Pengetahuan mengenai patofisiologi masing-masing komponen sindrom mentabolik sebaiknya diketahui
untuk dapat memprediksi pengaruh perubahan gaya hidup dan medikamentosa dalam penatalaksanaan sindrom metabolik. Obesitas sentral Obesitas yang digambaarkan dengan IMT tidak begitu sensitive dalam menggambarkan resiko kardiovaskular dan gangguan metabolik.Studi menunjukkan bahwa obesitas sentral yang digambarkan oleh lingkar perut ( dengan cut off yang berbeda antara jenis kelamin ) lebih sensitf dalam memprediksi gangguan metabolik dan resiko kardiovaskular.Lingkar perut menggambarkan baik jaringan adipose subkutan dan visceral.Meski dikatakan bahwa lemak visceral lebih berhubungan dengan komplikasi metabolic dan kardiovaskular,hal ini kontroversial.Peningkatan obesitas beresiko pada peningkatan kejadian kardiovaskular.Variasi faktor genetic membuat perbedaan dampak metabolik maupun kardiovaskular dari suatu obesitas.Seorang dengan obesitas dapat tidak berkembang menjadi resistensi insulin,dan sebaliknya resistensi insulin dapat ditemukan pada individu tanpa obes (lean subjects).Interaksi faktor genetik dan lingkungan akan memodifikasi tampilan metabolik dari suatu resistensi insulin maupun obesitas. Jaringan adiposa merupakan sebuah organ endokrin yang aktif mensekresi berbagai faktor pro dan anti inflasmasi seperti leptin adiponektin,tumor nekrosis factor a (TNF-a) interleukin-6) dan resisten.
Pembedahan Skoliosis Lengkap Buku Panduan bagi Para Pasien: Melihat Secara Mendalam dan Tak Memihak ke dalam Apa yang Diharapkan Sebelum dan Selama Pembedahan Skoliosis