Anda di halaman 1dari 0

i

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DANA PENGELOLAAN


DONATUR BERBASIS WEB PADA YAYASAN
GRIYA YATIM DAN DHUAFA
(Studi Kasus : Cabang Asrama Griya Bintaro)


SKRIPSI






Oleh :

Iqbal Muhammad Salman
NIM : 106093003093





PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA
JAKARTA
2011 M / 1432 H





ii

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DANA PENGELOLAAN
DONATUR BERBASIS WEB PADA YAYASAN
GRIYA YATIM DAN DHUAFA
(Studi Kasus: Cabang Asrama Griya Bintaro)

Skripsi
Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Komputer
Fakultas Sains dan Teknologi
Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta


Oleh:
IQBAL MUHAMMAD SALMAN
106093003093




PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH
JAKARTA
2011 M / 1432 H

iii

LEMBAR PENGESAHAN

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DANA PENGELOLAAN
DONATUR BERBASIS WEB PADA YAYASAN
GRIYA YATIM DAN DHUAFA
(Studi Kasus : Cabang Asrama Griya Bintaro)

Skripsi
Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Komputer
Pada Fakultas Sains dan Teknologi
Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta

Oleh :
Iqbal Muhammad Salman
106093003093
Menyetujui,


Pembimbing I Pembimbing II



Nur Aeni Hidayah, MMSI. Bakri L. Katjong, MT, M.Kom.
NIP. 19750818 200501 2 008 NIP. 470 035 764

Mengetahui,
Ketua Program Studi Sistem Informasi



Nur Aeni Hidayah, MMSI.
NIP. 19750818 200501 2 008
iv

PENGESAHAN UJIAN

Skripsi yang berjudul SistemInformasi Manajemen Dana Pengelolaan Donatur Berbasis
Web Pada Yayasan Griya Yatim dan Dhuafa (Studi Kasus: Cabang Asrama Griya
Bintaro) telah diuji dan dinyatakan lulus dalam sidang munaqosyah Fakultas Sains dan
Teknologi pada hari Kamis 24 Maret 2011. Skripsi ini telah diterima sebagai salah satu
syarat untuk memperoleh gelar sarjana strata satu (S1) pada program studi Sistem
Informasi.
Jakarta, Maret 2011
Tim Penguji,
Penguji I Penguji II



Zainuddin Bey Fananie, M.Sc. Nia Kumaladewi, MMSI.
NIP. NIP. 19750412 200710 2 002

Pembimbing I Pembimbing II


Nur Aeni Hidayah, MMSI. Bakri L. Katjong, MT, M.Kom.
NIP . 19750818 200501 2 008 NIP. 470 035 764

Mengetahui,

Dekan Fakultas Sains dan Teknologi Ketua Prodi Sistem Informasi



DR. Syopiansyah J aya Putra, M.Sis Nur Aeni Hidayah, MMSI.
NIP : 19680117 200112 1001 NIP . 19750818 200501 2 008


v

PERNYATAAN


DENGAN INI SAYA MENYATAKAN BAHWA SKRIPSI ADALAH
BENAR-BENAR KARYA SAYA SENDIRI DAN BELUM DIAJUKAN
DALAM BENTUK APA PUN KEPADA PERGURUAN TINGGI MANA PUN.
SUMBER INFORMASI YANG BERASAL ATAU DIKUTIF DARI KARYA
ILMIAH YANG DITERBITKAN MAUPUN TIDAK DITERBITKAN DARI
PENULIS LAIN TELAH DISEBUTKAN DALAM TEKS DAN
DICANTUMKAN DALAM DAFTAR PUSTAKA DI BAGIAN AKHIR
SKRIPSI INI.


Jakarta, Maret 2011


Iqbal Muhammad Salman
NIM. 106093003093






























vi

ABSTRAK

IQBAL MUHAMMAD SALMAN 106093003093, Sistem Informasi
Manajemen Dana Pengelolaan Donatur Berbasis Web Pada Yayasan Griya Yatim
dan Dhuafa (Studi Kasus: Cabang Asrama Griya Bintaro). Di bimbing oleh NUR
AENI HIDAYAH dan BAKRI LA KATJONG

Yayasan Griya Yatim dan Dhuafa ini adalah suatu lembaga atau organisasi
yang bergerak dalam bidang sosial keagamaan. Dengan semakin banyaknya data
yang tersimpan tercatat setelah 2 tahun berdiri dari tahun 2009 Yayasan ini sudah
memiliki 4 cabang asrama dan telah memiliki 288 anak asuh non mukim dan 40
anak asuh berstatus mukim serta telah memiliki 800 anggota donatur yang telah
terdaftar. Dengan banyaknya data tersebut telah menyulitkan pihak Yayasan
dalam mengelola seluruh data yang diterima sehingga mengakibatkan terjadinya
penumpukan berkas. Dari permasalahan tersebut mendorong untuk merancang
suatu sisem dengan memanfaatkan teknologi komputer khususnya dalam
penggunaan internet yang diolah dengan suatu manajemen sistem informasi yang
akurat, perancangan sistem ini bertujuan untuk membantu meningkatkan
pelayanan pada Yayasan Griya Yatim dalam mengelola data donatur serta proses
dan laporan-laporan yang terkait secara sistematis. Oleh karena itu perancangan
sistem ini dibuat dengan berbasis web untuk memudahkan pihak Yayasan dalam
mengelola data-data yang dibutuhkan. Dalam penelitian ini dilakukan dengan
menggunakan metode pengembangan sistem OOAD (Object Oriented Analysis
Design) oleh Mathiansen et. al, dengan bahasa pemodelan UML (Unified
Modeling language). Selain itu tools yang digunakan dalam perancangan sistem
ini adalah dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP, dan database
MySQL untuk penyimpanan data. Hasil dari penelitian ini yang berupa sistem
informasi manajemen dana pengelolaan donatur berbasais web, diharapkan dapat
membantu kinerja pada Yayasan Griya Yatim dalam meningkatkan pelayanannya
terhadap donatur dan memberikan informasi-informasi yang akurat untuk
diberikan kepada donatur yang membutuhkan.

Kata kunci: Yayasan Griya Yatim, Sistem informasi manajemen dana, donatur,
OOAD, UML, web, PHP, MySQL.
V Bab +xxvi +271 Halaman +7 Simbol +111 Gambar +50 Tabel +Pustaka +
Lampiran
Pustaka Acuan (34, 2002-2010).










vii

KATA PENGANTAR
Alhamdulillahirabbilalamin, penulis panjatkan dan bersyukur kehadirat
Allah SWT. Atas seluruh rahmat dan karunia-Nya Yang telah diberikan kepada
penulis, sehingga penulisan skripsi yang berjudul Sistem Informasi Manajemen
Dana Pengelolaan Donatur Berbasis Web dapat diselesaikan degan baik. Shalawat
serta salam selalu kuberikan kepada Nabi akhir zaman yaitu nabi Muhammad
SAW. Yang selalu memberi motivasi dalam hidup ini untuk selalu menjadi
terbaik dari yang terbaik.
Pada kesempatan ini, penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih
kepada pihak-pihak yang telah mendukung dalam menyelesaikan penulisan
skripsi ini baik berupa motivasi, dukungan moral maupun materil. Karena tanpa
dukungan dari mereka, penulis tidak akan mampu menyelesaikan penulisan
skripsi ini dengan baik. Mereka yang telah mendukung penulis adalah :
1. Bapak Dr. Syopiansah Jaya Putra, M.Sis, selaku Dekan fakultas Sains dan
Teknologi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.
2. Ibu Nur Aeni Hidayah, MMSI., selaku ketua program studi Sistem Informasi
dan Selaku dosen pembimbing I.
3. Bapak Bakri La Katjong, MT, M.Kom. Selaku Dosen Pembimbing II yang
telah memberikan bimbingan dan arahan tentang penulisan skripsi dengan baik
dan selalu meluangkan waktu untuk bertukar pikiran serta membantu
menyelesaikan penulisan skripsi ini.
4. Bapak Haryono, S.Kom selaku ketua Yayasan Griya Yatim dan Dhuafa, Pak
Ramdan, Ibu Novi dan segenap keluarga besar Yayasan Griya Yatim dan
viii

Dhuafa yang telah kerjasama dan membantu dalam penyelesaian penulisan
skripsi ini.
5. Ayahanda, Ibunda serta kakak dan adikku yang menjadi motivasi bagi penulis,
dengan selalu memberikan dukungan yang teramat besar baik materil, doa dan
nasihat yang sangat bermanfaat kepada saya.
6. Semua sahabat-sahabat saya, Yoyo, Fathur, Ali, Dhian, Husein, Pebri,
Shonhaji, Budi, Haris, Ayunda, Desi, Heni, Hilda, Fajar, Chanafi, Irwan dan
seluruh Mahasiswa Jurusuan SI khususnya SIB angkatan 2006 yang selalu
memberikan semangat maupun menciptakan kreativitas-kreativitas dalam
menjalin suatu kebersamaan yang utuh untuk meraih tujuan yang diharapkan.
Dan untuk Eka Purnamasari seseorang yang telah banyak memberikan bantuan
dan semangat khusus kepada saya.
7. Dan semua pihak yang tidak bisa disebutkan satu per satu yang telah
membantu saya selama penyusunan skripsi ini.
Pada kesempatan ini penulis menyadari dengan adanya kesalahan maupun
kekurangan, oleh karena itu penulis mengucapkan permohonan maaf yang
sebesar-besarnya apabila terdapat kesalahan yang penulis lakukan baik dengan
sengaja maupun tidak sengaja dalam penulisan skripsi ini. Saya mengharapkan
kritik dan saran untuk menjadikan skripsi ini lebih baik lagi.
Jakarta, Maret 2011
Penulis


Iqbal Muhammad Salman
106093003093
ix

DAFTAR ISI
JUDUL ........................................................................................................................... i
HALAMAN JUDUL ..................................................................................................... ii
LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING ............................................................... iii
LEMBAR PENGESAHAN UJIAN ............................................................................. iv
PERNYATAAN ............................................................................................................ v
ABSTRAK .................................................................................................................... vi
KATA PENGANTAR ................................................................................................. vii
DAFTAR ISI ................................................................................................................ ix
DAFTAR GAMBAR ................................................................................................... xv
DAFTAR TABEL ...................................................................................................... xxi
DAFTAR SIMBOL .................................................................................................. xxiv
DAFTAR ISTILAH ................................................................................................. xxvi

BAB 1 PENDAHULUAN ............................................................................................. 1
1.1 Latar Belakang ............................................................................................ 1
1.2 Perumusan Masalah ..................................................................................... 4
1.3 Batasan Masalah .......................................................................................... 5
1.4 Tujuan dan Manfaat ..................................................................................... 6
1.4.1 Tujuan ................................................................................................ 6
1.4.2 Manfaat .............................................................................................. 6
1.5 Metode Penelitian ........................................................................................ 7
1.5.1 Metode Pengumpulan Data ................................................................ 7
x

1.5.2 Metode Pengembangan Sistem............................................................ 8
1.6 Sistematika Penulisan ................................................................................ 13
BAB II LANDASAN TEORI ..................................................................................... 15
2.1 Konsep Dasar Sistem ................................................................................. 15
2.1.1 Karakeristik Sistem ........................................................................... 15
2.1.2 Klasifikasi sistem .............................................................................. 17
2.2 Konsep Dasar Informasi dan Data.............................................................. 19
2.2.1 Informasi .......................................................................................... 19
2.2.2 Data .................................................................................................. 19
2.2.2.1 Struktur Data ......................................................................... 20
2.2.2.2 Database ............................................................................... 23
2.2.2.3 Database Management System (DBMS) ............................... 27
2.2.3 Siklus Informasi ................................................................................ 32
2.2.4 Kualitas Informasi ............................................................................ 33
2.2.5 Nilai Informasi .................................................................................. 34
2.3 Konsep Sistem Informasi ........................................................................... 35
2.3.1 Definisi ............................................................................................. 35
2.3.2 Komponen Sistem Informasi ............................................................. 36
2.3.3 Kegiatan Sistem Informasi ................................................................ 36
2.4 Sistem Informasi Manajemen (SIM) .......................................................... 37
2.4.1 Definisi ............................................................................................. 37
2.4.2 Model SIM ....................................................................................... 37
2.4.3 Sistem Informasi Keuangan ............................................................. 38
xi

2.4.3.1 Sistem Manajemen Dana ....................................................... 39
2.4.3.2 Sistem Penganggaran Dana ................................................... 40
2.4.3.3Sistem Perencanaan Keuangan ............................................... 40
2.5 Donatur ..................................................................................................... 41
2.5.1 Definisi Donatur ............................................................................... 41
2.5.2 Hak Dasar Donatur ........................................................................... 43
2.6 Transaksi ................................................................................................... 43
2.7 Metode Penelitian ...................................................................................... 45
2.7.1 Metode Pengumpulan Data ................................................................ 45
2.8 Konsep Pendekatan Berorientasi Objek ..................................................... 46
2.8.1 Pengertian Berorientasi Objek ........................................................... 46
2.8.2 Konsep Dasar Object Oriented Analysis and Design (OOAD) .......... 47
2.8.2.1 Pengertian OOAD ................................................................. 47
2.8.2.2 Keuntungan OOAD ............................................................... 49
2.8.2.3 Prinsip Umum OOAD ........................................................... 50
2.8.2.4 Aktivitas Utama dalam OOAD .............................................. 51
2.9 UML (Unified Modelling Language) ......................................................... 55
2.9.1 Pengertian UML ............................................................................... 55
2.9.2 Tujuan UML ..................................................................................... 56
2.9.3 Diagram Dan Teknik Pemodelan ...................................................... 56
2.9.3.1 Diagram Terstruktur .............................................................. 57
2.10 Bahasa Pemrograman PHP ...................................................................... 60
2.10.1 Dasar-Dasar PHP ............................................................................ 60
xii

2.10.2 Sejarah Singkat PHP ....................................................................... 61
2.10.3 Kelebihan PHP ............................................................................... 61
2.10.4 Skrip PHP ....................................................................................... 62
2.11 Perangkat Pendukung .............................................................................. 63
2.11.1 Web Browser ............................................................................... 63
2.11.2 Server Web.................................................................................... 63
2.11.3 Adobe Photoshop .......................................................................... 64
2.11.4 Macromedia Dreamweaver ........................................................... 64
2.12 Studi Literatur Sejenis ............................................................................. 65
BAB III METODE PENELITIAN ............................................................................. 67
3.1 Metode Pengumpulan Data ........................................................................ 67
3.1.1 Studi Lapangan ................................................................................. 67
3.1.2 Studi Pustaka .................................................................................... 69
3.1.3 Literatur Sejenis ................................................................................ 69
3.2 Metode Pengembangan Sistem .................................................................. 70
3.2.1 Problem Domain Anlysis................................................................... 70
3.2.2 Application Domain Anlysis ............................................................. 70
3.2.3 Architectural Design ........................................................................ 71
3.2.4 Component Design ............................................................................ 71
3.2.5 Programming .................................................................................... 72
3.2.6 Quality Ansuance .............................................................................. 73
3.3 Kerangka Penelitian................................................................................... 73
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN...................................................................... 75
xiii

4.1 Problem Domain Anlysis .......................................................................... 75
4.1.1 Literatur Sejenis ................................................................................ 75
4.1.2 Profil Yayasan Griya Yatim dan Dhuafa .......................................... 77
4.1.2.1 Tentang Donatur Yayasan Griya Yatim dan Dhuafa ............. 79
4.1.2.2 Visi dan Misi ......................................................................... 80
4.1.2.3 Tujuan ................................................................................... 80
4.1.2.4 Struktur Organisasi ................................................................ 81
4.1.3 Analisis Sistem Berjalan ................................................................... 87
4.1.3.1 Activity Diagram Sistem Berjalan .......................................... 88
4.1.3.2 Kendala/Kelemahan Sistem Berjalan .................................... 89
4.1.3.3 Kelebihan Sistem Berjalan .................................................... 90
4.1.4 Analisis Sistem yang Diusulkan ........................................................ 91
4.1.4.1 Kebutuhan Dasar Sistem ....................................................... 91
4.1.4.2 Pemodelan kelas .................................................................... 95
4.2 Application Problem Domain .................................................................... 98
4.2.1 Batasan Masalah Sistem .................................................................... 98
4.2.2 Spesifikasi Aktor Dan Use Case ....................................................... 99
4.2.3 Use Case Diagram ...........................................................................101
4.2.3.1 Spesifikasi Use Case ............................................................101
4.2.4 Pemodelan Aktivitas .........................................................................113
4.2.5 Function List.....................................................................................129
4.2.6 Class Diagram ..................................................................................131
4.2.6.1 Struktur Database .....................................................................134
xiv

4.2.6.2 Matriks CRUD ..........................................................................141
4.2.7 Sequence Diagram ..........................................................................144
4.2.8 Statechart Diagram..........................................................................156
4.2.9 Collaboration Diagram....................................................................178
4.3 Architectural Design ................................................................................189
4.3.1 Desain Kriteria .................................................................................189
4.3.2 Deployment Diagram .......................................................................181
4.4 Component Design ...................................................................................192
4.4.1 Component Diagram ........................................................................192
4.4.2 User Interface Component ...............................................................193
4.5 Programming ...........................................................................................228
4.6 Quality Ansurance ....................................................................................229
4.6.1 Spesifikasi Hardware.......................................................................229
4.6.2 Spesifikasi Software .........................................................................230
4.6.3 Testing .............................................................................................231
BAB V PENUTUP .....................................................................................................238
5.1 Simpulan ..................................................................................................238
5.2 Saran ........................................................................................................239
DAFTAR PUSTAKA .................................................................................................240
LAMPIRAN 1. WAWANCARA PENELITIAN ......................................................244
LAMPIRAN 2. CODING PROGRAM ......................................................................251
LAMPIRAN 3. INTERFACE PROGRAM ...............................................................259
LAMPIRAN 4. SURAT KETERANGAN & BERKAS ............................................271
xv

DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.1 Tahapan Object Oriented Analysis And Design (OOAD) ............................. 9
Gambar 1.2 Aktivitas pada tahapan Problem Domain Analysis ..................................... 10
Gambar 1.3 Alur Application Domain Analysis ............................................................. 12
Gambar 1.4 Alur pada tahap Component Design ........................................................... 13
Gambar 2.1 Siklus Informasi ........................................................................................ 32
Gambar 2.2 Siklus Pengelolaan Data............................................................................. 33
Gambar 2.3 Model Sistem Informasi Manajemen (SIM) ............................................... 38
Gambar 2.4 Contoh Sistem informasi keuangan ............................................................ 39
Gambar 3.1 Kerangka Penelitian ................................................................................... 74
Gambar 4.1 Struktur Organisasi .................................................................................... 81
Gambar 4.2 Activity Diagram Sistem Berjalan .............................................................. 89
Gambar 4.3 Batasan Masalah Sistem ............................................................................ 98
Gambar 4.4 Use Case Diagram Sistem Informasi Manajemen Pengelolaan
Donatur ........................................................................................................................101
Gambar 4.5 Activity Diagram Untuk Use Case Registrasi Donatur ...........................126
Gambar 4.6 Activity Diagram Untuk Use Case Login ...............................................115
Gambar 4.7 Activity Diagram Untuk Use Case Manajemen Komentar .....................116
Gambar 4.8 Activity Diagram Untuk Use Case Manajemen Modul...........................118
Gambar 4.9 Activity Diagram Untuk Use Case Manajemen Donatur ........................119
Gambar 4.10 Activity Diagram Untuk Use Case Manajemen Anak Asuh..................120
Gambar 4.11 Activity Diagram Untuk Use Case Manajemen User ...........................121
Gambar 4.12 Activity Diagram Untuk Use Case Manajemen Trans. Donasi .............122
xvi

Gambar 4.13 Activity Diagram Untuk Use Case Manajemen Keuangan Donasi........125
Gambar 4.14 Activity Diagram Untuk Use Case Upload File ...................................126
Gambar 4.15 Activity Diagram Untuk Use Case Download File ...............................127
Gambar 4.16 Activity Diagram Untuk Use Case Logout ...........................................128
Gambar 4.17 Class Diagram Sistem informasi manajemen pengelolaan donatur ..........132
Gambar 4.18 Sequence Diagram Untuk Use Case Registrasi Donatur ......................145
Gambar 4.19 Sequence Diagram Untuk Use Case Login ..........................................146
Gambar 4.20 Sequence Diagram Untuk Use Case Manajemen Komentar .................147
Gambar 4.21 Sequence Diagram Untuk Use Case Manajemen Modul ......................148
Gambar 4.22 Sequence Diagram Untuk Use Case Manajemen Donatur....................149
Gambar 4.23 Sequence Diagram Untuk Use Case Manajemen Anak Asuh ...............150
Gambar 4.24 Sequence Diagram Untuk Use Case Manajemen User .........................151
Gambar 4.25 Sequence Diagram Untuk Use Case Manajamen Trans. Donasi ...........152
Gambar 4.26 Sequence Diagram Untuk Use Case Manajemen Keuangan
Donasi ........................................................................................................................153
Gambar 4.27 Sequence Diagram Untuk Use Case Upload File .................................154
Gambar 4.28 Sequence Diagram Untuk Use Case Download File ............................155
Gambar 4.29 Sequence Diagram Untuk Use Case Logout ........................................155
Gambar 4.30 Statechart Diagram Untuk Use Case Registrasi Donatur .....................157
Gambar 4.31 Statechart Diagram Untuk Use Case Login .........................................159
Gambar 4.32 Statechart Diagram Untuk Use Case Manajemen Komentar................161
Gambar 4.33 Statechart Diagram Untuk Use Case Manajemen Modul .....................163
Gambar 4.34 Statechart Diagram Untuk Use Case Manajemen Donatur ..................164
xvii

Gambar 4.35 Statechart Diagram Untuk Use Case Manajemen Anak Asuh .............166
Gambar 4.36 Statechart Diagram Untuk Use Case Manajemen User .......................168
Gambar 4.37 Statechart Diagram Untuk Use Case Manajamen Trans. Donasi .........170
Gambar 4.38 Statechart Diagram Untuk Use Case Manajemen Keuangan
Donasi ........................................................................................................................172
Gambar 4.39 Statechart Diagram Untuk Use Case Upload File ...............................174
Gambar 4.40 Statechart Diagram Untuk Use Case Download File ...........................176
Gambar 4.41 Statechart Diagram Untuk Use Case Logout .......................................177
Gambar 4.42 Collaboration Diagram Untuk Use Case Registrasi Donatur ...............178
Gambar 4.43 Collaboration Diagram Untuk Use Case Login ...................................179
Gambar 4.44 Collaboration Diagram Untuk Use Case Manajemen Komentar..........180
Gambar 4.45 Collaboration Diagram Untuk Use Case Manajemen Modul ...............181
Gambar 4.46 Collaboration Diagram Untuk Use Case Manajemen Donatur ............182
Gambar 4.47 Collaboration Diagram Untuk Use Case Manajemen Anak Asuh........183
Gambar 4.48 Collaboration Diagram Untuk Use Case Manajemen User .................181
Gambar 4.49 Collaboration Diagram Untuk Use Case Manajamen Trans.
Donasi ........................................................................................................................184
Gambar 4.50 Collaboration Diagram Untuk Use Case Manajemen Keuangan
Donasi ........................................................................................................................186
Gambar 4.51 Collaboration Diagram Untuk Use Case Upload File .........................187
Gambar 4.52 Collaboration Diagram Untuk Use Case Download File .....................185
Gambar 4.53 Collaboration Diagram Untuk Use Case Logout .................................188
xviii

Gambar 4.54 Deployment Diagram Sistem Informasi Manajemen Pengelolaan
Donatur .......................................................................................................................191
Gambar 4.55 Component Diagram Sistem Informasi Manajemen Pengelolaan
Donatur .......................................................................................................................192
Gambar 4.56 Tampilan Utama (Home) Sistem informasi manajemen pengelolaan
donatur ........................................................................................................................196
Gambar 4.57 Tampilan Profil Tentang Donatur ............................................................197
Gambar 4.58 Tampilan Profil Cara Pembayaran Transaksi Donasi. ..............................198
Gambar 4.59 Tampilan Tabel J enis Donasi ..................................................................199
Gambar 4.60 Tampilan Form Komentar. ......................................................................200
Gambar 4.61 Tampilan Form Registrasi Donatur. ........................................................201
Gambar 4.62 Tampilan Sukses Registrasi ....................................................................202
Gambar 4.63 Tampilan Home User Donatur Online .....................................................202
Gambar 4.64 Tampilan Form Transaksi Donasi Online ................................................203
Gambar 4.65 Tampilan Sukses Transaksi Donasi. ........................................................204
Gambar 4.66 Tampilan Tabel Data Transaksi Donasi Online .......................................205
Gambar 4.67 Tampilan Invoice Donasi ........................................................................205
Gambar 4.68 Tampilan Halaman Download File .........................................................206
Gambar 4.69 Tampilan Home Admin ...........................................................................206
Gambar 4.70 Tampilan Manajemen Profil Tentang Donatur.........................................207
Gambar 4.71 Tampilan Manajemen Profil Tentang Donatur.........................................208
Gambar 4.72 Tampilan Manajemen Komentar .............................................................208
Gambar 4.73 Tampilan Update Komentar ....................................................................209
xix

Gambar 4.74 Tampilan Data Donatur Online ...............................................................210
Gambar 4.75 Tampilan Edit Data Donatur Online .......................................................210
Gambar 4.76 Tampilan Cetak Data Donatur Online ....................................................211
Gambar 4.77 Tampilan Data Donatur Cabang Asrama Griya Bintaro ..........................211
Gambar 4.78 Tampilan Cetak Data Donatur Cabang Asrama Griya Bintaro ................212
Gambar 4.79 Tampilan Data Transaksi Donasi Online .................................................213
Gambar 4.80 Tampilan Konfirmasi Dari Data Transaksi Donasi Online .......................213
Gambar 4.81 Tampilan Cetak Seluruh Data Transaksi Donasi Online ..........................214
Gambar 4.82 Tampilan Laporan Donasi Uang..............................................................215
Gambar 4.83 Tampilan Tambah Laporan Donasi Uang ................................................215
Gambar 4.84 Tampilan Cetak Data Laporan Donasi Uang ...........................................216
Gambar 4.85 Tampilan Upload File .............................................................................217
Gambar 4.86 Tampilan Tambah File Upload ...............................................................217
Gambar 4.87 Tampilan Login CS (Customer Service) ..................................................218
Gambar 4.88 Tampilan Home CS (Customer Service) ..................................................219
Gambar 4.89 Tampilan Tabel Manajemen User CS.....................................................219
Gambar 4.90 Tampilan Tambah Data Manajemen User CS .........................................220
Gambar 4.91 Tampilan Ganti Password User CS ........................................................221
Gambar 4.92 Tampilan Tabel Manajemen User CS.....................................................221
Gambar 4.93 Tampilan Tabel Data Donatur Cabang Griya Yatim dan Dhuafa ...........222
Gambar 4.94 Tampilan Laporan Data Donatur Per Periode ..........................................223
Gambar 4.95 Tampilan Form Cetak Kartu Donatur ......................................................224
Gambar 4.96 Tampilan Cetak Kartu Donatur ...............................................................224
xx

Gambar 4.97 Tampilan Form Transaksi Donasi Tunai .................................................225
Gambar 4.98 Tampilan Data Transaksi Donasi Cabang ................................................226
Gambar 4.99 Tampilan Data Transaksi Donasi Cabang Asrama Griya Bintaro. ............226
Gambar 4.100 Tampilan Laporan Data Transaksi Donasi Per Periode ..........................227
Gambar 4.101 Tampilan Laporan Data Transaksi Donasi Per Periode ..........................227
Gambar 4.102 Tampilan Laporan Data Transaksi Donasi Per Jenis Donasi ..................228
xxi

DAFTAR TABEL
Tabel 4.1 Hasil analisis dan perbandingan dari studi literatur sejenis ............................. 75
Tabel 4.2 Kandidat Class Entity Pada tampilan Utama Sistem (Donatur / Calon
Donatur) ....................................................................................................................... 96
Table 4.3 Kandidat Class Entity Pada tampilan Utama Admin ...................................... 96
Table 4.4 Kandidat Class Entity pada Operator Sistem (Bagian CS) .............................. 97
Tabel 4.5 Kebutuhan Aktor dan Use Case Pada Sistem ................................................. 99
Tabel 4.6 Spesifikasi Naratif Untuk Use Case Registrasi Donatur ............................102
Tabel 4.7 Spesifikasi Naratif Untuk Use Case Login.................................................102
Tabel 4.8 Spesifikasi Naratif Untuk Use Case Manajemen Komentar .......................103
Tabel 4.9 Spesifikasi Naratif Untuk Use Case Manajemen Modul ............................104
Tabel 4.10 Spesifikasi Naratif Untuk Use Case Manajemen Donatur ........................105
Tabel 4.11 Spesifikasi Naratif Untuk Use Case Manajemen Anak Asuh ...................106
Tabel 4.12 Spesifikasi Naratif Untuk Use Case Manajemen User .............................106
Tabel 4.13 Spesifikasi Naratif Untuk Use Case Manajamen Trans. Donasi ...............108
Tabel 4.14 Spesifikasi Naratif Untuk Use Case konfirmasi Donasi ...........................108
Tabel 4.15 Spesifikasi Naratif Untuk Use Case Manajemen Keuangan Donasi .........110
Tabel 4.16 Spesifikasi Naratif Untuk Use Case Upload File .....................................111
Tabel 4.17 Spesifikasi Naratif Untuk Use Case Download File ................................112
Tabel 4.18 Spesifikasi Naratif Untuk Use Case Logout .............................................113
Tabel 4.19 Tabel Function List ....................................................................................129
Tabel 4.20 Spesifikasi Database User ......................................................................134
Tabel 4.21 Spesifikasi Database Anak Asuh ............................................................135
xxii

Tabel 4.22 Spesifikasi Database Donatur .................................................................136
Tabel 4.23 Spesifikasi Database Kartu Donatur........................................................136
Tabel 4.24 Spesifikasi Database Modul ....................................................................137
Tabel 4.25 Spesifikasi Database Operator (CS) ........................................................137
Tabel 4.26 Spesifikasi Database Transaksi Donasi ...................................................138
Tabel 4.27 Spesifikasi Database Trans_ol ................................................................138
Tabel 4.28 Spesifikasi Database Trans_tunai............................................................139
Tabel 4.29 Spesifikasi Database Produk (Jenis Donasi) ............................................139
Tabel 4.30 Spesifikasi Database Komentar ..............................................................140
Tabel 4.31 Spesifikasi Database Download ..............................................................140
Tabel 4.32 Spesifikasi Database Donasi uang...........................................................141
Tabel 4.33 Matriks CRUD ...........................................................................................141
Tabel 4.34 Statechart Diagram Untuk Use Case Registrasi Donatur .........................157
Tabel 4.35 Statechart Diagram Untuk Use Case Login .............................................160
Tabel 4.36 Statechart Diagram Untuk Use Case Manajemen Komentar ...................161
Tabel 4.37 Statechart Diagram Untuk Use Case Manajemen Modul ........................163
Tabel 4.38 Statechart Diagram Untuk Use Case Manajemen Donatur ......................164
Tabel 4.39 Statechart Diagram Untuk Use Case Manajemen Anak Asuh .................166
Tabel 4.40 Statechart Diagram Untuk Use Case Manajemen User ...........................168
Tabel 4.41 Statechart Diagram Untuk Use Case Manajamen Trans. Donasi .............170
Tabel 4.42 Statechart Diagram Untuk Use Case Manajemen Keuangan Donasi .......173
Tabel 4.43 Statechart Diagram Untuk Use Case Upload File ...................................175
Tabel 4.44 Statechart Diagram Untuk Use Case Download File ..............................176
xxiii

Tabel 4.45 Statechart Diagram Untuk Use Case Logout ...........................................177
Tabel 4.46 Kriteria Sistem yang Diusulkan ..................................................................189
Tabel 4.47 Testing Pada Tampilan Halaman Utama (Home) .........................................231
Tabel 4.48 Testing Pada Tampilan Halaman User (Donatur Online).............................232
Tabel 4.49 Testing Pada Tampilan Halaman User (Admin) ..........................................233
Tabel 4.50 Testing Pada Tampilan Halaman CS ...........................................................235
xxiv

DAFTAR SIMBOL
Diagram UML (Unified Modelling Language) (Sumber: Munawar, 2005)
No Nama Diagram Simbol Nama
1 Use Case Diagram

Actor

Use Case
Participant
2 Class Diagram

Class

Datatype

Interface

Generalization
3 Sequence Diagram

Participant

Simpel Message

Synchronous

Asynchronous
4 Activity Diagram

Titik Awal

Titik Akhir

Activity

Pilihan untuk
mengambil
keputusan

Fork
xxv


Tanda
Pengiriman

Tanda
Penerimaan
5 Component Diagram

Component


Interface
6 Deployment Diagram Node1


Node

Comunicates
7 State Diagram

Initial State

State1

State



Transition



Fork


Decision


Final State


xxvi

DAFTAR ISTILAH
NO. Istilah Pengertian
1. Donatur Orang yang menyumbangkan dana baik
perorangan maupun kelompok / perusahaan
berupa uang, barang layak pakai, dan lain-
lain.
2. Donatur online Seseorang yang telah melakukan pendaftaran
donatur melalui internet atau secara online.
3. Transaksi Donasi /
transaksi tunai
Suatu proses dalam melakukan memberikan
sumbangan dengan cara dating langsung ke
salah satu cabang asrama yang dimiliki
Yayasan Griya Yatim.
4. Transaksi donasi online Suatu proses dalam melakukan transaksi
donasi melalui internet atasu secara online.
5. CS (Customer Service) Pada Yayasan Griya Yatim CS berperan
sebagai orang yang melayani para daonatur
dan calon donatur yang akan melakukan
pendaftaran donatur dan juga transaksi donasi
secara langsung pada setiap cabang asrama.

1

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang
Perkembangan teknologi informasi yang saling mendukung satu sama lain
sehingga melahirkan konsep teknologi informasi berbasis internet, kini
perkembangannya semakin luas dan semakin banyak diterapkan dalam bisnis
perusahaan di berbagai bidang (Indrajani, 2007). Seiring berjalannya
perkembangan teknologi tersebut, para pemimpin perusahaan selalu menggunakan
informasi untuk menjalankan tugas-tugasnya sehingga memperoleh informasi
yang akurat, dan inovasi yang memungkinkan semua itu adalah pemanfaatan
teknologi komputer. Selain itu, perkembangan sistem informasi saat ini juga
semakin berkembang, karena sistem informasi sangat berperan untuk memadukan
semua unsur-unsur dan saling berhubungan sehingga sistem informasi tersebut
harus dipandang sebagai suatu sistem tunggal dan cukup kompleks sehingga perlu
diuraikan menjadi subsistem-subsistem untuk perencanaan dan pengendalian
pengembangannya serta untuk mengendalikan operasinya (Lubis, 2003).
Beberapa artikel di atas mengenai perkembangan teknologi maupun sistem
informasi saat ini juga telah mempengaruhi sebagian masyarakat Indonesia yang
mayoritas beragama Islam, khususnya yang mengelola suatu organisasi atau
lembaga dalam bidang sosial kemanusiaan, salah satunya yaitu dengan melakukan
pengelolaan dana untuk keperluan anak yatim dan dhuafa. Karena dapat kita
ketahui juga telah banyak masyarakat yang ingin mengeluarkan sebagian hartanya
2

untuk kepentingan orang lain atau biasa disebut dengan bersedekah. Karena
dalam Al-quran juga telah dijelaskan tentang perintah untuk selalu bernafkah
dijalan Allah, yaitu terdapat pada Al-quran surat Al Baqarah ayat 254 dan 267
yang artinya Hai orang-orang yang beriman, belanjakan lah (dijalan Allah)
sebagian dari rezeki yang telah kami berikan kepadamu sebelum datang hari
yang pada hari itu tidak ada lagi jual beli dan tidak ada lagi persahabatan yang
akrab dan tidak ada lagi syafaat. Dan orang-orang kafir itulah orang-orang
yang zalim (Al-baqarah 2 : 254) dan Hai orang-orang yang beriman,
nafkahkanlah (dijalan Allah) sebagian hasil usahamu yang baik-baik dan
sebagian dari apa yang kami keluarkan dari bumi untuk kamu. Dan janganlah
kamu memilih yang buruk-buruk lalu kamu nafkahkan daripadanya, padahal
kamu sendiri tidak mau mengambilnya melainkan dengan memicingkan mata
terhadapnya. Dan ketahuilah bahwa Allah Maha Kaya lagi Maha Terpuji (Al-
Baqarah 2 : 267). Dari ayat-ayat tersebut telah jelas bahwa kita sebagai umat
manusia untuk selalu menafkahkan apa yang telah dimiliki oleh kita yang
tentunya diberikan kepada orang yang membutuhkan maupun kepada organisasi-
organisasi yang mengelola dalam bidangnya. Pengelolaan dana tersebut kini telah
banyak dikelola oleh suatu organisasi, seperti BAZIS (Badan Amil Zakat, Infaq
dan Shodaqah), BAZNAS (Badan Amil Zakat Nasional), dan lembaga-lembaga
lainnya yang mengelola dana zakat, infaq dan shodaqah (Rosiyadi, 2005).
lembaga maupun organisasi itu tentunya tidak mudah dalam mengelola data-data
yang diterima, baik dalam pemasukan dana maupun pengeluaran dan penyaluran
dana yang dilakukan. Untuk melakukan proses tersebut perlu adanya sistem
3

pengolahan informasi yang menunjang pelaksanaan manajemen, yaitu salah
satunya dengan menerapkan Sistem Informasi Manajenem (SIM) dalam setiap
proses bisnisnya.
Sistem informasi manajemen dirancang untuk memenuhi kebutuhan
informasi umum kepada manajer di dalam perusahaan. Seperti dengan
menerapkan sistem informasi keuangan yang mengelola sumber daya keuangan
yang baik agar dapat menghasilkan informasi yang berkualitas untuk mendukung
manajerial dalam mengambil keputusan (Mulyanto, 2009). Dalam kasus ini juga
dialami oleh Yayasan Griya Yatim dan Dhuafa (selanjutnya akan disebut
Yayasan / Yayasan Griya Yatim) yang saat ini menjadi pembahasan dalam
pensulisan skripsi.
Yayasan Griya Yatim ini merupakan suatu lembaga organisasi sosial yang
berfungsi untuk mengelola dan menjembatani para donatur yang ingin
memberikan donasi atau menyumbangkan sebagian hartanya untuk disalurkan
kepada orang-orang yang membutuhkan khususnya anak-anak yatim dan dhuafa
yang mereka kelola. Beberapa sistem yang berjalan saat ini yaitu, pelayanan
pendaftaran donatur, transaksi donatur secara tunai, laporan data donatur, dan
transaksi dana donatur (donasi) yang diterima. Dari proses kegiatan tersebut masih
dilakukan secara manual, seperti pada proses penyimpanan data donatur dan
proses pencatatan transaksi-transaksi yang dilakukan masih menggunakan
pengisian form atau kertas yang disediakan pihak Yayasan sehingga dapat
mengakibatkan terjadinya penumpukkan kertas dari bukti-bukti transaksi tersebut.
Selain itu, pada Yayasan ini belum terdapat proses pendataan dalam penyaluran
4

atau penggunaan dana yang dikeluarkan, sehingga para donatur tidak dapat
mengetahui informasi mengenai pemanfaatan dan penyaluran dana yang mereka
sumbangkan.
Beberapa proses yang telah berjalan itu, kini telah menyulitkan pihak
Yayasan, terutama dalam melakukan proses pencarian data donatur dan
penyimpanan bukti-bukti transaksi yang telah dilakukan, dan sulit untuk
melakukan pembuatan laporan-laporan yang dibutuhkan oleh pihak Yayasan
maupun bagi para donatur, sehingga memicu pihak Yayasan untuk menerapkan
proses pengelolaan data khususnya pada data-data donatur secara sistematis dan
juga berbasis web.
Berdasarkan permasalahan tersebut, mendorong suatu usaha untuk
dilakukannya perancangan sistem informasi manajemen pengelolaan donatur,
yang meliputi transaksi serta penyaluran dana donatur yang ada di Yayasan Griya
Yatim. Hal ini juga yang menjadi latar belakang dalam melakukan penelitian yang
akan dibahas lebih lanjut dalam penyusunan skripsi ini dengan judul Sistem
Informasi Manajemen Dana Pengelolaan Donatur Berbasis Web Pada
Yayasan Griya Yatim dan Dhuafa (Studi Kasus: Cabang Asrama Griya
Bintaro). Sehingga dengan dilakukannya penelitian ini Insya Allah dapat
memperbaiki dari sistem yang ada dan juga dapat menanggulangi dari masalah-
masalah yang suatu saat akan timbul.
1.2 Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, maka masalah yang akan dibahas dalam
penelitian ini adalah sebagai berikut :
5

1. Bagaimana merancang sistem informasi manajemen pengelolaan donatur
dalam melakukan beberapa proses seperti pendaftaran dan transaksi
donasi maupun dalam pembuatan laporan-laporan transaksi secara
sistematis dan memudahkan pihak Yayasan dalam memberikan layanan
kepada para donatur dan calon donatur ?
2. Bagaimana menerapkan suatu sistem informasi yang berfungsi sebagai
salah satu media promosi kepada para calon donatur?

1.3 Batasan Masalah
Berdasarkan masalah di atas, maka ruang lingkup penelitian ini dibatasi
pada:
1. Perancangan sistem informasi manajemen pengelolaan donatur ini hanya
dilakukan pada Yayasan Griya Yatim dan Dhuafa, tepatnya di cabang
Yayasan Asrama Griya Bintaro.
2. Penelitian ini hanya dilakukan sampai tahap pengujian sistem, dan tidak
sampai ke tahap penerapan atau pemeliharaan sistem.
3. Proses bisnis yang dilakukan pada sistem ini hanya dibatasi pada proses
pendaftaran donatur, transaksi donasi dan pembuatan laporan keuangan
donasi dengan menggunakan aplikasi berbasis web (web based
application). Akan tetapi pada proses pembuatan laporan keuangan
donasi hanya dibuat secara umum tidak secara detail / keseluruhan serta
pada proses transfer donasi dilakukan diluar sistem dan tidak
berhubungan langsung dengan pihak Bank.
6

4. Bahasa pemrograman yang digunakan dalam perancangan sistem
informasi manajemen pengelolaan donatur ini adalah menggunakan
bahasa pemrograman PHP dengan MySQL sebagai database yang
terangkum pada aplikasi web server Apache.

1.4 Tujuan dan Manfaat
1.4.1 Tujuan
Tujuan umum dari penelitian ini adalah menghasilkan sistem
informasi manajemen dana pengelolaan donatur berbasis web. Dan tujuan
khusus dari penelitian ini adalah untuk :
1. Menghasilkan sistem yang mendukung proses kinerja pada Yayasan
Griya Yatim dan Dhuafa khususnya dalam melakukan pelayanan
terhadap donatur, yaitu dengan membangun dan merancang sistem
informasi manajemen pengelolaan donatur.
2. Membantu pihak Yayasan dalam mengelola seluruh data manajemen
donatur, dengan merancang database dan sistem berbasis web sehingga
data tersebut dapat lebih terstruktur serta membantu para calon donatur
yang ingin melakukan pendaftaran maupun transaksi donasi melalui
internet.

1.4.2 Manfaat
Manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut :
7

1. Memberikan informasi untuk menambah pengetahuan mengenai
sistem manajemen pengelolaan donatur bagi lembaga-lembaga
sosial yang bergerak dalam bidang sejenis.
2. Menjadi bahan evaluasi bagi sistem yang telah berjalan dan sebagai
bahan penelitian selanjutnya dalam bidang manajemen pengelolaan
donatur.
3. Memberikan gambaran proses umum mengenai sistem manajemen
pengelolaan donatur.

1.5 Metode Penelitian
1.5.1 Metode Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data yang dilakukan adalah :
1. Studi Lapangan
Penelitian ini dilakukan dengan datang langsung ketempat
penelitian untuk memperoleh informasi serta data yang diperlukan.
Adapun teknik yang ditempuh adalah (Jogiyanto, 2008):
a. Observasi merupakan teknik atau pendekatan untuk
mendapatkan data primer dengan cara mengamati langsung dari
objek datanya;
b. Interview atau wawancara adalah komunikasi dua arah untuk
mendapatkan data dari responden.


8

2. Studi Pustaka
Pengumpulan data dan informasi dengan cara membaca buku-buku
dan referensi dari internet yang dapat dijadikan acuan pembahasan
dalam masalah ini.
3. Studi Literatur / penelitian sejenis
Dalam studi literatur ini dilakukan dengan melihat atau
membandingkan beberapa penelitian sejenis dari penelitian yang
sebelumnya telah dilakukan dengan penelitian yang saat ini sedang
dilakukan.

1.5.2 Metode Pengembangan Sistem
Metode yang digunakan dalam pengambangan sistem informasi
manajemen pengelolaan donatur ini, adalah menggunakan metode
pengembangan sistem OOAD (Object Oriented Analysis and Design)
(Mathiasen,et.al : 2001), dengan notasi visual menggunakan Unifield
Modeling Language (UML). Tahapan pada pengembangan sistem OOAD
dapat dilihat pada Gambar 1.1 di bawah ini.






9








Gambar 1.1 Tahapan OOAD (Sumber: Mathiassen,et al. (2000)

Penjelasan Tahapan-tahapan dari gambar di atas ialah sebagai berikut:
1. Problem Domain Analysis
Dalam tahapan ini sistem dirancang sesuai dengan kebutuhan informasi
dari pengguna, tahapan ini menentukan hasil dari keseluruhan aktivitas
analisis dan perancangan. Tahapan dari Problem Domain Analysis ini
adalah :
a. Menentukan Class yang ada dalam sistem dengan melakukan proses
identifikasi dari definisi sistem yang telah dikembangkan.
b. Menganalisa dan mengembangkan struktur hubungan dari class-class
yang ada.
c. Menganalisa Behavior dari class-class tersebut untuk menentukan
state dari setiap class yang termasuk dalam sistem ini.
Hasil laporan perancangan yang dihasilkan dari tahapan ini adalah :
10

a. System Definition : mendefinisikan seluruh sistem sebagai sebuah
model yang akan dilihat user saat sistem jadi.
b. Pemodelan class entity : menunjukan kelas-kelas yang ada di dalam
sistem yang saling berhubungan antar kelas-kelas tersebut.
c. Class Diagram : untuk menggambarkan hubungan antara class-
class dalam sebuah sistem.
Dari tahap ini dapat dilihat model aplikasi secara keseluruhan
bagaimana aplikasi tersebut akan terbentuk. Seperti terlihat pada alur di
bawah ini.







Gambar 1.2 Aktifitas pada alur Problem Domain Analysis
(Sumber: Mathiassen,et al (2000))

2. Application Domain Analysis
Tahapan ini berfokus pada bagaimana sistem akan digunakan oleh
pengguna. Tahap ini dan tahap sebelumnya dapat dimulai secara
11

bergantian, tergantung pada kondisi pengguna. Terdapat 3 tahapan yang
akan dilakukan dalam Application Domain Analysis (Mathiasen. et.al,
2001), yaitu :
a. Menentukan usage, yaitu menentukan Aktor dan Use Case yang
terlibat dan interaksinya.
b. Menentukan fungsi sistem untuk memproses informasi dan membuat
daftar fungsi.
c. Menentukan interface pengguna dan sistem, untuk interaksi
sesungguhnya dari pengguna dan sistem informasi yang dirancang.
Laporan yang akan dihasilkan dari tahapan ini adalah :
1.) Use Case Diagram, yang menggambarkan interaksi pengguna
sebagai aktor dengan sistem informasi.
2.) Function List, yaitu kemampuan yang harus dimiliki sistem
sebagai kebutuhan dasar dari user.
3.) User Interface Navigation Diagram, yaitu diagram untuk
menggambarkan tampilan layar yang akan dirancang untuk
memenuhi kebutuhan user.
Tahap application domain analysis dapat dilihat dari alur dibawah ini.





12








Gambar 1.3 Alur Application-domain analysis (Sumber: Mathiassen,et.al (2000))

3. Architectural Design
Dalam tahap ini dirancang arsitektur hubungan antara client dan server
yang memadai untuk sistem agar dapat berjalan baik. Perancangan tahap
ini menentukan bagaimana struktur sistem fisik akan dibuat dan
bagaimana distribusi sistem informasi pada rancangan fisik tersebut.
Laporan yang dihasilkan dalam tahapan ini adalah Deployment Diagram.
4. Component Design
Tahap ini adalah tahap terakhir dalam Unified Software Deployment
sebelum melakukan programming. Sistem ini akan dimodelkan secara
lengkap dalam diagram yang disebut sebagai Component Diagram. Di
tahap ini terlihat bagaimana sistem bekerja dan interaksi yang terjadi
antara sistem dan pengguna. Pada tahap ini dapat di lihat pada alur di
bawah ini.

13








Gambar 1.4 Alur pada tahap Component Design (Sumber:Mathiassen,et.al 2000).

5. Programming
Pada tahapan ini merupakan pemasukan coding pada program yang
dibuat.
6. Quality Assurance
Pada tahapan ini dilakukan pengujian pada sistem dengan menggunakan
Black box testing.

1.6 Sistematika Penulisan
Penulisan skripsi ini terdiri dari lima bab yang disusun sedemikian rupa
dengan materi pembahasan yang saling berhubungan dengan sistematika sebagai
berikut:
BAB I PENDAHULUAN
Bab ini menjelaskan secara keseluruhan mengenai penuliasn laporan yang
beisi latar belakang, perumusan masalah, batasan masalah, tujuan dan
manfaat penelitian, metodologi penelitian, dan sistematika penulisan.

14

BAB II LANDASAN TEORI
Bab ini menjelaskan mengenai landasan teori-teori yang berhubungan
dengan Sistem Informasi Manajamen dan juga tentang pengelolaan
donatur.
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
Bab ini menjelaskan metodologi penelitian yang digunakan diantaranya
metodologi pengumpulan data dan metodologi pengembangan sistem.
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
Bab ini akan diuraikan dan membahas analsisi dan perancangan sistem
informasi manajemen pengelolaan donatur yang meliputi dari hasil
metodologi penelitian yang telah dilakukan.
BAB V PENUTUP
Bab ini akan disajikan kesimpulan dan saran-saran untuk perbaikan yang
di angkat dalam penelitian berdasarkan pembahasan pada bab-bab
sebelumnya.
15

BAB II
LANDASAN TEORI

2.1 Konsep Dasar Sistem
Sistem dapat didefinisikan sebagai suatu kesatuan yang terdiri dari dua
atau lebih komponen atau subsistem yang berinteraksi untuk mencapai suatu
tujuan. (Hartono, 2004). Suatu sistem adalah jaringan kerja dari prosedur-prosedur
yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu
kegiatan atau menyelesaikan suatu sasaran tertentu. Sistem juga merupakan
kumpulan elemen-elemen yang saling terkait dan bekerja sama untuk memproses
masukan (input) yang ditujukan kepada sistem tersebut dan mengolah (proses)
masukan tersebut sampai menghasilkan keluaran (output) yang diinginkan
(Kristanto, 2003).
2.1.1 Karakteristik Sistem
Suatu sistem mempunyai karakteristik atau sifat-sifat tertentu, yaitu
mempunyi komponen-komponen (component), batas sistem (boundary),
lingkungan luar sistem (environment), penghubung (interface), masukan
(input), pengolah (process), keluaran (output), dan sasaran (objective) atau
tujuan (goal) (Mulyanto, 2004).
Beberapa elemen-elemen yang terdapat pada suatu sistem, (Kristanto,
2003) diantaranya :


16

1. Tujuan Sistem
Tujuan sistem merupakan tujuan dari dibuatnya sistem tersebut. Tujuan
sistem dapat berupa tujuan organisasi, kebutuhan organisasi,
permasalahan yang ada dalam suatu organisasi maupun urutan prosedur
untuk mencapai tujuan organisasi.
2. Batasan Sistem
Batasan sistem merupakan sesuatu yang membatasi sistem dalam
mencapai tujuan sistem. Batasan sistem dapat berupa peraturan-peraturan
yang ada dalam suatu organisasi, biaya-biaya yang dikeluarkan, orang-
orang yang ada dalam organisasi, fasilitas baik itu sarana dan prasarana
maupun batasan yang lain.
3. Kontrol Sistem
Kontrol atau pengawasan sistem merupakan pengawasan terhadap
pelaksanaan pencapaian tujuan dari sistem tersebut. Kontrol sistem juga
dapat berupa kontrol terhadap pemasukan data (input), keluaran data
(output) dan juga terhadap pengolahan data.
4. Masukan (input)
Merupakan elemen dari sistem yang bertugas untuk menerima seluruh
masukan data, dimana masukan tersebut dapat berupa jenis data,
frekuensi pemasukan data dan sebgainya.
5. Proses
Merupakan elemen dari sistem yang bertugas untuk mengolah atau
memproses seluruh data masukan menjadi suatu informasi yang lebih
17

berguna. Misalkan sistem produksi akan mengolah bahan baku yang
berupa bahan mentah menjadi bahan jadi yang siap untuk digunakan.

6. Keluaran (output)
Merupakan hasil dari input yang telah diproses oleh bagin pengolah dan
merupakan tujuan akhir sistem. Output ini bisa berupa laporan, grafik
diagram batang dan sebagianya.
7. Umpan Balik
Umpan balik merupakan elemen sistem yang bertugas mengevaluasi
bagian dari output yang dihasilkan, dimana elemen ini sangat penting
demi kemajuan sebuah sistem. Umpan balik ini merupakan perbaikan
sistem, pemeliharaan sistem dan sebagainya.

2.1.2 Klasifikasi Sistem
Sistem dapat diklasifikasikan dari berbagai sudut pandang, yaitu :
1. Sistem abstrak dan sistem fisik
Sistem abstrak merupakan suatu sistem yang berupa pemikiran atau ide-
ide yang tidak tampak secara fisik. Misalnya sistem teologi, yaitu sistem
yang berupa pemikiran-pemikiran hubungan antar manusia dengan
Tuhan. Dan sistem fisik merupakan sistem yang ada secara fisik dan bisa
dilihat secara mata biasa dan biasanya sering digunakan oleh manusia.
Misalnya sistem komputer, sistem akuntansi, sistem produksi dan lain
sebagainya.
18

2. Sistem alamiah dan sistem buatan
Sistem alamiah merupakan sistem yang terjadi melalui proses alam, tidak
dibuat oleh manusia. Misalnya sistem perputaran bumi. Dan sistem
buatan adalah sistem yang dirancang oleh manusia. Sistem buatan ini
melibatkan antara interaksi antara manusia dengan mesin yang disebut
dengan human-machine system atau ada yang menyebut dengan man-
machine system, seperti sistem akuntansi merupakan contoh dari man-
machine system, karena menyangkut penggunaan komputer yang
berinteraksi dengan manusia.
3. Sistem tertentu dan tak tentu
Sistem tertentu beroperasi dengan tingkah laku yang sudah dapat
diprediksi. Interaksi diantara bagian-bagiannya dapat dideteksi dengan
pasti, sehingga keluaran dari sistem dapat diramalkan. Sedangkan sistem
tak tentu merupakan sistem yang kondisi masa depannya tidak dapat
diprediksi karena mengandung unsur probabilitas.
4. Sistem tertutup dan sistem terbuka
Sistem tertutup merupakan sistem yang tidak berhubungan dengan
lingkungan luarnya. Sistem ini bekerja secara otomatis tanpa adanya
turut campur tangan dari pihak luarnya. Secara teoritis sistem tertutup ini
ada, akan tetapi kenyataannya tidak ada sistem yang benar-benar tertutup,
yang ada hanyalah secara relatif tertutup, tidak benar-benar tertutup.
Sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dan terpengaruh dengan
19

lingkungan luarnya. Sistem ini menerima masukan dan menghasilkan
keluaran untuk lingkungan luar atau subsistem yang lainnya.

2.2 Konsep Dasar Informasi dan Data
2.2.1 Informasi
Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna
dan lebih berarti bagi yang menerimanya, sedangkan data merupakan
sumber informasi yang menggambarkan suatu kejadian yang nyata
(Mulyanto, 2009). Pengertian lain dari suatu informasi ini adalah suatu
kumpulan data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih
berarti bagi penerima (Kristanto, 2003).
Informasi merupakan pengetahuan dari hasil pengolahan data-data
yang berhubungan menjadi sebuah kesimpulan. Beberapa data dapat
dinyatakan sebagai informasi jika dari sedikit data tersebut sudah dapat
ditarik sebuah kesimpulan. Tanpa suatu informasi, suatu sistem tidak akan
berjalan dengan lancar dan akhirnya bisa mati. Dan suatu organisasi pun jika
tanpa adanya suatu informasi, maka organisasi tersebut tidak bisa berjalan
dan tidak bisa beroperasi.

2.2.2 Data
Sumber dari suatu informasi ini adalah data. Data menggambarkan
suatu kejadian yang sedang terjadi, dimana data tersebut akan diolah dan
diterapkan dalam sistem menjadi input yang berguna dalam suatu sistem
20

(kristanto, 2003). Data tersebut merupakan bentuk jamak dari bentuk
tunggal atau data-idem. Dan suatu data adalah kenyataan yang
menggambarkan suatu kejadian-kejadian dan kesatuan nyata (Hartono,
2004).
Menurut pengertian yang lain, data merupakan fakta-fakta atau
pengamatan-pengamatan mengenai orang, tempat, sesuatu dan kejadian
dahulu Data hanya terbatas pada angka, alphabet, dan simbol, tetapi
sekarang data meliputi audio, musik, gambar, grafik, animasi dan video
(Suyanto, 2005).
Setelah mengetahui beberapa pengertian di atas, dapat penulis
simpulkan bahwa yang dimaksud dengan data tersebut adalah kumpulan
dari adanya suatu kejadian nyata yang dihadapi atau bahan mentah dari
suatu informasi. Dengan adanya data tersebut dapat diolah dan akan
menghasilkan suatu informasi yang berguna.

2.2.2.1 Struktur Data
Sebuah sistem komputer mengorganisasikan data dalam sebuah
hierarki yang dimulai dari bit, byte, field, record, database (Suyanto,
2005). Dibawah ini adalah struktur yang terdapat dari suatu data,
yaitu:
1. Bit (Binary Digit)
Bit merupakan unit terkecil informasi di dalam komputer. Bit dapat
juga disebut sebagai satuan data terkecil dikomputer digital. Istilah
21

ini digunakan oleh J hon W. Tukey, dan Claude E. Shannon. Setiap
bit hanya bernilai sebuah dari dua buah nilai, 0 atau 1, tidak ada
bilangan lain. (Wahyudi, 2008)
2. Byte
Byte adalah gabungan dari bit (dikombinasikan nilai-nilainya) dan
saling bertalian (correspondence) yang disebut dengan byte.
Sederhananya, kumpulan bit yang membentuk sebuah informasi
disebut dengan byte. Istilah byte juga digunakan sebagai satuan
terkecil alamat (address) di mikroprosesor.
3. Field / Attribute (atribut)
Field atau attribute merupakan ciri atau karakteristik dari suatu
data dan ia menjadi bagian sandangan dari data tersebut. Atribut
juga merupakan kumpulan dari byte (karakter). Seperti contoh, data
mahasiswa dapat dibagi menjadi beberapa atribut yang berbeda,
misalkkan nama, alamat, tempat dan tanggal lahir, jenis kelamin,
status dan sebagainya.
4. Record
Merupakan kumpulan dari field-field yang lengkap atau rangkaian
data yang terdiri atas atribut yang dipilih. Seperti contoh record
mahasiswa yang memiliki atau memiliki beberapa atribut data
mahasiswa seperti nama mahasiswa, NIM, tempat dan tanggal
lahir, alamat, dan lain-lain.

22

5. Data File
Kumpulan dari beberapa record akan membentuk yang disebut
dengan data file atau biasa disebut dengan file saja. Dalam satuan
file inilah data tersebut bisa disimpan di media penyimpanan
elektronik memori eksternal seperti disket, hard disk, flash disk,
dan lain sebagainya. Data file dapat dibagi menjadi dua jenis, yaitu
yang pertama adalah master file dan transaction file.
a. Master file, merupakan catatan mengenai objek-objek yang
harus ada di suatu lingkungan, yang bila objek-objek itu tidak
ada maka lingkungan itu tidak dapat berfungsi sebagaimana
mestinya.
b. Transaction file. Catatan mengenai transaksi-transaksi yang
terjadi di lingkungan tersebut. Seperti transaksi dalam
peminjaman buku perpustakaan, dimana data peminjaman buku
tersebut harus dicatat.

6. Database
Dalam pengertian ukuran dari data terkecil yang dimulai dari
ukuran bit, database dapat diartikan sebagai kumpulan dari data file
yang terdapat di dalam suatu enterprise (lingkungan) (Wahyudi,
2008). Selebihnya akan dibahas pada bab database.


23

7. Bank Data (Data Bank)
Bank data adalah kumpulan dari suatu database. Bank data ini
biasanya digunakan pada perusahan yang berskala besar yang
memiliki banyak database. Seperti contoh pada setiap sekolah
memiliki database, maka departemen yang mengurusi bidang
pendidikan dapat mengumpulkan seluruh database tersebut dan
disatukan dengan database yang bernama Bank Data.
Dalam penyatuan database tersebut tentu saja diperlukan syarat-
syarat yang tidak mudah, misalkan penyediaan kapasitas memori
eksternal yang sangat besar, penyeragaman seluruh tipe data dari
database yang ada, dan lain sebagainya (Wahyudi, 2008).

2.2.2.2 Database
Setelah membahas konsep dasar pengertian database dari bab
sebelumnya, pada bab ini akan menjelaskan lebih detail lagi mengenai
pengertian database. Diantaranya :
1. Sejarah database
Istilah database ini mulai digunakan pada Juni 1963 ketika System
Development Corporation mensponsori sebuah dimposium bertema
Development dan Management of a Computer-centered Data Base.
Database digunakan sebagai kata tunggal dimulai di Eropa pada
1970-an dan sampai kini masih digunakan oleh mayoritas surat
kabar Amerika, sedangkan istilah Databank digunakan Washington
24

Post sejak 1966. Padahal database management system pertama
telah dibangun pada tahun 1960-an oleh Charles Bachman
(Wahyudi, 2008).
2. Pengertian Database
Basis data (database) merupakan kumpulan dari data yang saling
berhubungan satu dengan yang lainnya, tersimpan di perangkat
keras komputer dan digunkan perangkat lunak untuk
memanipulasinya. Database merupakan salah satu yang paling
penting dalam suatu sistem informasi, karena merupakan basis
dalam menyediakan informasi bagi para pemakai. Penerapan
database dalam sistem informasi itu disebut database system.
Sistem basis data (database system) adalah suatu sistem informasi
yang mengintegrasikan kumpulan dari data yang saling
berhubungan satu dengan yang lainnya dan membuatnya tersedia
untuk beberapa aplikasi yang bermacam-macam di dalam suatu
organisasi (Hartono, 2004).
Di dalam pengelolaan database, terdapat pendekatan
tradisional dan pendekatan database, berikut pengertiannya :
a. Pendekatan Tradisional
Pendekatan tradisional yang berhubungan dengan manajemen
data, sumber data dikumpulkan dalam file-file yang tidak
berhubungan satu dengan yang lainnya. Biasanya tiap-tiap file
dirancang pada aplikasi tertentu. Pada pendekatan tradisional ini
25

memiliki beberapa kelemahan, seperti dapat terjadi duplikasi
data (data redudancy) dan tidak terjadi hubungan data (data
relatability)
b. Pendekatan Database
Pada pendekatan database ini adalah mencoba untuk
memperbaiki dari kekurangan yang terdapat pada pendekatan
tradisional, seperti pada :
1.) Duplikasi data dikurangi, karena database merupakan
kumpulan dari semua data secara umum, maka dapat
digunakan bersama-sama untuk semua aplikasi, sehingga
duplikasi data dapat dikurangi.
2.) Hubungan data (data relatability) dapat ditingkatkan. Karena
data dikumpulkan bersama-sama, maka hubungan dari data
dapat ditingkatkan, yang berarti data di file tertentu dapat
dihubungkan dengan data di file-file lainnya.
3.) Keamanan Data, data yang terdapat pada suatu sistem
komputer adalah sesuatu yang abstrak (Wahyudi, 2008).
Meski demikian, keberadaannya bisa ditampilkan melalui
monitor. Sistem database berisi sekumpulan file yang saling
berhubungan dan sekumpulan program yang menuntun
pemakai dalam mengakses file tersebut.
26

Agar seluruh data dapat dijaga keamanannya (agar tetap
terjaga ketersediaan dan validasinya), maka hal-hal berikut
ini harus diperhatikan :
a.) Penentuan pihak-pihak yang memiliki hak membaca data
(informasi);
b.) Penentuan pihak-pihak yang boleh memodifikasi data;
c.) Penentuan pihak-pihak yang boleh menghapus data.

Dan proteksi tersebut harus dilakukan terhadap :
a.) Sistem database, terutama dalam pemberian peran kepada
pihak-pihak terkait (user).
b.) Sistem operasi. Dengan memilih sistem operasi yang tidak
memberi celah bagi pihak luar untuk dapat masuk
kedalam sistem tersebut.
c.) Jaringan. Proteksi terhadap software jaringan, baik
jaringan untuk dilingkungan itu sendiri maupun melalui
internet.
d.) Fisik. Penempatan komputer dan piranti pendukung
lainnya juga perlu diperhatikan, terutama terhadap bahaya
banjir, kebakaran dan hal-hal yang menyebabkan
hancurnya perangkat yang ada.
27

e.) Manusia. Pemberian hak akses kepada seseorang harus
dilakukan dengan hati-hati dan perlu dilakukan perubahan
password secara berkala.

2.2.2.3 Database Management System (DBMS)
Sistem manajemen basisdata atau DBMS (Database
Management System) adalah perangkat lunak untuk
mendefinisikan, menciptakan, mengelola dan mengendalikan
pengaksesan basisdata (Hariyanto, 2004). Contoh dari DBMS
yang ada di pasaran adalah Oracle, Microsoft SQL Server,
MySQL, Informix, Progress4GL, Firebird, dan FileMaker.
DBMS memungkinkan sebuah organisasi untuk menyimpan
data dalam satu lokasi dan data tersebut dapat diperbarui dan
dapat diambil kembali serta menyediakan akses terhadap data
yang disimpan dengan berbagai program aplikasi.
1. Keunggulan dan Kelemahan DBMS
Ada beberapa keunggulan dan kelemahan ketika
menggunakan DBMS, yaitu diantaraya (Hariyanto, 2004).
a. Keunggulan
1.) Pengendalian terhadap redudansi data
2.) Konsistensi Data
3.) Informasi yang lebih banyak yang dapat dibentuk dari
data tersimpan yang sama
28

4.) Pemakaian bersama data
5.) Peningkatan integrasi data. Dan lain-lain.
b. Kelemahan
1.) Kompleksitas yang tinggi
2.) Ukuran perangkat lunak yang besar
3.) Biaya yang cukup tinggi.

2. Database Model
Database model adalah sebuah teori atau spesifikasi yang
menggambarkan bagaimana struktur database dibentuk dan
digunakan (Wahyudi, 2008). Secara umum ada tiga model
database, yaitu :
a. Model hierarki (hierarchical model);
b. Model jaringan (network model);
c. Model relasional (relational model).

Namun kini berkembang menjadi, antara lain :
a. Model relasional-objek (relational-object model);
b. Model objek (object model);
c. Model asosiatif (associative model);
d. Model orientasi-konsep (concept-oriented);
e. Model multidimensi (multi-dimensional);
f. Model skema bintang (star-schema);
29

g. Model XML database.
Perkembangan tersebut terjadi karena beberapa hal, karena
kebutuhan pemakai yang semakin bervariasi, kemajuan atau
perkembangan hardware, persaingan perusahaan pembuat
software dan lain sebagainya.

3. Relational Database Management System (RDBMS)
Relational Database Management System (RDBMS) adalah
DBMS yang berbasiskan pada model relasi seperti yang
awalnya dikemukakan oleh Edgar F.Codd. Ia mengemukakan
hal ini pada kertas seminarnya yang berjudul A relational
Model of Data for Large Shared Data banks, yang
dipublikasikan pada tahun 1970. Pada paper ini ia
mendefinisikan apa yang diamskud dengan relational
(Wahyudi, 2008).
4. Database Administrator (DBA)
Setiap database memerlukan seorang administrator untuk
mengelolanya, yang disebut dengan database administrator
(DBA). Tugas dari seorang atau sekelompok DBA
diantaranya :
a. Menginstalasi dan/atau meng-upgrade database pada server
beserta aplikasi-aplikasi yang diperlukan;
30

b. Mengalokasikan sistem penyimpanan (storage) dan
merencanakan kebutuhan storage tersebut untuk sistem
database kedepan;
c. Membuat struktur penyimpanan primer (tablespaces)
selama pengembangan aplikasi mendesain aplikasi;
d. Membuat objek-objek primer (table, views, indexes) ketika
pengembang aplikasi mendesain aplikasi;
e. Memodifikasi struktur database sesuai dengan informasi
yang diberikan pengembang aplikasi. Dan lain lain.

5. Teknik Pengolahan Data
Pengolahan data adalah waktu yang digunakan untuk
menggambarkan perubahan bentuk data menjadi informasi
yang memiliki kegunaan (Kristanto, 2003).
Ada beberapa macam teknik pengolahan data. Beberapa
teknik tersebut akan dijelaskan sebagai berikut (Suyanto,
2005) :
a. Batch Processing
Batch Processing juga dikenal sebagai sequential processing,
yaitu suatu pengolahan data di mana data dikumpulkan dalam
kelompok-kelompok yang sedikit besar sebelum dimasukan
sebagai input dalam komputer untuk periode tertentu
kemudian baru dilakukan pengolahan data klasik. Proses ini
31

jauh lebih banyak digunakan dalam Sistem Informasi
Manajemen (SIM).
b. On-Line Processing
Merupakan pengolahan data yang dilaksanakan oleh
peralatan yang secara langsung dikontrol oleh CPU (Central
Processing Unit). Pada pengolahan ini dalam banyak hal
masih diperlukan peralatan untuk data yang dikirim dan yang
diolah, yaitu Magnetic Tape Unit atau Storage Device dan
lain-lain.
c. Off-Line Processing
Off-Line Processing adalah pengolahan data dengan
menggunakan peralatan off-line (peralatan yang tidak secara
langsung dikontrol CPU).
d. Real Time
Merupakan pengolahan data yang berjalan secara pararel
dengan proses fisik sehingga hasil dari pengolahan data
tersebut muncul secara berurutan.
e. Time Sharing
Time Sharing adalah suatu metode pengolahan data yang
menggunakan sistem perhitungan yang memperbolehkan
sejumlah pemakai melaksanakan program itu selama
pelaksanaannya.

32

f. Tele Processing
Tele Processing adalah pengolahan data diterima dari atau
mengirimkan ke lokasi dengan jarak yang jauh dengan
melalui jaringan komunikasi.

2.2.3 Siklus Informasi
Data yang masih bahan mentah apabila tidak diolah maka data
tersebut tidak akan berguna. Secara umum data yang diolah menjadi
informasi dapat terlihat seperti Gambar di bawah ini.



Gambar 2.1 Siklus informasi (Sumber: Ladjmudin, 2005)
Data tersebut akan berguna dan menghasilkan suatu informasi
apabila diolah melalui suatu model. Model yang digunakan untuk mengolah
data tersebut disebut dengan model pengolahan data dan atau lebih dikenal
dengan nama siklus pengolahan data. Seperti terlihat pada Gambar di bawah
ini.





INPUT
DATA
PROSES
(Pengolahan Data)
OUTPUT
INFORMASI
33






Gambar 2.2 Siklus pengolahan data (Sumber: Kristanto, 2003)
Dari Gambar di atas, dapat dijelaskan bahwa data yang merupakan
suatu kejadian yang menggambarkan kenyataan yang terjadi dimasukkan
melalui elemen input kemudian data tersebut akan diolah dan diproses
menjadi suatu output dan output tersebut adalah informasi yang dibutuhkan.
Informasi tersebut diterima oleh pemakai atau penerima, kemudian
penerima akan memberikan umpan balik yang berupa evaluasi terhadap
informasi tersebut dan hasil umpan balik tersebut akan menjadi data yang
akan dimasukkan menjadi input kembali. Begitu seterusnya (Kristanto,
2003).

2.2.4 Kualitas Informasi
Kualitas informasi tergantung dari tiga hal, yaitu informasi harus
akurat, tepat pada waktunya dan relevan (Hartono, 2004) :
1. Akurat
Suatu informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan dan tidak bisa atau
menyesatkan. Akurat juga berarti informasi harus jelas mencerminkan
maksud dari informasi yang disampaikan, karena dari sumber informasi
INPUT PROSES OUTPUT
UMPAN BALIK DATA PENERIMA
34

hingga ke penerima informasi kemungkinan banyak terjadi gangguan
(noise) yang dapat merubah atau merusak informasi tersebut.
2. Tepat pada waktunya
Informasi yang datang kepada penerima tidak boleh terlambat. Informasi
yang sudah using tidak akan berguna dan tidak mempunyai nilai lagi
karena informasi merupakan landasan di dalam pengambilan keputusan.
Bila pengambilan keputusan terlambat, maka dapat berakibat fatal untuk
organisasi.
3. Relevan
Berarti informasi tersebut mempunyai manfaat untuk pemakainya atau
kepada penerima. Sebab informasi ini akan digunakan untuk
pengambilan keputusan dalam pemecahan suatu masalah. Dan dari setiap
relevansi untuk tiap-tiap orang satu dengan yang lainnya itu berbeda.

2.2.5 Nilai Informasi
Sebuah informasi dapat diukur dengan parameter yang ditentukan dari
dua hal pokok yaitu manfaat (benefit) dan biaya (cost). Akan tetapi perlu
diperhatikan bahwa informasi yang digunakan di dalam suatu sistem
informasi pada umumnya digunakan untuk beberapa kegunaan. Sehingga
tidak memungkinkan dan sulit untuk menghubungkan suatu bagian
informasi pada suatu masalah yang tertentu dengan biaya untuk
memperolehnya, karena sebagian besar informasi dinikmati tidak hanya
oleh satu pihak di dalam perusahaan.
35

Nilai suatu informasi berhubungan dengan keputusan. Hal ini berarti
bahwa apabila tidak ada pilihan atau keputusan, informasi menjadi tidak
diperlukan. Keputusan dapat berkisar dari keputusan berulang yang
sederhana sampai keputusan strategis jangka panjang informasi tersebut.

2.3 Konsep Sitem Informasi
2.3.1 Definisi
Sistem informasi dapat didefinisikan sebagai suatu sistem yang dibuat
oleh manusia yang terdiri dari komponen-komponen dalam organisasi untuk
mencapai suatu tujuan yaitu menyajikan suatu informasi (Ladjmudin, 2005).
Definisi lain menjelaskan bahwa sistem informasi merupakan kumpulan
dari perangkat keras dan perangkat lunak komputer serta perangkat manusia
yang akan mengolah data menggunakan perangkat keras dan perangkat
lunak tersebut, selain itu pengertian dari sistem informasi ini adalah suatu
sistem yang dibuat oleh manusia yang terdiri dari komponen-komponen
dalam organisasi untuk mencapai suatu tujuan yaitu menyajikan informasi
(Kristanto, 2003).
Dari pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa sistem informasi
merupakan suatu komponen yang terdiri dari manusia, pemanfataan
teknologi informasi, dan prosedur kerja yang memproses, menyimpan,
menganalisis, dan menyebarkan informasi untuk mencapai suatu tujuan
tertentu.

36

2.3.2 Komponen Sistem Informasi
Untuk mendukung lancarnya suatu sistem informasi, dibutuhkan
beberapa komponen yang fungsinya sangat vital di dalam sistem informasi.
Komponen-komponen sistem informasi tersebut adalah sebagai berikut
(Kristanto, 2003) : Input, Proses, Output, Teknologi Basis Data, dan
Kendali. Sebagai suatu sistem dari seluruh komponen tersebut masing-
masing saling berinteraksi satu dengan yang lainnya membentuk satu
kesatuan untuk mencapai sasarannya (Hartono, 2003).

2.3.3 Kegiatan Sistem Informasi
Kegiatan-kegiatan yang dapat dilakukan di dalam sistem informasi
ialah (Ladjamudin, 2005):
1. Input
Menggambarkan suatu kegiatan untuk menyediakan data untuk diproses.
2. Proses
Menggambarkan bagaimana suatu data diproses untuk menghasilkan
suatu informasi yang bernilai tambah.
3. Output
Suatu kegiatan untuk menghasilkan laporan dari proses di atas tersebut.
4. Penyimpanan
Suatu kegiatan untuk memelihara dan menyimpan data. Suatu aktivitas
untuk menjamin bahwa sistem informasi tersebut berjalan sesuai dengan
yang diharapkan.
37

2.4 Sistem Informasi Manajemen (SIM)
2.4.1 Definisi
Sistem informasi manajemen (SIM) didefinisikan sebagai suatu sitem
berbasis komputer yang menyediakan informasi bagi beberapa pemakai
dengan kebutuhan yang serupa (McLeod & Schell, 2004). Sistem informasi
manajemen dirancang untuk memenuhi kebutuhan informasi umum kepada
para manajer di dalam suatu perusahaan. Para manajer menggunakan sistem
informasi untuk mendapatkan laporan-laporan yang digunakan dalam
mengambil keputusan. Bebeapa produk pelaporan yang disediakan oleh
sistem informasi manajemen (Mulyanto, 2009) adalah sebagai berikut :
1. Laporan terjadwal secara periodik, bentuk tradisional penyediaan
informasi bagi manajer dengan menggunakan format yang telah
ditentukan dan menyediakan informasi secara rutin bagi manajer.
2. Laporan pengecualian, yaitu laporan dibuat hanya dalam pengecualian.
3. Laporan Permintaan dan Tanggapan, yaitu informasi tersedia kapan pun
manajer membutuhkan.
4. Pelaporan Dorong, yaitu informasi didorong ke manajer di tempat kerja
berjaringan.

2.4.2 Model SIM
Dari definisi di atas dapat digambarkan dengan model SIM seperti
pada Gambar di bawah ini.

38









Gambar 2.3 Model Sistem Informasi Manajemen (sumber: McLeod & Schell,
2004)
Dari Gambar di atas dapat diketahui database berisi data maupun
informasi yang disediakan dan dimasukkan dari lingkungan. Isi database
digunakan oleh perangkat lunak yang menghasilkan laporan periodik dan
laporan khusus, serta model yang mensimulasikan beragam aspek operasi
perusahaan. Output perangkat lunak digunakan oleh orang-orang dalam
perusahaan.

2.4.3 Sistem Informasi Keuangan
Sistem informasi keuangan adalah suatu subsitem dari sistem
informasi berbasis komputer (Computer Based Information System) yang
memberikan informasi kepada orang atau organisasi baik di dalam maupun
diluar perusahaan mengenai masalah keuangan perusahaan, informasi
disajikan dalam bentuk laporan periodik, laporan khusus dan lapran terkait
Lingkungan
Data Informasi Lingkungan
Pemecah
masalah
organisasi
Perangkat
lunak
Model
Database
SIM
Lingkungan
39

lainnya (McLeod & Schell, 2004). Sistem infomasi keuangan bertujuan
untuk memberikan informasi kepada organisasi dan pihak eksternal
mengenai laporan dana masuk keluar, baik keuangan bisnis maupun
keuangan sebagai pengendalian sumber daya keuangan di dalam suatu
organisasi. Sistem informasi keuangan terdiri dari berbagai subsistem yang
melakukan perkiraan, penganggaran dan perencanaan keuangan. Seperti
terlihat pada Gambar di bawah ini.







Gambar 2.4 Contoh Sistem informasi keuangan (sumber: Mulyanto, 2009)

2.4.3.1 Sistem Manajemen Dana
Sistem manajemen dana ini adalah suatu subsitem yang bekerja
dan mendukung proses pada sistem informasi keuangan. sistem
manajemen dana bertujuan untuk memastikan bahwa pendapatan yang
diterima oleh perusahaan lebih besar dari pada pengeluaran. Untuk
memastikan bahwa keuangan di dalam perusahaan, perlu dilakukan
analisis terhadap pemasukan dan pengeluaran dari suatu perusahaan.
SISTEM INFORMASI
KEUANGAN
SISTEM
MANAJ EMEN DANA
SISTEM
PENGANGGARAN
KEUANGAN
SISTEM PERENCANAAN
KEUANGAN
40

Analisis untuk menulusuri arus masuk pendapatan dana dan
pengeluaran dana ini disebut dengan analisis arus keuangan atau kas
(cash flow analysis). Sedangkan alat yang digunakan untuk
melakukan analisis tersebut dinamakan dengan model arus kas (cash
flow model).

2.4.3.2 Sistem Penganggaran Keuangan
Penganggaran keuangan dilakukan dengan menggunakan
evaluasi tingkat keuntungan serta dampak keuntungan dari dana yang
dikeluarkan. Anggaran-anggaran yang diusulkan dianalisis dengan
mengambil data historis yang tersedia. Dalam melakukan
penganggaran, terdapat tiga pendekatan yang dapat digunakan untuk
menentukan anggaran di suatu perusahaan, yaitu sebagai berikut :
1. Pendekatan Top-Down
2. Pendekatan Botto-Up
3. Pendekatan Partisipasi

2.4.3.3 Perencanaan Keuangan
Perencanaan keuangan merupakan kegiatan yang ada di dalam
suatu perusahaan atau organisasi dengan membuat perkiraan kinerja
keuangan dan kebutuhan keuangan. Perkiraan ini dilakukan dengan
mengevaluasi kinerja keuangan yang ada pada saat ini dan melakukan
41

perkiraan kinerja keuangan yang akan datang. Terdapat dua perkiraan
dalam melakukan suatu perencanaan keuangan yaitu :
1. Perkiraan Jangka Pendek
Perkiraan ini biasanya dilakukan oleh bagian fungsional
perusahaan. Seperti pada fungsional produksi melakukan perkiraan
jumlah produksi yang dihasilkan untuk waktu yang singkat.
2. Perkiraan Jangka Panjang
Biasanya dilakukan oleh organisasi atau kelompok khusus yang
hanya melakukan perancanaan strategis perusahaan. Seperti pada
perusahaan-perusahaan besar yang biasanya memiliki tim yang
berkewajiban melakukan perencanaan strategis yang langsung di
bawah eksekutif perusahaan.

2.5 Donatur
2.5.1 Definisi Donatur
Pengertian dari donatur ini tidak banyak ditemukan dalam buku
maupun referensi secara umum, oleh karena itu dalam penulisan skripsi ini
hanya dapat dijelaskan dengan mengambil referensi dari situs-situs internet
yang berkaitan, seperti beberapa pengertian di bawah ini.
1. Donatur
Definisi secara umum dari donatur ini adalah perorangan atau kelompok
maupun lembaga yang mempunyai minat dan potensi untuk memberikan
bantuan khususnya masalah financial. (www.sekolah-dhuafa.org, 2010)
42

Para donatur bertindak berdasarkan kebiasaan yang baik untuk
kepentingan umum. Ini merupakan tradisi dalam memberi dan berbagi
yang utama pada kualitas hidup. Untuk memastikan dan menghormati
serta kepercayaan dari masyarakat umum, donatur atau calon donatur
agar dapat memiliki keyakinan penuh pada organisasi nirlaba dan
menyebabkan adanya dukungan.
2. Sumbangan atau Donasi
Sumbangan atau donasi atau derma (bahasa Inggris: donation yang
berasal dari bahasa latin: donum) adalah sebuah pemberian pada
umumnya bersifat secara fisik oleh perorangan atau badan hukum,
pemberian ini mempunyai sifat sukarela dengan tanpa adanya imbalan
bersifat keuntungan, walaupun pemberian donasi dapat berupa makanan,
barang, pakaian, mainan ataupun kendaraan akan tetapi tidak selalu
demikian, pada peristiwa darurat bencana atau dalam keadaan tertentu
lain misalnya donasi dapat berupa bantuan kemanusian atau bantuan
dalam bentuk pembangunan, dalam hal perawatan medis donasi dapat
pemberian transfusi darah atau dalam hal transplantasi dapat pula berupa
pemberian penggantian organ. Pemberian donasi dapat dilakukan tidak
hanya dalam bentuk pemberian jasa atau barang semata akan tetapi
sebagaimana dapat dilakukan pula dalam bentuk pendanaan kehendak
bebas (http://id.wikipedia.org, 2010).


43

2.5.2 Hak Dasar Donatur
Para donatur juga mempunyai hak-hak sebagai berikut
(www.sinarharapan.co.id, 2010):
1. Memperoleh kepastian bahwa sumbangan yang dikeluarkan itu
dibelanjakan untuk hal-hal yang telah disepakati bersama;
2. Mendapat kepastian bahwa sumbangan yang diberikan dikelola secara
benar sesuai hukum yang berlaku;
3. Mengetahui apakah pihak yang meminta sumbangan adalah staf
organisasi atau sukarelawan;
4. Mendapat keleluasaan untuk bertanya dan menerima jawaban secara
cepat, tepat, dan jujur;
5. Meminta supaya nama para donatur tidak diumumkan secara terbuka
kepada publik.
Dari beberapa pengertian yang menyangkut dengan donatur di atas,
dapat disimpulkan bahwa donatur adalah seseorang atau suatu kelompok
yang berkeinginan untuk memberikan dukungan atau menyumbangkan
dalam bentuk harta maupun jasa yang dimiliki dengan tujuan-tujuan
tertentu.

2.6 Transaksi
Layaknya dalam suatu perekonomian, apapun sistem ekonomi yang dipakai,
hubungan antar pihak yang melakukan kegiatan ekonomi akan berakhir dengan
suatu transkasi (transaction). Secara umum transaksi dapat diartikan sebagai
44

kejadian ekonomi atau keuangan yang melibatkan paling tidak dua pihak
(seseorang dengan seseorang atau beberapa orang lainnya), yang saling
melakukan pertukaran, melibatkan diri dalam perserikatan usaha, pinjam
meminjam dan lain-lain atas dasar suka sama suka ataupun dasar ketetapan
hukum/syariat yang berlaku (Wiyono, 2002). Pengertian lain menjelaskan
transaksi adalah satu atau beberapa aksi program aplikasi yang
mengakses/mengubah isi basis data (Anggraeni, 2010).
Transaksi merupakan bagian dari pengeksekusian sebuah program yang
melakukan pengaksesan basis data dan bahkan juga melakukan serangkaian
perubahan data. Sebuah transaksi berpeluang untuk mengganggu integritas basis
data yang dapat membuat kondisi/hubungan antar data tidak seperti seharusnya.
Untuk menjamin agar integritas dapat tetap terpelihara maka setiap transaksi harus
memiliki sifat-sifat:
1. Atomik, dimana semua operasi dalam transaksi dapat dikerjakan seluruhnya
atau tidak sama sekali.
2. Konsisten, dimana eksekusi transaksi secara tunggal harus dapat menjamin
data tetap konsisten setelah transaksi berakhir.
3. Terisolasi, jika pada sebuah sistem basis data terdapat sejumlah transaksi yang
dilaksanakan secara bersamaan, maka semua transaksi yang dilaksanakan pada
saat yang bersamaan tersebut harus dapat dimulai dan bisa berakhir.
4. Bertahan, dimana perubahan data yang terjadi setelah sebuah transaksi berakhir
dengan baik, harus dapat bertahan bahkan jika seandainya sistem menjadi mati.
45

Terhentinya suatu transaksi tidak selalu diakibatkan oleh kegagalan
insidental baik dari perangkat keras ataupun kemacetan sistem operasi (hang).
Tapi lebih sering terjadi karena user sengaja menghentikan transaksi atau karena
penghentian transaksi oleh DBMS akibat adanya kondisi tak diinginkan, seperti
deadlock atau timeout. Sebuah transaksi dapat menghasilkan dua kemungkinan:
1. J ika dilaksanakan lengkap seluruhnya, transaksi tersebut telah di commit dan
basis data mencapai keadaan konsisten baru.
2. J ika transaksi tidak sukses, maka transaksi dibatalkan dan basis data
dikembalikan ke keadaan konsisten sebelumnya (rollback).

2.7 Metodologi Penelitian
2.7.1 Metode Pengumpulan Data
1. Studi Pustaka
Pada tahap ini peneliti melakukan apa yang disebut dengan
kajian pustaka, yaitu mempelajari buku-buku referensi dan hasil
penelitian sejenis sebelumnya yang pernah dilakukan oleh orang
lain. Tujuannya ialah untuk mendapatkan landasan teori
mengenai masalah yang akan diteliti. (Sarwono, 2006)
2. Studi Lapangan
a. Observasi
Observasi merupakan teknik atau pendekatan untuk
mendapatkan data primer dengan cara mengamati langsung
objek datanya. (Jogiyanto, 2008)
46

b. Wawancara
Wawancara adalah komunikasi dua arah untuk mendapatkan
data dari responden. Wawancara dapat berupa wawancara
personal (personal interview), wawancara intersep (intersept
interview) dan wawancara telepon (telephone interview).
(Jogiyanto, 2008).

3. Studi Literatur Sejenis
Studi literatur sejenis yaitu proses pengambilan data dengan cara
membandingkan literatur sejenis, baik dari literatur maupun di
lapangan. Hasil data yang didapatkan pada studi ini adalah
kelebihan dan kekurangan pada objek pembanding (Mahardini,
2006).

2.8 Konsep Pendekatan Berorientasi Obyek
2.8.1 Pengertian Berorientasi Obyek
Berorientasi obyek atau object oriented merupakan paradigma baru
dalam rekayasa perangkat lunak yang memandang sistem sebagai kumpulan
obyek-obyek diskrit yang saling berinteraksi. Yang dimaksud dengan
berorientasi obyek adalah bahwa mengorganisasikan perangkat lunak
sebagai kumpulan obyek-obyek diskrit yang bekerja sama antara informasi
atau struktur data dan prilaku (behaviour) yang mengaturnya (Sholiq, 2006).

47

2.8.2 Konsep Dasar OOAD (Object Oriented Analysis Design)
2.8.2.1 Pengertian OOAD
Objek diartikan sebagai suatu entitas yang memiliki identitas,
state, dan behavior (Mathiassen et.al, 2000). Pada analisa, identitas
sebuah objek menjelaskan bagaimana seorang user membedakannya
dari objek lain, dan behavior object digambarkan melalui event yang
dilakukannya. Sedangkan pada perancangan, identitas sebuah objek
digambarkan dengan cara bagaimana objek lain mengenalinya
sehingga dapat diakses, dan behavior object digambarkan dengan
operation yang dapat dilakukan objek tersebut yang dapat
mempengaruhi objek lain dalam sistem. Beberapa pengertiang yang
terdapat pada OOAD, sebagai berikut :
1. Objek
Objek adalah segala sesuatu yang ada disekitar kita, diman objek-
objeklah yang menyusun dunia ini Misalkan: mobil, bis, truk,
motor, becak, sepeda, dan lain-lain adalah contoh-contoh objek
kendaraan. Setiap objek mempunyai informasi-informasi atau
atribut-atribut dan prilaku sebagai suatu operasi pengaturnya.
Atribut-atribut objek di atas antara lain: jumlah roda, warna, berat,
dan seterusnya. Sedangkan operasi-operasi pengatur obyek di atas
adalah berjalan, belok kanan, belok kiri, naikkan kecepatan, dan
seterusnya (Sholiq, 2006).

48

2. Kelas
Kelas (class) adalah definisi umum (pola, template atau cetak biru)
untuk himpunan objek sejenis. Kelas menetapkan spesifikasi
perilaku (behaviors) dan atribut objek-objek tersebut. Class adalah
abstraksi dari entitas dalam dunia nyata. Objek adalah contoh
(instance) dari sebuah kelas (Suhendar, 2002).
3. Abstraksi (Abstraction)
Abstraksi atau abstraction secara sederhana dikatakan sebagai
proses memilih beberapa atribut dan beberapa operasi suatu objek
yang hanya sampai pada benar-benar diperlukan saja, dan
membuang atribut dan operasi yang tidak diperlukan untuk
persoalan yang dihadapi. Tipe persoalan yang berbeda memerlukan
informasi yang berbeda (Sholiq, 2006)
4. Encapsulation
Encapsulation adalah proses menyembunyikan detil implementasi
sebuah objek. Satu-satunya jalan untuk mengakses data objek
tersebut adalah melalui interface. Interface melindungi internal
state sebuah objek dari campur tangan pihak luar. Oleh karena
itu objek sering digambarkan sebagai kotak hitam (black box) yang
menerima dan mengirim pesan-pesan (messages). Dalam object-
oriented programming kotak hitam tersebut berisi kode (himpunan
intruksi dengan bahasa yang dipahami komputer) dan data
(informasi dimana intruksi tersebut beroperasi dengannya).
49

Dalam object-oriented programming, kode dan data disatukan
dalam sebuah benda yang tersembunyi isinya, yaitu objek.
Pengguna objek tidak perlu tahu isi dalam kotak tersebut. Untuk
dapat berkomunikasi dengan objek, diperlukan pesan (message).
Secara formal message didefinisikan sebagai permintaan untuk
objek penerima (receiver object) untuk membawa metode yang
ditunjukan atau perilaku dan mengembalikan result dari aksi
tersebut kepada objek pengirim (sender object) (Suhendar, 2002).
5. Association
Assosiasi adalah hubungan antar objek yang saling membutuhkan.
Hubungan ini bisa satu arah ataupun lebih dari satu arah. Sebagai
contoh saat kita sedang menonton televisi, bisa dikatakan kita
berasosiasi dengan televisi secara satu arah (Munawar, 2005).
6. Aggregation
Aggregation (agregasi) adalah bentuk khusus dari asosiasi yang
menggambarkan seluruh bagian suatu objek merupakan bagian dari
objek lainnya. Sebagai contoh, objek tanggal dapat disusun dari
objek hari, objek bulan, dan objek tahun (Suhendar, 2002).

2.8.2.2 Keuntungan OOAD
Keuntungan dalam menggunakan OOAD ini adalah (Mathiassen
et.al, 2000 ) adalah :
50

1. Menurut konsep umum yang dapat digunakan untuk memodelkan
hampir semua fenomena dan dapat dinyatakan dalam bahasa umum
(natural language).
a. Noun menjadi object atau class
b. verb menjadi behavior
c. Adjective menjadi attributes

2. Memberikan informasi yang jelas tentang konteks dari sistem
3. Mengurangi biaya maintainance
4. Memudahkan untuk mencari hal yang akan diubah
5. Membuat perubahan menjadi lokal tidak berpengaruh pada modul
yang lain.

2.8.2.3 Prinsip Umum OOAD
Terdapat empat prinsip umum dari OOAD (Mathiassen et.al,
2000 ), yaitu:
1. Model the context
Sistem yang bermanfaat sesuai dengan konteks OOAD. Maka
adalah penting untuk model kedua-duanya baik application domain
dan problem domain selama analisis dan desain.
2. Emphasize the architecture
Merupakan arsitektur yang mudah dipahami yang memfasilitasi
kolaborasi antara designer dan programmer. Arsitektur yang
51

fleksibel membuat modifikasi dan perbaikan sistem yang lebih
baik.
3. Reuse Patters
Dibangun berdasarkan gagasan-gagasan yang kuat dan komponen
pretested memperbaiki kualitas sistem dan produktivitas dari
proses development.
4. Tailor the method to suit specific projects
Setiap usaha devlopment masing-masing mempunyai tantangan
yang unik. OOAD harus disesuaikan dengan kebutuhan-kebutuhan
yang khusus dari situasi analisis dan desain yang diberikan.

2.8.2.4 Aktivitas Utama Dalam OOAD
Aktivitas utama yang terdapat pada OOAD (Object Oriented
Analysis and Design) terdapat empat aktivitas dan ditambah 2 aktifitas
implementasi berdasarkan pendekatan Mathiassen yang sering disebut
A Traditional Top-Down Approach Based on OOAD (Mathiassen.
et.al, 2000) antara lain:
1. Problem Domain Analysis
Dalam tahapan ini sistem dirancang sesuai dengan kebutuhan
informasi dari pengguna, tahapan ini menentukan hasil dari
keseluruhan aktivitas analisa dan perancangan karena dari tahap ini
telah dapat dilihat model aplikasi secara keseluruhan bagaimana
52

aplikasi tersebut akan terbentuk.. Tahapan dari Problem Domain
Analysis ini (Mathiassen, et al 2000) adalah :
a. Menentukan Class yang ada dalam sistem dengan melakukan
proses identifikasi dari definisi sistem yang telah dikembangkan.
b. Menganalisa dan mengembangkan struktur hubungan dari
class class yang ada.
c. Menganalisa Behavior dari class class tersebut.untuk
menentukan state dari setiap class yang termasuk dalam sistem
ini.
Hasil laporan perancangan yang dihasilkan dari tahapan ini adalah :
1) System Definition : mendefinisikan seluruh sistem sebagai
sebuah model yang akan dilihat user saat sistem jadi.
2) Class Diagram : untuk menggambarkan hubungan antara class-
class dalam sebuah sistem.
3) State Diagram : untuk menggambarkan bagaimana state dari
daur hidup kelas yang ada di dalam sistem ini.

2. Application Domain Analysis
Tahapan ini berfokus pada bagaimana sistem akan digunakan oleh
pengguna. Tahap ini dan tahap sebelumnya dapat dimulai secara
bergantian, tergantung pada kondisi pengguna. Terdapat 3 tahapan
yang akan dilakukan dalam Application Domain Analysis
(Mathiassen, 2000) yaitu :
53

b. Menentukan usage, yaitu menentukan Aktor dan Use Case
yang terlibat dan interaksinya.
c. Menentukan fungsi sistem untuk memproses informasi dan
membuat daftar fungsi.
d. Menentukan interface pengguna dan sistem, untuk interaksi
sesungguhnya dari pengguna dan sistem informasi yang
dirancang.
Laporan yang akan dihasilkan dari tahapan ini adalah :
1) Use Case Diagram, yang menggambarkan interaksi pengguna
sebagai aktor dengan sistem informasi.
2) Function List, yaitu kemampuan yang harus dimiliki sistem
sebagai kebutuhan dasar dari user.
3) User Interface Navigation Diagram, yaitu diagram untuk
menggambarkan tampilan layar yang akan dirancang untuk
memenuhi kebutuhan user.

3. Architectural Design
Dalam tahap ini dirancang arsitektur hubungan antara client dan
server yang memadai untuk sistem agar dapat berjalan baik.
Perancangan tahap ini menentukan bagaimana struktur sistem fisik
akan dibuat dan bagaimana distribusi sistem informasi pada
rancangan fisik tersebut. Laporan yang dihasilkan adalah
Deployment Diagram.
54

4. Component Design
Tahap terakhir dalam Unified Software Deployment sebelum
melakukan programming. Sistem akan dimodelkan secara lengkap
dalam diagram yang disebut sebagai Component Diagram. Di
tahap ini terlihat bagaimana sistem bekerja dan interaksi yang
terjadi antara sistem dan pengguna.
Pada Lingkungan LAN yang paling sederhana adalah arsitektur file
server digunakan untuk mengimplementasikan sistem informasi.
File server sistem/sistem file server adalah sebuah solusi berbisnis
LAN dimana komputer server meng-host hanya layer data. Semua
layer lain dari aplikasi sistem informasi diimplementasikan pada
PC klien. (Catatan : file server umumnya juga digunakan untuk
berbagia file-file database lain melalui jaringan, contohnya
meliputi dokumen, pengolahan kata, spreadsheet, gambar-gambar
dan grafis, teknik penggambaran, presentasi dan lain sebagainya).
Arsitektur ini umumnya digunakan untuk banyak PC database
engine seperti Microsoft Access dan FoxPro, sekalipun database
Access dapat disimpan pada sebuah server jaringan, program
Access aktual harus di install atau dieksekusi dari setiap PC yang
menggunakan database (Whitten, 2000).
5. Programming
Pada tahapan ini aktifitas yang dilakukan sudah memasuki tahapan
desain program untuk sistem yang telah di desain perancangannya.
55

6. Quality Assurance
Pada tahapan ini ada 2 aktifitas yang dilakukan yaitu:
a. Testing Sistem
Testing adalah proses mengeksekusi program secara intensif
untuk menemukan kesalahan-kesalahan. Definisi ini sangat
penting karena akan mempengaruhi pada tata cara pengujian.
Pengujian tidak hanya guna mendapatkan program yang benar,
namun juga memastikan bahwa program tersebut bebas dari
kesalahan-kesalahan untuk segala kondisi.
b. Software release
Pada tahapan ini kegiatannya adalah meng-aplikasikan sistem
pada end-user.

2.9 UML (Unified Modelling Language)
2.9.1 Pengertian UML
Unified Modeling Language (UML) adalah sebuah bahasa untuk
menentukan, visualisasi, konstruksi, dan mendokumentasikan artifacts dari
sistem software, untuk memodelkan bisnis dan sistem nonsoftware lainnya
(Suhendar: 2002). Artifact itu sendiri adalah sepotong informasi yang
digunakan atau dihasilkan dalam suatu proses rekayasa software. Artifact
dapat berupa model, deskripsi, atau software.
56

UML adalah bahasa grafis untuk mendokumentasikan,
menspesifikasikan, dan membangun sistem perangkat lunak
(Hariyanto,2004).

2.9.2 Tujuan UML
Tujuan utama UML diantaranya untuk (Suhendar & Gunadi, 2002):
1. Memberikan model yang siap pakai, bahasa pemodelan visual yang
ekspresif untuk mengembangkan dan saling menukar model
dengan mudah dan dimengerti secara umum.
2. Memberikan bahasa pemodelan yang bebas dari berbagai bahasa
pemograman dan proses rekayasa.
3. Menyatukan praktek-praktek terbaik yang terdapat dalam
pemodelan.

2.9.3 Diagram dan Teknik Pemodelan
Diagram mengemukakan banyak hal, penggunaan notasi yang
terdefinisi baik dan ekspresif adalah penting pada proses pengembangan
perangkat lunak, yaitu (Hariyanto, 2004):
1. Notasi standar memungkinkan pengembang mendeskripsikan
skenario atau rumusan arsitektur dan kemudian
mengkominikasikan secara tidak ambigu.
2. Notasi yang bagus membebaskan otak untuk berkonsentrasi pada
masalah-masalah yang lebih lanjut.
57

3. Notasi yang baik memungkinkan mengeliminasi keperluan
pemeriksaan konsistensi dan kebenaran keputusan-keputusan
dengan menggunakan tools terotomatisasi.

2.9.3.1 Diagram Struktur
Diagram struktur ini merupakan diagram yang
memvisualisasikan, menspesifikasikan, membangun dan
mendokumentasikan aspek static dari sistem. Diagram struktur dari
UML. Beberapa model dalam diagram struktur (Hariyanto, 2004) :
1. Diagram kelas (Class diagram)
Diagram ini menunjukan sekumpulan class, interface, dan
kolaborasi dan keterhubungannya. Diagram kelas merupakan
diagram paling umum dipakai disemua pemodelan berorientasi
objek. Pemodelan kelas menunjukan kelas-kelas yang ada di sistem
dan hubungan antar kelas-kelas itu, atribut-atribut dan operasi-
operasi dikelas.
2. Diagram objek (Object diagram)
Kegunaan diagram objek adalah mendeskripsikan bagaimana
kumpulan objek tertentu saling berhubungan. Diagram objek
adalah diagram instan (instance diagram) yang mendeskripsikan
instan-instan kelas. Diagram instan (instance diagram) berguna
untuk dokumentasi skenario serta kasus pengujian (test cases) dan
mendiskusikan contoh-contoh instanisasi diagram kelas.
58

3. Diagram komponen (Component diagram)
Diagram komponen menunjukan organisasi dan kebergantungan
diantara sekumpulan komponen.
4. Diagram deployment (Deployment diagram)
Diagram deployment digunakan untuk memodelkan aspek fisik
dari sistem berorientasi objek, yaitu memodelkan konfigurasi node-
node pengolahan waktu jalan dan kompoen-komponen yang
tinggal di node-node itu.
5. Diagram perilaku
Diagram ini untuk memvisualisasikan, menspesifikasikan,
membangun dan memdokumentasikan aspek dinamis dari sistem.
Diagram perilaku di UML terdiri dari (Hariyanto, 2004) :
a. Diagram use-case (Use case diagram)
Diagram use-case (usecase diagram) merupakan salah satu
diagram untuk memodelkan aspek perilaku sistem. Usecase
adalah interaksi antara aktor eksternal dan sistem, hasil yang
dapat diamati oleh aktor, berorientasi pada tujuan,
dideskripsikan di diagram Use Case dan teks.
b. Diagram Sekuen (Sequence diagram)
Untuk dapat membuat statechart kita dapat dibantu dengan
terlebih dulu menggambarkan urutan kejadian (event trace
diagram) suatu kegiatan (skenario). Urutan kejadian ini
digambarkan dengan diagram sekuen (diagram lacak kejadian).
59

Diagram sekuen mendeskripsikan komunikasi diantara objek-
objek, meliputi pesan-pesan yang ada dan urutan pesan tersebut
muncul.
c. Diagram Kolaborasi (Collaboration diagram)
Diagram kolaborasi mendefinisikan peran-peran yang
dimainkan ketika satu tugas dilakukan. Peran-peran dimainkan
oleh instan-instan yang berinteraksi. Diagram kolaborasi
menyatakan komunikasi diantara objek-objek yang menunjukan
pesan-pesan yang ada, urutan pesan dan hubungan antar objek-
objek.
d. Diagram Statechart (Statechart diagram)
Statechart mendeskripsikan objek berupa state-state yang
dimilikinya, kejadian-kejadian yang dapat berlangsung beserta
transisi yang terjadi. Statechart digunakan untuk:
1.) Pandangan dalam ditinjau dari perilaku objek secara waktu.
2.) Pandangan dalam berkaitan dengan rangsa eksternal.

e. Diagram aktivitas(Activity diagram)
Diagram aktivitas adalah diagram flowchart yang diperluas yang
menunjukan aliran kendali satu aktivitas ke aktivitas lain.
Aktivitas adalah eksekusi nonanatomik yang berlangsung di
state machine. Diagram aktivitas mendeskripsikan aksi-aksi dan
60

hasilnya. Diagram aktivitas berupa operasi-operasi dan aktivitas-
aktivitas di use-case.
Diagram aktivitas dapat digunakan untuk:
1.) Pandangan dalam yang dilakukan di operasi
2.) Pandangan dalam bagaimana objek-objek bekerja
3.) Pandangan dalam di aksi-aksi dan pengaruhnya pada objek-
objek.
4.) Pandangan dalam dari suatu use-case.
5.) Logika dari proses bisnis.

2.10 Bahasa pemrograman PHP
2.10.1 Dasar-Dasar PHP
Mdnurut dokumen resmi PHP, PHP merupakan singkatan singkatan
dari PHP Hypertext Preprocessor (Kadir, 2008). Ia merupakan bahasa
berbentuk skrip yang ditemaptkan dalam server dan diproses di server.
Hasilnyalah yang dikirimkan ke client, tempat pemakai menggunakan
browser. PHP juga digunakan sebagai bahasa script server-side dalam
pengolahan data-data pada pengembaangan berbasis web yang disisipkan
pada dokumen HTML. Maksud dari server side scripting adalah sintaks dan
perintah-perintah yang kita berikan akan sepenuhnya dijalankan di server
tetapi disertakan pada dokumen HTML biasa. Penggunaan PHP
memungkinkan web dapat dibuat dinamis sehingga maintenance situs web
tersebut menjadi lebih mudah (Paranginangin, 2006).
61

2.10.2 Sejarah Singkat PHP
PHP diciptakan pertama kali oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1994.
Awalnya, PHP digunakan untuk mencatat jumlah serta untuk mengetahui
siapa saja pengunjung pada homepage-nya. Rasmus Lerdorf adalah salah
seorang pendukung open source . oleh karena itu, ia mengeluarkan personal
homepage tools versi 1.0 secara gratis, kemudian menambah kemampuan
PHP 1.0 dan meluncurkan PHP 2.0.
2.10.3 Kelebihan PHP
Salah satu kelebihan dari PHP adalah mampu berkomunikasi dengan
berbagai database yang terkenal (Kadir, 2008). PHP juga memiliki banyak
kelebihan yang tidak dimiliki oleh bahasa script sejenisnya. PHP difokuskan
pada pembuatan script server-side, yang bisa melakukan apa saja yang
dapat dilakukan oleh CGI, seperti mengumpulkan data dari form,
menghasilkan isi halaman web dinamis, dan kemampuan mengirim serta
menerima cookies, bahkan lebih daripada kemampuan CGI.
PHP dapat digunakan dengan semua sistem operasi, antara lain Linux,
Unix, Microsof Windows, Mac OS. PHP juga mendukung banyak web
server, seperti Apache, Microsoft Internet Information Server (MIIS),
Personal Web Server (PWS), dan lain-lain. PHP tidak terbatas pada hasil
keluaran HTML (Hypertex Markup languages). PHP juga memiliki
kemampuan untuk mengolah keluaran gambar, file PDF, dan movies Flash.
PHP juga dapat menghasilkan teks seperti XHTML dan file lainnya.

62

2.10.4 Skrip PHP
Skrip PHP mirip dengan bahasa C dan memiliki beberapa fungsi
PHP tersendiri. Sintaks program / script PHP ditulis dalam apitan tanda
khusus PHP. Ada empat macam pasangan tag PHP yang dapat digunakan
untuk menandai blok script PHP:
1. <?php?>
2. <script language =PHP></script>
3. <?...?>
4. <%...%>
Cara 1 Dan 2 merupakan cara yang paling umum digunakan sekalipun
cara 3 tampak karena cara 3 tidak selalu diaktifkan pada konfigurasikan
pada file php.ini yang terdapat pada direktori c:\apache \php.
Cara 4 juga dimungkinkan sebagai kemudahan bagi yang sudah
terbiasa dengan ASP (Active Server Pages). Namun bila itu tidak dikenal,
maka harus dilakukan pengaktifan pada file konfigurasi php.ini. dibawah ini
contoh script php.
<?php
echo"<marquee><b>Ini adalah script php</b></marquee>";
echo"<script language=\"javascript\">alert(\"ini adalah Javascript
dalam php\")</script>"
?>


63

2.11 Perangkat Pendukung
2.11.1 Web Browser
Browser web adalah software yang digunakan untuk menampilkan
informasi dari server web. Software ini kini telah dikembangkan dengan
menggunakan user interface grafis, sehingga pemakai dapat melakukan
point dan click untuk pindah antar dokumen.
Saat ini hanya 2 browser web GUI yang popular yaitu internet
Explorer dan Netscape navigator. Kedua browser ini bersaing merebut
pemakainya, dengan berusaha untuk mendekati standar spesifikasi dokumen
HTML yang direkomendasikan oleh W3C.
Suatu browser mengambil sebuah halaman web (web page) dari
server dengan sebuah request HTTP standar yang berisi sebuah alamat
halaman misalkan http://www.google.com/page.htm. seluruh web page
berisi intruksi-intruksi ini. Intruksi yang paling umum digunakan adalah
dengan menggunakan tag HTML.
2.11.2 Server Web
Sebuah perangkat lunak server yang berfungsi menerima permintaan
HTTP atau HTTPS dari client yang dikenal dengan browser web dan
mengirimkan kembali hasilnya dalam bentuk halaman-halaman web yang
umumnya berbentuk dokumen HTML. Server web yang terkenal
diantaranya adalah Apache dan Microsoft Internet Information Service (IIS).
Apache merupakan server web antar-platform, sedangkan IIS hanya dapat
beroperasi di sistem operasi Windows.
64

2.11.3 Adobe Photoshop
Adobe Photoshop, atau biasa disebut Photoshop, adalah perangkat
lunak editor citra buatan Adobe Systems yang dikhususkan untuk pengeditan
foto/gambar dan pembuatan efek. Perangkat lunak ini banyak digunakan
oleh fotografer digital dan perusahaan iklan sehingga dianggap sebagai
pemimpin pasar (market leader) untuk perangkat lunak pengolah gambar,
dan, bersama Adobe Acrobat, dianggap sebagai produk terbaik yang pernah
diproduksi oleh Adobe Systems. Versi kedelapan aplikasi ini disebut dengan
nama Photoshop CS (Creative Suite), versi sembilan disebut Photoshop
CS2, versi sepuluh disebut Adobe Photoshop CS3 , dan versi yang terakhir
(kesebelas) adalah Adobe Photoshop CS4 (http://id.wikipedia.org, 2010).
Photoshop juga memiliki kemampuan untuk membaca dan menulis gambar
berformat raster dan vektor seperti .png, .gif, .jpeg, dan lain-lain.

2.11.4 Macromedia Dreamweaver
Macromedia Dreamweaver adalah sebuah software web design yang
menawarkan cara mendesain website dengan dua langkah sekaligus dalam
satu waktu, yaitu mendesain dan memprogram. Dreamweaver memiliki satu
jendela mini yang disebut HTML Source, tempat kode-kode HTML tertulis.
setiap kali kita mendesain web, meletakkan gambar dan membuat table
proses maka tag-tag HTML otomatis tertulis yang akan membangun website
tersebut (Suyanto, 2005).

65

2.12 Literatur Sejenis
Beberapa jenis penelitian yang diambil sebagai literatur sejenis untuk
penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Susilowati (2004), Mahasiswa Universitas Komputer Indonesia (UNIKOM)
Bandung, dengan judul Perancangan Sistem Informasi Pendaftaran Donatur
Dan Pengeluaran Sumbangan Di Vipassana Graha Lembang Bandung
Dengan Berbasis Web. Tujuan dari penelitian ini adalah Tujuan dari penelitian
ini adalah untuk mempercepat penyebaran informasi yang bersifat praktis serta
mudah diakses dengan cepat, misalnya dalam hal kegiatan di Vipassana Graha,
pendaftaran donatur bisa lebih cepat dan pengolahan data dapat lebih akurat
dan efisien, dan terjadinya komunikasi data antara user dan semua pihak dari
informasi tersebut melalui program yang ada.
2. Muhammad Iqbal (2009) Mahasiswa Universitas Komputer Indonesia
(UINKOM) Bandung dengan judul Aplikasi Sistem Pengolahan Data
Penerimaan Dana Di Yayasan Pendidikan Dan Sosial Islam (YPSI). Penelitian
ini bertujuan untuk mengelola dan menyimpan data donatur. Belum optimalnya
pengolahan data penerimaan dana donatur menyebabkan sulitnya mencari
informasi tentang data donatur dan pembuatan laporan penerimaan yang belum
memadai. Oleh karena itu di perlukan suatu aplikasi yang bisa mendukung dan
memecahkan permasalahan tersebut.
3. Tommy Hutomo (2004), Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah J akarta, dengan
judul Pengembangan Sistem Informasi Pengelolaan Data Penerimaan Zakat
Infaq Shodaqah dan Wakaf (ZISWA) Menggunakan Metode Disconnected
66

Architecture (Studi Kasus: Daarut Tauhid Jakarta). Tujuan dari penelitian ini
adalah melakukan pendataan penerimaan ZISWA ini menjadi lebih cepat dan
mudah digunakan.
Alfian Surury Dzaky (2010), Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, dengan
judul Rancang Bangun Sistem Informasi Manajemen Berbasis Web Pada
Penerimaan Dan Penyaluran Zakat Infaq Sadaqah (Studi Kasus: Masjid Jami
Baitul Mughni). Dalam penelitian ini merancang sistem informasi manajemen
penerimaan dan penyaluran ZIS yang baik dan mudah di mengerti bagi user
(client) serta memperoleh gambaran mengenai laporan dalam penerimaan dan
penyaluran ZIS.
67

BAB III
METODE PENELITIAN

3.1 Metode Pengumpulan Data
3.1.1 Studi Lapangan
Metode pengumpulan data yang pertama dilakukan adalah melakukan
studi lapangan, yaitu dengan melakukan tahap observasi dan wawancara.
1. Observasi
Teknik ini dilakukan dengan cara pendekatan atau pengamatan secara
langsung terhadap proses dan kegiatan yang dilakukan oleh Yayasan
Griya Yatim khususnya pada proses pengelolaan data donatur yang
meliputi pendaftaran donatur, transaksi donatur dan juga pengeluaran
dana donatur. Pelaksanaan observasi ini, dilakukan secara langsung
dengan melakukan pendekatan kepada pengurus di Yayasan yaitu pada
bagian CS (Customer Service) yang mengetahui lebih banyak tentang
masalah pendaftaran dan transaksi donatur secara langsung
Observasi ini dilakukan pada saat melaksanakan kegiatan riset, yaitu
mulai dari tanggal 24 Juni 2010 sampai dengan selesai bertempat di salah
satu cabang Yayasan Griya Yatim yang beralamat di J l.Elang Raya Blok
HG 8 No.7 Sektor IX Bintaro Tangerang. Untuk mengetahui lebih jelas
dapat dilihat pada halaman Lampiran 4.
68

2. Wawancara
Tahap ini yaitu dilakukan dengan wawancara secara langsung kepada
pihak-pihak yang bersangkutan ketika melakukan riset, seperti
melakukan wawancara kepada pengurus Yayasan yaitu Bapak Ramdan
sebagai pengurus bagian usaha dan pengelolaan, dan kepada Ibu Novita
sebagai bagian CS (Customer Service) yang mengatur dari seluruh
pengelolaan data donatur yang terdapat di Yayasan Griya Yatim cabang
asrama Bintaro. Tahap wawancara ini dilakukan bertempat di Kantor
asrama cabang Griya Yatim yang bertempat di Bintaro, dengan
memberikan beberapa pertanyaan yang meliputi tentang sistem
pengelolaan donatur dalam melakukan pendaftaran, transaksi donatur,
dan juga penggunaan atau penyaluran dana yang dihimpun oleh pihak
Yayasan. Untuk mengetahui lebih jelasnya, hasil dari wawancara ini
telah di cantumkan pada halaman Lampiran 1 Wawancara.
Dari hasil wawancara ini, bertujuan untuk mendapatkan data-data
maupun informasi yang spesifik mengenai proses pengelolaan data
donatur baik dari transaksi yang dilakukan maupun penggunaan atau
penyaluran dana yang dikelola oleh pihak Yayasan.
Wawancara ini dilakukan pada :
Waktu : 1.Selasa, 20 Juli 2010
2.Selasa, 10 Agustus 2010
Tempat : Asrama Griya Bintaro di Jalan Elang Raya Blok HG8
No.7 Bintaro Jaya Sektor IX Tangerang-Banten.
69

Untuk hasil dari interview/wawancara ini akan disertakan pada halaman
Lampiran 1.

3.1.2 Studi Pustaka
Studi pustaka ini dilakukan dengan cara membaca dan mempelajari
buku-buku yang terkait dalam pembahasan dari penelitian yang dilakukan.
Dalam penelitian ini juga telah menggunakan referensi buku, jurnal,
maupun skripsi yang telah dilakukan sebelumnya yang membahas. Dari
referensi tersebut terdapat di dalamnya membahas tentang perkembangan
teknologi informasi dan pengelolaan donatur. Selain itu terdapat bebrapa
situs internet yang menyangkut dengan pengertian donatur maupun data-
data yang terkait. Adapun dari daftar buku dan alamat situs yang menjadi
referensi dalam penyusunan skripsi ini dapat dilihat pada lampiran daftar
pustaka.

3.1.3 Literatur Sejenis
Dalam literatur ini dilakukan dengan melihat atau membandingkan
dengan penelitian yang sejenis, yaitu bertujuan untuk mendapatkan evaluasi
terhadap sistem informasi pengelolaan data yang pernah dibuat sebelumnya.
Evaluasi dilakukan sebagai acauan atau pembanding dalam sistem informasi
manajemen dana pengelolaan donatur yang akan dikembangkan. Batasan
yang dilakukan dari penelitian yang dilakuakn sebelumnya yaitu hanya
terfokus pada penelitian sistem informasi pengelolaan data dan pengelolaan
70

donatur, dan hasilnya akan mengetahui kelebihan maupun kelemahan yang
terdapat dari penelitian tersebut. Sebagai referensi dapat dilihat pada Sub
Bab 2.12 Literatur Sejenis yang terdapat pada Bab II.

3.2 Metode Pengembangan Sistem
3.2.1 Problem Domain Analysis
Pada tahapan ini dilakukan dengan beberapa tahapan yaitu seperti
menentukan kebutuhan user dalam sistem, penentuan class, atau
menentukan class-class yang terdapat pada sistem dan event-event yang
terjadi, pembuatan class diagram yaitu untuk menentukan hubungan yang
terjadi antar class pada sistem yang sedang berjalan, dan menentukan
permasalahan-permasalahan yang terjadi pada sistem yang sedang berjalan.
3.2.2 Application Domain Analysis
Pada tahapan ini akan dilakukan tahapan-tahapan sebagai berikut:
1. Pembuatan class diagram untuk menjelaskan hubungan antar class
pada sistem yang disusulkan
2. Pembuatan database relational yang dihasilkan dari class diagram
3. Pembuatan usecase diagram untuk menjelaskan interaksi yang
terjadi antara user dengan sistem.
4. Pembuatan activity diagram untuk menjelaskan tiap aktivitas yang
dilakukan pada sistem yang diusulkan.
5. Pembuatan sequence diagram yaitu untuk menjelaskan interaksi
antara beberapa objek untuk periode waktu tertentu dan juga
71

menekankan interaksi sekumpulan objek pada waktu atau pada
hubungannya.
6. Pembuatan fuction list yang merupakan daftar-daftar yang
menjelaskan spesifikasi tindakan untuk kebutuhan pemahaman
sistem.
7. Pembuatan rancangan user interface yang terdiri atas rancangan
sistem yang dibangun.

3.2.3 Architectural Design
Tahap Architectural Design yaitu untuk menggambarkan kriteria yang
bertujuan untuk mengatur prioritas dalam perancangan aplikasi supaya
menghasilkan aplikasi yang berkualitas.

3.2.4 Component Design
Beberapa aktifitas yang akan dilakukan pada tahap component design
ini, adalah sebagai berikut:
1. Model Component
Model component adalah sebuah bagian dari sebuah sistem yang
mengimplementasikan Problem Domain Model. Tujuannya adalah
mengirim data yang sekarang dan yang lalu kepada fungsi, interfaces dan
kepada user dan sistem yang lain. Hasil dari aktivitas Model Component
adalah sebuah versi revisi pada class diagram dari aktivitas analisis.
Dalam desain analisis model digambarkan sebagai Class Diagram yang
72

dikombinasikan dengan Statechart Diagram untuk setiap kelas. Dalam
Model Component desain lebih fokus pada informasi yang diambil dari
event.
2. Fuction Component
Merupakan sebuah bagian dari sistem yang mengimplementasikan
kebutuhan-kebutuhan fungsional. Tujuan dari Function Component
adalah untuk memberikan User Interfaces dari System Components yang
diakses kedalam model.
3. Connecting Conponent.
Connecting Component terbagi dua yaitu coupling dan cohesion.
Coupling adalah sebuah ukuran seberapa dekat dua kelas atau komponen
dihubungkan sedangkan Cohesion adalah sebuah ukuran seberapa baik
sebuah kelas atau komponen digabungkan bersama.

3.2.5 Programming
Tahap ini adalah pembuatan coding-coding program dengan
menggunakan bahasa pemrograman yang telah ditentukan di awal
pengembangan sistem ini, pembuatan coding programming ini harus
dilakukan sesuai dengan perancangan desain tampilan yang telah dibuat dan
dirancang sebelumnya. Setelah coding-coding programming dibuat
kemudian dibuatlah program aplikasi sesuai dengan bahasa pemrograman
yang sesuai dan kemudian melakukan testing untuk kelayakkan sistem ini.

73

3.2.6 Quality Ansurance
Pada tahap ini dilakukan setelah perancangan sistem selesai
dilakukan, di dalamnya menjelaskan beberapa spesifikasi perangkat keras
dan perangkat lunak yang dibutuhkan, dan terdapat tahap pengujian sistem
dengan menggunakan data pengujian sistem yang telah dibuat sebelumnya.
Pengujian sistem terebut bertujuan untuk mengeksekusi program secara
intensif dalam menemukan kesalahan-kesalahan, supaya dapat mengetahui
apakah sistem atau program yang akan diterapkan ini akan berjalan baik
atau tidak. Pada tahap pengujian sistem ini menggunakan tehnik pengujian
black box testing.

3.3 Kerangka Penelitian
Dari beberapa tahapan penelitian yang telah dijelaskan di atas, dapat
digambarkan dalam kerangka penelitian seperti pada Gambar 3.1 di bawah ini.
74



Gambar 3.1 Kerangka Penelitian
75

BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Problem Domain Analysis
4.1.1 Literatur Sejenis
Setelah melakukan analisis dari penelitian yang dilakukan sebelumnya
dapat diketahui beberapa kekurangan dan perbandingan dengan sistem yang
saat ini sedang dilakukan, dapat di simpulkan dari tabel di bawah ini.

Tabel 4.1 Hasil analisis dan perbandingan dari studi literatur sejenis
No Keterangan Penelitian Kekurangan Perbandingan
1. Susilowati (2004), Mahasiswa
Universitas Komputer
Indonesia (UNIKOM)
Bandung, dengan judul
Perancangan Sistem Informasi
Pendaftaran Donatur Dan
Pengeluaran Sumbangan Di
Vipassana Graha Lembang
Bandung Dengan Berbasis
Web.
a. Metode
pengembangan
sistem masih
terstruktur.
b. Belum terdapat
proses transaksi
tunai melalui
sistem tersebut.
c. Tidak adanya
laporan-laporan
donasi yang dibuat
tiap periode, tiap
donatur.

a. Metode
pengembangan
sistem telah
menggunakan
pengembangan
object oriented
analisys design
(OOAD)
b. Terdapat sistem
yang
mendukukng
dalam proses
transaksi tunai
dengan
mencetak
langsung bukti
transaksi beserta
laporan-laporan
terkait seperti
laporan donasi
per periode dan
per donator.
2. Muhammad Iqbal (2009)
Mahasiswa Universitas
Komputer Indonesia
a. Pengembangan
sistem ini
menggunakan
a. Sama seperti
point 1.

76

(UINKOM) Bandung dengan
judul Aplikasi Sistem
Pengolahan Data Penerimaan
Dana Di Yayasan Pendidikan
Dan Sosial Islam (YPSI).
pemodelan sistem
terstruktur
b. Pembuatan laporan
hanya dibuat pada
laporan penerimaan
dana donatur.
3. Tommy Hutomo (2004),
Mahasiswa UIN Syarif
Hidayatullah Jakarta, dengan
judul Pengembangan Sistem
Informasi Pengelolaan Data
Penerimaan Zakat Infaq
Shodaqah dan Wakaf (ZISWA)
Menggunakan Metode
Disconnected Architecture
(Studi Kasus: Daarut Tauhid
Jakarta).
a. Aplikasi yang
dibuat masih
berbasis stand
alone belum
berbasis web.
b. Penerapan sistem
yang terlalu rumit.
c. Belum terdapat
user yang dibuat
untuk
menggunakan
aplikasi ini.
a. Perancangan
sistem yang
dilakukan
dirancang
menggunakan
aplikasi berbasis
web yaitu
dengan
menggunakan
bahasa
pemrograman
PHP dan MySql
untuk database
sehingga tidak
terlalu rumit
dalam
melakukan
penerapan
sistem.
b. Dalam
perancangan
sistem saat ini
telah terdapat
beberapa user
seperti user
donator online,
operator CS
(Customer
Service) dan juga
user Admin yang
berfungsi untuk
menjalankan
pada sistem ini.
4. Alfian Surury Dzaky (2010),
Mahasiswa UIN Syarif
Hidayatullah Jakarta, dengan
judul Rancang Bangun Sistem
Informasi Manajemen Berbasis
Web Pada Penerimaan Dan
Penyaluran Zakat Infaq
a. Hanya terfokus
pada proses
penerimaan dan
penyaluran data
ZIS.
b. Dalam metode
penelitian
a. Terdapat proses
pendaftaran
user (donatur)
untuk dapat
melakukan
transaksi donasi
secara online.
77

Sadaqah (Studi Kasus: Masjid
Jami Baitul Mughni).
menggunakan
metode SDLC
(System
Development Life
Cycle) yang telah
sering di gunakan.
b. Menggunaka
metode
pengembangan
sistem terbaru
yaitu
menggunakan
metode OOAD
karangan
Mathiassen
et.al

Setelah melakukan perbandingan dari penelitian sejenis ini, dapat
disimpulkan bahwa terdapat beberapa kelemahan dari beberapa penelitian
yang telah dilakukan sebelumnya, seperti aplikasi yang dibuat masih
berbasis stand alone, dan juga belum memiliki beberapa user khusus dalam
menggunakan aplikasi tersebut. Untuk itu dalam penelitian kedepannya
akan melakukan beberapa penyempurnaan dan perbedaan dari penelitian
yang dilakuakan sebelumnya seperti pada sistem informasi pengelolaan
data, khususnya pada sistem informasi manajemen pengelolaan donatur
yang saat ini dilakukan dengan mengacu pada hasil evaluasi di atas.

4.1.2 Profil Yayasan Griya Yatim Dan Dhuafa
Yayasan Griya Yatim dan Dhuafa berdiri pada tanggal 04 Juni
2009, yang didirikan oleh sekelompok orang yang mempunyai gagasan
ataupun ide untuk diadakannya suatu Yayasan yang bertujuan untuk
mendidik dan menyantuni kepada orang-orang yang kurang mampu,
khususnya bagi anak-anak yatim dan dhuafa yang selama ini masih banyak
dialami oleh masyarakat sekitar. Selain itu Yayasan ini bertujuan untuk
78

memberantas serta mengurangi nilai kemiskinan yang ada di Indonesia
dengan prinsip untuk memajukan anak bangsa. Oleh karena itu Yayasan ini
didirikan untuk bergerak dalam bidang sosial dan keagamaan dengan
konsep manajemen yang amanah dan profesional dan akan menjadi salah
satu fasilitator untuk menjembatani kepedulian sebagian masyarakat yang
mampu namun terhalangi oleh kesibukannya dan berkutat dengan segala
penderitaan, keterbatasan dan kekurangan.
Yayasan Griya Yatim ini berpusat di Jalan Magnolia 1 Blok A/24
Sektor 1.2 No.24 BSD Tangerang-Banten dengan badan hukum SK.Men.
Huk & Ham. AHU-2494.AH.01.04. Tahun 2009. Saat ini Yayasan tersebut
telah dikepalai oleh Bapak Haryono, S.Kom. selaku kepala Yayasan Griya
Yatim dan Dhuafa. Adapun jumlah dari anak-anak yang telah di asuh
hingga saat ini yaitu sebanyak 288 anak asuh yang berstatus non mukim dan
40 anak asuh berstatus mukim, mereka berasal dari daerah Tangerang dan
sekitarnya, tetapi ada juga yang diluar wilayah Jabodetabek hanya beberapa
anak asuh saja. Dan untuk donatur yang telah terdaftar adalah sekitar 800
anggota donatur yang mendaftar di 4 cabang asrama yang dimiliki oleh
Yayasan. Cabang asrama tersebut berfungsi sebagai kantor sekaligus asrama
untuk para anak asuh, dengan alamat sebagai berikut :
1. Asrama / kantor pusat asrama 1 : J alan Magnolia 1 Blok A/24 Sektor 1.2
BSD, Tangerang- Banten.
2. Asrama / kantor cabang asrama 2 : Jalan Elang Raya Blok HG8 No.7
Bintaro Jaya Sektor IX Tangerang-Banten.
79

3. Asrama / kantor cabang asrama 3 : Jalan Jambore Raya Blok B No.4
Cibubur Indah 3. Jakarta Timur.
4. Asrama / kantor cabang asrama 4 : J alan Cendrawasih 2. No.7 Komp.
Kranggan Permai, Jatisampurna Bekasi Jawa Barat.

4.1.2.1 Tentang Donatur Yayasan Griya Yatim dan Dhuafa
Donatur pada Yayasan Griya Yatim dan Dhu'afa ini terbagi
menjadi 2, yakni :
1. Donatur Tetap yaitu donatur yang memiliki komitmen untuk
memberikan bantuannya secara rutin.
2. Donatur Tidak Tetap yaitu donatur yang memberikan bantuannya
secara insidental atau tidak rutin.
Semua dana yang diterima dari donatur adalah untuk kegiatan-
kegiatan pengasuhan, sehingga donatur bisa memberikan amal sholeh
dengan menentukan program yang diinginkan :
a. Pembiayaan sekolah dan orang tua asuh
b. Pemenuhan sandang pangan dan papan
c. Santunan ilmu dengan mengajarkan keahlian
d. Pembiayaan pembinaan keterampilan
e. Santunan qurban dan aqiqah.



80

4.1.2.2 Visi dan Misi
Yayasan Griya Yatim dan Dhuafa memiliki visi dalam
menjalankan kegiatan bisnisnya, yaitu Menjadi organisasi yang
amanah serta membentuk anak yatim dan dhuafa menjadi generasi
yang Robbani. Sedangkan misi yang dijalankan adalah sebagai
berikut:
1. Berperan Secara Aktif sebagai agent of change dan memberikan
pengasuhan serta pembinaan terbaik kepada anak-anak yatim dan
dhuafa.
2. Ikut berperan serta dalam pembangunan Negara di bidang Sosial
dengan mengedepankan pelayanan, amanah, komuitas,
ekonomis dan tepat waktu serta menjunjung etika sosial.

4.1.2.3 Tujuan
Selain visi misi yang dikembangkan, Yayasan Griya Yatim juga
memiliki tujuan dalam mengembangkan kegiatannya, yaitu :
1. Untuk memberikan rasa aman pada anak-anak asuh sekaligus
mempermudah untuk memantau perkembangan anak-anak,
sehingga mereka benar-benar dapat menjadi generasi penerus yang
mewarnai untuk kemajuan bangsa ini.
2. Menitik beratkan perhatian kepada penuntasan pendidikan karena
pangkal dari kemajauan adalah siapnya sumber daya manusia.
Pendidikan terbaik yang dapat diberikan adalah pendidikan terpadu
81

dengan pengawasan menyeluruh dan pengawasan seksama
terhadap anak asuh, tidak hanya pendidikan formil saja, akan tetapi
penempatan karakter positif yang berperan penting sebagai bekal
kemandirian dan kualitas kerja bagi masa depan mereka.

4.1.2.4 Struktur Organisasi
Yayasan Griya Yatim ini memiliki struktur organisasi atau suatu
bagan struktur yang menjelaskan jabatan yang terdapat didalamnya,
tugas dan fungsi dari masing-masing bagian yang saling terkait dari
satu dengan yang lainnya. Adapaun struktur organisasi pada Yayasan
Griya Yatim dan Dhuafa adalah sebagai berikut.

Gambar 4.1 Struktur Organisasi Yayasan Griya Yatim dan Dhuafa
82

Berikut ini penjelasan mengenai tugas-tugas dari setiap bagian:
1. Dewan Pembina Yayasan Griya Yatim Dan Dhuafa
Secara prinsip yaitu sebagai pemegang kekuasaan tertinggi di Yayasan
Griya Yatim ini, umumnya dewan Pembina ini dilakukan secara
bersama-sama dengan seluruh anggota pengurus Yayasan untuk
menentukan kebijakan atau keputusan yang akan diterapkan pada
Yayasan Griya Yatim ini.
2. Pengawas
Tugas pokok dari pengawas Yayasan ini adalah, :
a. Mengawasi kinerja dari Yayasan Griya Yatim dalam melakukan
aktifitas bisnisnya.
b. Memberikan penilaian dari kegiatan-kegiatan maupun keputusan
yang dilakukan oleh pihak Yayasan.
c. Memberikan kritik dan saran kepada para pengurus demi
memajukan kinerja Yayasan.

3. Ketua
Fungsi dasar dari ketua Yayasan Griya Yatim, adalah sebagai berikut :
a. Memimpin Yayasan secara professional.
b. Mengabdi penuh untuk Yayasan.
c. Bertanggung jawab atas kinerja para pengurus yayasan dalam
hubungannya adengan para donatur maupun instansi-instansi luar
yang bekerja sama dengan Yayasan Griya Yatim.
83

Adapun tugas pokok dan tanggung jawab dari ketua Yayasan Griya
Yatim, adalah sebagai berikut :
a. Menyusun rencana strategis baik jangka pendek maupun jangka
panjang yang mencakup visi dan misi Yayasan, tujuan dan sasaran
Yayasan, strategi bisnis yang diterapkan oleh pihak Yayasan, dan
juga rencana kerja maupun anggaran yang akan dibutuhkuan oleh
Yayasan Griya Yatim.
b. Memimpin rapat koordinasi dan evaluasi bulanan berkaitan dengan
kinerja setiap unit kerja.
c. Mengontrol ke setiap asrama secara rutin yang bertujuan untuk
mengetahui perkembangan anak asuh pada setiap asrama tersebut.
d. Memberi persetujuan/penolakan terhadap proses yang
bersangkutan.
e. Mengambil keputusan-keputusan strategis yang disertai
pertimbangan yang matang sehingga mendukung peningkatan
kinerja Yayasan.
f. Mencari altenatif sumber dana tambahan untuk meningkatkan
kinerja Yayasan.
g. Menandatangani perjanjian kerja sama antara Yayasan Griya Yatim
dengan pihak atau instansi lainnya.



84

4. Keasramaan
Fungsi dasar dari pengurus keasramaan ini adalah mengurus setiap
anak asuh yang berada di asrama, seperti melakukan kegiatan-kegiatan
yang telah di jadwalkan oleh pihak Yayasan. Jadi pada setiap asrama
yang dimiliki oleh Yayasan memliki bagian keasramaan untuk
mengurus semua yang berkaitan dengan asrama tersebut. Adapun
tugas pokok dan tanggung jawab dari pengurus keasramaan ini adalah
sebagai berikut :
a. Keikhlasan dalam mengurus anak asuh.
b. Mengabdi secara penuh terhadap Yayasan.
c. Mendidik, menjaga dan merawat anak asuh selama tinggal di
asrama.
d. Menjadi orang tua asuh yang baik dan bijakssana dengan
memberikan perhatian kepada setiap anak asuh.

5. Bagian Humas (Hubungan Masyarakat)
Tugas pokok dan tanggung jawab dari pengurus Humas ini adalah
sebagai berikut :
a. Mengabdi secara penuh untuk Yayasan.
b. Memberikan pengarahan atau sosialisasi kepada masyarakat sekitar
atau calon donatur untuk menjadi donatur di Yayasan.
c. Mencari informasi ke berbagai insatansi-instansi luar untuk
bekerjasama dengan Yayasan.
85

d. Mengurus masalah-masalah yang berkaitan dengan pihak luar.

6. Bagian Usaha
Fungsi dasar dari bagian usaha ini adalah melakukan
pendokumentasian (kearsipan) dan bertanggung jawab atas
kelengkapan data atau dokumen yang menyangkut dengan Yayasan,
seperti data donatur, bukti transaksi dan laporan-laporan lainnya.
Adapun ugas pokok dan tanggung jawab dari bagian usaha ini adalah
sebagai berikut :
a. Mengabdi secara penuh untuk Yayasan.
b. Memonitor pengadaan alat tulis kantor, barang percetakan, dan
peralatan kantor lainnya.
c. Mengurus dokumen-dokumen Yayasan.

7. Bagian CS (Customer Service)
Fungsi dasar dari CS ini adalah melayani donatur dalam melakukan
pendaftaran maupun yang akan melakukan transaksi donasi. Bagian
CS ini sama fungsinya dengan bagian keasramaan yang berada pada
tiap asrama, tetapi pada bagian CS ini bertugas untuk melayana
seluruh aktifitas donatur yang dating ke asrama tersebut. Untuk tugas
pokok dari CS ini adalah sebagai berikut :
a. Mengabdi secara penuh untuk Yayasan.
b. Bertugas di setiap kantor cabang atau asrama yayasan Griya Yatim.
86

c. Memberikan pelayanan kepada donatur, baik dari pendaftaran
maupun transaksi donasi.
d. Melakukan pendataan donatur,buku tamu dan juga jumlah transaksi
donasi.
e. Membuat laporan keuangan.

8. Bagian Keuangan
Fungsi dasar dari bagian keuangan ini adalah mengelola dan mengatur
seluruh keuangan yang ada di Yayasan Griya yatim. Tugas pokok dari
bagian keuangan ini adalah sebagai berikut :
a. Mengabdi secara penuh untuk Yayasan.
b. Menrima bukti atau laporan keuangan dari setiap cabang asrama
Yayasan.
c. Mengelola pemasukan dan juga pengeluaran dana.
d. Membuat dan memantau laporan anggaran dana Yayasan.
Berikut susunan pengurus dan pengawas Yayasan Griya Yatim
dan Dhuafa periode 2009-2010 :
a. Ketua Yayasan : Haryono, S.Kom
b. Pengawas : D. Muslih
c. Bag. Keasramaan
1.) Asrama 1 BSD : Nasrullah
2.) Asrama 2 Bintaro : Ahmad
3.) Asrama 3 Cibubur : Salim M. Nur
87

4.) Asrama 4 Bekasi : Abdul Kadir.
d. Bag. Humas : A. Rahman
e. Bag. Usaha : M. Ramdan
f. Bag. CS (Customer Service)
1.) Griya Asrama 1 BSD : M. Nasuha
2.) Griya Asrama 2 Bintaro : Novita
3.) Griya Asrama 3 Cibubur : Fatimah
4.) Griya Asrama 4 Bekasi : Zainal
g. Bag. Keuangan : Fajarina

4.1.3 Analisa Sistem Berjalan
Calon donatur yang ingin menyumbang atau memberikan donasi dapat
datang langsung ke salah satu cabang yang dimiliki Yayasan Griya Yatim.
Setelah itu calon donatur akan diberikan buku tamu (dapat dilihat pada
halaman lampiran berkas) oleh bagian Customer Service (Selanjutnya
disebut CS) untuk diisi, di buku tamu tersebut terdapat beberapa pilihan
alasan untuk datang ke Yayasan yaitu apakah calon donatur tersebut ingin
menjadi anggota donatur tetap / tidak tetap, melakukan transaksi donasi
berupa zakat, infak, sodaqoh, atau hanya sekedar kunjungan.
Setelah mengisi buku tamu, bagian CS menanyakan kembali apakah
calon donatur akan mendaftarkan sebagai donatur tetap atau hanya sebagai
donatur biasa, dan kemudian CS memberikan form donatur (dapat dilihat
pada halaman lampiran berkas) untuk mengisi data diri calon donatur
88

tersebut, setelah itu kemudian donatur melakukan transaksi donasi (istilah
yang akan digunakan pada sistem ini) dengan memberikan sumbangannya
atau donasi kepada CS. Ketika melakukan proses transaksi, CS pun
membuat slip tanda terima (dapat dilihat pada halaman lampiran berkas)
sebagai bukti penerimaan donasi dengan 2 rangkap, yaitu untuk donatur dan
salinannya untuk data arsip Yayasan.
Data buku tamu dan juga para donatur yang telah mendaftarkan
kemudian dipindahkan dan di data ulang kembali untuk dimasukan ke
dalam bentuk MS.Excel, untuk bukti-bukti transaksi donasi dipindahkan ke
dalam buku besar untuk disimpan sebagai arsip oleh bagian CS. Sedangkan
untuk pencatatan dana keluar masih belum dilakukan secara rutin. Sehingga
semakin bertambahnya transaksi yang terjadi membuat data semakin
bertumpuk dan sulit untuk di tata secara sistematis.

4.1.3.1 Activity Diagram Sistem Berjalan
Berdasarkan dari proses bisnis Yayasan Griya Yatim yang
sedang berjalan, ringkasan atas kondisi-kondisi tersebut dapat dilihat
pada Gambar 4.2 di bawah ini.





89

FO ( Front Office ) Donatur
donatur datang ke yayasan
donatur mengisi buku tamu
CS menanyakan satus donatur
donatur memberikan donasi CS menerima donasi
CS membuatkan slip penerimaan donasi donatur menerima slip penerimaan donasi
CS mencatat transaksi donasi
CS membuat laporan mingguan dari transaksi donasi
CS membuat laporan bulanan dari transaksi donasi
donatur baru donatur lama
CS memberikan buku tamu untuk diisi donatur
C S (CUSOMER
SE RVIC E)














Gambar 4.2 Activity Diagram Sistem Berjalan

4.1.3.2 Kendala / Kelemahan Sistem Berjalan
Dengan sistem yang berjalan seperti itu, muncul beberapa kendala
yang dihadapi oleh pihak Yayasan, terutama pada bagian CS yang sering
berinteraksi atau melayani donatur setiap harinya. Kendala-kendala tersebut
yaitu:
1. Belum adanya sistem informasi yang mendukung dalam pengelolaan
donatur.
90

2. Tidak memiliki database yang terstruktur dalam mengelola seluruh data
yang dibutuhkan oleh pihak Yayasan.
3. Penumpukan data atau berkas, kaena semakin bertambahnya pencatatan
data donatur dan data transaksi donasi yang masih belum dapat di kelola
dengan baik.
4. Proses transaksi donasi masih dilakukan secara manual, yaitu dengan
cara menulis bukti penerimaan transaksi donasi yang akan diberikan
kepada donatur. Sehingga sulitnya dalam pembuatan laporan transaksi
donasi.
5. Tidak adanya sistem pendaftaran maupun transaksi secara online untuk
kebutuhan para donatur yang tidak bisa datang langsung ke Yayasan.

4.1.3.3 Kelebihan Sistem Berjalan
Selain memiliki kendala ataupun kelemahan pada sistem yang telah
berjalan, dapat diuraikan beberapa kelebihan maupun keuntungan dalam
menggunakan sistem yang sedang berjalan ini, antara lain :
1. Tidak memerlukan biaya yang mahal untuk memelihara dan membuat
sistem yang mendukung.
2. Tidak membutuhkan seseorang yang terlalu mahir dalam bidang IT
maupun seorang programmer.



91

4.1.4 Analisis Sistem yang Diusulkan
Berdasarkan dari kendala dan permasalahan yang terdapat pada sistem
yang sedang berjalan pada Yayasan ini, dapat diambil kesimpulan bahwa
Yayasan Griya Yatim membutuhkan suatu sistem yang mendukung kinerja
dari permasalahan tersebut, yaitu sistem informasi manajemen pengelolaan
donatur yang akan membantu proses kinerja para pengurus Yayasan Griya
Yatim, karena selama ini proses yang dilakukan donatur dan juga pengurus
Yayasan masih dilakukan secara manual dan belum sistematis seperti
pengisian data donatur maupun transaksi donasi yang masih dilakukan
dengan pengisian tertulis, sehingga menyebabkan pihak yayasan merasa
kesulitan dalam mengelola seluruh data-data yang dimiliki.
Dibangunnya sistem informasi dengan berbasis web ini, diharapkan
membantu untuk memudahkan pihak yayasan dalam mengelola seluruh
data-data yang menyangkut kepentingan yayasan seperti meminimalisasi
proses pendaftaran atau pencatatan data donatur, transaksi donasi, dan
pembuatan laporan-laporan secara rutin. Selain itu, Yayasan sitem
pengelolaan donatur ini juga diharapkan dapat membantu para donatur
maupun calon donatur yang berada jauh dari tempat yayasan ini yaitu dapat
melakukan dengan proses transaksi melalui internet (online).

4.1.4.1 Kebutuhan Dasar Sistem
Berikut adalah beberapa kebutuhan dasar yang harus dipenuhi
oleh sistem yang akan dirancang:
92

1. Kebutuhan Calon Donatur:
a. Calon donatur menggunakan halaman utama web pada sistem
informasi manajemen pengelolaan donatur Yayasan Griya
Yatim untuk melihat informasi mengenai profil yayasan, tentang
donatur, fasilitas donatur, jenis donasi, cara pembayaran.
b. Calon donatur yang belum terdaftar dapat mendaftar terlebih
dahulu sebagai anggota, dengan mengisi form pendaftaran yang
tersedia.
c. Calon donatur dapat memberikan komentar atau kritik dan saran
pada halaman komentar.

2. Kebutuhan Donatur (online):
a. Donatur maupun calon donatur menggunakan halaman utama
web pada sistem informasi manajemen pengelolaan donatur
Yayasan Griya Yatim untuk melihat informasi mengenai profil
yayasan, tentang donatur, fasilitas donatur, jenis donasi, cara
pembayaran.
b. Calon donatur yang belum terdaftar dapat mendaftar terlebih
dahulu sebagai anggota, dengan mengisi form pendaftaran yang
tersedia.
c. Untuk dapat melakukan transaksi donasi secara online, donatur
harus melakukan Login terlebih dahulu dengan memasukan
username dan password yang telah dibuat pada saat registrasi.
93

d. Setelah terdaftar dan sukses melakukan Login, maka
diperbolehkan untuk melakukan transaksi donasi dengan
mengisi form yang tersedia pada sistem dengan memasukan data
jumlah nominal uang yang akan didonasikan, memilih jenis
donasi dan pengisian data lainnya sesuai yang ditampilakan
sistem.
e. Setelah donatur mengisi form transaksi donasi, donatur
melakukan proses pembayaran sesuai dengan proses yang
dipilih oleh donatur seperti proses pembayaran secara tunai,
media transfer rekening, dan media jemput donasi.
f. Donatur dapat melihat dan mencetak transaksi yang telah
dilakukan setelah mendapat konfirmasi dari admin.
g. Donatur dapat melihat laporan keuangan dari dana masuk dan
keluar tiap bulannya dengan cara mendownload file laporan
donasi yang telah di upload oleh admin.
h. Donatur dapat mengatur data donatur itu sendiri, yaitu dengan
update data diri donatur, ganti password dan juga status donatur
apakah akun donatur berstatus aktif atau tidak.
i. Setelah semua aktivitas terselesaikan donatur dapat melakukan
Logout untuk keluar dari sistem.



94

3. Kebutuhan Operator / Bagian CS (Customer Service) :
a. Operator / CS untuk memulai tugasnya dapat melakukan Login
terlebih dahulu yang terdapat pada halaman utama web sesuai
dengan asrama yang telah ditampilkan.
b. CS dapat input data seperti: data CS, data donatur, data transaksi
donasi dan data transaksi keluar.
c. CS dapat mengatur data donatur seperti lihat,ubah, cetak dan
hapus data.
d. CS dapat mencetak slip transaksi donasi secara langsung dan
membuat laporan berupa laporan donasi dari setiap donatur, dan
juga laporan yang dibuat setiap periode.
e. CS dapat membuat kartu donatur.
f. CS dapat melakukan pembuatan hasil pemasukan atau
penerimaan donasi.
g. CS dapat mengupdate nama user dan juga password operator itu
sendiri.
h. CS dapat Logout sistem jika semua tugas telah selesai dan
sebelum keluar dari sistem.

4. Kebutuhan Admin :
a. Untuk memulai tugasnya Admin dapat melakukan Login
terlebih dahulu pada halaman utama web.
95

b. Admin dapat input dan update profil tentang donatur dan juga
cara pembayaran transaksi donasi.
c. Admin dapat melihat seluruh data donatur yang melakukan
pendaftaran donatur dan transaksi donasi secara online.
d. Mengetahui laporan-laporan yang berkaitan dengan Yayasan
seperti seluruh data donatur yang terdapat pada seluruh cabang
Yayasan Griya Yatim.
e. Admin dapat membuat laporan donasi dari rekapan seluruh
laporan dari tiap-tiap cabang, seperti penerimaan dan
pengeluaran donasi.
f. Admin dapat mengupload laporan donasi.
g. Admin dapat Logout setelah semua tugas terselesaikan.

4.1.4.2 Pemodelan Kelas
Pemodelan kelas (class) ini menunjukan kelas-kelas yang ada di
dalam sistem yang saling berhubungan antar kelas-kelas tersebut, dan
juga atribut-atribut dan operasi-operasi dikelas. Class-class seperti ini
biasanya mendefinisikan model database dari suatu aplikasi. Atas
dasar itulah class seperti ini sering disebut dengan class entity karena
mewakili objek database. Berikut adalah kandidat-kandidat class
entity yang didapat berdasarkan analisis kebutuhan pada sistem
pengelolaan data donatur.

96

Tabel 4.2 Kandidat Class Entity pada User (Donatur / Calon Donatur)
No Kebutuhan Class Entity
1. Semua pengguna atau User yang terdiri dari
Donatur online, Admin dan CS dapat
menggunakan halaman web pada sistem,
untuk melakukan proses yang akan
dilakukan. Seperti melihat informasi
mengenai profil tentang donatur Yayasan
Griya Yatim (Tentang donatur, fasilitas
donatur dan cara pembayaran donatur).
Operator (CS)
User (Donatur online
& Admin)
Modul profil
2. Calon donatur dapat melakukan registrasi
untuk menjadi doantur di Yayasan, dengan
mengisi form registrasi
Calon Donatur
Registrasi online.
3. Donatur yang telah registrasi dapat
melakukan Login sesuai user dan password
yang telah dibuat
User (Donatur online)
4. Setelah Login donatur dapat melakukan
transaksi donasi, dengan mengisi form
transaksi.
User (Donatur online)
Transakasi online
5. Donatur melakukan pembayaran sesuai
tanggal dan proses pembayaran yang telah
dipilih pada saat mengisi form transaksi,
untuk pembayaran donasi melalui transfer
ATM atau Bank dilakukan diluar sistem.
User (Donatur online)
User (Admin)
6. Selain itu donatur dapat lihat dan cetak data
dari hasil transaksi yang telah dilakukan,
User (Donatur online)
Data transaksi online
7. Donatur dapat melakukan download file
laporan donasi yang telah disediakan pada
sistem.
User (Donatur online)
Download
8. Donatur dapat update data donatur, ganti
password, status donatur, pada sistem.
User (Donatur online)
9. Donatur dapat menulis komentar pada
sistem
User (Donatur online)
Manajemen Komentar
10. Doantur dapat melakukan Logout setelah
aktifitas selesai.
User (Donatur online)

Tabel 4.3 Kandidat Class Entity pada Admin Sistem
No Kebutuhan Class Entity
1. Admin (pengurus Yayasan) melakukan
Login sesuai sesuai user dan password
yang telah dibuat.
User (Admin)
2. Admin dapat mengatur modul profil User (Admin)
97

tentang donatur, seperti update tentang data
donatur dan cara pembayaran.
Modul profil
3. Admin dapat melihat seluruh data donatur,
baik dari yang melakukan registrasi melalui
internet (online), maupun seluruh data
donatur dari setiap kantor cabang asrama
Yayasan.
User (Admin)
data donatur online
data donatur asrama.
4. Admin dapat mengetahui dan mengatur
data transaksi donasi yang dilakukan
melalui internet (online).
User (Admin)
Data transaksi online
5. Admin dapat membuat laporan donasi uang
yang diterima.
User (Admin)
Laporan donasi uang

6. Admin dapat membuat file download
dengan mengupload file yang akan
dipublikasikan di halaman donatur
User (Admin)
Download
7. Admin dapat mengatur data komentar. Admin
Manajemen Komentar
8.

Admin dapat mengelola data anak asuh
yang dimiliki Yayasan
User (Admin)
Data anak asuh
9. Admin dapat melakukan Logout setelah
aktifitas selesai
User (Admin)


Tabel 4.4 Kandidat Class Entity pada Operator Sistem (Bagian CS)
No Kebutuhan Class Entity
1. Operator (Customer Service) melakukan
Login sesuai user dan password yang telah
dibuat
Operator (CS)
2. CS dapat mengatur semua tentang donatur,
seperti melakukan input, update
delete,view dan cetak data donatur sesuai
dengan data yang ada di asrama.
CS
Donatur asrama
3. Operator dapat melakukan transaksi donasi
secara langsung yang ditujukan bagi
donatur yang telah datang langsung ke
salah satu asrama / kantor cabang Yayasan
Griya Yatim. Dengan melakukan input
transaksi donasi, cetak bukti transaksi, dan
membuat laporan transaksi sesuai dengan
kebutuhan.
CS
Transaksi asrama.
4. CS dapat mencetak kartu donatur yang
sebelumnya telah mendaftar menjadi
donatur tetap di Yayasan.
CS
Kartu Donatur Asrama
5. CS dapat update data dan ganti password CS
98

dari data CS.
6. CS dapat mengirim data laporan donasi
uang yang diterima dari donatur
CS
Manajemen donasi
uang
8. CS dapat melakukan Logout setelah
aktifitas selesai.
CS

4.2 Application Domain Analysis
4.2.1 Batasan Masalah Sistem
Menampilkan dan mendefinisikan batasan masalah dalam Sistem
informasi manajemen pengelolaan donatur. Gambaran ini dapat dilihat pada
Gambar 4.4 di bawah ini :





Gambar 4.3 Batasan masalah sistem
Gambar di atas menjelaskan pemahaman tentang lingkungan sistem tanpa
fungsi dari sistem itu sendiri. Actors, merupakan eksternal entity yang berinteraksi
langsung dengan sistem.
Dalam diagram tersebut juga telah sangat jelas terlihat bahwa user, yang
termasuk didalamnya yaitu calon donatur, donatur, CS dan Admin. Dari seluruh
aktor tersebut dapat mengoperasikan sistem, memperoleh dan memberi
data/informasi dari dan kepada sistem sesuai kebutuhan dari masing-masing user
tersebut. Sedangkan untuk admin, dengan adanya fungsi-fungsi tertentu dapat
Donatur
Admin
CS (Customer Service)
CalonDonatur
SistemInformasi
Manajemen Donatur
99

melakukan perubahan-perubahan data sesuai dengan kebutuhan user. Dari
keterkaitan antar user sebagai external entity tersebut, kita dapat mengetahui
batasan-batasan apa saja dalam menggunakan sistem pengelolaan data donatur ini.

4.2.2 Spesifikasi Aktor dan Use Case
Aktor dan Use Case ditentukan atas dasar kebutuhan fungsi-fungsi.
Kebutuhan fungsi ini kemudian diaplikasikan ke dalam Use Case. Selanjutnya
Use Case menyediakan nilai hasil kepada aktor. Atas dasar spesifikasi di atas
terdapat 4 aktor yang berhubungan langsung dengan sistem, yaitu donatur, calon
donatur, CS dan admin.
Untuk mendeskripsikan siapa saja aktor yang terlibat dalam Use Case
tersebut, digunakan tabel seperti Tabel 4.5 di bawah ini:

Tabel 4.5 Kebutuhan Aktor dan Use Case Pada Sitem Informasi Manajemen
Pengelolaan Data Donatur
No Kebutuhan Aktor Use Case
1 User dapat membuka halaman
home website, untuk melihat
profil tentang donatur, jenis-
jenis donasi, cara
pembayaran.
Calon donatur,
donatur online,
Admin dan CS)
Manajemen modul
profil.
2 Login berdasarkan username
dan password yang telah
dibuat.
Donatur
online,admin dan
CS
Login
3 Calon donatur dapat
melakukan registrasi melalui
form pada sistem.
Calon donatur Registrasi donatur
4. Setelah terdaftar, donatur
dapat melakukan transaksi,
cetak bukti transaksi.
Donatur online Manajemen Donasi
5. User dapat mendownload Donatur online Download file
100

hasil laporan donasi yang
telah diupload oleh sistem
6. User dapat menulis komentar
pada sistem
Donatur online Manajemen Komentar
7. CS dapat mengelola dari data
donatur.
CS Manajemen Donasi
8. CS melakukan transaksi dari
donatur secara tunai dan
dapat langsung mencetak slip
bukti tansaksi donasi yang
telah dibayar.
CS Manajemen Donasi.
9. CS dapat mencetak laporan
data donatur, donasi, transaksi
keluar secara keseluruhan
maupun per periode.
CS Manajemen Donasi
10. CS dapat melakukan
pengaturan data CS, dengan
input, upadate dan mengganti
password.
CS Manajemen User (CS)
11. Admin dapat menginput dan
mengupdate informasi
Admin Manajemen Modul
Profil
12. Admin dapat mengatur
seluruh data donatur yang
melakukan pendaftaran secara
online. Selain itu Admin juga
dapat melihat data-data
donatur dari tiap cabang.
Admin Manajemen Donatur
13. Admin dapat melakukan
konfimasi data donasi yang
dilakukan donatur.
Admin Konfirmasi Donasi
14. Admin dapat membuat
laporan donasi yang diterima
dari laopran tiap cabang.
Admin Manajemen Donasi
Uang,
15. Admin dapat upload file
laporan donasi.
Admin Upload file
16. Admin dapat mengatur
seluruh komentar yang
diterima.
Admin Manajemen Komentar
16. Setelah semua aktivitas
selesai, semua User
melakukan Logout untuk
keluar dari sistem.
Donatur online,
admin dan CS
Logout


101

Donatur (Online)
CS (Customer
Service)
Admin
SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN DATA DONATUR
Manajemen donatur
Log in
Registrasi donatur
Manajemen
Transaksi Donasi
Manajemen user
Log Out
<<extend>>
download file
Manajemen donasi
uang
<<include>>
Upload file
Konfirmasi donasi
<
<
in
c
lu
d
e
>
>
Manajemen Modul
Profil
Manajemen Anak Asuh
Manajemen Komentar
Calon Donatur
4.2.3 Use Case Diagram
Setelah mengetahui keterangan dari tabel kebutuhan aktor dan Use Case di
atas, maka dapat dibuat Use Case diagram pada sistem yang diusulkan, yaitu
seperti pada Gambar 4.4 di bawah ini.












Gambar 4.4 Use Case Diagram Pada Sistem informasi manajemen pengelolaan
donatur
4.2.3.1 Spesifikasi Use Case
Sistem informasi donatur ini memiliki beberapa spesifikasi Use Case.
Pada spesifikasi Use Case ini akan dijelaskan urutan yang dilakukan sistem
dan aktor.

102

Tabel 4.6 Spesifikasi Naratif untuk Use Case Registrasi Donatur
Use Case Registrasi Donatur
Brief Description Use Case ini memungkinkan calon donatur
untuk melakukan pendaftaran donatur secara
online.
Actor Calon Donatur
Precondition Calon donatur mengetik alamat web di
browser dan OK, kemudian browser akan
menampilkan halaman Home dari sistem,
setelah itu calon donatur memilih menu
registrasi donatur untuk mengisi form yang
telah disediakan.
Main Flow Use Case ini dimulai pada saat calon donatur
ingin mendaftarkan diri sebagai donatur
Yayasan Griya Yatim melalui internet. Untuk
dapat melakukan transaksi secara online.
Alternative Flow Setelah calon donatur telah mengisi semua
data yang dibutuhkan, calon donatur dapat
langsung meng-klik tombol Daftar
J ika calon donatur masih belum lengkap pada
pengisian data, maka akan muncul pesan
seperti Data masih kosong, Harus Diisi!!!.
Dan jika calon donatur mengurungkan niat
untuk mlanjutkan registrasi, maka dapat
memilih tombol Batal utnuk kembali ke
halaman Home.
Post Condition Setelah Use Case ini dijalankan, maka secara
otomatis calon donatur telah terdaftar
menjadi anggota atau donatur di Yayasan
Griya Yatim dengan menampilkan pesan
Account baru telah dibuat

Tabel 4.7 Spesifikasi Naratif untuk Use Case Login
Use Case Login
Brief Description Use Case ini memungkinkan user yang terdiri
dari donatur (online), CS dan admin untuk
masuk ke dalam sistem dengan account yang
telah dibuat sebelumnya.
Actor Donatur (online), CS dan admin
Precondition Seluruh user menggunakan browser internet
untuk memasuki halaman home pada sistem.
Main Flow Use Case ini dimulai pada saat seluruh user
ingin masuk ke dalam sistem untuk
103

melakukan berbagai kegiatan yang
dibutuhkan.
Alternative Flow Untuk melakukan Login, user yang telah
terdaftar harus mengisi username dan
password terlebih dahulu dan memilih
tombol Login
J ika username atau password salah maka
akan tampil pesan username/password anda
salah,! Silahkan ulangi.
Post Condition J ika Use Case dijalankan maka akan
menampilkan halaman utama sistem yang di
butuhkan sesuai Login yang dilakukan oleh
user.

Tabel 4.8 Spesifikasi Naratif untuk Use Case Manajemen Komentar
Use Case Manajemen Download File
Brief Description Use Case ini memungkinkan donatur online
atau calon donatur untuk menulis komentar
pada sistem, dan juga memungkinkan admin
untuk mengelola seluruh data komentar yang
diterima.
Actor Donatur online / Calon Donatur dan Admin
Precondition Donatur / calon donatur menggunakan
browser internet untuk memasuki halaman
home pada sistem.
Selain itu Admin dan Donatur dapat
melakukan Login terlebih dahulu pada
halaman utama sistem.
Main Flow Use Case ini dimulai pada saat donatur /
calon donatur ingin menulis komentar
sesuai dengan kebutuhan yang diinginkan.
Dimulai pada saat admin ingin mengelola
data-data komentar yang diterima atau
yang telah diinput oleh donatur, yaitu
seperti update, delete maupun
menampilkan komentar.
Alternative flow J ika donatur / calon donatur ingin menulis
komentar, maka donatur memilih menu
komentar pada halaman utama user
donatur, setelah masuk ke form komentar,
kemudian donatur mengisi data komentar
sesuai dengan keperluan donatur, setelah
data lengkap kemudian data tersebut
dikirim dengan cara mengklik tombol
104

kirim.
Post Condition Setelah Use Case ini dijalankan, maka
akan menampilkan form komentar, dan
komentar yang ditulis akan otomatis
tersimpan ke dalam database dan dikirim
ke bagian admin.

Tabel 4.9 Spesifikasi Naratif untuk Use Case Manajemen Modul
Use Case Manajemen Modul
Brief Description Use Case ini memungkinkan admin untuk
menginput dan update data profil donatur
seperti profil tentang donatur dan cara
pembayaarn untuk dapat ditampilkan pada
halaman utama sistem.
Actor Admin
Precondition Admin harus Login terlebih dahulu yang
terdapat pada menu home dengan
memasukan username dan password pada
form Login.
Memilih menu profil tentang donatur atau
cara pembayaran yang telah ada pada
sistem.
Donatur (online) menggunakan browser
internet untuk memasuki halaman home
dari sistem. Kemudian memilih menu
tentang donatur atau cara pembayaran.
Main Flow Use Case ini dimulai pada saat Admin
ingin melakukan penambahan atau
perubahan pada data-data profil donatur
yang nantinya akan ditampilkan dihalaman
utama pada sistem.
Dan Use Case ini juga dimuilai pada saat
donatur ingin mengetahui profil tentang
donatur dan beberapa info donatur dari
Yayasan Griya Yatim.
Alternative Flow Untuk melakukan update profil tentang
donatur, Admin memilih menu tentang
donatur atau cara pembayaran untuk
melakukan perubahan atau penambahan data.
J ika telah selesai maka memilih tombol edit
yang kemudian akan muncul pesan data
berhasil di update
Post Condition J ika Use Case dijalankan, maka semua data
profil pada sistem akan berubah dan otomatis
105

data profil donatur telah tersimpan.

Tabel 4.10 Spesifikasi Naratif untuk Use Case Manajemen Donatur
Use Case Manajemen Donatur
Brief Description Use Case ini memungkinkan CS untuk
melakukan input, update delete, dan juga
print dari seluruh data donatur pada cabang
Yayasan. Selain itu juga CS dapat
melakukan cetak kartu donatur yang telah
terdaftar.
Use Case ini juga memungkinkan Admin
untuk mengetahui seluruh data donatur
yang terdaftar, baik dari donatur cabang
maupun donatur (online). Tetapi pada
admin ini memiliki akses penuh hanya
pada donatur (online).
Actor Admin dan CS
Precondition Admin dan CS harus Login terlebih dahulu
pada halaman masing-masing yang telah
disediakan.
Setelah masuk ke halaman utama,
kemudian memilih menu data donatur.
Main Flow Use Case ini dimulai pada saat admin dan
CS ingin melihat seluruh data donatur yang
telah trdaftar.
Untuk CS hanya dapat melakukan
pengaturan data donatur yang terdaftar
pada tiap masing-masing cabang.
Sedangkan admin dapat mengatur seluruh
data donatur yang melakukan registrasi
melalui internet. Selain itu juga, admin
hanya dapt melihat dari data donatur yang
terdaftar dari semua cabang Yayasan.
Alternative flow J ika CS ingin melakukan input data
donatur, maka CS memilih menu Daftar
donatur pada halaman CS dan kemudian
mengisi data-data donatur yang mendaftar.
Dan jika CS ingin melakukan update,
delete dan print data donatur, maka CS
memilih menu data donatur pada
halaman utama CS dan kemudian
melakukan kegiatan yang dibutuhkan oleh
CS.
106

Post Condition Setelah Use Case ini dijalankan, maka
akan menampilan halaman data donatur.
Seluruh data yang di input, otomatis akan
tersimpan.

Tabel 4.11 Spesifikasi Naratif untuk Use Case Manajemen Anak Asuh
Use Case Manajemen Anak Asuh
Brief Description Use Case ini memungkinkan Admin untuk
input data anak asuh dan juga untuk
mengetahui seluruh data anak asuh yang
terdaftar dari seluruh cabang Yayasan.
Actor Admin
Precondition Admin harus Login terlebih dahulu pada
halaman utama sistem.
Setelah masuk ke halaman utama,
kemudian memilih menu data anak asuh.
Main Flow Use Case ini dimulai pada saat admin ingin
melakukan input, update, delete dan print
pada data anak asuh yang telah trdaftar.
Alternative flow J ika admin ingin melakukan input, update,
delete dan juga print dari data anak asuh,
maka admin memilih menu data anak
asuh dan melakukan sesuai kebutuhan
yang diinginkan oleh admin.
Post Condition Setelah Use Case ini dijalankan, maka
akan menampilkan halaman data anak
asuh.
Seluruh data anak asuh yang diinput, maka
otomatis akan tersimpan pada database

Tabel 4.12 Spesifikasi Naratif untuk Use Case Manajemen User
Use Case Manajemen User
Brief Description Use Case ini memungkinkan donatur
(online), dan Admin yang ingin melakukan
perubahan pada data user.
CS (Customer Service) memungkinkan
untuk melakukan input maupun perubahan
data dari CS.
Actor Donatur (online), CS dan Admin
Precondition Donatur, CS dan Admin harus Login
terlebih dahulu pada masing-masing
107

halaman form Login yang telah
disediakan.
Setelah masuk ke halaman utama,
kemudian memilih menu Profil Donatur
untuk user Donatur online, menu Edit
User untuk Admin, dan menu
Manajemen User untuk CS.
Main Flow Use Case ini dimulai pada saat donatur
dan admin ingin melakukan perubahan data
seperti data user dan juga password.
Untuk CS dimulai pada saat CS ingin
melakukan perubahan data CS dan juga
penambahan data user CS.
Alternative flow Saat donatur melakukan perubahan data,
donatur memilih menu Profil Donatur
untuk merubah data apa saja yang akan
dirubah dan kemudian memilih tombol
update atau batal untuk kembali ke
menu utama.
Saat admin ingin melakukan perubahan
data, admin memilih menu Edit User
untuk merubah data apa saja yang akan
dirubah dan kemudian memilih tombol
update atau batal untuk kembali ke
menu utama.
Saat CS ingin melakukan update data, CS
memilih menu Ganti Password untuk
merubah username dan password baru, dan
jika CS ingin melakukan penambahan data
CS, maka memilih menu Manajemen
User dan setelah masik ke halaman data
CS, kemudian memilih tombol Register
untuk menambah data CS baru.
Post Condition Setelah Use Case ini dijalankan, maka
akan menampilkan halaman Profil
donatur untuk Donatur online, halaman
Edit User untuk Admin, dan untuk CS
akan menampilkan halaman Manajemen
User atau halaman Ganti Password
sesuai menu yang dipilih.
Seluruh data yang diupdate, otomatis akan
tersimpan.


108

Tabel 4.13 Spesifikasi Naratif untuk Use Case Manajemen Transaksi Donasi
Use Case Manajemen Transaksi Donasi
Brief Description Use Case ini memungkinkan donatur
(online) yang ingin melakukan transaksi
donasi secara online.
CS (Customer Service) memungkinkan
untuk melakukan input maupun membuat
laporan dari transaksi donasi yang telah
dilakukan oleh donatur yang terdaftar di
setiap cabang Yayasan.
Use Case ini juga memungkinkan Admin
untuk mengetahui dan mengelola seluruh
data transaksi yang dilakukan oleh donatur
secara online.
Actor Donatur (online), CS dan Admin
Precondition Donatur, CS dan Admin harus Login
terlebih dahulu pada masing-masing
halaman form Login yang telah
disediakan.
Setelah masuk ke halaman utama,
kemudian memilih menu transaksi
donasi untuk user donatur dan admin.
Serta memilih menu transaksi tunai
untuk user CS.
Main Flow Use Case ini dimulai pada saat donatur
ingin melakukan transaksi donasi secara
online, donatur dapat melihat dan
mencetak dari data-data transaksi yang
telah dilakukan.
Untuk CS dimulai pada saat donatur ingin
melakukan transaksi secara tunai pada tiap
cabang Yayasan. CS dapat secara langsung
cetak slip bukti transaksi yang akan
diberikan kepada donatur sebagai tanda
bukti penerimaan transaksi donasi. Selain
itu CS dapat membuat laporan dari seluruh
data transaksi maupun dibuat secara per
periode.
Sedangkan admin dapat mengatur seluruh
data transaksi donasi secara online yang
dilakukan oleh donatur online. Selain itu
juga, admin dapat melakukan pembuatan
laporan donasi yang diterima dari tiap-tiap
cabang Yayasan.
109

Alternative flow Saat donatur melakukan transaksi online,
donatur mengisi data-data yang dibutuhkan
sistem untuk pendataan, dan juga memilih
jenis donasi yang akan dilakukan. J ika data
yang diinput tidak lengkap, maka akan
muncul pesan data harus diisi!
Saat CS melakukan transaksi tunai, CS
menanyakan terlebih dahhulu apakah
donatur tersebut sudah melakukan
pendaftaran, jika sudah maka langsung
melakukan pengisian data transaksi dan
kemudian klik proses untuk melakukan
pencetakan slip tanda bukti donasi. Dan
jika donatur tersebut belum terdaftar, maka
masuk ke menu daftar donatur
J ika admin ingin melakukan pengelolaan
data transaksi donasi online, maka admin
masuk ke menu data transaksi online.
Post Condition Setelah Use Case ini dijalankan, maka
akan menampilkan halaman transaksi
donasi untuk donatur online dan admin,
serta menampilkan transaksi tunai untuk
CS.
Seluruh data transaksi donasi yang
dilakukan, otomatis akan tersimpan.

Tabel 4.14 Spesifikasi Naratif untuk Use Case Konfirmasi Donasi
Use Case Konfirmasi Donasi
Brief Description Use Case ini memungkinkan Admin untuk
melakukan konfirmasi dari setiap transaksi
yang dilakuakn oleh donatur secara online,
apakah donatur tersebut sudah atau belum
melakukan proses pembayaran pada transaksi
yang telah dilakukan sebelumnya.
Actor Admin
Precondition Admin harus Login terlebih dahulu yang
terdapat pada halaman utama sistem.
Setelah masuk ke halaman utama admin,
kemudian admin memilih menu data
transaksi donasi online untuk melakukan
konfirmasi donasi.
Main Flow Use Case ini dilakukan pada saat admin ingin
melakukan konfirmasi dari transaksi yang
telah dilakukan oleh donatur melalui internet.
110

Admin melihat data transaksi online terbaru
denagn status konfirmasi N yang berarti
transaksi donasi yang dilakukan belum
dikonfirmasi oleh admin, kemudian admin
mengklik tombol konfirmasi dari data
terbaru tersebut untuk melakukan konfirmasi
dengan cara menghubungi langsung kepada
donatur yang melakukan transaksi donasi.
Setelah menghubungi dan mendapat
kepastian apakah donatur telah mentransfer
donasi melalui ATM atau Bank yang dituju,
maka status dari konfirmasi tersebut berubah
menjadi Sudah Diterima.
Alternative flow J ika admin ingin melakukan konfirmasi
transaksi donasi, admin memilih menu Data
transaksi online dan memilih data transaksi
yang akan dikonfirmasi dengan memilih
tombol konfirmasi dengan catatan data
transaksi tersebut dalam status konfirmasi
Belum Diterima.
Post Condition Setelah Use Case ini dijalankan, maka
akan menampilkan halaman data transaksi
donasi.
Seluruh data transaksi donasi yang telah
dikonfirmasi dan pihak Yayasan telah
menerima uang dari donatur, otomatis akan
berubah.

Tabel 4.15 Spesifikasi Naratif untuk Use Case Manajemen Donasi Uang
Use Case Manajemen Donasi Uang
Brief Description Use Case ini memungkinkan Admin da CS
untuk melakukan pembuatan laporan donasi
berupa uang, yang sebelumnya diterima dari
keuangan tiap cabang Yayasan. Laporan
Donasi ini terdiri dari pemasukan dan
penyaluran atau pengeluaran dana.
Actor Admin dan CS
Precondition Admin harus Login terlebih dahulu yang
terdapat pada halaman utama sistem.
Setelah masuk ke halaman utama admin,
kemudian admin memilih menu Laporan
donasi uang untuk melakukan pembuatan
laporan donasi uang.
Main Flow Use Case ini dilakukan pada saat admin ingin
111

melakukan pembuatan laporan donasi berupa
uang yang diterima dari tiap-tiap cabang
Yayasan.
Alternative flow J ika admin ingin melakukan pembuatan
laporan donasi uang, Sebelumnya admin
terlebih dahulu menrima data keuangan baik
dari pemasukan maupun penggunaan dana
dari tiap-tiap cabang Yayasan. Setelah
diterima kemudian admin memilih menu
laporan donasi uang dan mengklik tombol
Tambah Laporan untuk mengisi data-data
yang diperlukan, dan kemudian memilih
tombol proses untuk disimpan, atau tombol
Batal untuk kembali ke halaman utama.
Setelah laporan selesai diinput, admin dapat
melakukan cetak dari seluruh data yang telah
diterima. Dan untuk CS hanya dapat
melakukan proses pembuatan laporan donasi
yang nantinya akan diterima oleh admin.
Post Condition Setelah Use Case ini dijalankan, maka
akan menampilkan halaman laporan donasi
uang.
Seluruh data transaksi donasi yang telah
diinput, maka otomatis akan tersimpan dan
dapat mencetak sesuai kebutuhan admin.

Tabel 4.16 Spesifikasi Naratif untuk Use Case Upload File
Use Case Upload File
Brief Description Use Case ini memungkinkan Admin untuk
melakukan input file berupa laporan donasi
yang akan di upload ntuk keperluan
donatur yang ingin mengetahui laporan
donasi dari Yayasan.
Actor Admin
Precondition Admin harus Login terlebih dahulu pada
halaman utama sistem.
Setelah masuk ke halaman utama,
kemudian memilih menu upload file.
Main Flow Use Case ini dimulai pada saat admin ingin
melakukan upload file untuk kebutuhan
donatur.
Alternative flow J ika admin ingin melakukan upload file
laporan donasi, maka admin memilih menu
upload file kemudian admin memimili
112

tombol input file, setelah admin
melengkapi data yang akan di upload,
kemudian admin mengklik tombol
simpan untuk ditampilakan dihalaman
donatur online dan tombol Batal untuk
ke halaman sebelumnya.
Post Condition Setelah Use Case ini dijalankan, maka
akan menampilkan halaman upload file.
Seluruh data file yang di upload, otomatis
akan tersimpan dan terlihat pada halaman
donatur online untuk dapat di download.

Tabel 4.17 Spesifikasi Naratif untuk Use Case Download File
Use Case Download File
Brief Description Use Case ini memungkinkan donatur
online untuk melakukan download berupa
laporan donasi yang telah di upload oleh
admin.
Actor Donatur online
Precondition Donatur harus Login terlebih dahulu pada
halaman utama sistem.
Setelah masuk ke halaman utama,
kemudian memilih menu download.
Main Flow Use Case ini dimulai pada saat donatur
online ingin melakukan download file
laporan donasi sesuai dengan keinginan
donatur.
Alternative flow J ika donatur ingin melakukan download
file laporan donasi, maka donatur memilih
menu download, setelah masuk ke
halaman download, donatur memilih file
yang akan di download dengan cara
mengklik data yang diberi gambar file
pdf.
Post Condition Setelah Use Case ini dijalankan, maka
akan menampilkan halaman download dan
donatur mendapatkan file laporan donasi
yang dibutuhkan.



113

Tabel 4.18 Spesifikasi Naratif untuk Use Case Logout
Use Case Logout
Brief Description Use Case ini memungkinkan user dari
donatur online, CS dan juga admin untuk
keluar dari sistem.
Actor Donatur online, CS dan Admin
Precondition Donatur, CS dan admin telah Login terlebih
dahulu.
Main Flow Use Case ini dimulai pada saat Donatur, CS
dan admin berkeinginan untuk keluar dari
sistem.
Alternative Flow Untuk melakukan Logout donatur, CS dan
admin hanya butuh memilih menu Logout.
Post Condition J ika Use Case dijalankan maka Donatur, CS
dan admin akan keluar dari sistem.

4.2.4 Pemodelan Aktivitas
Pemodelan aktivitas ini dapat dignakan untuk mewakili secara grafis
aliran kejadian (flow of event) dari suatu Use Case yang telah dirancang.
Dari pemodelan aktivitas ini terdapat diagram aktivitas (Activity Diagram)
yang menunjukkan langkah-langkah apa saja yang dilakukan dalam
perancangan sistem yang terkomputerisasi. Activity Diagram
menggambarkan beberapa alur aktivitas dalam sistem yang dirancang, yang
mendeskripsikan bagaimana alur tersebut dimulai, kemudian beberapa
decision yang terjadi pada tiap-tiap proses, dan hingga bagaimana aktivitas
itu berakhir. Berikut beberapa Activity Diagram yang dirancang:




114

Calon Donatur Sistem I nformasi Pengelolaan Data Donatur
Buka browser internet
Panggil halaman web
Tampilkan home
Tulis alamat website
A lamat salah
A lamat benar
Pilih menu registrasi donatur
Tampilkan form registrasi donatur I si form registrasi
Menerima hasil pengisian
Simpan
lengkap
tidak
lengkap
Tampilkan alert
1. Activity Diagram untuk Use Case Registrasi donatur










Gambar 4.5 Activity Diagram untuk Use Case Registrasi Donatur
Keterangan Gambar 4.5: Aktifitas tersebut merupakan kumpulan
kegiatan atau aktifitas-aktifitas yang dilakukan pada Use Case registrasi
donatur, aktifitas ini hanya dilakukan oleh calon donatur yang melakukan
pendaftaran secara online. Aktifitas dimulai pada saat donatur atau calon
donatur yang ingin melakukan registrasi sebagai donatur Yayasan Griya
Yatim. Calon donatur tersebut dimulai dengan membuka alamat website
melalui browser internet, ketika penulisan alamat benar makan akan tampil
halaman utama pada sistem. Setelah tampil halaman utama, kemudian calon
donatur memilih menu Registrasi donatur untuk menampilkan form
pengisian data registrasi donatur. Jika data tidak diisi dengan lengkap maka
akan tampil pesan error Data masih kosong! Harus diisi.. dan sistem akan
115

menampilkan kembali form registrasi untuk melakukan pengisian ulang.
Dan setelah data tersebut sudah diisi dengan lengkap maka data tersebut
otomatis akan tersimpan pada sistem, dan calon donatur telah resmi menjadi
anggota donatur dari Yayasan Griya Yatim.

2. Activity Diagram untuk Use Case Login












Gambar 4.6 Activity Diagram untuk Use Case Login
Keterangan Gambar 4.6: Aktifitas tersebut merupakan kumpulan
kegiatan atau aktifitas-aktifitas yang dilakukan pada Use Case Login, Use
Case ini dilakukan oleh seluruh pengguna sistem yaitu dari donatur online,
CS dan Admin. Aktifitas dimulai pada saat semua user ingin melakukan
Sistem I nformasi Pengelolaan Data Donatur Donatur (online), CS & admin
Terima username dan pass I nput username dan pass
Tampilan Menu user
Benar
Salah
Tampilan alert
Buka browser internet
Panggil halaman web
Tampilkan home
Tulis alamat website
Alamat salah
Alamat benar
Pilih menu User Login / Login CS
Tampil form log in
116

semua aktifitas yang akan dikerjakan yaitu berawal dari membuka sistem
dengan menulisakan alamat web pada web browser, setelah muncul halaman
utama (home) pada sistem kemudian user memilih menu Login untuk
melakukan pengisian username dan password yang sebelumnya telah
dibuat. J ika ketika Login sukses, maka akan masuk ke halaman masing-
masing user, dan jika mengalami kesalahan maka akan muncul pesan
Login failed...
3. Activity Diagram untuk Use Case Manajemen Komentar











Gambar 4.7 Activity Diagram untuk Use Case Manajemen Komentar
Keterangan Gambar 4.7: Aktifitas tersebut merupakan kumpulan
kegiatan atau aktifitas-aktifitas yang dilakukan pada Use Case Manajemen
Komentar, Use Case ini dilakukan oleh calon donatur, user donatur online
SistemInformasi PengelolaanDataDonatur CalonDonatur,Donaturonline,Admin
Terimahasil komentar Inputkomentar
TampilanMenukomentar
Lengkap
Tidak
lengkap
Tampilkanalert
Tampil formKomentar
PilihmenuManajemenKomentar
Tampil dataKomentar
PublishKomentar
BacaKomentar
Komentar
tidakbaik
Komentar
baik
HapusKomentar
PilihmenuKomentar
PilihUser
Admin UserDonatur/ Donaturonline
Login
Halamanuserpilihan
117

dan admin. Aktifitas dimulai pada saat calon donatur ingin menulis
komentar pada sistem, selain itu kegiatan ini juga dapat dilakukan oleh
donatur yang telah terdaftar sebagai donatur, yang dimulai setelah user
tersebut masuk ke halaman user donatur dengan melakukan Login terlebih
dahulu. Setelah itu user dapat memilih menu komentar untuk menulis
komentar pada form komentar yang telah disediakan pada sistem. J ika
pengisian form komentar tidak lengkap akan muncul pesan data tidak
lengkap dan setelah data pengisian lengkap maka data akan disimpan
kedalam database dan otomatis akan terkirim ke halaman admin.
Aktifitas lainnya merupakan kumpulan aktifitas yang dapat dilakukan
oleh admin. Aktifitas dimulai pada saat admin telah menerima dan ingin
menampilkan atau menghapus dari data-data komentar yang telah dikirim
oleh donatur/calon donatur. Kegiatan ini dimulai setelah admin masuk ke
halaman admin dengan melakukan Login terlebih dahulu. Setelah itu dapat
dapat memilih menu komentar untuk membaca komentar-komentar yang
sebelumnya telah dikirim. Setelah admin membaca komentar, admin berhak
untuk menampilkan komentar-komentar tersebut, dan dapat menghapus jika
isi dari komentar tersebut tidak baik atau ada kata-kata yang tidak pantas
untuk ditampilkan.




118

4. Activity Diagram untuk Use Case Manajemen Modul









Gambar 4.8 Activity Diagram untuk Use Case Manajemen Modul Profil
Keterangan Gambar 4.8: Aktifitas tersebut merupakan kumpulan
kegiatan atau aktifitas-aktifitas yang dilakukan pada Use Case Manajemen
Modul Profil, Use Case ini hanya dapat dilakukan oleh Admin. Aktifitas
dimulai pada saat admin ingin melakukan perubahan atau penambahan data
profil seperti data tentang donatur dan cara pembayaran donasi yaitu
memulai dengan melakukan Login terlebih dahulu dan telah masuk ke
halaman utama pada admin. Admin memilih menu manajemen profil yang
akan diupdate yaitu seperti menu tentang donatur dan cara pembayaran
telah disediakan pada halaman admin. Setelah admin melakukan perubahan
data, kemudian data telah otomtis tersimpan kedalam database dan dapat
ditampilkan pada halaman home sistem, dan jika admin tidak melakukan
perubahan maka admin kembali ke menu utama admin.
Sistem I nformasi Pengelolaan Data Donatur A dmin
Tampil kan halaman admin L og in sebagai admi n
Pi lih modul
Pil ih modul lai nnya
Si mpan
Tampil form modul Update modul yg dipil ih
Data di terima
Batal
Data telah
di update
119

C S, A dmi n Si stem I nf ormasi Pengel ol aan D ata Donatur
Pi l i h menu M anaj emen D onatur
T ampi l kan data donatur
C etak kartu donatur
T ampi l data donatur
Pi l i h data yg akan di hapus
Si mpan
T i dak
l engkap
L engkap
Pi l i h data yg di edi t
C etak data donatur
Pi l i h L og i n C S/ admi n
M asuk H al aman C S / admi n T ampi l H al aman C S / admi n
T ampi l an al ert
T eri ma hasi l i nputan
T ampi l data donatur
Pi l i h aksi
edi t data donatur
B erhasi l
update
B atal
del ete data donatur
B erhasi l
di hapus
B atal
I nput Donatur
5. Activity Diagram untuk Use Case Manajemen Donatur














Gambar 4.9 Activity Diagram untuk Use Case Manajemen Donatur
Keterangan Gambar 4.9: Aktifitas tersebut merupakan kumpulan
kegiatan atau aktifitas-aktifitas yang dilakukan pada Use Case Manajemen
Donatur, Use Case ini dilakukan bagian CS yang terdapat di cabang
Yayasan. Untuk memulai aktifitas ini CS diharuskan untuk melakukan
Login terlebih dahulu untuk dapat masuk ke halaman utama paa CS, setelah
Login berhasil CS dapat melakukan aktifitas dalam mengelola data donatur
dari cabang, seperti melakukan pendaftaran donatur, transaksi donasi secara
120

tunai, cetak kartu donatur dan dapat melakukan pencetakan seluruh data
donatur yang telah terdaftar.
Aktifitas lainnya merupakan aktifitas yang dilakukan Admin dan pada
aktifitas ini admin hanya dapat mengelola data-data donatur yang
melakukan registrasi melalui internet. Untuk memulainya admin diharuskan
untuk melakukan Login terlebih dahulu untuk dapat masuk ke halaman
utama admin. Setelah sukses Login, admin dapat melakukan pengelolaan
data donatur seperti memilih menu untuk lihat seluruh data, update, delete
dan mencetak seluruh data donatur.
6. Activity Diagram untuk Use Case Manajemen Anak Asuh












Gambar 4.10 Activity Diagram untuk Use Case Manajemen Anak Asuh
S i stem I nf ormasi P engel ol aan D ata D onatur A dmi n
L og I n sebagai A dmi n
T ampi l D ata A nak A suh
T ampi l D ata A nak A suh
P i l i h data yg di hapus
Si mpan
T i dak
l engkap
L engkap
P i l i h data yg di edi t
C etak
P i l i h M enu T ambah D ata A nak A suh
M asuk H al aman A dmi n T ampi l H al aman A dmi n
P i l i h M enu D ata A nak A suh
I nput D ata A nak A suh T eri ma H asi l i nputan
T ampi l an al ert
T ampi l data anak asuh
edi t data anak asuh
B erhasi l
di edi t
del ete data anak asuh
B erhasi l
di hapus
B atal
B atal
B atal
121

Donatur online, CS, Admin, SistemInformasi PengelolaanDataDonatur
Tampil datauser CS
Log inSebagai Donatur, AdminFO
Masuk Halaman Donatur, AdminFO Tampil Halaman Donatur, AdminFO
Pilih menu Manajemen User CS
PilihmenuTambahUser Buat account user
TerimaHasil inputan
Tampil dataDonatur, Admin, CS
Deletedatauser Edit datauser
Pilihaksi
Pilih datayg di edit Pilih datayg akandihapus
Berhasil
update
Batal Batal
Tampil datauser CS
Tampilanalert
Lengkap
Simpan datauser CS
Tidak
lengkap
Berhasil
dihapus
Tampil dataDonatur, Admin
Edit datauser
Berhasil
update
Batal
Tampil datauser CS
Keterangan Gambar 4.10: Aktifitas tersebut merupakan kumpulan
kegiatan atau aktifitas-aktifitas yang dilakukan pada Use Case Manajemen
Anak Asuh, Use Case ini dilakukan oleh Admin untuk mengelola seluruh
data anak asuh yang terdaftar. Untuk memulainya admin diharuskan untuk
melakukan Login terlebih dahulu untuk dapat masuk ke halaman utama
admin. Setelah sukses Login, admin dapat memilih menu Data anak asuh
dan admin dapat melakukan pengelolaan data seperti melihat seluruh data
anak asuh, input, update, delete dan mencetak seluruh data anak asuh yang
dimiliki Yayasan Griya Yatim.
7. Activity Diagram untuk Use Case Manajemen User












Gambar 4.11 Activity Diagram untuk Use Case Manajemen User
122

C S, Donatur (onli ne), A dmin Si stem I nf ormasi Pengel olaan Data Donatur
T ampil data donasi
T eri ma hasil inputan transaksi donasi
Pi l ih data yg akan di hapus
Simpan
T i dak
lengkap
L engkap
Cetak
C etak sl ip transaksi donasi
Pil i h L og in C S / Donatur (onli ne) / A dmi n
M asuk H alaman C S / D onatur (onl ine) / A dmin T ampil H alaman C S / D onatur (onl i ne) / A dmi n
P il ih M enu T ransaksi Donasi
T ampil an alert
T ampil Data T ransaksi Donasi
Pi l ih aksi
del ete data donasi
Berhasil
di hapus
B atal
T ampi l f orm transaksi donasi
I nput transaksi
T eri ma sl i p transaksi donasi
K onf i rmasi T ransaksi Donasi
Keterangan Gambar 4.11: Aktifitas tersebut merupakan kumpulan
kegiatan atau aktifitas-aktifitas yang dilakukan pada Use Case Manajemen
user. Use Case ini hanya dapat dilakukan oleh CS, untuk melakukan
pengelolaan data user ini, dapat dilakukan ketika CS telah melakukan Login
dan kemudian CS memilih menu Manajemen user. Dalam aktifitas ini CS
dapat melakukan beberapa proses yaitu seperti menambah data CS baru,
mengubah dan juga menghapus data yang telah tersimpan.
8. Activity Diagram untuk Use Case Manajemen Transaksi Donasi












Gambar 4.12 Activity Diagram untuk Use Case Manajemen Transaksi Donasi
Keterangan Gambar 4.12: Aktifitas tersebut merupakan kumpulan
kegiatan atau aktifitas-aktifitas yang dilakukan pada Use Case Manajemen
123

Donasi, Use Case ini terdapat beberapa proses yang dilakukan seperti
melakukan transaksi donasi (tunai maupun online), pencatatan atau
pembuatan laporan transaksi donasi secara keseluruhan dan juga per
periode. Untuk Use Case ini dilakukan oleh donatur yang sebelumnya telah
melakukan registrasi secara online. Donatur diharuskan untuk melakukan
Login terlebih dahulu untuk dapat masuk ke halaman utama donatur, jika
donatur belum melakukan registrasi maka donatur tidak dapat melakukan
transaksi donasi dan kembali ke halaman utama untuk melakukan registrasi.
Setelah sukses Login, donatur dapat melakukan transaksi donasi yang
terdapat pada halaman utama donatur yaitu dengan memilih menu transaksi
donasi dan sistem akan merespon dengan menampilkan form transaksi
donasi. Setelah semua data diisi dengan lengkap kemudian donatur memilih
tombol proses untuk diproses oleh admin. Selain itu donatur dapat melihat
dan mencetak data-data transaksi yang pernah dilakukan oleh donatur
tersebut.
Aktifitas lainnya untuk aktor dalam Use Case kali ini adalah
dilakukan oleh CS yang memiliki fungsi mengelola data transaksi donasi
pada setiap cabang Yayasan. CS melakukan beberapa proses yaitu seperti
input dan cetak slip bukti dari transaksi donasi tunai, dan membuat
beberapa laporan transaksi yang dilakukan oleh donatur cabang.
Sebelum melakukan aktifitas tersebut CS diharuskan melakukan Login
terlebih dahulu pada dengan memilih menu Login yang terdapat pada
halaman home sistem, setelah sukses dan masuk ke halaman utama CS,
124

kemudian CS dapat memilih menu transaksi tunai. Untuk proses
transaksi ini dilakukan ketika donatur datang langsung ke tempat cabang
atau asrama, ketika pertama kali donatur tiba di asrama, langsung dilayani
oleh CS dengan menanyakan tujuan donatur tersebut. J ika donatur ingin
melakukan transaksi donasi, CS langsung memilih menu transaksi tunai
dan menanyakan kembali apakah donatur tersebut sebelumnya pernah
melakukan pendaftaran sebagai donatur, apabila donatur belum melakukan
pendaftaran CS dapat kembali ke menu utama dengan memilih menu
Registrasi donatur. Setelah itu CS dapat kembali ke menu transaksi tunai
untuk melakukan proses transaksi dengan mengisi data-data yang
dibutuhkan oleh sistem. Setelah proses pengisian data selesai, kemudian
CS dapat mencetak langsung slip dari bukti transaksi yang telah dilakukan
dan donatur memberikan bentuk donasi yang disumbangkan.










125

Admin dan CS Sistem I nformasi Pengelolaan Data Donatur
Tampil laporan donasi uang
Pilih Data
Tidak
lengkap
Lengkap
Pilih data laporan
Cetak laporan
Pilih Log In CS / Admin
Masuk Halaman CS / Admin Tampil Halaman CS / Admin
Pilih menu Laporan Donasi Uang
Tampil Data Laporan Donasi Uang
Pilih menu Tambah data laporan
Tampil form isian
I nput Terima
Simpan
Tampil Alert
Tampil data laporan donasi uang
Lihat / cek data laporan Delete data
Berhasil
dihapus
Data laporan yg dilihat / dicek
Selesai
Lihat /cek
Batal
9. Activity Diagram untuk Use Case Manajemen Donasi Uang













Gambar 4.13 Activity Diagram untuk Use Case Manajemen Donasi Uang
Keterangan Gambar 4.13: Aktifitas tersebut merupakan kumpulan
kegiatan atau aktifitas-aktifitas yang dilakukan pada Use Case Manajemen
Donasi Uang, Use Case ini dilakukan oleh Admin untuk melakukan
pengelolaan data donasi secara keseluruhan dalam bentuk uang. Untuk
melakukan aktifitas ini sebelumnya admin terlebih dahulu melakukan Login
untuk dapat masuk ke halaman utama admin.
Pengelolan data donasi ini dilakukan pada saat admin menerima data
donasi dari setiap cabang yang meliputi dana yang diterima maupun dana
126

yang dikeluarkan, kemudian admin memasukkan data tersebut dengan
terlebih dahulu memilih menu Data donasi uang dan menampilkan form
pengisian data. Setelah itu data dapat disimpan di dalam database dan
admin juga dapat melakukan pencetakkan data dari laporan donasi tersebut.
10. Activity Diagram untuk Use Case Upload File











Gambar 4.14 Activity Diagram untuk Use Case Upload File
Keterangan Gambar 4.14: Aktifitas tersebut merupakan kumpulan
kegiatan atau aktifitas-aktifitas yang dilakukan pada Use Case Upload
file. Use Case ini hanya dapat dilakukan oleh admin untuk memasukan file
yang akan di download oleh donatur online. Untuk melakukan proses ini,
sebelumnya admin telah melakukan Login dan kemudian admin memilih
menu upload file. Setelah masuk di halman upload admin dapat langsung
Sistem I nformasi Pengelolaan Data Donatur Admin
Simpan
L og in sebagai Admin
Masuk Halaman A dmin Tampil Halaman Admin
Pilih menu Upload
Tampil Data yg telah di upload
Pilih menu tambah data file upload
Tampil form upload file
I nput data dan file yg akan di upload Terima
L engkap
Tampil Alert
Tidak
lengkap
Tampil data file yg telah di upload
127

memasukan file yang akan di upload, kemudain file tersebut akan tersimpan
kedalam database dan akan tampil pada menu download yang ada di
halaman user donatur.
11. Activity Diagram untuk Use Case Download File











Gambar 4.15 Activity Diagram untuk Use Case DownloadFile
Keterangan Gambar 4.15: Aktifitas tersebut merupakan kumpulan
kegiatan atau aktifitas-aktifitas yang dilakukan pada Use Case Download
file. Use Case ini hanya dapat dilakukan oleh donatur yang ingin melihat
beberapa laporan donasi dari Yayasan Griya Yatim berupa file yang telah di
upload oleh admin. Untuk melakukan download ini donatur diharuskan
untuk Login terlebih dahulu untuk dapat masuk ke halaman utama user.
Setelah masuk ke halaman user, donatur dapat memilih menu download
Donatur (online) SistemInformasi Pengelolaan DataDonatur
Tampil fileyang akan didownload
Pilih fie download
Log in sebagai Donatur (online)
Masuk Halaman Donatur (online) Tampil Halaman Donatur (online)
Pilih menu Download
Download File
Tampil data file download
Batal
Berhasil
Download
128

file. Setelah tampil halaman download, kemudian donatur dapat memilih
data atau file yang akan di download .
12. Activity Diagram untuk Use Case Logout










Gambar 4.16 Activity Diagram untuk Use Case Logout
Keterangan Gambar 4.16: Aktifitas tersebut merupakan kumpulan
kegiatan atau aktifitas-aktifitas yang dilakukan pada Use Case Logout.
Use Case ini dilakukan oleh seluruh user baik dari donatur online, CS dan
juga admin yang telah selesai melakukan aktifitas pada sistem. Untuk
melakukan proses ini, user dapat memilih menu Logout yang terdapat
pada masing-masing halaman user tersebut.



Donatur (online) Sistem I nformasi Pengelolaan Data Donatur
Tampil file yang akan didownload
Pilih fie download
L og in sebagai Donatur (online)
Masuk Halaman Donatur (online) Tampil Halaman Donatur (online)
Pilih menu Download
Download File
Tampil data file download
Batal
Berhasil
Download
129

4.2.5 Function List
Merupakan daftar yang menjelaskan spesifikasi tindakan yang
terperinci untuk kebutuhan pemahaman sistem. Dalam Function List ini
adalah untuk menentukan tingkatan dari keinginan dalam mencapai tujuan
sistem yang dirancang, sehingga menjadi lebih jelas fungsinya bagi user.
Berikut tabel Function List pada sistem informasi manajemen pengelolaan
donatur.
Tabel 4.19 Function List pada sistem informasi manajemen pengelolaan donatur
Function Complexity Type
1 Registrasi Donatur
Buka halaman utama sistem Simple Read
Pilih menu registrasi simple Read
Input data form registrasi Medium Update
Query database user Medium Read
2 Login
Input username dan password Medium Update
Query database user Medium Read
Query database operator (CS) Simple Read
3 Manajemen komentar
Pilih menu komentar Simple Read
Input komentar Simple Update
4 Manajemen modul profil
Pilih menu modul Simple Read
Update data modul Simple Update
Query database modul Medium Update
5 Manajemen donatur
Pilih data donatur online (admin) Simple Read
Update, delete data donatur simple Update
Query database user (donatur online) Medium Read
Pilih menu registrasi donatur (untuk CS) Simple Read
Input,update delete data donatur cabang Medium Update
Cetak laporan donatur simple Read
Cetak kartu donatur Simple Read
Query database kartu Medium Read
130

Query databse donatur Medium Read
6 Manajemen Anak asuh
Pilih menu manajemen anak asuh Simple Read
Input, update delete data anak asuh Medium Update
Query database anak asuh Medium Read
7 Manajemen User

Pilih menu profil user (untuk donatur
online dan admin) Simple Read
Update data user Simple Update
Query Database database user Medium Read
Pilih menu manajemen user (untuk CS) Simple Read
Input, update delete data CS Medium Update
Query database operator (CS) Medium Read
8 Manajemen transaksi donasi

Pilih menu transaksi donasi (untuk donatur
online) Simple Read
Input data transaksi donasi online Medium Update
Cetak data transkasi donasi simple Read

Pilih menu data transaksi donasi (untuk
donatur online dan admin) Simple Read
Cetak data transaksi donasi online Simple Read
Query database user Medium Read
Query database trans_ol Medium Read
Pilih menu transaksi tunai (untuk CS) Simple Read
Input data transaksi Medium Update
Cetak bukti transaksi Simple Read
Buat laporan transaksi donasi per periode Simple Read
Buat laporan transaksi donasi per donatur Simple Read

Buat laporan transaksi donasi per jenis
donasi Simple Read
Query database donatur Medium Read
Query database produk (jenis donasi) Medium Read
Query database transaksi_tunai Medium Read
9 Konfirmasi donasi

Pilih menu data transaksi donasi online
(untuk admin) Simple Read
Pilih data transaksi donasi. Simple Update
Konfirmasi data donasi Simpel Update
Query database trans_ol Medium Read
10 Manajemen donasi uang
Pilih menu laporan donasi uang Simple Read
Input laporan donasi uang Medium Read
131

Cetak laporan donsi uang Simple Read
Query database donasi_uang Medium Read
11 Manajemen donasi barang
Pilih menu lap donasi barang Simple Read
Input data dan stok barang Medium Update
Input lap donasi barang Medium Update
Cetak lap donasi barang Simple Read
Query database data barang Medium Read
Query database donasi barang Medium Read
12 Upload file
Pilih menu upload file (untuk admin) Simple Read
Upload file Medium Update
Query database download Medium Update
13 Download file

Pilih menu download (untuk donatur
online) Simple Read
Pilih file Medium Update
Download file Simple Read
Query database download Medium Update
14 Logout
Pilih menu logout Simple Read

Dari Tebel di atas menjelaskan beberapa fungsi dari Use Case yang
telah dibuat. Dan dapat disimpulkan bahwa hasil dari daftar fungsi atau
keguanaan yang dibuat dari beberapa aktivitas yang dilakukan adalah cukup
konsisten dan sesuai dengan rancangan yang dibutuhkan.

4.2.6 Class Diagram
Setelah mendapatkan beberapa Class Entity dari tabel-tabel
pemodelan kelas yang sebelumnya telah dijelaskan pada tahap Problem
Domain Analysis, maka dapat diketahui Class Diagram seperti pada
Gambar 4.17 di bawah ini.
132














Gambar 4.17 Class Diagram Sisteminformasi manajemen pengelolaan donatur
+input()
+print()
-kd_trans
-kd_donatur
-akad
-amanah
-nominal
-terbilang
-tgl
Trans_tunai
+input()
+delete()
-kd_trans
-kd_user
-nama
-donasi
-nominal
-donasi_lain
-tgl_trans
-tgl_bayar
-no_rek
-nama_rek
-bank
-proses
-jam
-confirm
Trans _online
+input()
+print()
-donatur
-kd_trans
Trans aksi_donasi
+input()
+update()
-id_donasi
-nama
-desc
Jenis_donasi
1 1..*
1
1..*
+input()
+update()
-kd_donatur
-nama
-gender
-alamat
-hp
-telp
-email
-status
-tipe_donatur
-pekerjaan
-tanggal
Donatur (cabang)
1
1..*
1 1
+view()
+print()
-kd_kartu
-kd_donatur
-tgl
Kartu_Donatur
+view()
+get()
-id_download
-judul
-nama_file
-tgl_post
-hits
Download
1..*
1
+input()
+view()
-id_lap
-terima
-bulan
-tahun
-masuk
-ket_masuk
-nama_file
-keluar
-ket_keluar
-operator
-tgl_post
Donasi_uang
1
1..*
+input()
+update()
-kd_user
-id_user
-password
-nama_lengkap
-email
-level
-aktif
-tlp
-pekerjaan
-alamat
-gender
-tanggal
-tempat
-tgl_reg
User
+input()
+update()
-id_anak_asuh
-nama
-alamat
-nama_ayah
-nama_ibu
-tlp
-mukim
-asrama
-gambar
-tgl_masuk
-id_user
-jam
Anak_asuh
+input()
+update()
-id_fo
-userid
-nama_lengkap
-staf
-password
-email
-tanggal
FO (Front Office)
+input()
+delete()
-id_komentar
-nama
-email
-pesan
-tanggal
-publish
Komentar
0..*
1..*
1
1..*
+input()
+update()
-id_modul
-nama_modul
-link
-static_content
-gambar
-publish
-status
-aktif
-urutan
Modul
1..* 1
1
1..*
1..*
1..*
133

Class diagram ini digunakan untuk menggambarkan desain statis dari
sistem yang akan dibangun dalam database. Dari Class Diagram tersebut
dapat mengilustrasikan skema database yaitu tabel-tabel yang akan
digunakan dalam database. Setiap class nantinya akan diwakili oleh tabel,
atribut class yang akan menjadi field dalam tabel dan metode akan menjadi
fungsi yang akan dibuat saat pembuatan program. Berikut beberapa
keterangan dari gambar di atas :
1. Class User ini merupakan class yang menghubungkan langsung
dengan beberapa class yang ada didalamnya. Karena pada class ini
terdapat 2 aktor yang disimpan dalam satu tabel dengan nama user
yaitu aktor user donatur online dan aktor Admin. Seperti pada aktor
donatur online yang berhubungan dengan class transaksi_donasi,
komentar dan class download yaitu dari setiap 1 donatur dapat
melakukan 1 atau beberapa kali transaksi, download file dan juga
melakukan pemberian komentar. Selain itu class user yang diwakili
oleh aktor admin ini melakukan hubungan dengan class-class seperti
class transaksi_donasi, donasi_uang, download, anak_asuh,
komentar dan class modul karena dari class-class tersebut
memang berhubungan langsung dengan class user yang diwakili
oleh admin.
2. Class Trans_ol dan class trans_tunai merupakan generalisasi dari
class transaksi_donasi.
134

3. Class jenis donasi berhubungan dengan class transaksi_donasi
karena dari setiap satu jenis donasi dapat memiliki beberapa transaksi
yang dilakukan.
4. Class donatur cabang juga memiliki hubungan asosiasi dengan class
kartu donatur karena setiap dari 1 kartu donatur hanya dimiliki oleh
1 donatur. Selain itu class donatur cabang juga berkaitan dengan
class transaksi_donasi, karena setiap donatur dapat melakukan lebih
dari 1 kali transaksi yang dilakukan.
5. Class Operator (CS) merupakan class yang berhubungan dengan
class Transaksi_donasi, Donatur cabang dan juga class
donasi_uang.

4.2.6.1 Struktur Database
Dari gambar class diagram di atas, maka dapat dibuat struktur
atau spesifikasi database sebagai berikut :
1. Tabel User
Nama Tabel : user
Type File : Master
Primary Key : id_user
Foreign Key : -
Tabel 4.20 Spesifikasi Database User
Nama Field Tipe data Ukuran Keterangan
kd_user* Varchar 10 Kode user
Id_user Varchar 10 Id user
Password Varchar 30 Password user
135

nama_lengkap Varchar 30 Nama Lengkap user
Email Varchar 30 Email User
Level Varchar 20 Level User
Aktif Enum (Y,N) User yang sedang
menggunakan sistem
Tlp Varchar 15 Telephone user
Pekerjaan Varchar 20 Pekerjaan user
Alamat Text 50 Alamat user
Gender Enum (L,P) Jenis Kelamin user
Tanggal Date Tanggal
Tempat Varchar 30 Tempat
tgl_reg Date Tanggal Registrasi

2. Tabel Anak Asuh
Nama Tabel : anak_asuh
Type File : Master
Primary Key : id_anak_asuh
Foreign Key : -
Tabel 4.21 Spesifikasi Database Anak Asuh
Nama Field Tipe data Ukuran Keterangan
id_anak_asuh* Varchar 10 Id anak asuh
Nama Varchar 30 Nama anak asuh
Alamat Text 50 Alamat anak asuh
nama_ayah Varchar 30 Nama ayah
nama_ibu Varchar 30 Nama ibu
Tlp Varchar 15 Telephone
Mukim Enum(Y,N)` Mukim
Asrama Varchar 20 Asrama
Gambar Varchar 20 Gambar
tgl_masuk Date Tanggal masuk
id_user Varchar 10 Id user
Jam Time Jam


3. Tabel Donatur
Nama Tabel : donatur
136

Type File : Master
Primary Key : kd_donatur
Foreign Key : -
Tabel 4.22 Spesifikasi Database Donatur
Nama Field Tipe data Ukuran Keterangan
kd_donatur* Varchar 10 Kode donatur
Nama Varchar 30 Nama donatur
Gender Varchar 10 Jenis kelamin
Alamat Text 50 Alamat donatur
hp Varchar 15 Handphone
Tlp Varchar 15 Telephon
Email Varchar 25 Email
Status Varchar 25 Status
tipe_donatur Varchar 30 Tipe donatur
Pekerjaan Varchar 20 Pekerjaan
Tanggal Date Tanggal

4. Tabel Kartu Donatur
Nama Tabel : kartu
Type File : Master
Primary Key : kd_kartur
Foreign Key : kd_donatur
Tabel 4.23 Spesifikasi Database Kartu Donatur
Nama Field Tipe data Ukuran Keterangan
kd_kartu* Varchar 10 Kode kartu donatur
kd_donatur Varchar 10 Kode donatur
Tgl Date Tanggal

5. Tabel Modul
Nama Tabel : Modul
Type File : Master
137

Primary Key : id_modul
Foreign Key : -
Tabel 4.24 Spesifikasi Database Modul
Nama Field Tipe data Ukuran Keterangan
id_modul* Varchar 10 Id modul
nama_modul Varchar 20 Nama modul
Link Varchar 50 Link
static_content Text Static content
Gambar Varchar 20 Gambar
Publish Enum(Y,N) Publish
Status Enum(user,admin)` Status
aktif Enum(Y,N)` Aktif
Urutan Int 5 Urutan

6. Tabel Operator (CS)
Nama Tabel : operator
Type File : Master
Primary Key : userid
Foreign Key : -
Tabel 4.25 Spesifikasi Database Operator (CS)
Nama Field Tipe data Ukuran Keterangan
Userid* Varchar 10 User id
Nama_lengkap Varchar 30 Nama lengkap
Staf Varchar 20 Staf
Password Varchar 20 Password
Email Varchar 30 Email
Tanggal Date Tanggal

7. Tabel Transaksi Donasi
Nama Tabel : transaksi_donasi
Type File : Master
138

Primary Key : kd_trans
Foreign Key : -
Tabel 4.26 Spesifikasi Database Transaksi Donasi
Nama Field Tipe data Ukuran Keterangan
Donatur Varchar 10 Donatur
kd_trans Varchar 10 Kode transaksi

8. Tabel Transaksi Online
Nama Tabel : transaksi_online
Type File : Master
Primary Key : kd_trans
Foreign Key : kd_user
Tabel 4.27 Spesifikasi Database Transaksi Online
Nama Field Tipe data Ukuran Keterangan
kd_trans* Varchar 10 Kode transaksi
kd_user Varchar 10 Kode user
Nama Varchar 20 Nama
Donasi Varchar 30 Donasi
Nominal Varchar 30 Nominal
donasi_lain Varchar 20 Donasi lain
tgl_trans Date Tanggal transaksi
tgl_byr Date Tanggal bayar
no_rek Varchar 20 No rek
nama_rek Varchar 20 Nama rek
Bank Varchar 30 Bank
Proses Varchar 30 Proses
Jam Time Jam
Confirm Enum ('Y','N') Confirm

9. Tabel Transaksi Tunai
Nama Tabel : trans_tunai
Type File : Master
139

Primary Key : kd_trans
Foreign Key : kd_donatur
Tabel 4.28 Spesifikasi Database Transaksi Tunai
Nama Field Tipe data Ukuran Keterangan
kd_trans* Varchar 10 Kode transaksi
kd_donatur Varchar 10 Kode donatur
Akad Varchar 15 Akad
Amanah Varchar 30 Amanah
Nominal Varchar 10 Nominal
Terbilang Text Terbilang
Tgl Date Tanggal

10. Tabel Jenis Donasi
Nama Tabel : produk
Type File : Master
Primary Key : id_donasi
Foreign Key : -
Tabel 4.29 Spesifikasi Database Jenis Donasi
Nama Field Tipe data Ukuran Keterangan
id_donasi* Varchar 10 Id donasi
Nama Varchar 30 Nama
Desc Text Descripsion

11. Tabel Komentar
Nama Tabel : komentar
Type File : Master
Primary Key : id_komentar
Foreign Key : -

140

Tabel 4.30 Spesifikasi Database Komentar
Nama Field Tipe data Ukuran Keterangan
id_komentar* Varchar 10 Id komentar
Nama Varchar 30 Nama
Email Varchar 30 Email
Pesan Text 200 Pesan
Tanggal Date Tanggal
Publish Enum (Y,N) Publish

12. Tabel Download
Nama Tabel : download
Type File : Master
Primary Key : id_download
Foreign Key : -
Tabel 4.31 Spesifikasi database Download
Nama Field Tipe data Ukuran Keterangan
id_download* Varchar 10 Id download
Judul Varchar 50 Judul
nama_file Varchar 50 Nama file
tgl_posting Date Tanggal posting

13. Tabel Donasi uang
Nama Tabel : donasi_uang
Type File : Master
Primary Key : id_lap
Foreign Key : -



141

Tabel 4.32 Spesifikasi Database Donasi uang
Nama Field Tipe data Ukuran Keterangan
id_lap* Varchar 10 Id laporan
Terima Varchar 30 Terima
Bulan Varchar 20 Bulan
Tahun Varchar 20 Tahun
Masuk Varchar 20 Masuk
ket_masuk Varchar 20 Keterangan masuk
nama_file Varchar 50 Nama file
Keluar Varchar 20 Keluar
ket_keluar Varchar 50 Keterangan keluar
Operator Varchar 20 Operator
tgl_post Date Tanggal post


4.2.6.2 Matriks CRUD
Matriks CRUD (Creat, Read, Update, Delete) adalah tabel
dengan kolom yang mengidentifikasi entitas atribut yang
mengindikasi logika dan selnya mengindikasikan tingkat akses dengan
dokumennya (Whitten, 2004).
Pada tahapan ini akan menjelaskan hak akses seorang aktor
dalam penggunaan sistem. Berikut ini diagram matriks Sistem
informasi manajemen pengelolaan donatur.

Tabel 4.33 Matriks CRUD
Location


Entity Attribute

Admin

Calon
donatur

Donatur
(online)
CS
User
kd_user* CRUD CRU
Id_user CRUD CRU
Password CRUD CRU
142

nama_lengkap CRUD CRU
Email CRUD CRU
Level CRUD CRU
Aktif CRUD CRU
Tlp CRUD CRU
Pekerjaan CRUD CRU
Alamat CRUD CRU
Gender CRUD CRU
Tanggal CRUD CRU
Tempat CRUD CRU
tgl_reg CRUD CRU
Anak asuh
id_anak_asuh* CRUD
Nama CRUD
Alamat CRUD
nama_ayah CRUD
nama_ibu CRUD
Tlp CRUD
Mukim CRUD
Asrama CRUD
Gambar CRUD
tgl_masuk CRUD
id_user CRUD
Jam CRUD
Donatur
kd_donatur* R CRUD
Nama R CRUD
Gender R CRUD
Alamat R CRUD
hp R CRUD
Tlp R CRUD
Email R CRUD
Status R CRUD
tipe_donatur R CRUD
Pekerjaan R CRUD
Tanggal R CRUD
Kartu Donatur
kd_kartu* C
kd_donatur C
Tgl C
Modul
id_modul* CRUD R R R
nama_modul CRUD R R R
Link CRUD R R R
static_content CRUD R R R
Gambar CRUD R R R
143

Publish CRUD R R R
Status CRUD R R R
aktif CRUD R R R
Urutan CRUD R R R
Opetrator (Customer
Service)

Userid* CRUD
Nama_lengkap CRUD
Staf CRUD
Password CRUD
Email CRUD
Tanggal CRUD
Transaksi Donasi
Donatur RD CRD
kd_trans RD CRD
Transaksi Online
kd_trans* RD CRUD
kd_user RD CRUD
Nama RD CRUD
Donasi RD CRUD
Nominal RD CRUD
donasi_lain RD CRUD
tgl_trans RD CRUD
tgl_byr RD CRUD
no_rek RD CRUD
nama_rek RD CRUD
Bank RD CRUD
Proses RD CRUD
Jam RD CRUD
Confirm RD CRUD
Transaksi Tunai
kd_trans* CRUD
kd_donatur CRUD
Akad CRUD
Amanah CRUD
Nominal CRUD
Terbilang CRUD
Tgl CRUD
Jenis Donasi
id_donasi* CRUD R R R
Nama CRUD R R R
Desc CRUD R R R
Komentar
id_komentar* CRUD CR CR
Nama CRUD CR CR
Email CRUD CR CR
144

Pesan CRUD CR CR
Tanggal CRUD CR CR
Publish CRUD CR CR
Download
id_download* CRUD CR
Judul CRUD CR
nama_file CRUD CR
tgl_posting CRUD CR
Hits CRUD CR
Donasi Uang
id_lap* CRD CRD
Terima CRD CRD
Bulan CRD CRD
Tahun CRD CRD
Masuk CRD CRD
ket_masuk CRD CRD
nama_file CRD CRD
Keluar CRD CRD
ket_keluar CRD CRD
Operator CRD CRD
tgl_post CRD CRD

4.2.7 Sequence Diagram
Sequence Diagram digunakan untuk menggambarkan perilaku
hubungan antara aktor dengan objek-objek yang menjelaskan tiap skenario
di dalam. Sequence Diagram pada Sistem informasi manajemen
pengelolaan donatur adalah sebagai berikut:
145

acces regi ster
User
cek user
read user
sukses register
Cal on Donatur
Home
i nput user
1. Sequence Diagram untuk Use Case Registerasi Donatur







Gambar 4.18 Sequence Diagram untuk Use Case Registerasi Donatur
Keterangan Gambar 4.18: Sequence Diagram ini akan
menggambarkan skenario untuk Use Case registerasi donatur yang
dilakukan oleh aktor calon donatur. Calon donatur ini akan masuk ke dalam
menu home untuk dapat mengakses registerasi, setelah itu calon donatur
dapat langsung mengisi datanya dan jika data yang diisi kurang lengkap
maka akan tampil pesan maaf data yang anda isi tidak lengkap jika data
telah lengkap maka akan disimpan pada objek user dan calon donatur telah
terdaftar menjadi user (donatur online). Setelah proses registerasi berhasil
maka calon donatur dapat mulai masuk ke dalam sistem.





146

Acces LoginUser
User
cek user
read user
Tampilkanhalaman user
Donatur online,
Admin
FormLogIn
Logingagal
input usernamedanpass
CS
CS
Acces LoginCS
input usernamedan pass
cek CS
readCS
Logingagal
TampilkanhalamanCS
2. Sequence Diagram untuk Use Case Login









Gambar 4. 19 Sequence Diagram untuk Use Case Login
Keterangan Gambar 4.19: Sequence Diagram ini akan
menggambarkan skenario dari proses Login dimulai pada saat seluruh user
akan mulai menggunakan sistem yang harus diawali dengan Login terlebih
dahulu sesuai dengan account yang mereka miliki. Untuk donatur online
dan admin dapat mengakses Login user lalu memasukan username dan
password setelah itu dicek data yang telah diisi sebelumnya pada objek
user, jika data tersebut salah maka akan tampil pesan Login gagal, silahkan
ulangi..! dan jika data yang diisi benar maka akan menampilkan halaman
user. Untuk CS dapat mengakses Login yang tersedia untuk CS, sama spserti
proses sebelumnya jika CS harus memasukan username dan password yang
dimiliki jika username dan password salah maka akan tampil pesan yang
147

K omentar
write komentar
read komentar
Donatur online,calon
donatur
tidak lengkap
Admin
read komentar
publish komentar yang dipilih
Menampilkan menu komentar
menampilkan komentar
pilih komentar
sama seperti yang dijelaskan sebelumnya, dan jika data yang diisi benar
maka akan menampilkan halaman untuk CS.

3. Sequence Diagram untuk Use Case Manajemen Komentar








Gambar 4.20 Sequence Diagram untuk Use Case Manajemen Komentar
Keterangan Gambar 4.20: Sequence Diagram untuk manajemen
komentar ini melibatkan aktor admin, donatur online dan calon donatur.
Untuk calon donatur dan donatur online, form komentar akan terbuka lalu
calon donatur dan donatur online dapat menulis komentar yang mereka
ingin tulis jika tidak diisi dengan lengkap maka akan menampilkan pesan
Data harus diisi dengan lengkap..!, tetapi jika komentar telah diisi dengan
lengkap maka akan disimpan dan akan menampilkan menu komentar.
Sedangkan Admin dapat membaca setiap komentar yang diisi oleh calon
donatur atau donatur online. Admin memilih komentar-komentar yang telah
148

Modul
write modul
read modul
tidak lengkap
Tampilkan modul
Admin
masuk, jika komentar tersebut baik maka akan dipublish tetapi jika tidak
maka komentar tersebut tidak akan ditampilkan pada sistem.

4. Sequence Diagram untuk Use Case Manajemen Modul Profil







Gambar 4.21 Sequence Diagram untuk Use Case Manajemen Modul Profil
Keterangan Gambar 4.21: Sequence Diagram untuk manajemen
modul profil dimulai pada saat admin akan menambahkan dan mengupadate
modul pada objek modul. Dalam hal ini adalah modul profil yang berisi
profil tentang donatur, cara pembayaran donasi yang akan ditampilkan pada
halaman utama sistem.

149

write donatur
read donatur
Tampilkan donatur
CS
Donatur
tidak lengkap
Cetak K artu donatur
K artu_ donatur
Cetak donatur
A dmin
User (Donatur online)
write user (donatur online)
read user (donatur onli ne)
T ampil kan user (donatur online)
Cetak user (donatur online)
5. Sequence Diagram untuk Use Case Manajemen Donatur








Gambar 4.22 Sequence Diagram untuk Use Case Manajemen Donatur
Keterangan Gambar 4.22: Sequence Diagram untuk manajemen
donatur melibatkan aktor admin dan CS serta objek donatur, kartu donatur
dan User yang dalam hal ini (donatur onine). CS dapat menulis data donatur
yang datang langsung ke kantor / asrama, setelah data yang diisi lengkap
maka data akan dibaca lalu dapat ditampilkan, setelah itu CS dapat
mencetak kartu donatur. Tetapi jika data yang diisi tidak lengkap maka akan
ditampilkan pesan Data harus diisi dengan lengkap..!. Setelah itu, jika CS
ingin mencetak data seluruh donatur maka CS dapat mencetak data donatur.
Sedangkan untuk aktor admin aktifitasnya ialah mengatur data donatur
yang mendaftar secara online, donatur dapat mengupdate, delete dan
mencetak data donatur online.
150

write anak asuh
read anak asuh
tampi lkan anak asuh
A dmin
A nak A suh
ti dak lengkap
cetak anak asuh
6. Sequence Diagram untuk Use Case Manajemen Anak Asuh








Gambar 4.23 Sequence Diagram untuk Use Case Manajemen Anak Asuh
Keterangan Gambar 4.23: Sequence Diagram untuk manajemen anak
asuh melibatkan aktor Admin dan objek anak asuh. Admin dapat menulis
data anak asuh dan menyimpannya pada objek anak asuh, jika data yang
diisi tidak lengkap maka akan menampilkan pesan Data harus diisi dengan
lengkap..!, tetapi jika data yang diisi lengkap, data anak asuh akan terbaca
lalu dapat ditampilkan dan admin pun dapat mencetaknya.

151

writeuser
read user
Tampilkan user
Admin,Donatur
online
User
CS
CS
writeCS
tidak lengkap
read CS
tampilkan CS
tidak lengkap
7. Sequence Diagram untuk Use Case Manajemen User







Gambar 4.24 Sequence Diagram untuk Use Case Manajemen User
Keterangan Gambar 4.24: Sequence Diagram untuk manajemen user
melibatkan aktor admin, donatur online dan CS serta objek user dan CS.
Aktor admin dan donatur online dapat menulis data yang akan disimpan
pada objek user, jika data yang diisi tidak lengkap maka akan menampilkan
pesan Data harus diisi dengan lengkap..!, serta diharuskan untuk mengisi
ulang, jika berhasil maka data akan dibaca dan menampilkan user.
Begitupula dengan aktor CS, CS dapat menulis CS dan akan disimpan
pada objek CS, jika data yang diisi tidak lengkap maka akan menampilkan
pesan Data harus diisi dengan lengkap..!, serta diharuskan untuk mengisi
ulang, jika berhasil maka data akan dibaca dan menampilkan CS.
152

readtransaksi online
tampilkan transaksi online
CS
Trans_online
tidak lengkap
Donatur
readuser
writetransaksi online
Jenisdonasi
readtransaksi tunai
tampilkantransaksi tunai
tidak lengkap
cetak transaksi tunai
readdonatur
cetak sliptransaksi tunai
writetransaksi tunai
pilihjenisdonasi
User
pilihjenisdonasi
Trans_tunai
Konfirmasi donasi oleh admin
cetak transaksi online
Donatur online,
Admin
8. Sequence Diagram untuk Use Case Manajemen Transaksi Donasi










Gambar 4.25 Sequence Diagram untuk Use Case Manajemen Transaksi Donasi
Keterangan Gambar 4.25: Sequence Diagram untuk manajemen
transaksi donasi ini melibatkan aktor donatur online, admin dan CS serta
objek user, donatur, jenis donasi, transaksi online dan transaksi tunai.
Setiap aktor memiliki aktifitas yang berbeda. Untuk aktor donatur
online dapat melakukan transaksi donasi, tetapi pada awalnya akan
membaca objek user untuk diketahui siapa donatur yang akan melakukan
donasi, setelah itu donatur dapat melakukan transaksi dan memilih jenis
donasi yang diinginkan, tetapi transaksi yang dilakukan merupakan
transaksi online maka akan berkaitan dengan objek transaksi online.
Donatur online juga dapat melihat seluruh data donasi yang pernah
dilakukan.
153

C S
T ran_ tunai D onasi _ uang
A dmi n
read transaksi tunai
ti dak l engk ap
wri te l ap donasi uang
read l ap donasi uang
tampi l kan l ap donasi uang
read transaksi onl i ne
cetak l ap donasi uang
wri te donasi uang
ti dak l engkap
read donasi uang
tampi l kan donasi uang
T rans_ onl i ne
Sedangkan untuk aktor admin dapat melihat transaksi donasi online
yang dilakukan oleh donatur online, lalu melakukan konfirmasi bahwa
donasi yang dilakukan oleh donatur online telah diterima dan mencetak
transaksi online.
J ika untuk aktor CS mengatur transaksi donasi yang dilakukan
langsung diasrama, aktifitas awalnya akan melihat donatur mana yang akan
melakukan donasi dengan mengecek objek donatur, setelah itu CS akan
mencatat transaksi yang akan dimasukan ke dalam transaksi tunai dan
memilih jenis donasi yang diinginkan. CS dapat mencetak transaksi tunai
sesuai dengan kebutuhan yaitu dapat dibuat secara laporan per periode
maupun keseluruhan.

9. Sequence Diagram untuk Use Case Manajemen Donasi Uang






Gambar 4.26 Sequence Diagram untuk Use Case Manajemen Donasi Uang
Keterangan Gambar 4.26: Sequence Diagram untuk manajemen
donasi melibatkan aktor Admin dan CS serta objek transaksi tunai, transaksi
online dan donasi uang. Untuk aktor admin, admin melihat data transaksi
154

yang dilakukan secara online pada objek transaksi online lalu menulisnya
pada donasi uang untuk dijadikan laporan transaksi uang yang masuk, lalu
data tersebut dapat ditampilkan dan dicetak.
Sedangkan untuk aktor CS, CS melihat data transaksi donasi yang
dilakukan secara langsung pada objek transaksi tunai lalu menulisnya pada
objek donasi uang untuk digabungkan dengan data transaksi online.

10. Sequence Diagram untuk Use Case Upload File







Gambar 4.27 Sequence Diagram untuk Use Case Upload File
Keterangan Gambar 4.27: Sequence Diagram untuk Upload file
melibatkan aktor admin dan objek download. Admin akan memasuki menu
home terlebih dahulu lalu memilih menu upload untuk memasukkan file
yang akan di download oleh donatur online. Setelah masuk di halaman
upload admin dapat langsung memasukkan file yang akan di upload,
kemudian file tersebut akan tersimpan pada database download dan akan
tampil pada menu download yang terdapat di halaman user donatur.
Homeadmin Formupload
kemenuhome
pilihmenuupload
Admin
input fileupload
Download
writeupload
readupload
tampilkanfileupload
155

Home Log Out
ke menu home
pilih menu logout
keluar dari sistem
Donatur online,
Admin, CS
11. Sequence Diagram untuk Use Case Download File






Gambar 4.28 Sequence Diagram untuk Use Case Download File
Keterangan Gambar 4.28: Sequence Diagram untuk download file
melibatkan aktor donatur online dan objek download. Donatur online dapat
masuk ke dalam sistem, lalu sistem akan menampilkan halaman untuk
donatur online, jika donatur online ingin melihat beberapa laporan donasi
dari Yayasan Griya Yatim berupa file yang telah di upload oleh admin
donatur dapat memilih menu download file. Setelah tampil halaman
download, kemudian donatur dapat memilih data atau file yang akan di
download .
12. Sequence Diagram untuk Use Case Logout





Gambar 4.29 Sequence Diagram untuk Use Case Logout
Home donatur online download
ke menu home
pilih menu download
read download
Donatur online
download file
156

Keterangan Gambar 4.29: Sequence Diagram untuk Logout
melibatkan aktor seluruh user, yaitu donatur online, admin dan CS. J ikauser
dari donatur online, admin dan juga CS yang telah selesai melakukan
aktifitas pada sistem ingin keluar dari sistem maka user dapat memilih menu
Logout yang terdapat pada masing-masing halaman user tersebut.

4.2.8 Statechart Diagram
Statechart Diagram menyediakan sebuah cara untuk memodelkan
bermacam-macam keadaan yang mungkin dialami oleh sebuah objek.
Statechart Diagram untuk Sistem informasi manajemen pengelolaan
donatur adalah sebagai berikut.












157

1. Statechart Diagram untuk Use Case Registrasi Donatur















Gambar 4.30 Statechart Diagram untuk Use Case Registrasi Donatur

Tabel 4.34 Keterangan Statechart Diagram untuk Use Case Registrasi Donatur
Keadaan / State Keterangan
Browser internet telah dibuka Keadaan ini terjadi saat user akan
menggunakan sistem, maka harus
menggunakan browser.
Alamat website telah tersedia Keadaan ini akan terjadi pada saat
user memasukan alamat website
sistem.
Halaman web telah tersedia Keadaan ini terjadi saat alamat
B row ser i nternet tel ah di buk a
B uk a brow ser i nternet
T ul i s al amat w ebsi te
A l amat w ebsi te tel ah tersedi a
T ampi l k an home
S i mpan
H ome tel ah di tampi l k an
R egi strasi donatur tel ah di si mpan
A l ert tel ah di tampi l k an
T i dak l engk ap tampi l k an al ert
H al aman w eb tel ah tersedi a
P anggi l H al aman w eb
A l amat benar
H asi l pengi si san tel ah l engk ap
M eneri ma hasi l pengi si an
A l amat sal ah
P i l i h menu regi strasi donatur
menu regi strasi donatur tel ah di pi l i h
T ampi l k an f orm regi strasi
donatur
I si f orm regi strasi
F orm regi strasi donatur di tampi l k an
F orm regi strasi tel ah teri si
l engk ap
158

website telah diisi maka akan
ditampilkan halaman website
sistem.
Home telah ditampilkan Kondisi yang terjadi jika alamat
yang ditulis benar maka akan
menampilkan halamnan home dari
sistem.
Menu registrasi donatur telah
dipilih
Kondisi yang terjadi jika calon
donatur ingin mendaftar, maka akan
dipilih menu registrasi donatur.
Form registrasi donatur ditampilkan Kondisi yang terjadi saat calon
donatur memilih registrasi donatur
maka akan tampil form registrasi
donatur.
Form registrasi telah terisi Kondisi yang terjadi saat calon
donatur telah mengisi data
pribadinya.
Alert telah ditampilkan Kondisi yang terjadi saat calon
donatur tidak mengisi form
registrasi donatur dengan lengkap
maka akan menampilkan pesan
Data Harus Diisi
Hasil pengisisan telah lengkap Kondisi saat calon donatur telah
mengisi form registrasi donatur
dengan lengkap.
Registrasi donatur telah disimpan Kondisi jika form registrasi telah
diisi dengan lengkap maka data
calon donatur akan disimpan.









159

2. Statechart Diagram untuk Use Case Login



















Gambar 4.31 Statechart Diagram untuk Use Case Login


160

Tabel 4.35 Keterangan Statechart Diagram untuk Use Case Login
Keadaan / State Keterangan
Browser internet telah dibuka Keadaan ini terjadi saat user akan
menggunakan sistem, maka harus
menggunakan browser.
Alamat website telah tersedia Keadaan ini akan terjadi pada saat
user memasukan alamat website
sistem.
Halaman web telah tersedia Keadaan ini terjadi saat alamat
website telah diisi maka akan
ditampilkan halaman website
sistem.
Home telah ditampilkan Kondisi yang terjadi jika alamat
yang ditulis benar maka akan
halaman home dari sistem.
Menu Login telah dipilih Kondisi saat user memilih untuk
masuk ke dalam sistem.
Form Login telah ditampilkan Kondisi jika user memilih menu
Login maka akan ditampilkan.
Username dan pass telah diinput Untuk dapat masuk ke dalam sistem
maka user harus menginput
username dan password yang
dimiliki.
Username dan pass telah diterima Kondisi saat username dan
password yang dimasukan telah
diterima oleh sistem.
Alert telah ditampilkan Kondisi saat username dan
password yang dimasukan salah.
Menu user ditampilkan Kondisi saat username dan
password yang dimasukan benar,
maka menu user sesuai dengan user
yang melakukan Login akan
ditampilkan.






161

3. Statechart Diagram untuk Use Case Manajemen Komentar











Gambar 4.32 Statechart Diagram untuk Use Case Manajemen Komentar

Tabel 4.36 Keterangan Statechart Diagram untuk Use Case Manajemen
Komentar
Keadaan / State Keterangan
User telah dipilih Kondisi saat akan memasuki sesuai
halaman user.
Halaman user telah dipilih Kondisi setelah user melakukan
login sesuai dengan account yang
dimilik.
Halaman user Calon donatur /
donatur online telah ditampilkan
Kondisi saat user memilih account
sebagai calon donatur / donatur
online, maka halaman utama pada
sistem akan ditampilkan.
Menu komentar dipilih Kondisi user (calon donatur /
donatur online) memilih menu
komentar.
Form komentar ditampilkan Kondisi setelah user menu
U ser tel ah di pi l ih
Pi li h U ser
Halaman userr pi li han
Hal aman user Calon donatur / donatur onl i ne tel ah ditampi l kan
Form komentar ditampi lkan
Pi l ih menu komentar
Tampil form komentar
M enu komentar di pi li h
Halaman user tel ah dipil ih
U ntuk user C al on donatur /
donatur onli ne
Hal aman admin di tampil kan
M enu M anaj emen K omentar di pi l ih
Pi l ih menu L og I n
Pil i h menu M anaj emen
K omentar
M enu L og I n dpi li h
Untuk A dmi n
K omentar telah di input
I nput komentar
Teri ma hasil komentar
Hasil komentar tel ah diteri ma
M enu komentar ditampi l kan
A l ert ditampi l kan
L engkap, tampi l menu
komentar
T idak l engkap, tampil kan
al ert
Data komentar di tampil kan
Tampil data komentar
K omentar tel ah dibaca
K omentar di publ i sh
K omentar dihapus
K omentar tidak bai k, happus
komentar
Baca komentar
K omentar bai k, publi sh
komentar
162

komentar, maka sistem akan
menampilkan form komentar untuk
diisi.
Komentar telah diinput Kondisi saat user telah mengisi
form komentar.
Hasil komentar telah diterima Kodisi saat sistem telah menerima
form pengisian komentar.
Alert ditampilkan Kondisi saat pengisian form
komentar tidak lengkap.
Menu komentar ditampilkan Kondisi saat user telah selesai
mengisi form komentar dengan
lengkap.
Halaman admin ditampilkan Kondisi saat user memilih account
sebagaia admin, maka halaman
utama admin akan ditampilkan.
Menu Login dipilih Kondisi ini saat admin akan
memasuki sistem.
Menu Manajemen Komentar dipilih Kondisi saat admin memilih menu
manajemen komentar.
Data komentar ditampilkan Kondisi saat admin melihat seluruh
data komentar yang diisi.
Komentar telah dibaca Kondisi saat admin membaca
seluruh komentar yang telah masuk.
Komentar dihapus Kondisi saat isi dari komentar itu
tidak baik, maka admin akan
menghapus komentar.
Komentar dipublish Kondisi setelah admin membaca
komentar dan komentar itu layak
untuk ditampilkan, maka komentar
tersebut akan di publish.








163

4. Statechart Diagram untuk Use Case Manajemen Modul Profil












Gambar 4.33 Statechart Diagram untuk Use Case Manajemen Modul Profil

Tabel 4.37 Keterangan Statechart Diagram untuk Use Case Manajemen Modul
Profil
Keadaan / State Keterangan
Admin telah Login Kondisi saat admin telah melakukan
Login.
Halaman admin telah masuk Kodisi saat admin telah masuk ke
dalam sistem dengan menggunakan
account sebagai admin.
Modul telah dipilih Kondisi saat admin telah memilih
modul yang akan diisi.
Form modul telah tampil Kondisi saat admin telah memilih
menu modul maka akan
ditampilkan form modul.
data modul telah di update Kondisi saat data modul telah di
A dmi n tel ah l og i n
L og i n sebagai admi n
M asuk hal aman A dmi n
H al aman admi n tel ah masuk
U pdate modul yang di pi l i h
data modul tel ah di update
F orm modul tel ah tampi l
Pi l i h modul
T ampi l f orm modul
D ata modul di teri ma
data modul tel ah di teri ma
Si mpan
M odul tel ah di pi l i h
Data modul tel ah tersi mpan
Sel esai
U pdate sel esai
Pi l i h modul
l ai nnya
164

update oleh admin.
data modul telah diterima Kondisi saat sistem telah menerima
data modul yang telah diisi.
Data modul telah tersimpan Kondisi saat modul telah terisi dan
data modul akan tersimpan.

5. Statechart Diagram untuk Use Case Manajemen Donatur













Gambar 4.34 Statechart Diagram untuk Use Case Manajemen Donatur

Tabel 4.38 Keterangan Statechart Diagram untuk Use Case Manajemen
Donatur
Keadaan / State Keterangan
Login CS / admin telah dipilih Kondisi saat user melakukan Login
sesuai dengan account yang
165

diingkan.
Halaman CS / admin telah dimasuki Kondisi setelah user telah
melakukan Login sesuai dengan
account yang dipilih maka halaman
user telah dimasuki.
Halaman CS / admin ditampilkan Kondisi setelah user telah
melakukan Login sesuai dengan
account yang dipilih maka halaman
utama sistem akan ditampilkan.
Menu Manajemen Donatur dipilih Kondisi saat user memilih menu
manajemen donatur.
Data donatur ditampilkan Kondisi setelah user memilih menu
manajemen donatur.
Donatur telah diinput Kondisi saat user telah mengisi data
donatur.
Hasil inputan diterima Kondisi setelah data donatur telah
diinput dan sistem akan menerima
data donatur.
Alert ditampilkan Kondisi saat data donatur yang diisi
tidak lengkap maka akan
menampilkan alert.
Donatur disimpan Kondisi saat data donatur telah
terisi dengan lengkap maka data
donatur akan disimpan.
Data donatur ditampilkan Kondisi setelah data donatur baru
telah diisi dan disimpan.
Aksi dipilih Kondisi saat user akan memilih aksi
lain pada data donatur.
Data yang diedit telah dipilh Kondisi saat user memilih data
donatur yang akan diedit.
Data donatur diedit Kondisi saat data donatur yang
dipilh telah diedit.
Data yg akan dihapus telah dipilih Kondisi saat user memilih data
donatur yang akan dihapus.
Data donatur didelete Kondisi saat data donatur yang
dipilh telah dihapus.
Data donatur dditampilkan Kondisi sata data donatur telah
diedit atau dihapus maka data
donatur akan ditampilkan.
Kartu donatur dicetak Kondisi saat user akan mencetak
kartu donatur.
Data donatur dicetak Kondisi saat user akan mencetak
data donatur.


166

6. Statechart Diagram untuk Use Case Manajemen Anak Asuh











Gambar 4.35 Statechart Diagram untuk Use Case Manajemen Anak Asuh

Tabel 4.39 Keterangan Statechart Diagram untuk Use Case Manajemen Anak
Asuh
Keadaan / State Keterangan
Admin telah Login Kondisi saat admn telah melakukan
Login.
Halaman admin telah dimasuki Kodisi saat admin telah masuk ke
dalam sistem dengan menggunakan
account sebagai admin.
Menu data anak asuh telah dipilih Kondisi saat admin telah memilih
menu data anak asuh.
Data anak asuh ditampilkan Kondisi setelah user memilih menu
data anak asuh.
Menu tambah data anak asuh dipilih Kondisi setelah user memilih menu
tambah data anak asuh.
Data anak asuh telah diinput Kondisi saat admin telah mengisi
data anak asuh.
Admin telah Log in
Log in sebagai admi n
Masuk halaman admin
Halaman admin telah dimasuki
Pili h menu tambah dataanak
asuh
Menu tambah dataanak asuh dipil ih
Alert telah ditampilkan
salah, tampil an alert
Dataanak asuh ditampi lkan
Tampil dataanak asuh
Dataanak asuh disi mpan
Pili h menu dataanak asuh
I nput data anak asuh
Dataanak asuh telah dii nput
Terimahasi l inputan
Hasi l inputan telah diterima
Si mpan
lengksp
Menu data anak asuh telah dipilih
Hasil inputan telah lengkap
Tampilkan data
anak asuh
Data anak asuh ditampilkan
Pili h datayang
akan di edi t
Datayg akan di hapus tel ah dipilih
Pilih data yg akan dihapus
Datayang diedit telah dipi lh
Edit data anak asuh
Dataanak asuh di edi t
Dataanak asuh didelete
deletedata anak asuh
Dataanak asuh dditampilkan
Berhasil, tampi lkan dataanak
asuh
Batal
Berhasil, tampilkan data anak
asuh
Data anak asuh dicetak
Pilih cetak
I ya, pilih cetak
Tidak, kembali ke
tampil an
Batal
167

Hasil inputan telah diterima Kondisi setelah admin selesai
mengisi data anak asuh, maka
seluruh data anak asuh akan
ditampilkan.
Alert telah ditampilkan Kondisi saat data anak asuh yang
diisi tidak lengkap maka akan
menampilkan alert.
Hasil inputan telah lengkap Kondisi disaat data anak asuh telah
terisi dengan lengkap.
Data anak asuh disimpan Kondisi disaat data anak asuh telah
diisi dengan lengkap, maka data
akan disimpan.
Data anak asuh ditampilkan Kondisi saat data anak asuh baru
telah berhasil disimpan.
Data yang diedit telah dipilh Kondisi saat admin memilih data
anak asuh yang akan diedit.
Data anak asuh diedit Kondisi saat data anak asuh telah
diedit.
Data yg akan dihapus telah dipilih Kondisi saat admin memilih data
anak asuh yang akan dihapus.
Data anak asuh didelete Kondisi saat data anak asuh telah
dihapus.
Data anak asuh dditampilkan Kondisi saat data anak asuh telah
diedit atau dihapus.
Data anak asuh dicetak Kondisi saat admin akan mencetak
data anak asuh.










168

7. Statechart Diagram untuk Use Case Manajemen User

Gambar 4.36 Statechart Diagram untuk Use Case Manajemen User

Tabel 4.40 Keterangan Statechart Diagram untuk Use Case Manajemen User
Keadaan / State Keterangan
CS / admin telah Login Kondisi saat user melakukan Login
sesuai dengan account yang
diingkan.
Halaman CS telah dimasuki Kondisi setelah user telah
melakukan Login sesuai dengan
account yang dipilih maka halaman
user telah dimasuki.
Halaman telah ditampilkan Kondisi setelah user telah
melakukan Login sesuai dengan
account yang dipilih maka halaman
utama sistem akan ditampilkan.
169

Menu Manajemen user dipilih Kondisi saat user memilih menu
manajemen user.
Data user CS ditampilkan Kondisi setelah user memilih menu
manajemen user, maka data user CS
akan ditampilkan.
Menu Tambah User telah dipilih Kondisi saat user telah memilih
menu tambah user.
Hasil inputan diterima Kondisi setelah data user telah
diinput dan sistem akan menerima
data user.
Alert ditampilkan Kondisi saat data user yang diisi
tidak lengkap maka akan
menampilkan alert.
Data user CS disimpan Kondisi saat data user telah terisi
dengan lengkap maka data user
akan disimpan.
Data user CS ditampilkan Kondisi setelah data user baru telah
diisi dan disimpan.
Aksi dipilih Kondisi saat user akan memilih aksi
lain pada data user.
Data yang diedit telah dipilh Kondisi saat user memilih data user
yang akan diedit.
Data user diedit Kondisi saat data user yang dipilih
telah diedit.
Data yang akan dihapus telah
dipilih
Kondisi saat user memilih data user
yang akan dihapus.
Data user didelete Kondisi saat data user yang dipilih
telah dihapus.
Data user CS ditampilkan Kondisi sata data user telah diedit
atau dihapus maka data user akan
ditampilkan.
Data telah ditampilkan Kondisi setelah user memilih menu
manajemen user untuk user donatur
online dan admin, maka data user
donatur online dan admin akan
ditampilkan.
data telah diedit Kondisi saat user mengedit data
user untu donatur online dan admin.
Data telah ditampilkan Kondisi saat data user untuk
donatur online dan admin telah
diedit dan dapat ditampilkan.



170

LoginCS /donatur (online) / admintelahdipilih
PilihLoginCS / donatur
(online) / admin
MasukHalamanCS / Donatur
(online) / Admin
HalamanCS / donatur (online) / dmintelahdimasuki
Menutransaksi donasi dipilih
Tampil HalamanCS /
Donatur (online) / Admin
PilihMenuTransaksi Donasi
HalamanCS / donatur (online) / adminditampilkan
Formtransaksi donasi ditampilkan
Tampil formtransaksi donasi
Inputdonasi
Donasi telahdiinput
Donasi disimpan
Alert ditampilkan
Lengkap, simpandonasi
Tidak lengkap, tampilkan
alert
Hasil inputantransaksi donasi diterima
Terimahasil inputantransaksi
donasi
Datatransaksi donasi ditampilkan
Pilihaksi
Aksi dipilih Dataygakandihapustelahdipilih
Pilihdataygakandihapus
Tampil DataTransaksi
Donasi
Datadonasi didelete
deletedatadonasi
Datadonasi ditampilkan
Berhasil, tampilkandata
donasi
Batal
Datadonasi dicetak seluruhnya
Cetak
Slip transaksi donasi dicetak
Cetak sliptransaksi donasi
8. Statechart Diagram untuk Use Case Manajemen Transaksi Donasi
















Gambar 4.37 Statechart Diagram untuk Use Case Manajemen Transaksi
Donasi

Tabel 4.41 Keterangan Statechart Diagram untuk Use Case Manajemen
Transaksi Donasi
Keadaan / State Keterangan
Login CS /donatur (online) / admin Kondisi saat user melakukan Login
171

telah dipilih sesuai dengan account yang
diingkan.
Halaman CS / donatur (online) /
admin telah dimasuki
Kondisi setelah user telah
melakukan Login sesuai dengan
account yang dipilih maka halaman
user telah dimasuki.
Halaman CS / donatur (online) /
admin ditampilkan
Kondisi setelah user telah
melakukan Login sesuai dengan
account yang dipilih maka halaman
utama sistem akan ditampilkan.
Menu transaksi donasi dipilih Kondisi saat user memilih menu
transaksi donasi tunai untuk donatur
online, menu manajemen transaksi
donasi online untuk admin dan
manajemen transaksi tunai untuk
CS.
Form transaksi donasi ditampilkan Kondisi setelah donatur online
memilih menu transaksi donasi, dan
setelah CS memilih menu transaksi
tunai, maka form transaksi donasi
akan ditampilkan.
Donasi telah diinput Kondisi form transaksi donasi telah
diisi.
Hasil inputan transaksi donasi
diterima
Kondisi setelah form transaksi
donasi telah diinput dan sistem akan
menerima data transaksi donasi.
Alert ditampilkan Kondisi saat pengisian form
transaksi donasi tidak lengkap.
Donasi disimpan Kondisi saat pengisian form
transaksi donasi diisi dengan
lengkap.
Slip transaksi donasi dicetak Kondisi setelah data transaksi
donasi baru berhasil dilakukan oleh
CS, maka slip transaksi akan
dicetak untuk diberikan kepada
donatur.
Data transaksi donasi ditampilkan Kondisi setelah data transaksi
donasi baru berhasil dilakukan,
maka data transaksi donasi yang
ditampilkan akan bertambah.
Aksi dipilih Kondisi saat user akan memilih aksi
lain pada data transaksi donasi.
Data yg akan dihapus telah dipilih Kondisi saat user memilih data
transaksi donasi yang akan dihapus.
Data donasi didelete Kondisi saat data transaksi donasi
yang dipilih telah dihapus.
172

LoginCS / admintelahdipilih
PilihLoginCS/ admin
MasukHalamanCS / admin
HalamanCS / admintelahdimasuki
Menulaporandonasi uangdipilih
Tampil HalamanCS/ admin
Pilihmenulaporandonasi uang
HalamanCS/ adminditampilkan
Datalaporandonasi uangditampilkan
Tampil datalaporandonasi uang
PilihmenuTambahdatalaporan
Formisiandiitampilkan
Laporandonasi uangdisimpan
Alert ditampilkan
Lengkap, simpan laporan
donasi uang
Tidak lengkap, tampilkan
alert
Hasil inputanditerima
Terima
Data laporandonasi uangditampilkan
Datalaporantelahdipilih
PilihData
Pilihdatalaporan
Datayangdideletetelahdipilih
Lihat / cek datalaporan
Tampil data laporandonasi
uang
Datatelahdidelete
Datalaporantelahdicek
deletedata
Laporandonasi uang ditampilkan
Berhasil, tampilkan laporan
donasi uang
Batal
Batal
Berhasil, tampilkan laporan
donasi uang
Laporandonasi uangdicetak
Cetak laporandonasi
uang
MenuTambahdatalaporandipilih
Tampil formisian
Input
Laporandonasi uangtelahdiinput
Data donasi ditampilkan Kondisi sata data transaksi donasi
telah diedit atau dihapus maka data
transaksi donasi akan ditampilkan.
Data donasi dicetak seluruhnya Kondisi saat user ingin mencetak
seluruh data transaksi donasi.

9. Statechart Diagram untuk Use Case Manajemen Donasi Uang














Gambar 4.38 Statechart Diagram untuk Use Case Manajemen Donasi Uang



173

Tabel 4.42 Keterangan Statechart Diagram untuk Use Case Manajemen Donasi
Uang
Keadaan / State Keterangan
Login CS / admin telah dipilih Kondisi saat CS / admin melakukan
Login.
Halaman CS / admin telah dimasuki Kondisi seteleh CS / admin telah
melakukan Login dan dapat
memasuki halaman admin.
Halaman CS / admin ditampilkan Kondisi setelah CS / admin
melakukan Login dengan sukses
maka halaman admin akan
ditampilkan.
Menu laporan donasi uang dipilih Kondisi saat admin akan memilih
menu data laporan donasi uang.
Data laporan donasi uang
ditampilkan
Kondisi setelah CS / admin memilih
menu data laporan donasi uang,
maka menu laporan donasi uang
telah ditampilkan.
Menu Tambah data laporan dipilih Kondisi saat CS / admin akan
menambahkan data laporan donasi
uang yang baru, maka menu tambah
data laporan akan dipilih.
Form isian diitampilkan Kondisi setelah CS / admin memilih
menu tambah data laporan maka
form isian akan ditampilkan.
Laporan donasi uang telah diinput Kondisi saat laporan donasi uang
yang baru telah diinput.
Hasil inputan diterima Kondisi setelah laporan donasi uang
yang baru telah diinput maka akan
diterima oleh sistem.
Alert ditampilkan Kondisi jika data laporan donasi
uang yang diisi tidak lengkap maka
akan menampilkan pesan Data
harus diisi
Laporan donasi uang disimpan Kondisi jika data laporan donasi
uang yang diisi lengkap maka
pengisian data akan disimpan.
Data laporan donasi uang
ditampilkan
Kondisi jika data laporan donasi
uang yang diisi telah disimpan
maka akan ditampilkan.
Data yang didelete telah dipilih Kondisi saat data laporan donasi
uang yang akan dihapus akan
dipilih.
Data telah didelete Kondisi setelah data laporan donasi
174

uang yang telah dipilih telah
dihapus.
Data laporan telah dipilih Kondisi saat data laporan donasi
uang akan dipilih untuk dicek.
Data laporan telah dicek Kondisi saat data laporan donasi
uang telah dicek.
Laporan donasi uang ditampilkan Kondisi saat data laporan donasi
uang akan ditampilkan.
Laporan donasi uang dicetak Kondisi saat laporan donasi uang
akan dicetak.

10. Statechart Diagram untuk Use Case Upload File















Gambar 4.39 Statechart Diagram untuk Use Case Upload File
A dmi n tel ah l og i n
L og i n sebagai admi n
M asuk hal aman admi n
H al aman admi n tel ah di masuk i
T ampi l k an data y ang ak an
di upl o ad
D ata y ang ak an di upl o ad tel ah di tampi l k an
M enu upl o ad tel ah di pi l i h
T ampi l hal aman admi n
P i l i h menu upl o ad
D ata di si mpan
P i l i h menu tambah data f i l e
upl o ad
M enu tambah data f i l e upl o ad di pi l i h
I nput data dan f i l e y g
ak an di upl oad
H al aman admi n di tampi l k an
D ata di ter i ma
S i mpan
D ata dan f i l e y ang ak an di upl o ad tel ah di i nput
T eri ma data
A l ert di tampi l k an
T i dak l engk ap , tampi l
al ert
L engk ap
T ampi l data f i l e yangg tel ah di upl oad
D ata f i l e y g tel ah di upl o ad di tampi l k an
175

Tabel 4.43 Keterangan Statechart Diagram untuk Use Case Upload File
Keadaan / State Keterangan
Admin telah Login Kondisi saat admin telah melakukan
Login.
Halaman admin telah dimasuki Kondisi seteleh admin telah
melakukan Login dan dapat
memasuki halaman admin.
Halaman admin ditampilkan Kondisi setelah admin melakukan
Login dengan sukses maka halaman
admin akan ditampilkan.
Menu upload telah dipilih Kondisi saat admin akan
mengupload file maka memilih
menu upload.
Data yang akan diupload telah
ditampilkan
Kondisi saat admin telah memilih
menu upload maka menu upload
akan ditampilkan.
Menu tambah data file upload
dipilih
Kondisi saat file baru akan diupload
maka admin akan memilih menu
tambah data file upload.
Data dan file yang akan diupload
telah diinput
Kondisi saat admin akan menginput
data file baru yang akan diupload.
Alert ditampilkan Kondisi saat data yang diisi tidak
lengkap maka akan menampilkan
pesan Data harus diisi.
Data diterima Kondisi saat admin menerima data
file baru yang akan diupload.
Data disimpan Kondisi saat admin data file baru
yang akan diupload telah lengkap
maka akan disimpan.
Data file yg telah di upload
ditampilkan
Kondisi setelah file berhasil
diupload maka data file yang
diupload akan ditampilkan.







176

11. Statechart Diagram untuk Use Case Download File














Gambar 4.40 Statechart Diagram untuk Use Case Download File

Tabel 4.44 Keterangan Statechart Diagram untuk Use Case Download File
Keadaan / State Keterangan
Donatur (online) telah Login Kondisi saat donatur online telah
melakukan Login.
Halaman donatur (online) telah
dimasuki
Kondisi seteleh donatur online telah
melakukan Login dan dapat
memasuki halaman donatur online.
Halaman donatur (online)
ditampilkan
Kondisi setelah donatur online
melakukan Login dengan sukses
maka halaman donatur online akan
ditampilkan.
177

Menu download telah dipilih Kondisi saat donatur online ingin
mendownload file maka memilih
menu download.
File yang akan didonwload telah
ditampilkan
Kondisi saat donatur online telah
memilih menu download maka
menu download akan ditampilkan.
File download dipilih Kondisi saat donatur online
memilih file yang akan didownload.
File telah didonwload Kondisi setelah donatur online
memilih file yang akan didownload,
maka file akan terdownload.
Data file download ditampilkan Kondisi setelah file brhasil
didownload maka data file yang
didownload akan ditampilkan.

12. Statechart Diagram untuk Use Case Logout








Gambar 4.41 Statechart Diagram untuk Use Case Logout

Tabel 4.45 Keterangan Statechart Diagram untuk Use Case Logout
Keadaan / State Keterangan
Menu home user telah dimasuki Kondisi saat user ingin keluar dari
sistem, maka user harus memasuki
halaman home terlebih dahulu.
Menu home user ditampilkan Kondisi saat user memilih menu
home maka halaman home akan
M enu home user tel ah di masuki
M asuk menu home user
T ampi l kan menu home U ser
M enu home user di tampi l kan
Si stem tel ah di kel uarkan
Pi l i h menu L og Out
K el uar dari si stem
M enu L og Out di pi l i h
178

ditampilkan.
Menu Logout dipilih Kondisi saat user akan keluar dari
sistem maka akan memilih menu
Logout.
Sistem telah dikeluarkan Kondisi setelah user memilih menu
Logout maka user akan keluar dari
sistem.

4.2.9 Collaboration Diagram
Collaboration Diagram ini menunjukan informasi yang sama dengan
Sequence Diagram, tetapi dalam bentuk dan tujuan yang berbeda. Pada
diagram ini interaksi objek atau aktor ditunjukan dengan arah panah tanpa
keterangan waktu berbeda dengan Sequence Diagram yang
menggambarkannya berdasarkan urutan waktu.
Collaboration Diagram yang terdapat pada sistem informasi
manajemen pengelolaan donatur adalah sebagai berikut:
1. Collaboration Diagram untuk Use Case Registrasi Donatur







Gambar 4.42 Collaboration Diagram untuk Use Case Registrasi Donatur
Keterangan Gambar 4.42: Collaboration Diagram registrasi donatur
ini dimulai dari calon donatur masuk ke dalam menu home untuk dapat
U ser H ome
Calon
donatur
1: A ccess regi ster
2: input user ()
3: Cek user ()
4: read user ()
5: suskes regi ster
()
179

User
FormLogin
Admin,
Donatur online
1: Access LogIn user
2: input username
dan pass ()
3: Cek user ()
4: readuser ()
5: Log In user gagal
()
11: Log In CS gagal
()
6: Tampilkan
halaman user ()
CS
7: Access LogIn
user ()
CS
9: Cek CS ()
8: input username
dan pass ()
10: readCS ()
12: Tampilkan
halaman CS ()
melakukan registrasi, setelah itu calon donatur dapat langsung mengisi data
yang dibutuhkan oleh sistem dan jika data yang diisi kurang lengkap maka
akan tampil pesan Harus diisi jika pengisian data telah lengkap maka akan
disimpan pada objek user karena calon donatur akan terdaftar menjadi user
(donatur online). Setelah proses registrasi berhasil maka calon donatur dapat
mulai masuk ke dalam sistem.

2. Collaboration Diagram untuk Use Case Login








Gambar 4.43 Collaboration Diagram untuk Use Case Login
Keterangan Gambar 4.43: Collaboration Diagram dimulai pada saat
seluruh user akan mulai menggunakan sistem yang harus diawali dengan
Login terlebih dahulu sesuai dengan account yang dimiliki. Untuk donatur
online dan admin dapat mengakses Login user lalu memasukkan username
dan password setelah itu, jika data tersebut salah maka akan tampil pesan
Login gagal, silahkan ulangi..! dan jika data yang diisi benar maka akan
180

menampilkan halaman user untuk admin atau donatur online. Untuk CS
dapat mengakses Login yang tersedia pada halaman utama sistem, sama
dengan proses sebelumnya jika CS harus memasukkan username dan
password yang dimiliki jika username dan passwordnya salah maka akan
tampil pesan yang sama seperti yang telah dijelaskan pada proses
sebelumnya, dan jika data yang diisi benar maka akan menampilkan
halaman untuk CS.

3. Collaboration Diagram untuk Use Case Manajemen Komentar







Gambar 4.44 Collaboration Diagram untuk Use Case Manajemen Komentar
Keterangan Gambar 4.44: Collaboration Diagram untuk manajemen
komentar ini diisi oleh calon donatur dan donatur online. Awalnya calon
donatur dan donatur online menulis komentar sesuai dengan kebutuhan jika
tidak diisi dengan lengkap maka akan menampilkan pesan data harus diisi
dengan lengkap..!, tetapi jika komentar telah diisi dengan lengkap maka
akan disimpan dan akan menampilkan menu komentar. Sedangkan Admin
Komentar
Calon donatur,
Donatur online
1: writekomentar ()
3: read komentar ()
4: tampilkan formkomentar ()
5: menampilkan komentar ()
2: tidak lengkap ()
Admin
7: pilih komentar
6: read komentar ()
8: menampilkan komentar ()
9: publish komentar yang dipilih ()
181

dapat membaca setiap komentar yang diisi oleh calon donatur atau donatur
online. Admin memilih komentar-komentar yang telah masuk, jika
komentar tersebut bersifat positif dan layak untuk ditampilkan maka akan
dipublish tetapi jika tidak maka komentar tersebut tidak akan ditampilkan
pada sistem.

4. Collaboration Diagram untuk Use Case Manajemen Modul Profil





Gambar 4.45 Collaboration Diagram untuk Use Case Manajemen Modul Profil
Keterangan Gambar 4.45: Collaboration Diagram untuk manajemen
modul profil dimulai pada saat admin akan menulis modul pada objek
modul. J ika yang diisi tidak lengkap maka akan menampilkan pesan data
harus diisi, setelah itu jika data yang diisi lengkap modul akan terbaca dan
akan menampilkan menu modul.





Admin
Modul
1: Write modul ()
3: Read modul ()
4: Tampilkan form modul ()
2: user mengisi tidak
lengkap ()
182

K artu Donatur
Donatur
CS
1: wri te donatur
6: cetak donatur ()
5: cetak kartu donatur ()
2.: tidak l engkap ()
3: read donatur ()
4: tampil kan domatur ()
User (Donatur onl ine)
7: Write User (Donatur onl ine)
10: Cetak User (Donatur online) ()
8: read User (Donatur onl ine) ()
9: tampil kanUser (Donatur onl ine)
()
A dmin
5. Collaboration Diagram untuk Use Case Manajemen Donatur








Gambar 4.46 Collaboration Diagram untuk Use Case Manajemen Donatur
Keterangan gambar 4.46: Collaboration Diagram untuk manajemen
donatur dimulai pada saat CS menulis data donatur yang datang langsung ke
kantor/asrama, setelah data yang diisi lalu dicek jika data yang diisi tidak
lengkap maka akan ditampilkan pesan Data harus diisi dengan lengkap..!
tetapi jika lengkap maka data akan dibaca lalu dapat ditampilkan, setelah itu
CS dapat mencetak kartu donatur Setelah itu, jika CS ingin mencetak data
seluruh donatur maka CS dapat mencetak data donatur.
Sedangkan untuk aktor admin yaitu dimulai dari menulis data donatur
yang mendaftar secara online, donatur dapat update, delete dan mencetak
data donatur online.



183

User
Donatur online,
Admin
1: write user
2: tidak lengkap
()
3: read user ()
4: tampilkan user ()
CS
CS
5: writeCS ()
6: tidak lengkap ()
7: read CS ()
8: tampilkan CS ()
6. Collaboration Diagram untuk Use Case Manajemen Anak Asuh




Gambar 4.47 Collaboration Diagram untuk Use Case Manajemen Anak Asuh
Keterangan Gambar 4.47: Collaboration Diagram untuk manajemen
anak asuh dimulai saat admin ingin menulis data anak asuh jika data yang
diisi tidak lengkap maka akan menampilkan pesan data harus diisi, tetapi
jika data yang diisi lengkap, data anak asuh akan terbaca lalu dapat
ditampilkan dan admin dapat mencetaknya.

7. Collaboration Diagram untuk Use Case Manajemen User






Gambar 4.48 Collaboration Diagram untuk Use Case Manajemen User
Keterangan Gambar 4.48: Collaboration Diagram untuk manajemen
user dimulai pada saat aktor admin dan donatur online dapat menulis data
user, jika data yang diisi tidak lengkap maka akan menampilkan pesan
Anak Asuh
Admin
1: write anak asuh
5: cetak anak asuh ()
2: tidak lengkap ()
3: read anak asuh ()
4: tampilkan anak asuh
()
184

Donatur
User
CS
1
:
r
e
a
d
u
s
e
r
(
)
14: write transaksi tunai
18: cetak transaksi tunai ()
2: pilih jenis donasi
5: read transaksi online ()
6: tampilkan transaksi online ()
7: Cetak transaksi online ()
Donatur Online
J enis Donasi
Trans_online
Trans_tunai
3: write transaksi
online ()
12: read donatur ()
4: tidak lengkap ()
13: pilih jenis donasi ()
15: read transaksi tunai ()
16: tampilkan transaksi tunai ()
17: cetak slip transaksi tunai ()
10: tidak lengkap ()
Admin
*
*
8. Read user
9: read transaksi online ()
10: tampilkan transaksi online ()
11: Cetak transaksi online ()
Data harus diisi serta diharuskan untuk mengisi ulang, jika berhasil maka
data akan dibaca dan menampilkan user.
Begitupula dengan aktor CS, CS dapat menulis data CS dan akan
disimpan pada objek CS, jika data yang diisi tidak lengkap maka akan
menampilkan pesan data harus diisi serta diharuskan untuk mengisi ulang,
jika berhasil maka data akan dibaca dan menampilkan data CS.

8. Collaboration Diagram untuk Use Case Manajemen Transaksi Donasi










Gambar 4.49 Collaboration Diagram untuk Use Case Manajemen Transaksi
Donasi
Keterangan Gambar 4.49: Collaboration Diagram untuk manajemen
transaksi donasi ini dimulai pada saat aktor donatur online ingin melakukan
transaksi donasi, tetapi dimulai dengan membaca objek user untuk diketahui
185

siapa donatur yang akan melakukan donasi, setelah itu donatur dapat
melakukan transaksi dan memilih jenis donasi yang diinginkan, tetapi
transaksi yang dilakukan merupakan transaksi online maka akan berkaitan
dengan objek transaksi online. Donatur online juga dapat melihat seluruh
data donasi ynag pernah dilakukan.
Sedangkan untuk aktor admin dapat melihat transaksi donasi online
yang dilakukan oleh donatur online, lalu melakukan konfirmasi bahwa
donasi yang dilakukan oleh donatur online telah diterima dan mencetak
transaksi online.
J ika untuk aktor CS mengatur transaksi donasi yang dilakukan
langsung diasrama, aktifitas bermawal dari melihat donatur mana yang akan
melakukan donasi dengan mengecek objek donatur, setelah itu CS akan
mencatat transaksi yang akan dimasukkan ke dalam transaksi tunai dan
memilih jenis donasi yang diinginkan. CS dapat mencetak transaksi tunai
yang ada sesuai dengan kebutuhan, dapat dicetak per periode atau secara
keseluruhan.







186

Trans_tunai
Admin
1: read transaksi ()
2: write lap donasi uang ()
6: cetak lap donasi uang ()
4: read lap donasi uang ()
5: tampilkan lap donasi uang ()
CS
Donasi uang
7: read transaksi tunai ()
3: user mengisitidak lengkap ()
9: CS mengisi tidak lengkap ()
8: writedonasi uang ()
10: read lap donasi uang ()
11: tampilkan lap donasi uang ()
Trans_online
9. Collaboration Diagram untuk Use Case Manajemen Donasi Uang








Gambar 4.50 Collaboration Diagram untuk Use Case Manajemen
Donasi Uang
Keterangan Gambar 4.50: Collaboration Diagram untuk manajemen
donasi dimulai pada saat aktor admin mengambil data transaksi online pada
objek transaksi online lalu menulisnya pada donasi uang untuk dijadikan
laporan transaksi uang yang masuk, lalu data tersebut dapat ditampilkan dan
dicetak.
Sedangkan untuk aktor CS, CS mengambil data transaksi donasi yang
dilakukan secara langsung pada objek transaksi tunai kemudian menulisnya
pada objek donasi uang untuk digabungkan dengan data transaksi online
menjadi laporan donasi uang.



187

10. Collaboration Diagram untuk Use Case Upload File







Gambar 4.51 Collaboration Diagram untuk Use Case Upload File
Keterangan Gambar 4.51: Collaboration Diagram untuk Upload file
dimulai pada saat aktor admin akan melakukan upload file sebelumnya
memasuki menu home terlebih dahulu lalu memilih menu upload untuk
memasukan file yang akan di download oleh donatur online. Setelah masuk
di halaman upload admin dapat langsung memasukan file yang akan di
upload, kemudian file tersebut akan tersimpan pada database download dan
akan tampil pada menu download yang ada di halaman user donatur.

11. Collaboration Diagram untuk Use Case Download file




Gambar 4.52 Collaboration Diagram untuk Use Case Download file
Homedonatur online
Donatur online
1: Kemenuhome()
Download
4: Downloadfile()
2: Pilihmenuupload()
3: Readdownload()
Home admin
Admin
1: Ke menu home
Form Upload
5: in
put file u
pload ()
2: Pilih menu upload ()
Download
3. Write upload ()
4
: R
ead
up
load ()
6
: T
am
pil file up
load ()
188

Keterangan Gambar 4.52: Collaboration Diagram untuk download
file dimulai pada saat donatur online akan melakukan download file, donatur
online dapat masuk ke dalam sistem, lalu sistem akan menampilkan
halaman untuk donatur online, jika donatur online ingin melihat beberapa
laporan donasi dari Yayasan Griya Yatim berupa file yang telah di upload
oleh admin donatur dapat memilih menu download file. Setelah tampil
halaman download, kemudian donatur dapat memilih data tau file yang akan
di download .

12. Collaboration Diagram untuk Use Case Logout






Gambar 4.53 Collaboration Diagram untuk Use Case Logout
Keterangan Gambar 4.43: Collaboration Diagram untuk Logout
dilakukan saat user baik dari donatur online, CS dan juga admin telah
selesai melakukan aktifitas mereka masing-masing, user kembali ke menu
home maka user dapat memilih menu Logout yang terdapat pada masing-
masing halaman user tersebut.

Home
User
1: kemenu home ()
2: pilih menu Log Out
Log Out
3: keluar dari sistem ()
189

4.3 Architectural Design
4.3.1 Desain Kriteria
Hal yang perlu dimiliki dalam suatu rancangan aristektur untuk
menjadikan sistem yang berkualitas adalah dengan menentukan kriteria-
kriteria untuk mengatur prioritas dalam perancangan aplikasi yang akan
ditampilkan dalam bentuk tabel. Tujuannya untuk menghasilkan aplikasi
yang berkualitas dan membantu memperioritaskan strategi pengembangan
sistem, mendukung evaluasi dan membantu dalam menilai kelengkapan
sistem yang diusulkan. Untuk menentukan kriteria dalam perancangan
sistem informasi manajemen pengelolaan donatur ini dapat dilihat pada
Tabel berikut.
Tabel 4.46 Kriteria Sistem yang diusulakan
Criteria
Very
Important
Importa
nt
Less
Important
Irrelev
ant
Easily
Fullfield
Usable
Secure
Efficient
Correct
Reliable
Maintainable

Testable

Flexible

Comprehensible

Reuseable

Portable




190

Keterangan :
1. Usable : Kegunaan sistem yang diusulkan sesuai dengan
kebutuhan bagi pihak Yayasan Griya Yatim dan
Dhuafa.
2. Secure : Keamanan dari akses pihak yang tidak berwenang.
3. Efficient : Efisiensi dari eksploitasi ekonomi.
4. Correct : Terpenuhinya dengan adanya kebutuhan-
kebutuhan.
5. Reliable : Terpenuhinya hasil dari eksekusi fungsi-fungsi
yang ada.
6. Maintainable : Pengalokasian biaya dan perbaikan sistem yang
rusak
7. Testable : Dapat dipastikan sistem yang dikembangkan
sesuai fungsi.
8. Flexible : Kemudahan modifikasi sistem.
9. Comprehensible : Usaha yang dibutuhkan untuk mendapatkan
pemahaman yang jelas dari sistem.
10. Reusable : Potensial penggunaan bagian sistem dalam sistem
lain.
11. Portable : Pemindahan sistem ke platform yang lainnya.



191

4.3.2 Deployment Diagram
Deployment Diagram menyediakan gambaran bagaimana sistem
secara fisik dan terlihat. Sistem yang terdiri dari node-node dimana setiap
node tersebut diwakili dengan simbol atau sebuah kubus. Pada sistem ini
digunakan dengan menggunakan jaraingan internet karena sebagian dari
komponen yang dibuat akan di bagi atau di sharing dengan aplikasi web lain
yang digunakan di tiap cabang Yayasan Griya Yatim. Oleh karena itu dalam
penerapan sistem ini dibutuhkan suatu application server untuk dapat
menjalankan sistem ini ditempat lain. Selain itu juga dibutuhkan database
dan web server untuk menjalankan coding program dan data-data yang
akan disimpan pada server. Dari penjelasan di atas, maka deployment
diagram pada sistem informasi manajemen pengelolaan donatur dapat
dilihat pada Gambar 4.54.








Gambar 4.54 Deployment Diagram pada sistem informasi manajemen
pengelolaan donatur.
PC Client
Printer
Database
server
Aplication Server
Browser :Firefox,
Internet Explore
MySql
SI Pengelolaan
Donatur
XMPP
internet
<<device>>
Router
192

4.4 Component Design
4.4.1 Component Diagram
Component Diagram menggambarkan alokasi dari semua class dan
objek kedalam komponen-komponen fisik pada sebuah sistem yang
dirancang. Pada sistem ini merupakan aplikasi berbasis web dengan
database server. Pada sistem berbasis web, logika bisnis bisa diletakkan di
server dan atau di client.
Pada sistem informasi manajemen pengelolaan donatur ini, pertama
kali user menjalankan sistem yaitu dengan mengunjungi alamat web dengan
menggunakan aplikasi web browser, setelah itu muncul tampilan sistem
informasi manajemen pengelolaan donatur yang siap untuk digunakan
sesuai kebtuhan user. Untuk lebih lengkapnya dapat dilihat pada Gambar
4.55 berikut.






Gambar 4.55 Component Diagram pada sistem informasi manajemen pengelolaan
donatur
Seperti yang dapat dilihat pada Gambar 4.55 di atas. Bahwa
component yang memenuhi sistem informasi pengelolaan donatur ini secara
firefox.exe
Server Web
SI pengelolaan Donatur
db.sql
193

umum adalah Firefox.exe component merupakan multiplatform browser.
Untuk component web server adalah paket web container yang
didalamnya sudah termasuk Apache web server, PHP, MySQL, dan
phpMyAdmin. Dan untuk component SI pengelolan donatur merupakan
aplikasi bisnis yang di bangun. Sedangkan db.sql adalah database yang
digunakan pada aplikasi.

4.4.2 User Interface Component
Tahap ini menjelaskan tentang tahap-tahap menggunakan sistem
informasi manajemen pengelolaan donatur dengan menampilkan beberapa
tampilan yang dirancang dari pertama kali user akan menggunakan sampai
keluar dari sistem, berikut ini pembagian halaman-halaman pada setiap user:
1. Halaman Utama dan Calon Donatur :
a. Gambar Tampilan Utama (Home) Sistem informasi manajemen
pengelolaan donatur.
b. Gambar Tampilan Profil Tentang Donatur.
c. Gambar Tampilan Profil Cara Pembayaran Transaksi Donasi.
d. Gambar Tampilan Tabel J enis Donasi.
e. Gambar Tampilan Form Komentar.
f. Gambar Tampilan Form Registrasi Donatur.
g. Gambar Tampilan Sukses Registrasi.


194

2. Donatur Online
a. Gambar Tampilan Home User Donatur Online.
b. Gambar Tampilan Form Transaksi Donasi Online.
c. Gambar Tampilan Tabel Data Transaksi Donasi Online.
d. Gambar Tampilan Invoice Donasi.
e. Gambar Tampilan Halaman Download File.
f. Gambar Tampilan Sukses Transaksi Donasi Online

3. Admin:
a. Gambar Tampilan Home Admin.
b. Gambar Tampilan Manajemen Profil Tentang Donatur.
c. Gambar Tampilan Manajemen Profil Tentang Donatur.
d. Gambar Tampilan Manajemen Komentar.
e. Gambar Tampilan Update Komentar.
f. Gambar Tampilan Data Donatur Online.
g. Gambar Tampilan Edit Data Donatur Online.
h. Gambar Tampilan Cetak Data Donatur Online.
i. Gambar Tampilan Data Donatur Cabang Asrama Griya Bintaro.
j. Gambar Tampilan Cetak Data Donatur Cabang Asrama Griya
Bintaro.
k. Gambar Tampilan Data Transaksi Donasi Online.
l. Gambar Tampilan Konfirmasi Dari Data Transaksi Donasi Online.
m. Gambar Tampilan Cetak Seluruh Data Transaksi Donasi Online.
195

n. Gambar Tampilan Laporan Donasi Uang.
o. Gambar Tampilan Tambah Laporan Donasi Uang.
p. Gambar Tampilan Cetak Data Laporan Donasi Uang.
q. Gambar Tampilan Upload File.
r. Gambar Tampilan Tambah File Upload.

4. CS:
a. Gambar Tampilan Login CS.
b. Gambar Tampilan Home CS.
c. Gambar Tampilan Tabel Manajemen User CS.
d. Gambar Tampilan Tambah Data Manajemen User CS.
e. Gambar Tampilan Ganti Password User CS.
f. Gambar Tampilan Tabel Manajemen User CS.
g. Gambar Tampilan Tabel Data Donatur Cabang Griya Yatim dan
Dhuafa.
h. Gambar Tampilan Laporan Data Donatur Per Periode.
i. Gambar Tampilan Form Cetak Kartu Donatur.
j. Gambar Tampilan Cetak Kartu Donatur.
k. Gambar Tampilan Form Transaksi Donasi Tunai.
l. Gambar Tampilan Data Transaksi Donasi Cabang.
m. Gambar Tampilan Data Transaksi Donasi Cabang Asrama Griya
Bintaro.
n. Gambar Tampilan Laporan Data Transaksi Donasi Per Periode.
196

o. Gambar Tampilan Laporan Data Transaksi Donasi Per Periode.
p. Gambar Tampilan Laporan Data Transaksi Donasi Per Jenis Donasi.

Berikut ini tampilan halaman-halaman untuk setiap user:
1. Halaman Utama dan Calon Donatur:
a. Halaman utama sistem informasi manajemen pengelolaan donatur (Home)












Gambar 4.56 Tampilan Utama (Home) Sistem informasi manajemen pengelolaan
donatur
Pada tampilan ini muncul pada saat user akan menggunanakan sistem
informasi manajemen pengelolaan donatur sesuai dengan kebutuhan user
masing-masing. Didalamnya terdapat menu-menu yang mendukung proses
HEADER
MENU
HOME
TENTANG DONATUR
J ENIS DONASI
CARA TRANSAKSI DONASI
REGISTRASI DONATUR
KOMENTAR
USER LOGIN
Username
Password
F.O LOGIN
GRIYA ASRAMA BINTARO
GRIYA ASRAMA BSD
J ENIS BEKASI
GRIYA ASRAMA CIBUBUR
SELAMAT DATANG DI SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN DATA DONATUR
YAYASAN GRIYA YATIM DAN DHU AFA
www.gri yayati m.com
Anak Asuh Kami
Proses
197

yang ada pada sistem salah satunya adalah menu login untuk masuk ke
halaman user.

b. Tampilan Modul Profil Tentang Donatur












Gambar 4.57 Tampilan Profil Tentang Donatur
Pada tampilan ini memberikan informasi tentang pengertian
donatur di Yayasan Griya Yatim dan Dhuafa. Menu ini dapat dilihat
atau di akses oleh seluruh user maupun pengunjung yang sengaja untuk
melihat sistem.


HEADER
MENU
HOME
TENTANG DONATUR
J ENIS DONASI
CARA TRANSAKSI DONASI
REGISTRASI DONATUR
KOMENTAR
USER LOGIN
Username
Password
F.O LOGIN
GRIYA ASRAMA BINTARO
GRIYA ASRAMA BSD
J ENIS BEKASI
GRIYA ASRAMA CIBUBUR
ISI TENTANG
DONATUR GRIYA YATIM
www.gr i yayat im.com
TENTANG DONATUR GRIYA YATIM
LOGO
GRIYA
Proses
Anak Asuh Kami
198

H E A D E R
ME NU
H OME
J E NI S DON AS I
C AR A T R AN S AK S I DO N AS I
R E GI S T R AS I DON AT UR
K O ME NT AR
US E R L O GI N
U sername
P assword
F .O L OG I N
G R I Y A A S R AMA BIN T AR O
G R I Y A A S R AMA BS D
J E N IS BE K AS I
GR IY A AS R A MA C IBUB UR
IS I T E NT A N G
C A R A P E MB AY A R A N & T R A NS A K S I DO NA S I
w w w . g r i y a y a t i m . c o m
C A R A P EM B A Y A R A N & T R A N S A K S I D O N A S I
T E NT AN G DO NAT U R
Anak Asuh K ami
P ros es
c. Tampilan Modul Profil Cara Pembayaran















Gambar 4.58 Tampilan Profil Cara Pembayaran Transaksi Donasi.
Pada tampilan ini memberikan informasi tentang cara pembayaran
tranaksi donasi di Yayasan Griya Yatim dan Dhuafa. Menu ini dapat dilihat
atau di akses oleh seluruh user maupun pengunjung yang sengaja untuk
melihat sistem.
199

d. Tampilan Jenis Donasi


















Gambar 4.59 Tampilan Tabel J enis Donasi.
Pada tampilan ini memberikan informasi tentang jenis donasi yang
terdapat di Yayasan Griya Yatim dan Dhuafa. Menu ini dapat dilihat atau
di akses oleh seluruh user maupun pengunjung yang sengaja untuk melihat
sistem.
HEADER
MENU
HOME
J ENIS DONASI
CARA TRANSAKSI DONASI
REGISTRASI DONATUR
KOMENTAR
USER LOGIN
Username
Password
F.O LOGIN
GRIYA ASRAMA BINTARO
GRIYA ASRAMA BSD
J ENIS BEKASI
GRIYA ASRAMA CIBUBUR
www.gri yayati m.com
JENIS DONASI GRIYA YATIM
TABLE JENIS DONASI
TENTANG DONATUR
Anak Asuh Kami
Proses
200

e. Tampilan Form dan Data Komentar


















Gambar 4.60 Tampilan Form dan Data Komentar.
Pada tampilan ini terdapat form komentar yang dapat diisi oleh setiap
user, baik dari calon donatur, maupun donatur Yayasan Griya Yatim dan
Dhuafa. Karena menu ini terdapat dibagian utama sistem, untuk
memberikan kiritik, saran maupun pesan yang akan diberikan.






HEADER
MENU
HOME
CARA TRANSAKSI DONASI
REGISTRASI DONATUR
KOMENTAR
USER LOGIN
Username
Password
F.O LOGIN
GRIYA ASRAMA BINTARO
GRIYA ASRAMA BSD
J ENIS BEKASI
GRIYA ASRAMA CIBUBUR
www.gr i y ayat i m.c o m
KOMENTAR
TULIS KOMENTAR
FORM KOMENTAR
TENTANG DONATUR
Data Komentar :
1. Dari :
Isi komentar :
2. Dari :
Isi Komentar : ...
Nama
Email
Komentar
Kirim Batal
J ENIS DONASI
Proses
Anak Asuh Kami
201

f. Tampilan Form Registrasi Donatur Online














Gambar 4.61 Tampilan Form Registrasi Donatur.
Pada tampilan ini digunakan untuk para calon donatur yang ingin
melakukan registrasi sebagai donatur di Yayasan Griya Yatim dengan
mengisikan kolom-kolom yang terdapat pada form tersebut dengan lengkap.
Setelah melakukan pengisian data, calon donatur dapat langsung memproses
dengan mengklik tombol proses dan akan muncul tampilan seperti
Gambar berikut.

HEADER
MENU
HOME
CARA TRANSAKSI DONASI
REGISTRASI DONATUR
USER LOGIN
Username
Password
F.O LOGIN
GRIYA ASRAMA BINTARO
GRIYA ASRAMA BSD
J ENIS BEKASI
GRIYA ASRAMA CIBUBUR
www.gr i yayat i m.com
REGISTRASI DONATUR ONLINE
FORM REGISTRASI
TENTANG DONATUR
Username
Password
Proses Batal
J ENIS DONASI
Proses
INFO LOGIN
Konfirmasi
Password
Nama Lengkap
J enis Kelamin
TTL
IDENTITAS DONATUR
Tgl Bulan Tahun
Email
Tlp / Hp
Alamat
Kode Verifikasi
Gambar Kode
KOMENTAR
Anak Asuh Kami
202

g. Tampilan sukses registrasi











Gambar 4.62 Tampilan Sukses Registrasi.
2. Halaman Donatur Online
a. Tampilan Home Donatur Online







Gambar 4.63 Tampilan Home User Donatur Online
HEADER
MENU
HOME
TRANSAKSI DONASI
DATA TRANSAKSI DONASI
DOWNLOAD LAPORAN
DONASI
LOGOUT nama akun
www.gri yayati m.com
Assalamualai kum
Profil User
Login Hari Tgl
Status User
HEADER
MENU
HOME
CARA TRANSAKSI DONASI
REGISTRASI DONATUR
KOMENTAR
USER LOGIN
Username
Password
F.O LOGIN
GRIYA ASRAMA BINTARO
GRIYA ASRAMA BSD
J ENIS BEKASI
GRIYA ASRAMA CIBUBUR
www.gr i y ayat i m.c o m
Ter i ma kas i h .. Ac c ou nt Do nat u r t el ah t er d af t ar ,
s i l ahk an l ak uk an l o gi n u nt uk mel aku kan t r ans aks i d on as i .
TENTANG DONATUR
J ENIS DONASI
Proses
Anak Asuh Kami
203

Pada tampilan ini muncul pada saat user donatur online telah
melakukan login terlebih dahulu pada halaman home sistem. Didalmnya
terdapat menu-menu yang ditampilkan seperti data dan form transaksi
donasi, serta menu download file yang dibutuhkan.

b. Tampilan Form Transaksi Donasi Online























Gambar 4.64 Tampilan Form Transaksi Donasi Online

HEADER
MENU
HOME
TRANSAKSI DONASI
DATA TRANSAKSI DONASI
DOWNLOAD LAPORAN
DONASI
LOGOUT nama akun
www.gri yayatim.com
FORM TRANSAKSI DONASI
Kode Trans
Nama Donatur
Proses Batal
Pilih J enis Donasi J enis Donasi
Rp. Nominal
Donasi lain
Atas Nama
No. Rek
Kode Verifikasi
Gambar Kode
Pilih Proses Bayar Proses Pembayaran
Tgl Pembayaran
#Khusus untuk donatur yang melakukan transfer via ATM / Bank #
Pilih Rek Bank Tujuan No. Rek Bank
Tujuan
Otomatic code
204

Pada tampilan ini digunakan untuk user donatur online yang ingin
melakukan transaksi donasi dengan mengisikan kolom-kolom yang terdapat
pada form tersebut dengan lengkap. Setelah melakukan pengisian data, user
dapat langsung memproses dengan mengklik tombol proses untuk dapat
dikonfirmasi dahulu oleh pihak admin, jika berhasil maka akan tampil
seperti Gambar berikut.

c. Tampilan Sukses Transaksi










Gambar 4.65 Tampilan Sukses Transaksi Donasi.




HEADER
www.griyayatim.com
Terimakasih..
Anda telah berhasil melakukan transaksi donasi secara online,
selanjutnya akan di proses oleh Admin/operator kami yang akan
menghubungi Anda..
MENU
TRANSAKSI DONASI
DATA TRANSAKSI DONASI
DOWNLOAD LAPORAN
DONASI
LOGOUT NAMA AKUN
HOME
205

d. Tampilan Data Transaksi Online











Gambar 4.66 Tampilan Tabel DataTransaksi Donasi Online
Pada Gambar di atas menampilkan data-data transaksi yang telah
dilakukan oleh user tersebut. Dari data tersebut dapat dicetak seperti terlihat
pada Gambar 4.67 di bawah ini.







Gambar 4.67 Tampilan Invoice Donasi
HEADER
www.griyayatim.com
Data Transaksi Donasi
MENU
TRANSAKSI DONASI
DATA TRANSAKSI DONASI
DOWNLOAD LAPORAN
DONASI
LOGOUT NAMA AKUN
HOME
NO Nama Donatur Aksi
TABLE DATA TRANSAKSI DONASI
J enis Donasi Nama Donatur
I N V O I C E D O N A S I
K o d e T ra ns a k s i :
T g l T ra ns a k s i :
K o n fi rma s i :
K o de D o na tu r :
N a ma D o na tur :
A l a ma t :
J e nis D o na s i :
N o mina l : R p.
P ro s e s T ra ns a k s i :
T g l P e mba ya ra n :
G R I Y A Y A T I M
206

H E A D E R
M E N U
H O M E
T E N T A N G D O N A T U R
C A R A P E M B A Y A R A N
M A N A J E M E N K O M E N T A R
w w w . g r i y a y a t i m . c o m
A s s a l a m u a l a i k u m
P r o f il U s e r
L o g i n H a r i T g l
S ta tu s U s e r A d m i n
M A N A J E M E N A N A K A S U H
D A T A D O N A T U R
D A T A D O N A S I O N L I N E
L A P O R A N D O N A S I U A N G
U P L O A D L A P O R A N
L O G O U T N A M A A K U N
D A T A D O N A T U R C A B A N G
A S R A M A G R I Y A B I N T A R O
e. Tampilan Download









Gambar 4.68 Tampilan Halaman Download File
Gambar di atas menampilkan halaman download file dari data
laporan yang sebelumnya telah diupload oleh admin.

3. Halaman Admin
a. Tampilan Home Admin






Gambar 4.69 Tampilan Home Admin
HEADER
www.gr i y ay at i m.c om
Downl oad Fi l e
MENU
1. Nama File (klik download)
2. Nama File (klik download)
3. Nama File (klik download)
HOME
TRANSAKSI DONASI
DATA TRANSAKSI DONASI
DOWNLOAD LAPORAN
DONASI
LOGOUT NAMA AKUN
207

Gambar di atas merupakan halaman utama pada admin, untuk masuk
ke halaman tersebut admin diharuskan melakukan login terlebih dahulu
pada halaman utama (Home) sistem.

b. Tampilan Manajemen Modul Profil Tentang Donatur.













Gambar 4.70 Tampilan Manajemen Profil Tentang Donatur




HEADER
MENU
TENTANG DONATUR
CARA PEMBAYARAN
MANAJ EMEN KOMENTAR
www.griyayatim.com
MANAJ EMEN ANAK ASUH
DATA DONATUR
DATA DONASI ONLINE
LAPORAN DONASI UANG
UPLOAD LAPORAN
LOGOUT NAMA AKUN
DATA DONATUR CABANG
ASRAMA GRIYA BINTARO
HOME
Browse Ganti Foto :
DATA PROFIL
GAMBAR
PROFIL TENTANG DONATUR YAYASAN GRIYA YATIM DAN DHU AFA
Update Batal
208

c. Tampilan Manajemen Modul Profil Cara Pembayaran








Gambar 4.71 Tampilan Manajemen Profil Tentang Donatur
Pada dua Gambar di atas merupakan tampilan manajemen profil yang
dapat diupdate oleh admin, untuk dapat ditampilkan pada halaman utama
sistem.

d. Tampilan Manajemen Komentar







Gambar 4.72 Tampilan Manajemen Komentar
H E A D E R
ME N U
C A R A P E MB A Y A R A N
M A N A J E M E N K O ME N T A R
w w w . g r i y a y a t i m . c o m
M A N A J E ME N A N A K A S U H
D A T A DO N A T U R
DA T A D O N A S I O N L I N E
L A P O R A N D O N A S U A N G
U P L O A D L A P O R A N
L O G O U T N A M A A K U N
D A T A DO N A T U R C A B A N G
A S R A M A G R IY A B IN T A R O
HO ME
D A T A P R O F I L
P R O F I L C A R A P E M B A Y A R A N D O N A S I
T E N T A N G DO N A T U R
U pdate B atal
H E A D E R
M E N U
M A N A J E M E N K O M E N T A R
w w w . g r i y a y a t i m . c o m
M A N A J E M E N A N A K A S U H
D A T A D O N A T U R
D A T A D O N A S I O N L I N E
L A P O R A N D O N A S I U A N G
U P L O A D L A P O R A N
L O G O U T N A M A A K U N
D A T A D O N A T U R C A B A N G
A S R A M A G R I Y A B I N T A R O
H O M E
M A N A J E M E N K O M E N T A R
T E N T A N G D O N A T U R
N O N a m a A ks i
T A B L E D A T A K O M E N T A R
E m ai l P ub lis h
C A R A P E M B A Y A R A N
209

e. Tampilan Update Komentar










Gambar 4.73 Tampilan Update Komentar
Gambar 4.72 dan Gambar 4.73 di atas merupakan tampilan tabel dari
data-data komentar yang telah dilakukan oleh user. Dan admin dapat
melakukan update data komentar tersebut dengan melakukan publish
komentar yang akan ditampilkan pada halaman utama sistem (Home)







HEA DER
MENU
MANAJ E ME N KOME NTAR
w w w . g r i y ay at i m .c o m
MANAJ E ME N ANAK AS UH
DATA DONATUR
DATA DONAS I ONLINE
LAP OR AN DONASI UANG
UP LOAD LAP OR AN
LOG OUT NAMA AKUN
DATA DONATUR C ABANG
ASR AMA GR IY A BINTAR O
HOME
EDI T K OMENTA R
TE NTANG DONATUR
C AR A P E MBAY AR AN
Nama :
E mail :
Komentar :
P ublish : No Y es
Update Batal
210

f. Tampilan Data Donatur Online










Gambar 4.74 Tampilan Data Donatur Online

g. Tampilan Edit Data Donatur Online








Gambar 4.75 Tampilan Edit Data Donatur Online
HEA DER
www.g r i y ay at i m .c o m
DA TA USER DONA TUR ONL INE
NO ID Aksi
TA BL E DATA DONA TUR ONL INE
Nama Lengkap Status
Search
P rint
MENU
DATA DONATUR
MANAJ EMEN ANAK ASUH
MANAJ EMEN KOMENTAR
DATA DONASI ONLINE
LAP ORAN DONASI UANG
UP LOAD LAP ORAN
LOGOUT NAMA AKUN
DATA DONATUR CABANG
ASRAMA GRIY A BINTARO
HOME
TENTANG DONATUR
CARA P EMBAY ARAN
H E A D E R
w w w . g r i y a y a t i m . c o m
E D I T D A T A
U s e rname :
P as s wo rd * :
N a ma L engka p :
A krif : N o Y es
U pdate B atal
E ma il :
T lp :
P e ke rja a n :
A la ma t :
*) J ika pas s w ord tidak di ganti , kos ongkan s aja !
M E N U
DA T A DO N A T U R
M A N A J E M E N A N A K A S U H
M A N A J E M E N K O M E N T A R
DA T A DO N A S I O N L I N E
L A P O R A N D O N A S I U A N G
U P L O A D L A P O R A N
L O G O U T N A M A A K U N
DA T A D O N A T U R C A B A N G
A S R A M A G R I Y A B I N T A R O
H O M E
T E N T A N G D O N A T U R
C A R A P E M B A Y A R A N
211

h. Tampilan Cetak Data Donatur Online










Gambar 4.76 Tampilan Cetak Data Donatur Online

i. Tampilan Data Donatur Cabang Asrama Griya Bintaro








Gambar 4.77 Tampilan Data Donatur Cabang Asrama Griya Bintaro
DATA DONATUR ONLINE
YAYASAN GRIYA YATIM DAN DHUAFA
LOGO LOGO
NO ID Tgl Registrasi
DATA DONATUR ONLINE
Nama Lengkap Alamat J enis Kelamin TTL
H E A D E R
w w w . g r i y a y a t i m . c o m
D A T A D O N A T U R C A B A N G A S R A M A G R I Y A Y A T I M
N O ID A la ma t
T A B L E D A T A D O N A T U R A S R A M A
N a ma D o na tur J en is K el a mi n
S ea rc h
P ri nt
N b :
J ika A nd a in gi n menge ta hui da ta l ebi h le ngk a p ,s il a hka n A n da L o g i n s eba ga i o pera to r (F ro nt O ffi c e )
di A s ra ma C a b a ng Y a ya s a n G riya Y a ti m
P R O F I L A S R A M A
N a ma A s ra ma
A l a ma t
J u ma h D o na tu r
M E N U
A S R A M A G R IY A B I N T A R O
M A N A J E M E N A N A K A S U H
D A T A D O N A T U R
D A T A D O N A S I O N L I N E
L A P O R A N D O N A S I U A N G
U P L O A D L A P O R A N
L O G O U T N A M A A K U N
D A T A D O N A T U R C A B A N G
M A N A J E M E N K O M E N T A R
H O M E
T E N T A N G D O N A T U R
C A R A P E M B A Y A R A N
212

j. Tampilan Print Data Donatur Cabang Asrama Griya Bintaro








Gambar 4.78 Tampilan Cetak Data Donatur Cabang Asrama Griya Bintaro
Gambar 4.74 sampai dengan Gambar 4.78 di atas menampilkan
seluruh data donatur seperti data donatur yang melakukan registrasi donatur
secara online dan juga data donatur yang terdapat di cabang asrama
Yasyasan Griya Yatim. Admin dapat melakukan beberapa proses dalam
mengelola data tersebut yaitu seperti edit dan cetak data donatur, selain itu
juga admin dapat melihat dan mencetak data doantur yang terdaftar pada
cabang asrama yang dimiliki oleh Yayasan.






DA TA DONATUR CA BA NG A SRA MA GRIYA B INTA O
Y AY ASAN GRIY A Y ATIM DAN DHUAF A
L OGO LOGO
NO ID T gl Registrasi
DA TA DONA TUR CA B A NG
A SRA MA GRIYA B INTA RO
Nama Lengkap Alamat J enis Kelamin TT L
213

k. Tampilan Data Transaksi Donasi Online









Gambar 4.79 Tampilan Data Transaksi Donasi Online

l. Tampilan Konfirmasi Transaksi Donasi Online









Gambar 4.80 Tampilan Konfirmasi Dari Data Transaksi Donasi Online
H E A D E R
w w w . g r i y a y a t i m . c o m
D A T A T R A N S A K S I D O N A S I O N L I N E
N O N a ma D o natur A ks i
T A B L E A L L D A T A T R A N S A K S I D O N A S I O N L I N E
J enis D on as i N omin al
S ea rch
N O T g l D on as i A ks i
T A B L E D A T A D O N A T U R O N L I N E
N a ma D on atur K on firma s i
K o nfirmas i
B E L U M K O N F I R M A S I
A L L D A T A P rin t
M E N U
D A T A D O N A S I O N L I N E
M A N A J E M E N A N A K A S U H
DA T A D O N A T U R
A S R A M A G R I Y A B I N T A R O
L A P O R A N D O N A S I U A N G
U P L O A D L A P O R A N
L O G O U T N A M A A K U N
D A T A D O N A T U R C A B A N G
M A N A J E M E N K O M E N T A R
H O M E
T E N T A N G D O N A T U R
C A R A P E M B A Y A R A N
HEA DER
w w w .g r i y ay at i m . c o m
K ONFI RMA SI DONA S I ONL INE
Tgl Donasi :
ID Donatur :
Nama Donatur :
Konfirmasi * : N Y
Update Batal
J enis Donasi :
Rp . Nominal :
*) Untuk konfirmasi,pilih 'Y ' jika pihak Y ayasan telah mengkonfirmasi atau
menghubungi donatur yang telah melakukukan transaksi donasi
MENU
DATA DONASI ONLINE
MANAJ EMEN ANAK AS UH
DATA DONATUR
ASR AMA GR IY A BINTARO
LAP ORAN DONASI UANG
UP LOAD LAP ORAN
LOGOUT NAMA AKUN
DATA DONATUR CABANG
MANAJ EMEN KOMENT AR
HOME
TE NTANG DONATUR
CARA P E MBAY ARAN
214

m. Tampilan Cetak Data Transaksi Donasi Online








Gambar 4.81 Tampilan Cetak Seluruh Data Transaksi Donasi Online
Gambar 4.79 sampai dengan Gambar 4.81 di atas menampilkan
seluruh data transaksi donasi online yang sebelumnya telah dilakukan oleh
donatur online. Admin adalah aktor yang mengelola dari seluruh data
tersebut dengan dapat melakukan konfirmasi donasi, dan juga pencetakan
data transaksi secara keseluruhan.








DATA TRANSAKSI DONASI ONLINE
Y AYASAN GRIYA YATIM DAN DHUAFA
LOGO LOGO
NO ID Transaksi Tgl Pembayaran
DATA TRANSAKSI DONASI ONLINE
Nama Donatur Tgl Transaksi J enis Donasi Nominal (Rp.)
215

n. Tampilan Laporan Donasi Uang









Gambar 4.82 Tampilan Laporan Donasi Uang

o. Tampilan Tambah Laporan Donasi Uang








Gambar 4.83 Tampilan Tambah Laporan Donasi Uang

H EA D E R
w w w .g r i y a y a t i m . c o m
L a p o r a n D o n a s i U a n g
NO T erima Dari A ksi
T A B L E D A T A L A P OR A N D O N A S I U A N G
B ulan /
Tahun
J umlah
P emasukan
S earch
P rint
J umlah
P engeluaran
T ambah
R p. Total P engeluaran
R p. Total P emasukan
ME NU
LAP OR AN DONAS I U A NG
MANA J E ME N A NAK A S UH
DAT A DONA TU R
AS RA MA G R IY A B INT AR O
DA TA DONAS I ONLINE
U P L OA D L AP ORA N
L OGOU T NAMA A K UN
DAT A DONA TU R C A BA NG
MANA J E ME N K OME NTA R
HOME
T E NTA NG DONAT UR
C AR A P E MBA Y A R AN
H E A D E R
w w w . g r i y a y a t i m . c o m
T A M B A H D A T A L A P O R A N D O N A S I U A N G
T e r im a D a r i
B u l a n
S im p a n B a ta l
T a h u n
R p . N o m in a l
K e t e r a n g a n
D A T A P E M A S U K A N D O N A S I
F i le B u k ti
N o m in a l
K e t e r a n g a n
B r o w s e F ile
D A T A P E N G E L U A R A N / P E N Y A L U R A N D O N A S I
N a m a O p e r a to r /
P e n g ir i m
M E N U
L A P O R A N D O N A S I U A N G
M A N A J E M E N A N A K A S U H
D A T A D O N A T U R
A S R A M A G R I Y A B I N T A R O
D A T A D O N A S I O N L I N E
U P L O A D L A P O R A N
L O G O U T N A M A A K U N
D A T A D O N A T U R C A B A N G
M A N A J E M E N K O M E N T A R
H O M E
T E N T A N G D O N A T U R
C A R A P E M B A Y A R A N
216

p. Tampilan Cetak Data Laporan Donasi Uang







Gambar 4.84 Tampilan Cetak Data Laporan Donasi Uang

Gambar 4.82 sampai dengan Gambar 4.84 di atas menampilkan data
laporan donasi berupa uang yang diterima oleh pihak Yayasan, pada
tampilan tersebut tidak dibuat secara detail karena tidak ingin terjadi adanya
kecurangan atau manipulasi data dalam memasukan laporan keuangan.
Untuk menambah laporan donasi uang, admin dapat memilih tombol
tambah laporan dan form laporan donasi uang akan muncul dan siap diisi.
Selain itu admin dapat mencetak data-data tersebut yang nantinya akan
diberikan kepada para donatur yang ingin mengetahui hasil dari laporan
donasi pada Yayasan Griya Yatim.




L A P O R A N D O N A S I K E U A N G A N
Y A Y A S A N G R IY A Y A T IM DA N DH U A F A
L OG O LO G O
N O ID L aporan K eterangan
D A T A L A P O R A N D O N A S I K E U A N G A N
P eriode T gl P os ting P emasukan (R p.) P engeluaran (R p.)
T o t a l R p. R p.
217

H E A D E R
w w w . g r i y a y a t i m . c o m
U PL O A D F I L E
NO J udul F ile Aks i
T A B L E D A T A U P L OA D
Nama F ile T gl P osting
T ambah
ME NU
UP L OAD L AP OR AN
MANAJ E ME N ANAK AS UH
DAT A DONAT UR
AS R AMA G R IY A BINT AR O
DAT A D ONAS I ONLI NE
L AP OR AN DONAS I UANG
L OG OUT NAM A AK UN
D AT A DONAT UR C ABANG
MANAJ E ME N K OME NT AR
HOME
TE NT ANG DONAT UR
C AR A P E MBAY AR AN
H E A D E R
w w w . g r i y a y a t i m . c o m
T A M B A H F I L E U P L O A D
J udul F ile :
B rows e
S impa n Ba tal
F ile :
M E N U
U P L O A D L AP O R A N
M A N A J E M E N A N A K A S U H
D A T A D O N AT U R
AS R A M A G R I Y A B IN T A R O
D AT A DO N A S I O N L IN E
LA P O R A N D O N A S I U AN G
L O G O U T N A M A A K U N
D A T A D O N A T U R C AB A N G
M A N AJ E M E N K O M E N T A R
H O M E
T E N T A N G D O N A T U R
C A R A P E M BA Y A R A N
q. Tampilan Menu Upload Laporan









Gambar 4.85 Tampilan Upload File

r. Tampilan Tambah File Upload








Gambar 4.86 Tampilan Tambah File Upload
Pada Gambar 4.85 dan Gambar 4.86 di atas menampilkan tabel dari
data-data yang telah diupload oleh admin, untuk menambah file upload
218

tersebut admin dapat memilih menu tambah dan kemudian akan muncul
form tambah file upload.

4. Halaman CS
a. Tampilan Login CS (Customer Service)













Gambar 4.87 Tampilan Login CS (Customer Service)
Gambar di atas adalah tampilan utama pada user CS dalam memulai
aktifitasnya, yaitu dengan melakukan pengisisan form login untuk masuk ke
halaman utama pada CS. Setelah login berhasil maka akan muncul tampilan
home CS seperti terlihat pada Gambar di bawah ini.
HEADER
CABANG ASRAMA GRIYA YATIM BINTARO J ALAN ELANG RAYA BLOK HG 8 NO. 7 SEKTOR IX BINTARO J AYA TANGERANG Tlp.(021)987536866
www.gr iyayati m.com
Log in Home
User name
Passwor d
LOGIN FRONT OFFICE
219

b. Tampilan Menu Home CS











Gambar 4.88 Tampilan Home CS (Customer Service)

c. Tampilan Manajemen User CS







Gambar 4.89 Tampilan Tabel Manajemen User CS
HEADER
ME NU
HOME
MANAJ E ME N USER
GANTI PASSWORD
LOGOUT
DONATUR
TRANSAKSI DONASI
TRANSAKSI DONASI TUNAI
LAPORAN TRANSAKSI
LAPORAN PER P ERIODE
LAP ORAN PER DONATUR
SELA MA T DATA NG DI SISTEM INFORMA SI PENGELOLAAN DATA DONATUR
YAYASA N GRIYA YATIM DA N DHU AFA
www .gr i y ay ati m.co m
Anda Log in Sebagai : Tgl Log in :
REGISTRASI DONATUR
LAP ORAN DONATUR
LAPORAN PER P ERIODE
CE TAK KARTU DONATUR
LAPORAN PER J ENIS
DONASI
DATA USER (FRONT OFFICE) LOGO
NO Userid Aksi
TABLE DATA USER FRONT OFFICE
Nama Lengkap Email
Home Tambah
220

Gambar di atas adalah tampilan data dari user CS. Pada tampilan di
atas CS dapat melakukan proses tambah data, edit dan hapus data
manajemen user CS. Untuk tampilan tambah dan edit data (ganti password)
CS dapat dilihat pada Gambar 4.90 dan Gambar 4.91 di bawah ini.

d. Tampilan Tambah User CS








Gambar 4.90 Tampilan Tambah Data Manajemen User CS








REGISTRASI USER (FRONT OFFICE) LOGO
F.O
Username
Nama Lengkap
Staf
Password
Konfirmasi Password
Email
Tambah Reset
Tanggal :
221

e. Tampilan Ganti Password User CS









Gambar 4.91 Tampilan Ganti Password User CS

f. Tampilan Registrasi Donatur Cabang Griya Bintaro









Gambar 4.92 Tampilan Tabel Manajemen User CS
Ganti Password LOGO
Nama User Lama
Nama User Baru
Password Lama
Password Baru
Konfirmasi Password
Proses Reset
Home
REGISTRA SI DONA TUR GRIYA A SRA MA B INTA RO LOGO
Kode Ti dak bisa di ubah
Number only
Number only
Mi n 4 karakter
K ode Donatur *
Nama Lengkap
J enis Kelamin
Alamat Lengkap
No Hp
No Tlp R umah
Tambah Reset
Tanggal :
Emai l val id
-P ILIH STATUS NIKAH-
Email
Status Nikah
P ekerjaan
Laki-laki P erempuan
Bersedia Untuk
Menjadi
Donatur Tetap Tidak Tetap
222

Gambar di atas merupakan tampilan registrasi donatur yang dilakukan
di cabang asrama Yayasan Griya yatim. Dalam melakukan pengisian data
donatur ini dilakukan oleh CS, setelah pengisian data selesai CS dapat
memilih tombol proses untuk disimpan dalam database donatur seperti
terlihat pada tabel donatur di bawah.

g. Tampilan Data Donatur Cabang Griya Bintaro













Gambar 4.93 Tampilan Tabel Data Donatur Cabang Griya Yatim dan Dhuafa
DATA DONATUR GRIYA ASRAMA BINTARO LOGO
NO Kode Donatur TGL Reg Nama Donatur J enis Kelamin
Print
Search
Aksi
TABLE DATA DONATUR ASRAMA GRIYA BINTARO
Home
223

h. Tampilan Laporan Data Donatur Per Periode









Gambar 4.94 Tampilan Laporan Data Donatur Per Periode

Tampilan di atas adalah pembuatan laporan data donatur yang dibuat
sesuai dengan tanggal pendaftaran. Untuk melakukan proses tersebut CS
memilih tanggal yang dibutuhkan dan kemudian data yang dicari tersebut
akan muncul.







DATA DONATUR PER PERIODE LOGO
NO Kode Donatur TGL Reg Nama Donatur J enis Kelamin
Print
TGL
Aksi
TABLE DATA DONATUR ASRAMA GRIYA BINTARO
Periode Tanggal Pendaftaran BULAN TAHUN S/D TGL BULAN TAHUN
Cari
224

i. Tampilan Form Cetak Kartu Donatur Cabang Griya Bintaro






Gambar 4.95 Tampilan Form Cetak Kartu Donatur
Untuk tampilan di atas dilakukan untuk pembuatan kartu donatur yang
telah melakukan pendaftaran atau registrasi. Sebelumnya CS terlebih dahulu
memilih data donatur sesuai dengan kode donatur dengan mengklik tombol
cari untuk mencari data donatur, kemudian CS memilih tombol cetak
untuk melakukan proses pencetakkan kartu donatur dan akan tampil seperti
pada Gambar 4.96 di bawah ini.

j. Tampilan Kartu Donatur




Gambar 4.96 Tampilan Cetak Kartu Donatur


CETAK KARTU DONATUR LOGO
Kode Tidak bisa di ubah
Harus sudah terdaftar
ID
Kode Donatur
Nama Donatur
Tambah Reset
CARI
Y A Y A S A N G R I Y A Y A T I M D A N
D H U A F A
K A R T U D O N A T U R
N A M A DO NA T U R
K O D E DO NA T U R
T anggal R egis trasi
K artu ini berlaku untuk s elamanya call center: 021 348473
225

k. Tampilan Transaksi Donasi Tunai








Gambar 4.97 Tampilan Form Transaksi Donasi Tunai
Pada tampilan di atas CS melakukan proses transaksi donasi secara
tunai yang diberikan oleh donatur. Setelah proses pengisian data selesai
kemudian CS dapat menyimpan dan mencetak langsung hasil dari transaksi
tersebut yang nantinya akan diberikan kepada donatur sebagai tanda bukti
penerimaan donasi seperti terlihat pada Gambar 4.98 di bawah ini.







TRANSAKSI DONASI TUNAI LOGO
Kode Tidak bisa di ubah
Kode donatur
Kode Transaksi *
Donatur **
Proses Reset
Tanggal :
Nama donatur CARI
J enis Donasi
Terbilang
Bentuk Donasi
*)Kode TransaksiTidak Bisa di Ubah
**)Donatur harus terlebih dahulu daftar menjadi anggota donatur
226

l. Tampilan Bukti Penerimaan Transaksi Donasi Cabang Asrama Griya
Bintaro








Gambar 4.98 Tampilan Data Transaksi Donasi Cabang

m. Tampilan Data Transaksi Donasi Cabang Asrama Griya Bintaro.








Gambar 4.99 Tampilan Data Transaksi Donasi Cabang Asrama Griya Bintaro.

TANDA TERIMA
SK.MEN.HUK&HAM AHU-2494 AN. 10.04 TAHUN 2009
No. Tr ansaksi :
LOGO
J l. Elang Raya Blok HG 8 No.7 Sektor 9 Bintaro J aya - Tangerang - Banten Tlp.(021)74863014
No.Rek. BTN Syariah Cab.Tangerang:710100073; No.Rek BCA:8990304581; No.Rek BNI:179062598
Tanggal
Donatur
Penerima
Telah Diterima Dari :
Kode Donatur :
Dengan Akad :
Amanah Berupa :
Terbilang :
----TERIMA KASIH----
Do'a Kami, Yatim & Dhu'afa
"Semoga Allah membalas segala kebaikan dengan pahala yang berlipat ganda dan senantiasa mendapat Ridho Allah dan Karunia-Nya Amin."
DATA TRANSAKSI DONASI GRIYA ASRAMA BINTARO LOGO
NO Akad Kode Donatur Nominal (Rp)
Print
Search
Aksi
TABLE DATA TRANSAKSI DONASI ASRAMA GRIYA BINTARO
Home
Kode Transaksi
227

n. Tampilan Data Transaksi Donasi Per Periode














Gambar 4.100 Tampilan Laporan Data Transaksi Donasi Per Periode

o. Tampilan Data Transaksi Per Donatur








Gambar 4.101 Tampilan Laporan Data Transaksi Donasi Per Donatur

DATA TRANSAKSI DONASI PER PERIODE LOGO
NO Kode Transaksi
TGL
Transaksi
Kode Donatur Nominal (Rp.)
Print
TGL
Aksi
TABLE DATA TRANSKSI DONASI ASRAMA GRIYA BINTARO
Periode Tanggal Transaksi BULAN TAHUN S/D TGL BULAN TAHUN
Cari
Ditemukan data transaksi periode dari tanggal S/D tanggal
DA TA TRA NSA K SI DONA SI PER DONA TUR L OGO
NO Kode Transaksi
TGL
Transaksi
K ode Donatur Nominal (Rp.)
P rint
TGL
Aksi
TA B L E DA TA TRA NSK SI DONA SI A SRA MA GRIYA B INTA RO
P eriode Tanggal Transaksi
BULAN 0 TAHUN S/D TGL BULAN TAHUN
Cari
- Kode Donatur- 0 P ilih Kode Donatur
Ditemukan data transaksi dengan kode donatur :
periode dari tanggal S/D tanggal
228

p. Tampilan Laporan Data Transaksi Donasi Per Jenis Donasi.

Gambar 4.102 Tampilan Laporan Data Transaksi Donasi Per Jenis Donasi
Dari Gambar 4.99 sampai dengan Gambar 4.102 adalah beberapa
laporan data transaksi donasi yang dilakukan oleh donatur di setiap cabang
asrama Yaayasan. Terdapat beberap pilihan untuk membuat laporan tersebut
sesuai dengan kebutuhan CS seperti pembuatan laporan transaksi donasi per
periode, per donatur maupun per jenis donasi yang kemudian dapat dicetak
untuk arsip Yayasan.

4.5 Programming
Tahap programming ini adalah tahap dalam melakukan pembuatan program
yang sebelumnya telah dirancang. Didalmnya terdapat pembuatan kode-kode
program dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP, adapaun pernagkat
229

lunak yang digunakan dalam tahap perancangan dan pembuatan coding program
pada sistem informasi manajemen pengelolaan donatur ini adalah sebagai berikut :
1. Web browser mozila firefox, digunakan untuk mengoperasikan sistem.
2. XAMPP versi 1.7.0 yang mencakup Apache versi 2.0 untuk web server,
yang didalamnya terdapat PHP versi 5.2.8 untuk bahasa
pemrogramannya, dan MySQL versi 5.1.30 untuk database-nya.
3. EditPlus, yaitu sebagai editor dalam membuat coding-coding program.
4. Macromedia Dreamweaver sebagai software editor dalam perancangan
sistem.
5. Adobe Photoshop CS2 sebagai editor dalam membuat tampilan pada
sistem.

Dari perangkat-perangkat tersebut kemudian dirangkum dalam bentuk file-
file yang berisi baris-baris program. Untuk mengetahui hasil dari rancangan yang
telah dibuat baik dari coding dan juga tampilan program dapat dilihat pada
halaman lampiran coding program.

4.6 Quality Ansurance
4.6.1 Spesifikasi Hardware
Kebutuhan perlengkapan dan peralatan perangkat keras yang
diperlukan untuk pengembangan sistem pada Yayasan Griya Yatim adalah
sebagai berikut :

230

1. Processor pentium IV dengan kecepatan 1,8 GHz.
2. Memori RAM yang berkapasitas 512 MB.
3. Hard Disk yang berkapasitas 40 GB.
4. Monitor SVGA 15.
5. Mouse, Keyboard.
6. CD R/RW 52 x.
7. Printer.
8. LAN Card.
9. Modem / internet connection.

4.6.2 Spesifikasi Software
Kebutuhan perangkat lunak untuk mendukung dalam menjalankan
sistem informasi manajemen pengelolaan donatur, dapat dilihat sebagai
berikut :
1. Sistem operasi Microsoft Windows XP Service Pack 2
2. Mozila Firefox 3.0
3. Adobe Flash Player Plugin Installer versi 10.0
4. Adobe Reader 8.
5. Microsoft office 2003 / 2007.
6. Printer application.



231

4.6.3 Testing Sistem
Pengujian sistem ini merupakan pengujian yang dilakukan pada sistem
secara keseluruhan (Whitten, 2004). Dalam tahap ini memastikan bahwa
sistem telah selesai dirancang dan diuji dengan cara yang tepat ketika akan
mengintegrasikan ke dalam sistem keseluruhan. Dalam pengujian sistem
informasi manajemen pengelolaan donatur ini menggunakan metode
blackbox testing.
Blackbox testing merupakan software atau sistem seperti blackbox
tanpa memahami internal behavior. Berikut hasil dari pengujian sistem
yang dilakukan.
1. Testing pada tampilan halaman utama (Home)
Tabel 4.47 Testing pada tampilan halaman utama (Home)
No Rancangan Proses Hasil yang
diharapkan
Hasil Keteranga
n
1. Memulai menjalankan
program
Tampil halaman
utama (Home)
Sesuai
2. Menu utama sistem Tampil menu-menu
sistem.
Sesuai
3. Klik menu tentang donatur
Griya Yatim
Tampil halaman
profil tentang Griya
Yatim
Sesuai
4. Klik menu jenis donasi Tampil halaman
tabel jenis donasi
Sesuai
5. Klik menu cara
pembayaran donasi
Tampil halaman
profil cara
pembayaran
Sesuai
6. Klik menu registrasi
donatur
Tampil form
pengisisan data
registrasi donatur
Sesuai
7. J ika pengisian data tidak
lengkap
Tampil alert Sesuai Nilai input
tidak valid
8. Klik tombol proses ketika
pengisian data telah selesai
Data di proses dan
tampil pesan
berhasil melakukan
Sesuai
232

registrasi
9. Klik menu komentar Tampil data dan
form komentar
Sesuai
10. Mengisi form komentar Data diproses dan
tampil di halaman
admin
Sesuai


2. Testing pada tampilan halaman user donatur online
Tabel 4.48 Testing pada tampilan halaman user (donatur online)
No Rancangan Proses Hasil yang
diharapkan
Hasil Keteranga
n
1. Donatur melakuka login Form login telah
disediakan
Sesuai
2. J ika donatur salah
memasukan username dan
password pada saat login
Tampil alert Sesuai Nilai input
tidak valid
3. Donatur sukses login Tampil halaman
user donatur online
Sesuai
4. Menu utama donatur
online
Tampil menu-menu
halaman user.
Sesuai
5. Klik menu transaksi
donasi
Tampil form
pengisian data
transaksi donasi
online
Sesuai
6. Pengisian data tidak
lengkap
Tampil alert Sesuai Nilai input
tidak valid
7. Pengisian lengkap Data tersimpan,
dan muncul pesan
berhasil dalam
mengisi form
transaksi donasi
Sesuai
8. Klik menu data transaksi
donasi
Tampil tabel data
transaksi donasi
Sesuai
9. Cetak data transaksi
donasi
Data dapat dicetak Sesuai
10. Klik menu download file Tampil halaman
download
Sesuai
11. Klik file yang akan
didownload
File dapat
didownload
Sesuai
12. Klik profil user Tampil profil user Sesuai
233

13. Edit data user data yang diedit
dapat tersimpan
Sesuai
14. Klik menu logout Logout berhasil dan
tampil halaman
utama (Home)
Sesuai

3. Testing pada tampilan halaman admin
Tabel 4.49 Testing pada tampilan halaman user (admin)
No Rancangan Proses Hasil yang
diharapkan
Hasil Keteranga
n
1. Admin melakuka login Form login telah
disediakan
Sesuai
2. J ika admin salah
memasukan username dan
password pada saat login
Tampil alert Sesuai Nilai input
tidak valid
3. Admin sukses login Tampil halaman
admin
Sesuai
4. Menu utama admin Tampil menu-menu
halaman admin.
Sesuai
5. Klik menu profil tentang
donatur
Tampil halaman
form profil tentang
donatur
Sesuai
6. Edit dan ganti gambar data
profil
data yang diedit
dan gambar yang
diganti dapat
tersimpan
Sesuai
7. Klik menu profil cara
pembayran
Tampil halaman
form profil tentang
donatur
Sesuai
8. Edit data profil data yang diedit
dapat tersimpan
Sesuai
9. Klik menu manajemen
komentar
Tampil tabel data
komentar
Sesuai
10. Klik edit dan publish
komentar status Y
data yang diedit
dapat tersimpan
dan data komentar
dapat dipublish
Sesuai
11. Klik hapus data komentar Data komentar
behasil dihapus
Sesuai
12. Klik menu data donatur
online
Tampil tabel data
donatur online
Sesuai
13. Klik lihat data donatur Tampil data Sesuai
234

online donatur yang
dipilih
14. Edit data donatur online Data yang diedit
dapat tersimpan
Sesuai
15. Hapus data donatur online Data donatur online
berhasil dihapus
Sesuai
16. Cetak data donatur online Data dapat dicetak Sesuai
17. Klik data transaksi donasi
online
Tampil tabel data
transaksi donasi
online
Sesuai
18. Klik konfirmasi donasi Tampil data
transaksi
Sesuai
19. Edit konfirmasi dengan
status Y
Data konfirmasi
berhasil
dikonfirmasi
Sesuai
20. Cetak data transaksi
donasi online
Data dapat dicetak Sesuai
21 Klik menu Lap. donasi
uang
Tampil tabel lap.
data donasi uang
Sesuai
22. Klik tambah data Tampil form
pengisian buat lap
donasi uang.
Sesuai
23. Klik simpan setelah
pengisian selesai
Data tersimpan Sesuai
23. Hapus data lap donasi
uang
Data berhasil
dihapus
Sesuai
24. Cetak lap donasi uang Lap donasi uang
berhasil dicetak
Sesuai
25. Klik menu lap donasi
barang
Tampil data barang Sesuai
26. Klik proses data lap donasi
barang
Data dapat
disimpan
Sesuai
27. Cetak lap donasi barang Data dapat dicetak Sesuai
28. Klik menu upload file Tampil tabel data
yang telah diupload
Sesuai
29. Klkik tambah data upload Tampil form
pengisian tambah
data upload
Sesuai
30. Simpan data yang telah di
upload
Data berhasil
disimpan dan
ditampilkan pada
halaman user
donatur online
Sesuai
31. Hapus dataupload Data atau file
upload berhasil
dihapus
Sesuai
235

32. Klik menu data donatur
cabang
Tampil tabel data
donatur cabang
Sesuai
33. Cetak data donatur cabang Data donatur
cabang berhasil
dicetak
Sesuai
34. Klik menu logout Berhasil keluar
sistem dan tampil
halaman utama
(Home)
Sesuai

4. Testing pada tampilan halaman CS
Tabel 4.50 Testing pada tampilan halaman CS
No Rancangan Proses Hasil yang
diharapkan
Hasil Keteranga
n
1. Klik login CS Tampil halaman
login CS
Sesuai
2. Salah dalam input
username dan password
Tampil alert Sesuai Nilai input
tidak valid
3. Login berhasil Tampil halaman
utama CS
Sesuai
4. Klik menu manajemen
user
Tampil tabel data
user CS
Sesuai
5. Klik tambah data user CS Tampil form
pengisian tambah
data user CS
Sesuai
6. Pengisian data selesai Data user CS
berhasil disimpan.
Sesuai
7. Klik menu ganti password Tampil form ganti
password
Sesuai
8. Penggantian password
tidak sesuai
Tampil alert Sesuai Nilai input
tidak valid
9. Penggantian password
berhasil
Data dapat
disimpan.
Sesuai
10. Klik menu registrasi
donatur
Tampil form
registrasi donatur
Sesuai
11. Pengisian tidak lengkap Tampil alert Sesuai Nilai input
tidak valid
12. Pengisian data lengkap
dan disimpan
Data donatur
berhasil disimpan
Sesuai
13. Klik menu laporan donatur Tampil tabel data
donatur
Sesuai
14. Klik lihat data donatur Tampil data
donatur yang
Sesuai
236

dipilih
15. Klik edit data donatur Data berhasil diedit Sesuai
16. Klik hapus data donatur Data donatur
berhasil dihapus
Sesuai
17. Klik Cetak seluruh data
donatur
Seluruh data
donatur berhasil
dicetak
Sesuai
18. Klik laporan donatur per
periode
Tampil halaman
laporan donatur per
periode
Sesuai
19. Pilih tanggal periode Tampil data
donatur sesuai
periode tanggal
pendaftaran.
Sesuai
20. Klik cetak Data donatur
berhasil dicetak
Sesuai
21. Klik menu cetak kartu
donatur
Tampil halaman
buat kartu donatur
Sesuai
22. Pilih donatur dan cetak
kartu donatur
Kartu donatur
berhasil dicetak
Sesuai
23. Klik menu transaksi
donasi tunai
Tampil form
pengisian data
transaksi tunai
Sesuai
24. Pengisian tidak lengkap Tampil alert Sesuai Nilai input
tidak valid
25. Pengisian lengkap dan
diproses
Data telah
tersimpan dan
tampil cetak bukti
transaksi
Sesuai
26. Klik laporan tansaksi Tampil tabel
seluruh data
transaksi
Sesuai
27. Klik cetak seluruh data
transaksi donasi tunai
Data berhasil
dicetak
Sesuai
28. Klik hapus data transaksi Data berhasil
dihapus
Sesuai
29. Klik laporan per periode Tampil halaman
laporan transaksi
per periode
Sesuai
30. Pilih tanggal periode
transaksi
Tampil data
transaksi sesuai
periode tanggal
transaksi.
Sesuai
31. Cetak data transaksi per
periode
Data berhasil
dicetak
Sesuai
32. Klik menu laporan per Tampil data Sesuai
237

donatur transaksi sesuai
donatur.
33. Pilih data donatur Tampil data
transaksi sesuai
donatur.
Sesuai
34. Cetak data transaksi per
donatur
Data berhasil di
cetak
Sesuai
35. Klik menu laporan per
jenis donasi
Tampil data
transaksi sesuai
jenis donasi
Sesuai
36. Pilih jenis donasi Tampil data
transaksi sesuai
jenis donasi yang
dipilih.
Sesuai
37. Cetak data transaksi per
jenis donasi
Data berhasil di
cetak
Sesuai
38 Klik menu logout Berhasil keluar
sistem dan tampil
halaman utama
(Home)
Sesuai

238

BAB V
PENUTUP

5.1 Simpulan
Setelah melakukan penelitian, analisis serta perancangan yang penulis
lakukan pada Yayasan Griya Yatim dan Dhuafa, dapat diambil kesimpulan
sebagai berikut :
1. Suatu data tidak akan bermanfaat atau tidak akan menjadi suatu informasi jika
tidak memiliki manajemen sistem informasi yang mendukung.
2. Pada sistem ini bertujuan untuk memudahkan pihak Yayasan dalam
mengelolan donatur maupun seluruh data yang terkait dan berhubungan dengan
Yayasan. Seperti mengelola data pendaftaran donatur, transaksi donasi baik
secara langsung maupun melalui internet (online) serta memudahkan dalam
proses pembuatan laporan-laporan terkait.
3. Sistem manajemen pengelolaan donatur ini dirancang dengan menggunakan
bahasa pemrograman PHP dan diolah dengan database MySql. Dan sekarang
Yayasan Griya Yatim dan Dhuafa telah memiliki database pengelolaan
donatur yang terstruktur, sehingga pihak Yayasan tidak terlalu sulit untuk
mengelola data dengan cepat dalam mengambil suatu keputusan.
4. Dengan sistem ini dapat meminimalisir proses yang telah berjalan sebelumnya,
sehingga memudahkan CS (Customer Sevice) dalam melakukan proses
pelayanan terhadap para donatur.

239

5.2 Saran
Dari hasil kesimpulan yang telah disampaikan, perancangan sistem
informasi pengelolaan donatur ini masih memiliki potensi yang besar untuk
menjadikan sistem yang berkualitas dan bermanfaat bagi Yayasan Griya Yatim
dan Dhuafa, dalam hal ini juga menyadari bahwa sistem informasi yang telah
dirancang ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, disini akan disebutkan
beberapa saran yang mungkin dapat berguna khususnya bagi Yayasan Griya
Yatim dan Dhuafa dan juga bagi yang ingin melakukan penelitian yang sama
untuk menjadi bahan evaluasi pada penelitian kedepannya.
1. Perancangan sistem ini belum dapat diterapkan di Yayasan Griya Yatim,
karena pada penelitian ini hanya dilakukan sampai tahap testing dan pembuatan
program saja.
2. Pada perancangan sistem ini masih dilakukan hanya pada satu cabang asrama
saja yaitu pada cabang asrama Griya Yatim yang bertempat di Bintaro belum
terintegrasi dengan cabang asrama yang lain.
3. Diperlukan keamanan sistem untuk tidak terjadi adanya manipulasi data.
4. Proses transfer donasi yang masih dilakukan diluar sistem dan juga pembuatan
laporan keuangan masih belum dilakukan secara detail.
5. Perlu adanya pemeliharaan dan pelatihan dalam menjalankan sistem informasi
pengelolaan donatur, supaya ketika sistem ini diterapkan dapat bertahan lama.

240

DAFTAR PUSTAKA

Al-Quranul karim
Anggraeni R. 2010. Transaksi. http://neni_rid.staff.gunadarma.ac.id/
downloadsfilems /13580/Transaksi_mhs.doc. [15 April 2010].
Azhar S. 2003. Budaya Filantropi di Benak Kita.
http://www.sinarharapan.co.id/berita/0707/03/opi01.html. [31 Mei 2010].
Cahyanto KA. 2008. Sistem Informasi Pengelolaan LAZIS UMS BERBASIS WEB
dengan PHP dan MySQL. Surakarta: UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
SURAKARTA.
[DPP] Divisi Penelitian dan Pengembangan, MADCOMS. 2005. Membuat
Aplikasi Database Karyawan Online Berbasis Web Dengan PHP dan
MySql. Madiun: Madcoms.
Dzaky AS. 2010. Rancang Bangun Sistem Informasi Manajemen Berbasis Web
Pada Penerimaan dan Penyaluran ZIS (Studi Kasus: Masjid Jami' Baitul
Mughni) [skripsi]. Jakarta: Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah.
Husni. 2007. Pemrograman Database Berbasis Web. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Hutomo T. 2004. Pengembangan Sistem Informasi Pengelolaan Data Penerimaan
Zakat Infaq Shodaqah dan Wakaf (ZISWA) Menggunakan Metode
Disconnected Architecture (Studi Kasus: Daarut Tauhid Jakarta) [skripsi].
Jakarta: Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah.
241

Indrajani W. 2007. Analisis Dan Perancangan sistem Penjualan Berbasis web
pada PT. Sarang Imitasi. Seminar Nasional Teknologi 2007 (SNT 2007).
ISSN 1978-9777. Yogyakarta.
Iqbal M. 2009. Aplikasi Sistem Pengolahan Data Penerimaan Dana Di Yayasan
Pendidikan Dan Sosial Islam (YPSI) [skripsi]. Bandung : Universitas
Komputer Indonesia.
Jogiyanto. 2008. Metode Penelitian Sistem Informasi . Yogyakarta: Andi.

Kadir A. 2003. Dasar Pemrograman Web Dengan Menggunakan PHP.
Yogyakarta: Andi.
Kadir A. 2008. Dasar Pemrograman Web Dinamis Menggunakan PHP.
Yogyakarta: Andi.
Kristanto A. 2003. Perancangan Sistem Informasi Dan Aplikasinya. Yogyakarta:
Gava Media.
Ladjmudin AB. 2005. Analisis Dan Desain Sistem Informasi. Yogyakarta: Graha
Ilmu.
Lubis S. 2003. Perkembangan Sistem Informasi Dalam Pembangunan
Berkelanjutan. Digitized by USU digital library. Sumatera Utara.
Mahardini WS. 2006. Desain Interior Rumah Buku Surabaya sebagai Sarana
Edukatif Informal dengan Nuansa Homey. ITS-Undergraduate-8366-
3405100086. Surabaya.
Mathiassen L, Madsen AM, Nielsesn PA, Stage J. 2000. Object Oriented Analysis
& Design. Aalborg, Denmark: Marko Publishing ApS.
242

McLeod JR, Schell G. 2004. Sistem Informasi Manajemen Edisi Kedelapan
Terjemahan Bahasa Indonesia. Jakarta: PT Indeks.
Mulyanto A. 2009. Sistem Informasi Konsep & Aplikasi. Yogyakarta: Pustaka
Pelajar.
Munawar. 2005. Pemodelan Visual Dengan UML. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Paranginangin K. 2006. Aplikasi Web dengan php dan MySql. Yogyakarta: Andi.
Rosiyadi D. 2005. Analisis dan Perancangan Sistem Komputerisasi Pengumpulan
dana Penyerahan Zakat, Infaq dan Shadaqah pada BAZIS Kabupaten
Tasikmalaya . Seminar Nasional Aplikasi Teknologi Informasi 2005 (SNATI
2005). ISBN 979-756-061-6. Yogyakarta.
Sarwono J. 2006. Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif. Yogyakarta:
Graha Ilmu.
Sekolah Dhuafa. 2010. Definisi Donatur. http://sekolah-
dhuafa.org/?p=Donasi&q=Definisi\. [2010, 05 12].
Sholiq. 2006. Pemodelan Sistem Informasi Berorientasi Objek Dengan UML.
Yogyakarta: Graha Ilmu
Suhendar A, Hariman G. 2002. Visual Modelling Menggunakan UML dan
Rational Rose. Bandung: Informatika.
Susilowati. 2004. Perancangan Sistem informasi Pendaftaran Donatur Dan
Pengeluaran Sumbangan Di VIPASSANA GRAHA LEMBANG
BANDUNG Dengan Berbasis Web. Bandung: Universitas Komputer
Indonesia.
243

Suyanto M. 2005. Pengantar Teknologi Informasi Untuk Bisnis. Yogyakarta:
Andi.
Wahyudi B. 2008. Konsep Sistem Informasi Dari Bit Sampai Ke Database.
Yogyakarta: Andi.
Whitten J L, Bentley LD, Dittman KC. 2004. Metode Desain dan Analisis Sistem
Edisi 6 Terjemahan Bahasa Indonesia. Yogyakarta: Andi dan McGraw-Hill
Education.
Wikipedia. 2010. Adobe Photoshop.
http://id.wikipedia.org/wiki/Adobe_Photoshop. [10 April 2010].
[WK] Wahana Komputer. 2006. Panduan Lengkap Menguasai Pemrograman
Web Dengan PHP 5. Semarang: Andi dan Wahana Komputer.
Wiyono S. 2000. (Draft Buku) Akuntansi Perbankan Syariah Berdasarkan PSAK
da PAPSI. Grasindo.
1

Sistem Informasi Manajemen Dana Pengelolaan Donatur Berbasis Web Pada
Yayasan Griya Yatim Dan Dhuafa (Studi Kasus: Cabang Asrama Griya Bintaro)
Iqbal Muhammad Salman
Program Sarjana Sistem Informasi, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, Indonesia

Abstrak- Yayasan Griya Yatim dan Dhuafa ini
adalah suatu lembaga atau organisasi yang bergerak dalam
bidang sosial keagamaan. Dengan semakin banyaknya
data yang tersimpan tercatat setelah 2 tahun berdiri dari
tahun 2009 Yayasan ini sudah memiliki 4 cabang asrama
dan telah memiliki 288 anak asuh non mukim dan 40 anak
asuh berstatus mukim serta telah memiliki 800 anggota
donatur yang telah terdaftar. Dengan banyaknya data
tersebut telah menyulitkan pihak Yayasan dalam
mengelola seluruh data yang diterima sehingga
mengakibatkan terjadinya penumpukan berkas. Dari
permasalahan tersebut mendorong untuk merancang suatu
sisem dengan memanfaatkan teknologi komputer
khususnya dalam penggunaan internet yang diolah dengan
suatu manajemen sistem informasi yang akurat,
perancangan sistem ini bertujuan untuk membantu
meningkatkan pelayanan pada Yayasan Griya Yatim
dalam mengelola data donatur serta proses dan laporan-
laporan yang terkait secara sistematis. Oleh karena itu
perancangan sistem ini dibuat dengan berbasis web untuk
memudahkan pihak Yayasan dalam mengelola data-data
yang dibutuhkan. Dalam penelitian ini dilakukan dengan
menggunakan metode pengembangan sistem OOAD
(Object Oriented Analysis Design) oleh Mathiansen et. al,
dengan bahasa pemodelan UML (Unified Modeling
language). Selain itu tools yang digunakan dalam
perancangan sistem ini adalah dengan menggunakan
bahasa pemrograman PHP, dan database MySQL untuk
penyimpanan data. Hasil dari penelitian ini yang berupa
sistem informasi manajemen dana pengelolaan donatur
berbasais web, diharapkan dapat membantu kinerja pada
Yayasan Griya Yatim dalam meningkatkan pelayanannya
terhadap donatur dan memberikan informasi-informasi
yang akurat untuk diberikan kepada donatur yang
membutuhkan.


Kata kunci: Yayasan Griya Yatim, Sistem informasi
manajemen dana, donatur, OOAD, UML, web, PHP,
MySQL.



I. PENDAHULUAN
Perkembangan teknologi maupun sistem informasi
saat ini juga telah mempengaruhi sebagian masyarakat
Indonesia yang mayoritas beragama Islam, khususnya
yang mengelola suatu organisasi atau lembaga dalam
bidang sosial kemanusiaan, salah satunya yaitu dengan
melakukan pengelolaan dana untuk keperluan anak yatim
dan dhuafa. Karena dapat kita ketahui juga telah banyak
masyarakat yang ingin mengeluarkan sebagian hartanya
untuk kepentingan orang lain atau biasa disebut dengan
bersedekah. Karena dalam Al-quran juga telah dijelaskan
tentang perintah untuk selalu bernafkah dijalan Allah,
yaitu terdapat pada Al-quran surat Al Baqarah ayat 254
dan 267 yang artinya Hai orang-orang yang beriman,
belanjakan lah (dijalan Allah) sebagian dari rezeki yang
telah kami berikan kepadamu sebelum datang hari yang
pada hari itu tidak ada lagi jual beli dan tidak ada lagi
persahabatan yang akrab dan tidak ada lagi syafaat. Dan
orang-orang kafir itulah orang-orang yang zalim (Al-
baqarah 2 : 254) dan Hai orang-orang yang beriman,
nafkahkanlah (dijalan Allah) sebagian hasil usahamu
yang baik-baik dan sebagian dari apa yang kami
keluarkan dari bumi untuk kamu. Dan janganlah kamu
memilih yang buruk-buruk lalu kamu nafkahkan
daripadanya, padahal kamu sendiri tidak mau
mengambilnya melainkan dengan memicingkan mata
terhadapnya. Dan ketahuilah bahwa Allah Maha Kaya
lagi Maha Terpuji (Al-Baqarah 2 : 267). Dari ayat-ayat
tersebut telah jelas bahwa kita sebagai umat manusia untuk
selalu menafkahkan apa yang telah dimiliki oleh kita yang
tentunya diberikan kepada orang yang membutuhkan
maupun kepada organisasi-organisasi yang mengelola
dalam bidangnya. Pengelolaan dana tersebut kini telah
banyak dikelola oleh suatu organisasi, seperti BAZIS
(Badan Amil Zakat, Infaq dan Shodaqah), BAZNAS
(Badan Amil Zakat Nasional), dan lembaga-lembaga
lainnya yang mengelola dana zakat, infaq dan shodaqah
(Rosiyadi, 2005)[1]. lembaga maupun organisasi itu
tentunya tidak mudah dalam mengelola data-data yang
diterima, baik dalam pemasukan dana maupun
pengeluaran dan penyaluran dana yang dilakukan. Untuk
melakukan proses tersebut perlu adanya sistem pengolahan
informasi yang menunjang pelaksanaan manajemen, yaitu
salah satunya dengan menerapkan Sistem Informasi
Manajenem (SIM) dalam setiap proses bisnisnya.
Sistem informasi manajemen dirancang untuk
memenuhi kebutuhan informasi umum kepada manajer di
dalam perusahaan. Seperti dengan menerapkan sistem
informasi keuangan yang mengelola sumber daya
keuangan yang baik agar dapat menghasilkan informasi
yang berkualitas untuk mendukung manajerial dalam
mengambil keputusan (Mulyanto, 2009)[2]. Dalam kasus
ini juga dialami oleh Yayasan Griya Yatim dan Dhuafa
(selanjutnya akan disebut Yayasan / Yayasan Griya
Yatim) yang saat ini menjadi pembahasan dalam
pensulisan skripsi.
Yayasan Griya Yatim ini merupakan suatu lembaga
organisasi sosial yang berfungsi untuk mengelola dan
menjembatani para donatur yang ingin memberikan donasi
atau menyumbangkan sebagian hartanya untuk disalurkan
kepada orang-orang yang membutuhkan khususnya anak-
anak yatim dan dhuafa yang mereka kelola. Beberapa
sistem yang berjalan saat ini yaitu, pelayanan pendaftaran
donatur, transaksi donatur secara tunai, laporan data
donatur, dan transaksi dana donatur (donasi) yang
diterima. Dari proses kegiatan tersebut masih dilakukan
secara manual, seperti pada proses penyimpanan data
2

donatur dan proses pencatatan transaksi-transaksi yang
dilakukan masih menggunakan pengisian form atau kertas
yang disediakan pihak Yayasan sehingga dapat
mengakibatkan terjadinya penumpukkan kertas dari bukti-
bukti transaksi tersebut. Selain itu, pada Yayasan ini
belum terdapat proses pendataan dalam penyaluran atau
penggunaan dana yang dikeluarkan, sehingga para donatur
tidak dapat mengetahui informasi mengenai pemanfaatan
dan penyaluran dana yang mereka sumbangkan.
Beberapa proses yang telah berjalan itu, kini telah
menyulitkan pihak Yayasan, terutama dalam melakukan
proses pencarian data donatur dan penyimpanan bukti-
bukti transaksi yang telah dilakukan, dan sulit untuk
melakukan pembuatan laporan-laporan yang dibutuhkan
oleh pihak Yayasan maupun bagi para donatur, sehingga
memicu pihak Yayasan untuk menerapkan proses
pengelolaan data khususnya pada data-data donatur secara
sistematis dan juga berbasis web.
Berdasarkan permasalahan tersebut, mendorong
suatu usaha untuk dilakukannya perancangan sistem
informasi manajemen pengelolaan donatur, yang meliputi
transaksi serta penyaluran dana donatur yang ada di
Yayasan Griya Yatim. Hal ini juga yang menjadi latar
belakang dalam melakukan penelitian yang akan dibahas
lebih lanjut dalam penyusunan skripsi ini dengan judul
Sistem Informasi Manajemen Dana Pengelolaan Donatur
Berbasis Web Pada Yayasan Griya Yatim dan Dhuafa
(Studi Kasus: Cabang Asrama Griya Bintaro). Sehingga
dengan dilakukannya penelitian ini Insya Allah dapat
memperbaiki dari sistem yang ada dan juga dapat
menanggulangi dari masalah-masalah yang suatu saat akan
timbul.


II. LANDASAN TEORI

Konsep Sitem Informasi
Sistem informasi dapat didefinisikan sebagai suatu
sistem yang dibuat oleh manusia yang terdiri dari
komponen-komponen dalam organisasi untuk mencapai
suatu tujuan yaitu menyajikan suatu informasi
(Ladjmudin, 2005)[3]. Definisi lain menjelaskan bahwa
sistem informasi merupakan kumpulan dari perangkat
keras dan perangkat lunak komputer serta perangkat
manusia yang akan mengolah data menggunakan
perangkat keras dan perangkat lunak tersebut, selain itu
pengertian dari sistem informasi ini adalah suatu sistem
yang dibuat oleh manusia yang terdiri dari komponen-
komponen dalam organisasi untuk mencapai suatu tujuan
yaitu menyajikan informasi (Kristanto, 2003)[4].
Dari pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa
sistem informasi merupakan suatu komponen yang terdiri
dari manusia, pemanfataan teknologi informasi, dan
prosedur kerja yang memproses, menyimpan,
menganalisis, dan menyebarkan informasi untuk mencapai
suatu tujuan tertentu.

Sistem Informasi Manajemen (SIM)
Sistem informasi manajemen (SIM) didefinisikan
sebagai suatu sitem berbasis komputer yang menyediakan
informasi bagi beberapa pemakai dengan kebutuhan yang
serupa (McLeod & Schell, 2004)[5]. Sistem informasi
manajemen dirancang untuk memenuhi kebutuhan
informasi umum kepada para manajer di dalam suatu
perusahaan. Para manajer menggunakan sistem informasi
untuk mendapatkan laporan-laporan yang digunakan
dalam mengambil keputusan. Bebeapa produk pelaporan
yang disediakan oleh sistem informasi manajemen
(Mulyanto, 2009)[6].

Sistem Manajemen Dana
Sistem manajemen dana ini adalah suatu subsitem
yang bekerja dan mendukung proses pada sistem informasi
keuangan. sistem manajemen dana bertujuan untuk
memastikan bahwa pendapatan yang diterima oleh
perusahaan lebih besar dari pada pengeluaran. Untuk
memastikan bahwa keuangan di dalam perusahaan, perlu
dilakukan analisis terhadap pemasukan dan pengeluaran
dari suatu perusahaan. Analisis untuk menulusuri arus
masuk pendapatan dana dan pengeluaran dana ini disebut
dengan analisis arus keuangan atau kas (cash flow
analysis). Sedangkan alat yang digunakan untuk
melakukan analisis tersebut dinamakan dengan model arus
kas (cash flow model).

Definisi Donatur
Pengertian dari donatur ini tidak banyak ditemukan
dalam buku maupun referensi secara umum, oleh karena
itu dalam penulisan skripsi ini hanya dapat dijelaskan
dengan mengambil referensi dari situs-situs internet yang
berkaitan, seperti beberapa pengertian di bawah ini.
Definisi secara umum dari donatur ini adalah
perorangan atau kelompok maupun lembaga yang
mempunyai minat dan potensi untuk memberikan bantuan
khususnya masalah financial. (www.sekolah-dhuafa.org,
2010)[7].


Unified Modeling Language (UML)
Unified Modeling Language (UML) adalah sebuah
bahasa untuk menentukan, visualisasi, konstruksi, dan
mendokumentasikan artifacts dari sistem software, untuk
memodelkan bisnis dan sistem nonsoftware lainnya
(Suhendar: 2002)[8]. Artifact itu sendiri adalah sepotong
informasi yang digunakan atau dihasilkan dalam suatu
proses rekayasa software. Artifact dapat berupa model,
deskripsi, atau software.
UML terdiri dari diagram yang dapat
menggambarkan fenomena sistem, seperti: usecase
diagram, class diagram, activity diagram, sequence
diagram, state diagram, collaboration diagram,
deployment diagram.

III. METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Metode Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data yang dilakukan pada
penelitian ini yaitu[9]:


3


1. Studi Lapangan
Metode pengumpulan data yang pertama dilakukan adalah
melakukan studi lapangan, yaitu dengan melakukan tahap
observasi dan wawancara.
a.) Observasi
Teknik ini dilakukan dengan cara pendekatan atau
pengamatan secara langsung terhadap proses dan
kegiatan yang dilakukan oleh Yayasan Griya Yatim
khususnya pada proses pengelolaan data donatur
yang meliputi pendaftaran donatur, transaksi
donatur dan juga pengeluaran dana donatur.
Pelaksanaan observasi ini, dilakukan secara
langsung dengan melakukan pendekatan kepada
pengurus di Yayasan yaitu pada bagian CS
(Customer Service) yang mengetahui lebih banyak
tentang masalah pendaftaran dan transaksi donatur
secara langsung.
Observasi ini dilakukan pada saat melaksanakan
kegiatan riset, yaitu mulai dari tanggal 24 Juni 2010
sampai dengan selesai bertempat di salah satu
cabang Yayasan Griya Yatim yang beralamat di
Jl.Elang Raya Blok HG 8 No.7 Sektor IX Bintaro
Tangerang.
b.) Tahap ini yaitu dilakukan dengan wawancara
secara langsung kepada pihak-pihak yang
bersangkutan ketika melakukan riset, seperti
melakukan wawancara kepada pengurus Yayasan
yaitu Bapak Ramdan sebagai pengurus bagian
usaha dan pengelolaan, dan kepada Ibu Novita
sebagai bagian CS (Customer Service) yang
mengatur dari seluruh pengelolaan data donatur
yang terdapat di Yayasan Griya Yatim cabang
asrama Bintaro.
Wawancara ini dilakukan pada :
Waktu :1.Selasa, 20 Juli 2010
2.Selasa, 10 Agustus 2010
Tempat : Asrama Griya Bintaro di Jalan
Elang Raya Blok HG8
No.7 Bintaro Jaya Sektor IX Tangerang-
Banten.

2. Studi Pustaka
Studi pustaka ini dilakukan dengan cara membaca dan
mempelajari buku-buku yang terkait dalam pembahasan
dari penelitian yang dilakukan. Dalam penelitian ini juga
telah menggunakan referensi buku, jurnal, maupun skripsi
yang telah dilakukan sebelumnya yang membahas. Dari
referensi tersebut terdapat di dalamnya membahas tentang
perkembangan teknologi informasi, pengelolaan donator
dan pengembangan sistem. Seperti buku Object Oreiented
Analisys Design dari Mathiassen et al, buku Pemodelan
Sistem Informasi Berorientasi Objek Dengan UML untuk
pembuatan diagram-diagram pada perancangan sistem dan
buku Dasar Pemrograman Web Dengan Menggunakan
PHP untuk referensi pada pembuatan aplikasi. Selain itu
terdapat bebrapa situs internet yang menyangkut dengan
pengertian donatur maupun data-data yang terkait. Adapun
dari daftar buku dan alamat situs yang menjadi referensi
dalam penyusunan skripsi ini dapat dilihat pada lampiran
daftar pustaka.
3. Literatur Sejenis
Dalam literatur ini dilakukan dengan melihat atau
membandingkan dengan penelitian yang sejenis, yaitu
bertujuan untuk mendapatkan evaluasi terhadap sistem
informasi pengelolaan data yang pernah dibuat
sebelumnya.

3.2 Metode Pengembangan Sistem
Untuk menyelesaikan penelitian ini, metode
pengembangan yang dilakukan ialah dengan menggunakan
perancangan berbasis objek OOAD dengan pendekatan
Mathiassen et al, tahapan-tahapan yang dilaluinya
yaitu[10]:
1. Problem Domain Anlysis
a. Hasil Analisis Literatur Sejenis
b. Profil Yayasan Griya Yatim dan Dhuafa
c. Analisis Sistem Berjalan
d. Analisis Sistem yang Diusulkan

2. Application Domain Anlysis
Pada tahapan ini gambaran sistem yang akan
diguanakan oleh user. Dengan tahapan sebagai berikut:
a. Batasan Masalah Sistem
b. Spesifikasi Aktor dan Use Case
c. Gambaran Use Case sistem yang diusulkan
d. Pemodelan Class Diagram.
e. Gambaran Perancangan Sistem dengan diagram-
diagram.

3. Architectural Design
a. Desain Kriteria
b. Deployment

4. Component Design
a. Component Diagram
b. User Interface Component

5. Programming
6. Quality Ansurance
a. Spesifikasi Hardware
b. Spesifikasi Software
c. Testing System


3.3 Kerangka Penelitian
Dari beberapa tahapan penelitian yang telah
dijelaskan di atas, dapat digambarkan dalam kerangka
penelitian seperti pada Gambar 3.1 di bawah ini.

4


Gambar 3.1 Kerangka Penelitian



IV. USE CASE DIAGRAM


















Gambar 4.1 Use case Diagram
Gambar 4.1 merupakan use case diagram yang
menggambarkan interaksi antara pengguna dan sistem.
Terdapat empat aktor yang saling berinteraksi dengan
sistem informasi manajemen pengelolaan donatur ini yaitu
calon donatur, donatur, CS dan admin.

V. CLASS DIAGRAM
Pada class diagram akan ditunjukan interaksi antar
kelas yang terdapat pada sistem. Class terbentuk oleh
entity / object yang mempunyai atribut dan operasi. Dari
class tersebut dapat menjadi sebuah tabel yang dapat
berasosiasi dengan tabel lainnya dan membentuk sebuah
database. Berikut ini adalah Class Diagram dari Sistem
informasi manajemen pengelolaan donatur.












Gambar 5.1 Class Diagram

VI. ACTIVITY DIAGRAM
Pada bagian ini menjelaskan / menampilkan
bagaimana sistem dalam melakukan setiap aktivitas-
aktivitasnya. Detail kegiatan yang dilakukan setiap actor
untuk setiap use case yang terdapat pada desain sistem
untuk Sistem Informasi Manajemen Pengelolaan Donatur.
Berikut ini beberapa activity diagram yang terdapat pada
sistem informasi manajemen pengelolaan donatur.


Gambar 6.1 Activity Diagram untuk use case Manajemen
Donatur
Aktifitas pada gambar 6.1 ini menjelaskan
kumpulan kegiatan atau aktifitas-aktifitas yang dilakukan
pada Use Case Manajemen Donatur, Use Case ini
dilakukan bagian CS yang terdapat di cabang Yayasan.
Untuk memulai aktifitas ini CS diharuskan untuk
melakukan Login terlebih dahulu untuk dapat masuk ke
halaman utama paa CS, setelah Login berhasil CS dapat
melakukan aktifitas dalam mengelola data donatur dari
cabang, seperti melakukan pendaftaran donatur, transaksi
donasi secara tunai, cetak kartu donatur dan dapat
melakukan pencetakan seluruh data donatur yang telah
terdaftar.
Donatur (Online)
CS (Customer
Service)
Admin
SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN DATA DONATUR
Manajemen donatur
Log in
Registrasi donatur
Manajemen
Transaksi Donasi
Manajemen user
L og Out
<<extend>>
download file
Manajemen donasi
uang
<<include>>
Upload file
Konfirmasi donasi
<<include>>
Manajemen Modul
Profil
Manajemen Anak Asuh
Manajemen Komentar
Calon Donatur
+i nput()
+pri nt()
-kd_trans
-kd_donatur
-akad
-amanah
-nominal
-terbi lang
-tgl
Tr ans_tuna i
+i nput()
+delete()
-kd_trans
-kd_user
-nama
-donasi
-nominal
-donasi_lain
-tgl_trans
-tgl_bayar
-no_rek
-nama_rek
-bank
-proses
-jam
-confirm
T rans_onl ine
+i nput()
+pri nt()
-donatur
-kd_trans
Tr ansaksi_donasi
+input()
+update()
-id_donasi
-nama
-desc
Jenis_dona si
1 1..*
1
1..*
+i nput()
+update()
-kd_donatur
-nama
-gender
-alamat
-hp
-tel p
-email
-status
-tipe_donatur
-pekerj aan
-tanggal
Donatur (cabang)
1
1..*
1 1
+view()
+print()
-kd_kartu
-kd_donatur
-tgl
Kar tu_Donatur
+view()
+get()
-id_downl oad
-judul
-nama_fi le
-tgl _post
-hits
Download
1..*
1
+input()
+vi ew()
-i d_lap
-terima
-bul an
-tahun
-masuk
-ket_masuk
-nama_ file
-keluar
-ket_keluar
-operator
-tgl_post
Donasi_uang
1
1..*
+input()
+update()
-kd_user
-i d_user
-password
-nama_l engkap
-emai l
-l evel
-aktif
-tlp
-pekerjaan
-alamat
-gender
-tanggal
-tempat
-tgl_reg
User
+i nput()
+update()
-i d_anak_asuh
-nama
-alamat
-nama_ayah
-nama_ibu
-tlp
-mukim
-asrama
-gambar
-tgl_masuk
-i d_user
-j am
Anak_asuh
+input()
+update()
-id_fo
-userid
-nama_l engkap
-staf
-password
-email
-tanggal
FO (Front Office )
+input()
+delete()
-id_komentar
-nama
-email
-pesan
-tanggal
-publi sh
Komentar
0..*
1..*
1
1..*
+i nput()
+update()
-id_modul
-nama_modul
-link
-stati c_content
-gambar
-publi sh
-status
-akti f
-urutan
Modul
1..* 1
1
1..*
1..*
1..*
5

Aktifitas lainnya merupakan aktifitas yang
dilakukan Admin dan pada aktifitas ini admin hanya dapat
mengelola data-data donatur yang melakukan registrasi
melalui internet. Untuk memulainya admin diharuskan
untuk melakukan Login terlebih dahulu untuk dapat masuk
ke halaman utama admin. Setelah sukses Login, admin
dapat melakukan pengelolaan data donatur seperti memilih
menu untuk lihat seluruh data, update, delete dan
mencetak seluruh data donatur.


Gambar 6.2 Activity Diagram untuk use case
Manajemen Transaksi Donasi
Aktifitas pada gambar 6.2 ini menjelaskan
kumpulan kegiatan atau aktifitas-aktifitas yang dilakukan
pada Use Case Manajemen Donasi, Use Case ini
terdapat beberapa proses yang dilakukan seperti
melakukan transaksi donasi (tunai maupun online),
pencatatan atau pembuatan laporan transaksi donasi secara
keseluruhan dan juga per periode. Untuk Use Case ini
dilakukan oleh donatur yang sebelumnya telah melakukan
registrasi secara online. Donatur diharuskan untuk
melakukan Login terlebih dahulu untuk dapat masuk ke
halaman utama donatur, jika donatur belum melakukan
registrasi maka donatur tidak dapat melakukan transaksi
donasi dan kembali ke halaman utama untuk melakukan
registrasi.
Setelah sukses Login, donatur dapat melakukan
transaksi donasi yang terdapat pada halaman utama
donatur yaitu dengan memilih menu transaksi donasi
dan sistem akan merespon dengan menampilkan form
transaksi donasi. Setelah semua data diisi dengan lengkap
kemudian donatur memilih tombol proses untuk
diproses oleh admin. Selain itu donatur dapat melihat dan
mencetak data-data transaksi yang pernah dilakukan oleh
donatur tersebut.
Aktifitas lainnya untuk aktor dalam Use Case kali
ini adalah dilakukan oleh CS yang memiliki fungsi
mengelola data transaksi donasi pada setiap cabang
Yayasan. CS melakukan beberapa proses yaitu seperti
input dan cetak slip bukti dari transaksi donasi tunai, dan
membuat beberapa laporan transaksi yang dilakukan oleh
donatur cabang.
Sebelum melakukan aktifitas tersebut CS
diharuskan melakukan Login terlebih dahulu pada dengan
memilih menu Login yang terdapat pada halaman home
sistem, setelah sukses dan masuk ke halaman utama CS,
kemudian CS dapat memilih menu transaksi tunai.
Untuk proses transaksi ini dilakukan ketika donatur datang
langsung ke tempat cabang atau asrama, ketika pertama
kali donatur tiba di asrama, langsung dilayani oleh CS
dengan menanyakan tujuan donatur tersebut. Jika donatur
ingin melakukan transaksi donasi, CS langsung memilih
menu transaksi tunai dan menanyakan kembali apakah
donatur tersebut sebelumnya pernah melakukan
pendaftaran sebagai donatur, apabila donatur belum
melakukan pendaftaran CS dapat kembali ke menu utama
dengan memilih menu Registrasi donatur. Setelah itu CS
dapat kembali ke menu transaksi tunai untuk melakukan
proses transaksi dengan mengisi data-data yang
dibutuhkan oleh sistem. Setelah proses pengisian data
selesai, kemudian CS dapat mencetak langsung slip dari
bukti transaksi yang telah dilakukan dan donatur
memberikan bentuk donasi yang disumbangkan.


VII. SEQUENCE DIAGRAM
Pada diagram sekuensial atau sequence diagram ini
akan menggambarkan perilaku aktor dengan objek yang
berkaitan serta message (pesan) yang akan disampaikan.
Sequence diagram pada sistem informasi
manajemen pengelolaan donatur di antaranya ialah sebagai
berikut:

Gambar 7.1Sequence Diagram untuk use case
Manajemen Donatur
Sequence diagram pada gambar 7 untuk
manajemen donatur melibatkan aktor admin dan CS serta
objek donatur, kartu donatur dan User yang dalam hal ini
(donatur onine). CS dapat menulis data donatur yang
datang langsung ke kantor / asrama, setelah data yang diisi
lengkap maka data akan dibaca lalu dapat ditampilkan,
setelah itu CS dapat mencetak kartu donatur. Tetapi jika
data yang diisi tidak lengkap maka akan ditampilkan pesan
Data harus diisi dengan lengkap..!. Setelah itu, jika CS
ingin mencetak data seluruh donatur maka CS dapat
mencetak data donatur.
Sedangkan untuk aktor admin aktifitasnya ialah
mengatur data donatur yang mendaftar secara online,
6

donatur dapat mengupdate, delete dan mencetak data
donatur online.


Gambar 7.2 Sequence Diagram untuk use case
Manajemen Transaksi Donasi
Sequence diagram pada Gambar 7.2 untuk
manajemen transaksi donasi ini melibatkan aktor donatur
online, admin dan CS serta objek user, donatur, jenis
donasi, transaksi online dan transaksi tunai. Setiap aktor
memiliki aktifitas yang berbeda. Untuk aktor donatur
online dapat melakukan transaksi donasi, tetapi pada
awalnya akan membaca objek user untuk diketahui siapa
donatur yang akan melakukan donasi, setelah itu donatur
dapat melakukan transaksi dan memilih jenis donasi yang
diinginkan, tetapi transaksi yang dilakukan merupakan
transaksi online maka akan berkaitan dengan objek
transaksi online. Donatur online juga dapat melihat seluruh
data donasi yang pernah dilakukan.
Sedangkan untuk aktor admin dapat melihat
transaksi donasi online yang dilakukan oleh donatur
online, lalu melakukan konfirmasi bahwa donasi yang
dilakukan oleh donatur online telah diterima dan mencetak
transaksi online. Jika untuk aktor CS mengatur transaksi
donasi yang dilakukan langsung diasrama, aktifitas
awalnya akan melihat donatur mana yang akan melakukan
donasi dengan mengecek objek donatur, setelah itu CS
akan mencatat transaksi yang akan dimasukan ke dalam
transaksi tunai dan memilih jenis donasi yang diinginkan.
CS dapat mencetak transaksi tunai sesuai dengan
kebutuhan yaitu dapat dibuat secara laporan per periode
maupun keseluruhan.

VIII. STATE DIAGRAM
State diagram ini akan menunjukan keadaan-keadaan
yang mungkin terjadi atau dialami oleh sebuah objek.
State diagram ini dibagi menjadi dua cara
penggambarannya, state diagram berdasarkan use case
dan state diagram berdasarkan class.
Berikut ini penggambaran state diagram pada
sistem informasi manajemen pengelolaan donatur.






A. State Diagram Berdasarkan Use Case
1. State untuk use case Manajemen Donatur


Gambar 8.1 State Diagram untuk use case Manajemen
Donatur

Tabel 8.1 Keterangan state diagram untuk use case
Manajemen Donatur
Keadaan / State Keterangan
Login CS / admin
telah dipilih
Kondisi saat user melakukan Login sesuai
dengan account yang diingkan.
Halaman CS /
admin telah
dimasuki
Kondisi setelah user telah melakukan Login
sesuai dengan account yang dipilih maka
halaman user telah dimasuki.
Halaman CS /
admin ditampilkan
Kondisi setelah user telah melakukan Login
sesuai dengan account yang dipilih maka
halaman utama sistemakan ditampilkan.
Menu Manajemen
Donatur dipilih
Kondisi saat user memilih menu manajemen
donatur.
Data donatur
ditampilkan
Kondisi setelah user memilih menu
manajemen donatur.
Donatur telah
diinput
Kondisi saat user telah mengisi data donatur.
Hasil inputan
diterima
Kondisi setelah data donatur telah diinput
dan sistemakan menerima data donatur.
Alert ditampilkan Kondisi saat data donatur yang diisi tidak
lengkap maka akan menampilkan alert.
Donatur disimpan Kondisi saat data donatur telah terisi dengan
lengkap maka data donatur akan disimpan.
Data donatur
ditampilkan
Kondisi setelah data donatur baru telah diisi
dan disimpan.
Aksi dipilih Kondisi saat user akan memilih aksi lain
pada data donatur.
Data yang diedit
telah dipilh
Kondisi saat user memilih data donatur yang
akan diedit.
Data donatur diedit Kondisi saat data donatur yang dipilh telah
diedit.
Data yg akan
dihapus telah dipilih
Kondisi saat user memilih data donatur yang
akan dihapus.
Data donatur
didelete
Kondisi saat data donatur yang dipilh telah
dihapus.
Data donatur
dditampilkan
Kondisi sata data donatur telah diedit atau
dihapus maka data donatur akan ditampilkan.
Kartu donatur
dicetak
Kondisi saat user akan mencetak kartu
donatur.
Data donatur
dicetak
Kondisi saat user akan mencetak data
donatur.

7

2. State Diagram untuk use case Transaksi Donasi
LoginCS/donatur(online) / admintelahdipilih
PilihLoginCS/ donatur
(online) / admin
MasukHalamanCS/ Donatur
(online) / Admin
HalamanCS/ donatur(online) / dmintelahdimasuki
Menutransaksi donasi dipilih
Tampil HalamanCS /
Donatur (online)/ Admin
PilihMenuTransaksi Donasi
HalamanCS/ donatur (online)/ adminditampilkan
Formtransaksi donasi ditampilkan
Tampil formtransaksi donasi
Inputdonasi
Donasi telahdiinput
Donasi disimpan
Alertditampilkan
Lengkap, simpandonasi
Tidaklengkap, tampilkan
alert
Hasil inputantransaksi donasi diterima
Terimahasil inputantransaksi
donasi
Datatransaksi donasi ditampilkan
Pilihaksi
Aksi dipilih Dataygakandihapustelahdipilih
Pilihdataygakandihapus
Tampil DataTransaksi
Donasi
Datadonasi didelete
deletedatadonasi
Datadonasi ditampilkan
Berhasil, tampilkandata
donasi
Batal
Datadonasi dicetakseluruhnya
Cetak
Slip transaksi donasi dicetak
Cetaksliptransaksi donasi

Gambar 8.2 State Diagram untuk use case Manajemen
Transaksi Donasi

Tabel 8.2 Keterangan state diagram untuk use case
Manajemen Transaksi Donasi
Keadaan / State Keterangan
Login CS /donatur
(online) / admin
telah dipilih
Kondisi saat user melakukan Login sesuai
dengan account yang diingkan.
Halaman CS /
donatur (online) /
admin telah
dimasuki
Kondisi setelah user telah melakukan Login
sesuai dengan account yang dipilih maka
halaman user telah dimasuki.
Halaman CS /
donatur (online) /
admin ditampilkan
Kondisi setelah user telah melakukan Login
sesuai dengan account yang dipilih maka
halaman utama sistemakan ditampilkan.
Menu transaksi
donasi dipilih
Kondisi saat user memilih menu transaksi
donasi tunai untuk donatur online, menu
manajemen transaksi donasi online untuk
admin dan manajemen transaksi tunai untuk
CS.
Form transaksi
donasi ditampilkan
Kondisi setelah donatur online memilih
menu transaksi donasi, dan setelah CS
memilih menu transaksi tunai, maka form
transaksi donasi akan ditampilkan.
Donasi telah diinput Kondisi form transaksi donasi telah diisi.
Hasil inputan
transaksi donasi
diterima
Kondisi setelah form transaksi donasi telah
diinput dan sistem akan menerima data
transaksi donasi.
Alert ditampilkan Kondisi saat pengisian form transaksi donasi
tidak lengkap.
Donasi disimpan Kondisi saat pengisian form transaksi donasi
diisi dengan lengkap.
Slip transaksi
donasi dicetak
Kondisi setelah data transaksi donasi baru
berhasil dilakukan oleh CS, maka slip
transaksi akan dicetak untuk diberikan
kepada donatur.
Data transaksi
donasi ditampilkan
Kondisi setelah data transaksi donasi baru
berhasil dilakukan, maka data transaksi
donasi yang ditampilkan akan bertambah.
Aksi dipilih Kondisi saat user akan memilih aksi lain
pada data transaksi donasi.
Data yg akan
dihapus telah dipilih
Kondisi saat user memilih data transaksi
donasi yang akan dihapus.
Data donasi didelete Kondisi saat data transaksi donasi yang
dipilih telah dihapus.
Data donasi
ditampilkan
Kondisi sata data transaksi donasi telah diedit
atau dihapus maka data transaksi donasi akan
ditampilkan.
Data donasi dicetak
seluruhnya
Kondisi saat user ingin mencetak seluruh
data transaksi donasi.


IX. COLLABORATION DIAGRAM
Collaboration diagram ini menunjukan informasi
yang sama dengan sequence diagram, tetapi dalam bentuk
dan tujuan yang berbeda. Pada diagram ini interaksi objek
atau aktor ditunjukan dengan arah panah tanpa keterangan
waktu berbeda dengan sequence diagram yang
menggambarkannya berdasarkan urutan waktu.
Berikut ini collaboration diagram yang terdapat
pada sistem informasi manajemen pengelolaan donatur.

Gambar 9.1 Collaboration Diagram Manajemen
Donatur
Collaboration diagram pada gambar 9.1
menjelaskan dimulai pada saat CS menulis data donatur
yang datang langsung ke kantor/asrama, setelah data yang
diisi lalu dicek jika data yang diisi tidak lengkap maka
akan ditampilkan pesan Data harus diisi dengan
lengkap..! tetapi jika lengkap maka data akan dibaca lalu
dapat ditampilkan, setelah itu CS dapat mencetak kartu
donatur Setelah itu, jika CS ingin mencetak data seluruh
donatur maka CS dapat mencetak data donatur.
Sedangkan untuk aktor admin yaitu dimulai dari
menulis data donatur yang mendaftar secara online,
donatur dapat update, delete dan mencetak data donatur
online.


8


Gambar 9.2 Collaboration Diagram Manajemen
Transaksi Donasi
Collaboration diagram pada gambar 9.2
menjelaskan dimulai pada saat aktor donatur online ingin
melakukan transaksi donasi, tetapi dimulai dengan
membaca objek user untuk diketahui siapa donatur yang
akan melakukan donasi, setelah itu donatur dapat
melakukan transaksi dan memilih jenis donasi yang
diinginkan, tetapi transaksi yang dilakukan merupakan
transaksi online maka akan berkaitan dengan objek
transaksi online. Donatur online juga dapat melihat seluruh
data donasi ynag pernah dilakukan.
Sedangkan untuk aktor admin dapat melihat
transaksi donasi online yang dilakukan oleh donatur
online, lalu melakukan konfirmasi bahwa donasi yang
dilakukan oleh donatur online telah diterima dan mencetak
transaksi online. Jika untuk aktor CS mengatur transaksi
donasi yang dilakukan langsung diasrama, aktifitas
bermawal dari melihat donatur mana yang akan
melakukan donasi dengan mengecek objek donatur,
setelah itu CS akan mencatat transaksi yang akan
dimasukkan ke dalam transaksi tunai dan memilih jenis
donasi yang diinginkan. CS dapat mencetak transaksi tunai
yang ada sesuai dengan kebutuhan, dapat dicetak per
periode atau secara keseluruhan.

















X. TAMPILAN PROGRAM




Gambar 10.1 Tampilan Halaman Registrasi
Donatur Online
Pada halaman ini, calon donatur melakukan
pendaftran donatur secara online.



Gambar 10.2 Tampilan Halaman Transaksi Donasi
Online
Pada halaman ini, Donatur melakukan melakukan
transaksi donasi secara online.


9


Gambar 10.3 Tampilan Halaman Pendaftaran Donatur
Secara Langsung.

Pada halaman ini CS melakukan input data donatur
yang mendaftar di setiap cabang pada Yayasan Griya
Yatim.


Gambar 10.3 Tampilan Halaman Transaksi Donasi Secara
Langsung.
Pada halaman ini CS melakukan input data
transaksi donasi yang dilakukan oleh donatur pada setiap
cabang pada Yayasan Griya Yatim.


XI. SIMPULAN
Dari hasil pembahasan tentang sistem informasi
manajemen pengelolaan donatur dapat disimpulkan
beberapa hal sebagai berikut.
1. Suatu data tidak akan bermanfaat atau tidak akan
menjadi suatu informasi jika tidak memiliki
manajemen sistem informasi yang mendukung.
2. Pada sistem ini bertujuan untuk memudahkan pihak
Yayasan dalam mengelolan donatur maupun seluruh
data yang terkait dan berhubungan dengan Yayasan.
Seperti mengelola data pendaftaran donatur, transaksi
donasi baik secara langsung maupun melalui internet
(online) serta memudahkan dalam proses pembuatan
laporan-laporan terkait.
3. Sistem manajemen pengelolaan donatur ini dirancang
dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP dan
diolah dengan database MySql. Dan sekarang
Yayasan Griya Yatim dan Dhuafa telah memiliki
database pengelolaan donatur yang terstruktur,
sehingga pihak Yayasan tidak terlalu sulit untuk
mengelola data dengan cepat dalam mengambil suatu
keputusan.
4. Dengan sistem ini dapat meminimalisir proses yang
telah berjalan sebelumnya, sehingga memudahkan CS
(Customer Sevice) dalam melakukan proses pelayanan
terhadap para donatur.

DAFTAR PUSTAKA
[1]Rosiyadi D. 2005. Analisis dan Perancangan Sistem
Komputerisasi Pengumpulan dana Penyerahan
Zakat, Infaq dan Shadaqah pada BAZIS Kabupaten
Tasikmalaya . Seminar Nasional Aplikasi
Teknologi Informasi 2005 (SNATI 2005). ISBN
979-756-061-6. Yogyakarta.
[2]Mulyanto A. 2009. Sistem Informasi Konsep &
Aplikasi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
[3]Ladjmudin AB. 2005. Analisis Dan Desain Sistem
Informasi. Yogyakarta: Graha Ilmu.
[4]Kristanto A. 2003. Perancangan Sistem Informasi Dan
Aplikasinya. Yogyakarta: Gava Media.
[5]McLeod JR, Schell G. 2004. Sistem Informasi
Manajemen Edisi Kedelapan Terjemahan Bahasa
Indonesia. Jakarta: PT Indeks.
[6]Jundiani. 2006. Perjanjian Pembiayaan Sebagai
Transaksi Berjamin (Kajian Terhadap Akta
Perjanjian Pembiayaan di koperasi UIN Malang).
Ulul Albab. Vol 7. No 2.
[7]Sekolah Dhuafa. 2010. Definisi Donatur.
http://sekolah-dhuafa.org/?p=Donasi&q=Definisi\.
[2010, 05 12].
[8]Suhendar A, Hariman G. 2002. Visual Modelling
Menggunakan UML dan Rational Rose. Bandung:
Informatika.
[9]Jogiyanto. 2008. Metode Penelitian Sistem Informasi.
Yogyakarta: Andi.
[10]Mathiassen L, Madsen AM, Nielsesn PA, Stage J.
2000. Object Oriented Analysis & Design. Aalborg,
Denmark: Marko Publishing ApS.
244








LAMPIRAN 1. WAWANCARA PENELITIAN
245

Wawancara Pertama
Topik Penelitian : Sistem Informasi Manajemen Dana Pengelolaan donatur
Berbasis Web Pada Yayasan Griya Yatim dan Dhuafa
Bintaro
Nama Unit Terkait : Iqbal Muhammad Salman (Peneliti) dan Ibu Novi
(Bag. Customer Service Asrama Griya Bintaro)
Pembahasan : Proses pengelolaan donatur pada griya yatim dan
mengenai sistem berjalan
Hari dan Tanggal : Selasa, 20 Juli 2010
Tempat : Asrama Griya Yatim Bintaro
Pukul : 11.00 s.d 12.00

Hasil Wawancara
1. Peneliti: Bagaimana proses bisnis yang ada di Yayasan Griya Yatim saat ini?
Griya Yatim : Yayasan Griya Yatim dan Dhuafa ini adalah suatu lembaga atau
badan organisasi sosial yang mengelola dan juga berfungsi untuk
menjembatani para donatur yang ingin melakukan atau menyumbangkan
sebgaian hartanya untuk disalurkan kepada orang-orang yang membutuhkan.
Proses-proses yang dilakukan yaitu mulai dari pendaftaran donatur, transaksi
donasi secara tunai, sampai pembukuan dari data-data transaksi yang telah
dilakukan.


246

2. Peneliti: Jenis-jenis donasi di Griya Yatim apa saja?
Griya Yatim : Untuk jenis-jenis donasi yang dimiliki oleh Yayasan Griya
Yatim ini terdapat 4 jenis donasi, dapat dilihat dari table dibawah ini.
NO Jenis Donasi Deskripsi
1 Shadaqah Untuk Jumlah Donasi : dilakukan Sesuai
Kemampuan Para Donatur
Waktu : Dilakukan secara rutin / Insidental
2 Waqaf Untuk Jumlah Donasi : dilakukan sesuai dengan
keinginan donatur
Berupa :
- Sarana Pendidikan: Alquran, Komputer, alat tulis,
dll.
-Kendaraan: Ambulance, mobil antar jempt,
kendaraan operasional.
- Barang Layak Pakai: Pakaian, Mesin cuci, TV, dll.
-Lahan Produktif: Tempat usaha, ruko, lahan
perkebunan, dll.
3 Zakat Untuk Jumlah Donasi : dilakukan Sesuai Ketentuan
Waktu :
1. Zakat Profesi : Dilakukan satu bulan sekali
2. Zakat Fitrah : Dilakukan satu tahun sekali yaitu
pada menjelang Hari Raya Idul Fitri.
4 Infaq Untuk Jumlah Donasi : dilakukan Sesuai
Kemampuan Para Donatur
Waktu : Dilakukan secara rutin / Insidental

3. Peneliti : Bagaimana cara mendaftarkan sebagai donatur ?
Griya yatim : Untuk mendaftarkan sebagai donatur, setiap calon donatur
terlebih dahulu datang ke salah satu asrama Yayasan Griya yatim, kemudian
247

CS menerima calon donatur yang dating dan menanyakan keperluan yang akan
dilakukan dengan mengisikan buku tamu terlebih dahulu. J ika calon donatur
tersebut ingin melakukan transaksi donasi maka CS menanyakan apakah
sebelumnya sudah terdaftar atau belum sebagai donatur tetap, jika belum
terdaftar kemudian CS memberikan form pendaftaran donatur untuk diisi. Dan
setelah itu donatur dapat melakukan transaksi donasi.
4. Peneliti : Bagaimana mengelola dana donasi yang telah masuk?
Griya Yatim: Untuk saat ini pengelolaan dana donasi yang telah masuk masih
dilakukan secara manual, dimulai dengan mencatat penerimaan bukti donasi
dan kemudian dipindahkan ke dalam aplikasi komputer yaitu Micrososft
Excel. Setelah data tersebut terkumpul setiap satu bulan kemudian dana yang
didapat disetor ke Bank dan bukti setor dari Bank tersebut diberikan ke kantor
pusat Yayasan Griya Yatim.
5. Peneliti: Apakah Yayasan Griya Yatim ini memiliki cabang/asrama?
Griya Yatim: Sampai saat ini Yayasan Griya Yatim memiliki 4 cabang Asrama
yang beralamat sebagai berikut:
a. Asrama / kantor pusat asrama 1 : Jalan Magnolia 1 Blok A/24 Sektor 1.2
BSD, Tangerang- Banten.
b. Asrama / kantor cabang asrama 2 : Jalan Elang Raya Blok HG8 No.7
Bintaro Jaya Sektor IX Tangerang-Banten.
c. Asrama / kantor cabang asrama 3 : Jalan Jambore Raya Blok B No.4
Cibubur Indah 3. Jakarta Timur.
248

d. Asrama / kantor cabang asrama 4 : J alan Cendrawasih 2. No.7 Komp.
Kranggan Permai, Jatisampurna Bekasi Jawa Barat.

6. Peneliti: Berapa jumlah anak asuh yang dimiliki oleh Yayasan Griya Yatim,
dan berapa jumlah donaturnya?
Griya Yatim: Untuk jumlah anak-anak yang telah di asuh oleh Yayasan hingga
saat ini yaitu sebanyak 288 anak asuh yang berstatus non mukim dan 40 anak
asuh berstatus mukim dan untuk donatur yang telah terdaftar adalah sekitar 800
anggota donatur yang mendaftar di 4 cabang asrama yang dimiliki oleh
Yayasan.
7. Peneliti: Rata-rata anak-anak yang di asuh berasal dari daerah mana saja?
Griya Yatim: Untuk anak asuh itu sendiri, mereka berasal dari daerah
Tangerang dan sekitarnya, tetapi ada juga yang diluar wilayah Jabodetabek
hanya beberapa anak asuh saja.

249

Wawancara Kedua
Topik Penelitian : Sistem Informasi Manajemen Dana Pengelolaan Donatur
Berbasis Web Pada Yayasan Griya Yatim dan Dhuafa
Bintaro.
Nama Unit Terkait : Iqbal Muhammad Salman (Peneliti) dan Bapak Ramdan
(Bag. Usaha Griya Yatim)
Pembahasan : Profil Yayasan Griya Yatim, dan cara-cara dalam
melakukan atau mengelola donasi.
Hari dan Tanggal : Selasa, 10 Agustus 2010
Tempat : Asrama Griya Yatim Bintaro
Pukul : 13.00 s.d 14.00

Hasil Wawancara
1. Peneliti: Saya ingin mengetahui profil, visi misi dan stuktur organisasi pada
Yayasan Griya Yatim dan Dhuafa?
Griya Yatim: Yayasan Griya Yatim dan Dhuafa memiliki visi yaitu Menjadi
Organisasi Yang Amanah Serta Membentuk Yatim Dan Dhuafa menjadi
generasi yang Robbani. Sedangkan misi yang dijalankan adalah sebagai
berikut:
a. Berperan Secara Aktif sebagai agent of change dan memberikan
pengasuhan serta pembinaan terbaik kepada anak-anak yatim dan dhuafa.
250

b. Ikut berperan serta dalam pembangunan Negara di bidang Sosial dengan
mengedepankan pelayanan, amanah, komuitas, ekonomis dan tepat
waktu serta menjunjung etika sosial.
Untuk struktur organisasi pada Yayasan Griya Yatim ini yaitu Dewan Pembina
Yayasan, Pengawas, Ketua, Bag.Usaha, Bag.Humas, Customer Service,
Bag.Keasramaan dan Bag.Keuangan.
2. Peneliti: Bagaimana jika donatur ingin melakukan donasi langsung di Griya
Yatim?
Griya Yatim: J ika Donatur ingin melakukan donasi secara langsung dapat
mengunjungi di cabang asrama terdekat dari wilayahnya.
3. Peneliti: Apa saja bentuk donasi yang boleh disumbangan, apakah hanya
berbentuk uang saja?
Griya Yatim: Untuk melakukan donasi dapat disumbangkan berupa uang dan
juga barang layak pakai.
4. Peneliti: Dalam proses pengelolaan ini, apakah memiliki sistem
terkomputerisasi atau masih manual?
Griya Yatim: Saat ini masih menggunakan sistem manual, walaupun ada
beberapa yang sudah terkomputerisasi tetapi masih menggunakan microsoft
exel dan word.
251








LAMPIRAN 2. CODING PROGRAM

252

1. Sambung.php
<?
$host="localhost";
$userdb="root";
$pass="";
$db="skripsi";
$sambung=mysql_connect($host,$userd
b,$pass);
mysql_select_db($db);
?>

2. Media.php
<html>
<head>
<link rel="shortcut icon"
href="images/logokecil.gif"/>
<title>Sistem Informasi Data Donatur
Griya Yatim</title>
<body onload="startclock()">

<div id="header2">
<object width="900" height="170">
<param name="movie"
value="images/banner-baru1.swf">
<param name="quality"
value="high">
<embed src="images/banner-
baru.swf" quality="high"
type="application/x-shockwave-flash"
width="900"
height="170"></object><br>


<div>
<td><img src="images/rev_06.gif"
width="900"
height="28"/>&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nb
sp;<b><span id="date"></span>, <span
id="clock"></span></b></td>
<div id="content" ><br>
<?php include "content.php"; ?>
</div>

<div id="menu2"><br>
<ul>
<div
class="heading2">MENU</div>
<li><a
href=?module=home>Home</a></li>
<li><a
href=?module=about>Tentang
Donatur</a></li>
<li><a href=?module=donasi>Jenis
Donasi</a></li>
<li><a href=?module=cara>Cara
Pembayaran</a></li>
<li><a
href=?module=donatur>Registrasi
Donatur</a></li>
<li><a
href=?module=komentar>Komentar</a>
</li><br>
<div class="heading2">USER
LOGIN</div>
<form name="login"
method="POST" action="saring.php"
onSubmit=\"return validasi()\">
<table width="20">
<tr>
<td width="50"><span
class="katalogiii">Username</span></td
>
<td width="100">
<input class="table" type="text"
name="username" size="12"
value="username"
onblur="if(this.value=='')
this.value='username';"
onfocus="if(this.value=='username')
this.value='';" /></td>
</tr>
<tr>
<td><span
class="katalogiii">Password
</span></td>
<td>
<input class="table"
type="password" name="password"
size="12" value="password"
onblur="if(this.value=='')
this.value='password';"
onfocus="if(this.value=='password')
this.value='';" /></td>
</tr>
<tr><td colspan="2"
align="center"><input type="submit"
value="Login" class="tombol"
alt="Submit button"/></td></tr>

</table>
</form>
<div class="heading2">F.O
LOGIN</div>
<li><a href="asrama01"
target="_blank">Griya Asrama
Bintaro</a></li>
<li><a href=?module=about>Griya
Asrama BSD</a></li>
253

<li><a href=?module=fasilitas>Griya
Bekasi</a></li>
<li><a href=?module=donasi>Griya
Asrama Cibubur</a></li><br>

<div class="heading2">Anak
Asuh Kami</div>
<table width="20">
<center>
<tr>
<div id="divSlideShow">loading
images...</div>
<marquee direction="left"
class="katalogiii" truespeed="truespeed"
onMouseOver="this.stop()"
onMouseOut="this.start()">Do'a Kami,
Yatim & Dhu'afa,
<i>"Semoga
Allah membalas segala kebaikan dengan
pahala yang berlipat ganda dan
senantiasa mendapat Ridho Allah dan
Karunia-Nya
Amin.</marquee></tr></center></table>
</ul>
</div>
<div align="center"
value="footer">
<object>
<param name="movie"
value="images/footer5.swf">
<param name="quality"
value="high">
<embed
src="images/flash/footer5.swf"
quality="high" type="application/x-
shockwave-flash" align="center"
width="900" height="30"></object>

</div>
</body>
</html>
<?php
?><body onload="startclock()">

<div id="header2">
<object width="900" height="170">
<param name="movie"
value="images/banner-baru1.swf">
<param name="quality"
value="high">
<embed src="images/banner-
baru.swf" quality="high"
type="application/x-shockwave-flash"
width="900"
height="170"></object><br>


<div>
<td><img src="images/rev_06.gif"
width="900"
height="28"/>&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nb
sp;<b><span id="date"></span>, <span
id="clock"></span></b></td>
<div id="content" ><br>
<?php include "content.php"; ?>
</div>

<div id="menu2"><br>
<ul>
<div
class="heading2">MENU</div>
<li><a
href=?module=home>Home</a></li>
<li><a
href=?module=about>Tentang
Donatur</a></li>
<li><a href=?module=donasi>Jenis
Donasi</a></li>
<li><a href=?module=cara>Cara
Pembayaran</a></li>
<li><a
href=?module=donatur>Registrasi
Donatur</a></li>
<li><a
href=?module=komentar>Komentar</a>
</li><br>
<div class="heading2">USER
LOGIN</div>
<form name="login"
method="POST" action="saring.php"
onSubmit=\"return validasi()\">
<table width="20">
<tr>
<td width="50"><span
class="katalogiii">Username</span></td
>
<td width="100">
<input class="table" type="text"
name="username" size="12"
value="username"
onblur="if(this.value=='')
this.value='username';"
onfocus="if(this.value=='username')
this.value='';" /></td>
</tr>
<tr>
<td><span
class="katalogiii">Password
</span></td>
<td>
254

<input class="table"
type="password" name="password"
size="12" value="password"
onblur="if(this.value=='')
this.value='password';"
onfocus="if(this.value=='password')
this.value='';" /></td>
</tr>
<tr><td colspan="2"
align="center"><input type="submit"
value="Login" class="tombol"
alt="Submit button"/></td></tr>

</table>
</form>
<div class="heading2">F.O
LOGIN</div>
<li><a href="asrama01"
target="_blank">Griya Asrama
Bintaro</a></li>
<li><a href=?module=about>Griya
Asrama BSD</a></li>
<li><a href=?module=fasilitas>Griya
Bekasi</a></li>
<li><a href=?module=donasi>Griya
Asrama Cibubur</a></li><br>

<div class="heading2">Anak
Asuh Kami</div>
<table width="20">
<center>
<tr>
<div id="divSlideShow">loading
images...</div>
<marquee direction="left"
class="katalogiii" truespeed="truespeed"
onMouseOver="this.stop()"
onMouseOut="this.start()">Do'a Kami,
Yatim & Dhu'afa,
<i>"Semoga
Allah membalas segala kebaikan dengan
pahala yang berlipat ganda dan
senantiasa mendapat Ridho Allah dan
Karunia-Nya
Amin.</marquee></tr></center></table>
</ul>
</div>
<div align="center"
value="footer">
<object>
<param name="movie"
value="images/footer5.swf">
<param name="quality"
value="high">
<embed
src="images/flash/footer5.swf"
quality="high" type="application/x-
shockwave-flash" align="center"
width="900" height="30"></object>

</div>
</body>
</html>
<?php
?>

3. Conten.php
<?php
include "conf/sambung.php";
include "conf/library.php";
include "conf/tglindo.php";
include "conf/class_paging.php";

// Bagian Home
if ($_GET[module]=='home'){
echo "<object width='650' height='70'>
<param name='movie'
value='images/flash/1.swf'>
<param name='quality'
value='high'>
<embed
src='images/flash/1.swf' quality='high'
type='application/x-shockwave-flash'
width='650' height='70'></object>";
}

// Bagian Tentang Donatur
elseif ($_GET[module]=='about'){
echo "<h2><font
color='green'><b>Tentang
Donatur</b></font></h2>";
$about =mysql_query("SELECT *
FROM modul WHERE id_modul='11'");
$r =mysql_fetch_array($about);

echo "
<tr><td class=isi>";
if ($r[gambar]!=''){
echo "<img
src='images/uploads/$r[gambar]'
hspace=5 border=0 align=left
height=120 width=120>";
}
$isi=nl2br($r[static_content]);
echo "$isi</td></tr>";

}


255

// Fasilitas Donatur
elseif ($_GET[module]=='fasilitas'){
echo "<h2><font
color='green'><b>Fasilitas
Donatur</b></font></h2>";
$fasilitas =mysql_query("SELECT
* FROM modul WHERE
id_modul='18'");
$r =
mysql_fetch_array($fasilitas);

echo "
<tr><td class=isi>";
if ($r[gambar]!=''){
echo "<img
src='images/uploads/$r[gambar]'
hspace=5 border=0 align=left
height=120 width=120>";
}
$isi=nl2br($r[static_content]);
echo "$isi</td></tr>";
}

// Bagian Registrasi Donatur
elseif ($_GET[module]=='donatur'){
include "modul/m_donatur.php";
}

// Bagian Komentar
elseif ($_GET[module]=='komentar'){

// KOmentar yg di Publish
$komen=mysql_query("SELECT *
FROM komentar
WHERE publish='Y'
ORDER BY id_komentar
DESC LIMIT 5");

echo "<h2><font
color='green'><b>Komentar</b></font>
</h2>";
echo "<span
class=katalogiii><u><b>Data
Komentar</b></u></span><br>";

$no =$posisi_+1;

while($k=mysql_fetch_array($komen)){
$tgl =tgl_indo($k[tanggal]);


echo " $no.) <span class='isi'>Ditulis
pada tanggal : $tgl ";
echo "<span class=isi><a
href=?module=detailkomen&id=$k[id_k
omentar]>$k[nama]</a></span><br><br
>";
$no++;
}
$kalimat=strtok(nl2br($k[nama])," ");
for ($i=1;$i<=50;$i++){
echo ($kalimat);
echo (" "); // Spasi antar kalimat
$kalimat=strtok(" "); // Potong per
kalimat

}

?>

4. Admin-gy.php
<?php
session_start();
if (empty($_SESSION[namauser]) AND
empty($_SESSION[passuser])){


header('location:media.php?module=belu
mlogin');
}
else{

?>

<html>
<head>
<link rel="shortcut icon"
href="images/logokecil.gif"/>
<title>Sistem Informasi Data Donatur
Griya Yatim</title>
<script src="conf/js/clock.js"
type="text/javascript"></script>
<link href="conf/adminstyle.css"
rel="stylesheet" type="text/css" />
<link href="conf/menarik.css"
rel="stylesheet" type="text/css" />
<link href="conf/menu.css"
rel="stylesheet" type="text/css" />

</head>
<body onload="startclock()">
<div id="header2"><object width="900"
height="184">
<param name="movie"
value="images/banner-baru.swf">
<param name="quality"
value="high">
<embed src="images/banner-
baru.swf" quality="high"
256

type="application/x-shockwave-flash"
width="900" height="184"></object>
<script src="conf/js/clock.js"
type="text/javascript"></script>
<td><img src="images/rev_06.gif"
width="900" height="28"/></td><br>
&nbsp;&nbsp;&nbsp;&nbsp;<b><span
id="date"></span>, <span
id="clock"></span></b>
<div id="content2">
<?php include
"adminkanan-gy.php"; ?>

</div>

<div id="menu2">

<br>
<ul>
<br>
<div
class="heading2">MENU</div>
<li><a href=?module=home>
Home</a></li>
<?php include "adminkiri-gy.php";
?>
<li><a href="keluar.php"
title="Logout" onClick="return
confirm('Anda yakin akan keluar dari
sistem?')"> Logout
<?echo"&nbsp;'$_SESSION[namauser]'
</font>";?></a></li><br>

<?php include
"adminkiri2-gy.php"; ?>
</ul>
</div>
<br>
<div height="46" colspan="9"
align="center" value="footer"><object>
<param name="movie"
value="images/footer5.swf">
<param name="quality"
value="high">
<embed
src="images/flash/footer5.swf"
quality="high" type="application/x-
shockwave-flash" align="center"
width="900"
height="30"></object></div>

</body>
</html>
<br>
<?php
}
?>

5. Index.php (halaman FO)

<!DOCTYPE html PUBLIC "-
//W3C//DTD XHTML 1.0
Transitional//EN"
"http://www.w3.org/TR/xhtml1/DTD/xht
ml1-transitional.dtd">
<html
xmlns="http://www.w3.org/1999/xhtml"
>
<head>
<meta http-equiv="Content-Type"
content="text/html; charset=utf-8" />
<link href="menarik.css"
rel="stylesheet" type="text/css" />
<link rel="shortcut icon"
href="../images/logokecil.gif" />
<title>Sistem Informasi Data Donatur
Griya Yatim</title>
</head>
<body><br /><table width="600"
border="1" align="center"
cellpadding="0" cellspacing="0">
<tr>
<td width="600" height="183" />
<param name="movie"
value="../images/banner-baru.swf">
<param name="quality"
value="high">
<embed src="../images/banner-
baru.swf" quality="high"
type="application/x-shockwave-flash"
width="800"
height="183"></object></td>
</tr>
<tr>
<td width="274"
background="../images/rev_06.gif"
width="278" height="28"/></td>
</tr>
<tr>
<td
background="../images/utama_08.gif"
width="800"><marquee direction="left"
class="katalogiii" truespeed="truespeed"
onMouseOver="this.stop()"
onMouseOut="this.start()">*<font
style="background-
color:#FFFF00"><b>ASRAMA
1</b></font>* Jl. ELANG RAYA
BLOK HG 8 NO.7 SEKTOR IX
257

BINTARO JAYA
Tlp.(021)987536866</marquee></td>
</tr>
<tr>
<td height="224" align="center"
valign="top"
background="../images/utama_09.gif"><
br />
<br /> <table width="512"
border="0" cellspacing="0"
cellpadding="0">
<tr>
<td><img
src="../images/atashijau.gif"
width="512" height="42" /></td>
</tr>
<tr>
<td
background="../images/tengahhijau.gif">
<form action="cek_login.php"
method="post">
<table width="460"
height="115" border="0"
cellpadding="0" cellspacing="0"
class="textbox" align="center" >
<tr>
<td width="110"
rowspan="5"><img
src="../images/89.gif" width="100"
height="100" /></td>
<td height="18" colspan="3"
class="katalogi">&nbsp;
<?
$warn=$_GET[warning];
if($warn=="salah")
{
echo "<center><h5><img
src=\"../images/salah.gif\"><br><b>User
name atau password tidak
valid</b></h5></center>";
}
else if($warn=="kosong")
{
echo "<center><h5><img
src=\"../images/salah.gif\"><br><b>User
name atau password masih
kosong</b></h5></center>";
}
else if($warn=="login")
{
echo "<center><img
src=\"../images/salah.gif\"><br><h5><b
>Maaf,Anda Belum
Login</b></h5></font></center>";
}
else if($warn=="logout")
{
echo "<center><img
src=\"../images/benar.gif\" ><br><font
color=blue><h5><b>Anda Berhasil
Keluar Dari
Sistem</b></h5></font></center>";
}

?>
</td>
</tr>
<tr>
<td width="66" height="18"
class="katalogiii">Username</td>
<td width="11">:</td>
<td width="231"><input
type='text' class="inputM"
name="userid" size="30" /></td>
</tr>
<tr>
<td height="19"
class="katalogiii">Password</td>
<td>:</td>
<td><input type="password"
class="inputM" name="password"
size="30" /></td>
</tr>
<tr>
<td height="13"></td>
<td></td>
<td rowspan="2"><input
name="submit" type="submit"
class="tombol" value="Login" />

&nbsp;<a
href="http://localhost/skripsi2"><input
type="button" class="tombol"
value="Home"></a></td>
</tr>
<tr>
<td
height="46">&nbsp;</td>
<td>&nbsp;</td>
</tr>
</table>
</form></td>
</tr>
<tr>
<td><img
src="../images/bawahhijau.gif"
width="512" height="5" /></td>
</tr>
</table></td>
</tr>
258

<tr>
<td align="center" value="footer">
<object>
<param name="movie"
value="../images/flash/footer.swf">
<param name="quality"
value="high">
<embed
src="../images/flash/footer5.swf"
quality="high" type="application/x-
shockwave-flash" align="center"
width="800" height="30"></object>
</tr>
</table>
</body>
</html>
259








LAMPIRAN 3. INTERFACE PROGRAM
260

1. Tampilan Halaman Utama Sistem Informasi Manajemen Donatur














261

2. Tampilan Form Registrasi Donatur Online





3. Tampilan Form Komentar


262

4. Tampilan User Donatur Online


5. Tampilan Form Transaksi Donasi Online






263

6. Tampilan Invoice Donatur Online


7. Tampilan Download File Laporan







264

8. Tampilan Halaman Admin Sistem


9. Tampilan Manajemen Komentar












265

10. Tampilan Manajemen Anak Asuh


11. Tampilan Form Tambah Data Anak Asuh







266

12. Tampilan Data Donatur Online


13. Tampilan Data Donasi Online






267

14. Tampilan Laporan Donasi Uang

15. Tampilan Cetak Laporan Donasi Uang

16. Tampilan Upload File

268

17. Tampilan Login CS ( Customer Service)


18. Tampilan Utama CS








269

19. Tampilan Form Pendaftaran Donatur Langsung

20. Tampilan Kartu Donatur

21. Tampilan Form Transaksi Donasi Tunai







270

22. Tampilan Laporan Transaksi Per Periode

23. Tampilan Laporan Transaksi Per Donatur

24. Tampilan Laporan Transaksi Per Jens Donasi

271













LAMPIRAN 4. SURAT KETERANGAN & BERKAS

Anda mungkin juga menyukai