BAB I PENDAHULUAN 1.

1 Latar Belakang Mikroskop merupakan alat yang sangat penting dalam pengamatan terhadap benda benda yang berukuran sangat kecil. Dengan alat ini, kita dapat melihat benda benda yang berukuran amat kecil, yang secara langsung tidak dapat kita lihat dengan mata normal kita. Mikroskop berasal dari kata micros dan scopein. Penemu mikroskop dipercaya seorang berkebangsaan Belanda yang bernama Antonie van Leeuwenhoek. emudian pada tahun !"##, $ans dan %acharias &ansenss menemukan mikroskop berlensa ganda. Mikroskop adalah suatu benda yang berguna untuk memberikan bayangan yang diperbesar dari benda benda yang terlalu kecil untuk dilihat dengan mata telan'ang. Berdasarkan prinsip ker'anya, mikroskop terbagi men'adi dua 'enis, yaitu mikroskop optic dan mikroskop electron. Mikroskop optik yang sering digunakan adalah mikroskop biologi dan mikroskop stereo. Dengan menggunakan mikroskop inilah, kita dapat mengamati struktur sel ( )idiyatmoko,*##+ ,. -el merupakan organisasi terkecil dari materiil yang mengandung kehidupan. Beberapa ahli biologi menyatakan adanya kehidupan didalam suatu partikel yang lebih kecil dari sel yang terkecil yang disebut virus ( Plac.ar,!/+" ,. -el pertama kali ditemukan oleh 0obert $ooke pada tahun !""1 yang mengamati 'aringan gabus pada tumbuhan yang merupakan kesatuan 2ungsional makhluk hidup. -emua 2ungsi diatur dan berlangsung di dalam sel. arena itulah sel dapat ber2ungsi secara autimon asalkan seluruh -el memiliki kemampuan bertahan hidup dengan hanya bergantung dengan sel lainnya, sama seperti virus namun berbeda. -ecara umum, sel dibagi men'adi dua, yaitu sel prokariotik ( belum memiliki membran , dan kebutuhan hidupnya terpenuhi ( eeton,!/+#,.

sel eukariotik ( telah memiliki menbran ,. -el hewan dan sel tumbuhan termasuk sel eukariotik ( Dyson,!/3" ,. 4leh karena itu, praktikum ini diadakan untuk mengetahui bagaimana mikroskop beker'a dan untuk mengamati struktur yang ada pada sel hewan dan sel tumbuhan. 1.2 5 5 5 Tujuan Mengetahui bagian bagian mikroskop dan 2ungsinya. Membandingkan sel hewan dan sel tumbuhan. Mengetahui susunan 'aringan pada sel hewan dan sel tumbuhan.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA -el hanya dapat dilihat melalui mikropskop, karena ukurannnya yang sangat kecil atau mikroskopis. 6idak diketahui pasti siapa penemu pertama mikroskop, tetapi perbesaran gambar yang dibentuk oleh lensa telah diketahui oleh bangsa 7unani dan 0omawi ( 8abriel,!//" ,. Mikroskop pertama dibuat oleh %acharias &ansenss, seorang ahli optic dari &erman, dengan menggunakan lensa ganda pada tahun !1/#. Lalu 8alileo mengembangkan teleskop dengan prinsip dasar lensa disusun seri. emudian seorang berkebangsaan Belanda yang bernama Antonie van Leeuwenhoek mengamati sel bebas dengan menggunakan mikroskop buatannya sendiri yang memiliki perbesaran hingga 9## kali lipat. 6erdapat dua 'enis mikroskop, yaitu mikroskop cahaya dan mikroskop electron. Berdasarkan konstruksi dan kegunaan, Mikroskop dibagi lagi men'adi mikroskop biologi, mikroskop stereo, mikroskop metalurgi dan mikroskop 2otogra2i. -edangkan mikroskop electron dibagi men'adi dua tipe, yaitu mikroskop electron transmisi dan mikroskop electron skanning ( )idiyatmoko,*##+ ,. Mikroskop terdiri dari lensa ob'ekti2, lensa okuler, tabung badan mikroskop, cermin, kondensor, coarse and adjustment, dia2ragma, me'a ob'ek, tombol pemutar kasar, tombol pemutar halus, revolver, tabung, pen'epit ob'ek, kaki dan lengan mikroskop. :ntuk dapat menganalisa dengan rinci, ada tiga hal yang sangat penting dalam prinsip ker'a mikroskop yaitu perbesaran, resolusi dan kontras. )alaupun mikroskop cahay memiliki perbesaran yang sangat tinggi, namun kualitas gambar yang dihasilkan masih sangat rendah, walaupun telah lebih naik 1##; daripada mata normal kita, namun masih kurang untuk mengamati struktur sel. ( eeton,!/+# ,. Mikroskop electron men'adi inovasi terbaru dalam mempela'ari sel. &enis mikroskop ini menggunakan gelombang electron dalam cahaya sebagai sumber ontras sangat penting untuk memisahkan sub sel yang satu dengan sel yang lainnya

bayangan.

arena gelombang electron lebih pendek daripada gelombang cahaya,

maka bayangan yang dihasilkan !#.### kali lebih baik dari mata normal kita sehingga struktur sel pun dapat terlihat lebih detail ( eeton,!/+# ,. <an Leeuwenhoek bukanlah satu satunya peneliti yang menggunakan prinsip lensa, namun lensa buatannya merupakan yang terbaik. -eorang berkebangsaan =tali, Marcello Malpighi melihat pembuluh darah yang kecil dan berdinding tipis yang kelak dikenal dengan pembuluh kapiler. emudian 0obert $ooke menemukan bentuk bentuk mikroskopik dalam gabus dan batang bermacam macam tumbuhan. Melalui berbagai perkembangan .aman dan berbagai penelitian , dapat disimpulkan bahwa sel adalah satuan 2ungsi dalam organisme hidup, dan sel berasal dari sel sebelumnya ( -oemarwoto, !/+# ,. -truktur sel terdiri dari membrane sel, mitokondria, retikulum endoplasma, nucleus, plastida, ribosom, vakuola, dan dinding sel. >ungsi sel adalah sebagai pengatur metabolisme dan 2ungsi 2ungsi lainnya. $ampir seluruh kegiatan makhluk hidup di ker'akan oleh sel ( -oemarwoto,!/+# ,. ?Bagian terluar dari sel tumbuhan adalah dinding sel yang ber2ungsi sebagai pelindung sel, mempertahankan bentuk sel, dan pemisah antar lingkungan luar sel dengan lingkungan dalam sel. Dinding sel terdiri dari karbohidrat sebagai penyusun utamanya. Dinding sel memiliki dua lapisan, yaitu lapisan primer dan lapisan sekunder. -el tumbuhan 'uga memiliki mitokondria, membrane sel, retikulum endoplasma, nucleus, plastida, ribosom, vakuola, kompleks golgi, dan lisosom ( eeton,!/+# ,. -el tumbuhan 'uga memiliki plastida dan vakuola yang tidak terdapat pada sel hewan. Plastida terdiri dari dua macam komponen, yaitu kromoplas ( bagian yang berwarna , dan leukoplas ( bagian yang tidak berwarna ,. Plastida ini 'uga memiliki kloro2il yang berperan penting dalam proses 2otosintesis. :kuran vakuola tergantung dari ukuran selnya. <akuola ber2ungsi sebagai tempat penyimpanan cadangan makanan. Banyak komponen penting yang dibutuhkan oleh sel disimpan dalam organel ini seperti nitrogen dan berbagai macam asam amino. -elain itu, vakuola 'uga beperan sebagai penetralisir racun ( eeton, !/+# ,.

-truktur sel hewan mirip dengan struktur sel sel tumbuhan . @amun ada beberapa organel pada sel tumbuhan tidak terdapat pada sel hewan, yaitu dinding sel, vakuola, dan plastida. Bagian terluar dari sel hewan adalah membran sel. Protoplasma pada sel hewan hanya dilindungi oleh membrane yang tipis dan tidak kuat. >ungsi utama membrane sel adalah mengatur keluar masuknya .at. Lalu nucleus yang terdiri dari kromosom dan nucleolus. 0etikulum endoplasma dibagi men'adi dua macam, yaitu 0A halus dan 0A kasar ( ditempeli oleh ribosom ,. 6erdapat pula kompleks golgi dan mitokondria. -ebagian besar sel hewan tidak memiliki vakuola. Ada pula yang memiliki vakuola namun karena ukurannya yang sangat kecil sehingga sering dianggap tidak ada. -angat berbeda dengan sel tumbuhan, vakuola menempati sekitar /# B dari volume sel ( Dyson,!/3" ,. -el hewan memiliki sentriol dengan pan'ang #,C um dan diameter #,!1 um. 6erletak di dalam nukleus. Dinding sentriol terdiri dari sembilan unit mikrotubulus. :mumnya, setiap unit adalah triplet ( Dyson, !/3" ,. -ilia dan >lagella. eduanya selalu bersamaan. -ilia memiliki pan'ang *5 eduanya memiliki struktur yang !# um dan memiliki diameter #,1 um. >lagella lebih pan'ang tetapi memiliki struktur dan diameter yang sama dengan silia. membrane plasma. Perbedaan lain antar sel hewan dan sel tumbuhan yaitu pada sel tumbuhan ter'adi sitokinesis sedangkan pada sel hewan tidak. -itokinesis merupakan proses pembentukan dinding sel. Pada sel tumbuhan tidak ada pembatasan pertumbuhan, sedangkan pada sel hewan pertumbuhan terbatas. Pada sel tumbuhan mempunyai sentrosom sedangkan pada sel hewan tidak memiliki sentrosom. -el tumbuhan tidak memiliki lisosom sedangkan sel hewan memiliki lisosom ( eeton, !/+# ,. Pada sel hewan, bentuknya tidak tetap karena tidak memiliki dinding sel, sehingga sel dapat bergerak dengan bebas. Pada sel tumbuhan, bentuknya tetap karena memiliki dinding sel, sehingga gerakan membrane terbatas. -el bisa berbentuk basil ( batang ,, coccus ( bulat ,, oval dan spiral. terdiri dari miktotubulus seperti silinder yang merupakan perpan'angan dari

Berdasarkan ke'elasan inti sel, maka sel sel dibagi dalam dua kelompok besar yaitu sel prokariotik dan sel eukariotik. -el prokariotik merupakan sel inti yang tidak 'elas, hanya dalam sitoplasma tampak adanya bagian yang berwarna agak terang yang mengandung bahan D@A ( seperti yang terdapat dalam sel inti , dan dinamakan nukleoid. -el yang termasuk sel prokarotik diantaranya ialah berbagai 'enis bakteri, virus, ganggang biru, ganggang hi'au, dan lain lain ( &uwono, *### ,. Berbeda dengan sel prokariotik maka sel eukariotik mempunyai inti sel yang 'elas karena inti sel ini mempunyaidinding atau inti. -el sel eukariotik ini memiliki ukuran dan bentuk yang berbeda tergantung dari 'enis dan 2ungsinya masing masing. -el eukariotik ada yang mempunyai bentuk tetap, ada pula yang bentuknya dapat berubah ubah seperti sel leukosit, amoeba dan lain lain. -el yang berbentuk tetap seperti sel spermato.oa, sel sara2, eritrosit, sel epitel, sel sel tanaman dan lain lain. Bentuk dari sel pada umumnya tergantung terutama dari 2ungsi sel dan 'uga tergantung dari tegangan permukaan membrane sel, viskositas sitoplasma, rigiditas membrane plasma dan pengaruh mekanis dan sekitarnya. Besar kecilnya individu atau 'aringan tubuh makhluk hidup tidak bergantung dari volume selnya akan tetapi tergantung dari 'umlah sel penyusunnya. &adi hal ini, volume sel adalah bersi2at tetap dan ini dikenal sebagai D hukum volume tetap D ( &uwono, *### ,.

BAB III METODE KERJA .1 !aktu "an Te#$at Pelak%anaan egiatan praktikum pertama biologi dasar mengenai mikroskop dan membandingkan sel hewan dan sel tumbuhan, dilaksanakan pada hari -elasa, #* @ovember *#!# pada 'am !9.## !1.## )=6A, bertempat di Laboratorium Mikrobiologi dan Bioteknologi, >akuktas Matematika dan =lmu Pengetahuan Alam , :niversitas Mulawarman, -amarinda. .2 .2.1 5 5 5 5 5 5 5 5 5 .2.2 5 5 5 5 5 . . .1 5 5 Alat "an Ba&an Alat -ilet Pipet tetes aca preparat aca penutup Mikroskop biologi 6issue -tik es krim Eawan Petri Beker glass Ba&an -el mukosa mulut Bawang Merah ( Allium Cepa , Methylen Blue AFuades Rhoeo discolor 'ara Kerja Allium Cepa ( )a*ang #era& + Disiapkan mikroskop kemudian ditaruh diatas me'a yang kokoh. Diatur penyinaran mikroskop.

5 5 5 5

Dikenali bagian bagian mikroskop. Dikupas tipis kulit bawang merah ( Allium Cepa , hingga didapat selaputnya. -elaput kemudian ditaruh diatas kaca preparat dan ditetesi dengan aFuades menggunakan pipet tetes dan ditutup dengan kaca penutup. Preparat diletakkan diatas me'a mikroskop lalu diatur pencahayaan, perbesaran, dan 2okusnya hingga bayangan yang terbentuk terlihat 'elas.

5 3.3.2 5 5 5 5 5 5 5 . . 5 5 5 5 5

Bayangan yang terbentuk diamati dan digambarkan sebagai hasil pengamatan. Rhoeo discolor Mikroskop disiapkan dan ditaruh pada me'a yang kokoh. Penyinaran pada mikroskop diatur. Diambil selembar daun Rhoeo discolor, kemudian dikupas pada bagian berwarna ungu setipis mungkin. -elaput Rhoeo discolor diletakkan pada kaca preparat. AFuades diteteskan dengan mengguanakan pipet tetes dan ditutupi dengan kaca penutup. Pencahayaan, perbesaran dan 2ocus diatur. Bayangan yang terbentuk diamati dan digambar sebagai hasil pengamatan. Sel #uk,%a #ulut Mikroskop disiapkan dan ditaruh pada me'a yang kokoh. aca preparat disiapkan , kemudian ditetesi dengan aFuades. Pipi bagian dalam dikorek dengan mengguanakan stik es krim, kemudian diletakkan pada ob'ek yang telah ditetesi dengan aFuades. Methylen blue diletakkan pada kaca ob'ek lalu ditutupi dengan cover glass. aca preparat diletakkan pada me'a ob'ek kemudian diatur pencahayaan, perbesaran dan 2okusnya agar bayangan yang terbentuk terlihat dengan 'elas.

Bayangan yang terbentuk diamati dan digambar sebagai hasil pengamatan.

BAB IHASIL DAN PEMBAHASAN ..1 Ha%/l Penga#atan

Per)e%aran t,tal 1001 Keterangan 2 1. D/n"/ng %el 2. S/t,$la%#a . Int/ %el

Allium Cepa ( )a*ang #era& + Per)e%aran t,tal 1001 Keterangan 2 1. D/n"/ng %el 2. S/t,$la%#a . St,#ata .. Nukleu%

Rhoeo discolor

Per)e%aran t,tal 1001 Keterangan 2 1. Me#)ran %el 2. S/t,$la%#a . Nukleu%

Sel #uk,%a #ulut ..1.1 Pe#)a&a%an Mikroskop adalah alat yang sangat penting dalam pengamatan benda benda mikroskopis seperti sel. 6idak diketahui secara pasti siapakah penemu pertama mikroskop, namun diyakini penemu pertama mikroskop adalah orang Belanda. Mikroskop pertama kali diperkenalkan oleh seorang ahli optic &erman yang bernama %acharias &ansenss, yang digunakannya untuk mengamati sel sel bebas. Lalu 8alileo membuat alat serupa yang kemudian dikenal dengan nama D mikroskop 8alileo Ddengan menggunakan prinsip lensa ganda. Lalu pada tahun !"31, Antonie van Leeuwenhoek dengan mikroskopnya, menemukan variasi bentuk sel tunggal termasuk bakteri. )alaupun Leeuwenhoek bukanlah satu satunya peneliti yang menggunakan prinsip lensa ganda, namun mikroskop buatannya merupakan yang terbaik pada masanya. Mikroskop yang dibuatnya itu, mampu menghasilkan perbesaran hingga 9## kali lipat. 6erdapat dua 'enis mikroskop, yaitu mikroskop optic dan mikroskop electron. Mikroskop cahaya mampu menghasilkan bayangan dari gelombang cahaya yang diterimanya. Mikroskop ini ber2ungsi untuk mengamati benda benda tipis dan transparan, maka apabila yang diamati berupa 'aringan, haruslah

dibuat sayatan tipis. Penelitian menggunakan mikroskop ini, ob'ek ditaruh dalam media cair yang ditutup dengan kaca penutup yang tipis. 6iga bagian mikroskop biologi atau mikroskop cahaya ini terdiri dari lensa okuler, lensa ob'ekti2 dan kondensor. Lensa okuler ber2ungsi memperbesar bayangan dari lensa ob'ekti2. Lensa ob'ekti2 yang be2ungsi sebagai pembentuk bayangan ob'ek yang terlihat, lalu kondensor ber2ungsi sebagai penerang ob'ek ( )idiyatmoko,*##+ ,. Mikroskop stereo ber2ungsi untuk mengamati ob'ek yang tidak terlalu halus, dapat tebal ataupun tipis, transparan maupun tidak. Mikroskop ini memiliki * lensa okuler dan * lensa ob'ekti2. &adi, dapat dihasilkan gambar 9 dimensi dengan pengamatan dua mata. Perbesarannya tidak terlalu kuat. >okus ker'a alat ini adalah bidang ker'a yang luas. 4b'ek yang diamati dapat dalam keadaan kering maupun dalam medium cair. Perbesaran yang sering digunakan pada alat ini adalah okuler!#; , ob'ek *; dengan perbesaran total *#; dan okuler !1; , ob'ek *; dengan perbesaran total 9#;. -ecara umum, baik mikroskop cahaya maupun mikroskop electron memiliki bagian bagian yang sama. Bagian bagian itu adalah lensa okuler yang ber2ungsi memperbesar bayangan yang dibentuk oleh lensa ob'ekti2. Lalu ada tabung mikroskop yang ber2ungsi untuk mengatur 2okus. Bonggol Pengatur kasar untuk mencari 2ocus bayangan ob'ek secara cepat. Bonggol pengatur halus yang ber2ungsi untuk mencari 2ocus secara lambat. 0evolver berguna untuk memilih lensa ob'ekti2 yang akan digunakan. Lensa ob'ekti2 ber2ungsi untuk menentukan bayangan ob'ekti2 dan memperbesar bayangan benda yang diamati. Lengan mikroskop digunakan sebagai pegangan saat membawa mikroskop. Me'a preparat untuk meletakkan ob'ek yang diamati. Pen'epit ob'ek glass untuk men'epit preparat agar tidak bergeser. ondensor, lensa tambahan yang ber2ungsi untuk mengumpulkan cahaya yang masuk dalam mikroskop. Dia2ragma ber2ungsi untuk mengatur banyak sedikitnya cahaya yang masuk dalam mikroskop. Eermin ber2ungsi mengatur dan memantulkan cahaya. adalah sumber cahaya ( )idiyatmoko,*##+ ,. aki mikroskop untuk men'aga agar mikroskop dapat berdiri dengan mantap di atas me'a. Dan yang terakhir

Eara ker'a mikroskop adalah diawali dengan sinar yang keluar dari lampu menu'u kondensor kemudian di2okuskan sehingga lebih kuat menerangi benda atau ob'ek yang berada pada me'a preparat. -inar kemudian memasuki lensa ob'ekti2 yang akan membentuk gambar nyata yang lebih besar dan terbalik. Perbesaran ini disebut perbesaran pertama. Lalu gambar nyata dan terbalik itu, diperbesar lagi oleh lensa okuler. $asilnya berupa gambar virtual lebih besar yang tidak terbalik. =ni disebut perbesaran kedua. $asil gambar yang diperoleh adalah yang diperbesar *; ( oleh lensa ob'ekti2 dan lensa okuler ,, terbalik dari benda yang sebenarnya kita lihat. Perbesaran yang diperoleh adalah perbesaran total hasil kali dari perbesaran lensa ob'ekti2 dan lensa okuler. -ebelum menggunakan mikroskop, kita harus terlebih meletakkannya diatas me'a yang kokoh dan mengenali bagian bagian mikroskop. -elain itu, kita 'uga harus memastikan mikroskop dalam keadaan bersih, tidak rusak, terutama lensa lensanya. &angan mengosok lensanya dengan benda keras atau kasar, karena dapat merusak coating5nya. Bersihkan bagian bagiannya, apabila kotor atau berdebu. Mikroskop biologi ada yang dilengkapi dengan cermin dan ada 'uga yang tidak. Aturlah cermin agar mendapatkan cahaya yang memadai. &ika mikroskop dilengkapi dengan lampu, atur cahaya dengan menggunakan kondensor. Aturlah lensa mikroskop sebelum memakainya. Pertama, 'auhkan posisi ob'ekti2 dengan menggunakan bonggol pengatur kasar sehingga ber'arak kira kira *#mm di atas me'a mikroskop. Lalu pindahkan lensa ob'ekti2 pada perbesaran terendah ke sumbu optic hingga bunyi klik. Dekatkan ob'ekti2 hingga ber'arak Cmm. Lalu 'auhkan lagi dengan mengguanakan bonggol pengatur halus untuk dapat melihat bayangan dengan cukup 'elas. Dia2ragma diatur agar mendapatkan penyinaran yang baik. Pindahkan ob'ek yang diamati hingga ke tengah padang penglihatan dengan mengeser kaca ob'ek. Mengamati perbesaran dengan mengganti lensa adalah yang paling sering dilakukan. Putar lensa ob'ekti2 yang diinginkan ke sumbu optic hingga bunyi klik karena perbesaran yang kuat membutuhkan cahaya yang banyak pula, maka aturlah dia2ragmanya agar mendapat penyinaran yang memadai. -etelah selesai

menggunakan mikroskop.

mikorskop,

biasakan

memindahkan

lensa

ob'ekti2

yang

pebesarannya terlemah ke sumbu optic sebelum mengambil preparat dari me'a Eara mengguanakan mikroskop stereo kurang lebih sama dengan mikroskop biologi. 6etapi ob'ek yang diamati dapat tebal maupun tipis dan tidak perlu transparan. Apabila menggunakan medium cair, preparat tidak perlu ditutup dengan kaca penutup. Bonggol 2okusnya hanya satu. &adi setelah di2okuskan, atur 'arak 2ocus antara kedua lensa okuler sesuai dengan 'arak si pemakai agar dapat terbentuk bayangan 9 dimensi dan pengamatan yang nyaman. >okus kiri dan kanan harus sama karena mikroskop ini memiliki * lensa okuler. Perbesaran yang biasa digunakan dalam mikroskop cahaya adalah ob'ek C; dan okuler !#;, menghasilkan perbesaran total C#;. 4b'ek !#; dan okuler !#;, ,menghasilkan perbesaran !##;. Pada mikroskop stereo, biasa menggunakan perbesaran total *#; ( ob'ek *;, okuler !#; , dan 9#; ( ob'ek *; dan okuler !1; ,. Dalam percobaan yang akan diamati adalah struktur sel. -el adalah unit terkecil dalam organisme hidup, baik dalam dunia hewan maupun dunia tumbuhan. -el terdiri atas protoplasma, yaitu isi sel yang terbungkus oleh suatu membrane atau selaput sel ( Pai,!//C ,. -ecara anatomis, struktur sel dibagi men'adi 9 bagian utama yaitu, selaput plasma, sitoplasma dan organel sel dan inti sel. -elaput plasma adalah membrane yang ber2ungsi untuk menyelenggarakan transportasi .at dari satu sel ke sel lainnya. Pada sel hewan, struktur terluarnya adalah membrane sel sedangkan pada sel tumbuhan struktur terluarnya adalah dinding sel. -itoplasma adalah cairan dalam sel, sedangkan bagian padatnyalah yang disebut organel sel. 4rganel 5 organel tersebut terdiri dari 0A ( sebagai penampung sintesis protein, mensintesis lemak dan kolesterol, menawarkan racun dan 'alan transport dalam memindahkan molekul molekul dari bagian dalam sel yang satu ke bagian sel yang lainnya ,, ribosom ada yang melekat pada 0A dan ada yang tidak. Ber2ungsi mensintesis. Mitokondria yang ber2ungsi untuk respirasi anaerob untuk pembentukan A6P didalam sel. Berbentuk oval dan ukurannya lebih kecil dari kroloplas. Lisosom diproduksi oleh badan golgi dan

ber2ungsi untuk pencernaan intrasel dan mencerna .at yang diambil secara endositosis. Badan golgi, ditemukan protein oleh Eamelio 8olgi. Ber2ungsi menambahkan glioksilat pada sehingga terbentuk glikoprotein,

membentuk dinding sel pada tumbuhan membentuk glikolipida dan membentuk lisosom. -entrosom memiliki struktur seperti bintang dan ber2ungsi dalam pembelahan mitosis maupun meiosis. Plastida ada * macam yaitu kromoplas ( menghasilkan pigmen hi'au kloro2il dan pigmen kuningGoranye yang disebut karetenoid, dan leukoplas ( plastida berwarna putih sebagai penyimpan cadangan makanan ,. <akuola ber2ungsi sebagai tempat cadangan makanan, menyimpan minyak asiri serta metabolisme. Mikrotubulus yang berbentuk silindris, ber2ungsi sebagai rangka sel dan mempertahankan bentuk sel dan merupakan kerangka dari sentriol. -ilia dan 2lagella. Peroksisom yang ber2ungsi sebagai oksidator dan metabolisme lemak serta 2otorespirasi selalu berasosiasi dengan organel lain dan banyak mengandung en.im oktidase dan katalase. =nti sel terletak di tengah 5 tengah sel dan berperan penting dalam reproduksi sel. @ukleus memberikan petun'uk atau mengatur sel dan seluruh aktivitas sel selama sel itu hidup. 6erdiri dari selaput inti yang disebut karioteka, nukleoplasma ( kariolim2a ,, kromatinG kromosom dan nucleolus ( -ubowo,!//1 ,. -ecara garis besar, sel terbagi men'adi sel prokariotik dan sel eukariotik. -el prokariotik belum memiliki selubung inti sedangkan sel eukariotik memiliki selubung inti ( Albert,!/+* ,. Perbedaan paling mendasar dari sel hewan dan sel tumbuhan adalah dinding sel. Dinding sel tersusun dari senyawa karbohidrat yang membentuk suatu senyawa yang disebut 2ibril sellulose. Ada dua lapisan penyusunnya yaitu lapisan primer dan lapisan sekunder ( eeton,!/+# ,. <akuola memiliki volume sekitar /# B dari volume keseluruhan dari sel tumbuhan. cadangan omponen yang disimpan dalam tempat ini antara lain nitrogen dan makanan, pembentukkan dari penyimpanan .at lipida padat asam amino. Plastida hanya terdapat pada tumbuhan. Ber2ungsi menyimpan ( lipidoplas ,, menyimpan amilum dalam amiloplas, dan menyimpan protein ( proteoplas ,.

-el tumbuhan memiliki ukuran yang lebih besar dibandingkan dengan sel hewan. -el tumbuhan menyusun makanan dari .at anorganik sedangkan sel hewan menyusun makanannya dari .at organic. edua sel mampu bereproduksi, namun tidak ditemukannya sentrosom pada sel tumbuhan. Pada percobaan ini, digunakan bawang merah ( Allium cepa , dan Rhoeo discolor sebagai sel tumbuhan sedangkan sel mukosa mulut sebagai sel hewan. Dengan menggunakan perbesaran total !##;, struktur sel dapat terlihat cukup 'elas. Pada bawang merah ( Allium cepa ,, terlihat dinding sel, sitoplasma dan inti sel. Bentuk selnya pun beraturan. Pada Rhoeo discolor, 'uga terlihat dinding sel yang kaku, sitoplasma, inti sel dan stomata. -tomata ber2ungsi sebagai tempat pembuatan .at makanan. Didalam stomata terdapat kloro2il yang sangat penting dalam proses 2otosintesis. -el hewan yang kita amati adalah sel mukosa mulut. Dalam percobaan ini digunakan methylen blue untuk mengatur kontras pada bagian bagian sel yang transparan. Pada sel ini, yang terlihat adalah membrane sel yang dapat bergerak bebas dan bentuknya tidak beraturan karena tidak memiliki dinding sel. 6erlihat 'uga sitoplasma dan inti sel. 6idak terlihat stomata seperti yang terlihat pada Rhoeo discolor. $al ini membuktikan bahwa sel hewan tidak memilliki kroloplas yang terdapat dalam stomata.

BAB PENUTUP 3.1 Ke%/#$ulan 5 Mikroskop memiliki bagian bagian yang disebut yaitu lensa okuler yang ber2ungsi memperbesar bayangan yang dibentuk oleh lensa ob'ekti2. Lensa ob'ekti2 untuk menentukan bayangan benda yang diamati. 6abung mikroskop untuk mengatur 2ocus. Bonggol pengatur kasar yang ber2ungsi untuk mem2okuskan bayangan secara cepat. Bonggol pemutar halus yang ber2ungsi untuk mem2okuskan bayangan secara lambat. 0evolver yang be2ungsi untuk memilih ob'ek. Lengan mikroskop untuk pegangan saat membawa mikroskop. Me'a preparat, untuk meletakkan ob'ek. Pen'epit ob'ek glass ber2ungsi untuk men'epit preparat diatas me'a preparat agar tidak bergeser. ondensor, untuk mengumpulkan cahaya yang masuk dalam mikroskop. Dia2ragma ber2ungsi untuk mengatur banyak sedikitnya cahaya yang akan masuk dalam mikroskop. Eermin ber2ungsi untuk mengatur dan memantulkan cahaya. sumber cahaya. 5 -el tumbuhan memiliki dinding sel sehingga gerakan membrane sel terbatas sedangkan sel hewan tidak memiliki dinding sel sehingga gerakan membrane lebih bebas. Dinding sel 'uga mempengaruhi bentuk sel. Pada sel tumbuhan bentuknya tetap sedangkan pada sel hewan bentuknya tidak tetap. Pada sel tumbuhan terdapat vakuola sedangkan sel hewan tidak memiliki atau bila memilikinya pun ukurannya sangat kecil. :kuran sel pada sel tumbuhan lebih besar daripada sel hewan. -el tumbuhan mencerna .at anorganik sedangkan sel hewan mencerna .at organic. Pada sel tumbuhan tidak ditemukan lisosom, sedangkan sel hewan memiliki lisosom. Pada sel hewan tidak memiliki sentrosom sedangkan sel tumbuhan memiliki sentrosom. aki mikroskop untuk men'aga agar mikroskop dapat berdiri dengan mikroskop dengan mantap diatas me'a dan

Berdasarkan hasil percobaan, struktur terluar sel tumbuhan adalah dinding sel. Lalu membrane sel, 0A, ribosom, mitokondria, badan golgi, lisosom, vakuola, mikrotubulus, peroksisom dan inti sel. -edangkan pada sel hewan adalah membrane sel, 0A, ribosom, mitokondria, badan golgi, lisosom, vakuola ( berukuran kecil ,, mikrotubulus, peroksisom dan inti sel.

3.2

Saran -etiap pengamatan harus dilakukan dengan teliti untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Dalam proses, pengamatan ob'ek dengan menggunakan mikroskop, pengaturan 2ocus sebaiknya dilakukan secara perlahan.

DA4TAR PUSTAKA Dyson, 0obert D. !/3" . Cell Bioliogy . Allyn and Bacon =nc H Boston. 8abriel, &.>. !//" . Fisika Kedokteran . A8E H &akarta. &uwono, %ul2a Ahmad . *### . Biologi Sel .B 4ntario. Lehninger, Albert L. !/+*. asar ! asar Biokimia "ilid #. Arlangga H &akarta. Poed'adi, Anna P. !//C. asar ! asar Biokimia. := Press H &akarta. -oemarwoto, =d'ah. !/+!. Biologi $mum %. 8ramedia H &akarta. )idiyatmoko, Ari2. *##+. &engenal 'a(oratorium Biologi. Begawan -olo H -emarang. edokteran A8E H -emarang. eeton, )illiam 6. !/+#. Biological Science 3rd Edition. Penguin Books Eanada H

BAB = PA@DA$:L:A@ !.! Latar Belakang Biologi adalah ilmu mengenai kehidupan. =stilah ini diambil dari bahasa Belanda DbiologieI, yang 'uga diturunkan dari gabungan kata bahasa 7unani, bios (hidup, dan logos (lambing, ilmu,. Dahulu (sampai tahun !/3#5an, digunakan istilah ilmu hayat (yang berarti ilmu kehidupan yang diambil dari bahasa Arab (Pelc.har dan Ehan, !/+",. Bagaimana makhluk hidup pertama kali lahir sampai saat ini masih men'adi suatu misteri yang belum dapat diungkap oleh para ilmuwan. @amun telah muncul berbagai macam pendapat mengenai asal5usul kehidupan yang disampaikan oleh ilmuwan maupun agamawan. Para agamawan beranggapan bahwa kehidupan adalah ciptaan 6uhan. -emua makhluk hidup diciptakan menurut kehendak 6uhan. -ecara garis besar, teori mengenai asal5usul kehidupan terbagi men'adi dua, yaitu teori Abiogenesis dan teori Biogenesis. 6eori Abiogenesis adalah teori yang mempercayai bahwa makhluk hidup berasal dari benda mati. Pemuka 2aham ini adalah seorang yang berkebangsaan 7unani, yaitu Aristoteles dalam buku yang ber'udul D-cala @atureI. Pendapat ini seolah5olah diperkuat oleh Antonie van Leeuwenhoek, yang seorang berkebangsaan Belanda. Dengan menggunakan mikroskopnya ia melihat 'entik5'entik yang amat kecil pada setetes rendaman air 'erami. $al inilah yang memperkuat teori Abiogenesis. -edangkan teori Biogenesis menyatakan bahwa makhluk hidup berasal dari makhluk hidup 'uga. >ransesco 0edi menentang teori Abiogenesis dengan percobaannya menggunakan daging yang dimasukkan dalam dua toples yang berbeda kondisi. Lalu ada Lan..aro -palan..ani, menurutnya kehidupan yang ter'adi pada air kaldu disebabkan pemanasan yang tidak sempurna dan Louis Pasteur melakukan percobaan yang menyempurnakan percobaan -palan..ani dengan menggunakan tabung atau labu yang penutupnya berbentuk leher angsa ( imball, !/+9,.

4leh karena itu, praktikum ini diadakan untuk mengetahui asal5usul kehidupan di bumi ini, apakah berdasarkan teori Abiogenesis atau teori Biogenesis dan makhluk hidup bukan berasal dari benda mati melainkan dari makhluk hidup sebelumnya. !.* 6u'uan Praktikum Mempela'ari teori Abiogenesis dan Biogenesis lebih rinci Membuktikan teori mana yang mendekati asal5usul kehidupan, Abiogenesis atau Biogenesis Mengetahui dan mengidenti2ikasi persamaan dan perbedaan percobaan 0edi dan -palan..ani

BAB == 6=@&A:A@ P:-6A A Asal5usul kehidupan yang kita 'alani saat ini, masih men'adi suatu misteri bagi kita semua. -e'ak 'aman dulu, telah banyak pendapat dari para ilmuwan maupun agamawan mengenai hal ini. 6eori kosmo.oa. 6eori mengenai asal5usul kehidupan ini dalam ruang lingkup penelitian ilmiah. 6eori ini menerangkan adanya kehidupan di bumi kita dengan mengandaikan bahwa kehidupan dibawa kemari dari tempat lain di alam semesta, boleh 'adi tergabung dalam meteorit yang 'atuh. Beberapa meteorit memang mengandung molekul molekul organic. 6etapi datangnya molekul molekul organic itu dari angkasa luar, tidak sama dengan datangnya kehidupan.Dan sekalipun kehidupan itu dapat menahan kekerasan ruangan antar planet dan per'alanan kasar melalui atmos2er bumi. 6oeori kosmo.oa itu sebenarnya tidak men'awab pertanyaan dasar kita. 6eori ini hanyalah men'auhkannya dari planet ini ke suatu lokasi lain ( imball, !/+9 , Pada abad masehi, ilmuwan 7unani Aristoteles mengungkapkan bahwa makhluk hidup berasal dari benda mati. 6eori ini kemudian dikenal teori abiogenesis atau yang biasa disebut teori )eneratio Spontanea* 6api pada abad ke5!+, teori ini dikembangkan dengan adanya teori biogenesis yang mengemukakan bahwa makhluk hidup berasal dari makhluk hidup sebelumnya.Pendukung teori ini adalah >rancesco 0edi, Louis Pasteur dan La..aro -palan..ani ( Pelc.ar dan chan, !/+" ,. Pada tahun !""+, seorang dokter =talia yang bernama >rancesco 0edi melakukan percobaan untuk menun'ukkan bahwa ulat tidak timbul dengan sendirinya pada daginga yang membusuk melainkan berasal dari telur lalat. )alaupun generatio spontanea dari bentuk bentuk kehidupan yang lebih besar mulai disangsika setelah hal ini, Penemuan van Leeuwenhoek tentang mikroorganisme membuka kembali masalah tersebut. 6entu sa'a makhluk5 makhluk renik ini, yang begitu tiba5tiba muncul pada makanan yang membusuk dan sebagaimana timbul denga sendirinya ( imball.!/+9 ,.

La..aro-palan..ani adalh ilmuwan =talia yang menggunakan air kaldu untuk menentang teori abiogenesis yang diceruskan oleh Aristoteles untuk membuktikan bahwa makhluk hidup bukan berasal dari benda mati. -ebelumnya telah banyak ahli yang ingin membuktikan ketidakbenaran teori abiogenesis ini, tetapi tidak ada satupun yang mampu mempertahankan teorinya. $al ini yang mendorong -palann..ani untuk terus menyusun percebaan air kaldu ( >atmawati,*### ,. Penganut teori abiogenesis selalu menentang hasil5hasil percobaan yang dilakukan oleh para ahli biogenesis. Begitu 'uga dengan para penganut teori abiogenesis yang selalu mencoba membuktikan kebenaran teori mereka ( $adisumarti, !//3 ,. Pendeta berkebangsaan =talia, La..aro -palan..ani, mencoba memperlihatkan bahwa mikroorganisme tadi tidak, dengan cara demikian munculnya. =a mendidihkan kaldu gi.i dalam labu, kemudian menutup rapat5rapat sehingga tidak dimasuki apapun dari luar. aldu itu bening dan steril. Akantetapi, mereka yang sedemikian rupa sehingga gereratio spontanea tidak dapat ter'adi. @eedham yang merupakan penganut teori abiogenesis mengatakan bahwa akibat pemanasan yang terlalu lama maka bahan organic yang merupakan si2at hidup dalam kaldu 'adi rusak, tetapi alasan ini dibantah oleh -palan..ani dengan cara mematahkan lehertabung yang berisi air kaldu yang telah dipanaskan tersebut apabila dibiarkan tebuka mka air kaldu akan men'adi keruh ( $ariyadi, !//! ,. Akhirnya, !## tahun yang lampau, membuat orang5orang yang skeptic itu terbungkam oleh Louis Pasteur, ahli biokimia dan mikrobiologi yang abadi dari Perancis. Dia 'uga mendidihkan labu berisi kaldu, tetapi leher labu bukannya ditutup rapat5rapat melainkan dibentuknya seperti huru2 -, sehingga u'ungnya tetap terbuka. -ekarang udara segar dapat mencapai labu bagian dalam tetapi Pasteur berpendapat, bakteri atau mikroorganisme apapun yang mengapung didalam udara tersebut akan ter'ebak dalam leher labu yang pan'ang. 6ernyata seperti biasanya kaldu tetap steril sampai beliau mengalirkan kaldu keleher lalu mengembalikan kembali. $anya setelah itu dilakukan, miroorganisme ulai

tumbuh didalam kaldu. Beberapa diantara yang dipersiapkan Pasteur, masih ada kandungan kaldunya yang bening dan murni. 6eori Louis Pastuer ini mematahkan seorang pendapat ahli 2isika dari Belgiayang berpendapat bahwa tikus berasal dari bi'i gamdum dan keringat manusia 'ika dosimpan pada tempat penyimpanan gandum akan berubah men'adi tikus selama *# hari ( -yamsuri, *### ,. Ada dua hal yang penting tentang karya Pasteur yang sering tidak medapat perhatian. 7ang pertama, beliau tidak membuktikan bahwa generatio spontanea tidak dapat dan tidak pernah akan ter'adi. -esungguhnya tidak mungkin untuk membuktikan hal negative tentang sesuatu. Pasteur sebagaimana 0edi sebelum beliau, hanya menun'ukkan conto5contoh generatio spontanea yang disangka benar itu akan gagal 'ika organism hidup yang memang sudah ada ditiadakan. -ebenarnya, kita mempunyai alasan yang baik untuk memikirkam bahwa kwhidupan tidak diciptakan secara spontan sekarang tetapi secaraa pasti kita tidak mempunyai bukti yang kuat ( imball,!/+9 ,. $al kedua tentang karya Pasteur ialah 'ika hal itu benar5benar berarti bahwa generatio spotannea dari kehidupan itu tidak mungkin, maka tentang asal usul kehidupan tidak dapat diterangkan dengan dasar ilmiah. :ntunglah 'alan keluar untuk mengatasi dilemma itu dikemukakan dalam tahun !/9" oleh ahli biokimia 0usia A.= 4parin ( imball,!/+9 ,.

BAB III METODE KERJA 9.! )aktu dan 6empat Praktikum PraktikumBiologi dasar kedua mengenai onsep kehidupan dilaksanakan pada hari 0abu, !# @ovember *#!# pada 'am !9.##5!1.##, bertempatdi Laboratorium Mikrobiologi dan Bioteknologi, >akultas Matematika dan =lmu Pengetahuan Alam, :nioversitas Mulawarman, -amarinda. 9.* 9.*.! 9.*.* 9.9 9.9.! Alat dan Bahan Alat Botol selai ain kasa aret -ilet Pipet tetes Eawan petri aca preparat aca penutup Mikroskop 6issue Bahan Daging mentah Air kaldu AFuades

Eara er'a Percobaan -palan..ani Daging direbus dengan perbandingan ! H 9 daging dan air sehingga diperoleh kaldu.

9.9.* -

Air kaldu dimasukkan ke dalam * botol selai, satu botol ditutup rapat, botol lainnya dibiarkan terbuka. Air kaldu dibuiarkan selama seminggu dan diamati perubahan yang ter'adi. Diambil setetes air kaldu, kemudian diamati dibaah mikroskop dengan perbesaran C;!##. Digambarapa yang terlihat dibawah mikroskop. Daging mentah tipis ( J1 gr ,, kemudian diletakkan masing5masing kedalam * botol selai bersih. Daging yang telah diiris tipis diletakkan dalam dua botol selai == dibiarkan terbuka. Dibiarkan selama seminggu dan diamati perubahan yang ter'adi. Diambil sedikit daging, kemudian diletakkan pada preparat ( daging yang telah diinkubasi selama seminggu ,, dan siamati dibawah mikroskop.

Percobaan >rancesco 0edi

Digambar apa yang terlihat di bawah mikroskop.

BAB = PA@DA$:L:A@ !.! Latar Belakang Metabolisme merupakan perubahan metabolisme kadang 'uga diartikan pertukaran .at antara suatu sel atau organism secara keseluruhan dengan lingkungannya. -alah satu aktivitas protoplasma yang penting adalah pembentukan sel baru dengan cara pembelahan. -evelum sel melakukan pembelahan, maka protoplasma akan akti2 menggumpalkan serta mensintesa karbohidrat, protein, lemak, dan banyak lagi senyawa organic kompleks yang merupakan bagian dari protoplasma dan dinding sel. Bahan dasar untuk sintesa itu

adalah unsur5unsur anorganik yang diserap oleh akar dangula yang dibentuk dari karbon dioksida dan air dalam proses 2otosintesa. Dengan demikian, metabolism pada organism multiseluler 'uga mencakup masalah penyerapan air serta trans2or nutrient ke tempat sintesa. -ystem penyerapan serta transportasi nutrien sangat penting bagi tumbuhan maupun hewan. Pada tumbuhan dan hewan yang belum memiliki struktur yang rumit, trans2or .at hara serta pertukaran .at dan hasil metabolism cukup dari sel ke sel dengan menembus membrane plasma dan berlangsung secara akti2 maupun pasi2. Dalam sel, air diperlukan sebagai pelarut unsur hara sehingga dapat digunakan untuk digunakan sebagai substrata tau reakton untuk berbagai reaksi biokimia misalnya proses biosintesa. -etiap aktivitas system ditentukan 'uga oleh si2at air dan .at5.at hara yang terkandung atau larut dalam air. 4leh sebab itu, menyoroti pergerakan air dan .at5 .at yang terlarut di dalamnya melalui membrane sel men'adi sangat penting (-alisbury, !//1,. Pergerakan air dan .at yang terlarut di dalamnya memiliki mekanisme sendiri. terdapat lima mekanisme utama yang menggerakan air dari suatu tempat ke tempat lain, yaitu melalui proses di2usi, osmosis, trans2or akti2, endositosis, dan eksositosis ( imball, !/+9,. Proses di2usi adalah pencampuran dua molekul yang berbeda konsentrasi dari tempat yang konsentrasinya tinggi ke tempat yang konsentrasinya rendah. 4smosis adalah di2usi air melalui selaput yang permeable secara di2erensial dari suatu tempat berkonsentrasi tinggi ke tempat berkonsentrasi rendah. onsentrasi yang dimaksudkan adalah konsentrasi pelarutnya yaitu air dan bukannya konsentrasi dari .at yang larut (molekul, ion, dalam air itu ( imball, !/+9,. 4leh karena itu, praktikum ini diadakan guna mengetahui perbedaan antara di2usi dan osmosis serta mengetahui mekanisme trans2or .at dari luar sel ke dalam sel atau sebaliknya. !.* 6u'uan

5 5 5

:ntuk mengetahui dan memahami peristiwa di2usi. :ntuk mengetahu dan memahami peristiwa osmosis. :ntuk memahami arah pergerakan di2usi dan osmosis.

BAB == 6=@&A:A@ P:-6A A

-el adalah suatu mesin kimia. -el memperoleh bahan dan energy dari lingkungannya dan mengubahnya di dalam sel melalui proses kimia yang merupakan metabolism dari sel5sel tersebut. Pada akhirnya sel5sel tersebut mengembalikan sebagian dari hasil akhir prose situ kepada lingkungannya (>rank dan Eleon, !//1,. 6iap sel hidup dari organism dikelilingi oleh suatu cairan. -ebagai contoh, sel5sel badan kita terdapat di dalam cairan interstisium yang berasal dari darah. -el kulit yang terletak paling luar adalah sel mati. Di bawah lapisan sel5sel mati inilah terdapat sel5sel hidup yang sebagaimana halnya dengan sel hidup lainnya, selalu berada dalam suatu cairan. Dan kenyataannya di mana terdapat sel5sel hidup yang lamgsung berhubungan dengan dunia luar, sepeti pada epitel yang melapisi saluran5saluran pernapasan dan kornea mata ada sel kelen'ar yang selalu men'ag agar permukaan tersebut tetap basah. @ama umum dari cairan yang mengelilingi sel5sel itu adalah cairan ekstra sel atau EA- (>rank dan Eleon, !//1,. Mekanisme pertukatan .at dengan EA- ter'adi melaui lima proses, yaitu di2usi, osmosis, trans2or akti2, endositosis, dan eksositosis (>rank dan Eleon, !//1,. Menurut Bidwell (!/3/, molekul air dan .at terlarut yang berada dalam sel selalu bergerak. 4leh karena itu, ter'adi perpindahan terus menerus dari molekul air, dari satu bagian ke bagian yang lain. Perpindahan molekul5molekul itu dapat ditin'au dari dua sudut pandang. Pertama dari sudut sumber, dikatakan bahwa terdapat suatu tekanan yang menyebabkan molekul5molekul menyebar keseleruh 'aringan. 6ekanan ini dissebut tekanan di2usi. Dari sudut tu'uan, dapat dikatakan bahwa ada sesuatu kekurangan (de2isit akan molekul5molekul,. $al ini dibandingkan dengan istilah daerah surplus molekul dan minus molekul. =ni berarti bahwa di sumber itu ada di2usi positi2 dan ditin'au adanya tekanan di2usi negati2. =stilah tekanan di2usi negative dapat digunakan atau ditukar dengan kekurangan tekanan di2usi atau de2isit tekanan di2usi (D6D, (Dwi'o, !/+3,. 8erakan molekul yang terus menerus diantara molekul yang satu dengan yang lainnya dalam cairan maupun dalan gas, disebut di2usi. =on5ion berdi2usi dengan cara yang sama seperti semua molekul, bahkan partikel koloid tersuspensi

berdigusi dengan cara yang sama 'uga kecuali bahwa proses di2usinya berlangsung sangat lambat dibandingkan dengan .at5.at molecular akibat ukurannya sangat besar (8yuton dan $all, !//",. Di2usi dapat ter'adi karena gerakan acak kontinu yang men'adi cirri khas semua molekul yang tidak terikat dalam suatu .at padat. 6iap molekul bergerak secara lurus samapi ia bertabrakan dengan molekul glukosa lain, dengan molekul air atau dengan molekul selulosa (yang terdapat di dalam selo2an,. Pada setiap tabrakna, molekul terpental dan mela'u ke arah lain. =nilah yang menyebabkan gerakan acak dari molekul tersebut. Pada waktu ruangan itu mula5mula diisi, gerakan acak molekul5molekul glukosa itu menyebabkan banyak ter'adinya tabrakan dengan membrane selo2an. 6etapi membrane selo2an tersebut memiliki pori yag cukup besar sehingga dapat dilalui oleh molekul glukosa sehingga dapat masuk ke dalam ruang B. 'ika konsentrasi glukosa di B naik, dapat diduga bahwa molekul glukosa akan kembali ke ruang A. Dan itu memang ter'adi. 6etapi selama masih terdapat gradient konsentrasi (perbedaan konsentrasi antara ruang A dan B,, maka akan tetap ter'adi penetrasi molekul glukosa dari A dan B. hanya 'ika konsentrasi dalam A dan B sama, maka gerakan dari A ke B men'adi seimbang dengan gerakan dari B ke A. Pada saat inilah tercapai keseimbangan ( imball, !/+9,. ecepatan di2usi .at melalui membrane sel tidak hanya tergantung pada gradient konsentrasi, tetapi 'uga pada besar muatan dan daya larut dalam lipid dari partikel5partikel tersebut. Pada umumnya .at5.at yang larut dalam lipid, yaitu molekul hidro2obik lebih mudah berdi2usi melalui membran daripada molekul hidro2ilik. Membran sel, kurang permeabek terhadap ion5ion (seperti @aK, El5,
K

dibandingkan dengan molekul kecil yang tidak bermuatan. Dalam keadaan sama, molekul kecil lebih cepat berdi2usi melalui membran daripada molekul besar. Dan nyatanya di2usi sederhana dari molekul hidro2ilik yang besarnya lebih dari 35+ A hampir tidak dapat berlangsung karena terhalang oleh membran sel. Meskipun demikian, molekul dapat 'uga masuk ke dalam sel. -uatu cara bagaimana ini dapat berlangsung adalah dengan 'alan yang disebut di2usi terbantu (2acilitated di22usion, ( imball, !/+9,.

Di2usi sederhana dapat ter'adi melalui membran sel dengan dua caraH (!, melalui celah pada lapisan lipid ganda, khusunya 'ika bahan yang berdi2usi terlarut. Lipid, dan (*, melalui saluran licin pada beberapa protein trans2or (8yuton dan $all, !//",. Di2usi yang tergantung pada suatu mekanisme trans2ort khusus dari membran sel, seperti permease disebut di2usi terbantu. Di2usi ADP ke dalam dan di2usi A6P ke luar dari mitokondria 'uga memerlukan di2usi terbantu. Dalam semua proses di2usi terbantu, molekul bergerak ke arah gradient konsentrasi, yaitu arah yang dengan sendirinya diambil andai kata membrane itu permeable untuk molekul tersebut. 6etapi membran sel 'uga mampu untuk DmemompaI .at berlawanan dengan gradient konsentrasinya ( imball, !/+9,. >aktor52aktor yang mempengaruhi kecepatan di2usi antara lain permeabelitas membran terhadap kecepat di2usi, perbedaan konsentrasi, perbedaan tekanan. Permeabelitas membran untuk .at tertentu dinyatakan sebagai kecepatan di2usi dari suatu .at yang melalui setiap satuan luas5luas membran untuk satuan perbedaan konsentrasi antara kedua sisi membran. ecepatan di2usi ke dalam sel sebanding dengan konsentrasi pada sisi luar dikurangi konsentrasi pada sisi dalam. 6ekanan berarti pen'umlahan semua gaya dari berbagai molekul yang menumpuk satu satuan luas permukaan pada waktu tertentu. 4leh karena itu, bila tekanan pada salah satu sisi membaran lebih besar daripada sisi lainnya, ini berarti bahwa 'umlah semua gaya molekul yang menumbuk saluran pada sisi membran tersebut lebih besar daripada sisi lainnya. Akibatnya adalah bahwa peningkatan energy yang tersedia alan menyebabkan pergerakan molekul dari sisi bertekanan tinggi kea rah sisi bertekanan rendah ( imball, !/+9,. 4smosis merupakan di2usi air melalui selaput semipermeabel. Air akan bergerak dari daerah yang mempunyai konsentrasi larutan rendah ke daerah yang mempunyai konsentrasi larutan tinggi. 6ekanan osmosis dapat dide2inisikan sebagai suatu tendensi larutan untuk menyerap air 'ika dipisahkan oleh air murni dengan selaput permeabel. 6ekanan osmosis dapat diukur denagn osmometer. Air akan bergerak ke daerah dengan tekanan osmosis rendah ke daerah dengan tekanan osmosis tinggi. -el5sel hewan akan mengerut 'ika diletakkan di daerah

hiperosmotik dan akan menyerap air bahkan sampai sobek 'ika di letakkan di daerak hipoosmotik. Pada sel tumbuhan dan 'amur, dinding sel sangat penting peranannya dalam menyeimbangkan air di dalam sel, khususnya pada lingkungan hipoosmotik sehingga ter'adi ekuilibrum yang dinamis dan dihasilkan tekanan turgor. Pada lingkungan hiperosmotik, air dalam sel akan tertarik keluar dan membran plasma akan lepas dari dinding sel sehingga ter'adi plasmolisis ($artanto dan =sserep, *##C,. -ecara sederhana dapat dikatakan bahwa osmosis adalah di2usi air melalui selaput yang permeabel secara di2erensial dari suatu tempat berkonsentrasi tinggi ke tempat berkonsentrasi rendah. Perlu ditekankan bahwa DkonsenteasiI disini adalah konsentrasi pelarutnya, yaitu air dan bukan konsentrasi dari .at yang larut (molekul, ion, dalam air itu. oertukaran air antara sel dan lingkungannya adalah suatu 2actor yang begitu penting sehingga memerlukan suatu penamaan khusus yaitu osmosis ( imball, !/+9,. 6ekanan osmosis adalah tekanan yang ter'adi akibat di2usi molekul air. Makin besar perbedaan konssentrasi air pada kedua sisi dinding selaput, makin besar kecenderungan ter'adinya osmosis dan dengan demikian makin besar tekanan osmosis ( imball, !/+9,. 6ekanan osmotik yang dihasilkan oleh partikel dalam larutan ditentukan oleh 'umlah partikel per unit volume cairan dan bukan oleh massa partikel. -elain itu, konsentrasi larutan dalam hal 'umlah partikel (yang sama dengan konsentrasi molarnya 'ika ini merupakan molekul yang tidak terurai, mempengaruhi tekanan osmotik suatu larutan, bukannya oleh massa .at terlarut (8yuton dan $all, !//",.

BAB === MA64DA A0&A

9.!

)aktu dan 6empat Praktikum tentang di2usi dan osmosi dilaksanakan pada hari -elasa, *9

@ovember *#!# pukul !9.## )=6A !1.## )=6A bertempat di Laboratorium Bioteknologi dan Mikrobiologi >akultas Matematika dan =lmu Pengetahuan Alam :niversitas Mulawarman -amarinda. 9.* Alat dan Bahan 9.*.! Alat 5 aca Preparat

5 Eawan Petri 5 aca Penutup

5 Mikroskop 5 Pipet 6etes 5 Beker 8lass 5 -topwatch 5 -patula 9.*.* Bahan 5 Methylen Blue 5 ristal Eu-4C

5 AFuades

9.9

Eara er'a 9.9.! Methylen blue 5 5 Disiapkan kaca preparat dan stopwatch. Diteteskan air pada kaca preparat dengan pipet tetes.

Diteterkan larutan methylen blue pada kaca preparat yang telah ditetesi air sebelumnya.

Dihitung waktu penyebaran warna biru dari methylen blue dengan stopwatch.

5 9.9.* 5 5 5 5 5

Dicatat waktu sampai warna larutan merata. ristal Eu-4C Disiapkan kaca preparat dan stopwatch. Diteteskan air pada kaca preparat dengan pipet tetes. Dimasukkan ristal Eu-4C ke dalam air pada kaca preparat. Dihitung waktu penyebaran ristal Eu-4C dengan stopwatch. Dicatat waktu sampai warna ristal Eu-4C merata.

BAB =< $A-=L DA@ PAMBA$A-A@ C.! $asil Pengamatan @o ! Larutan pewarna Methylen Blue :langan percobaan ! * 9 0ata5rata ! * 9 0ata5rata )aktu (menit, #!HC".+" ##HC*./+ ##H1!."1 #!H#".## #1H!#."1 #CHC1.C! #CH#*.9# #CH9/.C1

ristal Eu-4C

PengamatanH !. Larutan pewarna methylen blue

5 5

Pergerakkan keluar Pada percobaan methylen blue dengan air, methylen blue membentuk gumpalan yang melingkar. 8umpalan yang melingkar menun'ukkan bahwa methylen blue sedang mengalami di2usi, yaitu peristiwa menyebarnya methylen blue untuk mencapai keadaan homogen.

*. Larutan pewarna ristal Eu-4C

5 5

Pergerakkan ke dalam. Pada percobaan pada air, ristal Eu-4C, pada awal diberikan ristal Eu-4C ristal Eu-4C

ristal Eu-4C berada di tengah air. -etelah beberapa waktu,

ristal Eu-4C mengalami pergerakan ke dalam, karena ristal Eu-4C menarik air.

memiliki konsentrasi yang lebih tinggi dibandingkan air, sehingga

C.*

Pembahasan

Di2usi adalah perpindahan suatu .at dalam pelarut dari tempat yang berkonsentrasi tinggi ke tempat yang konsentrasinya rendah dalam cairan maupun gas. =on5ion berdi2usi dengan cara yang sama seperti semua molekul, bahwa partikel koloid tersuspensi berdi2usi dengan cara yang sama 'uga, kecuali bahwa proses di2usinya berlangsung sangat lambat dibandingkan .at5.at molecular akibat ukurannya yang sangat besar. Di2usi melaui membran sel terbagi atas dua sub tipe yang disebut di2usi sederhana dan di2usi terbantu. Di2usi sederhana berarti bahawa gerakan kinetik molekuler dari molekul ataupun ion ter'adi melalui celah membran atau melalui ruang intermolekuler tanpa perlu berikatan dengan protein dalam membran. -edangkan di2usi terbantu membutuhkan interaksi antara molekul maupun ion dengan protein pembawa. Protein pembawa membantu lewatnya molekul dan ion melalui membran , barangkali melalui ikatan kimia sehingga molekul atau ion dapat kelua masuk membran dengan cara ini (8yuton dan $all, !//",. Banyak .at dapat berdi2usi baik melalui lapisan lipid ganda membrane sel maupun melalui saluran protein. Akan tetapi, sebaiknya dipahami secara 'elas bahwa .at yang berdi2usi ke satu sisi dapat 'uga berdi2usi ke arah yang berlawanan. 4leh karena itu, biasanya yang penting adalah kecepatan net di2usi suatu .at pada arah yang diharapkan. ecepatan net ini ditentukan oleh 2aktor5 2aktor antara lain ukuran partikel (semakin kecil ukuran partikel, semakin cepat partikel itu akan bergerak, sehingga kecepatan di2usi semakin tinggi,, ketebalan membran (semakin tebal membran, semakin lambat kecepatan di2usi,, luas suatu area (semakin besar luas area, semakin cepat kecepatan di2usinya,, 'arak (semakin besar 'arak antara dua konsentrasi, semakin lambat kecepatan di2usinya,, dan suhu (semakin tinggi suhu, partikel mendapatkan energi untuk bergerak dengan lebih cepat. Maka, semakin cepat pula kecepatan di2usinya,. 4smosis adalah di2usi dari tiap pelarut melalui suatu selaput yang permeabel secara di2erensial. Membran sel yang meloloskan molekul tertentu, tetapi menghalangi molekul lain dikatakan permeabel secara di2erensial dengan pelarut universalnnya adalah air ( imball, !/+9,.

Desakan akibat tekanan yang ter'adi karena di2usi molekul air ke dalam tabung disebut tekanan osmosis. Makin besar perbedaan konsentrasi air pada kedua sisi dinding selaput, makin besar kecenderungannya ter'adinya osmosis, dan dengan demikian makin besar tekanan osmosis. &ika kecepatan desakan keluar iLair ini seimbang dengan masuknya air yang disebabkan oleh perbedaan, konsentrasi, maka proses osmosis berhenti ( imball, !/+9,. >aktor52aktor yang mempengaruhi la'u osmosis adalah ukuran molekul yang meresap (molekul yang lebih kecil dari garis pusat liang membrane akan meresap dengan lebih mudah,, keterlarutan lipid (molekul yang memiliki keterlarutan yang tinggi, meresap lebih cepat dari molekul yang keterlarutan rendah seperti lipid. &ika harga resapan untuk dua bahan yang sama ukuran molekul dibandingkan, bahan yang lebih larut dalam lipid akan meresap lebih cepat dari bahan yang memiliki kelarutan yang rendah,, ketebalan membran (harga resapan -esuatu molekul berkadar songsang dengan 'arak yang harus dilaluinya. Dibandingkan dengan satu membran tebal, harga resapan melalui satu membran yang tipis lebih cepat,, luas permukaan membran (harga resapan men'adi lebih cepat 'ikaluas permukaan membran yang disediakan utuk resapan adalah lebih besar,, suhu (pergerakan acak molekul dipengaruhi oleh suhu. $arga resapan akan men'adi lebih cepat pada suhu yang tinggi dibandingkan dengan suhu yang rendah,, dan muatan listrik pada molekul (pada umumnya, resapan molekul bermuatan (ion, adalah lebih perlahan dibandingkan dengan molekul yang tidak bermuatan walaupun ukuran molekul yang serupa,. &ika semua 2aktor adalah konstan, maka dapat ditampilkan bahwa harga resapan berkadar terus dengan kemiringan konsentrasi. Pada percobaan ini, digunakan methylen blue dan ristal Eu-4C. $al ini dimaksudkan agar pengamatan terhadap gerakan larutan yang diu'i apabila dimasukkan dalam larutan terkontrol lebih mudah diamati. Berdasarkan hasil pengamatan, waktu yang dibutuhkan methylen blue berbeda dengan ristal Eu-4C berdi2usi. $al ini disebabkna oleh luas permukaan larutan perwarna. Methylen blue yang berbentuk cairan memiliki luas permukaan yang lebih luas dibandingkan dengan ristal Eu-4C yang berwu'ud padat. -emakin besar luas

area maka semakin cepat di2usinya. -elain itu 'uga dipengaruhi oleh ukuran partikel. :kuran partikel methylen blue lebih kecil dibandingkan dengan kecepatan di2usi pada ristal Eu-4C. Prinsip percobaan ini yakni mengetahui perbedaan di2usi dan osmosis pada methylen blue dan ristal Eu-4C, sehingga kita dapat melihat perbedaan arena methylen blue dan ristal antara kedua proses ini dalam kehidupan nyata. ristal Eu-4C sehingga kecepatan di2usi pada methylen blue lebih cepat daripada

Eu-4C mempunyai pergerakan yang berbeda. Methylen blue mengalami di2usi karena arah pergerakannya dari konsentrasi tinggi (konsentrasi methylen blue, ke konsentrasi rendah (air,, sedangkan ristal Eu-4C mengalami osmosis karena arah pergerakannya dari konsentrasi rendah ke konsentrasi tinggi. Partikel5partikel suatu .at senantiasa bergerak dan gerakannya ini dapat bersi2at acak seperti pada .at cair dan gas, atau hanya bervibrasi di tempat seperti pada .at padat. Pergerakan partikel5partikel untuk system koloid dengan medium pendispersi .at cair atau gas akan menghasilkan tumbukan dengan partikel5patikel koloid itu sendiri. tumbukan tersebut berlangsung dari segala arah. arena ukuran partikel koloid cukup kecil, maka tumbukan yang ter'adi cenderung tidak seimbang, sehingga ter'adi resultan tumbukan yang menyebabkan perubahan arah gerak partikel sehingga ter'adi gerak Brown. 8erak Brown adalah gerakan terus5 menerus dari duatu partikel .at cair ataupun gas, berarti partikel5partikel ini tidak pernah dalam keadaan diam. Adanya resultan tumbukan dari partikel5partikel medium terdispersi menyebabkan partikel5partikel bergerak secara acak. -emakin besar ukuran partikel koloid, semakin cepat gerak Brown yang ter'adi. -uhu 'uga mempengaruhi gerak Brown. -emakin tinggi suhu koloid, semakin besar energy kinetic yang dimiliki partikel5partikel pendispersinya. Akibatnya, gerak Brown dari partikel5partikel 2ase terdispersinya semakin cepat, dan sebaliknya, semakin rendah suhu sistem koloid, maka gerak Brown semakin lambat. onsentrasi air di dalam sitoplasmanya berbeda 'auh dengan konsentrasi air di dalam air murni di sekelilingnya. Pada sel5sel tanaman air, air masuk ke salam sel5sel dengan 'alan osmosis. Dengan meningkatnya 'umlah partikel yang ada di dalam sel, isi sel mulai menekan dinding sel. 6ekanan ini disebut tekanan

turgor. Dinding selula dari sel yang kuat mampu bertahan terhadap tekanan ini. dengan cepat tekanan turgor di dalam sel ini sama dengan tekanan osmosis meskipun konsentrasi air di dalam tidak sama dengan di luar sel. -itoplasma biasanya bersi2at hipertonis (potensial air tinggi, dan cairan di luar sel bersi2at hipotonis (potensial air rendah,. arena itulah air bisa masuk ke dalam sel sehingga kedua cairan bersi2at isotonis. Apabila suatu sel diletakkan dalam suatu laruran yang hipertonis, maka air di dalam sel akan berdi2usi ke luar sehingga sitoplasma mengerut dan terlepas dari dinding sel. $al ini disebut plasmolisis. Bila sel itu kemudian dimasukkan ke dalam cairan hipotonis, maka air akan masuk ke dalam sel dan sitoplasma akan mengembang kembali. $al ini disebut deplasmolisis.

BAB < PA@:6:P 1.! esimpulan 5 Di2usi adalah perpindahan .at atau molekul dalam suatu larutan dari tempat berkonsentrasi tinggi ke tempat yang berkonsentrasi rendah. Di2usi terbagi atas dua sub tipe yaitu di2usi sederhana dan di2usi terbantu. >aktor52aktor yang mempengaruhi la'u di2usi adalah ukuran partikel, ketebalan membaran, luas suatu area, 'arak, dan suhu. 5 4smosis adalah di2usi dari tiap pelarut melalui suatu selaput yang permeabel secara di2erensial. Desakan akibat tekanan yang ter'adi karena di2usi molekul air ke dalam tabung disebut tekanan osmosis.

6ekanan osmosis dapat diukur dengan osmometer. Air akan bergerak dari daerah dengan tekanan osmosis rendah menu'u daerah dengan tekanan osmosis tinggi. >aktor52aktor yang memperngaruhi la'u osmosis adalah ukuran molekul yang meresap, keterlarutan lipid, luas permukaan membran, ketebalan membran, suhu, dan muatan listrik pada molekul. 5 Partikel .at5.at yang selalu bergerak dan bersi2at acak seperti .at cair dan gas. Pergerakkan ini akan menghasilkan tumbukan partikel5partikel koloid itu sendiri dan berlangsung dari segala arah sehingga resultan tumbukan yang menyebabkan perubahan arah gerak dan ter'adilah gerak Brown. >aktor yang mempengaruhi gerak Brown adalah ukuran partikel koloid dan suhu. 1.* -aran -ebaiknya praktikan lebih teliti dalam mengamati waktu penyebaran warna (proses di2usi, agar lebih tepat mendapatkan hasil pengamatan.

DA>6A0 P:-6A A 8yuton., $all.!//". Buku Ajar Fisiologi Kedokteran. Buku A8EH&akarta. imball, &ohn ). !/+9. Biologi. ArlanggaH&akarta. @ugroho, $artanto., =ssirep, -umardi. *##C. Biologi asar. -wadayaH&akarta. -alisbury, >rank., 0oss, Eleon. !//1. Fisiologi +am(ahan. =6B BandungHBandung. edokteran

BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Eiri yang paling nyata dalam kehidupan adalah kemampuan organism untuk mereproduksi 'enisnya. -e'enis menghasilkan se'enis organism menurunkan organisme yang sama. -elan'utnya, keturunan akan lebih menyerupai orang tuanya daripada individu5individu lain yang spesiesnya sama namun hubungannya 'auh. Manusia berasal dari persatuan dua gamet, yaitu ovum (sel telur, dan spermato.oa. -el5sel ini mengandung beberapa 2actor, sehingga individu baru yang terbentuk tadi mewarisi si2at5si2at tersebut secara organic dari kedua

orang tuanya. Pembawa unsure5unsur pewarisan, yaitu gen adalah kromosom yang berasal dalam inti sel ( imball, !/+9,. romosom merupakan komponen sel yang terdapat dalam inti sel dan mempunyai 2ungsi dalam pembelahan sel sebagai pembawa si2at yang diturunkan. 6ahun !C+C, $o2meister telah melihat adanya komponen dalam sel tumbuh5tumbuhan. Pada tahun !+++ )aldeyer memberinya namun kromosom tertentu dalam 'umlah dan macamnya. Pada manusia 'umlah kromosom adalah C", yaiut *9 pasang. ** pasangnya terdapat pada pria maupun wanita, kromosom5kromosom ini disebut autosom. -atu pasang yaitu kromosom ;, pada pria terdapat satu kromosom ; persis dengan dua kromosom ; pada wanita, tetapi pasanganya adalah sangat kecil yaitu kromosom y (7atim, !//",. Pada tahun !/"# dari hasil penmuan di Denver dikemukakan suatu standar untuk melakukan karyotyping pada krimiosim manusia berdasarkan pan'ang kromosom dan letak santromernya. aryotype adalah penyusunan kromosom secara berurutan menurut pan'ang dan bentuknya. 6iap autosom diberi nomor ! sampai dengan ** sedangkan kromosom seks diberi nama ; dan y kromosom (Pai, !/+1, elainan5kelainan yang ter'adi akibat karyotype yang 'umlahnya tidak normal, yang satu abnormal dalam 'umlah autosom dan yang tiga abnormal dalam kromosom seks. 6etapi, dua dari kondisi ini dapat 'uga dihasilkan oleh kerusakan structural. elainan5kelainan itu antara lain -indrom Down, -indorm Anduchat, -indrom line2elter, -indrom ;yy, dan -indrom 6urner (Pai, !/+1,. :ntuk itu dalam praktikum ini dibahas mengenai imitasi kromosom manusia agar dapat mengenal dan mengatur kromosom sesuai dengan karyotype dan mengenali kelainan5keainan yang berkaitan dengan kromosom.

1.2 Tujuan Prakt/ku# Mengetahui apa yang dimaksud dengan kromosom Mengetahui 'umlah kromosom yang terdapat didalam sel tubuh manusia. Mengetahui kromosom berdasarkan letak sentromernya Mengetahui apa yang dimaksud dengan karyotype.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Dalam sel terdapat nucleus, didalam nucleus terdapat kromosom yang mwngandung substansi ganetika berupa D@A (deoksinbonucleid acid atau asam deoksinbonukleat,. =stilah kromosom (krom L warna, some L tubuh, dipopulerkan

oleh )akleyer pada tahun !+++, sedangkan istilah gen di populerkan oleh yohansen pada tahun !/#/ (yatim, !//",. romosom adalah benda5benda halus berbentuk batang pan'ang atau pendek lurus atau bengkok dan merupakan pembawa bahan keturunan. -atu kromosom terdiri dari * bagian yaitu H !. -entromer, dan *. Lengan -entromer merupakan bagian kepala kromosm. etika sel membelah kromosom menggantung pada serat gelendang lewat sentromer. -ntromer itu tidak mengandung kromonema dan gen. lengan adalah badan kromosm sendiri. Mengnadung kromonema dan gen. lengan memiliki tiga daerah yaitu selaput, kandung, dan kromonema (7atim, !//",. -elaput adalah lapisan tipis menyelaputi badan kromosom. andung (matri;, mengisi selur tangan, terdiri dari cairan bening. romonema adalah bening halus berpilin5pilin yang terendam dalam kandung kromonema berasal dari kromonema kromatin sendiri. Menurut A. $ert. (!/*+, kromatin (kromosom sedang tak giat membelah, dibedakan men'adi * daerah yaitu H !. $eterokromatin *. Aukromatin $eteroktomatin adalah daerah kromatin yang relative lebih banyak dan lebih mudah mengisap .at warna dari pada bagian lengan lain. Daerah ini ternyata mengandung gen5gen yang sedang tidur atau tidak akti2. Aukromatin adalah daerah kromatin hetero terbesar diantara kromatin, paling banyak dekat sentormer (Pai, !/+1,. romosom adalah khas bagi makhluk hidup. Dikenal dua macam kromosom, yaitu H !. *. romosom Badan (Autosom, romosom elamin G romosom -eks (8onosom,

Autosom adalah kromosom biasa, yang tak berperan menentukan dalam mengatur 'enis kelamin. 8onosom adalah kromosom kelamin, yang berperan menentukan 'enis kelamin. &umlah gonosom itu hanya ! sampai * buah dalam tiap sel suat individu. edua macam kromosom ini ditentukan 6. $. Montgomery (!/#",. romosom kelamin disebut 'uga albosom. &umlah kromosom yang dimiliki berbagai macam makhluk tidak sama(manusia C", marmot "C, kucing 9+, an'ing 3+, sapi "#, kera C+, lalat rumah !*, ayam 3+, padi *C, 'agung *C, ercis !C, dan lain5lain,. 6etapi 'umlah kromosm yang dimiliki tiap makhluk pada umumnya tidak berubah selama hidupnya (suryo, *##!,. Pada tahun !++* >leeming untuk pertama kali melihat benda5benda halus berbentuk benang dalam nucleus makhluk hidup dan menguraikan mekanisme mitosis. Pada tahun !+++ )aldeyer member nama DkromosomI pada benda5benda tersebut (Pai, !/+1,. Pada awalnya belum ada kesepakatan dari para ahli mengenai 'umlah kromosom yang terdapat didalam sel tubuh manusia, namun se'ak tahun !/1" 6i'o de Levan dapat memastikan bahwa, nucleus sel tubuh manusia memiliki C" kromosm, yang terdiri dari CC autosom dan * seks kromosm. -eks koromosom pada manusia ditemukan oleh $enkin pada tahun !+/!. -eorang perempuan mempunyai * buah kromosom ; dan sebuah kromosom y (Pai, !/+1,. Berdasarkan letak sentromernya, dibedakan kromosom metasentrik, submetasentrik, akrosentrik, dan telosentrik. romosom telosentrik tidak di'umpai pada manusia. romosom yang memiliki satelit dinamakan kromosom satelit. Metasentrik 'ika lengan ada dua dan sama pan'ang sebmetasentrik 'ika lengan ada dua dan yang satu pendek. 6elosentrik 'ika lengan satu dua, sedang yang satu pendek sekali (7atim, !//",. Bentuk kromosom dapat disederhanakn sebutannya. Pada waktu pembelahan seperti berikut H a. Metasentrik disebut bentuk <. b. Akrosentrik disebut bentuk & atau L. c. 6elosentrik disebut batang (l,.

Perubahan 'umlah kromosom dinedakan atas euploid, dan aneruploid. Auploid yang melebihi diploid dinamakan poliploidd, sehingga ada individu triploid (9n,, tetraploid (Cn,, pentaploid (1n, dan seterusnya. Aneuploid merupakan 'umlah kromosom bukan dikarenakan kelipatan dari 'umlah kromosom dasar, tetapi karena kehilangan atau kelebihan kromosom tunggal. Aneuploid dibedakan atas H Monosomi (*nK!, =ndividu diploid kehilangan sebuah kromosom tunggal. 6risomi (*nK!, =ndividu diploid mempunyai kelebihan sebuah kromosom tunggal. @ulisomi (*n5*, Double @ulisomi (*n5!5!, Double trisomi (*nK!K!, 6etrasomi (*nK*, Aneuploid ter'adi karena adanyaperistiwa gagal memisah (nondis'unction, selana meiosis (-uryo, *##!,. Pada tahun !/#9. Boven memplubikasikan kertas ker'a yang membahas implikasi hasil pengamatannya. Pada saat yang sama, seorang ahli genetika ). -. -ulton 'uga menghasilkan kesimpulan5kesimpulan yang serupa. =ntinya ialah Boven dan -ulton berpendapat bahwa basis 2isik dari hokum5hukum mendel adalah perpindahan kromosom pada waktu pematangan sel5sel benih. onsep yang penting ini menghasilkan apa yang disebut hiotesis -ulton5Boven. Pokok5 pokok utama dari hipotesis -ulton5Boven dapat disimpulkan sebagai berikut H !. 8en5gen dibawa oleh kromosom. romosm menentukan si2at5si2at yang sama.

*. -anggota sepasang kromosom berasal dari sumber induk (maternal, dan bapak (paternal, dan dipindahkan secara terpisah kepada generasi keturunan berikutnya. 9. Pemindahan satu anggota dari tiap pasang kromosom kepada masing5 masing sel benih disebabkan oleh suatu tipe pembelahan sel khusus yang disebut miosis, yang menghasilkan pembagian dua secara tapal dari isi kromosom sel5sel benih. C. -uatu sel benih memuat setiap kombinasi gen5gen maternal dan paternal dan kromosom5kromosom, mengingat bahwa pemindahan setiap pasang kromosom tertentu tidak tergantung dari pemindahan kromosom lain. 1. arena kromosom5kromosom homolog secara genetis berbeda, yaitu membawa alela5alela yang berbeda, maka sel5sel benih secara genetis berbeda satu dengan yang lain. ". -etiap kromosom harus mengandung lebih daripada satu gen dengan gen pada suatu kromosom harus dipindahkan bersama5sama (Pai, !/+1,. Perubahan struktur kromosom dapat ter'adi karena patah disatu atau beberapa tempat dan potongan kromosom itu bersambung dengan bagian dari potongan kromosom lain, sehingga ter'adi perubahan pada susunan gen. perubahan structural kromosom disebut aberasi kromosom dan dibedakan dalam beberapa peristiwa H a. De2isiensi adalah hilangnya suatu segmen dari sebuah kromosom karena kromosom patah dan potongan tersebut hilang. Akibatnya kromosom 'adi lebih pendek dan berpengaruh pada 2enotipe. b. Duplikasi adalah suatu segmen dari kromosom mempunyai susunan gen5gen berulang.

c. 6ranslokasi adalah menempelnya potongan suatu kromosom pada potongan kromosom lainnya yang bukan homolog. d. =nverse adalah suatu segmen dari sebuah kromosom mempunyai urutan gas yang terbalik (-uryo. *##!,. Mutasi kromosom yaitu perubahan susunan atau 'umlah daro kromosom yang menyebabkan perubahan si2at individu la.im disebut aberasi. Mutasi gen yaitu perubahan gen dalam kromosom (letak dan si2at, yang menybabkan perubahan si2at individu tanpa perubahan 'umlah dan susunan kromosomnya la.im disebut mutasi sa'a. -ar'ana yang mempela'ari mutasi adalah $erman Muller (murid Morgan,. Mutasi bisa disebabkan oleh mutasi alam dan mutasi buatan. Penyakit genetic pada manusia 'uga ada dua sebab yaitu disebabkan oleh kelainan autosom dan disebabkan oleh kelainan gonosom. Determinasi seks pada manusia 'uga ditentukan oleh kromosom ; dan y karena 'umlah kromosom manusia adalah khas yaitu C" buah (*9 pasang, yang terdiri ** pasang autosom dan ! pasang gonosom, maka 2ormula kromosom manusia adalah H !. :ntuk laki5laki adalah C", ;y atau dapat ditulis 'uga CC K ;y *. :ntuk wanita adalah C", ;y atau dapat ditulis 'uga CC L ;; 0asio untuk dapat memperoleh anak laki5laki atau anak permpuan aalah sama yaitu 1#B atau (#,1, (7atim, !//",. Penyakit genetic yang disebabkan autosom pada manusia biasanya Dbersi2at resisi2I artinya dalam keadaan homo.igot resisi2 baru menampakkan penyakit misalnya, albinisma, poloidaktili, gangguan mental, dan diabetes mellitus dab sebagainya. Penyakit genetic yang disebabkan gonosom yaitu kelainan 2ormula kromosom (disebabkan peristiwa non5dis'unction, dank arena pautan seks (se; linkage,. Eontoh kelainan kromosom H a. -indroma 6urner (C1, ;o, b. -indroma line2elter ( C3, ;;y, C+, ;;;y,

c. -indroma super2emale G triple ; atau trisomi ; (C3, ;;;, d. -upermale (C3, ;yy, Pada manusia pan'ang kromosom dapat sampai " mikron (-uryo, *##!, aryotipe adalah suatu pengaturan atas 'umlahnya dan disusun menurut mor2ologinya (letak sentromer, serta ukurannya dalam keadaan metaphase. -ehingga merupakan standar bagi individu tersebut. Peranan karyotipe dalam pengamatan si2at keturunan besar ter'adi terlebih manusia. Dengan menemukan kelaianan pada karyotipe itu dapatlah dicari hubungannya dengan kelainan yang terdapat pada anatomi, mor2ologi atau 2isiologis seseorang. Banyak 'enis cacat atau penyakit keturunan yang memiliki karyotipe khas, seperti sindroma5sindroma turner, kline, 2elter, down, cri5du5chat dan patau. -idroma adalah berbagai kelainan atau penyakit yang disebabakan oleh kelainan pada satu kromsom (7atim, !//",. Pada tahun !/1+ untuk pertama kali karyotipe menusia diperkenalkan dimana autosom yang ber'umlah ** pasang tersebut ditandai dengan nomor urut ! sampai dengan **. 6etapi kemudian digunakan kelompok yaitu kelompok A58 karena pada beberapa autosom sulit dibedakan yang satu dengan yang lain misalnya autosom +5!*, !/5*#, *!5** (Pai, !/+1,.

BAB III METODOLO5I KERJA

.1 !aktu "an Te#$at Praktikum biologi umum dengan 'udul =mitasi romosom Manusia dilaksanakan pada hari -elasa, 9# @opember *#!# bertempat dilaboratorium Mikrobiologi dan Bioteknologi >akultas Matematika dan =lmu Pengetahuan Alam :niversitas Mulawarman samarinda. .2 Alat "an Ba&an .2.1 Alat Alat yang digunakan adalah H 8unting Alat tulis (Pulpen, .2.2 Ba&an Bahan yang digunakan adalah H >otocopy atau 2oto dari kromosom manusia dalam stadium metaphase. Lem

. 'ara Kerja -emua gambar kropmosom manusia dicopy setiap kelompok. Perhatikan nomor gambar yang dicopy sudara, kemudian digunting keliling tiap kromosom.

emudian dibuat karyotipe dengan cara melekatkan guntingan5 guntingan kromosom tadi dan diatur membuat karyotipe. Diperhatikan adanya kemungkinan kelainan kromosom.

Dibuat laporan dalam buku praktikum.

BAB IHASIL "an PEMBAHASAN ..1 Ha%/l Penga#atan

..2 Pe#)a&a%an Prinsip percobaan kali ini adalah mengamati kelainan5kelaianan yang ter'adi dalam karnotipe akibat kelainan 'uklah kromosom. romosom adalah benda5benda halus berbentuk pan'ang atau pendek dan lurus atau bengkok. romosom adalah pembawa bahan keturunan. =stilah kromosom (krom L warnaM soma L tubuh, dipopulerkan oleh )aldeyer (!+++,, sedang istilah gen dpopulerkan oleh 7ohansen (!/#/,. Bagian5bagian dari kromsom yaitu terletak pada daerah penyempitan primer diantara lengan5lengan kromosom. -entromer ini 'uga dinamakan kinetokor yang merupakan pusat pregerakan kromosm dalam pembelahan sel dan bagian inilah yang dihubungkan dengan benang5benang 2ibril kekutub5kutub pembelahan sel dan telomere perupakan lengan5lengan kromsom yang sering 'uga mempunyai penampilan sekunder yang didalamnya mengandung nucleolar .one G nucleous. Pada bagian dalam kromosom terdapat bangunan yang disebut kromonemata dan berupa dua buah, yaitu spiral yang memutar yang sebenarnya merupakan rangkaian molekul D@A dan satelit yang merupakan bagian dari lengan kromosm yang letaknya pada u'ung telomere oleh adanya banguanan seperti benang yang disebut 2ilament kromosom (7atim, !//",. Berdasarkan letak sentromer, dibedakan kromosom measentrik, submetasentrik, akrosentrik, dan telosentrik. Metasentrik 'ika lengan ada dua dan sama pan'ang. -ubmetasentrik 'ika lengan ada dua dan satu agak lebih pendek. Akrosentrik 'ika lengan ada dua dan yang satu pendek. 6elosentrik 'ika lengan satu, atau dua sedang yang satu pendek sekali. Bentuk kromosom apabila disederhanakan sebutannya waktu pembelahannya yaitu Metasentrik disebut

bentuk <, Akrosentrik disebut bentuk & atau L, telosentrik disebut bentuk batang (l,. Bentuk kromosom itu biasanya dipela'ari pada tingkat metaphase. -aat itu kromosom dalam pemadatan maksimum dan paling mudah diwarnai. -aat itu pula kromosom dalam keadaan ganda masing5masing terdiri dari * kromatid (bakal kromosm anak, yang sentromernya masih satu. arena itu dalam gambar5gambar kromosom, biasa diperlihatkan setiap kromosom itu memiliki lengan selalu ganda atau sepasang (7atim, !//",. Pada manusia kromosom ada *9 pasang yang terdiri dar ** laki seta ; dan ; pada perempuan. -usunan kromosom yang berurutan menurut pan'ang dan bentuknya yang disebut karyotipe (dari karyon L intiM typos L bentuk,. Peranan karyotipe dalam pengamatan si2at keturunan besar sekali, terlebih pada manusia. Dengan menemukan kelainan pada karyotipe itu dapatlah dicair hubungannya dengan kelainan yang terdapat pada anatomi, mor2ologi, atau 2isiologi sesorang. Banyak 'enis cacat atau penyakit keturunan yang memiliki karyotipe khas seperti sindroma5sindroma turner, kline2elter, down, cri5du5chat dan patau. -indroma adalah berbagai kelainan atau penyakit yang disebabkan oelh kelainan pada satu kromosom (7atim, !//",. &enis5'enis penyakit yang berhubungan dengan imitasi kromosom manusia yaitu kelainan 'umlah kromosom pada manusia akan menyebabakan kelainan dalam pertumbuhan dab pengembangannya sehingga secara anatomis akan di'umpai kelainan tertentu yang biasanya disertsi dengan kelainan 2ungsional. Beberapa kelainan yang disebabkan 'umlah kromosom yang tidak normal, yaitu kelebihan 'umlah autosom dimana 'umlah krosom yang tidak normal, yaitu kelebihan 'umlah autosom dimana 'umlah salah satu autosom tidak sepasang tetapi ada tiga buah atau trisomi. &enis penyakit yang termasuk trisomi ini adalah sindroma down (dimana kromosom no. *! 'umlahnya 9 buah,, sindroma Adward (dimana kromosom no. !3 atau !+ 'umlahnya 9 buah,, sindroma patau (dimana kromosom !9 atau !C 'umlahnya 9 buah,, kelaianan 'umlah seks kromosom meliputi sindroma klene2elter (di'umpai pada priadengan seks kromatin positi2 karena adanya kromosom ; yang double, dan sindroma turner (di'umpai pada wanita dengan seks kromatin negative karena tidak adanya salah satu kromosom ;, (-uryo,*##!,. -indroma down merupakan kondisi kelainan pada manusia diakibatkan oleh aneuploid pada kromosom no. *!, (trisomi,. Pada dokter dapat mengenali sindroma down pada anak yang masih sangat muda bahkan bayi yang baru lahir adalah garis5garis pada telapak tangan kedua5duanya yang dikenal sebagai sidik dermatogli2ik. arena berbagai kerusakan, seperti pada system kardovaskuler, individual dengan sindroma down hidupnya lebih pendek daripada individual normal satu studi menyatakan umurnya rata5rata !" tahun (Psi, !/+1,. -indroma Adward yang disebabkan oleh trisomi !+. Penderita ini mempunyai kepala yang pan'ang, maka yang khas dan kontraksi 'ari dan telapak pan'ang selalu terdapat penyakit 'antung kongenibal dan sering terdapt kelainan gin'al. &arang ada bayiyang mampu hidup lebih lama dari beberapa minggu atau beberapa bulan. -indroma patau disebabkan oleh trisomi B. -ering terdapat kelaianan otak secara mikroskepis, dan bibir sumbing, sumbing pada langit5langit

dan polidaktil. -eperti sindroma Adward, maka kelainan 'antung kongental 'uga merupakan gambaran yang sering ter'adi. Bayi ini mampu bertahan hidup lebih dari beberapa minggu atau beberapa bulan (Pai, !/+1,. -indome turner ter'adi karena ovum yang tidak mengandung ; dibuahi sperma ;. diperkenalkan pertama kali oleh $. $. 6urner (!/+9, di A-. 4varium rudimenter dan tidak berorgenesis, 'adi mandul. aryotipenya *A ;o, 'umlah hormonsom A-, ber'enis kelamin wanita. -ecara anatomis dan 2sikologis memang wanita tedtapi payudara tidak tumbuh selayaknya dan uterus kecil, tak haid disebut 'uga kelainan D4varicular dysgensisI. 6ubuh pendek ( dwar2isme, ada lipatan kulit ditekuk, tulang ileum melebar kecerdasan subnormal (7atim, !//",. Penderita sindroma kleni2elter mempunyai C3 kromosom, termasuk kromosom y dan dua kromosom ;. Mereka pada umumnya tinggi5tinggi, tangan dan kaki yang luar biasa pan'ang, steril karena gonad5gonad tidak berkembang dan cendernu kearah pengembangan payudara. eterbelakangan mental sering dihubungkan dengan sindroma kline2elter, biarpun dera'at penderitanya berbeda5 beda (Pai, !/+1,. -e'auh ini kelainan5kelainan yang ada meliputi kehilangan atau penambahan kromosom utuh tetapi dapat timbul sederet kelaianan sebagai akibat putusnya kromosom. &adi, satu pigmen kromosom dapat lepas ini disebut delesi. -ebuah segmen dapat mengalami pelepasan dan kemudian melekat lagi dengan cara yang terbalik dan keadaan demikian disebut inverse. -atu segmen dapat men'adi dua kali yang disebut duplikasi. romosom dari dua pasangan yang berbeda dapat saling menyatukan segmen yang disebut translokasi resprok. >usissentrik adalah 'enis khusus dari translokasi resiprok antara dua kromosom akrosentrik yang dapat bersatu dengan cara demikian rupa sehingga kedua lengan pan'ang tetap utuh ( imball, !/+9,. Dari percobaan yang dilakukan yaitu membuat karyotipe dari emapt gambar yang berbeda didapat hasil sebagai berkut H Diagnose dari karyotipe gambar pertama menun'ukan bahwa kromosom tesebut milik laki5laki normal dengan 2ormula kromosom **AA;y atau C" ;y. Diagnose dari karyotipe gambar kedua menun'ukan bahwa kromosom5 kromosom tersebut milik wanita penderita down syndrome. >ormula kromosom ** AA ;y, K *! atau C3 A, ;; K *!. )anita ini mengalami trisome pada kromosom *!. Diagnose dari karyotipe gambar ketiga menun'ukkan adanya kelainan5 kelainan yang ditemukan adalah kelainan kromosom monosomi pada kromosom seks. >ormula kromosom ** AA, 74 atau C1 A, 74 kelainan ini ter'adi pada laki5laki. $amper dipastiakan tidak dapat bertahan hidup karena kromosom ; pembawa gen pengendali 2actor5 2aktor pembekuan darah. @amun apabila kelainan ini ter'adi pada wanita akan meyebabkan syndrome turner.

 Diagnose dari karyotipe pada gambar keempat menun'ukkan bahwa kromosom5kromosom tersebut milik wanita normal dengan 2ormula kromosomnya **AA, NN atau C"A NN.

BAB PENUTUP
3.1 Ke%/#$ulan Dari praktikum ini dapat disimpulakan H romosom adalah benda5benda halus berbentuk benang didalam nukleuos makhluk hidup dan menguraikan mekanisme mitosis. &umlah kromosom manusia yang terdapat disel tubuh ber'umlah C" kromosom, yang terdiri dari CC autosom dan * seks kromosom. romosom berdasarkan letak sentromernya, dibedakan men'adi kromosom metasentrik, submentasentrik, akrosentrik dan telosnentrik. aryoipe adalah suatu pengaturan dari kromosom5kromosom somatic dari suatu individu yang didasarkan pada 'umlahnya dan disusun menurut mor2ologinya (letak sentromer, serta ukuran dalam keadaan metaphase, sehingga merupakan sebuah standar bagi individu tersebut. 3.2 Saran Dalam praktikum ini sebaiknya di'elaskan terlebih dahulu cara menyusun kromosom dan dipela'ari pula kelainan5kelainan lainnya pada karyotipe.

DA4TAR PUSTAKA
imball, ). &ohn. !/+9. Biologi "ilid # Edisi Kelima. P6. 8elora Aksara Pratama H &akarta. Pai, E. Anna. !/+1. asar, asar genetika Edisi Kedua. Arlangga H Bandung. -uryo, *##!. )enetika. 8a'ah Mada :niversity Press H 7ogyakarta. 7atim, )ildan. !//". )enetika. 6arsito H Bandung.

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKAN5 -el akan mengalami pembelahan sehingga men'adi dua sel muida yang demikian 'uga kembali mengalami pertumbuhan sel men'adi sel dewasa. Pada dasarnya pembelahan sel pada makhluk hidup terbagi men'adi dua macam, yaitu mitosis dan meiosis. Perbedaan antara mitosis dan meiosis adalah 'umlah kromosom sel anakan yang dihasilkan setelah pembelahan sel, dimana mitosis menghasilkan sel sel keturunan yang memiliki 'umlah kromosom sel anakan yang sama persis dengan sel induk sedangkan meiosis menghasilkan sel sel keturunan yang 'umllah kromosomnya hanya separuh dari 'umlah kromosom sel induknya ( &uwono, *##* ,. Bagi sel 'aringan yang bersi2at muda, dan mampu membelah diri terus ( meristematis , berlaku proses apa yang disebut daur sel ( cell cycle , antara 2ase persiapan dan pembelahan. >ase persiapan lebih lama dari 2ase pembelahan sendiri. >ae ini disebut 'uga inter2ase. =nter2ase terbagi men'adi

tiga periode yaitu, periode 8!, - dan 8*. Mitosis sendiri memiliki empat 2ase yaitu pro2ase, metaphase, anaphase, dan telo2ase ( Erowder, *##" ,. Pada praktikum kali ini akan digunakan akar bawang bombai ( Allium sp* , karena 'aringan akar bawang bombai ( Allium sp* , merupakan 'aringan yang mudah ditelaah untuk pengamatan mitosis. :ntuk itulah praktikum ini dilakukan, agar 2ase 2ase atau tahap tahap pada pembelahan mitosis ini dapat terlihat mulai dari 2ase pro2ase sampai 2ase tetlo2ase. emampuan sel untuk memproduksi 'enisnya meerupakan salah satu karakteristik yang paling biasa membedakan antara makhluk hidup dan makhluk yang telah mati. ( Eampbell, !/// ,. emampuan yang unik untuk menghasilkan keturunan ini, seperti semua 2ungsi dasar biologis memiliki dasar seluler

1.1

TUJUAN Mengetahui dan memahami tentang mitosis. Mempela'ari tahap tahap atau 2ase 2ase yang ter'adi pada mitosis. Mengetahui perbedaan antar mitosis dan meiosis.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA -etelah sel mengalami pertumbuhan maka sel akan mengalami pembelahan sehingga men'aid dua sel muda yang kemudian 'uga mengalami pertumbuhan men'adi sel dewasa ( &uwono, *##* ,. Pembelahan sel ada tiga cara yaitu amitosis, mitosis dan meiosis. Amitosis yaitu pembelahan sel yang langsung men'adi dua dan pembelahan ini tidak melalui tahapan 5 tahapan. Pembelahan ini hanya ter'adi pada sel yang bersel satu misalnya amoeba, ganggang biru, dan sebagainya. $asil yang diperoleh adalah sel yang mempunyai si2at dan bentuk yang sama seperti induknya ( Pai, !/+1 ,. Mitosis merupakan pembelahan sel dimana susunan kromosom sel anak tetap sama dengan susunan kromosom sel induk, baik 'umlah maupun macam kromosom itu. Disebut 'umlah macam kromosom dalam sel @. @ artinya ploid,

simbol untuk 'mlah macam kromosom dalam sel suatu spesies. Dalam sel susunan kromosom ditulis *@, artinya dalam susunan diploid ( di H * M ploid H 'umlah macam kromosom , ( Pai, !/+1 ,. Pembelahan sel secara mitosis ini dilaksanakan untuk memperbanyak sel yang ada dalam tubuh makhluk hidup sehingga makhluk hidup ini dapat bertambah besar G bertumbuh. -ebenarnya dalam setiap pembelahan sel dapat dilihat adanya dua macam pembelahan yang ter'adi secara berurutan, yaitu pembelahan inti sel atau kariokinesis yang kemudian diikuti pembelahan sitoplasma atau sitokinesis. Pembelahan sitoplasma ter'adi secara sederhana sehingga tidak banyak diamati sedangkan pembelahan inti ter'adi secara lebih kompleks karena dalam inti sel inilah terdapat kromosom yang akan menentukan si2at si2at dari sel keturunan yang ter'adi setelah pembelahan sel selesai ( &uwono, *##* ,. Dalam bidang genetika, mitosis adalah proses yang menghasilkan dua sel anak yang identik. Mitosis mempertahankan pasangan kromosom yang sama melalui pembelahan inti dari sel somatik secara berturut 5 turut. Proses ini ter'adi secara bersama 5 sama dengan pembelahan sitoplasma dan bahan bahan diluar inti sel ( sitokinesis ,. Mitosis pada tanaman ter'adi selama 9# menit hingga beberapa 'am ( Erowder, !//3 ,. Menurut -uryo, pada mitosis bahan inti sel terbagi sedemikian rupa, sehingga dari satu sel yang dihasilkan * buah anakan yang masing masing memiliki si2at genetik yang sama. Mitosis berlangsung pada semua sel, kecuali pada sel sel yang kan men'adi sel kelamin. Mitosis dibedakan atas 1 2ase, yaitu inter2ase, pro2ase, meta2ase, ana2ase, dan telo2ase ( -uryo, !//" ,. ebanyakan sel somatik mempunyai siklus yang karakter yang terdiri dari satu periode pertumbuhan dan metabolisme yang disebut inter2ase. )alaupun kromosom kromosom tidak tampak dibawah mikroskop cahaya saat inter2ase, tetapi akan salah apabila berpikir bahwa kromosom kromosom tadi hanyalah D istirahat D. =nter2ase terdiri dari tiga 2ase, yaitu 8!, -, 8*. 8! berarti renggang pertama D the 2irst gap I sebelum periode sintesis D@A. - dan 8* adalah renggang yang mendahului mitosis yang sesungguhnya ( 0oberts, !//1 ,.

Permulaan pro2ase dari mitosis ditandai oleh suatu kondensasi benang benang kromatin yang sangat halus men'adi struktur struktur berbentuk batang yang merupakan kromosom yang men'adi dua itu. Didalam tiap kromosom terdapat suatu bentukan padat, kadang kadang dalam diagram dilukiskan suatu titik yang disebut sentromer. -entromer itu 'uga penting karena merupakan titik pertautan pasangan kromatid. -e'umlah perubahan seluler yang kompleks berlangsung saat ini. Membran nuklear dan nukleolus memecah dan sentriol membelah diri men'adi dua, kemudian berpisah, dan masing masing pindah ke bagian yang berlawanan dari sel. Pro2ase berakhir 'ika kromosom kromosom berpindah ke ekuator sel. romosom kromosom bertaut pada serat serat gelendong pada sentromer ( Pai, !/+1 ,. Pada 2ase meta2ase, kromosom bergerak ke bidang ekuator. -eluruh kromosom suatu sel bersama sntromernya berada persis pada suatu bidang datar, yakni bidang ekuator itu. arena itu untuk memeriksa mor2ologi dan 'umlah kromosom yang tepat pada sesuatu individu atau organisme dibuat sendian sel yang sedang bermitosis dan diperiksa persis pada 2ase ini. :ntuk itu suatu 'aringan yang sedang bermitosis ( u'ung akar atau sumsum tulang , diberi suatu .at yang si2atnya menghentikan mitosis tepat pada 2ase meta2ase ( Pai !/+1 ,. Pada 2ase ana2ase, akan ter'adi pemisahan lengan lengan kromatid secara sempurna sehingga betul betul terbentuk pasangan kromosom yang masing masing akan bergerak menu'u ke arah kutub pembelahan sel. Pergerakan ini disebabkan oleh pemendekan chromosonal -i(ers yang tersusun dari mikrotubuli yang mengandung tubulin yang akan mengalami polimerasi sehingga mikrotubulinya memendek. romatid yang telah terpisah sempurna ini dikenal

sebagai kromosom. Pada tahap akhir ana2ase ini akan tampak bahwa kromosom telah berkumpul atau mengelompok pada masing masing kutub pembelahan sel dan disamping itu membran plasma akan tampak mulai berubah sehingga akan tampak lebih meman'ang atau lon'ong ( &uwono, *##* ,. Pada 2ase telo2ase, benang benang gelendong itu hilang. -elaput inti dan nukleolus terbentuk kembali. -truktur kromosom itu istirahat dan dianggap proses

selesai. -ekat sel terbentuk kembali dan sel membelah men'adi dua sel anak. -el baru itu mempunyai si2at kenampakan seperti inter2ase ( Erowder. *##" ,. Mitosis men'adi lengkap 'ika pengerutan sel makin mendalam dan akhirnya terpisah men'adi dua buah sel, identik dalam susunan kromosomnya. Membran nuklear dan nukleolus terbentuk lagi di dalam tiap 5 tiap kromosom mengecil berubah men'adi kromatin ( Pai,!/+1 ,. -elesai telo2ase biasanya diiringi masa istirahat, yaitu inter2ase. )aktu ini AD@ mengalami replikasi. Dengan demikian kromatin mempersiapkan diri untuk mengganda men'adi * kromatid ( 7atim, !//" ,. Berbeda dengan mitosis, meiosis adalah pembelahan reduksi yang hanya ter'adi pada gametogenesis. -el induk ( gametogonium , yang bersusunan diploid ( *@ , pada akhir pembelahan 'adi sel anak ( gamet , yang bersusun haploid ( @ , ( ha H separo M ploid H 'umlah macam kromosom ,. Meiosis terdiri dari * tahap, yaitu meiosis pertama dan meiosis kedua ( Pai, !/+1 ,. Perbedaan antar meiosis dan mitosis hanyalah pada beberapa 2ase dan yang selebihnya sama. Perbedaannya teletak pada meta2ase dan ana2ase. >ase pro2ase pada meiosis sama dengan 2ase pro2ase pada mitosis. Meta2ase pada meiosis, kromosom berderet secara berpasangan pada bidang ekuator. 4leh karena itu pada meiosis hanya dapat ter'adi pada sel yang diploid. Ana2ase pada meiosis, pada ana2ase = , kromosom yang memisahkan diri menu'u ke kutub kutubnya. Pada ana2ase ==, barulah kromatidnya yang memisahkan diri pada kutub kutubnya. Pada 2ase telo2ase pada meiosis, sama seperti pada mitosis, tetapi sitoplasmanya terbagi men'adi C dan terbentuklah C sel baru ( Pai, !/+1 ,. 4leh meiosis terbentuk gamet yang mengandung bahan genetis yang ber'umlah separo dari yang terkandung dalam gametogonium ( @ , dan kandungan gennya bervariasi terhadap parent atau antara saudara. Anak memang serupa dengan orangtua, tapi tidak akan persis sama. Antar anak sesaudara kandung pun tidak akan persis sama. -elalu ada variasi, karena variasi dalam proses meiosis. <ariasi itu timbul karena peristiwa crossing,over ( Pai, !/+1 ,. sel anakan, dan

BAB III METODE KERJA .1 !aktu "an Te#$at Pelak%%anaan Praktikum biologi dasa rmengenai pembelahan sel periode mitosis dilaksanakan pada hari -elasa, !C Desewmber *#!# padda pukul !9.## !1.## )=6A, bertempat di Laboratorium Mikrobiologi dan Bioteknologi, >akultas Matematika dan =lmu Pengetahuan Alam, :niversitas Mulawarman, -amarinda. .2 Alat "an Ba&an Pinset aca preparat .2.1 Alat

Alat pengetuk ( pensil ,

 Eawan petri ertas penghisap

Lampu spirtus 6usuk sate 8elas aFua Mikroskop biologi -ilet &am dinding orek api

.2.2 Ba&an :'ung akar bawang bombai ( Allium sp* , Larutan $El ! @ Aceto5orcein . 'ara Kerja Akar bawang dipilih, kemudian dipotong !59 cm. Akar direndam dalam larutan $El ! @ selama !1 menit agar spesimen ter2iksasi dan men'adi lunak. -pesimen dipindahkan dalam gelas ob'ek bersih yang telah ditetesi dengan aceto5orcein * B dan dibiarkan selama 1 !# menit. -pesimen dipotong sekitar ! mm dari u'ung dan sisinya dibuang.

 Ditutup dengan kaca penutup dan dipanaskan diatas lampu spirtus. Dilakukan sFuash. aca preparat diletakkan diatas kertas penghisap,

ditutup dan sedikit ditekan. Lalu pada bagian salah satu kaca penutup ditekan dengan ibu 'ari, bersamaan dengan itu kaca penutup diketuk ketuk dengan bagian u'ung kecil ( pensil kayu , dengan arah dari tengah ke luar. Diamati dibawah mikroskop dan perbesaran lensa ob'ekti2 !#; sampai dengan !##;, dibuat gambar dari hasil pengamatan.

BAB IHASIL DAN PEMBAHASAN ..1 Ha%/l Penga#atan eterangan H !. Dinding sel *. -elubung inti 9. =nti C. Benang kromatin

Inter6a%e

Pr,6a%e A*al

Pr,6a%e ak&/r eterangan H

!. Benang gelondong G spindel *. romosom

9. -entromer C. -entrosom

Meta6a%e

Ana6a%e eterangan H !. *. 9. C. 1. =nti -elubung inti -itoplasma Dinding sel Benang kromatin

Tel,6a%e ..2 Pe#)a&a%an Mitosis merupakan pembelahan sel dimana susunan kromosom sel anak tetap sama dengan susunan kromosom pada sel induk, baik 'umlah maupun macam kromosom itu. Disebut 'umlah macam kromosom dalam sel @. @ artinya ploid, simbol untuk 'umlah macam kromosom didalam sel suatu spesies. Dalam sel susunan kromosom ditulis dengan *@, artinya dalam susunan diploid ( di H * M ploid H 'umlah kromosom ,. 4leh mitosis, sel yang *@ akan menghasilkan sel anakan yang tetap *@ ( Pai,!/+1 ,. Mitosis bertu'uan untuk memperbanyak 'umlah sel, ter'adi pada proses tumbuh dan dilakukan oleh sel sel somatik G sel tubuh. $asilnya adalah ! sel induk menghasilkan * sel anak yang mempunyai bentuk dan i2at yang sama dengan induknya ( Pai,!/+1 ,. Pada dasarnya, mitosis ter'adi melalui beberapa tahap yang meliputi pro2ase, meta2ase, ana2ase, dan telo2ase. -emua ini ter'adi setelah

pertumbuhan sel berakhir atau sel siap untuk membelah. &adi sebelum tahap pro2ase dimulai, sebenarnya didahului dengan tahap inter2ase dimana telah ter'adi perubahan perubahan tertentu didalam sel sehingga sel siap untuk membelah. Dalam tahap inter2ase ini yaitu pada tahap -, telah ter'adi sintesis D@A dan ter'adi replikasi dari D@A dalam kromosom sehingga kromosom diploid. Dalam tahap - ini 'uga telah ter'adi replikasi dari sentriol yang semula hanya satu unit kemudian men'adi sepasang atau dua unit yang sama. Pada tahap selan'utnya sepasang sentriol ini akan berpisah dan masing masing bergerak menu'u ke tepi dan akan bertindak sebagai kutub kutub pembelahan sel. &adi pada tahap 8* sel telah mempunyai kromosom yang bersi2at diploid dan mempunyai sepasang unit sentriol atau dengan kata lain sel telah siap untuk mengadakan atau memulai pembelahan ( &uwono, *##* ,. Pada 2ase meta2ase, tiap kromosom yang terdiri dari sepasang kromatid yang masih melekat pergi ke bidang ekuator ( tengah sel ,, menggantung pada serat gelendong lewat sentromernya ( 7atim, !//" ,. 6idak lama setelah 2ase meta2ase, pada tahap ana2ase, serat serat gelendong putus pada pertautan kromosom kromosom, menyebabkan sentromer sentromer berpisah. -erat serat gelendong memendek M pada waktu memendek ini, serat serat itu menyeret satu kromatid dari tiap kromosom asal ke arah u'ung sel yang berlawanan oleh sentromer yang men'adi dua yang tetap tertaut pada serat serat. arena sekarang merupakan benang benang tunggal dengan sentromer 5 sentromernya sendiri, maka kromatid kromatid itu sekarang disebut kromosom ( Pai, !/+1 ,. Pada 2ase telo2ase, kromosom telah berubah men'adi kromatin. -erat gelendong hilang, terbentuk karioteka. @ukleus muncul, bintang kutub men'adi sentriol, mengganda men'adi dua, diselaputi sentrosom. 8entingan pada ekuator, sampai ke tengah, putus, terbentuk * sel anak, masing masing mengandung kromosom tetap *@. -elesai telo2ase biasanya diiringi masa istiraha tdisebut inter2ase. )aktu ini AD@ mengalami replikasi.

Dengan demikian, kromatin mempersiapkan diri untuk mengganda 'adi * kromatin ( 7atim, !//" ,. Lama inter2ase pada berbagai spesies atatu 'aringan. Dapat pula dipengaruhi oleh 2aktor lingkungan, seperti suhu, lama inter2ase ada beberapa menit sa'a, ada ber'am, berhari, bahkan ada pula sampai berbulan ( 7atim,!//" ,. Prinsip percobaan ini adalah mengamati pembelahan sel secara mitosis pada bagian bagian yang akti2 membelah, yaitu sel sel yang berasal dari 'aringan meristem. :'ung akar dan u'ung tunas adalah bahan yang paling sesuai untuk mengamati mitosis. :ntuk itulah, dalam praktikum ini digunakan u'ung akar bawang sebagai bahan praktikum karena sel selnya akti2 membelah. Praktikum dilakukan dengan mengecambahkan bawang bombai terlebih dahulu selama dua minggu. Lalu akar yang tumbuh hasil dari perkecambahan tadi dipiih yang pan'angnya antara !59 cm. emudian direndam selama !1 menit dalam larutan $El ! @. Direndam dengan larutan $El ! @ bertu'uan untuk melisis dinding sel dan 'aringan yang akan diamati. 8olongan asam kuat seperti asam klorida digunakan untuk melunakkan 'aringan yang akan diamati. Lalu spesimen yang telah ter2iksasi tadi dipindahkan dalam gelas ob'ek bersih yang telah ditetesi aceto5orcein. Penggunaan aceto5orcein ber2ungsi untuk mewarnai kromosom agar 2ase 2asenya dapat dengan mudah diamati dengan 'elas dengan mikroskop. Aceto5orcein adalah salah satu pewarna yang sering digunakan karena mudah didapat dan penyerapan warna yang lebih cepat. emudian spesimen dipotong sekitar ! mm dari u'ung akar dan dibuang sisinya. Ditutup dengan kaca penutup dan di2iksasi diatas lampu spirtus. emudian sFuash dilakukan dengan cara meletakkan kaca preparat diatas kertas penghisap, kemudian ditutup dan sedikit ditekan 5 tekan. :'ung atau salah satu sudut kaca penutup ditekan dengan ibu 'ari sambil diketuk ketuk dengan bagian u'ung kayu kecil ( pensil kayu, dari arah tengah ke pinggir. diamati dibawah mikroskop dan digambar hasil pengamatannya. emudian

$asil praktikum mengenai pembelahan sel secara mitosis ini tidak dapat terlihat salah satu dari tahapan mitosis. 6idak telihatnya tahapan mitosis yang ter'adi karena ketidaktepatan waktu pengamatan dengan waktu pembelahan. -eltetap akti2 membelah namun sukar untuk ditemukan. Pada tahap pro2ase, kromosom mulai tidak terlihat selubung inti. Pada pro2ese awal, kromosom men'adi lebih pendek dan lebih tebal. Pada pro2ase akhir, mulai terbentuk benang benang spindel atau gelendong inti pada masing masing kutub sel, yang letaknya berlawanan. -elubung inti tidak terlihat dengan 'elas pada 2ase ini. Benang5 benang spindel pun tidak terlihat cukup 'elas ( -uryo,!//" ,. Pada meta2ase, terlihat adanya benang spindel. Pada 2ase ini benang spindel terlihat cukup 'elas. romosom romosom ber'a'ar pada bidang ekuator sel ( tengah sel ,. Dari hasil pengamatan 'uga terlihat bintang kutub dikedua kutub yang berlawaanan yang disebut sentrosom. 6erlihat 'uga adanya sentromer pada kromosom kromosom yang berbaris rapi di bidang ekuator sel. Memasuki tahap ana2ase, kromosom kromosom yang tadi berbaris rapi pada bidang ekuator sel, memperlihatkan adanya pergerakan. kutubnya masing masing. romatid kromatid yang menyusun kromosom berpisah dan bergerak ke arah romatid kromatid yang bergerak menu'u ke kutub masing masing mempunyai si2at yang sama dengan kromosom asal. 6erlihat 'uga mulai ter'adi pembelahan dinding sel pada 2ase ini. -etelah ana2ase, memasuki tahap telo2ase. Pada 2ase ini kromatid berubah men'adi kromosom. romosom men'adi benang benang kromatin. Membran inti dan nukleus tebentuk. 6er'adi sitokinesis yang menghasikan * sel anakan, yang masing masing memiliki inti yang mengandung C kromosom dengan bahan genetik yang sam dengan induknya ( -uryo, !//" ,.

BAB PENUTUP 3.1 Ke%/#$ulan Mitosis adalah proses pembelahan inti dimana gen gen, kromosom kromosom, nukleoli, dan sentromer memperbanyak diri. Mitosis bertu'uan untuk memperbanyak 'umlah sel tanpa adanya perubahan

'umlah kromosom dan kromosom kromosom itu memiliki materi genetik yang sama dengan yang dimiliki oeh sel induknya. Mitosisi memiliki empat 2ase pembelahan yaitu pro2ase ( 2ase awal pembelahan yang ditandai dengan kromosom yang mulai terkondensasi dan membran inti tidak terlihat lagi,, meta2ase ( kromosom ber'a'ar pada bidang ekuator sel ,, ana2ase ( kromatid berpisah dan bergerak menu'u ke kutub yang berlawanan ,, dan telo2ase ( ter'adi sitokinesis dan terbentuk sel anakan,. -etelah telo2ase biasanya diiringi masa istirahat, yang disebut inter2ase. Pada mitosis, menghasilkan * sel anakan yang mempunyai 'umlah kromosom yang sama dengan 'umlah kromosom yang dimiliki oleh sel induknya, bertu'uan memperbanyak 'umlah sel, ter'adi pada proses tumbuh dan dapat dilakukan oleh sel haploid, diploid dan poliploid. -edangkan meiosis, menghasilkan C sel anak yang mempunyai 'umlah kromosom hanya setengah dari 'umlah kromosom yang ada pada sel induk, bertu'una mengurangi 'umlah kromosom, ter'adi pada proses pembentukan gamet G sel kelamin dan hanya dapat dilakukan oleh sel diploid. 3.2 Saran -upaya praktikan melakukan dan mengerti cara ker'a dengan baik, agar praktikan tidak sering mengulang percobaan dikarenakan tidak tampaknya tahap tahapan mitosis ini.

DA4TAR PUSTAKA Eampbell. !///. Biologi "ilid . Edisi Kelima. Arlangga H &akarta. Erowder, L.<. *##". )enetika +um(uhan. :8M PressH 7ogyakarta. &uwono, Achmad %ul2a &uniarto. *##*. Biologi Sel. A8E H &akarta.

Pai, Anna E. !/+1. asar ! asar )enetika. Arlangga H &akarta. 0oberts, &.A >raser. !//1. )enetika Kedokteran / Suatu 0engantar. A8E H &akarta. -uryo. !//". )enetika. :8M Press H 7ogyakarta. -uryo. *##!. )enetika &anusia. :8M Press H 7ogyakarta. 7atim, )ildan. !//". )enetika. 6arsito H Bandung.