Anda di halaman 1dari 26

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

JUDUL PROGRAM


PEMANFAATAN SISTEM SENSOR PERGESERAN CAHAYA
MENGGUNAKAN LDR DAN LASER SEBAGAI UPAYA
PERINGATAN DINI KERUSAKAN JEMBATAN DI KABUPATEN
BANYUMAS


BIDANG KEGIATAN :
PKM PENELITIAN

Diusulkan oleh:
Aflah Nurcholis
Maskhiyatus Shokhib
Muksin Aji Setiawan
H1E012006 (2012)
H1E012026 (2012)
H1E011027 (2011)





UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN
PURWOKERTO
2014
ii

iii

DAFTAR ISI
Halaman Sampul .................................................................................................. i
Halaman Pengesahan ........................................................................................... ii
Daftar Isi................................................................................................................ iii
Ringkasan ............................................................................................................. v
BAB 1. PENDAHULUAN ..................................................................................... 1
1.1. Latar Belakang Masalah ........................................................................... 1
1.2. Perumusan Masalah .................................................................................. 1
1.3. Tujuan Khusus .......................................................................................... 1
1.4. Urgensi Penelitian .................................................................................... 2
1.5. Luaran Yang Diharapkan ......................................................................... 2
1.6. Manfaat ..................................................................................................... 2
BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA ............................................................................ 3
2.1 LDR (Light Dependent Resistor) ............................................................. 3
2.2 Laser (Light Amplification by Stimulated Emission of Radiation) ......... 4
2.3 Cermin Cekung dan Lensa Cembung ....................................................... 4
BAB 3. METODE PENELITIAN........................................................................... 5
3.1. Tahapan Penelitian ................................................................................... 5
3.1.1. Penyusunan Konsep .............................................................................. 5
3.1.2. Desain Sistem Sensor Pergeseran Cahaya ............................................ 5
3.1.3. Pembuatan Sistem Sensor Pergeseran Cahaya ..................................... 6
3.1.4. Uji Coba ................................................................................................ 6
3.2. Luaran Penelitian ...................................................................................... 7
3.3. Indikator Capaian ..................................................................................... 7
3.4. Teknik Pengumpulan Data ....................................................................... 7
3.5. Analisis Data ............................................................................................. 7
3.6. Penafsiran data .......................................................................................... 7
3.7. Penyimpulan Hasil Penelitian ................................................................... 7
BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN ...................................................... 8
4.1 Angaran Biaya .......................................................................................... 8
4.2 Jadwal Kegiatan ....................................................................................... 8
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................. 9
LAMPIRAN-LAMPIRAN .................................................................................... 10
iv

Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota dan Dosen Pembimbing...........................10
Lampiran 2. Justfikasi Anggaran Kegiatan ........................................................ 17
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Peneliti dan Pembagian Tugas ............... 20
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Peneliti dan Pembagian Tugas................20

v

PEMANFAATAN SISTEM SENSOR PERGESERAN CAHAYA
MENGGUNAKAN LDR DAN LASER SEBAGAI UPAYA PERINGATAN
DINI KERUSAKAN JEMBATAN DI KABUPATEN BANYUMAS

Ringkasan
Jembatan merupakan sarana yang penting dari perekonomian secara tidak
langsung. Kerusakan jembatan akan menghambat proses distribusi barang dan
transportasi. Di Indonesia keadaan jembatan kurang mendapat perawatansehingga
mudah rusak. Disamping itu tidak adanya pemantauan keadaan jembatan juga
mempersulit tindakan perawatan.Penelitian ini merupakan studi awal pemanfaatan
sistem sensor pergeseran cahaya dengan menggunakan ldr dan laser. Sistem
sensor ini diharapkan dapat berguna sebagai deteksi dini kerusakan jembatan
khususnya perubahan bentuk yang ditandai dengan pergeseran. Penggunaan LDR
( Light Dependent Resistor ) dan laser akan dikombinasikan dengan cermin
cekung. Prosesnya adalah laser sebagai sumber cahaya memancarkan cahaya dan
difokuskan oleh lensa cembung lalu diteruskan melalui lensa cekung sehingga
cahaya diteruskan ke LDR ( Light Dependent Resistor ) ketika ada pergeseran.
Penelitian dilakukan dengan variasi pada ukuran fokus cermin, jarak antara fokus
dengan LDR dan perubahan tegangan terhadap pergeseran. Data Hasil penelitian
sistem sensor pergeseran cahaya pada jembatan akan dikarakterisasi dan dianalisa
sehingga mengetahui hubungan antara besaran yang divariasi untuk penyusunan
rangkaian sistem sensor yang lebih optimal.
Kata Kunci : LDR, Jembatan, Sensor, Cermin, Lensa.
1



BAB 1. PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
Jembatan merupakan struktur yang dibuat untuk menghubungkan daratan
yang terpisah karena adanya rintangan seperti jurang, sungai dan digunakan
sebagai penyeberangan pejalan kaki dan kendaraan transportasi.Jembatan
merupakan aset yang penting untuk kehidupan saat ini,khususnya
padasektor perekonomian. Indonesia merupakan negara yang memilki
banyak jembatan untuk menunjang laju perekonomian nasional. Sayangnya,
perawatan jembatan yang kurang seringkali menimbulkan adanya
kecelakaan yang terjadi di jembatan .
Jembatan Comal, Pemalang, Jawa Tengah yang mengalami kerusakan
pada Februari2014 hingga beberapa bulan menimbulkan terhambatnya
kegiatan distribusi 10-25% dan menurunkan kegiatan perekonomian
sebesar 17,5 %. Jembatan Tajum 1 di Ajibarang, kabupaten Banyumas
merupakancontoh lain jembatan yang sering mengalami kerusakan.Belum
adanya sistem peringatan dini juga menjadi alasan susahnya menentukan
keadaan jembatan.Secara umum kerusakan jembatan adalah berupa
pergeseran jembatan, erosi dari sungai dan pergeseran tanah.

1.2. Perumusan Masalah

Indonesia memiliki banyak jembatan penting yang tidak terawatdan
rawan akan terjadinya kerusakan yang menimbulkan kecelakaan serta
kerugian secara ekonomi. Oleh karena itu perlu adanya pemasangan sistem
sensor pergeseran pada jembatan sebagai upaya deteksi dini kerusakan
jembatan.
Sensor pergeseran yang umum digunakan adalah pergeseran kapasitif
yang hanya mendeteksi pergeseran secara sebagian.Dengan menggunakan
perhitungan dan pemosisian secara benar maka pergeseran jembatan dapat
dideteksi dengan menggunakan sensor pergeseran cahaya.Perlu adanya
karakterisasi pada sensor pergeseran cahaya sehingga dapat dijadikan sistem
peringatan dini kerusakan jembatan.

1.3. Tujuan Khusus
Penelitian terhadap sistem sensor pergeseran cahaya pada jembatan
sebagai studi awal dalam pengembangan program deteksi dini kerusakan
jembatan.

2



1.4. Urgensi Penelitian
Keutamaan penelitian ini sebagai program deteksi dini kerusakan
jembatan yang dapat Minimalisir kerugian secara finansial dan menjamin
keselamatan pengguna jembatan.
1.5. Luaran Yang Diharapkan
Luaran yang diharapkan dari penelitian ini berupa Artikel ilmiah yang
diterbitkan secara nasional serta paten terhadap penelitian yang dilakukan.
1.6. Manfaat
Memberi informasi ilmiah pemanfaatan sistem sensor pergeseran cahaya
pada jembatan yang dapat digunakan untuk studi lanjutan dalam perawatan
dan deteksi dini kerusakan jembatan.
3



BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA

2.1 LDR (Light Dependent Resistor)


LDR (Light Dependent Resistor) adalah jenis resistor yang berubah
hambatannya karena pengaruh cahaya.Bila cahaya gelap nilai tahanannya semakin
besar, sedangkan cahayanya terang nilainya menjadi semakin kecil.Karakteristik
LDR dapat digunakan sebagai detektor cahaya atau pengukur besaran konversi
cahaya. Resistansi LDR berbanding tyerbalik dengan intensitas cahaya yang
mengenainya. Dalam keadaan gelap resistansi LDR sekitar 10 dan dalam
keadaan terang sebesar atau kurang.LDR terbuat dari bahan semikonduktor
seperti cadmium sulfide.Energi dari cahaya menyebabkan lebih banyak muatan
terlepas sehingga arus listrik meningkat dan resistansi bahan menurun.Secara
sederhana prinsip yang digunakan dalam LDR adalah rangkaian pembagi
tegangan. Perubahan nilai resistansi akan memberikan nilai tegangan yang
berbeda.
LDR cocok digunakan sebagai sensor pergeseran cahaya karena waktu respon
yang singkat sekitar 10 ms dan mempunyai sensitivitas yang berbeda untuk tiap
panjang gelombang cahaya.(Saiman, 2008)


4



2.2 Laser (Light Amplification by Stimulated Emission of Radiation)
Laser (Light Amplification by Stimulated Emissionof Radiation) adalah
mekanisme alat yang memancarkan radiasi elektromagnetik, umumnya tidak
dapat dilihat dengan mata normal secara langsung. pancaran laser bersifat koheren
(panjang gelombang dan frekuensi yang sama), beda fase yang konstan dan
merupakan sumber cahaya yang tunggal.
Laser sering digunakan pada bidang kedokteran, jasa, industri, astronomi,
fotografi, komunikasi dan elektronika. Laser dapat dijadikan sebagai bagian
dalam sistem sensor berbasis cahaya. Laser dipilih sebagai sumber cahaya karena
lebih kuat jika dibanding cahaya tampak dan memiliki frekuensi yang sama
sehingga mudah diidentifikasi oleh sensor cahaya.
2.3 Cermin Cekung dan Lensa Cembung

Gambar 1. Proses Pemantulan Cahaya Cermin Cekung
Cermin cekung dan lensa cembung memiliki sifat yang mirip dalam
pembentukan bayangan. Untuk cermin cekung pembentukan bayangan memenuhi
sifat- sifat dari seianr istimewa yang mengenai cermin yaitu:
a. Sinar datang menuju titik fokus cermin akan dipantulkan sejajar sumbu
utama.
b. Sinar datang sejajar sumbu utama dipantulkan seolah- olah menunju titik
fokus.
c. Sinar datang menuju titik pusat kelengkungan akan dipantulkan kembali.
Sementara untuk sifat- sifat lensa cembung yaitu;
a. Sinar datang menuju fokus akan dibiaskan sejajar sumbu utama.
b. Sinar datang sejajar sumbu utama akan dibiaskan menuju titik fokus.
c. Sinar datang menuju pusat kelengkungan akan diteruskan.
Cermin cekung dan lensa memiliki kesamaaan yaitu memfokuskan cahaya
yang diterima pada titik fokus kelengkungannya(Samian dan Gatut Yudoyono,
2010)
5



BAB 3. METODE PENELITIAN
3.1.Tahapan Penelitian
3.1.1. Penyusunan Konsep
Penyatuan gagasan, ide dan mekanisme penelitian terhadap penelitian yang
akan dilakukan dari masing masing anggota menjadi satuide konkret. Hal ini
dilakukan untuk mendapat rencana penelitian secara matang.
3.1.2. Desain Sistem Sensor Pergeseran Cahaya
Diagram blok system sensor pergeseran cahaya menggunakan ldr dan laser
Laser Cermin Cembung X Lensa Cekung
r
v
Indikator

Rancang bangun system sensor pergeseran cahaya


Gambar 2. Struktur Geometri Pergeseran Terhadap Cermin Cekung
6



Besar daya optis cahaya yang sampai ke port deteksi ( ) ditunjukkan oleh
persamaan berikut:
|
|
.
|

\
|
(

=
) (
2
2
0
2
exp 1
z
d
w
a
p p

Sudut u yang dibentuk berkas cahaya yang keluar dari port sensing
menuju cermin membentuk dapat ditulis :
a a
z
a
z

z
h
tan =
+
= u
Sementara sudut
'
u dapat ditulis dalam bentuk persamaan :
v
h
u

W
tan
'
= = u

(Saimanet al., 2012).
3.1.3. Pembuatan Sistem Sensor Pergeseran Cahaya
System sensor pada dasarnya dipasang pada 3 bagian jembatan yang mewakili
setiap pergeseran yaitu di kanan jembatan, kiri jembatan dan bawah jembatan.
Pembuatan system sensor dilakukan dengan langkah berikut;
a. mempersiapkan alat dan bahan
b. menghidupkan laser
c. memposisikan cermin cekung sehingga cahaya laser jatuh tepat di titik
kelengkungan cermin
d. membuat rangkaian sensor LDR dengan indikator pergeseran
e. menggabungkan rangkaian LDR dengan laser
3.1.4. Uji Coba
System sensor yang sudah dirangkai selanjutnya perlu dikarakterisasi sehingga
dapat diketahui nilai jarak antara ldr dengan fokus, fokus cermin dan perubahan
tegangan yang dihasilakan agar bisa membuat system sensor yang optimal.
Langkah yang dilakukan yaitu;
a. melakukan karakterisasi pergeseran cermin cekung terhadap ldr
b. melakukan variasi jarak antara ldr dengan fokus cermin
c. mengganti cermin cekung dengan titik fokus yang berbeda
d. mengukurtegangan keluar pada tiap pergeseran cermin
e. mencatat data pengukuran pergeseran dan perubahan tegangan pada ldr
7



3.2.Luaran Penelitian
Luaran penelitian diharap dapat memberikan data karakterisasi sensor dan
hubungan anatar variabel yang bisa dimodivikasi sehingga dapat dijadikan
rujukan untuk studi pada kasus serupa.
3.3.Indikator Capaian
Penelitian dilakukan sesuai tahapan pada rencana penelitian dan tepat pada
waktu yang dijadwalkan sampai diperoleh data karakterisasi dan data hasil
pendukung lainnya.
3.4.Teknik Pengumpulan Data
Pengumpulan data pada penelitian ini dilakukan dengan cara pengumpulan
referensi dari buku, jurnal, artikel, survey lokasi, pembuatan rancangan dan
karakterisasi terhadap variasi yang dilakukan.
3.5.Analisis Data
Data Hasil pengamatan dari pembuatan system sensor yang divariasi
dibandingkan dengan perhitungan secara teoritis untuk mengetahui tingkat
keberhasilan dan optimasi yang dapat dilakukan.
3.6.Penafsiran data
Penafsiran data menyesuaikan tahapan penelitian yang dilakukan berawal
dari hasil survey, pengambilan sampel dan hasil penelitian yang akan
diuraikan dengan pembahasan berdasarkan referensi
3.7.Penyimpulan Hasil Penelitian
Berdasarkan penelitian yang akan dilakukan dalam pembahasan diperoleh
simpulan sebagai generalisasi dari pembahasan. Pengambilan kesimpulan
setelah penelitian dilakukan ada beberapa tahap, yaitu:
1. Menganalisis permasalahan dengan mempelajari dan menelaah
literatureyang berhubungan dengan permasalahan.
2. Mengidentifikasi permasalahan berdasarkan pada data yang ada
3. Mencari alternatif dalam pemecahan masalah.
8



BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
4.1 Angaran Biaya
No. Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)
1 Peralatan Penunjang 3.937.000,-
2 Bahan Habis Pakai 3.742.500,-
3 Perjalanan 1.166.000,-
4 Lain-lain 1.805.000,-
Jumlah 10.650.500,-
4.2 Jadwal Kegiatan
No. Kegiatan
Bulan Ke-
I II III IV
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Survey Lokasi
2 Perancangan
sistem sensor

3 Pengumpulan
Alat dan Bahan

4 Pengujian sistem
sensor

5 Karakterisasi
dan analisis data
sistem sensor

6 Pembuatan
Laporan

9



DAFTAR PUSTAKA

H.Z. Yang, K.S. Lim, S.W. Harun, K. Damayanti, H. Ahmad, 2010, Enhanced
Bundle Fiber Displacement Sensor Based on Concave Mirror, Sensors and
Actuators A, Vol 162, hal 8-12.
Samian, 2008, Directional Coupler sebagai Sensor Pergesran Mikro, Prosiding
Seminar Nasional Aplikasi Fotonika, Surabaya.
Samian dan Gatut Yudoyono, 2010, Aplikasi Multimode Fiber Coupler sebagai
Sensor Temperatur, Jurnal Fisika da Aplikasinya, Vol. 6, No.1, hal.
100104-1 - 100104-4.
Samian dan Supadi, 2011, Sensor Ketinggian Air Menggunakan Multimode Fiber
Coupler, Fisika dan Aplikasinya, Vol. 7, No.2, hal. 110203-1 - 110203-4.
Samian, Yono Hadi Pramono, Ali Yunus Rohedi, Febdian Rusydi, A.H. Zaidan
(2009), Theoretical and Experimental Study of Fiber-Optic Displacement
Sensor Using Multimode Fiber Coupler, Journal of Optoelectronics and
Biomedical Materials, Vol. 1, Issue 3, 303 308.

Daftar Website
Hari Setiawan. 2012. http://harysetiawanblog.blogspot.com/Rangkaian Peka
Cahaya.htm. Diakses tanggal 10 September 2014.
Elektronik Project . 2012. http://elektroarea.blogspot.com/ Rangkaian Alarm
Sensor Cahaya Koleksi Skema Rangkaian Artikel Elektronika.htm. Diakses
tanggal 10 September 2014.

10



11






12



13



4. Dosen Pembimbing
A. Identitas Diri
1. Nama Lengkap (dengan gelar) : Dr.-Ing. R. Wahyu Widanarto
2. Jenis Kelamin : Laki-laki
3. Jabatan Fungsional : Lektor Kepala/IVA
4. NIP : 197111291998021001
5. NIDN : 0029117104
6. Tempat dan Tanggal Lahir : Turen, 29 Nopember 1971
7. Alamat E-mail : wahyu.widanarto@unsoed.ac.id
8. Nomor Telepon/HP : 0281 6844249 / 085726996007
9. Alamat Rumah : Firdaus Estate D-4 Sokaraja
Banyumas (53181)
10. Alamat Kantor : Jl. Dr. Soeparno No. 61 Purwokerto
(53123)
11. Nomor Telepon/Fax : 0281 638793

B. Riwayat Pendidikan
S1 S2 S3
Nama PT
Univ.
Brawijaya
Institut Teknologi Bandung
Univ.der
Bundeswehr
Muenchen
Bidang Fisika Fisika Instrumentasi
Fisika Material/
Microsystems
Technology
Tahun Masuk-
Lulus
1990-1995 1999-2001 2003-2007
Judul Skripsi/
Thesis/Disertasi
Evaluasi
Efisiensi
Energi Alat
Focus Plasma
Sebagai
Sumber Ion
Desain dan Pembuatan Alat
UkurKecepatan Aliran
UdaraDengan Sensor Koil
DatarberbasisC 89C51
Gas Detection
With Floating
Gate Field Effect
Transistor (FG-
FET)
Nama
Pembimbing
Heru Budiono,
M.Sc
Prof. Dr.-Ing. Mitra Djamal Prof. Dr. Ignaz
Eisele
C. Pengalaman Penelitian 5 Tahun Terakhir
Tahun Judul Penelitian
Pendanaan
Sumber
Jml
(Juta Rp)
2014 Pengembangan kaca dan kaca-keramik zinc-
tellurite sebagai elektrolit padat pada baterai
ion lithium
Stranas (thn I) 87,0
2014 A Computational Approach on the Adsorption
of Some Methanol Dehydrogenation Species
on Pt-Alloy Surfaces
Kerjasama luar
negeri dan
publikasi
internasional
(thn I)
179,0
2013 Karakterisasi sifat magnetik dan
pengembangan pasir besi Binangun Cilacap
Hibah
Bersaing
(thn II)
69,8
2012 Karakterisasi sifat magnetik dan
pengembangan pasir besi Binangun Cilacap
Hibah
Bersaing
49,0
14



(thn I)
2010 Pemanfaatan Oksida Logam Sebagai Film
Sensitif Gas Polutan Pada FG-FET
Hibah
Bersaing
(thn II)
49,0
2009 Pembentukan Sambungan p-n Silikon dengan
Metode Sputtering Untuk Sel Surya
Stranas 75,0
2009 Pemanfaatan Oksida Logam Sebagai Film
Sensitif Gas Polutan Pada FG-FET
Hibah
Bersaing
(thn I)
45,0
2007 Nitrogen Dioxide (NO
2
) Detection withFG-
FET Sensor
Indonesia
Toray Science
Foundation
36,5
2007 Perancangan dan Realisasi Sistem Pengukuran
Intesitas Cahaya Secara Real Time dengan
Fotodioda
DIPA Unsoed 7,5
2007 Sensor Hidrogen Berbasis TiSi
2
/Pt Uber HKI 20,0
D. Postdoc / Postdoc Like
Tahun Judul Penyelenggara
2012 Super paramagnetism in
telluriteglasses:
Role of Magnetic Nanoparticles
Universiti Teknologi Malaysia Johor
Bahru
2011 Field Effect Transistors for Gas
Sensing
Deutscher Akademischer Austausch
Dienst (DAAD) and Fraunhofer -
Einrichtung fuer Modulare
Festkoerper- Technologien
EMFT,Mnchen, Germany
2010 Development of New Materials as
Gas Sensitive Films Based on Work
Function Change Measurement
Directorate General of Higher
Education of Indonesia (DGHE) and
Universiteat der Bundeswehr Germany
E. Pengalaman Pengabdian Kepada Masyarakat 5 Tahun Terakhir
Tahun Judul Pengabdian Kepada Masyarakat
Pendanaan
Sumber
Jml (Juta
Rp)
2013 Magnet Ferit: Pembuatan dan Karakterisasinya DIPA MIPA 1
2012 Penggalian Potensi Sumber Daya Alam Pasir
Besi Dalam Memperkaya Topik Program
Kreativitas Mahasiswa
DIPA MIPA 1
2012 Pembuatan kaca magnetik dengan metode Melt-
Quenching
DIPA MIPA 1
2011 Franck-Herzt: Konsep dan Eksperimen DIPA MIPA 1
F. Pengalaman Penulisan Artikel Ilmiah Dalam Jurnal 5 Tahun
Terakhir
Tahun Judul Artikel Ilmiah
Volume/
Nomor/
Tahun
Nama Jurnal
2013 Thermal, structural and magnetic
properties of zinc-tellurite glasses
containing natural ferrite oxide
108(2013)
289292
Materials Letters,
ISSN:0167-577X
2013 Optical and magnetic properties of
TeO
2
ZnOLi
2
O glass system
containing natural Fe
3
O
4
particles
16(3)
(2013)
95102
Berkala Fisika
ISSN: 1410 9662

15



2013 Natural Fe
3
O
4
nanoparticles embedded
zinc-tellurite glasses: polarizability and
optical properties
138(1)
(2013)
174178
Journal of Materials
Chemistry and
Physics ISSN: 0254-
0584
2012 Effect of natural Fe
3
O
4
nanoparticles
on structural and optical properties of
Er
3+
doped tellurite glass
326 (2013)
123128
Journal of
Magnetism and
Magnetic Materials
ISSN: 0304-8853
2011 FG-FET berbasis film Ag
2
O untuk
pendeteksian H
2
S
3(2)(2011) Jurnal Oto.Ktrl.Inst
(J.Auto.Ctrl.Inst)ISS
N: 2085-2517
2011 Characterization and sensing
properties of ZnO film in FG-FET
sensor system for NO
2
detection
11(1)
(2011)
International Journal
of Basic and Applied
Science
ISSN: 2077-1223
2011 Effect of annealed Si/Ti/Pt hetero
structure on the response time and
signals of hydrogen sensors
21(1)
(2011)
Indonesian Journal of
Physics
ISSN 0854-6878
2008 Perancangan dan realisasi sistem
pengukuran intesitas cahaya secara
real-time dengan fotodioda
2008 Jurnal Inovasi,
Unsoed
G. Pengalaman Penyampaian Makalah Secara Oral Pada Pertemuan /
Seminar Ilmiah dalam 5 Tahun Terakhir
Tahun
Nama Pertemuan
Ilmiah / Seminar
Judul Artikel Ilmiah Tempat
2014 HFI Jateng-DIY Pengaruh temperatur sintering terhadap
struktur dan sifat magnetik material Mn-
Zn Ferit
UAD
Yogjakarta
2014 HFI Jateng-DIY Karakterisasi struktur dan sifat magnetik
manganese ferrite sebagai bahan magnet
permanen isotropik
UAD
Yogjakarta
2013 SNHFI XXVI Studi Awal Pengaruh BaCO
3
Terhadap
Struktur dan Sifat Magnetik Fe
3
O
4
Alam
Sebagai Bahan Magnet Ferit
UM Malang
2009 15
th
ITSF Seminar SnO
2
/Cu Thin Film Based On FG-FET
for NO
2
Detection
Jakarta
2008 SIBF ZnO berbasis FG-FET untuk
Pendeteksian NO
2

ITB
2007 IEEE SENSORS Stability of FET Based Hydrogen
Sensors at High Temperatures
Atlanta, USA
2007 IEEE SENSORS Cross Sensitivity of FET Based
Hydrogen Sensors
Atlanta, USA
H. Pengalaman Penulisan Buku dalam 5 Tahun Terakhir
No. Tahun Judul Buku Jumlah Halaman Penerbit


I. Pengalaman Perolehan HKI Dalam 5 10TahunTerakhir
No. Judul/Tema HKI
Tahu
n
Jenis No.P/ID
1. Sensor zur Wasserstoff-Detektion (Pt/SnO
2
) 2008 Biasa EP1879023A1
16




17



Lampiran 2.Justfikasi Anggaran Kegiatan
1. Peralatan Penunjang
Material
Justifikasi
Pemakaian
Kuantitas
Harga
Satuan (Rp)
Jumlah
(Rp)
Laser Sumber cahaya 3 950.000,- 2.850.000,-
Lensa
Cembung
50mm
Pemfokus cahaya
laser 3 52.000,- 156.000,-
Cermin
Cekung fokus
100mm
Pemantul cahaya
laser 3 25.000,-
Cermin
Cekung fokus
150mm
Pemantul cahaya
laser 1 35.000,-
Cermin
Cekung fokus
200mm
Pemantul cahaya
laser 1 45.000,-
Multimeter
Digital
Alat ukur tegangan
dan hambatan
listrik
15 456.000,-
Bread Board Tempat uji
rangkaian sensor
cahaya
3 50.000,- 150.000,-
Solder Pelarut tinol 1 100.000,-
Bor PCB Alat pelubang PCB 1 120.000,-
SUB TOTAL (Rp) 3.937.000,-

2. Bahan Habis Pakai
Material
Justifikasi
Pemakaian
Kuantitas
Harga
Satuan (Rp)
Jumlah
(Rp)
PCB Perakitan sensor
cahaya
1 20.000,-
Baterai
Recharger
Catu daya laser
4 50.000,- 200.000,-
Baterai Kotak
9 volt
Catu daya sensor
3 11.000,- 33.000,-
Plat Seng Tempat peletakan
sensor
1 150.000,-
Feritklorit
(FeCl
3
)
Pelarut PCB
1 15.000,-
Cat Chrome Pelapisan pipa dan
seng
1 50.000,-
18



Kabel Jumper Penghubung
komponen pada
PCB
10 7.000,- 70.000,-
Resistor Komponen
rangkaian sensor
cahaya
20 150,- 3.000,-
Light
Emmited
Diode (LED)
Indikator sensor
pergeseran 12 1.000,- 12.000,-
Relay Saklar otomatis
rangkaian sensor
3 5.000,- 15.000,-
Potensiometer Pengaturan
kepekaan dari
sensor
3 1.500,- 4.500,-
Light
Dependent
Resistor(LDR
)
Sensor cahaya
15 6.000,- 90.000,-
Pipa Stainless
Steel
Tempat cahaya
laser
3 1.000.000,- 3.000.000,-
Tinol Perekat Komponen
ke PCB
1 80.000,-
Dot Matrix Sebagai Indikator
Kerusakan
Jembatan
5 40.000,- 200.000,-
SUB TOTAL (Rp) 3.942.500,-

3. Perjalanan
Material
Justifikasi
Perjalanan
Kuantitas
Harga
Satuan (Rp)
Jumlah
(Rp)
Perjalanan ke
Banyumas
Survey lokasi
untuk melihat
kondisi tempat
3 60.000,-
Perjalanan ke
Banymas
Pengujian
prototype sensor
pergeseran
3 1.040.000,-
Perjalanan
lokal
diskusi kelompok,
uji di laboratorium
dan keperluan
lainnya.
4 100.000,-
SUB TOTAL (Rp) 1.200.000,-

4. Lain-lain
Material
Justifikasi
Perjalanan
Kuantitas
Harga
Satuan (Rp)
Jumlah
(Rp)
19



Administrasi membantu proses
kegiatan yang
berhubungan
dengan keuangan
1 50.000,-
Proposal mengajukan
penelitian
4 25.000,- 100.000,-
Laporan
kemajuan
melaporkan
perkembangan
penelitian ditahap
awal sampai
sejauh mana
penelitian
berlangsung
4 25.000, 100.000,-
Laporan
Akhir
melaporkan hasil
yang dicapai dan
manfaat dari
penelitian.
4 25.000,- 100.000,-
Artikel Ilmiah hasil penelitian
yang sudah
dilaksanakan dan
tidak bisa dirubah
kembali
4 30.000,- 120.000,-
ATK menunjang
administrasi
1 50.000,-
Publikasi memberikan
informasi secara
luas tentang
penelitian yang
telah selesai.
1 200.000,-
Seminar memberikan
informasi dengan
cara presentasi.

1 1.000.000,-
Flashdisk 8
GB
pemindahan file
atau data
1 85.000,-
SUB TOTAL (Rp) 1.805.000,-
TOTAL (Rp) 10.884.500,-

20



Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Peneliti dan Pembagian Tugas

No Nama/NIM
Progra
m Studi
Bidang
Ilmu
Alokasi
Waktu
(Jam/Minggu)
Uraian Tugas
1
Aflah Nurcholis
H1E012006
Fisika Fisika 8 jam
Penanggung
jawab
dalam pengujian
sensor di
Laboratorium
2
Maskhiyatus
Shokhib
H1E012026
Fisika Fisika 8 jam
Penanggung
jawab
dalam
perancangan
sistem sensor
3
Mukhsin Aji
Setiawan
H1E012027
Fisika Fisika 8 jam
Penanggung
jawab
dalam
administrasi
kegiatan


21

Anda mungkin juga menyukai