Anda di halaman 1dari 30

1

DESKRIPSI DIRI DOSEN



Deskripsikan dengan jelas apa saja yang telah Saudara lakukan yang dapat
dianggap sebagai prestasi dan/atau kontribusi bagi pelaksanaan dan
pengembangan Tridharma Perguruan Tinggi yang berkenaan dengan hal-hal
berikut. Deskripsi ini perlu dilengkapi dengan contoh nyata yang Saudara
alami/lakukan dalam kehidupan profesional sebagai dosen.

A. Pengembangan Kualitas Pembelajaran (usaha dan dampak
perubahan)
1. Berikan contoh nyata semua usaha kreatif yang telah atau sedang
Saudara lakukan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran; dan
jelaskan dampaknya!
Deskripsi:
Usaha kreatif yang saya lakukan:
Dalam kegiatan pembelajaran di Program Studi Pendidikan Ekonomi,
saya dipercaya untuk memberikan materi perkuliahaan Akuntansi
Biaya, Akuntansi Manajemen, Komputer Akuntansi, Akuntansi
Pemerintahan, Akuntansi Syariah, Sistem Akuntansi, Pemeriksaan
Akuntansi. Selain memberikan kuliah saya juga mendapatkan tugas
untuk melakukan pembimbingan dalam KKL mahasiswa dan
pembimbingan tugas akhir yang berupa skripsi mahasiswa.
Berdasarkan pengamatan yang dilakukan selama proses
pembelajaran berlangsung dapat dikemukakan bahwa sebagian besar
mahasiswa dalam mengikuti perkuliahaan ada kecenderungan untuk
sekedar lulus dan atau hanya berbuat untuk mendapatkan nilai yang
baik. J adi dalam konteks ini mahasiswa hanya belajar untuk sekedar
lulus dan bukan belajar untuk tahu. Kenyataan demikian
menunjukkan bahwa mahasiswa tidak memahami materi yang telah
diberikan secara baik dan bila diberikan tugas pun kurang mampu
2
mengembangkan pengetahuan sesuai dengan fenomena yang terjadi
di sekelilingnya. Sebagai contoh dalam menyelesaikan tugas mata
kuliah akuntansi manajemen, mahasiswa kurang mampu melihat
berbagai kemungkinan yang akan terjadi akibat dari suatu keputusan
yang ditetapkan.
Materi-materi perkuliahan yang telah diberikan dalam waktu satu
semester dengan mudah terlupakan begitu saja. Kenyataan demikian
terlihat nyata pada semester berikutnya yaitu pada saat mahasiswa
mengambil mata kuliah yang memiliki prasyarat atau masih terkait
dengan materi kuliah sebelumnya, terlihat mahasiswa kurang mampu
menjelaskan hubungan antara teori yang lalu dengan matakuliah yang
sedang diikuti.
Fenomena lain yang terjadi pada saat perkuliahan yaitu mahasiswa
cenderung mencari materi-materi atau tugas-tugas yang telah
diberikan pada semester-semester lalu untuk angkatan sebelumnya,
sehingga apabila materi yang diberikan sama, maka tugas-tugas
diselesaikan dengan cara menjiplak tugas yang telah dikerjakan oleh
kakak tingkat sebelumnya. Hal ini membuat mahasiswa menjadi
malas dan cenderung mengambil jalan pintas. Kebiasaan jalan pintas
yang tidak menumbuhkan perilaku positif demikian harus dihilangkan
dari diri mahasiswa.
Sejalan dengan fenomena tersebut, maka setiap awal perkuliahan
saya selalu menjelaskan mata kuliah yang mendasarinya serta
memaparkan apa manfaat dan pentingnya mata kuliah yang sedang
diikuti. Dengan demikian diharapkan mahasiswa dapat memahami
kaitan antara mata kuliah sebelumnya dengan mata kuliah yang
sedang diikuti.
Hal yang lebih utama saya lakukan sebelum melaksanakan
perkuliahan, saya lakukan kontrak perkuliahan secara bersama antara
dosen (saya) dan mahasiswa untuk mencari jalan terbaik dan
termudah dalam mencapai tujuan. Dalam kontrak perkuliahan,
3
sebelumnya saya mempersiapkan kontrak yang harus disepakati
bersama oleh seluruh mahasiswa dengan saya sebagai aturan resmi
untuk membuat pelaksanaan perkuliahan menjadi kondusif yang
diketahui oleh masing-masing yang terkait. Dengan adanya
kesepahaman aturan pelaksanaan perkuliahan maka kondisi
perkuliahan menjadi lebih kondusif dan partisipasi yang diberikan tidak
semu.
Upaya lain yang saya lakukan untuk menghindari kebiasaan
mahasiswa meniru tuga-tugas atau pekerjaan kakak tingkat
sebelumnya, saya lakukan dengan mengarsipkan soal-soal dan tugas-
tugas yang pernah diberikan. Kepada mahaiswa untuk angkatan yang
berbeda selalu diberi dengan soal dan tugas-tugas yang berbeda
sehingga mahasiswa tidak menggantungkan diri pada tugas dan
pekerjaan yang telah dilakukan sebelumnya. Dengan pemberian
tugas yang berbeda dengan sebelumnya, sebagai mana yang saya
rancang, membuat mahasiswa lebih aktif untuk mengerjakan tugas-
tugas yang saya berikan dan tidak dapat meniru (menjiplak) tugas dan
pekerjaan sebelumnya. Cara demikian mendorong mahasiswa akan
mengerjakan dengan tenaga dan pikiran masing-masing yang pada
gilirannya akan mengkikis kebiasaan meniru (menjiplak) sehingga
mahasiswa akan memiliki kemampuan yang lebih tinggi dalam
memecahkan masalah yang dihadapi.
Langkah-langkah yang saya lakukan dalam proses pembelajaran
adalah mengubah model/metode pembelajaran yang tadinya saya
lebih banyak menggunakan waktu untuk penyajian dengan metode
ceramah dan pemberian tugas, kemudian saya melakukan kombinasi
metode pembelajaran dengan lebih banyak memberikan ruang gerak
pada mahasiswa untuk menyampaikan atau mempresentasikan
materi yang terkait dengan perkuliahan yang sedang diikuti dengan
menggunakan model/mentode diskusi, Tanya jawab, praktik langsung,
serta pemberian tugas. Kepada setiap mahasiswa diberi kesempatan
untuk mempresentasikan tugas-tugas yang telah saya berikan
4
sebagai bahan diskusi dan dikombinasi dengan pembahasan dari
saya untuk menjelaskan hal-hal yang dirasa berat, simpang siur, dan
kurang tepat penyampaian dari mahasiswa. Pada saat-saat tersebut
saya meminta bagian waktu untuk menjelaskannya sehingga masing-
masing memiliki pemahaman yang lengkap dan jelas. Model
pembelajaran demikian akan membuat pemahaman mahasiswa
menjadi lebih lama melekat dalam diri masing-masing.
Melalui penggunaan metode Diskusi yang diikuti dengan tanya jawab,
praktik langsung dan pemberian tugas diharapkan dapat memberikan
dorongan sekaligus melatih mahasiswa untuk berani mengemukakan
pendapat dan berani melakukan perbuatan atau bekerja. Untuk
memperkaya pengetahuan mahasiswa terhadap mata kuliah yang
saya ampu, (Akuntansi Biaya, Akuntansi Manajemen, Komputer
Akuntansi, Akuntansi Keuangan, Akuntansi Pemerintahan, Akuntansi
Syariah, Sistem Akuntansi, Pemeriksaan Akuntansi) diarahkan untuk
banyak membaca jurnal Akuntansi baik di perpustakaan maupun
mengaksesnya melalui INTERNET. Dalam pelaksanaan pembelajar-
an kepada mahasiswa lebih banyak diberikan materi kuliah dengan
metode diskusi, tanya jawab, praktik dan pemberian tugas serta
diarahkan untuk memahami dan mengetahui berbagai fenomena yang
terkait dengan matakuliah melalui Internet sehingga mahasiswa dapat
memperkaya ilmu dan pengetahuannya serta mampu memecahkan
permasalahan yang dihadapi terkait dengan materi perkuliahan
dengan baik.
Selain memberi kuliah, saya juga membimbing KKL mahasiswa.
Berdasarkan pengamatan atas pelaksanaan KKL, mahasiswa
menganggapnya hanya sebagai sarana rekreasi belaka. Untuk
merobah anggapan mahasiswa tersebut saya sarankan untuk diberi
pembekalan sebelum berangkat, ada pembagian tugas dalam
beberapa kelompok, dan perlu membuat laporan pelaksanaan dan
hasilnya.
5
Pembekalan kepada mahasiswa dimaksudkan untuk mengajak dan
mengarahkan bagaimana dan apa yang perlu dilakukan pada saat
melakukan kunjungan lapangan. Sehingga mahasiswa memiliki bekal
berbuat tidak hanya sekedar melihat-lihat apa yang ada di lapangan.
Dengan pembekalan ini mahasiswa menjadi lebih siap pada saat
berada di lokasi KKL.
Dengan mengarahkan mahasiswa untuk membentuk kelompok
dengan memberikan tema kajian yang selaras dengan materi
perkuliahan yang diambil, maka setelah melaksanakan KKL
mahasiswa akan memperoleh pengalaman lapangan secara langsung
dan dapat mempraktekan dengan memecahkan masalah sesuai
dengan ilmu yang diperoleh di bangku kuliah. Hal ini dilakukan agar
mahasiswa menjadi lebih fokus dalam melakukan pengamatan dan
hampir semua bidang atau bagian dapat diamati oleh mahasiswa.
Adanya laporan KKL menjadikan mahasiswa memiliki ingatan yang
lebih mendalam tentang peristiwa-peristiwa yang terjadi dilokasi KKL.
Langkah ini mendorong mahasiswa untuk benar-benar menanyakan
dan mengamati praktik-praktik yang terjadi di lokasi KKL. Dengan
membuat laporan KKL (yang saya minta berisi 5 bab, yaitu Bab I
Pendahuluan, Bab II Pendekatan yang digunakan, Bab III
Pelaksanaan, Bab IV Hasil dan Pembahasan, dan Bab V Penutup)
mendorong mahasiswa belajar mengungkapkan kembali memorinya
secara tertulis secara baik dan sistematis. Dampak dari teknik
pelaksanaan kegiatan ini menjadikan mahasiswa memiliki
kemampuan mengamati, meningkatkan kemampuan mahasiswa
untuk menuangkan pemikirannya dalam bentuk tertulis, dan dampak
lain yang diperoleh dengan membuat laporan menjadikan mahasiswa
memiliki kebiasaan memberikan laporan setelah melakukan aktivitas
secara baik dan benar.
Berkaitan dengan bimbingan akhir (skripsi) kepada mahasiswa saya
berupaya semaksimal mungkin untuk mengarahkan dan membimbing
6
mahasiswa agar dapat menyelesaikan studi akhir dengan baik,
dengan menetapkan jadwal bimbingan secara rutin pada hari Senin,
Rabu, dan J umat. Namun demikian, dalam prakteknya setiap haripun
jika mahasiswa membutuhkan bimbingan tetap dilayani demi
percepatan penyelesaian studinya. Untuk memperlancar komunikasi
dengan mahasiswa bimbingan saya mengijinkan berkomunikasi via
telephon untuk memastikan kesediaan jam bimbingan setiap saat
dibutuhkan mahasiswa, artinya tidak ada yang terhambat mahasiswa
dalam penyelesaian studi akhir. Untuk memperkaya penguasaan
konsep sebagaimana permasalahan yang akan dipecahkan dalam
skripsi mahasiswa saya menganjurkan untuk menambah referensi
bukan saja melalui sumber bacaan yang tersedia di perpustakaan
tetapi juga mengarahkan mahasiswa agar menggunakan fasilitas IT
(internet) untuk membaca jurnal ataupun sumber lainnya yang terkait
dengan permasalahan dalam skripsi yang diajukan.
Dampaknya:
Setelah dilakukan berbagai usaha perubahan melalui perubahan
model/metode pembelajaran dapat dikemukakan beberapa dampak
positif yang terjadi pada diri mahasiswa yaitu (1) terdapat peningkatan
kemampuan mahasiswa dalam mengungkapkan pandangannya
dalam pemecahan masalah dalam perkuliahan, (2) terjadi peningkatan
kemampuan mahasiswa memanfaatkan IT dalam menambah
pengetahuan, (3) ada kecendrungan mahasiswa menuangkan kutipan
penyelesaian permasalahan melalui internet, (4) memperlancar
aksesibilitas mahasiswa dalam mencari sumber-sumber pengetahuan
baru melalui internet, (5) adanya peningkatan pengetahuan dan
pengalaman langsung yang diperoleh mahasiswa melalui KKL, (6)
meningkatnya kemampuan berbuat yang diakibatkan dari adanya
kegiatan praktik langsung, (7) meningkatnya keberanian mahasiswa
mengemukakan pendapat baik secara kuantitas maupun kualitas, (8)
kecenderungan meningkatnya keberanian dan kebiasaan mahasiswa
berbicara di depan forum, dan (9) para mahasiswa dapat
7
memanfaatkan sarana IT (internet) dalam memperkaya sumber
pengetahuan yang dapat mendukung penyelesaian studi akhir
mahasiswa yang diawali dari pembuatan proposal sampai dengan
penyelesaian akhir skripsi, sehingga dalam daftar pustaka skripsi
mahasiswa tertuang kajian pustaka tidak hanya dari buku akan tetapi
juga diperoleh dari internet.

2. Berikan contoh nyata Kedisiplinan, Keteladanan, dan keterbukaan
terhadap kritik yang Saudara tunjukkan dalam pelaksanaan
pembelajaran.
Deskripsi:
Kedisiplinan:
Kedisiplinan merupakan salah satu kunci untuk sukses dalam bekerja
dan belajar. Oleh karena itu, penegakan disiplin dalam pelaksanaan
tugas sangat penting bagi saya, karena dengan disiplin yang tinggi
akan mampu mewujudkan pencapaian target sasaran yang
diinginkan. Saya selalu berupaya semaksimal mungkin untuk
menerapkan disiplin dalam kegiatan belajar mengajar. Contoh; (1)
pada saat kuliah, pada awal perkuliahan saya membuat komitmen
bersama apabila mahasiswa terlambat 15 menit tidak boleh masuk,
dan sebaliknya jika saya yang terlambat 15 menit tinggalkan tidak
usah ditunggu (tinggalkan kelas). (2) Ketika saya menjadi sekretaris
jurusan terkadang sedang ikut rapat di Universitas atau di fakultas,
maka pada saat ada perkuliahan saya harus memberi tahukan kepada
mahasiswa bahwa saya datang terlambat karena rapat. (3) Karena
ruang kuliah yang tersedia untuk program studi ekonomi hanya 2
(dua) kelas, maka pada saat yang sama ada kegiatan seminar
sehingga kegiatan perkuliahan diatur dengan mencari waktu
pengganti.

8
Keteladanan:
Sebagai seorang dosen sudah seharusnya saya selalu memberikan
teladan dan harus dapat diteladani baik oleh mahasiswa maupun
lingkungan kerjanya. Sepanjang perjalanan saya sebagai pengajar,
saya tidak pernah berbuat yang tidak layak sebagai dosen, saya
selalu berusaha menunjukkan dan memberikan teladan yang baik
terutama pada mahasiswa, baik dalam hal cara berpikir, cara
bersikap, cara bertindak, maupun cara berpakaian. Contoh; hadir di
ruang kuliah tepat waktu (sesuai dengan jadwal), menyampaikan
sesuatu dengan bahasa yang santun, selalu berpakaian rapih di ruang
kelas maupun di luar lingkungan kampus, konsisten dengan
kesepatakan yang telah disetujui bersama dalam kontrak perkuliahan.
Pelaksanaan tugas dan penyerahan nilai sesuai dengan waktu yang
ditetapkan (sesuai dengan kesepakatan anatara saya dan
mahasiswa). Melakukan komunikasi sebelum bertemu atau sebelum
melakukan bimbingan. Saya harus selalu mengambil keputusan dan
bertindak secara obyektif (berdasarkan fakta-fakta yang ada) dan
terbuka baik kepada mahasiswa, kepada temen sejawat, maupun
kepada pimpinan.
Keterbukaan terhadap kritik
Kritik bagi saya adalah suatu energi yang harus ada dalam suatu
pekerjaan sehari-hari untuk dapat melakukan perbaikan dan
peningkatan hasil kerja. Tanpa adanya kritik akan terdapat
kekurangan energi perbaikan atas kinerja saya. Oleh karena itu, saya
sangat menyadari bahwa sebagai manusia tentunya diciptakan oleh
Tuhan dengan berbagai kelebihan dan kekurangan, sehingga harus
mampu menyadari dan mengendalikan diri hingga tidak terjerumus
dalam sikap dan tindakan yang kurang terpuji atau tidak
menyenangkan bagi pihak lain. Namun dalam melaksanakan tugas
dan kewajiban tidak semua dapat dilaksanakan dengan sempurna,
sehingga berbagai kritik dan saran serta pendapat sangatlah
9
dibutuhkan dalam upaya penyempurnaan langkah-langkah berikutnya
dalam pelaksanaan tugas pembelajaran.
Dalam menanggapi kritik saya tidak melihat orangnya akan tetapi
saya lebih memfokuskan pada materi atau isi kritikan yang diberikan.
Kritik yang diberikan oleh mahasiswa sangat bermanfaat bagi saya,
hal ini karena fokus pelayanan yang saya berikan adalah kepada
mahasiswa. Dengan mendengarkan kritik dan saran dari mahasiswa
akan dapat memberikan pelayanan kepada mahasiswa yang lebih
kondusif dan lebih optimal. Demikian juga dengan kritik dan saran
yang datang dari teman sejawat, sangat besar manfaatnya untuk
dapat melakukan akselerasi kinerja yang sesuai dengan kondisi
lingkungan kerja.
Terhadap kritik dan saran terhadap diri saya, saya memberikan
apresiasi yang tinggi dan sangat bersyukur terhadap rekan sejawat
atau pun mahasiswa yang memberikan kritik, saran dan pendapat,
karena saya menyadari bahwa kelemahan yang ada pada diri saya
akan dapat dilihat oleh pihak lain, sehingga masukan yang positif
diberikan pada saya selalu diterima dan dipertimbangkan dengan
baik, sebagai bahan untuk perbaikan langkah saya berikutnya. Selain
itu saya juga selalu ingat dengan pepatah bahwa tiada gading yang
tak retak.

B. Pengembangan Keilmuan/Keahlian
1. Sebutkan produk karya-karya ilmiah (buku, artikel, paten, dll) yang
telah Saudara hasilkan dan pihak yang mempublikasikannya.
Bagaimana makna dan kegunaannya dalam pengembangan
keilmuan. J elaskan bila karya tersebut memiliki nilai Inovatif.



10
Deskripsi:
Produk karya-karya ilmiah
Semenjak saya menjadi dosen hingga saat ini, saya telah
menghasilkan beberapa karya yang berupa buku-buku, hasil
penelitian, dan juga makalah.
Beberapa buku yang saya tulis baik yang telah dipublikasikan oleh
penerbit maupun belum dipublikasikan yaitu berupa; Akuntansi Biaya
(belum diterbitkan) digunakan sebagai bahan ajar, Prosiding Seminar
Hasil Penelitian Bidang Kependidikan BKS PTN Bagian Barat Ke II
(sebagai Penyunting dan diterbitkan oleh LP Universitas Lampung),
Laporan Keuangan dengan Menggunakan DacEsay Accounting
(diterbitkan oleh LP Universitas Lampung), Cara Mudah Menguasai
DacEsay Accounting for Windows (diterbitkan oleh Graha Ilmu
Yogyakarta), Kiat Mudah Menguasai MYOB Accounting (diterbitkan
oleh Graha Ilmu Yogyakarta), Analisis Regresi Linear Ganda
Menggunakan SPSS (diterbitkan oleh Graha Ilmu Yogyakarta),
Pengembangan Model Penyelenggaraan Akreditasi Sekolah
Menengah (saya sebagai anggota dan diterbitkan oleh Balitbang
Depdiknas)
Beberapa penelitian yang saya telah lakukan guna pengembangkan
keilmuan, sampai saat ini dapat diklasifikasikan dalam dua jenis, yaitu
penelitian bidang pendidikan dan non kependidikan. Penelitian-
penelitian bidang pendidikan dilaksanakan tidak hanya di kampus,
akan tetapi juga di sekolah-sekolah yang memberikan pelajaran
tentang ekonomi dan akuntansi yang diarahkan untuk menambah
pengetahuan terhadap berbagai fenomena pendidikan tersebut.
Penelitian nonkependidikan meliputi; penelitian yang berkaitan dengan
akreditasi sekolah bekerja sama dengan BAN-SM, model program
kepemudaan yang inovatif dan produktif bekerja sama dengan
Balitbang Depdiknas, Efisiensi perusahaan, penentuan harga pokok
11
produk, identifikasi kinerja PDAM bekerja sama dengan Dinas PU
Provinsi Lampung, pengakuan biaya biaya sumber daya manusia.
Penelitian-penelitian tersebut saya lakukan baik secara mandiri
maupun kelompok. Dilihat dari sumber dana, maka penelitian-
penelitian yang saya lakukan tidak menggantungkan pendanaan dari
pihak lain termasuk anggaran dari Unila (sebagian penelitian
dilakukan secara swadana). Beberapa penelitian yang saya lakukan
dengan bekerja sama, pembiayaannya ditanggung oleh lembaga
pemberi kerja.
Sebagai upaya mendesiminasikan hasil-hasil penelitian tersebut, baik
hasil penelitian kependidikan maupun nonkependidikan, sebagian
besar hasilnya dipublikasikan dalam jurnal-jurnal hasil penelitian yang
sesuai, baik jurnal yang terakreditasi maupun belum terakreditasi.
Dengan demikian hasil penelitian yang diperoleh tidak hanya
didokumentasikan, akan tetapi sudah dipublikasikan dalam jurnal-
jurnal yang diterbitkan oleh perguruan tinggi baik di Lampung maupun
di luar Lampung.
Makna dan kegunaannya
Karya Ilmiah bidang pendidikan yang selama ini dibuat sangat
bermakna baik bagi penulis maupun mahasiswa dan guru-guru dalam
meningkat pengetahuan dan pemecahan masalah dibidang
pendidikan. Penelitian yang dilakukan di kampus sendiri memberikan
makna perbaikan terhadap proses perkuliahan yang telah terjadi.
Dengan demikian dosen dan mahasiswa masing-masing dapat
melakukan perbaikan berdasarkan pada temuan yang ada. Demikian
juga penelitian kependidikan yang dilakukan di sekolah-sekolah
sangat bermanfaat untuk pemecahan masalah, terutama rendahnya
prestasi belajar bidang ekonomi dan akuntansi.
Penelitian di bidang nonkependidkan sangat bermanfaat bagi (1)
penelitian yang dilakukan dnegan berkerja sama dengan lembaga-
lembaga pemberi kerja dapat digunakan untuk mengambil suatu
12
kebijakan bagi lembaga yang bersangkutan dan (2) bagi saya sebagai
peneliti merupakan penerapan dan pengayaan keilmuan yang dapat
digunakan sbeagai bahan ajar perkuliahan. Makna lainnya dari hasil
penelitian yaitu dapat dijadikan contoh dalam media pembelajaran
baik yang berkaitan dengan mata kuliah Akuntansi Manajemen
maupun Akuntansi Biaya. Makna yang lebih hakiki dari penelitian-
penelitian yang dilakukan tersebut yaitu sebagai salah satu upaya
untuk meningkatkan profesionalitas dosen dalam melaksanakan tugas
pokok sehari-hari. Oleh karena itu, dana tidaklah harus menjadi
penghambat dalam melakukan penelitian sehingga pengembangan
keilmuan dan perbaikan pelaksanaan tugas sebagai dosen terus
dilakukan.
Nilai Inovatif
Guna menunjang peningkatan kualitas perkuliahan, saya dalam rapat
program studi selalu menyampaikan pendapat untuk penambahan
sarana pembelajaran. Contoh; pembuatan laboratorium komputer
program studi, penambahan sarana komputer dan sarana
pembelajaran lainnya seperti LCD dan OHP.. Inovasi yang
senantiasa saya lakukan dalam tugas sebagai pengajar/dosen adalah
pada setiap semester selalu meninjau kembali metode pembelajaran
yang saya terapkan dan senantiasa berusaha mengembangkan
materi perkuliahan melalui pemberian tugas mahasiswa dengan
mencari materi melalui Internet.
Penerbitan buku-buku yang berupa MYOB Accounting dan Dac Esay
A Accounting, serta Analisis Regresi Menggunakan SPSS merupakan
salah satu bentuk inovasi yang dapat saya sumbangkan. Hal ini
karena, dengan menggunakan buku-buku tersebut sebagai panduan
belajar mahasiswa akan langsung dapat mengaplikasikan dan
menafsirkan hasil-hasilnya tanpa harus dipandu, jadi sangat
membantu bagi pembaca atau mahasiswa yang sedang menekuni
13
materi tersebut. Model demikian saya anggap sebagai inovasi dalam
proses pembelajaran.

2. Berikan contoh nyata konsistensi dan target kerja yang Saudara
tunjukkan dalam pengembangan keilmuan/keahlian.
Deskripsi:
Konsistensi
Dalam hal konsistensi diri, saya selalu berupaya untuyk bertindak
secara konsisten terhadap apa yang sudah menjadi tanggungjawab
saya. Contoh saya selalu menepati janji atau ucapan, kepada setiap
orang, baik kepada mahasiswa, teman sejawat, maupun pada atasan.
Karena bagi saya pendirian yang konsisten akan dapat dijadikan
modal dasar dalam membangun kebersamaan dalam lembaga yang
besar.
Konsistensi merupakan suatu tindakan yang sangat penting artinya
dalam peningkatan kinerja seorang dosen dan juga dalam hubungan
sehari-hari baik sesama dosen (teman sejawat), dengan pimpinan,
maupun dengan mahasiswa. Untuk tetap mempertahankan dan
peningkatan profesionalisme saya selalu berusaha melakukan
kegiatan atau aktivitas yang konsisten dengan bidang keahlian yang
saya miliki. Tanpa adanya konsistensi sangat sulit untuk diketahui
apa sebenarnya yang menjadi keahlian seseorang atau seorang
dosen. Konsistensi ini selalu saya pertahankan dengan berbagai cara
meskipun banyak iming-iming yang menggiurkan untuk bertindak atau
berbuat secara tidak konsisten. Konsistensi yang selalu saya
perjuangkan ini terlihat (1) dalam mengampu mata kuliah, saya tidak
hanya mendasarkan pada tingkat kemudahan mata kuliah tersebut
akan tetapi keajegan dengan mata kuliah yang saya ampu
sebelumnya, (2) dalam melakukan penelitian selalu saya arahkan
pada bidang ilmu yang sesuai dengan keilmuan yang saya miliki, (3)
buku-buku yang saya tulis dan terbitkan merupakan penunjang
14
terhadap keahlian yang saya miliki, dan (4) jenjang pendidikan yang
saya ambil semenjak S1 hingga S3 selalu sejalur dengan keilmuan
yang sudah saya bangun dengan harapkan akan memiliki keahlian
yang penuh sehingga memudahkan dalam pengembangan keilmuan
saya dan membantu memudahkan dalam memberikan bimbingan
kepada mahasiswa dalam menyelesaikan studinya. Dengan
gambaran tersebut terlihat bahwa saya selalu menjunjung tinggi
konsistensi, baik dalam bersikat, berkata, dan bertindak untuk
menjaga dan meningkatkan profesionalisme.
Target kerja
Sebagai insan perguruan tinggi yang dihadapkan dengan berbagai
fenomena dan kegiatan dalam rangka mengabdikan diri pada bangsa
dan negara terutama di bidang pendidikan tinggi yang tugas pokoknya
melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi harus memiliki
semanagat yang tinggi agar mampu mensukseskan visi bangsa,
sehingga berbagai permasalahan yang dihadapi dapat diselesaikan
dengan dasar sabar, logis, rasional, tanpa didasari dengan emosi
belaka. Semangat menjadi modal dasar dalam melaksanakan
berbagai aktivitas sehingga dalam menyelesaikan kegiatan pada
setiap unit organisasi dapat dicapai dengan merumuskan target
pencapaian, dapat menerapkan disiplin kerja, dan menguji
ketangguhan dalam bekerja. Saya dalam menyelesaikan tugas-tugas
pokok Tri Dharma Perguruan tinggi selalu bersemangat sehingga
beban tugas dapat diselesaikan sesuai dengan target waktu yang
direncanakan.
Dalam melaksanakan tugas sebagai dosen saya memiliki target kerja
yang terukur dan mendukung penyelesaian studi mahasiswa. Contoh
(1) dalam membimbing mahasiswa untuk segera menyelesaikan studi
akhirnya, meskipun telah menetapkan jaduwal bimbingan tetapi tetap
memberikan kesempatan berkomunikasi melelui telepon bila
dipandang perlu untuk pelaksanaan bimbingan. (2) Saya harus sudah
15
menginput nilai ke dalam SIAKAD online (sistem administrasi
akademik secara online) sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan
dan sesuai dengan ketentuan akademik yang berlaku untuk semua
mata kuliah yang saya ampu, sehingga pada saat yang tepat
mahasiswa dapat membuka atau mengakses SIAKAD online tersebut.
Saya selalu berkomitmen yang kuat dalam melaksanakan semua
aktivitas yang dibebankan kepada saya, sehingga mampu
melaksanakan tugas sesuai dengan target yang ingin dicapai. Dalam
situasi yangan sangat ketat dan waktu yang mendesak pekerjaan
harus selesai dan tidak ada kata menyerah dalam penyelesaian
tugas..

C. Pengabdian Kepada Masyarakat
1. Berikan contoh nyata penerapan ilmu/keahlian Saudara dalam
berbagai kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Deskripsikan
dampak perubahan dan dukungan masyarakat terhadap kegiatan
tersebut !
Deskripsi:
Kegiatan pengabdian kepada masyarakat
Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat merupakan salah satu dari
Tri Dharma yang harus dilaksanakan oleh setiap dosen. Dalam
kegiatan pengabdian saya ditunjuk sebagai ketua tim. Kegiatan
pengabdian yang pernah dilakukan adalah Pengembangan Bisnis
keluarga di Sidosari lampung selatan, kerjsama dengan RRI Regional
Tanjungkarang untuk siaran pendidikan, pemberdayaan ibu-ibu PKK,
di LampungSelatan.
Kegiatan pengabdian yang diarahkan pada masyarakat terutama yang
terkait dengan upaya meningkatkan pengetahuannya mengelola
usaha melalui pendidikan bisnis keluarga dan kelompok sasaran
16
umumnya memiliki potensi lokal untuk pengembangan bisnis tetapi
masyarakatnya tidak pengetahuan dalam mengelola bisnis keluarga.
Contoh Pembinaan Ibu-Ibu PKK di desa Sidosari dalam membuat
Nata DeCoco desa tersebut semula menjadi desa binaan LPM Unila.
Kegiatan rintisan usaha yang dilakukan dalam kegiatan Pengabdian
Kepada Masyarakat ini melibatkan masyarakat secara langsung
dalam mengembangkan potensi lokal melalui kelompok-kelompok
dengan berbagai usaha produktif. Contoh; membina kelompok usaha
Nata DeCoco dan peternakan.
Dampak perubahan
Pengembangan bisnis keluarga di kalangan masyarakat relatif sulit
untuk dilaksanakan meskipun ada potensi yang dikembangkan,
karena lemahnya pengetahuan bisnis maka usaha yang ada di
kalangan masyarakat sulit berkembang apalagi memulai usaha yang
baru. Dengan adanya kegiatan pengabdian mengenai pengembangan
bisnis pada kelompok masyarakat maka kelompok yang bersangkutan
memiliki pengetahuan dalam mengelola usahanya secara baik.
Sedangkan pada kelompok masyarakat yang dibina dengan program
PDMDKE terjadi perubahan yang mendasar yaitu meningkatnya
motivasi usaha masyarakat setelah adanya binaan dari Unila.
Dukungan masyarakat
Dukungan masyarakat terhadap kegiatan pengabdian sangat tinggi,
hal ini dapat dilihat dari antusiasme masyarakat untuk mengikuti
penyuluhan dan termotivasinya masyarakat untuk mengelola usaha
sendiri dengan memanfaatkan potensi lokal yang tersedia cukup
banyak di masyarakat. Terjadi kerjasama yang baik antara tenaga
penyuluh dari Unila dengan kelompok masyarakat sehingga tidak ada
kendala dalam pelaksanaan kegiatan pengabdian.

17
2. Berikan contoh nyata kemampuan berkomunikasi dan kerjasama
yang Saudara tunjukkan dalam pengabdian kepada masyarakat.
Deskripsi:
Dalam melaksanakan tugas sebagai dosen saya selalu dapat
menjalin kerjasama dan berkomunikasi yang baik dengan atasan,
teman sejawat, staf administrasi maupun mahasiswa dan masyarakat.
Sehingga tidak ditemukan kendala dalam pelaksanaan tugas yang
saya ampu. Kerjasama akan dapat berjalan dengan baik apabila
ditunjang dengan komunikasi yang baik terbuka dan penuh saling
pengertian.
Prinsip saling percaya, saling memberitahu, mengakui tentang
kelebihan dan kekurangan yang ada pada diri sendiri dan orang lain,
tentunya akan menjadi dasar kuat dalam membina kerjasama dan
komunikasi yang baik.
Saya selalu berusaha untuk dapat melakukan komunikasi sosial
melalui penyampaian pesan dan gagasan dengan baik pada saat
rapat terutama yang terkait dengan upaya-upaya memajukan institusi.
Contoh; (1) pada saat rapat pada tingkat program studi atau
jurusan/fakultas dan Universitas saya selalu menyampaikan pendapat
dan koreksi pada pimpinan guna menentukan strategi pelaksanaan
kegiatan untuk memperbaiki langkah-langkah kedepan, untuk
mencapai tujuan itu perlu dibangun kerjasama dan komunikasi yang
baik dengan atasan, teman sejawat, staf administrasi, mahasiswa
maupun stakeholders. (2) sebagai masyarakat kampus saya selalu
membuka aksesibilitas dengan fakultas lain baik dengan atasan, a
suasana kondusif di lingkungan unila, (3) dalam pelaksanan
perkuliahan jika bekerja secara tim dengan dosen lain di program
studi dibutuhkan kerjasama yang baik antara tim dan mahasiswa. (4)
peran sosial di masyarakat umum yang saya lakukan melalui
kegiatan-kegiatan olahraga tenis meja, sepak bola membina
18
Karangtaruna desa pada kelompok masyarakat di lingkungan RT dan
kelurahan. (5) pada saat perkuliahaan akan berlangsung staf
administrasi menyiapkan kelengkapan administrasi perkuliahan
sehingga sangat membutuhkan kerjasama dan komunikasi yang baik
dengan staf administrasi.

D. Manajemen/Pengelolaan Institusi
1. Berikan contoh nyata kontribusi Saudara sebagai dosen, berupa
pemikiran untuk meningkatkan kualitas manajemen/pengelolaan
institusi (universitas, fakultas, jurusan, laboratorium, manajemen
sistem informasi akademik, dll), implementasi kegiatan, dan
bagaimana dukungan institusi terhadap kegiatan tersebut.
Deskripsi:
Pemikiran untuk meningkatkan kualitas manajemen/pengelolaan
institusi
Dalam peningkatan manajemen/pengelolaan institusi terdapat
beberapa kegiatan yang pernah saya lakukan berdasarkan SK rektor
dan Dekan sehingga dapat memberikan kontribusi positif terhadap
perubahan pengelolaan institusi yaitu sebagai:
(1) Anggota senat Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan,
(2) Tenaga ahli Pembantu Rektor II Unila,
(3) Sekretaris jurusan
Sebagai anggota senat fakultas saya aktif memberikan masukan pada
pimpinan fakultas guna peningkatan pelayanan pada mahasiswa serta
mendorong terbentuknya profesorshif tingkat fakultas yang dapat
mendorong para kandidat guru besar untuk mau memenuhi berbagai
persyaratan yang dibutuhkan dalam pengusulan guru besar sehingga
FKIP akan memiliki guru besar yang lebih banyak dan berkualitas di
19
masa yang akan datang serta dapat memberikan sumbangan positif
dalam peningkatan akriditasi institisi.
Selama menjadi tenaga ahli Pembantu Rektor II Unila saya
mengadakan evaluasi keuangan baik di tingkat fakultas maupun
universitas agar terjadi kesamaan antara jumlah mahasiswa yang ada
di setiap fakultas dengan jumlah dana yang harus dikelola dan
mendorong terciptanya manajemen satu pintu.
Selama menjadi sekretaris jurusan Pendidikan IPS saya melakukan
perubahan tentang mekanisme pelaksanaan ujian skripsi mahasiswa,
pelaksanaan seminar, dan mekanisme penetapan dosen pembimbing
skripsi. Sebagai dosen biasa saya telah merintis mata kuliah
Akuntansi Syariah, Komputer Akuntansi, dan juga Ekonomi
Pendidikan. Hal lain yang saya lakukan sebagai dosen biasa yaitu
mendorong diterbitkannya suatu jurnal, baik ditingkat jurusan, tingkat
fakultas, maupun tingkat universitas sebagai tempat untuk
mendesiminasikan hasil-hasil penelitian yang dilakukan oleh dosen,
baik dosen Universitas Lampung sendiri maupun dosen dari luar
Universitas Lampung.
Implementasi kegiatan
Program profesorship telah mendapat dukungan luas dari kalangan
pimpinan fakultas yang dimotori oleh Prof Dr. Sudjarwo, M.S selaku
dekan FKIP dan bahkan program tersebut menjadi kebijakan fakultas
dalam rangka memacu percepatan terciptanya guru besar guna
mendukung pencapaian visi universitas, pada tingkat universitas
profeshorship mendapat dukungan yang baik karena dalam akriditasi
institusi jumlah guru besar menjadi salah satu tolok ukur dalam
penentuan apakah perguruan tinggi yang bersangkutan dapat diberi
penilaian yang baik atau tidak.
Selama menjadi Tim ahli PR II Unila telah dapat menyamakan
persepsi antara para pihak yang mengelola keuangan dengan bidang
akademis, sebab jumlah mahasiswa yang sedang studi akan
20
berpengaruh terhadap jumlah uang yang tersedia untuk digunakan
dalam pengelolaan proses belajar mengajar di perguruan tinggi.
Selama menjadi sekretaris jurusan telah dapat mengubah
pelaksanaan ujian skripsi yang sebelumnya secara periodik dan
bersamaan (satu kali dalam satu semester) telah diubah menjadi
disesuaikan dengan kesiapan mahasiswa sehingga tidak harus secara
serentak dalam waktu yang sama. Penjadwalan ujian skripsi dapat
dilaksanakan sendiri oleh mahasiswa setelah ada kesepakatan antara
mahasiswa, dosen pembimbing, dan dosen pengujinya. Implementasi
lainnya yaitu berupa pelaksanaan seminar mahasiswa, yang
sebelumnya hanya sekali yaitu seminar proposal sekarang menjadi
dua kali, yaitu seminar proposal dan laporan hasil penelitian. Dalam
penetapan pembimbing skripsi sebelumnya dilakukan secara bebas
tanpa mempertimbangkan dosen penasehat akademik (PA), maka
sekarang mempertimbangkan dosen PA sekaligus merupakan salah
satu dosen pembimbing dalam penulisan skripsi. Hal ini dengan
pertimbangan bahwa dosen PA sejak awal selalu memberikan arahan
kepada mahasiswa yang bersangkutan sehingga dianggap lebih
memahami tentang mahasiswa tersebut.
Dalam upaya peningkatan pembelajaran di Program Studi Pendidikan
Ekonomi telah didukung dengan satu unit lab komputer yang secara
bertahap selalu ditingkatkan dari jumlah maupun kualitasnya,
sehingga para mahasiswa memliki pengetahuan yang baik dalam
mengoperasikan komputer dan alumninya akan memiliki kemampuan
memenuhi kebutuhan user. Dengan terbentuknya laboratorium
komputer akuntansi tersebut pelaksanaan pembelajaran komputer
akuntansi dan praktik-praktik komputer untuk mata kuliah lainnya tidak
lagi tergantung pada pihak luar (sebelumnya dilakukan dengan
menyewa).


21
Dukungan institusi
Dukungan institusi sangat baik, sehingga berbagai kendala dalam
mewujudkan ide-ide pengembangan tersebut di atas dapat diatasi
dengan baik. Hal ini disebabkan juga adanya komitmen para pimpinan
di tingkat program studi, jurusan, fakultas dan universitas yang secara
bertahap dan berkelanjutan telah memenuhi berbagai sarana dan
prasarana yang dibutuhkan dalam pengembangan institusi. Dalam
kaitannya dengan program profesorship, pihak pimpinan fakultas
menyiapkan dana khusus bagi dosen-dosen yang telah selesai S3
untuk membuat suatu karya ilmiah sebagai persyaratan mengajukan
kenaikan pangkat/jabatan ke guru besar.
Berkaitan dengan pembentukan laboratorium komputer akuntansi,
pimpinan fakultas sangat mendukung hal ini dibuktikan dengan
adanya penyisihan anggaran untuk membeli sebagian komputer yang
diperlukan hingga terbentuknya laboratorium tersebut. Dalam setiap
rapat di tingkat program studi, tingkat jurusan, dan fakultas telah
banyak memberikan saran-saran ataupun masukan untuk
pengembangan program studi di lingkung J urusan Pendidian IPS
pada umumnya dan khususnya Program Studi Pendidikan Ekonomi
Universitas Lampung.

2. Berikan contoh nyata kendali diri, tanggungjawab, dan keteguhan
pada prinsip yang Saudara tunjukkan sebagai dosen dalam
implementasi manajemen/pengelolaan institusi.
Deskripsi:
Kendali diri
Saya dalam melaksanakan aktivitas Tri Dharma, selalu
menyampaikan informasi sesuai dengan data atau bukti ilmiah yang
sebenarnya sehingga tidak menimbulkan keraguan orang lain pada
diri saya. Contoh; (1) pada saat memberikan perkuliahan saya
22
berupaya memberikan berbagai contoh aktual pada mahasiswa
sehingga mahasiswa lebih mudah memahami apa yang dianggap sulit
dalam materi perkuliahan, (2) pada saat memberikan pengabdian
tentang bagaimana membuat Nata De Coco yang baik, bagaimana
mengelola administrasi keuangan yang baik, dan sebagainya. (3)
pada saat melakukan penelitian harus mampu mengungkapkan data
yang sebenarnya ada di suatu objek yang dikaji. J adi kejujuran disini
merupakan alat kendali diri yang harus dipertahankan sehingga lebih
ditekankan pada objektivitas dalam pelaksanaan tugas. Pada saat
melaksanakan tugas lain yang dibebankan kepada saya, saya selalu
memberikan laporan kepada pimpinan sesuai dengan fakta yang
sesungguhnya.
Selama saya menjadi dosen di Program Studi Pendidikan Ekonomi
FKIP Universitas Lampung umum tentunya banyak permasalahan
yang dihadapi, namun saya cukup mampu mengendalikan diri dalam
berbagai situasi, seperti pada kondisi yang cukup menekan. Saya
beruasaha untuk mengendalikan emosi dalam kondisi apapun,
sehingga solusi yang terbaik dapat ditemukan dan masalah yang
dihadapi dapat diatasi dengan langkah yang paling bijak. Contoh; (1)
Pada saat membimbing mahasiswa dalam kegiatan KKL dan kemah
kerja mahasiswa berbagai prilaku sosial yang aneh selalu muncul dari
setiap individu. (2) Pada saat menjadi juri dalam lomba LCCA
terkadang peserta tidak menerima keputusan dewan juri. (3) pada
saat memberikan kuliah dengan menggunakan OHP kadang kala
pada pertengah kuliah boklamnya putus dan atau mati lampu
sehingga tidak dapat menggunakan fasilitas yang tersedia. Saya
berupaya mengendalikan diri sehingga tidak ada yang harus
dipersalahkan tetapi justru mencari solusi sehingga permasalahan
dapat diselesaikan secara bijak. (4) pada saat rapat dimana terjadi
perbedaan pendapat dengan pimpinan atau teman/anggota rapat,
saya berupaya mengendalikan diri agar tidak terjadi kesalahan dalam
mengambil keputusan dengan mencari pemecahan yang rasional,
23
sehingga dalam kondisi apapun saya selalu dapat mengendalikan diri
dengan baik.
Dalam menghadapi situasi yang tidak menguntungkan yang tidak
sesuai dengan harapan, saya selalu bertindak sabar dan selalu
mencari pemecahan masalah yang rasional. Sebagai contoh; (1) pada
saat kegiatan KKL dan Kemah kerja sering terjadi perilaku mahasiswa
yang menyimpang seperti suka mengambil barang milik kawannya,
dan mahasiswa ada yang tidak mau melakukan tugas dalam
kelompoknya tentu membutuhkan kesabaran menemukan faktor
penyebabnya sehingga yang bersangkutan mau untuk melakukan
perubahan. (2) Pada saat pelaksanaan kegiatan LCCA menghadapi
protes dari peserta yang tidak puas dengan keputusan dewan juri,
tentu saja saya berupaya memberikan penjelasan secara arif dan
bijaksana pada para peserta sehingga secara rasional keputusan
dewan juri dapat diterima. Saya beranggapan bahwa situasi yang
kurang menguntungkan tentu disebabkan adanya faktor tertentu yang
mempengaruhi sehingga terjadi prilaku atau situasi yang
menyimpang. Dengan kesabaran yang tinggi kita akan mampu
mengendalikan situasi sehingga dapat menemukan faktor negatif
yang menyebabkan terjadinya perubahan dan dapat menemukan
solusi terbaik. (3) pada saat mengikuti kegiatan rapat yang harus
dapat mengambil keputusan dengan berbagai pendapat yang
berbeda, saya selalu sabar meskipun pendapat saya yang baik belum
dapat diakomodir oleh peserta rapat. Saya berpendirian bahwa
dengan kesabaran yang tinggi saya akan dapat menyelesaikan
masalah tanpa harus menimbulkan masalah baru.
Dalam pengambilan keputusan baik itu keputusan dalam lingkup
program studi ataupun lingkup yang lebih luas saya berusaha untuk
menjaga perasaan orang lain agar tidak tersinggung pada saat
berselisih pendapat dengan teman sejawat. Meskipun ada pendapat
teman sejawat yang dipandang keliru saya selalu menghargainya
serta menunjukkan sikap positif pada teman sejawat agar dia tidak
24
menunjukkan perasaan kecewa. Karena saya berpendapat bahwa
manusia itu ciptaan Tuhan dengan sifat benar dan salah, maka
janganlah terlalu senang jika kita dalam posisi benar karena suatu
saat akan bisa salah.
Manusia diciptakan oleh Tuhan dengan diberikan sifat dasar yang
berupa rasa, cipta, dan karsa sehingga mampu berbuat terbaik dalam
pelaksanaan hidup dan kehidupan sehari-hari baik dalam lingkungan
masyarakat yang kecil maupun dalam lingkungan masyarakat yang
besar. Selama ini dalam pelaksanaan tugas terutama dalam proses
pembelajaran ataupun mengerjakan tugas lainnya di dalam kampus
saya selaluy berupaya mengambil keputusan yang rasional dalam
pemecahan permasalahan, baik dalam memecahkan permasalahan
yang dihadapi mahasiswa di program studi maupun tugas-tugas lain di
lingkungan FKIP Universitas Lampung.
Tanggungjawab
Dalam menjalankan tugas dan kewajiban, saya selalu melaksanakan
dengan penuh tanggung jawab, dan selalu berusaha menjaga nama
baik institusi, pimpinan maupun nama baik pribadi. Contoh beban
tugas yang dipercayakan kepada saya adalah menjadi dosen, maka
saya harus hadir setiap memberikan kuliah tepat waktu, menepati janji
yang telah dibuat pada mahasiswa ataupun pimpinan, dan
menyelesaikan beban tugas lainnya sesuai dengan arahan pimpinan
dan mempertanggungjawabkan hasil kegiatan pada saat rapat
program studi/jurusan/universitas.
Keteguhan pada prinsip
Dalam hal keteguhan prinsip, selama data dan informasi yang dimiliki
itu benar untuk pengembangan institusi, maka saya sangat teguh
dengan prinsip yang saya miliki. Dengan mempertimbangkan tingkat
keuntungan dan kerugian yang akan dicapai oleh institusi. Contoh, (1)
saya menyarankan pada pimpinan bahwa dengan pengembangan IT
akan mampu meningkatkan proses pembelajaran dengan baik,
25
meskipun secara finansial pimpinan akan mencari sumber
pembiayaan dengan jumlah cukup besar untuk investasi bidang IT.
(2) saya selalu melaksanakan perintah pimpinan baik pada tingkat
program studi, jurusan maupun pimpinan fakultas dengan penuh
disiplin dan kejujuran sehingga target yang ditetapkan dapat dicapai.

E. Peningkatan Kualitas Kegiatan Mahasiswa
1. Berikan contoh nyata peran Saudara sebagai dosen, baik berupa
kegiatan maupun pemikiran dalam meningkatkan kualitas kegiatan
mahasiswa dan bagaimana dukungan institusi dalam
implementasinya.
Deskripsi:
Kegiatan dan pemikiran
Kegiatan yang dilakukan dalam rangka meningkatkan kualitas
kegiatan mahasiswa pada Program Studi Pendidikan Ekonomi
diantaranya; kegiatan KKL (Kuliah Kerja Lapangan), LCCA (Lomba
Cerdas Cermat Akuntansi), Kemah Kerja Mahasiswa dan Bazar.
Program KKL (Kuliah Kerja Lapangan) merupakan bagian integral dari
kurikulum pendidikan di Program Studi Pendidikan Ekonomi sehingga
kegiatan ini harus dikelola dengan baik secara teratur dan tersetruktur
guna peningkatan kualitas mahasiswa. Dalam kegiatan Kuliah Kerja
Lapangan saya ditunjuk sebagai pembimbing mahasiswa, sehingga
dalam kegiatan KKL mahasiswa dibagi dalam kelompok-kelompok
kecil selanjutnya kelompok tersebut diberikan topik atau tema
bahasan, kemudian saya juga memberikan materi mengenai metode
pemecahan masalah di lapangan.
Pada umumnya mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi
setiap tahun melakukan kegiatan Lomba Cerdas Cermat Akuntansi
setingkat SLTA yang pesertanya terdiri dari wakil dari para siswa
SLTA se Provinsi Lampung. Kegiatan tersebut dilaksanakan
26
bertepatan dengan kegiatan Diesnatalis Universitas Lampung, dalam
kegiatan ini saya terlibat sebagai tim juri.
Upaya lain yang dilakukan untuk meningkatkan kualitas mahasiswa
yaitu melakukan Bazar, pada saat berlangsungnya kegiatan bazar
mahasiswa dapat mempraktekan berbagai kemampuannya seperti
menangkap peluang bisnis, memahami proses transaksi, menyusun
strategi bisnis, menghitung laba usaha dan sebagaina, dalam kegiatan
ini saya terlibat sebagai pembimbing bazar.
Bersamaan dengan pengenalan program studi untuk mahasiswa baru,
Program Studi Pendidikan Ekonomi juga melaksanakan Kemah Kerja
Mahasiswa dalam kegiatan ini dilakukan penyuluhan pendidikan
kepada masyarakat terutama untuk masyarakat kawasan pesisir
Lempasing dan Hanura, memberikan bantuan sembako dan pakaian
bekas. Dalam kegiatan ini saya bertindak sebagai pembimbing dan
memberikan metode penyuluhan yang baik kepada mahasiswa agar
dapat dengan mudah diterima masyarakat.
Implementasinya
Kegiatan kunjungan lapangan yang dilaksanakan pada saat Kuliah
Kerja Lapangan (KKL), mahasiswa dapat melaksanakan dengan baik
dengan menggunakan metode pengamatan lapangan yang bersifat
outdoor study guna melihat fenomena yang berkaitan dengan materi
perkuliahan, mahasiswa mampu menyusun bahan diskusi di kelas dan
menyelesaikan masalah yang dihadapi sesuai dengan topik kajian.
Selanjutnya dilakukan diskusi kelompok dan nampak suasana
pembelajaran menjadi lebih hidup, mahasiswa berdiskusi tentang
sesuatu yang telah dilihat secara langsung di lapangan dan dikaitkan
dengan teori yang telah dipelajari.
Dalam kegiatan LCCA mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi
mampu melaksanakan dengan baik dengan menghadirkan perwakilan
masing-masing SMA di Lampung, dengan membentuk panitia
27
pelaksana LCCA dan setiap peserta sangat antusias mengikuti
kegiatan tersebut.
Kegiatan Bazar yang dilaksanakan oleh Mahasiswa Program Studi
Pendidikan Ekonomi mendapat sambutan baik dari kalangan
mahasiswa dimana mahasiswa dapat mempraktekan ilmu yang
diperolehnya di bangku kuliah.
Kemah Kerja Mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi
mendapat sambutan yang baik dari kalangan masyarakat. Pada saat
kegiatan berlangsung nampak kekompakan mahasiswa dalam
menyelesaikan penyuluhan pendidikan, mahasiswa mampu
memberikan jalan keluar yang baik pada masyarakat sehingga
masyarakat merasakan nilai manfaat yang besar dari adanya
penyuluhan pendidikan. Sedangkan dalam memberikan bantuan
sembako dan pakaian bekas tidak ada kendala yang dihadapi
mahasiswa berkat adanya bimbingan para dosen program studi.
Dukungan institusi
Pada saat pelaksanaan kegiatan KKL (Kuliah Kerja Lapangan) pihak
pimpinan dari Ketua Program Studi, J urusan sampai pada Pimpinan
Fakultas memberikan dukungan yang baik sehingga program ini
berjalan dengan lancar. Kegiatan LCCA (Lomba Cerdas Cermat
Akuntansi) mendapat dukungan baik dari Ketua Program Studi, Ketua
J urusan, Pimpinan Fakultas dan Pimpinan tingkat Universitas,
sehingga kegiatan LCCA dijadikan kegiatan rutin tahunan pada tingkat
universitas.
Kegiatan Bazar sebagai wahana mengimplementasikan teori bisnis
dan keuangan yang diperoleh mahasiswa di bangku kuliah mendapat
dukungan yang baik dari pimpinan. Demikian juga halnya dengan
Kemah Kerja Mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi
pimpinan memberikan dukungan yang baik, karena setelah
dilaksanakannya kegiatan ini terjadi perubahan positif bagi mahasiswa
baik dalam pengembangan etika maupun kehidupan sosialnya.
28
2. Berikan contoh nyata interaksi yang Saudara tunjukkan dalam
peningkatan kualitas kegiatan mahasiswa dan manfaat kegiatan baik
bagi mahasiswa institusi Saudara, maupun pihak lain yang terlibat.
Deskripsi:
Interaksi nyata yang saya lakukan dalam peningkatan kualitas
kegiatan mahasiswa yang berkaitan dengan kegiatan KKL yaitu
memberikan bimbingan sebelum pelaksanaan KKL dalam menyiapkan
pertanyaan-pertanyaan yang akan diberikan pada saat di lapangan.
Bimbingan juga diberikan sampai selesai KKL yaitu ketika mahasiswa
menulis laporan KKL. Manfaat yang diperoleh dengan kegiatan KKL
bagi mahasiswa akan memperoleh dan menyaksikan kegiatan yang
sebenarnya terjadi tanpa ada rekayasa dari dosen, bagi saya
memperdalam keilmuan yang telah saya miliki karena ditunjang
dengan kenyataan-kenyataan yang ada di lapangan sehingga tidak
sekedar teori. Hal ini karena saya selaku pembimbing KKL langsung
mengikuti kegiatan kunjungan mahasiswa yang saya bimbing, dan
manfaat bagi lembaga yaitu sebagai alat memperkenalkan
keberadaan lembaga FKIP Universitas Lampung kepada masyarakat
pada umumnya dan lembaga tempat KKL khususnya.
Dalam kegiatan LCCA (Lomba Cerdas Cermat Akuntansi) saya
perperan sebagai pembimbing dan sebagai dewan yuri pada saat
pelaksanaan LCCA. Sebagai pembimbing memiliki kewajiban untuk
memberikan arahan semenjak persiapan hingga akhir kegiatan yaitu
pembuatan laporan. Pada saat pelaksaan LCCA saya berfungsi
sebagai salah satu yuri yang harus bersikap secara tegas, cermat,
dan tepat. Tugas sebagai yuri ini sangatlah berat untuk dilaksanakan
karena kelcancaran dan ketertiban pekalsanaan LCCA sangat
dipengaruhi oleh bagaimana dewan yuri yang bertugas. Manfaat
kegiatan ini bagi mahasiswa sangat tinggi, yaitu memberikan ajang
kepada mahasiswa untuk mengelola suatu kegiatan yang melibatkan
banyak orang, sehingga diharapkan mahasiswa akan memiliki
29
kemampuan mengelola kegiatan yang cukup besar sebagai aplikasi
dari ilmu yang diperoleh dibangku kuliah. Bagi lembaga kegiatan
LCCA merupakan alat untuk memperkenalkan keberadaan Program
Studi Pendidikan Ekonomi kepada sekolah-sekolah yang ada di
Lampung.
Demikian juga dalam kegiatan Bazar bagi mahasiswa merupakan
tempat untuk mengimplementasikan teori-teori yang telah diperoleh di
bangku kuliah. Bagi pihak lain yang terkait merupakan suatu bentuk
kepedulian suatu lembaga kepada masyarakat sekitar yang menjadi
sasaran kegiatan Bazar tersebut.


30
PERNYATAAN DOSEN

Saya dosen yang membuat diskripsi diri ini menyatakan bahwa semua yang
saya diskripsikan adalah benar aktivitas saya dan saya sanggup menerima
sanksi apapun termasuk penghentian tunjangan dan mengembalikan yang
sudah diterima apabila pernyataan ini dikemudian hari terbukti tidak benar.



Bandar Lampung, 22 Februari 2010

Dosen Yang Diusulkan



Dr. R. Gunawan Sudarmanto, S.E., M.M.
NIP 19600808 198603 1 003






Saya sudah memeriksa kebenaran deskripsi diri ini dan bisa menyetujui
semua isinya


Mengesahkan,
Dekan FKIP Unila



Prof. Dr. Sudjarwo, M.S.
NIP 19530528 198103 1 002
Mengetahui,
Ketua J urusan Ped. IPS



Drs. Iskandar Syah, M.H.
NIP 19571011 198703 1 001

Anda mungkin juga menyukai