Anda di halaman 1dari 5

``Tonsilitis akut Tonsillitis kronis Tonsillitis membranosa

Etiologi
Kuman grup A Streptokokus
hemoliticus (strept throat,
pneumokokus, streptokokus
viridan dan streptokokus
piogenes), Epstein Barr virus, H.
infuena,!irus co"schakie
Kuman grup A Streptokokus
hemoliticus (strept throat,
pneumokokus, streptokokus
viridan dan streptokokus
piogenes) tapi kadang #eru#ah
men$adi gram negati%
&or'ne#acterium diphteriae
((ram positi%)
patofisiologi
)enularan pen'akit ini ter$adi
melalui droplet. Kuman
mengin*ltrasi lapisan epitel,
kemudian #ila kuman ini terkikis
maka $aringan lim%oid super*cial
#ereaksi, ter$adi pem#endungan
radang dengan in*ltrasi
leukosit polimor%onuklear
proses 'g #erulang maka
epitel mukosa dan $aringan
lim%oid terkikis, sehingga
pada proses pen'em#uhan
$aringan lim%oid diganti
dengan $aringan parut +aringan
ini akan mengerut sehingga
ruang antara kelompok
mele#ar 'ang akan diisi oleh
detritusproses ini meluas
hingga menem#us kapsul dan
akhirn'a tim#ul perlekatan
dengan $aringan sekitar %osa
tonsilaris.
Bakteri masuk melalui mukosa
melekat serta #erkem#ang #iak
pada permukaan mukosa saluran
pernapasan atas memproduksi
toksin 'ang merem#es
kesekeliling men'e#ar ke
seluruh tu#uh mell pem# darah
dan lim%e. ,oksin ini merupakan
suatu protein 'ang mempun'ai -
%ragmen 'aitu amino terminal
se#agai %ragmen A dan %ragmen
B, car#o"'terminal 'ang
disatukanmelalui ikatan disul*de
Manifestasi
klinis
suhu tu#uh naik hingga ./0,
n'eri tenggorok dan n'eri
se1aktu menelan, na%as 'ang
#er#au, suara akan men$adi
serak, rasa lesu, rasa n'eri di
persendian, tidak na%su makan,
dan rasa n'eri ditelinga
.
2asa menggan$al di
tenggorokan, dirasa kering di
tenggorokan dan napas
#er#au.
Gejala umum 3 kenaikan suhu,
n'eri kepala, tidak na%su makan
#adan lemah nadi lam#at dan
keluhan n'eri telan.
Gejala lokal 3 tonsil #engkak
tertutup #ercak putih kotor, makin
lama makin luas.4em#ran dapt
meluas ke palatum mole, uvula,
naso%aring, laring,
trakea,#ronkus.#ila diangkat mudah
#erdarah.Bila in%eksi, kel.lim%e leher
mem#esar seperti leher sapi ( #ull
neck ) atau Burgemeester5s hals.
Gejala akibat eksotoksin 3
miokarditis, decompensatio cordis,
Pemeriksaan
fisik
tonsil mem#engkak, hiperemis,
dan terdapat detritus #er#entuk
%olikel, lacuna akan tertutup oleh
mem#ran semu. Kelen$ar su#
mandi#ula mem#engkak dan
n'eri tekan
,onsil mem#esar, permukaan
tidak rata, kripte mele#ar dan
#e#erapa terisi oleh detritus
kelumpuhan otot palatum dan
perna%asan,al#uminuria.
Pemeriksaan
peunjang
,es la#oratorium ini digunakan
untuk menentukan apakah
#akteri 'ang ada dalam tu#uh
pasien merupakan #akteri grup A,
karena grup ini disertai dengan
demam rematik, glomerulne%ritis,
dan demam.
)e me r i k s a a n Kultur dan u$i
resistensi #ila diperlukan.
t e s
L a b o r a t o r i u m6ilakukan
dengan cara preparat langsung
kuman (dari permukaan #a1ah
mem#rane semu). 4edium
transport 'ang dapat dipakai
adalah agar 4ac conke' atau
7o8er.
Tes Schi ck ( t es
ker ent anan t erhadap
di ht er i a)
terapi
P e r a wa t a n
s e n d i r i Apa#ila penderita
tonsillitis diserang karena virus
se#aikn'a #iarkan virus itu hilang
dgn sendirin'a. Selma satu atau
dua minggu se#aikn'a penderita
#an'ak istirahat,minum minuman
hangat $uga mengkonsumsi
cairan men'e$ukkan.
Medikamentosa 3 Anti#iotika
spektrum luas
sul%onamide,penisilin, eritromisin.
Antipiretik dan o#at kumur 'ang
mengandung desin%ektan
T i n d a k a n o p e r a s i ,onsil
lectom' #iasan'a dilakukan pada
anak9anak $ika anak mengalami
tonsillitisselama tu$uh kali atau
,erapi lokal ditu$ukan pada
higienis mulut dengan
#erkumur atau o#at isap.
,onsilektomi dilakukan #ila
ter$adi in%eksi 'ang #erulang
atau kronik, ge$ala sum#atan
serta kecurigaan neoplasma
Antitoksin 3 serum anti
diphtheria (A6S)
Anti microbial 3 untuk
menghentikan produksi toksin,
'aitu penisilin prokain :/.///9
;//./// K<=BB=hariselama >9;/
hari, #ila alergi di#erikan
eritromisin ./ mg=kg=hari.
Kortikosteroid 3 di#erikan
kepada penderita dengan ge$ala
o#struksi saluran na%as #agian
atas dan #ila terdapat pen'ulit
miokardiopati toksik.
Pengobatan penyulit 3 untuk
men$aga agar hemodinamika
penderita tetap #aik oleh karena
pen'ulit 'ang dise#a#kan oleh
le#ih dalam setahun, anak
mengalami tonsillitis lima kali
atau le#ih dalam dua tahun,
amandel mem#engkak dan
#eraki#at sulit #erna%as, adan'a
a#ses.
toksin umumn'a reversi#le.
Pengobatan carrier 3 ditu$ukan
#agi penderita 'ang tidak
mempun'ai keluhan.
z
komplikasi
?titis media akut (pada anak9
anak), a#ses peritonsil, a#ses
para%aring, toksemia,
septicemia, #ronchitis, ne%ritis
akut, miokarditis, dan arthritis
rhinitis kronis, sinusitis atau
otitis media secara
perkontinuitatum,
endokarditis, arthritis, miositis,
ne%ritis, uveitis, iridosiklitus,
dermatitis, pruritus, urtikaria,
dan%urunkulosis.
7ar'ngitis di%teri, miokarditis,
kelumpuhan otot palatum mole,
kelumpuhan otot mata,otot %aring
laring sehingga suara parau,
kelumpuhan otot pernapasan,
dan al#uminuria
@aringitis akut @aringitis kronis
etiologi
Streptokokus hemolitikus, Streptokokus
viridians dan streptokokus piogenes. <n%eksi
menular melalui kontak dengan secret hidung
dan ludah (droplet in%ections). infuena,
adenovirus dan E&H?.
iperplastik @actor predisposisi proses radang
kronis di %aring adalah rhinitis kronis, sinusitis,
iritasi kronik oleh rokok dan minum alcohol,
inhalasi uap 'ang merangsang mukosa hidung
dan de#u. @actor lain pen'e#a# ter$adin'a
%aringitis kronik adalah pasien 'ang #iasa
#ernapas dengan mulut karena hidungn'a
tersum#at.
atro! sering tim#ul #ersamaan dengan rhinitis
alergi atro*. Ada rhinitis atro* udara
pernapasan tidak diatur suhu serta
kelem#a#ann'a, sehingga menim#ulkan
rangsangan serta in%eksi pada %airing.
patofisiologi
Kuman mengin%eksi lapisan epitel reaksi
peradangan stadium a1al 3 hiperemis, edem,
sekret eksudat 'ang meningkat serous mukus
mengering melekat pada dinding %aring
stadium lan$ut pada dinding %aring.
iperplastik peru#ahan mukosa dinding
posterior
%aring.,ampak kelen$ar lim%a #a1ah mukosa
%airng dan
lateral #and hiperplasi. )ada pemeriksaan
tampak
mukosa dinding posterior tidak rata, dise#ut
granular.
Manisfestasi klinis nyeri tenggorok, sulit makan, demam, mual dan kelenjar
limfe leher membengkak.
Pada pemeriksaan fisik tampak faring hiperemis, udem, dan
dinding posterior faring bergranular
Hiperplastik Pasien mengeluh mula tenggorok gatal dan
kering dan akhirnya batuk yang bereak.
Atrofi tenggorok kering dan tebal serta mulut berbau. Pada
pemeriksaan tampak mukosa faring ditutupi oleh lendir
yang kental dan diangkat tampak mukosa kering.
terapi Bila penyebabnya virus, pasien cukup diberikan analgetika
dan tablet isap saja.
Antibiotika diberikan untuk faringitis yang disebabkan
bakteri gram positif
analgetika dan kumur dengan air hangat.
infeksi karena jamur dapat diberikan olutio Nystatin
1. unit ! kali sehari.
Hiperplastik "erapi local dengan melakukan kaustik faing
dengan memakai #at kimia larutan nitras argenti. $austik
juga dapat melakukan dengan listrik %elektro kauter&.
Pengobatan simptomatis diberikan obat kumur atau tablet
isap disamping obat anitusif atau ekspektoran. Penyakit di
hidung dan sinus paranasal haru diobati
Atrofi Pengobatan ditujukan pada rhinitis atrofinya dan
untuk faringitis kronis atrofi ditambahkan dengan obat
kumur dan menjaga kebersihan mulut.

Anda mungkin juga menyukai