Anda di halaman 1dari 2

Pemeriksaan Rongga Mulut

1. Tindakan Pemeriksaan RM
Pengertian.
Adalah suatu tindakan yang dilakukan untuk mengumpulkan informasi yang akurat
tentang status kesehatan gigi dan mulut pasien serta penentuan jenis penyakit yang diderita
pasien di rongga mulut

2. Prosedur Tindakan Pemeriksaan RM
Anamnesa
6 prinsip anamnesa yg baik : 5 W + 1 H : who, what, when, whyere, why, & how
Daftar pertanyaan anamnesa:
a. khusus : mengenai keadaan gigi
b. Umum : mengenai riwayat penyakit
Pemeriksaan Keadaan Umum adalah serangkaian pemeriksaan yang dilakukan untuk
mendapatkan data vital sign pasien
Data ini meliputi :
a. Tensi
b. Temperatur
c. Nadi
d. respirasi
Pemeriksaan Ekstra Oral adalah pemeriksaan dari bagian tubuh penderita di luar mulut
(muka, kepala, leher)
Data yang bisa dikumpulkan antara lain:
a. kesimetrisan wajah
b. kelenjar,
c. suhu pembengkakan

Pemeriksaan Intra Oral adalah pemeriksaan dari bagian rongga mulut yang meliputi mukosa
(bibir, mulut, palatum, gingiva) dan gigi
Tujuan: mengidentifikasi kelainan yang ada pada gigi dan mulut.
Cara pemeriksaan :
a. Inspeksi
b. Sondasi
c. termis
d. Perkusi
e. Tekanan
f. tes mobilitas
g. Membau
h. Palpasi
i. tes vitalitas
j. rontgen foto
Pembuatan rontgen foto gigi, sebagai alat bantu menegakkan diagnosa
Rujukan laboratorium/Dokter Ahli/ Rontgent bila diperlukan sebagai informasi tambahan

3. Persiapan Alat dan Bahan dalam Tindakan Pemeriksaan RM
Persiapan Alat :
Sonde
Pinset
Kaca mulut
Excavator
Probe
Vitalitester
Contra angle HS
Contra angle LS
Apron
Persiapan Bahan :
Kartu status
Saliva ejector disposible
Cotton roll
Cotton pellet
Tampon
Disclosing
Bor bulat
CE
Rontgen
4. Aplikasi FHD pada Pemeriksaan RM
a. Persiapan Alat dan Bahan termasuk Kartu Status
b. Persiapan pasien :
- pemanggilan
- mendudukkan dan mengatur posisi pasien
- mengatur posisi lampu
- memasang slaberce
- menginstruksikan pasien untuk kumur
c. Operator menyiapkan hygiene pribadi
d. Asisten mempersiapkan daerah yang akan diperiksa dengan cara dikeringkan dengan
semprotan udara
e. Operator melakukan anamnesa
f. Asisten melakukan pengisian kartu status sesuai instruksi operator dengan menggunakan
tangan kanan yang steril tapi tanpa sarung tangan
g. Asisten memberikan kaca mulut, sonde, ekskavator atau pinset sesuai permintaan operator
h. Operator menyebutkan hal2 yang ditemui, dan asisten menuliskan pd kartu status
(bisa ditambahkan penggunaan tape recorder kecil untuk merekam)
i. Asisten melakukan persiapan alat dan bahan untuk tindakan rontgen, meliputi:
- pengaturan posisi dental chair
- pemasangan apron
- pengaturan film dalam rongga mulut
- penembakan sinar x
- pemosesan film dengan developer dan fixer
- dikeringkan
- dilampirkan dalam kartu status
j. Operator melakukan rujukan laboratorium/dokter ahli/ rontgen jika di klinik tidak tersedia
fasilitas rotgen
k. Menyiapkan formulir informed concent, dan membantu penandatanganan informed concent

Anda mungkin juga menyukai