Anda di halaman 1dari 7

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Profesi keperawatan terus berkembang dan dinamis. Sejak Florence Nightingale mulai menulis catatannya tentang keperawatan, teori-teori lebih dan model tentang profesi keperawatan berkembang selama dekade terakhir, salah satunya adalah Conservational Teori Myra Levine yang selesai pada tahun 1973. Berikut akan diberikan contoh teori dari Myra Estrin Levine. Yang mana Levine melihat individu sebagai makhluk yang makhluk utuh (holistik beings) yang memiliki kemampuan merespon secara organismik sebagai upaya mengadaptasikan diri terhadap lingkungan. Menurut pandangannya, intervensi keperawatan adalah bantuan terhadap klien secara holistik merupakan pusat kegiatan keperawatan, mempercepat proses adaptasi yang turut berperan dalam proses penyembuhan dan pemilihan kesehatan. Pada tahun 1973 ia mengatakan 4 prinsip konservasi (conseravation principles), yaitu : a. Conservation of energy b. Consevation of structural integrity c. Conservation of personal integrity d. Conservation of social integrity

1.2 Rumusan Masalah Didalam makalah ini kami membahas masalah tentang : a. Apakah teori keperawatan menurut Levine? b. Bagaimanakah model konsep keperawatan menurut Myra Levine? c. Bagaimana aplikasi konsep keperawatan menurut Levine?

1.3 Tujuan Penulisan Membantu mahasiswa/i dalam memahami teori dan konsep keperawatan menurut Levine.

1.4 Metode Penulisan Metode penulisan makalah ini menggunakan metode pustaka dan media internet. Metode pustaka dan media internet adalah metode dengan cara membaca dan mengumpulkan data-data dari buku dan internet, kemudian dikutip dan disusun menjadi sebuah makalah yang sistematik.

BAB II PEMBAHASAN

2.1 Teori Konsep Keperawatan Menurut Levine Model konsep Myra Levine memandang klien sebagai makhluk hidup terintegrasi yang berinteraksi dan beradaptasi terhadap lingkungannya, dan intervensi keperawatan suatu aktifitas konservasi dan konservasi energi adalah bagian yang menjadi pertimbangan kemudian sehat. Levine menekankan kebutuhan dalam memandang individu sebagai makhluk holistik yang termasuk individu sebagai makhluk yang kompleks. Dia mendefinisikan perawatan berdasarkan pada ketergantungan/ hubungan manusia dengan orang lain. Besarnya ketergantungan ini membuatnya merencanakan empat prinsip konservasi yakni konservasi energi, integritas struktur, integritas personal dan integritas sosial. 2.1.1 Model Konservasi Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya bahwasanya konsep konservasi ini memiliki empat buah konsep, yaitu : 1. Konservasi Energi Individu memerlukan keseimbangan energi dan memperbaharui energi secara konstan untuk mempertahankan aktifitas hidup, menghindari kelelahan berlebihan. Ini termasuk istirahat cukup, gizi dan olahraga. Contoh: Ketersediaan istirahat yang cukup, pemeliharaan gizi yang cukup dan olahraga. 2. Konservasi Integritas Struktur Mengacu untuk memelihara atau memulihkan struktur tubuh mencegah kerusakan fisik dan mempromosikan penyembuhan. Contoh: Membantu pasien dalam latihan berjalan, pemeliharaan kebersihan pribadi pasien dan membantu pasien dalam latihan ROM. 3. Konservasi Integritas Personal Mengakui individu sebagai salah satu yang berusaha untuk penentuan, pengakuan, penghormatan, kesadaran diri, kepribadian dan penentuan nasib sendiri.

Contoh: Mengenali dan melindungi kebutuhan ruang pasien dan memberi kenyamana kepada klien. 4. Konservasi integritas sosial Individu diakui sebagai seseorang yang tinggal bersama dalam keluarga, komunitas, kelompok agama, kelompok etnis, sistem politik dan bangsa. Contoh: Membantu individu untuk mempertahankan tempatnya nya dalam keluarga, komunitas, dan masyarakat. Manusia tergantung pada yang lain pada semua aspek kehidupan, makanan, keamanan, rekreasi dan penghargaan. Levine mengharapkan seorang perawat : 1. mengetahui kekomplekan interaksi 2. mendukung dalam mempertahankan atau memulihkan hubungan saat klien mengalami gangguan kesehatan. Keseimbangan yang normal berubah saat sakit dan klien akan berusaha mengatasi stress nya dan mungkin menunjukkan perubahan pola tingkah laku dan fungsi. Seorang perawat harus mempersepsikan pertanggung jawaban dalam membantu klien untuk mengadaptasi perubahan kearah cara pemeliharaan kesehatan yang positif. Pengaruh masyarakat atau lingkungn dalam teori Levine sangat penting. Inti dari definisi teori Levine bahwa perawatan adalah interaksi antara manusia, ia menggunakan konsep adaptasi dan peningkatan respon tubuh melalui pendekatan sistem. 2.2 Praktek Keperawatan Teori Levin Levine menyatakan perawat harus mempunyai dasar pengetahui praktis, kemudian tahapan dari perencanaan perawatan harus berdasar dari prinsip, hukum, konsep, teori, dan pengetahuan tentang diri manusia. Dalam mengembangkan perencanaan perawat harus meningkatkan kemampuan partisipasi klien dalam perencanaan perawatan dan mengidentifikasi tingkat partisipasi klien. Selama fase perencanaan perawat boleh konsul dengan tim kesehatan lain. Pelaksanaan dari perawatan disebut implementasi. Perawat harus mengawasi respon klien. Data dikumpulkan kemudian dipakai dalam fase evaluasi. Selama fase evaluasi perawat bertanggung jawab untuk memberikan perawatan kepada klien. Teori Levine menyatakan bahwa : 1. Perawat harus memiliki skill untuk melaksanakan intervensi keperawatan.
4

2. Intervensi perawat mendorong adaptasi klien. 3. Dalam fase evaluasi perawat memusatkan respon dari klien untuk melakukan tindakan perawatan. 4. Perawat mengumpulkan data tentang respon klien untuk menetukan intervensi perawatan yaitu tentang pengobatan atau support.

BAB III PENUTUP

3.1 Kesimpulan Myra Levine menyatakan pandangan bahwa hubungan perawat dan pasien tergantung pada proses perawat yang didukung oleh adaptasi. Tujuan dari teori ini adalah untuk mencapai konservasi energi, integritas struktural, personal dan sosial. Inti dari definisi teori Levine bahwa perawatan adalah interaksi antara manusia, ia menggunakan konsep adaptasi dan peningkatan respon tubuh melalui pendekatan sistem. 3.2 Saran Sebagai seorang perawat kita mempunyai peran penting dalam pelayanan kesehatan, memahami maksud dan tujuan keperawatanan seperti didalam teori dan model keperawatan menurut Myra Levine ini membantu peran perawat di lapangan kerja nanti dapat melayani, membantu, mengenali, membantu, dan mempromosikan maksimal sesuai dengan kemampuan yang kita miliki.

DAFTAR PUSTAKA

http://www.scribd.com/doc/120224471/Badan-Makalah-Myra-Levin diakses pada tanggal 03 April 2014 pukul Kusnanto, 2004. Pengantar Profesi dan Praktik Keperawatan Profesional. Jakarta : EGC

Anda mungkin juga menyukai