Anda di halaman 1dari 11

Evaluasi Investasi

Metode Benefit Cost Ratio


Sering digunakan dalam tahap-tahap evaluasi awal
perencanaan investasi

Sebagai analisis tambahan untuk memvalidasi hasil
evaluasi yang dilakukan dengan metode lain

Digunakan untuk mengevaluasi proyek-proyek
pemerintah yang berdampak langsung pada
masyarakat banyak
Contoh: investasi terhadap pembukaan jalan baru,
pembangunan pasar, terminal, atau rumah sakit.
Aspek benefit dan cost
Contoh: Dampak langsung dan tidak langsung proyek
pembangunan jalan

Benefit
Efisiensi perjalanan
Peningkatan produktivitas lahan di sekitar jalan
Peningkatan pertumbuhan ekonomi masyarakat

Cost
Investasi yang dikeluarkan untuk pembangunan jalan (langsung)
Biaya terhadap perubahan lingkungan
Meningkatnya kecelakaan
Menurunnya keamanan masyarakat
Metode Analisis BCR
Jika analisis dilakukan terhadap present:
Jika analisis dilakukan terhadap annual:
Kriteria keputusan
Untuk mengetahui apakah suatu rencana
investasi layak ekonomis atau tidak setelah
melalui metode ini adalah:
Metode Payback Period (PBP)
Analisis PBP bertujuan untuk mengetahui
seberapa lama (periode) investasi akan
dikembalikan saat terjadinya kondisi break even
point (BEP).

Lamanya periode pengembalian (k) saat kondisi
BEP adalah:

Dimana,
k = periode pengembalian
CFt = cash flow periode ke t
Jika komponen cash flow benefit dan cost-nya
bersifat annual, maka formulanya menjadi:

Kriteria keputusan
Rencana investasi layak jika:
k n dan sebaliknya
k = jumlah periode pengembalian
n = umur investasi


Metode Discounted Payback Period (PBP)
Merupakan penyempurnaan dari metode
payback period, dengan memasukkan faktor
bunga dalam perhitungannya.

Formula perhitungan:

Dimana,
k = periode pengembalian
CFt = cash flow periode ke t
FBP = faktor bunga present
Kriteria keputusan:
Rencana investasi dikatakan layak, jika:
k n dan sebaliknya
k = jumlah periode pengembalian
n = umur investasi
Metode Internal Rate of Return
Analisis dilakukan dengan mencari suku bunga
di saat NPV = 0
Dijelaskan dalam bentuk %/periode waktu
Seberapa kemampuan cash flow dalam
mengembalikan modalnya dan seberapa besar
kewajiban yang harus dipenuhi
Kemampuan mengmbalikan modal = IRR
Kewajiban yang harus dipenuhi = Minimum
Attractive Rate of Return (MARR)
Kriteria kelayakan
Investasi layak jika IRR MARR


Nilai MARR umumnya ditetapkan secara subjektif
melalui pertimbangan:
Suku bunga investasi (i)
Biaya lain yang harus dikeluarkan untuk
mendapatkan investasi (Cc)
Faktor resiko investasi dipengaruhi oleh sifat
resiko usaha, tingkat persaingan usaha sejenis,
manajemen style pimpinan perusahaan

MARR = i + Cc
Jika Cc tidak ada atau nol, maka MARR = i (suku bunga)
Sehingga MARR i

Anda mungkin juga menyukai