KOPERASI DAN UMKM SEBAGAI PILAR KUALITAS BANGSA Oleh : Justitia Stephanie Walewangko Kualitas suatu bangsa tidak

hanya diukur dari kekayaan sumber daya alam yang dimiliki, tetapi juga berdasarkan kemampuan sumber daya masyarakat yang mengelolanya. Kemampuan yang dimaksud bukanlah kemampuan secara ekonomi tetapi kemampuan dalam hal keahlian. Masyarakat dituntut untuk memiliki keahlian dan terampil dalam bidangnya. Itulah ukuran kualitas suatu bangsa yang sesungguhnya. Mewujudkan bangsa yang berkualitas tidak hanya menjadi tanggungjawab masyarakat secara pribadi tetapi juga tanggungjawab pemerintah. Tanggungjawab pemerintah diwujudkan

melalui adanya lembaga koperasi termasuk UMKM yang merupakan wadah pembentukan keterampilan masyarakat untuk peningkatan kualitas bangsa Indonesia. Dengan didasarkan pada tujuan dan fungsinya, maka Koperasi dan UMKM sebagai suatu lembaga negara berupaya menjawab semua peran Koperasi dan UMKM melalui berbagai program yang bertujuan untuk memberikan lapangan kerja baru, memaksimalkan potensi masyarakat dan meningkatkan taraf hidup masyarakat serta memajukan perekonomian bangsa. Dengan adanya berbagai program Koperasi dan UMKM, masyarakat diharapkan mampu mengembangkan keterampilan mereka untuk menghasilkan karya yang berguna untuk perekonomian bangsa. Berbagai karya yang dihasilkan oleh Koperasi dan UMKM melalui program program pengembangan antara lain : Bidang Produk Produsen Batik Mas Kencana, Batik Zend Asosiasi Perajin Kay, De Bough Edsa Handycraft, Ilham Art dan Carnadia Galeria

Kerajinan

Batik Furniture Kerajinan Logam Gelas Lukis Aksesoris Sampah Plastik Irwansyah Production, Koperasi Trashion Anyaman Tas dan Tikar Lumintu Alat Rumah Tangga Tri Surya Keramik Mebel Craft Lukisan Busana Muslim Jaket dan Sepatu Mellz Galery Waroeng Antique Sivil Art El Hira Collection Fahmi Leather

Riset Pasar Barang Seni Fashion

Layanan Komputer Desain Arsitektur Manufacture

Budi Daya Sumber : http://portal.pi-umkm.net/ (Pusat Inovasi UMKM)

Web Mobile Solution Software Center Research and Design Glass Decorative Gazebo Aksesoris Rumah Mesin Garment Rumput Laut

Biang Web INOVASSI Kwali Nuxindo Pratam Pixel People Project Hess Qivq Alam Cahya Arts Almira Decor, Galeri Lawang CV. Saka Adi Perdana PD. Istana Boneka Celebes Seaweed

Selain berbagai karya diatas, masih ada karya karya terbaik yang dihasilkan oleh anak bangsa dalam program UMKM (Usaha Mikro, Kecil dan Menengah). Salah satunya adalah produk UMKM korban gempa Yogyakarta yang merupakan kerjasama dengan Deutsche Gesellschaft fur Internationale Zusammenarbeit (GIZ) dan International Organizations for Migration (IOM) yang dipamerkan dalam kegiatan Partnerships for Sustainability di

Yogyakarta. Kegiatan ini merupakan cermin pesatnya perkembangan UMKM di Indonesia yang turut membuka mata pelaku pasar luar negeri terhadap berbagai produk Indonesia. Peran Koperasi dan UMKM terhadap peningkatan kualitas bangsa ini sangat besar. Ini dibuktikan berdasarkan data statistik yang diperoleh dari Kementrian Koperasi dan UMKM RI (www.depkop.go.id) yang menyatakan bahwa pertumbuhan UMKM memberikan kontribusi sebesar 2,37% dari total 4,1% pertumbuhan ekonomi nasional pada tahun 2003 dan mengalami pertumbuhan sebesar 12,22% selama tahun 2005 2009. Sedangkan berdasarkan Data Pemeringkatan Koperasi Tahun 2009, omset koperasi yang dihasilkan berjumlah 62.032.061.283.666 ( > 62 triliun rupiah) dari total 12129 (Dua Belas Ribu Seratus Dua Puluh Sembilan) koperasi se-Indonesia. Dari data statistik diatas terlihat jelas bahwa Koperasi dan UMKM memiliki peran yang sangat besar untuk perkembangan bangsa ini, bahkan menjadi 2 pilar utama kualitas bangsa. Oleh karena itu, sebagai bentuk kesadaran kita sebagai masyarakat dan sebagai wujud peran serta kita untuk meningkatkan kualitas bangsa ini marilah kita belajar untuk mencintai produk hasil karya anak bangsa yang tentunya memiliki kualitas yang lebih baik dari produk pasar internasional. Cintai produk Indonesia untuk mewujudkan Indonesia yang berkualitas secara materi maupun masyarakatnya yang mampu bersaing di dunia internasional.