Anda di halaman 1dari 144

MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -1 -

OSCAS INOVASI TIADA HENTI


MATEMATIKA
1 Bilangan Bulat
A. BILANGAN BULAT
1. Pengertian Bilangan Bulat
Bilangan Bulat adalah bilangan yang terdiri atas bilangan bulat negatif, nol, dan bilangan bulat
positif. Himpunan bilangan bulat dinotasikan dengan B = {,-5, -4, -3, -2, -1, 0, 1, 2, 3, 4, 5, }. Pada
garis bilangan, bilangan bulat digambarkan sebagai berikut.
Garis Bilangan
0 1 2 3 4 5 6 6 5 4 3 2 1
Makin besar
Makin kecil
Bilangan positif (+) Bilangan negatif ()
Identitas:
a + (b) = a b
a (b) = a + b
Perkalian:
(+) (+) = (+)
(+) () = ()
() (+) = ()
() () = (+)
Pembagian:
(+) : (+) = (+)
(+) : () = ()
() : (+) = ()
() : () = (+)
Contoh:
2 + (1) = 2 1 = 1
2 + (1) = 2 1 = 3
2 + 1 = 1
2 (1) = 2 + 1 = 3
2 (1) = 2 + 1 = 1
Contoh:
3 2 = 6
3 2 = 6
3 2 = 6
3 2 = 6
Contoh:
6 : 2 = 3
6 : 2 = 3
6 : 2 = 3
6 : 2 = 3
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -2 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
2. Sifat-Sifat Operasi Hitung Campuran Bilangan Bulat
1. Operasi penjumlahan (+) dan pengurangan () sama kuat, artinya operasi yang terletak di
sebelah kiri dikerjakan terlebih dahulu.
2. Operasi perkalian () dan pembagian (:) sama kuat, artinya operasi yang terletak di sebelah kiri
dikerjakan terlebih dahulu.
3. Operasi perkalian () dan pembagian (:) lebih kuat daripada operasi penjumlahan (+) dan
pengurangan (), artinya operasi perkalian () dan pembagian (:) dikerjakan terlebih dahulu
daripada operasi penjumlahan (+) dan pengurangan ().
Contoh Soal:
1. Hasil dari (12) : 3 + 8 (5) adalah
Penyelesaian:
(12) : 3 + 8 (5) = 4 + (40)= 44
2. Hasil dari 4 + 10 : 2 (5) adalah
Penyelesaian:
4 + 10 : 2 (5) = 4 + 5 (5)
= 4 25
= 29
3. Suhu tempat A adalah 10
0
C di bawah
nol, suhu tempat B adalah 20
0
C di atas
nol, dan suhu tempat C adalah tepat di
antara suhu tempat A dan tempat B.
Suhu tempat C adalah
Penyelesaian:
10
0
di bawah nol diartikan 10
0
,
sedangkan 20
0
di atas nol diartikan +
20
0
.
Selisih antara 10
0
dengan + 20
0
adalah 30
0
, karena tempat C di antara
tempat A dan B, maka: 30
0
: 2 = 15
0
.
Suhu tempat C adalah 10
0
+ 15
0
= 5
0
.
4. Dalam kompetisi Matematika, setiap
jawaban benar diberi skor 3, jawaban
salah diberi skor -1, dan jika tidak
menjawab diberi skor 0.
Dari 40 soal yang diujikan, Dedi
menjawab 31 soal, yang 28 soal di
antaranya dijawab benar.Skor yang
diperoleh Dedi adalah
Penyelesaian:
- Tidak dijawab = 40 31 = 9 soal
- Salah = 31 28 = 3 soal
- 28 soal benar, skornya adalah 28
3 = 84.
- 3 soal salah, skornya adalah 3 (
1) = 3.
- 9 soal tidak dijawab, skornya 9 0
= 0
- Skor yang diperoleh Dedi adalah
84 + (3) + 0 = 81.
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -3 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
A. Pilihan Ganda
2. Hasil dari 21 : (3 10) + 4 (2) =
A. 11 C. 5
B. 5 D. 11
3. Hasil dari 28 + 7 (5) adalah
A. 175 C. 7
B. 63 D. 7
4. Hasil dari 12 + 20 4 (6) : 3 =
A. 110 C. 34
B. 70 D. 30
5. Hasil dari 14 + (18: (3)) ((2) 3) adalah
A. 4 C. 14
B. 2 D. 42
6. Hasil dari 7 x (5 + 11) : (8 4) adalah
A. 20 C. 28
B. 25 D. 30
7. Nilai n yang memenuhi (12 + 8) + (3n) = 22
adalah
A. 14 C. 13
B. 13 D. 14
8. 72 (520 : 8) =
A. 9 C. 7
B. 8 D. 6
9. Hasil dari (-10) + 24 : (-2) adalah
A. -22 C. 2
B. -3 D. 3
10. Diketahui nilai p = 3, q = 6 dan r = 12, maka
hasil dari
2 3
4
3 r p
q

adalah
A. 9 C.
6
1
B. 6 D.
9
1
11. Lia sakit demam. Suhu badan Lia diukur setiap
2 jam sekali. Empat jam yang lalu suhunya
39
o
C, 2 jam kemudian naik 2
o
C, dan sekarang
turun 4
o
C. Suhu badan Lia sekarang adalah
A. 35
o
C C. 37
o
C
B. 36
o
C D. 38
o
C
12. Suhu di kota Tokyo adalah 11C, sedangkan
suhu dikota Jakarta 37C. Perbedaan antara
kedua suhu adalah
A. 48C C. 26C
B. 26C D. 48C
13. Suhu mula-mula suatu ruangan adalah 25
0
C.
Ruangan tersebut akan digunakan untuk
menyimpan ikan sehinga suhunya diturunkan
menjadi 3
0
C. Besar perubahan suhu pada
ruangan tersebut adalah
A. 28
0
C C. 22
0
C
B. 22
0
C D. 28
0
C
14. Pada tes matematika, skor untuk jawaban
yang benar = 2, jawaban salah = 1 dan tidak
dijawab = 0, jika dari 40 soal yang diberikan
wiwi menjawab benar 29 soal, dan
tidakdijawab 5 soal. Maka skor yang diperoleh
Wiwi adalah
A. 23 C. 52
B. 24 D. 53
15. Skor pada kompetisi matematika adalah 4
untuk setiap jawaban benar, 0 untuk soal yang
tidak dijawab dan 1 untuk setiap jawaban
salah. Dari 50 soal yang diberikan, Budi tidak
menjawab 6 soal dan salah 5 soal. Skor yang
diperoleh Budi adalah
A. 150 C. 156
B. 151 D. 180
16. Seorang peserta ujian masuk perguruan tinggi
menjawab 36 soal dengan benar dan 8 soal
salah dari 50 soal yang diberikan. Jika setiap
jawaban benar diberi skor 4, jawaban salah
SOAL LATIHAN 1.1
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -4 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
diberi skor -2 dan tidak dijawab diberi skor 0,
skor yang diperoleh peserta tersebut adalah
A. 114 C. 144
B. 128 D. 166
17. Dalam seleksi penerimaan siswa baru
ditetapkan aturan seperti tabel berikut:
Jawaban Nilai
Benar 4
Salah 2
Tidak Menjawab 0
Dari 50 butir soal, Arman menjawab benar 41
soal dan salah 8 soal. Bejo menjawab benar 35
soal dan salah 5 soal. Selisih nilai total
keduanya adalah
A. 14 C. 22
B. 18 D. 26
B. Uraian
1. Hasil dari 6 + (6 : 2) ((3) 3) =
2. Hasil dari 10 + 8 : 2 4 5 adalah
3. Hasil dari 25 (8 : 4) + (-2 x 5) adalah
4. Hasil dari 5 + [6 : (-3)] adalah
5. Hasil dari -15 + (-12 : 3) adalah
6. Hasil dari 17 (3 (-8)) adalah
7. Hasil dari 5 + [(-2) 4] adalah
8. 14 13 + a = 0, nilai a =
9. Suhu mula-mula sebuah ruangan adalah -5
o
C.
Setelah penghangat ruangan dihidupkan
suhunya naik menjadi 20
o
C. Besar kenaikan
suhu pada ruangan tersebut adalah
10. Suhu udara di suatu tempat 8
o
C, pada saat
yang sama suhu udara ditempat lain -2
o
C, maka
perbedaan suhu udara dikedua tempat
tersebut adalah
11. Seorang peserta ujian masuk perguruan tinggi
menjawab 36 soal dengan benar dan 8 soal
salah dari 50 soal yang diberikan. Jika setiap
jawaban benar diberi skor 4, jawaban salah
diberi skor 2 dan tidak dijawab diberi skor 0,
skor yang diperoleh peserta tersebut adalah
12. Dalam kompetensi Matematika yang terdiri
dari 50 soal, peserta akan mendapat skor 5
untuk setiap jawaban benar, skor 3 untuk
setiap jawaban salah, dan skor 1 untuk soal
yang tidak dijawab. Jika Alif dapat menjawab
45 soal dan ternyata yang benar 41 soal, maka
skor yang diperoleh Alif adalah
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -5 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
B. FPB dan KPK
a. Menentukan Faktor Persekutuan Terbesar (FPB)
Ada 2 cara menentukan FPB:
1. Cara I
a. Menentukan faktorisasi prima dari bilangan-bilangan itu
b. Mengambil faktor yang sama dari bilangan-bilangan itu
c. Jika faktor yang sama pangkatnya berbeda, ambillah faktor yang pangkatnya terkecil
Contoh Soal:
Tentukan FPB dari 12 dan 18!
Penyelesaian:
Faktorisasi prima dari 12 adalah 12 = 2 2 3 = 2
2
3
Faktorisasi prima dari 18 adalah 18 = 2 3 3 = 2 3
2
FPB dari 12 dan 18 adalah 2 3 = 6.
2. Cara II
Pengertian awal FPB adalah bilangan yang dapat membagi. Jadi FPB suatu bilangan adalah
bilangan yang dapat membagi habis (tanpa sisa) suatu bilangan tersebut.
- Bilangan yang lebih besar dikurangi dengan bilangan yang lebih kecil terus menerus sampai
hasilnya dapat membagi habis kedua bilangan.
- Jika hasil yang kita temukan belum bisa membagi habis keduanya, proses masih harus
dilanjutkan sampai menemukan bilangan yang bisa membagi habis keduanya.
Contoh Soal:
1. FPB dari 24 dan 40
- 40 24 =16
16 belum bisa membagi 40 dan
24, maka proses dilanjutkan
dengan mengurangi bilangan
yang lebih kecil dari 40 dan 24
dengan hasilnya.
- 24 16 = 8
8 bisa membagi habis 40 dan
24
Jadi FPB dari 40 dan 24 adalah 8
2. FPB dari 64 dan 40
- 64 40 = 24
24 belum bisa membagi 64 dan
40, proses dilanjutkan
- 40 24 = 16
16 belum bisa membagi 64 dan
40, proses dilanjutkan
- 24 16 = 8
8 sudah bisa membagi habis
bilangan 64 dan 40
Jadi FPB dari 64 dan 40 adalah 8.
18
2 9
3 3
12
2 6
2 3
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -6 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
b. Menentukan Kelipatan Persekutuan Terkecil (KPK)
Ada 2 cara menentukan KPK:
1. Cara I
a. Tentukan faktorisasi prima dari bilangan-bilangan tersebut.
b. Ambil semua faktor yang sama atau tidak sama dari bilangan-bilangan tersebut.
c. Jika faktor yang sama memiliki pangkat berbeda, ambillah faktor yang pangkatnya
terbesar.
Contoh Soal:
Tentukan KPK dari 12 dan 18!
Penyelesaian:
Faktorisasi prima dari 12 adalah 12 = 2
2 3 = 2
2
3.
Faktorisasi prima dari 18 adalah 18 = 2
3 3 = 2 3
2
.
KPK dari 12 dan 18 adalah 2
2
3
2
= 4
9 = 36.
2. Cara II
Untuk menentukan KPK suatu bilangan,
dasarnya adalah FPB dari bilangan
tersebut, jadi kita harus lebih dulu
mencari FPBnya.
Contoh Soal:
1. KPK dari 24 dan 18
- FPB dari 24 dan 18 adalah 6
- 24 : 6 = 4, dan 18 : 6 = 3
- KPKnya 6 (4 3) = 6 12 = 72
Jadi KPK dari 24 dan 18 adalah 72
2. KPK dari 75 dan 50
- FPB dari 75 dan 50 adalah 25
- 75 : 25 = 3, dan 50 : 25 = 2
- KPKnya 25 (3 2) = 25 6 =
150
Jadi KPK dari 75 dan 50 adalah
150
A. Pilihan Ganda
Faktor
1. Faktor-faktor prima dari 252 adalah
A. 2, 3, dan 7 C. 5, 7, dan 11
B. 2, 3, dan 11 D. 5, 7, dan 13
2. KPK dari 18 dan 24 adalah
A. 36 C. 72
B. 54 D. 90
3. Kelipatan Persekutuan Terkecil dari 3, 5 dan 7
adalah
A. 15 C. 35
B. 21 D. 105
4. Faktorisasi prima dari KPK 42 dan 56 adalah
A. 2 7 C. 2
3
3 7
B. 2 3 7 D. 3
2
2 7
5. Arina les matematika setiap 3 hari sekali,
Azila setiap 4 hari sekali, sedangkan Fyola
setiap hari sekali. Jika tanggal 5 April mereka
les matematika bersamaan. Mereka bersamaan
lagi pada tanggal
A. 11 April C. 17 April
B. 16 April D. 29 April
6. Arifin pergi berenang setiap 4 hari sekali.
Muzani setiap 6 hari sekali dan Hardi setiap 8
hari sekali. Mereka berenang bersama-sama
pada tanggal 2 Mei 2013. Mereka pergi
berenang bersama pada tanggal
A. 25 Mei C. 27 Mei
B. 26 Mei D. 28 Mei
7. Lampu-lampu di taman kota menyala
bergantian. Lampu berbentuk bunga menyala
18
2 9
3 3
12
2 6
2 3
SOAL LATIHAN 1.2
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -7 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
setiap 3 detik, lampu berbentuk air mancur
menyala setiap 4 detik dan lampu berbentuk
lampiuon menyala setiap 6 detik. Pada pukul
20.32 ketiga lampu menyala secara bersamaan,
pada pukul berapa ketiga lampu menyala
bersama kembali?
A. 20.44 C. 21.06
B. 20.56 D. 21.18
8. Di komplek perumahan diberlakukan ronda oleh
tiga penjaga keamanan, Si A ronda tiap 2 hari
sekali, Si B ronda tiap 3 hari sekali dan Si C
ronda tiap 4 hari sekali. Pada hari Senin
mereka melaksanakan ronda bersama-sama.
Pada hari berikutnya mereka seharusnya dapat
melaksanakan ronda bersama-sama tapi si C
sakit. Pada hari apa mereka dapat
melaksanakan ronda bersama-sama kembali?
A. Senin C. Rabu
B. Selasa D. Kamis
9. FPB dari 6, 12, dan 24 adalah
A. 4 C. 8
B. 6 D. 12
10. FPB dari 15, 24 dan 30 adalah
A. 120 C. 8
B. 15 D. 3
11. FPB dari 45a
2
b dan 72ab
2
adalah
A. 3ab C. 9a
2
b
3
B. 9ab D. 360a
2
b
3
12. KPK dan FPB dari 12x
2
yz dan 8xy
3
adalah
A. 4xy dan 24x
2
y
2
z
B. 24xyz dan 24x
2
y
3
z
C. 24x
2
y
3
dan 4xy
D. 24x
2
y
3
z dan 4xy
13. Dalam pelajaran Matematika, Pak Guru akan
memberikan 36 busur derajat dan 24 jangka
kepada sekelompok anak. Jika setiap anak
mendapat busur dan jangka dalam jumlah yang
sama, berapa maksimal jumlah anak dalam
kelompok tersebut?
A. 4 orang C. 8 orang
B. 6 orang D. 12 orang
14. Haris mempunyai 30 buah jeruk, 50 buah apel,
dan 75 buah salak. Buah tersebut akan
dimasukkan ke dalam beberapa keranjang
dengan jumlah yang sama. Paling banyak
keranjang yang dibutuhkan adalah buah
A. 5 C. 30
B. 25 D. 150
B. Uraian
1. KPK dari 18, 27, dan 30 adalah
2. FPB dari 36 dan 54 adalah
3. Nilai dari 3
3
3
2
adalah
4. Pak Anto akan membagikan 24 buku dan 36
bolpoin kepada beberapa anak yang
berprestasi dengan setiap anak memperoleh
bagian yang sama banyak untuk setiap
jenisnya. Maksimal jumlah anak yang dapat
memperoleh buku dan bolpoin adalah
5. Pada tanggal 15 Januari 2012 Anang, Dani, dan
Agnes berenang bersama-sama. Anak pergi
berenang setiap 3 hari sekali, Dani setiap 6
hari sekali, dan Agnes setiap 7 hari sekali.
Paling awal ketiga anak tersebut pergi
berenang bersama-sama lagi pada tanggal
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -8 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
C. BENTUK PANGKAT DAN AKAR
1. Sifat-Sifat Bentuk Pangkat
2. Perpangkatan Tiga
5
3
= 125
Contoh:
2 2 2 = 8 dapat ditulis 2
3
= 8
3 3 3 = 27 dapat ditulis 3
3
= 27
Bilangan 8, 27, dan 125 disebut juga bilangan kubik karena dapat dinyatakan
sebagai perpangkatan tiga bilangan, yaitu 2
3
, 3
3
, dan 5
3
.
3. Penarikan Akar Pangkat Tiga
Contoh Soal:
1) 3
3
= 3 3 3 = 27, maka = = 3
2) 2
3
= 2 2 2 = 8, maka = = 2
3
27
3
3 3 3
3
8
3
2 2 2
Pangkat tiga
Hasilperpangkatan
Bilangan pokok
Bentuk Pangkat:
a
n
=

kali n sebanyak
a a a a .....

m n m n
a a a

=

m n
m
n
m n
a
a
a
a a

= = :

,
m n
m
n
b b

=
,
n n n
b a b a =

n
n
n
b
a
b
a
=
1

\
|
a
0
= 1

n
n
a
a
1
=

Contoh:
2
5
= 2 2 2 2 2 = 32
2
3
2
2
= 2
3+2
= 2
5
= 32
5
3
: 5
2
= 5
32
= 5
1
= 5

, 81 3 3 3
4 2 2
2
2
= = =

, 36 9 4 3 2 3 2
2 2 2
= = =

9
4
3
2
3
2
2
2
2
= = 1

\
|
125
0
= 1

9
1
3
1
3
2
2
= =

MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -9 -


OSCAS INOVASI TIADA HENTI
Bentuk Akar Bagian 1:

n n
a a
1
=

n
m
n m
a a =
b a ab =

b
a
b
a
=

n n n
b a b a =

n
n
n
b
a
b
a
=
,
n n n
a q p a q a p =
b
b
a
b
b
b
a
b
a
= =
Bentuk Akar Bagian 2:

,
c b
c b a
c b
c b
c b
a
c b
a

,
c b
c b a
c b
c b
c b
a
c b
a

,
c b
c b a
c b
c b
c b
a
c b
a

,
c b
c b a
c b
c b
c b
a
c b
a

4. Operasi Hitung pada Bentuk Akar


Contoh:

,
2
1
4
2
4
1
2
4
1
4
2 2 2 4 4 = = = =
5
3
5 3
2 2 =
5 2 5 4 5 4 = =
2
1
4
2
16
4
16
4
= = =
2
3
8
27
8
27
3
3
3
= =
,
3 3 3 3
5 7 5 5 2 5 3 5 2 = =
3
3
2
3
3
3
2
3
2
= =
, , ,
2
5 3
4
5 3 2
5 9
5 3 2
5 3
5 3 2
5 3
5 3
5 3
2
5 3
2
2

, , ,
2
5 3
4
5 3 2
5 9
5 3 2
5 3
5 3 2
5 3
5 3
5 3
2
5 3
2
2

, ,
, 2 3 . 5
1
2 3 . 5
2 3
2 3 . 5
2 3
2 3
2 3
5
2 3
5
=

, ,
, 2 3 . 5
1
2 3 . 5
2 3
2 3 . 5
2 3
2 3
2 3
5
2 3
5
=

MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -10 -


OSCAS INOVASI TIADA HENTI
A. Pilihan Ganda
2.
5
3
32 =
A. 4 C. 16
B. 8 D. 24
3. Nilai dari x =
A. 52 C. 48
B. 126 D. 144
4. Hasil dari
3
859 . 6 =
A. 13 C. 19
B. 17 D. 29
5. Hasil dari 12
2
+ 15
2
adalah
A. 54 C. 369
B. 116 D. 639
6. Nilai dari adalah
A. C.
B. D. 4
7. Penyederhanaan dari bentuk adalah
A. C.
B. D.
8. Bentuk akar dari adalah
A. C.
B. D.
9. Bentuk pangkat negatif dari 125 adalah
A. 5
3
C. 5
-3
B. D.
10. : =
A. C.
B. D.
11. Nilai dari =
A. C.
B. 2 D.
12. Bentuk pangkat negatif dari 0,125 adalah
A. C.
B. D.
13. Hasil nilai dari adalah
A. -8 C.
B. D. 8
14. + = n, maka nilain adalah
A. 1 C. 3
B. 2 D. 4
15. Jika a = 4, b = 3 dan c = 8, maka ab
2
=

A. 34 C. 50
B. 46 D. 52
16. Bentuk pangkat dari adalah
A. C.
B. D.
17. Eksponen positif dari bentuk adalah
2
1
256
3
1
27
6 4
) 2 (
2 2
2
3
2

6
2 2
,
12
8
2
3
4
4
2
3
2 2 2
5
4
3
5 4
3
4 5
3
5 3
4
3 4
5
3
5
1
3
5
1

3 4
6 3

y x
y x
4
7

xy
y x
2 11
4

y x
y x
3 28
24 3

y x
y x
4 7
y x
4 15
y x
4
1
3
1
81
16
27
8
1

\
|

\
|
3
2
3
4
9
2
8
1
3
2

200
5
2
3
2
1

3
2

8
1
8
1

36 49 144
c
2
1
6 5
7
1
6
5
7
5
6
7
6
5
7

5
6
7

3
1
2
1
2
y x
SOAL LATIHAN 1.3
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -11 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
A. C.
B. D.
18. Bentuk pangkat bilangan positif dari
adalah
A. 2
6
C.
B. 2
-6
D.
19. Hasil dari 3 8 adalah
A.
6 4
C.
6 2
B.
6 3
D.
3 4
20. =
A. 3 C. 4
B. D. 5
B. Uraian
1.
2
3
36 =
2. Jika a = 2, b = 3 dan c = 9, maka nilai dari
(a.b)
2
+ a.b.c =
3. 5
3
+ (4)
3
adalah
4. Jika = 2,74 dan = 8,66 , maka
=
5. (5 + )(5 ) =
6. Hasil dari 18 + 50 3 - 8 2 =
7. Bentuk sederhana dari
adalah
8. = 27, maka nilai x adalah
3
1
2
5
y x
3
1
2
5
1
y x
3
5
2
y x
3
5
2
1
y x
6
4
2
8

5
2
1
6
2
1
2 3 8 5 32
2 2
2 3 2
c
5 , 7 75
75 , 0
8 8
4 1
3 5
b a
b a

1 3
4 2

b a
b a
x
1

\
|
9
1
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -12 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
2 Bilangan Pecahan
A. BILANGAN PECAHAN
1. Pengertian Pecahan
Pecahan adalah bilangan yang berbentuk
b
a
, dengan a, b bilangan bulat dan b 0. Pada bentuk
b
a
, a disebut pembilang dan b disebut penyebut.
Pecahan senilai adalah pecahan-pecahan yang memiliki nilai sama.
Untuk sembarang pecahan
b
a
, berlaku
bxm
axm
b
a
= dan
m b
m a
b
a
:
:
= dengan m, n sembarang
bilangan bulat selain nol.
Pecahan paling sederhana diperoleh dengan cara membagi pembilang dan penyebut pecahan
tersebut dengan FPB-nya.
Garis Bilangan
Contoh:
1. Bentuk paling sederhana dari pecahan
120
18
adalah
Penyelesaian:
20
3
6 : 120
6 : 18
120
18
= = (6 adalah FPB dari 18 dan 120).
Jadi bentuk paling sederhana dari pecahan
120
18
adalah
20
3
2. Perhatikan gambar berikut:
Nilai pecahan dari daerah arsiran pada gambar di atas adalah
Penyelesaian:
Daerah yang diarsir adalah 4 bagian dari 15 bagian yang sama.
Jadi, pecahannya adalah
15
4
0 1/2 1 2 3 2 1
Makin besar
Makin kecil
Bilangan positif (+)
Bilangan negatif ()
3/2 5/2
3 -3/2 -5/2
-1/2
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -13 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
3. Perhatikan gambar!
Nilai pecahan yang ditunjukkan oleh daerah yang diarsir pada
gambar di samping adalah
Penyelesaian:
Daerah yang diarsir adalah 3 bagian dari 9 bagian yang sama.
Jadi, pecahannya adalah
9
3
, bentuk sederhananya
3
1
3 : 9
3 : 3
9
3
= =
2. Menentukan Pecahan Yang Nilainya Diantara Dua Pecahan
a) Samakan penyebut dari kedua pecahan! Kemudian tentukan nilai pecahan yang terletak diantara
kedua pecahan tersebut!
b) Ubahlah lagi penyebutnya, jika belum diperoleh pecahan yang dimaksud! Begitu seterusnya.
Contoh Soal:
Pecahan di antara
4
3
dan
8
7
adalah
Penyelesaian:
Cari KPK 4 dan 8 = 8, 16
16
12
4
3
= dan
16
14
8
7
=
16
12
16
13
16
14
Jadi pecahan diantara
4
3
dan
8
7
adalah
16
13
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -13 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
3. Perhatikan gambar!
Nilai pecahan yang ditunjukkan oleh daerah yang diarsir pada
gambar di samping adalah
Penyelesaian:
Daerah yang diarsir adalah 3 bagian dari 9 bagian yang sama.
Jadi, pecahannya adalah
9
3
, bentuk sederhananya
3
1
3 : 9
3 : 3
9
3
= =
2. Menentukan Pecahan Yang Nilainya Diantara Dua Pecahan
a) Samakan penyebut dari kedua pecahan! Kemudian tentukan nilai pecahan yang terletak diantara
kedua pecahan tersebut!
b) Ubahlah lagi penyebutnya, jika belum diperoleh pecahan yang dimaksud! Begitu seterusnya.
Contoh Soal:
Pecahan di antara
4
3
dan
8
7
adalah
Penyelesaian:
Cari KPK 4 dan 8 = 8, 16
16
12
4
3
= dan
16
14
8
7
=
16
12
16
13
16
14
Jadi pecahan diantara
4
3
dan
8
7
adalah
16
13
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -13 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
3. Perhatikan gambar!
Nilai pecahan yang ditunjukkan oleh daerah yang diarsir pada
gambar di samping adalah
Penyelesaian:
Daerah yang diarsir adalah 3 bagian dari 9 bagian yang sama.
Jadi, pecahannya adalah
9
3
, bentuk sederhananya
3
1
3 : 9
3 : 3
9
3
= =
2. Menentukan Pecahan Yang Nilainya Diantara Dua Pecahan
a) Samakan penyebut dari kedua pecahan! Kemudian tentukan nilai pecahan yang terletak diantara
kedua pecahan tersebut!
b) Ubahlah lagi penyebutnya, jika belum diperoleh pecahan yang dimaksud! Begitu seterusnya.
Contoh Soal:
Pecahan di antara
4
3
dan
8
7
adalah
Penyelesaian:
Cari KPK 4 dan 8 = 8, 16
16
12
4
3
= dan
16
14
8
7
=
16
12
16
13
16
14
Jadi pecahan diantara
4
3
dan
8
7
adalah
16
13
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -14 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
A. Pilihan Ganda
1. Perhatikan gambar dibawah ini!
Bilangan pecahan untuk menyatakan daerah
yang diarsir adalah
A. C.
B. D.
2. Perhatikan gambar dibawah ini!
Nilai bilangan pecahan dari daerah yang diarsir
adalah
A. C.
B. D.
3. Perhatikan gambar disamping!
Nilai pecahan yang ditunjukkan oleh daerah
arsiran adalah
A. C.
B. D.
4. Pecahan yang tepat berapa di antara dan
adalah
A. C.
B. D.
8
1
4
1
5
1
2
1
4
3
3
2
8
3
2
1
4
1
6
2
3
1
2
6
4
1
5
1
5
1
40
9
24
7
40
19
SOAL LATIHAN 2.1
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -15 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
B. MENGURUTKAN PECAHAN
Contoh Soal:
1. Urutan dari besar ke kecil untuk pecahan 0,75, dan adalah
Penyelesaian:
Cara I: 0,75= = = ; = ; = (Ingat: KPK dari 4, 6, 3 adalah 12)
Urutan dari besar ke kecil adalah , , atau ; 0,75 ;
Cara II: 0,75= 0,75 ; = 0,833 ; = 0,333
Urutan dari besar ke kecil adalah 0,833 ; 0,75 ; 0,333; atau ; 0,75 ;
2. Urutan dari besar ke kecil untuk pecahan , , adalah
Penyelesaian:
Cara I: = ; = ; = (Ingat: KPK dari 5, 4, 2 adalah 20)
Urutan dari besarke kecil adalah ; ; atau ; ;
Cara II: = 0,4 ; = 0,75 ; = 0,5
Urutan dari besar ke kecil adalah 0,75 ; 0,5 ; 0,4 atau ; ;
6
5
3
1
100
75
4
3
12
9
6
5
12
10
3
1
12
4
12
10
12
9
12
4
6
5
3
1
6
5
3
1
6
5
3
1
5
2
4
3
2
1
5
2
20
8
4
3
20
15
2
1
20
10
20
15
20
10
20
8
4
3
2
1
5
2
5
2
4
3
2
1
4
3
2
1
5
2
bc ad
d
c
b
a
.... .... =
Contoh:
4 3 ) 2 2 )...( 3 1 (
3
2
...
2
1
< = =
Jadi
3
2
2
1
<

35 96 ) 7 5 )...( 8 12 (
8
7
...
5
12
> = =
Jadi
8
7
5
2
>

cd e b ac
e
d
c
b ac
e
d
c
b
a ..... ) ( .... .... =

) ( ...... ...... .... d ce b ae


e
d ce
b
a
e
d
c
b
a
=

=
Contoh :
10 21 ) 5 2 )...( 3 7 (
3
5
...
2
7
3
5
....
2
1
3 > = = =
Jadi
3
5
2
1
3 >
100 6 ) 20 5 )...( 3 2 (
3
20
...
5
2
3
2
6 ...
5
2
< = = =
Jadi
3
2
6
5
2
<
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -16 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
A. Pilihan Ganda
1. Diketahui pernyataan-pernyataan berikut. 1)
> 3) <
2) > 4) >
Pernyataan yang benar adalah
A. 1) dan 2) C. 1) dan 3)
B. 2) dan 3) D. 1) dan 4)
2. Urutan yang benar bilangan pecahan
dari kecil ke besar adalah
A. C.
B. D.
3. Urutan pecahan : 0,8; ; 75 %; dan dari
kecil ke besar adalah
A. 0,8 ; ; 75 % ;
B. ; 75 % ; ; 0,8
C. ; 75 % ; 0,8 ;
D. 0,8 ; ; ; 75 %
4. , , , dan jika diurutkan dari
kecil ke besar menjadi
A. , , ,
B. , , ,
C. , , ,
D. , , ,
5. Urutan pecahan di bawah ini dari yang terkecil
ke besar adalah
A. 56%; 0,82; ;
B. 56%; 0,82; ;
C. ; 56% ; ; 0,82
D. ; 0,82 ; ; 56%
6. Diketahui pecahan: 75%, , 0,6, . Urutan
pecahan dari yang terkecil ke yang terbesar
adalah
A. 0,6, 75%, ,
B. 0,6, , , 75%
C. 75%, , , 0,6
D. , 0,6, 75%,
7. Pecahan , , disusun dalam urutan naik
adalah
A. , , C. , ,
B. , , D. , ,
8. Pecahan , dan dan jika disusun dalam
urutan naik adalah
A. , , C. , ,
B. , , D. , ,
6
1
9
1
9
5
5
4
4
3
5
4
4
1
3
2
5
2
,
3
1
,
4
2
4
2
,
5
2
,
3
1
4
2
,
3
1
,
5
2
5
2
,
4
2
,
3
1
3
1
,
5
2
,
4
2
8
5
80
75
8
5
80
75
8
5
80
75
8
5
80
75
8
5
80
75
5
7
7
2
1
10
13
70
24
1
5
7
7
2
1
10
13
70
24
1
10
13
5
7
7
2
1
70
24
1
7
2
1
10
13
70
24
1
5
7
5
7
10
13
7
2
1
70
24
1
3
2
3
4
3
3
4
3
3
3
2
3
3
2
3
4
3
3
3
2
3
4
3
3
7
5
9
6
7
5
9
6
9
6
7
5
7
5
9
6
9
6
7
5
3
1
5
4
7
3
3
1
5
4
7
3
5
4
7
3
3
1
3
1
7
3
5
4
5
4
3
1
7
3
5
4
9
6
7
5
5
4
7
5
9
6
9
6
5
4
7
5
7
5
9
6
5
4
9
6
7
5
5
4
SOAL LATIHAN 2.2
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -17 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
9. Urutan pecahan dari yang terkecil adalah
A.
8
1
; 20% ; 0,25 ;
6
2
; 0,5
B. 20%;
8
1
; 0,25; 0,5;
6
2
C.
8
1
; 20%;
6
2
; 0,5; 0,25
D. 20%;
8
1
; 0,25; 0,5;
6
2
10. Urutan dari besar ke kecil untuk pecahan ;
0,75; adalah
A. 0,75; ;
B. 0,75; ;
C. ; 0,75;
D. ; ; 0,75
11. Urutan bilangan pecahan dari yang terbesar ke
yang terkecil adalah
A. 36%;
4
1
; 0.14 ; 0.4
B. 0.4 ; 36 % ;
4
1
; 0,14
C. 36% ; 0.4 ;
4
1
; 0.14
D. 0.4; 36 % ; 0.14 ;
4
1
B. Uraian
1. Pecahan , , disusun dalam urutan naik
adalah
2. Urutan naik dari bilangan-bilangan ; ;
0,6; 25%adalah
3. Urutan pecahan , , , dari yang
terkecil ke yang terbesar adalah
4. Pecahan , dan jika di urutkan dari kecil
ke besar adalah
5. Empat bilangan pecahan ; 80%; 0,87;
0,807, jika diurutkan dari pecahan terkecil
adalah
6. Urutan dari besar ke kecil untuk pecahan 75%;
; 0,8 adalah
7. Tiara menanam 3 jenis bunga sebagai
penelitian. Jenis bunga A tingginya inci,
jenis bunga B tingginya inci, dan jenis bunga
C tingginya inci. Urutkan jenis bunga
tersebut mulai dari yang paling tinggi!
3
2
7
5
7
5
3
2
3
2
7
5
7
5
3
2
7
5
3
2
30
23
4
3
5
4
3
2
7
1
1
4
3
7
5
5
3
9
6
6
5
4
3
8
5
7
6
6
5
4
1
2
1
5
1
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -18 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
C. MENGUBAH SUATU BENTUK PECAHAN KE PECAHAN LAIN
1. Mengubah Bentuk Pecahan Biasa ke Bentuk Pecahan Campuran
Contoh:
4
15
1.
4
15
=
4
3
3 2.
2. Mengubah Bentuk Pecahan Campuran ke Bentuk Pecahan Biasa
Contoh:
1.
3
2
3 =
,
3
2 3 3
=
3
2 9
=
3
11
2.
4
5
6 =
,
4
5 4 6
=
4
5 24
=
4
29
3. Mengubah Bentuk Pecahan ke Bentuk Desimal
Dilakukan dengan cara membagi.
Contoh:
1.
5
2
= 0,4 2.
4
1
3 =
4
13
= 3,25
4. Mengubah Bentuk Pecahan ke Bentuk Persen
Dilakukan dengan mengalikan dengan 100%.
Contoh:
1.
5
2
= % 100
5
2
=
5
% 200
= 40% 2.
4
1
3 = % 100
4
13
=
4
% 1300
= 325%
5. Mengubah Bentuk Pecahan ke Bentuk Permil
Dilakukan dengan mengalikan dengan 1.000%.
Contoh:
1.
5
2
= % 1000
5
2
=
5
% 2000
= 400%
2.
4
1
3 = % 1000
4
13
=
4
% 13000
= 3250%
Caranya:
12
3
4
3
3
15 4
Bentuk pecahan biasa dari 0,2323 adalah
Penyelesaian:
a = 0,2323
100.a = 0,2323 100
100.a = 23,23.
Selanjutnya
100.a a = 23,23 0,2323
99.a = 23
a =
99
23
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -19 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
A. Pilihan Ganda
2. Bentuk pecahan desimal dari pecahan
adalah
A. 0,25 C. 0,65
B. 0,50 D. 0,75
3. Pecahan campuran jika diubah ke bentuk
pecahan biasa menjadi
A. C.
B. D.
4. Bentuk pecahan yang paling sederhana dari
0,75 adalah
A. C.
B. D.
5. Pecahan diubah dalam persen menjadi
A. 75% C. 85%
B. 80% D. 90%
6. Bentuk sederhana dari adalah
A. C.
B. D.
7. Bentuk pecahan biasa dari 0,4242 adalah
A. C.
B. D.
8. Bentuk sederhana dari adalah
A. C.
B. D.
D. OPERASI HITUNG BILANGAN PECAHAN
4
3
3
2
4
3
12
3
14
4
14
4
10
20
15
4
3
30
20
4
1
4
3
52
39
2
1
4
3
3
2
5
4
50
21
33
14
50
19
100
42
4
34
2
1
8
4
1
8
3
1
8
4
3
8
SOAL LATIHAN 2.3
b
c a
b
c
b
a
=
b
b a
b
c
b
a
=
Contoh:

6
1
1
6
7
6
4 3
3
2
2
1
= =

3
2
6
2
5 1
2
5
2
1
= =

=
Contoh:

6
2
3 2
2 1
3
2
2
1
=

2
1
30
15
6 5
5 3
6
5
5
3
= =

=
d b
c a
d
c
b
a

=
c b
d a
c
d
b
a
d
c
b
a

= =
Contoh:

21
4
3 7
4 1
3
4
7
1
4
3
:
7
1
=

= =

3
4
15
20
3 5
10 2
3
10
5
2
10
3
:
5
2
= =

= =
bd
bc ad
d
c
b
a
=
bd
bc ad
d
c
b
a
=
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -20 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
Contoh Soal:
1. Hasil dari : adalah
Penyelesaian
5 : = 5 :
= 5
= 5
= 5
= 4
= 4
2. Hasil dari adalah
Penyelesaian
= : : = = = =
Pilihan Ganda
1. 0,25 : 20% =
A. C.
B. D.
2. Hasil dari (2,4 :
5
2
) 25% adalah
A. 0,12 C. 3
B. 1,5 D. 12
3. Nilai dari
5
1
32 + 1
2
-
3
2
27 =
A. -6 C. 5
B. -5 D. 6
4. Hasil dari : =
A. 2 C.
B. D. 4
5.
A. C.
B.
12
9
D.
12
11
7
2
5
4
1
2
2
1
3
7
2
4
1
2
2
1
3
7
2
4
9
2
7
7
2
4
9
7
2
7
2
14
9
14
4
14
9
14
18
14
9
14
9
6
4
: 3 :
2
1
6
4
: 3 :
2
1
2
1
1
3
6
4
2
1
3
1
4
6
24
6
6 : 24
6 : 6
24
6

5
3
8
3
7
6
4
15
13
2
40
19
1
8
7
3
3
2
4
2
1
1
4
1
2
4
1
3
3
1
2
....
3
1
1 :
18
12
4
3
3
2
=
2
1
3
2
SOAL LATIHAN 2.4
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -21 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
6. + =
A. C.
B. D.
7. Hasil dari 2 =
A. C.
B. D.
8. Hasil dari adalah
A. C.
B. D.
9.
A. C.
B. D. 10
10.
A. C.
B. D.
11. Hasil dari ( : )
A. C.
B. D. 2
12. Hasil dari + adalah
A. C.
B. D.
13. Hasil dari
4
1
3 :
4
3
2 +
2
1
2 adalah
A.
11
13
C.
22
55
B.
22
26
D.
22
81
14. Ibu mempunyai persediaan 1
4
3
liter minyak
goreng. Kemudian
5
4
liter digunakan untuk
keperluan memasak. Ibu membeli minyak
goreng lagi 1
5
3
liter. Persediaan minyak
goreng ibu sekarang adalah
A.
14
11
liter C. 2
5
1
liter
B. 1
9
2
liter D. 2
20
11
liter
15. Ayah menyambung dua batang pipa,
panjangnnya 3,25 m dan 250 cm. Pipa tersebut
ditanam pada kedalaman tanah 0,5 m. Panjang
pipa yang tidak tertanam adalah
A. 5,25 m C. 5,75 m
B. 5,7 m D. 6,25 m
4
3
2
5
2
4
20
3
7
20
3
6
20
5
7
9
5
6
1

\
|

3
2
1
8
5
3
4
3
24
13
2
24
5
1
24
13
1
24
13
5
3
2
4
1
5
3
2
4
60
19
7
20
19
11
20
8
8
20
7
12
....
3
2
2
2
1
1
4
1
2 =
4
1
4
9
8
8
4
1
6
....
3
1
1 :
18
12
4
3
3
2
=
2
1
12
9
3
2
12
11
4
3
3
2
1
1
5
1
1
4
1
2
4
3
2
2
1
2
2
1
11
3
1
2
4
1
3
12
9
11
12
7
10
12
5
11
12
5
12
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -22 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
E. PENGGUNAAN PECAHAN DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI
Contoh Soal:
1. Luas taman pak Ahmad 300 m
2
. bagian ditanami bunga mawar, bagian ditanami bunga melati,
bagian ditanami bunga anyelir, dan sisanya dibuat kolam.Luas kolam adalah
Penyelesaian:
KPK dari 3, 4, dan 5 adalah 60.
Bagian untuk kolam = 1 ( + + ) = 1 ( + + )= 1 =
Luas kolam= 300 m
2
= 65 m
2
2. Banyak siswa di suatu kelas 40 orang. bagian senang sepakbola, bagian senang volley,
bagian senang basket, sedangkan sisanya senang berenang.Banyak siswa yang senang berenang
adalah
Penyelesaian:
Cara I:
KPK dari 10,4, dan 8 adalah 40.
Bagian senang berenang = 1 ( + + ) = 1 ( + + ) = 1 =
Jumlah siswa yang senang berenang= 40 orang= 3 orang
Cara II:
Sepak Bola = 40 orang = 12 orang
Volley = 40 orang = 10 orang
Basket = 40 orang = 15 orang
Banyak siswa senang berenang = 40 (12 + 10 + 15) = 40 37 = 3 orang
3
1
4
1
5
1
3
1
4
1
5
1
60
20
60
15
60
12
60
47
60
13
60
13
10
3
4
1
8
3
10
3
4
1
8
3
40
12
40
10
40
15
40
37
40
3
40
3
10
3
4
1
8
3
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -23 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
A. Pilihan Ganda
2. Ibu mempunyai persediaan beras
4
1
20 kg.
Beras tersebut dimasak sebanyak
2
1
7 kg dan
sisanya dimasukkan dalam 3 kantong plastik.
Setiap kantong plastik berisi sama banyak.
Berat beras setiap kantong plastik adalah kg
A. 4
4
1
C. 5
2
1
B. 4
2
1
D. 5
4
3
3. Pak Musa mempunyai sebidang tanah akan
dibagikan kepada ketiga anaknya, bagian
untuk anak kesatu, bagiannya untuk anak
kedua dan sisanya untuk anak ketiga, bagian
anak ketiga sebesar
A. C.
B. D.
4. Anitan akan membagikan 32 m kain kepada
teman-temannya. Bila setiap anak mendapat
m, maka banyak teman Anita yang
mendapat pembagian adalah
A. 40 orang C. 30 orang
B. 36 orang D. 26 orang
5. Dari 35,5 m kain yang tersedia, terjual
bagian dan dari sisanya dibuat baju untuk
dipakai sendiri. Banyaknya kain yang masih
tersisa adalah
A. 14,2 m C. 7,47 m
B. 9,47 m D. 4,73 m
6. Ahmad memiliki seutas tali yang panjangnya 24
m, jika tali tersebut dipotong-potong dengan
panjang masing-masing m, maka banyaknya
potongan tali adalah
A. 36 potongan C. 24 potongan
B. 32 potongan D. 18 potongan
7. Seorang pedagang membeli 24 kg gula, gula
tersebut akan dimasukan ke dalam kantung
plastik yang masing-masing daya tampungnya
kg. Banyaknya kantong plastik yang
diperlukan adalah buah
A. 6 C. 28
B. 20 D. 96
8. Ibu membeli 40 kg gula pasir. Gula itu akan
dijual eceran dengan dibungkus plastik masing-
masing beratnya
4
1
kg. Banyak kantong plastik
berisi gula yang diperlukan adalah
A. 10 kantong C. 120 kantong
B. 80 kantong D. 160 kantong
9. Budi memiliki 100 butir kelereng. bagian
kelereng disimpan, bagian kelereng
diberikan kepada Ubai, dan sisanya diberikan
Rahmat. Banyak kelereng yang diberikan
Rahmat buah
A. 13 C. 35
B. 15 D. 65
10. Pak Putu seorang karyawan di sebuah
perusahaan. Setiap bulan menerima gaji
4
1
5
2
20
2
20
5
20
3
20
7
5
4
5
3
3
1
4
3
4
1
5
2
4
1
SOAL LATIHAN 2.5
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -24 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
Rp840.000,00. Dari gaji tersebut bagian
digunakan untuk kebutuhan rumah tangga,
bagian digunakan untuk membayar pajak,
bagian digunakan untuk biaya pendidikan anak,
dan sisanya ditabung, maka besar uang yang
akan ditabung Pak Putu adalah
A. Rp128.000,00 C. Rp218.000,00
B. Rp182.000,00 D. Rp281.000,00
11. Gaji ayah sebulan Rp475.000,00. Sebanyak
bagian digunakan untuk keperluan rumah
tangga. Sisanya untuk biaya sekolah anak-anak
dan ditabung. Biaya untuk sekolah dan uang
yang ditabung sebanyak
A. Rp175.000,- C. Rp190.000,-
B. Rp185.000,- D. Rp285.000,-
12. Penghasilan Fikry setiap bulan adalah
Rp3.600.000,00. bagian untuk biaya
transportasi, bagian untuk biaya
pendidikan, bagian untuk keperluan di
rumah, sedangkan sisanya ditabung.Banyak
uang yang ditabung oleh Fikry adalah
A. Rp200.000,- C. Rp600.000,-
B. Rp400.000,- D. Rp2.400.000,-
13. Sule memiliki sejumlah uang yang akan
digunakan sebagai berikut bagian untuk
membeli buku, bagian untuk ditabung, dan
sisanya untuk biaya transportasi. Jika besar
biaya transportasi yang digunakan Sule
Rp20.000,- , maka jumlah uang yang dimiliki
Sule adalah
A. Rp. 26.250,- C. Rp. 84.000,-
B. Rp. 48.000,- D. Rp. 112.000,-
14. Seorang pekerja mendapatkan penghasilan
Rp500.000,00 sebulan. Setengah dari
penghasilannyadigunakan untuk makan dan
transport, dan
10
3
nya untuk sewa kamar,
serta sisanya untuk keperluan lain. Besar uang
untuk keperluan lain adalah
A. Rp 100.000,- C. Rp 200.000,-
B. Rp 150.000,- D. Rp 250.000,-
15. Pak Bambang memiliki kebun seluas 480 m
2
ditanami jagung bagian, kolam ikan
bagian, dan sisanya untuk taman. Luas taman
adalah
A. 160 m
2
C. 190 m
2
B. 180 m
2
D. 200 m
2
16. Pak ahmad memiliki sebidang tanah luasnya
480 cm
2
.
12
1
bagian ditanami pohon pisang,
4
3
bagian ditanami pohon salak dan sisanya dibuat
kolam. Luas tanah yang dibuat kolam adalah
m
2.
A. 80 C. 180
B. 160 D. 200
17. Banyaksiswadi suatu kelas 40 orang. bagian
senang sepakbola, bagian senang volley,
bagian senang basket, sedangkan sisanya
senang berenang. Banyak siswa yang senang
berenang adalah
A. 1 orang C. 10 orang
B. 3 orang D. 15 orang
18. Pak Haji memiliki kebun seluas 960 m
2
,
ditanami jagung bagian, ditanami singkong
bagian, kolam ikan bagian, sisanya untuk
bangunan. Luas tanah untuk bangunan adalah
A. 48 m
2
C. 120 m
2
3
1
5
1
4
1
5
3
9
1
6
1
3
2
7
3
3
1
8
1
2
1
10
3
4
1
8
3
4
1
5
3
10
1
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -25 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
B. 96 m
2
D. 240 m
2
19. Pak Amir memiliki sebidang tanah seluas 6.400
m
2
. Jika bagian ditanami kubis, bagian
ditanami cabe dan bagian ditanami kentang,
maka sisa luas tanah yang belum ditanami
adalah
A. 1.600 m
2
C. 3.733,33 m
2
B. 2.666,66 m
2
D. 4.800 m
2
20. Pak Samin memiliki sebidang tanah yang
luasnya 720 m
2
. bagian ditanami pohon
belimbing, bagian ditanami pohon jambu,
dan sisanya ditanami pohon singkong. Luas
tanah yang ditanami pohon singkong = m
2
A. 510 C. 360
B. 410 D. 320
21. Pak Toni memiliki kebun yang luasnya 600 m
2
,
bagian ditanami singkong, bagian untuk
kolam dan sisanya untuk taman. Luas taman
adalah
A. 50 m
2
C. 400 m
2
B. 150 m
2
D. 450 m
2
B. Uraian
1. Pada sebuah acara bakti sosial, Ani mendapat
tugas membagikan 30 kg gula pasir
secaramerata kepada kelompok masyarakat
yang tertimpa bencana alam. Tiap keluarga
mendapat kg gula pasir. Banyak kepala
keluarga yang menerima pembagian gula
adalah
2. Pasha mempunyai pita yang panjangnya
cm. Ia menggunakan cm untuk
dijadikan bandana dan sisanya untuk bajunya.
Berapa panjang pita yang digunakan untuk
baju?
3. Imam menerima gaji sebesar Rp1.200.000,00
setiap bulannya. Sebelum menerima gaji, ia
mendapat potongan dari gajinya. Hitunglah:
a. Besar potongan Imam
b. Gaji yang diterima Imam setelah dipotong!
4. Seorang pekerja mendapat upah Rp1.000.000,-
tiap bulan. dari upahnya digunakan untuk
makan sehari-hari dan biaya transportasi,
bagiannya digunakan untuk membayar sewa
rumah dan sisanya untuk keperluan lain.
a. Berapa bagian dari upah pekerja itu yang
digunakan untuk keperluan lainnya?
b. Berapa rupiahkah untuk keperluan lain itu?
5. Sebuah lahan mempunyai luas 800 m
2
,
bagiannya dibuat gudang, bagiannya dibuat
kantor, dan sisanya dibuat taman. Tentukan
luas lahan untuk masing-masing bagian!
6. Pak Tedi memiliki sebidang tanah yang luasnya
360 m. Dari tanah tersebut, bagian
ditanami jagung, bagian ditanami singkong,
dan sisanya digunakan untuk kolam ikan. Luas
tanah yang digunakan untuk kolam ikan
adalah
7. Seorang petani memiliki lahan seluas 900 m
2
.
Seperlima bagian lahan tersebut ditanami
4
1
3
1
6
1
8
1
6
1
4
1
3
2
2
1
1
3
2
200
7
2
60
50
3
2
1
4
1
5
1
10
7
8
3
3
1
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -26 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
jagung, bagian ditanami kedelai, dan sisanya
ditanami singkong. Luas lahan yang ditanami
singkong adalah
8. Pak Jagat memiliki sebidang kebun yang seluas
360 m
2
. bagian ditanami kacang polong,
bagian ditanami labu dan sisanya dibuat kolam
ikan. Kebun yang dibuat kolam ikan adalah
9. Pak Ujang memiliki sebidang tanah, bagian
dari luas tanahnya dibuat kolam ikan,
bagian dipasang keramik, dan sisanya ditanami
rumput. Jika luas tanah yang ditanami rumput
tersebut 140 m
2
, luas kolam ikan adalah
10. Pak Budi mempunyai taman seluas 300 m
2
.
bagian ditanami bunga mawar, bagian
ditanami bunga melati, bagian ditanami
bunga anyelir, dan sisanya dibuat kolam. Maka
luas kolam adalah
10
7
5
2
6
1
4
1
5
2
3
1
4
1
5
1
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -27 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
3 Himpunan
A. PENGERTIAN DAN CARA MENYATAKAN HIMPUNAN
1. Pengertian Himpunan
Himpunan adalah kumpulan benda atau objek yang dapat didefinisikan dengan jelas, sehingga
dengan tepat dapat diketahui objek yang termasuk himpunan dan yang tidak termasuk dalam
himpunan tersebut.
Perhatikan dua kumpulan berikut:
1. Kumpulan wanita cantik (bukan merupakan himpunan)
2. Kumpulan bilangan ganjil (merupakan himpunan)
3. Kumpulan hewan berkaki empat (merupakan himpunan)
2. Mengenal Beberapa Himpunan Bilangan
- C = himpunan bilangan cacah, ditulis C = {0, 1, 2, , }
- A = himpunan bilangan asli, ditulis A = {1, 2, 3, 4, }
- B = himpunan bilangan bulat, ditulis B = {..., 3, 2, 1, 0, 1, 2, 3, }
- Gn = himpunan bilangan genap positif, ditulis Gn = {2, 4, 6, 8, }
- G = himpunan bilangan ganjil positif, ditulis G = {1, 3, 5, 7, }
- P = himpunan bilangan prima, ditulis P = {2, 3, 5, 7, }
- K = himpunan bilngan komposit, ditulis K = {4, 6, 8, 9, }
- T = himpunan pangkat tiga bilangan asli = {1, 8, 27, }
Ingat:
Bilangan prima adalah bilangan asli yang mempunyai tepat dua faktor, yaitu 1 dan bilangan itu
sendiri.
Bilangan komposit adalah bilangan asli yang mempunyai lebih dari dua faktor. Bilangan ini
disebut juga bilangan bersusun.
3. Anggota Himpunan
Setiap objek yang termasuk dalam suatu himpunan disebut anggota atau elemen dari
himpunan tersebut.
Contoh:
a. A = himpunan bilangan genap antara 1 dan 10, maka anggota dari A = {2, 4, 6, 8}
b. D = himpunan bilangan prima kurang dari 10, maka anggota dari D = {2, 3, 5, 7}
4. Banyaknya Anggota Himpunan
Untuk menyatakan banyaknya anggota dari himpunan A ditulis n(A).
Contoh:
1. A = himpunan bilangan genap antara 1 dan 10
Anggota dari A adalah 2, 4, 6, 8, maka n(A) = 4
2. D = Himpunan bilangan prima kurang dari 10
Anggota dari D adalah 2, 3, 5, 7, maka n(D) = 4
Himpunan dengan banyak anggota berhingga disebut himpunan berhingga, sedangkan himpunan
dengan banyak anggota tidak berhingga disebut himpunan tidak berhingga.
5. Notasi Anggota Himpunan
Jika suatu objek merupakan anggota himpunan maka dinyatakan dengan lambang e, sedangkan jika
objek tersebut bukan anggota suatu himpunan maka dinyatakan dengan lambang e.
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -28 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
Contoh:
a. 4 e himpunan bilangan genap
b. 10 e himpunan bilangan ganjil
c. Indonesia e himpunan negara ASEAN
6. Cara Menyatakan Himpunan
Contoh:
No Dengan Kata-Kata
Dengan Notasi
Pembentuk Himpunan
Dengan Mendaftar
Anggota-Anggotanya
1.
2.
3.
A = {himpunan bilangan genap
kurang dari 15}
B = himpunan faktor dari 15
C = himpunan bilangan bulat
antara 2 dan 10
A = {xx< 15, x e
bilangan genap}
B = {xx faktor dari 15}
C = {x 2 < x < 10}
A = {2, 4, 6, 8, 10, 12, 14}
B = {1, 3, 5, 15}
C = {3, 4, 5, 6, 7, 8, 9}
A. Pilihan Ganda
Konsep Himpunan
1. Dari kumpulan-kumpulan berikut ini yang
merupakan himpunan adalah
A. Kumpulan bilangan kecil
B. Kumpulan bunga-bunga indah
C. Kumpulan siswa tinggi
D. Kumpulan bilangan asli antara 4 dan 12
2. Berikut ini yang merupakan himpunan kosong
adalah
A. Bilangan prima lebih dari 5 yang genap
B. Bilangan prima yang ganjil
C. Bilangan ganjil yang habis dibagi 3
D. Bilangan genap yang merupakan bilangan
prima
3. Diketahui A = {3, 5, 7, 9}. Himpunan semesta
yang mungkin untuk himpunan A adalah
A. S = {bilangan asli kelipatan 3}
B. S = {bilangan prima kurang dari 10}
C. S = {bilangan ganjil kurang dari 10}
D. S = {bilangan genap kurang dari 10}
4. Pernyataan di bawah ini yang benar adalah
A. 9 e {bilangan prima}
B. 256 e {bilangan kelipatan 4}
C. 89 e {bilangan prima}
D. 169 e{bilangan kuadrat}
5. Himpunan berikut dapat menjadi himpunan
semesta dari {2, 3, 5, 7, 11, 13, 17}, kecuali
A. {bilangan bulat} C. {bilangan prima}
B. {bilangan asli} D. {bilangan ganjil}
6. Diketahui :
P = {kelipatan tiga kurang dari 35}
Q = {kelipatan dua kurang dari 33}
R = {faktor prima dari 27}
S = {faktor prima dari 8}
Dari pernyataan-pernyataan berikut:
A. P c Q 3. S c Q
B. R c P 4. Q c S
Yang benar adalah
A. 1 dan 2 C. 2 dan 4
B. 2 dan 3 D. 2, 3, dan 4
7. Himpunan pasangan di bawah ini yang
merupakan pemetaan dengan aturan faktor
dari adalah
A. {(1, 2), (2, 4), (4, 8)}
B. {(1, 4), (2, 4), (4, 4)}
C. {(2, 2), (4, 4), (8, 8)}
D. {(4, 1), (4, 2), (4, 4)}
SOAL LATIHAN 3.1
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -29 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
8. Diketahui:
A = {x2 <x< 8, xe bilangan prima}
B = {x1 <x< 6, xe bilangan bulat}
Himpunan pasangan berurutan yang
menunjukan relasi faktor dari dari A ke B
adalah
A. {(2,2),(2,4),(2,6),(3,3,(3,6),(5,5)}
B.{(2,2), (3,3), (2,6), (3,6), (5,5), (5,6)}
C.{(2,2), (2,4), (2,6), (2,6), (3,6), (5,5)}
D.{(2,3, (3,4), (2,6), (3,6), (5,5), (7,6)}
9. Diketahui A = {faktor dari 24}. Pernyataan
dibawah ini yang benar adalah
A. 2 e A C. 8 e A
B. 3 e A D. 12 e A
Banyaknya Anggota Himpunan
10. Himpunan P adalah himpunan huruf pembentuk
kata INTERNASIONAL, maka n(P) adalah
A. 6 C. 10
B. 9 D. 12
11. P = {huruf pembentuk kalimat MATEMATIKA
MUDAH SEKALI}. Nilai n(P) =
A. 8 C. 15
B. 11 D. 21
12. D adalah himpunan huruf pembentuk kata
DEPDIKNAS, maka n(D) adalah
A. 6 C. 8
B. 7 D. 9
13. Q = {Kelipatan tiga antara 10 dan 60 yang
tidak habis dibagi 4}, n(Q) =
A. 10 C. 12
B. 11 D. 13
14. Diketahui P = {bilangan prima antara 0 dan 25}.
Nilai n(P) =
A. 5 C. 7
B. 6 D. 8
B. JENIS-JENIS HIMPUNAN
1. Himpunan Kosong
Himpunan kosong adalah himpunan yang tidak mempunyai anggota. Jika himpunan K = {0}, himpunan K
bukan merupakan himpunan kosong karena himpunan K mempunyai 1 anggota, yaitu bilangan 0.
Contoh:
Tentukan apakah himpunan di bawah ini merupakan himpunan kosong atau bukan?
Jelaskan.
a. M adalah himpunan bilangan ganjil antara 7 dan 9.
b. L adalah himpunan bilangan prima genap.
Penyelesaian:
a. Bilangan ganjil antara 7 dan 9 tidak ada, maka himpunan M adalah himpunan kosong atau M = { }
atau M = C , berarti n(M) = 0.
b. Bilangan prima genap ada, yaitu 2. Jadi, himpunan L mempunyai satu anggota, yaitu 2 ditulis L =
{2} dan n(L) = 1. Himpunan L bukan merupakan himpunan kosong.
2. Himpunan Semesta
Himpunan semestaadalah himpunan yang memuat semua anggota himpunan yang sedang
dibicarakan. Himpunan semesta disebut juga semesta pembicaraan. Himpunan semesta
dilambangkan dengan S atau U.
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -30 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
Contoh:
Tentukan himpunan semesta dari {kambing, sapi, kerbau, rusa, gajah}.
Penyelesaian:
Himpunan semesta dari {kambing, sapi, kerbau, rusa, gajah} adalah {binatang menyusui} atau
{binatang berkaki empat} atau {binatang darat}.
3. Himpunan Bagian
a. Himpunan P merupakan himpunan bagian dari Q, ditulis P cQ, jika setiap anggota P merupakan
anggota Q.
b. Himpunan P bukan merupakan himpunan bagian dari himpunan Q, ditulis P .Q, jika setiap
anggota P bukan merupakan anggota Q.
c. Banyaknya semua himpunan bagian dari suatu himpunan adalah 2
n
, dengan n banyaknya anggota
himpunan tersebut.
Contoh:
1. P = {a, i, e, o, u}, Q = {a, i} dan R = {n, o, u}
- Himpunan Q adalah himpunan bagian dari himpunan P, karena setiap anggota Q juga merupakan
anggota , ditulis Q c P.
- Tidak semua anggota R merupakan angota P, yaitu n ditulis ne P. Jadi, himpunan R bukan
merupakan himpunan bagian dari himpunan P, ditulis R . P.
- P = {a, i, e, o, u} n(P) = 5. Banyaknya himpunan bagian = 2
5
= 32.
2. Himpunan bagian dari A = {2, 3, 5, 7, 11} yang memiliki dua anggota adalah
- Himpunan bagian dari A = {2, 3, 5, 7, 11} yang memiliki dua anggota {2, 3}, {2, 5}, {2, 7}, {2,
11}, {3, 5}, {3, 7}, {3, 11}, {5, 7}, {5, 11}, {7, 11}.
- Banyaknya himpunan bagian yang memiliki dua anggota adalah 10.
3. Jika A adalah himpunan pembentuk kata KRISIS GLOBAL, maka n(A) =
- Anggota pembentuk kata KRISIS GLOBAL adalah K, R, I, S, G, L, O, B, A
- A = {K, R, I, S, G, L, O, B, A}.
- Jadi n(A) = 9
4. Himpuan Ekuivalen
Himpunan A dan B dikatakan himpunan ekuivalen, jika anggota himpunan A dan himpunan B sama
banyak.
Contoh:
Himpunan:
A = {1, 2, 3} n(A) = 3
B = (a, b, c} n(B) = 3
Jadi n(A) = n(B) = 3, maka himpunan A ekuivalen B.
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -31 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
Pilihan Ganda
Himpunan Bagian
1. Jika Z = {x | 2 <x 7, xe bilangan cacah}.
Himpunan-himpunan di bawah ini yang
merupakan himpunan bagian dari Z adalah
A. {3, 4, 5, 6, 7} C. {6, 7, 8}
B. {2, 3, 4, 5} D. {7, 8, 9}
2. Banyak himpunan bagian dari {1, 2, 3, 4}
adalah
A. 8 C. 32
B. 16 D. 64
3. N = {x | 2 x< 7, x bilangan prima}. Banyak
himpunan bagian N adalah
A. 64 C. 16
B. 32 D. 8
4. Diketahui P = {a, b, c, d, e}. Banyaknya
himpunan bagian dari P yang mempunyai tiga
anggota adalah
A. 2 C. 9
B. 7 D. 10
5. Banyak himpunan bagian dari A = {2, 3, 5, 7, 11}
yang memiliki dua anggota adalah
A. 15 C. 12
B. 14 D. 10
Himpunan Ekuivalen
6. Diantara empat pasangan himpunan di bawah
ini yang merupakan pasangan yang ekuivalen
adalah
A. {Faktor dari 4} dan {a, b, c, d}
B. {Bil. prima < 6} &{a, b, c}
C. {Bilangan cacah kelipatan 3 kurang dari 9}
dan {p, q, r}
D. {Faktor dari 10} dan {q, r, s}
7. Perhatikan Himpunan di bawah ini !
A = {bilangan prima kurang dari 11}
B = {x | 1 < x <11, xebilangan ganjil}
C = {semua faktor dari 12}
D = {bilangan genap antara 2 dan 14}
Himpunan di atas yang ekuivalen adalah
A. A dan B C. B dan C
B. A dan D D. B dan D
C. OPERASI PADA HIMPUNAN
1. Irisan Himpunan
Irisan himpunan A dan himpunan B adalah himpunan semua anggota A yang menjadi anggota B,
yang dilambangkan dengan AB. Jika ditulis dengan notasi pembentuk himpunan adalah: AB = {x |
xe A dan xe B}.
Sifat-Sifat Irisan:
1. Jika A c B maka A B = A
2. Jika A = B maka A B = A = B
Contoh:
1. Diketahui: A = {1, 2, 3, 4} dan B = {2, 3, 5, 7, 8}.
AB adalah .
Penyelesaian:
Anggota-anggota A yang juga menjadi anggota B adalah 2 dan 3.
Jadi AB = {2, 3}.
2. Diketahui: A = {bilangan asli kurang dari 6} dan B = {1, 2, 3, 4, 5, 6, 9}
e
SOAL LATIHAN 3.2
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -32 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
AB adalah .
Penyelesaian:
A = {1, 2, 3, 4, 5}
B = {1, 2, 3, 4, 5, 6, 9}
Anggota-anggota A yang juga menjadi anggota B adalah 1, 2, 3, 4, 5.
Jadi AB = {1, 2, 3, 4, 5}.
2. Gabungan Himpunan
Jika A dan B adalah dua buah himpunan, gabungan himpunan A dan B adalah himpunan yang
anggotanya terdiri atas anggota-anggota A atau anggota-anggota B. Jadi A B = {x | xe A atau xe
B}
Sifat-Sifat Gabungan:
1. Jika B c A maka AB = A
2. Jika A = B maka AB = A = B
3. n(S) = n(A) + n(B) n(A B) + n(AB)
C
4. n(A B) = n(A) + n(B) n(A B)
5. n(A B) = n(A) + n(B) n(A B)
6. n(A) = n(A B) + n(A B) n(B)
7. n(B) = n(A B) + n(A B) n(A)
Contoh:
1. Diketahui:
A = {1, 2, 3, 4} dan B = {2, 3, 5, 7, 8}.
A B =
Penyelesaian:
Gabungan anggota-anggota A dan anggota B adalah 1, 2, 3, 4, 5, 7, 8.
Jadi A B = {1, 2, 3, 4, 5, 7, 8}.
2. Diketahui:
K = {faktor dari 6} dan L = {bilangan cacah kurang dari 6}
Dengan mendaftar anggotanya, tentukan:
a. Anggota K L
b. Anggota K L
c. n(K L)
Penyelesaian:
K = {1, 2, 3, 6}, n(K) = 4
L = {0, 1, 2, 3, 4, 5}, n(L) = 6
a. K L = {1, 2, 3}
b. K L = {0, 1, 2, 3, 4, 5, 6}
c. n(K L) = 7
n(K L) juga dapat diperoleh dengan rumus:
n(K L) = n(K) + n(L) n(K L)

MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -33 -


OSCAS INOVASI TIADA HENTI
= 4 + 6 3
= 7
3. Selisih Himpunan
Diketahui himpunan A dan B. Maka selisihnya adalah:
A B = {x : xe A dan xe B}
B A = {x : xe B dan xe A}
Contoh:
Perhatikan himpunan A dan B berikut:
A = {1, 2, 3, 4, 5} dan B = {2, 5, 7, 11}
Selisih himpunan:
A B = {1, 3, 4}
B A = {7, 11}
4. Komplemen Himpunan
Misal terdapat himpunan A dan himpunan semestanya S. Maka komplemen dari A, adalah A
atau A
C
,
A = {x : xeS dan x e A}.
Hubungan himpunan komplemen, dan semestanya:
(1) M M = C
(2) M M = S
(3) n(M) + n(M) = n(S)
Contoh:
Misal:
S = {1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10}
A = {1, 2, 3}.
Komplemen A = {4, 5, 6, 7, 8, 9, 10}.
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -34 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
A. Pilihan Ganda
Selisih Himpunan
1. Diketahui:
A = {a, b, c, d, e, f, g, h, i} dan B = {a, e, i, o, u}.
A B =
A. {b, c, d, f, g, h} C. {b, c, d, e, f, g}
B. {b, c, d, f, g, i} D. {o, u}
Irisan Himpunan
2. Jika M = {1, 2, 3, , 10} dan N = {1, 3, 5},
pernyataan berikut yang benar adalah
A. M N = C C. M N = M
B. M N = N D. M N = N
3. Diketahui :
P = {m, a, r, s, e, l}
Q = {r, e, s, h, a}
R = {g, e, r, a, l, d}
P Q R =
A. {e, r} C. {e, r, a}
B. {e, s, a} D. {m, s, l, h, g, d}
4. Jika M = {faktor dari 16} dan N = {faktor dari
44}, maka M N =
A. {1, 2, 3} C. {1, 3, 4}
B. {1, 2, 4} D. {2, 3, 4}
5. Diketahui:
K = {bilangan prima antara 2 dan 12}
L={4 bilangan kelipatan 3 yang pertama}.
KL adalah
A. {3,5,6,7,9,11,12} C. {3,6,9}
B. {5,6,7,9,11,12} D. {3}
6. Jika:
A = {x | x< 7, xe bilangan asli}
B = {x | 2 <x 9, xe bilangan prima}
Maka AB =
A. {3,5} C. {1, 2, 3, 4, 5, 6}
B. {3, 5, 7} D. {1, 2, 3, 4, 5, 6, 7}
7. Diketahui:
A = {x | x < 20, x bilangan ganjil}
B = {y | y semua faktor dari 20}
Maka AB =
A. {1, 3, 5} C. {1, 3, 5, 9, 11}
B. {1, 5} D. {1, 3, 5, 9, 13, 19}
8. Diketahui :
S = {x | x bilangan asli kurang dari 10}
A = {2, 3, 5, 7, 9} dan
B = {x | 0 <x< 7, x bilangan cacah}.
AB adalah
A.{2, 3, 5}
B. {2, 3, 5, 7}
C. {2, 3, 4, 5, 7}
D. {2, 3, 4, 5, 6, 7, 9}
9. Diketahui:
A = {x | x< 10, xebilangan prima}
B = {x|1<x< 10, xebilangan ganjil}.
AB adalah
A. {3, 4, 5} C. {2, 3, 5}
B. {3, 5, 7} D. {1, 3, 5, 7}
10. Jika P = {x|x< 7, xe C} dan Q = {x|x> 3, xe C},
maka PQ =
A. {3,4,5,6,7} C. {4,5,6,7}
B. {3,4,5,6} D. {4,5,6}
11. Diketahui A= {x|1 <x< 20, xebilangan prima}
dan B = {x| 1 sxs 10, x e bilangan ganjil}. AB
adalah
A. {3, 5, 7} C. {1, 3, 5, 7}
B. {3, 5, 7, 9} D. {1, 3, 5, 7, 9}
12. Diketahui A = {x|2 <x< 8, xe B} dan B = {x|2
<x< 7, xe B} maka AB adalah
A. {3,4,5,6,7} C. {3,4,5,6}
B. {2,3,4,5,6,7} D. {2,3,4,5, 6,7, 8}
13. Diketahui :
A = {2, 3, 5, 7, 11, 13}
SOAL LATIHAN 3.3
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -35 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
B = {x | x< 10, xebilangan asli}
Maka AB adalah
A. {1, 2, 3, 4} C. {3, 5, 7, 9}
B. {2, 3, 5, 7} D. { 5, 7, 11, 13}
14. Diketahui:
A = {x|1 <x< 20, xebilangan prima}
B = {y|1 <y< 10, y ebilangan ganjil}
Hasil dari AB adalah
A. {3,5,7} C. {1,3,5,7}
B. {3,5,7,9} D. {1,3,5,7,9}
15. Diketahui himpunan P = {huruf pembentuk kata
RAJIN BELAJAR}, Q = {huruf pembentuk
kata AKU PINTAR}
Maka PQ =
A. {r, a, j, i, n} C. {t, a, r, i}
B. {r, a, n, i} D. {t, a, r, n, i}
16. Diketahui A={xx 9, x bilangan ganjil}
B={xx< 10, x bilangan prima}
Maka AB adalah
A. {2,3,5,7,9} C. {3,5,7,9}
B. {2,3,5,7} D. {3,5,7}
17. Diketahui: A = {1, 2, 3, 4, 5}
B = {,-2, 0, 2, 4}
Maka AB =
A. {1, 2, 3, 4, 5, 7, 11} C. {3, 5}
B. {1, 2, 4, 7, 11} D. {2, 4}
Gabungan Himpunan
18. Diketahui K = {xx< 10, xe
bilanganprima}danL={empat bilangan asli
kelipatan 3 yang pertama}
Maka KL =
A. {3} C. {3, 6, 12}
B. {3, 9} D. {2, 3, 5, 6, 7, 9, 12}
19. Diketahui ; P = {1, 3, 5, 7}, Q = {2, 3, 4, 5}, R =
{1, 2, 3, 5}. (P Q) R =
A. {2, 3, 5} C. {1, 2, 3, 5}
B. {1, 2, 5} D. {1, 3, 5, 7}
20. S adalah himpunan semesta. Jika n(S) = 39,
n(E) = 31, n(F) = 22 dan n(E F) = 18, maka
n(E F) =
A. 53 C. 35
B. 37 D. 17
21. Diketahui n(A) = 5, n(B) = 7 dan n(AB) = 4,
maka n(AB) adalah
A. 16 C. 8
B. 12 D. 2
B. Uraian
1. Diketahui:
A = {x1 <x< 10, x e bilangan prima}
B = {x1 <x 11 , x e bilangan ganjil}
A B adalah
2. Jika M = {faktor dari 16} dan N = {faktor dari
52} maka M N =
3. Jika A = {faktor dari 8}, B = {x|1 <x< 10,
xebilangan asli}, maka AB =
4. Diketahui A = { xx< 8, xe C}
B = { x3 <x 9, xeB}
AB adalah
5. Diketahui n(A) = 10, n(B) = 15, dan
n(A B) = 7, n (A B) =
6. Jika A = {faktor dari 18} dan B = {bilangan
prima kurang dari 10}, maka AB =
7. Diketahui:
S = {-3, -2, -1, 0, 1, 2, 3, , 10}
P = {-2,-1,0,1,2,3}
Q ={2,3,4,5,6}
PQ
c
=...
8. Diketahui:
A = {x| 2 <x< 20, xebilangan asli}
B = {x| 5 <x< 15, xebilangan prima}.
Banyak himpunan bagian dari AB adalah
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -36 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
D. DIAGRAM VENN
1. Pengertian Diagram Venn
Diagram Vennadalah suatu gambar yang digunakan untuk menyatakan suatu himpunan dalam
himpunan semesta.
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam membuat diagram Venn adalah sebagai berikut:
b. Himpunan semesta biasanya digambarkan dengan persegi panjang dan lambang S ditulis pada
sudut kiri atas gambar persegi panjang.
c. Setiap himpunan lain yang dibicarakan (selain himpunan kosong) digambarkan dengan lingkaran
(kurva tertutup).
d. Setiap anggota ditunjukkan dengan noktah (titik) dan anggota himpunan ditulis di samping
noktah tersebut.
Contoh Soal:
1. Gambarlah diagram venn:
S = {1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8}
P = {1, 3, 4, 5,}
Q = {1, 2, 5, 6}
Jawab:
Gambar diagram Venn-nya
S P Q
.4 .1 .2
.3 .5 .6
.7 .8
2. Membaca Diagram Venn
Contoh Soal:
i. Perhatikan diagram berikut!
S P Q
.1 .2 .5
.6 .3 .7
.4 .8 .9 .10
Berdasarkan diagram diatas, nyatakan himpunan-himpunan berikut dengan mendaftar anggota-
anggotanya:
a. Himpunan S
b. Himpunan P
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -37 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
c. Himpunan Q
d. Anggota himpunan P Q
e. Anggota himpunan P Q
f. Anggota himpunan P
C
g. Anggota himpunan Q
C
h. Anggota himpunan (P Q)
C
i. Anggota himpunan (P Q)
C
Penyelesaian:
a. S = {1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8}
b. P = {1, 3, 4, 5,}
c. Q = {1, 2, 5, 6}
d. Anggota himpunan P Q = {2, 3}
e. Anggota himpunan P Q = {1, 2, 3, 5, 6, 7}
f. Anggota himpunan P
C
= {4, 5, 7, 8, 9, 10}
g. Anggota himpunan Q
C
= {1, 6, 4, 8, 9, 10}
h. Anggota himpunan (P Q)
C
= {1, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10}
i. Anggota himpunan (P Q)
C
= {4, 8, 9, 10}
3. Menyelesaikan Masalah dengan Menggunakan Konsep Himpunan Diagram Venn
Contoh Soal:
1. Dari 143 siswa, 95 siswa senang matematika, 87 siswa senang fisika, dan 60 siswa senang
keduanya.
Banyak siswa yang tidak senang matematika maupun fisika ada
Penyelesaian:
Cara 1:
Misal: Matematika = M = 95 orang
Fisika = F = 87 orang
Sedang keduanya = MF = 60 orang
Tidak senang keduanya = y
143 M F
95 60 87
y
143 = y + 95 60 + 87
143 = y + 122
y = 143 122
y = 21
Jadi, siswa yang tidak senang matematika maupun fisika ada 21 orang.
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -38 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
Cara 2:
Misal: yang senang matematika adalah A, dan yang senang fisika adalah B, maka:
n(S) = n(A) + n(B) n(AB) + n(AB)
C
143 = 95 + 87 60 + n(AB)
C
143 = 122 + n(AB)
C
n(AB)
C
= 143 122
n(AB)
C
= 21
Jadi, siswa yang tidak senang matematika maupun fisika ada 21 orang.
2. Dari suatu kelas terdapat 25 siswa suka membaca, 30 siswa suka mengarang. Jika 12 orang
siswa suka membaca dan mengarang, banyak siswa dalam kelas tersebut adalah
Penyelesaian:
Misal: yang suka membaca adalah K, dan yang suka mengarang adalah L, maka:
n(S) = n(K) + n(L) n(K L)
n(S) = 25 + 30 12
n(S) = 43
Jadi, banyak siswa dalam kelas adalah 43 orang.
3. Sebuah agen penjualan majalah dan koran ingin memiliki pelanggan sebanyak 75 orang. Banyak
pelanggan yang ada saat ini adalah sebagai berikut:
* 20 orang berlangganan majalah,
* 35 orang berlangganan koran, dan
* 5 orang berlangganan keduanya.
Agar keinginannya tercapai, banyak pelanggan yang harus ditambahkan adalah
Penyelesaian:
Misal: yang berlangganan majalah adalah A, dan yang berlangganan koran adalah B, maka:
n(S) = n(A) + n(B) n(A B) + n(AB)
C
75 = 20 + 35 5 + n(AUB)
C
75 = 50 + n(AUB)
C
n(AUB)
C
= 75 50
n(AUB)
C
= 25
Jadi, banyak pelanggan yang harus ditambahkan adalah 25 orang.

MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -39 -


OSCAS INOVASI TIADA HENTI
A. Pilihan Ganda
Konsep Diagram Venn
1. Perhatikan gambar dibawah ini!
Daerah yang menyatakan AB di bawah ini
adalah
1. I
2. II dan IV
3. II, III dan IV
4. I, II, III dan IV
2. Jika S = {a, r, i, o} dan T = {a, u, d, i}, maka
hubungan antar kedua himpunan itu yang
ditunjukkan dengan diagram Venn adalah
A. C.
B. D.
3. Diketahui :
K = {g, i, t, a, r}
L = {p, i, a, n, o}
M = {s, e, l, o}
N = {t, r, o, m, p, e}
Diantara himpunan di atas, yang saling lepas
adalah
A. K dan L C. M dan N
B. L dan M D. K dan M
Aplikasi Sehari-Hari
4. Dari sekelompok siswa, 35 siswa gemar
bermain basket, 23 siswa gemar bermain
volley, 9 siswa gemar bermain kedua cabang
olah raga tersebut dan 7 siswa tidak menyukai
keduanya. Jumlah siswa dalam kelompok
tersebut adalah
A. 49 orang C. 60 orang
B. 56 orang D. 64 orang
5. Dalam suatu kelompok terdapat 20 orang
beternak ayam, 16 orang beternak itik, 9
orang beternak keduanya dan 4 orang tidak
beternak. Maka banyaknya anggota kelompok
tersebut adalah orang.
A. 27 C. 45
B. 31 D. 49
6. Penduduk suatu perkampungan diketahui ada
182 jiwa berusia kurang dari 40 tahun, 128
jiwa berusia lebih dari 20 tahun, sedangkan 85
jiwa berusia di antara 20 dan 40 tahun.
Banyak penduduk di perkampungan itu adalah
A. 185 jiwa C. 225 jiwa
B. 200 jiwa D. 395 jiwa
7. Petugas lalu lintas melakukan pemeriksaan
terhadap pengendara kendaraan bermotor
dengan hasil 25 orang memiliki Sim A, 30
orang memiliki Sim C, 17 orang memiliki Sim A
dan Sim C, dan 12 orang tidak memiliki Sim A
maupun Sim C. Banyak pengendara bermotor
yang diperiksa sebanyak orang.
A. 50 C. 72
B. 67 D. 84
8. Dari sekelompok anak dalam kelas, tercatat 20
anak gemar Bahasa Inggris, 30 anak gemar
Bahasa Indonesia, dan 15 anak gemar Bahasa
Inggris dan Bahasa Indonesia. Banyak anak
dalam kelompok tersebut adalah
A. 65 anak C. 45 anak
B. 50 anak D. 35 anak
9. Dalam suatu kelas terdapat 25 anak gemar
melukis, 21 anak gemar menyanyi, serta 14
SOAL LATIHAN 3.4
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -40 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
anak gemar melukis dan menyanyi, maka jumlah
siswa dalam kelas tersebut adalah
A. 60 anak C. 32 anak
B. 46 anak D. 18 anak
10. Dari sekelompok anak diketahui 25 anak gemar
musik klasik, 16 anak gemar musik POP dan 9
anak gemar keduanya. Jika 5 anak tidak gemar
keduanya, maka jumlah anak dalam kelompok
tersebut adalah
A. 35 anak C. 37 anak
B. 36 anak D. 38 anak
11. Dari sekelompok anak, 22 anak senang
membaca majalah, 28 anak senang bermain
musik, 20 anak senang membaca majalah dan
juga senang bermain musik. Banyak anak dalam
kelompok tersebut adalah
A. 30 anak C. 50 anak
B. 40 anak D. 70 anak
12. Dari 15 orang guru pecinta musik klasik, 9
orang mahir bermain piano serta 5 orang mahir
bermain piano dan biola. Guru yang mahir
bermain biola adalah
A. 1 orang C. 6 orang
B. 4 orang D. 11 orang
13. Dari 40 siswa diketahui 21 diantaranya gemar
matematika, 18 siswa senang bahasa Inggris
dan 9 orang tidak senang keduanya. Banyaknya
siswa yang hanya gemar bahasa Inggris
adalah orang
A. 8 C. 10
B. 9 D. 13
14. Suatu regu pramuka jumlah anggotanya 18
orang. Pada suatu latihan, 11 orang membawa
tongkat, 8 orang membawa tambang, dan 5
orang tidak membawa kedua alat tersebut.
Jumlah anggota yang membawa kedua alat itu
sekaligus adalah
A. 1 orang C. 13 orang
B. 6 orang D. 14 orang
15. Dari 42 siswa kelas IA, 24 siswa mengikuti
ekstra kurikuler pramuka, 17 siswa mengikuti
ekstrakurikuler PMR, dan 8 siswa tidak
mengikuti kedua ekstrakurikuler tersebut.
Banyak siswa yang mengikuti kedua kegiatan
ekstrakurikuler adalah
A. 6 orang C. 9 orang
B. 7 orang D. 16 orang
16. Dari data 36 siswa kelas 9E diketahui bahwa
18 siswa gemar bermain sepakbola, 19 siswa
gemar berbain voli dan 4 siswa tidak gemar
bermain kedua-duanya, maka banyaknya siswa
yang gemar kedua-duanya adalah
A. 4 siswa C. 13 siswa
B. 5 siswa D. 32 siswa
17. Dalam suatu kelas yang terdiri dari 36 siswa,
14 siswa suka melukis, 20 siswaa suka menari.
Sedangkan 6 siswa suka kegiatan lain. Maka
banyak siswa yang suka melukis dan menari ada
siswa
A. 34 C. 6
B. 30 D. 4
18. Dari 46 siswa, terdapat 28 siswa gemar
bermain bulu tangkis, 26 siswa gemar bermain
sepak bola dan ada 6 anak yang tidak gemar
bulu tangkis maupun sepak bola. Banyak siswa
yang gemar bermain bulu tangkis dan sepak
bola adalah siswa.
A. 12 C. 16
B. 14 D. 18
19. Dari 35 anak diketahui 23 anak senang sepak
bola, 17 anak senang basket, dan 3 anak tidak
senang sepak bola maupun basket. Banyak anak
yang senang keduanya
A. 7 anak C. 8 anak
B. 9 anak D. 11 anak
20. Dalam seleksi penerimaan beasiswa, setiap
anak harus lulus tes Matematika dan IPA. Dari
175 peserta terdapat 100 orang dinyatakan
lulus tes Matematika,128 orang dinyatakan
lulus IPA, sedangkan 7 orang dinyatakan tidak
lulus tes Matematika dan IPA. Banyaknya
siswa yang dinyatakan lulus sebagai penerima
beasiswa adalah
A. 47 siswa C. 65 siswa
B. 60 siswa D. 75 siswa
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -41 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
21. Dari 143 siswa, 95 siswa senang matematika,
87 siswa senang fisika, dan 60 siswa senang
keduanya. Banyaknya siswa yang tidak senang
matematika maupun fisika adalah siswa.
A. 21 C. 35
B. 27 D. 122
B. Uraian
1. Q = {bilangan prima antara 5 dan 23}. Nilai
n(Q) =
2. Diketahui A = {Bilangan faktor dari 84}.
Banyaknya anggota himpunan A adalah .
3. Banyak himpunan bagian dari {faktor 12} yang
memiliki dua anggota adalah
4. Jika diketahui:
A = {x|10 <x< 30, xe bilangan kelipatan 3}
B = {x15 <x< 25, xe bilangan asli}
Maka anggota AB adalah
5. Diketahui A = {10 <x< 30, xebilangan prima}
dan B = {10 <x< 30, ye bilangan ganjil }. Hasil
dari AB adalah
6. Jika A = {p, i, a, n, o} dan B = {b, i, o, l, a}, maka
A B =
7. Sekelompok siswa terdiri dari 33 anak, 25
anak gemar volly, 18 anak gemar basket, 2
anak tidak gemar kedua-duanya. Banyaknya
anak yang gemar kedua-duanya adalah
8. Dari 20 guru pecinta musik klasik di SMP
Kajen. 9 orang mahir bermain piano serta 5
orang mahir bermain piano dan biola maka
banyak guru yang hanya mahir bermain biola
adalah
9. Dari 40 siswa di kelas 3A, 19 orang menyukai
matematika, 24 orang menyukai bahasa
Inggris, serta 15 orang menyukai matematika
dan bahasa Inggris. Berapa banyak siswa yang
tidak menyukai matematika maupun bahasa
Inggris
10. Dari 20 siswa diketahui 11 siswa senang
menyanyi, 15 siswa senang olah raga, dan 8
orang senang kedua-duanya. Banyak siswa yang
tidak senang menyanyi atau olah raga orang.
11. Seorang distributor penjualan majalah dan
koran ingin memiliki pelanggan minimal
sebanyak 75 orang. Banyak pelanggannya
pada saat ini adalah 20 orang berlangganan
majalah, 35 orang berlangganan koran, dan 5
orang berlangganan keduanya. Agar
keinginannya tercapai, maka banyak pelanggan
yang harus ditambahkan adalah
12. Dari 40 orang anggota Karang Taruna, 21
orang gemar tenis meja, 27 orang gemar bulu
tangkis, dan 15 orang gemar tenis meja dan
bulu tangkis. Banyak anggota karang taruna
yang tidak gemar tenis meja maupun bulu
tangkis adalah
13. Sekelompok anak balita di puskesmas akan di
imunisasi, 4 anak telah diimunisasi polio dan
cacar, 8 anak telah diimunisasi polio, 6 anak
telah diimunisasi cacar, 5 anak belum
diimunisasi. Banyaknya anak yang datang ke
puskesmas adalah
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -42 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
4 Persamaan dan Pertidaksamaan LSV
A. PERSAMAAN LINEAR SATU VARIABEL
1. Persamaan, Persamaan Linear Satu Variabel, dan Penyelesaian
Persamaan linear satu variabel dapat dinyatakan dalam bentuk ax = b atau ax + b = c dengan a,
b, dan c adalah konstanta, a 0, dan x variabel pada suatu himpunan.
a. Persamaan adalah kalimat terbuka yang menyatakan hubungan sama dengan (=).
b. Persamaan Linear Satu Variabel adalah suatu persamaan yang hanya memiliki satu variabel dan
berpangkat satu.
c. Penyelesaian adalah pengganti variabel yang menyebabkan kalimat terbuka menjadi kalimat yang
bernilai benar.
2. Persamaan-Persamaan yang Ekuivalen
a. Suatu persamaan akan tetap ekuivalen jika kedua ruas persamaan ditambah atau dikurangi
dengan bilangan yang sama.
b. Suatu persamaan akan tetap ekuivalen jika kedua ruas persamaan dikalikan atau dibagi dengan
bilangan yang sama, kecuali nol.
3. Grafik Penyelesaian Persamaan Linear Satu Variabel
Grafik penyelesaian persamaan linear satu variabel dinyaakan dengan noktah (titik) yang ditebalkan
pada garis bilangan.
Contoh Soal:
1. Nilai a dari 4 + a = 7 adalah
Penyelesaian:
Cara I: Cara II:
4 + a = 7 4 + a = 7
4 4 + a = 7 4 a = 7 4
a = 3 a = 3
2. Penyelesaian dari 2(3x 6) = 3(x + 5) adalah
Penyelesaian:
2(3x 6) = 3(x + 5)
6x 12 = 3x + 15
6x 3x = 15 + 12
3x = 27
x = = 9
3. Penyelesaian dari (3x 6) = (2x 3) adalah
3
27
2
1
3
2
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -43 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
Penyelesaian:
4. Penyelesaian dari 4(3x 2) = 5(4x + 8) adalah
Penyelesaian:
5. Jika 4x + 7 = x 2, maka nilai x + 5 adalah
Penyelesaian:
4x + 7 = x 2
4x x = 2 7
3x = 9 x = = 3
Nilai = x + 5 = 3 + 5 = 2
6. Umur Anto 5 tahun lebih muda daripada umur Rio. Jika jumlah umur Anto dan Rio 29 tahun,
umur Anto dan Rio berturut-turut adalah
Penyelesaian:
Misalnya: Umur Anto = x tahun
Umur Rio = (x + 5) tahun
Umur Anto + Umur Rio = 29 tahun
x + (x + 5) = 29
2x + 5 = 29
2x = 29 5
2x = 24
x =
x = 12
Dengan demikian, Umur Anto = x = 12 tahun
Umur Rio = (x + 5) = 12 + 5 = 17 tahun
4. Menyelesaikan Model Matematika Yang Berkaitan dengan PLSV
Langkah-langkah untuk membuat dan menyelesaikan model matematika:
a. Membuat model
- Menyatakan variabel pada pokok permasalahan ke dalam bentuk aljabar
6
12 8 18 9
) 3 2 ( 4 ) 6 3 ( 3
) 3 2 (
3
2
) 6 3 (
2
1
=
=
=
=
x
x x
x x
x x
6
48 8
8 40 20 12
40 20 8 12
) 8 4 ( 5 ) 2 3 ( 4
=
=
=
=
=
x
x
x x
x x
x x
3
9
2
24
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -44 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
- Mengubah permasalahan tersebut ke dalam bentuk persamaan
b. Menyelesaikan model yang berbentuk PLSV
c. Menafsirkan hasil penyelesaian PLSV
Contoh Soal:
1. Tiga tahun lalu jumlah umur Mia dan Roy adalah 15 tahun. Jika umur Mia sekarang 12 tahun,
umur Roy sekarang adalah
Penyelesaian:
Misalkan umur Mia = M, M = 12 tahun
umur Roy = R
(M + R) 3 = 15
M + R = 15 + 3
M + R = 18
12 + R = 18
R = 18 12
R = 6 tahun
2. Umur ibu = umur ayah, umur kakak = umur ibu. Jika umur kakak sekarang 18 tahun, maka
umur ayah sekarang adalah
Penyelesaian:
Misalkan: Umur Ibu = I
Umur Ayah = A
Umur Kakak = K = 18
Maka: I = A A = I
K = I I = 3K
Kita substitusi K = 18, ke:
I = 3K = 3 18 = 54
A = 54 = =
Jadi umur ayah = tahun
5
4
3
1
5
4
4
5
3
1
4
5
4
270
2
1
67
2
1
67
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -45 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
A. Pilihan Ganda
1. Penyelesaian dari 3p + 5 = 14 adalah
A. p = 3 C. p = 5
B. p = 4 D. p = 6
2. Penyelesaian dari 15 = 5 q adalah
A. q = 10 C. q = 5
B. q = 5 D. q = 10
3. Penyelesaian dari 2x + 5 = 4x + 11 adalah
A. 4 C. 2
B. 3 D. 1
4. Penyelesaian dari 30 2y = 3y 5 adalah
A. 7 C. 5
B. 6 D. 4
5. Diketahui persamaan berikut:
1) 3x + 4 = 19 3) 10 x = 5
2) x + 3 = 8 4) 10 = 4x 2
Dari persamaan-persamaan diatas, yang
merupakan persamaan ekuivalen adalah
A. 1), 2) dan 3)
B. 1), 2), dan 4)
C. 1), 3), dan 4)
D. 2), 3), dan 4)
6. Penyelesaian dari persamaan linier 5x 4 = 6
adalah
A. 1 C. 3
B. 2 D. 4
7. Jika p memenuhi 5p 17 + 52 = 0, nilai p
adalah
A. 7 C. 2
B. 4 D. 5
8. Jika 3x + 11 = 2x + 30, maka nilai dari x + 5
adalah
A. 24 C. 19
B. 21 D. 10
9. Penyelesaian dari 3(2k + 4) = 4k 8 adalah
A. 10 C. 30
B. 20 D. 40
10. Penyelesaian dari 4n + = 3 adalah
A. n = C. n =
B. n = D. n =
11. Penyelesaian dari 30 = 15 adalah
A. 100 C. 60
B. 80 D. 40
12. Penyelesaian dari (2x + 2)(x 3) = x(2x 3)
adalah
A. 6 C. 4
B. 5 D. 3
13. Persamaan berikut yang ekuivalen dengan 5x
9 = 3x + 17 adalah
A. 8x = 26 C. 2x = 6
B. 2x = 26 D. x = 12
14. Nilai x dari persamaan 8x 5 = 3x + 10
adalah
A. 3 C. 4
B. 4 D. 3
15. Himpunan penyelesaian dari 5x + 7 = 7x 5
adalah
A. {4} C. {4}
B. {6} D. {6}
16. Jika 3(4 2m) = 24, nilai m adalah
A. 6 C. 8
B. 7 D. 9
17. Diketahui persamaan 5x 6 = 2x + 3. Nilai x +
5 adalah
A. 2 C. 5
B. 3 D. 8
2
3
8
1
8
3
8
2
8
4
p
4
3
SOAL LATIHAN 4.1
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -46 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
18. Nilai p yang memenuhi 45 : (p + 3) = 9 adalah
A. 11 C. 8
B. 8 D. 11
19. Diketahui persamaan 2x 7 = 4x + 5. Nilai dari
x 10 adalah
A. 16 C. 4
B. 4 D. 16
20. Jika 5(x 6) = 2(x 3), maka nilai dari x + 3
adalah
B. 19 C. 7
C. 11 D. 9
21. Jika 2(x + 3 ) = x 1, maka nilai dari 5 x
adalah
A. 12 C. -2
B. 9 D. -12
22. Nilai x yang memenuhi persamaan linear: 5(x +
) = 4(x ) adalah
A. 2 C.
B. D. 2
23. Penyelesaian Penyelesaian dari
adalah
A. 20 C. 20
B. 21 D. 21
24. Penyelesaian dari 2x 5 = adalah
A. x = 3 C. x = 2
B. x = 2 D. x = 3
25. Penyelesaian dari adalah
A. C.
B. D.
26. Penyelesaian dari adalah
A. 24 C. 22
B. 23 D. 21
27. Hasil dari adalah
A. 4 C. 6
B. 5 D. 7
28. Penyelesaian dari adalah
A. C.
B. D.
29. Penyelesaian dari : adalah
A. 3 C. 5
B. 4 D. 6
30. Himpunan penyelesaian dari = 4 +
adalah
A. {28} C. {16}
B. {16} D. {28}
31. Himpunan penyelesaian dari (a 2) = (a
+ 3) adalah
A. {6} C. {12}
B. {10} D. {18}
32. Jumlah tiga bilangan ganjil berurutan adalah
75. Jumlah bilangan terkecil dan terbesar
bilagan tersebut adalah
A. 48 C. 140
B. 50 D. 142
3
2
3
1
3
6
3
14
, , 2 2
4
1
4
5
2
= x x
3
x
2
3
) 2 5 ( 2
4 =

x
5
1
5
3
5
2
5
4
18
6 4
2 4
=
n n
6
5
2 2
3 =
1

\
| x
5
2
5
2 =
x
5
3
6
5
5
4
6
4
, 2
2
3
2
1
3
1
= x x
2
3 2 x
4
6 5 x
2
1
3
1
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -47 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
33. Jumlah tiga bilangan ganjil berurutan adalah
45. Jumlah bilangan terkecil dan terbesar
bilagan tersebut adalah
A. 26 C. 34
B. 30 D. 38
34. Jumlah dua bilangan cacah genap yang
berurutan adalah 34. Kedua bilangan itu
berturut-turut adalah
A. 14 dan 20 C. 17 dan 17
B. 12 dan 22 D. 16 dan 18
35. Jumlah umur Lenny dan Yoni 30 tahun. Jika
umur Lenny 6 tahun lebih tua daripada umur
Yoni, umur Lenny dan Yoni berturut-turut
adalah
A. 21 tahun dan 9 tahun
B. 20 tahun dan 10 tahun
C. 19 tahun dan 11 tahun
D. 18 tahun dan 12 tahun
36. Umur Ali sekarang 30 tahun. Pada 6 tahun
yang lalu, umur Ali tiga kali umur Budi. Umur
Budi sekarng adalah
A. 8 tahun C. 14 tahun
B. 10 tahun D. 24 tahun
37. Harga sebuah buku sama dengan tiga kali
harga bolpoin. Jika harga sebuah buku
Rp13.500,00, harga 5 bolpoin adalah
A. Rp17.500,- C.Rp27.500,-
B. Rp22.500,- D. Rp32.500,-
B. Uraian
1. Nilai x yang memenuhi persamaan 5(x 2)
= 6x 2(x +3) adalah
2. Penyelesaian dari persamaan = 3.
Nilai (x + 2) adalah
3. Jika , maka nilai dari x + 4
adalah
4. Nilai x yang memenuhi persamaan
adalah
5. Nilai x pada persamaan = 0
adalah
6. Penyelesaian dari persamaan
adalah
7. Nilai x + 5 dari persamaan 10 x + 5 = 3 (x +
11) adalah
8. Banyak siswa putra dan putri adalah 40. Jika
siswa putra 4 orang lebihnya dari siswa putri,
maka banyaknya siswa putri adalah
9. Harga sepasang sepatu sama dengan 3 kali
harga sepasang sandal. Jika jumlah harga
sepasang sepatu dan sepasang sandal adalah
Rp140.000,00, maka harga sepasang sepatu
dan dua pasang sandal adalah
10. Harga 1 m
2
kayu Jati Rp500.000,00 lebih
mahal daripada harga 1 m
2
kayu Miranti. Pak
Amriadi membeli 2 m
2
kayu Jati dan 2 m
2
kayu
Miranti seharga Rp8.200.000,00. Harga 1 m
2
kayu jati adalah
) 6 4 (
2
1
x
2
4 6
3
1 2
=
x x
1

\
|
=
1

\
|

3
1
2 3
2
1
4 x x
2
2 1
4
1 3 x x

5
3
5
2
3
1
= y
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -48 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
B. PERTIDAKSAMAAN LINEAR SATU VARIABEL
Ketidaksamaan adalah kalimat tertutup yang dihubungkan oleh tanda ketidaksamaan.
Tanda ketidaksamaan adalah sebagai berikut:
< dibaca kurang dari.
> dibaca lebih dari.
< dibaca kurang dari atau sama dengan.
> dibaca lebih dari atau sama dengan.
Untuk menyelesaikan pertidaksamaan linear satu variabel dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu:
1. Dengan mencari terlebih dahulu penyelesaian persamaan
2. Dengan menggunakan pertidaksamaan yang ekuivalen
Aturan:
1. Tanda pertidaksamaan tidak berubah jika kedua ruas ditambah atau dikurangi dengan bilangan yang
sama
2. Tanda pertidaksamaan tidak berubah jika kedua ruas dikalikan atau dibagi dengan bilangan positif
yang sama
3. Tanda pertidaksamaan akan berbalik (berubah) jika kedua ruas dikalikan atau dibagi dengan
bilangan negatif yang sama.
Contoh Soal:
Tentukan penyelesaian dari pertidaksamaan berikut:
a. y + 4 > 7 f. < 5
b. y 4 > 5 g. 3m + 8 >m
c. x + 3 < 10 h. y + 2 > 2y 1
d. x 6 < 15 i. 2(4x 3) > 3(3x 4)
e. 4z 2 < 2z + 10 j. + m + <
Penyelesaian:
a. y + 4 > 7
y> 7 4
y> 3
b. y 4 > 5
y> 5 + 4
y> 9
c. x + 3 < 10
x< 10 3
x< 7
2
x
2
3
7
2
1
4
1
2
g. 3m + 8 >m
3m m > 8
4m > 8 (kedua ruas dikali 1, tanda terbalik)
4m < 8
m <
m < 2
4
8
h. y + 2 > 2y 1
y 2y > 1 2
y > 3 (kedua ruas dikali 1, tanda terbalik)
Y < 3
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -49 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
d. x 6 < 15
x< 15 + 6
x< 21
e. 4z 2 < 2z + 10
4z + 2z < 10 + 2
6z< 12
z <
6
12
z< 2
f. < 5
. 2 < 5 . 2
x< 10
A. Pilihan Ganda
1. Bila x merupakan anggota bilangan asli, maka
penyelesaian dari 3x < 6 adalah
A. {2, 1, 0, 1, 2}
B. {1, 0, 1}
C. {1, 2, 3}
D. {1, 2}
2. Himpunan penyelesaian dari x 3 < 2 untuk
nilai x = {1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8} adalah
A. {1, 2, 3} C. {1, 2, 3, 4, 5}
B. {1, 2, 3, 4} D. {1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8}
3. Himpunan penyelesaian 5x 7 < 4x 11, untuk
xe = {10, 9, 8, , 1} adalah
A. {3, 2, 1}
B. {4, 3, 2, 1}
C. {10, 9, 8, 7, 6, 5, 4}
D. {10, 9, 8, 7, 6, 5, 4, 3}
4. Penyelesaian dari pertidaksamaan >
adalah
A. x>17 C. x> 1
B. x>1 D. x> 17
5. Himpunan penyelesaian dari x + 3 < 2x 1, xe
bilangan asli adalah
A. {0, 1, 2, 3, }
B. {4, 5, 6, }
C. {5, 6, 7, }
D. {6, 7, 8, }
6. Himpunan penyelesaian dari 2x 5 < 7, xe
bilangan cacah adalah
A. {0, 1, 2, 3, 4, 5} C. {1, 2, 3}
B. {1, 2, 3, 4, 5} D. {0, 1, 2, 3}
2
x
2
x
, 6 2
2
1
x
, 4
3
2
x
i. 2(4x 3) > 3(3x 4)
8x 6 > 9x 12
8x 9x > 12 + 6
x > 6 (kedua ruas dikali 1, tanda terbalik)
x < 6
j. + m <
+ m <
m < +
m < + (KPK 2 dan 4 adalah 4)
m <
m <
2
3
7
4
1
2
2
17

4
9

4
9

2
17
4
9

2
17
4
68
4
9

4
59
SOAL LATIHAN 4.2
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -50 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
7. Pertidaksamaan yang ekuivalen dengan 7x 4 >
9x + 12 adalah
A. x<8 C. 16x< 16
B. 2x< 8 D. 16x< 8
8. Himpunan penyelesaian dari 10 2x s x + 1
dengan xe bilangan bulat adalah
A. {4,5,6,7,} C. {,-1, 0, 1, 2, 3}
B. {3,4,5,6,} D. {,-1, 0, 1, 2}
9. Himpunan penyelesaian dari 2x 3 < 15 + 6x
dengan x bilangan bulat adalah
A. {, 1, 0, 1, 2}
B. {2, 1,0, 1, }
C. {3, 4, 5, 6, }
D. {4, 5, 6, 7, }
10. Himpunan penyelesaian dari 3 6x > 13 x,
untuk xehimpunan bulat adalah
A. {, 5, 4, 3}
B. {3, 2, 1, 0, }
C. {, 5, 4, 3, 2}
D. {2, 1, 0, 1, }
11. Himpunan penyelesaian dari -7p + 8 < 3p 22
untuk p bilangan bulat adalah
A. {, 6, 5, 4} C. {2, 1, 0, }
B. {, 0, 1, 2} D. {4, 5, 6, }
12. Himpunan penyelesaian dari 2x + 3 < x 2,
untuk x bilangan bulat adalah
A. {, 8, 7, 6, 5}
B. {, 3, 2, 1, 0}
C. {5, 4, 3, 2, }
D. {, 1, 0, 1, 2}
13. Himpunan penyelesaian dari -2x - 3 > -5x + 9,
untuk x bilangan bulat adalah
A. {3, 2, 1, 0, }
B. {1, 0, 1, 2}
C. {2, 3, 4, }
D. {4, 5, 6, 7, }
14. Batas nilai x dari pertidaksamaan 2(3x 4) + 5
> 6(2x + 1) + 3 adalah
A. x<2 C. x< 1
B. x> 2 D. x> 1
15. Himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan
> untuk xe A adalah
A. {x,x<15; xe A}
B. {x,x>15; xe A}
C. {x,x< 15; xe A}
D. {x, x > 15; xe A}
B. Uraian
1. Tentukan penyelesaian dari pertidaksamaan-
pertidaksamaan berikut!
a. 6x> 3x + 12
b. 3(2x + 6) < 2(2x 10)
c. 2(x 2) < 5x 6
d. 3x 5 < 4x 25
2. Himpunan penyelesaian dari x 2 < 3, untuk x
anggota bilangan cacah adalah
3. Diketahui pertidaksamaan 3x + 5 > 2x + 9
untuk xe = {0, 1, 2, 3, , 10}. Himpunan
penyelesaiannya adalah
4. Himpunanpenyelsaian dari 6(x + 1) 4(x 8) <
16 dan x e R adalah
5. Himpunan penyelesaian dari 2(x 4) < 4(x 1)
+ 2, untuk xe B (bilangan bulat) adalah
2
5 3 x
3
5x
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -51 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
5 Aritmatika Sosial dan Perbandingan
A. JUAL BELI
1. Untung, dan Rugi
2. Harga Penjualan
3. Harga Pembelian
Untung = Harga Penjualan Harga Pembelian
Rugi = Harga Pembelian Harga Penjualan
Persen Untung = % 00 1
Pembelian Harga
ng Besar Untu

Persen Rugi = % 00 1
Pembelian Harga
Rugi Besar

Besar Untung = Beli Harga


100%
Untung %

Besar Rugi = Beli Harga


100%
Rugi %

Harga Penjualan = Harga Pembelian + Untung


Harga Penjualan = Harga Pembelian Rugi
Harga penjualan tiap buah mainan =
Barang Banyak
Jual Harga
Jika diketahui: harga penjualan dan % untung (+), maka:
Harga Pembelian = Penjualan Harga
Untung % 100%
100%

Jika diketahui: harga penjualan dan % rugi (), maka:


Harga Pembelian = Penjualan Harga
Rugi % 100%
100%

Jika diketahui: % untung, besar untung dari % untung tadi, maka:


Harga Pembelian = Untung % dari ng Besar Untu
Untung %
100%

MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -52 -


OSCAS INOVASI TIADA HENTI
Contoh Soal:
1. Harga pembelian 2 lusin buku Rp76.800,00. Buku dijual eceran dengan harga Rp4.000,00 tiap buah.
Persentase untung atau ruginya adalah
Penyelesaian:
Biasa:
2 lusin = 24 buah.
Harga pembelian 2 lusin buku =Rp76.800
Harga penjualan tiap buah Rp4.000
Harga penjualan 2 lusin buku = Rp4.000 24 buah = Rp96.000
Karena harga penjualan lebih besar dari pembelian, maka ia mendapat untung.
Besar Untung = Rp96.000 Rp76.800= Rp19.200
Persentase untung = % 00 1
Pembelian Harga
ng Besar Untu
= 100% = 25%
Cara Praktis:
2 lusin = 24 buah.
Harga pembelian tiap buah = = Rp3.200
Harga penjualan tiap buah Rp4.000
Karena harga penjualan lebih besar dari pembelian, maka ia mendapat untung.
Besar Untung = Rp4.000 Rp3.200= Rp800
Persentase untung = % 00 1
Pembelian Harga
ng Besar Untu
= 100% = 25%
2. Seorang pedagang membeli 30 kg beras dengan harga Rp150.000,00. Kemudian beras tersebut
dijual Rp4.500,00 tiap kg.Persentase untung atau ruginya adalah
Penyelesaian:
Cara Biasa:
Harga penjualan = 30 Rp4.500= Rp135.000
Harga pembelian =Rp150.000
Karena harga penjualan lebih kecil dari pembelian, maka ia mendapat rugi.
Besar Rugi= Rp150.000,00 Rp135.000,00 = Rp15.000
Persentase rugi = % 00 1
Pembelian Harga
Rugi Besar
= 100% = 10%
Cara Praktis:
Harga pembelian per kg (1 kg) = 150.000 : 30= Rp5.000
Harga penjualan per kg (1 kg) = Rp4.500
Karena harga penjualan lebih kecil dari pembelian, maka ia mendapat rugi.
Besar Rugiper kg (1 kg) = Rp5.000 Rp4.500 = Rp500
Persentase rugi = 100% = 10%
800 . 76
200 . 19
24
800 . 76
200 . 3
800
000 . 150
000 . 15
000 . 5
500
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -53 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
3. Dengan harga jual Rp9.000.000,00 seorang pedagang rugi 10%. Harga pembeliannyaadalah
Penyelesaian:
Harga penjualan = Rp9.000.000
% Rugi= 10%
Harga Pembelian = Penjualan Harga
Rugi % 100%
100%

=
=
= Rp10.000.000
4. Sebuah toko sepeda membeli 40 buah sepeda dengan harga Rp8.000.000,00. Untung yang
diharapkan adalah 25% dari harga beli. Tentukan harga jual per sepeda!
Penyelesaian:
Harga 40 buah sepeda = Rp8.000.000
% Untung = 25 dari harga beli
Harga beli per sepeda = = Rp200.000
Besar untung per sepeda = Harga beli
= 200.000
= Rp50.000
Harga jual per sepeda= Harga beli + besar untung
= Rp 200.000,00 + Rp 50.000,00
= Rp 250.000,00
5. Seorang pedagang membeli 10 ekor sapi dengan harga Rp 3.500.000,00 per ekor dan biaya
angkutannya Rp 600.000,00. Seekor sapi mati dan sisanya dijual dengan harga Rp 3.900.000,00
per ekor. Tentukan besar rugi pedagang tersebut!
Penyelesaian:
Harga beli = 10 Rp 3.500.000,00 = Rp 35.000.0000
Biaya angkutan = Rp 600.000
Modal = Harga beli + Biaya lain-lain
= Rp35.000.000 + Rp600.000
= Rp35.600.000
Harga jual = 9 Rp 3.900.000,00 = Rp 35.100.000
Karena harga jual lebih rendah dari harga beli maka pedagang mengalami
Rugi sebesar = Rp 35.600.000, Rp 35.100.000
= Rp 500.000
6. Seorang pedagang memperoleh untung Rp 11.000,00. Jika keuntungan tersebut 10% dari harga
pembelian, maka harga penjualannya adalah
Penyelesaian:
000 . 000 . 9
% 0 1 100%
100%

000 . 000 . 9
90%
100%

40
000 . 000 . 8
100%
Untung %
% 100
% 25
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -54 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
Harga beli = 1.200.000
% Untung = 10%
Besar untung dari 10% = 11.000
Harga Pembelian =
= = Rp110.000
Harga penjualannya = Harga beli + Besar untung
= 1.200.000 + 110.000
= Rp 131.000
A. Pilihan Ganda
% Untung atau Rugi
1. Seorang pedagang membeli 8 lusin pensil
seharga Rp100.000,00, kemudian 80 pensil
dijual dengan harga Rp1.000,00 per buah dan
sisanya dijual Rp800,00 per buah. Hasil yang
diperoleh pedagang tersebut adalah
A. Untung 7,2% C. Untung8%
B. Rugi 7,2% D. Rugi 10%
2. Harga penjualan sebuah tas adalah
Rp60.000,00, sedangkan harga pembeliannya
Rp50.000,00, maka persentase untung/rugi
adalah
A. Rugi 16 % C. Untung 16 %
B. Rugi 20% D. Untung 20%
3. Andi membeli 10 pasang sepatu seharga Rp
400.000,00, kemudian dijual secara eceran.
Sebanyak 7 pasang sepatu dijual dengan harga
Rp 50.000,00 per pasang, 2 pasang dijual Rp
40.000,00 per pasang, dan sisanya
disumbangkan. Persentase keuntungan yang
diperoleh Andi adalah
A. C.
B. 15% D. 30%
4. Harga pembelian 2 lusin buku Rp76.800,00.
Buku dijual eceran dengan harga Rp4.000,00
tiap buah persentase untung (U) atau rugi (R)
adalah
A. U = 25% C. U = 20%
B. R = 25% D. R = 20%
5. Anto membeli sepeda motor bekas dengan
harga Rp5.000.000,00, kemudian dijual
kembali dengan harga Rp4.000.000,00.
Persentase kerugian adalah
A. 25% C. 15%
B. 20% D. 10%
6. Harga pembelian 100 buku tulis adalah Rp
180.000,00. Jika buku tersebut dijual per 10
buku seharga Rp 20.000,00, persentase
untung yang diperoleh adalah
A. 20% C. 10%
B. D. 9%
7. Seorang pedagang membeli motor seharga
Rp4.800.000,- setelah diperbaiki dengan biaya
Rp200.000,- motor tersebut dijual lagi dan
laku Rp5.625.000,-. maka besarnya persentase
keuntungan adalah
A. 13,02% C. 13,59%
B. 12,5% D. 12%
8. Seorang pedagang membeli 1 kodi mainan
dengan harga Rp280.000,00, karena sebagian
mainan rusak maka setiap mainan ia jual
untung % dari untung
untung %
100%

000 . 11
10%
100%

3
2
3
2
%
2
1
7 %
2
1
22
%
9
1
11
SOAL LATIHAN 5.1
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -55 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
dengan harga Rp10.500,00/buah. Dengan
demikian pedagang tersebut akan mengalami
A. Untung 20% C. Untung 25%
B. Rugi 20% D. Rugi 25%
9. Anwar membeli 2 lusin pensil dengan harga
Rp8.000,00 kemudian dijual kembali dengan
harga Rp300,00 setiap pensilnya. Persentase
rugi yang diderita Anwar adalah
A. 10% C. 12%
B. 11,1% D. 15%
10. Koperasi SUKAMAJU membeli 1 kodi topi
seharga Rp 100.000,-. Topi tersebut dijual lagi
dengan harga Rp6.500,- perbuah. Jika seluruh
topi laku terjual, maka persentase keuntungan
yang diperoleh koperasi tersebut adalah
A. 10% C. 30%
B. 20% D. 40%
Besar Untung Atau Rugi
11. Seorang pedagang membeli 200 kg jeruk
seharga Rp750.000,00. Setelah melakukan
pemilihan, jeruk tersebut dijual 80 kg dengan
harga Rp5.000,00 per kg dan 110 kg dijual
dengan harga Rp4.000,00, sedangkan sisanya
busuk. Hasil yang diperoleh pedagang tersebut
adalah
A. Untung Rp90.000,00
B. Rugi Rp90.000,00
C. Untung Rp40.000,00
D. Rugi Rp140.000,00
Harga Pembelian
12. Sebuah barang dijual dengan harga
Rp75.000,00, akan memberikan keuntungan
25%. Harga beli barang tersebut adalah
A. Rp100.000,00 C. Rp60.000,0
B. Rp93.750,00 D. Rp50.000,00
13. Seorang pedagang menjual sepeda motor
dengan harga Rp12.600.000,00. Jika dari
penjualan itu, ia mendapat keuntungan 5%,
harga pembelian sepeda motor tersebut
adalah
A. Rp12.300.000,00
B. Rp12.150.000,00
C. Rp12.000.000,00
D. Rp11.900.000,00
14. Sebuah toko menjual TV dengan harga
Rp690.000. dari penjualan itu toko tersebut
telah mendapatkan untung 15%. Harga beli TV
tersebut adalah
A. Rp 103.500,- C. Rp 600.000,-
B. Rp 586.500,- D. Rp 793.500,-
15. Harga jual sebuah televisi adalah Rp
1.200.000,-. Jika penjual mendapat untung 20
%, harga pembelian televisi tersebut adalah
A. Rp800.000,- C. Rp1.000.000,-
B. Rp960.000,- D. Rp1.440.000,-
16. Anto membeli sepeda motor bekas kemudian
dijual kembali dengan harga Rp 5.000.000,00.
Dari hasil penjualan tersebut Anto
memperoleh keuntungan 25%, maka harga
pembelian sepeda motor Anto adalah
A. Rp3.750.000,00
B. Rp4.000.000,00
C. Rp4.750.000,00
D. Rp6.250.000,00
17. Affandi membeli sebuah televisi, kemudian
menjualnya dengan harga Rp1.800.000. Dari
penjualan itu ia mendapatkan untung 20%.
Harga pembelian televisi adalah
A. Rp1.600.000 C. Rp1.440.000
B. Rp1.500.000 D. Rp1.200.000
18. Pak Hamid menjual sebuah sepeda motor
seharga Rp 10.800.000,00 dengan kerugian
10%. Harga pembelian motor Pak Hamid
adalah
A. Rp12.000.000,00
B. Rp11.880.000,00
C. Rp11.000.000,00
D. Rp9.800.000,00
19. Dengan menjual televisi seharga
Rp640.000,00, Arman rugi 20%. Harga
pembelian televisi tersebut adalah
A. Rp512.000,00 C. Rp800.000,00
B. Rp768.000,00 D. Rp900.000,00
20. Pak Ujang membeli sepeda motor. Setelah 8
bulan dipakai, sepeda motor tersebut dijual
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -56 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
dengan harga Rp 8.925.000,-. Ternyata pak
Ujang mengalami kerugian 15 %, maka harga
pembelian sepeda motor tersebut adalah....
A. Rp1.575.000,- C. Rp10.500.000,-
B. Rp7.350.000,- D. Rp11.500.000,-
21. Seorang pedagang menjual sepeda motor
dengan harga Rp 9.000.000,00, pedagang itu
menderita rugi 10 %. Harga pembelian sepeda
motor tersebut adalah
A. Rp10.000.000,00
B. Rp9.900.000,00
C. Rp8.100.000,00
D. Rp7.900.000,00
22. Pak Firman menjual sepeda motornya dengan
harga Rp6.440.000,00, ia mengalami kerugian
8 %. Maka harga beli sepeda motor tersebut
adalah
A. Rp7.000.000,00
B. Rp7.120.000,00
C. Rp6.980.000,00
D. Rp6.840.000,00
Harga Penjualan
23. Seorang pedagang membeli barang dengan
harga Rp250.000,00 dan biaya perjalanan
Rp50.000,00. Kemudian barang tersebut dijual
dengan memperoleh untung 15%. Berapa harga
penjualan barang tersebut?
A. Rp287.500,00 C. Rp337.500,00
B. Rp295.000,00 D. Rp345.000,00
24. Sebuah pesawat TV dibeli dengan harga
Rp1.200.000,-. Jika ingin mendapatkan untung
30%, maka pesawat TV tersebut harus dijual
A. Rp1.230.000,-
B. Rp1.236.000,-
C. Rp1.500.000,-
D. Rp1.560.000,-
25. Budi membeli sepeda seharga Rp400.000,00
dan dijual lagi dengan mengharapkan untung
sebesar 20%. Harga jual sepeda Budi adalah
A. Rp 320.000,00
B. Rp 380.000,00
C. Rp 420.000,00
D. Rp 480.000,00
26. Sebuah radio dibeli dengan harga
Rp200.000,00. Harga jual radio tersebut
supaya untung 20% adalah
A. Rp220.000,- C. Rp260.000,-
B. Rp240.000,- D. Rp280.000,-
27. Seorang pedagang membeli 50 kg gula pasir
seharga Rp350.000,00. gula tersebut dijual
dengan keuntungan 15%. Harga penjualan
setiap kilogram gula adalah
A. Rp8.050,00 C. Rp8.470,00
B. Rp8.270,00 D. Rp8.700,00
28. Harga pembelian sebuah roti Rp 5.000,00. Roti
tersebut dijual dengan keuntungan 15%. Harga
penjualan 100 buah roti adalah
A. Rp625.000,00 C. Rp500.000,00
B. Rp575.000,00 D. Rp425.000,00
29. Lima lusin mainan anak dibeli dengan
Rp312.000,00 kemudian dijual dan ternyata
mengalami kerugian sebesar Rp 18.000,00.
Harga penjualan tiap buah mainan tersebut
adalah
A. Rp3.600,00 C. Rp5.500,00
B. Rp4.900,00 D. Rp5.880,00
30. Pak Anto membeli 1 lusin mainan anak-anak
dengan harga Rp21.600,00. Setelah dijual, Pak
Anto mengalami kerugian Rp150,00 per buah.
Harga penjualan 1 buah mainan anak-anak
adalah
A. Rp1.500,00 C. Rp1.600,00
B. Rp1.550,00 D. Rp1.650,00
B. Uraian
1. Harga beli satu lusin buku Rp 12.000,00.
Kemudian buku itu dijual dengan harga Rp
1.500,00 per buah. Tentukan persentase
untung atau ruginya!
2. Pak Usman membeli seekor sapi dengan harga
Rp 5.000.000,00. Karena ada keperluan maka
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -57 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
sapi itu dijual Rp 4.500.000,00. Tentukan
persentase untung atau ruginya!
3. Seorang pedagang membeli 30 kg beras
dengan harga Rp150.000,00. Kemudian beras
tersebut dijual Rp4.500,00 tiap kg.
Persentase untung atau ruginya adalah
4. Sebuah pesawat TV dibeli dengan harga Rp
1.200.000,-. Jika ingin mendapatkan untung
30%, maka pesawat TV tersebut harus dijual
5. Sapar mendapat untung 15% dari harga
pembelian suatu barang. Jika untung yang
diperoleh tersebut Rp75.000,00. Harga
pembelian barang-barang tersebut adalah
6. Koperasi sekolah membeli 1 dos air minum
mineral yang berisi 48 gelas dengan harga Rp
14.000,00. Air minum itu kemudian dijual
dengan harga Rp 500,00 per gelas. Tentukan
besar untung koperasi tersebut!
7. Seorang pedagang membeli sebuah mobil
bekas dengan harga Rp 45.000.000,00. Biaya
memperbaiki kerusakan mobil tersebut Rp
1.500.000,00. Karena sesuatu hal, pedagang
itu memutuskan untuk menjual kembali mobil
bekas tersebut walaupun mengalami kerugian
sebesar 12,5 %. Berapakah harga jual mobil
bekas tersebut?
B. DISKON (RABAT), BRUTO, TARA, DAN NETTO
Diskon (rabat) adalah potongan harga yang diberikan kepada pembeli pada saat transaksi jual beli.
Bruto (berat kotor) adalah berat barang beserta kemasannya (wadahnya).
Neto (berat bersih) adalah berat barang tanpa kemasannya (wadahnya).
Tara adalah selisih antara bruto dan neto (berat wadah atau kemasan).
Contoh Soal:
1. Sebuah toko memberi diskon 20% untuk baju yang berharga Rp 75.000,00 dan 15% untuk celana
yang berharga Rp100.000,00. Berapa yang harus dibayar Amir jika ia membeli sebuah baju dan
sebuah celana?
Penyelesaian:
Harga 1 baju dan 1 celana = Rp 75.000,00 + Rp 100.000,00= Rp 175.000,00
Diskon baju dan celana = +
= +
= 15.000 + 15.000
= Rp 30.000
baju Harga
100%
Baju %
celana Harga
100%
Celana %

000 . 5 7
100%
20%
000 . 00 1
100%
15%

Besar Diskon = Beli Harga


100%
Diskon %

Bruto = Neto + Tara


Neto = Bruto Tara
Tara = Bruto Neto
Berat Tara = Bruto Berat
100%
Tara %

MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -58 -


OSCAS INOVASI TIADA HENTI
Yang harus dibayar Amir = Rp 175.000 Rp 30.000
= Rp 145.000
2. Seorang pedagang membeli 5 karung beras dengan bruto masing-masing 72 kg dan tara 1%.
Berapakah yang dibayar pedagang itu jika harga tiap kg beras Rp3.000?
Penyelesaian:
Bruto = 5 72 kg = 360 kg
Tara 1 % = = 360 = 3,6 kg
Neto = 360 kg 3,6 kg = 356,4 kg
Yang harus dibayar = 356,4 Rp 3.000
= Rp 1.069.200
3. Seorang pedagang membeli beras dari grosir sebanyak 5 kuintal denga harga Rp 2.800,00 per kg
dengan tara sebesar 2%. Karena membayar tunai maka ia mendapat diskon 10%. Berapakah yang
harus dibayar oleh pedagang itu?
Penyelesaian:
Bruto = 5 kuintal = 5 100 kg = 500 kg
Berat Tara 2% = = 500 = 10 kg
Neto = 500 kg 10 kg = 490 kg
Harga beras = 490 Rp 2.800,00 = Rp 1.372.000,00
Besar Diskon 10 % =
= 1.372.000
= Rp 137.200
Yang harus dibayar pedagang = Rp 1.372.000,00 Rp 137.200,00
= Rp 1.234.800,00
4. Pemilik toko bahan bangunan membeli 1 kotak paku dengan harga Rp310.000,00. Setelah ditimbang,
ternyata berat seluruhnya 100 kg. Jika taranya 2% dan paku dijual dengan harga Rp3.500,00 per
kg, berapakah keuntungan pemilik toko itu
Penyelesaian:
1 kotak paku (100 kg) seharga = 310.000
Berat Tara 2% = = 100 = 2 kg
Neto = 100 kg 2 kg = 98 kg
Dijual seharga 3.500/kg
Harga jual paku = 98 Rp 3.500 = Rp 343.000
= Rp 137.200
Besar keuntungan pemilik toko = Rp 343.00 Rp 310.000
= Rp 23.000
Bruto Berat
100%
Tara %

100%
1%
Bruto Berat
100%
Tara %

100%
2%
beli Harga
100%
Diskon %

100%
10%
Bruto Berat
100%
Tara %

100%
2%
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -59 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
A. Pilihan Ganda
Diskon
1. Pak Rudi membeli sepatu dengan harga
Rp160.000,00 dan sebuah sandal dengan harga
Rp40.000,00. Toko memberikan diskon 15%
untuk semua barang yang dibeli. Pak Rudi harus
membayar sebesar
A. Rp150.000,00 C. Rp170.000,00
B. Rp160.000,00 D. Rp180.000,00
2. Sebuah toko pakaian memberikan diskon 25%
pada setiap pakaian. Dewi membeli 5 buah baju
seharga Rp60.000 tiap baju dan ia membayar
dengan 3 lembar uang ratusan ribu rupiah.
Kembalian uang yang diterima Dewi dari
pembelian baju tersebut adalah
A. Rp125.000,00 C. Rp50.000,00
B. Rp75.000,00 D. Rp25.000,00
Bruto, Tara & Netto
3. Berat bruto dari sekarung kacang kedelai
adalah 110 kg. Jika taranya 3%, maka berat
netto karung kacang kedelai adalah
A. 106,3 kg C. 107,7 kg
B. 106,7 kg D. 113,3 kg
4. Seorang pedagang membeli karung beras
seluruhnya 80 kg dan tara 1%. Harga yang
harus dibayar pedagang jika harga beras per
kg Rp3.500 adalah
A. Rp310.000 C. Rp291.000
B. Rp298.600 D. Rp277.200
5. Seorang pedagang membeli 2 karung beras
masing-masing beratnya 1 kuintal dengan tara
%. Harga pembelian setiap karung beras
Rp200.000,00. Jika beras itu dijual dengan
harga Rp2.400,00 per kg, maka besar
keuntungan adalah
A. Rp34.000,00 C. Rp68.000,00
B. Rp56.000,00 D. Rp80.000,00
6. Seorang pedagang membeli sekarung beras
dengan berat 50 kg dan tara 1% seharga
Rp240.000,00. Jika ia menjualnya lagi dengan
harga Rp5.500,00 per kg, maka pernyataan di
bawah ini yang benar adalah
A. Untung Rp29.500,00
B. Rugi Rp29.500,00
C. Untung Rp32.250,00
D. Rugi Rp32.250,00
B. Uraian
1. Ali membeli sepasang sepatu dengan harga
Rp68.000,00, dengan mendapat diskon 25%.
Ali harus membayar setelah diskon adalah
2. Saiful mendapat hadiah undian sebesar
Rp75.000.000,00 dengan dikenai pajak 25%.
Jumlah uang yang diterima Saiful setelah
dipotong pajak adalah
3. Seorang pedagang membeli 2 karung beras
seharga Rp300.000,00. Tiap karung tertulis
bruto 40 kg dan tara 1,25%. Pedagang itu
menjual beras seharga eceran Rp 4.200,00
tiap kg dan karungnya dijual Rp 1.600,00 per
buah. Keuntungan pedagang itu adalah
4. Seorang pedagang membeli 2 karung padi
kering dengan berat seluruhnya 150 kg. Jika
taranya 2% dan harga 1 kg padi kering
Rp2.500,00. Berapa rupiah pedagang tersebut
harus membayar
2
1
2
SOAL LATIHAN 5.2
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -60 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
C. PERBANKAN DAN KOPERASI
Misalkan: M = Modal awal
P% = Bunga per tahun
Contoh Soal:
1. Rudi menabung pada sebuah bank sebesar Rp 800.000,00 dengan bunga 25% setahun. Jika
tabungannya sekarang Rp 950.000,00, maka lama ia menabung adalah
Penyelesaian:
Tabung awal = Rp 800.000,00
Besar bunga diterima = Rp 950.000,00 Rp 800.000,00 = Rp 150.000
Lama menabung =
M P
100 12 bulan Bunga Besar

b
= = = 9 bulan
2. Andi menabung uang sebesar Rp800.000,00 di Bank dengan bunga 6% per tahun. Jumlah tabungan
Andi setelah 9 bulan adalah
Penyelesaian:
Modal = M = Rp800.000
Bunga = P = 6%
Lama menabung = 9 bulan
Besar bunga 9 bulan =
12
b

100
p
M =
12
9

100
6
800.000 = Rp36.000
Jumlah tabungan Andi setelah 9 bulan = Modal + Besar bunga 9 bulan
= Rp800.000,00 + Rp36.000,00
= Rp836.000,00
000 . 00 8 5 2
100 12 000 . 150


000 . 000 . 20
000 . 000 . 180
Besar bunga b bulan =
12
b

100
p
M
Besar bunga h hari =
365
h

100
p
M
Lama menabung (b) =
M P
100 12 bulan Bunga Besar

b
% Bunga per tahun (P) =
M
100 12 bulan a Besar Bung


b
b
Modal = M =
P
100 12 bulan Bunga Besar


b
b
Besar angsuran per bulan =
eminjam Menabung/M Lama
bulan Bunga Besar Modal b
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -61 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
3. Ulfa menabung uangnya di bank sebesar Rp 1.000.000,00. Berapa uang yang diterima Ulfa setelah 4
bulan, jika bunga bank 15 % per tahun?
Penyelesaian:
Modal = M = Rp1.000.000
Bunga = P = 15% per tahun
Lama menabung = 4 bulan
Bunga 9 bulan =
12
b

100
p
M = Rp1.000.000 = Rp50.000
Jumlah tabungan Ulfa setelah 4 bulan = Modal + Besar bunga 4 bulan
= Rp1.000.000,00 + Rp50.000,00
= Rp1.050.000,00
4. Riko membeli sebuah radio dengan harga Rp180.000,00 dan dikenakan Pajak Pertambahan Nilai
(PPN) sebesar 10%. Berapa yang harus dibayar Riko?
Penyelesaian:
Harga beli = Rp180.000
Pajak PPN = 10%
Besar pajak PPN = Rp180.000 = Rp18.000
Yang harus dibayar Riko = Rp 180.000,00 + Rp 18.000,00 = Rp 198.000,00
5. Seorang petani ikan akan memperbaiki tambaknya. Ia meminjam uang pada sebuah bank sebesar Rp
500.000,00 dengan bunga sebesar 15% per tahun selama 10 bulan. Berapakah besar cicilan yang
harus dibayar petani itu setiap bulannya?
Penyelesaian:
Besar pinjaman = Rp 500.000,00
Bunga = 15% per tahun
Lama menabung = 10 bulan
Besar bunga 10 bulan = M= Rp500.000 = Rp62.500
Cicilan tiap bulan =
eminjam Menabung/M Lama
bulan Bunga Besar Modal b
=
=
= Rp56.250
12
4
100
15
100
10
12
b
100
P
12
10
100
15
10
500 . 62 000 . 500
10
500 . 562
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -62 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
A. Pilihan Ganda
Selisih Tunai & Kredit
1. Sebuah televisi 29 harganya Rp3.500.000,00
jika dibeli secara tunai. Tetapi jika dibayar
dengan angsuran, pembeli harus membayar
uang muka sebesar Rp500.000,00 dan
angsuran tiap bulan Rp320.000,00 selama 1
tahun. Selisih pembayaran secara tunai dengan
angsuran adalah
A. Rp840.000,00 C. Rp340.000,00
B. Rp800.000,00 D. Rp300.000,00
Jumlah Uang Yang Dibayar
2. Dinda meminjam uang sebesar Rp200.000,00
di koperasi. Jika koperasi menetapkan bunga
tunggal 1,5% setiap bulan, maka jumlah uang
yang harus dibayar Dinda setelah meminjam
selama 8 bulan adalah
A. Rp212.000,00 C. Rp240.000,00
B. Rp224.000,00 D. Rp248.000,00
3. Pak Rahmat menyimpan uangnya di bank
sebesar Rp750.000,00 dengan bunga 18% per
tahun. Besar uang Pak Rahmat setelah 4 bulan
adalah
A. Rp885.050,00 C. Rp795.000,00
B. Rp880.000,00 D. Rp761.250,00
% Bunga Menabung
4. Ahmad menabung selama 5 bulan dan
memperoleh bunga sebesar Rp 4.500,00. Jika
uang tabungan Ahmad mula-mula Rp
120.000,00, suku bunga per tahun yang
ditetapkan adalah
A. 9% C. 12%
B. 10% D. 13,5%
5. Bondan menabung uang sebesar Rp3.500.000
di bank. Jika setelah 1 tahun uang Bondan
menjadi Rp3.920.000, persentase bunga
selama 1 tahun adalah
A. 10% C. 15%
B. 12% D. 18%
Besar Angsuran Tiap Bulan
6. Seorang petani cabai meminjam uang di
koperasi sebesar Rp2.700.000,- . Jika bunga
pinjaman 36% per tahun dan uang
dikembalikan secara diangsur selama tahun,
maka besar angsuran tiap bulannya adalah
A. Rp231.000,- C. Rp220.000,-
B. Rp221.000,- D. Rp215.000,-
7. Bu Nina meminjam uang sebesar
Rp1.800.000,00 di Koperasi Simpan Pinjam.
Koperasi tersebut memberlakukan bunga 15%
per tahun. Jika bu Nina ingin melunasi selama
4 bulan, berapakah angsuran tiap bulan yang
harus dibayar oleh bu Nina?
A. Rp472.500,00 C. Rp474.500,00
B. Rp473.500,00 D. Rp475.500,00
8. Seorang guru honor meminjam uang di BPR
sebesar Rp900.000,00 dengan suku bunga
pinjaman 12 % pertahun. Jika petani tersebut
ingin mengangsur 10 kali untuk melunasi
pinjamannya, besar angsuran setiap bulan yang
harus dibayarkan adalah
A. Rp90.000,00 C. Rp100.800,00
B. Rp99.000,00 D. Rp108.000,00
9. Amalia meminjam uang sebesar Rp 600.000,-
di koperasi dengan bunga 15% setahun. Jika
ia mengangsur selama 10 bulan, maka jumlah
uang angsuran setiap bulan adalah
A. Rp69.000,- C. Rp66.000,-
B. Rp67.500,- D. Rp61.500,-
10. Seorang karyawan meminjam uang di koperasi
sebesar Rp12.000.000,00 dengan bunga
pinjaman 18% per tahun. Jika pinjaman itu
akan diangsur selama 10 bulan, maka besar
angsuran setiap bulan adalah
A. Rp1.300.000,00 C. Rp1.280.000,00
2
1
1
SOAL LATIHAN 5.3
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -63 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
B. Rp1.380.000,00 D. Rp1.260.000,00
11. Pada awal Februari tahun 2010, koperasi
Bhakti Makmur meminjamkan modalnya
sebesar Rp25.000.000,00 kepada anggotanya.
Pinjaman tersebut akan diangsur selama 25
bulan dengan bunga 12% per tahun. Besar
angsuran yang harus dibayar tiap bulan
adalah
A. Rp1.250.000,00 C. Rp1.500.000,00
B. Rp1.350.000,00 D. Rp1.520.000,00
12. Sebuah koperasi Simpan Pinjam memberikan
bunga 10% pertahun bagi para peminjam. Ibu
Irma meminjan Rp.1.500.000,00. Jika jangka
waktu pinjam 8 bulan, maka besar angsuran
tiap bulan adalah
A. Rp200.000,00 C. Rp256.250,00
B. Rp206.250,00 D. Rp287.500,00
13. Pak Alan meminjam uang di koperasi sebesar
Rp 2.000.000,00 dengan bunga 2% per bulan.
Jika lama meminjam 5 bulan, besar angsuran
yang dibayar setiap bulan adalah
A. Rp450.000,00 C. Rp420.000,00
B. Rp440.000,00 D. Rp410.000,00
14. Seseorang meminjam uang di koperasi sebesar
Rp 4.000.000,00 dan diangsur selama 10 bulan
dengan bunga 1,5% per bulan. Besar angsuran
tiap bulan adalah
A. Rp442.000,00 C. Rp472.000,00
B. Rp460.000,00 D. Rp600.000,00
Besar Modal Perbankan
15. Ani menyimpan modal di koperasi dengan bunga
8% per tahun. Setelah 1 tahun Ani menerima
bunga sebesar Rp 20.000,00. Berapa besar
modal simpanan Ani di koperasi tersebut?
A. Rp160.000,00 C. Rp220.000,00
B. Rp208.000,00 D. Rp250.000,00
16. Dinda menyimpan uang di bank dengan bunga
18% per tahun. Jika setelah 8 bulan ia
mendapat bunga Rp72.000,00, besar uang Dida
yang disimpan di bank adalah
A. Rp600.000,00 C. Rp700.000,00
B. Rp650.000,00 D. Rp800.000,00
Lama Angsuran
17. Ayah menabung di bank sebesar
Rp2.100.000,00 dengan suku bunga tunggal 8%
setahun. Saat diambil. Tabungan ayah menjadi
Rp2.282.000,00. Lama ayah menabung adalah
A. 13 bulan C. 15 bulan
B. 14 bulan D. 16 bulan
18. Rudi menabung di bank sebesar
Rp1.400.000,00. Bank memberi suku bunga
tunggal sebesar 15% setahun. Saat diambil
tabungan Rudisebesar Rp1.522.500,00, maka
lama Rudi menabung adalah
A. 6 bulan C. 8 bulan
B. 7 bulan D. 9 bulan
19. Kakak menabung di bank sebesar
Rp.800.000,00 dengan suku bunga tunggal 9%
setahun. Tabungan kakak saat diambil sebesar
Rp.920.000,00. Lama menabung adalah
A. 18 bulan C. 22 bulan
B. 20 bulan D. 24 bulan
20. Doni menyimpan uang sebesar Rp 800.000,00
di Bank dengan bunga 12% pertahun. Agar
jumlah tabungan menjadi Rp 960.000,00 maka
Doni harus menabung selama
A. 22 bulan C. 18 bulan
B. 20 bulan D. 15 bulan
21. Uang sebesar Rp2.500.000,00 ditabung di
koperasi dengan bunga tunggal 16% per tahun.
Besar tabungan akan menjadi Rp3.400.000,00
setelah ditabung selama
A. 1 tahun 3 bulan
B. 2 tahun 3 bulan
C. 2 tahun 4 bulan
D. 2 tahun 8 bulan
B. Uraian
1. Edy menyimpan uang Rp800.000,00 di sebuah
bank, setelah 6 bulan menjadi Rp864.000,00.
Besarnya suku bunga tiap tahun yang diberikan
bank adalah
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -64 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
2. Ahmad meminjam di koperasi sebesar
Rp6.000.000,00 dan diangsur selama 1 tahun
dengan bunga 1,5% per bulan. Besar angsuran
perbulan adalah
3. Seorang petani meminjam uang di KUD
sebesar Rp600.000,00 dengan bunga tunggal
dan suku bunga pinjaman 12% per tahun. Jika
petani tersebut ingin mengangsur 10 kali untuk
melunasi pinjamannya, besar angsuran tiap
bulan yang harus dibayarkan adalah
4. Pak Marno meminjam uang di Koperasi
sebesar Rp400.000,00 dengan bunga
pinjaman 12% pertahun. Jika pengembalian
pinjaman dengan cara mengangsur 10 kali
selama 10 bulan, besar angsuran tiap bulan
yang harus dibayarkan adalah
5. Pak Adam memiliki tabungan di bank sebesar
Rp8.500.000,00. Jika bank memberikan bunga
15% per tahun, jumlah uang Pak Adam setelah
8 bulan adalah
6. Andi menabung uang sebesar Rp800.000,00 di
bank dengan bunga 6% pertahun. Jumlah
tabungan Andi setelah 9 bulan adalah
7. Ibu Tuti menyimpan uangnya di sebuah bank
sebesar Rp2.500.000,00 dengan bunga 18 %
pertahun. Besar bunga yang diberikan oleh
bank selama satu tahun adalah
8. Algy meminjam uang di bank sebesar
Rp2.000.000,00 dengan suku bunga 18%
setahun dengan bunga tunggal. Maka besar
bunga pada akhir bulan ke-6 adalah
9. Tabungan Candra pada sebuah bank setelah 15
bulan adalah Rp2.070.000,-. Jika bunga bank
12% per tahun, maka besar tabungan awal
adalah
10. Koperasi serba usaha memberikan bunga
pinjaman 6% setahun. Jika seseorang
meminjam uang sebesar Rp.1.500.000,- dan
akan dikembalikan setelah 4 bulan. Jumlah
uang yang harus dikembalikan adalah
11. Dimas menabung uang sebesar Rp900.000,00
di bank dengan mendapat bunga 6% per tahun.
Untuk memperoleh bunga sebesar
Rp36.000,00 Dimas harus menabung selama
12. Ali menabung di bank sebesar Rp.2.000.000,00
dengan suku bunga tunggal 6% pertahun. Pada
saat diambil uang Ali menjadi
Rp.2.080.000,00. Lama Ali menabung adalah
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -65 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
D. SKALA
1. Pengertian Skala
Skala adalah perbandingan terkecil antara ukuran pada peta (gambar) dan ukuran sebenarnya.
Skala 1 : 500.000, artinya 1 cm pada peta mewakili 500.000 jarak sebenarnya.
2. Satuan Pengukuran Panjang
Contoh Soal:
1. Jarak sebenarnya antara dua kota 80 km, sedangkan jarak pada peta 5 cm. Skala peta tersebut
adalah
Penyelesaian:
Jarak sebenarnya 80 km = 8.000.000 cm
Jarak pada peta 5 cm.
Skala peta adalah 5 : 8.000.000 = 1 : 1.600.000
2. Jarak dua buah kota pada peta dengan skala 1 : 3.500.000 adalah 5 cm. Jarak sebenarnya kedua
kota itu adalah
Penyelesaian:
Jarak sebenarnya = 3.500.000 5 cm = 17.500.000 cm = 175 km
3. Jarak sebenarnya antara kota A dan kota B 60 km. Dengan skala peta 1 : 1.200.000, jarak pada peta
kedua kota tersebut adalah
Penyelesaian:
Jarak sebenarnya = 60 km= 6.000.000cm
Jarak pata peta = Jarak Sebenarnya Skala = 6000000 = 5
km
hm
dam
m
dm
cm
mm
Naik 1 tangga
dibagi 10
Turun 1 tangga
dikali 10
Keterangan:
km = kilometer
hm = hektometer
dam = dekameter
m = meter
dm = desimeter
cm = centimeter
mm = milimeter
Ukuran pada Peta = Skala Ukuran Sebenarnya
=
=
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -66 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
Pilihan Ganda
Skala Peta
1. Jarak Bogor Jakarta 60 km. Pada peta
jaraknya ternyata 2 cm. Skala peta tersebut
adalah
A. 1 : 3.000.000 C. 1 : 3.000
B. 1 : 300.000 D. 1 : 300
2. Jarak dua kota pada peta 8 cm. Jika jarak
sebenarnya 140 km, maka skala peta tersebut
adalah
A. 1 : 150.000 C. 1 : 1.500.000
B. 1 : 175.000 D. 1 : 1.750.000
3. Jarak kota A ke kota B 72 km. Jika jarak
kedua kota pada peta 9 cm, maka skala pada
peta adalah
A. 1 : 800 C. 1 : 80.000
B. 1 : 8.000 D. 1 : 800.000
4. Suatu peta dibuat sedemikian sehingga setiap
8 cm mewakili jarak sebenarnya 56 km. Skala
peta tersebut adalah
A. 1 : 700.000 C. 1 : 7.000
B. 1 : 70.000 D. 1 : 700
5. Jarak sebenarnya antara dua kota 80 km,
sedangkan jarak pada peta 5 cm. Skala peta
tersebut adalah
A. 1 : 400 C. 1 : 160.000
B. 1 : 40.000 D. 1 : 1.600.000
6. Panjang sebuah pesawat adalah 12, 5 m. Jika
pada foto pesawat tersebut mempunyai
panjang 10 cm, skala foto tersebut adalah
A. 1 : 12,5 C. 1 : 1250
B. 1 : 125 D. 1 : 12500
Panjang, Jarak Pada Gambar
7. Tinggi tugu Monas adalah 35 m. Didalam
sebuah gambar model dengan skala 1 : 500,
maka tinggi Monas dalam gambar adalah
A. 7 cm C. 10 cm
B. 9 cm D. 15 cm
Panjang, Luas, Jarak Sebenarnya
8. Untuk membuat model pesawat terbang
digunakan skala 1 : 500. Jika panjang model
pesawat 12 cm, panjang pesawat sebenarnya
adalah
A. 60 m C. 70 m
B. 65 m D. 75 m
9. Diketahui skala suatu peta 1: 1.500.000. Jika
jarak kota A ke kota B pada peta 6 cm, maka
jarak sebenarnya kota A ke kota B adalah
A. 30 km C. 90 km
B. 60 km D. 120 km
10. Jarak dua buah kota pada peta dengan skala 1
: 3.500.000 adalah 5 cm. Jarak sebenarnya
kedua kota itu adalah km.
A. 175 C. 17,5
B. 70 D. 7
11. Jarak dua kota pada sebuah peta adalah 45
cm. Jika peta tersebut berskala 1 : 3.500.000,
maka jarak yang sebenarnya kedua kota itu
adalah
A. 147,5 km C. 1.475 km
B. 157,5 km D. 1.575 km
12. Jarak 2 kota dalam gambar yang berskala = 1 :
6.000.000 adalah 3 cm. Jarak sebenarnya 2
kota tersebut
A. 2 km C. 20 km
B. 18 km D. 180 km
13. Diketahui jarak dua kota pada peta 25 cm.
Jika skala peta tersebut 1 : 250.000, jarak
sebenarnya dua kota itu adalah
A. 1.000 km C. 100 km
B. 625 km D. 62,5 km
14. Denah sebuah gedung dibuat dengan skala 1 :
250. Jika panjang dan lebar gedung pada
denah adalah 12 cm dan 8 cm, maka luas
gedung sebenarnya adalah
A. 160 m
2
C. 600 m
2
SOAL LATIHAN 5.4
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -67 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
B. 490 m
2
D. 960 m
2
15. Skala sebuah denah rumah adalah 1:500. Jika
dalam denah terdapat ruangan berukuran 3 cm
4 cm, maka luas ruangan sebenarnya adalah
A. 12 m
2
C. 120 m
2
B. 30 m
2
D. 300 m
2
E. PERBANDINGAN
1. Pengertian Perbandingan
Ada dua cara dalam membandingkan dua besaran sebagai berikut.
a. Dengan mencari selisih
b. Dengan mencari hasil bagi
Contoh Soal:
1. Panjang pita Ika 30 cm dan panjang pita Rosiana 90 cm. Perbandingan panjang pita kedua anak
itu dapat dinyatakan dengan
Penyelesaian:
Perbandingan = Panjang pita Ika : Panjang pita Rosiana
= 30 : 90
= 1 : 3
2. Jumlah uang Eli dan Liana adalah Rp375.000,00. Jika uang Eli dan Liana berbanding 2 : 3, besar
uang Eli dan Liana berturut-turut adalah
Penyelesaian:
Jumlah uang Eli dan Liana adalah Rp375.000,00
Perbandingan, Uang Eli : Liana = 2 : 3
Uang Eli = Rp375.000,00 = Rp375.000,00 = Rp150.000,00
Uang Liana = Rp375.000,00 = Rp375.000,00 = Rp225.000,00
2. Perbandingan Senilai
Perbandingan senilai adalah perbandingan antara dua besaran dengan ketentuan jika yang satu
diperbesar (diperkecil) maka yang kedua juga membesar (mengecil), begitu pula sebaliknya.
3 2
2
5
2
3 2
3
5
3
, =
+ =
=
&
&
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -68 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
Contoh perbandingan senilai:
1. Banyak bensin dengan jarak yang ditempuh kendaraan
2. Banyak barang dengan jumlah beratnya
Contoh:
1. Sebuah mobil memerlukan 15 liter bensin untuk menempuh jarak sejauh 180 km. Jika tangki
mobil tersebut berisi 20 liter bensin, jarak yang dapat ditempuh adalah
Penyelesaian:
15 liter 180 km
20 liter x km
Maka:
15.x = 20 180
15.x = 3600
x =
x= 240 km
Jarak yang dapat ditempuh dengan 20 liter bensin adalah 240 km.
2. Setelah berputar 18 kali, roda sepeda menempuh jarak sejauh 27 meter. Jika roda tersebut
berputar12 kali, jarak yang ditempuh adalah
Penyelesaian:
18 kali 27 m
12 kalix m
Maka:
18.x = 12 27
18.x = 324
x =
x= 18 km
Jarak yang dapat ditempuh adalah 18 m.
3. Dalam waktu 7 menit Deni mampu membaca buku cerita sebanyak 140 kata. Untuk membaca 700
kata, waktu yang diperlukan adalah
Penyelesaian:
7 menit 140 kata
y menit700 kata
Maka:
140.y= 4900
x
180
20
15
=
15
3600
x
27
12
18
=
18
324
700
140 7
=
y
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -69 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
y =
y = 35 menit
Waktu yang diperlukan untuk membaca adalah 35 menit.
4. Dengan 4 pekerja dapat dihasilkan 350 batako selama 10 hari. Banyak batako yang dihasilkan
oleh 8 pekerja selama 4 hari adalah
Penyelesaian:
Dengan 4 pekerja selama 10 hari dapat menghasilkan 350 batako
Sehingga 4 pekerja selama sehari dapat menghasilkan 350 : 10 = 35 batako.
Untuk 8 pekerja berarti dapat menghasilkan 70 batako selama sehari.
Selama 4 hari, 8 pekerja dapat menghasilkan 4 70 batako = 280 batako.
5. Dengan kecepatan rata-rata 90 km/jam, sebuah kendaraan memerlukan waktu 3 jam 20 menit.
Jika kecepatan rata-rata kendaraan 80 km/jam, waktu yang diperlukan untuk menempuh jarak
tersebut adalah
Penyelesaian:
90 km 200 menit
80km t menit
Maka :
80t = 18.000
t =
t = 225 menit atau 3 jam 45 menit.
Waktu yang diperlukan adalah 3 jam 45 menit.
3. Perbandingan Berbalik Nilai
Perbandingan berbalik nilai adalah perbandingan antara dua besaran dengan ketentuan jika yang
satu diperbesar maka yang kedua mengecil, atau sebaliknya.
Contoh perbandingan senilai:
1. Banyak pekerja dengan waktu penyelesaian
2. Kecepatan mobil dengan waktu tempuh
Contoh:
1. Suatu pekerjaan dapat diselesaikan oleh 15 pekerja dalam waktu 12 minggu. Jika pekerjaan itu
harus selesai dalam 9 minggu, banyak pekerja yang harus ditambah adalah
140
4900
200 80
90 t
=
80
000 . 18
, =
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -70 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
Penyelesaian:
15 pekerja 12 minggu
a pekerja 9 minggu
maka :
9.a = 180
a = 20
Banyak tambahan pekerja adalah 20 15 = 5 orang.
2. Sebuah asrama memiliki penghuni sebanyak 30 orang. Persediaan makanan yang ada
diperkirakan akan habis selama 8 hari. Karena ada tambahan 10 orang penghuni, berapa hari
persediaan makanan akan habis?
Penyelesaian:
30 orang 8 hari
40 orang m hari
maka :
40.m = 240
m =
m = 6
Persediaan makanan akan habis selama 6 hari.
=
a
15
12
9
8 40
30 m
=
40
240
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -71 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
A. Pilihan Ganda
Perbandingan
1. Besarnya uang Dona Rp4.000,00 sedangkan
uang Nabila Rp2.000,00 lebihnya dari uang
Dona. Perbandingan uang Dona dan uang Nabila
adalah
A. 2 : 1 C. 3 : 4
B. 2 : 3 D. 4 : 5
2. Tinggi badan Arman 138 cm, sedangkan tinggi
Raka 12 cm lebih dari tinggi Arman.
Perbandingan antara tinggi badan Arman dan
Raka adalah
A. 11 : 19 C. 21 : 25
B. 19 : 23 D. 23 : 25
3. Suatu kelas terdiri atas 46 siswa. Jika banyak
siswa perempuan ada 24 orang, perbandingan
banyak siswa laki-laki terhadap seluruh siswa
adalah
A. 7 : 12 C. 11 : 23
B. 11 : 12 D. 12 : 23
4. Perbandingan kelereng Dito dan Adul adalah 9
: 5. Sedangkan selisihnya 28. Jumlah kelereng
mereka adalah
A. 44 C. 78
B. 50 D. 98
5. Perbandingan dua bilangan x dan y adalah 7 : 3
sedangkan selisihnya 24. Jumlah bilangan x
dan y adalah
A. 96 C. 60
B. 72 D. 48
6. Perbandingan dua bilangan a dan b adalah 5 : 3,
sedangkan selisihnya adalah 48. Jumlah
bilangan a dan b adalah
A. 72 C. 168
B. 96 D. 192
2. Perbandingan kelereng Egi dan Legi adalah 3 :
2. Jika selisih kelereng mereka 8, jumlah
kelereng Egi dan Legi adalah
A. 40 C. 24
B. 32 D. 16
3. Uang adik berbanding uang kakak 3 : 5. Jika
selisih uang keduanya Rp.180.000,00, maka
jumlah uang mereka adalah
A. Rp 288.000 C. Rp 480.000
B. Rp 300.000 D. Rp 720.000
4. Uang Wati berbanding uang Dini 1 : 3. Jika
selisih uang Wati dan Dini Rp.120.000,00,
jumlah uang mereka adalah
A. Rp 160.000 C. Rp 240.000
B. Rp 1800.000 D. Rp 360.000
5. Perbandingan banyak siswa laki-laki dan
perempuan kelas VII adalah 7 : 5. Jika jumlah
siswa kelas VII seluruhnya 36 orang. Banyak
siswa laki-laki adalah
A. 15 orang C. 24 orang
B. 21 orang D. 29 orang
6. Suatu segitiga yang alasnya 12 cm dan
tingginya 8 cm diperbesar 3 kali. Maka
perbandingan luas antara segitiga sebelum dan
sesudah diperbesar adalah
A. 1 : 3 C. 1 : 6
B. 1 : 4 D. 1 : 9
7. Sisi yang bersesuaian dalam dua segitiga yang
sebangun adalah 4 : 5. Jika panjang sisi yang
bersesuaian itu berselisih 2 cm, maka panjang
sisi-sisi itu adalah
A. 4 cm dan 6 cm
B. 8 cm dan 10 cm
C. 1 cm dan 3 cm
D. 2 cm dan 4 cm
Perbandingan Senilai
7. Harga 3 m bahan baju Rp. 36.750,00. Harga
20 m bahan baju tersebut adalah
A. Rp. 245.000,00
B. Rp. 375.000,00
SOAL LATIHAN 5.5
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -72 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
C. Rp. 445.000,00
D. Rp. 575.000,00
8. Harga 18 baju Rp540.000,00. Harga lusin
baju tersebut adalah
A. Rp1.000.000,00
B. Rp900.000,00
C. Rp800.000,00
D. Rp750.000,00
9. Enam buah buku harganya Rp15.000,00.
Berapa buku yang dapat dibeli Umi jika ia
membawa uang Rp20.000,00?
A. 3 buku C. 6 buku
B. 5 buku D. 8 buku
10. Jika 4 kg jeruk dibeli dengan harga
Rp40.000,00, maka harga 6 kg jeruk yang
sejenis adalah
A. Rp36.000,00 C. Rp80.000,00
B. Rp60.000,00 D. Rp240.000,00
11. Nilai tukar 15 dolar AS adalah Rp138.000,00.
Jika Agus mempunyai uang Rp46.000,00 akan
ditukar dengan dolar AS, maka uang yang
diterima Agus adalah
A. 25 dolar C. 10 dolar
B. 15 dolar D. 5 dolar
12. Sebuah mobil memerlukan 30 liter bensin
untuk menempuh jarak 240 km. Jika mobil
berisi 20 liter bensin, maka jarak yang dapat
ditempuh adalah
A. 360 km C. 160 km
B. 230 km D. 150 km
13. Sebuah mobil menghabiskan 8 liter bensin
untuk menempuh jarak 56 km. Jika jarak yang
ditempuh 84 km, maka bensin yang diperlukan
adalah
A. 6 liter C. 10,5 liter
B. 7 liter D. 12 liter
14. Dua belas orang bekerja 5 hari menghasilkan
900 batu bata. Jika 30 orang bekerja 6 hari,
berapa batu bata yang di hasilkan?
A. 1.200 buah C. 2.700 buah
B. 2.400 buah D. 3.000 buah
15. Untuk menempuh jarak 30 km, sebuah sepeda
motor memerlukan bensin 1,5 liter. Banyak
bensin yang dibutuhkan oleh 5 sepeda motor
yang sama dan masing-masing menempuh jarak
120 km adalah
A. 6 liter C. 27 liter
B. 15 liter D. 30 liter
16. Perusahaan konveksi dapat membuat 424 buah
kaos selama 8 jam. Berapakah banyak kaos
yang dapat dibuat selama 12 jam?
A. 536 buah C. 628 buah
B. 584 buah D. 636 buah
17. Seorang tukang jahit mendapat pesanan
menjahit kaos untuk keperluan kampanye. Ia
hanya mampu menjahit 60 potong dalam 3 hari.
Bila ia bekerja selama 2 minggu, berapa potong
kaos yang dapat ia kerjakan
A. 80 potong C. 180 potong
B. 120 potong D. 280 potong
18. Seorang penjahit memerlukan 10 m kain untuk
membuat 8 potong baju. Jika ada pesanan
sebanyak 100 potong baju yang sama,
diperlukan kain sebanyak
A. 80 m C. 125 m
B. 100 m D. 150 m
Perbandingan Berbalik Nilai
19. Seorang anak dapat menempuh perjalanan dari
kota A ke kota B dengan mengendarai mobil
dalam waktu jam dengan kecepatan 60
km/jam. Jika ia ingin sampai 15 menit lebih
awal maka ia harus memacu mobilnya dengan
kecepatan
A. 65 km/jam C. 75 km/jam
B. 72 km/jam D. 82 km/jam
20. Sebuah mobil dengan kecepatan 80 km/jam
dapat menempuh jarak 240 km dalam waktu 3
jam. Jika kecepatan mobil 60 km/jam, waktu
yang diperlukan untuk menempuh jarak yang
sama adalah
A. 6 jam C. 4,5 jam
B. 5 jam D. 4 jam
2
1
2
2
1
1
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -73 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
21. Dengan kecepatan 80 km/jam, waktu yang
diperlukan untuk menempuh jarak tertentu 3
jam 45 menit. Dengan kecepatan 60 km/jam
untuk menempuh jarak yang sama tersebut,
diperlukan waktu selama
A. 4 jam C. 4 jam 40 menit
B. 4 jam 30 menit D. 5 jam
22. Dalam sebuah kotak terdapat permen yang
dapat dibagikan kepada 50 anak dengan
masing-masing anak mendapat 4 permen.
Berapa permen yang diterima setiap anak jika
dibagikan kepada 20 anak?
A. 10 permen C. 20 permen
B. 15 permen D. 25 permen
23. Sebungkus coklat akan dibagikan kepada 24
anak, setiap anak mendapat 8 coklat. Jika
coklat itu dibagikan kepada 16 anak, maka
banyak coklat yang diperoleh setiap anak
adalah
A. 8 coklat C. 16 coklat
B. 12 coklat D. 48 coklat
24. Untuk membuat 60 pasang pakaian, seorang
penjahit memerlukan waktu selama 18 hari.
Jika penjahit tersebut bekerja selama 24
hari, berapa pasang pakaian yang dapat
dibuat
A. 45 pasang C. 80 pasang
B. 75 pasang D. 90 pasang
25. Suatu pekerjaan dapat diselesaikan selama 75
hari oleh 8 pekerja. Jika pekerjaan itu akan
diselesaikan selama 50 hari, banyak pekerja
yang diperlukan adalah
A. 12 pekerja C. 16 pekerja
B. 15 pekerja D. 18 pekerja
26. Sebuah panti asuhan memiliki persediaan
beras yang cukup untuk 20 orang selama 15
hari. Jika penghuni panti asuhan 25 orang,
maka persediaan beras akan habis dalam
waktu
A. 8 hari C. 12 hari
B. 10 hari D. 20 hari
27. Seorang pemborong memperkirakan dapat
menyelesaikan suatu pekerjaan dalam waktu
60 hari dengan 12 orang. Jika tersedia
pekerja 18 orang, pekerjaan tersebut dapat
diselesaikan selama
A. 25 hari C. 75 hari
B. 40 hari D. 90 hari
28. Sebuah asrama memiliki penghuni sebanyak 30
orang. Persediaan makanan yang ada
diperkirakan akan habis selama 8 hari. Karena
ada tambahan 10 orang penghuni, berapa hari
persediaan makanan akan habis dalam waktu
A. 6 hari C. 15 hari
B. 11 hari D. 24 hari
29. Sebuah keluarga memiliki persediaan beras
untuk 4 orang selama 30 hari. Jika datang dua
orang tamu dan bergabung dalam keluarga
tersebut, maka persediaan beras akan habis
selama
A. 20 hari C. 45 hari
B. 40 hari D. 50 hari
30. Seorang peternak ayam memiliki persediaan
makanan untuk 4.000 ekor ayam selama 15
hari. Jika ia menambah 2.000 ekor ayam lagi,
maka persediaan makanan itu akan habis
selama
A. 10 hari C. 7 hari
B. 8 hari D. 5 hari
31. Suatu hari Tono memperkirakan persediaan
makanan untuk 60 ekor ayam akan habis dalam
12 hari. Bila hari itu ia membeli lagi 20 ekor
ayam, maka persediaan makanan tersebut akan
habis dalam waktu
A. 4 hari C. 16 hari
B. 9 hari D. 36 hari
32. Sebuah panti asuhan mempunyai persediaan
beras yang cukup untuk 35 anak selama 24
hari. Berapa hari beras itu akan habis jika
penghuni panti asuhan itu bertambah 5 anak?
A. 15 hari C. 21 hari
B. 20 hari D. 25 hari
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -74 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
33. Suatu pekerjaan dapat diselesaikan oleh 50
pekerja dalam 8 bulan, jika ingin selesai dalam
5 bulan maka banyak pekerja tambahan
A. 30 orang C. 45 orang
B. 42 orang D. 80 orang
34. Suatu pekerjaan dapat diselesaikan oleh 50
pekerja dalam waktu 30 hari, jika pekerjaan
ingin diselesaikan dalam waktu 20 hari maka
banyaknya tambahan pekerja adalah
A. 10 orang C. 30 orang
B. 25 orang D. 75 orang
35. Suatu pekerjaan dapat diselesaikan oleh 15
pekerja dalam waktu 12 minggu. Jika
pekerjaan harus selesai dalam waktu 9 minggu,
banyaknya pekerja yang harus ditambah
adalah
A. 3 orang C. 5 orang
B. 4 orang D. 20 orang
36. Suatu pekerjaan dapat diselesaikan oleh 15
orang dalam waktu 2 minggu, jika pekerjaan itu
ahan diselesaikan dalam waktu 10 hari, maka
banyak pekerja tambahan yang diperlukan
adalah
A. 5 orang C. 14 orang
B. 6 orang D. 21 orang
37. Seorang pemborong memperkirakan bahwa
bangunan jembatannya akan selesai dalam 32
hari dengan 20 pekerja. Setelah 5 hari
pekerjaan terpaksa dihentikan karena hujan
lebat selama 7 hari, agar pekerjaan dapat
selesai sesuai dengan rencana maka pemborong
tersebut harus menambah tenaga sebanyak
A. 5 orang C 20 orang
B. 7 orang D. 27 orang
38. Tiga puluh orang dapat menyelesaikan
pekerjaan dalam waktu 24 hari. Setelah 10
hari bekerja, pekerjaan terhenti selama 4
hari. Jika ingin menyelesaikan pekerjaan tepat
waktu, maka harus menambah pekerja
sebanyak
A. 9 orang C. 12 orang
B. 10 orang D. 14 orang
39. Pembangunan sebuah gedung direncanakan
selesai dalam waktu 22 hari bila dikerjakan
oleh 20 orang. Setelah dikerjakan 10 hari,
pekerjaan dihentikan selama 6 hari. Supaya
pembangunan itu selesai tepat pada waktunya,
maka diperlukan tambahan pekerja sebanyak
A. 40 orang C. 25 orang
B. 30 orang D. 20 orang
40. Sebuah rencana pembangunan gedung sekolah
diselesaikan oleh 30 pekerja selama 40 hari.
Ternyata setelah 20 hari bekerja, pekerjaan
terhenti 5 hari. Jika pekerjaan tetap harus
diselesaikan 40 hari, banyak pekerja yang
harus ditambah dari rencana semula
sebanyak
A. 10 pekerja C. 30 pekerja
B. 20 pekerja D. 40 pekerja
41. Tiga puluh orang dapat menyelesaikan
pekerjaan dalam waktu 60 hari. Setelah 30
hari bekerja, pekerjaan terhenti selama 10
hari. Jika ingin menyelesaikan pekerjaan tepat
waktu, maka harus menambah pekerja
sebanyak
A. 25 orang C. 15 orang
B. 20 orang D. 10 orang
42. Pembangunan sebuah jembatan direncanakan
selesai dalam waktu 40 hari dengan 21 orang
pekerja. Setelah dikerjakan selama 8 hari,
pekerjaan terpaksa dihentikan selama 4 hari.
Agar pembangunan jembatan selesai tepat
waktu, banyak tambahan pekerja yang
dibutuhkan adalah
A. 30 orang C. 9 orang
B. 24 orang D. 3 orang
43. Sebuah pekerjaan dapat diselesaikan oleh 25
orang dalam waktu 18 hari. Setelah bekerja
selama 16 hari, pekerjaan tersebut terhenti 2
hari karena kehabisan bahan baku. Agar
pekerjaan itu selesai pada waktu yang telah
ditentukan, banyak pekerja yang harus
ditambahkan adalah
A. 5 orang C. 9 orang
7 orang D. 12 orang
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -75 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
B. Uraian
1. Suatu pekerjaan dapat diselesaikan oleh 9
orang selama 16 hari. Jika pekerjaan tersebut
harus selesai dalam 12 hari, banyak pekerja
adalah
2. Sebuah panti asuhan memiliki persediaan
beras yang cukup untuk 20 orang selama 15
hari. Jika penghuni panti asuhan bertambah 5
orang, persediaan beras akan habis dalam
waktu
3. Seorang peternak mempunyai persediaan
makanan untuk 40 ekor ayam selama 18 hari.
Jika ia membeli 5 ayam lagi, berapa hari
persediaan makanan itu akan habis?
4. Keluarga Muhidin mempunyai persediaan
makanan yang cukup untuk 4 orang selama 24
hari. Jika dalam keluarga itu bertambah 2
orang, maka persediaan makanan tersebut
akan habis dalam waktu
5. Sebuah proyek direncanakan selesai dalam 60
hari oleh 32 pekerja. Jika proyek tersebut
akan diselesaikan dalam 40 hari maka
diperlukan tambahan pekerja sebanyak
6. Persediaaan makanan untuk 500 ekor ayam
akan habis 30 hari. Jika persediaan makanan
tersebut ternyata habis dalam 25 hari, maka
ada tambahan ayam lagi sebanyak
7. Suatu proyek diselesaikan oleh 30 pekerja
dalam 6 bulan. Jika proyek itu harus
diselesaikan dalam 4 bulan, maka pekerjanya
harus ditambah dengan
8. Pemborong bangunan dapat menyelesaikan
bangunan gedung dalam waktu 9 bulan dengan
210 pekerja. Jika bangunan tersebut akan
diselesaikan dalam waktu 7 bulan, berapa
banyak pekerja yang harus ditambahkan?
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -76 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
6 Pola Bilangan
A. POLA BILANGAN
1. Pola Garis Lurus
Suatu bilangan hanya digambarkan dengan noktah yang mengikuti pola garis lurus. Misalnya:
a. - - - - mewakili bilangan 4
b. - - - - - - - mewakili bilangan 7
c. - - - - - - - - - - mewakili bilangan 10
2. Pola Persegi Panjang
Pada pola ini, noktah-noktah disusun menyerupai bentuk persegipanjang.
Misalnya:
a. - - - - mewakili bilangan 8, yaitu 2 4 = 8
- - - -
b. - - - - - - - mewakili bilangan 14, yaitu 2 7 = 14
- - - - - - -
c. - - mewakili bilangan 6, yaitu 3 2 = 6
- -
- -
3. Pola Persegi
Semua noktah digambarkan dengan jumlah yang sama. Perhatikan uraian berikut
a. - mewakili bilangan 1, yaitu 1 1 = 1
b. - - mewakili bilangan 4, yaitu 2 2 = 4
- -
c. - - - mewakili bilangan 9, yaitu 3 3 = 9
- - -
- - -
Jika dilanjutkan, bilangan-bilangan yang digambarkan mengikuti pola persegi adalah : 1, 4, 9, 16, 25,
36, 49, 64, 81, 100, ...
4. Pola Segitiga
Bilangan ini dapat digambarkan melalui noktah yang mengikuti pola segitiga.
a. - mewakili bilangan 1, yaitu 1 = 1
b. - mewakili bilangan 3, yaitu 3 = 1 + 2
- -
c. - mewakili bilangan 6, yaitu 6 = 1 + 2 + 3
- -
- - -
d. - mewakili bilangan 10, yaitu 10 = 1 + 2 + 3 + 4
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -77 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
- -
- - -
- - - -
Jadi, bilangan yang mengikuti pola segitiga dapat dituliskan sebagai berikut. 1, 3, 6, 10, 15, 21, 28,
36, 45, ...
5. Pola Bilangan Ganjil
Pola bilangan ganjil memiliki aturan sebagai berikut:
1) Bilangan 1 sebagai bilangan awal
2) Bilangan selanjutnya memiliki selisih 2 dengan bilangan sebelumnya.
1 3 5 7 9 11 13 15 17 19 21
+2 +2 +2 +2 +2 +2 +2 +2 +2 +2
6. Pola Bilangan Genap
Pola bilangan genap memiliki aturan sebagai berikut:
1) Bilangan 2 sebagai bilangan awal
2) Bilangan selanjutnya memiliki selisih 2 dengan bilangan sebelumnya.
2 4 6 8 10 12 14 16 18 20 22
+2 +2 +2 +2 +2 +2 +2 +2 +2 +2
7. Pola Segitiga Pascal
Adapun aturan-aturan untuk membuat pola segitiga Pascal adalah sebagai berikut:
a. Angka 1 merupakan angka awal yang terdapat di puncak
b. Simpan dua bilangan di bawahnya. Oleh karena angka awal dan akhir selalu angka 1, kedua
bilangan tersebut adalah 1
c. Selanjutnya, jumlahkan bilangan yang berdampingan. Kemudian, simpan hasilnya di bagian tengah
bawah kedua bilangan tersebut.
d. Proses ini dilakukan terus sampai batas susunan bilangan yang diminta
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -78 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
B. RUMUS SUKU KE-n
Contoh Soal:
1. Rumus suku ke-n barisan bilangan 20, 17, 14, 11, adalah
Penyelesaian:
Beda tiap suku pada barisan bilangan tersebut adalah - 3.
Suku ke-1 (20) (3 1) + 23
Suku ke-2 (17) (3 2) + 23
Suku ke-3 (14) (3 3) + 23
Suku ke-4 (11) (3 4) + 23

Jadi, suku ke-n (3 n) + 23 = 3n + 23, atau 23 3n.


2. Perhatikan gambar pola berikut!
(1) (2) (3) (4)
Rumus suku ke-n dari gambar di atas adalah
Penyelesaian:
Suku ke-1 2 1 2 = 2
Suku ke-2 6 2 3 = 6
Suku ke-3 12 3 4 = 12
Suku ke-4 20 4 5 = 20

Jadi, rumus suku ke-n [n (n + 1)] atau n


2
+ n
3. Perhatikan gambar pola berikut!
(1) (2) (3) (4)
Banyak lingkaran pada pola ke-25 adalah
Penyelesaian:
Suku ke-1 2 1 2 = 2
Suku ke-2 6 2 3 = 6
Suku ke-3 12 3 4 = 12
Suku ke-4 20 4 5 = 20

Jadi, rumus suku ke-n [n (n + 1)]


Suku ke-25 [n (n + 1)] = [25 (25 +1)] = 25 26 = 650
4. Perhatikan gambar berikut!
Setiap gambar pada pola di atas di susun dari batang korek api. Banyaknya batang korek api pada
pola ke 10 adalah
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -79 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
Penyelesaian:
Suku ke-1 (4) 1 + (3 1)
Suku ke-2 (7) 1 + (3 2)
Suku ke-3 (10) 1 + (3 3)
Suku ke-4 (13) 1 + (3 4)

Rumus suku ke-n [1 + (3 n)] atau (1 + 3n)


Jadi, suku ke-10 [1 + (3 n)] = [1 + (3 10)] = [1 + 30] = 31
5. Rumus suku ke n barisan bilangan adalah U
n
= 2n
2
1
Nilai dari U
10
U
9
adalah
Penyelesaian:
U
n
= 2n
2
1
U
10
= 2.(10)
2
1 = 2.(100) 1 = 200 1 = 199
U
9
= 2.(9)
2
1 = 2.(81) 1 = 162 1 = 161
Maka U
10
U
9
= 199 161 = 38
6. Rumus suku ke-n barisan bilangan 6, 10, 14, 18, adalah
Penyelesaian:
Suku ke-1 6 (1 4) + 2 = 6
Suku ke-2 10 (2 4) + 2 = 10
Suku ke-3 14 (3 4) + 2 = 14
Suku ke-3 18 (4 4) + 2 = 18

Jadi, rumus suku ke-n n 4 + 2


4n + 2
7. Perhatikan gambar berikut!
Gambar diatas menunjukkan daerah yang dibentuk oleh tali busur dalam lingkaran, 1 buah tali busur
membentuk 2 daerah, 2 buah tali busur, membentuk 4 daerah, 3 buah tali busur membentuk 6
daerah. Berapa daerah yang dapat dibentuk bila dibuat 25 buah tali busur?
A. 25 C. 49
B. 35 D. 50
Kunci Jawaban: D
Tali 1 2 daerah 1 2 = 2
Tali 2 4 daerah 2 2 = 4
Tali 3 6 daerah 3 2 = 6
Tali n 2n
Tali ke-25 = 2 25 = 50
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -79 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
Penyelesaian:
Suku ke-1 (4) 1 + (3 1)
Suku ke-2 (7) 1 + (3 2)
Suku ke-3 (10) 1 + (3 3)
Suku ke-4 (13) 1 + (3 4)

Rumus suku ke-n [1 + (3 n)] atau (1 + 3n)


Jadi, suku ke-10 [1 + (3 n)] = [1 + (3 10)] = [1 + 30] = 31
5. Rumus suku ke n barisan bilangan adalah U
n
= 2n
2
1
Nilai dari U
10
U
9
adalah
Penyelesaian:
U
n
= 2n
2
1
U
10
= 2.(10)
2
1 = 2.(100) 1 = 200 1 = 199
U
9
= 2.(9)
2
1 = 2.(81) 1 = 162 1 = 161
Maka U
10
U
9
= 199 161 = 38
6. Rumus suku ke-n barisan bilangan 6, 10, 14, 18, adalah
Penyelesaian:
Suku ke-1 6 (1 4) + 2 = 6
Suku ke-2 10 (2 4) + 2 = 10
Suku ke-3 14 (3 4) + 2 = 14
Suku ke-3 18 (4 4) + 2 = 18

Jadi, rumus suku ke-n n 4 + 2


4n + 2
7. Perhatikan gambar berikut!
Gambar diatas menunjukkan daerah yang dibentuk oleh tali busur dalam lingkaran, 1 buah tali busur
membentuk 2 daerah, 2 buah tali busur, membentuk 4 daerah, 3 buah tali busur membentuk 6
daerah. Berapa daerah yang dapat dibentuk bila dibuat 25 buah tali busur?
A. 25 C. 49
B. 35 D. 50
Kunci Jawaban: D
Tali 1 2 daerah 1 2 = 2
Tali 2 4 daerah 2 2 = 4
Tali 3 6 daerah 3 2 = 6
Tali n 2n
Tali ke-25 = 2 25 = 50
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -79 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
Penyelesaian:
Suku ke-1 (4) 1 + (3 1)
Suku ke-2 (7) 1 + (3 2)
Suku ke-3 (10) 1 + (3 3)
Suku ke-4 (13) 1 + (3 4)

Rumus suku ke-n [1 + (3 n)] atau (1 + 3n)


Jadi, suku ke-10 [1 + (3 n)] = [1 + (3 10)] = [1 + 30] = 31
5. Rumus suku ke n barisan bilangan adalah U
n
= 2n
2
1
Nilai dari U
10
U
9
adalah
Penyelesaian:
U
n
= 2n
2
1
U
10
= 2.(10)
2
1 = 2.(100) 1 = 200 1 = 199
U
9
= 2.(9)
2
1 = 2.(81) 1 = 162 1 = 161
Maka U
10
U
9
= 199 161 = 38
6. Rumus suku ke-n barisan bilangan 6, 10, 14, 18, adalah
Penyelesaian:
Suku ke-1 6 (1 4) + 2 = 6
Suku ke-2 10 (2 4) + 2 = 10
Suku ke-3 14 (3 4) + 2 = 14
Suku ke-3 18 (4 4) + 2 = 18

Jadi, rumus suku ke-n n 4 + 2


4n + 2
7. Perhatikan gambar berikut!
Gambar diatas menunjukkan daerah yang dibentuk oleh tali busur dalam lingkaran, 1 buah tali busur
membentuk 2 daerah, 2 buah tali busur, membentuk 4 daerah, 3 buah tali busur membentuk 6
daerah. Berapa daerah yang dapat dibentuk bila dibuat 25 buah tali busur?
A. 25 C. 49
B. 35 D. 50
Kunci Jawaban: D
Tali 1 2 daerah 1 2 = 2
Tali 2 4 daerah 2 2 = 4
Tali 3 6 daerah 3 2 = 6
Tali n 2n
Tali ke-25 = 2 25 = 50
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -80 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
A. Pilihan Ganda
Suku Ke-n Biasa
1.Dua suku berikutnya dari barisan 3, 4, 6, 9,
adalah
A. 13, 18 C. 12, 26
B. 13, 17 D. 12, 15
2. Dua suku berikutnya dari barisan 5, 10, 16, 23,
adalah
A. 28, 40 C. 31, 40
B. 31, 50 D. 40, 45
Rumus Suku Ke-n
3. Rumus suku ke-n barisan bilangan 8, 13, 18, 23,
adalah
A. 3n + 5 C. 5n + 3
B. 4n + 4 D. 6n +4
4. Rumus suku ke-n barisan 39; 32; 25; 18;
adalah
A. Un = 32 + 7n C. Un = 46 7n
B. Un = 32n + 7 D. Un = 46n 7
5. Un dari barisan bilangan 3,8,13,18, adalah
A. 3n + 5 C. 5n 2
B. 3n + 2 D. n + 5
6. Rumus suku ke-n barisan bilangan 13, 9, 5, 1,
adalah
A. Un = 17 4n C. Un = 9 + 4n
B. Un = 17n 4 D. Un = 9n + 4
7. Suku ke-n barisan 2, 5, 8, 11, adalah
A. 4n 1 C. 3n 1
B. 5n 3 D. n + 2
8. Rumus suku ke-n dari barisan 48, 44, 40, 36,
adalah
A. 4n + 44 C. 48 4n
B. 52 4n D. 48n 4
9. Perhatikan gambar berikut!
Setiap gambar pada pola di atas di susun dari
batang korek api. Rumus suku ke-n dari
barisan itu adalah
A. 3 + n C. 3 + 3n
B. 1 + 3n D. 3 + n
2
10. Pada barisan aritmetika, diketahui bedanya 4
dan suku ke-5 adalah 18. Rumus suku ke-n
barisan tersebut adalah
A. Un = 4n 1 C. Un = 3n + 3
B. Un = 4n 2 D. Un = 3n + 4
11. Diketahui rumus suku ke-n suatu barisan
adalah Un = ax + b, jika U
5
= 10 dan U
6
= 14,
maka rumus suku ke-n adalah
A. 4x + 10 C. 4x 10
B. 4x 10 D. 4x + 10
SOAL LATIHAN 6.1
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -81 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
C. BARISAN DAN DERET ARITMATIKA
1. Barisan Aritmatika
Untuk setiap n berlaku U
n
U
n 1
= b
dengan:
U
n
= suku ke-n
a = U
1
atau suku pertama
b = beda atau selisih dua suku berurutan
Contoh Barisan Aritmatika: 1, 3, 5, 7, 9, 11,
a a + b a + 2b a + 3b a + 4b a + 5b
U
1
U
2
U
3
U
4
U
5
U
6
.
1 3 5 7 9 11
+2 +2 +2 +2 +2
U
1
= a = 1
b = U
2
U
1
= 3 1 = 2
2. Deret Aritmatika
dengan S
n
adalah jumlah n suku pertama deret aritmatika.
Contoh Deret Aritmatika: 1 + 3 + 5 + 7 + 9 + 11 +
Contoh Soal:
8. Jumlah 10 suku pertama dari barisan 4, 7, 10, 13, adalah
Penyelesaian
Barisan aritmatika 4, 7, 10, 13,
a = 4
b = 7 4 = 3
n = 10
S
n
=
, , b n a
n
1 2
2

S
10
=
2
n
(2a + (n 1)b)
= + ( ) =
= ( + ( ) )
= ( + )
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -82 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
S
10
=
2
10
(2.4+ (10 1).3)
S
10
= 5 (8 + (9).3)
S
10
= 5 (8 + 27)
S
10
= 5 (35)
S
10
= 175
9. Diketahui barisan aritmatika U
3
= 7 dan U
8
= 17. Jumlah 24 suku pertama dari barisan tersebut
adalah
Penyelesaian
U
3
= 7, a + 2b = 7
U
8
= 17 a + 7b = 17
Untuk mencari nilai a dan b, selesaikan dengan cara gabungan eliminasi dan substitusi:
a + 2b = 7
a + 7b = 17
5b = 10
b =
5
10

= 2
Substitusi nilai b = 2 ke:
a + 2b = 7
a + 2(2) = 7
a + 4 = 7
a = 7 4
a = 3
Jumlah 24 suku pertama, maka n = 24
S
n
=
, , b n a
n
1 2
2

S
24
=
2
n
(2a + (n 1)b)
S
24
=
2
24
(2.3+ (24 1).2)
S
24
= 12 (6 + (23).2)
S
24
= 12 (6 + 46)
S
24
= 12 (52)
S
24
= 624
Cara cepat cari beda:
U
3
= 7
U
8
= 17
b =
3 8
7 17

=
5
10
= 2
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -83 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
10. Tempat duduk pada suatu gedung pertunjukan diatur sedemikian rupa sehingga pada baris pertama
terdapat 8 kursi, baris kedua terdapat 11 kursi, baris ketiga terdapat 14 kursi dan seterusnya
bertambah 3 kursi pada baris berikutnya. Jika gedung tersebut terdapat 10 baris, maka banyaknya
kursi pada gedung tersebut adalah
Penyelesaian:
Pola bilangan terbentuk dari soal tersebut: 8, 11, 14,
a = 8 , b = 3 , n = 10
S
n
=
, , b n a
n
1 2
2

S
10
=
2
n
(2a + (n 1)b)
=
2
10
(28 + (101).3)
= 5(16 + (9).3)
= 5(16 + 27)
= 5(43)
= 215
11. Setiap bulan, Ucok selalu menabung di bank. Pada bulan pertama, ia menabung sebesar Rp10.000,00,
bulan kedua ia menabung sebesar Rp11.000,00, bulan ketiga ia menabung sebesar Rp12.000, 00.
Demikian seterusnya, ia selalu menabung lebih Rp1.000,00 setiap bulannya. Tentukan jumlah uang
yang ditabung Ucok pada bulan ke-12?
Penyelesaian:
Pola bilangan terbentuk dari soal tersebut: 10.000, 11.000, 12.000,
a = 10.000 , b = 1.000 , n = 12
Un = a + (n 1)b
U
12
= 10.000 + (12 1)1.000
= 10.000 + (11)1.000
= 10.000 + 11.000
= 21.000
Jadi, uang yang ditabung Ucok pada bulan ke-12 adalah Rp21.000,00.
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -84 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
A. Pilihan Ganda
Nilai dari:
1. Rumus suku ke-n suatu barisan bilangan adalah
U
n
= n
2
+ 1 . Nilai dari U
7
+ U
8
=
A. 115 C. 113
B. 114 D. 111
2. Rumus suku ke-n barisan adalah Un = 2n(n 1).
Hasil dari U
9
U
7
adalah
A. 80 C. 60
B. 70 D. 50
3. Rumus suku ke-n suatu barisan adalah Un = 5n
7. Nilai U
1
+ U
5
adalah
C. 20 C. 16
D. 18 D. 6
Suku ke-
4. Banyak garis hubung pada bentuk ke- 5
adalah
B. 16 C. 14
C. 15 D. 13
5. Perhatikan gambar
Pola di bawah ini dibuat dari batang lidi.
Banyak batang lidi pada pola ke-10 adalah
A. 32 C. 30
B. 31 D. 29
6. Pola suatu barisan yang disusun dari batang-
batang korek api

Banyaknya batang korek api pada pola ke-6


adalah buah
A. 14 C. 17
B. 15 D. 23
7. Perhatikan gambar tumpukan batu bata di
bawah ini
Berapa banyaknya batu bata pada tumpukan
yang ke-6?
A. 28 buah C. 63 buah
B. 29 buah D. 64 buah
2. Suku ke- 20 dari barisan bilangan yang rumus
suku ke-n nya Un = 19n n
2
adalah..
A. 10 C. 40
B. 20 D. 60
8. Suku pertama suatu barisan aritmetika dengan
b =
2
1
dan U
9
= 5 adalah
A.
2
1
C.
2
1
1
B. 1 D.
2
1
2
9. Diketahui barisan bilangan 2, 5, 8, 11, 14,
Suku ke-50 dari barisan tersebut adalah
A. 146 C. 149
B. 147 D. 151
10. U
9
dari deret 4,
2
1
3 , 3,
2
1
2 , 2, adalah
A. 0 C.
2
1
B.
2
1
D. 1
11. Dalam gedung pertunjukkan disusun kursi
dengan baris paling depan terdiri dari 12 buah,
baris kedua berisi 14 buah, baris ketiga berisi
16 buah, dan seterusnya selalu bertambah 2.
Banyaknya kursi pada baris ke-20 adalah
A. 28 buah C. 58 buah
B. 50 buah D. 60 buah
SOAL LATIHAN 6.2
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -85 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
12. Pada gedung pertunjukan kursi-kursi tersusun
sebagai berikut: Baris terdepan 20 kursi, dan
baris di belakangnya selalu bertambah 4
banyaknya kursi pada baris ke-9 adalah
A. 33 C. 56
B. 52 D. 71
13. Pak Hadi membuka perkebunan di Selo, diolah
dengan system terasering. Pada petak pertama
memuat 5 batang, petak kedua 11 batang,
petak ketiga 17 batang demikian seterusnya.
Banyaknya pohon pada petak ke-25 adalah
A. 139 batang C. 150 batang
B. 149 batang D. 151 batang
14. Pada tumpukan batu bata, banyak batu bata
paling atas ada 8 buah, tepat di bawahnya ada
10 buah, dan seterusnya setiap tumpukan di
bawahnya selalu lebih banyak 2 buah dari
tumpukan di atasnya. Jika ada 15 tumpukan
batu bata (dari atas sampai bawah), berapa
banyak batu bata pada tumpukan paling
bawah
A. 35 buah C. 38 buah
B. 36 buah D. 40 buah
15. Pada sebuah gedung pertunjukan, banyak kursi
pada baris paling depan adalah 15 kursi,
banyak kursi pada baris di belakangnya selalu
lebih 3 kursi dari baris di depannya. Banyak
kursi pada baris ke-12 adalah kursi
A. 42 C. 51
B. 48 D. 54
16. Diaula sekolah terdapat 15 baris kursi yang
diatur pada setiap baris mulai yang terdepan
dan berikutnya selalu bertambah 3 kursi. Jika
banyak kursi pada baris paling belakang 62
kursi, maka banyak kursi pada baris terdepan
adalah buah
A. 23 C. 14
B. 20 D. 10
17. Budi sedang menumpuk kursi yang tingginya
masing-masing 90 cm. Tinggi tumpukan 2 kursi
96 cm, dan tinggi tumpukan 3 kursi 102 cm.
Tinggi tumpukan 10 kursi adalah
A. 117 cm C. 144 cm
B. 120 cm D. 150 cm
18. Dalam sebuah ruang pertunjukan, baris paling
depan tersedia 18 kursi. Baris dibelakangnya
tersedia 4 kursi lebih banyak dari baris di
depannya. Jika pada ruang itu tersedia 10
baris maka banyak kursi pada baris paling
belakang adalah
A. 32 buah C. 54 buah
B. 40 buah D. 58 buah
Beda Barisan Aritmatika
19. Beda suatu barisan aritmetika jika diketahui
U
1
= 2 dan suku ke U
9
= 6 adalah
A. 2 C. 1
B.
2
1
1 D.
2
1
Jumlah n Suku
20. Suatu barisan aritmatika diketahui U6 = 18
dan U10 = 30. Jumlah 16 suku pertama barisan
tersebut adalah
A. 896 C. 448
B. 512 D. 408
21. Suatu barisan aritmatika diketahui U6 = 18
dan U10 = 34. Jumlah 16 suku pertama barisan
tersebut adalah
C. 896 C. 448
D. 512 D. 408
22. Dari barisan aritmetika diketahui suku ke-3 =
14 dan suku ke-7 = 26. Jumlah 18 suku
pertama adalah
A. 531 C. 1.062
B. 603 D. 1.206
23. Dari barisan aritmetika diketahui suku ke-3 =
18 dan suku ke-7 = 38. Jumlah 24 suku
pertama adalah
A. 789 C. 1.572
B. 1.248 D. 3.144
24. Diruang pertujukan, baris paling depan
tersedia 15 kursi, baris dibelakangnya selalu
tersedia 3 kursi lebih banyak dari kursi
didepannya, jika pada ruang itu tersedia 10
baris, banyak kursi diruang tersebut adalah
buah
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -86 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
A. 150 C. 300
B. 285 D. 570
25. Ada 10 buah bangunan, bangunan pertama
membutuhkan 1.000 buah batu bata. Bangunan
kedua membutuhkan 1.050 buah batu bata,
bangunan ketiga membutuhkan 1.100 buah batu
bata dan seterusnya. Maka jumlah batu bata
yang diperlukan untuk membangun 10 bangunan
adalah buah
A. 12.250 C. 12.260
B. 12.555 D. 12.265
B. Uraian
1. Rumus suku ke-n barisan bilangan 7, 12, 17, 22,
adalah
2. Diketahui barisan bilangan -1, 4, 9, 14, Suku
ke-50 dari barisan bilangan tersebut adalah
3. Suku ke-n dari suatu barisan bilangan
ditentukan dengan U
n
= 2
(4 n)
. Suku keenam
barisan bilangan tersebut adalah
4. Suku ke-11 dari suatu barisan aritmetika
dengan b =
2
1
dan U
1
= 5 adalah
5. Dari barisan aritmetika diketahui suku ke-2
adalah 7, sedangkan suku ke-6 adalah 19. Suku
ke-50 dari barisan tersebut adalah
6. Dalam suatu gedung pertemuan terdapat 10
kursi pada baris pertama, 16 kursi pada baris
kedua, 22 kursi pada baris ketiga, dan untuk
baris berikutnya bertambah 6 kursi. Maka
banyak kursi pada baris ke-10 adalah
7. Dari barisan aritmetika diketahui suku ke-7 =
22 dan suku ke-11 = 34. Jumlah 18 suku
pertama adalah
8. Bu Retno menata roti di atas meja. Banyaknya
roti pada baris pertama 15 buah, banyaknnya
roti pada baris berikutnya selalu berkurang 3
buah dari baris didepannya. Banyak roti pada
baris ke-5 adalah
9. Banyak kursi pada baris pertama sebuah
gedung pertunjukkan 15 kursi, baris kedua 19
kursi dan seterusnya sehingga banyak kursi
baris berikutnya selalu bertambah 4 kursi dari
banyak kursi pada baris sebelumnya. Banyak
kursi dalam gedung tersebut pada baris ke-20
adalah kursi
10. Dalam gedung pertunjukkan disusun kursi
dengan baris paling depan terdiri dari 12 buah,
baris kedua berisi 14 buah, baris ketiga 16
buah dan seterusnya selalu bertambah 2. Jika
pada gedung tersebut terdapat 20 baris, maka
banyaknya kursi pada baris terakhir adalah
11. Di ruang seminar terdapat 12 baris kursi
diatur mulai dari baris terdepan ke baris
berikutnya selalu bertambah 2 kursi. Jika
banyak kursi pada baris paling depan adalah 8
buah, maka jumlah kursi seluruhnya adalah
12. Formasi barisan pemain marching band
menetapkan 14 pemain pada baris pertama, 16
pemain pada baris kedua dan seterusnya baris
dibelakannya selalu lebih banyak 2 pemain dari
baris di depannya. Jika terdapat 25 baris
pemain, maka jumlah pemain marching bend
seluruhnya adalah orang.
13. Dua orang karyawan pabrik menerima gaji Rp
1.000.000,- per bulan selama setahun. Setiap
tahun pada tahun berikutnya karyawan yang
pertama memperoleh kenaikan gaji Rp
50.000,- setiap tahun dan yang kedua
memperoleh kenaikan Rp150.000,- setiap dua
tahun. Tentukan pengeluaran total untuk
menggaji dua karyawan tersebut selama 6
tahun pertama bekerja.
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -87 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
D. BARISAN DAN DERET GEOMETRI
1. Barisan Geometri
Untuk setiap n berlaku
dengan r adalah rasio antara dua suku berurutan
Contoh Barisan Geometri: 5, 10, 20, 40, 80, 160
5 10 20 40 80 160
2 2 2 2 2
2. Deret Geometri
dengan S
n
adalah jumlah n suku pertama deret geometri.
Contoh Deret Geometri: 5 + 10 + 20 + 40 + 80 + 160
Contoh Soal:
1. Suku ke-11 dari barisan 256, 128, 64, adalah
Penyelesaian
Barisan 256, 128, 64,
Barisan di atas adalah barisan geometri,
a = 256, dan r =
256
128
=
2
1
Suku ke-11, maka n = 11
U
11
= ar
n 1
= 256 (
2
1
)
10
= 256
1024
1
=
4
1
2. Diketahui suatu barisan geometri dengan suku ke-4 adalah 4 dan suku ke-7 adalah 32. Tentukan
jumlah 5 suku pertama deret geometri tersebut?
Penyelesaian
Barisan geometri
U
4
= 4 ar
3
= 4
U
7
= 32 ar
6
= 32
4
7
U
U
=
3
6
ar
ar
=
4
32
r
6 3
= 8
r
3
= 8
U
n
= a . r
n 1
r
U
U
n
n
=
1
,
1
1
1
>

= r untuk
r
r a
S
n
n
atau
,
1
1
1
<

= r untuk
r
r a
S
n
n
Substitusi r = 2 ke:
ar
3
= 4
a.(2
3
) = 4
a. 8 = 4
a =
8
4
=
2
1
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -88 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
r =
3
8 atau r
3
= 2
3
r = 2
r = 2, maka r > 1
n = 5
S
n
=
,
1
1

r
r a
n
S
5
=
,
1 2
1 2
2
1
5

=
,
1
1 32
2
1

=
31
2
1

=
2
31
Pilihan Ganda
Rumus Suku ke-n
1. Rumus suku ke- n dari barisan bilangan 1,2
4,8,
A. U
n
= 2
n-1
C. U
n
= 2
n+1
B. U
n
= 2
n
D. U
n =
2
n+2
2. Jumlah suku ke-6 dan suku ke-8 dari barisan :
2
1
, 1, 2, 4, adalah
A. 20 C. 80
B. 40 D. 96
Suke ke-n dan Rasio
3. Suku pertama suatu barisan geometri dengan r
=
2
1
dan U
7
=
8
1
adalah
A. 16 C. 16
B. 8 D. 8
4. Rasio suatu barisan geometri dengan U
1
= 16
dan U
8
=
8
1
adalah
A. 2 C. 2
B.
2
1
D.
2
1

5. Suku ke-8 dari suatu barisan geometri dengan


r =
3
1
dan U
1
= 27 adalah
A.
27
1
C.
81
1

B.
81
1
D.
27
1

Jumlah Suku ke-n


6. Ita menabung di Koperasi Sekolah pada bulan
Januari 2011 sebesar Rp. 5.000, dan
selanjutnya tiap bulan ia selalu menabung 2
kali lebih banyak dari bulan sebelumnya.
Banyak uang yang ditabung pada bulan Mei
2011 adalah
7. Setiap minggu seorang anak menabung sebesar
2 kali dari minggu sebelumnya. Minggu pertama
ia menabung Rp 100. Berapa minggu ia harus
menabung agar tabungannya berjumlah Rp
102.400?
A. 4 minggu C. 8 minggu
B. 6 minggu D. 11 minggu
8. Amuba akan membelah diri menjadi dua setiap
15 menit. Jika mula-mula ada 30 amuba, maka
banyak amuba selama 2 jam adalah
A. 900 C. 3.840
B. 1.800 D. 7.680
9. Amuba akan membelah diri menjadi dua setiap
20 menit. Jika mula-mula terdapat 15 amuba,
maka selama 2 jam banyak amuba adalah
A. 2.120 C. 960
B. 1.920 D. 480
10. Dalam setiap 20 menit amuba membelah diri
menjadi dua. Jika mula-mula ada 50 amuba,
selama 2 jam banyak amuba adalah
A. 1.600 C. 3.200
B. 2.000 D. 6.400
SOAL LATIHAN 6.3
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -89 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
7 Segitiga dan Segiempat
A. SEGITIGA
Segitiga adalah bangun datar yang dibatasi oleh tiga buah sisi dan mempunyai tiga buah titik sudut.
Alas segitiga merupakan salah satu sisi dari suatu segitiga, sedangkan tingginya adalah garis yang
tegak lurus dengan sisi alas dan melalui titik sudut yang berhadapan dengan sisi alas.
1. Jenis-Jenis Segitiga
a. Ditinjau dari panjang sisinya
(i) Segitiga sebarang (ii) Segitiga sama kaki (iii) Segitiga sama sisi
b. Ditinjau dari besar sudutnya
(i) Segitiga lancip (ii) Segitiga Tumpul (iii) Segitiga siku-siku
Sudutnya < 90
0
Sudutnya > 90
0
Sudutnya = 90
0
c. Ditinjau dari panjang sisi dan besar sudutnya
(i) Segitiga siku-siku sama kaki (ii) Segitiga tumpul sama kaki
2. Garis-Garis Istimewa Pada Segitiga
CD = Garis tinggi CD = Garis berat
A B
C
D
A B
C
E
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -90 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
CF = Garis bagi HG = Garis sumbu
3. Teorema Pythagoras Dan Tripel Pythagoras
Teorema Pythagoras:
AC
2
= AB
2
+ BC
2
b
2
= a
2
+ c
2
AB
2
= AC
2
BC
2
a
2
= b
2
c
2
BC
2
= AC
2
AB
2
c
2
= b
2
a
2
Contoh Soal:
1. Perhatikan bilangan-bilangan berikut :
(1) 13, 12, 5
(2) 6, 8, 11
(3) 7, 24, 25
(4) 20, 12, 15
Bilangan-bilangan di atas, yang merupakan tripel Pythagoras adalah
A. (1) dan (2) B. (1) dan (3) C. (2) dan (3) D. (2) dan (4)
Kunci jawaban : B
Penyelesaian
(1) 13
2
= 12
2
+ 5
2
169 = 144 + 25
169 = 169
Jadi 13, 12, 5 merupakan tripel Pythagoras
(3) 25
2
= 24
2
+ 7
2
625 = 576 + 49
625 = 625
Jadi 7, 24, 25 merupakan tripel Pythagoras
Jawaban yang benar (1) dan (3)
2. Perhatikan gambar dan pernyataan berikut.
(1) a
2
= b
2
c
2
(2) b
2
= a
2
+ c
2
(3) c
2
= a
2
+ b
2
a
c
b
A
B
C
b
c
a
A B
C
F
A B
C H
G
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -91 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
(4) a
2
= c
2
b
2
Pernyataan yang benar adalah
A. (1) dan (2) B. (1) dan (3) C. (2) dan (3) D. (2) dan (4)
Kunci jawaban : A
Penyelesaian
Sisi miring pada segitiga panjangnya adalah b satuan
Sehingga b
2
= a
2
+ c
2
atau a
2
= b
2
c
2
3. Perhatikan ukuran-ukuran segitiga berikut ini
(1) 4 cm, 5 cm, 6 cm
(2) 17 cm, 15 cm, 8 cm
(3) 8 cm, 10 cm, 12 cm
(4) 25 cm, 7 cm, 24 cm
Yang merupakan segitiga siku-siku adalah
A. (1) dan (2) B. (1) dan (3) C. (2) dan (3) D. (2) dan (4)
Kunci jawaban : D
Penyelesaian
Segitiga siku-siku dapat dibentuk apabila panjang sisi-sinya merupakan tripel pythagoras.
(2) 17
2
= 15
2
+ 8
2
289 = 225 + 64
289 = 289
Jadi 17, 15, 8 merupakan tripel Pythagoras
(4) 25
2
= 7
2
+ 24
2
625 = 46 + 576
625 = 625
Jadi 25, 7, 24 merupakan tripel Pythagoras
Jawaban yang benar (2) dan (4)
4. Keliling Dan Luas Segitiga
Contoh Soal:
1. Keliling segitiga siku-siku adalah 56 cm. Jika panjang sisinya berturut-turut x cm, (3x + 3) cm,
dan (4x 3) cm, maka luas segitiga tersebut adalah ....
A. 28 cm
2
B. 56 cm
2
C. 84 cm
2
D. 87,5 cm
2
Kunci jawaban : C
Penyelesaian
A
B
C
b
c
a
Keliling Segitiga:
K = AB + BC + AC
K = a + b + c
Luas Segitiga:
L =
2
1
alas tinggi
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -92 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
K = (x) + (3x + 3) + (4x 3)
K = x + 3x + 3 + 4x 3
56 = 8.x
x = = 7 cm
Panjang sisi: x = 7 cm
3x + 3 = 3.7 + 3 = 21 + 3 = 24 cm
4x 3 = 4.7 3 = 28 3 = 25 cm
L = alas tinggi = 7 24 = 84 cm
2
5. Jumlah Sudut-Sudut Segitiga
Contoh Soal:
1. Perhatikan gambar berikut!
Besar ZACB adalah
Penyelesaian:
ZBAC + ZABC + ZACB = 180
0
ZA + ZB + ZC = 180
0
x + 2x + 3x = 180
0
6x = 180
0
x = = 30
0
Besar ZACB = 3x = 3(30
0
) = 90
0
.
2. Besar sudut-sudut suatu segitiga adalah 3x, 5x, dan 7x. Sudut yang terkecil dari segitiga itu
besarnya
Penyelesaian:
3x + 5x + 7x = 180
8
56
2
1
2
1
6
180
0
Jumlah ketiga sudut pada segitiga = 180
0
ZA + ZB + ZC = 180
0
A
B
C
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -93 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
15x = 180
x = = 12
Besar sudut terkcil adalah = 3x = 3(12) = 36
3. Penyikudari sudut 43
0
adalah .
Penyelesaian:
Penyiku dari 43
0
= 180
0
43
0
= 47
0
4. Sebuahsegitiga mempunyai sudut berturut-turut x
0
, (2x 7)
0
dan (3x + 1)
0
. Sudut terbesar
dari segitiga tersebut adalah
Penyelesaian:
(x
0
) + (2x 7)
0
+ (3x + 1)
0
= 180
0
x + 2x 7
0
+ 3x + 1
0
= 180
0
6x 6
0
= 180
0
6x = 180
0
+ 6
6x = 186
0
x =
6
186
= 31
0
Sudut: x = 31
0
2x 7 = 2(31) 7 = 62 7 = 55
0
3x + 1 = 3(31) + 1 = 93 + 1 = 94
0
Sudut terbesar segitiga tersebut adalah 94
0
.
15
180
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -94 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
A. Pilihan Ganda
Konsep Segitiga
1. Perhatikan gambar dibawah ini!
Jenis segitiga pada gambar di samping ditinjau
dari sudut-sudutnya adalah
A. segitiga lancip
B. segitiga siku-siku
C. segitiga tumpul
D. segitiga samakaki
2. Pada segitiga ABC, diketahui besar ZC = 50,
sedangkan pelurus ZB = 100. Jenis segitiga
ABC adalah
A. segitiga tumpul
B. segitiga sembarang
C. segitiga sama sisi
D. segitiga sama kaki
3. Diketahui ABC, titik D berada pada
perpanjangan AC sedemikian hingga ZBCD =
60
o
. Jika besar ZCAB = 30
o
, maka jenis ABC
adalah
A. segitiga lancip
B. segitiga lancip sama kaki
C. segitiga tumpul
D. segitiga tumpul sama kaki
4. Perhatikan gambar dibawah ini!
Jika CD garis bagi ZC dan ZABC = 68, besar
ZBDC adalah
A. 77 C. 110
B. 103 D. 154
5. Perhatikan gambar dibawah ini!
Dalil Pythagoras pada
gambar diatas adalah
A. a
2
= b
2
+ c
2
B. a
2
= c
2
b
2
C. b
2
= a
2
+ c
2
D. b
2
= a
2
c
2
6. Perhatikan gambar dibawah ini!
Pernyataan-pernyataan di
bawah ini yang benar untuk
segitiga siku-siku ABC adalah
B. c
2
+ a
2
= b
2
C. c
2
b
2
= a
2
D. c
2
+ b
2
= a
2
E. D. a
2
+ b
2
= c
2
7. Perhatikan gambar!
Pernyataan-pernyataan berikut yang
merupakan teorema Phytagoras adalah
A. (ML) = (MK) - (KL)
B. (KL) = (MK) - (ML)
C. (KL) = (ML) + (MK)
D. (ML) = (MK) + (KL)
Segitiga Siku-siku
8. Perhatikan pasangan sisi-sisi segitiga di bawah
ini!
I. 7 cm, 25 cm, 26 cm
II. 8 cm, 15 cm, 17 cm
III. 9 cm, 12 cm, 16 cm
IV. 9 cm, 40 cm, 41 cm
Pasangan sisi-sisi yang membentuk segitiga
siku-siku adalah
A. I dan II C. II dan III
SOAL LATIHAN 7.1
C
D A
B
42
0
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -94 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
A. Pilihan Ganda
Konsep Segitiga
1. Perhatikan gambar dibawah ini!
Jenis segitiga pada gambar di samping ditinjau
dari sudut-sudutnya adalah
A. segitiga lancip
B. segitiga siku-siku
C. segitiga tumpul
D. segitiga samakaki
2. Pada segitiga ABC, diketahui besar ZC = 50,
sedangkan pelurus ZB = 100. Jenis segitiga
ABC adalah
A. segitiga tumpul
B. segitiga sembarang
C. segitiga sama sisi
D. segitiga sama kaki
3. Diketahui ABC, titik D berada pada
perpanjangan AC sedemikian hingga ZBCD =
60
o
. Jika besar ZCAB = 30
o
, maka jenis ABC
adalah
A. segitiga lancip
B. segitiga lancip sama kaki
C. segitiga tumpul
D. segitiga tumpul sama kaki
4. Perhatikan gambar dibawah ini!
Jika CD garis bagi ZC dan ZABC = 68, besar
ZBDC adalah
A. 77 C. 110
B. 103 D. 154
5. Perhatikan gambar dibawah ini!
Dalil Pythagoras pada
gambar diatas adalah
A. a
2
= b
2
+ c
2
B. a
2
= c
2
b
2
C. b
2
= a
2
+ c
2
D. b
2
= a
2
c
2
6. Perhatikan gambar dibawah ini!
Pernyataan-pernyataan di
bawah ini yang benar untuk
segitiga siku-siku ABC adalah
B. c
2
+ a
2
= b
2
C. c
2
b
2
= a
2
D. c
2
+ b
2
= a
2
E. D. a
2
+ b
2
= c
2
7. Perhatikan gambar!
Pernyataan-pernyataan berikut yang
merupakan teorema Phytagoras adalah
A. (ML) = (MK) - (KL)
B. (KL) = (MK) - (ML)
C. (KL) = (ML) + (MK)
D. (ML) = (MK) + (KL)
Segitiga Siku-siku
8. Perhatikan pasangan sisi-sisi segitiga di bawah
ini!
I. 7 cm, 25 cm, 26 cm
II. 8 cm, 15 cm, 17 cm
III. 9 cm, 12 cm, 16 cm
IV. 9 cm, 40 cm, 41 cm
Pasangan sisi-sisi yang membentuk segitiga
siku-siku adalah
A. I dan II C. II dan III
SOAL LATIHAN 7.1
C
D A
B
42
0
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -94 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
A. Pilihan Ganda
Konsep Segitiga
1. Perhatikan gambar dibawah ini!
Jenis segitiga pada gambar di samping ditinjau
dari sudut-sudutnya adalah
A. segitiga lancip
B. segitiga siku-siku
C. segitiga tumpul
D. segitiga samakaki
2. Pada segitiga ABC, diketahui besar ZC = 50,
sedangkan pelurus ZB = 100. Jenis segitiga
ABC adalah
A. segitiga tumpul
B. segitiga sembarang
C. segitiga sama sisi
D. segitiga sama kaki
3. Diketahui ABC, titik D berada pada
perpanjangan AC sedemikian hingga ZBCD =
60
o
. Jika besar ZCAB = 30
o
, maka jenis ABC
adalah
A. segitiga lancip
B. segitiga lancip sama kaki
C. segitiga tumpul
D. segitiga tumpul sama kaki
4. Perhatikan gambar dibawah ini!
Jika CD garis bagi ZC dan ZABC = 68, besar
ZBDC adalah
A. 77 C. 110
B. 103 D. 154
5. Perhatikan gambar dibawah ini!
Dalil Pythagoras pada
gambar diatas adalah
A. a
2
= b
2
+ c
2
B. a
2
= c
2
b
2
C. b
2
= a
2
+ c
2
D. b
2
= a
2
c
2
6. Perhatikan gambar dibawah ini!
Pernyataan-pernyataan di
bawah ini yang benar untuk
segitiga siku-siku ABC adalah
B. c
2
+ a
2
= b
2
C. c
2
b
2
= a
2
D. c
2
+ b
2
= a
2
E. D. a
2
+ b
2
= c
2
7. Perhatikan gambar!
Pernyataan-pernyataan berikut yang
merupakan teorema Phytagoras adalah
A. (ML) = (MK) - (KL)
B. (KL) = (MK) - (ML)
C. (KL) = (ML) + (MK)
D. (ML) = (MK) + (KL)
Segitiga Siku-siku
8. Perhatikan pasangan sisi-sisi segitiga di bawah
ini!
I. 7 cm, 25 cm, 26 cm
II. 8 cm, 15 cm, 17 cm
III. 9 cm, 12 cm, 16 cm
IV. 9 cm, 40 cm, 41 cm
Pasangan sisi-sisi yang membentuk segitiga
siku-siku adalah
A. I dan II C. II dan III
SOAL LATIHAN 7.1
C
D A
B
42
0
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -95 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
B. I dan III D. II dan IV
9. Pasangan tiga bilangan di bawah ini yang
merupakan tripel Pythagoras adalah
A. 4, 3, 6 C. 6, 8, 11
B. 5, 3, 4 D. 8, 10, 12
10. Rangkaian bilangan berikut merupakan panjang
sisi-sisi sebuah segitiga:
(i) 8 cm, 15 cm, 19 cm
(ii) 12 cm, 16 cm, 20 cm
(iii) 15 cm, 20 cm, 30 cm
(iv) 7 cm, 10 cm, 12 cm
Yang merupakan segitiga siku-siku adalah
A. (i) dan (iii) C. (ii) dan (iii)
B. (i) dan (iv) D. (ii) dan (iv)
11. Diketahui ukuran-ukuran sisi segitiga sebagai
berikut :
(i). 5, 9, 13 (iii) 7, 24, 25
(ii). 5, 12, 13 (iv) 7, 24, 26
Dari ukuran-ukuran segitiga di atas, yang
dapat membentuk segitiga siku-siku adalah
A. (i) dan (ii) C. (ii) dan (iv)
B. (ii) dan (iii) D. (iii) dan (iv)
12. Diketahui panjang sisi- sisi segitiga sebagai
berikut:
(i) 3 cm, 5 cm dan 7 cm
(ii) 6 cm, 8 cm dan 10 cm
(iii) 5 cm, 12 cm dan 18 cm
(iv) 16 cm, 30 cm dan 34 cm
Yang merupakan sisi-sisi segitiga siku-siku
adalah
A. (i) dan (iii) C. (ii) dan (iv)
B. (i) dan (iv) D. (iii) dan (iv)
13. Dari segitiga berikut yang merupakan segitiga
siku-siku adalah segitiga dengan panjang sisi
A. 6 cm, 8 cm, dan 10 cm
B. 10 cm, 12 cm, dan 14 cm
C. 10 cm, 15 cm, dan 20 cm
D. 7 cm, 15 cm, dan 18 cm
Panjang Salah Satu Sisi Segitiga
14. Panjang sisi siku-siku sebuah segitiga adalah 5
cm dan 12 cm. Panjang sisi miring segitiga
tersebut adalah
A. 7 cm C. 15 cm
B. 13 cm D. 17 cm
15. Panjang hipotenusa segitiga siku-siku adalah
30 cm, jika panjang salah satu sisinya 18 cm,
maka panjang sisi lainnya adalah
A. 6 cm C. 24 cm
B. 8 cm D. 35 cm
16. Panjang hipotenusa sebuah segitiga siku-siku
samakaki dengan panjang sisi siku-siku 5 cm
adalah
A. cm C. cm
B. cm D. cm
17. Perhatikan gambar dibawah ini!
Panjang sisi segitiga PQR pada gambar diatas
adalah 8 cm, maka panjang QB
A. 4 cm C. 6,93 cm
B. 6 cm D. 8,94 cm
18. Perhatikan gambar dibawah ini!
Nilai x pada gambar di bawah adalah
A. 20 cm C. 40 cm
B. 30 cm D. 100 cm
8. Perhatikan gambar dibawah ini
2
1
2
1
5 75
50 125
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -96 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
Panjang BD pada gambar diatas adalah
A. 10 cm C. 34 cm
B.26 cm D. 36 cm
19. Suatu kapal berlayar ke arah selatan dari
pelabuhan A menuju ke pelabuhan B sejauh 80
km. Setelah tiba di pelabuhan B, kapal
membelokkan arah ke arah barat menuju ke
pelabuhan C sejauh 60 km. Jarak yang
ditempuh kapal dari pelabuhan A ke C adalah
A. 60 km C. 100 km
B. 80 km D. 140 km
20. Sebuah tangga yang bersandar pada tembok
yang panjangnya 10 m, jarak dari tangga ke
tembok 6 m, maka tinggi tembok dari tanah ke
ujung tangga adalah
A. 6 m C. 10 m
B. 8 m D. 12 m
Keliling Segitiga
21. Perhatikan gambar dibawah ini!
Keliling segitiga PQR adalah
A. 29 cm C. 70 cm
B. 41 cm D. 210 cm
Luas Segitiga
22. Perhatikan gambar dibawah ini!
Pada gambar diatas, panjang BD = 24 cm dan
AD = 16 cm. Luas ABC adalah
A. 192 cm C. 432 cm
B. 624 cm D. 1248 cm
23. Luas segitiga samakaki dengan alas 10 cm dan
keliling 36 cm adalah
A. 60 cm
2
C. 120 cm
2
B. 65 cm
2
D. 130 cm
2
B. Uraian
1. Perhatikan gambar berikut!
Panjang AB dari gambar diatas adalah
2. Perhatikan gambar di samping !
Jika 2a = 10 cm, maka nilai x adalah
3a
4a cm
x
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -97 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
3. Luas segitiga yang panjang sisinya 20 cm, 42
cm dan 34 cm adalah
4. Perhatikan gambar dibawah ini!
Luas bangun PQRS adalah
B. SEGI EMPAT
1. PERSEGI
a. Pengertian Persegi
Persegi adalah bangun segi empat yang memiliki empat sisi sama panjang dan empat sudut siku-
siku.
b. Sifat-Sifat Persegi
(i) Semua sifat persegi panjang merupakan sifat persegi.
(ii) Suatu persegi dapat menempati bingkainya dengan delapan cara.
(iii) Semua sisi persegi adalah sama panjang.
(iv) Sudut-sudut suatu persegi dibagi dua sama besar oleh diagonal-diagonalnya.
(v) Diagonal-diagonal persegi saling berpotongan sama panjang
membentuk sudut siku-siku.
c. Panjang Diagonal Persegi
Panjang Diagonal:
d. Keliling dan Luas Persegi
B
A
C D
sisi (s)
sisi (s)
sisi (s)
sisi (s)
Keliling Persegi:
K = 4 s
Luas Persegi
L = s s
L = s
2
s
s
s
s
s
s
s
s
A B
C D
BD = AC = 2 s
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -98 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
A B
C
D
E
Contoh Soal:
1. Keliling persegi yang luasnya 289 cm
2
adalah
Penyelesaian:
Dik: L = 289 cm
2
L = s
2
s = = = 17 cm
K = 4 s = 4 17 = 68 cm
2. Keliling sebuah persegi adalah 112 cm, maka luas persegi tersebut adalah
Penyelesaian:
Dik: K = 112 cm
K = 4 s
s = = = 28 cm
K = 4 s = 4 17 = 68 cm
Pilihan Ganda
Konsep Persegi
1. Yang bukan sifat persegi adalah
A. Semua sisi sama panjang
B. Kedua diagonal berpotongan membentuk
sudut 90
C. Kedua diagonalnya sama panjang
D. Empat cara menempati bingkainya
Panjang Sisi & Diagonal Persegi
2. Panjang diagonal suatu persegi 32 cm,
panjang sisi persegi tersebut adalah
A. 4 cm C. 5 cm
B. 4,66 cm D. 5,66 cm
3. Panjang sisi sebuah persegi 20 cm, maka
panjang diagonalnya adalah
A. cm C. cm
B. cm D. cm
Luas Persegi
4. Diketahui keliling sebuah persegi 32 cm. Luas
persegi tersebut adalah
A. 32 cm C. 49 cm
B. 36 cm D. 64 cm
5. Keliling persegi ABCD = 64 cm. Luas persegi
tersebut adalah
A. 256 cm C. 32 cm
B. 128 cm D. 16 cm
6. Perhatikan gambar dibawah ini!
L 289
4
K
4
112
20 400
40 800
SOAL LATIHAN 7.2
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -99 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
Pada gambar diatas, panjang AB = 16 cm
panjang sisi CD = 10 cm. Luas bangun itu
adalah
A. 130 cm
2
C. 376 cm
2
B. 276 cm
2
D. 476 cm
2
Aplikasi Sehari-hari
7. Lantai ruang rapat berukuran 8,4 m 4,5 m.
Jika lantai ruangan itu akan ditutup keramik
persegi berukuran 30 cm 30 cm, banyak
keramik yang diperlukan adalah
A. 420 buah C. 240 buah
B. 320 buah D. 210 buah
8. Di sekeliling taman yang berbentuk persegi
dengan panjang sisi 8 meter akan ditanami
pohon. Jika jarak antar pohon adalah 2 meter,
maka banyaknya pohon yang diperlukan adalah
pohon
A. 10 C. 20
B. 16 D. 32
2. PERSEGI PANJANG
a. Pengertian Persegi Panjang
Persegi panjang adalah bangun datar segi
empat yang memiliki dua pasang sisi sejajar
dan memiliki empat sudut siku-siku.
b. Sifat-sifat Persegi Panjang
1) Mempunyai empat sisi, dengan sepasang sisi yang berhadapan sama panjang dan sejajar.
2) Keempat sudutnya sama besar dan merupakan sudut siku-siku (900).
3) Kedua diagonalnya sama panjang dan berpotongan membagi dua sama besar.
4) Dapat menempati bingkainya kembali dengan empat cara.
c. Panjang Diagonal Persegi Panjang
Panjang Diagonal:
d. Keliling dan Luas Persegi Panjang
Keliling:
Luas:
Contoh Soal:
B A
C
D
Panjang (p)
Panjang (p)
Lebar (l)
Lebar (l)
B A
C
D
Panjang (p)
Panjang (p)
Lebar (l)
Lebar (l)
K = 2(p + l)
L = p l
BD = AC =
2 2
l p
B A
C
D
p
l
l
p
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -100 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
F
A B
C D
E
1. Hitunglah keliling dan luas persegi panjang yang berukuran panjang 12 cm dan lebar 8 cm.
Penyelesaian:
p = 12 cm dan l = 8 cm
K = 2(p + l) = 2(12 + 8) = 2 (20) = 40 cm
L = p l= 12 8= 96 cm
2
A. Pilihan Ganda
Konsep Persegi Panjang
1. Perhatikan gambar berikut!
Persegi panjang ABCD. Titik O adalah titik
potong kedua diagonalnya. Jika AB = 12 cm dan
AD = 9 cm, maka AO =
A. 6,5 cm C. 12 cm
B. 7,5 cm D. 15 cm
Keliling Persegi Panjang
2. Perhatikan gambar berikut!
Keliling bangun di atas adalah
A. 27 cm C. 17 cm
B. 19 cm D. 14 cm
3. Luas persegi panjang sama dengan luas
persegi. Jika keliling persegi 64 cm, dan lebar
persegi panjang 8 cm, maka keliling persegi
panjang adalah
A. 32 cm C. 40 cm
B. 80 cm D. 256 cm
4. Perhatikan gambar!
Bangun ABCD adalah persegipanjang dengan AB
= 12 cm dan BC = 8 cm. EFG segitiga sama kaki
(EG = GF) dengan EF = 6 cm, tingginya sama
dengan setengah BC. Keliling daerah yang diasir
adalah
A. 26 cm C. 44 cm
B. 34cm D. 84 cm
5. Perhatikan gamber berikut!
Panjang sisi KLMN pada gambar adalah 17 cm.
Keliling ABCD adalah
A. 20 cm C. 52 cm
B. 48 cm D. 60 cm
SOAL LATIHAN 7.3
B A
C
D
9 cm
12 cm
O
G
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -101 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
6. Perhatikan gambar dibawah ini!
Keliling bangun pada gambar diatas adalah
A. 113 cm C. 94 cm
B. 106 cm D. 88 cm
Menentukan Panjang & Lebar
7. Sebuah persegi panjang memiliki ukuran
panjang
4
5
dari lebarnya. Jika keliling persegi
panjang 54 cm, maka lebar persegi panjang
tersebut adalah
A. 10 cm C. 12 cm
B. 11 cm D. 13 cm
8. Keliling persegipanjang adalah 30 cm. Jika
ukuran panjang 5 cm lebihnya dari lebar, maka
lebar persegipanjang tersebut adalah
A. 5 cm C. 7 cm
B. 6 cm D. 8 cm
9. Panjang sebuah persegi panjang 6 lebih dari
lebarnya Jika kelilingnya 196 cm, maka panjang
persegi panjang tersebut adalah
A. 46 cm C. 92 cm
B. 52 cm D. 104 cm
Luas
10. Sebuah persegi panjang memiliki panjang sama
dengan dua kali lebarnya. Jika lebarnya 9 cm,
keliling dan luas persegi panjang itu adalah
A. 27 cm dan 158 cm
2
B. 32 cm dan 160 cm
2
C. 54 cm dan 162 cm
2
D. 56 cm dan 170 cm
2
11. Keliling persegi panjang adalah 60 cm,
sedangkan panjangnya 6 cm lebihnya dari
lebarnya. Luas persegi panjang tersebut
adalah
A. 280 cm
2
C. 216 cm
2
B. 247 cm
2
D. 160 cm
2
12. Perhatikan Gambar!
Luas daerah yang diarsir pada gambar di atas
adalah
A. 675 cm
2
C. 575cm
2
B. 625 cm
2
D. 525 cm
2
13. Sebuah taman berbentuk persegi panjang
dengan bagian yang ditanami rumput
ditunjukkan oleh daerah yang diarsir seperti
gambar berikut:
Luas daerah yang ditanami rumput adalah
A. 306 m
2
C. 204 m
2
B. 210 m
2
D. 174 m
2
14. Keliling persegi panjang 80 cm. Jika
perbandingan panjang : lebar = 3 : 2, luas
persegi panjang adalah
A. 384 cm
2
C. 422 cm
2
B. 392 cm
2
D. 448 cm
2
15. Perhatikan gambar berikut:
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -101 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
6. Perhatikan gambar dibawah ini!
Keliling bangun pada gambar diatas adalah
A. 113 cm C. 94 cm
B. 106 cm D. 88 cm
Menentukan Panjang & Lebar
7. Sebuah persegi panjang memiliki ukuran
panjang
4
5
dari lebarnya. Jika keliling persegi
panjang 54 cm, maka lebar persegi panjang
tersebut adalah
A. 10 cm C. 12 cm
B. 11 cm D. 13 cm
8. Keliling persegipanjang adalah 30 cm. Jika
ukuran panjang 5 cm lebihnya dari lebar, maka
lebar persegipanjang tersebut adalah
A. 5 cm C. 7 cm
B. 6 cm D. 8 cm
9. Panjang sebuah persegi panjang 6 lebih dari
lebarnya Jika kelilingnya 196 cm, maka panjang
persegi panjang tersebut adalah
A. 46 cm C. 92 cm
B. 52 cm D. 104 cm
Luas
10. Sebuah persegi panjang memiliki panjang sama
dengan dua kali lebarnya. Jika lebarnya 9 cm,
keliling dan luas persegi panjang itu adalah
A. 27 cm dan 158 cm
2
B. 32 cm dan 160 cm
2
C. 54 cm dan 162 cm
2
D. 56 cm dan 170 cm
2
11. Keliling persegi panjang adalah 60 cm,
sedangkan panjangnya 6 cm lebihnya dari
lebarnya. Luas persegi panjang tersebut
adalah
A. 280 cm
2
C. 216 cm
2
B. 247 cm
2
D. 160 cm
2
12. Perhatikan Gambar!
Luas daerah yang diarsir pada gambar di atas
adalah
A. 675 cm
2
C. 575cm
2
B. 625 cm
2
D. 525 cm
2
13. Sebuah taman berbentuk persegi panjang
dengan bagian yang ditanami rumput
ditunjukkan oleh daerah yang diarsir seperti
gambar berikut:
Luas daerah yang ditanami rumput adalah
A. 306 m
2
C. 204 m
2
B. 210 m
2
D. 174 m
2
14. Keliling persegi panjang 80 cm. Jika
perbandingan panjang : lebar = 3 : 2, luas
persegi panjang adalah
A. 384 cm
2
C. 422 cm
2
B. 392 cm
2
D. 448 cm
2
15. Perhatikan gambar berikut:
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -101 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
6. Perhatikan gambar dibawah ini!
Keliling bangun pada gambar diatas adalah
A. 113 cm C. 94 cm
B. 106 cm D. 88 cm
Menentukan Panjang & Lebar
7. Sebuah persegi panjang memiliki ukuran
panjang
4
5
dari lebarnya. Jika keliling persegi
panjang 54 cm, maka lebar persegi panjang
tersebut adalah
A. 10 cm C. 12 cm
B. 11 cm D. 13 cm
8. Keliling persegipanjang adalah 30 cm. Jika
ukuran panjang 5 cm lebihnya dari lebar, maka
lebar persegipanjang tersebut adalah
A. 5 cm C. 7 cm
B. 6 cm D. 8 cm
9. Panjang sebuah persegi panjang 6 lebih dari
lebarnya Jika kelilingnya 196 cm, maka panjang
persegi panjang tersebut adalah
A. 46 cm C. 92 cm
B. 52 cm D. 104 cm
Luas
10. Sebuah persegi panjang memiliki panjang sama
dengan dua kali lebarnya. Jika lebarnya 9 cm,
keliling dan luas persegi panjang itu adalah
A. 27 cm dan 158 cm
2
B. 32 cm dan 160 cm
2
C. 54 cm dan 162 cm
2
D. 56 cm dan 170 cm
2
11. Keliling persegi panjang adalah 60 cm,
sedangkan panjangnya 6 cm lebihnya dari
lebarnya. Luas persegi panjang tersebut
adalah
A. 280 cm
2
C. 216 cm
2
B. 247 cm
2
D. 160 cm
2
12. Perhatikan Gambar!
Luas daerah yang diarsir pada gambar di atas
adalah
A. 675 cm
2
C. 575cm
2
B. 625 cm
2
D. 525 cm
2
13. Sebuah taman berbentuk persegi panjang
dengan bagian yang ditanami rumput
ditunjukkan oleh daerah yang diarsir seperti
gambar berikut:
Luas daerah yang ditanami rumput adalah
A. 306 m
2
C. 204 m
2
B. 210 m
2
D. 174 m
2
14. Keliling persegi panjang 80 cm. Jika
perbandingan panjang : lebar = 3 : 2, luas
persegi panjang adalah
A. 384 cm
2
C. 422 cm
2
B. 392 cm
2
D. 448 cm
2
15. Perhatikan gambar berikut:
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -102 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
Perhatikan gambar persegi ABCD dan
persegipanjang EFGH! Jika luas daerah yang
tidak diarsir 68 cm
2
, luas daerah yang diarsir
adalah
B. 24 cm
2
C. 30 cm
2
C. 28 cm
2
D. 56 cm
2
16. Perhatikan gambar berikut:
Perhatikan gambar persegi PQRS dengan
panjang PQ = 12 cm dan persegi panjang ABCD
dengan DC = 15 cm, AD = 6 cm. Luas daerah
yang tidak diarsir 198 cm
2
. Luas daerah yang
diarsir adalah
A. 18 cm
2
C. 54 cm
2
B. 36 cm
2
D. 72 cm
2
17. Perhatikan gambar berikut:
Perhatikan gambar persegi PQRS dan persegi
panjang KLMN. Panjang PQ = 12 cm, LM = 5
cm, dan KL = 10 cm. Luas daerah yang tidak
diarsir 156 cm
2
. Luas daerah yang diarsir
adalah
A. 60 cm
2
C. 120 cm
2
B. 71 cm
2
D. 240 cm
2
Perbandingan
18. Diketahui keliling persegi panjang 42 cm. Jika
luasnya 108 cm
2
, perbandingan panjang dan
lebarnya adalah
A. 3 : 2 C. 5 : 4
B. 4 : 3 D. 6 : 5
Aplikasi Sehari-hari
19. Sebuah taman bunga berbentuk persegi
panjang mempunyai ukuran panjang 18 m dan
lebar 8 m. Di sekeliling taman tersebut akan
dibuat jalan selebar 1 m dengan menggunakan
batu kerikil. Jika harga batu kerikil Rp7.000,-
setiap m
2
, maka biaya yang diperlukan untuk
membeli batu kerikil adalah
A. Rp336.000,00 C. Rp1.008.000,00
B. Rp882.000,00 D. Rp1.296.000,00
20. Pak Ali mempunyai sebidang tanah berbentuk
persegi panjang dengan panjang tiga kali
lebarnya. Jika di sekeliling tanah tersebut
ditanami pohon setiap 2 m dan tepat sebanyak
30 pohon, maka lebar tanah pak Ali adalah
A. 3,5 m C. 7,5 m
B. 4,5 m D. 12,5 m
21. Pekarangan Pak Jupri berbentuk persegi
panjang dengan ukuran 24 m x 18 m.
Disekeliling pekarangan akan dipasang tiang
lampu dengan jarak antara tiang 3 m. Banyak
tiang lampu yang dapat dipasang adalah
A. 14 buah C. 28 buah
B. 21 buah D. 144 buah
22. Pak Arman mempunyai kebun dengan ukuran
panjang 30 m dan lebar 15 m. Kebun tersebut
akan dibangun pagar dengan biaya
Rp350.000,00 permeter. Berapa rupiahkah
biaya yang di keluarkan Pak Arman?
A. Rp31.500.000,00
B. Rp31.050.000,00
C. Rp30.151.000,00
D. Rp30.150.000,00
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -102 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
Perhatikan gambar persegi ABCD dan
persegipanjang EFGH! Jika luas daerah yang
tidak diarsir 68 cm
2
, luas daerah yang diarsir
adalah
B. 24 cm
2
C. 30 cm
2
C. 28 cm
2
D. 56 cm
2
16. Perhatikan gambar berikut:
Perhatikan gambar persegi PQRS dengan
panjang PQ = 12 cm dan persegi panjang ABCD
dengan DC = 15 cm, AD = 6 cm. Luas daerah
yang tidak diarsir 198 cm
2
. Luas daerah yang
diarsir adalah
A. 18 cm
2
C. 54 cm
2
B. 36 cm
2
D. 72 cm
2
17. Perhatikan gambar berikut:
Perhatikan gambar persegi PQRS dan persegi
panjang KLMN. Panjang PQ = 12 cm, LM = 5
cm, dan KL = 10 cm. Luas daerah yang tidak
diarsir 156 cm
2
. Luas daerah yang diarsir
adalah
A. 60 cm
2
C. 120 cm
2
B. 71 cm
2
D. 240 cm
2
Perbandingan
18. Diketahui keliling persegi panjang 42 cm. Jika
luasnya 108 cm
2
, perbandingan panjang dan
lebarnya adalah
A. 3 : 2 C. 5 : 4
B. 4 : 3 D. 6 : 5
Aplikasi Sehari-hari
19. Sebuah taman bunga berbentuk persegi
panjang mempunyai ukuran panjang 18 m dan
lebar 8 m. Di sekeliling taman tersebut akan
dibuat jalan selebar 1 m dengan menggunakan
batu kerikil. Jika harga batu kerikil Rp7.000,-
setiap m
2
, maka biaya yang diperlukan untuk
membeli batu kerikil adalah
A. Rp336.000,00 C. Rp1.008.000,00
B. Rp882.000,00 D. Rp1.296.000,00
20. Pak Ali mempunyai sebidang tanah berbentuk
persegi panjang dengan panjang tiga kali
lebarnya. Jika di sekeliling tanah tersebut
ditanami pohon setiap 2 m dan tepat sebanyak
30 pohon, maka lebar tanah pak Ali adalah
A. 3,5 m C. 7,5 m
B. 4,5 m D. 12,5 m
21. Pekarangan Pak Jupri berbentuk persegi
panjang dengan ukuran 24 m x 18 m.
Disekeliling pekarangan akan dipasang tiang
lampu dengan jarak antara tiang 3 m. Banyak
tiang lampu yang dapat dipasang adalah
A. 14 buah C. 28 buah
B. 21 buah D. 144 buah
22. Pak Arman mempunyai kebun dengan ukuran
panjang 30 m dan lebar 15 m. Kebun tersebut
akan dibangun pagar dengan biaya
Rp350.000,00 permeter. Berapa rupiahkah
biaya yang di keluarkan Pak Arman?
A. Rp31.500.000,00
B. Rp31.050.000,00
C. Rp30.151.000,00
D. Rp30.150.000,00
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -102 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
Perhatikan gambar persegi ABCD dan
persegipanjang EFGH! Jika luas daerah yang
tidak diarsir 68 cm
2
, luas daerah yang diarsir
adalah
B. 24 cm
2
C. 30 cm
2
C. 28 cm
2
D. 56 cm
2
16. Perhatikan gambar berikut:
Perhatikan gambar persegi PQRS dengan
panjang PQ = 12 cm dan persegi panjang ABCD
dengan DC = 15 cm, AD = 6 cm. Luas daerah
yang tidak diarsir 198 cm
2
. Luas daerah yang
diarsir adalah
A. 18 cm
2
C. 54 cm
2
B. 36 cm
2
D. 72 cm
2
17. Perhatikan gambar berikut:
Perhatikan gambar persegi PQRS dan persegi
panjang KLMN. Panjang PQ = 12 cm, LM = 5
cm, dan KL = 10 cm. Luas daerah yang tidak
diarsir 156 cm
2
. Luas daerah yang diarsir
adalah
A. 60 cm
2
C. 120 cm
2
B. 71 cm
2
D. 240 cm
2
Perbandingan
18. Diketahui keliling persegi panjang 42 cm. Jika
luasnya 108 cm
2
, perbandingan panjang dan
lebarnya adalah
A. 3 : 2 C. 5 : 4
B. 4 : 3 D. 6 : 5
Aplikasi Sehari-hari
19. Sebuah taman bunga berbentuk persegi
panjang mempunyai ukuran panjang 18 m dan
lebar 8 m. Di sekeliling taman tersebut akan
dibuat jalan selebar 1 m dengan menggunakan
batu kerikil. Jika harga batu kerikil Rp7.000,-
setiap m
2
, maka biaya yang diperlukan untuk
membeli batu kerikil adalah
A. Rp336.000,00 C. Rp1.008.000,00
B. Rp882.000,00 D. Rp1.296.000,00
20. Pak Ali mempunyai sebidang tanah berbentuk
persegi panjang dengan panjang tiga kali
lebarnya. Jika di sekeliling tanah tersebut
ditanami pohon setiap 2 m dan tepat sebanyak
30 pohon, maka lebar tanah pak Ali adalah
A. 3,5 m C. 7,5 m
B. 4,5 m D. 12,5 m
21. Pekarangan Pak Jupri berbentuk persegi
panjang dengan ukuran 24 m x 18 m.
Disekeliling pekarangan akan dipasang tiang
lampu dengan jarak antara tiang 3 m. Banyak
tiang lampu yang dapat dipasang adalah
A. 14 buah C. 28 buah
B. 21 buah D. 144 buah
22. Pak Arman mempunyai kebun dengan ukuran
panjang 30 m dan lebar 15 m. Kebun tersebut
akan dibangun pagar dengan biaya
Rp350.000,00 permeter. Berapa rupiahkah
biaya yang di keluarkan Pak Arman?
A. Rp31.500.000,00
B. Rp31.050.000,00
C. Rp30.151.000,00
D. Rp30.150.000,00
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -103 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
A B
C
D E
F
G
20 cm
30 cm
10 cm
10 cm
23. Seorang tukang akan memasang keramik pada
lantai teras dengan ukuran panjang 3 m dan
lebar 2 m. Keramik yang akan dipasang
berukuran 25 cm 25 cm. Jumlah keramik
yang dibutuhkan adalah
A. 96 buah C. 631 buah
B. 125 buah D. 1.225 buah
24. Perhatikan gambar berikut!
Keliling daerah yang diarsir adalah
C. 46 cm C. 116 cm
D. 96 cm D. 126 cm
B. Uraian
1. Keliling persegi sama dengan keliling persegi
panjang, panjang sisi persegi 12 cm dan lebar
persegi panjang 6 cm, maka panjang persegi
panjang tersebut adalah
2. Panjang diagonal persegi panjang 24 cm 7 cm
adalah
1. Perhatikan gambar!
Keliling bangun di atas adalah
3. Keliling persegi panjang adalah 42 cm. Jika
ukuran panjang 5 cm lebihya dari lebar, maka
lebar persegi panjang tersebut adalah
4. Keliling suatu persegipanjang 28 cm. Jika
panjangnya 2 cm lebih dari lebarnya, luas
persegipanjang tersebut adalah
5. Perhatikan gambar dibawah!
Keliling daerah yang diatsir adalah
6. Keliling persegi panjang adalah 72 cm. Jika
luas persegi panjang adalah 320 cm
2
,
perbandingan panjang dan lebarnya adalah
7. Perhatikan gambar
Pak Ahmad memiliki sebidang tanah berukuran
20 m 30 m, yang akan dibuat taman dengan
lebar 5 m seperti ditunjukkan dengan daerah
arsiran pada gambar di atas. Keliling taman Pak
Ahmad adalah
8. Perhatikan gambar berikut:
20 m
30 m
5 m
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -103 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
23. Seorang tukang akan memasang keramik pada
lantai teras dengan ukuran panjang 3 m dan
lebar 2 m. Keramik yang akan dipasang
berukuran 25 cm 25 cm. Jumlah keramik
yang dibutuhkan adalah
A. 96 buah C. 631 buah
B. 125 buah D. 1.225 buah
24. Perhatikan gambar berikut!
Keliling daerah yang diarsir adalah
C. 46 cm C. 116 cm
D. 96 cm D. 126 cm
B. Uraian
1. Keliling persegi sama dengan keliling persegi
panjang, panjang sisi persegi 12 cm dan lebar
persegi panjang 6 cm, maka panjang persegi
panjang tersebut adalah
2. Panjang diagonal persegi panjang 24 cm 7 cm
adalah
1. Perhatikan gambar!
Keliling bangun di atas adalah
3. Keliling persegi panjang adalah 42 cm. Jika
ukuran panjang 5 cm lebihya dari lebar, maka
lebar persegi panjang tersebut adalah
4. Keliling suatu persegipanjang 28 cm. Jika
panjangnya 2 cm lebih dari lebarnya, luas
persegipanjang tersebut adalah
5. Perhatikan gambar dibawah!
Keliling daerah yang diatsir adalah
6. Keliling persegi panjang adalah 72 cm. Jika
luas persegi panjang adalah 320 cm
2
,
perbandingan panjang dan lebarnya adalah
7. Perhatikan gambar
Pak Ahmad memiliki sebidang tanah berukuran
20 m 30 m, yang akan dibuat taman dengan
lebar 5 m seperti ditunjukkan dengan daerah
arsiran pada gambar di atas. Keliling taman Pak
Ahmad adalah
8. Perhatikan gambar berikut:
2
0
c
m
12 cm
3
3
c
m
2
6
c
m
20 m
30 m
5 m
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -103 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
23. Seorang tukang akan memasang keramik pada
lantai teras dengan ukuran panjang 3 m dan
lebar 2 m. Keramik yang akan dipasang
berukuran 25 cm 25 cm. Jumlah keramik
yang dibutuhkan adalah
A. 96 buah C. 631 buah
B. 125 buah D. 1.225 buah
24. Perhatikan gambar berikut!
Keliling daerah yang diarsir adalah
C. 46 cm C. 116 cm
D. 96 cm D. 126 cm
B. Uraian
1. Keliling persegi sama dengan keliling persegi
panjang, panjang sisi persegi 12 cm dan lebar
persegi panjang 6 cm, maka panjang persegi
panjang tersebut adalah
2. Panjang diagonal persegi panjang 24 cm 7 cm
adalah
1. Perhatikan gambar!
Keliling bangun di atas adalah
3. Keliling persegi panjang adalah 42 cm. Jika
ukuran panjang 5 cm lebihya dari lebar, maka
lebar persegi panjang tersebut adalah
4. Keliling suatu persegipanjang 28 cm. Jika
panjangnya 2 cm lebih dari lebarnya, luas
persegipanjang tersebut adalah
5. Perhatikan gambar dibawah!
Keliling daerah yang diatsir adalah
6. Keliling persegi panjang adalah 72 cm. Jika
luas persegi panjang adalah 320 cm
2
,
perbandingan panjang dan lebarnya adalah
7. Perhatikan gambar
Pak Ahmad memiliki sebidang tanah berukuran
20 m 30 m, yang akan dibuat taman dengan
lebar 5 m seperti ditunjukkan dengan daerah
arsiran pada gambar di atas. Keliling taman Pak
Ahmad adalah
8. Perhatikan gambar berikut:
2
0
c
m
12 cm
3
3
c
m
2
6
c
m
20 m
30 m
5 m
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -104 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
Perhatikan gambar persegipanjang ABCD dan
persegi PQRS !. Luas daerah yang tidak diarsir
529 cm
2
. Luas daerah yang diarsir adalah
9. Sebuah kolam renang berbentuk persegi
panjang, mempunyai ukuran panjang 20 meter
dan lebar 10 m. Di sekeliling kolam renang
bagian luar akan dibuat jalan dengan lebar 1
meter. Jika jalan akan dipasang keramik
dengan biaya Rp 60.000,00 setiap meter
persegi, maka biaya yang diperlukan untuk
pemasangan keramik adalah
10. Sebuah lapangan berukuran 110 m x 90 m. Di
tepi lapangan itu dibuat jalan dengan lebar 3 m
mengelilingi lapangan.
a. Tentukan luas jalan tersebut
b. Jika jalan tersebut akan diaspal dengan
biaya Rp35.000,00 tiap m
2
. Berapakah
biaya yang dibutuhkan?
3. BELAH KETUPAT
a. Pengertian Belah Ketupat
Belah ketupat adalah bangun segi empat yang dibentuk dari
gabungan segitiga sama kaki dan bayangannya setelah
dicerminkan terhadap alasnya.
b. Sifat-Sifat Belah Ketupat
(i) Semua sisi pada belah ketupat sama panjang.
(ii) Kedua diagonal pada belah ketupat merupakan sumbu simetri.
(iii) Kedua diagonal belah ketupat saling membagi dua sama panjang dan saling berpotongan
tegak lurus.
(iv) Pada setiap belah ketupat sudut-sudut yang berhadapan sama besar dan dibagi dua sama
besar oleh diagonal-diagonalnya.
c. Keliling dan Luas Belah Ketupat
Panjang sisi:
Keliling:
A B
C
D
s s
s s
=
=
2 2
OC OB
=
2 2
2
1
2
1
1

\
|
1

\
|
CD AB
A B
C
D
s s
s s
O
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -104 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
Perhatikan gambar persegipanjang ABCD dan
persegi PQRS !. Luas daerah yang tidak diarsir
529 cm
2
. Luas daerah yang diarsir adalah
9. Sebuah kolam renang berbentuk persegi
panjang, mempunyai ukuran panjang 20 meter
dan lebar 10 m. Di sekeliling kolam renang
bagian luar akan dibuat jalan dengan lebar 1
meter. Jika jalan akan dipasang keramik
dengan biaya Rp 60.000,00 setiap meter
persegi, maka biaya yang diperlukan untuk
pemasangan keramik adalah
10. Sebuah lapangan berukuran 110 m x 90 m. Di
tepi lapangan itu dibuat jalan dengan lebar 3 m
mengelilingi lapangan.
a. Tentukan luas jalan tersebut
b. Jika jalan tersebut akan diaspal dengan
biaya Rp35.000,00 tiap m
2
. Berapakah
biaya yang dibutuhkan?
3. BELAH KETUPAT
a. Pengertian Belah Ketupat
Belah ketupat adalah bangun segi empat yang dibentuk dari
gabungan segitiga sama kaki dan bayangannya setelah
dicerminkan terhadap alasnya.
b. Sifat-Sifat Belah Ketupat
(i) Semua sisi pada belah ketupat sama panjang.
(ii) Kedua diagonal pada belah ketupat merupakan sumbu simetri.
(iii) Kedua diagonal belah ketupat saling membagi dua sama panjang dan saling berpotongan
tegak lurus.
(iv) Pada setiap belah ketupat sudut-sudut yang berhadapan sama besar dan dibagi dua sama
besar oleh diagonal-diagonalnya.
c. Keliling dan Luas Belah Ketupat
Panjang sisi:
Keliling:
A B
C
D
s s
s s
=
=
2 2
OC OB
=
2 2
2
1
2
1
1

\
|
1

\
|
CD AB
A B
C
D
s s
s s
O
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -104 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
Perhatikan gambar persegipanjang ABCD dan
persegi PQRS !. Luas daerah yang tidak diarsir
529 cm
2
. Luas daerah yang diarsir adalah
9. Sebuah kolam renang berbentuk persegi
panjang, mempunyai ukuran panjang 20 meter
dan lebar 10 m. Di sekeliling kolam renang
bagian luar akan dibuat jalan dengan lebar 1
meter. Jika jalan akan dipasang keramik
dengan biaya Rp 60.000,00 setiap meter
persegi, maka biaya yang diperlukan untuk
pemasangan keramik adalah
10. Sebuah lapangan berukuran 110 m x 90 m. Di
tepi lapangan itu dibuat jalan dengan lebar 3 m
mengelilingi lapangan.
a. Tentukan luas jalan tersebut
b. Jika jalan tersebut akan diaspal dengan
biaya Rp35.000,00 tiap m
2
. Berapakah
biaya yang dibutuhkan?
3. BELAH KETUPAT
a. Pengertian Belah Ketupat
Belah ketupat adalah bangun segi empat yang dibentuk dari
gabungan segitiga sama kaki dan bayangannya setelah
dicerminkan terhadap alasnya.
b. Sifat-Sifat Belah Ketupat
(i) Semua sisi pada belah ketupat sama panjang.
(ii) Kedua diagonal pada belah ketupat merupakan sumbu simetri.
(iii) Kedua diagonal belah ketupat saling membagi dua sama panjang dan saling berpotongan
tegak lurus.
(iv) Pada setiap belah ketupat sudut-sudut yang berhadapan sama besar dan dibagi dua sama
besar oleh diagonal-diagonalnya.
c. Keliling dan Luas Belah Ketupat
Panjang sisi:
Keliling:
A B
C
D
s s
s s
=
=
2 2
OC OB
=
2 2
2
1
2
1
1

\
|
1

\
|
CD AB
A B
C
D
s s
s s
O
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -105 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
AB = diagonal 1 = d
1
Luas:
CD = diagonal 2 = d
2
Contoh Soal:
1. Belahketupat ABCD mempunyai keliling 100 cm dan panjang salah satu diagonalnya 40 cm.
Luas belahketupat tersebut adalah
Penyelesaian:
K = 100 cm
s =
4
K
=
4
100
= 25 cm
d
1
= AB = 40 cm
AO = OB =
2
1
AB =
2
1
40 = 20 cm
OC
2
= BC
2
OB
2
OC
2
= 25
2
20
2
OC
2
= 625 400
OC
2
=
OC = 15 cm
d
2
= 2 OC = 2 15 = 30 cm
L =
2
1
d
1
d
2
=
2
1
40 30 =
2
120
= 600 cm
2
2 1
2
1
d d
225
=
A B
C
D
s s
s s
O
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -106 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
Pilihan Ganda
Panjang Sisi Belah Ketupat
1. Panjang diagonal-diagonal suatu belah ketupat
36 cm dan 48 cm. Panjang sisi belah ketupat
adalah
A. 20 cm C. 40 cm
B. 30 cm D. 50 cm
2. Sebuah bangun berbentuk belah ketupat
mempunyai panjang diagonal 24 cm dan 32 cm.
Panjang sisi belah ketupat tersebut adalah
A. 20 cm C. 40 cm
B. 28 cm D. 56 cm
Keliling Belah Ketupat
3. Suatu belahketupat luasnya 96 cm
2
. Panjang
salah satu diagonalnya 16 cm. Keliling
belahketupat tersebut adalah
A. 24 cm C. 40 cm
B. 32 cm D. 48 cm
4. Belah ketupat PQRS dengan panjang diagonal
8 cm dan 6 cm. Keliling belah ketupat tersebut
adalah
A. 20 cm C. 30 cm
B. 25 cm D. 35 cm
Luas Belah Ketupat
5. Keliling suatu belahketupat 100 cm. Jika
panjang salah diagonalnya 48 cm, maka luasnya
adalah
A. 2.400 cm
2
C. 336 cm
2
B. 627 cm
2
D. 168 cm
2
6. Keliling sebuah belah ketupat 68 cm dan
panjang salah satu diagonalnya 30 cm. Luas
belah ketupat tersebut adalah
A. 240 cm C. 480 cm
B. 255 cm D. 510 cm
7. Keliling suatu belah ketupat 52 cm, panjang
salah satu diagonalnya 24 cm. Maka luas belah
ketupat tersebut adalah
A. 60 cm
2
C. 120 cm
2
B. 70 cm
2
D. 208 cm
2
8. Perhatikan gambar!
Keliling belah ketupat ABCD = 104 cm. Jika
panjang AC = 48 cm, maka luas ABCD adalah
A. 68 cm
2
C. 480 cm
2
B. 200 cm
2
D. 960 cm
2
9. Keliling sebuah belah ketupat 52 cm. Jika
panjang salah satu diagonalnya 10 cm, maka
luas belah ketupat tersebut adalah
A. 65 cm
2
C. 130 cm
2
B. 120 cm
2
D. 208 cm
2
10. Belah ketupat luasnya 216 cm
2
, salah satu
diagonalnya 24 cm. Keliling belah ketupat
tersebut adalah
A. 40 cm C. 60 cm
B. 52 cm D. 68 cm
11. Seorang petani mempunyai sebidang tanah
berukuran panjang 24 m dan lebar 15 m. Tanah
tersebut akan dibuat sebuah kolam berbentuk
belah ketupat dengan panjang diagonal-
diagonalnya berturut-turut 9 m dan 12 m,
sedangkan sisanya akan ditanami pohon pisang.
Berapakah luas tanah yang ditanami pohon
pisang?
A. 306 cm
2
C. 540 cm
2
B. 360 cm
2
D. 630 cm
2
12. Sebidang tanah berbentuk belah ketupat
dengan panjang sisi 15 m. Di sekeliling tanah
tersebut akan ditanami pohon dengan jarak
antar pohon 2 m, maka banyak pohon yang
diperlukan adalah
A. 9 C. 24
B. 18 D. 30
SOAL LATIHAN 7.4
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -107 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
4. JAJAR GENJANG
a. Pengertian Jajar Genjang
Jajargenjang adalah bangun segi empat yang dibentuk
dari sebuah segitiga dan bayangannya yang diputar
setengah putaran (180o) pada titik tengah salah satu
sisinya
b. Sifat-Sifat Jajar Genjang
(i) Sisi-sisi yang berhadapan pada setiap jajargenjang sama panjang dan sejajar.
(ii) Sudut-sudut yang berhadapan pada setiap jajargenjang sama besar.
(iii) Jumlah pasangan sudut yang saling berdekatan pada setiap jajargenjang adalah 180
0
.
(iv) Pada setiap jajargenjang kedua diagonalnya saling membagi dua sama panjang.
c. Keliling dan Luas Jajar Genjang
Keliling:
Luas:
Contoh Soal:
Hitunglah luas jajar genjang dibawah ini:
Penyelesaian:
Dik: a = 10 cm
t = 8 cm
L = a t = 10 8 = 80 cm
2
A B
C
D
=
= ( + )
a a
b
b
tinggi (t)
alas (a)
10 cm
t = 8 cm
A
D C
B
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -108 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
Pilihan Ganda
Konsep Jajar Genjang
1. Diberikan pernyataan-pernyataan sebagai
berikut:
I. Sisi-sisi yang berhadapan sejajar dan
sama panjang
II. Diagonal-diagonalnya berpotongan
saling tegak lurus
III. Jumlah besar dua sudut yang
berdekatan adalah 180
0
IV. Dapat menempati bingkainya dengan 4
cara
Dari pernyataan dia atas yang merupakan
sifat-sifat jajargenjang adalah
A. I dan II C. I dan IV
B. I dan III D. III dan IV
2. Perhatikan gambar !
Jajargenjang PQRS, ZPRQ = 15 dan ZPSR =
130, maka ZRPQ =
A. 15 C. 50
B. 35 D.130
Panjang Sisi Jajar Genjang
3. Perhatikan gambar !
Jika AB = 10 cm, BC = 16 cm dan BE = 8 cm,
maka panjang BF adalah
A. 2 cm C. 4,8 cm
B. 4 cm D. 5 cm
4. Perhatikan gambar berikut!
ABCD adalah jajar genjang dengan panjang CD
= 7 cm, AD = 25 cm dan AE = 22 cm. Panjang
CE adalah
A. 17 cm C. 22 cm
B. 20 cm D. 24 cm
Keliling Jajar Genjang
5. Perhatikan gambar!
Luas jajargenjang PQRS pada gambar diatas
adalah 72 cm
2
, PQ = 12 cm, dan QU = 8 cm.
Keliling PQRS adalah
A. 42 cm C. 72 cm
B. 52 cm D. 82 cm
6. Perhatikan gambar!
Diketahui jajargenjang PQRS. Bila luas PQRS
= 144 cm
2
, panjang PQ = 18 cm; dan QU = 9
cm, maka keliling jajar genjang PQRS adalah
A. 64 cm C. 72 cm
B. 68 cm D. 85 cm
SOAL LATIHAN 7.5
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -108 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
Pilihan Ganda
Konsep Jajar Genjang
1. Diberikan pernyataan-pernyataan sebagai
berikut:
I. Sisi-sisi yang berhadapan sejajar dan
sama panjang
II. Diagonal-diagonalnya berpotongan
saling tegak lurus
III. Jumlah besar dua sudut yang
berdekatan adalah 180
0
IV. Dapat menempati bingkainya dengan 4
cara
Dari pernyataan dia atas yang merupakan
sifat-sifat jajargenjang adalah
A. I dan II C. I dan IV
B. I dan III D. III dan IV
2. Perhatikan gambar !
Jajargenjang PQRS, ZPRQ = 15 dan ZPSR =
130, maka ZRPQ =
A. 15 C. 50
B. 35 D.130
Panjang Sisi Jajar Genjang
3. Perhatikan gambar !
Jika AB = 10 cm, BC = 16 cm dan BE = 8 cm,
maka panjang BF adalah
A. 2 cm C. 4,8 cm
B. 4 cm D. 5 cm
4. Perhatikan gambar berikut!
ABCD adalah jajar genjang dengan panjang CD
= 7 cm, AD = 25 cm dan AE = 22 cm. Panjang
CE adalah
A. 17 cm C. 22 cm
B. 20 cm D. 24 cm
Keliling Jajar Genjang
5. Perhatikan gambar!
Luas jajargenjang PQRS pada gambar diatas
adalah 72 cm
2
, PQ = 12 cm, dan QU = 8 cm.
Keliling PQRS adalah
A. 42 cm C. 72 cm
B. 52 cm D. 82 cm
6. Perhatikan gambar!
Diketahui jajargenjang PQRS. Bila luas PQRS
= 144 cm
2
, panjang PQ = 18 cm; dan QU = 9
cm, maka keliling jajar genjang PQRS adalah
A. 64 cm C. 72 cm
B. 68 cm D. 85 cm
SOAL LATIHAN 7.5
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -108 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
Pilihan Ganda
Konsep Jajar Genjang
1. Diberikan pernyataan-pernyataan sebagai
berikut:
I. Sisi-sisi yang berhadapan sejajar dan
sama panjang
II. Diagonal-diagonalnya berpotongan
saling tegak lurus
III. Jumlah besar dua sudut yang
berdekatan adalah 180
0
IV. Dapat menempati bingkainya dengan 4
cara
Dari pernyataan dia atas yang merupakan
sifat-sifat jajargenjang adalah
A. I dan II C. I dan IV
B. I dan III D. III dan IV
2. Perhatikan gambar !
Jajargenjang PQRS, ZPRQ = 15 dan ZPSR =
130, maka ZRPQ =
A. 15 C. 50
B. 35 D.130
Panjang Sisi Jajar Genjang
3. Perhatikan gambar !
Jika AB = 10 cm, BC = 16 cm dan BE = 8 cm,
maka panjang BF adalah
A. 2 cm C. 4,8 cm
B. 4 cm D. 5 cm
4. Perhatikan gambar berikut!
ABCD adalah jajar genjang dengan panjang CD
= 7 cm, AD = 25 cm dan AE = 22 cm. Panjang
CE adalah
A. 17 cm C. 22 cm
B. 20 cm D. 24 cm
Keliling Jajar Genjang
5. Perhatikan gambar!
Luas jajargenjang PQRS pada gambar diatas
adalah 72 cm
2
, PQ = 12 cm, dan QU = 8 cm.
Keliling PQRS adalah
A. 42 cm C. 72 cm
B. 52 cm D. 82 cm
6. Perhatikan gambar!
Diketahui jajargenjang PQRS. Bila luas PQRS
= 144 cm
2
, panjang PQ = 18 cm; dan QU = 9
cm, maka keliling jajar genjang PQRS adalah
A. 64 cm C. 72 cm
B. 68 cm D. 85 cm
SOAL LATIHAN 7.5
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -109 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
Luas Jajar Genjang
7. Perhatikan gambar berikut!
Luas jajar genjang di atas adalah
B. 12 cm
2
C. 28 cm
2
C. 15 cm
2
D. 35 cm
2
8. Perhatikan gambar di bawah berikut dengan
ukuran-ukurannya!
Luas seluruh bangun tersebut adalah
A. 71 m
2
C. 110 m
2
B. 98 m
2
D. 115 m
2
9. Perhatikan gambar disamping!
Luas daerah pada gambar tersebut adalah
A. 250 cm
2
C. 525 cm
2
B. 375 cm
2
D. 625 cm
2
10. Perhatikan gambar persegi ABCD dan jajar
genjang EFGH di bawah ini.
Panjang CD = 6 cm, FG = 5 cm, FI = 4 cm, GH =
10 cm . Jika jumlah luas daerah yang tidak
diarsir seluruhnya pada bangun tersebut 50
cm
2
, maka luas daerah yang diarsir adalah
A. 13 cm
2
C. 26 cm
2
B. 18 cm
2
D. 36 cm
2
5 m
11 m
1
0

m
2 m
6 m
25 cm
25 cm 15 cm
F
A
D C
G H I
B
E
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -110 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
5. LAYANG-LAYANG
a. Pengertian Layang-Layang
Layang-layang adalah segi empat yang dibentuk dari gabungan dua
buah segitiga sama kaki yang alasnya sama panjang dan berimpit.
b. Sifat-Sifat Layang-Layang
(i) Masing-masing sepasang sisinya sama panjang.
(ii) Sepasang sudut yang berhadapan sama besar.
(iii) Salah satu diagonalnya merupakan sumbu simetri.
(iv) Salah satu diagonal layang-layang membagi diagonal lainnya menjadi dua bagian sama panjang
dan kedua diagonal itu saling tegak lurus.
c. Keliling dan Luas Layang-Layang
AB = diagonal 1 = d
1
CD = diagonal 2 = d
2
Keliling:
Luas:
A B
D
C
=
2 1
2
1
d d
A B
D
C
a a
b
b
= ( + )
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -111 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
Pilihan Ganda
1. Perhatikan gambar!
Pada gambar diatas, layang-layang PQRS
dengan PQ = QR = 10 cm, PS = RS = 8 cm dan
QS = 21 cm. Keliling layang-layang PQRS
adalah
A. 36 cm C. 70 cm
B. 54 cm D. 80 cm
2. Ukuran kerangka layang-layang ditunjukkan
dalam gamber berikut!
Jika sekeliling layang-layang diberi benang,
panjang benang yang diperlukan adalah
A. 140 cm C. 180 cm
B. 160 cm D. 200 cm
3. Danang akan membuat sebuah layang-layang.
Ia menyediakan dua potong lidi yang digunakan
sebagai kerangka dengan panjang masing-
masing 40 cm dan 24 cm. Tentukan luas
minimal kertas yang dibutuhkan untuk
membuat layang-layang tersebut?
A. 480 cm
2
C. 960 cm
2
B. 800 cm
2
D. 1.920 cm
2
SOAL LATIHAN 7.6
S
R P
Q
32 cm
24 cm
18 cm
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -112 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
6. TRAPESIUM
a. Pengertian Trapesium
Trapesium adalah bangun segi empat yang mempunyai tepat
sepasang sisi yang berhadapan sejajar.
b. Sifat-Sifat Trapesium
Trapesium sama kaki mempunyai ciri-ciri khusus, yaitu
1) Diagonal-diagonalnya sama panjang
2) Sudut-sudut alasnya sama besar
3) Dapat menempati bingkainya dengan dua cara
4) Jumlah sudut yang berdekatan di antara dua sisi sejajar pada trapesium adalah 180
0
.
c. Keliling dan Luas Trapesium
Keliling:
Luas:
Contoh Soal:
1. Panjang sisi sejajar pada trapesium sama kaki adalah 15 cm dan 25 cm. Jika panjang kaki
trapesium 13 cm, maka luas trapesium adalah ....
Penyelesaian:
2
cm 240 ) 25 15 ( 12
2
1
) (
2
1
= = = b a t L
trapesium
15 cm
13 cm
12 cm
5 cm
25 cm
A
B
C
D
=
2
tinggi sejajar sisi Jumlah
= + + +
A
B
C
D
b
a
tinggi (t)
c
c
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -113 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
Pilihan Ganda
1. Perhatikan gambar di bawah ini!
Panjang CD adalah
A 8 cm D
15 cm
B 28 cm C
A. 17 cm C. 25 cm
B. 20 cm D. 35 cm
2. Sebidang tanah berbentuk trapesium sama
kaki. Panjang sisi sejajarnya 24 m dan 14 m,
dan jarak sisi sejajar 12 m. Jika sekeliling
tanah tersebut dibuat pagar, panjang pagar
seluruhnya adalah
A. 42 m C. 72 m
B. 64 m D. 120 m
3. Perhatikan gambar berikut!
Luas trapesium di atas adalah
A. 28 cm
2
C. 60 cm
2
B. 35 cm
2
D. 72 cm
2
4. Perhatikan gambar berikut!
Luas bangun di samping adalah
A. 792 cm
2
C. 396 cm
2
B. 432 cm
2
D. 360 cm
5. Perhatikan gambar dibawah ini!
Luas bangun yang tampak pada gambar diatas
adalah
A. 125 cm
2
C. 255 cm
2
B. 250 cm
2
D. 300 cm
2
6. Perhatikan gambar berikut:
Jika AD = 10 cm, CE = 16 cm, AF = 30 cm,
maka luas bangun di atas berikut adalah
A. 336 cm
2
C. 240 cm
2
B. 300 cm
2
D. 168 cm
2
7. Perhatikan gambar dibawah ini!
10 cm 6 cm
4 cm 5 cm
Keliling bangun diatas ini adalah
A. 38 cm C. 45 cm
B. 43 cm D. 48 cm
SOAL LATIHAN 7.7
6cm
3 cm
24 cm
20 cm
1
8

c
m
1 cm
1 cm
20 cm
24 cm
18 cm
12 cm
5 cm
18 cm
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -114 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
8. Perhatikan gambar dibawah ini!
Pak Ali Memiliki sebidang tanah seperti
gambar di atas. Maka luas tanah tersebut
adalah
A. 133 m
2
C. 162 m
2
B. 138 m
2
D. 330 m
2
9. Perhatikan gambar berikut!
Daerah yang diarsir adalah sketsa tanah yang
ditanami rumput.
Luas hamparan rumput adalah
A. 954 m
2
C. 454 m
2
B. 904 m
2
D. 404 m
2
10. Perhatikan gambar berikut!
Jika panjang BD = 63 cm dan AC = 40 cm,
maka luas bangun yang diarsir adalah cm
2
.
A. 950 C. 1520
B. 1140 D. 2280
11. Bu Nita memiliki sebidang tanah berbentuk
trapesium, sepasang sisi yang sejajar masing-
masing panjangnya 35 m dan 45 m. Jika jarak
kedua sisi sejajar itu 20 m, hitunglah luas
tanah Bu Nita.
A. 800 cm
2
C. 3.200 cm
2
B. 1.600 cm
2
D. 4.500 cm
2
12. Diketahui bentuk atap sebuah rumah terdiri
atas sepasang trapesium sama kaki dan
sepasang segitiga sama kaki. Pada atap yang
berbentuk trapesium panjang sisi sejajarnya
masing-masing 5 m dan 3 m. Adapun pada atap
yang berbentuk segitiga panjang alasnya 7 m.
Tinggi trapesium sama dengan tinggi segitiga =
4 m. Tentukan banyak genteng yang
dibutuhkan untuk menutup atap tersebut, jika
tiap 1 m
2
diperlukan 25 buah genteng.
A. 260 buah C. 650 buah
B. 360 buah D. 2.500 buah
A B
C
D E
F
P
O
8 m
10m
7 m
14 m
19 m
A
B
C
D
48 cm
72 cm
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -114 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
8. Perhatikan gambar dibawah ini!
Pak Ali Memiliki sebidang tanah seperti
gambar di atas. Maka luas tanah tersebut
adalah
A. 133 m
2
C. 162 m
2
B. 138 m
2
D. 330 m
2
9. Perhatikan gambar berikut!
Daerah yang diarsir adalah sketsa tanah yang
ditanami rumput.
Luas hamparan rumput adalah
A. 954 m
2
C. 454 m
2
B. 904 m
2
D. 404 m
2
10. Perhatikan gambar berikut!
Jika panjang BD = 63 cm dan AC = 40 cm,
maka luas bangun yang diarsir adalah cm
2
.
A. 950 C. 1520
B. 1140 D. 2280
11. Bu Nita memiliki sebidang tanah berbentuk
trapesium, sepasang sisi yang sejajar masing-
masing panjangnya 35 m dan 45 m. Jika jarak
kedua sisi sejajar itu 20 m, hitunglah luas
tanah Bu Nita.
A. 800 cm
2
C. 3.200 cm
2
B. 1.600 cm
2
D. 4.500 cm
2
12. Diketahui bentuk atap sebuah rumah terdiri
atas sepasang trapesium sama kaki dan
sepasang segitiga sama kaki. Pada atap yang
berbentuk trapesium panjang sisi sejajarnya
masing-masing 5 m dan 3 m. Adapun pada atap
yang berbentuk segitiga panjang alasnya 7 m.
Tinggi trapesium sama dengan tinggi segitiga =
4 m. Tentukan banyak genteng yang
dibutuhkan untuk menutup atap tersebut, jika
tiap 1 m
2
diperlukan 25 buah genteng.
A. 260 buah C. 650 buah
B. 360 buah D. 2.500 buah
A B
C
D E
F
P
O
8 m
10m
7 m
14 m
19 m
A
B
C
D
48 cm
72 cm
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -114 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
8. Perhatikan gambar dibawah ini!
Pak Ali Memiliki sebidang tanah seperti
gambar di atas. Maka luas tanah tersebut
adalah
A. 133 m
2
C. 162 m
2
B. 138 m
2
D. 330 m
2
9. Perhatikan gambar berikut!
Daerah yang diarsir adalah sketsa tanah yang
ditanami rumput.
Luas hamparan rumput adalah
A. 954 m
2
C. 454 m
2
B. 904 m
2
D. 404 m
2
10. Perhatikan gambar berikut!
Jika panjang BD = 63 cm dan AC = 40 cm,
maka luas bangun yang diarsir adalah cm
2
.
A. 950 C. 1520
B. 1140 D. 2280
11. Bu Nita memiliki sebidang tanah berbentuk
trapesium, sepasang sisi yang sejajar masing-
masing panjangnya 35 m dan 45 m. Jika jarak
kedua sisi sejajar itu 20 m, hitunglah luas
tanah Bu Nita.
A. 800 cm
2
C. 3.200 cm
2
B. 1.600 cm
2
D. 4.500 cm
2
12. Diketahui bentuk atap sebuah rumah terdiri
atas sepasang trapesium sama kaki dan
sepasang segitiga sama kaki. Pada atap yang
berbentuk trapesium panjang sisi sejajarnya
masing-masing 5 m dan 3 m. Adapun pada atap
yang berbentuk segitiga panjang alasnya 7 m.
Tinggi trapesium sama dengan tinggi segitiga =
4 m. Tentukan banyak genteng yang
dibutuhkan untuk menutup atap tersebut, jika
tiap 1 m
2
diperlukan 25 buah genteng.
A. 260 buah C. 650 buah
B. 360 buah D. 2.500 buah
A B
C
D E
F
P
O
8 m
10m
7 m
14 m
19 m
A
B
C
D
48 cm
72 cm
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -115 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
8 Transformasi
A. MACAM-MACAM TRANSFORMASI
a. Translasi : Pergeseran
b. Refleksi : Pencerminan
c. Dilatasi : Perkalian ukuran
d. Rotasi : Perputaran
B. RUMUS TRANSFORMASI
a. Translasi
Komponen translasi
: translasi satuan, arah horizontal
> 0 ; digeser satuan ke kanan
< 0 ; digeser satuan ke kiri
: translasi satuan, arah vertikal.
> 0 ; digeser satuan ke atas
< 0 ; digeser satuan ke bawah
Rumus:
( , ) ( + , + )
b. Refleksi
Sifat-sifat refleksi adalah sebagai berikut.
- Garis yang menghubungkan benda dengan bayanganya akan tegak lurus cermin.
- Jarak benda terhadap cermin sama dengan jarak bayangannya terhadap cermin.
- Bayangan bersifat dan kongruen dengan benda aslinya.
Macam Refleksi Benda Bayangan
Terhadap sumbu ( , ) ( , )
Terhadap sumbu ( , )

( , )
Terhadap = ( , )

(2 , )
Terhadap = ( , )

( , 2 )
Terhadap titik (0,0) ( , )

( , )
Jika
Jika
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -115 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
8 Transformasi
A. MACAM-MACAM TRANSFORMASI
a. Translasi : Pergeseran
b. Refleksi : Pencerminan
c. Dilatasi : Perkalian ukuran
d. Rotasi : Perputaran
B. RUMUS TRANSFORMASI
a. Translasi
Komponen translasi
: translasi satuan, arah horizontal
> 0 ; digeser satuan ke kanan
< 0 ; digeser satuan ke kiri
: translasi satuan, arah vertikal.
> 0 ; digeser satuan ke atas
< 0 ; digeser satuan ke bawah
Rumus:
( , ) ( + , + )
b. Refleksi
Sifat-sifat refleksi adalah sebagai berikut.
- Garis yang menghubungkan benda dengan bayanganya akan tegak lurus cermin.
- Jarak benda terhadap cermin sama dengan jarak bayangannya terhadap cermin.
- Bayangan bersifat dan kongruen dengan benda aslinya.
Macam Refleksi Benda Bayangan
Terhadap sumbu ( , ) ( , )
Terhadap sumbu ( , )

( , )
Terhadap = ( , )

(2 , )
Terhadap = ( , )

( , 2 )
Terhadap titik (0,0) ( , )

( , )
Jika
Jika
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -115 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
8 Transformasi
A. MACAM-MACAM TRANSFORMASI
a. Translasi : Pergeseran
b. Refleksi : Pencerminan
c. Dilatasi : Perkalian ukuran
d. Rotasi : Perputaran
B. RUMUS TRANSFORMASI
a. Translasi
Komponen translasi
: translasi satuan, arah horizontal
> 0 ; digeser satuan ke kanan
< 0 ; digeser satuan ke kiri
: translasi satuan, arah vertikal.
> 0 ; digeser satuan ke atas
< 0 ; digeser satuan ke bawah
Rumus:
( , ) ( + , + )
b. Refleksi
Sifat-sifat refleksi adalah sebagai berikut.
- Garis yang menghubungkan benda dengan bayanganya akan tegak lurus cermin.
- Jarak benda terhadap cermin sama dengan jarak bayangannya terhadap cermin.
- Bayangan bersifat dan kongruen dengan benda aslinya.
Macam Refleksi Benda Bayangan
Terhadap sumbu ( , ) ( , )
Terhadap sumbu ( , )

( , )
Terhadap = ( , )

(2 , )
Terhadap = ( , )

( , 2 )
Terhadap titik (0,0) ( , )

( , )
Jika
Jika
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -116 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
c. Dilatasi
= 3
Keterangan:
: sebagai pusat dilatasi
: titik objek mula-mula
: bayangan hasil dilatasi
= 3 disebut faktor skala
Jenis Dilatasi Benda Bayangan
Pusat di (0,0) ( , )

( , )
Pusat di ( , ) ( , )

( [ ] + , [ ] + )
Ketentuan faktor skala ( )
Jika | | > 1, bayangan benda diperbesar
Jika 0 < | | < 1, bayangan benda diperkecil
d. Rotasi
Titik dirotasikan dengan pusat rotasi di titik sejauh menghasilkan titik .
Ketentuan nilai :
> 0; rotasi berlawanan arah jarum jam
< 0; rotasi searah jarum jam
Pusat Rotasi (0, 0) Benda Bayangan
Rotasi = 90 ( , )

( , )
Rotasi = 180 ( , )

( , )
Rotasi = 270 ( , )

( , )
Rotasi = 90 ( , )

( , )
Jika
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -116 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
c. Dilatasi
= 3
Keterangan:
: sebagai pusat dilatasi
: titik objek mula-mula
: bayangan hasil dilatasi
= 3 disebut faktor skala
Jenis Dilatasi Benda Bayangan
Pusat di (0,0) ( , )

( , )
Pusat di ( , ) ( , )

( [ ] + , [ ] + )
Ketentuan faktor skala ( )
Jika | | > 1, bayangan benda diperbesar
Jika 0 < | | < 1, bayangan benda diperkecil
d. Rotasi
Titik dirotasikan dengan pusat rotasi di titik sejauh menghasilkan titik .
Ketentuan nilai :
> 0; rotasi berlawanan arah jarum jam
< 0; rotasi searah jarum jam
Pusat Rotasi (0, 0) Benda Bayangan
Rotasi = 90 ( , )

( , )
Rotasi = 180 ( , )

( , )
Rotasi = 270 ( , )

( , )
Rotasi = 90 ( , )

( , )
Jika
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -116 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
c. Dilatasi
= 3
Keterangan:
: sebagai pusat dilatasi
: titik objek mula-mula
: bayangan hasil dilatasi
= 3 disebut faktor skala
Jenis Dilatasi Benda Bayangan
Pusat di (0,0) ( , )

( , )
Pusat di ( , ) ( , )

( [ ] + , [ ] + )
Ketentuan faktor skala ( )
Jika | | > 1, bayangan benda diperbesar
Jika 0 < | | < 1, bayangan benda diperkecil
d. Rotasi
Titik dirotasikan dengan pusat rotasi di titik sejauh menghasilkan titik .
Ketentuan nilai :
> 0; rotasi berlawanan arah jarum jam
< 0; rotasi searah jarum jam
Pusat Rotasi (0, 0) Benda Bayangan
Rotasi = 90 ( , )

( , )
Rotasi = 180 ( , )

( , )
Rotasi = 270 ( , )

( , )
Rotasi = 90 ( , )

( , )
Jika
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -117 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
Pilihan Ganda
1. Titik A(3, 5) digeser oleh
4
3
. Bayangan
adalah ....
a. (1, 8) c. (7, 2)
b. (1, 2) d. (7, 8)
2. Bayangan dari titik (1, 7) hasil dari
translasi
2
1
adalah ....
a. (0, 9) c. (-3, 6)
b. (1, 8) d. (-3, 8)
3. Hasil translasi dari titik (3, 2) oleh
3
4
adalah ....
a. (0, 2) c. (0, 6)
b. (0, 2) d. (6, 2)
4. Komponen translasi dari titik (6, 3) ke titik (-
1, 5) adalah ....
a.
5
8
c.
7
2
b.
7
2
d.
5
2
5. Komponen translasi dari titik (-7, 5) ke titik (-
4, 4) adalah ....
a.
3
1
c.
3
1
b.
3
1
d.
3
1
6. Jika hasil translasi titik ( , 3) oleh
2
1
adalah (1, ), maka nilai dan berturut-turut
adalah ....
a. 3 dan 2 c. 1 dan 4
b. 1 dan 4 d. 1 dan 2
7. Titik ( , ) ditranslasikan oleh
8
7
ke titik
(6, 2). Koordinat titik adalah ....
a. ( 2, 5)
b. ( 2 ,5 )
c. ( 2 ,9 )
d. ( 2 ,- 5 )
8. Jika titik (8, 13) adalah bayangan titik
oleh translasi
3
6
, maka koordinat titik
adalah ....
a. (5 , 7)
b. (5 ,7)
c. (5, 19)
d. (11 , 19)
9. Titik (2, 3) ditranslasikan berturut-turut
oleh
3
1
dan
1
4
. Bayangan terakhir titik
adalah ....
a. (4, 0) c. (5, 0)
b. (4, 1) d. (5, 1)
SOAL LATIHAN 8
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -118 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
10. Perhatikan diagram translasi berikut.
( , )

(2, 1)
Nilai + = ....
a. 3
b. 1
c. 0
d. 7
11. I. (3, 2)

(3, 2)
II. (1, 2)

(1, 2)
III. (2, 3)

(2, 3)
IV. (3, 1) (3, 1)
Yang merupakan contoh pencerminan ter-
hadap sumbu adalah....
a. I c. III
b. II d. IV
12. Manakah yang merupakan contoh pencermin-an
titik terhadap sumbu X?
a. ( , ) ( , )
b. ( , ) ( , )
c. ( , ) ( , )
d. ( , ) ( , )
13. Hasil pencerminan titik (3, 4) terhadap
sumbu adalah . . . .
a. (3, 4) c. (3, 4)
b. (3, 4) d. (4, 3)
14. Titik ( , ) dicerminkan terhadap sumbu
memiliki bayangan (2, 1). Nilai dan
berturut-turut adalah . . . .
a. -2 dan -1 c. 2 dan -1
b. -2 dan 1 d. 2 dan 1
15. Sebuah titik dicerminkan terhadap sumbu X
menghasilkan bayangan (5, -7). Koordinat titik
mula-mula adalah . . . .
a. (5, 7) c. (5, 7)
b. (5, 7) d. (7, 5)
16. Hasil pencerminan titik (3, 2) terhadap garis
= 1 adalah . . . .
a. (4, 2) c. (12, 2)
b. (11, 2) d. (12, 3)
17. Hasil pencerminan titik (8, 4) terhadap garis
= 3 adalah . . . .
a. (8, 4) c. (4 , 4)
b. (5, 4) d. (2, 4)
18. Perhatikan diagram berikut.
(2, 1)

( , )
adalah pencerminan terhadap garis = 0.
Koordinat

( , ) adalah . . . .
a. (1, 2) c. (2, 1)
b. (2, 1) d. (1, 2)
19. Perhatikan diagram berikut.
(3, 2)

(11, 2)
Nilai adalah . . . .
a. 5 c. 7
b. 6 d. 8
20. Perhatikan diagram berikut.
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -119 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
(1, 10)

( , )
Nilai a+b = . . . .
a. 6 c. 5
b. 2 d. 8
21. Bayangan dari titik (3, 4) hasil refleksi
terhadap garis = 1 adalah . . . .
a. (1, 5) c. (3, 5)
b. (1, 6) d. (3, 6)
22. Sebuah titik dicerminkan terhadap garis =
menghasilkan bayangan (1, 5). Koordinat titik
mula-mula adalah . . . .
a. (5, 1) c. (5, 1)
b. (5, 1) d. (5, 1)
23. i. (2, 1) (2, 1)
ii. (2, 1) (1, 2)
iii. (1, 3) (1, 3)
iv. (5, 2) (2, 5)
Yang merupakan contoh pencerminan terha-
dap garis = adalah . . . .
a. i dan iii c. ii dan iii
b. i dan iv d. ii dan iv
24. Yang merupakan contoh pencerminan terha-
dap titik pangkal adalah . . . .
a. ( , ) ( , )
b. ( , ) ( , )
c. ( , ) ( , )
d. ( , ) ( , )
25. Gambar pencerminan yang benar adalah . . . .
a.
b.
c.
d.
26. Perhatikan diagram berikut.
(5, 6) (5, 8)
Nilai adalah . . . .
a. 1 c. 3
b. 2 d. 4
27. Titik A'(7, -5) adalah bayangan titik A hasil
pencerminan terhadap garis y= 3. Koordinat
titik A adalah . . . .
a. (1, 5) c. (7, 1)
b. (11, 5) d. (7, 11)
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -119 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
(1, 10)

( , )
Nilai a+b = . . . .
a. 6 c. 5
b. 2 d. 8
21. Bayangan dari titik (3, 4) hasil refleksi
terhadap garis = 1 adalah . . . .
a. (1, 5) c. (3, 5)
b. (1, 6) d. (3, 6)
22. Sebuah titik dicerminkan terhadap garis =
menghasilkan bayangan (1, 5). Koordinat titik
mula-mula adalah . . . .
a. (5, 1) c. (5, 1)
b. (5, 1) d. (5, 1)
23. i. (2, 1) (2, 1)
ii. (2, 1) (1, 2)
iii. (1, 3) (1, 3)
iv. (5, 2) (2, 5)
Yang merupakan contoh pencerminan terha-
dap garis = adalah . . . .
a. i dan iii c. ii dan iii
b. i dan iv d. ii dan iv
24. Yang merupakan contoh pencerminan terha-
dap titik pangkal adalah . . . .
a. ( , ) ( , )
b. ( , ) ( , )
c. ( , ) ( , )
d. ( , ) ( , )
25. Gambar pencerminan yang benar adalah . . . .
a.
b.
c.
d.
26. Perhatikan diagram berikut.
(5, 6) (5, 8)
Nilai adalah . . . .
a. 1 c. 3
b. 2 d. 4
27. Titik A'(7, -5) adalah bayangan titik A hasil
pencerminan terhadap garis y= 3. Koordinat
titik A adalah . . . .
a. (1, 5) c. (7, 1)
b. (11, 5) d. (7, 11)
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -119 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
(1, 10)

( , )
Nilai a+b = . . . .
a. 6 c. 5
b. 2 d. 8
21. Bayangan dari titik (3, 4) hasil refleksi
terhadap garis = 1 adalah . . . .
a. (1, 5) c. (3, 5)
b. (1, 6) d. (3, 6)
22. Sebuah titik dicerminkan terhadap garis =
menghasilkan bayangan (1, 5). Koordinat titik
mula-mula adalah . . . .
a. (5, 1) c. (5, 1)
b. (5, 1) d. (5, 1)
23. i. (2, 1) (2, 1)
ii. (2, 1) (1, 2)
iii. (1, 3) (1, 3)
iv. (5, 2) (2, 5)
Yang merupakan contoh pencerminan terha-
dap garis = adalah . . . .
a. i dan iii c. ii dan iii
b. i dan iv d. ii dan iv
24. Yang merupakan contoh pencerminan terha-
dap titik pangkal adalah . . . .
a. ( , ) ( , )
b. ( , ) ( , )
c. ( , ) ( , )
d. ( , ) ( , )
25. Gambar pencerminan yang benar adalah . . . .
a.
b.
c.
d.
26. Perhatikan diagram berikut.
(5, 6) (5, 8)
Nilai adalah . . . .
a. 1 c. 3
b. 2 d. 4
27. Titik A'(7, -5) adalah bayangan titik A hasil
pencerminan terhadap garis y= 3. Koordinat
titik A adalah . . . .
a. (1, 5) c. (7, 1)
b. (11, 5) d. (7, 11)
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -120 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
28. Titik (3, 4) mula-mula dicerminkan terhadap
sumbu , kemudian terakhir dicerminkan
terhadap sumbu . Bayangan terakhir titik
adalah . . . .
a. (3, 4) c. (4, 3)
b. (3 , 4) d. (3, 4)
29. Titik (5, 0) mula-mula dicerminkan terhadap
garis = 3, kemudian dicerminkan terhadap
garis = 3. Bayangan terakhir titik A adalah .
. . .
a. (1, 6) c. (1 ,5)
b. (2, 6) d. (2, 5)
30. Titik (6,3) mula-mula dicerminkan terhadap
sumbu , selanjutnya dicerminkan terhadap
garis = 5. Bayangan terakhir titik adalah .
. . .
a. (6, 3)
b. (6, 7)
c. (6, 8)
d. (6, 13)
31. Perhatikan diagram berikut.
(3, 5)
[( , ), ]


(

)
Diagram di atas menunjukkan dilatasi titik
dengan pusat di titik (0, 0) sebesar 2 kali.
Koordinat titik adalah . . . .
a. (6, 5)
b. (6, 10)
c. (3, 10)
d. (9, 10)
32. (2, 1)
[( , ), ]


(

,

)
Diagram di atas menunjukkan dilatasi titik P
dengan pusat di (0,0) sebesar 3 kali.
Koordinat titik P'adalah ....
a. (6, 3)
b. (6, 1)
c. (6, 3)
d. (3, 6)
33. (4, 6)
[( , ), ]
(2, 3).
Faktor dilatasi = . . . .
a. 2 c.
b. d. 2
34. ( , )
[( , ), ]
(12, 8).
Koordinat titik R adalah . . . .
a. (3, 2)
b. (3 , 2)
c. (3, 8)
d. (48, 32)
35. Perhatikan gambar berikut.
Faktor skala pada dilatasi dari ke
adalah . . . .
a. 2 c. 4
b. 3 d. 6
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -120 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
28. Titik (3, 4) mula-mula dicerminkan terhadap
sumbu , kemudian terakhir dicerminkan
terhadap sumbu . Bayangan terakhir titik
adalah . . . .
a. (3, 4) c. (4, 3)
b. (3 , 4) d. (3, 4)
29. Titik (5, 0) mula-mula dicerminkan terhadap
garis = 3, kemudian dicerminkan terhadap
garis = 3. Bayangan terakhir titik A adalah .
. . .
a. (1, 6) c. (1 ,5)
b. (2, 6) d. (2, 5)
30. Titik (6,3) mula-mula dicerminkan terhadap
sumbu , selanjutnya dicerminkan terhadap
garis = 5. Bayangan terakhir titik adalah .
. . .
a. (6, 3)
b. (6, 7)
c. (6, 8)
d. (6, 13)
31. Perhatikan diagram berikut.
(3, 5)
[( , ), ]


(

)
Diagram di atas menunjukkan dilatasi titik
dengan pusat di titik (0, 0) sebesar 2 kali.
Koordinat titik adalah . . . .
a. (6, 5)
b. (6, 10)
c. (3, 10)
d. (9, 10)
32. (2, 1)
[( , ), ]


(

,

)
Diagram di atas menunjukkan dilatasi titik P
dengan pusat di (0,0) sebesar 3 kali.
Koordinat titik P'adalah ....
a. (6, 3)
b. (6, 1)
c. (6, 3)
d. (3, 6)
33. (4, 6)
[( , ), ]
(2, 3).
Faktor dilatasi = . . . .
a. 2 c.
b. d. 2
34. ( , )
[( , ), ]
(12, 8).
Koordinat titik R adalah . . . .
a. (3, 2)
b. (3 , 2)
c. (3, 8)
d. (48, 32)
35. Perhatikan gambar berikut.
Faktor skala pada dilatasi dari ke
adalah . . . .
a. 2 c. 4
b. 3 d. 6
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -120 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
28. Titik (3, 4) mula-mula dicerminkan terhadap
sumbu , kemudian terakhir dicerminkan
terhadap sumbu . Bayangan terakhir titik
adalah . . . .
a. (3, 4) c. (4, 3)
b. (3 , 4) d. (3, 4)
29. Titik (5, 0) mula-mula dicerminkan terhadap
garis = 3, kemudian dicerminkan terhadap
garis = 3. Bayangan terakhir titik A adalah .
. . .
a. (1, 6) c. (1 ,5)
b. (2, 6) d. (2, 5)
30. Titik (6,3) mula-mula dicerminkan terhadap
sumbu , selanjutnya dicerminkan terhadap
garis = 5. Bayangan terakhir titik adalah .
. . .
a. (6, 3)
b. (6, 7)
c. (6, 8)
d. (6, 13)
31. Perhatikan diagram berikut.
(3, 5)
[( , ), ]


(

)
Diagram di atas menunjukkan dilatasi titik
dengan pusat di titik (0, 0) sebesar 2 kali.
Koordinat titik adalah . . . .
a. (6, 5)
b. (6, 10)
c. (3, 10)
d. (9, 10)
32. (2, 1)
[( , ), ]


(

,

)
Diagram di atas menunjukkan dilatasi titik P
dengan pusat di (0,0) sebesar 3 kali.
Koordinat titik P'adalah ....
a. (6, 3)
b. (6, 1)
c. (6, 3)
d. (3, 6)
33. (4, 6)
[( , ), ]
(2, 3).
Faktor dilatasi = . . . .
a. 2 c.
b. d. 2
34. ( , )
[( , ), ]
(12, 8).
Koordinat titik R adalah . . . .
a. (3, 2)
b. (3 , 2)
c. (3, 8)
d. (48, 32)
35. Perhatikan gambar berikut.
Faktor skala pada dilatasi dari ke
adalah . . . .
a. 2 c. 4
b. 3 d. 6
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -121 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
36. Perhatikan gambar berikut.
Faktor skala pada dilatasi segi empat ABCD ke
segi empat A'B'C'D' adalah . . . .
a. 9 c. 3
b. 6 d. 2
Gunakan gambar diatas untuk soal nomor 37
dan 38.
37. Faktor skala pada dilatasi ke
adalah . . . .
a. c. 2
b. d. 3
38. Perbandingan luas dan luas
adalah . . . .
a. 1 : 3 c. 1 : 9
b. 1 : 4 d. 4 : 9
39. Segitiga mempunyai titik koordinat ber-
turut-turut (1, 2), (4, 2), dan (0, 8). Jika
adalah bayangan hasil dilatasi
oleh [(0, 0), 2], maka luas adalah . . . .
a. 9 satuan luas
b. 18 satuan luas
c. 36 satuan luas
d. 72 satuan luas
40. Perhatikan gambar persegi panjang yang
akan didilatasikan dengan pusat dilatasi di
titik 0(0, 0).
Jika adalah bayangan titik , maka
koordinat titik adalah . . . .
a. (6, 6)
b. (6, 9)
c. (6, 12)
d. (9, 12)
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -121 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
36. Perhatikan gambar berikut.
Faktor skala pada dilatasi segi empat ABCD ke
segi empat A'B'C'D' adalah . . . .
a. 9 c. 3
b. 6 d. 2
Gunakan gambar diatas untuk soal nomor 37
dan 38.
37. Faktor skala pada dilatasi ke
adalah . . . .
a. c. 2
b. d. 3
38. Perbandingan luas dan luas
adalah . . . .
a. 1 : 3 c. 1 : 9
b. 1 : 4 d. 4 : 9
39. Segitiga mempunyai titik koordinat ber-
turut-turut (1, 2), (4, 2), dan (0, 8). Jika
adalah bayangan hasil dilatasi
oleh [(0, 0), 2], maka luas adalah . . . .
a. 9 satuan luas
b. 18 satuan luas
c. 36 satuan luas
d. 72 satuan luas
40. Perhatikan gambar persegi panjang yang
akan didilatasikan dengan pusat dilatasi di
titik 0(0, 0).
Jika adalah bayangan titik , maka
koordinat titik adalah . . . .
a. (6, 6)
b. (6, 9)
c. (6, 12)
d. (9, 12)
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -121 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
36. Perhatikan gambar berikut.
Faktor skala pada dilatasi segi empat ABCD ke
segi empat A'B'C'D' adalah . . . .
a. 9 c. 3
b. 6 d. 2
Gunakan gambar diatas untuk soal nomor 37
dan 38.
37. Faktor skala pada dilatasi ke
adalah . . . .
a. c. 2
b. d. 3
38. Perbandingan luas dan luas
adalah . . . .
a. 1 : 3 c. 1 : 9
b. 1 : 4 d. 4 : 9
39. Segitiga mempunyai titik koordinat ber-
turut-turut (1, 2), (4, 2), dan (0, 8). Jika
adalah bayangan hasil dilatasi
oleh [(0, 0), 2], maka luas adalah . . . .
a. 9 satuan luas
b. 18 satuan luas
c. 36 satuan luas
d. 72 satuan luas
40. Perhatikan gambar persegi panjang yang
akan didilatasikan dengan pusat dilatasi di
titik 0(0, 0).
Jika adalah bayangan titik , maka
koordinat titik adalah . . . .
a. (6, 6)
b. (6, 9)
c. (6, 12)
d. (9, 12)
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -122 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
9 Statistika
A. PENGUMPULAN
Statistika adalah ilmu pengetahuan yang berhubungan dengan cara-cara pengumpulan data,
pengolahan data, dan penarikan kesimpulan berdasarkan data tersebut.
Populasi adalah semua objek yang menjadi sasaran pengamatan.
Sampel adalah bagian dari populasi yang diambil untuk dijadikan objek pengamatan langsung dan
dijadikan dasar dalam penarikan kesimpulan mengenai populasi.
B. PENYAJIAN DATA
1. Diagram Batang
Hasil Panen Padi Pak Karta selama 5 Tahun
Tahun Jumlah (ton)
2007
2008
2009
2010
2011
10
25
20
15
30
Jumlah 100
Bentuk Diagram Batang:
2. Diagram Garis
Hasil Panen Padi Pak Karta selama 5 Tahun
Tahun Jumlah (ton)
2007
2008
2009
2010
2011
10
25
20
15
30
Jumlah 100
2007
5
J
u
m
l
a
h

(
T
o
n
)
10
15
20
2008 2009 2010 2011
Tahun
25
30
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -123 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
Bentuk Diagram Garis:
3. Diagram Lingkaran
Hasil Panen Padi Pak Karta selama 5 Tahun
Tahun Jumlah (ton)
2007
2008
2009
2010
2011
10
25
20
15
30
Jumlah 100
Bentuk Diagram Lingkaran:
2007
5
J
u
m
l
a
h

(
T
o
n
)
10
15
20
2008 2009 2010 2011 Tahun
25
30
Besar Sudut:
Tahun 2007 =
0
360
100
10
= 36
0
Tahun 2008 =
0
360
100
25
= 90
0
Tahun 2009 =
0
360
100
20
= 72
0
Tahun 2010 =
0
360
100
15
= 54
0
Tahun 2011 =
0
360
100
30
= 108
0
Persentase:
Tahun 2007 =
0
100
100
10
= 10%
Tahun 2008 =
0
100
100
25
= 25%
Tahun 2009 =
0
100
100
20
= 20%
Tahun 2010 =
0
100
100
15
= 15%
Tahun 2011 =
0
100
100
30
= 30%
Tahun 2011
108
o
T
a
h
u
n

2
0
0
7
3
6
o
Tahun 2008
90
o
Tahun 2009
72
o
T
a
h
u
n

2
0
1
0
5
4
o
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -124 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
Contoh Soal:
1. Perhatikan diagram tentang 4 pelajaran yang disukai sekelompok siswa.
Matematika
90
0
120
0
60
0
IPA
Bahasa
Kesenian
Jika banyak siswa seluruhnya 280 orang, maka banyak siswa yang suka kesenian adalah
Penyelesaian
Banyak siswa seluruhnya = 280 orang atau 360
0
Besar sudut untuk siswa yang suka kesenian = 360
o
(120
o
+90
o
+60
o
)
= 360
o
270
o
= 90
o
Jadi banyak siswa yang suka kesenian = 280
360
90
0
0
orang = 70 orang
1. Diagram lingkaran berikut ini adalah data hasil
panen rambutan Pak Abdullah dalam waktu 4
bulan.
Jika hasil panen rambutan seluruhnya 210 kg,
berapakah hasil panen Pak Abdullah pada bulan
Mei?
A. 70 kg C. 50 kg
B. 60 kg D. 40 kg
2. Untuk membuat sejumlah kursi, alokasi
anggaran adalah sebagai berikut:
* kayu = 35% * lain-lain = 5%
* tenaga = 30% * cat = 20%
* paku = 10%
Apabila dibuat ke dalam diagram lingkaran,
besar sudut pusat untuk kayu dan cat adalah
A. 35 dan 20 C. 126 dan 72
B. 108 dan 72 D. 126 dan 108
3. Disajikan data sebagai berikut:
Data penjualan buku dari toko X pada lima hari
minggu pertama bulan Februari. Jumlah buku
yang terjual pada minggu pertama tersebut
adalah
A. 70 C. 210
B. 140 D. 240
4. Perhatikan diagram dibawah ini!
SOAL LATIHAN 9.1
Mei
Maret
50 kg
April
35 kg
Januari
65 kg
6
2
Nilai
B
a
n
y
a
k

a
n
a
k
0
4
6
8
7 8 9 10
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -124 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
Contoh Soal:
1. Perhatikan diagram tentang 4 pelajaran yang disukai sekelompok siswa.
Matematika
90
0
120
0
60
0
IPA
Bahasa
Kesenian
Jika banyak siswa seluruhnya 280 orang, maka banyak siswa yang suka kesenian adalah
Penyelesaian
Banyak siswa seluruhnya = 280 orang atau 360
0
Besar sudut untuk siswa yang suka kesenian = 360
o
(120
o
+90
o
+60
o
)
= 360
o
270
o
= 90
o
Jadi banyak siswa yang suka kesenian = 280
360
90
0
0
orang = 70 orang
1. Diagram lingkaran berikut ini adalah data hasil
panen rambutan Pak Abdullah dalam waktu 4
bulan.
Jika hasil panen rambutan seluruhnya 210 kg,
berapakah hasil panen Pak Abdullah pada bulan
Mei?
A. 70 kg C. 50 kg
B. 60 kg D. 40 kg
2. Untuk membuat sejumlah kursi, alokasi
anggaran adalah sebagai berikut:
* kayu = 35% * lain-lain = 5%
* tenaga = 30% * cat = 20%
* paku = 10%
Apabila dibuat ke dalam diagram lingkaran,
besar sudut pusat untuk kayu dan cat adalah
A. 35 dan 20 C. 126 dan 72
B. 108 dan 72 D. 126 dan 108
3. Disajikan data sebagai berikut:
Data penjualan buku dari toko X pada lima hari
minggu pertama bulan Februari. Jumlah buku
yang terjual pada minggu pertama tersebut
adalah
A. 70 C. 210
B. 140 D. 240
4. Perhatikan diagram dibawah ini!
SOAL LATIHAN 9.1
Mei
Maret
50 kg
April
35 kg
Januari
65 kg
6
2
Nilai
B
a
n
y
a
k

a
n
a
k
0
4
6
8
7 8 9 10
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -124 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
Contoh Soal:
1. Perhatikan diagram tentang 4 pelajaran yang disukai sekelompok siswa.
Matematika
90
0
120
0
60
0
IPA
Bahasa
Kesenian
Jika banyak siswa seluruhnya 280 orang, maka banyak siswa yang suka kesenian adalah
Penyelesaian
Banyak siswa seluruhnya = 280 orang atau 360
0
Besar sudut untuk siswa yang suka kesenian = 360
o
(120
o
+90
o
+60
o
)
= 360
o
270
o
= 90
o
Jadi banyak siswa yang suka kesenian = 280
360
90
0
0
orang = 70 orang
1. Diagram lingkaran berikut ini adalah data hasil
panen rambutan Pak Abdullah dalam waktu 4
bulan.
Jika hasil panen rambutan seluruhnya 210 kg,
berapakah hasil panen Pak Abdullah pada bulan
Mei?
A. 70 kg C. 50 kg
B. 60 kg D. 40 kg
2. Untuk membuat sejumlah kursi, alokasi
anggaran adalah sebagai berikut:
* kayu = 35% * lain-lain = 5%
* tenaga = 30% * cat = 20%
* paku = 10%
Apabila dibuat ke dalam diagram lingkaran,
besar sudut pusat untuk kayu dan cat adalah
A. 35 dan 20 C. 126 dan 72
B. 108 dan 72 D. 126 dan 108
3. Disajikan data sebagai berikut:
Data penjualan buku dari toko X pada lima hari
minggu pertama bulan Februari. Jumlah buku
yang terjual pada minggu pertama tersebut
adalah
A. 70 C. 210
B. 140 D. 240
4. Perhatikan diagram dibawah ini!
SOAL LATIHAN 9.1
Mei
Maret
50 kg
April
35 kg
Januari
65 kg
6
2
Nilai
B
a
n
y
a
k

a
n
a
k
0
4
6
8
7 8 9 10
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -125 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
Nilai ulangan matematika sekelompok anak
tampak pada diagram batang di atas. Banyak
anak yang memperoleh nilai 7 adalah
A. 6 anak C. 8 anak
B. 7 anak D. 10 anak
5. Perhatikan gambar dibawah ini!
Jumlah pengunjung perpustakaan di SMP
Modern pada bulan Juli sampai dengan
November 2014 nampak seperti pada diagram
batang diatas. Jumlah pengunjung pada tiga
bulan pertama adalah siswa
A. 100 C. 175
B. 125 D. 225
6. Perhatikan diagram lingkaran berikut!
Sudut pusat untuk
data bulan Januari
pada diagram
lingkaran diatas
adalah
A. 90 C. 48
B. 54 D. 36
7. Perhatikan diagram di bawah !
Banyaknya penggemar film dokumenter adalah

A. 60 orang C. 150 orang


B. 90 orang D. 180 orang
8. Diagram di bawah ini menggambarkan hobi 40
siswa di suatu sekolah.
Berapa banyak siswa yang hobi sepak bola
A. 4 orang C. 8 orang
B. 6 orang D. 14 orang
9. Disajikan gambar seperti diagram di bawah ini.
Jika banyak pemilih 960 siswa, maka banyak
siswa yang memilih Toni adalah
A. 400 siswa C. 320 siswa
B. 360 siswa D. 280 siswa
10. Diagram lingkaran menyatakan kegiatan yang
diikuti oleh siswa dalam satu sekolah.
Jika banyak siswa yang ikut kegiatan renang
48 orang, maka banyak siswa yang ikut
kegiatan drama adalah
Toni
Dara
Tia
120
0
Jul
25
J
u
m
l
a
h

P
e
n
g
u
n
j
u
n
g
50
75
100
Ags Sep
Bulan
125
Okt Nov Des
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -125 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
Nilai ulangan matematika sekelompok anak
tampak pada diagram batang di atas. Banyak
anak yang memperoleh nilai 7 adalah
A. 6 anak C. 8 anak
B. 7 anak D. 10 anak
5. Perhatikan gambar dibawah ini!
Jumlah pengunjung perpustakaan di SMP
Modern pada bulan Juli sampai dengan
November 2014 nampak seperti pada diagram
batang diatas. Jumlah pengunjung pada tiga
bulan pertama adalah siswa
A. 100 C. 175
B. 125 D. 225
6. Perhatikan diagram lingkaran berikut!
Sudut pusat untuk
data bulan Januari
pada diagram
lingkaran diatas
adalah
A. 90 C. 48
B. 54 D. 36
7. Perhatikan diagram di bawah !
Banyaknya penggemar film dokumenter adalah

A. 60 orang C. 150 orang


B. 90 orang D. 180 orang
8. Diagram di bawah ini menggambarkan hobi 40
siswa di suatu sekolah.
Berapa banyak siswa yang hobi sepak bola
A. 4 orang C. 8 orang
B. 6 orang D. 14 orang
9. Disajikan gambar seperti diagram di bawah ini.
Jika banyak pemilih 960 siswa, maka banyak
siswa yang memilih Toni adalah
A. 400 siswa C. 320 siswa
B. 360 siswa D. 280 siswa
10. Diagram lingkaran menyatakan kegiatan yang
diikuti oleh siswa dalam satu sekolah.
Jika banyak siswa yang ikut kegiatan renang
48 orang, maka banyak siswa yang ikut
kegiatan drama adalah
Toni
Dara
Tia
120
0
Jul
25
J
u
m
l
a
h

P
e
n
g
u
n
j
u
n
g
50
75
100
Ags Sep
Bulan
125
Okt Nov Des
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -125 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
Nilai ulangan matematika sekelompok anak
tampak pada diagram batang di atas. Banyak
anak yang memperoleh nilai 7 adalah
A. 6 anak C. 8 anak
B. 7 anak D. 10 anak
5. Perhatikan gambar dibawah ini!
Jumlah pengunjung perpustakaan di SMP
Modern pada bulan Juli sampai dengan
November 2014 nampak seperti pada diagram
batang diatas. Jumlah pengunjung pada tiga
bulan pertama adalah siswa
A. 100 C. 175
B. 125 D. 225
6. Perhatikan diagram lingkaran berikut!
Sudut pusat untuk
data bulan Januari
pada diagram
lingkaran diatas
adalah
A. 90 C. 48
B. 54 D. 36
7. Perhatikan diagram di bawah !
Banyaknya penggemar film dokumenter adalah

A. 60 orang C. 150 orang


B. 90 orang D. 180 orang
8. Diagram di bawah ini menggambarkan hobi 40
siswa di suatu sekolah.
Berapa banyak siswa yang hobi sepak bola
A. 4 orang C. 8 orang
B. 6 orang D. 14 orang
9. Disajikan gambar seperti diagram di bawah ini.
Jika banyak pemilih 960 siswa, maka banyak
siswa yang memilih Toni adalah
A. 400 siswa C. 320 siswa
B. 360 siswa D. 280 siswa
10. Diagram lingkaran menyatakan kegiatan yang
diikuti oleh siswa dalam satu sekolah.
Jika banyak siswa yang ikut kegiatan renang
48 orang, maka banyak siswa yang ikut
kegiatan drama adalah
Toni
Dara
Tia
120
0
Jul
25
J
u
m
l
a
h

P
e
n
g
u
n
j
u
n
g
50
75
100
Ags Sep
Bulan
125
Okt Nov Des
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -126 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
A. 18 orang C. 27 orang
B. 25 orang D. 30 orang
11. Diagram lingkaran berikut menunjukkan
kegemaran 200 siswa
dalam mengikuti
ekstrakurikuler di
suatu sekolah.
Banyak siswa yang
gemar robotik
adalah
Jika banyak siswa
yang ikut kegiatan
renang 48 orang, maka banyak siswa yang ikut
kegiatan drama adalah
A. 10 orang C. 25 orang
B. 15 orang D. 30 orang
12. Diagram lingkaran berikut menunjukkan data
mata pelajaran yang digemari siswa kelas IX.
Jika banyak siswa 140 orang, maka banyak
siswa yang gemar matematik
A. 35 orang
C. 49 orang
B. 42 orang D. 65 orang
13. Perhatikan diagram lingkaran !!.
Diagram diatas menunjukkan cara 120 siswa
berangkat ke sekolah. Banyak siswa yang
berangkat ke sekolah dengan menggunakan
sepeda adalah
A. 20 orang C. 15 orang
B. 18 orang D. 12 oang
14. Perhatikan diagram lingkaran tentang mata
pencaharian penduduk Gunung Sari.
Jika banyak penduduk yang bekerja sebagai
pedagang ada 24 orang, banyak penduduk yang
bekerja seluruhnya adalah
A. 100 orang C. 150 orang
B. 120 orang D. 180 orang
Pedagang
Tani
40%
Buruh
15%
TNI
25%
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -126 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
A. 18 orang C. 27 orang
B. 25 orang D. 30 orang
11. Diagram lingkaran berikut menunjukkan
kegemaran 200 siswa
dalam mengikuti
ekstrakurikuler di
suatu sekolah.
Banyak siswa yang
gemar robotik
adalah
Jika banyak siswa
yang ikut kegiatan
renang 48 orang, maka banyak siswa yang ikut
kegiatan drama adalah
A. 10 orang C. 25 orang
B. 15 orang D. 30 orang
12. Diagram lingkaran berikut menunjukkan data
mata pelajaran yang digemari siswa kelas IX.
Jika banyak siswa 140 orang, maka banyak
siswa yang gemar matematik
A. 35 orang
C. 49 orang
B. 42 orang D. 65 orang
13. Perhatikan diagram lingkaran !!.
Diagram diatas menunjukkan cara 120 siswa
berangkat ke sekolah. Banyak siswa yang
berangkat ke sekolah dengan menggunakan
sepeda adalah
A. 20 orang C. 15 orang
B. 18 orang D. 12 oang
14. Perhatikan diagram lingkaran tentang mata
pencaharian penduduk Gunung Sari.
Jika banyak penduduk yang bekerja sebagai
pedagang ada 24 orang, banyak penduduk yang
bekerja seluruhnya adalah
A. 100 orang C. 150 orang
B. 120 orang D. 180 orang
Pedagang
Tani
40%
Buruh
15%
TNI
25%
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -126 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
A. 18 orang C. 27 orang
B. 25 orang D. 30 orang
11. Diagram lingkaran berikut menunjukkan
kegemaran 200 siswa
dalam mengikuti
ekstrakurikuler di
suatu sekolah.
Banyak siswa yang
gemar robotik
adalah
Jika banyak siswa
yang ikut kegiatan
renang 48 orang, maka banyak siswa yang ikut
kegiatan drama adalah
A. 10 orang C. 25 orang
B. 15 orang D. 30 orang
12. Diagram lingkaran berikut menunjukkan data
mata pelajaran yang digemari siswa kelas IX.
Jika banyak siswa 140 orang, maka banyak
siswa yang gemar matematik
A. 35 orang
C. 49 orang
B. 42 orang D. 65 orang
13. Perhatikan diagram lingkaran !!.
Diagram diatas menunjukkan cara 120 siswa
berangkat ke sekolah. Banyak siswa yang
berangkat ke sekolah dengan menggunakan
sepeda adalah
A. 20 orang C. 15 orang
B. 18 orang D. 12 oang
14. Perhatikan diagram lingkaran tentang mata
pencaharian penduduk Gunung Sari.
Jika banyak penduduk yang bekerja sebagai
pedagang ada 24 orang, banyak penduduk yang
bekerja seluruhnya adalah
A. 100 orang C. 150 orang
B. 120 orang D. 180 orang
Pedagang
Tani
40%
Buruh
15%
TNI
25%
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -127 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
C. MEAN (RATA-RATA)
Mean atau rataan adalah rata-rata hitung suatu data.
Contoh Soal:
1. Mean dari data : 4, 3, 5, 6, 7, 5, 8 , 7, 7, 2 adalah
Penyelesaian:
Mean =
10
2 7 7 8 5 7 6 5 3 4
=
10
54
= 5,4
2. Perhatikan tabel!
Nilai 3 4 5 6 7 8 9 10
Frekuensi 2 6 4 8 5 7 5 3
Nilai rata-rata dari data pada tabel adalah
Penyelesaian:
Nilai rata =
3 5 7 5 8 4 6 2
3) (10 5) (9 7) (8 5) (7 8) (6 4) (5 6) (4 2) (3


=
40
30 5 4 6 5 5 3 8 4 0 2 4 2 6
=
40
264
= 6,6
3. Tinggi rata-rata 8 orang pemain Volly adalah 176 cm. Setelah 2 orang keluar dari tim Volly, tinggi
rata-ratanya menjadi 175 cm. Tinggi rata-rata pemain yang keluar itu adalah
Penyelesaian:
Jumlah tinggi pemain yang keluar = (8 176) (6 175) = 358 cm
Tinggi rata-rata = 358 : 2 = 179 cm
4. Perhatikan tabel berikut :
Nilai 4 5 6 7 8
Frekuensi 2 7 5 4 2
Banyak siswa yang mendapat nilai lebih dari nilai rata-rata adalah
Penyelesaian:
=
( x ) =
n
x x x x
n
...
3 2 1
,
1, 2, . . . ,
1, 2, . . . , .
=
( x ) =
n
n n
f f f f
x f x f x f x f


...
...
3 2 1
3 3 2 2 1 1
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -128 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
Nilai rata =
2 4 5 7 2
2) (8 4) (7 5) (6 7) (5 2) (4


=
20
6 1 8 2 0 3 5 3 8
=
20
117
= 5,85
Nilai lebih dari 5,85 yaitu nilai 6, 7 dan 8
Banyak siswa yang mendapat nilai lebih dari rata-rata= 5 + 4 + 2 = 11 orang
5. Nilai rata-rata dari 9 bilangan adalah 15,sedangkan nilai rata-rata dari 11 bilangan yang lain adalah
10. Nilai rata-rata 20 bilangan tersebut adalah
Penyelesaian:
Nilai rata =
11 9
10) (11 15) (9


=
20
245
= 12,25
6. Data penjualan beras dari toko sembako pada lima hari minggu pertama bulan Januari adalah
sebagai berikut
Rata-rata banyak beras yang terjual setiap hari pada minggu tersebut adalah
Penyelesaian:
Rata-rata beras terjual =
5
30 70 40 50 20
=
5
210
= 42 kwintal
0
10
20
30
40
50
60
70
80
Senin Selasa Rabu Kamis Jum'at
Dalam kwintal
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -129 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
7. Nilai tes matematika seorang siswa adalah 7, 4, 6, 6, 8.
Diagram garis data tersebut adalah
A. B.
C. D.
Kunci jawaban: A
Cukup jelas
8. Data penjualan buku IPA dan Matematika dari toko ANNISA pada lima hari minggu pertama bulan
Juli 2011.
Selisih rata-rata buku yang terjual setiap harinya adalah
Penyelesaian:
Rata-rata buku IPA yang terjual =
5
40 + 40 + 60 + 40 + 20
= 40
0
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Tes
1
Tes
2
Tes
3
Tes
4
Tes
5
0
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Tes
1
Tes
2
Tes
3
Tes
4
Tes
5
0
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Tes
1
Tes
2
Tes
3
Tes
4
Tes
5
0
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Tes
1
Tes
2
Tes
3
Tes
4
Tes
5
Jumlah
0
10
20
30
40
50
60
70
80
Senin Selasa Rabu Kamis Jum'at
Keterangan :
= Buku IPA
= Buku Matematika
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -130 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
Rata-rata buku Matematika yang terjual =
5
30 + 70 + 50 + 30 + 30
= 42
Selisih rata-rata buku yang terjual = 42 40
= 2
9. Tinggi rata-rata 8 orang pemain Volly adalah 176 cm. Setelah 2 orang keluar dari tim Volly, tinggi
rata-ratanya menjadi 175 cm. Tinggi rata-rata pemain yang keluar itu adalah
Penyelesaian:
Jumlah tinggi pemain yang keluar = 8 176 6 175 = 358 cm
Tinggi rata-rata = 358 : 2 = 179 cm
Pilihan Ganda
1. Perhatikan tabel !
Nilai 3 4 5 6 7 8 9
Frekuensi 4 1 1 6 5 2 1
Banyak siswa yang mendapat nilai kurang dari
7 adalah orang
A. 6 C. 8
B. 7 D. 12
2. Perhatikan gambar berikut:
Nilai rata-rata pada diagram di samping
adalah
A. 5,23 C. 5,74
B. 5,30 D. 5,85
3. Hasil Panen Padi Pak Karta selama 5 Tahun
Rata-rata hasil panen padi pak Karta dari
tahun 2007 2011 adalah
A. 15 ton C. 23 ton
B. 20 ton D. 30 ton
4. Perhatikan tabel berikut!
Nilai Frekuensi
1 7
2 5
3 3
4 1
Rata-rata nilai dari tabel di atas adalah
A. 1,26 C. 4,40
B. 1,875 D. 10
5. Diketahui data : 6, 9, 9, 8, 7, 7, 5, 15, 14, 4.
Nilai rata-ratanya adalah
A. 9,00 C. 8,00
SOAL LATIHAN 9.2
4
2 J
u
m
l
a
h
F
r
e
k
u
e
n
s
i
4
6
8
5 6 7
Nilai
10
07
5
J
u
m
l
a
h

(
T
o
n
)
10
15
20
08 09 10 11 Tahun
25
30
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -131 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
B. 8,40 D. 7,40
6. Empat orang anak berhasil memetik pepaya di
kebun Pak Amar dengan perolehan sebagai
berikut:
Nama Anak Banyaknya Perolehan
Budi
Iwan
Andi
Imam
3
2
4
1
Rata-rata banyak pepaya yang diperoleh oleh
anak-anak tersebut adalah
A. 4,0 C. 2,5
B. 3,0 D. 1,0
7. Perhatikan tabel frekuensi berikut !
Nilai 3 4 5 6 7 8 9 10
Frekuensi 0 11 6 9 5 6 3 0
Banyak siswa yang mendapat nilai kurang dari
nilai rata-rata adalah
A. 16 orang C. 23 orang
B. 17 orang D. 26 orang
8. Perhatikan tabel nilai siswa berikut:
Nilai 50 60 70 80 90
Frekuensi 5 9 3 7 2
Banyak siswa yang mendapat nilai lebih dari
nilai rata-rata adalah
A. 5 orang C. 12 orang
B. 9 orang D. 21 orang
9. Perhatikan tabel nilai matematika berikut:
Nilai 4 5 6 7 8 9 10
Frekuensi 5 3 4 3 5 2 1
Banyak siswa yang mendapat nilai kurang dari
nilai rata-rata adalah
A. 8 orang C. 15 orang
B. 12 orang D. 23 orang
10. Hasil tes matematika kelas VII sebagai
berikut:
Nilai 5 6 7 8 9 10
Frekuensi 4 13 12 7 3 1
Banyak siswa yang mendapat nilai lebih dari 7
adalah
A. 8 orang C. 17 orang
B. 11 orang D. 27 orang
11. Perhatikan tabel nilai ulangan matematika dari
sekelompok siswa:
Nilai 3 4 5 6 7 8 9 10
Frekuensi 1 3 5 8 7 5 3 1
Banyak siswa yang mendapat nilai kurang dari
7 adalah
A. 6 siswa C. 17 siswa
B. 8 siswa D. 18 siswa
12. Tabel dibawah ini adalah hasil ulangan
matematika kelas 9A:
Nilai 4 5 6 7 8 9 10
Frekuensi 3 7 8 4 5 0 2
Banyak siswa yang mendapat nilai kurang dari
7 adalah
A. 3 siswa C. 15 siswa
B. 6 siswa D. 18 siswa
13. Dari 18 siswa yang mengikuti ulangan Bahasa
Inggris, nilai rata-ratanya 65. Setelah 2 orang
siswa ikut ulangan susulan, nilai rata-ratanya
menjadi 64. Nilai rata-rata 2 orang siswa
yang ikut ulangan susulan adalah
A. 55 C. 64,5
B. 62 D. 66
14. Nilai rata-rata ulangan matematika 25 siswa
adalah 63. Jika dimasukkan nilai satu anak lagi,
rata-rata menjadi 64. Nilai anak yang baru
masuk adalah
A. 69 C. 96
B. 89 D. 100
15. Nilai rata-rata dari berat badan 32 siswa
kelas IX-B adalah 42,5 kg. Jika ada tambahan
3 orang siswa baru dengan berat sama, rata-
ratanya menjadi 44,0 kg. Berat masing-masing
siswa baru adalah
A. 42 kg C. 60 kg
B. 44 kg D. 65 kg
16. Nilai rata-rata ulangan matematika dari 7
siswa adalah 6,50. Ketika nilai satu orang
siswa ditambahkan, maka rata-ratanya menjadi
6,70. Nilai siswa yang ditambahkan adalah
A. 9,10 C. 7,10
B. 8,10 D. 6,10
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -132 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
17. Dalam suatu kelas nilai rata-rata ulangan
matematika 18 orang siswa putri 72.
Sedangkan nilai rata-rata siswa putra 69. Jika
jumlah siswa di kelas tersebut 30, maka nilai
rata-rata ulangan matematika di kelas
tersebut adalah
A. 68,2 C. 71,2
B. 70,8 D. 73,2
18. Tinggi rata-rata 10 orang adalah 165 cm.
Setelah 1 orang keluar dari kelompok
tersebut, tinggi rata-ratanya menjadi 166 cm.
Berapa tinggi orang yang keluar tersebut?
A. 150 cm C. 156 cm
B. 155 cm D. 164 cm
19. Berat rata-rata 14 orang siswa putra 55 kg,
sedangkan berat rata-rata 6 orang siswa putri
48 kg. Berat rata-rata seluruh siswa tersebut
adalah
A. 51,9 kg C. 53,2 kg
B. 52,9 kg D. 53,8 kg
20. Nilai rata-rata 24 siswa wanita 70, sedangkan
rata-rata nilai 16 siswa pria 80. Nilai rata-rata
keseluruhan siswa tersebut adalah
A. 74 C. 76
B. 75 D. 78
21. Berat badan rata-rata 15 siswa pria 52 kg,
sedangkan beerat badan rata-rata 25 siswa
wanita 48 kg. Berat badan rata-rata seluruh
siswa adalah
A. 50,5 kg C. 49,5 kg
B. 50 kg D. 49 kg
22. Pada ulangan matematika, diketahui rata-rata
nilai kelas 58. Rata-rata nilai matematika
siswa pria 65 sedang rata-rata nilai siswa
wanita 54. Tentukan perbandingan banyaknya
siswa pria dan siswa wanita
A. 1 : 3 C. 5 : 9
B. 2 : 3 D. 7 : 4
Uraian
1. Data usia anggota klub sepakbola remaja
disajikan pada tabel berikut:
Nilai 13 14 15 16 17 18
Frekuensi 2 1 6 9 5 3
Banyak anggota klub yang usianya kurang dari
17 tahun adalah
2. Perhatikan tabel nilai matematika berikut :
Nilai 4 5 6 7 8 9 10
Frekuensi 1 2 5 3 4 3 5
Banyak siswa yang mendapat nilai lebih dari
nilai rata-rata adalah
3. Nilai ulangan matematika dari 8 anak sebagai
berikut:
8, 5, 7, 8, 9, 10, 7, 8
Rata-rata nilai mereka adalah
4. Tabel berikut menunjukkan nilai ulangan
Matematika dari sekelompok siswa.
Nilai 4 5 6 7 8 9
Frekuensi 3 8 10 11 6 2
Banyak siswa yang mendapat nilai di atas nilai
rata-rata adalah
5. Rata-rata tes matematika 15 siswa adalah 7,8.
Jika nilai remedial 2 orang siswa di sertakan
maka nilai rata-ratanya menjadi 8,0. Jumlah
nilai 2 orang siswa yang remedial tersebut
adalah
6. Rata-rata nilai siswa kelas IX-A adalah 78.
Rata-rata nilai 10 siswa diluar kelas IX-A
adalah 85. Jika semua nilai digabungkan,
diperoleh rata-rata nilai 80. Banyak siswa
kelas IX-A adalah orang.
7. Tinggi rata-rata 10 orang pemain basket
adalah 172 cm. Setelah 1 orang keluar, tinggi
rata-ratanya menjadi 173 cm. Tinggi orang
yang keluar adalah
8. Rata-rata nilai 30 siswa adalah 7,4. Setelah
nilai 2 siswa yang ikut ulangan susulan
digabungkan, rata-rata nilainya menjadi 7,5.
Rata-rata nilai kedua siswa tersebut adalah
9. Nilai UAN matematika sebanyak 30 siswa
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -133 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
mempunyai rata-rata 80, jika nilai seorang
siswa tidak diikutkan maka nilai rata-rata
menjadi 81. Berapa nilai siswa tersebut
10. Nilai rata-rata dari 8 orang siswa adalah 6,25.
Jika seorang siswa dari mereka pindah
kelompok, maka nilai rata-ratanya menjadi 6.
Nilai siswa yang pindah kelompok adalah
11. Dua puluh pelajar terdiri 12 putri dan 8 putra.
Rata-rata nilai matematika pelajar
keseluruhan 80. Jika rata-rata nilai
matematika pelajar putri saja 75, maka rata-
rata nilai matematika pelajar putra adalah
12. Rata-rata berat badan 50 anak 65 kg, jika
ditambah dengan berat badan si Andi dan
Narti maka rata-rata berat badan tetap 65,
jika perbandingan berat badan Andi dan Narti
6:4, berapa berat badan Andi?
D. MEDIAN (NILAI TENGAH)
Median (Me) adalah nilai tengah dalam sekumpulan data, setelah data tersebut diurutkan.
Jika pada suatu data jumlah datumnya ganjil, mediannya adalah nilai tengah data yang telah diurutkan.
Jika pada suatu data jumlah datumnya genap, mediannya adalah mean dari dua datum yang di tengah
setelah data diurutkan.
Contoh Soal:
i. Perhatikan tabel!
Nilai 3 4 5 6 7 8 9 10
Frekuensi 2 6 4 8 6 7 5 2
Median dari data pada tabel di atas adalah
Penyelesaian:
Banyak data = 2 + 6 + 4 + 8 + 6 + 7 + 5 + 2 = 40
Mediannya =
2
21 - ke data 20 - ke data
=
2
7 6
=
2
13
= 6,5
(karena 40 data, jika diurutkan suku tengahnya adalah ke-20 dan 21)
ii.Median dari data 65, 70, 85, 80, 60, 70, 80, 80, 60 adalah
Penyelesaian:
Median adalah nilai tengah dari data yang sudah terurut, maka:
60, 60, 65, 70, 70, 80, 80, 80, 85
Nilai median adalah 70
iii. Perhatikan tabel berikut!
Nilai 3 4 5 6 7 8 9 10
frekuensi 1 4 2 10 11 1 3 1
Median dari nilai tersebut adalah
Penyelesaian:
Banyak data = 1 + 4 + 2 + 10 + 11 + 1 + 3 + 1 = 33
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -134 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
Median terletak pada data ke = (n +1)/2, n bilangan ganjil
Median terletak pada data ke = (33 +1)/2 = 17
Data ke-17 = 6
Pilihan Ganda
1. Diketahui suatu data sebagai berikut:
7, 9, 3, 6, 6, 8, 4, 5, 8, 7, 4, 5, 6, 9, 3
Median data tersebut adalah
A. 5 C. 7
B. 6 D. 8
2. 38. Empat orang anak berhasil memetik
pepaya di kebun Pak Amar dengan perolehan
sebagai berikut: 25, 30, 20, 21, 21, 30, 24, 23,
23, 24, 25, 22, 22
Median dari data di atas adalah
A. 20 kg C. 24 kg
B. 23 kg D. 30 kg
3. Perhatikan tabel berikut ini!
Nilai 5 6 7 8 9
frekuensi 4 6 10 15 5
Median dari data pada tabel di atas adalah
A. 6,50 C. 7,50
B. 7,00 D. 12,5
4. Hasil ulangan matematika siswa kelas IX
disajikan pada tabel berikut :
Nilai 45 6 7 8 9 10
Frekuensi 53 4 3 5 2 1
Median dari data tersebut adalah
A. 5,5 C. 6,5
B. 6 D. 7
5. Tabel berikut menunjukkan nilai ulangan
Matematika dari sekelompok siswa.
Nilai 4 5 6 7 8 9
frekuensi 3 8 10 11 6 2
Median dari nilai ulangan Matematika tersebut
adalah
A. 6 C. 6,5
B. 6,375 D. 7
E. MODUS (NILAI YANG SERING MUNCUL)
Modus adalah nilai tengah suatu data yang telah diurutkan.
Contoh Soal:
1. Modus dari data 7, 8, 6, 5, 6, 5, 8, 7, 6, 9 adalah
Penyelesaian:
Modus adalah nilai yang paling sering muncul yaitu 6
2. Perhatikan tabel dibawah
Nilai 4 5 6 7 8 9 10
Frekuensi 6 2 4 3 5 2 1
Modus dari data pada tabel di atas adalah
Penyelesaian:
Nilai 4 muncul 6 kali (terbanyak)
3. Modus dari data 7, 8, 6, 5, 6, 5, 8, 7, 6, 9 adalah
SOAL LATIHAN 9.3
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -135 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
Penyelesaian:
Modus adalah nilai yang paling sering muncul yaitu 6
Pilihan Ganda
1. Data ulangan matematika beberapa siswa
sebagai berikut: 64, 67, 55, 71, 62, 67, 71, 67,
55.
Modus dari data tersebut adalah
A. 62 C. 67
B. 64 D. 71
2. Tinggi sekelompok siswa sebagai berikut: 141
cm, 160 cm, 150 cm, 154 cm, 148 cm, 150 cm,
154 cm, 153 cm, 150 cm, 148 cm.
Modus dari data tersebut adalah
A. 148 C. 150
B. 149 D. 160
3. Dari dua belas kali ulangan matematika pada
satu semester, Dania mendapat nilai : 60, 55,
70, 65, 75, 70, 80, 70, 55, 75, 80, 85.
Modus dari data tersebut adalah
A. 70 C. 80
B. 75 D. 85
4. Nilai ulangan matematika seorang siswa
sebagai berikut: 60, 50, 70, 80, 60, 40, 80,
80, 70, 90.
Modus dari data tersebut adalah
A. 40 C. 70
B. 50 D. 80
5. Berikut data siswa yang mengambil kegiatan
ekstrakurikuler.
20 siswa mengikuti kegiatan seni musik
56 siswa mengikuti kegiatan pramuka
15 siswa mengikuti kegiatan pencak silat
27 siswa mengikuti kegiatan bulu tangkis
22 siswa mengikuti kegiatan tenis meja
Modus data di atas adalah
A. Buku tangkis C. Pramuka
B. Tenis meja D. Seni musik
6. Berikut ini adalah data nilai ulangan Biologi
dari suatu kelas :
Nilai 4 5 6 7 8 9 10
Frekuensi 3 1 7 6 4 3 1
Median dan modus dari data di atas adalah
A. 6,8 dan 6 C. 7,2 dan 7
B. 7 dan 6 D. 7,2 dan 6
SOAL LATIHAN 9.4
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -136 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
10 Peluang
A. TITIK SAMPEL DAN RUANG SAMPEL
Ruang sampel adalah himpunan titik sampel yang mungkin terjadi dalam suatu percobaan (S). Titik
sampel adalah anggota dari ruang sampel.
Titik sampel pada pelemparan sebuah dadu yaitu 1, 2, 3, 4, 5, atau 6.
Ruang sampelnya adalah S = {1, 2, 3, 4, 5, 6}
Jadi, banyaknya anggota ruang sampelnya adalah 6 atau n(S) = 6.
Dua buah dadu dilempar bersamaan:
1 2 3 4 5 6
1 (1,1) (1,2) (1,3) (1,4) (1,5) (1,6)
2 (2,1) (2,2) (2,3) (2,4) (2,5) (2,6)
3 (3,1) (3,2) (3,3) (3,4) (3,5) (3,6)
4 (4,1) (4,2) (4,3) (4,4) (4,5) (4,6)
5 (5,1) (5,2) (5,3) (5,4) (5,5) (5,6)
6 (6,1) (6,2) (6,3) (6,4) (6,5) (6,6)
Pada pelemparan mata uang logam, kejadian yang mungkin adalah muncul angka (A) atau gambar (G).
Dua buah mata uang dilempar bersamaan:

MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -136 -


OSCAS INOVASI TIADA HENTI
10 Peluang
A. TITIK SAMPEL DAN RUANG SAMPEL
Ruang sampel adalah himpunan titik sampel yang mungkin terjadi dalam suatu percobaan (S). Titik
sampel adalah anggota dari ruang sampel.
Titik sampel pada pelemparan sebuah dadu yaitu 1, 2, 3, 4, 5, atau 6.
Ruang sampelnya adalah S = {1, 2, 3, 4, 5, 6}
Jadi, banyaknya anggota ruang sampelnya adalah 6 atau n(S) = 6.
Dua buah dadu dilempar bersamaan:
1 2 3 4 5 6
1 (1,1) (1,2) (1,3) (1,4) (1,5) (1,6)
2 (2,1) (2,2) (2,3) (2,4) (2,5) (2,6)
3 (3,1) (3,2) (3,3) (3,4) (3,5) (3,6)
4 (4,1) (4,2) (4,3) (4,4) (4,5) (4,6)
5 (5,1) (5,2) (5,3) (5,4) (5,5) (5,6)
6 (6,1) (6,2) (6,3) (6,4) (6,5) (6,6)
Pada pelemparan mata uang logam, kejadian yang mungkin adalah muncul angka (A) atau gambar (G).
Dua buah mata uang dilempar bersamaan:

MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -136 -


OSCAS INOVASI TIADA HENTI
10 Peluang
A. TITIK SAMPEL DAN RUANG SAMPEL
Ruang sampel adalah himpunan titik sampel yang mungkin terjadi dalam suatu percobaan (S). Titik
sampel adalah anggota dari ruang sampel.
Titik sampel pada pelemparan sebuah dadu yaitu 1, 2, 3, 4, 5, atau 6.
Ruang sampelnya adalah S = {1, 2, 3, 4, 5, 6}
Jadi, banyaknya anggota ruang sampelnya adalah 6 atau n(S) = 6.
Dua buah dadu dilempar bersamaan:
1 2 3 4 5 6
1 (1,1) (1,2) (1,3) (1,4) (1,5) (1,6)
2 (2,1) (2,2) (2,3) (2,4) (2,5) (2,6)
3 (3,1) (3,2) (3,3) (3,4) (3,5) (3,6)
4 (4,1) (4,2) (4,3) (4,4) (4,5) (4,6)
5 (5,1) (5,2) (5,3) (5,4) (5,5) (5,6)
6 (6,1) (6,2) (6,3) (6,4) (6,5) (6,6)
Pada pelemparan mata uang logam, kejadian yang mungkin adalah muncul angka (A) atau gambar (G).
Dua buah mata uang dilempar bersamaan:

MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -137 -


OSCAS INOVASI TIADA HENTI
A A,A
A
G A,G
A G,A
G
G G,G
Tiga buah mata uang dilempar bersamaan:
A A,A,A
A
G A,A,G
A
A A,G,A
G
G A,G,G
A G,A,A
A
G G,A,G
G
A G,G,A
G
G G,G,G
B. NILAI PELUANG
1) Peluang suatu kejadian nilainya dari 0 sampai dengan 1 (ditulis 0 P(K) 1).
2) Peluang suatu kejadian yang tidak mungkin terjadi, nilainya nol atau P(K) = 0 (kejadian tersebut
dinamakan kejadian yang mustahil).
3) Peluang suatu kejadian yang pasti terjadi, nilainya 1 atau P(K) = 1 (kejadian tersebut dinamakan
kejadian nyata/pasti).
Keterangan:
P(A) = peluang kejadian A
P(A atau B) = peluang kejadian A atau B
Titik Sampel: (A,A), (A,G), (G,A), (G,G)
Ruang Sampel: (A,A), (A,G), (G,A), (G,G)
Banyak anggota ruang sampelnya adalah 4, atau
n(S) = 4.
Titik Sampel:
(A,A,A), (A,A,G), (A,G,A), (A,G,G), (G,A,A),
(G,A,G), (G,G,A), (G,G,G)
Ruang Sampel:
(A,A,A), (A,A,G), (A,G,A), (A,G,G), (G,A,A),
(G,A,G), (G,G,A), (G,G,G)
Banyak anggota ruang sampelnya adalah 8, atau
n(S) = 8.
( ) =
( )
( )
( ) =
( )
( )
+
( )
( )
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -138 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
n(A) = banyak titik sampel dalam A
n(S) = banyak titik sampel dalam S (banyak kejadian yang mungkin)
Frekuensi relatif (f
r
) munculnya kejadian K dirumuskan sebagai berikut.
Frekuensi harapan (f
h
) munculnya kejadian K dirumuskan sebagai berikut.
Keterangan:
P(A) = peluang kejadian A
N = banyak percobaan
Contoh Soal:
1. Tiga mata uang logam dilempar undi bersama-sama. Banyak titik sampel paling sedikit 1 angka
adalah
Penyelesaian
Titik sampel = (A,A,A), (A,A,G), (A,G,A),(A,G,G), (G,A,A), (G,A,G), (G,G,A)
Kejadian paling sedikit 1 Angka = 7
2. Sebuah dadu dilemparkan. Hitunglah peluang munculnya muka dadu bernomor:
a. 2
b. Kurang dari 4
c. Lebih dari 3
d. 1, 2, 3, 4, 5, atau 6
Penyelesaian
S = {1, 2, 3, 4, 5, 6}, maka n(S) = 6
a. Misalkan, A kejadian munculnya muka dadu bernomor 2, maka:
A = {2}, n(A) = 1, dan P(A) =
) (
) (
S n
A n
=
6
1
b. Misalkan, B kejadian munculnya muka dadu bernomor kurang dari 4, maka:
B = {1, 2, 3}, n(B) = 3, dan P(B) =
) (
) (
S n
B n
=
6
3
=
2
1
c. Misalkan, C kejadian munculnya muka dadu bernomor lebih dari 3, maka:
C = {4, 5, 6}, n(C) = 3, dan P(C) =
) (
) (
S n
C n
=
6
3
=
2
1
=
= ( )
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -139 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
d. Misalkan, D adalah kejadian munculnya muka dadu bernomor 1, 2, 3, 4, 5, atau 6, maka: {1, 2, 3,
4, 5, 6} dan n(D) = 6, sehingga P(D) =
) (
) (
S n
E n
=
6
6
= 1
3. Dua mata uang logam dilempar secara bersamaan. Berapakah peluang munculnya:
a. Tepat dua angka
b. Angka dan gambar
c. Paling sedikit satu angka
Penyelesaian
Dua mata uang logam dilempar secara bersamaan.
Ruang sampel S = {AA, AG, GA, GG}, maka n(S) = 4.
a. Misalnya, E kejadian muncul tepat dua angka, maka E = {AA}, dan n(E) = 1.
Peluang kejadian E adalah P(E) =
) (
) (
S n
E n
=
4
1
b. Misalkan, F kejadian muncul angka dan gambar maka F = {AG, GA} dan n(F) = 2
Peluang kejadian F adalah P(F) =
) (
) (
S n
F n
=
4
2
=
2
1
c. Misalkan, G kejadian muncul paling sedikit satu angka, maka H = {AA, AG, GA} dan n(H) = 3.
Peluang kejadian G adalah P(G) =
) (
) (
S n
G n
=
4
3
4. Dalam percobaan melempar 2 buah dadu, peluang muncul mata dadu berjumlah 8 adalah
Penyelesaian
Mata dadu berjumlah 8 = (2,6), (3,5), (4,4), (5,3), (6,2) atau (5 kemungkinan)
P(8) =
) (
) 8 (
S n
n
=
36
5
=
36
5
5. Sebuah kantong berisi 24 kelereng hitam, 16 kelereng putih dan 8 kelereng biru. Bila sebuah
kelereng diambil secara acak, maka peluang terambilnya kelereng hitam adalah
Penyelesaian:
Kelereng hitam = 24 buah
Kelereng putih = 16 buah
Kelereng biru = 8 buah +
Jumlah = 48 buah
Misalkan A peluang terambilnya kelereng hitam, n(A) = 24
P(A) =
) (
) (
S n
A n
=
48
24
=
2
1
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -140 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
6. Tiga mata uang logam dilempar bersama sebanyak 280 kali. Frekuensi harapan muncul dua gambar
adalah
Penyelesaian:
S = (A,A,A), (A,A,G), (A,G,A), (A,G,G), (G,A,A), (G,A,G), (G,G,A), (G,G,G)
n(S) = 8
N = 280 kali
Misalkan A kejadian muncul dua gambar, maka:
A = {AGG, GAG, GGA}, n(A) = 3
P(A) =
) (
) (
S n
A n
=
8
3
f(h) = P(A) N =
8
3
280 = 105 kali
A. Pilihan Ganda
Konsep Peluang
1. Sebuah dadu dilempar. Ruang sampel dari
percobaan itu adalah
A. {1, 2, 3}
B. {1, 2, 3, 4}
C. {1, 2, 3, 4, 5}
D. {1, 2, 3, 4, 5, 6}
2. Jika P(A) adalah peluang munculnya A, maka
batas peluang tersebut adalah
A. 0 < P(A) < 1 C. 0 < P(A) < 1
B. 0 < P(A) < 1 D. 0 < P(A) < 1
3. Banyaknya anggota ruang sampel bila sebuah
dadu dan sebuah mata uang dilempar bersama-
sama adalah
A. 12 C. 24
B. 16 D. 36
4. Dua buah dadu warna merah dan putih ditos
satu kali. Banyaknya anggota ruang sampel
ada buah.
A. 6 C. 18
B. 12 D. 36
Nilai Peluang
5. Sebuah dadu dilambungkan satu kali. Peluang
muncul mata dadu faktor dari 6 adalah
A.
6
1
C.
3
2
B.
2
1
D.
6
5
6. Sebuah dadu ditos 1 kali. Peluang muncul mata
dadu lebih dari 1 adalah
A.
6
5
C.
6
3
B.
6
4
D.
6
1
7. Sebuah dadu dilambungkan satu kali. Peluang
muncul mata dadu kurang dari 4 adalah
A.
6
1
C.
2
1
B.
3
1
D.
3
2
8. Peluang munculnya angka genap pada
pelemparan dadu bersisi 6 adalah
A.
6
1
C.
2
1
B.
6
2
D. 1
9. Pada pelemparan dua buah uang logam, peluang
SOAL LATIHAN 10
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -141 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
tidak muncul gambar adalah
A.
8
1
C.
6
3
B.
4
1
D.
6
5
10. Dua buah dadu dilempar sekali. Peluang jumlah
mata dadu kurang dari 5 adalah adalah
A.
12
1
C.
4
1
B.
6
1
D.
3
1
11. Dua buah mata uang dilempar bersama-sama.
Peluang munculnya dua angka adalah
A. 0,20 C. 0,45
B. 0,25 D. 0,50
12. Tiga uang logam ditos bersama-sama 1 kali.
Peluang muncul 3 gambar adalah....
A.
8
1
C.
8
3
B.
8
2
D.
8
4
13. Tiga uang logam ditos bersama-sama 1 kali.
Peluang muncul 2 angka adalah
A.
8
4
C.
8
2
B.
8
3
D.
8
1
14. Tiga mata uang dilempar bersama-sama.
Peluang munculnya satu angka adalah
A. 0,125 C. 0,375
B. 0,250 D. 0,625
15. Sebuah dadu dan sebuah mata uang ditos
bersama-sama. Maka peluang muncul bukan
mata 3 pada dadu.
A.
6
2
C.
6
4
B.
6
3
D.
6
5
16. Dua buah dadu berwarna merah dan biru
dilempar bersama-sama. Peluang muncul mata
dadu 4 pada dadu merah adalah
A.
6
1
C.
9
1
B.
4
1
D.
2
1
17. Pada pelemparan sebuah mata uang logam dan
sebuah dadu bersama-sama, nilai kemungkinan
munculnya angka genap pada dadu dan angka
pada mata uang logam adalah
A.
12
1
C.
6
1
B.
12
3
D.
2
1
18. Dalam suatu kotak terdapat 4 kelereng merah,
5 kelereng hijau, 6 kelereng kuning. Bila
diambil sebuah kelereng secara acak peluang
terambil kelereng merah adalah
A.
15
1
C.
15
3
B.
15
2
D.
15
4
19. Dalam suatu kotak terdapat 4 kelereng merah,
5 kelereng hijau, 6 kelereng kuning. Bila
diambil sebuah kelereng secara acak, peluang
terambil kelereng warna kuning adalah
A.
5
1
C.
5
3
B.
5
2
D.
5
4
20. Di atas sebuah rak buku terdapat:
10 buku ekonomi
50 buku sejarah
21 buku bahasa
70 buku biogafi
Jika diambil sebuah buku secara acak, peluang
yang terambil buku sejarah adalah
A.
150
1
C.
30
1
B.
50
1
D.
2
1
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -142 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
21. Pada percobaan lempar undi tiga uang logam
sejenis bersamaan sebanyak satu kali, banyak
titik sampel untuk satu angka dan dua gambar
adalah
A. 2 C. 4
B. 3 D. 6
22. Bila peluang besok akan hujan 0,35 maka
peluang besok tidak hujan adalah...
A. 0,35 C. 0,55
B. 0,45 D. 0,65
23. Virama mempunyai 20 kelereng berwarna
putih, 35 kelereng berwarna kuning, dn 45
kelereng berwarna hijau yang ditempatkan
pada sebuah kaleng. Jika diambil sebuah
kelereng dari kaleng tersebut, maka peluang
kelereng yang terambil berwarna putih
adalah
A.
20
1
C.
4
1
B.
5
1
D.
2
1
24. Dalam kotak berisi 10 bola merah, 12 bola
kuning, dan 18 bola hijau. Sebuah bola diambil
secara acak. Peluang terambilnya sebuah bola
merah atau hijau adalah
A.
4
3
C.
8
5
B.
10
7
D.
2
1
Frekuensi Harapan:
25. Dua buah dadu dilempar bersama-sama
sebanyak 300 kali. Frekuensi harapan
munculnya pasangan mata dadu berjumlah < 4
adalah
A. 20 C. 50
B. 30 D. 60
26. Sebuah pesta mengundang 1.200 tamu. Jika
peluang tamu akan hadir 82%, maka banyaknya
tamu yang tidak hadir diperkirakan sebanyak
A. 27 orang C. 129 orang
B. 48 orang D. 216 orang
27. Suatu perusahaan asuransi memperkirakan
besar kemungkinan sopir mengalami kecelakaan
dalam 1 tahun 0,12. Dari 300 sopir berapa yang
mengalami kecelakaan dalam satu tahun?
A. 46 C. 26
B. 36 D. 16
28. Peluang anak tidak lulus ujian adalah 0,01. Bila
jumlah peserta ujian adalah 200 orang, maka
kemungkinan banyaknya siswa yang lulus
adalah
A. 197orang C. 199 orang
B. 198 orang D. 200 orang
29. Pada percobaan mengetos sebuah dadu
sebanyak 150 kali maka diharapkan muncul
mata dadu kelipatan 3 sebanyak kali.
A. 10 C. 50
B. 30 D. 60
30. Dua buah mata uang dilempar bersama-sama
dan muncul dua buah gambar sebanyak 40 kali.
Dua mata uang tersebut muncul satu gambar
diharapkan sebanyak
A. 20 kali C. 60 kali
B. 40 kali D. 80 kali
31. Frekuensi harapan munculnya mata dadu
bilangan prima pada percobaan pelemparan
sebuah dadu sebanyak 300 kali adalah
A. 75 kali C. 150 kali
B. 100 kali D. 200 kali
B. Uraian
1. Sebuah dadu dilempar sekali. Tentukan
peluang muncul mata dadu:
a. 2 b. 5
2. Dalam kotak terdapat kertas dengan nomor 1
sampai 10. Jika diambil sekali secara acak,
tentukan peluang muncul:
a. Nomor 3
b. Nomor 6
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -143 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI
3. Tiga mata uang dilempar bersama-sama,
tentukan:
a. P(satu gambar)
b. P(dua gambar)
c. P(tiga gambar)
d. P(bukan gambar)
4. Sebuah dadu dilemparkan satu kali. Tentukan
peluang muncul:
a. Mata dadu 3
b. Mata dadu kurang dari 4
c. Mata dadu bilangan prima
d. Mata dadu kelipatan tiga
5. Anto melempar sekeping uang logam sebanyak
200 kali. Tentukan frekuensi harapan muncul
mata gambar!
6. Sebuah dadu dilemparkan sebanyak 200 kali.
Tentukan frekuensi harapan munculnya mata
dadu bernomor:
a. Genap b. Ganjil
7. Peluang siswa masuk PTN adalah 0,57.
Diantara 5.000 siswa yang lulus SMA,
berapakah jumlah siswa yang tidak masuk
PTN?
8. Peluang seorang peserta ujian lulus ujian
statistik adalah 0,72. Jika terdapat 125
peserta ujian, maka hitung perkiraan
banyaknya peserta yang tidak lulus!
9. Peluang seorang siswa lulus ujian adalah 0,80.
Jika terdapat 500 siswa yang mengikuti ujian,
berapa siswa yang diperkirakan lulus?
10. Dalam pertandingan sepak bola, peluang untuk
menang 0,4 dan peluang seri 0,1. Jika
banyaknya pertandingan 20 kali, tentukan
kemungkinan:
a. Menang
b. Kalah
11. Peluang sebuah biji kalau disemaikan akan
tumbuh 84%. Terdapat 300 biji yang akan
disemaikan. Tentukan:
a. Banyaknya biji yang mungkin tumbuh!
b. Banyaknya biji yang tidak mungkin tumbuh!
12. Peluang seorang siswa untuk naik kelas adalah
0,96. Tentukan jumlah anak yang:
a. Naik kelas jika ada 275 siswa!
b. Tidak naik kelas jika ada 750 siswa!
13. Peluang seorang anak balita terserang diare
adalah 0,006. Jika jumlah balita di suatu desa
500 anak, tentukan:
a. Jumlah anak balita yang mungkin
terserang diare!
b. Jumlah anak balita yang sehat!
14. Dalam sebuah kotak terdapat 4 bola kuning, 14
bola merah, dan 6 bola hijau. Sebuah bola
diambil secara acak, maka peluang terambil
bola berwarna kuning adalah
15. Dalam sebuah kantong terdapat 4 kelereng
merah, 5 kelereng biru dan 1 kelereng kuning.
Dari kantong tersebut di ambil satu kelereng
secara acak dan kemudian dikembalikan lagi.
Jika pengembalian tersebut dilakukan
sebanyak 50 kali, maka frekuensi harapan
terambil kelereng merah adalah
MODUL MATEMATIKA SMP KELAS 7 ONE STOP EDUCATION SOULTION -144 -
OSCAS INOVASI TIADA HENTI

Anda mungkin juga menyukai