Anda di halaman 1dari 15

Tugas Konsep Herbal Indonesia

PIJAT DALAM AROMATERAPI





Disusun Oleh:
Wina Sundari 1106107561




PROGRAM MAGISTER HERBAL FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS INDONESIA
DEPOK
2011

Aromaterapi dan Pijat
2

Wina Sundari 1106107561
PENDAHULUAN

Aromaterapi adalah sebuah istilah yang mengacu pada penggunaan volatile oil
hasil ekstrak dari tanaman sebagai salah satu bentuk terapi. Cara penggunaan
aromaterapi adalah dengan melalui inhalasi atau penggunaan topikal setelah diencerkan
dalam carrier oil. Cara kerja aromaterapi adalah dengan menstimulus otak (apabila di
inhalasi) sehingga menimbulkan efek emosi tertentu. Biasanya efek yang dicari adalah
menenangkan, menyemangati, dan merilekskan. Sedangkan untuk penggunaan topikal
minyak atsiri memiliki banyak manfaat farmakologis seperti melancarkan peredaran
darah, menghangatkan, anti-inflamasi, anti-konvulsan, dll.
Aromaterapi belum dianggap sebagai bentuk pengobatan konvensional dan
termasuk dalam bentuk pengobatan alternatif yang sifatnya promotif dan komplementer.
Justru karena belum termasuk dalam pengobatan konvensional masyarakat, terutama di
luar negeri, cenderung menyukainya sebagai terapi yang terjangkau dan bersifat
preventif sehingga mudah diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari dibanding mereka
terlanjur sakit dan harus mengeluarkan biaya besar untuk pengobatan konvensional.
Pijat adalah terapi lain yang diminati masyarakat dengan alasan yang sama.
Pijat telah terkenal di seluruh dunia sebagai bentuk pengobatan dengan
sentuhan, baik itu dengan menekan, mengurut, dan sebagainya. Pijat populer di
masyarakat selain karena manfaatnya bagi tubuh, tetapi juga karena sentuhan tangan
dianggap memiliki energi penyembuh dan dapat menimbulkan perasaan nyaman.
Kepopuleran pijat dapat kita lihat dari maraknya tempat-tempat pijat dan sarana lain
seperti salon, spa, dan pemandian air panas yang memasukkan pijat sebagai pelengkap
dalam servis-nya. Begitu populernya pijat sampai terdapat software yang diciptakan
khusus untuk mengatur janji temu dengan terapis pijat. Saat ini software yang bernama
Appointment Plus Massage Therapy ini menerima lebih dari 200.000 janji temu per
bulannya.
Pijat dan Aromaterapi memiliki tujuan yang relatif sama yaitu meningkatkan
kesehatan, menyamankan, merilekskan, membuat semangat, dll. Karena itu kedua terapi
ini seringkali dikombinasikan untuk meningkatkan efektifitasnya. Meskipun belum
diakui sebagai pengobatan yang evidence-based, aromaterapi massage adalah jenis
pengobatan yang populer dan umum di masyarakat, bahkan paten-paten dan produk

Aromaterapi dan Pijat
3

Wina Sundari 1106107561
yang berkaitan dengan pijat dan aromaterapi atau gabungan keduanya telah beredar di
masyarakat dan terbukti membawa efek positif sesuai tujuan penggunaannya.
Tujuan
Tujuan pembuatan makala ini adalah:
1. Untuk memenuhi syarat penilaian mata kuliah Konsep Herbal Indonesia.
2. Untuk menjelaskan mengenai pijat dalam aromaterapi
























Aromaterapi dan Pijat
4

Wina Sundari 1106107561
AROMATERAPI

Pengertian Aromaterapi
Istilah Aromaterapi mengacu pada
penggunaan minyak esensial dari tanaman
sebagai terapi. Minyak esensial dapat diserap
ke dalam tubuh melalui kulit atau sistem
penciuman (Dye, 1997; Lavabre, 1990;
Tisserand, 1996). minyak atsiri telah
digunakan secara komersial selama beberapa
ratus tahun dan secara teratur digunakan
untuk memanajemen stres dan terapi bagi
penyakit-penyakit ringan (Halcon, 2002)
Banyak penelitian telah menemukan bahwa
rangsangan penciuman menghasilkan perubahan drastis dalam parameter fisiologis
seperti tekanan darah (BP), ketegangan otot, dilatasi pupil, intensitas berkedip, suhu
kulit, aliran darah kulit, aktivitas electrodermal, denyut nadi, dan kegiatan otak (Diego
dkk, 1998;. Field et al, 2005;. Lorig & Schwartz, 1988; Schwartz, 1979; Tisserand,
1996; Torii et al, 1988;. Van Toller et al, 1993). Namun, efek terapeutik aromaterapi
belum didukung oleh studi klinis.
Menurut situs asuhan University of Maryland Medical Center, minyak esensial
merupakan ekstrak terkonsentrasi yang diambil dari akar, daun, biji, atau bunga
tanaman. Masing-masing minyak esensial berisi campuran bahan aktif yang unik, dan
campuran ini menentukan kegunaan minyak tersebut. Beberapa minyak digunakan
untuk penyembuhan secara fisik -misalnya, untuk mengobati infeksi dan bengkak,
contohnya minyak jahe. Selain itu dapat juga digunakan untuk tujuan terapi secara
emosional, aromaterapi dapat meningkatkan relaksasi atau membuat aroma ruangan
nyaman. Minyak jeruk, misalnya, mengandung sejumlah besar bahan aktif yang
dianggap memiliki efek menenangkan.


Essential Oils

Aromaterapi dan Pijat
5

Wina Sundari 1106107561
Sejarah Aromaterapi
Minyak esensial telah digunakan untuk tujuan terapeutik selama hampir 6.000
tahun. Orang Cina kuno, India, Mesir, Yunani, dan Romawi digunakan dalam kosmetik,
parfum, dan obat-obatan. Minyak esensial juga biasa digunakan untuk tujuan spiritual,
terapi, higienis, dan ritualistik. Lebih maju dari masa itu, Ren-Maurice Gattefosse,
seorang ahli kimia Perancis, menemukan sifat-sifat penyembuhan minyak lavender
ketika diterapkan untuk luka bakar di tangannya akibat ledakan di laboratoriumnya. Dia
kemudian mulai menganalisis sifat kimia dari minyak esensial dan bagaimana mereka
digunakan untuk mengobati luka bakar, infeksi kulit, gangren, dan luka-luka prajurit
selama Perang Dunia I. Pada tahun 1928, Gattefosse mendirikan ilmu aromaterapi.
Aromaterapi mulai digunakan oleh terapis pijat, terapis kecantikan, perawat,
fisioterapis, dokter, dan penyedia perawatan kesehatan lainnya pada tahun 1950.
Aromaterapi tidak menjadi populer di Amerika Serikat sampai tahun 1980-an.
Sekarang, banyak lotion, lilin, dan produk kecantikan yang dijual sebagai
"aromaterapi." Namun, banyak dari produk ini mengandung wewangian sintetis yang
tidak memiliki sifat yang sama dengan minyak esensial.








Mekanisme Aromaterapi
Para peneliti tidak sepenuhnya jelas bagaimana aromaterapi dapat bekerja.
Beberapa ahli percaya indera penciuman kita mungkin memainkan peran. reseptor bau
di hidung berkomunikasi dengan bagian-bagian dari otak (amigdala dan hipokampus)
yang berfungsi sebagai penyimpanan untuk emosi dan kenangan. Ketika bernapas
molekul minyak esensial akan terhirup, beberapa peneliti percaya bahwa mereka
merangsang bagian-bagian dari otak dan mempengaruhi kesehatan fisik, emosional, dan


Bentuk Populer Pemakaian Aromaterapi

Aromaterapi dan Pijat
6

Wina Sundari 1106107561
mental. Sebagai contoh, lavender diyakini untuk merangsang aktivitas sel-sel otak di
amigdala mirip dengan cara beberapa pekerjaan obat penenang. Peneliti lain
menganggap bahwa beberapa molekul dari minyak esensial bisa berinteraksi dalam
darah dengan hormon atau enzim.

Penggunaan Aromaterapi
Karena Penggunaan minyak esensial sebagai aromaterapi belum diakui sebagai
evidence-based medicine, maka untuk menggunakannya memerlukan kehati-hatian dan
sebaiknya dilakukan oleh orang yang ahli di bidangnya. Terdapat beberapa organisasi
yang mengatur hal ini, seperti untuk keamanan minyak esensial ada organisasi ATC,
Aromatherapy Trade Council. ATC adalah sebuah badan otoritatif yang berada di
Inggris yang ditujukan untuk mengatur Perdagangan Minyak Atsiri dengan tujuan
aromaterapi. ATC dibentuk sebagai tindak lanjut konferensi pada bulan November 1993
tentang "Essential Oils & Keselamatan Publik" yang diselenggarakan oleh Dewan
Organisasi aromaterapi, badan pemerintah untuk profesi yang berkaitan dengan
aromaterapi, dan dihadiri oleh sebagian besar pedagang aromaterapi minyak esensial.
Keanggotaan ATC terbuka untuk mereka yang setuju untuk mematuhi Sasaran
dan Tujuan ATC. Sebuah perjanjian secara tertulis harus diberikan untuk mematuhi
Konstitusi ATC itu. Semua pemohon ditinjau oleh Komite Keanggotaan dan tidak
diterima sebelum botol, tetes integral dan literatur promosi sesuai
dengan kode etik ATC dan telah memenuhi persyaratan dari Medicines
Control Agency sesuai dengan hukum. Ini juga berlaku untuk label,
yang harus sesuai dengan Peraturan Standar Perdagangan. Anggota dari
ATC akan mencantumkan logo ATC pada produknya.
Begitu pula dengan praktisi aromaterapi, ada beberapa organisasi yang
menaungi aromaterapis seperti AOC atau Aromatherapy Organizations Council, The
International Federation of Aromatherapists, dan Aromatherapy & Allied Practitioners
Association. Selain itu beberapa universitas telah membuka kelas bahkan jurusan untuk
aromaterapi, diantaranya ada University of Maryland Medical Center, Anglia Ruskin
University, University of Greenwich, University of Bradford, dll.



Logo ATC

Aromaterapi dan Pijat
7

Wina Sundari 1106107561
Paten yang berkaitan dengan Aromaterapi
Banyak sekali paten terutama yang terdaftar di USA yang berkaitan dengan
aromaterapi, umumnya paten ini berkaitan dengan pengintegrasian aromaterapi dalam
kehidupan sehari-hari. Beberapa diantaranya adalah:
Method and Apparatus for Aromatherapy Shower. Aplikasi paten dengan nomor
publikasi US 2002/0158138 A1.
Aromatherapy Herb Pack. Aplikasi paten dengan nomor publikasi US
2006/0041235 A1
Aromatherapy Face Maask and Method Therefor. Aplikasi paten dengan nomor
publikasi US 2009/0145434 A1
Device for Administering Aromatherapy. Aplikasi paten dengan nomor publikasi
US 2009/0123548 A1
dll

















Aromaterapi dan Pijat
8

Wina Sundari 1106107561
PIJAT

Pengertian Pijat
Pijat didefinisikan sebagai "panduan sistematis atau manipulasi yang teroganisir
dari jaringan lunak tubuh dengan gerakan-gerakan seperti mengusap, meremas,
menekan, memutar, menampar, dan menekan, untuk tujuan terapi seperti
mempromosikan sirkulasi darah dan getah bening, relaksasi otot, bantuan dari rasa
sakit, pemulihan keseimbangan metabolik, dan manfaat lain baik fisik dan mental"
(Beck, 1994). Massage Therapy adalah istilah yang dipilih oleh para praktisi
bersertifikat nasional dan / atau berlisensi negara.

Sejarah Pijat
Pijat adalah salah satu bentuk pengobatan tertua di dunia. Pijat pertama kali
dipraktekkan secara terstruktur di Cina dan Mesopotamia lebih dari 5000 tahun yang
lalu. Seni memijat telah akrab dengan para praktisi kesehatan pada masa yunani kuno,
hal ini dibuktikan oleh tulisan Hipokrates -yang dianggap sebagai bapak pengobatan-
pada abad ke-5 sebelum masehi, yaitu: the way of health is a scented bath and an oiled
massage every day-cara untuk sehat adalah dengan berendam dalam bak yang diberi
wewangian dan pijat dengan minyak setiap hari. Dari tulisan ini juga tersirat mengenai
penggunaan aromaterapi di samping pijat.

Macam-macam Pijat dari Seluruh Dunia
Shiatsu
Shiatsu adalah bentuk kuno dari pijat dengan titik
penekanan,yang telah dipraktekkan berabad-aba di Jepang.
Berdasar pada prinsip untuk menekan titik akupuntur denagn
tujuan meningkatkan kelancaran alur energi di seluruh tubuh.
Pijat ini biasanya dilakukan tanpa perlu melepas pakaian.



Aromaterapi dan Pijat
9

Wina Sundari 1106107561
Biodynamic massage
Terapi ini mengkombinasikan pijat dengan elemen olah
tubuh dan perkembangan psikologi. Association of
Biodynamic Massage Therapist adalah organisasi
tempat para terapis pijat biodinamik bernaung. Asosiasi
ini juga menerbitkan jurnal dua kali dalam setahun
yang dapat diakses di
http://www.ahbmt.org/journal.html

Reflexology
Pijat yang dikhususkan pada area tangan dan kaki. Digunakan untuk mendiagnosa
sekaligus mengkoreksi ketidakseimbangan dalam tubuh. Ide di balik Refleksologi tidak
baru - pada kenyataannya, refleksologi telah dipraktekkan pada 2330 SM oleh
kebudayaan Mesir. Refleksologi seperti yang kita kenal
sekarang pertama kali diteliti dan dikembangkan oleh
Eunice Ingham, pelopor bidang ini. Buku pertamanya
pada subyek tersebut adalah diterbitkan pada tahun
1938. Dan sejak 1942, lokakarya refleksi telah
dilakukan sepanjang tahun. Penggunaan refleksologi dalam perawatan medis semakin
meningkat akhir-akhir ini. Laporan terbaru termasuk penggunaan dalam bidang
persalinan, perawatan kebidanan, layanan ginekologi, pasca perawatan bedah,
perawatan intensif, perawatan paliatif dan dukungan pasien
[4]
. Di Indonesia sendiri
bisnis pijat refleksi sedang menjadi trend.

Sports Massage
Jenis terapi ini menargetkan untuk melenturkan sendi
yang kaku, melemaskan otot dan mengembalikan
kekenyalan otot. Penelitian hasil kerja sama Duke
University dengan para peneliti Touch Research
Institute of the University of Miami School of
Medicine mengukur perubahan dalam kadar endorfin

Aromaterapi dan Pijat
10

Wina Sundari 1106107561
dan serotonin setelah pijat olahraga, yang dapat mengurangi rasa sakit dan
berkontribusi terhadap menurunnya tingkat nyeri otot onset tertunda. Terapis pijat
olahraga harus terbiasa dengan setiap otot, kelompok otot dan bagaimana mereka
dipengaruhi oleh gerakan-gerakan tertentu dan menekankan olahraga masing-masing.
Mereka juga dilatih dalam menggunakan sesuai hydrotherapy dan cryotherapy.
Olahraga terapi pijat sering didasarkan pada Deep Swedish Massage Muscle-specific
applications of the standard effleurage, petrissage, vibration, and tapotement techniques.
their way to even greater success.

Therapeutic Massage
Jenis pijat yang menenangkan ini tersusun dari sentuhan
yang menyamankan dan pijatan. Sekarang pijatan ini
digunakan secara luas baik dalam pengobatan konvensional
maupun alternatif dengan tujuan meredakan kesakitan pada
fisik ataupun keluhan-keluhan tubuh lainnya. Baru-baru ini
ada studi yang menyatakan bahwa jenis pijatan ini membantu
pemulihan pasien serangan jantung dan untuk menyamankan
pasien yang mengidap kanker. Therapeutic Massage
melibatkan manipulasi struktur jaringan lunak tubuh. Ini
menenangkan dan menyamankan, dan membantu dalam pengurangan stres, dan
mungkin meningkatkan tingkat kepulihan tubuh dari cedera dan penyakit. Bekerja sama
dengan Duke University, para peneliti Touch Research Institute of the University of
Miami School of Medicine mengukur tingkat biokimia tubuh setelah terapi pijat dan
menemukan penurunan dramatis dalam kadar kortisol, norepinefrin dan dopamin.

Baby Massage
Berupa usapan-usapan lembut yang secara umum bertujuan
menyehatkan dan membahagiakan. Studi baru-baru ini
menunjukkan bahwa pijat bayi membuat berat badan bayi
lebih cepat naik. Pijat dapat dilakukan oleh terapis atau
orangtua yang telah mendapat pelatihan.

Aromaterapi dan Pijat
11

Wina Sundari 1106107561
Pijat di Indonesia
Javanese massage dan Balinese massage adalah dua
pijat tradisisonal Indonesia yang terkenal di
mancanegara. Bahkan terdapat spa bagi pijat ini di
luar negeri. Contohnya adalah Javanese Massage Hut
di Singapura, dan beberapa spa di London yang
menyediakan menu Balinese massage seperti Madara
spa di Waterloo dan St. Pancrass di King Cross. Ciri
khas pijat tradisional Indonesia ini adalah
penggunaan essential oil yang berlimpah.
Dan masih banyak lagi variasi pijat dari seluruh belahan dunia yang tidak dapat
dituliskan karena keterbatasan halaman.
Paten Mengenai Pijat
Banyak sekali paten terutama di USA mengenai pijat, terutama alat pijat dan
teknik pijat. Beberapa diantaranya adalah:
Skin brush massage method. Dengan nomor paten 5,840,048
Method and apparatus for providing a modifiable massager. Aplikasi paten
dengan nomor publikasi US 2005/0256432 A1
Method and system for performing microabrasion and suction massage. Dengan
nomor paten 6,926,681
Device for automatically performing CV4 massage technique. Aplikasi paten
dengan nomor publikasi US 2007/0197940 A1









Aromaterapi dan Pijat
12

Wina Sundari 1106107561
PIJAT DAN AROMATERAPI

Pengertian Pijat Aromaterapi
Kombinasi dua terapi yaitu pijat dan aromaterapi yang
bertujuan untuk mendapatkan hasil lebih baik daripada hanya
menggunakan salah satu terapi. Pijat aromaterapi merupakan
cara yang populer untuk menggunakan minyak esensial karena
ia bekerja dalam beberapa cara pada waktu yang sama. Kulit
menyerap minyak esensial dan aromaterapi juga masuk
melalui pernapasan, ditambah lagi, terapi fisik dari pijat itu
sendiri.
Umumnya tujuan pijat aromaterapi adalah:
Merilekskan
Menyegarkan
Membuat bertenaga
Metode yang dipakai adalah menyesuaikan jenis pijat dan jenis aromaterapi
sesuai tujuannya dan mengkombinasikan kedua terapi tersebut. Misalnya pijat
biodinamik dengan aromaterapi citrus atau jahe dengan tujuan meng-enenergize. Atau
therapeutic massage dengan aromaterapi lavender atau camomille dengan tujuan
merilekskan.








Contoh pijat aromaterapi dapat kita temukan di Indonesia, pijat-pijat tradisional
seperti Balinese massage atau Javanesse massage dikenal dengan penggunaan essential



Minyak Pijat Aromaterapi di Pasaran

Aromaterapi dan Pijat
13

Wina Sundari 1106107561
oil yang berlimpah. Bahkan pada sebuah situs spa dikatakan bahwa jangan terkejut
apabila menjadi perhatian orang setelah melakukan Balinese massage, karena
banyaknya essential oil yang digunakan dalam pijat tersebut. Selain essential oil yang
beraroma bunga-bungaan, di Indonesia juga digunakan essential oil yang mengandung
capsaicin, menthol, methyl salisilat, dll. untuk melancarkan aliran darah dan membawa
efek menyegarkan dan hangat.
Pijat aromaterapi telah dibuktikan memiliki efek positif dan sejalan dengan
tujuannya. Beberapa studi dan penelitian telah membuktikan hal tersebut. Berikut
beberapa penelitian yang terangkum dalam jurnal:
Penelitian
Effects of Aromatherapy Massage on Anxiety and Self-Esteem in Korean Elderly
Women: A Pilot Study
Penelitian ini meneliti efek dari pijat aromaterapi pada kecemasan dan
kepercayaan diri yang dialami oleh wanita lanjut usia di Korea. Yang digunakan
adalah sebuah kuasi-eksperimental, kontrol kelompok, pretest posttest-desain.
Subyek terdiri 36 perempuan lanjut usia: 16 pada kelompok eksperimen dan 20
pada kelompok kontrol. Pijat aromaterapi menggunakan lavender, chamomile,
rosemary, dan lemon diberikan kepada kelompok eksperimenl. Setiap sesi pijat
berlangsung 20 menit, dan dilakukan 3 kali per minggu selama dua periode 3-
minggu dengan istirahat 1 minggu intervensi. Intervensi menghasilkan
perbedaan yang signifikan dalam kecemasan dan kepercayaan diri dan tidak
signifikan perbedaan tekanan darah atau denyut nadi antara kedua kelompok.
hasil ini menunjukkan bahwa pijat aromaterapi memberikan efek positif pada
kecemasan dan selfesteem. Namun, untuk hasil yang lebih obyektif, tindakan
klinis harus diterapkan pada studi selanjutnya dengan randomized placebo-
controlled design.
The Effect of Aromatherapy Massage with Music on the Stress and Anxiety
Levels of Emergency Nurses
Staf departemen gawat darurat terpapar oleh stresor yang signifikan selama
pekerjaan mereka. Penelitian terbaru telah menghubungkan antara tingkat stres
yang tinggi dan cuti sakit. Perawat yang bekerja di Unit Gawat Darurat, Unit
Perawatan Intensif, dan para new graduate menderita stres tingkat tinggi.

Aromaterapi dan Pijat
14

Wina Sundari 1106107561
Penelitian ini mengevaluasi penggunaan pijat aromaterapi dan musik sebagai
intervensi untuk mengurangi stres kerja dan tingkat kecemasan perawat darurat.
Penelitian ini menggunakan kelompok satu pretest posttest-, kuasi-eksperimental
dengan desain acak penugasan. Tingkat stres kerja yang dirasakan dinilai pra
dan pasca 12 minggu aromaterapi pijat dan musik. Tingkat kecemasan diukur
sebelum dan sesudah masing-masing sesi pijat. Jumlah cuti sakit juga diukur.
Hasilnya, temuan menunjukkan bahwa pijat aromaterapi dan musik secara
signifikan mengurangi tingkat kecemasan. Meskipun untuk tingkat stres kerja
yang tinggi dalam kaitannya dengan beban kerja, tidak terdapat perbedaan yang
signifikan setelah periode intervensi selama 12 minggu.
Penggunaan strategi sederhana yang efektif dan tepat waktu dalam menangani
stres akan menghasilkan pengurangan secara signifikan pada tingkat kecemasan
perawat. Berlangganan reguler di tempat pijat aromaterapi dengan musik
memiliki potensi untuk meningkatkan kepuasan kerja staf dan mengurangi
jumlah cuti sakit. Penelitian lebih lanjut seperti memeriksa hasil dari para
pelanggan reguler dari tempat pijat akan berguna dalam menentukan efek jangka
panjang

Paten
Terdapat beberapa paten mengenai pijat aromaterapi. Umumnya yang dipatenkan adalah
pengintegrasian aromaterapi ke dalam alat-alat pijat. Beberapa diantaranya adalah:
Apparatus for Admmistrasion of Aromatherapy on A Massage Table or Chair.
Aplikasi paten dengan nomor publikasi US 2007/0068515 A1
Aromatherapy Massage Speres. Aplikasi paten dengan nomor publikasi US
2005/0283100 A1







Aromaterapi dan Pijat
15

Wina Sundari 1106107561
Pustaka

Davis, Cathy. 2005. The Effect of Aromatherapy Massage with Music on the Stress and
Anxiety Levels of Emergency Nurses. Australasian Emergency Nursing Journal 8, 43-50.

Ebadi, Manuchair. Pharmacodynamic Basis of Herbal Medicine. 2002, CRC Press.
London.
Ernst, E. 2003. The Safety of Massage Therapy. Rheumatology;42:11011106.
Complementary Medicine, Peninsula Medical School, Universities of Exeter and
Plymouth, UK. (journal available at http://rheumatology.oxfordjournals.org)

Kunz, Kevin M., Barbara K. Kunz. Reflexions. 2002 August Issue The Journal of
Reflexology Research Project
Tollison, C David et all. Practical Pain Management Third Edition. 2002. Lippincot
William&Wilkins. USA. Available at google books

Rho, Kook-Hee et all. 2006. Effects of Aromatherapy Massage on Anxiety and Self-
Esteem in Korean Elderly Women: A Pilot Study. Intern. J. Neuroscience, 116:1447
1455.

Anda mungkin juga menyukai