Anda di halaman 1dari 27

Program Profesi Ners Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Surakarta

Kangker payudara adalah sekelompok sel tidak normal pada payudara yang terus tumbuh berupa ganda. Pada akhirnya sel-sel ini menjadi bentuk benjolan di payudara. (Dixon, 2006)

Usia yang meningkat. Biasanya > 60 tahun atau bisa lebih muda Riwayat keluarga kanker payudara. Faktor keturunan

Pernah menderita penyakit payudara non-kanker


Mulai datang haid (sebelum umur 12 tahun) atau menopause (lebih dari 50 tahun).

Pemakaian pil KB atau terapi hormon estrogen.


Tidak pernah melahirkan anak atau melahirkan anak pertama pada umur melebihi 30 tahun. Berat badan lebih setelah menopause Pemakaian alkohol dan obat kimia

Mengkonsumsi makanan yang mengandung banyak

Terdapat benjolan di payudara yang nyeri maupun tidak nyeri Keluar cairan abnormal dari puting susu, berupa nanah, darah, cairan encer padahal ibu tidak sedang hamil, Ada perlengketan dan lekukan pada kulit, Perubahan warna atau tekstur kulit pada payudara, Terjadinya luka yang tidak sembuh dalam waktu yang lama, payudara terasa keras dan padat, keriput seperti kulit jeruk

Jangan menggunakan bra yang terlalu ketat terlalu lama. Kalau bisa ketika tidur bra dilepas Hilangkan kebiasaan merokok dan minum alcohol Periksa payudara sendiri secara rutin (SADARI), misalnya satu bulan sekali Hindari radiasi dari Sinar-X atau berbagai macam radiasi lainnya Rajin mengonsumsi sayuran dan buah-buahan yang banyak mengandung vitamin sebagai zat antioksidan. Selain itu, banyak-banyaklah mengonsumsi kacang kedelai, tempe, tahu, dan sebagainya. Kacang kedelai mulai mengandung fitoestrogen genistein yang dapat membantu mengurangi resiko tumbuhnya kanker payudara. Rajin berolahraga meski hanya sebatas olahraga ringan seperti jogging Kurangi makanan yang banyak mengandung lemak,

Metode lain dari deteksi dini adalah SADARI. Wanita di atas usia 20 tahun harus rutin melakukan SADARI setiap bulan ( waktu terbaik adalah seminggu setelah menstruasi ). Panduan atas Screening Payudara (Mammografi) USG payudara. Termografi: Pada termografi digunakan suhu untuk menemukan kelainan pada payudara.

Lumpectomy adalah prosedur pengangkatan

jaringan tumor dan sebagian jaringan normal dan sekitarnya. Masektomi adalah prosedur mengangkat seluruh jaringan payudara pengidap kanker sehingga ia tida lagi memiliki payudara. Terapi radiasi adalah sebuah metode terapi dengan menambahkkan sinar X atau parikel ion lainnya ke tumor. Kemoterapi adalah pengobatan menggunakan obat yang diberikan secara oral maupun disuntikkan.

Kangker paru-paru

Kangker tulang

Kangker hati

Deteksi dini kanker payudara adalah program pemeriksaan untuk mengenali kanker payudara sewaktu masih berukuran kecil, dan sebelum kanker tersebut mempunyai kesempatan untuk menyebar (Dixon dan Leonard, 2006).

Dilakukan dengan 2 cara yaitu, melihat perubahan di hadapan cermin dan memeriksa perubahan dengan cara berbaring.

Benjolan di payudara atau ketiak Perubahan bentuk dan ukuran payudara yang tidak biasa. Kerutan atau lekuk yang tidak biasa pada payudara. Puting payudara tertarik ke dalam. Perdarahan atau keluarnya cairan yang tidak biasa dari puting payudara.

Dimulai dari Payudara Kanan berbaring miring ke kiri dengan mem- bengkokkan kedua lutut anda. Letakkan bantal di bawah bahu sebelah kanan untuk menaikan bagian yg akan diperiksa. Kemudian letakkan tangan kanan di bawah kepala. Gunakan tangan kiri untuk memeriksa payudara kanan. Gunakan jari-jari untuk memeriksa adanya Benjolan. Periksa payudara anda dengan menggunakan metode perabaan dari atas kebawah dan putaran.

Periksa seluruh daerah payudara dalam pola perabaan dari atas kebawah, dari tulang selangka di bagian atas ke garis batas bawah lekukan payudara. Menggunakan tangan kiri, mulailah urutan pertama di ketiak anda. Buat putaran ringan dan tekan kuat di tempat ini untuk merasakan penyebaran benjolan atau penebalan. Gerakkan tangan anda perlahan- lahan ke bawah ke arah garis batas bawah lekukan payudara menggunakan putaran ringan dan tekan kuat di setiap tempat. Di bagian bawah garis batas bawah lekukan payudara, bergerak lebih kurang dua sentimeter ke kiri dan terus ke arah atas menuju ke tulang selangka anda dengan melakukan putaran dan tekanan. Bergeraklah ke atas dan ke bawah mengikut urutan yang meliputi seluruh daerah yang ditunjukkan.

Bermula di bagian atas payudara anda, buat putaran yang besar. Bergeraklah sekeliling payudara dengan memperhatikan adanya benjolan atau penebalan yang tidak biasa. Buat sekurang- kurangnya tiga putaran kecil sehingga anda sampai ke puting payudara. Lakukan ini sebanyak dua kali, sekali dengan tekanan ringan dan sekali dengan tekanan kuat. Jangan lupa periksa bahagian bawah areola (kawasan hitam).

Salah satu tujuan Pemeriksaan Payudara sendiri (SADARI) adalah mendeteksi kanker pada stadium yang dini, meraba dan menemukan awal tumbuhnya masa (sesuatu yang mengganjal) didalam payudara. Jika SADARI dilakukan secara rutin, seorang wanita akan dapat menemukan benjolan pada stadium dini. Sebaiknya SADARI dilakukan pada waktu yang sama setiap bulan. Bagi wanita yang masih mengalami menstruasi, waktu yang paling tepat untuk melakukan SADARI adalah 7-10 hari sesudah hari 1 menstruasi. Bagi wanita pasca menopause, SADARI bisa dilakukan kapan saja, tetapi secara rutin dilakukan setiap bulan (misalnya setiap awal bulan) (Hermanto, 2008).

NASEHAT KEPADA SEMUA WANITA Cegah Kanker Payudara dengan melakukan SADARI setiap bulan. Jadikan SADARI sebagian dari cara hidup anda. Jika anda merasa ada benjolan atau perubahan pada payudara anda, silahkan periksa keunit pelayanan kesehatan INGAT! Kanker payudara bisa dicegah dari awal jika dikenali sejak dini

Dixon, J.M. dan Leonard, R.C.F. 2006. Kelainan Payudara. Jakarta : Dian Rakyat. Hermanto. 2008. Identifikasi fraksi bioaktif anti

kangker payudara dan kangker rahim dan mikrobia kontaminan pada 3 varietas buah merah (pandanus conoideus Lamk). Himpunan hasil penting penelitian
KKP3T 2007. Jakarta Salika. 2010. Permasalahan Kanker Payudara. Yogyakarta:Dian Press Saryono dan Pramitasari, R.D. 2009. Perawatan

Payudara : Dilengkapi dengan Deteksi Dini Terhadap Penyakit Kanker Payudara. Jogjakarta : Mitra Cendekia
Press Widayatun. 2008. Kanker Payudara Diagnosis dan Solusinya. Jakarta:Ghalia Utama

Anda mungkin juga menyukai