Anda di halaman 1dari 6

Kebudayaan Indonesia Zaman Pra Sejarah

Pembagian zaman dalam prasejarah diberi sebutan menurut benda-benda atau


peralatan yang menjadi ciri utama dari masing-masing periode waktu tersebut.
Adapun pembagian kebudayaan zaman prasejarah tersebut terdiri dari:
I. Zaman Batu ua !Palaelitikum"
Berdasarkan tempat penemuannya# maka kebudayaan tertua itu lebih dikenal dengan
sebutan $ebudayaan Pacitan dan kebudayaan %gandong.
&.$ebudayaan Pacitan
Pada tahun &'() di daerah Pacitan ditemukan sejumlah alat-alat dari batu# yang
kemudian dinamakan kapak genggam# karena bentuknya seperti kapak yang tidak
bertangkai. *alam ilmu prasejarah alat-alat atau kapak Pacitan ini disebut chopper
!alat penetak". +oekmono mengemukakan bahwa asal kebudayaan Pacitan adalah
dari lapisan rinil# yaitu berasal dari lapisan pleistosen tengah# yang merupakan
lapisan ditemukannya ,osil Pithecantropus -rectus. +ehingga kebudayaan
Palaelitikum itu pendukungnya adalah Pithecanthropus -rectus# yaitu manusia
pertama dan manusia tertua yang menjadi penghuni Indonesia.
..$ebudayaan %gandong
*i daerah sekitar %gandong dan +idorejo dekat %gawi# /adiun# ditemukan alat-alat
dari tulang bersama kapak genggam. Alat-alat yang ditemukan dekat +angiran juga
termasuk jenis kebudayaan %gandong. Alat-alat tersebut berupa alat-alat kecil yang
disebut ,lakes. +elain di +angiran ,lakes juga ditemukan di +ulawesi +elatan.
Berdasarka penelitian# alat-alat tersebut bersalo dari lapisan pleistosen atas# yang
menunjukkan bahwa alat-alat tersebut merupakan hasil kebudayaan 0omo +oloensis
dan 0omo 1ajakensis !+oekmono# &')2: (3". *engan demikian kehidupan manusia
Palaelitikum masih dalam tingkatan ,ood gathering# yang diperkirakan telah
mengenal sistem penguburan untuk anggota kelompoknya yang meninggal.
II. Zaman Batu /adya !/esolitikum"
Peninggalan atau bekas kebudayaan Indonesi zaman /esolitikum# banyak ditemukan
di +umatra# 4awa# $alimantan# +ulawesi# dan 5lores. $ehidupannya masih dari
berburu dan menangkap ikan. etapi sebagian besar mereka sudah menetap# sehingga
diperkirakan sudah mengenal bercocok tanam# walaupun masih sangat sederhana.
Bekas-bekas tempat tinggal manusia zaman /esolitikum ditemukan di goa-goa dan
di pinggir pantai yang biasa disebut $yokkenmoddinger !di tepi pantai" dan Abris
+ous 6oche !di goa-goa". +ecara garis besar kebudayaan zaman /esolitikum terdiri
dari: alat-alat peble yang ditemukan di $yokkenmoddinger# alat-alat tulang# dan alat-
alat ,lakes# yang ditemukan di Abris +ous 6oche.
$ebudayaanzaman /esolitikum di Indonesia diperkirakan berasal dari daerah onkin
di 0india Belakang# yaitu di pegunungan Bacson dan 0oabinh yang merupakan pusat
kebudayaan prasejarah Asia enggara. Adapun pendukung dari kebudayaan
/esolitikum adalah Papua /elanesia.
III. Zaman Batu /uda !%eolitikum"
Zaman %eolitikum merupakan zaman yang menunjukkan bahwa manusia pada
umumnya sudah mulai maju dan telah mengalami re7olusi kebudayaan. *engan
kehidupannya yang telah menetap# memungkinkan masyarakatnya telah
mengembangkan aspek-aspek kehidupan lainnya. +ehingga dalam zaman %eolitikum
ini terdapat dasar-dasar kehidupan. Berdasarkan alat-alat yang ditemukan dari
peninggalannya dan menjadi corak yang khusus# dapat dibagi kedalam dua golongan#
yaitu:
&.$apak Persegi
+ebutan kapak persegi didasarkan kepada penampang dari alat-alat yang
ditemukannya berbentuk persegi panjang atau trapesium !7on 0eine 8eldern".
+emua bentuk alatnya sama# yaitu agak melengkung dan diberi tangkai pada tempat
yang melengkung tersebut. 4enis alat yang termasuk kapak persegi adalah kapak
bahu yang pada bagian tangkainya diberi leher# sehingga menyerupai bentuk botol
yang persegi.
..$apak 9onjong
*isebut kapak lonjong karena bentuk penampangnya berbentuk lonjong# dan bentuk
kapaknya sendiri bulat telur. :jungnya yang agak lancip digunakan untuk tangkai
dan ujung lainnya yang bulat diasah# sehingga tajam. $ebudayaan kapak lonjong
disebut %eolitikum Papua# karena banyak ditemukan di Irian.
Benda-benda lainnya pada zaman %eolitikum adalah kapak pacul# beliung# tembikar
atau periuk belanga# alat pemukul kulit kayu# dan berbagai benda perhiasan. Adapun
yang menjadi pendukungnya adalah bangsa Austronesia untuk kapak persegi# bangsa
Austo-Asia untuk kapak bahu# dan bangsa Papua /elanesia untuk kapak lonjong.
I;. Zaman 9ogam
Zaman logam dalam prasejarah terdiri dari zaman tembaga# perunggu# dan besi. *i
Asia enggara termasuk Indonesia tidak dikenal adanya zaman tembaga# sehingga
setelah zaman %eolitikum# langsung ke zaman perunggu. Adapun kebudayaan
Indonesia pada zaman 9ogam terdiri dari:
&.$ebudayaan Zaman Perunggu
0asil-hasil kebudayaan perunggu di Indonesia terdiri dari: kapak <orong yang
disebut juga kapak sepatu# karena bagian atasnya berbentuk corong dengan
sembirnya belah# dan kedalam corong itulah dimasukkan tangkai kayunya. +erta
nekara# yaitu barang semacam berumbung yang bagian tengah badannya berpinggang
dan di bagian sisi atasnya tertutup# yang terbuat dari perunggu. +elain itu# benda
lainnya adalah benda perhiasan seperti kalung# anting# gelang# cincin# dan binggel#
juga manik-manik yang terbuat dari kaca serta seni menuang patung.
..$ebudayaan *ongson
*ongson adalah sebuah tempat di daerah onkin iongkok yang dianggap sebagai
pusat kebudayaan perunggu Asia enggara# oleh sebab itu disebut juga kebudayaan
*ongson. +ebagaimana zaman tembaga# di Indonesia juga tidak terdapat zaman besi#
sehingga zaman logam di Indonesia adalah zaman perunggu.
;. Zaman Batu Besar !/egalitikum"
Zaman /egalitikum berkembang pada zaman logam# namun akarnya terdapat pada
zaman %eolitikum. *isebut zaman /egalitikum karena kebudayaannya
menghasilkan bangunan-bangunan batu atau barang-barang batu yang besar.
Peninggalan-peninggalannya yang terpenting adalah:
&./enhir# yaitu tiang atau tugu yang didirikan sebagai tanda peringatan terhadap
arwah nenek moyang.
..*olmen# berbentuk meja batu yang dipergunakan sebagai tempat meletakkan
sesajen yang dipersembahkan untuk nenek moyang.
(.+arcopagus# berupa kubur batu yang bentuknya seperti keranda atau lesung dan
mempunyai tutup.
=.$ubur batu# merupakan peti mayat yang terbuat dari batu.
).Punden berundak-undak# berupa bangunan pemujaan dari batu yang tersusun
bertingkat-tingkat# sehingga menyerupai tangga.
>.Arca-arca# yaitu patung-patung dari batu yang merupakan arca nenek moyang.
0asil-hasil kebudayaan /egalitikum di Indonesia mempunyai latar belakang
kepercayaan dan alam pikiran yang berlandaskan pemujaan terhadap arwah nenek
moyan
$ehidupan Budaya
&. $ebudayaan semakin berkembang pesat# manusia telah dapat mengembangkan
dirinya untuk menciptakan kebudayaan yang lebih baik
.. Peninggalan kebudayaan manusia pada masa bercocok tanam semakin banyak dan
beragam# baik yang terbuat dari tanah liat# batu maupun tulang
(. 0asil kebudayaan pada masa bercocok tanam:
Beliung Persegi# $apak 9onjong# /ata panah# 8erabah# Perhiasan# Bangunan
/egalitikum seperti menhir# dolmen# sarko,agus# kubur batu# punden berundak#
waruga# arca.
Pada zaman perunggu, orang dapat memperoleh jenis logam yang lebih
keras daripada tembaga, sebab perunggu merupakan logam campuran
dari tembaga dan timah. Sehingga dapat dikatakan bahwa kebudayaan
manusia pada zaman ini jauh lebih tinggi. Terbukti masyarakatnya sudah
mengenal teknologi peleburan dan pencampuran logam.;
Budaya Masa Pra-Sejarah Indonesia
Berbicara perkara kehidupan manusia# khususnya dalam arena prasejarah# tentu
tidak akan terlepas dari perkara yang lain yaitu lingkungan alam dan budaya. Aspek
lingkungan ini merupakan salah satu unsur penting pembentuk suatu budaya
masyarakat. /anusia masa prasejarah masih sangat menggantungkan hidupnya pada
alarn# oleh karena itu hubungan yang begitu dekat antara manusia dengan lingkungan
membawa konsekuensi bahwa manusia hams senantiasa beradaptasi dengan
lingkungan yang ditempati# salah satunya tercermin dari hasil budaya. :ntuk
mendapatkan penjelasan tentang kehidupan manusia masa prasejarah maka perlu
mengintegrasikan antara tinggalan manusia# tinggalan budaya# dan lingkungan
alamnya. *engan demikian studi tentang hubungan antara manusia# budaya# dan
lingkungan alam masa prasejarah merupakan topik yang tetap aktual menarik# dan
perlu dikembangkan dalam disiplin ilmu arkeologi. %ilai-nilai budaya masa
prasejarah artinya# konsep-konsep umum tentang masalah-masalah dasar yang sangat
penting dan bernilai bagi kehidupan masyarakat prasejarah di Indonesia. $onsep-
konsep umum dan penting itu hingga kini masih tersebar luas di kalangan masyarakat
Indonesia. %ilai-nilai budaya masa prasejarah Indonesia itu masih terlihat dalam
bentuk kegiatan-kegiatan berikut:
&. /engenal Astronomi
Pengetahuan tentang astronomi sangat penting dalam kehidupan mereka terutama
pada saat berlayar waktu malam hari. Astronomi juga# penting artinya dalam
menentukan musim untuk keperluan pertanian.
.. /engatur /asyarakat
*alam kehidupan kelompok masyarakat yang sudah menetap diperlukan adanya
aturan-aturan dalam masyarakat. Pada masyarakat dari desa-desa kuno di Indonesia
telah memiliki aturan kehidupan yang demokratis. 0al ini dapat ditunjukkan dalam
musyawarah dan mu,akat memilih seorang pemimpin. +eorang pemimpin yang
dipilih itu diharapkan dapat melindungi masyarakat dari gangguan masyarakat luar
maupun roh jahat dan dapat mengatur masyarakat dengan baik. Bila seorang
pemimpin meninggal# makamnya dipuja oleh penduduk daerah itu.
(. +istem /acapat
+istem macapat ini merupakan salah satu butir dari &3 butir penelitian 4.9.A. Brandes
tentang keadaan Indonesia menjelang berakhirnya zaman prasejarah. +istem macapat
merupakan suatu tatacara yang didasarkan pada jumlah empat dan pusat pemerintah
terletak di tengah-tengah wilayah yang dikuasainya. Pada pusat pemerintahan
terdapat tanah lapang !alun-alun" dan di empat penjuru terdapat bangunan-bangunan
yang penting seperti keraton# tempat pemujaan# pasar# penjara. +usunan seperti itu
masih banyak ditemukan pada kota-kota lama.

=. $esenian 1ayang
/unculnya kesenian wayang berpangkal pada pemujaan roh nenek moyang. 4enis
wayang yang dipertunjukkan adalah wayang kulit# wayang orang dan wayang golek
!boneka". <erita dalam pertunjukkan wayang mengambil tema tentang kehidupan
pada masa itu dan setelah mendapat pengaruh bangsa 0indu muncul cerita
/ahabarata dan 6amayana.
). +eni 8amelan
+eni gamelan digunakan untuk mengiringi pertunjukkan wayang dan dapat
mengiringi pelaksanaan upacara.
>. +eni /embatik
+eni membatik merupakan kerajinan untuk menghiasi kain dengan menggunakan alat
yang disebut canting. 0iasan gambar yang diambil sebagian besar berasal dari alam
lingkungan tempat tinggalnya. *i samping itu ada seni menenun dengan beraneka
ragam corak.
?. +eni 9ogam
+eni membuat barang-barang dari logam menggunakan teknik a Cire Perdue. eknik
a Cire Perdue adalah cara membuat barangbarang dari logam dengan terlebih dulu
membentuk tempat untuk mencetak logam sesuai dengan benda yang dibutuhkan.
empat untuk mencetak logam sesuai dengan benda yang dibutuhkan. empat untuk
mencetak logam itu ada yang terbuat dari batu# tanah liat# dan sebagainya. Pada
tempat cetakan itu dituang logam yang sudah dicairkan dan setelah dingin cetakan itu
dipecahkan# sehingga terbentuk benda yang dibutuhkannya. Barang-barang logam
yang ditemukan sebagian besar terbuat dari perunggu.
Kebudayaan Megalith
Antara zaman neolitikum dan zaman logam telah berkembang kebudayaan megalith#
yaitu kebudayaan yang menggunakan media batu-batu besar sebagai alatnya# bahkan
puncak kebudayaan megalith justru pada zaman logam. 0asil kebudayaan /egalith#
antara lain:
1. /enhir: tugu batu yang dibangun untuk pemujaan terhadap arwah-arwah nenek
moyang.
2. *olmen: meja batu tempat meletakkan sesaji untuk upacara pemujaan roh nenek
moyang
3. +archopagus@keranda atau peti mati !berbentuk lesung bertutup"
4. Punden berundak: tempat pemujaan bertingkat
5. $ubur batu: peti mati yang terbuat dari batu besar yang dapat dibuka-tutup
6. Arca@patung batu: simbol untuk mengungkapkan kepercayaan mereka

Anda mungkin juga menyukai