PROPOSAL SKRIPSI
Oleh:
Faisal Wafa NIM. 1741720028
2020
i
HALAMAN PENGESAHAN PENGEMBANGAN DASHBOARD
SISTEM INFORMASI EKSEKUTIF UNTUK AKTIVITAS
PENGEBORAN INDUSTRI PERMINYAKAN
Disusun oleh:
Faisal Wafa NIM. 1741720028
...........................
3. Pembahas II :.
...........................
Mengetahui,
BAB I. PENDAHULUAN............................................................................................. 1
iii
DAFTAR GAMBAR
iv
DAFTAR TABEL
v
1
BAB I. PENDAHULUAN
sesimik 2D, seismik 3D dan non seismik. Dashboard ini digunakan sebagai tolak ukur
mengenai kedalaman dan ada tidaknya kandungan migas dalam lapisan tanah. Jika
dalam kegiatan survei terdapat lapisan yang berpotensi menyimpan cadangan migas
maka dilakukan pengeboran eksplorasi. Data pengeboran eksplorasi ditampilkan pada
“Dashboard Umum Kegiatan Operasi Pengeboran Eksplorasi”. Jika pada pengeboran
eksplorasi ditemukan cadangan migas maka dilakukan pengeboran eksploitasi. Data
pengeboran eksploitasi ditampilkan “Dashboard Umum Kegiatan Operasi Pengeboran
Eksploitasi”.
Institusi memberikan 3 file excel diantaranya file excel operasi survei,
pengeboran eksplorasi, dan pengeboran eksploitasi. Data pada file tersebut belum
terstruktur dimana data untuk masing-masing tabel digabungkan dalam satu row pada
satu sheet excel. Agar dapat diproses menjadi suatu visualisasi maka masing-masing
tabel pada file excel tersebut harus dipisahkan menjadi beberapa sheet terlebih dahulu.
Selain itu perlu dilakukan normalisasi data seperti pengubahan kolom menjadi baris
agar dapat memenuhi kebutuhan visualisasi yang diinginkan user.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, maka rumusan masalah yang dapat diambil
adalah sebagai berikut:
1. Bagaimana menganalisis dan mendesain struktur dan konten dashboard dari
suatu koleksi data?
2. Bagaimana cara memvisualisasikan data hasil aktivitas pengeboran menjadi
“Dashboard Umum Kegiatan Operasi Survei”, “Dashboard Umum Kegiatan
Operasi Pengeboran Eksplorasi”, “Dashboard Umum Kegiatan Operasi
Pengeboran Eksploitasi”?
3. Insight apa yang dapat diambil dari “Dashboard Umum Kegiatan Operasi
Survei”, “Dashboard Umum Kegiatan Operasi Pengeboran Eksplorasi”,
“Dashboard Umum Kegiatan Operasi Pengeboran Eksploitasi”?
1.3 Batasan Masalah
Adapun batas permasalahan dalam penelitian ini adalah:
1. Dashboard hanya dapat menampilkan bentuk chart yang disediakan oleh
Tableau.
2. Data yang digunakan pada pembuatan dashboard ini adalah data simulasi namun
atribut-atribut data mengacu ke data sebenarnya.
3
1.4 Tujuan
Berdasarkan rumusan masalah diatas maka tujuan dari penelitian ini adalah
sebagai berikut:
1. Menganalisis dan mendesain struktur dan konten dashboard dari suatu koleksi
data.
2. Mentransformasikan data hasil aktivitas pengeboran menjadi “Dashboard
Umum Kegiatan Operasi Survei”, “Dashboard Umum Kegiatan Operasi
Pengeboran Eksplorasi”, “Dashboard Umum Kegiatan Operasi Pengeboran
Eksploitasi”.
3. Mengambil insight dari “Dashboard Umum Kegiatan Operasi Survei”,
“Dashboard Umum Kegiatan Operasi Pengeboran Eksplorasi”, “Dashboard
Umum Kegiatan Operasi Pengeboran Eksploitasi”.
1.5 Manfaat
Dengan dikembangkan dashboard monitoring aktivitas pengeboran ini,
diharapkan dapat memudahkan pihak manajemen dalam memantau data hasil aktivitas
pengeboran sehingga dapat membantu mereka dalam mengambil keputusan.
4
2.1 Tableau
Tableau merupakan aplikasi business intelligence yang berfungsi untuk
memvisualisasikan data secara interaktif (Darman, 2018). Model visualisasinya juga
beragam diantaranya yaitu, bar chart, line chart, area chart, pie chart, gantt bar, shape,
hingga map. Cara penggunaan Tableau cukup mudah karena menggunakan sistem drag
and drop. Sumber data yang bisa digunakan juga cukup banyak seperti spreadsheet,
database, cloud data, dan big data. Beberapa keunggulan Tableau dibandingkan dengan
tools BI tradisional lainnya adalah (Zikri et al., 2017):
Tabel 2.1. Keunggulan Tableau dibandingkan metode tradisional
Dengan dilakukan visualisasi data, pembaca akan lebih mudah dalam memahami
data dan mengambil informasi dari data tersebut, karena visualisasi grafik dari
representasi data jauh lebih kuat daripada tampilan dalam bentuk angka. Jika bentuk
tabel memerlukan kita untuk membaca serta mempertimbangkan makna dan hubungan
antara nilai individu yang disajikan, maka dengan visualisasi hal tersebut dapat diproses
secara bersamaan (Hartama, 2018).
2.2 Dashboard
Dashboard merupakan tampilan visual dari informasi penting yang dibutuhkan
untuk mencapai satu atau lebih tujuan, digabungkan dan dikelola pada satu layar,
menjadi informasi yang dibutuhkan dan dapat dipantau dengan mudah, sehingga tidak
membutuhkan waktu lama dalam memahami informasi yang ditampilkan (Noferianto,
2010). Berikut adalah tujuan dari penggunaan dashboard menurut Eckerson (Yohanna
& Rumapea, 2020):
1. Mengkomunikasikan Strategi
Dashboard dapat digunakan sebagai media untuk mengkomunikasikan tujuan
dan strategi yang dibuat oleh pihak manajemen kepada semua pihak yang
mempunyai kepentingan.
2. Memonitor dan Menyesuaikan Pelaksanaan Strategi
Dashboard dapat digunakan sebagai media monitoring pelaksanaan strategi
yang telah disusun oleh pihak manajemen. Dengan begitu pihak manajemen
dapat mengidentifikasi masalah secara kritis dan membuat strategi untuk
mengatasi masalah tersebut.
3. Menyampaikan Wawasan dan Informasi ke Semua Pihak
Dengan menggunakan simbol, grafik, warna dan bagan, maka akan
memudahkan pengguna dalam memahami dan mempersepsi informasi secara
benar sehingga dapat meningkatkan wawasan pembaca atau pengguna dalam
melihat informasi tersebut.
Ada beberapa tahapan dalam membangun sebuah dashboard menurut Aanderud dan
Homes (Airpassa, 2017), yaitu:
1. Menentukan hal apa yang ingin diukur oleh user.
2. Membuat tampilan dan membangun sebuah prototype yang mengacu ke desain
akhir
3. Mengumpulkan data pendukung.
6
sebagai sumber datanya. Setelah data berhasil diimpor maka dilakukan proses
visualisasi data sesuai dengan mockup dashboard yang diberikan pihak institusi.
Setelah pembuatan dashboard selesai dilakukan, maka dashboard akan diupload ke
server Tableau. Jika terdapat pembaruan file input excel, maka file tersebut harus
diupload ke backend dashboard yang menggunakan database PostgreSQL.
Keterangan:
KOLOM TIPE_DATA
BULAN DATE
TIPE CHAR
SEISMIK_2D INT
SEISMIK_3D INT
NON_SEISMIK INT
KOLOM TIPE_DATA
TARGET_CAPAIAN CHAR
RENCANA_CAPAIAN_WP_ INT
B
REALISASI_CAPAIAN CHAR
ANGKA INT
KOLOM TIPE_DATA
TARGET_CAPAIAN CHAR
RENCANA_CAPAIAN_WP_ INT
B
REALISASI_CAPAIAN INT
10
Keterangan:
KOLOM TIPE_DATA
KKKS CHAR
PERWAKILAN CHAR
TIPE_WK CHAR
WP_B INT
YTD INT
REALISASI INT
TAMBAHAN INT
PERCEPATAN INT
MUNDUR INT
• Bulan
Tabel 3.5. Tabel Bulan Dashboard Eksplorasi
KOLOM TIPE_DATA
KKKS CHAR
PERWAKILAN CHAR
BULAN DATE
RENCANA_BULANAN INT
WP_B
REALISASI BULANAN INT
• Kendala
Tabel 3.6. Tabel Kendala Dashboard Eksplorasi
KOLOM TIPE_DATA
KKKS CHAR
PERWAKILAN CHAR
KENDALA CHAR
KODE_KENDALA CHAR
KENDALA_TAJAK INT
POTENSI_KENDALA INT
KOLOM TIPE_DATA
KKKS CHAR
PERWAKILAN CHAR
STATUS_AKHIR_SUMUR CHAR
13
JUMLAH_SUMUR INT
• Well Cost
Tabel 3.8. Tabel Well Cost Dashboard Eksplorasi
KOLOM TIPE_DATA
KKKS CHAR
PERWAKILAN CHAR
PLAN_AFE DECIMAL
ACTUAL_AFE DECIMAL
• Rig Beroperasi
Tabel 3.9. Tabel Rig Beroperasi Dashboard Eksplorasi
KOLOM TIPE_DATA
KKKS CHAR
PERWAKILAN CHAR
RIG_BEROPERASI CHAR
JUMLAH INT
• Tipe NPT
Tabel 3.10. Tabel Tipe NPT Dashboard Eksplorasi
KOLOM TIPE_DATA
KKKS CHAR
PERWAKILAN CHAR
LOSS DECIMAL
PIPE_STUCK DECIMAL
FISHING DECIMAL
WELL_CONTROL DECIMAL
SS OTHERS DECIMAL
REPAIR_RIG DECIMAL
MUD DECIMAL
CMT DECIMAL
LOGGING DECIMAL
DD_BHA DECIMAL
TOP_DRIVE DECIMAL
OTHER_EQUIP DECIMAL
WEATHER DECIMAL
SOCIAL_ SECURITY DECIMAL
14
KOLOM TIPE_DATA
KKKS CHAR
PERWAKILAN CHAR
Keterangan:
• Judul dari dashboard ini adalah “Operasi Pengeboran Eksploitasi
Tahun 2020” yang terletak ditengah atas dashboard.
• Pada pojok kiri atas dashboard terdapat tabel yang menampilkan
nilai Target YTD, Target WP&B, dan Realisasi. Dibawah tabel
terdapat bar chart vertikal berbentuk tabung yang merepresentasikan
nilai tabel diatasnya.
• Disamping kanan tabel terdapat donut chart yang menampilkan jenis
potensi kendala beserta nilainya.
• Terdapat bar chart time series vertikal yang menampilkan nilai
Target WP&B, dan Realisasi pada setiap bulannya.
• Dibawah bar chart time series ditampilkan data pergeseran jadwal
tajak yang terdiri dari “Tambahan”, “Percepatan ke 2019”, dan
“Mundur ke 2021” dalam bentuk teks.
• Pada sisi kanan donut chart potensi kendala ditampilkan pie chart 3D
yang menampilkan data kendala operasional, namun karena Tableau
tidak bisa membuat pie chart 3D maka dibuatlah tree map
• Disamping kanan kotak jumlah rig yang beroperasi terdapat jumlah
rig yang beroperasi diantaranya rig onshore dan offshore dalam
bentuk teks.
16
• Dibawah kotak jumlah rig yang beroperasi dan tree map, terdapat
bar chart vertikal yang menampilkan nilai status akhir tajak dimana
terdiri dari On Going, Suspend Ops, Surface Fac, P&A, Injeksi,
Observasi, dan Produksi.
• Dibawah bar chart status akhir tajak, ditampilkan bar chart
horizontal yang menampilkan nilai well cost dimana terdiri dari nilai
Plan AFE dan Actual.
• Disamping kanan bar chart well cost, terdapat 2 bar chart vertikal
yaitu bar chart Gain Oil (BOPD) dan bar chart Gain Gas
(MMSCFD). Data yang ditampilkan adalah nilai Plan dan Actual.
• Semua data pada dashboard ini dapat difilter menggunakan filter
KKKS dan Perwakilan. Setiap Perwakilan memiliki KKKS-nya
masing-masing.
Berikut adalah tabel yang digunakan pada dashboard Pengeboran
Eksploitasi:
• Target Capaian
Tabel 3.12. Tabel Target Capaian Dashboard Eksploitasi
KOLOM TIPE_DATA
KKKS CHAR
PERWAKILAN CHAR
WP_B INT
YTD INT
REALISASI INT
TAMBAHAN INT
PERCEPATAN INT
MUNDUR INT
• Bulan
Tabel 3.13. Tabel Bulan Dashboard Eksploitasi
KOLOM TIPE_DATA
KKKS CHAR
PERWAKILAN CHAR
BULAN DATE
RENCANA_BULANAN_WP_ INT
B
REALISASI BULANAN INT
17
• Kendala
Tabel 3.14. Tabel Kendala Dashboard Eksploitasi
KOLOM TIPE_DATA
KKKS CHAR
PERWAKILAN CHAR
KENDALA CHAR
KODE_KENDALA CHAR
KENDALA_TAJAK INT
POTENSI_KENDALA INT
KOLOM TIPE_DATA
KKKS CHAR
PERWAKILAN CHAR
STATUS_AKHIR_SUMUR CHAR
JUMLAH_SUMUR INT
• Well Cost
Tabel 3.16. Tabel Well Cost Dashboard Eksploitasi
KOLOM TIPE_DATA
KKKS CHAR
PERWAKILAN CHAR
PLAN_AFE DECIMAL
ACTUAL_AFE DECIMAL
• Gain Produksi
Tabel 3.17. Tabel Gain Produksi Dashboard Eksploitasi
KOLOM TIPE_DATA
KKKS CHAR
PERWAKILAN CHAR
GAIN_PRODUKSI CHAR
PRODUKSI DECIMAL
• Rig Beroperasi
Tabel 3.18. Tabel Rig Beroperasi Dashboard Eksploitasi
KOLOM TIPE_DATA
KKKS CHAR
PERWAKILAN CHAR
RIG_BEROPERASI CHAR
18
JUMLAH INT
• Tipe NPT
Tabel 3.19. Tabel Tipe NPT Dashboard Eksploitasi
KOLOM TIPE_DATA
KKKS CHAR
PERWAKILAN CHAR
LOSS DECIMAL
PIPE_STUCK DECIMAL
FISHING DECIMAL
WELL_CONTROL DECIMAL
SS_OTHERS DECIMAL
REPAIR_RIG DECIMAL
MUD DECIMAL
CMT DECIMAL
LOGGING DECIMAL
DD_BHA DECIMAL
TOP_DRIVE DECIMAL
OTHER_EQUIP DECIMAL
WEATHER DECIMAL
SOCIAL_SECURITY DECIMAL
KOLOM TIPE_DATA
KKKS CHAR
PERWAKILAN CHAR
19
data input berupa file excel yang sudah dimodelkan yang nantinya diupload ke backend
setiap harinya oleh admin. Setelah diupload pada backend maka data akan masuk ke
database PostgreSQL yang akan digunakan sebagai sumber data dari Dashboard Umum
Kegiatan Operasi Survei, Dashboard Umum Kegiatan Operasi Pengeboran Eksplorasi,
20
Terdapat 2 pengguna yang terlibat dalam sistem yaitu admin yang bertugas
menginputkan data dan manajer yang menggunakan dashboard, seperti digambarkan
pada diagram use case berikut:
User meminta agar setiap chart harus memiliki filter KKKS dan Perwakilan, maka
setiap data pada chart harus memiliki kolom KKKS dan Perwakilan. Oleh karena itu
data diatas harus dipisahkan menjadi sheet-sheet tersendiri berdasarkan chartnya.
Berikut adalah data yang sudah dipisahkan menjadi masing-masing sheet,
• Sheet Target Capaian
Pada sheet ini dilakukan normalisasi data dimana baris WP&B, YTD, Realisasi,
Tambahan, Percepatan dan Mundur diubah menjadi bentuk kolom agar dapat
memenuhi kebutuhan chart yang diinginkan.
• Sheet Bulan
• Sheet Kendala
Setelah data dimodelkan, data dapat digunakan sebagai sumber data pada Tableau
Desktop untuk divisualisasikan menjadi dashboard. Setelah tampilan dashboard sesuai
dengan keinginan user maka sumber data dashboard tersebut diubah ke database
PostgreSQL dan kemudian dashboard dipublish ke Tableau Server agar dashboard
dapat diakses oleh banyak perangkat.
3.3.3. Development
Setelah data selesai dimodelkan, maka data dapat digunakan sebagai sumber
data Tableau untuk divisualisasikan. Selama proses pembuatan dashboard, diperlukan
diskusi dengan user untuk memastikan tampilan dashboard sesuai dengan yang
diinginkan user.
3.3.4. Quality Assurance
Uji coba dashboard dilakukan dengan pengujian User Acceptance Test. Tujuan
dari pengujian ini yaitu memastikan data yang ditampilkan pada dashboard sesuai
dengan data yang diberikan user kemudian tampilan dashboard sesuai dengan tampilan
yang diinginkan user.
24
3.3.5. Deployment
Jika dirasa dashboard sudah lulus dari pengujian UAT, maka dashboard dapat
dirilis untuk diperkenalkan kepada user lainnya.
25
DAFTAR PUSTAKA