Anda di halaman 1dari 16

RENCANA TINDAKAN KEPERAWATAN/

NURSING CARE PLAN

SUWARNO, S.KeP.Ns

PERILAKU KEKERASAN
PENGERTIAN
Keadaan dimana seseorang menunjukkan perilaku yg actual melakukan kekerasan yg ditujukan pd diri sendiri/orang lain scr verbal & pd lingkungan

KARAKTERISTIK FISIK a. Mata melotot/ pandangan tajam b. Tangan mengepal c. Rahang mengatup d. Wajah memerah e. Postur tubuh kaku

KARAKTERISTIK
VERBAL
A. Mengancam B. Mengumpat dgn kata-

kata kotor C. Suara keras D. Bicara kasar, ketus

PERILAKU
Menyerang orang lain b. Melukai diri sendiri/ orang lain c. Merusak lingkungan d. Amuk/agresif
a.

FAKTOR YG BERHUBUNGAN
1) 2) 3) 4) 5) 6) Ketidakmampuan mengendalikan dorongan marah Stimulus lingkungan Konflik interpersonal Status mental Putus obat Penyalahgunaan narkoba

DATA UTAMA yg diperlukan untuk penegakan diagnose :


1) Sikap bermusuhan
2) Melukai diri/orang lain

3) Merusak lingkungan
4) Perilaku amuk/agresif

RESIKO PERILAKU KEKERASAN Pengertian : Keadaan dimana seseorang pernah/mempunyai riwayat melakukan tindakan yg dpt membahayakan diri sendiri/OL/lingkungan baik scr fisik/emosional/seksual dan verbal Karakteristik : Ada ide melukai, merenc tind kekerasan, mengancam, penyalahgunaan obat, depresi berat, marah, sikap bermusuhan/panik, bicara ketus, mengucapkan kata2 kotor, ada riwayat PK

Faktor yg berhubungan : 1. Status kesh mental: psikosis 2. Riwayat PK pd diri sendiri/orang lain 3. Latar belakang klg yg tdk harmonis. Data Utama: 1.Sikap bermusuhan 2.Ada ide melukai diri sendiri/orang lain 3.Adanya riwayat PK diri sendiri, orang lain, lingkungan NCP, NCP,

Diagnosa Keperawatan No DX 1 Kriteria Hasil ( NOC) 3

Perencanaan Intervensi (NIC) 4

1 Resiko perilaku kekerasan pada diri sendiri dan orang lain berhubungan dengan halusinasi

Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama .. X 24 jam diharapkan pasien dapat menurunkan perilaku kekerasan pada diri sendiri dan orang lain dengan kriteria hasil : Menunjukkan Pengendalian Implus : kemampuan untuk menahan perilaku kompulsif atau impulsif. Ditandai dengan indicator sebagai berikut :1 = Tidak Pernah, 2 = Jarang, 3 = Kadang-Kadang, 4 = Sering, 5= Dilakukan Secara Konsisten. 1. Klien mampu untuk mengeluarkan perasaan negative secara tepat. 2. Klien mampu mengidentifikasikan perasaan atau perilaku tindakan impulsive untuk diri sendiri atau orang lain 3. Klien mampu untuk menghindari lingkungan dan situasi beresiko tinggi 4. Klien mampu untuk mengunggakapkan secara verbal tentang pengendalian terhadap implus.

Mood Management 5330 1. Kenali saat pasien menunjukkan saat tidak berbahaya bagi diri sendiri dan orang lain 2. Monitor kemampuan perawatan diri pasien 3. Monitor status fisik pasien 4. Monitor dan atur level aktivitas dan stimulasi pasien di lingkungan sesuai dengan kebutuhan pasien 5. Bantu pasien mengidentifikasi faktor penyebab perubahaan mood 6. Bantu pasien mengatur perasaannya pada saat marah 7. Ajarkan teknik koping baru pada pasien 8. Beri kesempatan pada klien untuk menungkapkan perasaannya 9. Berikan motivasi pada klien untuk berubah

Diagnosa Keperawatan No DX 1 Kriteria Hasil ( NOC) 3

Perencanaan Intervensi (NIC) 4

1 Resiko perilaku

Menunjukkan Pengendalian Agresi : kekerasan pada kemampuan menahan untuk melakukan diri sendiri dan serangan, melawan atau perilaku yang orang lain membahayakan orang lain. berhubungan Menahan diri dari : dengan halusinasi 1. Menyerang dengan kata-kata 2. Menyerang orang lain 3. Menyerang ruang pribadi orang lain 4. Membahayakan orang lain atau binatang 5. Menghancurkan barang-barang milik orang lain.

Risk Control: 1. Monitor lingkungan yang membawa faktor resiko 2. Monitor perilaku klien yang memiliki 3. faktor resiko 4. Gunakan system dukungan yang sesuai untuk mengontrol resiko 5. Gunakan pandangan komunitas untuk mengontrol resiko 6. Mengenali perubahan dalam status kesehatan 7. Monitor perubahan status kesehatan

No DX 1

Diagnosa Keperawatan 2

Perencanaan
Kriteria Hasil ( NOC) 3 Intervensi (NIC) 4

1 Resiko perilaku Distorted thougt control (1403) kekerasan pada diri a. Klien mampu mengenal halusinasi sendiri dan orang b. Klien mampu menyebutkan lain berhubungan frekuensi dari halusinasi dengan halusinasi c. Klien mampu menggambarkan isi halusinasi d. Klien melaporkan penurunan halusinasi e. Klien mampu bertanya mengenai validasi dari realita

Environmental management violence prevention (6487) a. Tempatkan klien di ruangan yang dekat dengan perawat b. Jauhkan faktor penyebab dari lingkungan c. Monitor keadaan klien ataupun orang lain yang dekat dengan orang lain d. Sediakan ruangan untuk klien dengan resiko kekerasan e. Tempatkan klien dalam ruangan yang tenang dan nyaman serta bisa diobservasi f. Siapkan ruangan yang aman jika terjadi kekambuhan g. Jauhkan hal-hal yang mendorong potensial kekerasan

Diagnosa Keperawatan No DX 1 Kriteria Hasil ( NOC) 3

Perencanaan Intervensi (NIC) 4

1 Resiko perilaku Risk control (1902) Medication administration (2300) kekerasan pada diri a. Resiko kurang pengetahuan a. Siapkan prosedur yang aman dan tepat sendiri dan orang berkurang dalam dalam pemberian obat lain berhubungan b. Memonitor atau mengidentifikasi b. Gunakan 5 benar dalam pengobatan dengan halusinasi factor resiko c. Siapkan obat sesuai dengan tehnik dan c. Meningkatkan strategi mengontrol dosis penggunaan timbulnya factor resiko dengan d. Monitor vs dan lab sebelum efektif pengobatan d. Menyeleksi strategi yang akan e. Monitor klien jika memerlukan digunakan untuk mengurangi penggunaan pengobatan lain resiko f. Monitor keadaan pasien karena efek e. Gunakan bantuan pelayanan obat kesehatan jika perlu g. Dokumentasi pengobatan dan respon f. Gunakan bantuan pelayanan klien dukungan personal untu mengontol faktor resiko g. Monitor status kesehatan

Diagnosa Keperawatan No DX 1 Kriteria Hasil ( NOC) 3

Perencanaan Intervensi (NIC) 4

Resiko perilaku kekerasan pada diri sendiri dan orang lain berhubungan dengan halusinasi

Anger control assistance a. b. c. d. e. bhsp prinsip komunikasi terapeutik pertahankan sikap yg konsisten obsv tanda-tanda perilaku kekerasan bantu klien mengidentifikasi tanda-tanda perilaku kekerasan f. jelaskan pd klien ttg respon marah g. dukung dan fasilitasi klien utk mencari bantuan saat marah

Diagnosa Keperawatan No DX 1 Kriteria Hasil ( NOC) 3

Perencanaan Intervensi (NIC) 4

Resiko perilaku kekerasan pada diri sendiri dan orang lain berhubungan dengan halusinasi

Physical restrain a. sediakan privasi pd klien b. sediakan staf yg cukup utk membantu mengaplikasikan keamanan dari alat restrain c. atur anggota stap utk langsung berhub dgn klien selama dilakukan restrain d. gunakan restrain dgn scr tepat e. monitor respon hindari mengikat / restrain pd side rail tempat tidur f. amankan restrain dari jangkauan klien

TERRIMA KASIIIIH..

Anda mungkin juga menyukai