Anda di halaman 1dari 5

AJALKU DATANG SAAT AKU BAHAGIA

Intan kirna nama sang gadis yang pintar dan cantik, dia dari keluarga yang
kurang, namun dari kekurangannya itu dia sangat tidak terlihat karna
kelebihan yang dia milikilah. Banyak guru yang suka dan kagum padanya
selain dia mengharumkan namanya sendiri, dia juga mengharumkan nama
sekolahanya, selain para guru yang suka padanya, para siswa dikelas
bahkan disekolahnya pun tergila-gila pada Intan. Disekolah Intan hanya
memiliki satu orang sahabat saja, bukan karna dia dimusuhi oleh para siswi
melainkan dia hanya merasa nyaman hanya dengan satu sahabatnya itu.
Devi, nama sahabat yang sejak kelas satu mereka bersama.

Waktunya masuk kelas, karna bel telah berbunyi. Saat jam pelajaran
berlangsung bu rini bertanya pada intan, akan tetapi yang menjawab bukan
intan, melainkan para siswa yang suka dengan intan, mereka berbondong-
bondong mencari muka dengan intan, supaya intan jatuh hati pada
mereka, namun karna intan siswi yang pendiam, dia hanya tertunduk malu
sambil senyum kecil. nengok kesekaliii aja ke gw, intan ? teriak salah
satu siswa dari belakang, namun intan hanya menunduk saja tidak
memperdulikan ocehan orang lain. sudah sudah kalian ini pada genit,
sudah perhatikan kembali buku kalian ! ucap bu rini menenangkan kelas.
genit banget sie lo jadi cowok ? lagian apa bagusnya coba sie intan ?
celoteh Dera karna tidak suka dengan Intan. lah ngapa ? lo iri kan
sebenarnya ama si, intan ? ngaku lo ? serbu para siswa. sudah sudah
malah dilanjutkan lagi ? ayo kita belajar lagi angkat bicara bu rini dengan
nada sedikit emosi

Ajalku Datang Saat Aku Bahagia
Waktu istirahat pun tiba
Saat Intan dan Devi ingin keluar kelas, di depan pintu kelas mereka
dihadang dengan geng yang gak suka terhadap Intan dan Devi, mereka
pun habis dipukuli oleh geng itu dan ketua geng itiu adalah Dera, tidak ada
yang berani untuk melaporkan kepada guru, karna jika ada yang
melaporkan maka geng itu akan memberikan hukuman yang sangat parah,
geng itu sangat berkuasa satu sekolah, karna selain mereka kelas 3,
mereka juga dari anak yang terlahir dari keluarga yang kaya, mereka
terkenal kejam, mereka akan melakukan segalanya untuk bisa
mendapatkan apa yang mereka inginkan, Intan pun banyak darah yang
keluar dari bibir kecilnya itu, karna penganiayaan yang dilakukan geng itu.

Jam istirahat pun selesai
Saat jam istirahat selesai, Intan dan Devi masih belum masuk kedalam
kelas, karna harus membersihkan darah yang keluar dari bibirya itu, saat
selesai membersihkanya mereka berdua pun kembali kedalam kelas, dan
saat mereka masuk kedalam kelas ternyata ada siswa baru, dia sedang
memperkenalkan diri.
tunggu angga, maaf ibu potong yah ?.
oiyah bu, gpp jawab angga
kalian berdua kenapa baru masuk kekelas ? dari mana kalian ? intan,
kenapa sama bibir kamu ? Devi, kamu juga kok pada berantakan gini ?
Tanya bu hikmah yang terkenal crewet itu
1 jawaban belum dijawab bu hikmah langsung memberikan pertanyaan
yang bertubi-tubi . tadi kita habis jatuh bu, makanya kita jadi berantakan
terus berdarah dech, maaf yah bu kita telat masuk kelasnya ibu jelas Devi
ke bu hikmah, bu hikmah pun menganggukan kepalanya dan
mempersilahkan mereka berdua duduk.
Pelajaran pun kembali dilanjutkan dan anak baru itu pun dipersilahkan
duduk. Rangga memiliki wajah yang tampan, kulit yang putih, rambut yang
hitam dan berdiri tegak, banyak siswi yang tertarik padanya.

3 Bulan kemudian
Waktu terus berjalan dan pertemanan antar Intan dan Angga pun terjalin
dengan baik, bahkan Angga sudah memiliki rasa kepada Intan, namun dia
hanya diam tidak berani untuk mengutarakannya, lagi pula Angga merasa
takut jika Intan tau perasaannya maka dia akan menjauhi Angga.

6 bulan kemudia
Waktu Akhir Semester pun kini hampir tiba. Rangga sudah menceritakan
semua perasaannya kepada sahabatnya Intan, yaitu Devi. Devi pun masih
merahasiakannya dari Intan, dan rencananya mereka akan memberitahu
intan setelah liburan nanti.

Waktu terus berjalan, waktu liburan pun kini tiba, walau belum dikasih tau
tentang kabar kelulusan mereka, tapi mereka yakin kalau mereka itu akan
lulus, suatu hari ditengah liburan berlangsung Devi mengajak Intan untuk
berlibur disuatu villa, hingga akhirnya Intan pun setuju untuk semua
rencana yang sudah Devi rencanakan, namun Devi tidak bilang kalau
Angga juga ikut dengan mereka berdua.
Sesampainya divilla, Intan terkejut, karna seseorang yang membukaan
pintu ternyata Angga, angga, kamu kok disini ? ucap Intan karna terkejut,
oh iya, aku lupa kasih tau kamu intan, kalau villa yang kita datangi
sekarang itu milik keluarga angga, jawab Devi menjelaskan
hy, dev? Hay intan ? sapa angga
oh gitu yah ? hy juga angga ? jawab intan

Hingga dimalam yang dingin nan indah karna banyak bintang dilangit
membuat suasana terlihat romantic, intan tidak tau menau tentang apa
yang mereka berdua rencanakan, dalam lamunan, intan, sangat khusuk,
sampai-sampai dia tidak sadar dengan kehadiran angga.
intan ! panggil angga ke intan yang masih khusuk menikmati bintang-
bintang
eh kamu angga ? udah lama disini ?intan pun bertanya kembali
aku tau, aku hanya seorang siswa baru, aku tau aku hanya orang baru
diikehidupan kamu, intan jujur, setelah aku mengenal kamu sejauh ini, aku
tuh sudah memiliki rasa sayang bahkan mungkin rasa cinta, dulu aku
anggap kamu Cuma sebagai sahabat aku, tapi sekarang semua berbeda,
aku sudah pendam rasa ini cukup lama, aku gak berani untuk
mencurahkan isi hati ku. Intan aku cinta sama kamu, mau kah kamu
menjadi pacar ku ?

Intan terkaget mendengar ucapan-ucapan angga, dia hanya terdiam,
hingga akhirnya Devi pun datang untuk membantu angga. Iya tan, angga
tuh sebenarnya udah lama suka sama kamu, dia dari dulu udah bilang ama
aku,Cuma ama dia disuruh rahasian dulu, intan, udah kamu terima aja ?
penjelasan Devi. Intan pun angkat bicara. iya, sebenarnya aku juga udah
tau dari dulu, aku mendengar semuanya tanpa disengaja, Cuma aku pura-
pura gak tau. Aku juga sayang sama kamu angga. Aku mau jadi pacar
kamu !
Itulah jawaban yang sangat diinginkan Angga, hingga akhirnya jawaban
itulah yang keluar dari mulut yang sekarang sudah menjadi pacarnya itu.

Mereka bertiga lulus dengan nilai yang sangat baik, pesta pun diadakan
disekolah mereka semua party untuk yang terakhir kalinya, dan tema yang
diangkat dari party ini romeo and Juliet, dan akan diadakan lomba dalam
party itu, siapa yang biasa dansa bersama pasangannya secara romantic
dan banyak disukai dengan kawannya, maka itulah pemenanangnya

Angga dan Intan pun menerima ajakan Deva mantan musuhnya, mereka
pun berdansa bersama. Lomba pun selesai dan pemenangnya adalah
Angga dan Intan, mereka dinobatkan sebagai romeo and Juliet sampai
tahun depan.

Sepulangnya dari party, Angga mengajak Intan kembali kerumah, dengan
rasa yang sangat bahagia mereka selalu tertawa bersama, mereka berdua
pulang dengan berjalan kaki, di jalan mereka bercanda dan tertawa dengan
sangat lepas, namun ditengah candaan dan tawaan yang mereka lakukan,
ternyata ada perasaan yang sangat mengganjilkan hati angga, namun
entah apa yang angga rasakan, angga pun langsung memeluk Intan dari
belakang. sayang, kamu tau ga kalau sekarang aku bahagia banget, aku
harap hingga anak cucu kita tau kalau kita saling mencintai satu sama lain
dan saling setia satu sama lain, kita harus menceritakan sedetail-detailnya
kepada mereka kelak yah ?. intan pun meng-iya-kan semua perkataan
kekasihnya itu. sayang kamu kok nangis ? ucap intan bertanya kepada
angga. aku gak nangis kok sayang ! ini memang air mata, tapi air mata
yang keluar dari mata itu bukan berarti air mata kesedihankan ?. ini air
mata kebahagiaan, aku sayang banget sama kamu, kamu jangan pergi yah
?.
Belum sempat intan menjawab pertanyaan angga, entah mobil apa yang
berjalan seperti orang yang sedang mabuk mendekat kearah mereka
berdua, duuuuar. Suara tabrakan yang sangat keras pun terjadi.

Mereka pun terpental kedalam jurang, tidak ada yang tau kecelakaan ini,
karna mobil yang menabrak mereka berdua kabur meninggalkannya, pagi
pun tiba, pagi yang cerah dan sejuk ini adalah kesukaan intan, intan sangat
suka dengan udara pagi, namun berbeda dengan pagi ini. Angga tersadar
dari pingsannya, masih dalam keadaan yang cukup parah angga tidak
memperdulikannya, angga langsung mencari keberadaan kekasihnya itu,
mereka tidak begitu jauh terpisah. Angga pun bangkit dan dia pun
langsung membangunkan kekasihnyanya. Angga mengecek denyut
nadinya. Sudah tidak ada bunyi. tidak intan sayang bangun, kamu udah
janji sama aku kalau kamu gak akan ninggalin aku. Sayang bangun ? tidak
ada jawab dari intan. Ternyata intan memang sudah tiada. Angga pun
mengangkat jenazah kekasihnya itu. dengan penuh nangisan.

Singkat cerita
Kini Angga sudah bukan menjadi angga yang dulu, yang selalu ceria atau
pun bercanda, angga kini menjadi sangat pendiam, bahkan dia pergi villa
kenangan itu, tidak ada yang tau keberadaannya, namun Devi sudah
mengira/ sudah tau dimana dia berada. Seminggu kemudian Devi dan
Sandra ( pacar Devi) pergi bersama ke villa itu untuk melihat keadaannya
Angga.
Mereka berdua pun terkejut melihat keadaan didalam kamar Angga, karna
Angga mati bunuh diri, dia pun memberikan sepucuk surat untuk orang
yang ditinggalkannya, dengan penuh tangisan yang sangat teramat Devi
membacakan surat itu, Angga mati karna dia sangat merasa bersalah
dengan apa yang terjadi dikehidupan ini, dia tidak terima kalau Intan hanya
mati seorang diri, maka dari itu angga ingin menemani intan
dikesendiriannya. Cinta mereka pun abadi.

Anda mungkin juga menyukai