Anda di halaman 1dari 8

Pengolahan Limbah PLTN

Pendahuluan
Nuklir di dunia telah dipakai hampir dalam setiap aspek. Pertanian, kelistrikan, militer, kedokteran, dll.

Limbah padat Limbah cair Limbah gas

Limbah Padat
Limbah padat dari industri nuklir diklasifikasi menjadi 3 yaitu - Limbah padat dapat dibakar - Limbah padat dapat dikompaksi tetapi tidak dapat dibakar - Limbah padat tidak dapat dibakar dan dikompaksi Limbah yang dapat dibakar, dibakar didalam tanur insenerasi pada suhu 700-1100 C Gas buang yang dihasilkan difilter menggunakan bag house filter dan HEPA filter hingga sekitar 99.9% akan terjebak didalam filter Selanjutnya sisa-sisa asam dinetralkan dengan soda api. Gas buang yang keluar dari cerobong seluruhnya bersih dari komponen berbahaya Abu sisa pembakaran berupa oksida logam diimmobilisasi dan disemen lalu dimasukkan kedalam drum 200L Pengolahan limbah dapat dikompaksi tetapi tidak dapat dibakar dilakukan dengan cara kompaksi setelah limbah tersebut terkumpul cukup banyak lalu dimasukkan kedalam drum 100L setelah dikompaksi dalam drum 100L lalu dimasukkan kedalam drum 200L dan dikompaksikan lagi, begitu seterusnya. setelah itu koral dengan spesifikasi tertentu dimasukkan kedalam anulus yang terbentuk lalu disemen. kemudian paket tersebut disimpan di fasilitas penyimpanan sementara Limbah tidak dapat dibakar dan dikompaksi diolah dengan cara immobilisasi langsung.

Limbah Cair

Limbah cair yang dihasilkan ditampung ke dalam tangki penampungan limbah mentah untuk kemudian diolah dengan proses evaporator, filtrasi yang dilengkapi proses penukaran ion, dan pengolahan secara kimia.

Limbah Gas

Limbah gas harus diolah oleh pihak reaktor dengan cara pengambilan radionuklida menggunakan filter dan karbon aktif. Filter dan karbon aktif yang sudah jenuh dikirim ke instalasi pengelolaan limbah radioaktif untuk diolah sebagai limbah padat. Filter bekas diolah dengan cara super kompaksi atau kompaksi 2 arah, sehingga reduksi volume yang didapat maksimal. Sedangkan karbon aktif diolah dengan cara insenerasi, dan abu yang ditimbulkan kemudian diimmobilisasi dengan semen.

Anda mungkin juga menyukai