Anda di halaman 1dari 72

UNIVERSITAS BALIKPAPAN FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN

Tugas Mata Kuliah Menggambar Rekayasa TUGAS 3 PERANCANGAN SANITASI AIR BERSIH, KOTOR DAN PLUMBING Oleh: Nama : Riswan Gunawan T i Han!"#" A$%ani &i!a P a'ama Hasanu!in Damani# Mau$ana Is(a# I)an Susan'" *u usan+Fa#u$'as D"s,n : : T,#ni# Si-i$ !an P, ,n.anaan H/0 An!i Ma ini, ST0

Dia/u#an un'u# M,m,nu(i Tu1as Ma'a Ku$ia( S,m,s', I M,n11am2a R,#a3asa N"),m2, 4564

BAB 6 SISTEM PLUMBING DAN SANITASI

406

Umum Plambing adalah seni dan teknologi pemipaan dan perlatan untuk

menyediakan air bersih ke tempat yang dikehendaki, baik dalam hal kualitas, kuantitas, dan kontinyuitas yang memenuhi syarat, dan membuang air bekas (kotor) dari tempat-tempat tertentu tanpa mencemari bagian penting lainnya untuk mencapai kondisi higienis dan kenyamanan yang diinginkan (elearning gunadarma ac id, !"##), sedangkan pengertian plambing menurut $%& "' ( )*+# ( !""" adalah segala sesuatu yang berhubungan dengan pelaksanaan pemasangan pipa dengan peralatannya di dalam gedung atau gedung yang berdekatan yang bersangkutan dengan, air hu-an, air buangan dan air minum yang dihubungkan dengan sistem kota atau sistem lain yang dibenarkan $istem Plambing adalah sistem penyediaan air bersih dan sistem pembuangan air kotor yang saling berkaitan serta merupakan paduan yang memenuhi syarat yang berupa peraturan dan perundangan, pedoman pelaksanaan, standar, tentang peralatan dan instalasinya $ecara garis besar, peralatan Plambing memiliki dua .ungsi utama yaitu (: a b Menyediakan air bersih ke tempat-tempat yang dikehendaki dengan tekanan cukup dan air panas bila diperlukan Membuang air kotor tempat-tempat tertentu tanpa mencemari bagian penting lainnya /i &ndoensia, peraturan yang berlaku mengenai Plambing selain SNI 537 89:674555 tentang $istem Plambing -uga tentang Tata Plambing 404 0ara Perencanaan diatur dalam SNI 537;58<7455< $istem

*,nis P, a$a'an P$am2in1 A$a' -$am2in1 digunakan untuk semua peralatan yang dipasang di dalam

ataupun di luar gedung, untuk menyediakan air panas atau air dingin dan untuk mengeluarkan air buangan 1ntuk lebih sederhananya plambing dipasang pada

u-ung akhir pipa yang ber.ungsi untuk mengeluarkan air dan u-ung a2al pipa yang ber.ungsi untuk memasukkan air !!# /alam -,n1, 'ian #(usus, -enis peralatan Plambing meliputi : adapun peralatan yang digunakan adalah sebagai berikut : # Pompa Trans.er, ber.ungsi untuk memompa air bersih dari ground water tank ke roof tank melalui pipa trans.er 4eberapa -enis pompa trans.er yang sering dipakai, antara lain : a b c d End Suction Pump Horizontal Split Case Pump Multi Stage Pump Centrifugal Pump ! ! # # Peralatan untuk penyediaan instalasi air bersih3air minum dan air panas,

! Pressure Tank, ber.ungsi untuk meringankan ker-a pompa dari keadaan start-stop yang terlalu sering 4eberapa -enis pressure tank yang sering dipakai, antara lain : a b Diaphragma Pressure Tank Non Diaphragma Pressure Tank atau ell Pressure Tank

' Check !al"e, penahan aliran balik air didalam instalasi pipa

Gam2a Check valve * #ate !al"e, pengatur buka-tutup aliran air didalam pipa

Gam2a Gate Valve 5 $all !al"e, pengatur -umlah aliran air di dalam pipa

Gam2a Ball Valve ) $utterfl% !al"e, pengatur buka-tutup aliran air di dalam pipa

Gam2a Butterfly Valve 6 &loating !al"e, klep pengatur buka-tutup aliran air ke tanki + &oot !al"e, penahan air balik di ba2ah pipa isap 7 Strainer, ber.ungsi sebagai .ilter air #" ## #! #' #* &le'i(le )oint, penahan getaran dan gerakan Pressure #auge, pengukur tekanan Pressure Switch, alat kontak hubung-putus akibat tekanan &low Switch, alat kontak hubung-putus akibat aliran ater Meter, pengukur debit air

! ! # ! Peralatan untuk pembuangan # 8enis air buangan 9ir buangan atau limbah (waste water) adalah semua cairan yang dibuang, baik yang mengandung kotoran manusia, he2an, bekas tumbuh-tumbuhan maupun industri 9ir buangan dapat dibagi men-adi * golongan yaitu : a 9ir kotor : 9ir buangan yang berasal dari kloset, peturasan, bidet dan air buangan yang mengandung kotoran manusia yang berasal dari alat plambing yang mengandung sisa-sisa proses

b 9ir bekas : 9ir buangan yang bersal dari alat plambing lainnya seperti bak mandi ((ath tu(), bak cuci tangan bak dapur dan sebagainya c 9ir hu-an : 9ir dari atap, halaman dan sebagainya d 9ir buangan khusus : 9ir yang mengandung gas, racun dan bahanbahan berbahaya yang berasal dari pabrik, air buangan dari laboratorium, tempat pengobatan, tempat pemeriksaan di rumah sakit, rumah pemotongan he2an, air yang bersi.at radio akti. dan lain-lain ! $istem pembuangan air a $istem pembuangan air kotor dan bekas $istem 0ampuran $istem terpisah : $istem pembuangan dimana air kotor dan : $istem pembuangan dimana air kotor dan air bekas dikumpulkan dan dialirkan ke dalam satu saluran bekas masing-masing dikumpulkan dan dialirkan secara terpisah 1ntuk daerah dimana tidak tersedia roil umum yang dapat menampung air bekas dan air kotor maka system pembuangan air kotor akan disambungkan ke instalasi pengolahan air kotor terlebih dahulu b $istem pembuangan air hu-an Pada dasarnya air hu-an harus disalurkan melalui sistem pembuangan yang terpisah dari sistem pembuangan air bekas dan air kotor 4ila dicampurkan, kemungkinan apabila saluran tersebut tersumbat oleh sebab apapun ada kemungkinan air hu-an akan mengakibatkan air balik dan masuk ke dalam alat plambing terendah dari sistem tersebut :edung harus mempunyai perlengkapan drainase untuk menyalurkan air hu-an dari atap dan halaman atau pekarangan dengan pengerasan di dalam persil ke saluran air hu-an kota atau saluran pembuangan campuran kota Pada daerah yang tidak terdapat saluran tersebut /rainase atap harus memenuhi ketentuan berikut :

#) /rainase atap harus kedap air !) $aringan harus dipasang pada lubang talang tegak $aringan harus menon-ol sekurang-kurangnya #" cm diatas permukaan atap atau talang datar diukur dari lubang masuk talang tegak 8umlah luas lubang saringan tidak boleh ; #,5 kali luas penampang talang tegak $aringan pada drainase atap atau geladak tempat men-emur,geladak parkir atau tempat se-enis dipasang rata dengan permukaan geladak dan -umlah luas lubangnya tidak boleh ; ! kali luas penampang talang tegak c $istem gra<itasi dan sistem bertekanan $istem gra<itasi : umumnya diusahakan agar air buangan dapat dialirkan secara gra<itasi dengan mengatur tata letak kemiringan pipa pembuangan $istem bertekanan : dalam sistem ini air buangan dikumpulkan dalam bak penampung dan kemudian dipompakan ke luar dengan menggunakan pompa motor listrik dan beker-a secara otomatis ' Komponen sistem pembuangan 1raian tentang beberapa bagian penting dari komponen sistem pembuangan adalah sebagai berikut : a Pipa pembuangan alat plambing Pipa pembuangan yang menghubungkan pipa pembuangan yang menghubungkan b 0abang mendatar $emua pipa pembuangan mendatar yang menghubungkan pipa pembuangan alat plambing dengan pipa tegak air buangan c Pipa tegak air buangan Pipa tegak untuk mengalirkan air buangan dari cabang-cabang mendatar d Pipa tegak air kotor perangkap alat plambing dengan pipa pembuangan lainnya dan biasanya dipasang tegak

Pipa tegak untuk mengalirkan air kotor dari cabang-cabang mendatar e Pipa atau saluran pembuangan gedung Pipa pembuangan dalam gedung yang mengumpulkan air kotor, air bekas, atau air hu-an dari pipa-pipa tegak air buangan . Riol gedung Pipa di halaman gedung yang menghubungkan pipa pembuangan gedung dengan instalasi pengolahan atau dengan roil umum ! ! # ' Peralatan <en # Ketentuan umum a 1kuran pipa <en lup dan pipa <en sirkit 1kuran pipa <en lup dan <en sirkit minimum '! mm dan tidak boleh kurang dari setengah kali diameter cabang mendatar pipa buangan atau pipa tegak <en yang disambungkannya 1kuran pipa <en lepas minimum '! mm dan tidak boleh kurang dari setengah kali diameter cabang mendatar pipa pembuangan yang dilayaninya b 1kuran <en pipa tegak 1kuran <en pipa tegak tidak boleh kurang dari ukuran pipa tegak air buangan yang dilayaninya dan selan-utnya tidak boleh diperkecil ukurannya sampai ke u-ung terbuka c 1kran <en pipa tunggal 1kuran <en pipa tunggal minimum '! mm dan tidak boleh kurang dari setengah kali diameter pipa pengering alat plambing yang dilayani d 1kuran <en pipa pelepas o.set 1kuran pipa <en pelepas untuk o.set pipa pembuangan harus sama dengan atau lebih besar dari pada diameter tegak <ena tau pipa tegak air buangan (yang terkecil di antara keduanya) e 1kuran pipa <en yoke

1kuran pipa <en yoke harus sama dengan atau lebih besar dari pada diameter pipa tegak <ena tau pipa tegak buanagn (yang terkecil di antara keduanya) . Pipa <en untuk bak penampung 1kuran pipa <en untuk bak penampung air buangan minimum harus 5" mm ! Penentuan ukuran <en 1kuran pipa <en didasarkan pada unit beban alat plambing dari pada pembuangan yang dilayaninya, dan pan-ang ukuran pada pipa <en tersebut (=ihat Tabel ! #) 4agian pipa <en mendatar, tidal termasuk bagian >pipa <en di ba2ah lantai?, tidak boleh lebih dari !"@ dari seluruh pan-ang ukurannya Tabel ! # 1kuran pipa tegak <en dan <en cabang

Sum2, : SNI 537;58<7455<

! ! # * Peralatan saniter (Plum(ing &i'tures) Peralatan saniter seperti kloset, peturasan, dan bak cuci tangan umumnya dibuat dari bahan porselen atau keramik 4ahan ini sangat populer karena biayanya dalam hal ini pembuatanya cukup murah, dan ditin-au dari segi sanitasi sangat baik

8enis peralatan saniter antara lain : 60 K$"s,', dibagi dalam beberapa golongan menurut kontruksinya (=ihat :ambar ! 5) : a Tipe ash-*ut Tipe ini adalah yang paling tua dari -enis kloset duduk Tipe ini sekarang dilarang di &ndonesia karena kontruksinya berdampak pada timbulnya bau yang tidak sedap akibat penggelontoran yang tidak sempurna b Tipe ash-Down Tipe ini lebih baik daripada wash-out, bau yang timbul akibat sisa kotoran lebih sedikit -ika dibandingkan dengan tipe 2ash-out c Tipe Siphon Tipe ini mempunyai kontruksi -alannya air buangan yang lebih rumit dibandingkan dengan tipe 2ash-do2n, untuk sedikit menunda aliran air buangan tersebut sehingga timbul e.ek siphon 4au yang dihasilkan lebih berkurang lagi pada tipe ini d Tipe Siphon-+et Tipe ini dibuat agar menimbulkan e.ek siphon yang lebih kuat, dengan memancarkan air dalam sekat melalui suatu lubang kecil searah aliran air buangan Tipe siphon-+et ini menggunakan air penggelontor lebih banyak e Tipe $low-*ut Tipe ini sebenarnya dirancang untuk menggelontor air kotor dengan cepat, tapi akibatnya membutuhkan air dengan tekanan sampai # kg3cm , dan menimbulkan suara berbisik
!

Sum2, : SNI753789:674555

Gam2a B, 2a1ai *,nis K$"s,' Du!u# !an *"n1#"#

Gam2a =#anan> 40 P,'u asan

C"n'"( *,nis K$"s,' Du!u# =#i i> !an *"n1#"#

/itin-au dari kontruksinya, peturasan dapat dibagi seperti kloset, di mana yang paling banyak digunakan adalah tipe wash-down (=ihat :ambar ! 6 dan ! +) 1ntuk tempat-tempat umum, sering dipasang peturasan berbentuk mirip >talang? terbuat dari porselen, plastik, atau ba-a tahan karat, dan harus memenuhi syarat-syarat sebagai berikut: a /alamnya talang #5 cm atau lebih

b c d

Pipa pembuangan ukuran *" mm atau lebih dan dilengkapi dengan saringan Pipa penggelontor harus diberi lubang-lubang untuk menyiram bidang belakang talang dengan lapisan air =a-u aliran air penggelontor dapat ditentukan dengan menganggap setiap *5 cm pan-ang talang eki<alen dengan satu peturasan biasa

$umber: $%&-"'-)*+#-!"""

Gam2a *,nis P,'u asan

$umber: $%&-"'-)*+#-!"""

:ambar ! + Peturasan Palung

Gam2a C"n'"( P,'u asan ana#7ana# =#i ia> !an 2i!,' =#anan> 30 Fitting Saniter 4eberapa -enis fitting saniter antara lain : a Keran air, ada beberapa macam yaitu : #) Keran air yang dapat dibuka dan ditutup dengan mudah !) Keran air yang dapat dibuka tetapi akan menutup sendiri, misalnya untuk cuci tangan ') Keran air yang la-u alirannya diatur oleh ketinggian muka air, yaitu keran atau katup pelampung

Gam2a 4065 K, an

Gam2a Wastafel

Gam2a Bath Tub

Gam2a Shower b Katup gelontor dan tangki gelontor #) Katup gelontor ber.ungsi mengatur aliran air penggelontor, untuk kloset dan peturasan !) Tangki gelontor, dibuat dari plastik, ada yang otomatis dan ada -uga yang harus di-alankan oleh orang !!! /alam -,n1, 'ian umum, -enis peralatan Plambing meliputi : # $istem hidran a Tipe $istem Stand Pipe 1ntuk Aidran #) ,utomatic- et $uatu sistem stand pipe basah yang memiliki suplai air yang cukup untuk memenuhi kebutuhan sistem secara otomatis !) ,utomatic-Dr% $uatu sistem stand pipe kering, biasanya diisi dengan udara bertekanan dan dirangkaikan dengan suatu alat, seperti dr% pipe "al"e, untuk menerima air ke dalam sistem perpipaannya secara otomatis dengan membuka suatu hose "alue Menghemat ker-a pompa

! ! ! # Peralatan pemadam kebakaran

- Pompa akan beker-a secara otomatis pada saat alarm berbunyi, sehingga air akan segera mengalir untuk menanggulangi kebakaran ') Semi ,utomatic-Dr% $istem stand pipe kering yang dirangkaikan dengan suatu alat seperti deluge "alue, untuk menerima air ke dalam sistem perpipaannya dengan cara mengakti.kan suatu alat pengontrol -arak -auh yang terletak pada setiap hose connection $uplai air harus mampu memenuhi kebutuhan sistem *) Manual- et $uatu sistem stand pipe basah yang memiliki suplai air yang sedikit, hanya untuk memelihara keberadaan air dalam pipanya, namun tidak memiliki untuk memenuhi seluruh kebutuhan sistem $uplai air sistem diperoleh dari fire department pumper 5) Manual-Dr% $uatu sistem stand pipe yang tidak memiliki suplai air yang permanen 9ir yang diperlukan diperoleh dari suatu fire department pumper, untuk kemudian dipompakan ke dalam sistem melalui fire department connection b Keluar $istem Stand Pipe #) Kelas & $uatu sistem stand pipe yang harus menyediakan hose connection berdiameter !B inchi untuk mensuplai airnya, khususnya digunakan oleh petugas pemadam kebakaran dan orang-orang yang terlatih untuk menangani kebakaran berat !) Kelas && $uatu sistem stand pipe yang harus menyediakan hose connection berdiameter #B inchi untuk mensuplai airnya, digunakan oleh penghuni gedung atau petugas pemadam kebakaran selama tindakan pertama Pengecualian dapat dilakukan dengan menggunakan hose connection # inchi -ika

kemungkinan bahaya sangat kecil dan telah disetu-ui oleh instalasi atau pe-abat yang ber2enang ') Kelas &&& $uatu sistem yang harus menyediakan baik hose connection berdiameter #B inchi untuk digunakan oleh penghuni gedung maupun hose connection berdiameter !B inchi untuk digunakan oeh petugas pemadam kebakaran ada orang-orang yang telah terlatih untuk kebakaran berat c Design3Perancangan #) Penentuan letak hose connection Pada sistem stand pipe kelas &, -ika bagian ter-auh dari suatu lantai3tingkat yang tidak bersprinkler melebihi #5" .t (*5 6 m) dari -alan keluar (e'it) atau melebihi !"" .t ()# m) untuk lantai yang tidak bersprinkler, perlu dilakukan penambahan hose connection pada lokasi yang diperlukan oleh petugas pemadam kebakaran !) 1kuran minimum stand pipe Stand pipe pada kelas & dan &&& harus berdiameter minimal * inchi ') Tekanan minimum sistem Stand pipe harus didisain secara hidrolis guna memenuhi flowratenya, dengan tekanan residual minimal #"" psi () 7 bar) pada hose connection ter-auh untuk yang berdiameter !B inchi dan )5 psi (* 5 bar) untuk yang berdiameter #B inchi *) Tekanan maksimum hose connection Tekanan residual pada hose connection berdiameter #B inchi yang digunakan oleh penghuni bangunan tidak boleh melebihi #"" psi () 7 bar) Ketika tekanan statik pada hose connection melebihi #"" psi, maka pressure regulator de"ice harus digunakan untuk membatasi tekanan statik dan residual pada

outlet hose connection pada #"" psi untuk diameter #B inchi dan #65 psi untuk hose connection lainnya 5) &low rate (debit) minimum pada stand pipe 1ntuk sistem kelas & dan &&&, flowrate minimum pada stand pipe ter-auh harus 5"" gpm (#+7' l3menit) $edangkan untuk tambahannya harus memiliki .lo2 rate minimal !5" gpm (7*) l3menit) per stand pipe, dengan -umlah total tidak lebih dari #!5" gpm (*6'# l3menit) Pengecualian, -ika luas area melebihi +"""" .t (6*'! m!), maka stand pipe kedua ter-auh harus didisain untuk 5"" gpm )) &low rate minimum pada hidran gedung /ebit air minimum gedung *"" l3menit 6) Prosedur perhitungan Penentuan ukuran pipa dan kehilangan tekan yang ditimbulkan dilakukan denga cara yang sama pada sistem penyediaan air bersih, yaitu menggunakan persamaan Ha?,n7&i$$iam Pipa yang digunakan -uga merupakan -enis pipa :al<anis baru +) Drain dan Test riser $ecara permanen drain riser ' inchi (6) mm) harus disediakan berdekatan pada setiap stand pipe, yang dilengkapi dengan pressure regulating de"ice guna memungkinkan dilakukannya tes pada tiap alat3de<ice $etiap stand pipe harus disediakan draining, suatu drain "al"e dan pipanya, diletakkan pada titik terendah pada stand pipe Penentuan suatu stand pipe drain dapat dilihat pada Tabel ! !

Tabel ! ! 1kuran Stand pipe Drain 1kuran Stand Pipe $ampai dengan ! in ! B in, ' in, atau ' B in * in atau lebih besar 1kuran Drain Connection C in atau lebih besar #D in atau lebih besar ! in sa-a

Sum2, : NFPA 69, @S'an!a Ins'a$$a'i"n %" S'an!-i-, an! H"s, S3s',msA

7) $uplai 9ir ( ater Suppl%) 1ntuk $istem kelas &, water suppl% harus cukup untuk memenuhi kebutuhan sistem seperti yang telah diuraikan di atas selama sedikitnya '" menit ! $istem sprinkle $istem sprinkler harus dipasang terpisah dari sistem perpipaan dan pemompaan lainnya, serta memiliki penyediaan air tersendiri 4eberapa de.inisi mengenai komponen sistem di antaranya: a b c $ranch (cabang) adalah pipa di mana sprinkler dipasang, baik secara langsung atau melalui riser Cross main (pipa pembagi) adalah pipa yang mensuplai pipa cabang, baik secara langsung atau melalui riser &eed main (pipa pembagi utama) adalah pipa yang mensuplai pipa pembagi, baik secara langsung atau melalui riser $istem sprinkler secara otomatis akan beker-a bila segelnya pecah akibat adanya panas dari api kebakaran $istem $prinkler dapat dibagi atas beberapa -enis, yaitu (/epartemen Peker-aan 1mum, #7+6): a Dr% Pipe S%stem $uatu sistem yang menggunakan sprinkler otomatis yang disambungkan dengan sistem perpipaannya yang mengandung udara atau nitrogen bertekanan Pelepasan udara tersebut akibat adanya panas mengakibatkan api bertekanan membuka dr% pipe

"al"e /engan demikian air akan mengalir ke dalam sistem perpipaan dan keluar dari kepala sprinkler yang terbuka b et Pipe S%stem $uatu sistem yang menggunakan sprinkler otomatis yang disambungkan ke suplai air (water suppl%) /engan demikian air akan segera keluar melalui sprinkler yang telah terbuka akibat adanya panas dari api c Deluge S%stem $istem yang menggunakan air melalui suatu <al<e kepala sprinkler Eal<e yang terbuka disambungkan pada sistem perpipaan yang dihubungkan ke suplai ini dibuka dengan cara mengoperasikan sistem deteksi yang dipasang pada area yang sama dengan sprinkler Ketika <al<e dibuka, air akan mengalir ke dalam sistem perpipaan dan dikeluarkan dari seluruh sprinkler yang ada d Preaction S%stem $uatu sistem yang menggunakan sprikler otomatis yang disambungkan pada suatu sistem perpipaan yang mengandung udara, baik yang bertekanan atau tidak, melalui suatu sistem deteksi tambahan yang dipasang pada area yang sama dengan sprinkler Pengakti.an sistem deteksi akan membuka suatu <al<e yang mengakibatkan air akan mengalir ke dalam sistem perpipaan sprinkler dan dikeluarkan melalui sprinkler yang terbuka e Com(ined Dr% Pipe-Preaction $istem pipa berisi udara bertekanan 8ika ter-adi kebakaran, peralatan deteksi akan membuka katup kontrol air dan udara dikeluarkan pada akhir pipa suplai, sehingga sistem akan terisi air dan beker-a seperti sistem 2et pipe 8ika peralatan deteksi rusak, sistem akan beker-a seperti sistem dr% pipe $prinkler dapat pula dibagi men-adi dua kategori berdasarkan mode akti<asi pengiriman air, yaitu :
a

/alam <ersi >fusi(le element?, panas mencairkan stopper metal yang menyumbat lubang pengiriman air

/alam <ersi >(ul(?, temperatur tinggi memanaskan cairan dalam bohlam kaca (glass (ul(), sampai (ul( pecah

Gam2a S- in#$, /,nis fusible element =#i i> !an bulb =#anan>

Gam2a Sprinkle Tabel ! ' menun-ukkan rata-rata temperatur $prinkler berdasarkan 2arna dari cairan Tabel ! ' Farna 0airan dan Temperatur Sprinkler Rata ( rata Temperatur 56 )+ 67 7' #*# #+! !"* ( !)" Farna dari cairan bola 8ingga Merah Kuning Ai-au 4iru 1ngu ( Mau<e ) Aitam

Sum2, : D,-a ',m,n P,#, /aan Umum, 6B:;

403

S3a a'7s3a a' !an Mu'u Ba(an P$am2in1 $yarat-syarat yang mengatur tentang alat-alat Plambing diatur dalam $%&

40306 S3a a' a$a'7a$a' -$am2in1 2, !asa #an /,nis #a',1" i "' ( )+*# ( !""", berdasarkan -enis kategori bangunan yaitu : 4030606 Ruma( 'in11a$, dimana dalam setiap rumah tinggal sekurang ( kurangnya dilengkapi dengan : # $ebuah bak cuci dapur ! $ebuah kloset ' $ebuah bak mandi atau bak air mandi atau dus * $ebuah tempat cuci tangan 5 $ebuah pengering lantai 4030604 Ruma( Susun, dimana dalam setiap unit harus dilengkapi sekurang ( kurangnya dengan : # $ebuah bak cuci dapur ! $ebuah kloset ' $ebuah bak mandi atau bak air mandi atau dus * $ebuah tempat cuci tangan 5 $ebuah pengering lantai /isamping itu, setiap unit rumah tinggal harus dilengkapi dengan bak cuci pakaian atau perlengkapan penyambungan untuk mesin cuci pakaian, kecuali bila unit rumah tinggal tersebut disediakan untuk penghuni tidak tetap $etiap rumah susun harus -uga dilengkapi dengan sebuah ruang cuci pakaian bersama, dengan perlengkapan alat plambing sebagai berikut: # $ebuah tempat cuci pakaian dengan dua bak untuk setiap #" unit rumah tinggal, atau ! $ebuah mesin cuci pakaian untuk setiap !" unit rumah tinggal 4ila unit rumah tinggal tersebut hanya merupakan akomodasi tidur, maka untuk setiap enam unit, harus dilengkapi sekurang ( kurangnya dengan :

# $ebuah kloset ! $ebuah bak mandi atau bak air mandi atau dus ' $ebuah tempat cuci tangan * $ebuah pengering lantai 5 1ntuk ruang toilet laki ( laki, -umlah kloset dapat diganti dengan peturasan (urinoir) tidak lebih dari sepertiga -umlah kloset yang disyaratkan 4030603 Hunian usa(a+nia1a, dimana ketentuan minimum alat plambing dalam hunian usaha3niaga dapat dilihat pada Tabel ' * Tabel ! * 8umlah kloset, bak cuci tangan dan peturasan untuk hunian usaha

4030609 Hunian in!us' i, kententuan yang berlaku sama halnya dengan hunian usaha3niaga, kecuali untuk industri pengecoran logam yang kriteria -umlah alat plambing harus di sesuaikan dengan Tabel ' 5 Tabel ! 5 8umlah kloset, bak cuci tangan dan peturasan untuk hunian industri

403060< Hunian Gu!an1, ketentuan alat plambing minimum sama dengan yang disyaratkan untuk hunian usaha 9lat plambing -uga dapat dipasang pada bangunan yang berdekatan, -ika -arak mendatar dari tempat ker-a ke toilet tidak lebih dari #5" m dan kedua bangunan tersebut berada diba2ah satu pengelolaan 4030608 Hunian #um-u$an, kecuali hunian ibadah dan sekolah, maka kapasitas alat plambing minimum ditentukan dengan menggunakan Tabel ' ) Tabel ! ) 8umlah kloset, bak cuci tangan dan peturasan untuk hunian kumpulan

# Pancaran air minum atau alat se-enis harus disediakan untuk setiap #""" orang pengun-ung atau sekurang ( kurangnya sebuah alat plambing se-enis tersebut disediakan pada setiap tingkat bangunan atau balkon ! 4ila dalam ruangan proyektor terdapat lebih dari satu proyektor, maka harus dilengkapi sekurang ( kurangnya dengan, sebuah kloset dan sebuah bak cuci tangan di lantai yang bersangkutan dan terletak ) ( 6 m dari ruang proyektor tersebut ' 9lat plambing untuk pengun-ung dapat pula digunakan oleh karya2an, akan tetapi setidak -tidaknya .asilitas toilet karya2an harus sesuai dengan -umlah dan -enis yang disyaratkan untuk karya2an seperti pada hunian usaha * Gasilitas toilet untuk laki ( laki dan perempuan harus terpisah dan mudah dicapai

403060; Hunian i2a!a(, khususnya untuk mas-id, haus disediakan sekurang ( kurangnya satu kran 2udhu setiap 5" orang -emaah 1ntuk kapasitas lebih dari 5"" orang -emaah, harus ditambah dengan sebuah kran untuk setiap kenaikan !"" orang /i tempat ibadah harus ada sekurang ( kurangnya sebuah kloset dan sebuah bak cuci tangan, .asilitas ini boleh berada pada bangunan yang berdekatan letaknya, bila berada diba2ah satiu pengelolaan Gasilitas toilet laki ( laki dan perempuan harus terpisah dan mudah dicapai 403060: S,#"$a(, penyediaan alat plambing di sekolah dilakukan berdasarkan kapasitas hunian dan sesuai dengan ketentuan sebagai berikut: # $ebuah kloset untuk setiap #"" orang murid laki (laki dan sebuah kloset untuk setiap '5 orang murid perempuan di $ekolah /asar ! $ebuah kloset untuk setiap #"" orang murid laki ( laki dan sebuah kloset untuk setiap *5 orang murid perempuan di $ekolah Menengah ' $ebuah bak cuci tangan untuk setiap 5" orang murid * $ebuah peturasan untuk setiap '" orang murid laki ( laki 5 $ebuah pancaran air minum atau alat plambing se-enis untuk setiap #5" orang murid, tetapi sebuah alat plambing se-enis sekurang ( kurangnya disediakan pada tiap lantai yang terdapat ruang kelas 4ila terdapat lebih dari 5 orang karya2an dan guru, alat plambing harus disediakan lagi, sekurang ( kurangnya -enis dan -umlahnya sama dengan yang disyaratkan pada hunian usaha 9lat plambing yang disediakan untuk murid harus terpisah dari alat plambing yang disediakan untuk guru dan karya2an Gasilitas toilet untuk laki ( laki dan perempuan harus terpisah, mudah dicapai serta mudah digunakan 403060B Hunian $,m2a1a, dimana hunian tersebut berada dalam penga2asan maka harus dilengkapi dengan alat plambing sekurang ( kurangnya adalah sebagai berikut: # $ebuah bak cuci dapur ! $ebuah kloset

' $ebuah bak mandi atau bak air mandi atau dus * $ebuah bak cuci tangan 5 $ebuah pengering lantai 4ila akomodasi tidur diatur sebagai kamar terpisah, maka di dekat setiap enam kamar tidur di lengkapi sekurang-kurangnya dengan : # $ebuah kloset ! $ebuah bak mandi atau bak air mandi atau dus ' $ebuah bak cuci tangan * $ebuah pengering lantai 4ila akomodasi tidur diatur seperti asrama,, maka untuk setiap #5 orang penghuni, pada tempat di dekatnya harus dilengkapi sekurang ( kurangnya dengan: # $ebuah kloset ! $ebuah bak mandi atau bak air mandi atau dus ' $ebuah bak cuci tangan * $ebuah pengering lantai Gasilitas toilet untuk laki ( laki dan perempuan harus terpisah dan mudah dicapai 40306065 Hunian $,m2a1a $in1#u- ', 2a'as, dalam hal ini kecuali rumah sakit maka harus dilengkapi dengan alat plambing untuk tiap lantai sesuai dengan ketentuan ( ketentuan sebagai berikut, # $ebuah kloset untuk setiap !5 orang penghuni laki ( laki dan sebuah kloset untuk setiap !" orang penghuni perempuan ! $ebuah peturasan untuk setiap 5" orang penghuni laki ( laki ' $ebuah bak cuci tangan untuk setiap #" orang penghuni * $ebuah dus untuk setiap #" orang penghuni 5 $ebuah pancaran air minum atau alat plambing se-enis untuk setiap 5" orang penghuni Gasilitas toilet untuk karya2an sekurang ( kurangnya disediakan dalam -umlah dan -enis yang sama dengan persyaratan hunian usaha,

selain itu .asilitas toilet untuk laki ( laki dan perempuan harus terpisah dan mudah dicapai 40306066 Ruma( sa#i', alat - alat plambing yang harus tersedia adalah sebagai berikut: # $ebuah kloset dan sebuah bak cuci tangan untuk setiap #" tempat tidur ! $ebuah dus, bak mandi atau bak air mandi untuk setiap !" tempat tidur Gasilitas toilet untuk karya2an sekurang ( kurangnya disediakan dalam -umlah dan -enis yang sama dengan persyaratan hunian usaha dan terpisah dari .asilitas toilet pasien, selain itu .asilitas toilet untuk laki ( laki dan perempuan harus terpisah dan mudah dicapai 40306064 Ruma( sa#i' /iwa, harus dilengkapi dengan alat plambing sesuai dengan ketentuan sebagai berikut: # $ebuah kloset ! $ebuah bak cuci tangan ' $ebuah bak mandi atau bak air mandi atau dus untuk setiap + orang paisen * $ebuah pancaran air minum atau alat plambing se-enis untuk setiap 5" tempat tidur Gasilitas toilet untuk karya2an sekurang ( kurangnya disediakan dalam -umlah dan -enis yang sama dengan persyaratan hunian usaha dan terpisah dari .asilitas toilet pasien, selain itu .asilitas toilet untuk laki ( laki dan perempuan harus terpisah dan mudah dicapai 40306063 L,m2a1a -,mas3a a#a'an, harus dilengkapi dengan alat plambing sesuai dengan ketentuan sebagai berikut: # $ebuah kloset, sebuah tempat cuci tangan dan sebuah pengering lantai di setiap sel ! $ebuah dus untuk setiap #" orang, ditempatkan di setiap lantai dimana sel itu berada ' $ebuah kloset dan sebuah tempat cuci tangan ditempat olahraga

Gasilitas toilet untuk karya2an sekurang ( kurangnya disediakan dalam -umlah dan -enis yang sama dengan persyaratan hunian usaha dan terpisah dari .asilitas toilet narapidana, selain itu .asilitas toilet untuk laki ( laki dan perempuan harus terpisah dan mudah dicapai 40306069 K"$am ,nan1 !an -,man!ian umum, -umlah dan -enis alat plambing, sekurang ( kurangnya harus terdiri dari : # $ebuah kloset untuk setiap )" orang laki ( laki ! $ebuah kloset untuk setiap *" orang perempuan ' $ebuah peturasan untuk setiap *" orang laki ( laki * $ebuah bak cuci tangan untuk setiap )" orang laki ( laki 5 $ebuah bak cuci tangan untuk setiap )" orang perempuan ) $ebuah dus untuk setiap *" orang laki ( laki 6 $ebuah dus untuk setiap *" orang perempuan Gasilitas dus untuk mandi di kolam renang umum dan tempat pemandian umum lainnya, harus dipisahkan untuk laki ( laki dan perempuan, harus mudah dicapai oleh semua pengun-ung pada setiap saat dan harus ditempatkan sedemikian rupa sebelum memasuki daerah pemandian 1ntuk sekolah yang mempunyai kolam renang, -umlah dus sekurang ( kurangnya harus sepertiga -umlah murid dari kelas yang terbesar 4030606< Ruma( ma#an, #an'in !an #a%,'a ia, alat plambing yang harus tersedia sekurang ( kurangnya satu mesin cuci atau tempat cuci berbak tiga yang cocok, untuk mencuci secara e.ekti. dan bersih sebelum alat ( alat tersebut dipakai kembali 1ntuk mesin cuci atau bak cuci tersebut, harus digunakan air panas 40306068 Da-u uma( ma#an a'au #an'in, harus menyediakan sekurang (

kurangnya sebuah bak tempat cuci tangan, khusus untuk keperluan karya2an dapur

4030606; Hunian s,m,n'a a, seperti .asilitas toilet sementara untuk peker-a yang sedang membangun atau mengadakan perubahan, perbaikan, pembongkaran gedung pada suatu proyek dengan dasar satu unit untuk setiap '" orang Gasilitas toilet tersebut terdiri dari kloset biasa atau kloset kimia yang mudah dicapai oleh peker-a dan harus terletak tidak lebih dari empat tingkat diatas atau diba2ah tempat beker-a, serta terlindung dari pandangan dan bahaya ke-atuhan benda Aunian sementara ini harus dipelihara sesuai dengan persyaratan kesehatan, sehingga selalu siap pakai 4ila proyek telah selesai, .asilitas dan sistem pembuangannya harus di bongkar, sekitarnya harus dibersihkan, dide.inisikan dan lubang kloset tersebut harus ditimbun dengan tanah yang baik dan bersih 4030606: Fasi$i'as #(usus, apabila terdapat kemungkinan kontaminasi kulit oleh bahan beracun, bahan yang dapat menimbulkan in.eksi atau iritasi pada kulit, maka untuk tiap 5 orang harus disediakan sebuah bak cuci tangan yang mudah dicapai 8ika terdapat kemungkinan terkena suhu yang tinggi, kontaminasi kulit oleh bahan beracun, bahan yang dapat menimbulkan in.eksi atau iritasi pada kulit, maka untuk setiap #5 orang harus disediakan sekurang ( kurangnya satu dus yang mudah di capai 8ika orang beker-a dengan bahan yang sangat mengiritasikan harus disediakan dus darurat dalam -arak maksimum #" meter dari tempat tersebut /us ini tidak boleh dilengkapi dengan air panas, dan tidak pula pengering lantai 40304 Mu'u Ba(an -$am2in1 /alam perencanaan pelaksanaan plambing, harus diperhatikan s3a a'7 s3a a' !a i 2a(an P$am2in1, yaitu : # ! ' * Tidak menimbulkan bahaya kesehatan Tidak menimbulkan gangguan suara Tidak menimbulkan gangguan radiasi Tidak merusak perlengkapan bangunan

&nstalasi harus kuat dan bersih $elain syarat-syarat di atas harus pula diperhatikan cara-cara -,masan1an

yang baik, seperti -,n3am2un1an (u2un1an dari pipa-pipa yang besar ke yang kecil atau sebaliknya &nstalasi plambing harus menggunakan bahan-bahan yang mutu bahannya memenuhi s3a a'7s3a a' sebagai berikut : # ' * /aya tahan bahan harus lama, minimal '" th Tidak ada bagian ( bagian yang tersembunyi3menyimpan kotoran pada bahan-bahan yang dimaksud 4ebas dari kerusakan, baik mekanis maupun yang lain 5 Mudah pemeliharaannya ) Memenuhi peraturan yang berlaku 409 A$a'7a$a' P,n!u#un1 P$am2in1 /alam perencanaan plambing, perlengkapan utama yang dibutuhkan adalah pipa Pipa- pipa yang digunakan dalam perancangan plambing terdiri dari: # Pipa ba-a (gal<anis) Pipa gal<anis umumnya digunakan sebagai penyalur air dingin atau bagian dari suatu to2er air, sebagai penghubug dari mesin air ke tendon di atas tower Pipa ini dapat -uga digunakan sebagai penyalur adukan beton ke bangunan selama masa konstruksi ! Permukaan harus halus dan tahan air

Gam2a Pi-a Ba/a =Ga$)anis>

Pipa PE0 Pipa PE0 biasanya digunakan sebagai sarana utama instalasi air dalam gedung Pipa PE0 bersi.at ringan, berkekuatan tinggi, dan reakti<itas rendah, men-adikannya cocok untuk berbagai keperluan Pipa PE0 -uga bisa dicampur dengan berbagai larutan semen atau disatukan dengan pipa A/PH oleh panas,menciptakan sambungan permanen yang tahan kebocoran

Gam2a 4068 Pi-a PVC ' Pipa Tembaga Pipa tembaga umumnya digunakan sebagai penyalur air panas pada suatu gedung Pipa ini dipilih untuk menyalurkan air panas karena si.at konduktornya yang sangat baik dan tahan terhadap korosi

Gam2a Pi-a T,m2a1a

40<

Sis',m Ins'a$asi P$um2in1 Iang dimaksud disini dengan peker-aan instalasi plambing adalah transportasi, pembuatan, pemasangan, peralatan bahan-bahan

pengadaan,

utama dan pembantu serta pengu-ian, sehingga diperoleh instalasi yang lengkap dan baik sesuai dengan spesi.ikasi, gambar dan bill o. Juantity 1raian peker-aan sistem plumbing : # $istem 9ir 4ersih Pipa air bersih per lantai dilayani oleh ! pipa tegak (sisi kiri dan sisikanan) ! $istem 9ir Kotor Pipa air kotor, air bekas dari toilet dan air buangan dari dapur, pantry dilayani dengan pipa terpisah Pipa tegak air kotor dan air bekas disambungkan ke pipa eksisting di halaman menu-u tangki septik $edangkan pipa tegak air buangan dari dapur dan pantry dialirkan ke penangkap lemak terlebih dahulu sebelum dibuang ke saluran luar ' $istem 9ir Au-an Roo. drain dipasang pada lantai atap $etiap pipa tegak air hu-an harus diarahkan ke sumur resapan terlebih dahulu dan kemudian limpahannya yang di.ungsikan dialirkan ke sistem drainase halaman Pipa tegak air hu-an ketebalan minimal !5mm Aal-hal yang harus diperhatikan dalam instalasi sistem plumbing : # 4ahan Pipa : a b c Pemilihan bahan pipa untuk instalasi plumbing harus disesuaikan dengan -enis air yang dialirkan Pipa harus memenuhi standar yang berlaku, misalnya $%&, $&&, 8&$, 8FF9, dsb 4ahan pipa dan standar untuk pemakaian tertentu (air dingin, air panas, buangan dan <en) dapat dilihat diba2ah ! $ambungan (.iting) dan perlengkapan yaitu 4er.ungsi untuk menyambung ! pipa ' Eal<e 3 Katup

-uga sebagai pipa kondensat drain dari instalasi 90, harus diisolasi dengan

4er.ungsi untuk membuka dan menutup aliran air dalam pipa Macamnya : gate <al<e, globe <al<e, butter.ly <al<e, check <al<e, dll

Gam2a Ma.am7ma.am )a$), 40<06 # P, s3a a'an P,masan1an Perpipaan harus diker-akan dengan cara yang benar untuk men-amin kebersihan, kerapihan, ketinggian yang benar, banyaknya penyilangan ! Peker-aan harus ditun-ang dengan suatu ruang yang longgar, tidak kurang dari 5" mm diantara peralatan ' $emua pipa dan .itting harus dibersihkan dengan cermat dan teliti sebelum dipasang, membersihkan semua kotoran, benda-benda ta-am3runcing serta penghalang lainnya * Peker-aan perpipaan harus dilengkapi dengan semua katup-katup yang diperlukan antara lain katup penutup, pengatur, katup balik dan sebagainya, sesuai dengan .ungsi sistem dan yang diperlihatkan digambar 5 $emua perpipaan yang akan disambung dengan peralatan, harus dilengkapi dengan 1%&O% atau G=9%:H pipa-pipa atau dengan bangunan dan serta memperkecil

) $ambungan

lengkung,

reducer

dan

eKpander

dan sambungan-

sambungan cabang pada peker-aan perpipaan harus mempergunakan .itting buatan pabrik 6 a b Kemiringan menurun dari peker-aan perpipaan air limbah harus seperti berikut, kecuali seperti diperlihatkan dalam gambar /ibagian dalam bangunan :aris tengah #5" mm atau lebih kecil : #,5 @ /ibagian luar bangunan :aris tengah #5" mm atau lebih kecil : #,5 @ :aris tengah !"" mm atau lebih besar : #@ + $emua peker-aan perpipaan harus dipasang secara menurun kearah titik buangan /rain dan <ent harus disediakan guna mempermudah pengisian maupun pengurasan 7 Katup (<al<es) dan saringan (strainers) harus mudah dicapai untuk pemeliharaan dan penggantian tidak boleh menukik #" $ambungan-sambungan .leksibel harus dipasang sedemikian rupa dan angkur pipa secukupnya harus disediakan guna mencegah tegangan pada pipa atau alat-alat yang dihubungkan oleh gaya yang beker-a kearah meman-ang ## Peker-aan perpipaan ukuran -alur penuh harus diambil lurus tepat ke arah pompa dengan proporsi yang tepat pada bagian-bagian penyempitan #! Pada Katup-katup dan alat-alat pada .itting pada pemipaan demikian harus pemuaian, alat-alat angkur-angkur tersebut, pipa dan Pegangan katup (<al<e handled)

ukuran -alur penuh pemasangan pengarah-pengarah pipa harus secukupnya disediakan agar pemuaian serta perenggangan ter-adi sesuai dengan permintaan L persyaratan pabrik #' Kecuali -ika tidak terdapat dalam spesi.ikasi, slee<es pipa harus disediakan dimana pipa-pipa menembus dinding-dinding, lantai, balok, kolom atau langit-langit /imana pipa-pipa melalui dinding tahan api,

ruang-ruang kosong diantara slee<es dan pipa-pipa harus dipakal dengan bahan rock-2ool #* $elama pemasangan, bila terdapat u-ung-u-ung pipa yang terbuka dalam pada setiap tahap peker-aan, harus ditutup dengan menggunakan caps atau plugs (tidak mencegah masuknya benda-benda lain #5 $emua galian, harus -uga termasuk penutupan kembali serta pemadatan #) Peker-aan perpipaan tidak boleh digunakan untuk pentanahan listrik 408 40806 Sis',m P,mi-aan Sis',m Ins'a$asi $istem perpipaan ber.ungsi untuk mengantarkan atau mengalirkan suatu .luida dari tempat yang lebih rendah ke tu-uan yang diinginkan dengan bantuan mesin atau pompa Misalnya pipa yang dipakai untuk memindahkan minyak dari tangki ke mesin, memindahkan minyak pada bantalan-bantalan dan -uga mentrans.er air untuk keperluan pendinginan mesin ataupun untuk kebutuhan sehari-hari diatas kapal serta masih banyak lagi .ungsi lainnya $istem perpipaan harus dilaksanakan sepraktis mungkin dengan minimum bengkokan dan sambungan las atau braMing, sedapat mungkin dengan .lens atau sambungan yang dapat dilepaskan dan dipisahkan bila perlu $emua pipa harus dilindungi dari kerusakan mekanis $istem perpipaan ini harus ditumpu atau di-epit sedemikian rupa untuk menghindari getaran $ambungan pipa melalui sekat yang diisolasi harus merupakan sambungan .lens yang dii-inkan dengan pan-ang yang cukup tanpa merusak isolasi Pada perancangan sistem instalasi diharapkan menghasilkan suatu -aringan instalasi pipa yang e.isien dimana aplikasinya baik dari segi peletakan maupun segi keamanan dalam pengoperasian harus diperhatikan sesuai peraturanperaturan klasi.ikasi maupun dari spesi.ikasi installation guide dari sistem pendukung permesinan boleh terbuat dari kayu) untuk

40804 *,nis Pi-a 4erdasarkan klasi.ikasi pengguna (user), pipa dapat dikelompokkan sebagai berikut: # Standard pipe a Mechanical ser"ice pipe Mechanical ser"ice pipe digunakan untuk kepentingan structural dan mekanikal 4erdasarkan ketebalan dinding, mechanical ser"ice pipe dibagi men-adi ' kelas, yaitu standard weight, e'tra strong, dou(le e'tra strong Mechanical ser"ice pipe ada dalam bentuk seamless dan welded pipe 8enis ini berdiameter sampai #! inchi b -efrigerator pipe -efrigerator pipe digunakan untuk memba2a refrigerant, dan berdiameter C - ! inchi c Dr%-kiln pipe Dr%-kiln pipe digunakan untuk industri kayu, dan diproduksi dalam ukuran pipa standar C, # dan #D inchi

Gam2a Standard ipe ! Pressure pipe Pressure pipe digunakan untuk memba2a .luida atau gas pada tekanan atau temperatur normal, su(zero, atau tinggi Pressure pipe mempunyai ukuran N inchi %ominal size sampai ') inchi

Gam2a 4045 ressure ipe ' .ine pipe .ine pipe diproduksi dalam bentuk welded dan seamless 8enis pipa ini ini mempunyai ukuran N inchi /igunakan untuk memba2a gas, minyak atau air

Gam2a !ine ipe * ater-well pipe /iproduksi dalam bentuk welded atau seamless dengan bahan steel /igunakan untuk memba2a air untuk digunakan di perkotaan maupun industri 8enis pipa ini mempunyai ukuran N - 7) inchi, dengan berbagai ketebalan dinding

Gam2a Water Well ipe 5 *il countr% goods Casing digunakan sebagai structural retainer untuk dinding sumur minyak atau gas dan -uga untuk mengeluarkan .luida yang tidak diinginkan, dan untuk melindungi dan mengalirkan minyak atau gas dari sumber di ba2ah permukaan menu-u permukaan tanah

Gam2a "il Country Goods ) Car(on steel

Gam2a Carbon Steel ipe

Car(on Mol%

Gam2a Carbon #oly ipe + #al"anees

Gam2a Galvanees ipe /01 Stainless Steel

Gam2a Stainless Steel ipe

## PE0 (Paralon)

Gam2a 6 Chrom Mol%

VC ipe

Gam2a Chrom #oly ipe $edang bahan-bahan pipa secara khusus dapat dikelompokkan sebagai berikut : # !i(re #lass

Gam2a Vibre Glass ipe

! 9luminium

Gam2a $luminium ipe ' rought 2ron (besi tanpa tempa)

* Cooper (Tembaga)

Gam2a Cooper ipe 5 -ed $rass (kuningan merah)

Gam2a %ed Brass ipe

) Nickel cooper O Monel ( timah tembaga)

Gam2a &ickel cooper ipe 6 %ickel chrom iron O inconel (besi timah chrom) 40803 Pi-a Ai K"'" !an Ai Buan1an # 1kuran Minimum Pipa 0abang Mendatar Pipa cabang mendatar harus mempunyai ukuran yang sekurang-kurangnya sama dengan diameter terbesar dari perangkap alat plambing yang dilayaninya /iameter perangkap dan pipa pengering alat plambing dapat dilihat dalam tabel 5 ) ! 1kuran Minimum Pipa Tegak Pipa tegak harus mempunyai ukuran yang sekurang-kurangnya sama dengan diameter terbesar cabang mendatar yang disambungkan ke pipa tegak tersebut ' Pengecilan 1kuran Pipa Pipa tegak maupun cabang mendatar tidak boleh diperkecil diameternya dalam arah aliran air buangan Pengecualian hanya ada pada kloset, dimana pada lubang keluarnya dengan diameter #"" mm dipasang pengecilan pipa ( reducer ) #"" K 65 mm 0abang mendatar yang melayani

satu kloset harus mempunyai diameter sekurang-kurangnya 65 mm, dan untuk dua kloset atau lebih sekurang-kurangnya #"" mm * Pipa di 4a2ah Tanah Pipa pembuangan yang ditanam dalam tanah atau di ba2ahnya lantai ba2ah tanah harus mempunyai ukuran sekurang-kurangnya 5" mm 5 Penentuan 1kuran &nstalasi Pipa 9ir Kotor dan 9ir 4uangan /alam penentuan ukuran instalasi pipa air kotor dan air buangan pada perencanaan ini menggunakan metoda 1nit 9lat Plambing 9dapun langkah-langkah perhitungan adalah sebagai berikut : a b ) c ) Menentukan daerah yang akan dilayani oleh pipa air kotor atau air buangan, =ihat pada gambar isometri pipa air kotor dan air buangan Melihat nilai 1nit alat plambing sebagai beban ( table ! 6 Menentukan ukuran pipa air kotor atau air buangan ( table ! +

Tabel ! 6 /iameter pipa air kotor dan air buangan Diam,', -i-a =mm> '! *" 5" )5 65 #"" #!5 #5" !"" !5" '"" '65 Uni' a$a' -$am2in1 # ' 5 #" #* 7) !#) '6! +*" #5"" !'*" '5""

Tabel ! + 1nit alat plambing sebagai beban, setiap alat atau kelompok /iameter 9lat plambing perangkap Minimum (mm) # Kloset : tangki gelontor katup gelontor ! Peturasan : Tipe menempel di dinding Tipe gantung di dinding Tipe dengan kaki, siphon -et atau (low-out 1ntuk umum, model palung setiap ",)" m ' 4ak cuci tangan (la"ator%) * 4ak cuci tangan (2ash basin ) : 1kuran biasa 1kuran kecil 5 4ak cuci, praktek dokter gigi 9lat pera2atan gigi ) 4ak cuci, salon dan tempat cukur 6 Pancuran minum + 4ak mandi : 4erendam ((ath tu( ) Model 8epang ( untuk di rumah ) 1ntuk umum 7 Pancuran mandi : 1ntuk rumah 1ntuk umum, tiap pancuran #" 4idet ## 4ak cuci, untuk pel '! 65-#"" 5" ! ' ' + *"-5" *" 5"-65 ' ! "*-") '! !5 '! '! '! '! # ",5 # ",5 ! ",5 '! *" *"-5" 65 * * + ! # 65 1nit alat plambing sebagai 4eban * +

#! 4ak cuci pakaian #' Kombinasi bak cuci biasa dan bak cuci pakaian #* Kombinasi bak cuci dapur dengan penghancur kotoran #5 4ak cuci tangan, kamar bedah 1kuran besar 1kuran kecil #) 4ak cuci, laboratorium kimia #6 4ak cuci, macam-macam : /apur, untuk rumah /apur, dengan penghancur makanan, untuk rumah Aotel, komersial 4ar /apur kecil, cuci piring #+ Mesin cuci : 1ntuk rumah Paralel, dihitung setiap orang #7 4uangan lantai (floor drain )

*" 5" *"

! ' *

! #,5 *"-5" #,5

*"-5" *"-5" 5" '! *"-5" *" *" 5" 65

"!-"* ' * #,5 "!-"* ! ",5 ",5 # !

!" Kelompok alat plambing dalam kamar mandi terdiri dari satu kloset, satu bak cuci tangan, satu bak mandi rendam atau satu pancuran mandi : /engan kloset tangki gelontor /engan kloset katup gelontor

!# Pompa penguras (sump pump ), untuk setiap ',+ liter3min


$umber : http:33pksm mercubuana ac id3

Gam2a Is"m,' i Ins'a$asi Pi-a Ai K"'" , Ai Buan1an, !an V,n 40809 S-,si%i#asi Ba(an Dan P, -i-aan # $pesi.ikasi Pipa 9ir 4ersih

Tabel ! 7 $pesi.ikasi Pipa 9ir 4ersih

! $pesi.ikasi Pipa Aidran L $prinkler Tabel ! #" $pesi.ikasi Pipa Aidran L $prinkler

' $pesi.ikasi Pipa 9ir Au-an, 9ir Kotor (se2age 2ater), 9ir 4ekas (2aste 2ater) L 9ir 4ekas /apur (kitchen 2aste 2ater) Tabel ! ## $pesi.ikasi Pipa 9ir Au-an, 9ir Kotor, 9ir 4ekas dan 9ir 4ekas /apur

/a.tar Katup Tabel ! #! /a.tar Katup

5 Persyaratan 8enis Peralatan Tabel ! #' Persyaratan 8enis Peralatan

4080< P,n11an'un1 !an P,nun/an1 Pi-a # Perpipaan harus ditun-ang atau digantung dengan hanger, brackets atau sadel dengan tepat dan sempurna agar memungkinkan gerakangerakan pemuaian atau perenggangan pada -arak yang tidak boleh melebihi -arak yang diberikan dalam tabel berikut ini : Tabel ! #* Persyaratan Penggantung dan Penun-ang Pipa

! Penun-ang atau penggantung tambahan harus disediakan pada pipa berikut ini: (a) Perubahan arah ()"" mm dari perubahan arah) (b) Titik percabangan ()"" mm dari titik percabangan) (c) 4eban-beban terpusat karena katup, saringan dan hal-hal lain yang se-enis ' 1kuran ba-a bulat untuk penggantung pipa datar adalah sebagai berikut: a) /iameter 4atang U#u an Pi-a $ampai !" mm !5 mm s3d 5" mm )5 mm s3d #5" mm !"" mm s3d '"" mm Ba'an1 ) mm 7 mm #' mm #5 mm

'"" mm atau lebih besar :antungan ganda Penun-ang pipa lebih dari ! 4) 4entuk :antungan 5 $emua )

dihitung dengan .aktor keamanan 5 # ukuran lebih kecil dari tabel diatas dihitung dengan .aktor keamanan 5 terhadap kekuatan puncak

1ntuk air panas : 4rass roller guide type 1ntuk yang lain-lain : $plit ring type atau 0le<is type gantungan dan penumpu harus dicat dengan cat dasar

* Penggapit pipa ba-a yang digal<anis harus disediakan untuk pipa tegak Minchromat sebelum dipasang Penun-ang dan penggantung yang berdekatan dengan peralatan harus diberi steel spring atau mounting dengan ketentuan tidak lebih dari !5 mm de.leksi statik

Gam2a P,n1i#a'an Pi-a -a!a -,$a' 2,'"n a'as

Gam2a P,n1i#a'an Pi-a -a!a -, mu#aan !in!in1 40808 P,masan1an Pi-a Ai U'ama !a$am Tana( dengan lebar yang cukup untuk beker-a ! /asar galian harus dipadatkan sekaligus membuang keras3ta-am ' 8ika -alur pipa mele2ati batuan3karang, karang harus digali #5" mm lebih dalam dari ele<asi dasar dengan tanah * 8ika -alur pipa mele2ati -alan kendaraan, area parkir kendaraan, pipa harus dilindungi dengan beton dengan perbandingan # : ! : *, setebal #5" mm disekeliling pipa ipa yang akan ditanam kemudian diisi benda-benda

# 8alur pipa dalam tanah harus ditanam dengan kedalaman 65" mm

$etiap belokan -alur pipa harus diberi alas beton minimum 7"" mm sebelum dan 7"" mm sesudah belokan $etiap sambungan pipa harus dibiarkan terbuka selama dilakukan tes tekanan 4080; P,masan1an Pi-a Ai Lim2a( !an Pi-a L"1am !a$am Tana( # ! ' * 5 ) 6 + Penggalian untuk mendapatkan lebar dan kedalaman yang cukup Pemadatan keras3ta-am Membuat tanda letak dasar pipa setiap inter<al ! meter pada dasar galian dengan adukan semen 1rugan pasir setinggi dasar pipa dan dipadatkan Pipa yang telah tersambung diletakkan diatas dasar pipa /ibuat blok beton setiap inter<al ! meter Pengurugan bertahap dengan pasir #" cm, tanah halus, kemudian tanah kasar Khusus untuk pipa logam, harus dilapisi .linkote kemudian dibalut dengan bituminous sheet tebal ! mm 4080: Ka'uKatup-katup harus disediakan sesuai yang diminta dalam gambar, spesi.ikasi dan untuk bagian-bagian berikut ini : a) $ambungan masuk dan keluar peralatan b) $ambungan ke saluran pembuangan pada titik-titik rendah Di uan1 M,sin U#u an Pi-a $ampai 65 mm #"" s3d !"" mm !5" atau lebih besar lain-lain c) Eentilasi udara otomatis d) Katup kontrol aliran keatas dan keba2ah U#u an Ka'u!" mm *" mm 5" mm !" mm dasar galian sekaligus membuang benda-benda

e) Katup pengurang keatas dan keba2ah .) Katup by-pass

tekanan (pressure

reducing

<al<es) untuk aliran

g) Katup yang digunakan untuk tekanan ker-a diatas #7 bar harus tipe .langed cast steel 40; Sani'asi $anitasi adalah perilaku disenga-a dalam pembudayaan hidup bersih dengan maksud mencegah manusia bersentuhan langsung dengan kotoran dan bahan buangan berbahaya lainnya dengan harapan usaha ini akan men-aga dan meningkatkan kesehatan manusia (Fikipedia, !"##) Pengertian lain dari sanitasi adalah sarana untuk mencegah kontak manusia dari bahaya limbah untuk meningkatkan kesehatan $arana pencegahan dapat berupa solusi engineering (misalnya selokan dan pengolahan limbah), teknologi sederhana (misalnya septic tank) atau dengan melakukan pembersihan (http:33inspeksisanitasi blogspot com, !"##) Menurut data $tatus =ingkungan Aidup &ndonesia tahun !""!, tidak kurang dari *"" """ m 3hari limbah rumah tangga dibuang langsung ke sungai dan tanah, tanpa melalui pengolahan terlebih dahulu )#,5 @ dari -umlah tersebut terdapat di Pulau 8a2a Pembuangan akhir limbah tin-a umumnya dibuang menggunakan beberapa cara antara lain dengan menggunakan septic tank, dibuang langsung ke sungai atau danau, dibuang ke tanah, dan ada -uga yang dibuang ke kolam atau pantai (http:33222 dimsum its ac id, !"##) Pembuangan kotoran dan sampah kedalam saluran yang menyebabkan penyumbatan dan timbulnya genangan akan mempercepat berkembangbiaknya mikroorganisme atau kuman ( kuman penyebab penyakit, serangga dan mamalia penyebar penyakit seperti lalat dan tikus $uatu badan air seperti sungai atau laut mempunyai kapasitas penguraian tertentu 4ila air limbah langsung dimasukkan begitu sa-a kedalam badan air tanpa dilakukan suatu proses pengolahan, maka suatu saat dapat menimbulkan ter-adinya pencemaran lingkungan (http:33222 dimsum its ac id, !"##)
'

1ntuk mencegah timbulnya berbagai macam penyakit akibat pembuangan limbah yang buruk, dibutuhkan sanitasi yang baik dalam pengelolaan air limbah, pengelolaan sampah 40;06 Ai B, si( 40;0606 Sum2, Ai 9ir yang berasal dari mata air yaitu air yang keluar dari dalam tanah, contohnya air yang berasal dari mata air di pegunungan 9ir danau atau air tadah hu-an yaitu air yang ditampung dan diolah sebagai air minum Pengolahan ini dilakukan oleh P/9M 9ir dalam tanah, baik dangkal maupun dalam (yang memerlukan i-in pengeboran dari pemda setempat) Macam-macam sumur yang mendapatkan air dari dalam tanah: # ! ' * $umur pompa3galian O 5 ( #5 m $umur pompa dengan mesin O #5 ( *" m $umur pompa dengan mesin3semi deep 2ell O 5" - #"" m $umur pompa dalam3deep 2ell O kedalaman P #"" m

40;0604 Ka a#', is'i# Ai B, si( 9ir bersih adalah salah satu -enis sumberdaya berbasis air yang bermutu baik dan biasa diman.aatkan oleh manusia untuk dikonsumsi atau dalam melakukan akti<itas mereka sehari-hari termasuk diantaranya adalah sanitasi 1ntuk konsumsi air minum menurut departemen kesehatan, syarat-syarat air minum adalah tidak berasa, tidak berbau, tidak ber2arna, dan tidak mengandung logam berat Falaupun air dari sumber alam dapat diminum oleh manusia, !"##) Persyaratan utama yang harus dipenuhi dalam sistem penyediaan air bersih adalah # Persyaratan kualitati. Persyaratan kualitati. menggambarkan kualitas dari air bersih, persyaratan ini meliputi persyaratan .isik, kimia, biologis dan radiologis dan sesuai dengan Peraturan Menteri Kesehatan %o *#)3Menkes3PHR3&Q3#77" terdapat risiko bah2a air ini telah tercemar oleh bakteri (misalnya Escherichia coli) atau Mat-Mat berbahaya (Fikipedia com,

$yarat-syarat .isik $ecara .isik air minum harus -ernih, tidak ber2arna, tidak berbau dan tidak berasa (ta2ar)

b $yarat-syarat kimia 9ir minum tidak boleh mengandung bahan-bahan kimia dan -umlah yang melampaui batas, adapun beberapa persyaratan kimia tersebut adalah pA, Mat padat total, Mat organik sebagai KMn"*, 0O! agresi., kesadahan, kalsium (0a), besi dan mangan, tembaga (0u), seng (Rn), chlorida (0l), nitrit, .luorida (G), dan logam-logam berat (Pb, 9s, $e, 0d, 0r, Ag, 0%) c $yarat-syarat bakteriologis atau mikrobiologis 9ir minum tidak boleh mengandung kuman-kuman patogen dan parasit seperti kuman thypus, kolera, dysentri dan gatroenteritis d $yarat-syarat radiologis 9ir minum tidak boleh mengandung Mat menghasilkan bahan-bahan yang mengandung radioakti., seperti sinar al.a, beta dan gamma ! Persyaratan kuantitati. Persyaratan kuantitati. dalam penyediaan air bersih adalah ditin-au dari segi banyaknya air baku yang tersedia, untuk memenuhi kebutuhan sesuai -umlah penghuni yang menempati gedung ' Persyaratan kontinuitas Persyaratan kontinuitas untuk penyediaan air bersih sangat erat hubungannya dengan kuantitas air yang tersedia yaitu air baku untuk air bersih tersebut dapat diambil terus-terus menerus dengan .luktuasi debit yang relati. tetap, baik pada saat musim kemarau maupun musim hu-an 40;0603 K,2u'u(an Ai Kebutuhan air dalam bangunan artinya air yang digunakan baik oleh penghuninya ataupun oleh keperluan lain .asilitas bangunan Kebutuhan air didasarkan atas kebutuhan sebagai berikut: # Kebutuhan berdasarkan penggunaan a Minum dan memasak yang ada kaitannya dengan

b Mandi dan membilas bekas 49K3494 c Mencuci tangan, pakaian, peralatan dan perlengkapan d Proses industri ! Kebutuhan yang si.atnya $irkulasi a 9ir Panas Tabel ! #5 Pemakaian 9ir Panas Minimum $esuai Penggunaan :edung

Sum2, : SNI 53 7;58<7455< Ta'a .a a -, ,n.anaan sis',m -$am2in1

b Fater 0ooling390 c a b Kolam Renang, 9ir Mancur3Taman 9ir Aidran 9ir $prinkler ' Kebutuhan yang si.atnya Tetap

* Kebutuhan 9ir 0adangan yang si.atnya berkurang karena penguapan a Kolam penyerapan (in.iltrasi) 5 Kebutuhan 9ir menurut Tipe 4angunan

Tabel ! #) Pemakaian 9ir Minimum $esuai Penggunaan :edung N" # ! ' * 5 ) 6 + 7 #" ## #! #' #* #5 #) #6 P,n11unaan G,!un1 Rumah tinggal Rumah susun 9srama Rumah sakit $ekolah dasar $=TP $M13$MK dan lebih tinggi Ruko3rukan Kantor3pabrik Toserba, toko pengecer Restoran Aotel berbintang Aotel melati3penginapan :edung pertun-ukkan, bioskop :edung serba guna $tasiun, terminal Peribadatan
Sum2, :

P,ma#aian Ai #!" #"" 5""


#)

Sa'uan =iter3penghuni3hari =iter3penghuni3hari =iter3penghuni3hari =iter3tempat tidur pasien3hari =iter3sis2a3hari =iter3sis2a3hari =iter3sis2a3hari =iter3penghuni L pega2ai3hari =iter3pega2ai3hari =iter3m
!

#!"
!)

*" 5" +" #"" 5" 5 #5 !5" #5" #" !5 ' 5

=iter3kursi =iter3tempat tidur3hari =iter3tempat tidur3hari =iter3kursi =iter3kursi =iter3penumpang tiba L pergi =iter3orang, (belum dengan air 2udhu)
SNI7537;58<7455<

Keterangan Tabel ! #:
#) !)

Aasil pengka-ian Puslitbang Permukiman /ep Kimpras2il tahun !""" Permen Kesehatan R& %o: 7+)3Menkes3Per3Q&3#77!

40;04 Sis',m P,n3,!iaan Ai B, si( $istem Penyediaan air bersih terbagi men-adi empat system, yaitu: # $istem $ambung =angsung

$istem $ambung langsung merupakan system yang menyambungkan langsung pipa distribusi dengan pipa utama penyedia air bersih (P/9M) $ystem ini diterapkan untuk perumahan dan gedung skala kecil, karena terbatasnya tekanan dalam pipa utama dan dibatasinya ukuran pipa cabang dari pipa utama terebut ! $istem Tangki 9tas 0ara ker-a sistem tangki atas yaitu air ditampung terlebih dahulu dalam tangki ba2ah atau dipasang pada lantai terendah, kemudian dipompakan ke tangki atas yang biasanya dipasang di atas atap atau di atas lantai tertinggi bangunan /ari tangki ini air didistribusikan ke seluruh lantai ' $istem Tangki Tekan Prinsip ker-a dari sistem tangki tekan (hidros.or) yaitu air yang telah ditampung di dalam tangki ba2ah dipompa ke dalam tangki tertutup yang mengakibatkan udara didalamnya terkompresi sehingga tersedia air dengan tekanan a2al yang cukup untuk didistribusikan ke peralatan plumbing di seluruh bangunan yang direncanakan Pompa beker-a secara otomatis diatur oleh detektor tekanan, yang membuka dan menutup saklar penghasut motor listrik penggerak pompa Pompa akan berhenti beker-a -ika tekanan tangki telah mencapai batas maksimum yang ditetapkan dan mulai beker-a -ika batas minimum tekanan yang ditetapkan telah dicapai * $istem Tanpa Tangki $istem ini tidak menggunakan tangki apapun, baik tangki ba2ah, tangki tekan ataupun tangki atap 9ir dipompakan langsung ke sistem distribusi bangunan dan pompa menghisap langsung dari pipa utama Kelebihan sistem tanpa tangki adalah mengurangi kemungkinan ter-adinya karat karena kontak air dengan udara relati. singkat, apabila cara ini diterapkan pada bangunan pencakar langit akan mengurangi beban struktur bangunan, untuk kompleks perumahan dapat menggantikan menara air Kekurangannya adalah penyediaan air sepenuhnya bergantung pada sumber daya, pemakaian daya lebih besar dibandingkan dengan tangki atap dan harga a2al lebih tinggi dikarenakan harga sistem pengaturannya

40;03 Sis',m P,m2uan1an Lim2a( Ruma( Tan11a 9ir limbah adalah sisa air yang dibuang yang berasal dari rumah tangga, industri maupun tempat-tempat umum lainya, dan pada umumnya mengandung bahan-bahan atau Mat-Mat yang dapat membahayakan bagi kesehatan manusia serta mengganggu lingkungan hidup 4atasan lain mengatakan bah2a air limbah adalah kombinasi dari cairan dan sampah cair yang berasal dari daerah pemukiman, perdagangan, perkantoran dan industri, bersama-sama dengan air tanah, air permukaan dan air hu-an yang mungkin ada (Aaryoto Kusnoputranto, #7+5) 9ir buangan atau limbah dibedakan men-adi empat -enis, yaitu : # air kotor 9ir kotor adalah air buangan yang berasal dari kloset, urinal, bidet, dan air buangan yang mengandung kotoran manusia dari alat plambing lainnya ( (lack water 31 ! 9ir bekas 9ir bekas adalah air buangan yang berasal dari bathtub, 2asta.el, sink dapur dan lainnya ( gre% water ) 1ntuk suatu daerah yang tidak tersedia riol umum yang dapat menampung air bekas, maka dapat di gabungkan ke instalasi air kotor terlebih dahulu ' 9ir hu-an $istem pembuangan air hu-an harus terpisah dari sistem pembuangan air kotor maupun air bekas, karena bila di campurkan sering ter-adi penyumbatan pada saluran dan air hu-an akan mengalir balik masuk ke alat plambing yang terendah * 9ir buangan khusus 9ir buangan khusus adalah air yang mengandung gas, racun, lemak, limbah pabrik, limbah rumah sakit, pemotongan he2an dan lainnya yang bersi.at khusus

40;09 Sis',m P,m2uan1an $istem Pembuangan 9ir 4uangan dibedakan berdasarkan cara pembuangannya: a b $istem pembuangan air campuran yaitu sistem pembuangan dimana air kotor dan air bekas dialirkan kedalam satu saluran 3pipa $istem pembuangan air terpisah yaitu sistem pembuangan dimana air kotor dan air bekas masing-masing dialirkan secara terpisah atau menggunakan pipa yang berlainan $istem pembuangan air buangan dibedakan berdasarkan perletakannya: a b $istem pembuangan gedung yaitu sistem pembuangan yang berada didalam gedung $istem pembuangan luar yaitu sistem yang berada diluar gedung, disebut -uga riol gedung $istem pembuangan air buangan dibedakan berdasarkan cara pengalirannya yaitu: a b $istem gra<itasi adalah air buangan yang dialirkan secara gra<itasi dengan mengatur letak dan kemiringan pipa-pipa buangan $istem bertekan adalah air buangan yang dikumpulkan dalam bak penampung dan kemudian dipompa keluar dengan menggunakan pompa yang berker-a otomatik 40;0906 Ca a P,n1"$a(an Ai Buan1an # $istem &ndi<idual $istem &ndi<idual yaitu buangan tin-a dari unit F0 langsung disalurkan ke dalam lubang penampungan dan diolah3diuraikan secara anaerobik ! $istem Komunal $istem Komunal yaitu buangan rumah tangga disalurkan ke -aringan saluran air buangan (Sewerage) kota dan berakhir pada instalasi pengolahan air buangan, untuk kemudian air yang telah memenuhi syarat di buang ke badan air penerima $ebelum air buangan dari peralatan saniter maupun dari buangan dapur dibuang ke saluran umum 3 kota maka harus dilakukan pengolahan terlebih dahulu dengan Sewage Treatment Plant ( $TP ), sehingga memenuhi ambang baku yang dipersyaratkan &nstalasi $TP

$TP -enis E'tended ,eration ,cti"ed Sludge Process

Gam2a Ins'a$asi STP $TP 8enis -otating $iological Contactor (R40)

Gam2a STP *,nis %otating Biological Contactor =RBC> 40;0904 P "s,s P,n1"$a(an Ai Buan1an Pada prinsipnya proses pengolahannya dilakukan dalam ! tahap yaitu : # Tahap pengolahan a2al 4erupa penyaringan terhadap benda ( benda kasar dan terdiri dari unit saringan kasar dan pengendapan pasir a Tahap pengolahan pertama

4erupa penguranagan benda ( benda atau partikel ( partikel padat dan terdiri dari unit pengendapan b Tahap pengolahan kedua 4erupa penguraian bahan ( bahan organik dalam air buangan, dengan bantuan mikroorganisme, oksigen dan3atau berupa pemisahan bahan kimia yang tidak dikehendaki dengan mengikat bahan tersebut dengan bahan kimia lain agar terbentuk >G=OK? yang dapat mengedap 1nit pengolahan terdiri dari unit biologi dan unit kimia dan unit pengendapan ( pengendapan ! Tahap pengolahan =umpur Penstabilan endapan lumpur dari unit pengendapan yang ter-adi dan terdiri dari unit pencerna dan pengering 9ir buangan secara partial terdiri dari cairan dan padatan sedangkan air buangan secara .isik, kimia dan bakteriologi mengandung senya2a organic, senya2a K dan bakteri (patogen dan tidak patogen) 40;0< Sis',m P,m2uan1an Lim2a( Pa!a' =imbah padat adalah limbah padat akibat kegiatan manusia dan binatang, yang tidak berguna, tidak diinginkan atau berbahaya Pada beberapa industri tertentu limbah ini sering men-adi masalah baru sebab untuk proses pembuangannya membutuhkan satu pabrik pula 4erdasarkan # ! ' klasi.ikasi limbah padat serta akibat-akibat yang ditimbulkannya sistem pengelolaan dilakukan menurut: =imbah padat yang dapat ditimbun tanpa membahayakan =imbah padat yang dapat ditimbun tetapi berbahaya =imbah padat yang tidak dapat ditimbun

/i dalam pengolahannya dilakukan melalui tiga cara yaitu pemisahan, penyusutan ukuran dan pengomposan /imaksud dengan pemisahan adalah pengambilan bahan tertentu kemudian diolah kembali sehingga mempunyai nilai ekonomis Penyusutan ukuran bertu-uan untuk memudahkan pengolahan limbah selan-utnya, misalnya pembakaran /engan ukuran lebih kecil akan lebih mudah memba2a atau membakar pada tungku pembakaran 8adi tu-uannya adalah pengurangan <olume maupun

berat Pengomposan adalah proses melalui biokimia yaitu Mat organik dalam limbah dipecah sehingga menghasilkan humus yang berguna untuk memperbaiki struktur tanah 4anyak -enis limbah padat dari pabrik yang upaya pengelolaannya dilakukan menurut kriteria yang telah ditetapkan

BAB 4 CONTOH PERHITUNGAN

306

P"m-a An1#a' Kapasitas pompa angkat yang dipakai adalah sesuai dengan kebutuhan air
'

pada -am puncak ( Sh maks ) yaitu ",5 m 3menit Kecepatan aliran pompa diasumsikan ' m3s dengan menggunakan rumus : /imana : S O Kapasitas pompa 9 O =uas penampang pipa E O Kecepatan aliran pompa $ehingga akan didapat diameter pipa angkat dan kecepatan aliran ,= 5 = 5h !
!

9= S E

= ",""+'m 'm s

' ",5 m

'

menit

= 'm s

= ",""!+m

'

! , = r r =
!

! , ",""!+m = ',#* r = ","!7+m = '"mm

D = )"mm )5mm Pemeriksaan : ",'m s = !,5 m < 'm s "= ! ",""''!m s


'

/ari perhitungan diatas kita dapatkan bah2a diameter pipa angkat adalah )5 mm /engan kecepatan aliran adalah !,5 m3s 1ntuk mencari besar head pompa yang diperlukan dapat dinyatakan dengan rumus berikut : 4esar head total ( A ) O /imana : <4 4g

ha + hp + hl +

A O Head total pompa 6m3

ha O

Head statis total7 %aitu "ertical antara permukaan air sisi keluar dengan permukaan air sisi isap 6m3

hp O Perbedaan head tekanan yang beker-a pada kedua permukaan air (m) h/ O Kerugian head pada pipa yang menyangkut pan-ang pipa, .itting, katup (<al<e), dan lain-lain ! = tekanan kecepatan pada lubang keluar pipa ( m ) 4g Head Statis (Aa) 9dalah -arak antara permukaan air tangki atas dengan permukaan air tangki ba2ah, dalam gedung ini adalah *" m Perbedaan Aead Tekanan pada kedua permukaan air (Hp)8 Karena P# dan P! merupakan tangki terbuka, maka P# dan P! O ", sehingga : P4
4

Hp = P/

= 0m

1g

Kerugian Aead (Al) Aead kerugian gesek dalam pipa (h.) $ebelum mencari head, ditentukan terlebih dahulu apakah aliran yang ter-adi adalah aliran laminer atau aliran tur(ulen /engan menggunakan bilangan Reynolds, yaitu : -e = dimana : Re : 4ilangan Reynolds E : Kecepatan aliran (m3s) d : /iameter pipa (m)
!

"1d

: Eiskositas kinematik air (m 3s)


4ila Re ; !'"", aliran bersi.at laminer 4ila Re P *""", aliran bersi.at turbulen

O ",+"# #" m 3s (pada suhu '" 0 )


d O )5 mm O ",")5 m maka : Re = ",")5m

-)

!,5 ms ",+"# #"


) m ! s

= !"!+6#,*

Karena ReP*""", maka aliran yang ter-adi bersi.at turbulen Maka untuk menghitung kerugian gesek yang ter-adi dalam pipa menggunakan rumus : =1< h. = d14g
4

dimana : h. : Aead kerugian dalam pipa (m) : Koe.isien kerugian gesek : Pan-ang pipa : diameter pipa : Percepatan :ra<itasi : Kecepatan aliran (m) (m) (m3s ) (m3s)
!

= d g <

1ntuk mencari kita menggunakan .ormula /arcy untuk aliran turbulen, dengan rumusnya adalah :

= 07040 +
/engan = O *" m (pan-ang pipa trans.er ) Maka kerugian gesek dalam pipa :

070009 = 0704:: 070;9

*(!,5) ! hf = ","!66 = 5,*'m ",")5(! 7,+#)


! Kerugian head kerugian plum(ing accessories /engan menggunakan rumus : he = < /imana : he K : Aead kerugian plum(ing accessories : Koe.isien kerugian (m) " !g
!

Kerugian plum(ing accessories :

=okasi : instalasi pompa di rumah pompa untuk # pipa &le'i(le )oint #ate !al"e Check !al"e El(ow =0 =okasi : Tangki atap Hlbo2 7" : ! K ",7 O #,+ T Kerugian total ( K total ) Maka : O #),!7 : # K #" : # K ",#7 : # K !,5 : ! K ",7 O #" O ",#7 O !,5 O #,+

he = #),!7'
$etelah semua bagian Al

(!,5)

!'7,+#

= 5,!m

O h. T he O 5,*' T 5,! O #",)' m

Maka besar Aead Total Pompa (A), adalah : < A = A a + A p + A l + 4g


4

H = *" + " + #",)' = 5",75m ! 7,+# +


8adi Aead total pompa adalah <5,B< m <5 m Tetapi pada kenyataannya dalam praktek lapangan untuk mencari head pompa yang dipergunakan kita menggunakan rumus : dimana : A O Aead pompa t O tinggi gedung A O #,5 K '" O *5 m $etelah mendapatkan besar head pompa angkat, kemudian dihitung besar daya pompa dengan menggunakan rumus :
A =// t 4

(!,5)!

Pp = dimana : Pp : /aya pompa : Kerapatan air

g5H p
: : : : : (2att) (77+,' kg3m pada suhu !" 0) (7,+# m3s ) (m 3s) (m) (@)
' ! '

g S A p #* ' 4erikut ini :

: Percepatan gra<itasi : : Kapasitas pompa : Aead total pompa : H.isiensi pompa

1ntuk mencari e.isiensi pompa (p), menggunakan gra.ik yang ada pada gambar

Gam2a G a%i# -, ns, !an C /an untuk mencari putaran spesi.ik pompa (ns ), menggunakan rumus : ns = /imana : ns n S A n S
>

A? : Putaran spesi.ik pompa : Putaran pompa : Kapasitas pompa : Aead pompa (rpm) (m 3menit) (m)
'

/engan asumsi n O '""" rpm, maka akan didapatkan sebagai berikut :

ns =

'""" ",5 5",75


' *

= ###,!
'

Karena kapasitas pompa angkat yang kecil (",""+' m 3s) dan tidak terdapat dalam gra.ik e.isiensi pompa (gambar #* ' ) maka perhitungan untuk menentukan e.isiensi pompa dihitung ulang dengan menghitung kapasitas pompa dengan metode berikut ini : Eolume tangki atap (roof tank) adalah sebesar *" m O *"""" liter 8angka 2aktu ker-a pompa pengisi kita tentukan sebesar !" menit Pompa akan beker-a apabila air dalam roof tank <olumenya tinggal !"@ dari <olume total roof tank, sehingga <olume roof tank men+adi 8 *"""" liter K !" @ O +""" liter 8adi pompa akan beker-a apabila <olume roof tank hanya *"""" liter ( +""" liter O '!""" liter /an kapasitas pompa (S) adalah : '!""" 8angka 2aktu ker-a pompa pengisi S= >4000liter = /;00liter @ menit 40menit O #,) m 3menit O ","!6 m 3detik ","' m 3detik $ehingga ns kita hitung kembali men-adi : ns = '""" # , ) 5",75 pompa (p) sebesar )5 @ Maka daya pompa adalah : Pp =
' *

'

8adi kapasitas pompa trans.er3pengisi adalah O #)"" liter3menit


' ' '

= #7+,7+

Maka dari gra.ik e.isiensi pompa (gambar #* ' ) kita dapatkan e.isiensi

1g1S1A p

P p = ==A7>K=7A/K0704:K907= = /A?997092att 9 07:> P p = /A7?9kF /AkF

Tentunya setelah menghitung daya poros (Pp) dihitung -uga daya motor yang digunakan untuk menggerakkan poros tersebut Rumus yang digunakan adalah : Pm = #,# 5 /imana : Pp O /aya poros transmisi O ditentukan sebesar ",7 sehingga perhitungannya adalah : Pp

transmisi

Pm = #,# 5

#+ = !'k ",7

8adi daya motor yang diperlukan adalah sebesar !' kF Karena ada perubahan besarnya kapasitas pompa trans.er (SO","'m 3s) Maka diameter pipa trans.er -uga berubah, oleh karena itu perhitungan diameter pipa trans.er harus dihitung ulang dan perhitungannya adalah sebagai berikut : /iketahui : Perhitungan :
m ' , = ","' = ","#m! s

'

S O ","' m 3s E O ' m3s

'

' ms # ! , = d * d= *', = *'","# = ",##!m = ##!mm #""mm ',#*

Pemeriksaan : "= ","'m ' 3 s


# !

= ',+ m s > 'm 3 s

karena <P'm3s maka pipa trans.er dengan diameter #"" mm tidak dapat digunakan Memang pada sistem instalasi pipa yang umumnya dipergunakan adalah pompa -enis putar karena mempunyai beberapa kelebihan yaitu : !5"1kurannya kecil dan ringan !5#/apat memompa terus menerus tanpa ge-olak ( stabil ) !5!Konstruksinya sederhana dan mudah dioperasikan

304

P"m-a B""s', Pompa (ooster digunakan untuk mendistribusikan air pada lantai 5 sampai

roo. .loor 1ntuk pompa ini tidak perlu dihitung head total, karena yang penting untuk pompa ini adalah tekanan yang mampu dihasilkan 1ntuk memenuhi
! !

tekanan minimum alat-alat plambing maka dalam perancangan ini tekanan pompa booster yang digunakan sebesar ! kg3cm atau #7)""" %3m Kapasitas pompa (ooster dapat ditentukan dengan -umlah penghuni yang menempati lantai 5 sampai roo. .loor ( terdiri dari ' =antai ) 8umlah penghuni O ++ kamar T #* kamar O #"! kamar # Kamar O ! orang #"! Kamar O !"* orang S O !"* K '"" liter3hari O )#!"" liter3hari O )#,! m 3hari O ),#! m 3-am O ",# m 3menit maka kapasitas pompa booster yang dibutuhkan ",# m 3menit
' ' ' '

BAB 3 PENUTUP

906

KESIMPULAN $etelah membaca uraian pada pembahasan sebelumnya, dapat

disimpulkan bah2a sistem plumbing dan sanitas berperan penting dalam menciptakan lingkungan gedung yang higienis, sehingga dapat menun-ang kesehatan dan kenyamanan pengguna gedung /i &ndoensia, peraturan yang berlaku mengenai Plambing selain SNI 537 89:674555 tentang $istem Plambing -uga diatur dalam SNI 537;58<7455< tentang Tata 0ara Perencanaan $istem Plambing 904 SARAN 1ntuk dapat menun-ang kesehatan dan kenyamanan pengguna gedung, diperlukan perencanaan plambing dan sanitasi yang terintegrasi dengan baik Perancangan dan Perencanaan $istem Plambing dan $anitasi harus mengikuti peraturan yang telah ditetapkan oleh otoritas yang ber2enang guna mencegah ter-adinya gangguan terhadap akti<itas publik dalam gedung

Anda mungkin juga menyukai