Anda di halaman 1dari 7

METODE PENELITIAN DAN PENULISAN ILMIAH

DR. Eng.Muhammad Isran Ramli, ST.,MT DR. Eng. Muralia Hustim, ST.,MT

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Hakikat Ilmu dan Penelitian Penelitian sebagai Proses Ilmiah Konseptualisasi Masalah Penelitian. Hipotesis. Penarikan Sampel Desain Penelitian Metode Pengumpulan Data Analisis Pendahuluan Analisis Uji Hipotesis. Penulisan Laporan Penelitian

Pengertian Penelitian dan Karya Ilmiah


Apa yang dimaksud pengetahuan?
Kata pengetahuan (knowledge) berasal dari kata tahu (know, learn, see, understand dan comprehend). Kegiatan tahu atau mengetahui itu melibatkan indera, syaraf dan otak. Produk dari kegiatan ini adalah Pengetahuan, yang dapat berbentuk gagasan atau ide, cara berfikir, informasi dan data. Pengetahuan diperoleh dari berbagai sumber yaitu pengalaman dan keahlian seseorang. Ilmu pengetahuan adalah pengetahuan yang diperoleh dan dikembangkan melalui aktivitas yang disebut Penelitian dengan menggunakan pendekatan ilmiah. Karya/Karangan Ilmiah dan pengertiannya adalah karangan ilmu pengetahuan yang menyajikan fakta dan ditulis menurut metodologi penulisan yang baik dan benar.

Jenis- Jenis Penelitian (Riset)


Penelitian merupakan proses yang berjalan secara terus-menerus (research=pencarian kembali).
Dasar Penggolongan Jenis-Jenis Penelitian

Bidang yang diteliti


Tempat Penelitian Pemakaian/Terapan Tujuan Umum Taraf Proses Procedure Penelitian Aktivitas yang dilakukan

Ilmu Sosial, Ilmu Pengetahuan


Laboratorium, Perpustakaan, Lapangan Murni, Terpakai/Terapan Eksploratif, Developmental, Verifikatif Deskriptif, Inferensial Histori dokumenter, Experimental Penemuan Fakta, Interpretasi kritis, Lengkap

Jenis-Jenis Karya Ilmiah


Semua jenis karangan ilmiah selalu menyajikan suatu hasil kegiatan penelitian tentang suatu pokok masalah berdasarkan data dan fakta di lapangan.
Ada beberapa jenis karya ilmiah dengan penjelasannya berikut ini; Makalah: karya ilmiah menyajikan suatu masalah yang pembahasannya berdasarkan data di lapangan yang bersifat empiris objektif. Makalah disusun, biasanya untuk melengkapi tugas-tugas ujian mata kuliah tertentu atau untuk memberikan saran pemecahan tentang masalah secara ilmiah. Kertas Kerja: seperti halnya makalah, akan tetapi analisis dalam kertas kerja lebih dalam dan serius daripada analisis dalam makalah. Kertas kerja ditulis untuk disajikan dalam suatu seminar atau lokakarya.

Skripsi: karya ilmiah yang mengemukakan pendapat penulis berdasarkan pendapat orang lain. Pendapat yang diajukan harus didukung oleh data dan fakta empiris-objektif, baik berdasarkan penelitian langsung (observasi lapangan) maupun tidak langsung (studi kepustakaan). Skripsi ditulis, biasanya untuk melengkapi syarat guna memperoleh gelar sarjana muda/diploma atau sarjana S1 dan penyusunnya dibimbing oleh seorang dosen atau tim yang ditunjuk oleh suatu lembaga pendidikan tinggi.

Tesis: karya ilmiah yang sifatnya lebih mendalam dari skripsi. Tesis akan mengungkapkan pengetahuan baru yang diperoleh dari penelitian sendiri. Karya tulis ini akan memperbincangkan pengujian terhadap satu hipotesa atau lebih dan ditulis oleh mahasiswa fakultas pasca sarjana S2.

Disertasi: karya ilmiah yang mengemukakan suatu dalil yang dapat dibuktikan oleh penulis (promovendus) berdasarkan data dan fakta yang sahih dengan analisis yang rinci. Dalil yang dikemukakannya biasanya dipertahankan oleh penulisnya dari sanggahan-sanggahan senat guru besar/penguji suatu pendidikan tinggi pada program pasca sarjana S3. Disertasi ini berisi suatu temuan penulis sendiri, yang berupa temuan orisinil. Jika temuan orisinil ini dapat dipertahankan oleh penulisnya dari sanggahan penguji, maka penulisnya berhak menyandang gelar doctor (Dr.)

Anda mungkin juga menyukai