Burung Hantu

Tyto Alba
Food Behaviour
Saluran
Pencernaan
Jenis
Habitat
Burung Hantu
Burung hantu adalah hewan
nocturnal.
Memiliki pendengaran yang baik.
Tergolong unggas karnivora.
Dapat memutarkan kepala hingga
360.
Burung Hantu Serak Jawa
(TytoAlba)
Tyto Alba memiliki wajah
berbentuk hati bergaris
coklat pada sisinya, mata
berwarna hitam
kecoklatan, bulunya
berwarna kuning dan
terdapat bercak abu-abu
diatasnya, kakinya
ditutupi oleh bulu
berwarna putih, telapak
kaki yang telanjang, dan
cakar berwarna hitam.
Ciri-ciri fisik Tyto Alba :
Panjang 29-44 cm
Panjang sayap 235-323 mm
Panjang ekor 110-125 mm
Bobot badan 250-480 g
Betina lebih berat dari pada
jantan
Habitat
Habitat burung hantu
umumnya di padang
rumput, gurun, rawa-rawa,
lahan pertanian, hutan,
pinggiran kota, dirongga
pohon, dan gua-gua.
Habitat berdasarkan ukuran tubuh
burung hantu :
o Burung hantu yang berukuran
kecil habitatnya di daerah
pedesaan.
o Burung hantu yang berukuran
sedang habitatnya di hutan.
o Burung hantu yang berukuran
besar habitatnya di hutan dan
tebing terjal.
o Burung hantu rawa yang
habitatnya di tepian sungai.
Food Behaviour
Burung hantu umumnya
memakan mamalia kecil
(mencit, tikus, kelinci,
dan landak).
Burung hantu memiliki 230 spesies yang terdiri dari 26
genus, diantaranya Tyto, Phodilus, Otus, Megascops,
Pyrroglaux, Gymnoglaux, Ptilopsis, Mimizuku, Bubo,
Scotopelia, Strix, Jubula, Lophostrix, Pulsatrix, Surnia,
Glaucidium, Xenoglaux, Micrathene, Athene, Aegolius,
Ninox, Uroglaux, Sceloglaux, Psedoscops, Asio, Nesasi.
Genus Tyto dengan contoh spesiesnya adalah Tyto alba
Jenis
Burung Hantu Tyto Alba tidak
memiliki tembolok.
Burung hantu menghasilkan pellete
dalam proses pencernaannya.
Tekstur pellete yang dikeluarkan
burung hantu tyto alba besar,
lembut, berbentuk silinder, tumpul
pada kedua ujungnya, dan
berwarna gelap.
Saluran
Pencernaan
Proventikulus Ventrikulus
Usus halus
Usus besar Kloaka
VIDEO
VIDEO
VIDEO




Terima kasih