Anda di halaman 1dari 7

LAPORAN PRAKTIKUM 1 PEMBERSIHAN DAN PEMERIKSAAN BUSI

A. Kegiatan Praktikum Pembersihan Dan Pemeriksaan Busi. B. Tujuan Praktikum Setelah mengikuti praktikum ini, mahasiswa akan dapat membersihkan, mengukur, menyetel, dan mengenali kondisi busi yang normal dan tidak normal. C. Objek, Alat, dan Bahan a) Objek : Mesin Toyota 5K 1486cc

b) Alat

: Kompresor Kunci Busi

Page 1 of 7

Fuller Gauge

Sikat Baja

Obeng (-)

Bak

c) Bahan

Bensin dan Majun

Page 2 of 7

D. Keselamatan Kerja a) Mekanik b) Alat :

Menggunakan baju praktek sesuai dengan SOP : Tempatkan peralatan pada kondisi / posisi pada bidang yang datar dan mudah dijangkau. Lakukan praktikum pada tempat yang cukup cahaya. Bersihkan dan rapikan peralatan setelah digunakan.

E. Prosedur Operasional Standar Persiapan

1) Persiapkan alat yang akan digunakan. 2) Cabut kabel busi dari busi 3) Keluarkan semua busi dari kepala silinder menggunakan kunci busi, putar kunci busi berlawanan arah jarum jam.

4) Teliti kondisi fisik busi : Jika busi telah digunakan lebih dari 10.000 km, disarankan untuk diganti. Jika busi telah digunakan kurang dari 10.000 km dan elektroda serta ulirnya masih bagus, lakukan pembersihan dan lakukan penyetelan gap elektrodanya. Busi yang normal, insulator terlihat coklat atau keabu-abuan dan hanya sedikit terdapat bekas pembakaran yang menutupi elektrodaelektrodanya.

Page 3 of 7

Dalam kondisi pemakaian busi yang normal, kondisi mesin akan mudah dihidupkan, baik pada putaran rendah maupun putaran tinggi sehingga mesin dapat bekerja dengan baik di setiap kecepatan.

Pengukuran dan Penyetelan Bersihkan residu karbon di sekeliling elektroda menggunakan sikat baja dan tiuplah dengan menggunakan udara tekan (kompressor).

Pilih ukuran yang tepat dari fuller gauge (sesuai dengan spesifikasinya) dan masukkan fuller gauge ke celah elektroda busi.

Celah ideal untuk busi pada mesin TOYOTA 5K 1486cc ditunjukkan oleh kode busi ND W16EX-U : celah ideal = 0,8 mm

Jika celah terlalu besar, tekan ujung elektroda negatif agar celah mengecil. Sebaliknya, jika celah terlalu kecil, ungkit ujung

Page 4 of 7

elektroda negatif menggunakan obeng (-) agar celah lebih besar kemudian setel atau ukur celah busi kembali dengan spesifikasi celah busi 0,8 mm menggunakan fuller gauge.

Busi yang tidak normal akan tampak seperti pada gambar berikut ini :

Page 5 of 7

F. Hasil dan Pembahasan

Tabel hasil pengukuran dan pengamatan busi pada mesin TOYOTA 5K Busi Ukuran Celah Busi Busi 1 Busi 2 Busi 3 Busi 4 0,8 mm 0,8 mm 0,8 mm 0,7 mm Carbon fouling Carbon fouling Carbon fouling Carbon fouling Dibersihkan Dibersihkan Dibersihkan Dibersihkan dan disetel ukuran celahnya sesuai dengan Kondisi busi Solusi

spesifikasi yaitu 0,88 mm

Keterangan : - Karena celah busi 4 terlalu kecil maka perlu diperbesar dengan cara di ungkit menggunakan obeng (-), kemudian ukur kembali celah dengan ukuran celah elektroda busi 0,8 mm. - Karena kondisi busi 1, 2, 3 dan 4 terdapat kotoran oleh karbon (carbon fouling) maka busi cukup dibersihkan dengan sikat baja dan udara bertekanan (kompresor).

Kondisi busi 1,2,3,4 sebelum dibersihkan, terdapat kotoran karbon (carbon fouling).

Page 6 of 7

G. Saran Agar mesin pada kendaraan mudah dihidupkan maka perlu dilakukan pembersihan dan pengukuran celah busi secara berkala. Apabila busi dalam kondisi tidak normal dan tidak memungkinkan untuk dibersihkan maka lebih baik dilakukan penggantian busi, serta gunakan bahan bakar yang ramah lingkungan (tidak mengandung timbal) agar tidak terjadi penumpukan karbon pada busi.

Surabaya, 17 September 2013

( Agysta Yoso Apriliasari ) NIM. 115524084

Page 7 of 7

Anda mungkin juga menyukai