a. K"B ;8 - 489
b. K#B 8,; 5 8,4
c. ?B ! lantai
5. Ka1asan 0erindusrian
@asilitas industri mempunyai intensitas bangunan industri kecil dan rumah tangga.
Kegiatan ini berada pada kawasan permukiman. Kawasan ini mempunyai
a. K"B :8 - 489
Halaman IV - 140
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
b. K#B 8,: 5 8,4
c. ?B ! lantai
=ntensitas bangunan di Kelurahan Seririt, "esa Pengastulan, dan "esa Sulanyah
mempunyai perkembangan yang sangat pesat dan mempunyai kepadatan yang lebih
tinggi, maka perlu dilakukan pengawasan dalam pertumbuhan bangunan di wilayah ini.
Kepadatan harus dikendalikan dengan melihat ambang batas daya dukung
lingkungannya, minimal dipertahankan dari yang sudah ada. Perkembangan bangunan
secara horiBontal di kawasan ini harus diawasi dan tetap harus menyisakan ruang
terbuka hijau untuk daerah resapan air. Bangunan perkantoran dan pelayanan umum
membutuhkan ruang terbuka yang cukup untuk akti3itas yang ada dan kebutuhan parkir
kendaraan, sehingga K"B dan K#B tidak terlalu tinggi dan perlu dipertahankan.
Berdasarkan parameter ketinggian bangunan diatas, maka dapat dilihat bahwa bangunan
di wilayah perencanaan dapat diidentifikasikan menjadi ' kategori, yaitu bangunan
dengan ketinggian sangat rendah dan bangunan dengan ketinggian rendah. Bangunan
yang termasuk dalam kategori ketinggian sangat rendah mendominasi bangunan yang
ada di wilayah perencanaan dan sebagian besar merupakan pemukiman, industri,
fasilitas umum dan sosial. Sedangkan bangunan yang termasuk dalam kategori
ketinggian rendah terdapat di Kelurahan Seririt yang peruntukannya sebagai
perdagangan dan jasa. Sesuai dengan ketentuan ketinggian bangunan maksimal di
Propinsi Bali yaitu ketentuan yang termuat dalam Perda Ao. !: ?ahun '886 tentang
>?>&P Bali, maka ketinggian bangunan di Kawasan Perkotaan Seririt tidak boleh
memiliki ketinggian lebih dari !. meter.
Tabel 4.22
Tinggi Lanai $angunan di Ka1asan 0erkoaan Seriri
No Desa*Kelurahan 0erunukan
-u!lah Lanai
$angunan
Tinggi
$angunan
Keerangan
!. ?angguwisia Pemukiman
Perdagangan dan ,asa
Perkantoran
Pendidikan
@asilitas 0mum dan Sosial
=ndustri dan Pergudangan
!-'
!-'
!-'
!
!
!
!8-!' m
!8-!' m
!8-!' m
!8-!' m
!8-!' m
!8-!' m
Sangat rendah
Sangat rendah
Sangat rendah
Sangat rendah
Sangat rendah
Sangat rendah
'. Sulanyah Perumahan
Perdagangan dan ,asa
Perkantoran
!-'
!-'
!
!
!8-!' m
!8-!' m
!8-!' m
!8-!' m
Sangat rendah
Sangat rendah
Sangat rendah
Sangat rendah
Halaman IV - 141
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
No Desa*Kelurahan 0erunukan
-u!lah Lanai
$angunan
Tinggi
$angunan
Keerangan
Pendidikan
@asilitas 0mum dan Sosial
=ndustri dan Pergudangan
!
!
!8-!' m
!8-!' m
Sangat rendah
Sangat rendah
(. Seririt Perumahan
Perdagangan dan ,asa
Perkantoran
Pendidikan
@asilitas 0mum dan Sosial
!-'
!-(
!-'
!
!-'
!8-!' m
!8-'8 m
!8-!' m
!8-!' m
!8-!' m
Sangat rendah
>endah
Sangat rendah
Sangat rendah
Sangat rendah
-. Bubunan Perumahan
Perdagangan dan ,asa
Perkantoran
Pendidikan
@asilitas 0mum dan Sosial
=ndustri dan Pergudangan
!-'
!-'
!
!
!
!
!8-!' m
!8-!' m
!8-!' m
!8-!' m
!8-!' m
!8-!' m
Sangat rendah
Sangat rendah
Sangat rendah
Sangat rendah
Sangat rendah
Sangat rendah
.. Pengastulan Perumahan
Perdagangan dan ,asa
Perkantoran
Pendidikan
@asilitas 0mum dan Sosial
!-'
!
!
!
!
!8-!' m
!8-!' m
!8-!' m
!8-!' m
!8-!' m
Sangat rendah
Sangat rendah
Sangat rendah
Sangat rendah
Sangat rendah
:. Patemon Perumahan
Perdagangan dan ,asa
Perkantoran
Pendidikan
@asilitas 0mum dan Sosial
!-'
!
!
!
!
!8-!' m
!8-!' m
!8-!' m
!8-!' m
!8-!' m
Sangat rendah
Sangat rendah
Sangat rendah
Sangat rendah
Sangat rendah
;. #okapaksa Perumahan
Perdagangan dan ,asa
Perkantoran
Pendidikan
@asilitas 0mum dan Sosial
=ndustri dan Pergudangan
!-'
!-'
!
!
!
!
!8-!' m
!8-!' m
!8-!' m
!8-!' m
!8-!' m
!8-!' m
Sangat rendah
Sangat rendah
Sangat rendah
Sangat rendah
Sangat rendah
Sangat rendah
4. 0me Anyar - Perumahan
- Perdagangan dan ,asa
- Perkantoran
- Pendidikan
- @asilitas 0mum dan Sosial
!-'
!
!
!
!
!8-!' m
!8-!' m
!8-!' m
!8-!' m
!8-!' m
Sangat rendah
Sangat rendah
Sangat rendah
Sangat rendah
Sangat rendah
Sumber : .asil Survey Primer dan /nalisis 5ata, Tahun 2-13
1.3.2 Koefisien Dasar &i'au )KD&+
Koefisien "asar 7ijau $K"7%, adalah angka prosentase perbandingan antara luas ruang
terbuka di luar bangunan yang diperuntukkan bagi pertamanan*penghijauan dengan luas tanah
daerah perencanaan. Koefisien dasar hijau $K"7% ditetapkan sesuai dengan peruntukkan dalam
rencana tata ruang wilayah yang telah ditetapkan. >uang ?erbuka 7ijau yang termasuk dalam
Halaman IV - 142
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
K"7 sebanyak mungkin diperuntukkan bagi penghijauan*penanaman di atas tanah. "engan
demikian area parkir dengan lantai perkerasan masih tergolong >?7 sejauh ditanami pohon
peneduh yang ditanam di atas tanah, tidak di dalam wadah*container kedap air. K"7 tersendiri
dapat ditetapkan untuk tiap-tiap kelas bangunan dalam kawasan-kawasan bangunan, dimana
terdapat beberapa klas bangunan dan kawasan campuran. K"7 minimal !89 pada daerah
sangat padat*padat. K"7 ditetapkan meningkat setara dengan naiknya ketinggian bangunan dan
berkurangnya kepadatan wilayah. 0ntuk perhitungan K"7 secara umum, digunakan rumus
Berdasarkan ketentuan tersebut maka K"7 di Kawasan Perkotaan Seririt adalah
sebagai berikut
KD$ KD&
.8-:8 9 -8 5-49
:8-48 9 '45 -9
<48 9 <-9
Ailai K"7 yang ada pada suatu kawasan tergantung dari nilai K"B yang dimiliki.
Semakin besar lahan yang dibangun akan memperkecil ruang untuk koefisien dasar hijaunya.
Arahan pengembangan untuk itu adalah dengan membatasi ruang terbangun yang ada sehingga
didapatkan nilai minimum untuk tingkat K"7 adalah !:9 dari luas wilayah yang ada.
Pada kondisi eksisting ruang terbuka yang diperuntukkan bagi penghijauan*penanaman
di atas tanah pada beberapa lokasi sudah sesuai dengan ketentuan tersebut, namun adapula yang
masih belum sesuai dengan ketentuan. 7al ini dikarenakan ruang terbuka milik penduduk
sebagian besar tidak digunakan untuk penanaman di atas tanah melainkan digunakan untuk
parkir dan pelataran rumah yang diperkeras dengan semen atau plester, sehingga tingkat
pengisian*peresapan air menurun dan mengakibatkan meningkatnya pengaliran air di atas
permukaan tanah. Kondisi tersebut banyak terdapat pada wilayah dengan tingkat kepadatan
bangunan relatif padat seperti di Kelurahan Seririt dan "esa Pengastulan. Sedangkan pada desa
lain halaman bangunan banyak digunakan untuk penanaman tanaman di atas tanah.
1.3." Taa .asa $angunan
A. 0eri!bangan :aris Se!padan $angunan ):S$+
dan -arak $angunan
Halaman IV - 143
1446 ( )KD$ = 246 KD$+
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
+aris sempadan bangunan adalah garis yang ditarik dari garis sempadan pagar sampai
dengan batas bangunan sebagai pengaman bangunan. +aris sempadan bangunan $+SB%
di wilayah perencanaan memberikan arahan mengenai jarak batas muka bangunan atau
set bac4 bangunan terhadap jalan.
1enurut peraturan pemerintah Ao. ': ?ahun !64. pasal !8 garis sempadan bangunan
ditetapkan sebagai berikut
(. Permukaan persil tidak sebidang dengan permukaan jalan apabila terdapat
perbedaan ketinggian lebih dari ! S $satu setengah% meter/
*. Ketentuan garis sempadan bangunan untuk persil yang tidak sebidang dengan jalan
adalah sama dengan garis sempadan bangunan pada permukaan yang sebidang
dengan permukaan.
+aris sempadan bangunan di beberapa ruas jalan di Perkotaan Seririt dapat di lihat pada
tabel dibawah ini.
Tabel 4.2"
Analisa 0eri!bangan :S$ dan -arak $angunan 0erkoaan Seriri Tahun 2414
No Lokasi
:aris Se!padan
$angunan ):S$+
Analisa 0enanganan
!. ,alan ,end. Sudirman
(-. m
+aris sempadan bangunan pada jalan
ini memiki dimensi kecil yang
nantinya akan mengganggu ruang
untuk pengguna jalan.
+aris sempadan bangunan pada jalan
ini memiki dimensi kecil yang
nantinya akan mengganggu ruang
untuk pengguna jalan.
'. ,alan +ajah 1ada
(-. m
(. ,alan A. Eani
(-. m
-. ,alan >. Suprapto
(-. m
.. ,alan "iponegoro
(-. m
:. ,alan S. Parman
(-. m
;. "esa Pengastulan
!-' m
+aris sempadan bangunan pada jalan
ini memiki dimensi sangat kecil yang
nantinya akan mengganggu ruang
untuk pengguna jalan.
4. "esa Patemon
!-' m
6. "esa Bubunan
!-' m
!8. "esa #okapaksa
!-' m
!!. "esa Sulanyah
!-' m
!'. "esa ?angguwisia
!-' m
!(. "esa 0me Anyar
!-' m
Halaman IV - 144
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
No Lokasi
:aris Se!padan
$angunan ):S$+
Analisa 0enanganan
!-.
Kawasan pertokoan,
perkantoran, pendidikan dan
kesehatan, bangunan
pemerintah serta
perdagangan dan jasa
<. m
"imensi +SB pada jalan ini telah
memenuhi PP A2 !4 tahun '88(
tentang jalan karena lebih dari . meter
selain itu dengan +SB yang cukup
lebar tidak akan mengganggu ruang
pengguna jalan.
Sumber : .asil /nalisa, Tahun 2-13
Berdasarkan kondisi eksisting secara umum garis sempadan bangunan di Perkotaan
Seririt cenderung ber3ariasi, namun masih terdapat bangunan yang memiliki dimensi
kecil yang nantinya akan mengganggu ruang untuk pengguna jalan. Bangunan yang
memiliki dimensi cukup lebar tetap dipertahankan keberadaannya karena bangunan
yang memiliki dimensi cukup lebar tidak akan menganggu ruang pengguna jalan.
$. 0eri!bangan :aris Se!padan Sungai ):SS+ dan
-arak $ebas $angunan
"i Perkotaan Seririt dilewati oleh ?ukad Saba dimana saat ini penggunaan lahan di
sekitar kawasan sempadan sungai masih cukup terkendali. 7al ini dilihat dengan tidak
adanya penggunaan lahan terbangun di kawasan konser3asi. Akan tetapi untuk tetap
menjaga lahan konser3asi tersebut dari penggunaan lahan terbangun. maka pada
kawasan konser3asi sungai tidak diperbolehkan untuk pengembangan perumahan.
Pelanggaran yang dilakukan dapat dikenakan sanksi berupa denda disintensif dengan
pembayaran =1B lebih besar sampai pada penggusuran*relokasi. Sedangkan pada
kawasan konser3asi yang sudah digunakan untuk kawasan terbangun berupa perumahan
penduduk, perlu adanya perbaikan kualitas lingkungan perumahan agar tidak
berkembang menjadi perumahan yang kumuh. Selain itu, perlu adanya peningkatan
kesadaran masyarakat yang tinggal di sekitar bantaran sungai untuk tidak mencemari
sungai dengan membuang sampah ke aliran sungai tersebut.
Tabel 4.24
Keenuan Se!padan Sungai
No -enis Sungai Se!padan Keerangan
A. Sungai $eranggul di Luar Ka1asan 0erkoaan
!.
'.
Sungai besar !8 m "ari sisi luar kaki tanggul
Sungai kecil ( m "ari sisi luar kaki tanggul
Halaman IV - 145
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
$. Sungai $eranggul di Dala! Ka1asan 0erkoaan
!.
'.
Sungai besar . m "ari sisi luar kaki tanggul
Sungai kecil ( m "ari sisi luar kaki tanggul
,. Sungai Tidak $eranggul di Luar Ka1asan 0erkoaan
!.
'.
Sungai besar !88 m "ilakukan ruas per ruas dengan
mempertimbangkan luas daerah tangkapan yang
bersangkutan, serta dihitung dari tepi sungai
Sungai kecil .8 m "ilakukan ruas per ruas dengan
mempertimbangkan luas daerah tangkapan yang
bersangkutan, serta dihitung dari tepi sungai
D. Sungai Tidak $eranggul di Dala! Ka1asan 0erkoaan
!.
'.
(.
Sungai dengan
kedalaman D ( m
!8 m "ihitung dari tepi sungai pada waktu ditetapkan
Sungai dengan
kedalaman ( 5 '8 m
!. m "ihitung dari tepi sungai pada waktu ditetapkan
Sungai dengan
kedalaman < '8 m
(8 m "ihitung dari tepi sungai pada waktu ditetapkan
Sumber : Peraturan %enteri Pe4er9aan ,mum &o'6(*PRT*199(
Pemanfaatan lahan di sekitar sempadan sungai dapat dilakukan oleh masyarakat untuk
kegiatan-kegiatan tertentu, antara lain
(. 0ntuk budidaya pertanian, dengan jenis tanaman yang diijinkan/
*. 0ntuk kegiatan niaga, pengendalian dan penimbunan/
!. 0ntuk pemasangan papan reklame, papan penyuluhan, peringatan serta rambu-
rambu pekerjaan/
%. 0ntuk pemasangan rentangan kabel listrik, kabel telepon, dan pipa air minum/
#. 0ntuk pemancangan tiang atau pondasi prasarana jalan* jembatan/
". 0ntuk penyelenggaraan kegiatan-kegiatan yang bersifat sosial dan masyarakat
yang tidak menimbulkan dampak merugikan bagi kelestarian dan keamanan serta
fisik sungai/
&. 0ntuk pembangunan prasarana lalu lintas air dan bangunan pengambilan dan
pembuangan air.
Adapun jenis kegiatan yang dilarang di sekitar daerah sempadan sungai antara lain
(. 1embuang sampah, limbah padat maupun cair/
*. 1endirikan bangunan permanen untuk hunian dan tempat usaha.
Berdasarkan peraturan tersebut, maka untuk sungai yang terdapat di Perkotaan Atambua
merupakan sungai tak bertanggul di dalam kawasan perkotaan yang mempunyai
kedalaman D ( meter sehingga garis sempadan sekurang-kurangnya !8 meter dihitung
dari tepi sungai pada waktu ditetapkan. 0ntuk daerah sekitar bantaran sungai yang
Halaman IV - 146
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
sudah terdapat permukiman penduduk maka sebaiknya direlokasi ke kawasan lain
terutama bangunan yang diperkirakan membahayakan. Akan tetapi apabila tidak
memungkinkan untuk direlokasi, maka tetap dipertahankan dengan syarat dibatasi
pengembangannya.
,. 0eri!bangan Selubung $angunan
Selubung bangunan ditetapkan dengan mempertimbangkan +SB, tinggi bangunan
maksimum, dan bukaan langit. "i Perkotaan Seririt merupakan daerah dengan dataran
yang cukup bergelombang dengan cahaya matahari yang berlimpah, perlu
dimaksimalkan penggunaannya sebagai sumber penerangan alami pada siang hari,
sehingga dapat menghemat penggunaan energi dan meningkatkan kinerja pengguna
bangunan terutama pada bangunan komersial, seperti pada bangunan kantor. Pekonin
selubung bangunan dan luas bukaan sangat mempengaruhi perolehan cahaya matahari
dalam bangunan. Sehingga untuk pengoptimalan penerangan alami pada bangunan
kantor diperlukan Pekonin selubung bangunan dengan luas bukaan yang tepat.
D. 0eri!bangan Ta!pilan $angunan
Bangunan-bangunan yang terdapat di Perkotaan Seririt didominasi bangunan permanen
dengan kondisi bangunan yang cukup baik, yaitu dari segi konstruksi dan kekokohan
bangunan sudah cukup baik, namun di beberapa lokasi $terutama di permukiman
nelayan di "esa Pengastulan%, masih terdapat bangunan non permanen.
?ampilan bangunan pada wilayah perencanaan terbagi menjadi tiga jenis yaitu
bangunan dengan arsitektur lokal $tradisional Bali%, bangunan dengan tampilan modern,
dan bangunan campuran. ?ampilan bangunan yang mendominasi wilayah perencanaan
adalah bangunan dengan arsitektur campuran yang tersebar merata di sepanjang wilayah
perencanaan, bangunan dengan arsitektur campuran merupakan bangunan dengan
fungsi perdagangan dan perumahan. Sedangkan bangunan dengan tampilan arsitektur
modern mendominasi perdagangan*jasa.
Sosok-sosok bangunan di wilayah perencanaan secara umum masih menampilkan
unsur-unsur ?ri Angga, akan penerapannya dengan proporsi dan karakter yang
beragam. Pada bangunan-bangunan dengan arsitektur tradisional Bali masih
menerapkan unsur-unsur kaki pada bangunannya, sedangkan untuk bangunan-bangunan
dengan fungsi perniagaan umumnya kurang mendapat perhatian dan mengaburkan
unsur kaki dan badan. 0nsur badan ditata sesuai dengan keinginan atau selera
Halaman IV - 147
$angunan ini hanya
!e!iliki badan
Bangunan ini menerapkan prinsip
Tri Angga
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
pemilik*perencana demikian pula ketinggian bangunan*jumlah lantai dan fungsi ruang
yang diwadahi.
0ntuk bangunan akomodasi secara umum kurang menampilkan bentuk ?ri angga,
demikian pula untuk bangunan permukiman walaupun unsur kaki rata-rata mulai kabur,
sedangkan untuk bangunan perniagaan umumnya menampilkan bentuk baru yang telah
mengalami perubahan dimana unsur kepala, badan dan kaki telah menjadi satu dan
hanya terlihat adanya unsur badan. 7al ini merupakan suatu hal yang perlu diantisipasi
guna menghindari terjadinya kesan monoton serta hilangnya ciri arsitektur Bali di
Kawasan Perkotaan Seririt.
4.5 /le!en Koa yang $erhubungan dengan %denias Koa
)itra kota merupakan kesan yang diperoleh orang terhadap lingkungannya. )itra kota
lebih ditekankan pada lingkungan fisik atau kualitas objek fisik sehingga tercipta bentuk yang
menarik dan menarik perhatian. )itra kota yang ada di Perkotaan Atambua berupa #andmark,
Pathway, Aode dan "istrik.
4.5.1 Land!arks
#andmarks $tanda kota% merupakan suatu tanda fisik yang memberikan informasi bagi
pengamat dari suatu jarak tertentu. Landmar4 yang ada di Perkotaan Seririt yaitu di perempatan
Halaman IV - 148
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
,alan Sudirman - ,alan 0dayana - ,alan +ajah 1ada dan di perempatan ,alan +ajah 1ada -
,alan A Eani - ,alan Bubunan.
Arahan pengembangan terhadap landmar4 yang ada antara lain membatasi bangunan-
bangunan di sekitar objek landmar4 agar tidak menghalangi pandangan terhadap objek tersebut
dan memberikan tanda $si1na1e% pada bangunan-bangunan landmar4 berupa papan nama
bangunan.
4.5.2 0ah1ay
Path:ays adalah jalur sirkulasi yang merupakan penghubung dan berfungsi untuk
pergerakan yang biasanya digunakan oleh penduduk kawasan tersebut. Bentuk +ath:ays yang
terdapat di Perkotaan Seririt adalah jaringan jalan utama yang ada di wilayah ini. ,aringan jalan
utama ,alan Sudirman - ,alan +ajah 1ada 5 ,alan A Eani 5 ,alan > Suprapto 5 ,alan 0dayana
- ,alan "iponegoro 5 ,alan S Parman. Sedangkan jalur sirkulasi yang menunjang jalan-jalan
utama tersebut adalah jalan-jalan yang ada di tiap desa di Perkotaan Seririt.
Arahan pengembangan terhadap Path:ays yang ada antara lain melakukan
pemeliharaan terhadap jalan-jalan yang ada sehingga memiliki kondisi yang baik, sedangkan
untuk trotoarnya melakukan larangan untuk berjualan di atas trotoar sehingga dapat digunakan
oleh para pejalan kaki.
4.5." /dge
<d1es adalah pembatas antara dua kawasan*wilayah yang berbeda atau pemutusan dari
suatu kontinuitas. <d1es yang ada tersebut akan menunjukkan bentuk kota dari pola penggunaan
tanah yang ada. Bentuk ed1es yang terdapat di Perkotaan Seririt adalah ?ukad Saba dan jalan
sebagai pembatas antara desa*kelurahan.
Arahan pengembangan terhadap <d1es yang ada antara lain membuat batas berupa tugu
atau gapura sebagai pembatas antar kecamatan atau pun antar desa*kelurahan sehingga terdapat
batas fisik yang jelas antara satu kecamatan*desa*kelurahan dengan kecamatan*desa*kelurahan
lainnya.
4.5.4 Nodes
&odes $pusat aktifitas% adalah titik yang merupakan pusat akti3itas yang letaknya
strategis sehingga dapat dijadikan titik orientasi. &odes yang terdapat di wilayah perencanaan
Halaman IV - 149
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
adalah kawasan perdagangan dan jasa, yang berlokasi di Pasar Seririt di ,alan Sudirman - +ajah
1ada 5 ,alan A Eani 5 ,alan > Suprapto 5 ,alan 0dayana - ,alan "iponegoro 5 ,alan S Parman.
"engan adanya nodes menyebabkan akan muncul kemacetan lalu lintas seperti di
kawasan perdagangan dan jasa di pusat kota. Arahan pengembangan berupa penataan kawasan
sekitar pusat kegiatan menjadi kawasan yang teratur, bersih dan nyaman.
4.5.# Disri2s
5istricts adalah kawasan yang berbeda bentuk*besarannya dengan kawasan lainnya dan
cenderung membentuk kawasan yang homogen. Adapun distrik yang ada di Perkotaan Seririt
berupa kawasan perkampungan "esa Pengastulan yang memiliki karakteristik menyerupai
perkampungan di Pulau ,awa karena penduduknya merupakan penduduk pendatang yang
dominan beragama =slam. Kawasan perdagangan dan jasa, yang berlokasi di Pasar Seririt di
,alan Sudirman - +ajah 1ada 5 ,alan A Eani 5 ,alan > Suprapto 5 ,alan 0dayana - ,alan
"iponegoro 5 ,alan S Parman.
Penataan pada kawasan perumahan, kawasan kegiatan industri, kawasan perdagangan
dan jasa, serta kawasan pendidikan, dapat dilakukan dengan cara memberikan batasan fisik yang
jelas pada kawasan dan dapat berupa pagar tembok akan tetapi aksesnya tidak tertutup dengan
kawasan lain. Selain itu, juga perlu pengaturan berupa penyediaan trotoar, ruang terbuka
$taman, areal parkir, dan lainnya% dan penataan intensitas bangunan.
4.5.3 Analisa 0enanganan Ka1asan
Analisa penanganan kawasan di Perkotaan Seririt adalah sebagai berikut
Tabel 4.45
Analisa 0enanganan Ka1asan di 0erkoaan Seriri
Halaman IV - 150
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
4.8 Analisa Arahan Gonasi
Perkembangan Perkotaan Seririt yang akan semakin pesat dapat berdampak pada
peningkatan akan permintaan tanah untuk berbagai kegiatan usaha maupun untuk permukiman.
Pengembangan permukiman umumnya menggunakan tanah yang belum terbangun, baik berupa
sawah, tegalan maupun tanah kering lainnya. Berdasarkan hal tersebut, maka analisis ketentuan
pengendalian Boning kawasan adalah sebagai berikut
!. Pada kawasan pusat pelayanan, kegiatan utama yang direkomendasikan adalah kegiatan
komersial dan pelayanan umum yang mempunyai skala pelayanan Kabupaten. Perubahan
penggunaan lahan untuk kegiatan yang memiliki intensitas yang lebih tinggi pada kawasan
pusat kota ini diijinkan selama kegiatan yang dikembangkan dapat menyediakan tempat
parkir sendiri yang memadai dan dapat menjaga kelestarian lingkungan serta
keindahan*estetika pada kawasan ini. Keberadaan fasilitas umum yang memiliki skala
pelayanan lokal $misalnya S" dan bengkel kecil%, sebaiknya tidak berlokasi pada kawasan
ini dan dapat digantikan dengan kegiatan lain yang memiliki intensitas yang lebih tinggi
misalnya jasa komersial, perkantoran, bank dan sejenisnya. Kawasan seperti ini juga harus
dilengkapi dengan tempat parkir sendiri dan ruang terbuka hijau yang cukup. Kawasan
pusat pelayanan ini harus dikendalikan secara ketat untuk jenis penggunaan tanahnya,
yakni diprioritaskan untuk kegiatan pelayanan umum dan komersial $perdagangan-jasa-
perkantoran% yang memiliki skala pelayanan kota, sedangkan kegiatan yang memiliki sifat
pengolahan $industri% sebaiknya dibatasi bahkan direlokasi. Penggunaan tanah untuk
kawasan perumahan dan fasilitas pelengkapnya tetap diijinkan, apabila terjadi
pengalihfungsian kawasan perumahan menjadi kegiatan lain diijinkan selama dalam
peralihan hak dan mekanisme ganti ruginya sudah tercapai kata mufakat.
Halaman IV - 151
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
'. Pada pusat blok, kegiatan yang direkomendasikan pada pusat blok adalah pengembangan
kegiatan komersial, fasilitas umum yang mempunyai skala lingkungan. Perubahan
penggunaan tanah untuk kegiatan komersial dan fasilitas umum dapat dilakukan selama
memenuhi ketentuan untuk jenis penggunaannya. 0ntuk pengembangan kegiatan industri
pada pusat blok diwajibkan menyediakan >?7 sebesar !89 sehingga pencemaran yang
ditimbulkan dapat diminimalisir.
(. Pada lokasi pengembangan industri, dimana pada wilayah yang telah ditetapkan sebagai
lokasi pengembangan industri baik yang telah ada maupun yang akan dikembangkan maka
pada sekitar lokasi industri tersebut harus dikendalikan secara intensif penggunaannya.
Pengembangan lokasi industri harus sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan,
sedangkan penggunaan sekitarnya adalah kawasan permukiman dengan intensitas
sedang*rendah serta diberi ruang terbuka hijau yang cukup. 0ntuk industri kecil home
industry# selama tidak menimbulkan masalah pencemaran pada lingkungan di sekitarnya
tetap menggunakan tanah yang ada tetapi dalam pengembangannya harus disediakan lokasi
sentra industri kecil yang sejenis. Apabila industri kecil ini berkembang di lingkungan
permukiman dan tetap tidak menimbulkan masalah lingkungan hidup, maka batasan
pengembangannya diijinkan sampai ;89 dari kawasan yang digunakan. ,ika kegiatan
industrinya melebihi luas tanahnya maka disarankan untuk membentuk suatu sentra
industri.
-. Sepanjang jalan utama, sesuai dengan pola perkembangan Perkotaan Seririt, maka untuk
kegiatan perumahan dan perdagangan banyak yang berlokasi pada tepi jalan utama dan
kawasan ini memiliki nilai ekonomis tanah yang sangat tinggi sehingga perubahan
penggunaan tanahnya untuk kegiatan yang memiliki nilai ekonomis yang lebih tinggi dapat
dilakukan selama memenuhi ketentuan untuk jenis penggunaannya. Perubahan penggunaan
tanah yang disarankan adalah untuk fasilitas umum dan jasa perkantoran dengan intensitas
sedang misalnya bank, biro jasa, show room, sedangkan untuk kegiatan komersial yang
menimbulkan pergerakan yang tinggi diarahkan pada kawasan pusat kota.
.. Kawasan permukiman, dimana secara umum kawasan permukiman harus dilengkapi
dengan fasilitas pelayanan umum. Pola lokasi yang baik adalah apabila terdapat pemusatan
fasilitas pelayanan sesuai dengan hirarkhinya sehingga akan membentuk suatu pusat
lingkungan. Bila tidak maka lokasi fasilitas ini akan tersebar dan kurang menampakkan
struktur pelayanan yang efisien. Pada sisi lain, ada yang berkembang menjadi berbagai
kegiatan lainnya, sehingga terdapat penyimpangan guna tanah. Kegiatan ini $umumnya
Halaman IV - 152
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
berupa pertokoan, jasa umum dan perkantoran% cenderung mengubah kegiatan
permukiman yang ada di jalan yang memiliki aksesibilitas yang tinggi.
0ntuk itu arahan pengaturan untuk kawasan permukiman ini adalah sebagai berikut
a. 0ntuk kawasan permukiman yang terletak di jalan utama $jalan kolektor primer%
diijinkan untuk berubah menjadi fasilitas pelayanan umum baik komersial maupun
fasilitas sosial maksimum ;89 dari luas yang telah ditetapkan. 7al ini dimaksudkan
untuk mendorong pertumbuhan ekonomi kota tetapi dengan mempertimbangkan
pemerataan pembangunan sehingga perubahannya dibatasi sampai ;89 saja. 0ntuk
perubahan diatas ;89 dari tanah yang tersedia maka diarahkan pada lokasi yang lain
dengan wilayah yang memiliki tingkat pertumbuhan yang hampir sama terutama pada
kawasan sekitar permukiman yang baru.
b. 0ntuk permukiman yang tidak terletak pada jalan utama kota $jalan lokal dan
lingkungan% hanya diijinkan untuk kegiatan perkotaan yang mempunyai skala
pelayanan lokal*lingkungan saja. 0ntuk fleksibilitas perubahan yang diijinkan adalah
$!% pada sekitar pusat pelayanan lingkungan perubahan penggunaan dari perumahan
untuk fasilitas umum diijinkan sampai -89 dari tanah yang tersedia dan $'% untuk
perumahan yang tidak terletak pada pusat lingkungan hanya diijinkan sampai (89
saja.
c. Perubahan kawasan permukiman bukan untuk fasilitas umum yang berskala lokal
hanya dapat dilakukan pada sekitar kawasan yang sebelumnya telah direncanakan
untuk kegiatan tersebut.
d. Kawasan permukiman yang berada pada kawasan ruang terbuka hijau*konser3asi
secara mutlak tidak diijinkan melakukan perubahan untuk kegiatan lain, bahkan
secara bertahap harus dipindahkan lokasinya dengan prioritas utama pada wilayah
rawan banjir sepanjang bantaran sungai.
e. Kawasan permukiman yang berada di sekitar industri cenderung memiliki kepadatan
bangunan dan penduduk yang lebih tinggi dan pada kawasan ini cenderung
berkembang berbagai kegiatan penunjang seperti kost-kostan, warung, dan pedagang
kaki lima. Pada dasarnya keberadaan kegiatan penunjang ini memang diperlukan,
akan tetapi perubahan fungsi guna tanah untuk permukiman ini sebaiknya harus
dikendalikan dan untuk fasilitas umum pada lokasi ini sebaiknya tidak lebih dari (89
dari kawasan permukiman semacam ini.
Halaman IV - 153
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
:. Pada kawasan yang termasuk ruang terbuka hijau maka perubahan kawasan ruang terbuka
hijau ini menjadi kegiatan lain sebaiknya tidak diijinkan mengingat untuk masa yang akan
datang perkembangan kota semakin pesat maka ruang terbuka hijau ini akan sulit
diadakan.
4.14 Analisa Kele!bagaan9 0e!biayaan 0e!bangunan dan 0eran Sera .asyaraka
4.14.1. Analisis Kele!bagaan
Pelaksanaan >"?> Kawasan perkotaan Seririt dalam mekanisme pengelolaan tata
ruang perlu didukung oleh aspek kelembagaan di daerah yang akan lebih berfungsi koordinatif.
"alam kaitan ini, fungsi koordinasi pengelolaan tata ruang wilayah dilakukan oleh Bappeda
Kabupaten Buleleng sebagai badan yang bertugas membantu Kepala "aerah $Bupati% dalam
melaksanakan koordinasi di bidang perencanaan pembangunan serta penilaian atas pelaksanaan
pembangunan sesuai Permendagri Ao. !4.*?ahun !648.
1engingat adanya kemungkinan benturan kepentingan sektoral khususnya dalam
pemanfaatan ruang maka kesesuaian aspek legal dari >"?> ini juga dilihat dari koordinasi
perangkat 3ertikal instansi pusat yang ada di daerah, sehingga memungkinkan operasionalisasi
>"?> secara terpadu.
1. Ad!inisrasi 0e!erinahan
Administrasi pemerintahan di Pro3insi Bali berbeda dengan administrasi pemerintahan
yang terdapat di pro3insi-pro3insi lainnya. Sistem administrasi pemerintahan di Pro3insi
Bali masih mengacu dan menjunjung tinggi adat istiadat yang ada.
"engan masih dijunjung tingginya adat dan tradisi leluhur, di Kabupaten Buleleng
dikenal dua istilah pemerintahan desa. Berdasarkan 00 Ao. . ?ahun !6;6 tentang
pemerintahan desa, di Propinsi Bali terdapat dua pengertian mengenai desa. "esa dalam
pengertian pertama berdasarkan hukum nasional melaksanakan berbagai kegiatan
administrasi pemerintahan atau kedinasan sehingga dikenal dengan istilah T"esa "inasN
atau T"esa AdministratifN.
"esa dalam pengertian yang kedua, yaitu "esa Adat atau "esa Pakraman, mengacu
kepada kelompok tradisonal dengan dasar ikatan adat istiadat dan terikat oleh adanya tiga
pura utama $Kahyangan ?iga%. Pengertian "esa Pakraman itu sesungguhnya suatu
kesatuan masyarakat hukum adat yang mempunyai harta kekayaan sendiri dan mampu
mengatur rumah tangganya sendiri, sebagaimana dijelaskan dalam Perda Aomor (
Halaman IV - 154
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
?ahun '88! tentang "esa Pakraman yang kemudian disempurnakan menjadi Perda
Aomor 8( ?ahun '88( tentang "esa Pakraman.
2. Srukur Brganisasi 0e!erinahan Daerah Kabupaen $uleleng
Struktur organisasi pemerintah daerah di Kabupaten Buleleng meliputi
a. Sekrearia Daerah
Sekda merupakan unsur staf dipimpin oleh seorang Sekretaris "aerah yang berada di
bawah dan bertanggungjawab kepada Bupati.
b. Sekrearia D0RD
Setwan merupakan unsur pelayanan terhadap "P>", dipimpin oleh seorang
Sekretaris yang secara struktural bertanggungjawab kepada Pimpinan "P>"
dan secara administratif bertanggungjawab kepada Bupati melalui Sekretaris
"aerah.
2. Dinas(Dinas Daerah
"inas "aerah merupakan unsur pelaksana 2tonomi "aerah Pemerintah Kabupaten
yang dipimpin oleh seorang Kepala "inas, berkedudukan dibawah dan
bertanggungjawab kepada Bupati melalui Sekretaris "aerah.
d. Le!baga Teknis Daerah
#embaga ?eknis "aerah adalah unsur pendukung tugas Bupati dipimpin oleh
seorang Kepala Badan*=nspektur*Kepala Kantor*"irektur yang berkedudukan
dibawah dan bertanggungjawab kepada Bupati melalui Sekretaris "aerah.
e. Sauan 0olisi 0a!ong 0ra'a
Satuan Polisi Pamong Praja merupakan Perangkat Pemerintah "aerah dalam
memelihara dan menyelenggarakan ketentraman dan ketertiban umum serta
penegakan Peraturan "aerah dan Peraturan Bupati yang dipimpin oleh Kepala
yang berada berkedudukan dibawah dan bertanggung jawab kepada Bupati
melalui Sekretaris "aerah.
f. Ke2a!aan
Kecamatan merupakan perangkat daerah kabupaten yang mempunyai wilayah
kerja tertentu dan dipimpin oleh )amat, berkedudukan dibawah dan bertanggung
jawab kepada Bupati melalui Sekretaris "aerah.
Halaman IV - 155
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
g. Kelurahan
Kelurahan merupakan perangkat daerah Kabupaten yang berkedudukan dalam
wilayah Kecamatan yang dipimpin oleh #urah yang berkedudukan dibawah dan
bertanggungjawab kepada Bupati melalui )amat.
h. Saff Ahli
Staf Ahli merupakan pembantu Bupati dalam melaksanakan tugas pemerintahan
yang paling banyak terdiri dari . $lima% staf ahli dimana pengangkatan dan
pemberhentikan staf ahli sebagaimana dimaksud ditetapkan dengan Keputusan
Bupati. ?ugas dan fungsi Staf Ahli adalah diluar tugas dan fungsi perangkat daerah.
Berikut skema struktur organisasi yang terdapat di Kabupaten Buleleng.
+ambar
Struktur 2rganisasi Perangkat "aerah di Kabupaten Buleleng
4.14.2. Analisis 0e!biayaan 0e!bangunan
Halaman IV - 156
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
Salah satu aspek penting dalam pelaksanaan rencana tata ruang adalah tersedianya
dana yang cukup untuk membiayai setiap program pembangunan kota yang telah dirumuskan.
&alaupun secara formal kewenangan pelaksanaan program pembangunan fasilitas pelayanan
kota merupakan kewenangan dan tanggung jawab pemerintah daerah yang membiayai secara
langsung, namun penyediaan sumber pembiayaan pembangunan dapat dilakukan dengan
melakukan penggalangan potensi pembiayaan dari pemerintah, swasta dan masyarakat, melalui
kegiatan-kegiatan yang sesuai. "engan demikian, diharapkan bahwa pembiayaan dari
pemerintah hanya dilakukan pada program-program kunci yang mampu merangsang kegiatan
pembangunan dari sumber-sumber lain, yang tidak dapat dilakukan oleh swasta dan*atau
masyarakat.
Pembiayaan dari pemerintah tergantung kepada kondisi sumber-sumber peneriman
daerah, berupa Pendapatan Asli "aerah $PA"%, "ana Perimbangan, pinjaman maupun
penerimaan - penerimaan dari sumber-sumber lain yang sah. Sumber-sumber penerimaan
Pemerintah "aerah terdiri dari
!. Pendapatan Asli "aerah $PA"%, terdiri dari
a. 7asil pajak daerah/
b. 7asil retribusi daerah/
c. 7asil perusahaan daerah dan hasil pengelolaan kekayaan daerah lainnya yang
dipisahkan/
d. #ain-lain pendapatan asli daerah yang sah.
'. "ana Perimbangan, terdiri dari
a. Bagian daerah dari penerimaan pajak bumi dan bangunan, bea perolehan hak atas tanah
dan bangunan, dan pnerimaan dari sumber daya alam/
b. "ana Alokasi 0mum/
c. "ana Alokasi Khusus.
(. Pinjaman "aerah
-. #ain-lain penerimaan yang sah
Peningkatan penerimaan daerah digolongkan ke dalam tiga kelompok yaitu
peningkatan pendapatan asli daerah, peningkatan dana perimbangan dan pemanfatan sumber
sumber lainnya.
!. Peningkatan Pendapatan Asli "aerah
Halaman IV - 157
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
Komponen utama dari pendapatan asli daerah adalah pajak daerah dan retribusi daerah.
"ua komponen lainnya yaitu hasil perusahaan daerah dan hasil pengelolaan kekayaan
daerah yang dipisahkan serta lain5lain Pendapatan Asli daerah, umumnya masih
memberikan kontribusi yang kecil. 2leh karena itu biasanya Peningkatan Asli "aerah
$PA"% ditentukan oleh peningkatan penerimaan pajak daerah dan retribusi daerah.
'. Peningkatan "ana Perimbangan
"ana perimbangan terdiri dari tiga sumber, yaitu bagian daerah dari penerimaan pajak
bumi dan bangunan, bea perolehan hak atas tanah dan bangunan dan penerimaan dari
sumber daya alam/ "ana Alokasi 0mum/ dan "ana Alokasi Khusus.
(. Pemanfatan Sumber-Sumber Pembiayaan #ain
"alam upaya meningkatkan kemampuan daerah untuk membiayai pembangunan daerah
saat ini telah dikembangkan penyediaan dana dari sumber pinjaman dengan persetujuan
"P>", baik yang berasal dari dalam negeri maupun dari luar negeri melalui pemerintah
pusat. Pinjaman tersebut terutama dimaksudkan untuk membiayai pembangunan prasarana
yang nantinya akan menjadi aset daerah dan dapat menghasilkan penerimaan untuk
pengembalian pinjaman tersebut $in3estasi%. "engan demikian, pinjaman ini dapat
digunakan untuk membiayai kegiatan-kegiatan yang bersifat self financin1 atau dapat
mengembalikan pinjaman dari hasil operasional kegiatan itu sendiri.
4.14.". 0eran Sera .asyaraka
Peran masyarakat adalah partisipasi aktif masyarakat dalam perencanaan tata ruang,
pemanfaatan ruang dan pengendalian pemanfaatan ruang. Bentuk peran serta masyarakat adalah
kegiatan*akti3itas yang dilakukan masyarakat dalam perencanaan tata ruang, pemanfaatan ruang
dan pengendalian pemanfaatan ruang. ?ata cara pelaksanaan peran masyarakat adalah sistem,
mekanisme dan*atau prosedur pelaksanaan hak dan kewajiban masyarakat dalam perencanaan
tata ruang, pemanfaatan ruang dan pengendalian pemanfaatan ruang. Peran masyarakat dalam
penataan ruang dilakukan pada tahap perencanaan tata ruang, pemanfaatan ruang dan
pengendalian pemanfaatan ruang.
!. Bentuk peran masyarakat dalam perencanaan tata ruang berupa
a. Persiapan penyusunan rencana tata ruang/
b. Penentuan arah pengembangan wilayah atau kawasan/
c. Pengidentifikasian potensi dan masalah pembangunan wilayah atau kawasan/
Halaman IV - 158
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
d. Perumusan konsepsi rencana tata ruang/ dan*atau
e. Penetapan rencana tata ruang.
'. Bentuk peran masyarakat dalam pemanfaatan ruang dapat berupa
a. 1asukan mengenai kebijakan pemanfaatan ruang/
b. Kerjasama dengan Pemerintah, pemerintah daerah dan atau sesama unsur masyarakat
dalam pemanfaatan ruang/
c. Kegiatan memanfaatkan ruang yang sesuai dengan kearifan lokal dan rencana tata ruang
yang telah ditetapkan/
d. Peningkatan efisiensi, efekti3itas, dan keserasian dalam pemafaatan ruang darat, ruang
laut, ruang udara, dan ruang di dalam bumi dengan memperhatikan kearifan lokal serta
sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan/
e. Kegiatan menjaga kepentingan pertahanan dan keamanan serta memelihara dan
meninghkatkan kelestarian fungsi lingkungan hidup dan sumber daya alam/ dan
f. Kegiatan in3estasi dalam pemanfaatan ruang sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan.
(. Bentuk peran masyarakat dalam pengendalian pemanfaatan ruang dapat
berupa
a. 1asukan terkait arahan dan*atau peraturan Bonasi, periBinan, pemberian insentif dan
disinsentif serta pengenaan sanksi/
b. Keikutsertaan dalam memantau dan mengawasi pelaksanaan rencana tata ruang yang
telah ditetapkan/
c. Pelaporan kepada instansi dan*atau pejabat yang berwenang dalam hal menemukan
dugaan penyimpangan atau pelanggaran kegiatan pemanfaatan ruang yang melanggar
rencana tata ruang yang telah ditetapkan/ dan
d. Pengajuan keberatan terhadap keputusan pejabat yang berwenang terhadap
pembangunan yang dianggap tidak sesuai dengan rencana tata ruang.
4.11 %denifikasi 0oensi dan 0er!asalahan
Potensi dan permasalahan suatu wilayah akan sangat berpengaruh terhadap
perkembangan wilayah itu sendiri. Semakin besar potensi pengembangan yang dimiliki oleh
Halaman IV - 159
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
suatu wilayah akan menjadikan wilayah tersebut cepat mengalami pertumbuhan dan
pembangunan demikian sebaliknya, semakin besar permasalahan dalam suatu wilayah akan
menyebabkan lambatnya proses pengembangan dan pembangunan. Secara umum penjabaran
tentang potensi dan permasalahan Kawasan Perkotaan Seririt terutama yang terkait dengan
sarana dan prasarana dijabarkan sebagai berikut.
1.11.1. %denifikasi 0oensi
Beberapa potensi dasar yang potensial terhadap pengembangan Kawasan Perkotaan
Seririt yang akan menjadi modal pembangunan di Kawasan Perkotaan Seririt di masa
mendatang antara lain
A. Aspek Fisik dan :eografis
!. Secara geografis Kawasan Perkotaan
Seririt mempunyai jarak yang relatif dekat
dengan pusat kota kabupaten yaitu Kota
Singaraja dan berada pada jalur pantura
$jalur Singaraja 5 Seririt 5
)ekik*+ilimanuk%/
'. Komposisi lahan non terbangun $;4,4'9%
yang lebih besar dari lahan terbangun
$'!,!49% merupakan potensi untuk
pengembangan kegiatan fisik perkotaan, dimana untuk kawasan perkotaan komposisi
untuk lahan terbangun adalah ;89 dan non terbangun (89 $>uang ?erbuka%/
(. Sebagian besar wilayah memiliki karakter lahan yang relatif datar $8 5 49%, dengan
ketinggian O64 m dpal $yang tergolong dataran rendah%, sehingga mudah untuk
dikembangkan sebagai lahan untuk kegiatan fisik perkotaan/
-. Berdasarkan hasil analisis kesesuaian
lahan sebesar :4,-.9 lahan di Kawasan
Perkotaan Seririt merupakan lahan yang
sesuai untuk fungsi kegiatan tanaman
semusim dan permukiman, sehingga
Halaman IV - 160
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
Kawasan Perkotaan Seririt memiliki lahan yang memadai untuk pengembangan
kegiatan fisik perkotaan.
$. Aspek Kependudukan
!. ?ingkat kepadatan rata-rata Kawasan Perkotaan Seririt ?ahun '8!' adalah sebesar 4
jiwa*ha dan sampai dengan akhir tahun perencanaan $?ahun '8(-% berdasarkan hasil
proyeksi adalah sebesar !8 jiwa*ha. ?ingkat kepadatan ini termasuk kategori
kepadatan rendah, yang merupakan potensi bagi pengembangan Kawasan Perkotaan
Seririt sehingga tahapan pembangunan kota dapat terkendali.
'. ,umlah penduduk yang termasuk dalam kategori usia produktif adalah :-9, lebih
besar dari jumlah penduduk yang termasuk dalam usia non produktif $(:9%. Kondisi
ini mengindikasikan Kawasan Perkotaan Seririt memiliki potensi tenaga kerja yang
memadai sebagai salah satu faktor pemacu tingkat perkembangan Kawasan
Perkotaan Seririt.
,. Aspek /kono!i
!. Sektor perekonomian yang
termasuk basis dan
mempunyai pengaruh besar
terhadap perkembangan
Kawasan Perkotaan Seririt
adalah sektor perdagangan
yang ditunjang dengan
ketersediaan fasilitas
perdagangan dan jasa yang relatif lengkap.
'. Sektor perekonomian lain yang juga dapat menjadi potensi adalah adanya
perkebunan anggur dengan hasil produksi yang cukup besar. Komoditi anggur ini
dapat diolah menjadi produk makanan ataupun minuman baru yang dapat
meningkatkan nilai jual dan mendorong perluasan lapangan kerja dan tumbuhnya
sektor-sektor baru seperti sektor industri.
D. Aspek Sarana dan 0rasarana
!. Sarana pelayanan umum yang relatif lengkap, yaitu
a. @asilitas Kesehatan >S, Puskesmas, Pustu
b. @asilitas Pendidikan ?K 5 S1A
Halaman IV - 161
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
c. @asilitas Perkantoran Perkantoran Pemerintah C Kantor B01A
d. @asilitas Peribadatan Pura, 1asjid, +ereja
e. @asilitas Perdagangan C ,asa Pasar, ?oko, &arung*Kios
'. ?ransportasi
a. Kawasan Perkotaan Seririt dilewati oleh jaringan jalan kolektor primer $K!%
yang menghubungkan bagian barat dan timur Kabupaten Buleleng yaitu
penghubung +ilimanuk dan Kota Singaraja. Selain itu Kawasan Perkotaan
Seririt juga dihubungkan oleh jalan kolektor primer $K'% yang menuju Pupuan
dan jaringan jalan kolektor primer $K-% yang menuju Busungbiu.
Keberadaan jaringan jalan ini merupakan potensi berkembangnya kawasan
dengan skala kegiatan regional. Selain itu adanya jaringan jalan lokal dan
lingkungan dengan kondisi jalan yang telah baik mampu meningkatkan
aksesibilitas menuju setiap wilayah.
b. Adanya terminal penumpang $?erminal Seririt% dan tersedianya angkutan umum
sebagai pendukung sarana transportasi di Kawasan Perkotaan Seririt juga
mampu mendorong memperlancar pergerakan barang dan orang di dalam dan
keluar wilayah.
Potensi pada bidang transportasi ini berdampak terhadap naiknya nilai tanah, nilai
komersial kawasan yang semakin meningkat dan mudahnya aksesibilitas keluar dan
masuk wilayah, sehingga akan menjadi daya tarik tersendiri dan modal bagi
pengembangan Kawasan Perkotaan Seririt secara menyeluruh.
(. Kelengkapan infrastuktur wilayah listrik, air bersih, telekomunikasi, dan
infrastruktur lainnya.
1.11.2. %denifikasi 0er!asalahan
Kawasan Perkotaan Seririt telah berkembang sebagaimana layaknya sebuah kota,
tetapi disisi lain Kawasan Perkotaan Seririt dihadapkan dengan permasalahan yang cukup
komplek yang tentunya memerlukan penanganan secara terpadu, terencana dan terkoordinir
secara berkelanjutan.
Beberapa permasalahan yang terkait dengan pengembangan Kawasan Perkotaan Seririt
dapat diuraikan dalam beberapa aspek sebagai berikut
A. Aspek Fisik
Halaman IV - 162
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
!. Kawasan Perkotaan Seririt merupakan kawasan yang memiliki potensi tinggi*rawan
bencana alam gempa bumi, tsunami dan banjir/
'. ,enis tanah di Kawasan Perkotaan Seririt pada umumnya merupakan jenis tanah
litosol dan regosol yang rawan erosi.
(. "itinjau dari aspek tata ruang, terjadinya pemusatan kegiatan perkotaan seperti
berkembangnya kegiatan perdagangan dan jasa di pusat Kawasan Perkotaan Seririt
menyebabkan timbulnya masalah-masalah yang terkait dengan menurunnya kualitas
lingkungan, munculnya masalah tundaan*kemacetan pada kawasan sekitar pusat kota
maupun timbulnya masalah-masalah lainnya.
Pemusatan kegiatan ini menyebabkan terjadinya kesenjangan perkembangan
perkotaan sehingga perlu dibentuk simpul-simpul kegiatan yang berfungsi sebagai
penarik perkembangan kawasan agar dapat berkembang di seluruh wilayah.
$. Aspek Kependudukan
?ingkat pendidikan penduduk wilayah perencanaan dilihat dari jumlah tamatan pada
setiap jenjang pendidikan terbesar adalah lulusan S" sebanyak !8..;4 jiwa $':,6(9%. 7al
ini menunjukkan bahwa rata-rata tingkat pendidikan penduduk di wilayah perencanaan
masih relatif rendah.
,. Aspek /kono!i
!. Sektor perekonomian kawasan masih bertumpu pada dua sektor utama yaitu
pertanian serta perdagangan dan jasa/
'. ,enis kegiatan ekonomi terutama di bidang industri masih belum banyak dan
beragam serta hanya berskala kecil dan home industry. 1engingat fungsi dan peran
Kawasan Perkotaan Seririt sebagai Pusat Kegiatan #okal $PK#% yang melayani
wilayah Kabupaten Buleleng bagian barat, maka di masa yang akan datang perlu
dipacu untuk mengembangkan jenis industri yang lebih beragam dengan skala yang
lebih tinggi, agar dapat lebih memacu perkembangan Kawasan Perkotaan Seririt.
D. Aspek Sarana dan 0rasarana
!. Aspek Sarana
a. Permukiman Padat dan #ingkungan Kumuh
"engan semakin bertambahnya penduduk di Kawasan Perkotaan Seririt, maka
semakin besar pula kebutuhan penduduk akan tempat bermukim. Permukiman
Halaman IV - 163
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
yang semakin padat menyebabkan masyarakat kurang memperhatikan faktor
kualitas dan kebersihan lingkungan sehingga lingkungan kumuh semakin
mudah untuk terjadi. Permukiman padat dan lingkungan kumuh ini sebagian
besar berada di sekitar pantai di "esa Pengastulan.
b. #okasi Pasar Seririt yang berada di pusat Kota Seririt menyebabkan
permasalahan lalu lintas seperti kemacetan.
c. Berkembangnya fasilitas perdagangan, seperti supermarket yang berdekatan
dengan Pasar Seririt menimbulkan bangkitan pergerakan yang cukup besar.
d. @asilitas perdagangan seperti toko-toko yang tidak dilengkapi dengan ruang
parkir yang memadai sehingga seringkali menimbulkan kemacetan lalu lintas.
e. Adanya pendagang kaki . $PK.% yang berkembang di pinggir jalan Kota Seririt
sehingga cenderung menimbulkan kemacetan dan kesemrawutan lalu lintas
jalan. Kegiatan ini secara tidak langsung mempengaruhi kenyamanan dan
kebersihan kota sehingga perlu dipertimbangkan lokasi yang tepat bagi
pedagang kaki lima yang ada di wilayah perencanaan.
f. Adanya kegiatan perdagangan yang memanfaatkan badan jalan sebagai tempat
berjualan yang secara tidak langsung mengganggu lalu lintas kendaraan, seperti
di Pasar "esa #okapaksa yang memanfaatkan badan jalan sebagai tempat
berjualan.
Halaman IV - 164
Pedagang Kaki #ima C kegiatan perdagangan yang memanfaatkan badan jalan
di $!% "esa Sulanyah dan $'% Kelurahan Seririt
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
g. ?idak adanya fasilitas penunjang akti3itas ekonomi nelayan, seperti koperasi,
dermaga tambat perahu masyarakat nelayan $dermaga tidak dapat menampung
perahu yang ada%.
'. ?ransportasi
Permasalahan dalam bidang transportasi terlihat dari pola pergerakan penduduk
untuk bekerja, berbelanja, dan bersekolah yang menimbulkan tarikan dan bangkitan
pergerakan terutama di pusat Kawasan Perkotaan Seririt.
Beberapa permasalahan transportasi yang erat kaitannya dengan arah perkembangan
ruang dan fungsi Kawasan Perkotaan Seririt antara lain
a. Adanya aglomerasi kegiatan perdagangan dan jasa di kawasan Perkotaan Seririt
$sepanjang ,alan Sudirman, ,alan +ajah 1ada, ,alan A. Eani, ,alan #etjen
Soeprapto dan ,alan "iponegoro% kurang dilengkapi dengan sarana penunjang
$seperti sarana penyeberangan maupun halte angkutan umum% dan kurangnya
pengaturan perparkiran mengakibatkan terganggunya arus lalu lintas.
b. 1elihat letak lokasi yang sangat strategis dan di sisi lain tidak seimbangnya
antara luas jalan yang ada dengan jumlah kendaraan yang melalui jalur tersebut,
maka perlu segera dibuat sarana jalan alternatif sebagai jalan pemecahan untuk
menanggulangi kesemrawutan dan kemacetan di Kawasan Perkotaan Seririt.
c. ?imbulnya terminal bayangan angkutan kota di pusat-pusat akti3itas
masyarakat, seperti di ,alan +ajah 1ada seringkali menyebabkan tundaan
bahkan kemacetan lalu lintas.
d. Belum tersedianya ruang parkir secara cukup terutama di pusat perdagangan
$,alan +ajah 1ada, ,alan A. Eani dan ,alan #etjen Soeprapto% yang masih
menggunakan sistem parkir tepi jalan.
e. Kapasitas dan lokasi terminal yang ada saat ini kurang strategis lagi sehingga
seolah-olah terminal yang ada sekarang tidak pernah bisa bermanfaat secara
optimal.
Halaman IV - 165
?erminal Seririt ini hanya berfungsi pada pagi hari sedangkan pada sore hari
dimanfaatkan pedagang kaki . untuk berjualan makanan.
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
f. 1asih terdapat ruas-ruas jalan yang kondisi perkerasannya rusak dan masih
terdapat pula jalan-jalan yang belum ada perkerasan $jalan tanah%.
Halaman IV - 166
Kondisi jalan dengan perkerasan yang rusak
dan jalan tanah di "esa Bubunan
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
(. "rainase
a. Secara umum kondisi drainase yang ada di wilayah perencanaan sudah baik dan
permanen, hanya beberapa lokasi masih berupa saluran tanah. Aamun pada
beberapa lokasi masih terdapat drainase yang tidak lancar akibat dipenuhi
sampah. Salah satunya adalah di kawasan perdagangan dan jasa, drainase atau
saluran pembuangan yang terdapat di pasar kurang dapat berfungsi dengan
baik. 7al ini disebabkan drainase yang ada dipenuhi dengan sampah sehingga
menyebabkan drainase yang ada buntu atau tidak berfungsi dengan baik.
Kondisi ini dapat dilihat di Pasar Seririt dan Pasar "esa #okapaksa.
b. Selain itu, di beberapa lokasi sering terjadi banjir, salah satunya disebabkan
akibat saluran drainase yang ada, kapasitasnya tidak mampu menampung debit
air yang besar atau saluran drainase yang kurang berfungsi dengan maksimal
sehingga pada saat turun hujan banyak air tergenang di jalan-jalan $belakang
7ardyNs di Kelurahan Seririt dan ,alan "iponegoro%.
-. Persampahan
a. 1asih adanya sampah-sampah yang berserakan atau pun menumpuk di pinggir-
pinggir jalan.
Halaman IV - 167
Kondisi drainase di $!% Pasar #okapaksa dan
$'% Pasar Seririt
Kondisi jalan dengan perkerasan yang
rusak di "esa #okapaksa
Kondisi jalan dengan perkerasan
yang rusak di kawasan
permukiman "esa Patemon
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
b. 1asih terdapatnya sampah-sampah yang dibuang dan menumpuk melebihi
kapasitas ?PS-?PS yang ada, sehingga sampah meluber keluar ?PS sampai ke
jalan.
4.12 Analisis SABT
1etode analisis swot merupakan metode yang umum digunakan untuk merumuskan
konsep strategi dan kebijakan. Pada dasarnya analisis S&2? adalah suatu analisis yang
bertujuan mengetahui potensi dan kendala yang dimiliki suatu wilayah kota, sehubungan dengan
kegiatan pengembangan wilayah yang akan dilakukan dimasa datang. Analisis ini meliputi
tinjauan terhadap S&2? $Stren1th, =ea4ness, ?++ortunities, Threats#, yang hasilnya akan
menjadi bahan dalam penyusunan konsep, strategi dan rencana pengembangan. @aktor-faktor
yang berperan penting dalam penyusunan konsep, strategi, dan rencana pengembangan antara
lain
!. Kekuatan-kekuatan $S F Stren1thness% yang dimiliki kawasan, yang dapat memacu dan
mendukung perkembangan kawasan, misalnya kebijaksanaan-kebijaksanaan
pengembangan yang dimiliki, aspek lokasi yang strategis, dan ruang yang masing
tersedia/
'. Kelemahan-kelemahan = @ =ea4ness# yang ada yang dapat menghambat
pengembangan kawasan, baik hambatan dan kendala fisik kawasan maupun non fisik,
misalnya kemampuan sumber daya manusia, aspek lokasi, keterbatasan sumber daya alam
pendukung, keterbatasan*ketidakteraturan ruang kegiatan, atau pendanaan pembangunan
yang terbatas/
Halaman IV - 168
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
(. Peluang-peluang ? @ ?++ortunity# yang dimiliki untuk melakukan pengembangan
kawasan, berupa sektor-sektor dan kawasan strategis/
-. Ancaman-ancaman T @ Threatness# yang dihadapi, misalnya kompetisi tidak sehat
dalam penanaman in3estasi, pembangunan suatu kegiatan baru atau pertumbuhan dinamis
di sekitar kawasan yang dapat mematikan kelangsungan kegiatan strategis kawasan yang
telah ada.
7asil analisis S&2? sangat tergantung pada tingkat pengetahuan dan pemahaman
penggunanya pada kawasan yang dianalisis. Semakin detail pemahaman pengguna maka
semakin tajam pula hasil analisisnya. S&2? akan menghasilkan rumusan masalah dan bahan
untuk menentukan langkah-langkah penanganan selanjutnya.
Tabel 4.2#
.ariks Analisa SABT
%NT/RNA
L A@D%T
/KST/RNAL
A@D%T
STR/N:T&S
K/K@ATAN
A/AKN/SS
K/L/.A&AN
2PP2>?0A=?=HS
KHSH1PA?AA
SB AB
?7>HA?S
AA)A1AA
ST AT
S2 1emanfaatkan kekuatan secara maksimal untuk meraih peluang.
S? 1emanfaatkan kekuatan secara maksimal untuk mengantisipasi ancaman, dan
berusaha menjadikannya sebagai peluang.
&2 1eminimalkan kelemahan, untuk meraih peluang.
&? 1eminimalkan kelemahan untuk menghindar dari ancaman.
Konsep dasar pengembangan Perkotaan Seririt dibuat berdasarkan analisis matriks
S&2? yang ada. Analisis S&2? ini bertujuan untuk memperoleh semacam core strate1y,
seperti misalnya
!. Strategi yang memanfaatkan kekuatan dan kesempatan yang ada secara terbuka
'. Strategi yang mengatasi ancaman yang ada.
Halaman IV - 169
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
(. Strategi yang memperbaiki kelemahan yang ada.
Beberapa aspek S&2? meliputi aspek kekuatan $S%, kelemahan $&%, peluang $2% dan
ancaman $?%, dimana keempatnya memiliki keterkaitan satu dengan yang lain. "engan adanya
keterkaitan tersebut maka akan diperoleh beberapa strategi atau konsep dasar pengembangan
yang dapat digunakan dalam pengembangan Perkotaan Seririt baik dari aspek fisik maupun non
fisik. Penentuan konsep dasar pengembangan dilakukan berdasarkan analisis S&2? dengan
melakukan penilaian $pembobotan% menggunakan analisis =@AS-H@AS untuk masing-masing
sektor, kemudian hasil dari penilaian $pembobotan% tersebut ditampilkan dalam bentuk kuadran
yang akan menentukan strategi pengembangan selanjutnya.
Penilaian dilakukan pada setiap aspek S&2? dengan memberi bobot antara 8,88
hingga !,88 dimana jika aspek-aspek masing-masing faktor $internal*eksternal% dijumlahkan
akan menghasilkan bobot !. Setelah melakukan pembobotan, diberikan rating dimana rating ini
menunjukkan tingkat kepentingan masing-masing aspek. >ating*Skala Prioritas yang diberikan
yaitu berdasarkan kriteria yang telah dibuat dimana masing-masing aspek memiliki -
kriteria sebagai berikut
!. Kriteria pertama memiliki rating F -
'. Kriteria kedua memiliki rating F (
(. Kriteria ketiga memiliki rating F '
-. Kriteria keempat memiliki rating F !
Berdasarkan identifikasi S&2? di atas, maka perlu disusun skenario untuk memberikan
arahan bagi pengembangan Kawasan Perkotaan Seririt. Pada intinya skenario yang dipilih harus
mampu menjawab upaya untuk mengoptimalkan unsur positif $stren1th dan o++ortunities# dan
meminimalkan unsur negatif :ea4ness dan threats#' Penerapan skenario yang ada dibagi
menjadi ' skenario utama, yaitu
!. Skenario Progresif dengan mengoptimalkan kekuatan yang
dimiliki untuk mendukung percepatan meraih peluang dan meminimalkan ancaman yang
ada.
'. Skenario Penetratif dengan mendayagunakan hasil pencapaian
peluang yang ada untuk menetralisir ancaman yang mungkin timbul.
"ari hasil perumusan potensi dan permasalahan pada sub bab sebelumnya, maka berikut
ini akan diuraikan matriks analisis S&2? Stren1th, =ea4ness, ?++ortunity, Threat# untuk
Halaman IV - 170
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
menentukan strategi pengembangan wilayah perencanaan melalui proses =@AS 7nternal
Strate1ic 0actor /nalysis Summary# dan H@AS <;ternal Strate1ic 0actor /nalysis Summary#'
Tabel 4.23
Analisis SABT Ailayah 0eren2anaan
Fariabel
%nernal /ksernal
Srengh Aeakness Bpporuniy Threa
a. @isik Kawasan Perkotaan
Seririt mempunyai
jarak yang relatif dekat
dengan pusat kota
kabupaten yaitu Kota
Singaraja dan berada
pada jalur pantura
$jalur Singaraja 5
Seririt 5
)ekik*+ilimanuk%.
Komposisi lahan non
terbangun $;4,4'9%
yang lebih besar dari
lahan terbangun
$'!,!49% merupakan
potensi untuk
pengembangan
kegiatan fisik
perkotaan, dimana
untuk kawasan
perkotaan komposisi
untuk lahan terbangun
adalah ;89 dan non
terbangun (89 $>uang
?erbuka%.
Sebagian besar wilayah
memiliki karakter lahan
yang relatif datar $8 5
Kawasan Perkotaan
Seririt merupakan
kawasan yang memiliki
potensi tinggi*rawan
bencana alam gempa
bumi, tsunami dan
banjir.
,enis tanah di Kawasan
Perkotaan Seririt pada
umumnya merupakan
jenis tanah litosol dan
regosol yang rawan
erosi.
Adanya arahan dari
>?>&P Bali dan
>?>&K Buleleng,
bahwa Kawasan
Perkotaan Seririt
ditetapkan sebagai PK#
$Pusat Kegiatan #okal%
yang melayani wilayah
Kabupaten Buleleng
bagian barat. 7al ini
membuka peluang bagi
percepatan
pembangunan Kawasan
Perkotaan Seririt, yang
diimplementasikan
dengan pembangunan
fisik perkotaan.
#etak geografis
Kawasan Perkotaan
Seririt yang strategis
karena merupakan
penghubung antara
Kawasan Perkotaan
Singaraja $PK&%
dengan +ilimanuk
$K"?&K%, berpeluang
menarik lebih banyak
in3estor untuk masuk ke
?erjadinya alih
fungsi lahan akibat
perkembangan
kawasan
perencanaan yang
terjadi akibat
adanya efek
pengembangan
kawasan
perkotaan, yang
dapat mengurangi
prosentase ruang
terbuka.
?erjadinya
penurunan kualitas
lingkungan kota
akibat
pembangunan fisik
kota.
Halaman IV - 171
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
Fariabel
%nernal /ksernal
Srengh Aeakness Bpporuniy Threa
49%, dengan ketinggian
O64 m dpal $yang
tergolong dataran
rendah%, sehingga
mudah untuk
dikembangkan sebagai
lahan untuk kegiatan
fisik perkotaan.
Berdasarkan hasil
analisis kesesuaian
lahan sebesar :4,-.9
lahan di Kawasan
Perkotaan Seririt
merupakan lahan yang
sesuai untuk fungsi
kegiatan tanaman
semusim dan
permukiman, sehingga
Kawasan Perkotaan
Seririt memiliki lahan
yang memadai untuk
pengembangan
kegiatan fisik
perkotaan.
Kawasan Perkotaan
Seririt.
#etak Kawasan
Perkotaan Seririt yang
berdekatan dengan
Kawasan =ndustri
)elukan Bawang,
membuka peluang
munculnya multi+lier
effect di Kawasan
Perkotaan Seririt dan
memperlancar distribusi
barang dan jasa keluar
masuk Kawasan
Perkotaan Seririt.
b. Sosial
Budaya dan
"emografi
?ingkat kepadatan rata-
rata Kawasan
Perkotaan Seririt
sampai dengan akhir
tahun perencanaan
$?ahun '8(-% adalah
sebesar !8 jiwa*ha,
termasuk kategori
kepadatan rendah, yang
merupakan potensi bagi
pengembangan
Kawasan Perkotaan
Seririt sehingga
tahapan pembangunan
kota dapat terkendali.
Sebagian besar
penduduk termasuk
dalam kategori usia
produktif $:-9%,
indikasi bahwa
Kawasan Perkotaan
Seririt memiliki potensi
tenaga kerja yang
memadai .
?ingkat pendidikan
penduduk wilayah
perencanaan masih
relatif rendah yaitu ada
pada tingkat pendidikan
S" $':,6(9%.
1asuknya in3estasi dari
luar membuka
kesempatan membuka
peluang lapangan kerja
di Kawasan Perkotaan
Seririt.
1asuknya in3estasi dari
luar juga membuka
kesempatan bagi
penerapan dan
pemanfaatan teknologi
tepat guna yang dapat
bermanfaat bagi
peningkatan S"1
lokal.
Persaingan era
global dengan
peluang masuknya
tenaga kerja luar
atau non lokal dapat
berpengaruh
terhadap
berkurangnya
kesempatan kerja
masyarakat lokal.
c. Sarana dan
Prasarana
Sarana pelayanan
umum yang relatif
lengkap, yaitu
a. @asilitas Kesehatan
Permukiman yang
semakin padat
menyebabkan
masyarakat kurang
@aktor lokasi kedekatan
dengan Pelabuhan
)elukan Bawang dan
Bandara #etkol &isnu
Arus keluar masuk
dari Singaraja
menuju
)ekik*+ilimanuk
Halaman IV - 172
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
Fariabel
%nernal /ksernal
Srengh Aeakness Bpporuniy Threa
>S, Puskesmas,
Pustu
b. @asilitas
Pendidikan ?K 5
S1A
c. @asilitas
Perkantoran
Perkantoran
Pemerintah C
Kantor B01A
d. @asilitas
Peribadatan Pura,
1asjid, +ereja
e. @asilitas
Perdagangan C
,asa Pasar, ?oko,
&arung*Kios
Kawasan Perkotaan
Seririt dilewati oleh
a. ,aringan jalan
kolektor primer
$K!% Singaraja 5
Seririt 5
)ekik*+ilimanuk.
b. jalan kolektor
primer $K'% yang
menuju Pupuan.
c. jaringan jalan
kolektor primer
$K-% yang menuju
Busungbiu.
Adanya terminal
penumpang $?erminal
Seririt% dan tersedianya
angkutan umum
sebagai pendukung
sarana transportasi di
Kawasan Perkotaan
Seririt juga mampu
mendorong
memperlancar
pergerakan barang dan
orang di dalam dan
keluar wilayah.
Kelengkapan
infrastruktur wilayah
listrik, air bersih,
telekomunikasi, dan
infrastruktur lainnya.
memperhatikan faktor
kualitas dan kebersihan
lingkungan sehingga
terdapat lingkungan
kumuh yang sebagian
besar berada di sekitar
pantai di "esa
Pengastulan.
#okasi Pasar Seririt
yang berada di pusat
Kota Seririt
menyebabkan
permasalahan
kemacetan lalu lintas di
lokasi tersebut.
Berkembangnya
fasilitas perdagangan,
seperti supermarket
yang berdekatan dengan
Pasar Seririt
menimbulkan bangkitan
pergerakan yang cukup
besar.
@asilitas perdagangan
seperti toko-toko yang
tidak dilengkapi dengan
ruang parkir yang
memadai sehingga
seringkali menimbulkan
kemacetan lalu lintas.
Adanya pendagang kaki
. $PK.% yang
berkembang di pinggir
jalan Kota Seririt
sehingga cenderung
menimbulkan
kemacetan dan
kesemrawutan lalu
lintas jalan. Kegiatan ini
secara tidak langsung
mempengaruhi
kenyamanan dan
kebersihan kota.
Adanya kegiatan
perdagangan yang
memanfaatkan badan
jalan sebagai tempat
berjualan yang secara
tidak langsung
mengganggu lalu lintas
kendaraan, seperti di
Pasar "esa #okapaksa
yang memanfaatkan
di Kecamatan
+erokgak.
Adanya ?PA Pangkung
Paruk yang letaknya
tidak jauh dari Kawasan
Perkotaan Seririt $di
"esa Kaliasem%.
dan sebaliknya
dengan
menggunakan
moda yang besar,
bercampur dengan
pergerakan
internal di
Kawasan
Perkotaan Seririt,
dapat
menyebabkan
kesemrawutan lalu
lintas dan
menurunnya
tingkat pelayanan
jalan.
Halaman IV - 173
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
Fariabel
%nernal /ksernal
Srengh Aeakness Bpporuniy Threa
badan jalan sebagai
tempat berjualan.
?idak adanya fasilitas
penunjang akti3itas
ekonomi nelayan,
seperti koperasi,
dermaga tambat perahu
masyarakat nelayan
$dermaga tidak dapat
menampung perahu
yang ada%.
Adanya aglomerasi
kegiatan perdagangan
dan jasa di kawasan
Perkotaan Seririt
$sepanjang ,alan
Sudirman, ,alan +ajah
1ada, ,alan A. Eani,
,alan #etjen Soeprapto
dan ,alan "iponegoro%
kurang dilengkapi
dengan sarana
penunjang $seperti
sarana penyeberangan
maupun halte angkutan
umum% dan kurangnya
pengaturan perparkiran
mengakibatkan
terganggunya arus lalu
lintas.
?imbulnya terminal
bayangan angkutan kota
di pusat-pusat akti3itas
masyarakat, seperti di
,alan +ajah 1ada
seringkali menyebabkan
tundaan bahkan
kemacetan lalu lintas.
Belum tersedianya
ruang parkir secara
cukup terutama di pusat
perdagangan $,alan
+ajah 1ada, ,alan A.
Eani dan ,alan #etjen
Soeprapto% yang masih
menggunakan sistem
parkir tepi jalan.
Kapasitas dan lokasi
terminal yang ada saat
ini kurang strategis lagi
sehingga seolah-olah
terminal yang ada
sekarang tidak pernah
Halaman IV - 174
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
Fariabel
%nernal /ksernal
Srengh Aeakness Bpporuniy Threa
bisa bermanfaat secara
optimal.
1asih terdapat ruas-
ruas jalan yang kondisi
perkerasannya rusak dan
masih terdapat pula
jalan-jalan yang belum
ada perkerasan $jalan
tanah%.
"i beberapa lokasi
masih terdapat saluran
drainase tanpa
perkerasan berupa
saluran tanah, terutama
di kawasan
permukiman.
"i beberapa lokasi
masih terdapat drainase
yang tidak lancar akibat
dipenuhi sampah. Salah
satunya adalah di
kawasan perdagangan
dan jasa, Pasar Seririt
dan Pasar "esa
#okapaksa, drainase
atau saluran
pembuangan yang
terdapat di pasar kurang
dapat berfungsi dengan
baik. 7al ini disebabkan
drainase yang ada
dipenuhi dengan
sampah sehingga
menyebabkan drainase
yang ada buntu atau
tidak berfungsi dengan
baik.
"i beberapa lokasi
sering terjadi banjir,
salah satunya
disebabkan akibat
saluran drainase yang
ada, kapasitasnya tidak
mampu menampung
debit air yang besar atau
saluran drainase yang
kurang berfungsi
dengan maksimal
sehingga pada saat turun
hujan banyak air
tergenang di jalan-jalan
$belakang 7ardyNs di
Kelurahan Seririt dan
Halaman IV - 175
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
Fariabel
%nernal /ksernal
Srengh Aeakness Bpporuniy Threa
,alan "iponegoro%.
1asih adanya sampah-
sampah yang berserakan
atau pun menumpuk di
pinggir-pinggir jalan.
1asih terdapatnya
sampah-sampah yang
dibuang dan menumpuk
melebihi kapasitas ?PS-
?PS yang ada, sehingga
sampah meluber keluar
?PS sampai ke jalan.
d. Hkonomi Sektor perekonomian
yang termasuk basis
dan mempunyai
pengaruh besar
terhadap perkembangan
Kawasan Perkotaan
Seririt adalah sektor
perdagangan yang
ditunjang dengan
ketersediaan fasilitas
perdagangan dan jasa
yang relatif lengkap.
Sektor perekonomian
lain yang juga dapat
menjadi potensi adalah
adanya perkebunan
anggur dengan hasil
produksi yang cukup
besar. Komoditi anggur
ini dapat diolah
menjadi produk
makanan ataupun
minuman baru yang
dapat meningkatkan
nilai jual dan
mendorong perluasan
lapangan kerja dan
tumbuhnya sektor-
sektor baru seperti
sektor industri.
Sektor perekonomian
kawasan masih
bertumpu pada dua
sektor utama yaitu
pertanian serta
perdagangan dan jasa.
,enis kegiatan ekonomi
terutama di bidang
industri masih belum
banyak dan beragam
serta hanya berskala
kecil dan home industry.
1engingat fungsi dan
peran Kawasan
Perkotaan Seririt
sebagai Pusat Kegiatan
#okal $PK#% yang
melayani wilayah
Kabupaten Buleleng
bagian barat, maka di
masa yang akan datang
perlu dipacu untuk
mengembangkan jenis
industri yang lebih
beragam dengan skala
yang lebih tinggi.
Keberadaan jalan
kolektor primer yang
menghubungkan
Singaraja 5 +ilimanuk,
dapat membuka
peluang perluasan
wilayah pemasaran
potensi sektor
perdagangan dan jasa,
pertanian, dan industri.
Peluang masuknya
in3estor-in3estor untuk
menanamkan modalnya
di kawasan perencanaan
akan dapat menjadi
pemacu meningkatnya
tingkat perekonomian
di kawasan
perencanaan.
1asuknya in3estor
berpeluang
memunculkan sektor-
sektor perekonomian
baru yang dapat
menciptakan 3ariasi
kegiatan ekonomi di
kawasan perencanaan
#etak Kawasan
Perkotaan
Seririt*Pelabuhan
)elukan Bawang yang
berdekatan dengan
Kawasan =ndustri
)elukan Bawang,
membuka peluang
munculnya multi+lier
effect di Kawasan
Perkotaan Seririt dan
memperlancar distribusi
barang dan jasa keluar
1eningkatnya
pembangunan fisik
perkotaan akan
mengakibatkan alih
fungsi lahan
pertanian, sehingga
dapat mengancam
tingkat
produkti3itas sektor
pertanian .
Halaman IV - 176
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
Fariabel
%nernal /ksernal
Srengh Aeakness Bpporuniy Threa
masuk Kawasan
Perkotaan Seririt.
Sumber : .asil /nalisis, Tahun 2-13
Tabel 4.25
Sinesa Fakor(fakor Kekuaan dan Kele!ahan Ka1asan 0eren2anaan
Fariabel
S0 )Skala
0riorias+
Konsana
Skor $obo
)S0 C
Konsana+
$obo
)Skor $obo D
Toal Skor
$obo+
STR/N:T&
@isik Kawasan Perkotaan Seririt
mempunyai jarak yang relatif
dekat dengan pusat kota
kabupaten yaitu Kota
Singaraja dan berada pada
jalur pantura $jalur Singaraja
5 Seririt 5 )ekik*+ilimanuk%.
- - !: 8,!8
Komposisi lahan non
terbangun $;4,4'9% yang
lebih besar dari lahan
terbangun $'!,!49%
merupakan potensi untuk
pengembangan kegiatan fisik
perkotaan, dimana untuk
kawasan perkotaan komposisi
untuk lahan terbangun adalah
;89 dan non terbangun (89
$>uang ?erbuka%.
- - !: 8,!8
Sebagian besar wilayah
memiliki karakter lahan yang
relatif datar $8 5 49%, dengan
ketinggian O64 m dpal $yang
tergolong dataran rendah%,
sehingga mudah untuk
dikembangkan sebagai lahan
untuk kegiatan fisik
perkotaan.
( - !' 8,84
Berdasarkan hasil analisis
kesesuaian lahan sebesar
:4,-.9 lahan di Kawasan
Perkotaan Seririt merupakan
lahan yang sesuai untuk
fungsi kegiatan tanaman
semusim dan permukiman,
sehingga Kawasan Perkotaan
Seririt memiliki lahan yang
memadai untuk
pengembangan kegiatan fisik
perkotaan.
( - !' 8,84
Halaman IV - 177
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
Fariabel
S0 )Skala
0riorias+
Konsana
Skor $obo
)S0 C
Konsana+
$obo
)Skor $obo D
Toal Skor
$obo+
STR/N:T&
Sosial Budaya
dan "emografi
?ingkat kepadatan rata-rata
Kawasan Perkotaan Seririt
sampai dengan akhir tahun
perencanaan $?ahun '8(-%
adalah sebesar !8 jiwa*ha,
termasuk kategori kepadatan
rendah, merupakan potensi
bagi pengembangan Kawasan
Perkotaan Seririt sehingga
tahapan pembangunan kota
dapat terkendali.
' - 4 8,8.
Sebagian besar penduduk
termasuk dalam kategori usia
produktif $:-9%, indikasi
bahwa Kawasan Perkotaan
Seririt memiliki potensi
tenaga kerja yang memadai .
( - !' 8,84
Sarana
Prasarana
Sarana pelayanan umum yang
relatif lengkap, yaitu
a. @asilitas Kesehatan >S,
Puskesmas, Pustu
b. @asilitas Pendidikan ?K
5 S1A
c. @asilitas Perkantoran
Perkantoran Pemerintah
C Kantor B01A
d. @asilitas Peribadatan
Pura, 1asjid, +ereja
e. @asilitas Perdagangan C
,asa Pasar, ?oko,
&arung*Kios
- - !: 8,!8
Kawasan Perkotaan Seririt
dilewati oleh
a. ,aringan jalan kolektor
primer $K!% Singaraja 5
Seririt 5
)ekik*+ilimanuk.
b. ,alan kolektor primer
$K'% yang menuju
Pupuan.
c. ,aringan jalan kolektor
primer $K-% yang menuju
Busungbiu.
- - !: 8,!8
Adanya terminal penumpang
$?erminal Seririt% dan
tersedianya angkutan umum
sebagai pendukung sarana
transportasi di Kawasan
Perkotaan Seririt juga mampu
mendorong memperlancar
pergerakan barang dan orang
di dalam dan keluar wilayah.
- - !: 8,!8
Halaman IV - 178
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
Fariabel
S0 )Skala
0riorias+
Konsana
Skor $obo
)S0 C
Konsana+
$obo
)Skor $obo D
Toal Skor
$obo+
STR/N:T&
Kelengkapan infrastruktur
wilayah listrik, air bersih,
telekomunikasi, dan
infrastruktur lainnya.
- - !: 8,!8
Hkonomi Sektor perekonomian yang
termasuk basis dan
mempunyai pengaruh besar
terhadap perkembangan
Kawasan Perkotaan Seririt
adalah sektor perdagangan
yang ditunjang dengan
ketersediaan fasilitas
perdagangan dan jasa yang
relatif lengkap.
( - !' 8,84
Sektor perekonomian lain
yang juga dapat menjadi
potensi adalah adanya
perkebunan anggur dengan
hasil produksi yang cukup
besar. Komoditi anggur ini
dapat diolah menjadi produk
makanan ataupun minuman
baru yang dapat
meningkatkan nilai jual dan
mendorong perluasan
lapangan kerja dan
tumbuhnya sektor-sektor baru
seperti sektor industri.
' - 4 8,8.
S@$ TBTAL 134 1
Fariabel
S0 )Skala
0riorias+
Konsana
Skor $obo
)S0 C
Konsana+
$obo
)Skor $obo D
Toal Skor
$obo+
A/AKN/SS
@isik Kawasan Perkotaan Seririt
merupakan kawasan yang
memiliki potensi tinggi*rawan
bencana alam gempa bumi,
tsunami dan banjir.
- - !: 8,!8
,enis tanah di Kawasan
Perkotaan Seririt pada
umumnya merupakan jenis
tanah litosol dan regosol yang
rawan erosi.
' - 4 8,8-
Sosial Budaya ?ingkat pendidikan penduduk
wilayah perencanaan masih
relatif rendah yaitu ada pada
tingkat pendidikan S"
$':,6(9%.
' - 4 8,8-
Halaman IV - 179
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
Fariabel
S0 )Skala
0riorias+
Konsana
Skor $obo
)S0 C
Konsana+
$obo
)Skor $obo D
Toal Skor
$obo+
STR/N:T&
Sarana
Prasarana
Permukiman yang semakin
padat menyebabkan
masyarakat kurang
memperhatikan faktor kualitas
dan kebersihan lingkungan
sehingga terdapat lingkungan
kumuh yang sebagian besar
berada di sekitar pantai di
"esa Pengastulan.
( - !' 8,8:
Pasar Seririt berada di pusat
Kota Seririt menyebabkan
permasalahan kemacetan lalu
lintas di lokasi tersebut.
( - !' 8,8:
Berkembangnya fasilitas
perdagangan, seperti
supermarket yang berdekatan
dengan Pasar Seririt
menimbulkan bangkitan
pergerakan yang cukup besar.
' - 4 8,8-
@asilitas perdagangan seperti
toko-toko yang tidak
dilengkapi dengan ruang
parkir yang memadai sehingga
seringkali menimbulkan
kemacetan lalu lintas.
' - 4 8,8-
Adanya pendagang kaki .
$PK.% yang berkembang di
pinggir jalan Kota Seririt
sehingga cenderung
menimbulkan kemacetan dan
kesemrawutan lalu lintas
jalan. Kegiatan ini secara tidak
langsung mempengaruhi
kenyamanan dan kebersihan
kota.
( - !' 8,8:
?idak adanya fasilitas
penunjang akti3itas ekonomi
nelayan, seperti koperasi,
dermaga tambat perahu
masyarakat nelayan $dermaga
tidak dapat menampung
perahu yang ada%.
' - 4 8,8-
Adanya aglomerasi kegiatan
perdagangan dan jasa di
kawasan Perkotaan Seririt
$sepanjang ,alan Sudirman,
,alan +ajah 1ada, ,alan A.
Eani, ,alan #etjen Soeprapto
dan ,alan "iponegoro% kurang
dilengkapi dengan sarana
' - 4 8,8-
Halaman IV - 180
A/AKN/SS
A/AKN/SS
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
Fariabel
S0 )Skala
0riorias+
Konsana
Skor $obo
)S0 C
Konsana+
$obo
)Skor $obo D
Toal Skor
$obo+
STR/N:T&
penunjang $seperti sarana
penyeberangan maupun halte
angkutan umum% dan
kurangnya pengaturan
perparkiran mengakibatkan
terganggunya arus lalu lintas.
?imbulnya terminal bayangan
angkutan kota di pusat-pusat
akti3itas masyarakat, seperti
di ,alan +ajah 1ada
seringkali menyebabkan
tundaan bahkan kemacetan
lalu lintas.
( - !' 8,8:
Kapasitas dan lokasi terminal
yang ada saat ini kurang
strategis lagi sehingga seolah-
olah terminal yang ada
sekarang tidak pernah bisa
bermanfaat secara optimal.
( - !' 8,8:
1asih terdapat ruas-ruas jalan
yang kondisi perkerasannya
rusak dan masih terdapat pula
jalan-jalan yang belum ada
perkerasan $jalan tanah%.
' - 4 8,8-
"i beberapa lokasi masih
terdapat saluran drainase tanpa
perkerasan berupa saluran
tanah, terutama di kawasan
permukiman.
' - 4 8,8-
"i beberapa lokasi masih
terdapat drainase yang tidak
lancar akibat dipenuhi
sampah. Salah satunya adalah
di kawasan perdagangan dan
jasa, Pasar Seririt dan Pasar
"esa #okapaksa, drainase atau
saluran pembuangan yang
terdapat di pasar kurang dapat
berfungsi dengan baik. 7al ini
disebabkan drainase yang ada
dipenuhi dengan sampah
sehingga menyebabkan
drainase yang ada buntu atau
tidak berfungsi dengan baik.
' - 4 8,8-
"i beberapa lokasi sering
terjadi banjir, salah satunya
disebabkan akibat saluran
drainase yang ada,
kapasitasnya tidak mampu
menampung debit air yang
besar atau saluran drainase
yang kurang berfungsi dengan
maksimal sehingga pada saat
' - 4 8,8-
Halaman IV - 181
A/AKN/SS
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
Fariabel
S0 )Skala
0riorias+
Konsana
Skor $obo
)S0 C
Konsana+
$obo
)Skor $obo D
Toal Skor
$obo+
STR/N:T&
turun hujan banyak air
tergenang di jalan-jalan
$belakang 7ardyNs di
Kelurahan Seririt dan ,alan
"iponegoro%.
1asih adanya sampah-sampah
yang berserakan atau pun
menumpuk di pinggir-pinggir
jalan.
' - 4 8,8-
1asih terdapatnya sampah-
sampah yang dibuang dan
menumpuk melebihi kapasitas
?PS-?PS yang ada, sehingga
sampah meluber keluar ?PS
sampai ke jalan.
' - 4 8,8-
Hkonomi Sektor perekonomian kawasan
masih bertumpu pada dua
sektor utama yaitu pertanian
serta perdagangan dan jasa.
' - 4 8,8-
,enis kegiatan ekonomi
terutama di bidang industri
masih belum banyak dan
beragam serta hanya berskala
kecil dan home industry.
1engingat fungsi dan peran
Kawasan Perkotaan Seririt
sebagai Pusat Kegiatan #okal
$PK#% yang melayani wilayah
Kabupaten Buleleng bagian
barat, maka di masa yang akan
datang perlu dipacu untuk
mengembangkan jenis industri
yang lebih beragam dengan
skala yang lebih tinggi.
' - 4 8,8-
S@$ TBTAL 177 1
Sumber : .asil /nalisis, Tahun 2-13
Tabel 4.27
Sinesa Fakor(fakor 0eluang dan An2a!an Ka1asan 0eren2anaan
Halaman IV - 182
A/AKN/SS
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
Fariabel
S0 )Skala
0riorias+
Konsana
Skor $obo
)S0 C
Konsana+
$obo )Skor
$obo D Toal
Skor $obo+
B00BRT@N%TH
@isik Adanya arahan dari >?>&P
Bali dan >?>&K Buleleng,
bahwa Kawasan Perkotaan
Seririt ditetapkan sebagai PK#
$Pusat Kegiatan #okal% yang
melayani wilayah Kabupaten
Buleleng bagian barat. 7al ini
membuka peluang bagi
percepatan pembangunan
Kawasan Perkotaan Seririt, yang
diimplementasikan dengan
pembangunan fisik perkotaan.
- - !: 8,!:
#etak geografis Kawasan
Perkotaan Seririt yang strategis
karena merupakan penghubung
antara Kawasan Perkotaan
Singaraja $PK&% dengan
+ilimanuk $K"?&K%,
berpeluang menarik lebih
banyak in3estor untuk masuk ke
Kawasan Perkotaan Seririt.
- - !: 8,!:
#etak Kawasan Perkotaan Seririt
yang berdekatan dengan
Kawasan =ndustri )elukan
Bawang, membuka peluang
munculnya multi+lier effect di
Kawasan Perkotaan Seririt dan
memperlancar distribusi barang
dan jasa keluar masuk Kawasan
Perkotaan Seririt.
( - !' 8,!'
Sosial Budaya
dan "emografi
1asuknya in3estasi dari luar
membuka kesempatan
membuka peluang lapangan
kerja di Kawasan Perkotaan
Seririt.
' - 4 8,84
1asuknya in3estasi dari luar
juga membuka kesempatan bagi
penerapan dan pemanfaatan
teknologi tepat guna yang dapat
bermanfaat bagi peningkatan
S"1 lokal.
! - - 8,8-
Sarana
Prasarana
@aktor lokasi kedekatan dengan
Pelabuhan )elukan Bawang dan
Bandara #etkol &isnu di
Kecamatan +erokgak.
' - 4 8,84
Adanya ?PA Pangkung Paruk
yang letaknya tidak jauh dari
Kawasan Perkotaan Seririt $di
"esa Kaliasem%.
' - 4 8,84
Halaman IV - 183
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
Fariabel
S0 )Skala
0riorias+
Konsana
Skor $obo
)S0 C
Konsana+
$obo )Skor
$obo D Toal
Skor $obo+
B00BRT@N%TH
Hkonomi Keberadaan jalan kolektor
primer yang menghubungkan
Singaraja 5 +ilimanuk, dapat
membuka peluang perluasan
wilayah pemasaran potensi
sektor perdagangan dan jasa,
pertanian, dan industri.
( - !' 8,!'
Peluang masuknya in3estor-
in3estor untuk menanamkan
modalnya di kawasan
perencanaan akan dapat
menjadi pemacu meningkatnya
tingkat perekonomian di
kawasan perencanaan.
' - 4 8,84
#etak Kawasan Perkotaan
Seririt*Pelabuhan )elukan
Bawang yang berdekatan
dengan Kawasan =ndustri
)elukan Bawang, membuka
peluang munculnya multi+lier
effect di Kawasan Perkotaan
Seririt dan memperlancar
distribusi barang dan jasa keluar
masuk Kawasan Perkotaan
Seririt.
' - 4 8,84
S@$ TBTAL 144 1
Fariabel
S0 )Skala
0riorias+
Konsana
Skor $obo
)S0 C
Konsana+
$obo )Skor
$obo D Toal
Skor $obo+
T&R/AT
@isik ?erjadinya alih fungsi lahan
akibat perkembangan kawasan
perencanaan yang terjadi akibat
adanya efek pengembangan
kawasan perkotaan, yang dapat
mengurangi prosentase ruang
terbuka.
( - !' 8,'.
?erjadinya penurunan kualitas
lingkungan kota akibat
pembangunan fisik kota.
( - !' 8,'.
Sosial Budaya Persaingan era global dengan
peluang masuknya tenaga kerja
luar atau non lokal dapat
berpengaruh terhadap
berkurangnya kesempatan kerja
masyarakat lokal.
! - - 8,84
Sarana
Prasarana
Arus keluar masuk dari
Singaraja menuju
( - !' 8,'.
Halaman IV - 184
T&R/AT
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
Fariabel
S0 )Skala
0riorias+
Konsana
Skor $obo
)S0 C
Konsana+
$obo )Skor
$obo D Toal
Skor $obo+
B00BRT@N%TH
)ekik*+ilimanuk dan
sebaliknya dengan
menggunakan moda yang
besar, bercampur dengan
pergerakan internal di Kawasan
Perkotaan Seririt, dapat
menyebabkan kesemrawutan
lalu lintas dan menurunnya
tingkat pelayanan jalan.
Hkonomi 1eningkatnya pembangunan
fisik perkotaan akan
mengakibatkan alih fungsi lahan
pertanian, sehingga dapat
mengancam tingkat
produkti3itas sektor pertanian.
' - 4 8,!;
S@$ TBTAL 47 1
Sumber : .asil /nalisis, Tahun 2-13
Tabel 4.28
Fakor(fakor Sraegis %nernal )%FAS+
Fariabel
$obo Raing
Skor 0e!boboan
)$obo C Raing+
STR/N:T&
@isik Kawasan Perkotaan Seririt
mempunyai jarak yang relatif dekat
dengan pusat kota kabupaten yaitu
Kota Singaraja dan berada pada jalur
pantura $jalur Singaraja 5 Seririt 5
)ekik*+ilimanuk%.
8,!8 - 8,-8
Komposisi lahan non terbangun
$;4,4'9% yang lebih besar dari lahan
terbangun $'!,!49% merupakan
potensi untuk pengembangan
kegiatan fisik perkotaan, dimana
untuk kawasan perkotaan komposisi
untuk lahan terbangun adalah ;89
dan non terbangun (89 $>uang
?erbuka%.
8,!8 - 8,-8
Sebagian besar wilayah memiliki
karakter lahan yang relatif datar $8 5
49%, dengan ketinggian O64 m dpal
$yang tergolong dataran rendah%,
sehingga mudah untuk dikembangkan
sebagai lahan untuk kegiatan fisik
perkotaan.
8,84 ( 8,'-
Halaman IV - 185
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
Fariabel
$obo Raing
Skor 0e!boboan
)$obo C Raing+
STR/N:T&
Berdasarkan hasil analisis kesesuaian
lahan sebesar :4,-.9 lahan di
Kawasan Perkotaan Seririt
merupakan lahan yang sesuai untuk
fungsi kegiatan tanaman semusim dan
permukiman, sehingga Kawasan
Perkotaan Seririt memiliki lahan yang
memadai untuk pengembangan
kegiatan fisik perkotaan.
8,84 ( 8,'-
Sosial Budaya
dan "emografi
?ingkat kepadatan rata-rata Kawasan
Perkotaan Seririt sampai dengan
akhir tahun perencanaan $?ahun
'8(-% adalah sebesar !8 jiwa*ha,
termasuk kategori kepadatan rendah,
yang merupakan potensi bagi
pengembangan Kawasan Perkotaan
Seririt sehingga tahapan
pembangunan kota dapat terkendali.
8,8. ' 8,!8
Sebagian besar penduduk termasuk
dalam kategori usia produktif $:-9%,
indikasi bahwa Kawasan Perkotaan
Seririt memiliki potensi tenaga kerja
yang memadai .
8,84 ( 8,'-
Sarana Prasarana Sarana pelayanan umum yang relatif
lengkap, yaitu
a. @asilitas Kesehatan >S,
Puskesmas, Pustu
b. @asilitas Pendidikan ?K 5 S1A
c. @asilitas Perkantoran
Perkantoran Pemerintah C Kantor
B01A
d. @asilitas Peribadatan Pura,
1asjid, +ereja
e. @asilitas Perdagangan C ,asa
Pasar, ?oko, &arung*Kios
8,!8 - 8,-8
Kawasan Perkotaan Seririt dilewati
oleh
a. ,aringan jalan kolektor primer
$K!% Singaraja 5 Seririt 5
)ekik*+ilimanuk.
b. ,alan kolektor primer $K'% yang
menuju Pupuan.
c. ,aringan jalan kolektor primer
$K-% yang menuju Busungbiu.
8,!8 - 8,-8
Adanya terminal penumpang
$?erminal Seririt% dan tersedianya
angkutan umum sebagai pendukung
sarana transportasi di Kawasan
Perkotaan Seririt juga mampu
mendorong memperlancar pergerakan
barang dan orang di dalam dan keluar
wilayah.
8,!8 - 8,-8
Halaman IV - 186
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
Fariabel
$obo Raing
Skor 0e!boboan
)$obo C Raing+
STR/N:T&
Kelengkapan infrastruktur wilayah
listrik, air bersih, telekomunikasi, dan
infrastruktur lainnya.
8,!8 - 8,-8
Hkonomi Sektor perekonomian yang termasuk
basis dan mempunyai pengaruh besar
terhadap perkembangan Kawasan
Perkotaan Seririt adalah sektor
perdagangan yang ditunjang dengan
ketersediaan fasilitas perdagangan
dan jasa yang relatif lengkap.
8,84 ( 8,'-
Sektor perekonomian lain yang juga
dapat menjadi potensi adalah adanya
perkebunan anggur dengan hasil
produksi yang cukup besar. Komoditi
anggur ini dapat diolah menjadi
produk makanan ataupun minuman
baru yang dapat meningkatkan nilai
jual dan mendorong perluasan
lapangan kerja dan tumbuhnya
sektor-sektor baru seperti sektor
industri.
8,8. ' 8,!8
S@$ TBTAL "9#3
Fariabel
$obo Raing
Skor 0e!boboan
)$obo C Raing+
A/AKN/SS
@isik Kawasan Perkotaan Seririt merupakan
kawasan yang memiliki potensi
tinggi*rawan bencana alam gempa
bumi, tsunami dan banjir.
8,!8 - 8,8-
,enis tanah di Kawasan Perkotaan
Seririt pada umumnya merupakan
jenis tanah litosol dan regosol yang
rawan erosi.
8,8- ' 8,84
Sosial Budaya ?ingkat pendidikan penduduk wilayah
perencanaan masih relatif rendah
yaitu ada pada tingkat pendidikan S"
$':,6(9%.
8,8- ' 8,84
Sarana Prasarana Permukiman yang semakin padat
menyebabkan masyarakat kurang
memperhatikan faktor kualitas dan
kebersihan lingkungan sehingga
terdapat lingkungan kumuh yang
sebagian besar berada di sekitar pantai
di "esa Pengastulan.
8,8: ( 8,!4
Pasar Seririt berada di pusat Kota
Seririt menyebabkan permasalahan
kemacetan lalu lintas di lokasi
tersebut.
8,8: ( 8,!4
Halaman IV - 187
A/AKN/SS
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
Fariabel
$obo Raing
Skor 0e!boboan
)$obo C Raing+
STR/N:T&
Berkembangnya fasilitas
perdagangan, seperti supermarket
yang berdekatan dengan Pasar Seririt
menimbulkan bangkitan pergerakan
yang cukup besar.
8,8- ' 8,84
@asilitas perdagangan seperti toko-
toko yang tidak dilengkapi dengan
ruang parkir yang memadai sehingga
seringkali menimbulkan kemacetan
lalu lintas.
8,8- ' 8,84
Adanya pendagang kaki . $PK.% yang
berkembang di pinggir jalan Kota
Seririt sehingga cenderung
menimbulkan kemacetan dan
kesemrawutan lalu lintas jalan.
Kegiatan ini secara tidak langsung
mempengaruhi kenyamanan dan
kebersihan kota.
8,8: ( 8,!4
?idak adanya fasilitas penunjang
akti3itas ekonomi nelayan, seperti
koperasi, dermaga tambat perahu
masyarakat nelayan $dermaga tidak
dapat menampung perahu yang ada%.
8,8- ' 8,84
Adanya aglomerasi kegiatan
perdagangan dan jasa di kawasan
Perkotaan Seririt $sepanjang ,alan
Sudirman, ,alan +ajah 1ada, ,alan A.
Eani, ,alan #etjen Soeprapto dan
,alan "iponegoro% kurang dilengkapi
dengan sarana penunjang $seperti
sarana penyeberangan maupun halte
angkutan umum% dan kurangnya
pengaturan perparkiran
mengakibatkan terganggunya arus
lalu lintas.
8,8- ' 8,84
?imbulnya terminal bayangan
angkutan kota di pusat-pusat akti3itas
masyarakat, seperti di ,alan +ajah
1ada seringkali menyebabkan
tundaan bahkan kemacetan lalu lintas.
8,8: ( 8,!4
Kapasitas dan lokasi terminal yang
ada saat ini kurang strategis lagi
sehingga seolah-olah terminal yang
ada sekarang tidak pernah bisa
bermanfaat secara optimal.
8,8: ( 8,!4
1asih terdapat ruas-ruas jalan yang
kondisi perkerasannya rusak dan
masih terdapat pula jalan-jalan yang
belum ada perkerasan $jalan tanah%.
8,8- ' 8,84
"i beberapa lokasi masih terdapat
saluran drainase tanpa perkerasan
8,8- ' 8,84
Halaman IV - 188
A/AKN/SS
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
Fariabel
$obo Raing
Skor 0e!boboan
)$obo C Raing+
STR/N:T&
berupa saluran tanah, terutama di
kawasan permukiman.
"i beberapa lokasi masih terdapat
drainase yang tidak lancar akibat
dipenuhi sampah. Salah satunya
adalah di kawasan perdagangan dan
jasa, Pasar Seririt dan Pasar "esa
#okapaksa, drainase atau saluran
pembuangan yang terdapat di pasar
kurang dapat berfungsi dengan baik.
7al ini disebabkan drainase yang ada
dipenuhi dengan sampah sehingga
menyebabkan drainase yang ada
buntu atau tidak berfungsi dengan
baik.
8,8- ' 8,84
"i beberapa lokasi sering terjadi
banjir, salah satunya disebabkan
akibat saluran drainase yang ada,
kapasitasnya tidak mampu
menampung debit air yang besar atau
saluran drainase yang kurang
berfungsi dengan maksimal sehingga
pada saat turun hujan banyak air
tergenang di jalan-jalan $belakang
7ardyNs di Kelurahan Seririt dan ,alan
"iponegoro%.
8,8- ' 8,84
1asih adanya sampah-sampah yang
berserakan atau pun menumpuk di
pinggir-pinggir jalan.
8,8- ' 8,84
1asih terdapatnya sampah-sampah
yang dibuang dan menumpuk
melebihi kapasitas ?PS-?PS yang
ada, sehingga sampah meluber keluar
?PS sampai ke jalan.
8,8- ' 8,84
Hkonomi Sektor perekonomian kawasan masih
bertumpu pada dua sektor utama
yaitu pertanian serta perdagangan dan
jasa.
8,8- ' 8,84
,enis kegiatan ekonomi terutama di
bidang industri masih belum banyak
dan beragam serta hanya berskala
kecil dan home industry. 1engingat
fungsi dan peran Kawasan Perkotaan
Seririt sebagai Pusat Kegiatan #okal
$PK#% yang melayani wilayah
Kabupaten Buleleng bagian barat,
maka di masa yang akan datang perlu
dipacu untuk mengembangkan jenis
industri yang lebih beragam dengan
skala yang lebih tinggi.
8,8- ' 8,84
S@$ TBTAL 2943
Halaman IV - 189
A/AKN/SS
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
Sumber : .asil /nalisis, Tahun 2-13
Tabel 4."4
Fakor(fakor Sraegis /ksernal )/FAS+
Fariabel
$obo Raing
Skor 0e!boboan
)$obo C Raing+
B00BRT@N%TH
@isik Adanya arahan dari >?>&P Bali
dan >?>&K Buleleng, bahwa
Kawasan Perkotaan Seririt
ditetapkan sebagai PK# $Pusat
Kegiatan #okal% yang melayani
wilayah Kabupaten Buleleng bagian
barat. 7al ini membuka peluang bagi
percepatan pembangunan Kawasan
Perkotaan Seririt, yang
diimplementasikan dengan
pembangunan fisik perkotaan.
8,!: - 8,:-
#etak geografis Kawasan Perkotaan
Seririt yang strategis karena
merupakan penghubung antara
Kawasan Perkotaan Singaraja
$PK&% dengan +ilimanuk
$K"?&K%, berpeluang menarik
lebih banyak in3estor untuk masuk
ke Kawasan Perkotaan Seririt.
8,!: - 8,:-
#etak Kawasan Perkotaan Seririt
yang berdekatan dengan Kawasan
=ndustri )elukan Bawang, membuka
peluang munculnya multi+lier effect
di Kawasan Perkotaan Seririt dan
memperlancar distribusi barang dan
jasa keluar masuk Kawasan
Perkotaan Seririt.
8,!' ( 8,(:
Sosial Budaya dan
"emografi
1asuknya in3estasi dari luar
membuka kesempatan membuka
peluang lapangan kerja di Kawasan
Perkotaan Seririt.
8,84 ' 8,!:
1asuknya in3estasi dari luar juga
membuka kesempatan bagi
penerapan dan pemanfaatan
teknologi tepat guna yang dapat
bermanfaat bagi peningkatan S"1
lokal.
8,8- ! 8,8-
Sarana Prasarana @aktor lokasi kedekatan dengan
Pelabuhan )elukan Bawang dan
Bandara #etkol &isnu di
Kecamatan +erokgak.
8,84 ' 8,!:
Adanya ?PA Pangkung Paruk yang
letaknya tidak jauh dari Kawasan
Perkotaan Seririt $di "esa
Kaliasem%.
8,84 ' 8,!:
Halaman IV - 190
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
Fariabel
$obo Raing
Skor 0e!boboan
)$obo C Raing+
B00BRT@N%TH
Hkonomi Keberadaan jalan kolektor primer
yang menghubungkan Singaraja 5
+ilimanuk, dapat membuka peluang
perluasan wilayah pemasaran
potensi sektor perdagangan dan jasa,
pertanian, dan industri.
8,!' ( 8,(:
Peluang masuknya in3estor-in3estor
untuk menanamkan modalnya di
kawasan perencanaan akan dapat
menjadi pemacu meningkatnya
tingkat perekonomian di kawasan
perencanaan.
8,84 ' 8,!:
#etak Kawasan Perkotaan
Seririt*Pelabuhan )elukan Bawang
yang berdekatan dengan Kawasan
=ndustri )elukan Bawang, membuka
peluang munculnya multi+lier effect
di Kawasan Perkotaan Seririt dan
memperlancar distribusi barang dan
jasa keluar masuk Kawasan
Perkotaan Seririt.
8,84 ' 8,!:
S@$ TBTAL 2974
@isik ?erjadinya alih fungsi lahan akibat
perkembangan kawasan
perencanaan yang terjadi akibat
adanya efek pengembangan
kawasan perkotaan, yang dapat
mengurangi prosentase ruang
terbuka.
8,'. ( 8,;.
?erjadinya penurunan kualitas
lingkungan kota akibat
pembangunan fisik kota.
8,'. ( 8,;.
Sosial Budaya Persaingan era global dengan
peluang masuknya tenaga kerja luar
atau non lokal dapat berpengaruh
terhadap berkurangnya kesempatan
kerja masyarakat lokal.
8,84 ! 8,84
Sarana Prasarana Arus keluar masuk dari Singaraja
menuju )ekik*+ilimanuk dan
sebaliknya dengan menggunakan
moda yang besar, bercampur
dengan pergerakan internal di
Kawasan Perkotaan Seririt, dapat
menyebabkan kesemrawutan lalu
lintas dan menurunnya tingkat
pelayanan jalan.
8,'. ( 8,;.
Hkonomi
1eningkatnya pembangunan fisik
perkotaan akan mengakibatkan alih
8,!; ' 8,(-
Halaman IV - 191
T&R/AT
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
Fariabel
$obo Raing
Skor 0e!boboan
)$obo C Raing+
B00BRT@N%TH
fungsi lahan pertanian, sehingga
dapat mengancam tingkat
produkti3itas sektor pertanian
S@$ TBTAL 2935
Sumber : .asil /nalisis, Tahun 2-13
Halaman IV - 192
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
Tabel 4."1
.ariks SABT
%FAS
STR/N:T& A/AKN/SS
Fisik )1927+ Kawasan Perkotaan Seririt
mempunyai jarak yang relatif
dekat dengan pusat kota
kabupaten yaitu Kota Singaraja
dan berada pada jalur pantura
$,alur Singaraja 5 Seririt 5
)ekik*+ilimanuk%.
Komposisi lahan non terbangun
$;4,4'9% yang lebih besar dari
lahan terbangun $'!,!49%
merupakan potensi untuk
pengembangan kegiatan fisik
perkotaan, dimana untuk
kawasan perkotaan komposisi
untuk lahan terbangun adalah
;89 dan non terbangun (89
$>uang ?erbuka%.
Sebagian besar wilayah memiliki
karakter lahan yang relatif datar
$8 5 49%, dengan ketinggian O64
m dpal $yang tergolong dataran
rendah%, sehingga mudah untuk
dikembangkan sebagai lahan
untuk kegiatan fisik perkotaan.
Sebagian besar wilayah memiliki
karakter lahan yang relatif datar
$8 5 49%, dengan ketinggian O64
m dpal $yang tergolong dataran
Fisik
)4912+
Kawasan Perkotaan
Seririt merupakan
kawasan yang memiliki
potensi tinggi*rawan
bencana alam gempa
bumi, tsunami dan
banjir.
,enis tanah di Kawasan
Perkotaan Seririt pada
umumnya merupakan
jenis tanah litosol dan
regosol yang rawan
erosi.
Halaman IV - 193
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
rendah%, sehingga mudah untuk
dikembangkan sebagai lahan
untuk kegiatan fisik perkotaan.
Sosial
$udaya
)49"4+
?ingkat kepadatan rata-rata
Kawasan Perkotaan Seririt
sampai dengan akhir tahun
perencanaan $?ahun '8(-%
adalah sebesar !8 jiwa*ha,
termasuk kategori kepadatan
rendah, yang merupakan potensi
bagi pengembangan Kawasan
Perkotaan Seririt sehingga
tahapan pembangunan kota dapat
terkendali.
Sebagian besar penduduk
termasuk dalam kategori usia
produktif $:-9%, indikasi bahwa
Kawasan Perkotaan Seririt
memiliki potensi tenaga kerja
yang memadai .
Sosial
$udaya )4947+
?ingkat pendidikan
penduduk wilayah
perencanaan masih
relatif rendah yaitu ada
pada tingkat pendidikan
S" $':,6(9%.
Sarana
0rasarana
)193+
Sarana pelayanan umum yang
relatif lengkap, yaitu
a. @asilitas Kesehatan >S,
Puskesmas, Pustu
b. @asilitas Pendidikan ?K 5
S1A
c. @asilitas Perkantoran
Perkantoran Pemerintah C
Kantor B01A
d. @asilitas Peribadatan Pura,
1asjid, +ereja
e. @asilitas Perdagangan C
Sarana
0rasarana
)1943+
Permukiman yang
semakin padat
menyebabkan
masyarakat kurang
memperhatikan faktor
kualitas dan kebersihan
lingkungan sehingga
terdapat lingkungan
kumuh yang sebagian
besar berada di sekitar
pantai di "esa
Pengastulan.
Pasar Seririt berada di
Halaman IV - 194
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
,asa Pasar, ?oko,
&arung*Kios
Kawasan Perkotaan Seririt
dilewati oleh
a. ,aringan jalan kolektor
primer $K!% Singaraja 5
Seririt 5 )ekik*+ilimanuk.
b. ,alan kolektor primer $K'%
yang menuju Pupuan.
c. ,aringan jalan kolektor
primer $K-% yang menuju
Busungbiu.
Adanya terminal penumpang
$?erminal Seririt% dan
tersedianya angkutan umum
sebagai pendukung sarana
transportasi di Kawasan
Perkotaan Seririt juga mampu
mendorong memperlancar
pergerakan barang dan orang di
dalam dan keluar wilayah.
Kelengkapan infrastruktur
wilayah listrik, air bersih,
telekomunikasi, dan infrastruktur
lainnya.
pusat Kota Seririt
menyebabkan
permasalahan
kemacetan lalu lintas di
lokasi tersebut.
Berkembangnya
fasilitas perdagangan,
seperti supermarket
yang berdekatan dengan
Pasar Seririt
menimbulkan bangkitan
pergerakan yang cukup
besar.
@asilitas perdagangan
seperti toko-toko yang
tidak dilengkapi dengan
ruang parkir yang
memadai sehingga
seringkali menimbulkan
kemacetan lalu lintas.
Adanya pendagang kaki
. $PK.% yang
berkembang di pinggir
jalan Kota Seririt
sehingga cenderung
menimbulkan
kemacetan dan
kesemrawutan lalu
lintas jalan. Kegiatan
ini secara tidak
langsung
mempengaruhi
kenyamanan dan
kebersihan kota.
Halaman IV - 195
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
?idak adanya fasilitas
penunjang akti3itas
ekonomi nelayan,
seperti koperasi,
dermaga tambat perahu
masyarakat nelayan
$dermaga tidak dapat
menampung perahu
yang ada%.
Adanya aglomerasi
kegiatan perdagangan
dan jasa di kawasan
Perkotaan Seririt
$sepanjang ,alan
Sudirman, ,alan +ajah
1ada, ,alan A. Eani,
,alan #etjen Soeprapto
dan ,alan "iponegoro%
kurang dilengkapi
dengan sarana
penunjang $seperti
sarana penyeberangan
maupun halte angkutan
umum% dan kurangnya
pengaturan perparkiran
mengakibatkan
terganggunya arus lalu
lintas.
Adanya aglomerasi
kegiatan perdagangan
dan jasa di kawasan
Perkotaan Seririt
$sepanjang ,alan
Sudirman, ,alan +ajah
Halaman IV - 196
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
1ada, ,alan A. Eani,
,alan #etjen Soeprapto
dan ,alan "iponegoro%
kurang dilengkapi
dengan sarana
penunjang $seperti
sarana penyeberangan
maupun halte angkutan
umum% dan kurangnya
pengaturan perparkiran
mengakibatkan
terganggunya arus lalu
lintas.
Adanya aglomerasi
kegiatan perdagangan
dan jasa di kawasan
Perkotaan Seririt
$sepanjang ,alan
Sudirman, ,alan +ajah
1ada, ,alan A. Eani,
,alan #etjen Soeprapto
dan ,alan "iponegoro%
kurang dilengkapi
dengan sarana
penunjang $seperti
sarana penyeberangan
maupun halte angkutan
umum% dan kurangnya
pengaturan perparkiran
mengakibatkan
terganggunya arus lalu
lintas.
?imbulnya terminal
bayangan angkutan
kota di pusat-pusat
akti3itas masyarakat,
Halaman IV - 197
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
seperti di ,alan +ajah
1ada seringkali
menyebabkan tundaan
bahkan kemacetan lalu
lintas.
Kapasitas dan lokasi
terminal yang ada saat
ini kurang strategis lagi
sehingga seolah-olah
terminal yang ada
sekarang tidak pernah
bisa bermanfaat secara
optimal.
1asih terdapat ruas-
ruas jalan yang kondisi
perkerasannya rusak
dan masih terdapat pula
jalan-jalan yang belum
ada perkerasan $jalan
tanah%.
"i beberapa lokasi
masih terdapat saluran
drainase tanpa
perkerasan berupa
saluran tanah, terutama
di kawasan
permukiman.
"i beberapa lokasi
masih terdapat drainase
yang tidak lancar akibat
dipenuhi sampah. Salah
satunya adalah di
kawasan perdagangan
Halaman IV - 198
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
dan jasa, Pasar Seririt
dan Pasar "esa.
/kono!i
)49"4+
Sektor perekonomian yang
termasuk basis dan mempunyai
pengaruh besar terhadap
perkembangan Kawasan
Perkotaan Seririt adalah sektor
perdagangan yang ditunjang
dengan ketersediaan fasilitas
perdagangan dan jasa yang
relatif lengkap.
Sektor perekonomian lain yang
juga dapat menjadi potensi
adalah adanya perkebunan
anggur dengan hasil produksi
yang cukup besar. Komoditi
anggur ini dapat diolah menjadi
produk makanan ataupun
minuman baru yang dapat
meningkatkan nilai jual dan
mendorong perluasan lapangan
kerja dan tumbuhnya sektor-
sektor baru seperti sektor
industri.
/kono!i
)4913+
Sektor perekonomian
kawasan masih
bertumpu pada dua
sektor utama yaitu
pertanian serta
perdagangan dan jasa.
,enis kegiatan ekonomi
terutama di bidang
industri masih belum
banyak dan beragam
serta hanya berskala
kecil dan home industry.
1engingat fungsi dan
peran Kawasan
Perkotaan Seririt
sebagai Pusat Kegiatan
#okal $PK#% yang
melayani wilayah
Kabupaten Buleleng
bagian barat, maka di
masa yang akan datang
perlu dipacu untuk
mengembangkan jenis
industri yang lebih
beragam dengan skala
yang lebih tinggi.
Halaman IV - 199
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
/FAS
B00BRT@N%T
H
Fisik )1934+ Adanya arahan dari >?>&P
Bali dan >?>&K Buleleng,
bahwa Kawasan Perkotaan
Seririt ditetapkan sebagai
PK# $Pusat Kegiatan #okal%
yang melayani wilayah
Kabupaten Buleleng bagian
barat. 7al ini membuka
peluang bagi percepatan
pembangunan Kawasan
Perkotaan Seririt, yang
diimplementasikan dengan
pembangunan fisik
perkotaan.
#etak geografis Kawasan
Perkotaan Seririt yang
strategis karena merupakan
penghubung antara Kawasan
Perkotaan Singaraja $PK&%
dengan +ilimanuk
$K"?&K%, berpeluang
menarik lebih banyak
in3estor untuk masuk ke
Kawasan Perkotaan Seririt.
)1927 I 1934+
)kua I kua+
)4912 I 1934+
)le!ah I kua+
Halaman IV - 200
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
#etak Kawasan Perkotaan
Seririt yang berdekatan
dengan Kawasan =ndustri
)elukan Bawang, membuka
peluang munculnya
multi+lier effect di Kawasan
Perkotaan Seririt dan
memperlancar distribusi
barang dan jasa keluar
masuk Kawasan Perkotaan
Seririt.
Sosial
$udaya
)4924+
1asuknya in3estasi dari
luar membuka kesempatan
membuka peluang lapangan
kerja di Kawasan Perkotaan
Seririt.
1asuknya in3estasi dari
luar juga membuka
kesempatan bagi penerapan
dan pemanfaatan teknologi
tepat guna yang dapat
bermanfaat bagi
peningkatan S"1 lokal.
)49"4 I 4924+
)le!ah I le!ah+
)4947 I 4924+
)le!ah I le!ah+
Sarana
0rasarana
)49"2+
@aktor lokasi kedekatan
dengan Pelabuhan )elukan
Bawang dan Bandara
#etkol &isnu di Kecamatan
+erokgak.
Adanya ?PA Pangkung
Paruk yang letaknya tidak
jauh dari Kawasan
Perkotaan Seririt $di "esa
Kaliasem%.
)193 I 49"2+
)kua I le!ah+
)1943 I 49"2+
)kua I le!ah+
Halaman IV - 201
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
/kono!i
)4937+
Keberadaan jalan kolektor
primer yang
menghubungkan Singaraja
5 +ilimanuk, dapat
membuka peluang
perluasan wilayah
pemasaran potensi sektor
perdagangan dan jasa,
pertanian, dan industri.
Peluang masuknya
in3estor-in3estor untuk
menanamkan modalnya di
kawasan perencanaan akan
dapat menjadi pemacu
meningkatnya tingkat
perekonomian di kawasan
perencanaan.
#etak Kawasan Perkotaan
Seririt*Pelabuhan )elukan
Bawang yang berdekatan
dengan Kawasan =ndustri
)elukan Bawang, membuka
peluang munculnya
multi+lier effect di Kawasan
Perkotaan Seririt dan
memperlancar distribusi
barang dan jasa keluar
masuk Kawasan Perkotaan
Seririt.
)49"4 I 4937+
)le!ah I le!ah+
)4913 I 4937+
)le!ah I le!ah+
T&R/AT Fisik )19#4+ ?erjadinya alih fungsi
lahan akibat perkembangan
kawasan perencanaan yang
terjadi akibat adanya efek
pengembangan kawasan
)1927 I 19#4+
)kua I kua+
)4912 I 19#4+
)le!ah I kua+
Halaman IV - 202
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
perkotaan, yang dapat
mengurangi prosentase
ruang terbuka.
?erjadinya penurunan
kualitas lingkungan kota
akibat pembangunan fisik
kota.
Sosial
$udaya
)4947+
Persaingan era global
dengan peluang masuknya
tenaga kerja luar atau non
lokal dapat berpengaruh
terhadap
berkurangnya kesempatan
kerja masyarakat lokal.
)49"4 I 4947+
)le!ah I le!ah+
)4947 I 4947+
)le!ah I le!ah+
Sarana
0rasarana
)495#+
Arus keluar masuk dari
Singaraja menuju
)ekik*+ilimanuk dan
sebaliknya dengan
menggunakan moda yang
besar, bercampur dengan
pergerakan internal di
Kawasan Perkotaan Seririt,
dapat menyebabkan
kesemrawutan lalu lintas
dan menurunnya tingkat
pelayanan jalan.
)1934 I 495#+
)kua I le!ah+
)1943 I 495#+
)kua I le!ah+
/kono!i
)49"4+
1eningkatnya
pembangunan fisik
perkotaan akan
mengakibatkan alih fungsi
)49"4 I 49"4+
)le!ah I le!ah+
)4913 I 49"4+
)le!ah I le!ah+
Halaman IV - 203
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
lahan pertanian, sehingga
dapat mengancam tingkat
produkti3itas sektor
pertanian.
Sumber : .asil /nalisis, Tahun 2-13
Berdasarkan hasil analisis yang disajikan pada tabel-tabel di atas, dengan menggunakan =@AS dan H@AS S&2? maka nilai yang dihasilkan
dihitung dan diketahui posisinya dalam kuadran S&2?.
Halaman IV - 204
P!sisi
EKSTERNAL
K
u
a
"
r
a
n
I
G
R
O
T
H K
u
a
"
r
a
n
II
S
T
A
#
IL
IT
Y
K
u
a
"
r
a
n
II
I
S
U
R
$
I
$
A
L
K
u
a
"
r
a
n
I$
D
I$
E
R
S
I
%
I
&
A
T
I
O
N
Rapi" Gr!wt'
Strateg(
A
Strateg(
Sta)*e Gr!wt'
#
&!n+entri+
Strateg(
G
Se*e+ti,e Maintenan+e
Strateg(
D
Turn Ar!un"
Strateg(
E
Guire* *e
Strateg(
%
&!ng*!merate
Strateg(
H
Agressi,e
Strateg(
&
Maintenan+e
-
-
.
.
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
:a!bar #.2
Diagra! Kuadran Sraegi 0enge!bangan
R F Kekuatan $S% K Kelemahan $&%
F (,.: K $-',8:%
Halaman IV - 205
/-0 Eksterna*
/PELUANG0
:a!bar #."
Kuadran SABT
Sumber: .asil /nalisis, 2-1-
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
F !,.8
E F Peluang $2% K Ancaman $?%
F ',4- K $-',:;%
F 8,!;
Halaman IV - 206
/-0 Interna*
/KEKUATAN0
/10 Eksterna*
/AN&AMAN0
/10 Interna*
/KELEMAHAN0
Kuadran %9
Kuadran %9
Kuadran %%
Kuadran %%
Kuadran %%%
Kuadran %%%
Kuadran %
Kuadran %
A
B C
D
E
F G
H
1,50
0,17
CV. TRI MATRA DISAIN
Konsultan Perencana Dan Pengawas
Berdasarkan kedudukannya dalam diagram kuadran strategi pengembangan, maka
kawasan perencanaan terletak pada Kwadran = >R?=T.# ruang A yaitu pada posisi Ra+id
>ro:th Strate1y' "imana Ra+id >ro:th Strate1y merupakan strategi pertumbuhan aliran cepat
untuk diperlihatkan pengembangan secara maksimal untuk target tertentu dan dalam waktu
singkat.
"ari hasil analisis, koordinat berada pada Kuadran =, tepatmya pada ruang A yaitu
posisi ra+id 1ro:th, karena skor tertimbang $S-&% < $2-?%, artinya perencanaan di Kawasan
Perkotaan Seririt harus dapat memanfaatkan keunggulan kekuatan internal yang dimiliki.
Halaman IV - 207