A Pengertian Kesadaran Diri Pengertian kesadaran diri adalah proses mengenali motivasi, pilihan dan kepribadian kita lalu

menyadari pengaruh faktor-faktor tersebut atas penilaian, keputusan dan interaksi kita dengan orang lain. Dalam Canbridge International Di tionary !f "nglish #$%%&' ada se(umlah definisi tentang kesadaran. Kesadaran diartikan sebagai kondisi ter(aga atau mampu mengerti apa yang sedang ter(adi # the ondition of being a)ake or able to understand )hat is happening'. Kesadaran yang mantap merupakan suatu disposisi dinamis dari sistem mental yang terbentuk melalui pengalaman serta diolah dalam kepribadian untuk mengadakan tanggapan yang tepat konsepsi pandangan hidup, penyesuian diri dan bertingkah laku. Kesadaran Diri adalah komponen ke erdasan emosional yang pertama. Kesadaran Diri berarti mempunyai satu pemahaman emosi, kekuatan, kelemahan, kebutuhan, dan pendorong diri sendiri. !rang-orang dengan kesadaran diri kuat bukan berarti sangat kritis atau pun tidak se ara realistis. *amun mereka lebih enderung (u(ur + dengan diri mereka sendiri dan dengan yang lain-lain. ,enurut -oemarno -oedarsono, seorang ahli kehormatan .emhanas dan Ketua /ayasan 0itaniaga men(elaskan bah)a kesadaran diri merupakan upaya per)u(udan (ati diri pribadi. -eseorang dapat disebut sebagai pribadi yang ber(ati diri tatkala dalam pribadi orang yang bersangkutan ter ermin penampilan, rasa, ipta, dan karsa1 sistem nilai #value system', ara pandang #attitude', dan perilaku #behavior' yang dimiliki. !rang dengan kesadaran diri tinggi akan mengetahui bagaimana perasaan mereka mempengaruhi diri, orang lain, dan kiner(a mereka. Dengan demikian, bila orang yang sadar diri mengetahui bah)a dirinya kurang mampu menangani (ad)al yang mepet akan lebih berhati-hati meren anakan )aktu. Di lain kasus orang yang sadar diri lebih bisa menangani klien yang sulit dengan mengatasi perasaanya sendiri dan mengalihkan emosi dan rasa frustasi pada hal yang lebih membangun. Kesadaran diri lebih (auh lagi bisa dikaitkan dengan pemahaman seseorang akan nilai-nilai dan tu(uan diri. -eseorang yang sadar diri tahu kemana arah yang akan ia tu(u dan mengapa. Dengan demikian ia dapat sa(a menolak suatu peker(aan yang se ara finan ial menggiurkan namun tidak sesuai dengan tu(uan (angka pan(angnya. Keputusan yang diambil oleh orang dengan kesadaran diri tinggi akan enderung selaras dengan nilai-nilai yang mereka anut sehingga membuat mereka beker(a dengan semangat tinggi.-ebaliknya orang yang kurang sadar diri akan sering diombang-ambingkan oleh konflik dan motif tersembunyi. ,ereka yang ukup sadar diri akan (u(ur mengakui kegagalan+kegagalan mereka+ dan akan sering men eritakannya sambil tersenyum. -alah satu tanda dari kesadaran diri sendiri adalah rasa humor atas diri sendiri. Kesadaran diri (uga dapat dilihat selama revie) kiner(a. !rang yang sadar diri merasa nyaman berbi ara tentang+keterbatasan dan kekuatan mereka, dan mereka sering menun(ukkan kehausan untuk kritik yang konstruktif. -ebaliknya, orang-orang yang rendah kesadaran diri akan menginterpretasikan pesan untuk peningkatan sebagai tanda kegagalan atau an aman.

2okoh-tokoh psikologi yang banyak berbi ara dan berteoiri tentang alam sadar dan tak sadar adalah3 $. -igmund 4reud 3 Psikoanalitik 5. Alfred Alder 3 Psikologi individual 6. C. 7ustaf /ung 3 Psikologianalitik 8. Kunkle 3 2ermometer harga diri &. "rikson 3 2eori alam sadar dan tak sadar Penertian-pengertian3 $. Alam sadar adalah alam yang ditandai dengan adanya proses sensoris dan adanya proses motoris dalam diri manusia, yang ter(adi karena adanya stimulus dan merespon sampai ter(adi gerakan-gerakan3 Individu melakukan segala aktivitas 5. Alam ambang sadar yaitu alam yang mempengaruhi prilaku manusia dengan iri menurunya kesadaran karena baik pada proses sensoris maupun motoris berprosesnya lamban atau tidak seperti pada kondisi alam sadar didalam menerima stimulus dan merespon proses sensoris dan motorisnya lamban3 melamun, mengantuk, tindihan9rep-rep, bloking, dsb 6. Alam tak sadar, yakni berhentinya proses menerima stimulus dan merespon )alaupun pusat saraf dan (antung manusia masih beker(a atau proses sensoris dan motoris tidak ada3 tidur, pingsan, koma, orang yang terhipnose, dll 4reud antara tahun $:%; dan $%6% mengetahui bah)a banyak sikap dan perasaan yang diungkapkan pasien-pasienya tidak mungkin berasal dari alam sadar melainkan dari alam ba)ah sadar, sehingga dapat memberi keyakinan bah)a ketidaksadaran merupakan faktor penentu tingkah laku yang penting dan dinamik. Isi pikiran tidak mungkin berasal dari kesadaran tetapi harus berasal dari tingkattingkat kegiatan mental diba)ah alam sadar. 4reud menyimpulkan ada tiga ma am kegiatan mental3 ketidaksadaran #alam tak sadar', keprasadaran #alam prasadar', dan kesadaran #alam sadar'. K"2IDAK-ADA<A* Isi3 Dorongan-dorongan, keinginan-keinginan, sikap-sikap, perasaanperasaan, pikiran-pikiran, atau insting-insting yang tidak dapat dikontrol oleh kemauan, hanya dengan susah payah ditarik + kalau dapat + kedalam kesadaran, tidak terikat oleh hokum-hukum logika, dan tidak dapat dibatasi oleh )aktu dan tempat. Ketidaksadaran memotivasi sebagian besar kata-kata, perasaan, dan tindakan manusia, meskipun kita menyadari tingkah laku kita, tetapi kita sering tidak menyadari proses mental yang berada dibalik tingkah laku itu. ,isalnya seorang perempuan mungkin tertarik kepada seorang laki-laki tetapi ia tidak menyadari sepenuhnya mengapa ia tertarik= -esuatu yang tampaknya irasional. Ketidaksadaran tidak mudah disadari, hanya dapat dibuktikan se ara tidak langsung, menurut 4reud ketidaksadaran merupakan pen(elasan untuk makna mimpi-mimpi, keseleo lidah atau salah u ap, symptom-simptom neuroti dan sifat-sifat tertentu dari sifat pelupa yang dinamakan represi-represi. ,impimimpinadalah sumber yang sangat kaya dari bahan taksadar3 pengalaman masa kanak-kanak dapat mun ul dalam mimpi-mimpi pada saat orang men(adi de)asa meskipun orang yang bermimpi tidak mengingat pengalaman-pengalaman ini. K"P<A-ADA<A*

2ingkat pikiran prasadar berisi semua elemen yang tak sadar. Isi keprasadaran berasal dari dua sumber yakni persepsi sadar dan ketidaksadaran. Dalam persepsi sadar apa yang dipersepsikan seseorang adalah sadar hanya untuk sementara )aktu tetapi kemudian epat memasuki keprasadaran bila pusat perhatian beralih kepada pikiran lain. Pikiran-pikiran yang epat berubah antara sadar dan prasadar itu pada umumnya bebas dari ke emasan dan dalam kenyataanya lebih menyerupai gambaran-gambaran sadar daripada dorongandorongan tak sadar. Dalam sumber kedua, yakni ketidaksadaran, pikiran-pikiran dapat menerobos penyensor yang selalu )aspada dan memasuki ke prasadar sekalipun dalam bentuk tersamar. Pikiran-pikiran lain yang berasal dari ketidaksadaran dapat memasuki kesadaran tetapi hanya karena sifatnya yang asli tersamar melalui proses mimpi, keseleo lidah atau salah u ap atau tindakan defensip yang dilakukan dengan teliti. K"-ADA<A* Alam sadar dapat didefinisikan sebagai elemen-elemen mental dalam kesadaran pada saat tertentu, dan merupakan satu-satunya tingkat kehidupan mental yang se ara langsung tersedia bagi kita. Pikiran-pikiran dapat men apai kesadaran dari dua arah yang berbeda3 $. -istem sadar per eptual /ang diarahkan ke dunia luar dan bertindak sebagai medium persepsi terhadap stimulus-stimulus eksternal3 apa yang kita persepsikan melalui organ-organ pan aindra kita bila tidak terlalu mengan am akan memasuki kesadaran #4reud, $%669$%>8' 5. "lemen-elemen sadar ?erasal dari dalam struktur mental dan meliputi pikiran-pikiran yang tidak mengan am dari alam prasadar atau keprasadaran, dan (uga pikiran-pikiran yang mengan am tetapi tersamar dengan baik dari ketidaksadaran. DA"<A@-DA"<A@ PIKI<A* 2iga agen atau struktur kepribadian penting yang dikemukakan oleh -ygmund 4reud adalah id-ego-superego, memasukan fungsi mental yang sebelumnya diberikan kepada ketidaksadaran dan keprasadaran. -truktur atau bagian kepribadian yang sangat primitif dari (i)a adalah id #das "s', bagian kedua yaitu ego #das I h' dan bagian ketiga superego #das Aberi h'. ,ereka berinteraksi dengan tiga kehidupan mental sehingga ego melintasi semua tingkat topografis dan memiliki komponen sadar, prasadar dan tak sadar, sedangkan superego yakni prasadar dan tak sadar ID Istilah id diambil 4reud dari 7eorg 7rodde k #$%55'. Id adalah bagian tertua dari kepribadian dan pada mulanya segalanya adalah id. Karena id merupakan bagian kepribadian yang sangat primitif yang sudah beroperasi sebelum bayi berhubungan dengan dunia luar, maka id mengandung semua dorongan ba)aan yang tidak dipela(ari yang dalam psikoanalisis disebut instinginsting, sehingga 4reud member sebutan kepada id sebagai Bka)ah yang penuh

dengan dorongan yang mendidihC yang berisi energi proses-proses organi dari insting-insting dan ber(uang menu(u ke suatu tu(uan3 kepuasan segera hasrathasratnya. Id dianggap sebagai sumber utama energi fisiolohgis yang terungkap pada dorongan-dorongan hidup dan dorongan-dorongan mati. Id terus menerus menuntut saluran-saluran agresif yang men ari kenikmatan dan mungkin bisa disebut sebagai Bbinatang dalam manusiaC. Id beroprasi seluruhnya pada tingkat kesadaran dan tidak diatur oleh pertimbangan )aktu, tempat dan logika. Id berisikan segala sesuatu yang se ara psikologis di)ariskan dan telah ada se(ak lahir termasuk insting-insting, (uga merupakan tempat penyimpanan energi psikis dan menyediakan seluruh daya untuk men(alankan kedua sistem lain. Id berhubungan erat dengan proses-proses (asmaniah dari mana ia mendapatkan energi, sehingga disebut (uga sebagai Bkenyataan psikis yang sebenarnyaC karena id mempresentasikan dunia batin dari pengalaman sub(ektif dan tidak mengenal kenyataan yang ob(ektif. Id tidak bisa menanggulangi peningkatan energi yang dialaminya sebagai keadaan-keadaan tegangan yang tidak menyenangkan, maka apabila tingkat ketegangan organism meningkat baik sebagai akibat stimulus dari luar maupun stimulus-stimulus yang timbul dari dalam, sehingga id akan beker(a sedemikian rupa untuk segera menghentikan tegangan dan mengembalikan organism kepada tingkat energi yang rendah serta menyenangkan. Prinsip reduksi tegangan yang merupakan iri ker(a id ini disebut prinsip kenikmatan atau pleasure prin iple. Id memiliki dua proses dalam tugas menghindari rasa akit dan mendapat kenikmatan3 $. 2indakan-tindakan refleD <eaksi-reaksi otomatis dan ba)aan, seperti bersin dan berkedip 2indakan-tindakan refleD ini biasanya segera mereduksi tegangan !rganism dilengkapi dengan se(umlah refleks untuk menghadapi bentuk-bentuk rangsangan yang relative sederhana. 5. Proses primer ,enyangkut suatu reaksi psikologis yang sedikit lebih rumit ?erusaha menghentikan tegangan dengan membentuk khayalan tentang ob(ek yang dapat menghilangkan tegangan tersebut ,isalnya menyediakan khayalan tentang makanan bagi orang yang lapar, pengalaman halusinatoris dimana ob(ek-ob(ek yang diinginkan hadir dalam bentuk gambaran ingatan, disebut pemenuhan hasrat. Contoh proses primer yang baik untuk orang normal adalah mimpi dimalam hari sering mengungkapkan pemenuhan atau usaha pemenuhan suatu hasrat. @alusinasi dan penglihatan pasien-pasien psikotik termasuk ontoh primer, pikiran-pikiran autisti atau angan-angan. 7ambaran-gambaran mental yang bersifat memenuhi hasrat ini merupakan satu-satunya kenyataan yang dikenal id. Eelas, proses primer tidak mampu mereduksikan tegangan, orang yang lapar tidak bisa memakan khayalan Ftentang makan, karena itu suatu proses psikologis baru atau sekunder berkembang, dan apabila hal ini ter(adi maka struktur sistem kedua dari kepribadian, yaitu ego mulai terbentuk. "go

"go G BakuC atau BdiriC, yang tumbuh dari id pada masa bayi dan men(adi sumber dari individu untuk berkomunikasi dengan dunia luar, seseorang dapat membedakan dirinya dari ligkungan sekitarnya dan terbentuklah inti yang mengintegrasikan kepribadian, dan ego itu timbul karena kebutuhan-kebutuhan organism memerlukan transaksi-transaksi yang sesuai dengan kenyataan ob(ektif. !rang lapar harus men ari, menemukan dan memakan makanan sampai tegangan karena rasa lapar dapat dihilangkan, orang harus bela(ar membedakan antara gambaran ingatan tentang makanan dan persepsi a tual terhadap makanan seperti yang ada di dunia luar. Perbedaan pokok antara id dan ego adalah bah)a id hanya mengenal kenyataan sub(ektif-(i)a, sedangkan ego membedakan antara hal-hal yang terdapat dalam batin dan hal-hal yang terdapat dalam dunia luar. "go mengikuti prinsip kenyataan atau reality prin iple dan operasi menurut proses skunder, dengan tu(uan men egah ter(adinya tegangan sampai ditemukan suatu ob(ek yang o ok untuk pemuasan kebutuhan. Proses skunder adalah berpikir realistik, ego menyusun ren ana untuk memuaskan kebutuhan dan kemudian mengu(i ren ana ini, biasanya melalui suatu tindakan untuk melihat apakah ren ana itu berhasil atau tidak. !rang lapar berpikir dimana ia dapat menemukan makanan dan kemudian pergi ke tempat itu, ini salah satu ontoh pengu(ian terhadap kenyataan atau reality testing, dan untuk melakukan peranya se ara efisien, maka ego mengontrol semua fungsi kognitif dan intelektual. -ebagai bagian (i)a yang berhubungan dengan dunia luar, ego men(adi bagian kepribadian yang mengambil keputusan atau eksekutif kepribadian karena egolah yang mengontrol pintu-pintu kea rah tindakan, memilih segi-segi lingkungan kemana ia akan memberikan respon, dan memutuskan insting-insting manakah yang akan dipuaskan dan bagaimana aranya. *amun karena ego adalah sadar, sebagian prasadar dan sebagian lagi tak sadar maka ego dapat mengambil keputusan pada tiap-tiap tingkat ini. Bseorang perempuan mungkin bertingkah laku sangat rapih dan tertib karena mengingat bah)a tingkah laku ini sebelumnya telah dihadiahi atau mendapatkan reinfor ement, meskipun demikian ia tidak memahami alasan-alasan atas pilihanya itu.C Dalam melaksanakan fungsinya "go harus mempertimbangakan tuntutan-tuntutan dari id dan superego yang bertentangan dan tidak realisti , dan (uga harus melayani penguasa ketiga, yaitu dunia luar. ?erdasarkan uraian diatas, maka fungsi-fungsi ego meliputi3 $. ,emberikan kepuasan kepada kebutuhan-kebutuhan akan makanan dan melindungi organism. 5. ,enyesuaikan usaha-usaha dari id dengan tuntutan dan kenyataan3 lingkungan dan sekitarnya. 6. ,enekan impiuls-impuls yang tidak yang tidak dapat diterima superego. 8. ,engkoordinasikan dan menyelesaikan tuntutan-tuntutan yang bertentangan dari id dan superego. &. ,empertahankan kehidupann individu serta berusaha supaya spesies dikembangbiakan. -uperego

?agian moral atau etis dari kepribadian, yang mulai berkembang pada saat ego menginternalisasikan norma-norma sosial dan moral. -uperego adalah per)u(udan internal dari nilai-nilai dan ita- ita tradisional masyarakat, sebagaimana diterangkan orang tua kepada anak dan dilaksanakan dengan ara memberikan hadiah atau hukuman. -uperego dikendalikan oleh prinsip-prinsip moralistik dan idealistik yang bertentangan dengan prinsip kenikmatan dari id dan prinsip kenyataan dari ego. -uperego men erminkan yang ideal bukan yang real, memper(uangkan kesempurnaan bukan kenikmatan, dan perhatianya yang utama adalah memutuskan apakah sesuatu itu benar atau salah sehingga dapat bertindak sesuai dengan norma-norma sosial yang diakui oleh )akil-)akil masyarakat. -uperego tumbuh dari ego, dan seperti ego tidak memiliki energi dari dirinya sendiri , tetapi perbedaanya dengan ego, yakni superego tidak berhubungan dengan dunia luar namun tuntutanya adalah untuk kesempurnaan tidak realistik. -uperego memiliki dua subsistem3 $. -uara @ati atau Cons ien e @asil dari pengalaman melalui hukuman yang diberikan orang tua atas tingkah laku yang tidak tepat dan mengatakan kepada anak apa yang tidak boleh dilakukanya. Apapun (uga yang mereka katakana salah dan menghukum anak karena melakukanya akan enderung men(adi suara hatinya. -uara hati primitif timbul ketika seorang anak menyesuaikan diri dengan normanorma moral orang tua karena takut kehilangan inta tau persetu(uan orang tua. 5. "go ideal ?erkembang dari pengalaman dengan hadiah-hadiah untuk tingkah laku yang tepat an mengatakan kepada anak apa yang harus dilakukanya. Apapun (uga yang mereka setu(ui dan menghadiahi anak karena melakukanya akan enderung men(adi ego ideal anak. ,ekanisme yang menyebabkan penyatuan ini dinamakan introyeksi. -uperego yang berkembang dengan baik akan mengontrol dorongan-dorongan seksual dan agresif melalui proses represi. -uperego mengamati ego dengan ermat, menilai tindakan dan tu(uanya. 4ungsi-fungsi pokok superego3 $. ,erintangi impuls-impuls id, terutama impuls-impuls seksual dan agresif karena impuls-impuls ini sangat dikutuk oleh masyarakat 5. ,endorong ego untuk menggantikan tu(uan-tu(uan realistik dengan tu(uantu(uan moralistik 6. ,enge(ar kesempurnaan, superego enderung untuk menentang baik id maupun ego dan membuat dunia menurut gambaranya sendiri, akan tetapi sama seperti id, superego tidak rasional dan sama seperti ego, superego melaksanakan ontrol atas insting-insting. !rang dengan id yang kuat tapi ego yang lemah memiliki superego yang begitu lemah sehingga tidak mampu mengimbangi tuntutan-tuntutan yang tidak putusputusnya dari id. !rang dengan perasaan bersalah atau perasaan rendah diri yang kuat dan ego yang lemah akan mengalami banyak konflik karena ego tidak dapat mengambil keputusan terhadap tuntutan-tuntutan yang kuat, tetapi bertentangan dari superego dan id.

!rang dengan ego yang telah menginkorporasikan banyak tuntutan id dan hampir semua tuntutan superego adalah orang yang sehat se ara psikologis, yakni orang yang dapat mengontrol dengan baik prinsip kenikmatan dan prinsip moralistik.

Psikologi Analitik Eung % banyak ke enderungan untuk berfikir, merasakan, dan mempersepsikan menurut pola- pola danisi- isi tertentu yang diaktualisasikan melalui pengalaman yang sudah men(adi milik individu.,anusia enderung takut pada gelap atau ular karena bisa diasumsikan bah)a manusia primitif menemukan banyak bahaya dalam kegelapan dan men(adi korban ular- ular berbisa. Ketakutan-ketakutan laten ini bisa sa(a tidak berkembang pada manusia modern ke uali (ika mereka itudiperkuat oleh pengalaman- pengalaman khusus, )alaupun demikian tendesi itu ada danmembuat orang rentan terhadap pengalaman sema am itu. ide- ide tertentu mudah terbentuk, misalnya ide tentang BAda /ang 2ertinggiC, karena ke enderungannya sudah tertanam kuatdalam otak dan hanya butuh sedikit perkuatan le)at pangalaman individu men(adikannyamun ul dalam kesadaran dan mempengaruhi tingkah laku. Ingatan- ingatan laten atau potensialini tergantung pada struktur dan (e(ak- (e(ak inheren yang sudah tertanam dalam otak sebagaihasil pangalaman kumulatif bangsa manusia. Eung menegaskan bah)a menyangkal pe)arisaningatan- ingatan primordial ini sama sa(a dengan menyangkal evolusi dan pe)arisan otak.Ketidak sadaran kolektif merupakan fondasi ras yang di)ariskan dalam keseluruhanstruktur kepribadian. Diatasnya dibangun aku, ketidaksadaran pribadi, dan semua hal lain yangdiperoleh individu. Apa yang dipela(ari seseorang sebagai hasil dari pengalaman se arasubstansial dipengaruhi oleh tidaksadaran kolektif yang melakukan peran mengarahkan ataumenyeleksi tingkah laku sang pribadi se(ak a)al kehidupan. ?entuk dunia dimana ia dilahirkantelah dihadirkan dalam dirinya dalam bentuk sebuah gambaran yang sebenarnya. 7ambaran yangsebenarnya ini men(adi persepsi atau ide konkret le)at identifikasi dirinya dengan ob(ek- ob(ek di dunia yang sesuai dengan gambaran itu. pengalaman- pengalaman seseorang tentang duniasebagian besar dibentuk oleh ketidaksadaran kolektif, )alaupun tidak sepenuhnya, sebab kaludemikian maka tidak ada variasi dan perkembangan.Kedua daerah ketidaksadaran dalam (i)a, yakni keridaksadaran pribadi danketidaksadaran kolektif, dapat ber(asa besar bagi manusia. Ketidaksadaran memilikikemungkinan- kemungkinan yang dipisahkan dari alam sadar, karena dengan dipisahkan itu iamendapatkan semua materi yang bersifat subliminal, yakni semua hal yang telah dilupakan ataudiabaikan maupun kearifan dan pengalaman selama abad- abad yang tak terhitung (umlahnya,yang tertanam dalam organ- organ arkhetipenya. Di lain pihak apabila kebi(aksanaan dariketidaksadaran itu diabaikan oleh ego, ketidaksadaran ini bisa mengganggu proses- proses

Psikologi Analitik Eung $; rasional sadar dengan menguasainya dan membelokannya kedalam bentukbentuk yangmenyimpang. -imtom- simtom, fobia- fobia, delusi- delusi, dan irasionalitas lain berasal dari proses- proses ketidaksadaran yang disisihkan itu. 5.6 A<K@"2IP" + A<K@"2IP" Komponen- komoponen struktural dari ketidaksadaran kolektif disebut dengan berbagainama3 arkhetipe- arkhetipe, dominan + dominan, gambaran + gambaran, primordial, imago + imago, gambaran + gambaran mitoligis dan pola + pola tingkah laku #(ung, $%86'. Arkhetipeadalah suatu bentuk pikiran, #ide' universal yang mengandung unsure emosi yang besar, bentuk pikiran ini men iptakan gambaran + gambaran atau visi + visi yang kehidupan yang sadar normal berkaitan dengan aspek tertentu dari sutuasi. ,isalnya, arkhetipe ibu menghasilkangambaran tentang pigur ibu yang kemudian di identifikasi dengan ibu yang sebenarnya.. dengankata lain, bayi me)arisi konpesi yang sudah terbentuk lebih duutentang ibu yang berseipatumum yang sebagian menentukan bagaimana bayi tersebut akan mempersepsikan ibunya.Persepsi banyi (uga di pengaruhi sifat ibudan oleh pengalaman + pengalaman bayi tersebutdengan ibunya. Eadi pengalam bayi adalah produk bergabung antara satu ke enderungan daridalam untuk mempersepsikan dunia menurut ara tertentu, dan hakikan nyata dunia yang bersangkutan. Keddua fa tor tersebut biasanya berpaduse ara harmonis sebab arkhetipe itusendiri merupakan produk dari pengalaman + pengalaman ras dengan dunia, dan pengalaman + pengalaman sama seperti pengalaman yang akan dimiiki oleh setiap individu yang hidup dalamsetiap masa dan setiap manapun di dunia ini. Artinya, hakikan pada ibu +

apa yang merekalakukan + tetap sama sepan(ang se(arah ras , sehingga arkhetipe ibu yang di)arisi anak o ok dengan ibu sebenarnya dengan siapa bayi itu berinteraksi.?agaimana asal usul arkhetipe= Ia merupakan suatu deposit permanen dalam (i)a darisuatu pengalaman yang se ara konstan terulang selama banyak generasi. ,isalnya, generasai + generasi yang tak terhitung (umlahnya melihat matahari selalu beredar setiap hari dari satuhoriHon ke horiHon lain. Pengulangan ketidak sadaran kolektif dalam bentuk suatu arkhetipede)a matahari, badan angkasa yang kuat, berkuasa, dan pemberi ahaya yang di de)akan dan disembah manusia. Konsepsi + konsepsi dan gambaran + gambaran tertentu tentang de)a yangtertinggi merupakan turunan dari arkhetipe matahari. Psikologi Analitik Eung $$ Dengan ara yang sama sepan(ang hidupnya manusia di hadapkanpada banyak sekali peristi)a kekuatan + kekuatan 3 gempa bumi, air ter(un, ban(ir, angin rebut, petir, kebakaran dansebagainya. Dari pengalaman + pengalan ini berkembanganlah arkhetipe tentang energy,ke enderungan untunk mempersepsikan dan terpersona oleh kekuatan serta keinginan untuk men iptakan dan mengontrol kekuatan. Kesukaan anak + anak pada kembang api, kegandrungananak + anak muda pada mobil + mobil epat serta obsesi orang + orang de)asa untuk melepaskaenargi + energy atom yang tersembunyi., semua berakar dari arkhetipe energy, mannusiatergolong oleh arkhetipe ini untuk menemukan sumber + sumber yang baru. Artinya arekhetipe + arkhetipe sebagai pusat + pusat tipe energy raksasa yang bersipet otonom yang enderungmenghasilkan pengulangan dan peluasan pengalaman

+ pengalaman yang sama ini. ?erger #$%II' menyatakan bah)a arkhetipe + arkhetipe pada manusia merupakan padanan dete tor -dete tor, bentuk yang belum lama di temukan pada binatang yang lebih rendah.,eskipun semua arkhetipe dapat dipandang sebagai sistem + sistem dinamik otonomyang se ara relative bisa men(adi tidak bisa terggantung pada aspek + aspek lain kepribadian,namun se(umlah arekhetipe telah berkembang sedemikian (auh sehingga harus di pandangsebangai sistem + sistem terpisah dalam kepribadian. ,ereka ini persona, anima dan animusserta bayang- banyang

Psikologi Analitik Eung $8 -ifat keempat fungsi diatas dapat di(elaskan dengan ontoh berikut. Andaikan seseorang berdiri dipinggir grand anyon sungai olorado. Apabila fungsi perasaan lebih menon(ol, maka iaakan mengalami perasaan kagum, kemuliaan dan keindahan yang men debarkan hati. Apabila iadisukai oleh fungsi pendiriaan maka ia akan melihat anyon itu semata- mata seperti apa adanyaatau yang seperti yang tampak dalam potret. Apabila fungsi fikiran menguasai egonya, maka iaakan berusaha memahami anyon itu menurut prinsip- prinsip dan teori geologi. Akhirnyaapabila fungsi intuitif kuat, maka pengamatan itu akan enderung melihat grand anyon sebagaimisteri alam yang memiliki arti yang dalam, di mana sebagian artinya di )ahyukan ataudirasakan sebagai pengalaman mistik.?ah)a hanya terdapat fungsi psikologis tidak lebih dan tidak kurang, (ung menulis, B-aya sam pai pada kesimpulan itu bertolak dari dasardasar empiris murniC. Pikiran dan perasaan disebut fungsi- fungsi rasio karena mereka memakai akal, penilaian,abstraksi, dan generalisasi. ,ereka memungkinkan manusia menemukan hukum- hukum dalamalam semesta. Penindraan dan intuisi dipandang sebagai fungsi irasional, karena merekadidasarkan pada persepsi tentang hal- hal yang konkret, khusus, dan aksidental.,eskipun setiap orang memiliki keempat fungsi tersebut, namun keempatnya tidak harus berkembang sama baiknya. ?iasanya salah satu diantara keempat fungsi itu berkembang (auhmelampaui ketiga lainnya, dan memainkan perannya yang lebih menon(ol dalam kesadran. Inidisebut fungsi superior. -alah satu dari ketiga fungsi lainnya biasanya bertindak sebagai pelengkap terhadap fungsi superior. Apabila ker(a fungsi superior terhambat maka se araotomatis fungsi pelengkap menggantikan fungsi superior.4ungsi yang paling kurang berkembang dari keempat fungsi itu

disebut fungsi inferior.4ungsi itu direpresikan dan men(adi tidak sadar. 4ungsi inferior mengungkapkan diri dalammimpi- mimpi dan fantasi- fantasi. 4ungsi inferior itu (uga memiliki fungsi pelengkap.Apabila keempat fungsi itu ditempatkan dengan (arak yang sma antara satu dengan yanglainnya pada keliling sebuah lingkaran, mka pusat lingkaran itu merupakan sistensis darikeempat fungsi yang berkembang sepenuhnya. Dalam sintesis sema am itu tidak ada fungsisuperior atau fungsi inferior dan tidak ada fungsi pelengkap. Keempatnya sama kuat dalamkepribadian. -intesis demikian itu hanya dapat ter(adi bila diri telah diaktualisasikan sepenuhnya. Psikologi Analitik Eung $& Karena aktualisasi diri tidak mungkin ter apai se ara penuh, maka sintesis keemp