Anda di halaman 1dari 9

Dosen Muhammad Burhan Amin

Kontribusi Universitas Gunadarama Membentuk Perilaku Berbudaya

Nurfri Mulyadi NPM : 55412488 Kelas 1IA21

Program Sarjana Teknik Informatika

Mata Kuliah : Ilmu Budaya Dasar Dosen : Muhammad Burhan Amin


Topik Makalah

Kontribusi Universitas Gunadarma Membentuk Perilaku Berbudaya

Kelas : 1-IA21

Tanggal Penyerahan Makalah : 19 Maret 2013 Tanggal Upload Makalah : 20 Maret 2013

PERNYATAAN Dengan ini saya menyatakan bahwa seluruh pekerjaan dalam penyusunan makalah ini saya buat sendiri tanpa meniru atau mengutip dari tim / pihak lain.
Apabila terbukti tidak benar, saya siap menerima konsekuensi untuk mendapat nilai 1/100 untuk mata kuliah ini.

Penyusun

NPM 55412488

Nama Lengkap Nurfri Mulyadi

Tanda Tangan

Program Sarjana Teknik Informatika UNIVERSITAS GUNADARMA


2

KATA PENGANTAR

Alhamdulillahirabbilalamin, puji syukut saya panjatkan kehadiran Allah Swt atas nikmat yang Allah berikan, tetapi sedikit sekali yang kita ingat. Segala puji hanya layak untuk Allah Tuhan seru sekalian alam atas segala berkat, rahmat, taufik, serta hidayah-Nya yang tiada terkira besarnya, sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah dengan judul Kontribusi Universitas Gunadarma Membentuk Perilaku Budaya . Makalah ini berisikan tentang peran Universitas Gunadarma dalam penerapan berperilaku budaya. Saya menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna. Karena itu, saran dan kritik yang membangun dari para pembaca guna penyempurnaan makalah ini senantiasa kami sambut dengan hati terbuka Akhir kata penulis berharap agar makalah ini bermanfaat bagi pembaca dan segala usaha kita di ridhoi oleh Allah SWT

Jakarta Timur, 18 Maret 2013

Penyusun

DAFTAR ISI

PERNYATAAN....1 KATA PENGANTAR...2 DAFTAR ISI..3 BAB 1 PENDAHULUAN.4 Latar Belakang.4


1.1 1.2

Tujuan Sasaran..

...4
1.3

....4 BAB 2 PERMASALAHAN...5 2.1 Kekuatan (Strength).5 2.2 Kelemahan (Weakness)5 2.3 Peluang (Opportunity)......6 2.4 Tantangan/Hambatan (Threats)6 BAB 3 KESIMPULAN DAN REKOMENDASI..7 3.1 Kesimpulan...7 3.2 Rekomendasi7 Referensi.7

BAB I PENDAHULUAN

1.1

Latar Belakang

Universitas Gunadarma dalam membangun kontribusi pembentukan perilaku berbudaya. Unsur-unsur yang ada yaitu baik pengajar/dosen, peraturan yang berlaku, serta kegiatan kemahasiswaan sangat mempengaruhi dalam membangun perilaku dan pemikiran mahasiswa. Dalam era globalisasi ini sudah banyak sekali keanekaragaman budaya yang berkembang di Indonesia dan harus kita lestarikan dengan mengambil yang positifnya. Kontribusi ini akan membentuk kepribadian secara bertahap dan memberikan arahan agar lebih bersikap dan lebih peduli dengan budaya yang saat ini sudah banyak remaja-remaja yang tidak peduli dengan berbudaya baik sikap,dll dalam kehidupan sehari-hari. Universitas Gunadarma menyiapkan potensi pendidikan dalam pembelajaran, keaktifan serta saran pendukung dalam pembentukan kepribadian. Kepribadian ini juga dapat mempengaruhi pemikiran mahasiswa dan perilaku dalam menanggapi masalahmasalah di sekitarnya. Sehingga tidak hanya orang tua tapi dosen atau lingkungan dalam perkulihan juga berperan penting dalam membentuk kepribadian mahasiswa yang berbudaya.

2.2 Tujuan

Memenuhi nilai mata kuliah Ilmu Budaya Dasar (Softskill) serta memberi informasi terhadap mahasiswa/mahasiswi untuk membentuk perilaku berbudaya baik dilingkungan luar maupun dalam kampus .

3. Sasaran

Penulisan ini ditunjukkan kepada mahasiswa/mahasiswi agar mengetahui pentingnya dalam pembentukan kepribadian dan sikap berbudaya.

BAB II PERMASALAHAN

Analisis permasalahan kontribusi Universitas Gunadarma membentuk perilaku berbudaya dengan memperhatikan dan mempertimbangkan kondisi lingkungan internal maupun eksternal dilihat dari aspek :

1. Kekuatan (Strength)

a. Rasa Nasionalisme Rasa Nasionalisme berperan penting terhadap pembentukan kepribadian berbudaya. Dengan adanya rasa nasionalisme maka akan timbul rasa persamaan dari sekelompok mahasiswa yang menimbulkan kesadaran sebagai suatu bangsa. Ciri-cirinya yaitu : 1) Timbulnya kepribadian mahasiswa akan kecintaanya terhadap bangsa dan tanah air Indonesia 2) Bangga berbangsa dan bertanah air Indonesia

b. Pelestarian Keanekaragaman Budaya Faktor Pelestarian budaya sangat berpengaruh dalam membentuk kepedulian mahasiswa untuk ikut melestarikan beraneka ragam budaya yang ada di Indonesia agar tidak hilang dan tidak diambil oleh Negara lain.

c. Pengukuhan dalam bentuk peraturan pemerintah Yaitu dapat berupa undang-undang yang berlaku dan juga memiliki peran penting dalam membantu pembentukan perilaku, ketertiban, sikap,dll.

d. Kemudahan mengakses segala macam informasi Di dunia modern ini kita dapat dengan mudah mendapatkan informasi dengan cepat melalui berbagai media terutama internet. Dengan kemudahan tersebut maka akan membentuk perilaku yang dapat berfikir cepat dan kepedulian akan informasi yang sebagian remaja tidak peduli dengan adanya informasi yang dapat berperan penting untuk kedepannya.

2. Kelemahan (Weakness)

a. Pengaruh budaya asing


6

Masalah inilah yang perlu diperhatikan oleh warga negara terutama anak-anak dan remaja yang seringkali terpengaruh dengan budaya asing yang belum tentu bersifat positif seakan-akan kita lupa dengan budaya kita sendiri dan dapat menyebabkan hilangnya budaya kita.

b. Ketidak pedulian masyarakat Ketidak pedulian masyarakat dapat menyebabkan hilangnya rasa kepedulian satu sama lain serta tidak akan terciptanya persatuan sebagai bangsa dan hilangnya rasa kepribadian berbudaya

c. Kurangnya rasa kecintaan, apresiasi, dan kebanggaan Hal ini dapat mengakibatkan kurangnya cinta dan bangga atas berbangsa dan bernegara serta menghambat terbentuknya perilaku yang berbudaya

d. Kurangnya sosialisasi kebudayaan kepada masyarakat Di zaman globalisasi ini sudah berkurangnya sosialisasi kebudayaan-kebudayaan terutama bagi remaja sehingga perlu ada dorongan agar kebudayaan kita tetap terjaga dan tidak terlupakan.

3. Peluang (Opportunity)

a.

Pertumbuhan usaha jasa parawisata domestic dan mancanegara Dengan adanya pertumbuhan usaha jasa parawisata domestic dan mancanegara dapat membuka peluang bagi jasa-jasa parawisata sehingga menghasilkan devisa Negara.

b.

Makin solid dan kuatnya rasa persatuan dan kesatuan Mempermudah terciptanya perilaku budaya yang solid sehingga membentuk kepribadian yang kuat bagi masyarakat.

c.

Berkembangnya multimedia Dapat dimanfaatkan dalam bidang pendidikan contoh : Komputer sebagai bahan penyampaian pengajaran serta mempermudah pembelajaran bahkan pengajaran secara online (E-Learning), V-CLASS. Juga di Bidang Keesehatan, Bisnis, danPolitik.

d.

Terciptanya infrastruktur sarana dan prasarana mendukung parawisata Dapat berupa program pembinaan dan penyuluhan pariwisata bagi masyarakat lokal maupun luar.

4. Tantangan/Hambatan (Threats)

a.

Perpecahan didalam masyarakat itu sendiri Perlunya proses penyesuaian atau penyelarasan berbagai unsur-unsur yang berbeda dalam masyarakat tersebut sehingga tercipta kerukunan dan pola kehidupan masyarakat yang selaras dalam kemajemukan

b.

Relatif minimnya filterisasi terhadap budaya Hal ini harus diatasi dengan Menumbuhkan rasa nasionalisme yang kuat antar masyarakat sehingga tidak mengurangi perhatiannya terhadap budaya

c. Banyaknya situs-situs dan benda-benda cagar budaya yang dirusak Perlu adanya perlindungan dari masyarakat maupun pemerintah untuk Melestarikannya

d. Peningkatan kemampuan sumber daya manusia Perlu adanya peningkatan menyediakan lapangan pekerjaan. kemampuan sumber daya manusia dengan

BAB III KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

1. Kesimpulan
8

a. Kebudayaan harus di utamakan b. mahasiswa/mahasiswi harus menanggapi dengan positif tentang pentingnya berperilaku budaya baik di dalam maupun di luar c. rasa kepedulian terhadap budaya di Negara kita harus ditingkatkan d. memberikan modal pendidikan tentang kebudayaan terutama tehadap remaja dan anak

2. Rekomendasi a. Pengukuhan asset budaya dalam bentuk peraturan pemerintah daerah dan pusat maupun internasional adanya peraturan untuk mengukuhkan budaya dalam suatu Negara

b.

Peningkatan sosialisasi dan apresiasi kebudayaan kepada masyarakat melalui media maupun kegiatan nyata dalam bentuk pesta budaya yang teragendakan. Peningktan dan apresiasi kebudayaan kepada masyarakat dapat dimanfaatkan dalam bidang Pendidikan, Kesehata,politik dan lain-lain.

c.

Pertumbuhan usaha jasa parawisata domestic dan mancanegara menjadikan sumber devisa bagi Negara untuk itu perlu ditunjang dengan pembangunan infrastruktur sarana dan prasarana Hal ini dapat membuka peluang bagi jasa-jasa parawisata sehingga menghasilkan devisa Negara

d.

Peningkatan kemampuan sumber daya manusia melalui pelatihan yang berjenjang dan berkelanjutan Dengan menyediakan lapangan pekerjaan dan modal pendidikan

Referensi

http://annisa-annisaindah.blogspot.com/2012/01/pertentangan-sosial-dan-integrasi.html http://devvyanisyarief.blogspot.com/2012/01/kurangnya-kesadaran-generasi-muda.html http://www.va-media.com/forum/showthread.php?tid=1210

Anda mungkin juga menyukai