Persamaan Diferensian Orde 2
Persamaan Diferensian Orde 2
+ + = dx x x x
dx
dy
2 3
3 4
1
2 3 4
2
1
c x x x
dx
dy
+ + + =
y x x x c = + + +
4 3 2
1
1
2
dx
2 1
3 4 5
6
1
4
1
5
1
c x c x x x y + + + + =
Persamaan Diferensial Orde 2 Hal 2
B. PD Orde 2 Tipe
d y
dx
f x
dy
dx
2
2
= ( , )
Contoh :
x
d y
dx
dy
dx
x .
2
2
0 + + =
Carilah jawaban umumnya.
Penyelesaian :
misal :
p
dy
dx
=
maka
2
2
dx
y d
dx
dp
=
...................(1)
apabila persamaan (1) dimasukkan ke soal
x
dp
dx
p x . . + + = 0
x
dp
dx
p x . + =
................................(2)
ingat rumus
dx
dx
p
dx
dp
x
dx
p x d
. .
) . (
+ =
1 .
) . (
p
dx
dp
x
dx
p x d
+ =
........(3)
J ika persamaan (2) =persamaan (3) maka
d xp
dx
x
( )
=
Kemudian kedua ruas diintegralkan
xp x dx =
xp x c = +
1
2
2
1
Persamaan Diferensial Orde 2 Hal 3
Dari persamaan (1) diketahui bahwa
p
dy
dx
=
maka harga p dapat diganti
dengan
dx
dy
menjadi
1
2
2
1
c x
dx
dy
x + =
kemudian semua ruas dibagi x
x
c
x
dx
dy
1
2
1
+ =
+ =
x
c
x y
1
2
1
y x c n x c = + +
1
4
2
1 2
.
C. PD Orde 2 Yang Berbentuk
a
d y
dx
b
dy
dx
c y . . .
2
2
0 + + =
Persamaan tersebut, jika harga
2 1
2
2
2
2
dan
tik. karakteris persamaan disebut 0
: menjadi ya persamaann sehingga , 1 dan ,
m m m m
c m b m a
y m
dx
dy
m
dx
y d
= =
= + +
= = =
Dimana m = akar-akar penyelesaian
J ika m1 m2 maka harga :
y A e B e
m x m x
= +
1 2
A dan B =Konstanta (atau c
1
dan c
2
)
Persamaan Diferensial Orde 2 Hal 4
J ika m1 =m2 maka
Y e A B x
m x
= +
1
( )
J ika keduanya (akar-akar penyelesaiannya tersebut kompleks),
atau m =a +b j, atau m =a +bi
[ ] x B x A e Y
x a
. sin cos + =
Contoh soal :
1. Carilah penyelesaian Persamaan Deferensial berikut ini.
0 2 3
2
2
= + + y
dx
dy
dx
y d
J awab :
, 1 dan ,
2
2
2
= = = y m
dx
dy
m
dx
y d
jika
maka
Persamaan karakteristiknya :
1 m
2
+3 m +2 =0
(m+1)(m+2)=0
sehingga : m =-1; m =-2. (m1m2)
J adi pemecahan permasalahan tersebut adalah :
Y A e B e
x x
= +
. .
2
Persamaan Diferensial Orde 2 Hal 5
2. Carilah penyelesaian PD berikut:
0 9 6
2
2
= + + y
dx
dy
dx
y d
J awab :
m m
2
6 9 0 + + =
( )( ) m m m + + = = 3 3 0 3
akar kembar sehingga
Y e A B x
x
= +
3
( )
3. Carilah penyelesaian PD berikut:
0 9 4
2
2
= + + y
dx
dy
dx
y d
J awab :
0 9 4
2
= + + m m
Dengan menggunakan rumus ABC didapat
2
36 16 4
= m
2
20 4
= m
2
5 . 4 . 1 4
= m
2
5 . 2 . 4 j
m
=
5 2 j m =
Sehingga a=-2 dan 5 =
Dan akhirnya memberikan
[ ] x B x A e Y
x a
. sin cos + =
[ ] x B x A e Y
x
5 sin 5 cos
2
+ =
Persamaan Diferensial Orde 2 Hal 6
D. PD Orde 2 Yang Berbentuk a
d y
dx
b
dy
dx
cy f x
2
2
+ + = ( )
Pada persamaan deferensial bentuk ini dikenal dua istilah, yaitu :
1). FUNGSI KOMPLEMENTER : diperoleh dengan memecahkan
persamaan bila f(x)=0, seperti dalam bagian program sebelum ini.
Adapun pemecahannya, jika f(x)=0, adalah :
Untuk akar yang berbeda
Y A e B e
m x m x
= +
1 2
Untuk akar kembar
Y e A B x
m x
= +
1
( )
Untuk akar imaginer
[ ] x B x A e Y
x a
. sin cos + =
2). INTEGRAL KHUSUS : Diperoleh dengan menggunakan bentuk umum
dari fungsi ruas kanan persamaan yang diberikan, yaitu dengan
mensubtitusikan bentuk umum tersebut ke dalam persamaannya dan
kemudian menyamakan koefisien-koefisiennya.
J ika ruas kanan adalah fungsi berderajat dua, bentuk umum nya :
Y C x D x E = + +
2
J ika ruas kanan berderajat satu, maka persamaan umumnya :
Y= Cx + D.
3). J awaban yang sesungguhnya =jawaban fungsi komplemerter +integral
khusus.
Contoh :
Selesaikan persamaan deferensial dari
d y
dx
dy
dx
y x
2
2
2
5 6 + =
Persamaan Diferensial Orde 2 Hal 7
J awab :
1). Fungsi Komplementer, pemecahannya dengan persamaan kiri =0, yaitu :
0 6 5
2
2
= + y
dx
dy
dx
y d
yang memberikan
m
2
- 5m + 6 = 0
(m - 2)(m - 3)= 0
m = 2 atau m = 3
J awaban fungsi komplementer :
Y A e B e
x x
= +
2 3
2). Integral khusus :
Karena ruas kanan adalah fungsi berderajat dua (x
2
)sehingga bentuk umum
persamaan berderajat dua adalah :
Y C x D x E = + +
2
maka
dy
dx
Cx D = + 2
d y
dx
C
2
2
2 =
harga y,
dy
dx
dan
d y
dx
2
2 dimasukkan ke persamaan semula (soal) , yaitu :
d y
dx
dy
dx
y x
2
2
2
5 6 + =
2C - 5 (2 Cx + D) + 6 (Cx
2
+ Dx+ E) = x
2
2C - 10 Cx - 5D + 6Cx
2
+ 6Dx+6 E = x
2
6Cx
2
+ (6D - 10 C)x+ (2C- 5D+ 6E) = x
2
Persamaan Diferensial Orde 2 Hal 8
bentuk tersebut bisa ditulis :
6 Cx
2
+ (6D - 10C)x + (2C-5D + 6E) =1x
2
+ 0x + 0
dengan menyamakan koefisien dari x yang berpangkat sama, kita dapatkan :
x
2
6c = 1
c =
1
6
x 6 D -10 c = 0
6 10
1
6
0
5
18
D D = = .
0 2 5 6 0 c D E + =
2
1
6
5
5
18
6 0 . . . + = E
E =
19
108
J adi Integral khususnya adalah :
Y cx Dx E
x x
= + +
= + +
2
2
1
6
5
18
19
108
Sehingga jawaban yang sebenarnya adalah :
Y = Fungsi Komplementer + Integral Khusus
x x
e B e A
3 2
+ =
+
108
19
18
5
6
1
2
+ + x x