Densitas & Proyeksi

dalam RADIOLOGI
Disusun oleh :
Debby Octaviani 1061250008
Ranis Sherafica 0661050178
Annisa Affiani Hartono 0661050179
Densitas
Densitas adalah tingkat kepadatan suatu
objek.
Semakin padat suatu objek, semakin
opak (putih) gambaran yang dihasilkan.
Demikian sebaliknya.


Tingkatan Densitas
Radiolusen (hitam) : Densitas udara
Gas
Udara
Radiolusen sedang : Densitas lemak
Jaringan lemak


Keputih-putihan (intermediate)
Jaringan ikat, otot
Cairan ,darah, kartilago
Batu asam urat ; Batu kolesterol

Radioopak sedang Densitas tulang
Tulang
Garam Kalsium

Radioopak (putih) Densitas metal
Logam-logam berat

Prinsip Foto Radiologi
Semakin dekat suatu objek terhadap foto,
maka proyeksi objek yang dihasilkan
ukurannya semakin serupa dengan
aslinya dan gambarannya semakin jelas.
Semakin jauh suatu objek terhadap foto,
maka proyeksi objek yang dihasilkan
ukurannya berbeda dari aslinya.
Proyeksi
PA (Posterior Anterior)
AP (Anterior Posterior)
Lateral
Top Lordotic
Dekubitus
Proyeksi PA
Kaset dan film di depan dada, sinar dari
belakang
Pasien berdiri dan bertolak pinggang
Bahu sedikit ke depan


Proyeksi AP
Kaset dan film di punggung, sinar dari
dada
Pasien berbaring dan lengan di atas


Cara membedakan foto AP dengan
PA :
Foto AP scapula dalam bayangan
thoraks, clavicula terlihat lebih
tegak,gambaran vetebra terlihat lebih jelas

Foto PA scapula diluar bayangan
thoraks, gambaran jantung terlihat lebih
jelas
Proyeksi Lateral
Pemeriksaan ini bertujuan untuk melihat
sisi anterior-posterior suatu objek yang
tidak dapat dilihat dari proyeksi AP
maupun PA
Bagian yang dekat dengan kaset film
terlihat lebih jelas
Pasien berdiri, tangan di angkat atau ke
belakang

Proyeksi Top Lordotic
Untuk melihat bagian apex paru lebih jelas
Pasien berdiri , bahu menyandar pada
kaset film
Membentuk sudut 45 derajat
Sinar menyudut ke atas dari bagian depan


Proyeksi Decubitus
Untuk melihat cairan yang sedikit pada
cavum pleura
Pasien berbaring pada salah satu sisi
Kaset diletakkan di dada atau punggung
pasien
Sinar horizontal