Anda di halaman 1dari 101

CHRISTIANITY FACTS: Asal-Usul Perayaan Natal by KRISTOLOGI on Sunday, 2 October 2011 at 06:59

"Natal Perayaan Paganisme" Perintah untuk menyelenggarakan peringatan Natal tidak ada dalam Bibel dan Yesus tidak pernah memberikan contoh ataupun memerintahkan pada muridnya untuk menyelenggarakan peringatan kelahirannya.

Perayaan Natal yang diselenggarakan oleh orang Kristen tersebut dicetuskan oleh Gereja Katolik Roma yang memasukkannya dalam ajaran kekristenan. Tapi, dari manakah mereka mendapatkan ajaran itu? Sebab Natal bukanlah ajaran Bible dan Natal yang diyakini hari kelahiran Yesus tersebut tidak pernah disinggung dalam Bible baik perayaan maupun tanggal perayaannya.

Sejarah Natal

Kata natal berasal dari bahasa Latin yang berarti lahir, dalam kekristenan diyakini merupakan hari kelahiran Yesus. Perayaan Natal baru masuk dalam ajaran Kristen Katolik pada abad ke-4 M. Dan peringatan inipun berasal dari upacara adat masyarakat penyembah berhala. Dimana kita ketahui bahwa abad ke-1 sampai abad ke-4 M dunia masih dikuasai oleh imperium Romawi yang paganis politheisme. Diyakini peringatan Natal baru tercetus antara tahun 325354 oleh Paus Liberius, yang ditetapkan tanggal 25 Desember, sekaligus menjadi momentum penyembahan Dewa Matahari, yang kadang juga diperingati pada tanggal 6 Januari, 18 Oktober, 28 April atau 18 Mei. Oleh Kaisar Konstantin, tanggal 25 Desember tersebut akhirnya disahkan sebagai kelahiran Yesus (Natal).

Ketika Konstantin dan rakyat Romawi menjadi penganut agama Katholik, mereka tidak mampu meninggalkan adat/ budaya pagannya, apalagi terhadap pesta rakyat untuk memperingati hari Sunday(sun=matahari; day=hari) yaitu kelahiran Dewa Matahari tanggal 25 Desember.

Maka supaya agama Katholik bisa diterima dalam kehidupan masyarakat Romawi diadakanlah sinkretisme(perpaduan

agama-budaya/penyembahan berhala), dengan cara menyatukan perayaan kelahiran Sun of God (Dewa Matahari) dengan
kelahiran Son of God (Anak Tuhan = Yesus). Maka pada Konsili Nicea tahun 325, Konstantin memutuskan dan menetapkan tanggal 25 Desember sebagai hari kelahiran Yesus, Juga diputuskan:

Pertama , hari kelahiran anak dewa matahari Roma yaitu hari Minggu (Sunday = hari matahari) dijadikan pengganti hari Sabat kristen yang menurut hitungan jatuh pada Sabtu.

Kedua, Tanggal kelahiran anak dewa matahari, 25 desember menjadi tanggal kelahiran yesus dengan istilah dies natalis.

Ketiga, lambang dewa matahari, yaitu silang cahaya (Salib) dijadikan lambang Kristen.

Keempat, membuat patung-patung Yesus untuk menggantikan patung Dewa Matahari dan memutuskan untuk menggabungkan semua upacara yang dilakukan pada perayaan kelahiran anak dewa matahari kedalam ritual agama kristen.

Sesudah Kaisar Konstantin memeluk agama Katolik pada abad ke- 4 Masehi, maka rakyat pun yang masih memeluk kepercayaan paganisme politheisme, beramai-ramai ikut memeluk agama Katholik. Inilah prestasi gemilang hasil proses sinkretisme Kristen oleh Kaisar Konstantin dengan agama paganisme politheisme nenek moyang. Atau istilahnya "Meninggalkan kepercayaan pagan yang lama, untuk memeluk kepercayaan pagan yang baru/telah

diperbaharui".

Demikian asal-usul Christmas atau Natal yang dilestarikan oleh orang-orang Kristen di seluruh dunia sampai sekarang. Perayaan yang masuk dalam ajaran Kristen Katolik Roma pada abad ke empat ini adalah berasal dari upacara adat masyarakat penyembah berhala. Origen mengatakan: "Hanya bangsa pagan yang merayakan hari kelahiran pemimpin

mereka."

Natal 25 Desember

Darimana kepercayaan paganis politheisme mendapat ajaran tentang dewa matahari yang diperingati tanggal 25 Desember? Mari kita telusuri melalui Bibel maupun sejarah kepercayaan paganis yang dianut oleh bangsa Babilonia kuno didalam kekuasaan raja Nimrod (Namrud).

Putaran jaman menyatakan bahwa penyembah berhala versi Babilonia ini berubah menjadi " Mesiah palsu", berupa dewa "13a-al" anak dewa matahari dengan obyek penyembahan "Ibu dan Anak" (Semiramis dan Namrud) yang lahir kembali. Ajaran tersebut menjalar ke negara lain: Di Mesir berupa "Isis dan Osiris", di Asia bernama "Cybele dan Deoius", di Roma disebut Fortuna dan Yupiter", bahkan di Yunani. "Kwan Im" di Cina, Jepang, dan Tibet. Di India, Persia, Afrika, Eropa, dan Meksiko juga ditemukan adat pemujaan terhadap dewa "Madonna" dan lain-lain.

Dewa-dewa berikut dimitoskan lahir pada tanggal 25 Desember, dilahirkan oleh gadis perawan (tanpa bapak), mengalami kematian (salib) dan dipercaya sebagai Juru Selamat (Penebus Dosa):

Dewa Mithras (Mitra) di Iran, yang juga diyakini dilahirkan dalam sebuah gua dan mempunyai 12 orang murid. Dia juga disebut sebagai Sang Penyelamat, karena ia pun mengalami kematian, dan dikuburkan, tapi bangkit kembali. Kepercayaan ini menjalar hingga Eropa. Konstantin termasuk salah seorang pengagum sekaligus penganut kepercayaan ini.

1. Apollo, yang terkenal memiliki 12 jasa dan menguasai 12 bintang/planet. 2. Hercules yang terkenal sebagai pahlawan perang tak tertandingi. 3. Ba-al yang disembah orang-orang Israel adalah dewa penduduk asli tanah Kana'an yang terkenal juga sebagai dewa kesuburan. 4. Dewa Ra, sembahan orang-orang Mesir kuno; kepercayaan ini menyebar hingga ke Romawi dan diperingati secara besar-besaran dan dijadikan sebagai pesta rakyat.

Demikian juga Serapsis, Attis, Isis, Horus, Adonis, Bacchus, Krisna, Osiris, Syamas, Kybele dan lain-lain. Selain itu ada lagi tokoh/pahlawan pada suatu bangsa yang oleh mereka diyakini dilahirkan oleh perawan, antara lain Zorates (bangsa Persia) dan Fo Hi (bangsa Cina). Demikian pula pahlawan-pahlawan Helenisme: Agis, Celomenes, Eunus, Soluius, Aristonicus, Tibarius, Grocecus, Yupiter, Minersa, Easter.

Dewa pagan Buddha dipercaya lahir pada 25 Desember ketika Roh Kudus turun pada ibunya yang masih perawan bernama Maya. Kristus atau mesias terbesar dan tuhan orang-orang Persia, yaitu Mithras, juga dipercaya lahir pada tanggal 25 Desember jauh sebelum kedatangan Yesus. Orang-orang Mesir merayakan hari ini sebagai kelahiran kristus terbesar mereka bernama Horus, tuhannya cahaya dan anak dari ibu perawan dan ratu surga Isis. Osiris, tuhan kematian dan bawah dunia di Mesir, anak perawan suci, juga dipercaya lahir pada tanggal 25 Desember.

Orang-orang Yunani merayakan 25 Desember sebagai hari kelahiran Hercules, putra dewa tertinggi Yunani yaitu Zeus, yang lahir dari rahim perempuan biasa bernama Alcmene. Bacchus, tuhan anggur dan pesta diantara orang-orang Roma (juga dikenal oleh orang-orang pagan Yunani dengan nama Dionysus) juga terlahir pada tanggal 25 Desember.

Adonis, yang dipuja oleh orang-orang pagan Yunani sebagai dewa kematian dan kebangkitan, terlahir tanggal 25 Desember. Para penyembahnya menyembahnya dalam suatu perayaan tahunan yang mencerminkan saat-saat kematian Adonis dan kebangkitan Adonis dari kematian, di tengah musim panas. Perayaan hari kelahiran ini direkam dan mengambil tempat di gua (cave) yang sama di Bethlehem yang juga diklaim oleh orang-orang Kristen sebagai tempat kelahiran Yesus.

Orang-orang Skandinavia merayakan 25 Desember sebagai hari kelahiran Dewa Freyr, anak dewa tertinggi bernama Odin.

Orang-orang Romawi merayakan tanggal 25 Desember sebagai hari kelahiran dewa matahari, Natalis Solis

Invicti (Kelahiran Sol Yang Tak Terkalahkan). Pada tanggal 25 Desember, orang-orang Romawi merayakan dan menutup
semua toko-toko mereka. Ingatlah bahwa orang-orang Romawi inilah yang kemudian hari memimpin konsil Nicea (325 M) yang memimpin untuk mengakui doktrin resmi agama Kristen yaitu Trinitas sebagai konsep Tuhan yang benar, dan adalah

fakta juga bahwa orang-orang pagan Romawi inilah yang kemudian menetapkan hari kelahiran Yesus jatuh pada tanggal 25 Desember. Kaisar pagan Konstantin Yang Agung, yang memimpin konsili Nicea dianggap sebagai perwujudan atau inkarnasi dari dewa tertinggi Romawi yaitu Dewa Matahari.

Edward Gibbon berkata: Orang-orang Kristen Romawi, mengabaikan kelahiran beliau (Yesus), menetapkan secara

sungguh-sungguh perayaan 25 Desember, Brumalia, atau Winter Solistice, ketika setiap tahun orang-orang Pagan merayakan kelahiran Sol. (Decline and Fall of the Roman Empire, vol. ii, Gibbon, hal. 383)

Sebagaimana telah kita simak diatas, berbagai sekte agama pagan menyembah matahari sebagai berhala mereka dan memilih hari "winter solstice" (25 Desember) sebagai hari kelahiran dewa dan berhala mereka.winter solstice adalah waktu ketika matahari mencapai jarak terjauh dari terbenam dan sekali lagi muncul pertama untuk terbit dan menjadi "terlahir kembali". Kemunculan ini akan berlanjut hingga siang dan malam sama panjangnya. Pada poin ini, Dewa Matahari akan muncul menjauhkan diri dengan "pangeran kegelapan". Ini akan terjadi pada "vernal equinox" atau Paskah.

Jadi, konsep bahwa Tuhan itu dilahirkan seorang perawan pada tanggal 25 Desember, disalib/dibunuh kemudian dibangkitkan, sudah ada sejak zaman purba, tepatnya kepercayaan pagan inilah yang berusaha dikaitkan dengan dogma tentang Yesus Kristus.

Konsep/dogma agama bahwa Yesus adalah anak Tuhan dan bahwa Tuhan mempunyai tiga pribadi, dengan sangat mudahnya diterima oleh kalangan masyarakat Romawi karena mereka telah memiliki konsep itu sebelumnya. Mereka tinggal mengubah nama-nama dewa menjadi Yesus.

"Pohon Natal" Pohon Natal

Sudah menjadi pemandangan biasa disetiap perayaan Natal umum terdapatnya dekorasi Pohon Natal yang umumnya dari pohon cemara yang diberikan berbagai hiasan dan pernak-pernik. Kebiasaan memasang pohon Natal sebagai dekorasi dimulai dari Jerman. Pemasangan pohon Natal yang umumnya dari pohon cemara, atau mengadaptasi bentuk pohon cemara, itu dimulai pada abad ke-16. Hingga hari ini pemasangan Pohon Natal masih menimbulkan pro dan kontra di kalangan umat Kristen. Banyak aliran-aliran gereja tertentu yang mengharamkan tradisi pohon Natal, sebab mereka menganggap ini sebagai pemujaan dewa matahari. Pemasangan pohon itu dianggap sebagai bentuk penyembahan berhala. Reaksi penolakan itu bahkan awalnya sempat diwarnai keputusan pemerintah Jerman untuk mendenda siapa pun yang memasang pohon cemara menjadi pohon Natal.

Dikisahkan sejarah pemasangan pohon Natal bahwa pada zaman dahulu bangsa Romawi menggunakan pohon cemara untuk perayaan Saturnalia, mereka menghiasinya dengan hiasan-hiasan kecil dan topeng-topeng kecil, karena pada tgl 25 Desember ini adalah hari kelahiran dewa matahari, Mithras, yang asal mulanya dari Dewa Matahari Iran yang kemudian dipuja di Roma. Demikian pula hari Minggu adalah hari untuk menyembah dewa matahari sesuai dari arti kata Zondag, Sunday atau Sonntag. Perlu diketahui juga bahwa dewa-dewa matahari lainnya, seperti Osiris, dewa matahari orang Mesir, dilahirkan pada tanggal 27 Desember. Demikian pula Dewa matahari Horus dan Apollo lahir pada tanggal 28 Desember.

Herbert W. Armstrong dalam bukunya The Plain Truth About Christmas, Worldwide Church of God, California USA, 1994, menjelaskan: "Namrud cucu Ham. Anak nabi Nuh adalah pendiri sistem kehidupan masyarakat Babilonia kuno. Nama

Nirod dalam bahasa Hebrew (Ibrani) berasal dari kota "Marad" yang artinya: "Dia membangkang atau Murtad" antara lain dengan keberaniannya mengawini ibu kandungnya sendiri bernama "Semiramis". Namun usia Namrud tidak sepanjang ibu sekaligus istrinya. Maka setelah Namrud mati Semiramis menyebarkan ajaran, bahwa roh Namrud tetap hidup selamanya, walaupun jasadnya telah mati. Maka dibuatlah olehnya perumpamaan pohon "Evergreen" yang tumbuh dari sebatang kayu mati. Maka untuk memperingati kelahirannya dinyatakan bahwa Namrud selalu hadir di pohon Evergreen dan meninggalkan bingkisan yang digantungkan di ranting-ranting pohon itu. Sedangkan kelahiran Namrud dinyatakan tanggal 25 Desember. Inilah asal-usul pohon Natal. Lebih lanjut Semiramis dianggap sebagai "Ratu Langit" oleh rakyat Babilonia, kemudian Namrud dipuja sebagai "anak suci dari surga"."

"Nimrod dan Santa"

Lebih jauh Bible sendiri mengutuk penggunaan pohon Natal.

Yeremia 10:2-5 10:3 Sebab yang disegani bangsa-bangsa adalah kesia-siaan. Bukankah berhala itu pohon kayu yang

ditebang orang dari hutan, yang dikerjakan dengan pahat oleh tangan tukang kayu? 10:4 Orang memperindahnya dengan emas dan perak; orang memperkuatnya dengan paku dan palu, supaya jangan goyang. 10:5 Berhala itu sama seperti orang-orangan di kebun mentimun, tidak dapat berbicara; orang harus mengangkatnya, sebab tidak dapat melangkah. Janganlah takut kepadanya, sebab berhala itu tidak dapat berbuat jahat, dan berbuat baik pun tidak dapat."

Dalam Yeremia dikatakan bahwa pohon Natal merupakan berhala bangsa kesia-siaan. Jadi, Bible sendiri dengan tegas mengutuk keras pembuatan pohon Natal.

Perayaan Natal sekarang telah menggabungkan banyak sekali unsur Paganisme, seperti penggunaan holly(sejenis pohon berdaun hijau), mistletoe (nama tumbuh-tumbuhan), Yule Logs (bongkahan kayu besar untuk unggun natal), dan wassail

bowls. Pohon Natal sendiri seperti diterangkan diatas berasal dari tradisi perayaan agama pagan kuno yang dikemudian hari
diadopsi oleh gereja dalam setiap upacara agama dihari natal. Para sarjana percaya bahwa tradisi Kristen ini aslinya berasal dari upacara keagamaan orang-orang Jerman pra-Kristen dan masyarakat Celtic dalam merayakan winter solstice. Pohon Natal yang dihiasi dengan pernak-pernik bercahaya dan dekorasi lainnya, dipercaya oleh orang-orang pagan dapat melindungi dan melawan kekuatan roh jahat.

Siapakah Santa Claus/Sinterklas?

Kebanyakan kalangan Kristiani meyakini Santa Claus atau Sinterklas diinspirasi dari figur seorang pastur yang bernama "Santo Nicolas" yang hidup pada abad ke empat Masehi. Dalam Encyclopedia Britannica, volume 19 halaman 648-649, edisi kesebelas, berbunyi:

"St. Nicholas, adalah seorang pastur di Myra yang amat diagung-agungkan oleh orang-orang Yunani dan Latin setiap

tanggal 6 Desember... Legenda ini berawal dari kebiasaannya yang suka memberikan hadiah secara sembunyi-sembunyi kepada tiga anak wanita miskin... untuk melestarikan kebiasaan lama dengan memberikan hadiah secara tersembunyi itu digabungkan ke dalam malam Natal. Akhirnya tarkaitlah antara hari Natal dan Santa Claus... "

Tapi, walaupun Sinterklas dipercaya merupakan gambaran dari seorang uskup gereja Katolik, Paus sendiri tidak yakin akan kebenarannya karena pada kenyataannya lebih banyak dongeng atau khayalan yang dibuat mengenai Sinterklas, bahkan juga tercampur dengan berbagai kepercayaan dan budaya. Pada 1970 Vatikan menghapus dan mencoret nama Santo Nicolas dari daftar orang-orang suci. Sehingga Santa Claus maupun Santo Nicolas lebih dapat diterima sebagai dongeng daripada inspirasi dari seorang yang nyata.

Menurut konversi orang Jerman dalam Kristen, pada cerita rakyat Jerman terdapat kisah tentang Dewa Odin(Wodan), yang setiap tahun, pada masa perayaan Yule, melakukan pesta perburuan yang dibimbing oleh dewa-dewa dan prajurit yang mati dalam dunianya. Anak-anak akan menaruh sepatunya, diisi oleh wortel, jerami atau gula, di dekat cerobong asap untuk kuda terbang Odin, Sleipnir, agar kuda itu memakannya. Odin lalu akan memberi hadiah anak-anak itu untuk kebaikannya dengan mengganti makanan Sleipnir dengan hadiah atau permen [Siefker, chap. 9, esp. 171-173].

Semua orang tua melarang anaknya untuk berbohong, tetapi di saat menjelang Natal, mereka membohongi anak-anak dengan cerita Santa Claus yang memberikan hadiah di saat mereka tidur. Tidak jarang anak-anakpun berharap kepada Santa Claus hadiah apa yang mereka inginkan, padahal Santa Claus hanya merupakan dongeng belaka. Bukankah ini suatu kejanggalan? Ketika anak-anak menginjak dewasa, tidak menutup kemungkinan mereka beranggapan bahwa Tuhan hanyalah mitos atau dongeng belaka.

Cerita Santa Claus juga dikatakan memberikan pengaruh buruk terhadap psikologi jiwa anak-anak. Antaranya:

1.Mengajarkan kebohongan. Sebab St Claus/Sinterklas adalah tokoh yang sengaja diciptakan untuk membuktikan seakan agama Kristen adalah agama kasih, karena bible tidak dipercaya waktu itu. Dengan cara ini tidak sedikit orang yang merasa tertipu, dan mereka pun mengatakan: Ya, saya akan membongkar pula tentang mitos Yesus Kristus! 2. Mengajarkan Magic/sihir, dengan kereta terbang, dan hidup abadi/roh gentayangan, kisah fiktif dan lainnya. 3. Mengajarkan ketidak sopanan, masuk rumah lewat cerobong asap dapur. 4. Banyak versi St Claus setiap Negara dibuat-buat seakan kisah bohong ini benar-benar ada,seperti dikatakan diatas yaitu sosok Santo Nicolas abad ke 4 M yang lebih dapat dipercaya sebagai dongeng sebelum tidur. Sosok Santo Nicolas pun dipercaya tidak sama dengan Santa Claus: St Claus dirayakan 25 Des, tapi St.Nicholas 6 Des (di Belanda 5 Des). St Claus tubuh pendek gemuk, tapi St. Nicholas kurus dan tinggi. St Claus bertopi Kaos Merah, tapi St. Nicholas bertopi Uskup tongkat panjang Encyclopedia Britannica, volume 19 5. Pribadi Santa Claus merusak. Santa Claus bertubuh tambun, terlalu banyak makan, minum, dan kurang berolahraga. Sifat-sifat malas ini tidak bagus untuk pola hidup sehat, Demikian hasil penelitian Dr. Nathan Grills, Universitas Melbourne yang diterbitkan British Medical Journal

Herbert W. Armstrong dalam bukunya The Plain Truth About Christmas mengatakan: "upacara "Si Santa Tua" itu

juga merupakan Setan". Sehingga Natal, perayaan paganisme yang identik dengan tokoh Santa Claus, dongeng untuk
membohongi anak-anak, makin menunjukkan bahwa perayaan Natal adalah bentuk kesesatan yang seharusnya tidak dirayakan. Apalagi kita ketahui sebelumnya Yesus tidak lahir 25 Desember, melainkan tanggal tersebut merupakan hari raya penganut paganisme yang dipercaya sebagai hari kelahiran dewa berhala mereka.

Dalam Yeremia dikatakan: Yeremia 10:8-9 10:8 Berhala itu semuanya bodoh dan dungu; petunjuk dewa itu sia-sia, karena ia hanya kayu belaka. -10:9 Perak kepingan dibawa dari Tarsis, dan emas dari Ufas; berhala itu buatan tukang dan buatan tangan pandai emas.

Pakaiannya dari kain ungu tua dan kain ungu muda, semuanya buatan orang-orang ahli. --

Sehingga dari itu semua dapat disimpulkan bahwa Natal dan apapun yang identik dengannya merupakan bentuk pelestarian kesesatan, budaya paganisme, kebohongan, dan pemborosan.

Penolakan Terhadap Natal

Banyak sumber Gereja secara tegas menolak perayaan Natal, antara lain:

1. Catholic Encyclopedia, edisi 1911 tentang Chrismas: "Natal bukanlah upacara gereja yang pertama ... melainkan

ia diyakini berasal dari Mesir, perayaan yang diselenggarakan oleh para penyembah berhala dan jatuh pada bulan Januari, kemudian dijadikan hari kelahiran Yesus." Dalam buku yang sama, tentang "Natal Day" dinyatakan sebagai berikut: "Di dalam kitab suci tidak ada seorangpun yang mengadakan upacara atau menyelenggarakan perayaan untuk merayakan hari kelahiran Yesus. Hanyalah orang-orang kafir saja (seperti Fir'aun dan Herodes) yang berpesta pora merayakan hari kelahirannya ke dunia ini."

2. Encyclopedia Britanica, edisi 1946: "Natal bukanlah upacara gereja abad pertama, Yesus Kristus atau para muridnya

tidak pernah menyelenggarakannya, dan Bible juga tidak pernah menganjurkannya. Upacara ini diambi oleh gereja dari kepercayaan kafir penyembah berhala."

3. Encyclopedia Americana, edisi tahun 1944: "Menurut para ahli, pada abad-abad permulaan, Natal tidak pernah

dirayakan oleh umat Kristen. Pada umumnya umat Kristen hanya merayakan hari kematian orang-orang terkemuka saja, dan tidak pernah merayakan hari kelahiran orang tersebut". (Perjamuan Suci, yang termaktub dalam kitab Perjanjian Baru hanyalah untuk mengenang kematian Yesus Kristus) ... Perayaan Natal yang dianggap sebagai hari kelahiran Yesus, mulai diresmikan pada abad ke-4 M. Pada abad ke-5 M, Gereja Barat memerintahkan kepada umat Kristen untuk merayakan hari kelahiran Yesus, yang diambil dari hari pesta bangsa Roma yang merayakan hari "Kelahiran Dewa Matahari". Sebab tidak seorangpun mengetahui hari kelahiran Yesus."

4. Dr. J.L. Ch. Abineno, Katekisasi Perjanjian Baru Gereja-gereja merayakan Natal pada tanggal 25 Desember.

Kebiasaan ini baru dimulai dalam abad ke-4. Sebelum itu Gereja tidak mengenal perayaan Natal. Terutama karena gereja tidak tahu dengan pasti kapan pada hari dan tahun keberapa Yesus dilahirkan. Kitab-kitab Injil tidak memuat data-data tentang hal itu. Dalam Lukas pasal 2 dikatakan bahwa pada waktu Yesus dilahirkan, gembala-gembala sedang berada di padang menjaga kawanan ternak mereka pada waktu malam (ayat 8). Itu berarti, bahwa Yesus dilahirkan antara bulan Maret atau April dan bulan November

5. Benyamin Obadyah, The Return of the Messiah Meskipun menurut Alkitab Yesus dikandung Maria dari karunia

Allah (Lukas 1:35), tapi ia dikandung secara normal selama 40 minggu atau 9,5 bulan. Ini berarti, Yesus dilahirkan pada akhir bulan September atau awal Oktober dan saat itulah orang Yahudi merayakan Hari Raya Tabernakel Hari raya ini jatuh setiap tanggal 15 bulan Tishri menurut kalendar Yahudi. Menurut kalendar internasional (Gregorian), tahun 1999 tanggal 15 Tishri bertepatan dengan tanggal 25 September. Jadi, umat Kristen yang memperingati Natal 25 Desember terlambat selama tiga bulan.

6. Tabloid Victorius Entah kapan dan siapa tokoh pencetus hari Natal, hingga sekarang masih dicermati. Dan apa benar

tanggal 25 Desember itu adalah hari kelahiran Yesus Kristus? Hal ini masih misterius.

Dapat dilihat dalam kalangan Kristiani sendiri pun terdapat perbedaan pendapat soal kapan kelahiran Yesus yang sebenarnya, sehingga hal yang wajar jika mereka berusaha menolak perayaan Natal karena yang pasti tanggal kelahiran Yesus bukanlah 25 Desember dan sampai saat ini tanggal kelahiran Yesus masih misteri. Dan Natal sendiri sudah jelas merupakan perayaan paganisme penyembah dewa dan berhala diberbagai bangsa jauh sebelum Kristen, dan umat yang merayakannya berarti kaum penyembah berhala. *****

Apabila dikatakan kepada mereka: "Marilah mengikuti apa yang diturunkan Allah dan mengikuti Rasul." Mereka menjawab:

"Cukuplah untuk kami apa yang kami dapati bapak-bapak kami mengerjakannya." Dan apakah mereka itu akan mengikuti nenek moyang mereka walaupun nenek moyang mereka itu tidak mengetahui apa-apa dan tidak (pula) mendapat petunjuk? (QS. Al-Maa'idah' 5:104)

Maha Benar Allah Dengan Segala Firman-Nya Salam Bagi Kaum Yang Mengikuti Petunjuk

CHRISTIANITY FACTS: Antikristus Berlambang 666 by KRISTOLOGI on Tuesday, 26 July 2011 at 02:23

"666 Lambang Bilangan Antikristus" Wahyu 13:16-18 Dan ia menyebabkan, sehingga kepada semua orang, kecil atau besar, kaya atau miskin, merdeka atau

hamba, diberi tanda pada tangan kanannya atau pada dahinya, dan tidak seorangpun yang dapat membeli atau menjual selain dari pada mereka yang memakai tanda itu, yaitu nama binatang itu atau bilangan namanya. Yang penting di sini ialah hikmat: barangsiapa yang bijaksana, baiklah ia menghitung bilangan binatang itu, karena bilangan itu adalah bilangan seorang manusia, dan bilangannya ialah enam ratus enam puluh enam.

"Who is Antikristus?"

Orang kristen seringkali menuduh seseorang sebagai ANTIKRISTUS tanpa dasar yang kuat dengan argumentasi yang dangkal, ngawur dan terkesan mengada-ada! Tokoh tokoh yang pernah dicap sebagai anti kristus ini dimulai dari kaisar Nero, Hitler, sampai Nabi Muhammad Shallallahu 'Alaihi Wasallam, dll, terakhir adalah Saddam Husein dan Mungkin Osama bin Ladeen

Tapi betulkah demikian ? mari kita kupas berdasar Bibel sendiri. Mari kita awali dulu apa makna ANTIKRISTUS dari segi bahasanya Jika kita melihat dalam bahasa Yunani , kata ANTIKRISTOS

ANTI artinya adalah MELAWAN atau PENGGANTI ,atau MENGAMBIL TEMPAT ORANG LAIN atau NEMESIS. Kristos
berarti Kristus. Jadi antikristus berarti MELAWAN, MENGGANTI atau MENGAMBIL TEMPAT KRISTUS (Wikipedia) Dan dalam bahasa LATIN kata ini BISA DITERJEMAHKAN menjadi VICAR. Sekali lagi VICAR dan SEKALI LAGI V I C A R PERHATIKANLAH KATA INI :

V - I - C - A - R

Jadi sebenarnya ANTIKRISTUS adalah identik dengan VICAR - KRISTUS atau dalam bahasa Inggris adalah VICAR OF CHRIST. Sengaja saya cari padanannya dalam bahasa Yunani dan latin karena saya mendapatkan petunjuk awal yang menarik yaitu kata VICAR dan karena tidak ingin sembarangan menuduh seseorang sebagai ANTIKRISTUS

DAN SIAPAPUN NANTI YANG "TERPILIH" MENJADI ANTIKRISTUS, DASARNYA ADALAH BIBEL DAN BUKAN TUDUHAN NGAWUR DARI KEBANYAKAN UMAT KRISTEN...

Perhatikan sekali lagi kata VICAR INILAH KATA KUNCINYA.VICAR

Keberadaan ANTIKRISTUS didasarkan pada ayat ayat berikut :

1 Yohanes 2:18 Anak-anakku, waktu ini adalah waktu yang terakhir, dan seperti yang telah kamu dengar,seorang

antikristus akan datang, sekarang telah bangkit banyak antikristus. Itulah tandanya, bahwa waktu ini benar-benar adalah waktu yang terakhir.

PERHATIKAN KALIMAT SEORANG ANTIKRISTUS (yang) AKAN DATANG dan BANYAK ANTIKRISTUS (yang telah bangkit) kita cari SEORANG ANTIKRISTUS yang AKAN DATANG (sesudah jaman Yohanes)

Ayat selanjutnya : 1 Yohanes 2:19 Memang mereka berasal dari antara kita, tetapi mereka tidak sungguh-sungguh termasuk pada kita;

sebab jika mereka sungguh-sungguh termasuk pada kita, niscaya mereka tetap bersama-sama dengan kita. Tetapi hal itu terjadi, supaya menjadi nyata, bahwa tidak semua mereka sungguh-sungguh termasuk pada kita.

Dari ayat tersebut, kesimpulannya bahwa ANTIKRISTUS berasal dari ORANG KRISTEN sendiri, bacalah sekali lagi 1 Yohanes 2:19 . Jadi kalau ada orang non kristen dituduh ANTIKRISTUS itu jelas tuduhan yang ngawur dan mengada-ada. Walaupun dikemas dengan argumentasi yang bagaimanapun.

Lalu siapa dia? WHO IS HE?

Sayangnya Bibel tidak menunjuk orang dengan jelas, tegas dan lugas untuk persoalan yang satu dan maha penting ini, dan pembahasan dalam bible soal ANTIKRSISTUS hanya merupakan PETUNJUK AWAL atau berbentuk KRITERION atau gambaran INILAH YANG MENYEBABKAN BEGITU MUDAHNYA SETIAP ORANG DICAP SEBAGAI ANTIKRISTUS

* Daniel mengatakan bahwa antikristus akan memerintah sebagai seorang RAJA. ( Daniel 9:27, Daniel 11:31 dan Daniel 12:11 ).

* Yohanes menyebut ANTIKRISTUS sebagai binatang. ( Wahyu 13:1)

Wahyu 13:18 Yang penting di sini ialah hikmat: barangsiapa yang bijaksana, baiklah ia menghitung bilangan binatang itu,

karena bilangan itu adalah bilangan seorang manusia, dan bilangannya ialah enam ratus enam puluh enam.

Dari pernyataan Daniel dan Yohanes ini tampak ada pencerahan karena sang ANTIKRISTUS ini mempunyai ciri ciri yang jelas dengan dipakainya bahasa matematis bahasa ilmu pasti bahwa dia berlambang 666, kini kita maju selangkah lagi :

ANTIKRISTUS ADALAH ORANG KRISTEN DENGAN ATRIBUT BILANGAN 666, DAN MEMERINTAH SEBAGAI SEORANG RAJA

Siapa yang memenuhi persyaratan ini? Sebelumnya mohon maaf bagi pembaca kristen, karena ini hanya sekedar berusaha membuka misteri terbesar bagi agama kristiani DAN agar anda TIDAK SEMBARANGAN MENUDUH LAGI ATAU tepatnya MEMFITNAH sembarang orang sebagai ANTIKRISTUS.

Siapa ANTIKRISTUS itu ? inilah dia !!!!!

SESEORANG KRISTEN YANG MEMERINTAH SEBAGAI RAJA DENGAN ATRIBUT BILANGAN 666 MEMANG ADA SEORANG YANG MEMENUHI SEMUA KRITERIA TERSEBUT. TEPAT KATA YOHANES SEORANG ANTIKRISTUS (yang) AKAN DATANG

Bukti yang menguatkan hal ini TIDAK HANYA 1 tetapi 3 BUKTI yang menguatkan, Yaa 3 BUKTI yang MELEKAT PADA SATU ORANG KRISTEN YANG MEMERINTAH SEBAGAI RAJA

Sang ANTIKRISTUS itu adalah PAUS Sang ANTIKRISTUS itu adalah PAUS SANG ANTIKRISTUS itu ADALAH PAUS

Mengapa ada 3 kalimat penegasan Paus sebagai Antikristus? Karena pada diri PAUS ini sangat jelas di temukannya 3 ATRIBUT ANTIKRISTUS.

- BUKTI ATRIBUT RAJA -

Siapapun tahu kalau dewasa ini Kepausan (Vatikan .) dalam berbagai hal merupakan satu kuasa yang paling berpengaruh di dunia ini. DIA MEMERINTAH SEBAGAI SEORANG RAJA ( Daniel 9:27, Daniel 11:31 dan Daniel 12:11 ). 1. SETIAP RAJA PASTI MEMPUNYAI ATRIBUT KEBESARAN BERUPA MAHKOTA 2. SETIAP RAJA PASTI MEMPUNYAI ATRIBUT KEBESARAN BERUPA METERAI 3. SETIAP RAJA PASTI MEMPUNYAI ATRIBUT GELAR KEBESARAN

ATRIBUT ATRIBUT ini mari kita TELITI SATU PERSATU

1. MAHKOTA KEBESARAN PAUS

Mahkota Paus berbentuk mahkota bertingkat 3 (TIARA) yang melambangkan kuasa melambangkan kuasa atas 3 tingkatan yaitu di langit, di bumi dan di bagian bawah bumi. Mahkota ini dikenakan Paus untuk acara kebesaran (seremonial headdress ). Meskipun setelah Paus Paul VI tidak dipakai lagi, namun mahkota ini tetap ada dan bebas untuk dipakai PausPaus yang akan datang. Dan pada Mahkota ini terdapat tulisan gelar yang tertulis di mahkota tersebut adalah : VICARIUS FILII DEI yang artinya VICAR OF THE SON OF GOD atau VICAR OF CHRIST (ONE WHO TAKE THE PLACE OF CHRIST), yaitu PENGGANTI dariKRISTUS - BACALAH Our Sunday Visitors, Catholic Encyclopedia.

Cobalah anda baca lagi terjemahan ANTIKRISTUS DALAM BAHASA LATIN yang telah tertulis di atas, anda akan menemukan KATA KUNCI VICAR

Jadi kalimat lengkapnya VICAR OF CHRIST. Hasilnya tepat 100% MENUNJUKKAN dengan benar bahwaPAUS = ANTIKRISTUS

"Paus Vicar of Christ"

Apakah hanya itu buktinya? Supaya anda lebih yakin mari kita HITUNG LAMBANG BILANGANNYA. Tidak seperti bahasa-bahasa lainnya, huruf-huruf Romawi mengandung juga unsur angka :

D = 500, C = 100, L = 50, X = 10, V = U = 5, (huruf U dan V ditulis sama yaitu V) I=1

Di luar huruf-huruf itu tidak ada makna angkanya Sekarang mari kita masukkan MAKNA ANGKA yang ada pada TIARA tersebut

VICARIUS FILII DEI

V=5 I=1

C = 100 A = 0 ( HURUF A tidak ada makna angkanya jadi 0 ) R = 0 ( HURUF R tidak ada makna angkanya jadi 0 ) I=1 U=V=5 S=0 JUMLAH = 112 F=0 I=1 L = 50 I=1 I=1 JUMLAH = 53 D = 500 E=0 I=1 JUMLAH = 501

112 + 53 + 501 JUMLAH TOTAL = 666

Sungguh tepat sekali hasilnya adalah 666 lambang bilangan ANTIKRISTUS ada pada MAHKOTA Paus , Anda akui atau tidak inilah FAKTA YANG ADA bahwa PAUS = ANTIKRISTUS tapi kalau kurang yakin masih ada 2 bukti lagi yang ada, inilah dia

2. CINCIN MATERAI PAUS

PAUS memiliki meterai yang berupa sebuah cincin dan PADA CINCIN tersebut tertera gelar yang tertulis "DUX CLERI" Sekarang mari kita masukkan MAKNA ANGKA yang ada pada CINCIN tersebut

DUX CLERI

D = 500 U=V=5 X = 10 JUMLAH 515

C = 100 L = 50 E=0 R=0 I=1 JUMLAH 151

515 + 151 JUMLAH TOTAL = 666

SEKALI LAGI KITA MENEMUKAN ANGKA 666 , SEMAKIN KUATLAH BUKTI YANG MENUNJUKKAN BAHWAPAUS ADALAH SANG ANTIKRISTUS. tetapi masih ada 1 bukti lagi yang tersisa yang akan MEMASTIKAN bahwa PAUS = ANTIKRISTUS

3. GELAR KEPAUSAN

GELAR lain yang dimiliki PAUS dan tidak akan pernah dimiliki oleh orang lain adalah " DIC LUX", Mari untuk yang terakhir kalinya kita masukkan MAKNA ANGKA yang ada pada GELAR PAUS tersebut

DIC LUX

D = 500 I=1 C = 100 -JUMLAH 601 L = 50 U=5 X = 10 -JUMLAH 65

601 + 65 JUMLAH TOTAL = 666

SEKALI LAGI KITA MENEMUKAN ANGKA 666 , APALAGI YANG DAPAT ANDA KATAKAN? 3 BUKTI ANTIKRISTUS TELAH TERUNGKAP MELEKAT TEPAT PADA SOSOK PAUS, SESUAI DENGAN PENGLIHATAN DANIEL DAN YOHANES

Tepatlah perkataan Yesus untuk kalian umat kristen: Matius 7:3-4 7:3 Mengapakah engkau melihat selumbar di mata saudaramu, sedangkan BALOK DIDALAM MATAMU TIDAK ENGKAU

KETAHUI? 7:4 Bagaimanakah engkau dapat berkata kepada saudaramu: Biarlah aku mengeluarkan selumbar itu dari matamu, padahal ada balok di dalam matamu.
7:5 Hai ORANG MUNAFIK, keluarkanlah dahulu BALOK DARI MATAMU, maka engkau akan melihat dengan jelas untuk

mengeluarkan selumbar itu dari mata saudaramu."

"Perhatikan Tanda Salib di Kursi Tahta Paus"

KESIMPULAN AKHIR: PAUS = ANTIKRISTUS PENGIKUT PAUS = PENGIKUT ANTIKRISTUS DOGMA PAUS = DOGMA ANTIKRISTUS TRINITAS = DOGMA ANTIKRISTUS

Luar biasa, begitu lihainya sang AntiKristus ini bekerja, sehingga bahkan menjadi PEMIMPIN danPETINGGI umat Kristen Katholik sendiri diseluruh dunia. Inilah ksatria 666 sang serigala berbulu domba. Mungkin umat kristen akan merasa janggal "Apa mungkin Anti Kristus adalah pemimpin Kristen (Katholik) sendiri?" Tapi yakinilah bahwa inilah FAKTA yang tertulis dalam bible sendiri, jadi setiap omongan Paus, adalah omongan sang ANTIKRISTUS, dan yang mengikuti ucapannya adalah "PENGIKUT ANTIKRISTUS"

So, siapapun kristen yang masih meyakini Yesus a.s adalah Tuhan, masih meyakini trinitas, dan penebusan dosa, adalah "PENGIKUT ANTIKRISTUS SEJATI"

Jadi kembalilah kalian ke ajaran Yesus a.s yang sejati dan seluruh Nabi, yaitu meyakini semua nabi termasuk Yesus hanya UTUSAN (Yohanes 17:3), dan Tuhan itu ESA (Markus 12:28-29) untuk mendapat hidup yang kekal. Risalah KEESAAN TUHAN atau TAUHID inilah yang diajarkan seluruh Nabi dalam PL (sebelum Yesus a.s) dan PB sampai kepada Nabi Muhammad Shallallahu 'Alahi Wasallam yang meneruskan risalah Nabi sebelumnya, risalah para Nabi ini TIDAKLAH BERUBAH menjadi trinitas atau yang lain. Semua nabi membawa risalah YANG SAMA.

*****

"Hai anak Adam, janganlah sekali-kali kamu dapat ditipu oleh syaitan sebagaimana ia telah mengeluarkan kedua ibu

bapamu dari surga, ia menanggalkan dari keduanya pakaiannya untuk memperlihatkan kepada keduanya 'auratnya. Sesungguhnya ia dan pengikut-pengikutnya melihat kamu dan suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan syaitan-syaitan itu pemimpin-pemimpim bagi orang-orang yang tidak beriman. (QS.
Al-A'raaf' 7:27)

"Dan sungguhnya Kami telah mengutus rasul pada tiap-tiap umat (untuk menyerukan): "Sembahlah Allah (saja), dan

jauhilah Thaghut itu", maka di antara umat itu ada orang-orang yang diberi petunjuk oleh Allah dan ada pula di antaranya orang-orang yang telah pasti kesesatan baginya. Maka berjalanlah kamu dimuka bumi dan perhatikanlah bagaimana kesudahan orang-orang yang mendustakan (rasul-rasul)." (QS. An-Nahl' 16:36)

Salam bagi kaum yang mengikuti petunjuk

"Sunday Law Times"

CHRISTIANITY FACTS: Potret Buram Ajaran "Kasih" by KRISTOLOGI on Sunday, 30 October 2011 at 06:56

"Ilustrasi" "Tidak ada tradisi persekusi agama dalam dunia Islam". -Karen Armstrong, Holy War-

Sejarah masyarakat kristen barat mencatat, pernah membantai kaum HERETIC, penganut kristen yang memiliki kepercayaan berbeda dengan kepercayaan resmi gereja.

Mereka tidak diberikan hak hidup dan harus dibasmi. Bahkan penggunaan jenis hukuman yang sangat kejam seperti penyiksaan fisikdan pembakaran hidup2 dilegalkan pihak gereja dan pemerintah yang berkuasa.

Pada masa itu siapapun yang dianggap sebagai HERETIC berarti hukuman MATI sudah jatuh kepadanya. Orang itu ditangkap, dibawa ke makamah inkuisisi yang memiliki wewenang untuk menyelidiki, menangkap, menahan, menyiksa, bahkan membasmi kaum HERETIC. Inilah salah satu konsep yang menyumbang banyaknya PERSEKUSI terhadap YAHUDI, ISLAM dan berbagai kelompok lain yang bertentangan dengan Kristen dalam sejarah kristen Eropa.

Di Indonesia sistem ini terjadi di Sulawesi Selatan yang dipimpin oleh seorang katolik fanatik Raymond Pierre Paul Westerling. Peristiwa ini terjadi pada bulan Desember 1946-Februari 1947 selama operasi militer Counter Insurgency (penumpasan pemberontakan) yaitu suatu unit pasukan khusus kompeni yang dikirim dari Jakarta untuk menumpas pejuang Muslim di daerah Sulawesi Selatan yang menelan korban umat muslim 40.000 jiwa termasuk lansia dan anak2.

Sasarannya adalah desa Batua serta beberapa desa kecil di sebelah timur Makassar, Polobangkeng yang terletak di selatan Makassar, Gowa, pasar di Parepare dan dilanjuntukan di Madello, Abbokongeng, Padakkalawa, satu desa tak dikenal, Enrekang, Talabangi, Soppeng, Barru, Malimpung, dan Suppa, Tanete, Taraweang dan Bornong-Bornong. Kemudian juga di Mandar, Kulo, Amparita dan Maroangin, dan yang paling besar korban jiwa adalah desa Galung Lombok.

Berapa jumlah korban umat muslim yang dibantai Westerling penganut katolik? Tahun 1947, delegasi Republik Indonesia menyampaikan kepada Dewan Keamanan PBB, korban pembantaian terhadap penduduk, yang dilakukan oleh Kapten Raymond Westerling sejak bulan Desember 1946 di Sulawesi Selatan mencapai 40.000 jiwa.

Di Eropa, makamah iskuisisi berprinsip, lebih baik menghukum seribu orang yang tidak bersalahterhadap gereja daripada lengah sehingga membiarkan lolos walaupun hanya seorang yang tidak setia kepada gereja.

Raja Phillipus 2 dari Spanyol membantai 12.000.000 manusia karena meninggalkan katolik dan masuk Protestan. Night of Saint Bartholomeuz atau MALAM PERNIKAHAN BERDARAH di Pariss lebih dari 10.000 mayat warga bukan katolik bergelimpangan. Tahun 1415 M di Spanyol 31.000 orang dibakar. Tahun 1546 di Munster, Belanda, 30.000 orang yang DIHUKUM MATI karena menolak KETUHANAN YESUS. Pada tahun 1568 M di Nederland ribuan pria dan wanita tubuhnya dipotong-potong.

Inilah daftar ilmuan, pemuka/tokoh masyarakat yang menjadi korban kekejian ajaran "Kasih" sepanjang sejarah:

1. Uskup Pontius (130-210) dibakar hidup2 karena membangkang tidak mau menyembah SANTA MARIA.

2. Leonidas (wafat 208) pengikut Gereja Apolostik yang monotheisme dibakar hidup2.

3.Origines (185-254) mati di dlm penjara akibat siksaan yang sangat sadis karena menolak TRINITAS.

4. Lucian (wafat 312) dihukum pancung karena mengkritik isi INJIL.

5. John Wycliffe Tahun 1384 selesai menerjemahkan injil bahasa Latin Vulgata ke dalam bahasa Inggris pergaulan sehari-hari. Tahun 1526 William Tyndale menerjemahkan PB teks Yunani dan sebagian teks PL dari teks Ibrani. Kedua orang itu dijatuhi hukuman penjara dan dibakar hidup-hidup oleh gereja.

6. Servetus (1553) mati setelah dipanggang selama 4 jam karena menolak doktrin Yesus sudah ada sebelum Allah ada.

7. Yohannes Heus (1568-1614) dan Albelard (1079-1142) di hukum tanpa tetesan darah karena berani bertanya bagaimana Tuhan Bapak dan Tuhan Anak bisa jadi dalam waktu yang bersamaan.

8. John Biddle (1622) tewas akibat tidak tahan siksaan yang biadab sekali selama dlm penjara karenamenolak TRINITAS. Kasus Biddle inilah yang telah membuat gereja katolik membuat undang2 HUKUM PEMBUANGAN. Jika si terhukum nekad kembali datang ke desanya maka ia dijatuhi hukum gantung.

9. Milton (1608-1674) dan John Locke (1632-1704) terpaksa bersembunyi terus menerus karena takut terhadap hukuman gereja. Ke duanya mengajarkan bahwa Yesus ada permulaannya, mustahil bapak dan anak jadi dalam waktu yang bersamaan.

10. Thomas Emylin (1663-1741) dikejar-kejar untuk DISALIB HIDUP-HIDUP karena mengatakan Yesus bukan Allah yang Maha Tinggi.

11. M. Lichael Servetus (1553 M) dokter paru-paru ahli injil dibakar, selama dua jam meronta-ronta sampai mati, dokter ini menulis buku De Trinitas Erroribus (Kesalahan Trinitas)

12. Abelard (1142 M) seorang filosof dan tokoh kristen dibakar diprancis karena pemikirannyabertentangan dengan gereja.

13. Dr Robert Alley, seorang Profesor di Univ Richmond, Virginia kehilangan jabatannya di departemen agama karena memegang teguh pendapat bahwa Yesus tidak pernah menyatakan dirinya anak Allah.

14. Dr. Robert W. Funk, Profesor ilmu perjanjian Baru di Univ. Harvard bersama 74 pakar alkitab lainnya dihujat umat kristen AS dan dunia karena membuktikan bahwa hanya 18% ucapan Yesus dalam alkitab yang dianggap asli.

15. Uskup Agung Profesor Jenkins, pemimpin gereja tertinggi ke-4 di Inggris kehilangan jabatan setelah menyatakan bahwa KEBANGKITAN KRISTUS DARI KUBUR sesungguhnya tidak pernah terjadi.

16. John Allegro, anggota tim penterjemah Gulungan Lau Mati, dipecat karena mengumumkan naskah yang dianggab rawan dapat mengguncang keimanan umat kristen.

17. Dr charles Francis Potter dihujat karena berhasil membuktikan dari naskah Gulungan Laut Mati, bahwa Roh Kudus sebagai oknum yang disembah tidak dikenal zamannya Yesus.

18. Dr. Barbara Thierings, Guru Besar Univ. Sydney, Australia dihujat umat kristen Australia karena dari hasil penelitiannnya selama 20 thn terhadap Gulungan Laut Mati menemukan bahwa Yesus tidak mati di tiang salib serta fakta bahwa Yesus menikah.

19. Prof. David Friendrich Strauss dipecat seumur hidup sebagai guru besar agama kristen karena mengatakan bahwa injil dlm alkitab adalah campuran antara fakta, dongeng, dan khayalan.

20. Martin Cellarius, Ludwing Hoetzer, Louis Socianus, George Blandarata bersama ribuan pengikutnya di Hongaria, imam gereje Gnosis, Gregorian Pauli, semuanya menjadi korban penindasan gereja Paulus yang bertuhankan Trinitas.

Dan masih banyak lagi seiring perjalanan zaman makin banyak korban kekejian gereja trerhadap mereka yang menentang doktrin dan dogma gereja yang harus ditelan bulat-bulat. Inilah sekelumit dari sejarah ajaran Kasih yang digembar gemborkan gereja yang tidak terlepas dari ajaran Bible-nya.

"Ilustrasi" Lukas 12:51-53 12:51 Kamu menyangka, bahwa Aku datang untuk membawa damai di atas bumi? BUKAN, kata-Ku kepadamu, BUKAN DAMAI, melainkan PERTENTANGAN 12:52 Karena mulai dari sekarang akan ada PERTENTANGAN antara LIMA ORANG di DALAM SATU RUMAH, tiga MELAWAN dua dan dua MELAWAN tiga. 12:53 Mereka akan saling BERTENTANGAN, ayah MELAWAN anaknya laki-laki dan anak laki-laki MELAWAN ayahnya, ibu MELAWAN anaknya perempuan, dan anak perempuan MELAWAN ibunya, ibu mertua MELAWAN menantunya perempuan dan menantu perempuan MELAWAN ibu mertuanya."

Matius 10:34-36 10:34 Jangan kamu menyangka, bahwa Aku datang untuk membawa damai di atas bumi, Aku datang BUKAN UNTUK MEMBAWA DAMAI, melainkan PEDANG 10:35 Sebab Aku datang untuk MEMISAHKAN orang dari ayahnya, anak perempuan dari ibunya, menantu perempuan dari ibu mertuanya, 10:36 dan MUSUH ORANG ialah ORANG-ORANG SEISI RUMAHNYA.

Lukas 12:49 Aku datang untuk MELEMPARKAN API kebumi dan betapakah Aku harapkan, API ITU TELAH MENYALA!

Lukas 19:27-28 19:27 Akan tetapi semua seteruku ini, yang tidak suka aku menjadi rajanya, bawalah mereka ke mari dan BUNUHLAH MEREKA DIDEPAN MATAKU".

Matius 15:30 Dan campakkanlah hamba yang tidak berguna itu ke dalam kegelapan yang paling gelap. Di sanalah akan terdapat RATAP dan KERTAK GIGI

Yosua 6:21

Mereka MENUMPAS DENGAN MATA PEDANG segala sesuatu yang di dalam kota itu, baik laki-laki maupun perempuan, baik tua maupun muda, sampai kepada lembu, domba, dan keledai

Ulangan 20:16 Tetapi dari kota-kota bangsa-bangsa itu yang diberikan TUHAN, Allahmu, kepadamu menjadi milik pusakamu, JANGANLAH KAU BIARKAN HIDUP APAPUN YANG BERNAFAS

Imamat 24:16 Siapa yang menghujat nama TUHAN, pastilah ia DIHUKUM MATI DAN DILONTARI DENGAN BATU oleh seluruh jemaah itu. Baik orang asing maupun orang Israel asli, bila ia menghujat nama TUHAN, HARUSLAH DIHUKUM MATI

Ulangan 20-10-14 20:10 Apabila engkau mendekati suatu kota untuk berperang melawannya, maka haruslah engkau menawarkan perdamaian kepadanya. 20:11 Apabila kota itu menerima tawaran perdamaian itu dan dibukanya pintu gerbang bagimu, maka haruslah semua orang yang terdapat di situ melakukan PEKERJAAN RODI BAGIMU dan MENJADI HAMBA KEPADAMU. 20:12 Tetapi apabila kota itu tidak mau berdamai dengan engkau, melainkan mengadakan pertempuran melawan engkau, maka haruslah engkau MENGEPUNGNYA; 20:13 dan setelah TUHAN, Allahmu, menyerahkannya ke dalam tanganmu, maka haruslah ENGKAU BUNUH seluruh penduduknya yang laki-laki DENGAN MATA PEDANG. 20:14 Hanya perempuan, anak-anak, hewan dan segala yang ada di kota itu, yakni seluruh jarahan itu, boleh KAURAMPAS BAGIMU sendiri, dan jarahan yang dari musuhmu ini, yang diberikan kepadamu oleh TUHAN, Allahmu, boleh kaupergunakan.

1 Samuel 15:2-3 15:2 Beginilah firman TUHAN semesta alam: Aku akan membalas apa yang dilakukan orang Amalek kepada orang Israel, karena orang Amalek menghalang-halangi mereka, ketika orang Israel pergi dari Mesir. 15:3 Jadi pergilah sekarang, kalahkanlah orang Amalek, TUMPASLAH SEGALA YANG ADA PADANYA, dan JANGANLAH ADA BELAS KASIHAN kepadanya. BUNUHLAH SEMUANYA, laki-laki maupun PEREMPUAN, kanak-kanak maupun ANAK-ANAK YANG MENYUSU, lembu maupun domba, unta maupun keledai."

Hosea 14:1 Samaria harus mendapat hukuman, sebab ia memberontak terhadap Allahnya. Mereka akan tewas oleh PEDANG, BAYIBAYINYA AKAN DIREMUKKAN, dan PEREMPUAN-PEREMPUANYA YANG MENGANDUNG akan DIBELAH PERUTNYA.

Yesaya 13:15-16

13:15 Setiap orang yang didapati akan DITIKAM, dan setiap orang yang tertangkap akan REBAH MATI oleh PEDANG. 13:16 BAYI-BAYI mereka akan DIREMUKKAN di depan mata mereka, RUMAH-RUMAH mereka akan DIRAMPOKI, dan ISTRI-ISTRI mereka akan DITIDURI.

Yosua 8:8 Segera setelah kamu merebut kota itu, haruslah kamu MEMBAKARNYA; sesuai dengan firman TUHAN kamu harus melakukan semuanya itu; ingatlah, itulah perintahku kepadamu."

Yosua 10:39-41 10:39 Negeri itu beserta rajanya dan segala kotanya direbutnya, dan DIPUKUL dengan MATA PEDANG. SEMUA MAKHLUK yang ada di dalamnya DITUMPAS MEREKA, TIDAK SEORANGPUN yang DIBIARKANNYA LOLOS; seperti yang dilakukannya terhadap Hebron, demikianlah dilakukan terhadap Debir beserta rajanya, sama seperti yang dilakukannya terhadap Libna beserta rajanya. 10:40 Demikianlah Yosua mengalahkan seluruh negeri itu, Pegunungan, Tanah Negeb, Daerah Bukit dan Lereng Gunung, beserta semua raja mereka. TIDAK SEORANGPUN yang DIBIARKANNYA LOLOS, tetapi DITUMPASNYA SEMUA yang BERNAFAS, seperti yang DIPERINTAHKAN TUHAN, Allah Israel. 10:41 Yosua menewaskan mereka dari Kadesh-Barnea sampai Gaza, juga seluruh tanah Gosyen sampai Gibeon.

Yehezkiel 9:5-7 9:5 Dan kepada yang lain-lain aku mendengar Dia berfirman: "Ikutilah dia dari belakang melalui kota itu dan PUKULLAH SAMPAI MATI! JANGANLAH merasa SAYANG dan JANGAN KENAL BELAS KASIHAN. 9:6 ORANG-ORANG TUA, teruna-teruna dan dara-dara, ANAK-ANAK KECIL dan PEREMPUAN-PEREMPUAN, BUNUH dan MUSNAHKAN! Tetapi semua orang yang ditandai dengan huruf T itu, jangan singgung! Dan mulailah dari tempat kudus-Ku!" Lalu mereka mulai dengan tua-tua yang berada di hadapan Bait Suci. 9:7 Kemudian firman-Nya kepada mereka: "NAJISKANLAH BAIT SUCI itu dan PENUHILAH PELATARAN-PELATARANNYA dengan ORANG-ORANG yang TERBUNUH. Pergilah!" Mereka pergi ke luar dan MEMUKULI ORANG-ORANG SAMPAI MATI di dalam kota.

Yesaya 14:21 14:21 Dirikanlah bagi anak-anaknya tempat pembantaian, oleh karena kesalahan nenek moyang mereka, supaya mereka jangan bangun dan menduduki bumi dan memenuhi dunia dengan kota-kota." 14:22 "Aku akan bangkit melawan mereka," demikianlah firman TUHAN semesta alam, "Aku akan melenyapkan nama Babel dan sisanya, anak cucu dan anak cicitnya," demikianlah firman TUHAN. 14:23 "Aku akan membuat Babel menjadi milik landak dan menjadi air rawa-rawa, dan kota itu akan Kusapu bersih dan Kupunahkan," demikianlah firman TUHAN semesta alam.

14:24 TUHAN semesta alam telah bersumpah, firman-Nya: "Sesungguhnya seperti yang Kumaksud, demikianlah akan terjadi, dan seperti yang Kurancang, demikianlah akan terlaksana: 14:25 Aku akan membinasakan orang Asyur dalam negeri-Ku dan menginjak-injak mereka di atas gunung-Ku; kuk yang diletakkan mereka atas umat-Ku akan terbuang dan demikian juga beban yang ditimpakan mereka atas bahunya." 14:26 Itulah rancangan yang telah dibuat mengenai seluruh bumi, dan itulah tangan yang teracung terhadap segala bangsa.

Hosea 13:7-8 13:7 Maka Aku menjadi seperti singa bagi mereka, seperti macan tutul Aku mengintip-intip di pinggir jalan. 13:8 Aku mau mendatangi mereka seperti beruang yang kehilangan anak, Aku mau mengoyakkan dada mereka. Di sana Aku memakan mereka seperti singa; binatang liar di padang akan merobek mereka.

Ulangan 13:6-10 13:6 Apabila saudaramu laki-laki, anak ibumu, atau anakmu laki-laki atau anakmu perempuan atau isterimu sendiri atau sahabat karibmu membujuk engkau diam-diam, katanya: Mari kita berbakti kepada allah lain yang tidak dikenal olehmu ataupun oleh nenek moyangmu, 13:7 salah satu allah bangsa-bangsa sekelilingmu, baik yang dekat kepadamu maupun yang jauh dari padamu, dari ujung bumi ke ujung bumi, 13:8 maka janganlah engkau mengalah kepadanya dan janganlah mendengarkan dia. JANGANLAH engkau MERASA SAYANG kepadanya, JANGANLAH MENGASIHANI DIA dan JANGANLAH MENUTUPI SALAHNYA, 13:9 tetapi BUNUHLAH DIA! Pertama-tama TANGANMU SENDIRILAH yang bergerak untuk MEMBUNUH DIA, kemudian SELURUH RAKYTAT. 13:10 Engkau harus MELEMPARI DIA DENGAN BATU, SEHINGGA MATI, karena ia telah berikhtiar menyesatkan engkau dari pada TUHAN, Allahmu, yang telah membawa engkau keluar dari tanah Mesir, dari rumah perbudakan.

Ulangan 17:2-5 17:2 "Apabila di tengah-tengahmu di salah satu tempatmu yang diberikan kepadamu oleh TUHAN, Allahmu, ada terdapat seorang laki-laki atau perempuan yang melakukan apa yang jahat di mata TUHAN, Allahmu, dengan melangkahi perjanjianNya, 17:3 dan yang pergi beribadah kepada allah lain dan sujud menyembah kepadanya, atau kepada matahari atau bulan atau segenap tentara langit, hal yang telah Kularang itu; 17:4 dan apabila hal itu diberitahukan atau terdengar kepadamu, maka engkau harus memeriksanya baik-baik. Jikalau ternyata benar dan sudah pasti, bahwa kekejian itu dilakukan di antara orang Israel, 17:5 maka engkau harus membawa laki-laki atau perempuan yang telah melakukan perbuatan jahat itu ke luar ke pintu gerbang, kemudian LAKI-LAKI atau PEREMPUAN itu harus KAU LEMPARI DENGAN BATU SAMPAI MATI.

Ulangan 22:20-21 22:20 Tetapi jika tuduhan itu benar dan tidak didapati tanda-tanda keperawanan pada si gadis, 22:21 maka haruslah si GADIS dibawa ke luar ke depan pintu rumah ayahnya, dan ORANG-ORANG SEKOTANYA HARUSLAH MELEMPARI DIA DENGAN BATU, SEHINGGA MATI -- sebab dia telah menodai orang Israel dengan bersundal di rumah ayahnya. Demikianlah harus kauhapuskan yang jahat itu dari tengah-tengahmu.

Ayat-ayat inilah yang mampu mendorong Laskar Kristen di seluruh belahan dunia untuk menebarkan kekerasan, teror, kekejaman dan kebiadaban. Pambantaian perang salib, Pembantaian 200 ribu Muslim Bosnia, puluhan ribu Muslim Kosovo, ribuan Muslim di Chechnya, ribuan Muslim di Ambon, Halmahera dan entah sampai kapan daftar pembantaian ini akan berakhir.

Berbeda dengan Islam yang sejak awal sudah menetapkan batasan, hak-hak, dan kewajiban non muslim. Dalam sejarah Islam hampir tidak ditemukan pembantaian akibat perbedaan aqidah atau pemaksaan aqidah. Karena sejak awal, Islam sudah menerima konsep perbedaan agama dan melarang kaum muslimin memaksa siapapun untuk masuk Islam (Terkait QS. Al-Baqarah' 2:256). Seperti apa yang dikatakan Karen Amstrong; "Tidak ada tradisi persekusi agama

dalam dunia Islam".

Firman Allah: Tidak ada paksaan untuk (memasuki) agama (Islam); sesungguhnya telah jelas jalan yang benar daripada jalan yang

sesat. Karena itu barangsiapa yang ingkar kepada Thaghut* dan beriman kepada Allah, maka sesungguhnya ia telah berpegang kepada buhul tali yang amat kuat yang tidak akan putus. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui. (QS. Al-baqarah' 2:256)

Maha Benar Allah Dengan Segala Firman-Nya Salam Bagi Kaum Yang Mengikuti Petunjuk

CHRISTIANITY FACTS: Potret Buram Ajaran "Kasih"


by

KRISTOLOGI

on Sunday, 30 October 2011 at 06:56

"Ilustrasi" "Tidak ada tradisi persekusi agama dalam dunia Islam". -Karen Armstrong, Holy WarSejarah masyarakat kristen barat mencatat, pernah membantai kaum HERETIC, penganut kristen yang memiliki kepercayaan berbeda dengan kepercayaan resmi gereja.

Mereka tidak diberikan hak hidup dan harus dibasmi. Bahkan penggunaan jenis hukuman yang sangat kejam seperti penyiksaan fisikdan pembakaran hidup2 dilegalkan pihak gereja dan pemerintah yang berkuasa. Pada masa itu siapapun yang dianggap sebagai HERETIC berarti hukuman MATI sudah jatuh kepadanya. Orang itu ditangkap, dibawa ke makamah inkuisisi yang memiliki wewenang untuk menyelidiki, menangkap, menahan, menyiksa, bahkan membasmi kaum HERETIC. Inilah salah satu konsep yang menyumbang banyaknya PERSEKUSI terhadap YAHUDI, ISLAM dan berbagai kelompok lain yang bertentangan dengan Kristen dalam sejarah kristen Eropa. Di Indonesia sistem ini terjadi di Sulawesi Selatan yang dipimpin oleh seorang katolik fanatik Raymond Pierre Paul Westerling. Peristiwa ini terjadi pada bulan Desember 1946-Februari 1947 selama operasi militer Counter Insurgency (penumpasan pemberontakan) yaitu suatu unit pasukan khusus kompeni yang dikirim dari Jakarta untuk menumpas pejuang Muslim di daerah Sulawesi Selatan yang menelan korban umat muslim 40.000 jiwa termasuk lansia dan anak2. Sasarannya adalah desa Batua serta beberapa desa kecil di sebelah timur Makassar, Polobangkeng yang terletak di selatan Makassar, Gowa, pasar di Parepare dan dilanjuntukan di Madello, Abbokongeng, Padakkalawa, satu desa tak dikenal, Enrekang, Talabangi, Soppeng, Barru, Malimpung, dan Suppa, Tanete, Taraweang dan Bornong-Bornong. Kemudian juga di Mandar, Kulo, Amparita dan Maroangin, dan yang paling besar korban jiwa adalah desa Galung Lombok. Berapa jumlah korban umat muslim yang dibantai Westerling penganut katolik? Tahun 1947, delegasi Republik Indonesia menyampaikan kepada Dewan Keamanan PBB, korban pembantaian terhadap penduduk, yang dilakukan oleh Kapten Raymond Westerling sejak bulan Desember 1946 di Sulawesi Selatan mencapai 40.000 jiwa. Di Eropa, makamah iskuisisi berprinsip, lebih baik menghukum seribu orang yang tidak bersalahterhadap gereja daripada lengah sehingga membiarkan lolos walaupun hanya seorang yang tidak setia kepada gereja. Raja Phillipus 2 dari Spanyol membantai 12.000.000 manusia karena meninggalkan katolik dan masuk Protestan. Night of Saint Bartholomeuz atau MALAM PERNIKAHAN BERDARAH di Pariss lebih dari 10.000 mayat warga bukan katolik bergelimpangan. Tahun 1415 M di Spanyol 31.000 orang dibakar. Tahun 1546

di Munster, Belanda, 30.000 orang yang DIHUKUM MATI karena menolak KETUHANAN YESUS . Pada tahun 1568 M di Nederland ribuan pria dan wanita tubuhnya dipotong-potong. Inilah daftar ilmuan, pemuka/tokoh masyarakat yang menjadi korban kekejian ajaran "Kasih" sepanjang sejarah: 1. Uskup Pontius (130-210) dibakar hidup2 karena membangkang tidak mau menyembah SANTA MARIA. 2. Leonidas (wafat 208) pengikut Gereja Apolostik yang monotheisme dibakar hidup2. 3.Origines (185-254) mati di dlm penjara akibat siksaan yang sangat sadis karena menolak TRINITAS. 4. Lucian (wafat 312) dihukum pancung karena mengkritik isi INJIL. 5. John Wycliffe Tahun 1384 selesai menerjemahkan injil bahasa Latin Vulgata ke dalam bahasa Inggris pergaulan sehari-hari. Tahun 1526 William Tyndale menerjemahkan PB teks Yunani dan sebagian teks PL dari teks Ibrani. Kedua orang itu dijatuhi hukuman penjara dan dibakar hiduphidup oleh gereja. 6. Servetus (1553) mati setelah dipanggang selama 4 jam karena menolak doktrin Yesus sudah ada sebelum Allah ada. 7. Yohannes Heus (1568-1614) dan Albelard (1079-1142) di hukum tanpa tetesan darah karena berani bertanya bagaimana Tuhan Bapak dan Tuhan Anak bisa jadi dalam waktu yang bersamaan. 8. John Biddle (1622) tewas akibat tidak tahan siksaan yang biadab sekali selama dlm penjara karenamenolak TRINITAS. Kasus Biddle inilah yang telah membuat gereja katolik membuat undang2 HUKUM PEMBUANGAN. Jika si terhukum nekad kembali datang ke desanya maka ia dijatuhi hukum gantung. 9. Milton (1608-1674) dan John Locke (1632-1704) terpaksa bersembunyi terus menerus karena takut terhadap hukuman gereja. Ke duanya mengajarkan bahwa Yesus ada permulaannya, mustahil bapak dan anak jadi dalam waktu yang bersamaan.

10. Thomas Emylin (1663-1741) dikejar-kejar untuk DISALIB HIDUP-HIDUP karena mengatakan Yesus bukan Allah yang Maha Tinggi. 11. M. Lichael Servetus (1553 M) dokter paru-paru ahli injil dibakar, selama dua jam merontaronta sampai mati, dokter ini menulis buku De Trinitas Erroribus (Kesalahan Trinitas) 12. Abelard (1142 M) seorang filosof dan tokoh kristen dibakar diprancis karena pemikirannyabertentangan dengan gereja. 13. Dr Robert Alley, seorang Profesor di Univ Richmond, Virginia kehilangan jabatannya di departemen agama karena memegang teguh pendapat bahwa Yesus tidak pernah menyatakan dirinya anak Allah. 14. Dr. Robert W. Funk, Profesor ilmu perjanjian Baru di Univ. Harvard bersama 74 pakar alkitab lainnyadihujat umat kristen AS dan dunia karena membuktikan bahwa hanya 18% ucapan Yesus dalam alkitab yang dianggap asli. 15. Uskup Agung Profesor Jenkins, pemimpin gereja tertinggi ke-4 di Inggris kehilangan jabatan setelah menyatakan bahwa KEBANGKITAN KRISTUS DARI KUBUR sesungguhnya tidak pernah terjadi. 16. John Allegro, anggota tim penterjemah Gulungan Lau Mati, dipecat karena mengumumkan naskah yang dianggab rawan dapat mengguncang keimanan umat kristen. 17. Dr charles Francis Potter dihujat karena berhasil membuktikan dari naskah Gulungan Laut Mati, bahwa Roh Kudus sebagai oknum yang disembah tidak dikenal zamannya Yesus . 18. Dr. Barbara Thierings, Guru Besar Univ. Sydney, Australia dihujat umat kristen Australia karena dari hasil penelitiannnya selama 20 thn terhadap Gulungan Laut Mati menemukan bahwa Yesus tidak mati di tiang salib serta fakta bahwa Yesus menikah. 19. Prof. David Friendrich Strauss dipecat seumur hidup sebagai guru besar agama kristen karena mengatakan bahwa injil dlm alkitab adalah campuran antara fakta, dongeng, dan khayalan.

20. Martin Cellarius, Ludwing Hoetzer, Louis Socianus, George Blandarata bersama ribuan pengikutnya di Hongaria, imam gereje Gnosis, Gregorian Pauli, semuanya menjadi korban penindasan gereja Paulus yang bertuhankan Trinitas. Dan masih banyak lagi seiring perjalanan zaman makin banyak korban kekejian gereja trerhadap mereka yang menentang doktrin dan dogma gereja yang harus ditelan bulat-bulat. Inilah sekelumit dari sejarah ajaran Kasih yang digembar gemborkan gereja yang tidak terlepas dari ajaran Bible-nya.

"Ilustrasi" Lukas 12:51-53 12:51 Kamu menyangka, bahwa Aku datang untuk membawa damai di atas bumi? BUKAN, kata-Ku kepadamu, BUKAN DAMAI, melainkan PERTENTANGAN 12:52 Karena mulai dari sekarang akan ada PERTENTANGAN antara LIMA ORANG di DALAM SATU RUMAH, tiga MELAWAN dua dan dua MELAWAN tiga. 12:53 Mereka akan saling BERTENTANGAN, ayah MELAWAN anaknya laki-laki dan anak laki-laki MELAWAN ayahnya, ibu MELAWAN anaknya perempuan, dan anak perempuan MELAWAN ibunya, ibu mertua MELAWAN menantunya perempuan dan menantu perempuan MELAWAN ibu mertuanya." Matius 10:34-36 10:34 Jangan kamu menyangka, bahwa Aku datang untuk membawa damai di atas bumi, Aku datang BUKAN UNTUK MEMBAWA DAMAI, melainkan PEDANG 10:35 Sebab Aku datang untuk MEMISAHKAN orang dari ayahnya, anak perempuan dari ibunya, menantu perempuan dari ibu mertuanya, 10:36 dan MUSUH ORANG ialah ORANG-ORANG SEISI RUMAHNYA. Lukas 12:49 Aku datang untuk MELEMPARKAN API kebumi dan betapakah Aku harapkan, API ITU TELAH MENYALA! Lukas 19:27-28 19:27 Akan tetapi semua seteruku ini, yang tidak suka aku menjadi rajanya, bawalah mereka ke mari dan BUNUHLAH MEREKA DIDEPAN MATAKU". Matius 15:30

Dan campakkanlah hamba yang tidak berguna itu ke dalam kegelapan yang paling gelap. Di sanalah akan terdapat RATAP dan KERTAK GIGI Yosua 6:21 Mereka MENUMPAS DENGAN MATA PEDANG segala sesuatu yang di dalam kota itu, baik laki-laki maupun perempuan, baik tua maupun muda, sampai kepada lembu, domba, dan keledai Ulangan 20:16 Tetapi dari kota-kota bangsa-bangsa itu yang diberikan TUHAN, Allahmu, kepadamu menjadi milik pusakamu, JANGANLAH KAU BIARKAN HIDUP APAPUN YANG BERNAFAS Imamat 24:16 Siapa yang menghujat nama TUHAN, pastilah ia DIHUKUM MATI DAN DILONTARI DENGAN BATU oleh seluruh jemaah itu. Baik orang asing maupun orang Israel asli, bila ia menghujat nama TUHAN, HARUSLAH DIHUKUM MATI Ulangan 20-10-14 20:10 Apabila engkau mendekati suatu kota untuk berperang melawannya, maka haruslah engkau menawarkan perdamaian kepadanya. 20:11 Apabila kota itu menerima tawaran perdamaian itu dan dibukanya pintu gerbang bagimu, maka haruslah semua orang yang terdapat di situ melakukan PEKERJAAN RODI BAGIMU dan MENJADI HAMBA KEPADAMU. 20:12 Tetapi apabila kota itu tidak mau berdamai dengan engkau, melainkan mengadakan pertempuran melawan engkau, maka haruslah engkau MENGEPUNGNYA; 20:13 dan setelah TUHAN, Allahmu, menyerahkannya ke dalam tanganmu, maka haruslah ENGKAU BUNUH seluruh penduduknya yang laki-laki DENGAN MATA PEDANG. 20:14 Hanya perempuan, anak-anak, hewan dan segala yang ada di kota itu, yakni seluruh jarahan itu, boleh KAURAMPAS BAGIMU sendiri, dan jarahan yang dari musuhmu ini, yang diberikan kepadamu oleh TUHAN, Allahmu, boleh kaupergunakan. 1 Samuel 15:2-3 15:2 Beginilah firman TUHAN semesta alam: Aku akan membalas apa yang dilakukan orang Amalek kepada orang Israel, karena orang Amalek menghalang-halangi mereka, ketika orang Israel pergi dari Mesir.

15:3 Jadi pergilah sekarang, kalahkanlah orang Amalek, TUMPASLAH SEGALA YANG ADA PADANYA, dan JANGANLAH ADA BELAS KASIHAN kepadanya. BUNUHLAH SEMUANYA, laki-laki maupun PEREMPUAN, kanak-kanak maupun ANAK-ANAK YANG MENYUSU, lembu maupun domba, unta maupun keledai." Hosea 14:1 Samaria harus mendapat hukuman, sebab ia memberontak terhadap Allahnya. Mereka akan tewas oleh PEDANG, BAYI-BAYINYA AKAN DIREMUKKAN, dan PEREMPUAN-PEREMPUANYA YANG MENGANDUNG akan DIBELAH PERUTNYA. Yesaya 13:15-16 13:15 Setiap orang yang didapati akan DITIKAM, dan setiap orang yang tertangkap akan REBAH MATI oleh PEDANG. 13:16 BAYI-BAYI mereka akan DIREMUKKAN di depan mata mereka, RUMAH-RUMAH mereka akan DIRAMPOKI, dan ISTRI-ISTRI mereka akan DITIDURI. Yosua 8:8 Segera setelah kamu merebut kota itu, haruslah kamu MEMBAKARNYA; sesuai dengan firman TUHAN kamu harus melakukan semuanya itu; ingatlah, itulah perintahku kepadamu." Yosua 10:39-41 10:39 Negeri itu beserta rajanya dan segala kotanya direbutnya, dan DIPUKUL dengan MATA PEDANG. SEMUA MAKHLUK yang ada di dalamnya DITUMPAS MEREKA, TIDAK SEORANGPUN yang DIBIARKANNYA LOLOS; seperti yang dilakukannya terhadap Hebron, demikianlah dilakukan terhadap Debir beserta rajanya, sama seperti yang dilakukannya terhadap Libna beserta rajanya. 10:40 Demikianlah Yosua mengalahkan seluruh negeri itu, Pegunungan, Tanah Negeb, Daerah Bukit dan Lereng Gunung, beserta semua raja mereka. TIDAK SEORANGPUN yang DIBIARKANNYA LOLOS, tetapi DITUMPASNYA SEMUA yang BERNAFAS, seperti yang DIPERINTAHKAN TUHAN, Allah Israel. 10:41 Yosua menewaskan mereka dari Kadesh-Barnea sampai Gaza, juga seluruh tanah Gosyen sampai Gibeon. Yehezkiel 9:5-7 9:5 Dan kepada yang lain-lain aku mendengar Dia berfirman: "Ikutilah dia dari belakang melalui kota itu dan PUKULLAH SAMPAI MATI! JANGANLAH merasa SAYANG dan JANGAN KENAL BELAS KASIHAN. 9:6 ORANG-ORANG TUA, teruna-teruna dan dara-dara, ANAK-ANAK KECIL dan PEREMPUANPEREMPUAN, BUNUH dan MUSNAHKAN! Tetapi semua orang yang ditandai dengan huruf T itu, jangan

singgung! Dan mulailah dari tempat kudus-Ku!" Lalu mereka mulai dengan tua-tua yang berada di hadapan Bait Suci. 9:7 Kemudian firman-Nya kepada mereka: "NAJISKANLAH BAIT SUCI itu dan PENUHILAH PELATARANPELATARANNYA dengan ORANG-ORANG yang TERBUNUH. Pergilah!" Mereka pergi ke luar dan MEMUKULI ORANG-ORANG SAMPAI MATI di dalam kota. Yesaya 14:21 14:21 Dirikanlah bagi anak-anaknya tempat pembantaian, oleh karena kesalahan nenek moyang mereka, supaya mereka jangan bangun dan menduduki bumi dan memenuhi dunia dengan kota-kota." 14:22 "Aku akan bangkit melawan mereka," demikianlah firman TUHAN semesta alam, "Aku akan melenyapkan nama Babel dan sisanya, anak cucu dan anak cicitnya," demikianlah firman TUHAN. 14:23 "Aku akan membuat Babel menjadi milik landak dan menjadi air rawa-rawa, dan kota itu akan Kusapu bersih dan Kupunahkan," demikianlah firman TUHAN semesta alam. 14:24 TUHAN semesta alam telah bersumpah, firman-Nya: "Sesungguhnya seperti yang Kumaksud, demikianlah akan terjadi, dan seperti yang Kurancang, demikianlah akan terlaksana: 14:25 Aku akan membinasakan orang Asyur dalam negeri-Ku dan menginjak-injak mereka di atas gunung-Ku; kuk yang diletakkan mereka atas umat-Ku akan terbuang dan demikian juga beban yang ditimpakan mereka atas bahunya." 14:26 Itulah rancangan yang telah dibuat mengenai seluruh bumi, dan itulah tangan yang teracung terhadap segala bangsa. Hosea 13:7-8 13:7 Maka Aku menjadi seperti singa bagi mereka, seperti macan tutul Aku mengintip-intip di pinggir jalan. 13:8 Aku mau mendatangi mereka seperti beruang yang kehilangan anak, Aku mau mengoyakkan dada mereka. Di sana Aku memakan mereka seperti singa; binatang liar di padang akan merobek mereka. Ulangan 13:6-10 13:6 Apabila saudaramu laki-laki, anak ibumu, atau anakmu laki-laki atau anakmu perempuan atau isterimu sendiri atau sahabat karibmu membujuk engkau diam-diam, katanya: Mari kita berbakti kepada allah lain yang tidak dikenal olehmu ataupun oleh nenek moyangmu, 13:7 salah satu allah bangsa-bangsa sekelilingmu, baik yang dekat kepadamu maupun yang jauh dari padamu, dari ujung bumi ke ujung bumi, 13:8 maka janganlah engkau mengalah kepadanya dan janganlah mendengarkan dia. JANGANLAH engkau MERASA SAYANG kepadanya, JANGANLAH MENGASIHANI DIA dan JANGANLAH MENUTUPI SALAHNYA,

13:9 tetapi BUNUHLAH DIA! Pertama-tama TANGANMU SENDIRILAH yang bergerak untuk MEMBUNUH DIA, kemudian SELURUH RAKYTAT. 13:10 Engkau harus MELEMPARI DIA DENGAN BATU, SEHINGGA MATI, karena ia telah berikhtiar menyesatkan engkau dari pada TUHAN, Allahmu, yang telah membawa engkau keluar dari tanah Mesir, dari rumah perbudakan. Ulangan 17:2-5 17:2 "Apabila di tengah-tengahmu di salah satu tempatmu yang diberikan kepadamu oleh TUHAN, Allahmu, ada terdapat seorang laki-laki atau perempuan yang melakukan apa yang jahat di mata TUHAN, Allahmu, dengan melangkahi perjanjian-Nya, 17:3 dan yang pergi beribadah kepada allah lain dan sujud menyembah kepadanya, atau kepada matahari atau bulan atau segenap tentara langit, hal yang telah Kularang itu; 17:4 dan apabila hal itu diberitahukan atau terdengar kepadamu, maka engkau harus memeriksanya baik-baik. Jikalau ternyata benar dan sudah pasti, bahwa kekejian itu dilakukan di antara orang Israel, 17:5 maka engkau harus membawa laki-laki atau perempuan yang telah melakukan perbuatan jahat itu ke luar ke pintu gerbang, kemudian LAKI-LAKI atau PEREMPUAN itu harus KAU LEMPARI DENGAN BATU SAMPAI MATI. Ulangan 22:20-21 22:20 Tetapi jika tuduhan itu benar dan tidak didapati tanda-tanda keperawanan pada si gadis, 22:21 maka haruslah si GADIS dibawa ke luar ke depan pintu rumah ayahnya, dan ORANG-ORANG SEKOTANYA HARUSLAH MELEMPARI DIA DENGAN BATU, SEHINGGA MATI -- sebab dia telah menodai orang Israel dengan bersundal di rumah ayahnya. Demikianlah harus kauhapuskan yang jahat itu dari tengah-tengahmu. Ayat-ayat inilah yang mampu mendorong Laskar Kristen di seluruh belahan dunia untuk menebarkan kekerasan, teror, kekejaman dan kebiadaban. Pambantaian perang salib, Pembantaian 200 ribu Muslim Bosnia, puluhan ribu Muslim Kosovo, ribuan Muslim di Chechnya, ribuan Muslim di Ambon, Halmahera dan entah sampai kapan daftar pembantaian ini akan berakhir. Berbeda dengan Islam yang sejak awal sudah menetapkan batasan, hak-hak, dan kewajiban non muslim. Dalam sejarah Islam hampir tidak ditemukan pembantaian akibat perbedaan aqidah atau pemaksaan aqidah. Karena sejak awal, Islam sudah menerima konsep perbedaan agama dan melarang kaum muslimin memaksa siapapun untuk masuk Islam (Terkait QS. Al-Baqarah' 2:256). Seperti apa yang dikatakan Karen Amstrong; "Tidak ada tradisi persekusi agama dalam dunia Islam".

Firman Allah: Tidak ada paksaan untuk (memasuki) agama (Islam); sesungguhnya telah jelas jalan yang benar

daripada jalan yang sesat. Karena itu barangsiapa yang ingkar kepada Thaghut* dan beriman kepada Allah, maka sesungguhnya ia telah berpegang kepada buhul tali yang amat kuat yang tidak akan putus. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui. (QS. Al-baqarah' 2:256)
Maha Benar Allah Dengan Segala Firman-Nya Salam Bagi Kaum Yang Mengikuti Petunjuk

CHRISTIANITY FACTS: Sejarah Salib Dalam Paganisme Dan Kristen by KRISTOLOGI on Sunday, 19 February 2012 at 07:01

"Pisces, lambang awal mula Kristen"

Salib adalah lambang yang sangat tua yang terdapat di dunia jauh sebelum lahirnya Nabi Isa atau Yesus. Pada awalnya orang-orang Kristen tidak menggunakan salib sebagai lambang Kekristenan mereka. Benda ini tidak termasuk dalam daftar pertama lambang-lambang Kristen yang disediakan oleh St. Clement.Mulanya yang mereka gunakan justru bintang ikan (Pisces) dan anak domba sebagai lambang Penyelamatnya.

"Lambang Pisces yang pertama kali digunakan Kristen di Roma"

Awal mula salib adalah salah satu rasi bintang yang digunakan untuk menandai langit di selatan semenjak zaman awal peradaban manusia. Kemudian oleh kaum-kaum terdahulu yang menyembah bintang salib digunakan sebagai lambang bagi para dewa mereka.

"Konstelasi Bintang Selatang yang membentuk Salib"

Ketika lambang salib akhirnya dipakai, orang-orang Kristen sempat merasa enggan terhadap gambar seorang lakilaki yang tergantung pada salib. Hal ini tidak pernah dilakukan Gereja Kristen sebelum abad ke tujuh.

Faktanya, salib dengan orang tergantung padanya telah dimasukkan oleh orang Romawi dari Indiaberabad-abad sebelum zaman Kristen.

"Relief Salib pagan di India 2000 SM"

Apa kata para sejarawan tentang penggunaan lambang salib?

Walker berkata, Orang-orang Kristen awal bahkan menolak salib karena (bersifat) pagan. Patung-patung Yesus awal

tidak menggambarkan dia di atas salib, tetapi dalam samaran Gembala yang Baik yang membawa domba. (Acharya, The
Christ Conspiracy)

Churchward mengatakan, Pada dasarnya Salib merupakan tanda astronomi. Salib dengan lengan sama panjang

menunjukkan waktu siang dan malam yang sama panjang, dan merupakan tanda equinox.

"Para alcemist menggunakan salib untuk penelitian"

Derek Patridge menyatakan, Yang ditunjukkan oleh salib dengan lingkaran di dalamnya adalah sebenarnya matahari

yang mengecil atau mati di zodiac, dan bukan orang.

Encyclopedia of Funk and Wagnalls menyebutkan bahwa Tanda salib sudah digunakan sebagai lambang sebelum

zaman Kristen.

Di Italia di mana terletak Roma yang menjadi salah satu pusat paling awal bagi penyebaran agama Kristen, terdapat salib sebagai peninggalan dari zaman prasejarah.

Salib Keltik Pra-Kristen banyak ditemukan di tepi Sungai Shannon di Irlandia ditemukan dengan gambar relief dewa bumi dan roh hutan.

"Salib-salib Keltik di Eropa yang telah ada semenjak 1200 SM"

Di Mesir purba, yang memuja dewa-dewi yang mati menebus dosa dengan darah, salib dijadikan lambang keagamaan yang umumnya berbentuk huruf T, yang oleh para ahli disebut dengan Tau. Ada pula Salib Tau yang di atasnya dipasang sebuah gagang yang berupa lingkaran. Lingkaran itu melambangkan kekekalan.

"Ankh Mesir atau Salib Ansata lambang pagan Mesir"

Salib yang di atasnya bergagang lingkaran itu melambangkan kekelalan hidup atau kehidupan yang abadi. Salib berlingkaran (crux ansata/salib ankh) biasa dipakai di leher para pendeta Mesir kuno sebagai kalung. Di kalangan berbagai bangsa purba di sekitar wilayah Mediterania, termasuk Funisia yang bertetangga dengan Palestina, lambang salib Mesir itu juga mengandung pengertian hikmah atau kebijaksanaan rahasia.

"Berbagai jenis salib yang digunakan semenjak pra-Kristen hingga sekarang"

Selain Salib Tau terdapat satu lagi jenis salib yang disebut dengan Salib Berlengan Sama Panjang. Salib ini telah dikenal di seluruh dunia purba. Oleh para ahli dikatakan bahwa di kalangan dunia purba salib ini melambangkan keempat unsur (bumi, udara, air, dan api) yang dipandang sebagai sumber penciptaan segala sesuatu. Unsur-unsur itu dipandang sebagai yang abadi, sehingga segala sesuatu yang tercipta darinya, tidak akan pernah musnah, sekalipun berubah-ubah.

Swastika atau Salib Berlengan Panjang

"Lambang-lambang Swastika di berbagai kebudayaan"

Salib berlengan panjang juga digunakan sebagai pemberi tanda (berupa gambar) pada makanan suci maupun wadahwadah yang berisi air suci keagamaan. Penggunaan salib ini terdapat di kalangan bangsa-bangsa Assyiria, Babilonia, Persia purba, bahkan di benua Amerika sebelum datangnya agama Kristen.

"Relief Salib Swastika di Eropa ribuan tahun sebelum Kristen"

"Swastika berumur 5000 tahun SM di Samara, Iraq"

Bentuk lain salib jenis ini adalah swastika. Ini sebenarnya adalah salib berlengan panjang, yang bagian ujung lengannya tertekuk atau dipatahkan menurut arah yang sama (seperti arah jarum jam). Menurut para ahli, ujung lengan yang tertekuk itu asal mulanya melengkung, yang apabila diteruskan akan membentuk lingkaran yang memanifestasikan lambang matahari.

Encyclopedia of Funk and Wagnalls mengatakan, Bentuk atau model ini adalah salah satu lambang paling awal yang

terkenal yang telah dibuat oleh manusia, dan salah satu lambang yang paling menyebar di kalangan bangsa-bangsa primitif. Lambang ini terdapat di seluruh benua selain Australia, dan merupakan lambang dewa matahari, dari Apollo (Romawi), Odin (Viking) sampai Quetzalcoatl (Aztec). Lambang ini masih bertahan hidup sebagai lambang keagamaan di India di kalangan para penganut agama Budha dan agama Jain, serta di China dan Jepang, maupun di kalangan suku-suku Indian di Amerika Utara yang masih meneruskan praktek shaman dan pengobatan perdukunan.

Encyclopedia Britannica, Prof. Shepherd menulis, Bentuk-bentuk salib telah digunakan sebagai lambang, religius

atau lainnya, jauh sebelum zaman Masehi, di hampir semua bagian dunia. Dua bentuk salib Pra-Kristen telah menjadi mode dalam Kekristenan. Lambang hieroglyph Mesir tentang kehidupan (salib ankh, salib Tau dengan lingkaran di atasnya) dipungut dan digunakan secara luas pada monumen-monumen Kristen Koptik. Salib Swastika (crux gammata), yang terdiri atas empat huruf gamma kapital Yunani, ditandakan pada banyak nisan makam Kristen dini sebagai lambang yang tersamar. Lambang ini tersebar luas sebelum zaman Kristen di Eropa, Asia, dan Amerika dan umumnya dianggap sebagai lambang matahari atau api. Dari situlah makna sumber kehidupan berasal.

Di beberapa tempat di dunia ini, ujung tekukan pada salib swastika diberi gambar telapak kaki yang menandakan adanya gerak berjalan. Di tempat lain, ada pula yang menggambari ujung swastika dengan gambar burung yang menggambarkan gerak terbangnya matahari di angkasa. Atau gambar ikan, yang mengisyaratkan matahari menyelam di laut di bawah muka bumi setelah tenggelam di malam hari dan sebelum kembali terbit keesokan harinya.

"Burung dan Dewa Matahari (Swastika Nazi Jerman)"

"Swastika Zionist dan Swastika Dewa Matahari"

Bagaimanapun, salib merupakan lambang Dewa Matahari. Karena matahari hanya satu bagi seluruh dunia, maka dengan sendirinya di mana-mana di dunia ini, apabila mereka memuja Dewa Matahari makalambang dan kepercayaannya akan mirip.

"Salib Dewa Matahari Keltik dan Dewa Matahari Aztec"

Karena penyembahan kepada dewa matahari Romawi sangat populer di seluruh kekaisaran Roma saat itu, dan kaisar sendiri dianggap sebagai perwujudan dewa matahari di bumi, maka Gereja Paulus memutuskan untuk memasukkan lambang dewa matahari, silang cahaya (Salib) sebagai lambang agama Kristen. Selain itu Gereja juga memutuskan untuk menggabungkan (sinkretisme) semua hal yang berkaitan dengan kepercayaan paganisme masyarakat Roma dalam fondasi kekristenan.

Demikian halnya antara kepercayaan pagan dengan kepercayaan Kristen yang lain. Sejak ribuan tahun sebelumnya hingga jaman penyebaran agama Kristen di wilayah Mediterania, telah terdapat agama-agama yang meyakini dewadewi yang menderita, disalib dan mati menebus dosa.

Riwayat-riwayat dan waktu penyaliban Yesus yang terdapat dalam doktrin Kristen juga sangat serupa dengan kepercayaan pagan, yakni berkisar antara tanggal 21-25 Maret. Justinus Martir dapat saja berapologi bahwa iblis yang mendengar ramalan-ramalan para nabi besar sebelumnya, meniru ajaran itu sebelum adanya agama Kristen itu sendiri. Tapi pada dasarnya jenis-jenis salib ini digunakan berbagai macam kaum pagan untuk menyembah dewa matahari mereka semenjak berbagai peradaban kuno dunia mucul.

Salam Bagi Kaum Yang Mengikuti Petunjuk

CHRISTIANITY FACTS: Paus Dan Dogma Hidup Selibat by KRISTOLOGI on Thursday, 31 May 2012 at 09:43

"Sex Lives of The Popes" Dalam "bungkus" resmi, Paus merupakan pimpinan tertinggi sebuah institusi terbesar dan berkuasa di muka bumi bernama Tahta Suci Vatikan. Paus adalah orang suci dan disucikan, setidaknya dalam keyakinan umat Katolik. Bahkan dia kerap disapa dengan "Bapa Suci". Tiap perkataan yang keluar dari bibirnya menjadi titah bagi umat Katolik sedunia.

Tapi bagaimanapun kehidupan para Paus sesungguhnya jauh dari predikat suci, banyak tindakan para Paus turun temurun yang jika ditinjau oleh mata normal sudah cukup menjatuhkan reputasi mereka sebagai manusia yang dianggap duduk ditahta suci dan sebagai manusia yang dipercaya dapat memberikan pedoman pada golongan agamawan tertentu atau Katolik. Terlebih karena kesalahan yang tercipta akibat pelanggaran dogmatis ciptaan mereka sendiri, salah satunya yang paling kontroversi adalah hidup selibat yang ternyata tidak semua Paus dan Orang Suci (Santo atau Santa) mengikutinya.

Asal Mula Dogma Hidup Selibat

Dogma hidup selibat atau berpantang menikah bagi seorang Paus dan juga bagi para Biarawati dan Biarawan atau Pendeta Katolik sudah menjadi tradisi yang berjalan ratusan bahkan ribuan tahun. Namun ternyata, dogma yang dikatakan mengikuti "jalan hidup" Yesus yang mereka yakini tidak pernah menikah dalam hidupnya itu, sesungguhnya tidak berasal dari awal Katolikisme itu sendiri.

Santo Petrus sebagai peletak batu Tahta Suci Vatikan pertama, sehingga namanya diabadikan dalam nama Basilika Santo Petrus, ternyata tidak menjalankan hidup selibat. Santo Petrus menikah dan memiliki anak keturunan. Injil-Injil Kanonik seperti Injil Markus, Matius, dan Lukas menyebutkan fakta bahwa Paus pertama ini memiliki seorang isteri ketika Yesus menemuinya.

Nigel Cawthorne dalam "Sex Lives of the Popes" (London, 2004) yang telah diindonesiakan menjadi"Rahasia

Kehidupan Seks Para Paus" (Alas, 2007), menulis bahwa Santo Paulus di dalam surat pertamanya kepada orang-orang
Korintus menceritakan bahwa Petrus membawa serta isteri dan keluarganya dalam perjalanan-perjalanannya selama masa kerasulan. Jasad Santa Petronilia yang dikuburkan di Roma telah lama dimuliakan sebagai putri dari Santo Petrus.

Menurut Cawthorne, Santo Paulus juga bukan bujangan. "Orang yang disucikan" ini berperan sangat besar dalam merancang dan membentuk dogma seksualitas Vatikan. Cawthorne menulis, " dia adalah seorang duda yang lama menderita

akibat pernikahannya yang tidak membahagiakan."

Cawthorne mengutip surat pertama Santo Paulus kepada orang-orang Korintus yang berbunyi: "Apakah aku tidak punya

hak untuk memiliki isteri beragama Kristen seperti para rasul yang lain "

Paulus juga mengatakan, "Lebih baik menikah dari pada terbakar." Istilah "terbakar" dianggap memiliki makna "terbakar

nafsu".

Dogma selibat bagi para Biarawati pun sesungguhnya tidak murni berasal dari Kekristenan awal, melainkan berasal dari ritual paganisme Roma yang diistilahkan dengan nama "Para Perawan Vesta" yang terdiri dari para pendeta perempuan Dewi Vesta yang salah satu tugasnya memelihara nyala api Vesta dengan menjaga keperawanannya.

"Simbol Paganisme Dewi Vesta"

"Hanya saja, para perawan Dewi Vesta ini pun jarang yang mampu menjaga kesuciannya. Banyak dari mereka yang

dipenjarakan karena tidak mampu mempertahankan keperawanannya," tulis Cawthorne.

Jadi, entah dari mana kehidupan selibat dikalangan Gereja mulai berasal dimana tidak ada tuntunannya dalam Bible. Tapi sama dengan berbagai dogma irasional Gereja lainnya, dogma yang bertentangan dengan fitrah manusia ini pun berperan penting dalam memperlihatkan kebobrokan Gereja dan Vatikan dimata masyarakat.

Yesus Hidup Selibat?

Para sejarawan Barat sendiri masih silang pendapat soal apakah Yesus sungguh-sungguh hidup selibat ataukah telah melakukan pernikahan. Dalam Injil Gnostik macam Injil Thomas yang oleh Vatikan dimasukkan dalam kategori Injil Apokrif (Injil terlarang), disebutkan bahwa Yesus telah melangsungkan pernikahandi Qana, Lebanon. Pandangan Injil Gnostik ini selaras dengan Hukum Mishnais kaum Yahudi yang mengatakan, "Seorang lelaki yang tidak menikah tidak akan bisa

menjadi Guru."

Dalam pandangan kelompok ini, adalah mustahil Yesus diterima menjadi seorang Guru dan Raja kaum Yahudi jika ia sendiri tidak menikah. Bahkan Yesus tidak mungkin bisa mengunjungi tanah suci dan berkotbah di sana jika ia belum menikah.

"The Holy Bloodl & Jesus The Man"

Bagi penulis "The Holy Blood Holy Grail" (Henry Lincoln dkk, 1982)disebutkan bahwa Yesus menikahi Maria Magdalena di Desa Qana, Lebanon. Bahkan Barbara Thiering dalam "Yesus The Man" menuturkan dengan berani bahwa pasangan Yesus dan Maria Magdalena memiliki anak, dua anak lelaki dan satu perempuan. Digambarkan bahwa sebelum disalib Yesus sebenarnya sempat mengawini Maria Magdalena dan mewariskan gerejanya kepada Maria Magdalena, bukan kepada Santo Petrus yang kemudian melanjutkan pendirian Gereja di Roma.

Pada tahun 44 M, lanjut Thiering, Yesus dikatakan menikah lagi dengan Lydia, uskup perempuan dari para "perawan" Thyiatira. Ada yang mengatakan sebelum Yesus menikahi Lydia dia bercerai dulu dengan Maria Magdalena.

Namun yang lebih mengagetkan adalah apa yang termaktub di dalam Injil Thomas, salah satu Injil Gnostik, bahwa Yesus selain menikahi Maria Magdalena ternyata juga mengawini Salome "Sang Pemikat".

Kehidupan Selibat Para Paus

"Santo Jerome" Dogma selibat yang bertentangan dengan fitrah kemanusiaan ini menimbulkan aib dalam perjalanan Gereja sejak masa awal. Paus Damasus I (366-384) merupakan salah satu Paus yang oleh Sekretarisnya sendiri, Santo Jerome, dituding sebagai Paus yang rendah moralitasnya. "Perawan Kristen berjatuhan setiap hari," ujar Santo Jerome.

Damasus akhirnya diseret oleh Dewan Gereja yang terdiri dari 44 Uskup dan dikenai tuduhan telah melakukan perzinahan. Walau demikian, ketika meninggal, Paus Damasus I diangkat sebagai Santo atau Orang Suci, predikat yang tidak seharusnya dia sandang.

Paus Clemens V (1305-1314) merupakan salah seorang Paus yang terkenal dalam sejarah Eropa. Dia-lah yang membantu Raja Perancis, King Philip Le Bel, dalam menumpas Ksatria Templar di tahun 1307. Dalam menumpas Templar, Paus Clemens menyatakan bahwa alasan penumpasan itu dikarenakan Templar telah banyak melakukan "Heresy" atau Bidah terhadap Gereja.

"Paus Clemen V" Namun di sisi lain, Paus Clemens V ternyata oleh para sejarawan Barat juga dianggap sebagai orang yang suka berzina dan memiliki banyak gundik. Salah satu gundiknya yang terkenal bernama Countess Perigord, seorang perempuan cantik putri dari Earl Foix. Konon, siapa saja yang mencari berkah sang Paus harus menaruh surat permohonannya di dada putih sutera Countess Perigord.

Tentang Clemens, Catholic Encyclopaedia bahkan menulis, "Seorang pecinta hiburan, pecinta perjamuan yang mewah, di

mana para perempuan amat bebas bergabung." Di masa Clemens-lah, institusi Gereja dibuat sedemikian kotor sehingga
kecabulan terlihat dengan kasar dan ada di mana-mana.

Sejarawan Joseph McCabe bahkan menemukan adanya bukti jual-beli rumah bordil antara seorang pejabat kepausan dengan seorang janda dokter di mana dalam kertas pembelian itu tertulis, " Atas nama Tuhan Kita Yesus

Kristus." (Cawthorme, hal. 126).

Surat Kabar Italia La Republica 21-3-2001 yang terbit di Vatikan pada hari rabu, mengabarkan tentang banyaknya kasus pelecehan seksual dan pemerkosaan biarawati yang dilakukan oleh pastur dan uskup di gereja Katolik, lalu mereka memaksa para biarawati itu agar menggugurkan kandungannya untuk mencegah terbongkarnya skandal. Dalam berita itu, terbongkarlah rahasia yang menyatakan bahwa para uskup dan pendeta menggunakan otoritas agama mereka di beberapa negara, untuk melakukan hubungan seks dengan biarawati secara paksa. Hal ini terbukti dengan laporan tentang banyaknya terjadi pelecehan seksual di 23 negara, diantaranya: Amerika Serikat, Brazil, Philipina, India, Irlandia, dan Italia, bahkan di dalam gereja Katolik (Vatikan) itu sendiri, juga di beberapa negara Afrika lainnya.

Doktrin larangan menikah bagi pastor (celibacy), masih tetap dipertahankan, meskipun sekarang mulai banyak para teolog Katolik yang menggugat larangan kawin ini. Prof Hans Kung, misalnya, melalui bukunya, "The Catholic Church : A

short history" (New York: Modern Library, 2003), menyebut doktrin celibacy bertentangan dengan Bible (Matius,
19:12, 1 Timotius, 3:2). Doktrin ini, katanya, juga menjadi salah satu sumber penyelewengan seksual di kalangan pastor. Logikanya, jika Yesus saja kawin dan mewariskan gerejanya kepada wanita, maka mengapa pengikutnya dilarang kawin dan melarang wanita menjadi pastor?

Dogma hidup selibat ternyata banyak dirusak oleh Paus dan Para Pendetanya sendiri. Para sejarawan Barat dengan teliti dan berani, menyingkap banyak ketidak-senonohan yang terjadi di Gereja pada masa-masa awal kekristenan hingga saat kini yang melibatkan Paus sendiri. Terlebih yang paling buruk diantara mereka masih saja mengatasnamakan " pekerjaan

Tuhan" dalam kehidupan kotor yang mereka jalani.

Sejumlah kasus yang melanda gereja, seperti pedofilia, perzinahan, dan sodomi, yang mencuat beberapa tahun lalu di beberapa negara sesungguhnya bukan hal yang baru. Karena di masa-masa dahulu yang terjadi bahkan jauh lebih menyeramkan ketimbang sekarang. Inikah hidup selibat yang mereka banggakan sebagai teladan jalan hidup Yesus?

Salam Bagi Kaum Yang Mengikuti Petunjuk

"Profesor Hans Kung: 'Paus Mesti Bertanggung Jawab' "

ABOUT JESUS: 20 Pertanyaan Dasar Dan Fakta Yang Menunjukkan Yesus Bukan Tuhan by KRISTOLOGI on Wednesday, 28 September 2011 at 07:09

"Ilustrasi" Dua puluh pertanyaan berikut menunjukkan bahwa fakta dan Alkitab sama sekali menolak dugaan ketuhanan Yesus:

1. Jika Yesus adalah Tuhan, mengapa ia tidak mampu meng-kristen-kan umat Israel dimana ia menjalankan misi dan tugas keagamaannya?

Fakta: mayoritas umat Israel tetap beragama Yahudi hingga sekarang.

2. Jika Yesus adalah Tuhan Semesta Alam, mengapa ia selama hidupnya hanya berkeliling di wilayah Israel saja, padahal manusia pada waktu itu sudah tersebar luas di seluruh penjuru bumi?

"Jawab Yesus: "Aku diutus hanya kepada domba-domba yang hilang dari umat Israel." (Matius 15:24)

3. Jika Yesus adalah Tuhan Semesta Alam, mengapa ia melarang kedua belas muridnya untuk berdakwah ke negeri lain selain negeri Israel?

"Kedua belas murid itu diutus oleh Yesus dan Ia berpesan kepada mereka: "Janganlah kamu menyimpang ke negeri orang-

orang non Yahudi atau masuk ke dalam kota orang Samaria, melainkan pergilah kepada domba-domba yang hilang dari umat Israel." (Matius 10:5-6 - DRB 1582, KJV 1611)

4. Jika Yesus adalah Tuhan, mengapa ia ketika tangan dan kakinya dipaku di tiang salib memohon pertolongan kepada Allah?

"Kira-kira jam tiga berserulah Yesus dengan suara nyaring: "Eli, Eli, lama sabakhtani?" Artinya: Allah-Ku, Allah-Ku, mengapa

Engkau meninggalkan Aku?" (Matius 27:46)

5. Jika Yesus adalah Tuhan, mengapa ia ketika hendak membangkitkan Lazarus dari dalam kubur di depan umat Israel memohon pertolongan kepada Bapa?

"Maka mereka mengangkat batu itu. Lalu Yesus menengadah ke atas dan berkata: "Bapa, Aku mengucap syukur kepada-

Mu, karena Engkau telah mendengarkan Aku. Aku tahu, bahwa Engkau selalu mendengarkan Aku, tetapi oleh karena orang

banyak yang berdiri di sini mengelilingi Aku, Aku mengatakannya, supaya mereka percaya, bahwa Engkaulah yang telah mengutus Aku." Dan sesudah berkata demikian, berserulah Ia dengan suara keras: "Lazarus, marilah ke luar!" Orang yang telah mati itu datang ke luar, kaki dan tangannya masih terikat dengan kain kapan dan mukanya tertutup dengan kain peluh. Kata Yesus kepada mereka: "Bukalah kain-kain itu dan biarkan ia pergi." (Yohanes 11:41-44)

6. Jika Yesus adalah Tuhan dan Juru Selamat, mengapa ia tidak mampu menyelamatkan dirinya dan kaumnya dari dominasi penjajah Romawi, tetapi malah ia diserahkan oleh penguasa Romawi (Pontius Pilatus) untuk disalibkan?

"Lalu ia (Pontius Pilatus) membebaskan Barabas bagi mereka, tetapi Yesus disesahnya lalu diserahkannya untuk disalibkan.

Kemudian serdadu-serdadu wali negeri membawa Yesus ke gedung pengadilan, lalu memanggil seluruh pasukan berkumpul sekeliling Yesus. Mereka menanggalkan pakaian-Nya dan mengenakan jubah ungu kepada-Nya. Mereka menganyam sebuah mahkota duri dan menaruhnya di atas kepala-Nya, lalu memberikan Dia sebatang buluh di tangan kanan-Nya. Kemudian mereka berlutut di hadapan-Nya dan mengolok-olokkan Dia, katanya: "Salam, hai Raja orang Yahudi!" Mereka meludahi-Nya dan mengambil buluh itu dan memukulkannya ke kepala-Nya. Sesudah mengolok-olokkan Dia mereka menanggalkan jubah itu dari pada-Nya dan mengenakan pula pakaian-Nya kepada-Nya. Kemudian mereka membawa Dia ke luar untuk disalibkan." (Matius 27:26-31)

7. Jika Yesus adalah Tuhan, mengapa ia tidak mengetahui kapan datangnya hari kiamat?

"Tetapi tentang hari dan saat itu tidak seorangpun yang tahu, malaikat-malaikat di sorga tidak, dan Anak (Yesus) pun tidak,

hanya Bapa sendiri." (Matius 24:36)

8. Jika Yesus adalah Tuhan, mengapa ia sujud menyembah dan memohon perlindungan kepada Bapa?

"...Maka mulailah Ia (Yesus) merasa sedih dan gentar, lalu kata-Nya kepada mereka: "Hati-Ku sangat sedih, seperti mau mati rasanya. Tinggallah di sini dan berjaga-jagalah dengan Aku." Maka Ia maju sedikit, lalu sujud dan berdoa, kata-Nya: "Ya Bapa-Ku, jikalau sekiranya mungkin, biarlah cawan ini lalu dari pada-Ku, tetapi janganlah seperti yang Kukehendaki, melainkan seperti yang Engkau kehendaki." (Matius 26:37-39)

9. Jika Yesus adalah Tuhan oleh karena kejadiannya sebelum Abraham, mengapa Yeremia yang juga mengalami kehidupan sebelum manusia tidak menjadi Tuhan?

"Firman TUHAN datang kepadaku (Yeremia), bunyinya: "Sebelum Aku membentuk engkau dalam rahim ibumu, Aku telah

mengenal engkau, dan sebelum engkau keluar dari kandungan, Aku telah menguduskan engkau, Aku telah menetapkan engkau menjadi nabi bagi bangsa-bangsa." (Yeremia 1:4-5)

10. Jika Yesus adalah Tuhan oleh karena ia lahir tanpa ayah, mengapa Adam yang lahir ke dunia tanpa ayah dan ibu tidak menjadi Tuhan?

"ketika itulah TUHAN Allah membentuk manusia itu (Adam) dari debu tanah dan menghembuskan nafas hidup ke dalam

hidungnya; demikianlah manusia itu menjadi makhluk yang hidup." (Kejadian 2:7)

11. Jika Yesus adalah Tuhan oleh karena ia lahir atas bantuan penuh Roh Kudus dari seorang perawan muda (Maria), mengapa Yohanes Pembaptis yang juga lahir atas bantuan penuh Roh Kudus dari seorang perempuan mandul yang tua bangka (Elisabet) tidak menjadi Tuhan?

"Sebab ia (Yohanes Pembaptis) akan besar di hadapan Tuhan dan ia tidak akan minum anggur atau minuman keras dan ia

akan penuh dengan Roh Kudus mulai dari rahim ibunya." (Lukas 1:15)

12. Jika Yesus adalah Tuhan oleh karena ia memiliki mukjizat yang mampu menghilangkan berbagai penyakit dan mampu menghidupkan orang mati, mengapa Musa yang memiliki mukjizat jauh lebih dahsyat dari Yesus tidak menjadi Tuhan?

"Lalu Musa mengulurkan tongkatnya ke langit, maka TUHAN mengadakan guruh dan hujan es, dan apipun menyambar ke

bumi, dan TUHAN menurunkan hujan es meliputi tanah Mesir. Dan turunlah hujan es, beserta api yang berkilat-kilat di tengah-tengah hujan es itu, terlalu dahsyat, seperti yang belum pernah terjadi di seluruh negeri orang Mesir, sejak mereka menjadi suatu bangsa." (Keluaran 9:23-24)

"Lalu Musa mengulurkan tangannya ke atas laut, dan semalam-malaman itu TUHAN menguakkan air laut dengan

perantaraan angin timur yang keras, membuat laut itu menjadi tanah kering; maka terbelahlah air itu. Demikianlah orang Israel berjalan dari tengah-tengah laut di tempat kering; sedang di kiri dan di kanan mereka air itu sebagai tembok bagi mereka." (Keluaran 14:21-22)

13. Jika Yesus adalah Tuhan oleh karena ia seorang Kristus (Mesias), mengapa kristus-kristus lain tidak menjadi Tuhan?

Kristus-kristus lain dalam Alkitab: Daud Kristus (Mazmur 2:2), Koresh Kristus (Yesaya 45:1), Saul Kristus (1 Samuel 10:1), Harun Kristus (Imamat 8:12), Elisa Kristus (1 Raja-raja 19:16), dan Salomo Kristus(1 Raja-raja 1:39). Kristus (Yunani) = Mesias (Ibrani) = Yang diurapi.

14. Jika Yesus adalah Tuhan bagi ajaran Paulus, mengapa Yesus memerintahkan untuk menegakkan hukum Musa yang notabene bertentangan dengan ajaran Paulus?

"Janganlah kamu menyangka, bahwa Aku (Yesus) datang untuk meniadakan hukum Taurat atau kitab para nabi. Aku

datang bukan untuk meniadakannya, melainkan untuk menggenapinya. Karena Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya selama belum lenyap langit dan bumi ini, satu iota atau satu titikpun tidak akan ditiadakan dari hukum Taurat, sebelum semuanya terjadi. Karena itu siapa yang meniadakan salah satu perintah hukum Taurat sekalipun yang paling kecil, dan mengajarkannya demikian kepada orang lain, ia akan menduduki tempat yang paling rendah di dalam Kerajaan Sorga; tetapi siapa yang melakukan dan mengajarkan segala perintah-perintah hukum Taurat, ia akan menduduki tempat yang tinggi di dalam Kerajaan Sorga. Maka Aku berkata kepadamu: Jika hidup keagamaanmu tidak lebih benar dari pada hidup keagamaan ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi, sesungguhnya kamu tidak akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga. " (Matius 5:17-20)

"Lalu Yesus mengulurkan tangan-Nya, menjamah orang itu dan berkata: "Aku mau, jadilah engkau tahir." Seketika itu juga

tahirlah orang itu dari pada kustanya. Lalu Yesus berkata kepadanya: "Ingatlah, jangan engkau memberitahukan hal ini kepada siapapun, tetapi pergilah, perlihatkanlah dirimu kepada imam dan persembahkanlah persembahan yang diperintahkan Musa, sebagai bukti bagi mereka." (Matius 8:3-4)

"Maka berkatalah Yesus kepada orang banyak dan kepada murid-murid-Nya, kata-Nya: "Ahli-ahli Taurat dan orang-orang

Farisi telah menduduki kursi Musa. Sebab itu turutilah dan lakukanlah segala sesuatu yang mereka ajarkan kepadamu, tetapi janganlah kamu turuti perbuatan-perbuatan mereka, karena mereka mengajarkannya tetapi tidak melakukannya. " (Matius 23:1-3)

"Mereka menempatkan perempuan itu di tengah-tengah lalu berkata kepada Yesus: "Rabi, perempuan ini tertangkap basah

ketika ia sedang berbuat zinah. Musa dalam hukum Taurat memerintahkan kita untuk melempari perempuan-perempuan yang demikian. Apakah pendapat-Mu tentang hal itu?" Mereka mengatakan hal itu untuk mencobai Dia, supaya mereka memperoleh sesuatu untuk menyalahkan-Nya. Tetapi Yesus membungkuk lalu menulis dengan jari-Nya di tanah. Dan ketika mereka terus-menerus bertanya kepada-Nya, Iapun bangkit berdiri lalu berkata kepada mereka: "Barangsiapa di antara kamu tidak berdosa, hendaklah ia yang pertama melemparkan batu kepada perempuan itu. " (Yohanes 8:4-7)

15. Jika Yesus adalah Tuhan, mengapa ia tidak mampu mempengaruhi umat Israel untuk mengikuti ajarannya, padahal ia lahir, besar, dan mati di tanah Israel?

"Lalu mereka (umat Israel) kecewa dan menolak Dia. Maka Yesus berkata kepada mereka: "Seorang nabi dihormati di

mana-mana, kecuali di tempat asalnya sendiri dan di rumahnya." Dan karena ketidakpercayaan mereka, tidak banyak mukjizat diadakan-Nya di situ." (Matius 13:57-58)

"Tetapi Yesus tetap diam. Lalu kata Imam Besar itu kepada-Nya: "Demi Allah yang hidup, katakanlah kepada kami, apakah

Engkau Mesias, Anak Allah, atau tidak." Jawab Yesus: "Engkau telah mengatakannya. Akan tetapi, Aku berkata kepadamu,

mulai sekarang kamu akan melihat Anak Manusia duduk di sebelah kanan Yang Mahakuasa dan datang di atas awan-awan di langit." Maka Imam Besar itu mengoyakkan pakaiannya dan berkata: "Ia menghujat Allah. Untuk apa kita perlu saksi lagi? Sekarang telah kamu dengar hujat-Nya. Bagaimana pendapat kamu?" Mereka menjawab dan berkata: "Ia harus dihukum mati!" Lalu mereka meludahi muka-Nya dan meninju-Nya; orang-orang lain memukul Dia, dan berkata: "Cobalah katakan kepada kami, hai Mesias, siapakah yang memukul Engkau? " (Matius 26:63-68)

16. Jika Yesus adalah Tuhan Semesta Alam, mengapa ia ketakutan menghadapi orang-orang Yahudi?

"Lalu keluarlah orang-orang Farisi itu dan bersekongkol untuk membunuh Dia. Tetapi Yesus mengetahui maksud mereka

lalu menyingkir dari sana." (Matius 12:14-15)

"Sesudah itu Yesus berjalan keliling Galilea, sebab Ia tidak mau tetap tinggal di Yudea, karena di sana orang-orang Yahudi

berusaha untuk membunuh-Nya." (Yohanes 7:1)

17. Jika Yesus adalah Tuhan, mengapa ia tidak pernah menyatakan dirinya sebagai Tuhan Semesta Alam di depan umat Israel?

"Bukan setiap orang yang berseru kepada-Ku (Yesus): Tuhan, Tuhan! akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga, melainkan dia

yang melakukan kehendak Bapa-Ku yang di sorga. Pada hari terakhir banyak orang akan berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan, bukankah kami bernubuat demi nama-Mu, dan mengusir setan demi nama-Mu, dan mengadakan banyak mujizat demi nama-Mu juga? Pada waktu itulah Aku akan berterus terang kepada mereka dan berkata: Aku tidak pernah mengenal kamu! Enyahlah dari pada-Ku, kamu sekalian pembuat kejahatan!" (Matius 7:21-23)

18. Jika Yesus adalah Tuhan Semesta Alam, mengapa ia disetir oleh Allah?

"Aku tidak dapat berbuat apa-apa dari diri-Ku sendiri; Aku menghakimi sesuai dengan apa yag Aku dengar, dan

penghakiman-Ku adil, sebab Aku tidak menuruti kehendak-Ku sendiri, melainkan kehendak Dia yang mengutus Aku. " (Yohanes 5:30)

"Jawab Yesus kepada mereka: "Ajaran-Ku tidak berasal dari diri-Ku sendiri, tetapi dari Dia yang telah mengutus Aku.

Barangsiapa mau melakukan kehendak-Nya, ia akan tahu entah ajaran-Ku ini berasal dari Allah, entah Aku berkata-kata dari diri-Ku sendiri. Barangsiapa berkata-kata dari diri-Nya sendiri, ia mencari hormat bagi dirinya sendiri, tetapi barangsiapa mencari hormat bagi Dia yang mengutusnya, ia benar dan tidak ada ketidakbenaran padanya. " (Yohanes 7:16-18)

19. Jika Yesus adalah Tuhan menurut ajaran Paulus, mengapa Melkisedek yang tergambar dalam Bibel lebih hebat dibanding dengan Yesus tidak menjadi Tuhan? (Jika Melkisedek bukan Tuhan, maka Yesus pun pasti bukan Tuhan ).

"Ia (Melkisedek) tidak berbapa, tidak beribu, tidak bersilsilah, harinya tidak berawal dan hidupnya tidak berkesudahan, dan

karena ia dijadikan sama dengan Anak Allah (Yesus), ia tetap menjadi imam sampai selama-lamanya." (Ibrani 7:3)

20. Jika Yesus adalah Tuhan bagi umat Kristen, mengapa ia tidak pernah menurunkan satu kitab pun kepada umat Kristen sebagai pedoman hidup?

Tak satupun dari keempat Injil Kristen - Markus, Matius, Lukas, dan Yohanes - ditulis oleh murid Yesus. Keempatnya ditulis oleh orang-orang yang tidak dikenal. Ini terbukti dari perbedaan-perbedaan narasi dan adanya kontradiksi diantara keempatnya, yang menunjukkan bahwa Injil-Injil tersebut ditulis atas inisiatif masing-masing penulisnya, bukan wahyu dan bukan pula atas perintah dari Yesus.

Kurun waktu penulisan Injil-Injil Kristen antara tahun 65 hingga 115 M, yakni sekitar 45 tahun setelah dugaan penyaliban Yesus untuk kompilasi awal Injil, atau sekitar 70 tahun setelah dugaan penyaliban Yesus untuk kompilasi akhir Injil. Sebuah rentang waktu Injil yang sangat lama yang tidak mungkin ia ditulis oleh murid Yesus!

Jika diasumsikan bahwa usia murid-murid Yesus sama dengan Yesus, dan bahwa Yesus disalib pada usia 33 tahun,** maka murid-murid Yesus untuk pertama kalinya menulis Injil pada usia 78 tahun dan rampung ketika usia mereka mencapai 103 tahun. Mustahil! Jika memang diperintahkan oleh Yesus, mengapa harus menunggu waktu selama itu untuk menulis Injil?

Keterangan: **Pengarang Kitab Lukas menempatkan pembaptisan Yesus pada tahun ke-15 pemerintahan Kaisar Roma Tiberius, dan saat Pontius Pilatus menjadi pejabat gubernur Yudaea (Lukas 3:1). Dalam hal ini dinyatakan bahwa Pontius Pilatus menjadi pejabat Yudaea dari tahun 26 hingga 36 M, dan bahwa Kaisar Tiberius menggantikan Kaisar Agustus pada tahun 14 M [Josephus F (1998); Asimov I (1969; Braid W (1971); Duncan GB (1971); Leon-Dufour X (1983)]. Oleh karenanya, jika kita menerima kronologi yang dibuat oleh pengarang Kitab Lukas, berarti Yesus dibaptis oleh Yohanes Pembaptis pada tahun 29 M, yakni ketika Yesus berumur kira-kira 30 tahun, dan pembaptisan tersebut menjadi titik tolak Yesus untuk memulai pekerjaannya sebagai seorang nabi (Lukas 3:23). Bahwa konon Yesus disalib pada masa pemerintahan Pontius Pilatus (Markus 15:5; Matius 27:26; Lukas 23:25; Yohanes 19:16), yang berarti waktunya tidak lebih dari tahun 36 M, dan dengan mengasumsikan bahwa peristiwa penyaliban terjadi pada pertengahan masa pemerintahan Pontius Pilatus, maka Yesus disalib pada usia kira-kira 33 tahun dengan mengemban misi kenabian hanya selama kira-kira 3 tahun! *****

"Berkata Isa: "Sesungguhnya aku ini hamba Allah, Dia memberiku Al Kitab (Injil) dan Dia menjadikan aku seorang

nabi," (QS. Maryam' 19:30)

"Al Masih putera Maryam itu hanyalah seorang Rasul yang sesungguhnya telah berlalu sebelumnya beberapa rasul, dan

ibunya seorang yang sangat benar, kedua-duanya biasa memakan makanan . Perhatikan bagaimana Kami menjelaskan kepada mereka (ahli kitab) tanda-tanda kekuasaan (Kami), kemudian perhatikanlah bagaimana mereka berpaling (dari memperhatikan ayat-ayat Kami itu)." (QS. Al-Maidah' 5:75)

"Sesungguhnya telah kafirlah orang-orang yang berkata: "Sesungguhnya Allah ialah Al Masih putera Maryam", padahal Al

Masih (sendiri) berkata: "Hai Bani Israil, sembahlah Allah Tuhanku dan Tuhanmu". Sesungguhnya orang yang mempersekutukan (sesuatu dengan) Allah, maka pasti Allah mengharamkan kepadanya surga, dan tempatnya ialah neraka, tidaklah ada bagi orang-orang zalim itu seorang penolongpun." (QS. Al-Maidah' 5:72)

Maha Benar Allah Dengan Segala Firman-Nya Salam Bagi Kaum Yang Mengikuti Petunjuk

ABOUT JESUS: The Dead Sea Scrolls Mengungkap Fakta Pernikahan Yesus by KRISTOLOGI on Saturday, 15 October 2011 at 05:02

"Ilustrasi" The Dead Sea Scrolls (Naskah Gulungan Laut Mati) telah mengungkap fakta pernikahan Yesus. Tidak akan ada kristiani yang akan mempercayai bahwa Yesus, yang mereka sembah itu, mempunyai istri dan keturunan. Bahkan kita umat Islampun, akan tercengang tidak percaya bahwa dalam sejarah hidupnya Nabi Isa/Yesus a.s pernah kawin dan mempunyai keturunan, karena selama ini kita juga telah dijejali oleh cerita kaum Kristen bahwa Yesus keburu diangkat kesorga tanpa pernah kawin.

Yesus sebagai manusia yang terlibat dalam sejarah telah dikaburkan sedemikian rupa, sehingga sejarah Yesus benar- benar gelap bagi sebagian besar umat manusia. Yang tinggal adalah Yesus yang dibungkus dengan pakaian ketuhanan, sehingga bagi orang-orang yang tidak mampu menggunakan akal sehatnya, Yesus benar-benar dianggap sebagai Tuhan. Tapi bagi sebagian manusia yang mau menggunakan akalnya, Yesus sebagai semua kesejarahannya, menjadi sumber pertanyaan akal yang tidak pernah berhenti.

Mereka-mereka inilah yang sedikit demi sedikit menguak misteri sejarah hidup Yesus. Salah satunya, adalah seorang teolog pakar Perjanjian Baru dan Gulungan Laut Mati, Prof. DR. Barbara Tiering, dari Univ. of Sidney Australia. Setelah melakukan penelitian terhadap gulungan-gulungan Laut Mati (The Dead Sea Scrolls) selama 20 tahun, sampai kepada kesimpulan bahwa Yesus beristeri, bahkan lebih dari satu, alias Poligami. Menurut sang Profesor, dalam sejarah kehidupan Yesus, Yesus pernah kawin bahkan 2 kali. Dan upacara perkawinan Yesus dapat ditelusuri dalam PB sendiri, yaitu dalam Injil Markus-14:3, Yohanes-12:3, Lukas-7:37 dan seterusnya.

Markus 14:3 Ketika Yesus berada di Betania, di rumah Simon si kusta, dan sedang duduk makan, datanglah seorang

perempuan membawa suatu buli-buli pualam berisi minyak narwastu murni yang mahal harganya. Setelah dipecahkannya leher buli-buli itu, dicurahkannya minyak itu ke atas kepala Yesus.

Yohanes 12:3 Maka Maria mengambil setengah kati minyak narwastu murni yang mahal harganya, lalu meminyaki kaki

Yesus dan menyekanya dengan rambutnya; dan bau minyak semerbak di seluruh rumah itu.

Hubungan istimewa Yesus dengan Maria Magdalena, berabad-abad dibantah oleh Gereja. Bahkan Maria Magdalena, difitnah sebagai seorang perempuan pendosa. Lihatlah Injil Lukas-7:37, bagaimana Maria Magdalena difitnah sedemikian rupa dengan mengatakan bahwa dia seorang perempuan pendosa :

Lukas 7:37 Di kota itu ada seorang perempuan yang terkenal sebagai seorang berdosa. Ketika perempuan itu

mendengar, bahwa Yesus sedang makan di rumah orang Farisi itu, datanglah ia membawa sebuah buli-buli pualam berisi minyak wangi.

Tapi lanjutkan dengan membaca ayat-38 dari injil yang sama :

Lukas 7:38 Sambil menangis ia pergi berdiri di belakang Yesus dekat kaki- Nya, lalu membasahi kaki-Nya itu dengan air

matanya dan menyekanya dengan rambutnya, kemudian ia mencium kaki-Nya dan meminyakinya dengan minyak wangi itu.

Seorang perempuan yang mencurahkan minyak wangi kekepala, kekaki, dan menciumi lelakitersebut, menurut Profesor Thiering adalah upacara perkawinan bangsawan Yahudi.

Pernikahan seperti ini juga dapat ditemukan dalam Kidung Agung 1:2-3: 1:2 Kiranya ia mencium aku dengan kecupan! Karena cintamu lebih nikmat dari pada anggur, 1:3 harum bau minyakmu, bagaikan minyak yang tercurah namamu , oleh sebab itu gadis-gadis cinta kepadamu!

Sedang klaim fitnah yang mengatakan Maria adalah perempuan berdosa yang datang kepada Yesus untuk meminta ampun merupakan perbuatan gereja yang berusaha menutupi fakta sejarah bahwa Yesus sebenarnya pernah menikah di Kana'an. Untuk lebih jelasnya dalam buku Prof. Dr. Barbara Theiring yang bejudul Jesus The Man mengatakan :

Pernikahan Yesus dan Maria Magdalena sangat jelas kelihatan dari kata-kata di dalam injil (seperti yang terlampir di atas)

karena seorang perempuan yang mencium laki-laki yang bukan muhrimnya hukumannya adalah hukuman Mati

Dalam masyarakat Yahudi, tidak akan pernah ada seorang perempuan pun yang ujung-ujung datangmencium seorang lelaki yang bukan muhrimnya, karena perbuatan itu hukumannya adalah hukuman MATI. Dan Yesus adalah seorang bangsawan, karena dia adalah keturunan Raja Daud.

Mengapa Maria Magdalena yang mencium Yesus yang bukan muhrimnya tidak dihukum mati?

Jawabannya jelas karena Maria Magdalena dan Yesus sedang melaksanakan upacara pernikahan. Bukan hal yang masuk akal jika seorang meminta ampun sampai-sampai harus mencium kaki seseorang yang bukan muhrimnya dan tentu telah melanggar ajaran yang hukumannya adalah hukuman mati, apa lagi sampai meminyaki dengan minyak wangi segala. Dari ajaran maupun budaya berabad yang lalu sampai sekarang tidak ada ajaran meminta ampun karena dosa dengan cara mencurahkan minyak wangi kekepala, kekaki, dan menciumi lelaki tersebut, dan tentunya Yesus tidak pernah mengajarkan hal tersebut.

Bantahan Prof. Dr. Barbara Thiering terhadap klaim gereja yang selama berabad-abad menutupi hubungan istimewa Yesus dengan Maria Magdalena, didukung oleh penemuan Injil Philip di daerah Nag Hamadi, Mesir pada tahun 1945.

"Ilustrasi" Dalam Injil Philip ini disebutkan dengan jelas, bahwa: There were three who always walked with the lord: Mary his mother and her sister and Magdalene, the one who was called

his companion?. And the companion of the [Saviour was ] Mary Magdalene. [He loved] her more than [all] the disciples [and used to] kiss her [often] on her [mouth]. The rest of [the disciples] said to him, 'Why do you love her more than all of us?'The Saviour answered and said to them,'Why do I not love you like her...??. (59, 6-12; 63, 32- 64, 5)

Ada 3 orang yang selalu berjalan bersama Yesus : Maria ibundanya dan Maria saudara ibunya, dan Magdalena, yang

disebut sebagai pasangannya?. Dan pasangan dari Sang Juru Selamat (Saviour) adalah Maria Magdalena. (Dia mencintai) nya, melebihi cintanya kepada murid-murid yang lain dan sering menciumnya di mulutnya Murid-murid yang lain berkata kepadanya : "Kenapa engkau lebih mencintainya dari pada kami??" Sang Juru Selamat menjawab dan berkata : "Kenapa aku tidak mencintai kalian seperti mencintai dia...??. (59, 6-12; 63, 32; 64, 5)

Injil ini ditolak oleh gereja dan dianggap apokripa, dan itu bukanlah hal yang mengherankan mengingat sebenarnya ada ribuan versi Injil dan umumnya ada 45 injil beredar dan yang diterima hanya 4 (Markus, Lukas, Matius, Yohanes) injil kanonik sekarang ini dan 41 lainya ditolak oleh gereja, kenapa hal tersebut terjadi? Jelas karena 41 injil tersebut tidak memenuhi syarat ketuhanan Yesus serta tidak mendukung doktrin dan dogma gereja yang sekarang ini tumbuh dalam Kristen.

Selanjutnya dari hasil penelitian Prof. Thiering, terungkap fakta bahwa acara pernikahan Yesus dengan Maria Magdalena, diselenggarakan pada hari Jum'at Tgl 22 September thn 30. Ini adalah upacara pernikahan. Acara resepsinya diselenggarakan 3 tahun kemudian, yaitu pada 19 Maret thn 33, jam 12 malam. Besoknya Yesus ditangkap dan disalibkan. Pada tgl 14 Juni 37, jadi 4 tahun setelah penyaliban, lahirlah anak Yesus yg pertama, yg diberi nama Jesus Justus. Anaknya yang ke-3 lahir pada 10 April 44. Namanya tidak diketahui. Anaknya yang kedua tidak ada informasi.

Lalu apakah setelah pernikahan Yesus dengan Maria Magdalena dia tidak menikah lagi? 17 tahun setelah resepsi perkawinan Yesus dengan Maria Magdalena, Yesus menikah lagi pada malam selasa pada Tgl 17 Maret 50 M, Perkawinan Yesus yg kedua berlangsung dengan seorang perempuan yg bernama Lidia.

Jadi Menurut Naskah Gulungan Laut Mati, Yesus Pernah menikah bahkan Pologami serta mempunyaiketurunan.

Kalau umat Islam masih meragukan bahwa Nabi Isa/Yesus a.s pernah menikah dan mempunyai keturunan, maka buanglah keraguan itu jauh-jauh, karena Allah Subhana Wa Ta'ala telah berfirman dalam Al-Qur'an:

Sesungguhnya Kami telah mengutus Rasul-Rasul sebelum engkau, dan Kami memberikan isteri-isteri dan keturunan

kepada mereka. Dan tidak ada hak bagi seorang Rasul mendatangkan sesuatu ayat (mukjizat) melainkan dengan izin Allah. Bagi tiap-tiap masa ada Kitab. (QS. Ar-Ra'ad' 13:38)

Maha Benar Allah Dengan Segala Firman-Nya. Salam Bagi Kaum Yang Mengikuti Petunjuk.

"Ilustrasi"

ABOUT JESUS: Doa Yesus Di Getsemani, Penyelamatan Dari Cawan Salib by KRISTOLOGI on Thursday, 2 February 2012 at 02:01

"Ilustrasi" Kematian Yesus di tiang salib adalah inti dari iman Kristiani. Kristiani meyakini bahwa kematian Yesus ini sebagai satusatunya jalan untuk menyelamatkan manusia dari dosa. Menurut Kristiani bahwa misi Yesus untuk datang ke bumi memang untuk disalib sebagai jalan penebusan dosa.

Kristiani menerima doktrin tersebut tanpa adanya keinginan meneliti lebih lanjut, padahal ditempat manapun dalam Bible tidak ditemukan adanya perkataan Yesus yang mengatakan demikian, bahwa misinya adalah untuk disalib menebus dosa manusia. Justru beberapa ayat dari Bible sendiri menjelaskan bahwa Yesus tidak ingin mati diatas kayu salib yang menunjukkan dia tidak mengenal penebusan dosa oleh penyaliban.

Salah satu peristiwa penting sebelum penyaliban yang membuktikan hal tersebut adalah doa Yesus di Getsemani. Simak ayat-ayat Bible berikut.

Matius 26:36-42 26:36 Maka sampailah Yesus bersama-sama murid-murid-Nya ke suatu tempat yang bernama Getsemani. Lalu Ia berkata

kepada murid-murid-Nya: "Duduklah di sini, sementara Aku pergi ke sana untuk berdoa."
26:37 Dan Ia membawa Petrus dan kedua anak Zebedeus serta-Nya. Maka mulailah Ia merasa sedih dan gentar, 26:38 lalu kata-Nya kepada mereka: "Hati-Ku sangat sedih, seperti mau mati rasanya. Tinggallah di sini dan berjaga-jagalah

dengan Aku."
26:39 Maka Ia maju sedikit, lalu sujud dan berdoa, kata-Nya: "Ya Bapa-Ku, jikalau sekiranya mungkin, biarlah

cawan ini lalu dari pada-Ku, tetapi janganlah seperti yang Kukehendaki, melainkan seperti yang Engkau kehendaki."
26:40 Setelah itu Ia kembali kepada murid-murid-Nya itu dan mendapati mereka sedang tidur. Dan Ia berkata kepada

Petrus: "Tidakkah kamu sanggup berjaga-jaga satu jam dengan Aku?


26:41 Berjaga-jagalah dan berdoalah, supaya kamu jangan jatuh ke dalam pencobaan: roh memang penurut, tetapi daging

lemah."
26:42 Lalu Ia pergi untuk kedua kalinya dan berdoa, kata-Nya: "Ya Bapa-Ku jikalau cawan ini tidak mungkin lalu, kecuali

apabila Aku meminumnya, jadilah kehendak-Mu!"

Doa Yesus diatas adalah bentuk permohonan Yesus agar dibebaskan dari cawan kematian. Frasa ' cawan' dalam ayat tersebut bermaksud percobaan dan fitnah Yahudi, dimana Yahudi ingin membuktikan bahwa Yesus adalah mesias

palsu dengan cara menyalibnya, penyaliban itulah pencobaannya. Sehingga dengan kata lain maksudnya kematian dalam penyaliban. Jadi Yesus berdoa agar terbebas dari kematian dalam penyaliban.

Dapat dilihat betapa beratnya percobaan tersebut sehingga dia begitu sedih dan gentar jika waktu yang tidak diinginkan itu tiba. Redaksi Lukas lebih ekstrem lagi mencatat bahwa Yesus ketakutan sampai peluhnya menjadi seperti titik-titik darah yang bertetesan.

Lukas 22:44 Ia sangat ketakutan dan makin bersungguh-sungguh berdoa. Peluh-Nya menjadi seperti titik-titik darah yang

bertetesan ke tanah.

Betapa besarnya harapan Yesus untuk bebas dari pencobaan dan fitnah Yahudi sehingga dia sampai berdoa dua kali, dimana doanya yang pertama secara spesifik menunjukkan dia ingin agar cawan kematian penyaliban atau maut tidak terjadi padanya dengan kehendak Allah. Bahkan dia menyuruh muridnya juga berdoa agar tidak jatuh dalam pencobaan. Sedang doa selanjutnya dia menunjukkan kepasrahan terhadap kehendak Allah.

Dari doa Yesus diatas, sudah menunjukkan fakta kepada kita, yaitu: Pertama, Yesus tidak ingin mati dikayu salib. Kedua, Yesus tidak mengenal penebusan dosa oleh penyaliban.

Penyaliban dalam mata Yahudi dan juga Yesus berarti pembuktian tentang kebenaran Yesus apakah dia mesias untuk bani Israel atau bukan. Jika Yesus benar mati dikayu salib, tuduhan Yahudi terbukti bahwa dia adalah mesias palsu, sebaliknya jika Yesus selamat dari penyaliban, berarti dia benar adalah Nabi dan mesias yang diutus untuk bani Israel.

Yesus telah berdoa penuh dengan hikmat dalam mengharapkan pertolongan Allah, pertanyaan selanjutnya adalah apakah doa Yesus dikabulkan? Simak ayat berikut.

Ibrani 5:7 Dalam hidupNya sebagai manusia, Ia telah mempersembahkan doa dan permohonan dengan ratap tangis dan

keluhan kepada DIA, yang sanggup menyelamatkanNya dari maut, dan karena kesalehanNya Ia telah didengarkan.

Ayat diatas telah cukup menjelaskan bahwa doa Yesus dikabulkan Allah, dimana Yesus berdoa penuh ratap tangis dan keluhan untuk diselamatkan dari maut, dan doa Yesus telah didengarkan. Yesus selamat dari maut oleh Allah yang dapat menyelamatkannya dari maut! Selamat dari maut bukan berarti terkena maut lalu bangkit kembali, melainkan tidak terkena percobaan Yahudi dengan mati dikayu salib.Tidak perlu penafsiran lebih lanjut untuk menegaskan hal tersebut.

Ayat-ayat berikut akan lebih meyakinkan terkabulnya doa Yesus atau tidak.

Yakobus 5:16 "Karena itu hendaklah kamu saling mengaku dosamu dan saling mendoakan, supaya kamu sembuh. Doa

orang yang benar bila dengan yakin didoakan, sangat besar kuasanya.

Amzal 11:3-8 11:3 Orang yang jujur dipimpin oleh ketulusannya, tetapi pengkhianat dirusak oleh kecurangannya. 11:4 Pada hari kemurkaan harta tidak berguna, tetapi kebenaran melepaskan orang dari maut. 11:5 Jalan orang saleh diratakan oleh kebenarannya, tetapi orang fasik jatuh karena kefasikannya. 11:6 Orang yang jujur dilepaskan oleh kebenarannya, tetapi pengkhianat tertangkap oleh hawa nafsunya. 11:7 Pengharapan orang fasik gagal pada kematiannya, dan harapan orang jahat menjadi sia-sia. 11:8 Orang benar diselamatkan dari kesukaran, lalu orang fasik menggantikannya.

Amzal 15:29 Tuhan mendengarkan apabila orang baik berdoa, tetapi Ia tidak mengindahkan orang durhaka.

Mazmur 66:20 Terpujilah Allah, yang tidak menolak doaku dan tidak menjauhkan kasih setia-Nya dari padaku.

Berdasarkan ayat-ayat diatas, dapat disimpulkan: 1. Jika Yesus mati ditiang salib berarti Yesus bukanlah orang benar, melainkan termasuk orang fasik, pembohong, tak dapat dipercaya, durhaka, dan tidak dikasihi Allah, karena doa-doanya yang dipanjatkan sesaat sebelum dia disalib ditolak oleh Allah. 2. Sesuai dengan ajaran Kristiani yang meyakini Yesus mati disalib, ini berarti bahwa Allah membiarkan Yesus disiksa dan disalib dan doa-doanya tidak dikabulkan, berarti makin menegaskan tuduhan Yahudi bahwa Yesus adalah nabi dan mesias palsu.

Tetapi, jika Yesus memang orang benar, jujur dan saleh, maka Yesus akan selamat dan tidak mati dikayu salib, karena Allah mengabulkan doa-doanya, berdasarkan ayat-ayat yang telah dipaparkan diatas.

Salam Bagi Kaum Yang Mengikuti Petunjuk

ABOUT JESUS: Kenaikan Yesus Ke Sorga Tidak Pernah Terjadi by KRISTOLOGI on Tuesday, 13 March 2012 at 05:48

"Ilustrasi" Kristiani meyakini bahwa Yesus telah naik ke sorga sebagai misi ' final' Yesus dalam turun ke bumi. Kalau kita membaca dengan teliti dan seksama kisah kenaikan Yesus di dalam Bible, pasti kita akan ditemukan suatu ketidak pastian bahwa benarkah Yesus telah naik ke sorga, artinya bahwa kenaikan Yesus ke sorga terancam akan di batalkan oleh Bible karena tidak akuratnya informasi yang diberikan Bible mengenai hal ini. Padahal Kristiani sangat menyandarkan keimanannya terhadap kenaikan Yesus ke sorga setelah penyaliban.

Kenaikan Yesus Ke Sorga Masih Fifty-fifty

Banyak Kristiani tidak mengetahui atau tidak mau mengetahui atau pura-pura tidak tahu, bahwa kisah kenaikan Yesus ke sorga hanya dicatat oleh dua Injil Kanonik, sementara dua Injil Kanonik lainnya tidak mencatat peristiwa tersebut. Injil Kanonik yang mencatat peristiwa kenaikan Yesus tersebut adalah Injil Markus dan Lukas, sedangkan Injil Matius dan Yohanes sama sekali tidak mencatat peristiwa kenaikan Yesus tersebut.

Ayat Injil Kanonik Yang mencatat peristiwa kenaikan Yesus ke sorga.

Lukas 24:51-52 24:51 Dan ketika Ia sedang memberkati mereka, Ia berpisah dari mereka dan terangkat ke sorga. 24:52 Mereka sujud menyembah kepada-Nya, lalu mereka pulang ke Yerusalem dengan sangat bersukacita. 24:53 Mereka senantiasa berada di dalam Bait Allah dan memuliakan Allah.

Markus 16:19-20 16:19 Sesudah Tuhan Yesus berbicara demikian kepada mereka, terangkatlah Ia ke sorga, lalu duduk di sebelah kanan

Allah.
16:20 Mereka pun pergilah memberitakan Injil ke segala penjuru, dan Tuhan turut bekerja dan meneguhkan firman itu

dengan tanda-tanda yang menyertainya.

Injil Kanonik lainnya bungkam terhadap peristiwa yang berperan penting dalam keimanan Kristen ini.

Matius 28:19-20

28:19 Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh

Kudus,
28:20 dan ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu. Dan ketahuilah, Aku menyertai

kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman."

Yohanes 21:23-25 21:23 Maka tersebarlah kabar di antara saudara-saudara itu, bahwa murid itu tidak akan mati. Tetapi Yesus tidak

mengatakan kepada Petrus, bahwa murid itu tidak akan mati, melainkan: "Jikalau Aku menghendaki supaya ia tinggal hidup sampai Aku datang, itu bukan urusanmu."
21:24 Dialah murid, yang memberi kesaksian tentang semuanya ini dan yang telah menuliskannya dan kita tahu, bahwa

kesaksiannya itu benar.


21:25 Masih banyak hal-hal lain lagi yang diperbuat oleh Yesus, tetapi jikalau semuanya itu harus dituliskan satu per satu,

maka agaknya dunia ini tidak dapat memuat semua kitab yang harus ditulis itu.

Ayat-ayat diatas adalah petikan ayat terakhir dari empat Injil Kanonik. Perhatikan, dua Injil Kanonik yaitu Matius dan Yohanes tidak memberikan gambaran sedikitpun mengenai kenaikan Yesus ke sorga. Adalah hal yang harus dipertanyakan bagaimana mungkin peristiwa kenaikan Yesus bisa luput dari beberapa Injil Kanonik? Jika Yesus memang telah naik ke sorga dan dilihat oleh banyak saksi, tentu peristiwa ini pasti akan tercatat dalam berbagai sumber sejarah. Tapi ternyata, kitab suci Kristiani sendiri masih belum yakin dan simpang siur mengenai hal ini.

Sampai disini telah ditemukan bahwa kenaikan Yesus ke sorga patut dipertanyakan kebenarannya, pasalnya hanya dua Injil Kanonik yang mencatat kenaikan Yesus sedang dua lainnya bungkam terhadap peristiwa tersebut. Berarti kenaikan Yesus ke sorga masih 50:50 (Fifty-fifty) dan belum dapat dipercaya benar-benar terjadi karena belum cukup bukti untuk diimani sebagai salah satu dogma sentral.

Kontradiksi Riwayat Bible Mengenai Kenaikan Yesus

Setelah mengetahui bahwa kenaikan Yesus hanya dicatat oleh dua Injil Kanonik, sekarang yang akan dibahas adalah sampai dimana keakuratan informasi kenaikan Yesus tersebut. Dari dua Injil Kanonik yang mencatat peristiwa kenaikan Yesus, ternyata keduanya saling berbeda pandang mengenai kisah seputar kenaikan Yesus.

Markus 16:14-20 16:14 Akhirnya Ia menampakkan diri kepada kesebelas orang itu ketika mereka sedang makan, dan Ia mencela

ketidakpercayaan dan kedegilan hati mereka, oleh karena mereka tidak percaya kepada orang-orang yang telah melihat Dia sesudah kebangkitan-Nya.
16:15 Lalu Ia berkata kepada mereka: "Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah Injil kepada segala makhluk.

16:16 Siapa yang percaya dan dibaptis akan diselamatkan, tetapi siapa yang tidak percaya akan dihukum. 16:17 Tanda-tanda ini akan menyertai orang-orang yang percaya: mereka akan mengusir setan-setan demi nama-Ku,

mereka akan berbicara dalam bahasa-bahasa yang baru bagi mereka,


16:18 mereka akan memegang ular, dan sekalipun mereka minum racun maut, mereka tidak akan mendapat celaka;

mereka akan meletakkan tangannya atas orang sakit, dan orang itu akan sembuh."
16:19 Sesudah Tuhan Yesus berbicara demikian kepada mereka, terangkatlah Ia ke sorga, lalu duduk di sebelah kanan

Allah.
16:20 Mereka pun pergilah memberitakan Injil ke segala penjuru, dan Tuhan turut bekerja dan meneguhkan firman itu

dengan tanda-tanda yang menyertainya.

Lukas 24:41-53 24:41 Dan ketika mereka belum percaya karena girangnya dan masih heran, berkatalah Ia kepada mereka: "Adakah

padamu makanan di sini?"


24:43 Ia mengambilnya dan memakannya di depan mata mereka. 24:44 Ia berkata kepada mereka: "Inilah perkataan-Ku, yang telah Kukatakan kepadamu ketika Aku masih bersama-sama

dengan kamu, yakni bahwa harus digenapi semua yang ada tertulis tentang Aku dalam kitab Taurat Musa dan kitab nabinabi dan kitab Mazmur."
24:45 Lalu Ia membuka pikiran mereka, sehingga mereka mengerti Kitab Suci. 24:46 Kata-Nya kepada mereka: "Ada tertulis demikian: Mesias harus menderita dan bangkit dari antara orang mati pada

hari yang ketiga,


24:47 dan lagi: dalam nama-Nya berita tentang pertobatan dan pengampunan dosa harus disampaikan kepada segala

bangsa, mulai dari Yerusalem.


24:48 Kamu adalah saksi dari semuanya ini. 24:49 Dan Aku akan mengirim kepadamu apa yang dijanjikan Bapa-Ku. Tetapi kamu harus tinggal di dalam kota ini sampai

kamu diperlengkapi dengan kekuasaan dari tempat tinggi."


24:50 Lalu Yesus membawa mereka ke luar kota sampai dekat Betania. Di situ Ia mengangkat tangan-Nya dan memberkati

mereka.
24:51 Dan ketika Ia sedang memberkati mereka, Ia berpisah dari mereka dan terangkat ke sorga. 24:52 Mereka sujud menyembah kepada-Nya, lalu mereka pulang ke Yerusalem dengan sangat bersukacita. 24:53 Mereka senantiasa berada di dalam Bait Allah dan memuliakan Allah.

Dari dua kronologis ayat diatas mengenai kisah seputar sebelum kenaikan Yesus, dapat dilihat perbedaan yang sangat mencolok atau dapat dikatakan tidak ada persamaan antara mereka dalam mengisahkan peristiwa sebelum kenaikan Yesus.

Pertama, dalam Markus, setelah Yesus menampakkan diri kepada murid-muridnya dan meyakinkan mereka, hal yang terucap dari mulut Yesus pertama kali adalah perintah memberitakan Injil kepada seluruh makhluk serta perintah

pembabtisan, sedang perintah ini sama sekali tidak dicatat Lukas, justru yang dikatakan Yesus dalam Lukas setelah muridmuridnya yakin adalah mengenai nubuatan tentang mesias. Benar-benar tidak berkorelasi. Kedua, dalam Markus, Yesus juga menceritakan tanda-tanda mengenai orang yang percaya padanya, lagi dalam Lukas perkataan ini tidak tercatat sama sekali. Ketiga, dalam Lukas, dikisahkan bahwa Yesus membawa muridnya ke luar kota sampai dekat Betania sebelum akhirnya terangkat ke sorga, sedang dalam Markus tidak dikatakan mereka dibawa ke dekat Betania. Justru dalam Markus, Yesus setelah berbicara dengan muridnya langsung terangkat ke sorga dan tidak diceritakan secara spesifik lokasinya dimana.

Dalam menghadapi kronologis yang sangat berbeda pandangan atau kontradiktif ini, pastinya hanya dua kemungkinan, yaitu: Pertama, salah satu dari Injil Kanonik tersebut menceritakan peristiwa yang benar dan yang lain salah. Jika Injil Markus yang benar, berarti Injil Lukas yang salah, begitu juga sebaliknya, jika Injil Lukas yang benar, berarti Injil Lukas salah. Kedua, kedua Injil Kanonik tersebut menceritakan peristiwa yang salah dan bukan bagian dari kehidupan Yesus.

Bahkan mengenai riwayat Lukas, dia pun kontradiktif dengan perkataannya sendiri dalam surat Kisah Para Rasul. Dikatakan dalam Kisah Para Rasul bahwa Yesus empat puluh hari bersama murid-muridnyasetelah penyaliban sebelum akhirnya naik ke sorga.

Kisah Para Rasul 1:3 Kepada mereka Ia menunjukkan diri-Nya setelah penderitaan-Nya selesai, dan dengan banyak

tanda Ia membuktikan, bahwa Ia hidup. Sebab selama empat puluh hari Ia berulang-ulang menampakkan diri dan berbicara kepada mereka tentang Kerajaan Allah.

Sedang diketahui dalam Injil Lukas yang dicatat oleh oknum yang sama, Lukas tidak memberikan keterangan tersebut dan dilihat dari kronologis kisah, secara spesifik mengatakan bahwa kenaikan Yesus terjadi pada hari dia dibangkitkan dari kubur setelah berbicara kepada murid-muridnya hari itu juga.

Sampai disini telah ditemukan bahwa kronologis Injil Kanonik yang mencatat kenaikan Yesus kontradiktif dan berbeda pandangan antara Markus dan Lukas, sehingga riwayat salah satu Injil Kanonik tersebut harus ditolak. Sehingga kisah kenaikan Yesus makin meragukan.

Kepalsuan Ayat Mengenai Kenaikan Yesus

Disini kita akan membahas masalah kepalsuan ayat Bible mengenai kenaikan Yesus, tepatnya kisah dalam Injil Markus. Ternyata, ayat dalam Markus 16 dimana menceritakan mengenai kisah kenaikan Yesus adalah ayat palsu, penemuan ini berdasarkan Codex Sinaticus, yang merupakan salah satu manuskrip kuno naskah Bible tertua dan terbaik yang ditemukan dalam bahasa Yunani.

Dalam Codex Sinaiticus, Mark Chapter 16 hanya sampai pada ayat 8 dan 12 ayat selanjutnya yang ditemui pada Terjemahan Baru LAI sama sekali tidak terdapat dalam manuskrip kuno tertua Codex Sinaiticus. Dapat di cek dengan mata kepala sendiri disini: http://codexsinaiticus.org/en/manuscript.aspx?=Kirim&book=34&chapter=16&lid=en&side=r&verse=8&zoomSlider=0

Codex Sinaiticus menunjukkan bahwa Markus 16 hanya sampai pada ayat 8:

Transcription: 1 > 2 > 3 > > > 4 5 > >> 6 > > > > 7 > > > 8 > > > > >

Translation: 1 And when the sabbath was past, Mary Magdalene, and Mary the mother of James, and Salome, had bought sweet spices, that they might come and anoint him. 2 And very early in the morning the first day of the week, they came unto the sepulchre at the rising of the sun. 3 And they said among themselves, Who shall roll us away the stone from the door of the sepulchre? 4 And when they looked, they saw that the stone was rolled away: for it was very great. 5 And entering into the sepulchre, they saw a young man sitting on the right side, clothed in a long white garment; and they were affrighted. 6 And he saith unto them, Be not affrighted: Ye seek Jesus of Nazareth, which was crucified: he is risen; he is not here: behold the place where they laid him. 7 But go your way, tell his disciples and Peter that he goeth before you into Galilee: there shall ye see him, as he said unto you.

8 And they went out quickly, and fled from the sepulchre; for they trembled and were amazed: neither said they any thing to any man; for they were afraid.

Terjemahan: 1 Setelah lewat hari Sabat, Maria Magdalena dan Maria ibu Yakobus, serta Salome membeli rempah-rempah untuk pergi ke kubur dan meminyaki Yesus. 2 Dan pagi-pagi benar pada hari pertama minggu itu, setelah matahari terbit, pergilah mereka ke kubur. 3 Mereka berkata seorang kepada yang lain: "Siapa yang akan menggulingkan batu itu bagi kita dari pintu kubur?" 4 Tetapi ketika mereka melihat dari dekat, tampaklah, batu yang memang sangat besar itu sudah terguling. 5 Lalu mereka masuk ke dalam kubur dan mereka melihat seorang muda yang memakai jubah putih duduk di sebelah kanan. Mereka pun sangat terkejut, 6 tetapi orang muda itu berkata kepada mereka: "Jangan takut! Kamu mencari Yesus orang Nazaret, yang disalibkan itu. Ia telah bangkit. Ia tidak ada di sini. Lihat! Inilah tempat mereka membaringkan Dia. 7 Tetapi sekarang pergilah, katakanlah kepada murid-murid-Nya dan kepada Petrus: Ia mendahului kamu ke Galilea; di sana kamu akan melihat Dia, seperti yang sudah dikatakan-Nya kepada kamu." 8 Lalu mereka keluar dan lari meninggalkan kubur itu, sebab gentar dan dahsyat menimpa mereka. Mereka tidak mengatakan apa-apa kepada siapa pun juga karena takut.

Sehingga dapat diketahui bahwa ayat selanjutnya dari Markus 16:8 merupakan ayat palsu atau sisipan,yaitu:

9 Setelah Yesus bangkit pagi-pagi pada hari pertama minggu itu, Ia mula-mula menampakkan diri-Nya kepada Maria Magdalena. Dari padanya Yesus pernah mengusir tujuh setan. 10 Lalu perempuan itu pergi memberitahukannya kepada mereka yang selalu mengiringi Yesus, dan yang pada waktu itu sedang berkabung dan menangis. 11 Tetapi ketika mereka mendengar, bahwa Yesus hidup dan telah dilihat olehnya, mereka tidak percaya. 12 Sesudah itu Ia menampakkan diri dalam rupa yang lain kepada dua orang dari mereka, ketika keduanya dalam perjalanan ke luar kota. 13 Lalu kembalilah mereka dan memberitahukannya kepada teman-teman yang lain, tetapi kepada mereka pun temanteman itu tidak percaya. 14 Akhirnya Ia menampakkan diri kepada kesebelas orang itu ketika mereka sedang makan, dan Ia mencela ketidakpercayaan dan kedegilan hati mereka, oleh karena mereka tidak percaya kepada orang-orang yang telah melihat Dia sesudah kebangkitan-Nya. 15 Lalu Ia berkata kepada mereka: "Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah Injil kepada segala makhluk. 16 Siapa yang percaya dan dibaptis akan diselamatkan, tetapi siapa yang tidak percaya akan dihukum. 17 Tanda-tanda ini akan menyertai orang-orang yang percaya: mereka akan mengusir setan-setan demi nama-Ku, mereka akan berbicara dalam bahasa-bahasa yang baru bagi mereka,

18 mereka akan memegang ular, dan sekalipun mereka minum racun maut, mereka tidak akan mendapat celaka; mereka akan meletakkan tangannya atas orang sakit, dan orang itu akan sembuh." 19 Sesudah Tuhan Yesus berbicara demikian kepada mereka, terangkatlah Ia ke sorga, lalu duduk di sebelah kanan Allah. 20 Mereka pun pergilah memberitakan Injil ke segala penjuru, dan Tuhan turut bekerja dan meneguhkan firman itu dengan tanda-tanda yang menyertainya.

Darimana datangnya dua belas ayat terakhir dalam Markus 16? Mengapa dalam Terjemahan Baru muncul sedang dalam Codex Sinaiticus, naskah tertua yang ditemukan tidak terdapat sama sekali? Ini menunjukkan bahwa ayat kenaikan Yesus ke sorga hanya sisipan Gereja. Kepalsuan ini juga dibenarkan oleh R.P Roguet dalam bukunya "Initiation a

I'Evangile" (Pembimbing Kepada Injil) bahwa Markus 16:9-20 memuat hikayat yang tidak otentik.

Sampai disini telah ditemukan bahwa ternyata apa yang menjadi dasar Kristiani dalam meyakini kenaikan Yesus hanyalah kepalsuan yang dibuat Gereja dan merupakan bualan Paulus saja.

Dari telaah kritis ini dapat diambil beberapa kesimpulan, yaitu: 1. Kenaikan Yesus ke sorga tidak di catat oleh tiga Injil Kanonik dan penyandaran keimanan Kristiani terhadap kenaikan Yesus didasarkan pada keterangan yang sangat lemah. 2. Kenaikan Yesus secara spesifik hanya dicatat oleh Lukas dalam Injil Lukas dan Kisah Para Rasul, walaupun riwayat yang dia ceritakan berbeda. Tetapi, siapakah Lukas? Lukas bukanlah murid Yesus dan tidak pernah berhubungan dengan Yesus sedikitpun, apalagi menjadi saksi kehidupannya.

Lukas adalah seorang dokter yang kemudian menjadi pengikut Paulus yang setia (II Timotius 4:11). Bahkan dalam keterangan Bible yang dibubuhkan oleh Gereja sendiri, dikatakan Lukas satu-satunya orang bukan Yahudi melainkan orang Yunani yang tulisannya masuk dalam Bible. Ini menunjukkan bahwa apa yang dituangkan Lukas berdasarkan arahan Paulus semata, dimana dalam surat-suratnya Paulus banyak memperkenalkan bahwa Yesus disalib, dibangkitkan, dan naik ke sorga.

Ringkasan 4 Injil yang diterbitkan pada tahun 1972 oleh sekolah Bibel di Yerussalem (Jilid II Hal. 451) mengkritik datadata kenaikan (ascention) dengan mengatakan "Sesungguhnya tidak ada kenaikan dalam arti kata fisik.".

Sehingga dari bukti itu semua telah menjelaskan bahwa kenaikan Yesus ke sorga sesungguhnya tidak pernah terjadi, karena tidak didukungnya keterangan akurat dalam Bible sendiri. Sehingga dengan begini Kristiani perlu meninjau kembali keimanannya tentang kenaikan Yesus ini, dan perlu berpikir kembali sebelum merayakan hari raya Kenaikan Yesus yang diselanggarakan setiap tahunnya, apakah patut dirayakan atau seharusnya dihentikan, berhubung masih dalam pertanyaan karena tidak didasari keakuratan dalam Bible. Terlebih Bible lebih merujuk pada kefiktifan kisah kenaikan Yesus tersebut dibanding kebenaran kisahnya.

Salam Bagi Kaum Yang Mengikuti Petunjuk

"Kenaikan Yesus Ke Sorga Tidak Pernah Terjadi"

ABOUT JESUS: Yesus Sebagai Logos Dalam Filsafat Yunani by KRISTOLOGI on Sunday, 15 July 2012 at 09:05

"Ilustrasi" Dalam filsafat Yunani, Logos adalah perantara antara Tuhan dan Manusia. Tuhan dipandang mulia, roh, dan baka, sedangkan manusia dianggap dosa dan fana. Adanya perbedaan antara Tuhan dan manusia inilah yang menyebabkan Tuhan yang mulia tidak dapat berhubungan dengan dunia dan manusia yang berdosa. Untuk memenuhi keinginan Tuhan yang ingin menyelamatkan manusia dan dunia yang berdosa, Tuhan memerlukan perantara yang kedudukannya berada dibawah Tuhan, tetapi diatas manusia. Perantara ini dalam Filsafat Yunani disebut Logos, yang kemudian oleh Lembaga Alkitab Indonesia disebut Firman.

Orang yang menganjurkan untuk menyembah Logos/Firman adalahJustine Martyr (100-165 M). dia terlahir dan dibesarkan dalam keluarga penyembah berhala (Delaney 1983). Dalam upayanya untuk mengawinkan ajaran Kristen dan filsafat Yunani dalam bukunya "2 Apology 13", dia mengatakan: "Selain Tuhan, kita menyembah dan mencintai Firman

(Logos) yang berasal dari Tuhan yang tidak diperanakkan dan tidak dicipta, yang juga menjadi manusia demi untuk kita. "

Ketuhanan Yesus salah satunya disandarkan Kristiani karena kepribadiannya sebagai Logos atau Firman sebagaimana yang termaktub dalam Injil Yohanes berikut:

Yohanes 1:1 Pada mulanya adalah Firman; Firman itu bersama-sama dengan Allah dan Firman itu adalah Allah.

Pada dasarnya kalimat yang terdapat pada Injil Yohanes tersebut bukanlah merupakan ucapan atau kesaksian dari Yesus sendiri, melainkan hanyalah kalimat dari Yohanes sipenulis Injil Kanonik. Sementara Yohanes penulis Injil ini pun berdasarkan hasil penelitian dari banyak sarjana Bible sendiri, bukanlah Yohanes bin Zabdi murid Yesus.

Yesus sendiri jelas menyatakan bahwa firman adalah wahyu yang diterimanya dari Tuhan Allah dan disampaikan kepada umatnya.

Matius 4:4 Tetapi Yesus menjawab: "Ada tertulis: Manusia hidup bukan dari roti saja, tetapi dari setiap firman yang keluar

dari mulut Allah."

Yohanes 12:48 Barangsiapa menolak Aku, dan tidak menerima perkataan-Ku, ia sudah ada hakimnya, yaitu firman yang

telah Kukatakan, itulah yang akan menjadi hakimnya pada akhir zaman.

Yohanes 12:49-50

12:49 Sebab Aku berkata-kata bukan dari diri-Ku sendiri, tetapi Bapa, yang mengutus Aku, Dialah yang memerintahkan Aku

untuk mengatakan apa yang harus Aku katakan dan Aku sampaikan.
12:50 Dan Aku tahu, bahwa perintah-Nya itu adalah hidup yang kekal. Jadi apa yang Aku katakan, Aku menyampaikannya

sebagaimana yang difirmankan oleh Bapa kepada-Ku."

Bagi Yesus, firman adalah apa yang diterimanya dari Allah dan disampaikan kepada umatnya sebagaimana Nabi lainnya juga menerima firman dari Allah. Sedangkan menurut Kristiani Yesus adalah firman atau Logos itu sendiri sehingga dibumi Yesus menyandang predikat anak Allah.

Mengapa tidak sekalian menyebut Yesus dengan panggilan Logos atau Firman Tuhan tanpa harus menyebutnya Anak

Allah (Tuhan)? Permasalahan yang dihadapi Gereja adalah bahwa Logos dalam filsafat Yunani adalah roh, sementara Yesus
adalah manusia yang lengkap dengan tulang dan daging. Oleh karena itu, agar Logos filsafat Yunani penyembah berhala dapat diterapkan pada diri Yesus, maka Gereja kemudian menyatakan bahwa Logos telah menjadi daging, turun ke dunia, lahir melalui rahim seorang perawan, dan menjadi Anak Allah dalam diri Yesus.

Filipi 2:5-7 2:5 Hendaklah kamu dalam hidupmu bersama, menaruh pikiran dan perasaan yang terdapat juga dalam Kristus Yesus, 2:6 yang walaupun dalam rupa Allah, tidak menganggap kesetaraan dengan Allah itu sebagai milik yang harus

dipertahankan,
2:7 melainkan telah mengosongkan diri-Nya sendiri, dan mengambil rupa seorang hamba, dan menjadi sama dengan

manusia.

Dengan demikian gelar "Anak Allah" dibutuhkan sebagai gerbang pertemuan antara Yesus dan Logos. Agar Yesus dapat tiba pada keilahian Logos, ia harus melalui gerbang Anak Allah. Sementara bagi Logos untuk menjadi manusia harus lahir dari perawan melalui intervensi Roh Kudus, sehingga anak yang dilahirkan menjadi Anak Allah.

Lukas 1:35 Jawab malaikat itu kepadanya: "Roh Kudus akan turun atasmu dan kuasa Allah Yang Mahatinggi akan

menaungi engkau; sebab itu anak yang akan kaulahirkan itu akan disebut kudus, Anak Allah.

Karena logos dalam filsafat Yunani adalah perantara antara Tuhan dan manusia, sehingga kedudukan Logos atau firman lebih rendah dari Tuhan oleh karena itu Logos bukan Tuhan dan bagaimanapun tidak dapat disederajadkan dengan Tuhan. Lantas mengapa di Gereja yang menyandarkan keimanannya terhadap Yohanes 1:1, Logos yang kedudukannya lebih rendah dari Tuhan dapat menjadi Tuhan atau setara dengan Tuhan?

Philo dari Alexandria memperkenalkan ide Logos dari Tuhan tanpa iktikad mempersamakan Logos dengan Tuhan, jauh sebelum penulisan Injil Yohanes.

"Pada mulanya adalah Logos (Firman), Logos (Firman) itu bersama dengan Tuhan dan Logos (Firman) itu berasal dari

Tuhan".

Dalam hymne Platonis (Yohanes 1:1-14) yang diperkenalkan oleh Philo ini, Logos bukan Tuhan, tetapi lebih tepat disebut "firman Tuhan".

Penyalin Injil Yohanes kemudian memetik hymne ini dan menempatkannya sebagai pembukaan Injil Yohanes. Tidak hanya sampai disini. Penyalin kemudian merubah anak kalimat: "Dan Logos itu berasal dari Tuhan" menjadi "Dan Logos itu

adalah Tuhan".

Pencaplokan ajaran Platonis ini oleh penyalin Injil Yohanes dijelaskan oleh Santo Augustinus dalam bukunya " The Confession of Saint Augustine" di bawah sub judul: Kitab Suci dan Filsafat Penyembah Berhala.

"Book of the Platonists that had been translated out of Greek into Latin. In them 1 read, not indeed in these words but

much the same thought, enforced by many varied argumenents that: In the beginning was the word, and the word was with God. All things ware made by him, and without him nothing was made ".

"Buku filsafat Platonis yang telah diterjemahkan dari bahasa Yunani ke bahasa Latin. Didalamnya, walaupun tidak sama

persis tetapi jalan pikirannya mirip, didukung dengan berbagai argumen bahwa : Pada mulanya adalah Firman, Firman itu bersama dengan Tuhan dan Firman itu adalah (dari) Tuhan. la (firman) pada mulanya bersama dengan Tuhan. Segala sesuatu dijadiakan oleh dia (firman) dan tanpa dia (firman) tidak ada yang di jadikan. "

Demikianlah awal dari penciptaan ayat Yohanes 1:1 yang menyetarakan Firman atau Logos dengan Tuhan dan akhirnya kemudian doktrin buatan Gereja ini disandarkan dalam pribadi Yesus.

Kesimpulannya, pada dasarnya Yesus juga menerima firman sebagaimana Nabi lainnya yang berarti dia bukan firman itu sendiri. Namun seandainya pun Kristiani masih berpegang pada keyakinan bahwa Yesus adalah firman atau Logos itu sendiri, tetap saja Yesus tidak dapat dikatakan Tuhan atau sederajad dengan Tuhan. Karena asal-muasal ide Logos yang dari filsafat Yunani tersebut tetap menganggap Logos atau firman tidak sama atau lebih rendah dari Tuhan.

Sedangkan apa yang termaktub dalam Yohanes 1:1 selain bukan perkataan Yesus, juga hanya merupakan sisipan penulis Injil Yohanes yang meniru filsafat paganisme dengan tambahan perubahan mencolok yang tidak mungkin berdiri dalam fondasi kebenaran.

Salam Bagi Kaum Yang Mengikuti Petunjuk

ANSWERING CHRISTIANITY: Menjawab Masalah Shalawat Nabi by KRISTOLOGI on Sunday, 23 October 2011 at 07:27

"Kaligrafi" Kaum Kafir sering kali memberikan tuduhan bahwa umat Muslim bershalawat kepada Nabi Muhammad menandakan Nabi Muhammad belum selamat, tentunya itu hanya tuduhan atas ketidak mengertian mereka saja. Marilah kita ketahui terlebih dahulu arti dari shalawat itu, Shalawat artinya kemuliaan atau kesejahteraan. Perintah shalawat tertulis dalam firman Allah Al-Qur'an :

"Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi. Hai orang-orang yang beriman, bershalawatlah

kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya." (QS. Al-Ahzab' 33:56)

Jika dilihat, shalawat itu memang hampir mirip seperti doa, tapi sesungguhnya tidak bermakna seperti doa kita pada umumnya. Bershalawat dari Allah berarti memberi rahmat: Maksud malaikat bershalawat kepada Nabi yaitu malaikat turut memohon ampunan kepada Allah. Sedangkan shalawat orang-orang beriman kepada Nabi maksudnya ucapan salam dan penghormatan atas rahmat dan kesejahteraan diberikan kepada Nabi Muhammad Shallallahu 'Alaihi Wasallam.

Jadi ayat diatas menegaskan bahwa shalawat itu adalah wajib bagi kaum Muslim perintah dari Allah, lantas apakah itu berarti Nabi Muhammad belum selamat? Kesemuanya itu bukan berarti karena Nabi Muhammad Shallallahu 'Alaihi Wasallam belum selamat atau tidak mendapat keselamatan dari Allah Subhana Wa Ta'ala.

Nabi Muhammad Serta Setiap Nabi Dijamin Masuk Surga

Sesungguhnya Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam sudah dijamin masuk surga, ayatnya secara implisit dalam Al-Qur'an:

"Sesungguhnya Kami telah memberikan kepadamu kemenangan yang nyata, supaya Allah memberi ampunan kepadamu

(Muhammad) terhadap dosamu yang telah lalu dan yang akan datang serta menyempurnakan nikmat-Nya atasmu dan memimpin kamu kepada jalan yang lurus," (QS. Al-Fath' 48:1-2)

Dosa Nabi Muhammad telah diampuni oleh Allah baik yang telah lalu maupun yang akan datang serta dipimpin ke jalan yang lurus. Itulah salah satu kelebihan para Nabi-Nabi Allah yang semuanya sudah pasti mendapat jaminan surga dari Allah, semua Nabi-Nabi pilihan Allah sudah pasti akan diselamatkan diakhirat kelak serta orang-orang yang beriman :

"Sesungguhnya Kami menolong rasul-rasul Kami dan orang-orang yang beriman dalam kehidupan dunia dan pada hari

berdirinya saksi-saksi (hari kiamat)," (QS. Al-Mu'min' 40:51)

Kita sudah mengetahui bahwa para Rasul Allah pasti selamat dunia dan akhirat, tapi jaminan itu tidak menyurutkan mereka untuk tetap taat beribadah kepada Allah serta terus memohon ampunan kepada-Nya. Dan hal tersebut merupakan kelebihan lain para Nabi Allah dibanding manusia biasa. Walaupun jaminan surga sudah mereka dapatkan, tapi mereka tidak henti-hentinya bersyukur dengan ibadah yang lebih khusyuk lagi. Inilah contoh bagaimana Nabi Muhammad tidak henti-hentinya bersyukur walaupun sudah dijamin kehidupannya dunia dan akhirat:

Diriwanyaatkan dari Aisyah R.A : Sungguh Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wasallam shalat malam hingga merekah kedua telapak kakinya. Aisyah

berkata kepada beliau :Mengapa engkau melakukan hal ini, wahai Rasulullah, padahal Allah telah mengampuni dosa dosamu yang telah lalu dan yang akan datang?, Beliau menjawab, Apa aku tidak ingin menjadi hamb a yang bersyukur?
(HR Bukhori dan Muslim No.5046)

Tanpa perlu penjelasan yang lebih lebar lagi kita sudah mengetahui bahwa Nabi Muhammad Shallallahu 'Alahi Wasallam telah dijamin masuk surga. Sekarang pertanyaannya, mengapa kita masih harus bershalawat kepada Nabi Muhammad, bukankah dia sudah pasti masuk surga? Lantas apa fungsi shalawat itu?

Fungsi Shalawat

Tujuan Allah menyuruh manusia bershalawat kepada Nabi Muhammad ialah agar umat Islam seluruhnya menaruh rasa hormat kepada beliau. Sebab beliau adalah pilihan-Nya untuk menjadi Nabi terakhir dan penutup para Nabi, yang membebaskan manusia dari kehidupan jahiliyah. Atas perjuangan beliau, umat manusia bisa dihantarkan ke alam yang terang benderang. Beliaulah yang mengantarkan umat manusia dari kehidupan hewani menjadi kehidupan yang manusiawi. Jika tidak ada beliau, entah kebejatan moral apa yang dilakukan oleh umat manusia.

Oleh sebab itu, sebagai orang yang tahu diri, umat manusia sangat wajib untuk mensyukuri jasa beliau. Untuk mengabadikan rasa syukur dan jasa beliau inilah maka 'shalawat serta salam' dijadikan sebagai salah satu rukun dzikri, yaitu suatu bacaan rukun bagi umatnya setiap mengerjakan shalat.

Dimasyarakat modern inipun kita melihat mereka mempunyai cara tersendiri untuk mengenang jasa orang yang menurut mereka pahlawan, contohnya membuat patungnya, gambarnya, atau seperti para pahlawan Indonesia yang wajah mereka diabadikan dalam uang kertas. Sedangkan Allah memberi petunjuk kepada kita untuk mengenang jasa Nabi terakhir

pahlawan terbesar dan terpuji umat manusia dengan mengucapkan shalawat kepada beliau Nabi Muhammad Shallallahu 'Alaihi Wasallam. Seandainya Allah tidak memberikan contoh dan petunjuk tentang tata cara mensyukuri karunia-Nya yang telah diberikan melalui baginda Nabi, tentu akan terjadi bermacam-macam cara dalam mensyukuri nikmat tersebut. Misalnya, dengan memberikan sesajian, tumbal, korban hewan dan lain-lain menurut selera dan keinginan masing-masing dan akhirnya mengarah pada pengkhultusan kemusyrikan.

Oleh karena Allah memberikan petunjuk Al Qur'an dalam hal etika menghormati manusia pilihan-Nya itu, maka umat Islam mematuhi perintah tersebut agar tidak terjadi kekacauan dalam beribadah kepada-Nya.

Fungsi lain shalawatpun tertera dalam salah satu hadits disebutkan sebagai berikut: "Dari Anas bin Malik ra, ia berkata: telah bersabda Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam.: "Barangsiapa yang bershalawat

kepadaku satu kali saja, niscaya Allah akan memberikan sepuluh kesejahteraan kepadanya dan dihapuskan darinya sepuluh kesalahan dan diangkat baginya sepuluh derajat." (HR. Bukhari, Nasa'i, Ibnu Hibban dan Hakim).

Atas dasar hadits di atas, maka umat Islam di manapun berada selalu membacakan shalawat kepada Rasulullah setiap waktu shalat maupun setiap kali mendengar namanya disebut. Sebab dengan membacakan satu kali shalawat kepada Rasulullah, maka balasannya adalah mendapat sepuluh kebaikan dan dihapuskan sepuluh keburukan. Nah, siapa yang tidak mau mendapat pahala sebanyak itu?

Dengan demikian, keberadaan Nabi Muhammad sebagai utusan Allah sungguh membawa berkah dan rahmat bagi umatnya. Sebab dengan bershalawat kepadanya satu kali saja, akan memperoleh pahala sepuluh kebaikan dan menghilangkan sepuluh keburukan. Subhanallah, sungguh beruntung menjadi pengikut beliau.

Jadi intinya shalawat kepada Nabi itupun kembali kepada diri kita sendiri. Lalu apa hanya Nabi Muhammad yang mesti dishalawatkan?

Dalam Al-Qur'an para Nabi-Nabi pun dishalawatkan

Shalawat untuk para Rasul Allah "Maha Suci Tuhanmu Yang mempunyai keperkasaan dari apa yang mereka katakan. Dan kesejahteraan dilimpahkan atas

para rasul. Dan segala puji bagi Allah Tuhan seru sekalian alam." (T-QS. Ash-Shaaffaat' 37:180-183)

Shalawat untuk Nabi Ibrahim Alaihissalam "Kami abadikan untuk Ibrahim itu (pujian yang baik) di kalangan orang-orang yang datang kemudian, (yaitu)"Kesejahteraan

dilimpahkan atas Ibrahim." (T-QS. Ash-Shaaffaat' 37:108-109)

Shalawat untuk Nabi Musa Alaihissalam dan Nabi Harun Alaihissalam "Dan Kami abadikan untuk keduanya (pujian yang baik) dikalangan orang-orang yang datang kemudian; (yaitu):

"Kesejahteraan dilimpahkan atas Musa dan Harun." (T-QS. Ash-Shaaffaat' 37:119-120)

Shalawat untuk Nabi Nuh Alaihissalam "Dan Kami abadikan untuk Nuh itu (pujian yang baik) di kalangan orang-orang yang datang kemudian; "Kesejahteraan

dilimpahkan atas Nuh di seluruh alam." (T-QS. Ash-Shaaffaat' 37:78-79)

Shalawat untuk Nabi Ilyas Alaihissalam "Dan Kami abadikan untuk Ilyas (pujian yang baik) di kalangan orang-orang yang datang kemudian. (yaitu): "Kesejahteraan

dilimpahkan atas Ilyas?" (T-QS. Ash-Shaffaat' 37:129-130)

Shalawat untuk Nabi Isa Alaihissalam "Berkata Isa: "Sesungguhnya aku ini hamba Allah, Dia memberiku Al Kitab (Injil) dan Dia menjadikan aku seorang nabi, dan

Dia menjadikan aku seorang yang diberkati di mana saja aku berada, dan Dia memerintahkan kepadaku (mendirikan) shalat dan (menunaikan) zakat selama aku hidup; dan berbakti kepada ibuku, dan Dia tidak menjadikan aku seorang yang sombong lagi celaka. Dan kesejahteraan semoga dilimpahkan kepadaku, pada hari aku dilahirkan, pada hari aku meninggal dan pada hari aku dibangkitkan hidup kembali." (T-QS. Maryam' 19:30-33)

Shalawat untuk Nabi Yahya Alaihissalam "Hai Yahya, ambillah Al Kitab (Taurat) itu dengan sungguh-sungguh. Dan kami berikan kepadanya hikmah selagi ia masih

kanak-kanak, dan rasa belas kasihan yang mendalam dari sisi Kami dan kesucian (dan dosa). Dan ia adalah seorang yang bertakwa, dan seorang yang berbakti kepada kedua orang tuanya, dan bukanlah ia orang yang sombong lagi durhaka. Kesejahteraan atas dirinya pada hari ia dilahirkan dan pada hari ia meninggal dan pada hari ia dibangkitkan hidup kembali." (T-QS. Maryam' 13:12-15)

Itulah ucapan shalawat untuk para Nabi dalam Al-Qur'an. Gelar "Alaihissalam" sendiri yang dimiliki oleh para Nabi juga merupakan shalawat yang berarti "semoga keselamatan dilimpahkan kepadanya", begitu juga dengan gelar Nabi Muhammad yaitu "Shallallahu 'Alaihi Wasallam". Intinya bershalawat kepada Nabi adalah perintah Allah, bukan atas inisiatif para Nabi, bukan karena semata-mata keinginan Nabi Muhammad, tapi perintah Allah kepada manusia beriman sebagai bentuk pernghormatan kepada para Nabi-Nya. Ketauhilah bershalawat atau tidaknya kita kepada Nabi Muhammad Shallallahu 'Alaihi Wasallam tidak akan menurunkan derajad beliau disisi Allah sebagai manusia termulia. Seandainya pun didunia ini tidak ada yang bershalawat kepada beliau, tentu tetap tidak menurunkan urutan beliau Nabi Muhammad Shallallahu 'Alaihi Wasallam sebagai manusia yang pertama kali mengetuk pintu surga. Semoga ini dapat menjawab keraguan anda terhadap Islam.

Yesus Dalam Bible Dishalawatkan

Umat Kristen begitu bersemangat mempermasalahkan masalah shalawat Nabi ini karena mereka berpikir dalam Biblenya tidak ada shalawat terhadap Nabi. Apakah mereka betul? Ternyata mereka salah, sang Nabi dari Nazaret pun didoakan sholawat oleh para pengikut beliau pada zaman itu.

Matius 23:39 Dan Aku berkata kepadamu: Mulai sekarang kamu tidak akan melihat aku lagi, hingga kamu

berkata: DIBERKATILAH DIA yang datang dalam nama Tuhan!


Lukas 13:35 Sesungguhnya rumahmu ini akan ditinggalkan dan menjadi sunyi. Tetapi aku berkata kepadamu: Kamu tidak

akan melihat aku lagi hingga pada saat kamu berkata: DIBERKATILAH DIA yang datang dalam nama Tuhan!
Lukas 19:38 Kata mereka: DIBERKATILAH DIA yang datang sebagai raja dalam nama Tuhan, damai sejahtera di sorga

dan kemuliaan di tempat yang mahatinggi!


Yohanes 12:13 Mereka mengambil daun-daun palem, dan pergi menyongsong Isa Al Masih sambil berseru-seru: Hosana!

DIBERKATILAH DIA yang datang dalam nama Tuhan, Raja Israel!


Matius 21:9 Dan orang banyak yang berjalan di depan Yesus dan yang mengikuti-Nya dari belakang berseru, katanya:

"Hosana bagi Anak Daud, diberkatilah Dia yang datang dalam nama Tuhan, hosana di tempat yang mahatinggi! "

Doa hosana dan doa berkat tersebut diatas adalah untuk Yesus. Apakah arti HOSANA? Doa atau pujian? Kita lihat Hosana dalam Perjanjian lama:

Mazmur 118:25 nn yhw HWOSIAH NA nn yhw hal nn Ya TUHAN, berilah kiranya keselamatan! Ya TUHAN, berilah kiranya kemujuran!

Kita bisa mengerti bahwa HOSANA mengandung pengertian seruan doa A Hebrew exclamation of praise to the Lord, or an invocation of blessings (http://www.artikata.com/arti-90566-hosanna.php).

Asal kata HOSANA secara jelas dari situs Wikipedia: "The word hosanna is etymologically derived from the Hebrew , hh-n (baca howsyiahnnaa). Christian

usage has come through the Greek Bible, giving it the form , hsann."
"Kata HOSANNA berasal dari bahasa Ibrani

, hh-n. Umat Kristen mengambilnya dari Injil berbahasa

yunani yang tertulis HOSANNA."

From the Bauer lexicon: derived from Aramaic (

) from Hebrew ( ) ) Psalm 118:25,

) , meaning help or save, I pray, an appeal that became a liturgical formula; as part of the Hallel familiar
to everyone in Israel.
Dari Kamus kata Bauer: Diambil dari bahasa aram (

) dan juga bahasa Ibrani ( ( ) Mazmur

118:25, ) yang berarti Tolong atau Selamatkanlah, Ku berdoa. Sebuah seruan yang menjadi tata cara ibadah; sebagai bagian dari Hallel yang dikenal setiap orang di israel.

From the Friberg Lexicon: hosanna, indecl. particle translit. fr. the Heb.; strictly, a cry expressing an appeal for divine

help save! Help, we pray!; in a liturgical usage, a shout of praise and worship hosanna, we praise you (Matthew 21.9).
Dari Kamus kata Friberg: HOSANNA, diambil dari bahasa Ibrani yang berarti: seruan dengan sungguh sungguh & tegas

untuk meminta pertolongan Tuhan. Selamatkanlah! Tolonglah, kami memohon!. Dalam tata ibadah, seruan untuk berdoa & memohon HOSANA, Kami memberkatimu

From the UBS Lexicon: hosanna (in Aramaic), an exclamation of praise literally meaning, Save, I pray. Dari Kamus kata Lexicon: HOSANNA (bahasa aram), sebuah seruan doa yang berarti: Selamatkanlah, Kumohon

From the Louw-Nida Lexicon: hosanna (an Aramaic expression meaning help, I pray or save, I pray, but which had

become a strictly liturgical formula of praise) a shout of praise or adoration hosanna; blessed is the one who comes in the name of the Lord Mark 11.9; hosanna in the highest Mark 11.10; hosanna to the Son of David Matt 21:9. Mt 21.9 may also be rendered as praise to you, Son of David or we praise you who are the Son of David or a descendant of David.
Dari Kamus kata Louw Nida: HOSANA (sebuah ekspresi dari orang aram yang berarti Selamatkanlah, Ku doakan, tapi

menjadi susunan kata ibadah doa yang tegas.)

Hosanna in the highest, the closing words of which no longer give any sense The same is the case with the words Hosanna to the son of David in Matt xxi. 9, Hosanna in the highest being a corruption of the original version.
(http://www.jewishencyclopedia.com/view.jsp?artid=925&letter=H&searc h=hosanna)

Menurut info dari Wikipedia pengertian kata hosanna ada 2 pandangan: Judaism Hoshana ( ) is a Hebrew word meaning PLEASE SAVE OR SAVE NOW. In Jewish liturgy, the word is applied specifically to the Hoshana Service, a cycle of prayers from which a selection is sung each morning during Sukkot, the Feast of Booths or Tabernacles. The complete cycle is sung on the seventh day of the festival, which is called Hoshana Rabbah ( , Great Hosanna). Christianity "Hosanna" (Greek transcription: , hsan na) is the CRY OF PRAISE OR ADORATION shouted in recognition of the Messiahship of Jesus on his entry into Jerusalem, Hosanna! Blessed is the one who comes in the name of the Lord![3] It is used in the same way in Christian praise.

(http://en.wikipedia.org/wiki/Hosanna)

Pengertiannya jelas berbeda bukan? Yahudi yang empunya kata hosanna mengartikannya sebagai permohonan alias doa sedangkan Christian mengartikannya sebagai pujian/ sanjungan.

Etymology: Hosanna \Ho*sanna\ (h[-o]*z[a^]nn[.a]), noun; plural Hosannas(-n[.a]z). [Greek, from Hebrew

h[=o]sh[=i][=a]h nn[=a]save now, save, we pray, h[=o]sh[=i]a to save (Hiphil, a causative form, of y[=a]sha) + n[=a], a particle.]. (http://www.mechon-mamre.org/p/pt/pt26b8.htm)

Dari etymology diatas jelas bahwa hosanna adalah mengharap/ memohon selamat bukan memuji sang penyelamat

Mazmur 118:25 nn yhw HWOSIAH NA nn yhw hal nn We beseech Thee, O LORD, SAVE NOW! We beseech Thee, O LORD, make us now to prosper!

O LORD, SAVE NOW! , terj. Literal: Oh Gusti, selamatkanlah sekarang! Apakah Permohonan atau Doa atau pujian??? Check juga pengertian hosanna sebelum kedatangan Christianity.

Mazmur 117:25 (Septuagint) o kurie SOSON de o kurie euodoson de O Lord, save now: O Lord, send now prosperity (http://www.ecmarsh.com/lxx/Psalms/index.htm)

Save now = selamatkanlah sekarang, bermakna permohonan/ doa atau pujian???

SOSON verb aorist active middle second person singular sozo sode-zo: to save, i.e. deliver or protect heal, preserve, save (self), do well, be (make) whole.

Bandingkan arti kata SOSON dalam PB: Markus 15 :30 sson seauton kai kataba apo tou staurou turunlah dari salib itu dan SELAMATKAN diri-mu!

Apakah kata soson bermakna permohonan atau pujian? Apakah saudara masih Kurang yakin? Silahkan cermati juga Vulgate

Psalm 117:25 o Domine salvum fac o Domine prosperare O Lord, SAVE ME: O Lord, give good successsave me = selamatkanlah diriku

Bermakna permohonan/ doa atau pujian? Jadi, berdasarkan info-info diatas, kata hosanna bermakna permohonan dilimpahkan keselamatan alias doa, chek juga pemakaian kata itu pada liturgy Jahudi, dan ternyata para patriarch Abraham, Isaac, Jacob, Moses, Aaron, Joseph dan David juga dihosannahi alias di mohonkan keselamatan. (http://en.wikipedia.org/wiki/Hoshana_Rabbah)

Hoshanot Today is Hoshana Rabbah, the seventh day of the festival of Sukkot which is also a minor holiday of its own. The name means The Great Hoshana or The Great Please Save Us! (http://velveteenrabbi.blogs.com/blog/2010/09/hoshanot.html)

Dalam penggalan ayat Bible di bawah ini kita dapat melihat doa sekaligus berkat tersebut adalah untuk Yesus Kristus atau Nabiullah Isa Al Masih alaihissalam:

Lukas 19:38 Kata mereka: DIBERKATILAH DIA yang datang sebagai raja dalam nama Tuhan, damai sejahtera di sorga

dan kemuliaan di tempat yang mahatinggi!


Yohanes 12:13 Mereka mengambil daun-daun palem, dan pergi menyongsong Isa Al Masih sambil berseru-seru: Hosana!

DIBERKATILAH DIA yang datang dalam nama Tuhan, Raja Israel!


Matius 21:9 Dan orang banyak yang berjalan di depan Yesus dan yang mengikuti-Nya dari belakang berseru, katanya:

"Hosana bagi Anak Daud, diberkatilah Dia yang datang dalam nama Tuhan, hosana di tempat yang mahatinggi! "

Anda dapat mendoakan orang lain (misal teman) dengan format yang serupa dengan format doa berkat itu. Misal, Diberkatilah kamu oleh Tuhan, Allah memberkatimu, Dilapangkanlah jalan -jalanmu, Dimudahkanlah ujian hari ini, dsb.Dalam bahasa Arab, seringkali anda akan mendengar seorang muslim mendoakan saudaranya dengan Barokallahu fiikum yang berarti Semoga ALLAH memberkahi anda, Berkat ALLAH tercurah atas anda

Yesus bukan hanya mendoakan para pengikutnya, bahkan para Nasrani generasi pertama pun juga mendoakan sholawat dan berkat untuk beliau. Sekali lagi, doa sholawat dan salam adalah kebiasaan para pengikut para Nabi dari dahulu untuk Nabi mereka.

Allahumma Shalli 'alaa Muhammad, Wa'alaa aali Muhammad. kama Shallaita' alaa Ibrahima Wa'alaa aali Ibrahima Wabarikh 'alaa Muhammad Wa'alaa aali Muhammad, Kama Barakhta 'alaa Ibrahima wa'ala aali Ibrahima, fil' aalamiinaa' Innaka hamidun majiid

Salam Bagi Kaum Yang Mengikuti Petunjuk

ANSWERING CHRISTIANITY: Menjawab Klaim Ketuhanan Isa Dalam Al-Quran Dan Hadits by KRISTOLOGI on Friday, 27 January 2012 at 02:47

"Ilustrasi" Kristiani senantiasa mencari cara untuk mendukung dogma palsu yang mereka anut, salah satunya dengan memilintir berbagai ayat dalam Al-Quran begitu juga dengan hadits Rasulullah untuk mencari klaim soal kebenaran agama mereka yang sesungguhnya tidak pernah ada. Seperti apa yang akan kita bahas saat ini, yaitu berbagai klaim ketuhanan Isa yang menurut Kristiani ada dalam Al-Quran dan hadits.

Tentu klaim ketuhanan Isa ini merupakan pernyataan konyol dan mengada-ada, lebih irasional lagi referensinya diambil dari Al-Quran dan hadits, karena jelas selama anda merujuk ke Al-Qur'an dan sumber Islam lainnya, anda tidak akan pernah menemukan ketuhanan nabi Isa dan pendukungan terhadap dogma Kristen. Justru Al-Qur'an datang salah satunya untuk meluruskan berbagai penyesatan ajaran sebelumnya terutama Kristen dan Yahudi, dimana salah satunya membantah fitnah Kristen yang mengatakan nabi Isa adalah Tuhan dan fitnah Yahudi yang mengatakan nabi Isa adalah nabi palsu dan anak hasil perzinahan.

Bantahan terhadap Nasrani/Kristen: Sesungguhnya telah kafirlah orang-orang yang berkata: "Sesungguhnya Allah ialah Al Masih putera Maryam", padahal Al

Masih (sendiri) berkata: "Hai Bani Israil, sembahlah Allah Tuhanku dan Tuhanmu." Sesungguhnya orang yang mempersekutukan (sesuatu dengan) Allah, maka pasti Allah mengharamkan kepadanya surga, dan tempatnya ialah neraka, tidaklah ada bagi orang-orang zalim itu seorang penolongpun. (QS. Al-Maa'idah' 5:72)

Bantahan terhadap Yahudi: Dan karena kekafiran mereka (terhadap Isa) dan tuduhan mereka terhadap Maryam dengan kedustaan besar (zina), (QS. An-Nisaa' 4:156)

Adanya klaim ketuhanan Isa ini menjadikan bermunculannya murtadin-murtadin palsu yang mengaku meninggalkan Islam dan masuk Kristen dengan alasan menemukan ketuhanan nabi Isa dalam Al-Qur'an, ini dapat dikatakan pengakuan konyol sekaligus memalukan, apa yang mereka lakukan ini hanyalah mempertontonkan ketidak tahuan karena ayat yang mereka kutip pada dasarnya hanya memperkuat kedudukan Nabi Isa sebagai utusan Allah sehingga hanya akan menjadi bahan tertawaan umat Muslim saja.

Walaupun klaim-klaim kosong yang mereka berikan itu hanyalah sesuatu yang memalukan diri mereka sendiri sekaligus menunjukkan kebutaan mereka terhadap Islam dan Al-Qur'an, tidak jarang ada saja Muslim awam yang kurang mengetahui terpengaruh dengan perkataan mereka yang menipu, untuk itu disini kami akan membahas secara singkat berbagai klaim tidak berdasar mereka.

KLAIM AL-QUR'AN

1. Isa terkemuka dunia dan akhirat "(Ingatlah), ketika Malaikat berkata: "Hai Maryam, seungguhnya Allah menggembirakan kamu (dengan kelahiran seorang putera yang diciptakan) dengan kalimat (yang datang) daripada-Nya, namanya Al Masih Isa putera Maryam, seorang terkemuka di dunia dan di akhirat dan termasuk orang-orang yang didekatkan (kepada Allah)," (QS. Ali-Imran 3:45)

Tanggapan: Sebelumnya mari kita lihat kata Arab yang digunakan dalam ayat tersebut.

QS. Ali-Imran 3:45

"Idz Qaalati malaaikatu yaamaryamu innallaaha yubasysyiruka bikalimatin minhu ismunul masiihu isa ibnu maryama wajihan fiddunnya wal akhirati wa minal muqarrabiin"

Dalam ayat diatas, kata wajihan yang diartikan sebagai terkemuka. Wajihan juga berarti terhormat namunwajihan bukan bermakna paling atau mengungguli. Kata wajihan pada ayat diatas juga dipakai pada nabi-nabi yang lain karena para nabi adalah orang-orang yang terkemuka, mereka adalah orang-orang yang diberikan karunia lebih oleh Allah Subhana Wa Ta'ala, contohnya penyebutan Nabi Musa juga memakai katawajihan.

QS. Al-Ahzab' 33:69

"Yaa ayyuhal ladziina amanuu laa takuunuu kalladziina aadzau muusaa fabarra-ahullaahu mimmaa qaaluu wa kaana 'indallaahi wajihan." "Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu menjadi seperti orang-orang yang menyakiti Musa; maka Allah

membersihkannya dari tuduhan-tuduhan yang mereka katakan. Dan adalah dia seorang yang mempunyai kedudukan terhormat/terkemuka di sisi Allah."

Jelasnya yang dimaksud orang yang termuka dalam Al-Qur'an bukan hanya Nabi Isa namun juga nabi-nabi yang lain. jadi ayat diatas tidak membuktikan bahwa derajad nabi Isa lebih tinggi dari nabi lain, karena semua nabi tentunya terkemuka

disisi Allah Subhana Wa Ta'ala. Mengenai "Muqarrabin" orang yang didekatkan, kata tersebut jelas menunjukkan bahwa Isa adalah salah satu orang yang didekatkan artinya masih banyak "Muqarrabin" yang lainnya yaitu para Nabi juga orang-orang pilihan disisi Allah.

Kristiani mengira bahwa sosok terkemuka dunia akhirat adalah Tuhan, padahal Allah adalah Dzat penguasa dunia dan akhirat sedang terkemuka sama sekali tidak mengindikasikan penguasaan, terkemuka dan berkuasa jelas kata yang berbeda. Penguasa mengindikasikan terkemuka, tapi terkemuka belum tentu mengindikasikan penguasa. Analoginya Bill Gates terkemuka diberbagai negara karena menciptakan Microsoft, apakah itu berarti dia pemilik suatu negara? Begitu juga telah terjawab dengan nabi Musa yang juga terkemuka disisi Allah, tentu kedudukan disisi Allah lebih besar dibanding dunia akhirat dan segala isinya. Sehingga klaim kosong Kristiani harus berakhir disini.

2. Isa menunjukkan jalan yang lurus "Tunjukilah kami jalan yang lurus." (QS. Al-Faatihah' 1:6) "Dan sesungguhnya Isa itu benar-benar memberikan pengetahuan tentang hari kiamat. Karena itu janganlah kamu raguragu tentang kiamat itu dan ikutilah Aku. Inilah jalan yang lurus." (QS. Az-Zukhruf' 43:61)

Tanggapan: Tidak jelas maksud Kristiani mengutip ayat Al-Faatihah kemudian menyandingkannya dengan ayat Az-Zukhruf, sekaligus menunjukkan ketidak tahuan mereka akan makna jalan yang lurus. Sebenarnya makna jalan yang lurus telah jelas dari ayat selanjutnya dari QS. Al-Faatihah' 1:6 yang mereka kutip.

"Tunjukilah kami jalan yang lurus, (yaitu) Jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat kepada mereka; bukan (jalan)

mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat." (T-QS. Al-Faatihah' 1:6-7)

Orang yang telah diberi nikmat oleh Allah merujuk kepada nabi-nabi, para shiddiiqiin (orang-orang yang amat teguh kepercayaannya kepada kebenaran Rasul), orang-orang yang mati syahid, dan orang-orang saleh sebagaimana termaktub dalam Al-Qur'an.

"Dan barangsiapa yang mentaati Allah dan Rasul(Nya), mereka itu akan bersama-sama dengan orang-orang yang

dianugerahi nikmat oleh Allah, yaitu: Nabi-nabi, para shiddiiqiin, orang-orang yang mati syahid, dan orang-orang saleh. Dan mereka itulah teman yang sebaik-baiknya." (T-QS. An-Nisaa' 4:69)

Jalan mereka semua adalah jalan Islam dimana Islam adalah ajaran sempurna dan diridhai Allah.

"...Pada hari ini telah Kusempurnakan untuk kamu agamamu, dan telah Ku-cukupkan kepadamu nikmat-Ku, dan telah Ku-

ridhai Islam itu jadi agama bagimu..." (T-QS. Al-Maa'idah' 5:3)

"Dan bahwasanya: jikalau mereka tetap berjalan lurus di atas jalan itu (agama Islam), benar-benar Kami akan memberi

minum kepada mereka air yang segar (rezki yang banyak)." (T-QS. Al-Jin' 72:16)

Sehingga jelas bahwa jalan lurus yang dimaksud tersebut adalah Islam. Ayat selanjutnya, secara umum Yang dimaksud dengan "mereka yang dimurkai" dan "mereka yang sesat" ialah semua golongan yang menyimpang dari ajaran Islam. Secara khusus "mereka yang dimurkai" ditujukan kepada umat Yahudi, mereka kaum yang mendapat laknat Allah karena mengetahui kebenaran tetapi mengingkari dan menyembunyikannya serta mempertahankan kekafirannya, sedang "mereka yang sesat" ditujukan kepada umat Nasrani atau Kristen, karena mereka kaum yang rajin beribadah tapi menjalankan ajaran yang salah dan menyesatkan karena kebutaan mereka akan kebenaran.

Shirathal mustaqiim adalah jalan para Rasul Allah, karena semua Nabi berada pada jalan yang lurus. Esensi shirathal mustaqiim adalah beribadah pada Allah tanpa mempersekutukannya.

"Bukankah Aku telah memerintahkan kepadamu hai Bani Adam supaya kamu tidak menyembah syaitan? Sesungguhnya

syaitan itu adalah musuh yang nyata bagi kamu", dan hendaklah kamu menyembah-Ku. Inilah jalan yang lurus." (T-QS.
Yaasiin' 36:61)

Nabi Isa menegaskan, jalan yang lurus adalah bertauhid dan menyembah kepada Allah.

"Sesungguhnya Allah, Tuhanku dan Tuhanmu, karena itu sembahlah Dia. Inilah jalan yang lurus. " (T-QS. Ali-Imran' 3:51)

Sehingga umat Muslim sama sekali tidak menampik bahwa Nabi Isa menunjukkan jalan yang lurus dimana beliau telah menyerukan jalan yang lurus tersebut kepada bani Israel yaitu menyembah Allah sebagai Tuhan semua manusia. Nabi Ibrahim juga berada di jalan yang lurus (QS. An-Nahl' 16:120-121). Dakwah utamanya adalah mengajak kedua orangtua dan umatnya agar mengikutinya dan mengajak mereka pada jalan yang lurus (QS. Maryam' 19:42-43). Nabi Musa dan Harun juga berada di jalan yang lurus (QS Ash-Shaffat 37:114-118). Nabi Ishaq, Ya'qub, Nuh, Daud, Sulaiman, Ayub, Yusuf, Musa, Harun, Zakariya, Yahya, Ilyas, Ismail, Ilyasa', Yunus, Luth as, semuanya diberi hidayah oleh Allah Subhana Wa Ta'ala, berada di jalan yang lurus (QS. Al-An'am' 6:84-87).

Nabi Muhammad, sebagai penutup para Nabi juga berada di jalan yang lurus.

"Yaa siin. Demi Al Quran yang penuh hikmah, Sesungguhnya kamu salah seorang dari rasul-rasul, (yang berada) diatas

jalan yang lurus, (sebagai wahyu) yang diturunkan oleh Yang Maha Perkasa lagi Maha Penyayang, Agar kamu memberi

peringatan kepada kaum yang bapak-bapak mereka belum pernah diberi peringatan, karena itu mereka lalai." (T-QS.
Yaasiin' 36:6)

"Bagi tiap-tiap umat telah Kami tetapkan syari'at tertentu yang mereka lakukan, maka janganlah sekali-kali mereka

membantah kamu dalam urusan (syari'at) ini dan serulah kepada (agama) Tuhanmu. Sesungguhnya kamu benar-benar berada pada jalan yang lurus." (T-QS. Al-Hajj' 22:67)

Nabi Muhammad berdakwah menyerukan jalan yang lurus, beliau diwahyukan Al-Qur'an sebagai cahaya yang memberi petunjuk kepada jalan yang lurus.

"Dan sesungguhnya kamu benar-benar menyeru mereka kepada jalan yang lurus." (T-QS. Al-Mu'minuun' 23:73)

"Dan demikianlah Kami wahyukan kepadamu wahyu (Al Quran) dengan perintah Kami. Sebelumnya kamu tidaklah

mengetahui apakah Al Kitab (Al Quran) dan tidak pula mengetahui apakah iman itu, tetapi Kami menjadikan Al Quran itu cahaya, yang Kami tunjuki dengan dia siapa yang kami kehendaki di antara hamba-hamba Kami. Dan sesungguhnya kamu benar- benar memberi petunjuk kepada jalan yang lurus." (T-QS. Asy-Syuura' 42:52)

Begitu juga dengan umat yang mengikutinya dan berpegang teguh pada ajaran Islam.

"Adapun orang-orang yang beriman kepada Allah dan berpegang teguh kepada (agama)-Nya niscaya Allah akan

memasukkan mereka ke dalam rahmat yang besar dari-Nya (surga) dan limpahan karunia-Nya. Dan menunjuki mereka kepada jalan yang lurus (untuk sampai) kepada-Nya." (T-QS. An-Nisaa' 4:175)

Jadi kesimpulannya, sirathal mustaqiim atau jalan yang lurus adalah ajaran semua Nabi dan orang yang mengikuti mereka juga berada pada jalan yang lurus. Sehingga mengetahui bahwa Nabi Isa mengajarkan jalan yang lurus sebagaimana para Nabi bukan berarti menuhankan Nabi Isa, melainkan bertauhid dan menyembah hanya kepada Allah sebagai esensi jalan lurus tersebut sebagaimana ajaran Nabi Isa dan Nabi lainnya. Allah adalah tujuan, bukan jalan, dan cara untuk sampai kepada-Nya yaitu mengikuti jalan lurus yang diajarkan semua Nabi yang telah disempurnakan dalam ajaran Islam yang dibawah oleh Nabi Muhammad sebagai penutup para Nabi untuk semua bangsa. Islam lah jalan yang lurus.

Soal klaim lainnya, sering kali Kristiani juga mempermasalahkan kalimat bahwa Isa memberikan pengetahuan tentang hari kiamat. Apa yang dimaksud memberikan pengetahuan tentang kiamat yaitu Nabi Isa menceritakan perihal kiamat kepada umatnya, ada juga yang mengartikan bahwa Nabi Isa merupakan pertanda kiamat terjadi dengan diutusnya beliau diakhir zaman. Sedangkan kapan waktu kiamat tersebut terjadi hanya Allah saja yang tahu.

"Mereka menanyakan kepadamu tentang kiamat: "Bilakah terjadinya?" Katakanlah: "Sesungguhnya pengetahuan tentang

kiamat itu adalah pada sisi Tuhanku; tidak seorangpun yang dapat menjelaskan waktu kedatangannya selain Dia. Kiamat itu amat berat (huru haranya bagi makhluk) yang di langit dan di bumi. Kiamat itu tidak akan datang kepadamu melainkan dengan tiba-tiba." Mereka bertanya kepadamu seakan-akan kamu benar-benar mengetahuinya. Katakanlah: "Sesungguhnya pengetahuan tentang bari kiamat itu adalah di sisi Allah, tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui." (T-QS. Al-A'raaf'
7:187)

Semua Nabi memberikan pengetahuan tentang hari kiamat kepada umatnya, begitu juga dengan Nabi Muhammad dimana dalam banyak hadits beliau menceritakan tanda-tanda dan perihal yang terjadi sewaktu kiamat tiba, tapi pengetahuan tentang kapan kiamat tersebut terjadi hanya Allah yang tahu.

"Segungguhnya hari kiamat itu akan datang Aku merahasiakan (waktunya) agar supaya tiap-tiap diri itu dibalas dengan apa

yang ia usahakan." (T-QS. Thaahaa' 20:15)

Lebih jauh, dalam Bible sendiri Yesus mengaku tidak mengetahui kapan hari kiamat tiba.

Markus 13:32 Tetapi tentang hari atau saat itu tidak seorang pun yang tahu, malaikat-malaikat di sorga tidak, dan Anak pun

tidak, hanya Bapa saja."

Dalam Bible Yesus juga hanya menceritakan peristiwa apa saja yang terjadi sewaktu kiamat, tapi tentang kapan kiamat tersebut tiba Yesus mengaku dia tidak mengetahuinya, melainkan Bapa saja. Bagaimana mungkin Kristen mau mempertahankan asumsi bahwa dalam Al-Qur'an Nabi Isa mengetahui hari kiamat sedang dalam Biblenya sendiri Yesus mengakui secara jujur dia tidak mempunyai pengetahuan tentang kapan waktunya kiamat terjadi?

3. Isa adalah roh Allah dan kalimat-Nya "... Sesungguhnya Al Masih, Isa putera Maryam itu, adalah utusan Allah dan (yang diciptakan dengan) kalimat-Nya yang disampaikan-Nya kepada Maryam, dan (dengan tiupan) roh dari-Nya ..." (QS. An-Nisaa' 4:171)

Tanggapan: Mari kita lihat keseluruhan isi ayat tersebut yang dipotong-potong oleh Kristiani.

"Wahai Ahli Kitab, janganlah kamu melampaui batas dalam agamamu, dan janganlah kamu mengatakan terhadap Allah

kecuali yang benar. Sesungguhnya Al Masih, Isa putera Maryam itu, adalah utusan Allah dan (yang diciptakan dengan) kalimat-Nya yang disampaikan-Nya kepada Maryam, dan (dengan tiupan) roh dari-Nya. Maka berimanlah kamu kepada Allah dan rasul-rasul-Nya dan janganlah kamu mengatakan: "(Tuhan itu) tiga", berhentilah (dari ucapan itu). (Itu) lebih baik

bagimu. Sesungguhnya Allah Tuhan Yang Maha Esa, Maha Suci Allah dari mempunyai anak, segala yang di langit dan di bumi adalah kepunyaan-Nya. Cukuplah Allah menjadi Pemelihara." (T-QS. An-Nisaa' 4:171)

Sebenarnya ayat diatas secara jelas telah membantah dogma-dogma yang diyakini Kristiani, mulai dari menuhankan Nabi Isa, mengatakan Allah mempunyai anak, sampai Tritunggal semuanya dibantah dalam ayat diatas. Sesungguhnya Al Masih, Isa putera Maryam itu adalah utusan Allah, bukan anak Allah, bukan reinkarnasi Allah. Mengenai Nabi Isa adalah roh Allah, Kristiani berpikir bahwa apa yang dimaksud roh Allah dalam Al-Qur'an adalah Allah sendiri, keyakinan ini merupakan dogma Kristiani bahwa Allah berwujud roh, padahal jelas dalam Al-Qur'an, wujud Allah bukanlah roh. Dzat Allah tidak serupa dengan apapun makhluk-Nya begitu juga dengan roh karena roh merupakan makhluk/ciptaan. Dalam Al-Qur'an, semua manusia memiliki roh Allah dalam arti roh ciptaan Allah.

"(Ingatlah) ketika Tuhanmu berfirman kepada malaikat: "Sesungguhnya Aku akan menciptakan manusia dari tanah. Maka

apabila telah Kusempurnakan kejadiannya dan Kutiupkan kepadanya roh (ciptaan)Ku; maka hendaklah kamu tersungkur dengan bersujud kepadanya." (T-QS. Shaad' 38:71-72)

Sehingga dapat dimengerti bahwa apa yang dimaksud roh Allah dalam Al-Qur'an bukanlah Allah itu sendiri, melainkan ciptaan-Nya sehingga Dia dapat memberikan roh-Nya kepada siapa saja makhluk ciptaan-Nya.

Soal penciptaan Nabi Isa yang dari kalimat Allah, maksudnya Allah menciptakan Nabi Isa dengan kalimat "kun (Jadilah)" tanpa perantara seorang ayah, sama seperti Nabi Adam yang diciptakan dengan kalimat "kun" atau "jadilah" tanpa perantara kedua orang tua. Al-Qur'an telah menjelaskan:

"Sesungguhnya misal (penciptaan) Isa di sisi AllAh, adalah seperti (penciptaan) Adam. Allah menciptakan Adam dari tanah,

kemudian Allah berfirman kepadanya: "Jadilah" (seorang manusia), maka jadilah dia. " (T-QS. Ali-Imran' 3:59)

Jadi keistimewaan penciptaan Nabi Isa sama seperti Nabi Adam.

4. Isa lahir, wafat, dan bangkit kembali "Dan kesejahteraan semoga dilimpahkan kepadaku, pada hari aku dilahirkan, pada hari aku meninggal dan pada hari aku dibangkitkan hidup kembali." (QS. Maryam' 19:33)

Tanggapan: Ayat ini sering digunakan Kristiani untuk mendukung dogma mereka soal penyaliban, padahal ayat ini sama sekali tidak ada hubungannya dengan penyaliban. Perlu diketahui bahwa semua manusia mengalami fase seperti ini, yaitu manusia dilahirkan, meninggal, dan akan dibangkitkan kembali saat hari penghakiman, begitu juga dengan Nabi Isa. Dalam AlQur'an mengatakan:

"Hai Yahya, ambillah Al Kitab (Taurat) itu dengan sungguh-sungguh. Dan kami berikan kepadanya hikmah selagi ia masih

kanak-kanak, dan rasa belas kasihan yang mendalam dari sisi Kami dan kesucian (dan dosa). Dan ia adalah seorang yang bertakwa, dan seorang yang berbakti kepada kedua orang tuanya, dan bukanlah ia orang yang sombong lagi durhaka. Kesejahteraan atas dirinya pada hari ia dilahirkan dan pada hari ia meninggal dan pada hari ia dibangkitkan hidup kembali." (T-QS. Maryam' 13:12-15)

Ayat tersebut merujuk kepada Nabi Yahya, dikatakan dalam ayat tersebut "Kesejahteraan atas dirinya (Nabi Yahya) pada hari ia dilahirkan dan pada hari ia meninggal dan pada hari ia dibangkitkan hidup kembali." yang sebenarnya merupakan shalawat keselamatan dari Allah buat beliau. Jika mengikuti asumsi Kristiani, apakah Nabi Yahya juga lahir, meninggal diatas kayu salib, kemudian bangkit pada hari ketiga sebagaimana mereka memandang ayat yang merujuk kepada Nabi Isa?

"Allah berfirman: "Di bumi itu kamu hidup dan di bumi itu kamu mati, dan dari bumi itu (pula) kamu akan

dibangkitkan." (T-QS. Al-A'raaf' 7:25)

Jelas sekali kesesatan Kristiani yang tidak mengetahui akan Al-Qur'an dilandasi pemaksaan terhadap dogma yang mereka anut sehingga menafsirkan ayat dalam Al-Qur'an secara sembrono dan diluar pengetahuan mereka. Bantahan terhadap penyaliban bahwa Nabi Isa selamat dari kematian salib telah jelas dikatakan dalam Al-Qur'an melalui QS. An-Nisaa' 4:157.

5. Isa anak laki-laki suci "Ia (jibril) berkata: "Sesungguhnya aku ini hanyalah seorang utusan Tuhanmu, untuk memberimu seorang anak laki-laki yang suci." (QS. Maryam' 19:19)

Tanggapan: Pada dasarnya semua Nabi itu suci. Sedang dalam konteks ayat ini, maksudnya Maryam akan mengandung seorang bayi suci yang bebas dari perzinahan, ayat ini berkesinambungan dan sebagai penolakan terhadap tuduhan Yahudi bahwa Maryam berzina sehingga lahir Nabi Isa.

Juga diterangkan dalam hadits bahwa setiap bayi yang baru lahir itu dalam keadaan suci. "Tiap bayi dilahirkan dalam keadaan suci (fitrah-Islami). Ayah dan ibunya lah kelak yang menjadikannya Yahudi, Nasrani

atau Majusi (penyembah api dan berhala)." (HR. Bukhari)

Semua bayi yang baru lahir itu suci, tidak ada yang terkena dosa waris.

6. Isa membawa mukjizat dan harus ditaati

"Dan (aku datang kepadamu) membenarkan Taurat yang datang sebelumku, dan untuk menghalalkan bagimu sebagian yang telah diharamkan untukmu, dan aku datang kepadamu dengan membawa suatu tanda (mukjizat) daripada Tuhanmu. Karena itu bertakwalah kepada Allah dan taatlah kepadaku." (QS. Ali-Imran' 3:50)

Tanggapan: Dalam ayat diatas sudah jelas dikatakan Nabi Isa membawa tanda atau mukjizat dari Tuhan, yaitu Allah. Sehingga semua mukjizatnya terjadi atas izin Allah. Setiap Nabi dan Rasul itu harus ditaati sebagai penunjuk jalan, tapi kita diharuskan bertakwa hanya kepada Allah sebagai yang empunya jalan. Sebagaimana Nabi lain mengajarkan demikian.

"ketika saudara mereka, Luth, berkata kepada mereka: mengapa kamu tidak bertakwa? Sesungguhnya aku adalah seorang

rasul kepercayaan (yang diutus) kepadamu, maka bertakwalah kepada Allah dan taatlah kepadaku. " (T-QS. Asy-Syu'araa'
26:161-163)

"Nuh berkata: "Hai kaumku, sesungguhnya aku adalah pemberi peringatan yang menjelaskan kepada kamu, (yaitu)

sembahlah olehmu Allah, bertakwalah kepada-Nya dan taatlah kepadaku," (T-QS. Nuh' 71:2)

"Hai orang-orang yang beriman, taatilah Allah dan taatilah Rasul (Nya), dan ulil amri di antara kamu. Kemudian jika kamu

berlainan pendapat tentang sesuatu, maka kembalikanlah ia kepada Allah (Al Quran) dan Rasul (sunnahnya), jika kamu benar-benar beriman kepada Allah dan hari kemudian. Yang demikian itu lebih utama (bagimu) dan lebih baik akibatnya." (T-QS. An-Nisaa' 4:59)

Soal apa yang harus ditaati, sudah dijelaskan pada ayat selanjutnya. "Dan (aku datang kepadamu) membenarkan Taurat yang datang sebelumku, dan untuk menghalalkan bagimu sebagian

yang telah diharamkan untukmu, dan aku datang kepadamu dengan membawa suatu tanda (mukjizat) daripada Tuhanmu. Karena itu bertakwalah kepada Allah dan taatlah kepadaku. Sesungguhnya Allah, Tuhanku dan Tuhanmu, karena itu sembahlah Dia. Inilah jalan yang lurus." (T-QS. Ali-Imran' 3:50-51)

Sudah cukup untuk membantah pembenaran diri Kristiani. Bertakwalah hanya kepada Allah, dan taatilah ajaran Rasul-Nya, yaitu menyembah dan beribadah hanya kepada Allah, Tuhan semesta alam.

7. Isa diperkuat ruhul qudus "(Ingatlah), ketika Allah mengatakan: "Hai Isa putra Maryam, ingatlah nikmat-Ku kepadamu dan kepada ibumu di waktu Aku menguatkan kamu dengan ruhul qudus..." (QS. Al-Maa'idah' 5:110) "... Dan Kami berikan kepada Isa putera Maryam beberapa mukjizat serta Kami perkuat dia dengan Ruhul Qudus..." (QS. AlBaqarah' 2:253)

Tanggapan: Ayat diatas sudah jelas mengatakan bahwa Allah lah yang menguatkan Nabi Isa dengan ruhul qudus, sehingga kekuatan dan mukjizat bukan milik Nabi Isa sendiri, melainkan atas izin Allah. Tanpa izin Allah, tentu Nabi Isa tidak diperkuat ruhul qudus dan tidak dapat bermukjizat apa-apa.

Sedang maksud dari diperkuat ruhul qudus, maksudnya kejadian Nabi Isa adalah kejadian yang luar biasa, tanpa ayah, yaitu dengan tiupan Ruhul Qudus/Jibril kepada diri Maryam. Ini termasuk mukjizat Nabi Isa. Ruhul Qudus adalah Malaikat Jibril sebagaimana dalam ayat Al-Qur'an.

"Katakanlah: "Ruhul Qudus (Jibril) menurunkan Al Quran itu dari Tuhanmu dengan benar, untuk meneguhkan (hati) orang-

orang yang telah beriman, dan menjadi petunjuk serta kabar gembira bagi orang-orang yang berserah diri (kepada Allah)." (T-QS. An-Nahl' 16:102)

Nabi Isa diperkuat Malaikat Jibril yang merupakan utusan Allah atas izin Allah pula, sehingga keistimewaan ini sama sekali tidak menunjukkan derajad Nabi Isa diatas para Nabi.

8. Isa mengatakan perkataan yang benar "Itulah Isa putera Maryam, yang mengatakan perkataan yang benar, yang mereka berbantah-bantahan tentang kebenarannya." (QS. Maryam' 19:34)

Tanggapan: Sungguh, tidak ada seorang Muslim pun yang menampik bahwa Nabi Isa mengatakan perkataan yang benar, kami mengakui bahwa beliau adalah utusan atau rasul Allah bagi bani Israel, messias bagi bani Israel, tanda kekuasaan bagi bani Israel. Nabi Isa mengajarkan menyembah hanya kepada Allah, sebagaimana perkataannya yang difirmankan Allah dalam AlQur'an:

"Dan (aku datang kepadamu) membenarkan Taurat yang datang sebelumku, dan untuk menghalalkan bagimu sebagian

yang telah diharamkan untukmu, dan aku datang kepadamu dengan membawa suatu tanda (mukjizat) daripada Tuhanmu. Karena itu bertakwalah kepada Allah dan taatlah kepadaku. Sesungguhnya Allah, Tuhanku dan Tuhanmu, karena itu sembahlah Dia. Inilah jalan yang lurus." (T-QS. Ali-Imran' 3:50-51)

Nabi Isa juga menubuatkan Nabi akhir zaman setelah dirinya. "Dan (ingatlah) ketika Isa ibnu Maryam berkata: "Hai Bani Israil, sesungguhnya aku adalah utusan Allah kepadamu,

membenarkan kitab sebelumku, yaitu Taurat, dan memberi khabar gembira dengan (datangnya) seorang Rasul yang akan datang sesudahku, yang namanya Ahmad (Muhammad)." Maka tatkala rasul itu datang kepada mereka dengan membawa bukti-bukti yang nyata, mereka berkata: "Ini adalah sihir yang nyata." (T-QS. Ash-Shaff' 61:6)

Jadi tidak ada umat Muslim yang membantah Nabi Isa mengatakan perkataan yang benar sebagaimana Nabi lainnya sudah pasti mengatakan perkataan yang benar.

9. Roh Allah menjelma menjadi manusia "maka ia mengadakan tabir (yang melindunginya) dari mereka; lalu Kami mengutus roh Kami kepadanya, maka ia

menjelma di hadapannya (dalam bentuk) manusia yang sempurna." (T-QS. Maryam' 19:17)

Tanggapan: Cara-cara dusta dan memilintir ayat sudah biasa bagi Kristen, salah satunya ayat ini. Mari kita lihat ayat sebelum dan sesudahnya.

T-QS. Maryam' 19:16-19 16. Dan ceritakanlah (kisah) Maryam di dalam Al Quran, yaitu ketika ia menjauhkan diri dari keluarganya ke suatu tempat di

sebelah timur,
17. maka ia mengadakan tabir (yang melindunginya) dari mereka; lalu Kami mengutus roh Kami kepadanya, maka ia

menjelma di hadapannya (dalam bentuk) manusia yang sempurna.


18. Maryam berkata: "Sesungguhnya aku berlindung dari padamu kepada Tuhan Yang Maha pemurah, jika kamu seorang

yang bertakwa."
19. Ia (jibril) berkata: "Sesungguhnya aku ini hanyalah seorang utusan Tuhanmu, untuk memberimu seorang anak laki-laki

yang suci."

Sudah jelas lampiran ayat diatas menunjukkan yang dimaksud roh Kami atau roh Allah yang diutus menjadi manusia sama sekali tidak merujuk ke Nabi Isa, melainkan kepada Malaikat yaitu Malaikat Jibril a.s, Nabi Isa sendiri belum lahir bahkan belum ada dirahim Maryam saat konteks peristiwa ayat tersebut. Seperti yang dijelaskan sebelumnya, Kristiani terlalu bernafsu menuding bahwa roh Allah berarti Allah itu sendiri, sehingga menurut mereka setiap ayat yang mengatakan roh Allah atau roh Kami, mestilah merujuk kepada Nabi Isa sebagai pendukungan terhadap dogma sesat mereka, padahal jelas konteks dari ayat diatas telah membantah asumsi mereka dengan menunjukkan bahwa roh Allah juga dapat berupa Malaikat yang diutus.

Sekali lagi, wujud Allah bukanlah roh, Dzat Allah tidak serupa dengan apapun makhluknya termasuk roh karena roh merupakan ciptaan. Setiap makhluk mempunyai roh Allah dalam arti roh ciptaan Allah. Jadi, saat Allah berfirman bahwa Dia mengutus roh-Nya, berarti Dia mengutus utusan-Nya sebagaimana Malaikat Jibril a.s dalam ayat diatas, bukan mengutus diri-Nya sendiri. (Bible sendiri tidak mempunyai keterangan spesifik mengenai asumsi Kristiani ini. Silahkan ikuti Topic Discuss KRISTOLOGI bertema "Wujud Tuhan Allah Dalam Bible")

Kristiani sering kali mencari pembenaran diri soal doktrin dan dogma mereka dalam Al-Qur'an, padahal Al-Qur'an bukanlah kitab yang cocok untuk mereka mencari pembenaran diri, pasalnya Al-Qur'an secara terang-terangan menyatakan kesesatan mereka. Apalagi yang mereka lakukan hanyalah memilintir sebagian ayat dan mengabaikan ayat lainnya, mengapa mereka melakukan hal tersebut, apakah mereka merasa sebagai ahli Al-Qur'an? Mengapa mereka malah tidak pernah menyinggung ayat semacam ini.

Sesungguhnya telah kafirlah orang-orang yang berkata: "Sesungguhnya Allah ialah Al Masih putera Maryam", padahal Al

Masih (sendiri) berkata: "Hai Bani Israil, sembahlah Allah Tuhanku dan Tuhanmu." Sesungguhnya orang yang mempersekutukan (sesuatu dengan) Allah, maka pasti Allah mengharamkan kepadanya surga, dan tempatnya ialah neraka, tidaklah ada bagi orang-orang zalim itu seorang penolongpun. (T-QS. Al-Maa'idah' 5:72)

"Sesungguhnya agama (yang diridhai) disisi Allah hanyalah Islam. Tiada berselisih orang-orang yang telah diberi Al Kitab

kecuali sesudah datang pengetahuan kepada mereka, karena kedengkian (yang ada) di antara mereka. Barangsiapa yang kafir terhadap ayat-ayat Allah maka sesungguhnya Allah sangat cepat hisab-Nya."(T-QS. Ali-Imran' 3:19)

"Dan mereka (Yahudi dan Nasrani) berkata: "Sekali-kali tidak akan masuk surga kecuali orang-orang (yang beragama)

Yahudi atau Nasrani." Demikian itu (hanya) angan-angan mereka yang kosong belaka. Katakanlah: "Tunjukkanlah bukti kebenaranmu jika kamu adalah orang yang benar." (T-QS. Al-Baqarah' 2:111)

Mengapa Kristiani tidak pernah menyinggung firman Allah yang berkata demikian? Bukankah menurut mereka yang mencari pembenaran diri merasa Al-Qur'an mendukung dogma mereka? Tapi mengapa mereka malah mengabaikan ayat yang lain, memotong-memotong ayat kemudian mengabaikan ayat lainnya, bukankah merupakan bentuk penyesatan terhadap diri mereka sendiri?

Jika umat Muslim memberikan argumen soal ketidak tuhanan Yesus dengan menggunakan referensi Bible, itu beralasan karena dalam Bible tidak ada ayat yang mendukung ketuhanan Yesus selain dari surat Paulus yang menyesatkan, apalagi dalam Al-Qur'an jelas membicarakan soal kekafiran umat yang menuhankan Nabi Isa sehingga merupakan tanggung jawab umat Muslim dalam dakwah untuk menyampaikan kebenaran. Tapi lain halnya jika Kristen malah mencari pembenaran lewat Al-Qur'an yang jelas-jelas membantah setiap dogma mereka, apalagi yang mereka lakukan hanya pemaksaan asumsi terhadap ayat Al-Qur'an dengan argumen tanpa bobot yang tidak punya fondasi kebenaran. Apakah mereka tidak berpikir bahwa apa yang mereka lakukan adalah hal yang memalukan? Dan sampai kapan mereka akan mempertahankan hal yang memalukan tersebut? Semoga mereka segera mendapat hidayah Allah. Amin..

KLAIM HADITS

Selain Al-Qur'an, Kristiani juga sering mencari pembenaran dalam hadits yang merupakan sabda Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam, padahal mereka sama sekali tidak mengerti soal ilmu hadits, kedudukan hadits, bagaimana hadits dapat dikatakan sahih, dhoif (lemah), dan maudhu (palsu). Perkataan Rasulullah tidak terlepas dari Al-Qur'an, dimana pribadi beliau digambarkan para sahabat sebagai Al-Qur'an berjalan. Sehingga jika ada yang mengatakan hadits mendukung dogma Kristen, sudah pasti asumsi sesat yang memalukan.

1. Isa roh Allah dan kalimat-Nya "Isa itu Rohullah, Rasululullah, dan Kalimatullah." (Anas bin Malik hal 72)

Tanggapan: Ini sudah dijawab diatas sehingga tidak perlu penjelasan lebih lanjut lagi. Kesimpulannya: 1. Roh Allah bukan Allah atau wujud Allah itu sendiri. 2. Allah dapat memberikan roh-Nya kepada siapa saja yang dikehendaki-Nya. 3. Semua makhluk memiliki roh Allah dalam arti roh ciptaan-Nya. 4. Kalimatullah berarti penciptaan dengan kalimat "kun" sebagaimana Nabi Adam. 5. Nabi Isa hanya utusan sebagaimana utusan lainnya, tidak lebih.

2. Isa adalah Imam Mahdi "Tidak ada Imam Mahdi selain Isa putra Maryam." (Hadits Ibnu Majah)

Tanggapan: Entah apa maksud Kristiani menjadikan ayat ini sebagai pendukungan terhadap ketuhanan Nabi Isa, padahal mereka tidak tahu siapa itu Imam Mahdi. Perlu diketahui Imam Mahdi adalah pembela Islam akhir zaman. Asal kata Mahdi sendiri merujuk kepada suatu jabatan yang sangat mulia, yang akan muncul pada akhir zaman, membangunkan Islam dan meninggikannya di atas agama-agama lain. Selain itu, Menurut bahasa Arab, istilah al-Mahdi atau Mahdi berarti "orang yang mendapat petunjuk". Dari segi istilahnya pula, petunjuk yang dimaksudkan adalah petunjuk dari Allah, yaitu sama dengan petunjuk yang pernah diterima oleh keempat orang Khalifah Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam dahulu. Petunjuk yang dimaksudkan adalah petunjuk untuk membawa seluruh manusia kepada Allah, kepada ajaran Islam.

Terlepas dari perbedaan pendapat siapa Imam Mahdi sesungguhnya, apakah Nabi Isa atau oknum lain, yang jelas Imam Mahdi hanya seorang hamba Allah dan seorang Muslim dan tidak ada yang perlu Kristiani banggakan mengenai Imam Mahdi jika dia adalah Nabi Isa. (Penjelasan selengkapnya mengenai Imam Mahdi: http://id.wikipedia.org/wiki/Imam_Mahdi)

3. Nafas Muhammad ditangan Isa Mutiara Hadits 2002 jilid III no.152 Muhammad Berkata: Nafsihi bi yadihi Isabnu Maryama

artinya: Nafasku ada di tangan Isa Putera Maryam

Tanggapan: Tanpa perlu penjelasan lebar lagi sudah dapat dideteksi hadits diatas adalah hadits maudhu (palsu). Hadits diatas tidak jelas siapa perawinya dan tidak ada sanadnya, juga tidak terdapat dalam kitab Bukhari dan Muslim. Dan tidak ada dalam sumber Islam perawi hadits bernama "Mutiara", berikut 7 daftar ulama periwayat hadits yang umum diketahui, yakni Imam Bukhari, Imam Muslim, Imam Abu Daud, Imam Turmudzi, Imam Ahmad, Imam Nasa'i, dan Imam Ibnu Majah. Lebih konyol lagi hadits ini pun dicantumkan tahunnya, yaitu tahun 2002. Mana ada hadits diciptakan 1400 tahun setelah kematian Nabi Muhammad?

Agaknya Kristiani terlalu bodoh menisbahkan kalimat ini sebagai perkataan Nabi Muhammad. Jika mereka pintar, seharusnya mereka tidak menamakan hadits ini dengan judul "Mutiara Hadits" yang tidak dikenal siapapun, seharusnya dengan nama perawi yang lebih umum, contohnya "Hadits Bukhari 2002 jilid III no.152", walaupun dusta mereka akan langsung terbongkar karena jelas Hadits dari Imam Bukhari tidak ditulis tahun 2002 dan tidak ada dalam kitab hadits tersebut tercantum kalimat ini sebagai hadits dhoi'f maupun maudhu, itu lebih baik bagi Kristiani dari pada melakukan hal yang memalukan. Bukankah cara-cara dusta sudah biasa dilakukan kalangan Kristiani? Kecuali kalau mereka mengatakan bahwa cara memalukan pun sudah biasa dilakukan, terserah mereka.

Perkataan Nabi Muhammad tidak pernah terlepas dari Al-Qur'an, sehingga jika ada hadits yang bertentangan dengan AlQur'an sudah dipastikan palsu, Al-Qur'an adalah rujukan pertama dalam mengenali hadits. Hanya dalam Kekuasaan Allah lah kehidupan dan nyawa disetiap makhluk.

4. Muhammad meminta dipertemukan Teman Yang Maha Tinggi "Ya Allah! Ampunilah saya! Kasihanilah saya dan hubungkanlah saya dengan Teman Yang Maha Tinggi" (Hadits Shahih Bukhari 1574)

Tanggapan: Hadits diatas adalah pelintiran, berikut hadits yang lebih menjelaskan.

44.450/4104. Telah menceritakan kepada kami Bisyr bin Muhammad Telah menceritakan kepada kami Abdullah, Yunus

berkata; Az Zuhri berkata; Telah mengabarkan kepadaku Said bin Al Musayyab -di antara orang-orang yang berilmu-, bahwa Aisyah istri Nabi shallallahu alaihi wasallam berkata; Ketika Rasulullah shallallahu alaihi wasallam berada dalam keadaan sehat wal afiat, beliau pernah bersabda: Sesungguhnya seorang nabi tidaklah diwafatkan hingga diperlihatkan kepadanya tempatnya di surga lalu ia dipersilahkan untuk memilih. Aisyah berkata; Ketika malaikat pencabut nyawa datang kepada Rasulullah, sementara kepala beliau berada di pangkuan saya, maka Rasulullah pingsan beberapa saat. Tak lama kemudian ia sadar kembali. Setelah itu, beliau menatap pandangannya ke atas sambil mengucapkan: Ya Allah,

pertemukanlah aku dengan kekasihku, Allah Yang Maha Tinggi! Aisyah berkata; Dengan demikian, Rasulullah shallallahu alaihi wasallam tidak memilih untuk hidup Iebih lama lagi bersama kami. Aisyah pernah berkata; Saya teringat ucapan yang pernah beliau sampaikan kepada kami ketika beliau masih sehat; Itulah kata-kata terakhir yang pernah beliau ucapkan, yaitu: Ya Allah, pertemukanlah aku dengan kekasihku, Yang Maha Tinggi. (HR. Bukhari)

Rasulullah meminta dipertemukan dengan kekasihnya, ada yang mengatakan para sahabatnya ataupun Muslim yang senantiasa mengamalkan sunnahnya. Sedang frasa "Yang Maha Tinggi" merujuk kepada Allah, ini hanya kesalahan persepsi dalam membaca karena adanya faktor penyelewengan teks yang sengaja dilakukan oleh kalangan Kristiani sehingga seakan Rasulullah meminta bertemu dengan sosok yang dikatakan "Teman Yang Maha Tinggi". Sifat "Maha" hanya dimiliki oleh Allah, sedang Allah tidak boleh disamakan dengan makhluk-Nya, tidak boleh manusia menyebut Allah sebagai "teman" dimana definisi teman adalah orang yang kita kenal sehingga terjalin hubungan.

Allah bisa saja menganggap kita manusia sebagai teman-Nya atau frasa yang lain dimana Allah menyebut Nabi-Nabi yang diutus-Nya sebagai kekasih-Nya yang menunjukkan kedekatan-Nya terhadap manusia yang beriman. Tapi tentu kita selaku manusia tidak boleh mengklaim diri sebagai teman Allah, kekasih Allah dan lainnya, kita hanya diperuntukkan merendahkan diri dihadapan Allah selaku sebagai hamba Allah atau makhluk ciptaan-Nya.

Ada juga yang menafsirkan bahwa kata Arab dalam hadits tersebut adalah "Rafaka" yang bisa berarti "teman", namun bisa pula berarti "bermanfaat" atau "penolong". Sehingga jika diletakkan dalam pengertian hadits tersebut, berarti makna hadits tersebut adalah Rasulullah meminta dihubungkan dengan Sang Pemberi Manfaat atau Pertolongan, yaitu Allah sendiri.

Yang jelas Kristiani tidak mempunyai dasar dengan mengatakatan bahwa teman yang dimaksud tersebut adalah Nabi Isa sedang dalam hadits lain dikatakan semua Nabi itu bersaudara, singkatnya tidak ada dasarnya Nabi Muhammad harus menyinggung Nabi Isa menjelang wafatnya. Justru dalam banyak hadits dikatakan Nabi Muhammad menyebut umatnya berulang kali sebelum wafatnya yang menunjukkan kecintaan beliau terhadap umatnya Muslim.

5. Isa turun menjadi hakim yang adil "Demi Allah yang jiwaku di tangan-Nya, sesungguhnya telah dekat masanya Isa anak Maryam akan turun di tengah-tengah kamu. Dia akan menjadi hakim yang adil." (Hadits Muslim No. 127)

Tanggapan: Hakim yang dimaksud dalam hadits ini tidak sama dengan penghakiman Allah terhadap manusia di padang mahsyar kelak. Maksud dari menjadi hakim yang adil berarti menjadi penengah yang adil, menciptakan iklim keadilan antara umat manusia. Menetapkan hukum dengan adil merupakan perintah Allah kepada semua manusia.

"Sesungguhnya Allah menyuruh kamu menyampaikan amanat kepada yang berhak menerimanya, dan (menyuruh kamu)

apabila menetapkan hukum di antara manusia supaya kamu menetapkan dengan adil. Sesungguhnya Allah memberi pengajaran yang sebaik-baiknya kepadamu. Sesungguhnya Allah adalah Maha Mendengar lagi Maha Melihat. " (T-QS. AnNisaa' 4:58)

Sebagaimana hakim dalam pengadilan, jika dia menetapkan hukum dengan adil, berarti dia hakim yang adil. Manusia yang menetapkan hukum dengan adil adalah hakim yang adil, sedang Allah adalah Hakim Yang Seadil-adilnya.

"Bukankah Allah Hakim yang seadil-adilnya?" (T-QS. At-Tiin' 95:8)

Hanya Allah yang menghakimi dan menetapkan keputusan atas kehidupan manusia diakhirat kelak. Tidak sampai memelintir ayat Al-Qur'an, Kristiani juga hobby memelintir hadits demi mendukung dogma keselamatan palsu mereka, sebagaimana hadits diatas. Hadits diatas sebenarnya masih memiliki lanjutan.

Dari Abu Hurairah r.a. katanya Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam Bersabda: "Demi Allah yang jiwaku di tangan-Nya,

sesungguhnya telah dekat masanya Isa anak Maryam akan turun di tengah-tengah kamu. Dia akan menjadi hakim yang adil, akan dihancurkannya salib, dibunuhnya babi, dihapuskannya pajak, dan kekayaan akan melimpah ruah, sehingga tidak seorang pun lagi bersedia menerima pemberian." (HR. Shahih Muslim No. 127)

Seandainya benar bahwa dipenghujung hari kiamat nanti Nabi Isa akan kembali ke bumi, tugas Nabi Isa adalah untuk menghancurkan salib, dalam pengertian menghancurkan dogma kekristenan serta menyangkal penyembahan Kristiani terhadapnya, Bible sendiri mencatat peristiwa ini sebagai nubuat Yesus (Matius 7:21-23). Intinya jika Nabi Isa turun ke bumi, dia akan menjadi musuh kekristenan sehingga ini bukan hal yang patut dibanggakan oleh Kristiani. Dalam hadits lain lebih dijelaskan.

Diriwayatkan dari Abu Hurairah r.a. bahwa Nabi Muhammad Shallallahu 'Alaihi Wasallam Bersabda:

( . ) "Para Nabi adalah seperti saudara sebapak, ibu mereka berbeda tapi agama mereka satu. Sesungguhnya akulah yang paling

berhak dengan Isa Ibnu Maryam karena tidak ada antaraku dan dia seorang nabi pun. Sungguh dia akan turun, maka jika kalian melihatnya kenalilah dia! Dia adalah seorang yang berkulit antara merah dan putih dalam keadaan berpakaian dua kain yang bercelup jafaran, rambut-nya seperti meneteskan air padahal tidak basah. Ia akan memecahkan salib-salib,

membunuh babi-babi, menggugurkan jizyah, dan mengajak manusia kepada agama Islam. Allah binasakan pada zaman-nya seluruh agama-agama selain Islam. Allah binasakan juga Dajjal. Maka terjadilah keamanan di muka bumi hingga singa bersama dengan unta, macan dengan sapi, dan serigala dengan domba, serta anak-anak kecil bermain dengan ular dengan tidak memberikan bahaya sedikit pun kepada mereka. Demikianlah berlangsung selama empat puluh tahun, kemudian beliau meninggal dan dishalatkan oleh kaum Muslimin." (HR. Imam Ahmad, dishahihkan oleh Syaikh Ahmad Syakir)

Jadi pada akhir zaman nanti, Nabi Isa akan turun sebagai seorang Muslim dalam menegakkan ajaran Islam, bahkan akan wafat dan dishalatkan oleh kaum Muslimin. Wallahu'alam Bish shawab..

Demikian beberapa jawaban singkat yang kami paparkan tentang berbagai klaim kosong yang penuh tipuan dari kalangan Kristiani dalam memperkuat dogma palsu mereka yang akan tetap rapuh. Berbagai cara ditempu Kristiani dalam rangka menjadikan manusia khususnya umat Islam mau mengimani kepercayaan mereka yang tidak berdiri dalam fondasi kebenaran, walaupun dengan cara licik dan memalukan.

Liciknya Kristiani begitu bernafsu memilintir dan memutar balikkan makna ayat Al-Qur'an dan hadits sehingga menurut mereka dapat sejalan dengan pemikiran mereka. Memalukannya kembali dalam sikap kelicikan tadi, ayat-ayat Al-Qur'an dan hadits yang jelas tidak mendukung dogma yang mereka anut malah dipelintir sedemikian rupa dengan argumen tidak mendukung, dan tetap saja hasilnya nihil, dogma mereka tetap tidak terbukti kebenarannya. Justru pembenaran diri yang Kristiani lakukan menunjukkan keputus asaan mereka terhadap sumber kekristenan mereka yang juga tidak mendukung soal ketuhanan Yesus.

Meskipun demikian, kita seharusnya kasihan terhadap mereka kaum Kristiani atas cahaya kebenaran yang belum masuk ke dalam hati mereka, karena klaim mereka itu sama sekali tidak merugikan siapapun kecuali diri mereka sendiri, hanya menambah kesesatan mereka sehingga makin jauh dari kebenaran. Semoga kita yang telah diberikan nikmat keIslaman dapat terus merasakan kenikmatan tersebut sampai ajal menjemput, dan semoga Kristiani yang masih mempertahankan jalannya yang salah segera bertaubat dan memperoleh hidayah Allah. Amin.. *****

Sesungguhnya telah kafirlah orang-orang yang berkata: "Sesungguhnya Allah ialah Al Masih putera Maryam", padahal Al

Masih (sendiri) berkata: "Hai Bani Israil, sembahlah Allah Tuhanku dan Tuhanmu." Sesungguhnya orang yang mempersekutukan (sesuatu dengan) Allah, maka pasti Allah mengharamkan kepadanya surga, dan tempatnya ialah neraka, tidaklah ada bagi orang-orang zalim itu seorang penolongpun. (QS. Al-Maa'idah' 5:72)

Maha Benar Allah Dengan Segala Firman-Nya

Salam Bagi Kaum Yang Mengikuti Petunjuk

ANSWERING CHRISTIANITY: Menjawab Masalah Perbudakan Dalam Islam by KRISTOLOGI on Wednesday, 18 July 2012 at 09:13
Islam sering diidentikan dengan perbudakan, kaum kafir sering menfitnah Islam tentang masalah perbudakan, termasuk kebolehan menyetubuhi budak. Mereka sering mengutip ayat Al-Qur'an:

"Dan orang-orang yang menjaga kemaluannya, kecuali terhadap isteri-isteri mereka atau budak yang mereka miliki; maka

sesungguhnya mereka dalam hal ini tiada tercela." (T-QS. Al-Mu'minun' 23:5-6)

"Dan jika kamu takut tidak akan dapat berlaku adil terhadap perempuan yang yatim, maka kawinilah wanita-wanita yang

kamu senangi: dua, tiga atau empat. Kemudian jika kamu takut tidak akan dapat berlaku adil, maka seorang saja atau budak-budak yang kamu miliki. Yang demikian itu adalah lebih dekat kepada tidak berbuat aniaya." (T-QS. An-Nisa' 4:3)

"Dan wanita yang bersuami, kecuali budak-budak yang kamu miliki sebagai ketetapan-Nya atas kamu. Dan dihalalkan bagi

kamu selain yang demikian mencari isteri-isteri dengan hartamu untuk dikawini bukan untuk berzina. Maka isteri-isteri yang telah kamu nimati di antara mereka, berikanlah kepada mereka maharnya, sebagai suatu kewajiban; dan tiadalah mengapa bagi kamu terhadap sesuatu yang kamu telah saling merelakannya, sesudah menentukan mahar itu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana."(T-QS. An-Nisa' 5:24)

Pembolehan itu kalau kita lihat di masa sekarang ini, sekilas memang terasa aneh dan tidak sesuai dengan rasio kita. Sebab kita hidup di abad 21, di mana perbudakan sudah menjadi barang yang asing. Kalau sampai kita membaca ayat Al-Quran yang seolah menerima konsep perbudakan, bahkan pemiliknya sampai boleh menyetubuhinya, tentu saja kita akan merasa sangat heran.

Tapi mari kita renungkan kembali keadaan sosial kemasyarakatan di masa itu, yakni abad ketujuh masehi,tentu pandangan kita akan berbeda jauh. Ketahuilah bahwa perbudakan itu sendiri bukan produk agama Islam. Perbudakan itu sudah ada jauh sebelum Al-Quran ini diturunkan. Di zaman Romawi dan Yunani Kuno, Persia kuno, China dan hampir seluruh peradaban manusia di masa lalu telah mengenal perbudakan. Dizaman Musa juga sudah ada perbudakan, Dan semua itu terjadi berabad-abad sebelum Islam datang.

Sedangkan negeri Arab termasuk negeri yang belakangan mengenal perbudakan, sebagaimana belakangan pula dalam mengenal kebejadan moral. Minuman keras, pemerkosaan, makan uang riba, menyembah berhala, dan budaya-budaya kotor lainnya bukan berasal dari negeri Arab, tetapi justru dari peradaban-peradaban besar manusia.

Ini penting kita pahami terlebih dahulu sebelum memvonis ajaran Islam. Negeri Arab adalah peradaban yang terakhir mengenal budaya-budaya kotor itu dari hasil persinggungan mereka dengan dunia luar.Karena orang Makkah itu biasa melakukan perjalanan dagang ke berbagai negeri. Justru dari peradaban-peradaban maju lainnya itulah Arab mengenal kejahiliyahan. Perlu anda ketahui bahwa berhala-berhala yang pernah ada di depan dan mengotori kabah yang berjumlah 360 itu adalah produk impor. Yang terbesar di antaranya adalah Hubal yang asli produk impor dari negeri Yaman.

Saat itu dunia mengenal perbudakan dan berlaku secara internasional. Yaitu tiap budak ada tarif dan harganya. Dan ini sangat berpengaruh pada mekanisme pasar dunia saat itu. Bisa dikatakan bahwa budak adalah salah satu komoditi suatu negara. Dia bisa diperjual-belikan dan dimiliki sebagai investasi layaknya ternak. Dan hukum international saat itu membenarkan menyetubuhi budak milik sendiri, jadi memang hal tersebut sudah menjadi konvensi bahkan sebuah kelaziman. Bahkan semua tawanan perang secara otomatis menjadi budak pihak yang menang meski budak itu adalah keluarga kerajaan dan puteri-puteri pembesar. Ini semua terjadi bukan di Arab, tapi di peradaban-peradaban besar dunia saat itu. Arab hanya mendapat imbasnya saja.

Dalam kondisi dunia yang centang perenang itulah Islam diturunkan. Bukan hanya untuk dunia Arab, karena kejahiliyahan bukan milik bangsa Arab sendiri, justru ada di berbagai peradaban manusia saat itu. Maka wajar bila Al-Quran banyak menyebutkan fenomena yang ada pada masa itu termasuk perbudakan dan kebolehan menyetubuhi budak, itu sematamata bukan ajaran Islam dan Bukan berarti Al-Quran mengakui perbudakan, tetapi merupakan petunjuk untuk melakukan kebijakan di tengah sistem kehidupan yang masih mengakui perbudakan saat itu.

Lalu mengapa Islam tidak langsung menghapuskan perbudakan saat itu? kita harus tahu Sementara itu, perbudakan tidaklah semata-mata penindasan, tapi pahamilah bahwa di masa itu perbudakan adalah komoditi. Harga budak itu cukup mahal. Seseorang dalam sekejap akan jatuh miskin bila secara tiba-tiba perbudakan dihapuskan oleh Islam. Seorang tuan yang memiliki 100 budak, akan menjadi fakir miskin bila pada suatu hari perbudakan dihapuskan. Padahal dia mendapatkan budak itu dari membeli dan mengeluarkan uang yang cukup besar serta menabung bertahun-tahun. Bila hal itu terjadi, di mana sisi keadilan bagi orang yang memiliki budak, sedangkan dia ditakdirkan hidup di zaman di mana perbudakan terjadi dan menjadi komoditi.

Karena itu Islam tidak secara tiba-tiba menghapuskan perbudakan dalam satu hari. Islam melakukannya dengan proses kultural dan smooth. Banyak sekali hukuman dan kaffarah yang bentuknya membebaskan budak. Bahkan dalam syariah dikenal kredit pembebasan budak. Seorang budak boleh mencicil sejumlah uang untuk menebus dirinya sendiri yang tidak boleh dihalangi oleh tuannya. Sedikit demi sedikit tapi pasti, Dengan cara yang sistematis dan proses yang alami, perbudakan hilang dari dunia Islam jauh beberapa ratus tahun sebelum orang barat meninggalkan perbudakan. Jadi di dunia abad itu dengan negara-negara yang maraknya perbudakan, Islamlah yang sebenarnya mulai menghapuskan perbudakan yang kemudian diikuti berangsur-angsur oleh negara barat setelah universalisme Islam menyebar. Pantaslah seorang profesor India K.S Ramakrishna mengatakan Nabi Muhammad adalah pelindung hamba

sahaya.Jadi jika ada yang mengatakan Islam adalah agama yang mengakui perbudakan dan perlakuan buruk terhadap
budak, itu menunjukkan kedangkalan ilmunya karena Islamlah yang memulai menghapuskan perbudakan dan budak pada zaman itu pastilah berterimakasih kepada Islam.

Kalau hari ini ada orang yang bilang Al-Quran mengakui perbudakan, maka dia perlu belajar sejarah lebih dalam sebelum bicara. Pendapatnya itu hanya akan meperkenalkan kepada dunia tentang keterbatasan ilmunya dan pada gilirannya akan menjadi bahan tertawaan saja. Dengan sudah berakhirnya era perbudakan manusia oleh sebab turunnya agama Islam, maka otomatis urusan kebolehan menyetubuhi budak pun tidak perlu dibicarakan lagi. Sebab perbudakannya sendiri sudah dilenyapkan oleh syariah.

Mungkin ada yang bertanya, kalau perbudakan sudah lenyap, mengapa Al-Quran masih saja bicara tentang perbudakan? Untuk menjawab itu kita perlu melihat lebih luas. Marilah kita membuat pengandaian sederhana. Seandainya suatu ketika nanti entah kapan, terjadi perang dunia yang melumat semua kehidupan dunia. Lalu pasca perang itu peradaban umat manusia hancur lebur, mungkin juga peradaban manusia kembali lagi menjadi peradaban purba, lantas umat manusia yang jahiliyah kembali jatuh ke jurang perbudakan manusia, maka agama Islam masih punya hukum-hukum suci yang mengatur masalah perbudakan. Dan ingat, tidak ada jaminan bahwa fenomena perbudakan itu telah hilang untuk selamanya. Karena kejahiliyahan itu selalu berulang. Tidak ada jaminan bahwa kebobrokan umat terdahulu yang telah Allah hancurkan, di masa mendatang tidak kembali melakukannya. Termasuk perbudakan.

Kebetulan saja kita hari ini hidup di masa di mana perbudakan kelihatannya sudah tidak ada lagi. Tapi ingat, perbudakan baru saja berlalu beberapa ratus tahun yang lalu di Barat yang katanya modern. Jadi tidak ada ayat Al-Quran yang habis masa berlakunya. Di sisi lain, perhatikan Al-Quran dan Sunnah, hampir semua hukum yang berkaitan dengan perbudakan itu berintikan pembebasan mereka. Semua pintu yang mengarah kepada terbukanya pintu pembebasan budak terbuka lebar. Dan sebaliknya, semua pintu menuju kepada perbudakannya tertutup rapat. Dengan demikian, secara sistematis, jumlah budak akan habis sesuai perjalanan waktu.

Jadi, adalah kebohongan besar akibat ketidaktahuan mereka non-muslim sajalah yang sering dibungkus kebencian jika saat ini masih mengatakan ada perbudakan dalam Islam.

Sekarang bagaimanakah Bible mengatasi masalah perbudakan? Apakah dalam Bible perbudakan dilarang? Tidak! Justru dalam Bible banyak ditemukan masalah perbudakan dan Yesus sendiri tidak pernah memberikan ketegasan hukum untuk membebaskan budak.

Imamat 25:44-46 25:44 Tetapi budakmu laki-laki atau perempuan yang boleh kaumiliki adalah dari antara bangsa-bangsa yang di

sekelilingmu; hanya dari antara merekalah kamu boleh membeli budak laki-laki dan perempuan.

25:45 Juga dari antara anak-anak pendatang yang tinggal di antaramu boleh kamu membelinya dan dari antara kaum

mereka yang tinggal di antaramu, yang dilahirkan di negerimu. Orang-orang itu boleh menjadi milikmu.
25:46 Kamu harus membagikan mereka sebagai milik pusaka kepada anak-anakmu yang kemudian, supaya diwarisi sebagai

milik; kamu harus memperbudakkan mereka untuk selama-lamanya, tetapi atas saudara-saudaramu, orang-orang Israel, janganlah memerintah dengan kejam yang satu sama yang lain.

Dalam ayat Imamat diatas dikatakan bahwa Tuhan memaklumi perbudakan dan penjualan terhadap budak. Bahkan dalam ayat selanjutnya Tuhan menyetujui perbudakan seumur hidup, budak harus dijadikan warisan kepada anak-anak dan diperbudak selamanya.

Keluaran 21:20-21 21:20 Apabila seseorang memukul budaknya laki-laki atau perempuan dengan tongkat, sehingga mati karena pukulan itu,

pastilah budak itu dibalaskan.


21:21 Hanya jika budak itu masih hidup sehari dua, maka janganlah dituntut belanya, sebab budak itu adalah miliknya

sendiri.

Dalam ayat Keluaran diatas Tuhan membenarkan pemukulan atau penyiksaan terhadap budak. Budak dapat dipukul oleh tuannya asal tidak sampai mati atau kematiannya baru terjadi setelah dua hari kemudian, pembelaan terhadap budak tersebut baru diterapkan setelah dia mati akibat pemukulan itu.

Keluaran 21:7-10 21:7 Apabila ada seorang menjual anaknya yang perempuan sebagai budak, maka perempuan itu tidak boleh keluar seperti

cara budak-budak lelaki keluar.


21:8 Jika perempuan itu tidak disukai tuannya, yang telah menyediakannya bagi dirinya sendiri, maka haruslah tuannya itu

mengizinkan ia ditebus; tuannya itu tidak berhak untuk menjualnya kepada bangsa asing, karena ia memungkiri janjinya kepada perempuan itu.
21:9 Jika tuannya itu menyediakannya bagi anaknya laki-laki, maka haruslah tuannya itu memperlakukannya seperti anak-

anak perempuan berhak diperlakukan.


21:10 Jika tuannya itu mengambil perempuan lain, ia tidak boleh mengurangi makanan perempuan itu, pakaiannya dan

persetubuhan dengan dia.

Dalam ayat diatas dikatakan bahwa seseorang dapat menjual anak perempuannya sebagai budak, sedang dalam Al-Qur'an sama sekali tidak ada anjuran untuk menjual anak perempuan sendiri sebagai budak, ini merupakan perbuatan keji. Ayat diatas juga mengatakan soal persetubuhan terhadap budak adalah kemakluman.

Yesus sendiri membenarkan pemukulan terhadap budak:

Lukas 12:47 Adapun hamba yang tahu akan kehendak tuannya, tetapi yang tidak mengadakan persiapan atau tidak

melakukan apa yang dikehendaki tuannya, ia akan menerima banyak pukulan.

Jadi dalam Bible sendiri banyak adanya fenomena perbudakan, dan jika disimak dalam Bible dan dalam ajaran Yesus tidak ada ketegasan untuk membebaskan budak atau menghapuskan perbudakan. Bahkan mungkin jika tanpa Islam dan Al-Qur'an perbudakan sampai saat ini masih tetap ada.

Terkadang Islam juga sering diserang cacian dengan adanya berita tentang negara Arab yang perlakuannya buruk terhadap TKI. Beberapa kali membaca bahwa penindasan dan perkosaan terhadap TKI itu disebabkan orang Arab sana yang mengganggap TKI itu budak. Itu jelas tidak dibenarkan dalam Islam. Mereka melakukan itu karena terpengaruh oleh budaya jahiliyah, dan lebih karena hawa nafsu maka mencari pembenaran saja. Islam sendiri sudah jelas berhasil menghapuskan sistem perbudakan yang notabene bukan berasal dari budaya Arab melainkan warisan jahiliyah budaya peradaban-peradaban besar sebelum Islam. Islam bukan Arab dan Arab belum tentu Islam, jadi tidak ada kaitannya kelakukan orang Arab dengan ajaran Islam. Terkadang lucu jika non-Muslim sering mengaitkan berita dari Arab dengan ajaran Islam, padahal kita ketahui bahwa mayoritas Muslim tersebesar didunia adalah Indonesia, jadi sebenarnya belum tentu orang Arab yang melakukan perbuatan buruk tersebut adalah orang Islam.

Ingat, Islam pernah membebaskan Arab dari keterpurukan moral, dan seandainya Arab kembali lagi keketerpurukan moralnya, maka itu bukan kesalahan Islam, tapi kesalahan mereka sendiri yang telah melupakan hukum Islam yang sempurna. Tapi perlu diketahui hukum Islam dalam Al-Qur'an firman Allah yang diturunkan kepada Nabi-Nya Muhammad Shallallahu 'Alaihi Wasallam akan tetap jaya dimuka bumi ini dan tidak akan sirna oleh ulah tangan kejahiliyan bangsa manapun, karena Islam adalah ajaran universalyang tidak terikat dengan budaya bangsa apapun. Sama seperti bani Israel yang pernah terselamatkan oleh hukum Taurat dan banyaknya nabi yang muncul di kalangan mereka untuk menyadarkan mereka, tapi pada akhirnya bani Israel tetap menjadi bangsa biadab yang selalu membangkang Penciptanya yang pernah melebihkannya diatas segala umat, dan mereka tetap membangkang mungkin sampai hari kiamat kecuali sebagian kecil dari mereka.

Semoga Allah berkenan membukakan pintu hati mereka akibat ketidaktahuan mereka. Karena sungguh besar azab Allah untuk mereka yang senantiasa memperolok-olok ayat-ayat dan Rasul-Nya:

Demikianlah balasan mereka itu neraka Jahannam, disebabkan kekafiran mereka dan disebabkan mereka menjadikan ayat-

ayat-Ku dan rasul-rasul-Ku sebagai olok-olok (QS. Al-Kahfi' 18:106)

Maha Benar Allah Dengan Segala Firman-Nya Salam Bagi Kaum Yang Mengikuti Petunjuk

"Menjawab Masalah Perbudakan Dalam Islam"

Anda mungkin juga menyukai