Apa Itu MKP ? MKP 2012 !!! TONGGAK PERUBAHAN !!!

Universitas Gadja Mada merupakan salah satu universitas terbaik di Indonesia, atau mungkin juga merupakan universitas yang paling terbaik di Indonesia. Perguruan tinggi ini mempunyai fakultas terbanyak yang da di Indonesia yaitu berjumlah 20 fakultas, benar benar perguruan tinggi yang sangat hebat. Fakultas fakultas tersebut antara lain adalah Biologi , Ekonomika & Bisnis, Farmasi, Filsafat, Geografi, Hukum, Ilmu Budaya , Isipol, Kedokteran, Sekolah Pascasarjana, Kedokteran Gigi, Kedokteran Hewan, Kehutanan, MIPA, Pertanian, Peternakan, Teknik, Teknologi Pertanian, dan yang terakhir Sekolah Vokasi. Saya merasa sangat bangga karena bisa berhasil masuk di Universitas Gadjah Mada. Saya berhasil masuk di Fakultas Ilmu Sosial danIlmu Politik dan di jurusan yang merupakan pengganti Jurusan Administrasi Negara yaitu Jurusan Manajemen dan Kebijakan Publik melalui SNMPtN jalur tertulis. Sebenarnya saya ikutjuga SNMPTN jalur undangan,tapi saya tidak berhasil. Mungkin karena saya memilih Jurusan Akuntansi dan Jurusan Manajemen di Fakultas Ekonomika dan Bisnis yang merupakan jurusan yang sangat ingin saya pilih dan masukke dalamnya bersama mahasiswa mahasiswa yang sangat pandai dan rajin. Karena itulah ketika mengikuti SNMPTN jalur tertulis saya lebih memilih ganti jurusan menjadi Jurusan Manajemen dan Kebijakan Publik di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik.saya takut jika saya tidak berhasil lagi. MKP, kepanjangan dari Manajemen dan Kebijakan Publik merupakan salah satu jurusan yang terdapat dalam Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik dan terdapat diperguruan tinggi terbaik di Indonesia yaitu Universitas Gadjah Mada. Jurusan Manajemen dan Kebijakan Publik termasuk jurusan baru karena baru ada di tahun ajaran 2010 / 2011. Sebenarnya Jurusan Manajemen dan Kebijakan Publik adalah pengganti dari Jurusan Administrasi Negara. Ilmu Administrasi Negara tumbuh menjadi sebuah ilmu yang semakin dewasa dan mampu menyejajarkan dirinya dengan induknya, yaitu Ilmu Politik dan Ilmu Manajemen ( Dwiyanto : 2007 : 9 ). Tapi saya sendiri juga tidak tahu mengapa Jurusan Administrasi Negara berubag nama menjadi Jurusan Manajemen dan Kebijakan Publik. Mungkin orang orang banyak yang sudah bosan dengan nama Administrasi Negara sehingga namanya diganti. Seiring dengan perkembangan zaman seperti sekarang ini, sudah banyak perubahan perubahan yang terjadi seluruh aspek yang ada di Indonesia. Seperti aspek politik, aspek ekonomi, aspek social budaya danlain lain. Tentu saja perubahan perubahan yangterjadi semata mata adalah untuk mencapai suatu tujuan yang positif ke arah yang lebih baik, lebih maju, dan lebih mengarah menuju cita cita atau pun tujuan dari negara Indonesia. Namun, untuk melakukan suatu perubahan tidaklah semudah seperti membalikkan telapak tangan, melakukan perubahan harus dipikirkan secara matang matang dari semua aspek yang berhubungan dengan hal hal yang akan dirubah tersebut. Seperti dampaknya, faktor yang mempengaruhi, latar

belakang dan lain lain. Nah mungkin pada wktu itu mungkin saja nama jurusan Administrasi Negara sudah tidak cocok dengan perkembangan yang telah banyak terjadi terutama di bidang pendidikan. Pergantian nama Jurusan Administrasi Negara menjadi Jurusan Manajemen dan Kebijakan Publik dilakukan pada tahun 2010, melalui Keputusan Rektor Universitas Gadjah Mada nomor 52/P/SK/HT/2010 tertanggal 4 Maret 2010. JMKP terus mengembangkan diri dan memperbaiki kinerjanya untuk mewujudkan visinya, yaitu Menjadi lembaga pendidikan dan penelitian di bidang administrasi negara bagi terwujudnya research university dan good university governance pada tahun 2020. Karenanya Jurusan selain menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan juga melakukan penelitian di bidang kebijakan publik, manajemen publik, dan administrasi pembangunan. Jaringan kerjasama dengan mitra terkait di dalam maupun luar negeri juga terus dibangun. Sampai saat ini JMKP diperkuat oleh 23 staff, terdiri dari 5 orang profesor, 6 doktor, dan 12 master. (ppm.fisipol.ugm.ac.id). Dalam rangka sebagai upaya untuk mengembangkan Jurusan Manajemen dan Kebijakan Publik, mulai tahun 2011 / 2012 diberlakukan kurikulum Program Studi S1 Manajemen dan Kebijakan Publik 2011 dan berlanjut ke tahun tahun beriku tnya. Beban Sistem Kredit Semester ( SKS ) dalam kurikulum baru dari Jurusan Manajemen dan Kebijakan Publik dapat anda baca di buku Manual Kurikulum Program Studi S1 Manajemen dan Kebijakan Publik atau anda juga bisa mengakses informasi tentang kurikulum dan proses pembelajaran melalui website jurusan di alamat www.ppm.fisipol.ugm.ac.id. Melalui situs ini anda dapat juga mengajukan pertanyaan secara online melalui fasilitas IM yang terkoneksi dengan staf program studi S1 Jurusan Manajemen dan Kebijakan Publik yang sedang bertugas. Saya juga mendapatkan informasi yang saya tulis tadi melalui buku yang telah saya sebutkan di atas tadi. Banyak yang saya tidak tahu mengenai apa yang sudah dituliskan di buku itu, tetapi setelah saya membacanya berkali kali saya sedikit agak mengerti. Manajemen dan Kebijakan Publik, apa ya ? saya juga sebenarnya masih belum mengetahui dengan jelas apa yang dipelajari dari jurusan Manajemen dan Kebijakan Publik. Sebenarnya saya memilih Jurusan Administrasi Negara, tetapi saya juga tidak tahu mengapa Administrasi Negara sekarang telah diganti nama menjadi Manajemen dan Kebijakan Publik. Manajemen mungkin berarti sebagai sebuah perencanaan, pengorganisasian, penkordinasian, dan pengontrolan suatu instansi atau pun organisasi yang telah ada untuk dapat mencapai tujuan yang ingin dicapai oleh organisasi atau instansi tersebut. Sedangkan kebijakan publik adalah kepustakaan Internasional disebut sebagai public policy, yaitu suatu aturan yang mengatur kehidupan bersama yang harus ditaati dan berlaku mengikat seluruh warganya. Setiap pelanggaran akan diberi sanksi sesuai dengan bobot pelanggarannya yang dilakukan dan sanksi dijatuhkan didepan masyarakat oleh lembaga yang mempunyai tugas menjatuhkan sanksi (Nugroho R., 2004; 1-7). Jadi jika manajemen dan kebijakan publik di gabung berarti sebuah perencanaan, pengorganisasian, penkordinasian, dan pengontrolan melalui suatu aturan yang harus ditaati dan berlaku mengikat bagi anggotanya untuk dapat mencapai apa yang telah menjadi tujuan dari oraganisasi atu pun instansi itu sendiri.

Itu hanyalah sebuah kesimpulan dari saya belum mengerti apa itu yang disebut dengan manajemen dan kebijakan publik. Saya akan mempelajari dengan sungguh sungguh apa itu yang disebut dengan manajemen dan kebijakan publik di Universitas Gadjah Mada agar saya bisa mengerti apa arti yang sebenarnya.