masyarakat dan pemberi pelayanan yakni dokter. SJSN dapat menyebabkan bencana bagi pasien dan dokter. 2. SJSN dapat memberikan kesejahteraan apabila adanya keadilan bagi dokter maupun masyarakat dan sebaliknya. 3. Jamkesmas, Jamsostek, Askes, pada saat ini belum memberikan keadilan bagi pemberi pelayanan dokter.

4. Kami berharap DPR dapat menjamin dalam pelaksanaan SJSN ini bahwa mutu pelayanan akan terjaga dengan memberi hak berkeadilan bagi dokter. 5. Kesiapan IDI dalam menyiapkan SDA dokter dan dokter spesialis sudah matang. Saat ini jumlah dokter adalah 105 ribu terdiri dari 85 ribu dokter umum, 20 ribu dokter spesialis. 6. Dalam pelaksanaan SJSN nanti, IDI mengusulkan sistem pelayanan yang dipakai nanti adalah sistem rujukan dengan gate keeper adalah dokter umum. Dengan sistem pembayaran kapitasi pra bayar bagi dokter umum.

7. IDI mengusulkan pelayanan publik health, pelayanan kesehatan di daerah terpencil, pegunungan, dan DPTK jadi tanggungjawab pemerintah bukan BPJS. 8. IDI mengusulkan dalam pelaksanaan SJSN nanti penentuan tarif dasar jasa dokter dan dokter spesialis dan kapitasi menggunakan tarif yang rasional dan dirundingkan terlebih dahulu dengan IDI. 9. IDI mengusulkan dilakukam pilot projek terlebih dahulu sehingga dalam pelaksanaannya nanti dapat sempurna.

10. Pelaksanaan SJSN ini tidaklah mudah dan membutuhkan kerjasama lintas departemen, antara laim Kemenkes, Kemendagri, Kemenkeu, dan lainnya. DPR harus lebih intensif dalam mengawasi dan mengakselerasi pelaksanaan SJSN.

Kesewenangan PT Askes
Saat ini PT Askes tidak mau menggunakan tarif askes yg dikeluarkan kemenkes. PT askes menggunakan tarif perda masingmasing RSUD.

Kesimpulan
RSUD Banyumas harus segera menyusun tarif baru / Perda baru. Terutama tarif rawat inap kelas 3 dan rawat jalan, tidak boleh dibawah tarif Jamkesmas / BPJS / ASKES. Tarif kelas diatasnya menyesuaikan. Harus dipikirkan tarif baru 5 tahun kedepan. Tarif baru disesuaikan dg unit cost.

Anda mungkin juga menyukai