Anda di halaman 1dari 34

BAB 1 PENDAHULUAN

Angka kematian bayi (AKB) di Indonesia, pada tah n 1!!" te#$atat sebanyak %1,% pe# 1&&& ke'ahi#an hid p( Da'am paya me) * dkan +isi ,Indonesia -ehat .&1&/, maka sa'ah sat to'ok k # ada'ah men # nnya angka mo#ta'itas dan mo#biditas neonat s, dengan p#oyeksi pada tah n .&.0 AKB dapat t # n men*adi 11 pe# 1&&& ke'ahi#an hid p( -a'ah sat penyebab mo#ta'itas pada bayi ba# 'ahi# ada'ah ense2a'opati bi'i# bin ('ebih dikena' sebagai ke#nikte# s)( Ense2a'opati bi'i# bin me# pakan komp'ikasi ikte# s neonato# m yang pa'ing be#at( -e'ain memi'iki angka mo#ta'itas yang tinggi, * ga dapat menyebabkan ge*a'a sisa be# pa $e#eb#a' pa'sy, t 'i nada tinggi, pa#a'isis dan disp'asia denta' yang sangat mempenga# hi k a'itas hid p( Ikte# s neonato# m me# pakan 2enomena bio'ogis yang timb ' akibat tingginya p#od ksi dan #endahnya eksk#esi bi'i# bin se'ama masa t#ansisi pada neonat s( Pada neonat s p#od ksi bi'i# bin . sampai 3 ka'i 'ebih tinggi dibanding o#ang de)asa no#ma'( Ha' ini dapat te#*adi ka#ena * m'ah e#itosit pada neonat s 'ebih banyak dan sianya 'ebih pendek( sia

Banyak bayi ba# 'ahi#, te# tama bayi ke$i' (bayi dengan be#at 'ahi# 4 .0&& g ata gestasi 43" mingg ) menga'ami ikte# s pada mingg

pe#tama kehid pannya( Data

epidemio'ogi yang ada men n* kkan bah)a 'ebih 0&5 bayi ba# 'ahi# mende#ita ikte# s yang dapat dideteksi se$a#a k'inis da'am mingg pe#tama kehid pannya( Pada kebanyakan kas s ikte# s neonato# m, kada# bi'i# bin tidak be#bahaya dan tidak meme#' kan pengobatan( -ebagian besa# tidak memi'iki penyebab dasa# ata diseb t ikte# s 2isio'ogis yang akan menghi'ang pada akhi# mingg pe#tama kehid pan pada bayi $ k p b 'an( -ebagian ke$i' memi'iki penyebab sepe#ti hemo'isis, septikemi, penyakit metabo'ik (ikte# s non62isio'ogis)( Di Indonesia, didapatkan data ikte# s neonato# m da#i bebe#apa # mah sakit pendidikan( -eb ah st di $#oss6se$tiona' yang di'ak kan di 7 mah -akit Um m P sat 7 * kan Nasiona' 8ipto 9ang nk s mo se'ama tah n .&&3, menem kan p#e+a'ensi ikte# s pada bayi ba# 'ahi# sebesa# 015 nt k kada# bi'i# bin di atas 0 mg:dL dan .!,35 dengan kada# bi'i# bin di atas 1. mg:dL pada mingg pe#tama kehid pan( 7- D#( -a#d*ito me'apo#kan sebanyak 105 bayi $ k p b 'an sehat memp nyai kada# bi'i# bin di atas 0 mg:dL dan .3,15 memi'iki
1

kada# bi'i# bin di atas 13 mg:dL( Peme#iksaan di'ak kan pada ha#i &, 3 dan 0( Dengan peme#iksaan kada# bi'i# bin setiap ha#i, didapatkan ikte# s dan hipe#bi'i# binemia te#*adi pada 1.5 dan 11,;5 bayi $ k p b 'an( -edangkan pada bayi k #ang b 'an, di'apo#kan ikte# s dan hipe#bi'i# binemia ditem kan pada !05 dan 0;5 bayi( <ah n .&&3 te#dapat sebanyak 1.1 kematian neonata' (1,05) da#i 10&! neonat s yang di#a)at dengan .%5 kematian te#kait hipe#bi'i# binemia( Data yang agak be#beda didapatkan da#i 7- D#( Ka#iadi -ema#ang, di mana insidens ikte# s pada tah n .&&3 hanya sebesa# 13,"5, "15 di anta#anya me# pakan ikte# s 2isio'ogis dan sisanya ikte# s pato'ogis( Angka kematian te#kait hipe#bi'i# binemia sebesa# 13,15( Didapatkan * ga data insidens ikte# s pada bayi $ k p b 'an sebesa# 1.,&5 dan bayi k #ang b 'an ..,15 Insidens ikte# s neonato# m di 7- D#( -oetomo - #abaya sebesa# 3&5 pada tah n .&&& dan 135 pada tah n .&&.( Pe#bedaan angka yang $ k p besa# ini m ngkin disebabkan o'eh $a#a peng k #an yang be#beda( Di 7- D#( 8ipto 9ang nk s mo ikte# s dini'ai be#dasa#kan kada# bi'i# bin se# m tota' = 0 mg:dL> 7- D#( -a#d*ito mengg nakan metode spekt#o2otomet#ik pada ha#i ke6&, 3 dan 0 >dan 7- D#( Ka#iadi meni'ai ikte# s be#dasa#kan metode +is a' (%)

BAB II PE9BAHA-AN
II(1

De2inisi
Ikte# s ada'ah pe# bahan )a#na k 'it : s$'e#a mata (no#ma' bee#)a#na p tih) men*adi

k ning ka#ena peningkatan kada# bi'i# bin da'am da#ah( Ikte# s pada bayi yang ba# 'ahi# dapat me# pakan s at ha' yang fisiologis (no#ma'), te#dapat pada .05 ? 0&5 pada bayi yang 'ahi# $ k p b 'an( <api * ga bisa me# pakan ha' yang patologis (tidak no#ma') misa'nya akibat be#'a)anannya 7hes s da#ah bayi dan ib nya, sepsis (in2eksi be#at), peny mbatan sa' #an emped , dan 'ain6'ain( ikterus fisiologis timb ' pada ha#i ke6. dan ke63, dan tidak disebabkan o'eh ke'ainan apap n, kada# bi'i# bin da#ah tidak 'ebih da#i kada# yang membahayakan, dan tidak memp nyai potensi menimb 'kan ke$a$atan pada bayi( -edangkan pada ikterus yang patologis, kada# bi'i# bin da#ahnya me'ebihi batas, dan diseb t sebagai hiperbilirubinemia. Hipe#bi'i# binemia ada'ah keadaan kada# bi'i# bin da'am da#ah =13 mg:dL( Pada bayi ba# 'ahi#, ikte# s yang te#*adi pada m mnya ada'ah 2isio'ogis, ke$ a'i@

<imb ' da'am .% *am pe#tama kehid pan( Bi'i# bin tota':indi#ek nt k bayi $ k p b 'an = 13 mg:dL ata bayi k #ang b 'an =1& mg:dL(

Peningkatan bi'i# bin = 0 mg:dL:.% *am( Kada# bi'i# bin di#ek = . mg:dL( Ikte# s menetap pada sia =. mingg ( <e#dapat 2akto# #isiko( E2ek toksik bi'i# bin ia'ah ne #otoksik dan ke# sakan se' se$a#a m m( Bi'i# bin dapat mas k ke *a#ingan otak( Ense2a'opati bi'i# bin ada'ah te#dapatnya tanda6tanda
3

k'inis akibat deposit bi'i# bin da'am se' otak( Ke'ainan ini dapat te#*adi da'am bent k ak t ata k#onik( Bent k ak t te#di#i atas 3 tahap> tahap 1 (16. ha#i pe#tama)@ #e2'eks isap 'emah, hipotonia, ke*ang> tahap . (pe#tengahan mingg me'engking, hipe#tonia, epistoton s> tahap 3 (sete'ah mingg pe#tama)@ tangis pe#tama)@ hipe#toni(

Bent k k#onik@ pada tah n pe#tama@ hipotoni, moto#ik te#'ambat( -edang sete'ah tah n pe#tama didapati gangg an ge#akan, kehi'angan pendenga#an senso#ia'(%)

II(. 9etabo'isme Bi'i# bin


Bi'i# bin ada'ah Aat yang te#bent k sebagai akibat da#i p#oses peme$ahan Hemog'obin (Aat me#ah da#ah) pada system 7E- da'am t b h( -e'an* tnya menga'ami p#oses kon* gasi di 'i+e#, dan akhi#nya dieksk#esi (dike' a#kan) o'eh 'i+e# ke emped , kem dian ke s s( Asal bilirubin : Da#i peme$ahan se' da#ah me#ah ( e#it#osit )( 9enghasi'kan bi'i# bin nkon* gated yang 'a# t da'am 'emak kem dian dip#oses di hati nt k di bah men*adi bi'i# bin kon* gated, dan akan dib ang ke s s dan #ine( Pada bayi ba# 'ahi#, se#ing menga'ami masa'ah da'am kematangan o#gan 'i+e#, B ngsi hati yang be' m matang ini mengakibatkan p#oses metabo'isme bi'i# bin menga'ami hambatan( -ehingga mengakibatkan pen mp kan bi'i# bin pada da#ah(3) Metabolisme Bilirubin: D a s mbe# bi'i# bin pada neonat s be#asa' da#i peme$ahan se' da#ah me#ah yang be#eda# ("05) dan eritropoiesis dan p#otein heme *a#ingan yang tidak e2ekti2 (.05)( Heme menga'ami pe# bahan men*adi bi'i# bin tak te#kon* gasi ('a# t 'emak) di da'am sistem retikuloendotelial dan diba)a ke hepa# o'eh a'b min( Di hepa#, dikon* gasi dengan asam glukoronat dengan s at #eaksi yang dikata'isi# o'eh glukoronil transferase( Bi'i# bin nt k eksk#esi me'a' i sa' #an s s ha' s dan menghid#o'isis te#kon* gasi ('a# t ai#) disek#esi ke da'am sa' #an bi'ie# pen$e#naan( EnAim B-glukoronidase te#dapat di da'am

se* m'ah bi'i# bin te#kon* gasi( Bi'i# bin tak te#kon* gasi ini kem dian dapat di#eabsobsi ke da'am si#k 'asi, menambah tota' bi'i# bin tak te#kon* gasi (si#k 'asi ente#ohepatik)(
4

www.som.tulane.educlasswarepat...d010.htm -ege#a sete'ah 'ahi# bayi ha# s mengkon* gasi Bi'i# bin (me# bah Bi'i# bin yang 'a# t da'am 'emak men*adi Bi'i# bin yang m dah 'a# t da'am ai#) di da'am hati( B#ek ensi dan * m'ah kon* gasi te#gant ng da#i besa#nya hemo'isis dan kematangan hati, se#ta * m'ah tempat ikatan A'b min (A'b min binding site)( Pada bayi yang no#ma' dan sehat se#ta $ k p b 'an, hatinya s dah matang dan menghasi'kan EnAim C' ko#oni' <#ans2e#ase yang memadai sehingga se# m Bi'i# bin tidak men$apai tingkat pato'ogis((.) Pada De)asa adanya bakte#i te# tama 8'ost#idi m Pe#2#ingen dan E( 8o'i akan 'ebih banyak bi'i# bin di#ed ksi men*adi ste#kobi'in dan tidak di#eso#bsi( Pada bayi, Us snya masih ste#i' maka #ed ksi tidak te#*adi sedang s s bayi mengand ng Beta C' ko#onidase yang menghid#o'isis bi'i# bin g' ko#onide memp#od ksi bi'i# bin indi#ek yang di#eso#bsi si#k 'asi ente#ohepatik, be#akibat kenaikan bi'i# bin indi#ek((3)

II.3 JENIS-JENIS ICTERUS( !


5

I( I8<E7U- NEDNA<D7U9 BI-IDLDCI- : ALA9IAH Hampi# setiap bayi menga'ami ha' ini( ("& 5) Hanya te#*adi ka#ena o#gan 'i+e# be' m matang( Batasannya @ Ikte# s Bisio'ogis Ikte# s pada neonat s tidak se'amanya pato'ogis( Ikte# s 2isio'ogis ada'ah Ikte# s yang memi'iki ka#akte#istik sebagai be#ik t (Hani2a, 1!1")@ E <imb ' pada ha#i ked a6ketiga E Kada# Bi' i# bin Indi#ek sete'ah . F .% *am tidak me'e)ati 13 mg5 pada neonat s $ k p b 'an dan 1& mg 5 pada k #ang b 'an( E Ke$epatan peningkatan kada# Bi'i# bin tak me'ebihi 0 mg 5 pe# ha#i E Kada# Bi'i# bin di#ek k #ang da#i 1 mg 5 E Ikte# s hi'ang pada 1& ha#i pe#tama E <idak te#b kti memp nyai h b ngan dengan keadan pato'ogis te#tent II( I8<E7U- NEDNA<D7U9 PA<DLDCI-: Hipe#bi'i# binemia B kan p#oses a'amiah, disebabkan o'eh s at penyakit -e#i s, pe#' penanganan yang intensi2( 1(Ikte# s te#*adi pada .% *am pe#tama .( Peningkatan konsent#asi bi'i# bin da#ah 'ebih da#i 0 mg5 ata 'ebih setiap .% *am 3( Konsent#asi bi'i# bin da#ah 1& mg5 pada neonat s (bayi ba# 'ahi#) k #ang b 'an, dan 1.,0 mg5 pada neonat s $ k p b 'an

%( Ikte# s yang dise#tai p#oses hemo'isis (peme$ahan da#ah yang be#'ebihan) pada inkompatibi'itas da#ah (da#ah ib be#'a)anan #hes s dengan bayinya), kek #angan enAim C6;6PD, dan sepsis) 0( Ikte# s yang dise#tai dengan keadaan6keadaan sebagai be#ik t@ G Be#at 'ahi# k #ang da#i . kg G 9asa kehami'an k #ang da#i 3; mingg G As2iksia, hipoksia (kek #angan oksigen), sind#om gangg an pe#na2asan G In2eksi G <#a ma 'ahi# pada kepa'a G Hipog'ikemi (kada# g 'a te#'a' #endah), hipe#$a#bia (ke'ebihan $a#bondioksida) III( Ke#n Ikte# s Ada'ah s at ke# sakan otak akibat pe#'engketan Bi'i# bin Indi#ek pada otak te# tama pada Ko#p s -t#iat m, <a'am s, N k'e s - bta'am s, Hipokamp s, N k'e s me#ah , dan N k'e s pada dasa# Hent#ik ' s IH( Ce*a'a ke#ni$te# s dianta#anya, )a#na k 'it yang sangat k ning, ngant k yang be#'ebihan sehingga bayi s 'it dibang nkan, #e)e' dan se#ing menangis ke#as se#ta t b h sangat 'emah( Ke#ni$te# s dapat diatasi dengan 2otote#api, dengan me'etakkan bayi di ba)ah sina# ata 'amp bi# ( Ata *ika kondisi s dah sangat ekst#im, dokte# akan me'ak kan pe#t ka#an t#an2 si nt k menge' a#kan bi'i# bin da#i da#ah(

II(% E<IDLDCI(")
1( Peningkatan p#od ksi

Hemo'isis, misa'nya pada inkompa'ibi'itas yang te#*adi bi'a te#dapat ketidakses aian go'ongan da#ah dan anak pada penggo'ongan #hes s dan ABD(

Pe#da#ahan te#t t p misa'nya pada t#a ma ke'ahi#an Ikatan bi'i# bin dengan p#otein te#gangg sepe#ti gangg an metabo'i$ yang te#dapat pada bayi hipoksia ata asidosis

De2isiensi C;PD (C' kosa ; Phostat Dehid#ogenase) B#east mi'k *a ndi$e yang disebabkan o'eh kek #angannya p#egnan 3 (a'2a), .& (beta), dio' (ste#oid) bahan ini menghambat enzyme uridine diphosphoglucuronic acid
(UDPGA) glucuronyl transferase yang bertanggung jawab atas konjugasi dan ekskresi dari bilirubin

K #angnya enAim g' ko#oni' t#ans2e#ase, sehingga kada# bi'i# bin indi#ek meningkat misa'nya pada BBL7

.(Cangg an

t#anspo#tasi

akibat

pen # nan

kapasitas

pengangk tan

misa'nya

hipoa'b minemia ata ka#ena penga# h obat6obat te#tent misa'nya s '2adiaAine( 3( Cangg an 2 ngsi hati yang disebabkan o'eh bebe#apa mik#oo#ganisme ata toksin yang dapat 'angs ng me# sak se' hati dan da#ah me#ah sepe#ti in2eksi, toksop'asmasiss, syphi'is( %( Cangg an eksk#esi yang te#*adi int#a ata ekt#a hepati$( 0( Peningkatan si#k 'asi ente#ohepatik, misa'nya pada i'e s obst# kti2.

II." #$T%&ISI%'%(I("!
Bi'i# bin pada neonat s meningkat akibat te#*adinya peme$ahan e#it#osit( Bi'i# bin m 'ai meningkat se$a#a no#ma' sete'ah .% *am, dan p n$aknya pada ha#i ke 360( -ete'ah it pe#'ahan6'ahan akan men # n mendekati ni'ai no#ma' da'am bebe#apa mingg ( Peningkatan kada# Bi'i# bin t b h dapat te#*adi pada bebe#apa keadaan ( Ke*adian yang se#ing ditem kan ada'ah apabi'a te#dapat penambahan beban Bi'i# bin pada se' Hepa# yang be#'ebihan( Ha' ini dapat ditem kan bi'a te#dapat peningkatan penghan$ #an E#it#osit, Po'isitemia(
8

Cangg an peme$ahan Bi'i# bin p'asma * ga dapat menimb 'kan peningkatan kada# Bi'i# bin t b h( Ha' ini dapat te#*adi apabi'a kada# p#otein I dan J be#k #ang, ata apabi'a ditem kan gangg an kon* gasi Hepa# ata eksk#esi misa'nya s mbatan sa' #an emped ( Pada de#a*at te#tent Bi'i# bin ini akan be#si2at toksik dan me# sak *a#ingan t b h( <oksisitas te# tama ditem kan pada Bi'i# bin Indi#ek yang be#si2at s ka# 'a# t da'am ai# tapi m dah 'a# t da'am 'emak( si2at ini mem ngkinkan te#*adinya e2ek pato'ogis pada se' otak apabi'a Bi'i# bin tadi dapat menemb s sa)a# da#ah otak( Ke'ainan yang te#*adi pada otak diseb t Ke#nikte# s( Pada m mnya dianggap bah)a ke'ainan pada sa#a2 p sat te#seb t m ngkin akan timb ' apabi'a kada# Bi'i# bin Indi#ek 'ebih da#i .& mg:d'( 9 dah tidaknya kada# Bi'i# bin me'e)ati sa)a# da#ah otak te#nyata tidak hanya te#gant ng pada keadaan neonat s( Bi'i# bin Indi#ek akan m dah me'a' i sa)a# da#ah otak apabi'a bayi te#dapat keadaan Be#at Badan Lahi# 7endah , Hipoksia, dan Hipog'ikemia ( AH, 9a#k m,1!!1) a( P#od ksi bi'i# bin yang meningkat @ peningkatan * m'ah se' da#ah me#ah, pen # nan m # se' da#ah me#ah, peningkatan peme$ahan se' da#ah me#ah (Inkompatibi'itas go'ongan da#ah dan 7h, de2ek se' da#ah me#ah pada de2isiensi C ;PD ata s2e#ositosis, po'isitemia, sek este# da#ah, in2eksi)( b( Pen # nan kon* gasi Bi'i# bin@ p#emat #itas, A-I , de2ek kongenita' yang *a#ang( $( Peningkatan 7eabso#psi Bi'i# bin da'am sa' #an $e#na @ A-I, as2iksia, pembe#ian A-I yang te#'ambat, obst# ksi sa' #an $e#na( d( Kegaga'an eksk#esi $ai#an emped @ in2eksi int#a te#in, sepsis, hepatitis, sind#om pada bayi Hipoksia, Asidosis( Keadaan 'ain yang mempe#'ihatkan peningkatan kada# Bi'i# bin ada'ah neonat s yang menga'ami gangg an

ko'estatik, at#esia bi'ia#is, 2ib#osis kistik(

II.) (EJ$'$ *'INIS


Pada bayi no#ma', kada# bi'i# bin m mnya akan meningkat m 'ai ha#i ke6. dan men$apai p n$aknya pada ha#i ke60 ata ke6"( -e'an* tnya, bi'i# bin akan men # n kemba'i kada#nya sampai ha#i ke61&(
9

Bi'a ikte# s ini be#si2at 2isio'ogis, kada# bi#i' bin te#seb t akan be#kisa# anta#a 06" mg, dan tidak me'ebihi 1. mg( Nam n, *ika kada# bi'i# bin ini men$apai 10 mg, pe#' di'ak kan penanganan kh s s( Kika te#'ambat mendapat pe#a)atan, bayi bisa menga'ami ke*ang, $a$at otak, bahkan meningga' d nia( Unt k memanta )a#na k ning pada bayi, pe#hatikan bagian mata bayi( Kika p tih matanya be# bah k ning, be#a#ti bayi menga#ah ke k ning( K ning men*a'a# da#i sekita# )a*ah ke se' # h t b h( Pe#hatikan p 'a )a#na #in bayi, bi'a )a#nanya k ning t a ata $oke'at, kem ngkinan kada# bi'i# binnya s dah sangat tinggi( D#angt a ha# s sege#a memba)a bayi ke # mah sakit bi'a bayi tidak akti2, se#ing mengant k, 'emas, demam, dan tidak ma min m(

II. +I$(N%SIS
a( anamnesis @ #i)ayat ikte# s pada anak sebe' mnya, #i)ayat ke' a#ga anemi dan pembesa#an hati dan 'impa, #i)ayat pengg naan obat se'ama ib hami', #i)ayat in2eksi mate#na', #i)ayat t#a ma pe#sa'inan, as2iksia( b( Peme#iksaan 2isik @ Umum @ keadaan m m (gangg an na2as, apnea, instabi'itas s h , d'') Khusus @ Dengan $a#a menekan k 'it #ingan dengan memakai *a#i tangan dan di'ak kan pada pen$ahayaan yang memadai(0) 1( His a' 9etode +is a' memi'iki angka kesa'ahan yang tinggi, nam n masih dapat dig nakan apabi'a tidak ada a'at( Peme#iksaan ini s 'it dite#apkan pada neonat s k 'it be#)a#na, ka#ena besa#nya bias peni'aian( -e$a#a e+iden$e peme#iksaan metode +is a' tidak di#ekomendasikan, nam n apabi'a te#dapat kete#batasan a'at masih bo'eh dig nakan nt k t * an sk#ining dan bayi dengan sk#ining positi2 sege#a di# * k nt k diagnostik dan tata 'aksana 'ebih 'an* t( LHD da'am pand annya mene#angkan $a#a menent kan ikte# s se$a#a +is a', sebagai be#ik t@

10

Peme#iksaan di'ak kan dengan pen$ahayaan yang $ k p (di siang ha#i dengan $ahaya mataha#i) ka#ena ikte# s bisa te#'ihat 'ebih pa#ah bi'a di'ihat dengan pen$ahayaan b atan dan bisa tidak te#'ihat pada pen$ahayaan yang k #ang(

<ekan k 'it bayi dengan 'emb t dengan *a#i nt k mengetah i )a#na di ba)ah k 'it dan *a#ingan s bk tan(

Be#dasa#kan K#ame# dibagi @ Ikte# s dim 'ai da#i kepa'a, 'ehe# dan sete# snya( Dan membagi t b h bayi ba# 'ahi# da'am 'ima bagian ba)ah sampai t m t, t mit6pe#ge'angan kaki dan bah tangan dan kaki seta tangan te#mas k te'apak kaki dan pe#ge'anagn tangan( te'apak

8a#a peme#iksaannya ia'ah dengan menekan *a#i te' n* k ditempat yang t 'angnya menon*o' sepe#ti t 'ang hid ng, t 'ang dada, ' t t dan 'ain6'ain( Kem dian peni'aian kada# bi'i# bin da#i tiap6tiap nomo# dises aikan dengan angka #ata6#ata dida'am gamba# di ba)ah ini

+era,at

i-terus I Kepa'a dan 'ehe# 0,& mg5 II -ampai badan atas (di atas mbi'ik s) !,& mg5 -ampai badan ba)ah (di ba)ah III IH H mbi'ik s) hingga t ngkai atas (di atas11,% mg:d' ' t t) -ampai 'engan, t ngkai ba)ah ' t t -ampai te'apak tangan dan kaki 1.,% mg:d' 1;,& mg:d'

+aerah i-terus

#er-iraan -a.ar bilirubin

$(

Peme#iksaan 'abo#ato#i m@ kada# bi'i# bin, go'ongan da#ah (ABD dan 7hes s) ib dan anak, da#ah # tin, hap san da#ah, 8oomb tes, kada# enAim C ;PD (pada #i)ayat ke' a#ga dengan de2isiensi enAim C;PD)(

d(

Peme#iksaan #adio'ogis @ U-C abdomen (pada ikte# s be#kepan*angan)(0)

.( Bi'i# bin -e# m


11

Peme#iksaan bi'i# bin se# m me# pakan bak

emas penegakan diagnosis ikte# s

neonato# m se#ta nt k menent kan pe#' nya inte#+ensi 'ebih 'an* t( Bebe#apa ha' yang pe#' dipe#timbangkan da'am pe'aksanaan peme#iksaan se# m bi'i# bin ada'ah tindakan ini me# pakan tindakan in+asi2 yang dianggap dapat meningkatkan mo#biditas neonat s( Um mnya yang dipe#iksa ada'ah bi'i# bin tota'( -ampe' se# m ha# s di'ind ngi da#i $ahaya (dengan a' mini m 2oi') Bebe#apa sente# menya#ankan peme#iksaan bi'i# bin di#ek, bi'a kada# bi'i# bin tota' = .& mg:dL ata sia bayi = . mingg (

3( Peme#iksaan bi'i# bin bebas dan 8D Bi'i# bin bebas se$a#a di2 si dapat me'e)ati sa)a# da#ah otak( Ha' ini mene#angkan mengapa ense2a'opati bi'i# bin dapat te#*adi pada konsent#asi bi'i# bin se# m yang #endah( Bebe#apa metode dig nakan nt k men$oba meng k # kada# bi'i# bin bebas( -a'ah sat nya dengan metode oksidase6pe#oksidase( P#insip $a#a ini be#dasa#kan ke$epatan #eaksi oksidasi pe#oksidasi te#hadap bi'i# bin( Bi'i# bin men*adi s bstansi tidak be#)a#na( Dengan pendekatan bi'i# bin bebas, tata 'aksana ikte# s neonato# m akan 'ebih te#a#ah( -epe#ti te'ah diketah i bah)a pada peme$ahan heme dihasi'kan bi'i# bin dan gas 8D da'am * m'ah yang ek i+a'en( Be#dasa#kan ha' ini, maka peng k #an konsent#asi 8D yang dike' a#kan me'a' i pe#napasan dapat dig nakan sebagai indeks p#od ksi bi'i# bin(%)

II(1 #EN$T$'$*S$N$$N
II(1(1 <ata 'aksana A)a' Ikte# s Neonato# m (LHD)

9 'ai te#api sina# bi'a ikte# s dik'asi2ikasikan sebagai ikte# s be#at( <ent kan apakah bayi memi'iki 2akto# #isiko be#ik t@ be#at 'ahi# 4 .,0 kg, 'ahi# sebe' m sia kehami'an 3" mingg , hemo'isis ata sepsis

12

Ambi' $ontoh da#ah dan pe#iksa kada# bi'i# bin se# m dan hemog'obin, tent kan go'ongan da#ah bayi dan 'ak kan tes 8oombs@

Bi'a kada# bi'i# bin se# m di ba)ah ni'ai dib t hkannya te#api sina#, hentikan te#api sina#( Bi'a kada# bi'i# bin se# m be#ada pada ata di atas ni'ai dib t hkannya te#api sina#, 'ak kan te#api sina# Bi'a 2akto# 7hes s dan go'ongan da#ah ABD b kan me# pakan penyebab hemo'isis ata bi'a ada #i)ayat de2isiensi C;PD di ke' a#ga, 'ak kan *i sa#ing C;PD bi'a mem ngkinkan(

II(1(. <ata 'aksana Hipe#bi'i# binemia /emolitiPa'ing se#ing disebabkan o'eh inkompatibi'itas 2akto# 7hes s ata go'ongan da#ah ABD anta#a bayi dan ib ata adanya de2isiensi C;PD pada bayi( <ata 'aksana nt k keadaan ini be#'ak

nt k sem a ikte# s hemo'itik, apap n penyebabnya(

Bi'a ni'ai bi'i# bin se# m memen hi k#ite#ia nt k di'ak kannya te#api sina#, 'ak kan te#api sina#( Bi'a # * kan nt k di'ak kan t#ans2 si t ka# mem ngkinkan@

Bi'a bi'i# bin se# m mendekati ni'ai dib t hkannya t#ans2 si t ka#, kada# hemog'obin 4 13 g:dL (hematok#it 4 %&5) dan tes 8oombs positi2, sege#a # * k bayi( Bi'a bi'i# bin se# m tidak bisa dipe#iksa dan tidak mem ngkinkan nt k di'ak kan tes 8oombs, sege#a # * k bayi bi'a ikte# s te'ah te#'ihat se*ak ha#i 1 dan hemog'obin 4 13 g:dL (hematok#it 4 %&5)(

Bi'a bayi di# * k nt k t#ans2 si t ka#@


Pe#siapkan t#ans2e#( -ege#a ki#im bayi ke # mah sakit te#sie# ata sente# dengan 2asi'itas t#ans2 si t ka#( Ki#im $ontoh da#ah ib dan bayi( Ke'askan kepada ib tentang penyebab bayi men*adi k ning, mengapa pe#' di# * k dan te#api apa yang akan dite#ima bayi(

Nasihati ib @

13

Bi'a penyebab ikte# s ada'ah inkompatibi'itas 7hes s, pastikan ib be#ik tnya(

mendapatkan

in2o#masi yang $ k p mengenai ha' ini ka#ena be#h b ngan dengan kehami'an

Bi'a bayi memi'iki de2isiensi C;PD, in2o#masikan kepada ib Aat te#tent

nt k menghinda#i Aat6

nt k men$egah te#*adinya hemo'isis pada bayi ($ontoh@ obat

antima'a#ia, obat6obatan go'ongan s '2a, aspi#in, kam2e#:mothba''s, 2a+abeans)(


Bi'a hemog'obin 4 1& g:dL (hematok#it 4 3&5), be#ikan t#ans2 si da#ah( Bi'a ikte# s menetap se'ama . mingg mingg ata 'ebih pada bayi $ k p b 'an ata 3 'ahi# sebe' m 'ebih 'ama pada bayi ke$i' (be#at 'ahi# 4 .,0 kg ata

kehami'an 3" mingg ), te#api sebagai ikte# s be#kepan*angan (p#o'onged *a ndi$e)(

Bo''o) p sete'ah kep 'angan, pe#iksa kada# hemog'obin setiap mingg se'ama % mingg ( Bi'a hemog'obin 4 1 g:dL (hematok#it 4 .%5), be#ikan t#ans2 si da#ah(

II(1(3 Ikte# s Be#kepan*angan (P#o'onged Ka ndi$e)

Diagnosis ditegakkan apabi'a ikte# s menetap hingga . mingg pada neonat s $ k p b 'an, dan 3 mingg pada neonat s k #ang b 'an( <e#api sina# penyebab( dihentikan, dan 'ak kan peme#iksaan pen n*ang nt k men$a#i

Bi'a b ang ai# besa# bayi p $at ata mem ngkinkan(

#in be#)a#na ge'ap, pe#siapkan kepindahan bayi

dan # * k ke # mah sakit te#sie# ata sente# kh s s nt k e+a' asi 'ebih 'an* t, bi'a

Bi'a tes si2i'is pada ib positi2, te#api sebagai si2i'is kongenita'(%)

Pedoman Penanganan Ikte# s Neonata' men # t saat te#*adinya dan konsent#asi bi'i# bin indi#ek (3) Konsent#asi Bi'i# bin -aat timb 'nya ikte# s indi#ek se# m (mg5) &6!,! 1&61%,! .% *am pe#tama Dbse#+asi MM <e#api sina# MM
14

.% *am ked a Dbse#+asi MM <e#api sina# MM

.% *am ketiga Dbse#+asi MM <e#api sina# MM

1061!,!

<#ans2 si < ka# MM MMM

<e#api sina# MM MMM <#ans2 si < ka# MM MMM <e#api sina# MM MMM

<e#api sina# MM MMM <#ans2 si < ka# MM MMM <e#api -ina# MM MMM

.&6'ebih 2akto#

(dise#tai <#ans2 si t ka# #esiko MM MMM

ke# sakan da#ah otak)

.&6'ebih (tidak ada <e#api sina# 2akto# ke# sakan da#ah otak Kete#angan@ M #esiko MM sa)a# MMM

N 1( Bi'a gaga', <e#api di# bah men # t kada# bi'i# bin 'ebih tinggi .( Bi'a be#at 'ahi# 4 .&&& g, ata ada asidosis, hipoksia, t#a ma se#eb#a' ata in2eksi sistemik, te#api di# bah men # t kada# bi'i# bin 'ebih tinggi

MM MMM

N Pe#baikan keadaan m m N Pembe#ian a'b min 1 g:kgBB se$a#a int#a+ena

II.0.1 Terapi Sinar (2ototerapi! <e#api sina# di'ak kan se'ama .% *am ata setidaknya sampai kada# bi'i# bin da'am da#ah kemba'i ke ambang batas no#ma'( Dengan 2otote#api, bi'i# bin da'am t b h bayi dapat dipe$ahkan dan men*adi m dah 'a# t da'am ai# tanpa ha# s di bah d ' o'eh o#gan hati( <e#api sina# * ga be# paya men*aga kada# bi'i# bin aga# tak te# s meningkat sehinggamenimb 'kan #isiko yang 'ebih 2ata'( Botote#api men # nkan kada# bi'i# bin dengan $a#a mem2asi'itasi eksk#esi bi'i# bin tak te#kon* gasi( Ha' ini te#*adi *ika $ahaya yang diabso#psi *a#ingan me# bah bi'i# bin tak te#kon* gasi men*adi d a isome# yang diseb t 2otobi'i# bin( Botobi'i# bin be#ge#ak da#i *a#ingan ke pemb ' h da#ah me'a' i mekanisme di2 si( Di da'am da#ah 2otobi'i# bin be#ikatan dengan a'b min dan di ki#im ke hati( Botobi'i# bin kem dian be#ge#ak ke emped
15

dan di eksk#esikan keda'am d oden m nt k di b ang be#sama 2eses tanpa p#oses kon* gasi o'eh hati( Hasi' 2otodeg#adasi te#bent k ketika sina# mengoksidasi bi'i# bin dapat dike' a#kan me'a' i #ine(3) Botote#api memp nyai pe#anan da'am pen$egahan peningkatan kada# bi'i# bin, tetapi tidak dapat meng bah penyebab kek ningan dan hemo'isis dapat menyebabkan anemia( -e$a#a m m 2otote#api ha# s dibe#ikan pada kada# bi'i# bin indi#ek %60 mg:d'( Noenat s yang sakit dengan be#at badan k #ang da#i 1&&& g#am ha# s di2otote#api dengan konsent#asi bi'i# bin 0 mg:d'( Bebe#apa i'm )an menga#ahkan nt k membe#ikan 2otote#api p#o2i'aksasi pada .% *am pe#tama pada bayi #esiko tinggi dan be#at badan 'ahi# #endah( -ina# yang dig nakan pada 2otote#api be#asa' da#i se*enis 'amp neon dengan pan*ang

ge'ombang te#tent ( Lamp yang dig nakan sekita# 1. b ah dan dis s n se$a#a pa#a'e'( Di bagian ba)ah 'amp ada seb ah ka$a yang diseb t fle y glass yang be#2 ngsi meningkatkan ene#gi sina# sehingga intensitasnya 'ebih e2ekti2( -ina# yang m n$ ' da#i 'amp te#seb t kem dian dia#ahkan pada t b h bayi( -e' # h

pakaiannya di'epas, ke$ a'i mata dan a'at ke'amin ha# s dit t p dengan mengg nakan kain kasa( < * annya nt k men$egah e2ek $ahaya be#'ebihan da#i 'amp 6'amp te#seb t( -epe#ti diketah i, pe#t mb han mata bayi be' m semp #na sehingga dikha)ati#kan akan me# sak bagian #etinanya( Begit p 'a a'at ke'aminnya, aga# ke'ak tak te#*adi #isiko te#hadap o#gan #ep#od ksi it , sepe#ti kemand 'an( Pada saat di'ak kan 2otote#api, posisi t b h bayi akan di bah6 bah> te'entang 'a' te' ngk p aga# penyina#an be#'angs ng me#ata( Dokte# akan te# s mengont#o' apakah kada# bi'i# binnya s dah kemba'i no#ma' ata bayi s dah bo'eh diba)a p 'ang( 9eski #e'ati2 e2ekti2, tetap'ah )aspada te#hadap dampak 2otote#api( Ada ke$ende# ngan bayi yang men*a'ani p#oses te#api sina# menga'ami dehid#asi ka#ena ma'as min m( -ementa#a, p#oses peme$ahan bi'i# bin * st# akan meningkatkan penge' a#kan $ai#an emped ke o#gan s s( A'hasi', ge#akan pe#ista'tik s s meningkat dan menyebabkan dia#e( 9emang tak sa*a( Iang pasti, nt k sem a bayi akan menga'aminya, hanya pada kas s te#tent ke$i'(;)
16

be' m( Kika s dah t # n dan be#ada di ba)ah

ambang batas bahaya, maka te#api bisa dihentikan( 7ata6#ata da'am *angka )akt d a ha#i si

menghinda#i te#*adinya dehid#asi dan dia#e, o#ang t a mesti tetap membe#ikan A-I pada si

Indikasi Terapi sinar Berdasarkan Kadar Bilirubin Serum Usia Bayi Cukup Bulan Sehat mg!d" $ari ke%& $ari ke%( $ari ke%, #mol!l Dengan Faktor Risiko mg!d" #mol!l

'uning terlihat pada bagian tubuh manapunb &) &(*+ ,&+ ,/+ &, &* &. ((+ (.+ (0+

$ari ke%/ dan seterusnya (+

faktor risiko meliputi1 bayi kecil (berat lahir 2 (3) kg atau lahir sebelum kehamilan berusia ,.

minggu)3 hemolisis dan sepsis


b

4ila kuning terlihat Pada bagian tubuh manapun pada hari pertama dan terlihat pada lengan3

tungkai3 tangan dan kaki Pada hari kedua3 maka digolongkan sebagai ikterus sangat parah dan memerlukan terapi sinar secepatnya 5idak perlu menunggu hasil pemeriksaan kadar bilirubin serum untuk memulai terapi sinar

Indikasi Terapi Sinar Pada Bayi Berat Badan Lahir Rendah&& Berat Badan gr! 2 &+++ &+++ 7 &)++ &)++ 7 (+++ (+++ 7 ()++ Kadar Bilirubin mg"dL! 6ototerapi dimulai dalam usia (/ jam pertama .70 &+ 7 &( &, 7 &)

#ekanisme ker$a

Bi'i# bin tidak 'a# t da'am ai#( 8a#a ke#*a te#api sina# ada'ah dengan meng bah bi'i# bin men*adi bent k yang 'a# t da'am ai# nt k dieks#esikan me'a' i emped ata bi'i# bin mengabso#bsi $ahaya, te#*adi #eaksi 2otokimia yait #in( Ketika isome#isasi( K ga te#dapat

kon+e#si i#e+e#sibe' men*adi isome# kimia 'ainnya be#nama ' mi# bin yang dengan $epat
17

dibe#sihkan da#i p'asma me'a' i emped ( L mi# bin ada'ah p#od k te#banyak deg#adasi bi'i# bin akibat te#api sina# pada man sia( -e* m'ah ke$i' bi'i# bin p'asma tak te#kony gasi di bah o'eh $ahaya men*adi dipyrole yang dieksk#esikan 'e)at #in( Boto isome# bi'i# bin 'ebih po'a# dibandingkan bent k asa'nya dan se$a#a 'angs ng bisa dieks#eksikan me'a' i emped ( Hanya p#od k 2oto oksidan sa*a yang bisa dieksk#esikan 'e)at #in( Terapi sinar -on3ensional 9engg nakan pan*ang ge'ombang %.06%"0 nm( Intensitas $ahaya yang biasa dig nakan ada'ah ;61. m)att:$m. pe# nm( 8ahaya dibe#ikan pada *a#ak 3060& $m di atas bayi( K m'ah bo'a 'amp yang dig nakan be#kisa# anta#a ;61 b ah, te#di#i da#i bi# (B.&<1.), $ahaya bi# kh s s (B.&<1.:BB) ata daylight fluorescent tubes( 8ahaya bi# kh s s memi'iki ke# gian ka#ena dapat memb at bayi te#'ihat bi# , )a'a p n pada bayi yang sehat, ha' ini se$a#a m m tidak mengkha)ati#kan( Unt k meng #angi e2ek ini, dig nakan % tab ng $ahaya bi# kh s s pada bagian tengah nit te#api sina# standa# dan d a tab ng daylight fluorescent pada setiap bagian samping nit( Teknik terapi sinar : #ersiapan Unit Terapi sinar"

Hangatkan # angan tempat nit te#api sina# ditempatkan, bi'a pe#' , sehingga s h di ba)ah 'amp anta#a 31 &8 sampai 3& &8( Nya'akan mesin dan pastikan sem a tab ng 2' o#esens be#2 ngsi dengan baik( Canti tab ng:'amp 2' o#esens yang te'ah # sak ata be#ke'ip6ke'ip (flickering!@
o o

8atat tangga' penggantian tab ng dan 'ama pengg naan tab ng te#seb t( Canti tab ng sete'ah .&&& *am pengg naan ata sete'ah 3 b 'an, )a'a p n tab ng masih bisa be#2 ngsi(

C nakan 'inen p tih pada basinet ata ink bato#, dan tempatkan ti#ai p tih di sekita# dae#ah nit te#api sina# ditempatkan nt k memant 'kan $ahaya sebanyak m ngkin kepada bayi(

#emberian Terapi sinar


18

<empatkan bayi di ba)ah sina# te#api sina#(


o

Bi'a be#at bayi 4 -5 atau lebih, tempatkan bayi da'am keadaan te'an*ang pada basinet( <empatkan bayi yang 'ebih ke$i' da'am ink bato#(

Letakkan bayi ses ai pet n* k pemakaian a'at da#i pab#ik(

< t pi mata bayi dengan pen t p mata, pastikan ' bang hid ng bayi tidak ik t te#t t p( Kangan tempe'kan pen t p mata dengan mengg nakan se'otip(
o

Ba'ikkan bayi setiap 3 *am Pastikan bayi dibe#i makan@ nt k meny s i bayinya dengan A-I ad 'ibit m, pa'ing k #ang

9oti+asi ib setiap 3 *am@

-e'ama meny s i, pindahkan bayi da#i nit te#api sina# dan 'epaskan pen t p mata

Pembe#ian s p'emen ata mengganti A-I dengan makanan ata $ai#an 'ain ($ontoh@ pengganti A-I, ai#, ai# g 'a, d'') tidak ada g nanya(

Bi'a bayi mene#ima $ai#an pe# IH ata A-I yang te'ah dipompa (A-I pe#ah), tingkatkan +o' me $ai#an ata A-I sebanyak 1&5 +o' me tota' pe# ha#i (tabe' 3) se'ama bayi masih dite#api sina# (

Bi'a bayi mene#ima $ai#an pe# IH ata pindahkan bayi da#i sina# te#api sina# (

makanan me'a' i NC<, *angan

Pe#hatikan@ se'ama men*a'ani te#api sina#, konsistensi tin*a bayi bisa men*adi 'ebih 'embek dan be#)a#na k ning( Keadaan ini tidak memb t hkan te#api kh s s(

<e# skan te#api dan tes 'ain yang te'ah ditetapkan@

Pindahkan bayi da#i nit te#api sina# hanya nt k me'ak kan p#osed # yang tidak bisa di'ak kan di da'am nit te#api sina# (

Bi'a bayi sedang mene#ima oksigen, matikan sina# te#api sina# sebenta# nt k mengetah i apakah bayi menga'ami sianosis sent#a' ('idah dan bibi# bi# )
19

Uk # s h bayi dan s h

da#a di ba)ah sina# te#api sina# setiap 3 *am( Bi'a s h nt k sementa#a pindahkan bayi

bayi 'ebih da#i 3",0 &8, ses aikan s h # angan ata

da#i nit te#api sina# sampai s h bayi anta#a 3;,0 &8 6 3",0 &8(

Uk # kada# bi'i# bin se# m setiap .% *am, ke$ a'i kas s6kas s kh s s@
o o

Hentikan te#api sina# bi'a kada# se# m bi'i# bin 4 13mg:dL Bi'a kada# bi'i# bin se# m mendekati * m'ah indikasi t#ans2 si t ka#, pe#siapkan kepindahan bayi dan se$epat m ngkin ki#im bayi ke # mah sakit te#sie# ata sente# nt k t#ans2 si t ka#( -e#takan $ontoh da#ah ib dan bayi(

Bi'a bi'i# bin se# m tidak bisa dipe#iksa, hentikan te#api sina# sete'ah 3 ha#i( -ete'ah te#api sina# dihentikan@
o

Dbse#+asi bayi se'ama .% *am dan 'angi peme#iksaan bi'i# bin se# m bi'a mem ngkinkan, ata k'inis( tabe' pe#ki#akan kepa#ahan ikte# s mengg nakan metode

Bi'a ikte# s kemba'i ditem kan ata bi'i# bin se# m be#ada di atas ni'ai nt k mem 'ai te#api sina# , 'angi te#api sina# sepe#ti yang te'ah di'ak kan( U'angi 'angkah ini pada setiap penghentian te#api sina# sampai bi'i# bin se# m da#i hasi' peme#iksaan ata pe#ki#aan me'a' i metode k'inis be#ada di ba)ah ni'ai nt k mem 'ai te#api sina#(

Bi'a te#api sina# s dah tidak dipe#' kan 'agi, bayi bisa makan dengan baik dan tidak ada masa'ah 'ain se'ama pe#a)atan, p 'angkan bayi(

A*a#kan ib

nt k meni'ai ikte# s dan be#i nasihat nt k memba)a kemba'i bayi bi'a

bayi be#tambah k ning( Bilirubin .i -ulit 6epat men5hilan5 selama terapi sinar. 7arna -ulit ti.a- bisa .i,a.i-an a6uan untu- menentu-an -a.ar bilirubin serum selama ba8i masih .alam terapi sinar .an .alam 41 ,am setelah pen5hentian terapi sinar .

20

*ompli-asi Terapi Sinar *ompli-asi terapi sinar umumn8a rin5an9 san5at ,aran5 ter,a.i .an re3ersibel. *ompli-asi terapi sinar *elainan Me-anisme ter,a.i Bron"e baby Be#k #angnya syndrome Dia#e eksk#esi hepatik 8an5 mun5-in

hasi' penyina#an bi'i# bin Bi'i# bin 'aktase indi#ek menghambat

Hemo'isis

Botosensiti+itas si#k 'asi e#it#osit

menggangg

Dehid#asi

Be#tambahnya #nsensible ene#gi 2oton

$ater

%oss(3&61&&5) ka#ena menye#ap

7 am k 'it Cangg an 2otosensitasi te#hadap se' mast k 'it dengan pe'epasan histamin

&a-tor-2a-tor 8an5 mempen5aruhi e2e-ti2itas terapi sinar1: Intensitas #adiasi, k #+a spekt# m emisi dan ' as t b h bayi yang te#papa#( Intensitas $ahaya yang dipe#' kan ;61. nm( <e#dapat h b ngan anta#a dosis dengan deg#adasi bi'i# bin sampai dosis sat #asi te#$apai( Ha' ini bisa di$apai dengan membe#ikan papa#an pada pe#m kaan k 'it se$a#a maksim m da#i %& mL:$m. pe# nm $ahaya yang ses ai( Di atas titik sat #asi, peningkatan intensitas tidak membe#ikan e2ek tambahan apa6apa( E2ikasi te#api sina# meningkat dengan meningkatnya konsent#asi bi'i# bin, tetapi tidak e2ekti2 nt k men # nkan konsent#asi bi'i# bin di ba)ah 1&& mmo':'( Pen # nan sebanyak 0&5 dapat di$apai da'am .% *am dengan kada# bi'i# bin =10 mg:dL mengg nakan $ahaya bi# yang memi'iki spekt# m emisi yang sama dengan spekt# m abso#psi bi'i# bin(
21

Bakto# 'ain ada'ah sia bayi, m # gestasi, be#at badan dan etio'ogi ikte# s( <e#api sina# pa'ing e2ekti2 nt k bayi p#emat # yang sangat ke$i' dan pa'ing tidak e2ekti2 nt k bayi mat # yang sangat ke$i' (gangg an pe#t mb han yang sangat be#at) dengan peningkatan hematok#it( -e'ain it , makin tinggi kada# bi'i# bin pada saat mem 'ai 2otote#api, makin e2ekti2( Bakto# yang meng #angi e2ikasi te#api sina# ada'ah papa#an k 'it yang tidak adek at, s mbe# $ahaya te#'a' *a h da#i bayi (#adiasi men # n se$a#a te#ba'ik dengan k ad#at *a#ak), 'amp 2' o#esens yang te#'a' panas menyebabkan pe# sakan 2os2o# se$a#a $epat dan emisi spekt# m da#i 'amp yang tidak tepat( Idea'nya, sem a # ang pe#a)atan pe#inato'ogi memi'iki pe#a'atan nt k me'ak kan te#api sina# intensi2(!) II.0." TR$N&USI TU*$R <#ans2 si t ka# ada'ah s at tindakan pengambi'an se* m'ah ke$i' da#ah yang

di'an* tkan dengan pengemba'ian da#ah da#i dono# da'am * m'ah yang sama yang di'ak kan be# 'ang6 'ang sampai sebagian besa# da#ah pende#ita te#t ka# (B#ie', 1!1.)( Pada Hipe#bi'i# binemia, tindakan ini be#t * an men$egah te#*adinya ense2a'opati bi'i# bin dengan $a#a menge' a#kan bi'i# bin indi#ek da#i si#k 'asi( Pada bayi dengan isoim nisasi, t#ans2 si t ka# memi'iki man2aat tambahan, ka#ena membant menge' a#kan antibodi mate#na' da#i si#k 'asi bayi( -ehingga men$egah hemo'isis 'ebih 'an* t dan mempe#baiki anemia( Kika sete'ah men*a'ani 2otote#api tak ada pe#baikan dan kada# bi'i# bin te# s meningkat hingga men$apai .& mg:d' ata 'ebih, maka pe#' di'ak kan te#api t#ans2 si da#ah( Dikha)ati#kan ke'ebihan bi'i# bin dapat menimb 'kan ke# sakan se' sa#a2 otak (ke#n ikte# s)( E2ek ini'ah yang ha# s di)aspadai ka#ena anak bisa menga'ami bebe#apa gangg an pe#kembangan( 9isa'nya kete#be'akangan menta', cerebral palsy, gangg an moto#ik dan bi$a#a, se#ta gangg an peng'ihatan dan pendenga#an( Unt k it , da#ah bayi yang s dah te#a$ ni akan dib ang dan dit ka# dengan da#ah 'ain( P#oses t ka# da#ah akan di'ak kan be#tahap( Bi'a dengan seka'i t ka# da#ah, kada# bi'i# bin s dah men n* kkan angka yang menggembi#akan, maka te#api t#ans2 si bisa be#henti( <api bi'a masih tinggi maka pe#' di'ak kan p#oses t#an2 si kemba'i( E2ek samping yang bisa
22

m n$ ' ada'ah mas knya k man penyakit yang be#s mbe# da#i da#ah yang dimas kkan ke da'am t b h bayi( 9eski begit , te#api ini te#bi'ang e2ekti2 nt k men # nkan kada# bi'i# bin yang tinggi( <#ans2 se pengganti ata imediat didindikasikan adanya 2akto#62akto# 1( <ite# anti 7h 'ebih da#i 1 @ 1; pada ib .( Penyakit hemo'isis be#at pada bayi ba# 'ahi# 3( Penyakit hemo'isis pada bayi saat 'ahi# pe#da#ahan ata .% *am pe#tama %( Kada# bi'i# bin di#ek 'abih besa# 3,0 mg:d' di mingg pe#tama 0( -e# m bi'i# bin indi#ek 'ebih da#i .& mg:d' pada %1 *am pe#tama ;( Hemog'obin k #ang da#i 1. g#:d' "( Bayi pada #esiko te#*adi ke#n Ikte# s <#ans2 si pengganti dig nakan nt k@ 1( 9engatasi anemia se' da#ah me#ah yang tidak s s$eptib'e (#entan) te#hadap se' da#ah me#ah te#hadap antibody mate#na' .( 9enghi'angkan se' da#ah me#ah nt k yang te#sensitisasi (kepekaan) 3( 9enghi'angkan se# m i'i# bin %( 9eningkatkan a'b min bebas bi'i# bin dan meningkatkan kete#ikatan dangan bi'i# bin Pada 7h Inkomptabi'itas dipe#' kan t#ans2 se da#ah go'ongan D sege#a (k #ang da#i . ha#i), 7h negati+e )ho'e b'ood( Da#ah yang dipi'ih tidak mengand ng antigen A dan antigen B( setiap % 61 *am kada# bi'i# bin ha# s di $ek( Hemog'obin ha# s dipe#iksa setiap ha#i sampai stabi'(3) +arah +onor Untu- Tran2usi Tu-ar 1( Da#ah yang dig nakan go'ongan D(
23

.( C nakan da#ah ba#

( sia 4 " ha#i), whole blood( Ke#*asama dengan dokte# nt k pe#siapan ke'ahi#an bayi yang

kand ngan dan Bank Da#ah ada'ah penting memb t hkan t#an2 si t ka#(

3. Pada penyakit hemo'itik #hes s, *ika da#ah disiapkan sebe' m pe#sa'inan, ha# s

go'ongan D dengan #hes s (6), crossmatched te#hadap ib ( Bi'a da#ah disiapkan sete'ah ke'ahi#an, di'ak kan * ga crossmatchedte#hadap bayi( %( Pada inkomptabi'itas ABD, da#ah dono# ha# s go'ongan D, #hes s (6) ata #hes s yang sama dengan ib dan bayinya( 8rossmatched te#hadap ib dan bayi yang memp nyai tite# #endah antibodi anti A dan anti B( Biasanya mengg nakan e#it#osit go'ongan D dengan p'asma AB, nt k memastikan bah)a tidak ada antibodi anti A dan anti B yang m n$ '( 0( Pada penyakit hemo'itik isoim n yang 'ain, da#ah dono# tidak bo'eh be#isi antigen te#sensitisasi dan ha# s di crossmatched te#hadap ib (
6. Pada

Hipe#bi'i# binemia

yang

nonim n,

da#ah

dono#

ditiping dan crossmatched te#hadap p'asma dan e#it#osit pasien:bayi( "( <#an2 si t ka# biasanya memakai . ka'i +o' me da#ah (. &olume e change) 6666 1;& mL:kgBB, sehingga dipe#o'eh da#ah ba# sekita# 1"5(

Te-ni- Trans2usi Tu-ar a( '#()%* +,UB%* -,%U(*. )ush-)ull tehni.ue @ *a# m in2 s dipasang me'a' i katete# +ena mbi'ika'is: +ena saphena magna( Da#ah dike' a#kan dan dimas kkan be#gantian( b( #',-,%U(*/0#1( Da#ah se$a#a be#samaan dan sim 'tan dike' a#kan me'a' i a#te#i mbi'ika'is dan dimas kkan me'a' i +ena mbi'ika'is da'am * m'ah yang sama( $( )A0/#A% *213A45* /0A46U'#,4( <#an2 si t ka# sebagian, di'ak kan biasanya Pada bayi dengan po'isitemia( Di Indonesia, nt k keda# #atan, t#ans2 si t ka# pe#tama mengg nakan go'ongan da#ah D #hes s positi2(
24

Pe'aksanaan t#an2 si t ka#@ 1( #ersonel( -eo#ang dokte# dan minima' . o#ang pe#a)at nt k membant pe#siapan, pe'aksanaan dan pen$atatan se#ta penga)asan pende#ita( .( 'o-asi( -ebaiknya di'ak kan di # ang NI8U ata kama# ope#asi dengan pene#angan dan pengat #an s h yang adek at, a'at monito# dan #es sitasi yang 'engkap se#ta te#*aga ste#i'itasnya( 3( #ersiapan $lat( a( A'at dan obat6obatan #es sitasi 'engkap b( Lamp pemanas dan a'at monito# $( Pe#'engkapan +ena seksi dengan sa# ng tangan dan kain pen t p ste#i' d( 9aske#, t t p kepa'a dan ga n ste#i'
e. 4ier bekken (. b ah) dan boto' kosong, penamp ng da#ah

2( -et t#an2 si . b ah g( Katete# mbi'ik s k #an %, 0, ; B ses ai be#at 'ahi# bayi ata abbo$ath
h. /hree way stopcock semp#it 1 mL, 0 mL, 1& mL, .& mL, masing6masing .

b ah i( -e'ang pemb angan *( La# tan 8a'si m g' konas 1& 5, 8a8'. 1& 5 dan Na8' 2isio'ogis k( 9e*a tindakan In.i-asi Hingga kini be' m ada kesepakatan g'oba' mengenai kapan me'ak kan t#ans2 si t ka# pada Hipe#bi'i# binemia( Indikasi t#ans2 si t ka# be#dasa#kan kep t san LHD te#$ant m da'am sebagai be#ik t In.i-asi Trans2usi Tu-ar Ber.asar-an *a.ar Bilirubin Serum"
25

Usia

Ba8i Cu-up +en5an Bulan Sehat &a-tor Risi-o mg:dL mg:dL 13 10 .& .&

Ha#i ke61 Ha#i ke6. Ha#i ke63

10 .0 3&

Ha#i ke6% dan 3& sete# snya

Bi'a t#ans2 si t ka# mem ngkinkan nt k di'aksanakan di tempat ata bayi bisa di# * k se$a#a $epat dan aman ke 2asi'itas 'ain, dan kada# bi'i# bin bayi te'ah men$apai kada# di atas, se#takan $ontoh da#ah ib dan bayi( In.i-asi Trans2usi Tu-ar pa.a Ba8i Berat Ba.an 'ahir Ren.ah Berat (5ram! 4 1&&& 1&&& ? 10&& 10&& ? .&&& .&&& ? .0&& Ba.an *a.ar (m5:.'! 1& ? 1. 1. ? 10 10 ? 11 11 ? .& Bilirubin

Keterangan@ )ada penyakit hemo'itik sege#a di'ak kan t#an2 si t ka# apabi'a ada indikasi@ a( Kada# bi'i# bin ta'i p sat = %,0 mg:dL dan kada# Hb 4 11 g#:dL

26

b( Kada# bi'i# bin meningkat = ; mg:dL:1.*am )a'a p n sedang mendapatkan te#api sina# $( -e'ama te#api sina# bi'i# bin meningkat = ; mg:dL:1.*am dan kada# Hb 11 ? 13 g#:dL d( Didapatkan anemia yang p#og#esi2 )a'a p n kada# bi'i# bin dapat dikont#o' se$a#a adek at dengan te#api sina# Trans2usi tu-ar harus .ihenti-an apabila ter,a.i:

Embo'i (embo'i, bek an da#ah), t#ombosis Hipe#ka'emia, hipe#nat#emia, hipoka'semia, asidosis, hipog'ikemia Cangg an pembek an ka#ena pemakaian hepa#in Pe#2o#asi pemb ' h da#ah

*ompli-asi tran2usi tu-ar


Hask 'a#@ embo'i da#a ata t#omb s, t#ombosis Ke'ainan *ant ng@ a#itmia, o&erload, henti *ant ng Cangg an e'ekt#o'it@ hipo:hipe#ka'semia, hipe#nat#emia, asidosis Koag 'asi@ t#ombositopenia, hepa#inisasi be#'ebih In2eksi@ bakte#emia, hepatitis +i# s, sitomega'ik, ente#oko'itis nek#otikan Lain6'ain@ hipote#mia, hipog'ikemia

#era;atan pas6a tran2usi tu-ar


Lan* tkan dengan te#api sina# A)asi ketat kem ngkinan te#*adinya komp'ikasi

#ersiapan Tin.a-an Tran2usi Tu-ar a( Be#ikan pen*e'asan tentang t * an dan #isiko tindakan, mintakan pe#set * an te#t 'is da#i o#ang t a pende#ita

27

b( Bayi *angan dibe#i min m 3 ? % *am sebe' m tindakan( Bi'a t#an2 si ha# s sege#a di'ak kan isi 'amb ng dikosongkan dengan sonde dan menghisapnya $( Pasang in2 s dengan tetesan # matan dan bi'a ta'i p sat te'ah menge#ing komp#es dengan Na8' 2isio'ogis
d. Bi'a mem ngkinkan . *am sebe' mnya be#ikan in2 s a'b min te# tama *ika kada#

a'b min 4 .,0 g#:dL( Diha#apkan kapasitas ikatan a'b min 6bi'i# bin di da'am da#ah meningkat sebe' m t#an2 si t ka# sehingga #esiko ke#nikte# s men # n, ke$ a'i ada kont#a indikasi ata t#an2 si t ka# ha# s sege#a di'ak kan
e. Peme#iksaan 'abo#ato#i m p#a t#an2 si t ka# anta#a 'ain sem a e'ekt#o'it, dekst#ostik,

Hb, hematok#it, #etik 'osit, t#ombosit, kada# bi'i# bin indi#ek, a'b min, go'ongan da#ah, #hes s, *i $oombs di#ek dan indi#ek, kada# C;PD dan enAim e#it#osit 'ainnya se#ta k 't # da#ah 2( Ko#eksi gangg an asam basa, hipoksia, dan hipote#mi sebe' m mem 'ai t#an2 si t ka# g( Pe#iksa 'ang apakah dono# yang diminta te'ah ses ai dengan pe#mintaan ($ek 'abe' da#ah) Jumlah +arah +onor 8an5 +ipa-ai Kika da#ah dono# yang dibe#ikan be#t # t6t # t 0& mL:kgBB, 1&& mL:kgBB, 10& mL:kgBB dan .&& mL:kgBB maka da#ah bayi yang te#ganti be#t # t6t # t ada'ah sebagai be#ik t@ %05, "&5, 106105 dan !&5( #emasan5an *ateter <ena Umbili-alis:$bbo6ath a( Bayi di'etakkan da'am posisi te#'entang( Biksasi 'engan dan t ngkai, di*aga aga# tidak banyak be#ge#ak (diikat 'ongga#)
b. Pasang a'at monito# yang dib t hkan (neonatal monitoring)( - h

bayi

dipe#tahankan pada s h optima' ata *ika ada me*a #es sitasi bayi di'etakkan di ba)ah 'amp pemanas:so#ot dengan *a#ak . mete# $( -em a tindakan ha# s di'aksanakan se$a#a aseptik dan antiseptik, pe#soni' yang te#'ibat 'angs ng ha# s memakai ga n, sa# ng tangan, dan maske# ste#i'
28

d( Be#sihkan dae#ah sekita# ta'i p sat ata

tempat 'ain yang akan dipasang

abbo$ath dengan $ai#an antiseptik, t t p dengan kain ste#i' yang be#' bang ditengahnya sehingga tampak ta'i p sat: dae#ah yang akan dipasangkan abbo$ath e( Kika di'ak kan me'a' i +ena mbi'ika'is, be#sihkan dengan betadine 1&5, ta'i p sat dipotong k #ang 'ebih 1 $m di atas dasa#:k 'it abdomen dengan ska'pe':pisa ste#i' 2( Kika ta'i p sat ke#ing, ' nakkan dengan komp#es Na8' 2isio'ogis se'ama O 6 1 *am
g. Hena mbi'ika'is di$a#i dan mas kkan katete# +ena ses ai k #an bayi, diisi

Na8' 2isio'ogis( Katete# dimas kkan sampai (1) tampak ada da#ah menga'i# da#i t b h bayi ata (.) pada posisi aman, yait * ng katete# sedikit di atas dia2#agma dan di da'am +ena $a+a in2e#io# ( k #an sekita# pan*ang da#i bah ki#i:kanan ke ta'i p sat kem dian di k # ke diag#am kh s s k #an katete# ta'i p sat)( Katete# ha# s diisi $ai#an nt k men$egah embo'i da#a h( -ete'ah katete# +ena mbi'ika'is te#pasang di'ak kan 2iksasi dengan *ahitan me'ingka#i k 'it:ta'i p sat diamete# 1,0 $m dengan benang s t#a ste#i' i( Kika katete# gaga' dipasang di +ena mbi'ika'is, t#an2 si dapat di'ak kan di +ena saphena magna *( Katete# ata abbo$ath dih b ngkan dengan three way stopcock, bagian depan dengan se'ang in2 s dono# dan bagian be'akang dengan se'ang in2 s pemb angan yang te'ah dih b ngkan dengan boto' kosong di ba)ah boto' tindakan #ela-sanaan Tran2usi Tu-ar a( 9 'a6m 'a da#ah bayi dihisap sebanyak 1& ? .& mL ata te#gant ng be#at badan bayi, *angan me'ebihi 1& 5 da#i pe#ki#aan +o' me da#ah bayi
b. Da#ah dib ang me'a' i pipa pemb angan dengan mengat # k'ep pada three way

stopcock( Kika ada peme#iksaan yang be' m 'engkap dapat memakai da#ah ini ka#ena be' m be#$amp # dengan da#ah dono#
29

$( 9as kkan da#ah dono# dengan * m'ah yang sama se$a#a pe#'ahan6'ahan( Ke$epatan menghisap dan menge' a#kan da#ah sekita# . mL:kgBB:menit d( -ete'ah da#ah mas k ke t b h dit ngg se'ama .& detik, aga# be#eda# da'am si#k 'asi e( Hisap dan mas kkan da#ah be# 'ang ka'i dengan $a#a yang sama sampai ta#get t#ans2 si t ka# se'esai
f.

8atat setiap ka'i da#ah yang dike' a#kan dan yang mas k pada 'emba#an obse#+asi t#ans2 si t ka#

g. Kika memakai da#ah dengan penga)et asam sit#at ata

stea#at 2os2at (A8D:P8D)

setiap t#an2 si 1&& mL dibe#ikan 1 mL ka'$i m g' konas 1& 5 int#a +ena pe#'ahan6 'ahan( Pembe#ian te#seb t te# tama bi'a kada# ka'si m sebe' m t#an2 si 4 ",0 mg:dL( Bi'a kada#nya di atas no#ma' maka ka'si m g' konas tidak pe#' dibe#ikan( Pembe#ian 'a# tan ka'si m g' konas ha# s di'ak kan se$a#a pe#'ahan6'ahan ka#ena bi'a te#'a' $epat dapat mengakibatkan timb 'nya b#adika#di: cardiac arest( Bebe#apa pene'iti mengan* #kan nt k tidak membe#ikan ka'si m ke$ a'i pada peme#iksaan 2isik dan e'ekt#oka#diog#a2i men n* kkan adanya tanda6tanda hipoka'semia
h. -e'ama tindakan sem a tanda6tanda +ita' ha# s dia)asi dengan neonatal monitoring

i( -ete'ah t#ans2 si t ka# se'esai, da#ah bayi diambi' nt k peme#iksaan pas$a t#ans2 si t ka# *( Kika tidak dipe#' kan t#ans2 si t ka# ikatan kant ng me'ingka#i +ena menge'i'ingi ta'i p sat diken$angkan E2e- /iperbilirubinemia Pe#hatian tama pada Hipe#bi'i# binemia ada'ah potensinya da'am menimb 'kan ke# sakan se'6se' sa#a2, meskip n ke# sakan se'6se' t b h 'ainnya * ga dapat te#*adi( Bi'i# bin dapat menghambat enAim6enAim mitokond#ia se#ta menggangg sintesis DNA( Bi'i# bin * ga dapat menghambat sinya' ne #oeksitato#i dan kond ksi sa#a2 (te# tama pada ne#+ s a dito#i s) sehingga menimb 'kan ge*a'a sisa be# pa t 'i sa#a2(3 'ang, 'ak kan *ahitan silk purse string ata

mbi'ika'is( Ketika katete# di$ab t *ahitan yang

30

Ke# sakan *a#ingan otak yang te#*adi se#ingka'i tidak sebanding dengan konsent#asi bi'i# bin se# m( Ha' ini disebabkan ke# sakan *a#ingan otak yang te#*adi ditent kan o'eh konsent#asi dan 'ama papa#an bi'i# bin te#hadap *a#ingan( Ense2alopati bilirubin Ikte# s neonato# m yang be#at dan tidak ditata 'aksana dengan bena# dapat menimb 'kan komp'ikasi ense2a'opati bi'i# bin( Ha' ini te#*adi akibat te#ikatnya asam bi'i# bin bebas dengan 'ipid dinding se' ne #on di gang'ia basa', batang otak dan se#ebe' m yang menyebabkan kematian se'( Pada bayi dengan sepsis, hipoksia dan as2iksia bisa menyebabkan ke# sakan pada sa)a# da#ah otak( Dengan adanya ikte# s, bi'i# bin yang te#ikat ke a'b min p'asma bisa mas k ke da'am $ai#an ekst#ase' 'a#( -e*a h ini h b ngan anta#a peningkatan kada# bi'i# bin se# m dengan ense2a'opati bi'i# bin te'ah diketah i( <etapi be' m ada st di yang mendapatkan ni'ai spesi2ik bi'i# bin tota' se# m pada bayi $ k p b 'an dengan hipe#bi'i# binemia non hemo'itik yang dapat mengakibatkan te#*adinya gangg an pada ke$e#dasan ata ke# sakan ne #o'ogik yang disebabkannya( Bakto# yang mempenga# hi toksisitas bi'i# bin pada se' otak bayi ba# 'ahi# sangat

komp'eks dan be' m sepen hnya dimenge#ti( Bakto# te#seb t anta#a 'ain@ konsent#asi a'b min se# m, ikatan a'b min dengan bi'i# bin, penet#asi a'b min ke da'am otak, dan ke#a)anan se' otak menghadapi e2ek toksik bi'i# bin( Bagaimanap n * ga, keadaan ini ada'ah pe#isti)a yang tidak biasa ditem kan seka'ip n pada bayi p#emat # dan kada# a'b min se# m yang sebe' mnya dipe#ki#akan dapat menempatkan bayi p#emat # be#isiko ense2a'opati bi'i# bin( Bayi yang se'amat sete'ah menga'ami ense2a'opati bi'i# bin akan menga'ami ke# sakan otak pe#manen dengan mani2estasi be# pa serebral palsy, epi'epsi dan kete#be'akangan menta' ata hanya $a$at mino# sepe#ti gangg an be'a*a# dan perceptual motor disorder( #en6e5ahan Pe#' di'ak kan te# tama bi'a te#dapat 2akto# #isiko sepe#ti #i)ayat inkompatibi'itas ABD sebe' mnya( AAP da'am #ekomendasinya mengem kakan bebe#apa 'angkah pen$egahan hipe#bi'i# binemia sebagai be#ik t@ nt k te#kena

31

1( P#ime# AAP me#ekomendasikan pembe#ian A-I pada sem a bayi $ k p b 'an dan hampi# $ k p b 'an yang sehat( Dokte# dan pa#amedis ha# s memoti+asi ib sedikitnya 161. ka'i seha#i se'ama bebe#apa ha#i pe#tama( 7endahnya as pan ka'o#i dan ata keadaan dehid#asi be#h b ngan dengan p#oses nt k meny s kan bayinya

meny s i dan dapat menimb 'kan ikte# s neonato# m( 9eningkatkan 2#ek ensi meny s i dapat men # nkan ke$ende# ngan keadaan hipe#bi'i# binemia yang be#at pada neonat s( Lingk ngan yang kond si2 bagi ib akan men*amin te#*adinya p#oses meny s i yang baik( AAP * ga me'a#ang pembe#ian $ai#an tambahan (ai#, s s boto' ma p n dekst#osa) pada neonat s nondehid#asi( Pembe#ian $ai#an tambahan tidak dapat men$egah te#*adinya ikte# s neonato# m ma p n men # nkan kada# bi'i# bin se# m( .( -ek nde# Dokte# ha# s me'ak kan peme#iksaan sistematik pada neonat s yang memi'iki #isiko tinggi ikte# s neonato# m( #emeri-saan (olon5an +arah -em a )anita hami' ha# s men*a'ani peme#iksaan go'ongan da#ah ABD dan 7hes s se#ta men*a'ani sk#ining antibodi isoim n( Bi'a ib be' m pe#nah men*a'ani peme#iksaan go'ongan da#ah se'ama kehami'annya, sangat dian* #kan nt k me'ak kan peme#iksaan go'ongan da#ah dan 7hes s( Apabi'a go'ongan da#ah ib ada'ah D dengan 7h6positi2, pe#' di'ak kan peme#iksaan da#ah ta'i p sat( Kika da#ah bayi b kan D, dapat di'ak kan tes 8oombs( #enilaian *linis Dokte# ha# s memastikan bah)a sem a neonat s dimonito# se$a#a be#ka'a nt k menga)asi te#*adinya ikte# s( 7 ang pe#a)atan sebaiknya memi'iki p#osed # standa# tata 'aksana ikte# s( Ikte# s ha# s dini'ai sek #ang6k #angnya setiap 1 *am be#samaan dengan peme#iksaan tanda6 tanda +ita' 'ain(
32

Pada bayi ba#

'ahi#, ikte# s dapat dini'ai dengan menekan k 'it bayi sehingga

mempe#'ihatkan )a#na k 'it dan s bk tan( Peni'aian ini ha# s di'ak kan da'am # angan yang $ k p te#ang, pa'ing baik mengg nakan sina# mataha#i( Peni'aian ini sangat kasa#, m mnya hanya be#'ak pada bayi k 'it p tih dan memi'iki angka kesa'ahan yang tinggi( Ikte# s pada a)a'nya m n$ ' di bagian )a*ah, kem dian akan men*a'a# ke ka da' dan ekst#imitas(0)

BAB 111
33

PENU<UP
Ikte# s neonato# m me# pakan 2enomena bio'ogis yang timb ' akibat tingginya p#od ksi dan #endahnya eksk#esi bi'i# bin se'ama masa t#ansisi pada neonat s( Pada neonat s p#od ksi bi'i# bin . sampai 3 ka'i 'ebih tinggi dibanding o#ang de)asa no#ma'( Ha' ini dapat te#*adi ka#ena * m'ah e#itosit pada neonat s 'ebih banyak dan sianya 'ebih pendek( Banyak bayi ba# 'ahi#, te# tama bayi ke$i' (bayi dengan be#at 'ahi# 4 .0&& g ata gestasi 43" mingg ) menga'ami ikte# s pada mingg sia

pe#tama kehid pannya( Data

epidemio'ogi yang ada men n* kkan bah)a 'ebih 0&5 bayi ba# 'ahi# mende#ita ikte# s yang dapat dideteksi se$a#a k'inis da'am mingg pe#tama kehid pannya Ikte# s ada'ah pe# bahan )a#na k 'it : s$'e#a mata (no#ma' bee#)a#na p tih) men*adi k ning ka#ena peningkatan kada# bi'i# bin da'am da#ah( Ikte# s pada bayi yang ba# 'ahi# dapat me# pakan s at ha' yang fisiologis (no#ma'), te#dapat pada .05 ? 0&5 pada bayi yang 'ahi# $ k p b 'an( <api * ga bisa me# pakan ha' yang patologis (tidak no#ma') misa'nya akibat be#'a)anannya 7hes s da#ah bayi dan ib nya, sepsis (in2eksi be#at), peny mbatan sa' #an emped , dan 'ain6'ain( ikterus fisiologis timb ' pada ha#i ke6. dan ke63, dan tidak disebabkan o'eh ke'ainan apap n, kada# bi'i# bin da#ah tidak 'ebih da#i kada# yang membahayakan, dan tidak memp nyai potensi menimb 'kan ke$a$atan pada bayi( -edangkan pada ikterus yang patologis, kada# bi'i# bin da#ahnya me'ebihi batas, dan diseb t sebagai hiperbilirubinemia. Hipe#bi'i# binemia ada'ah keadaan kada# bi'i# bin da'am da#ah =13 mg:dL(

Pada bayi ba# 'ahi#, ikte# s yang te#*adi pada m mnya ada'ah 2isio'ogis, ke$ a'i@

<imb ' da'am .% *am pe#tama kehid pan( Bi'i# bin tota':indi#ek nt k bayi $ k p b 'an = 13 mg:dL ata bayi k #ang b 'an =1& mg:dL(

Peningkatan bi'i# bin = 0 mg:dL:.% *am( Kada# bi'i# bin di#ek = . mg:dL( Ikte# s menetap pada sia =. mingg (

34

Anda mungkin juga menyukai